jksfdjkdfsj
-
Upload
octiaraestya -
Category
Documents
-
view
212 -
download
0
description
Transcript of jksfdjkdfsj
Skenario A Blok 18 Tahun 2015
Seorang wanita usia 43 tahun bekerja di perusahaan sebagai staf administrasi datang ke
puskesmas dengan keluhan utama; nyeri perut sebelah kanan serta demam sejak 2 hari SMRS
Perjalanan penyakit; sejak 2 hari yang lalu merasakan demam tinggi , mengigil, disertai nyeri
perut sebelah kanan yang hilang timbul menjalar ke bawah, mual ada, muntah kadang kadang
ada, nyeri saat BAK tidak ada, BAK biasa, BAK malam hari 4-5 kali, BAB seperti biasa
Riwayat pengobatan sekarang; belum pernah berobat
Riwayat penyakit dahulu
- Riwayat penyakit yang sama sebelumnya disangkal
- Riwayat kelua kota daerah endemis malaria disangkal
- Penyakit kronis (DM, hipertensi, dan batuk lama sebelumnya) tidak ada
- Riwayat BAK berpasir sebelumnya disangkal
- Riwayat pengobatan penyakit dahulu tidak ada
Riwayat penyakit keluarga
- Keluhan yang sama dalam keluarga disangkal
- Riwayat kencing batu disangkal
- Riwayat penyakit hipertensi, diabetes disangkal
Pada pemeriksaan fisik didapatkan; keadaan umum tampak sakit sedang, sensorium
komposmentis, gizi cukup, TD 130/80 mmHg, Nadi 92x/menit, suhu 38,7oC, nyeri ketok
CVA kanan (+)
Pemeriksaan penunjang : darah rutin, Hb 12g/dl, leukosit 15.000/mm3, trombosit
223.000/m3, diffcount 0/2/0/90/6/3, urin rutin; jernih, bakteri (++), nitrit negative, sedimen
urin : leukosit 10-15/LBP, Eritrosit 3-5/LBP
I. Klarifikasi Istilah
1. Nyeri perasaan tidak nyaman, menderita atau nyeri disebabkan pada rangsangan ujung-
ujung saraf tepi
2. Mual sensasi yang tidak menyenangkan yang samar pada epigastrium dan abdomen
dengan kecenderungan untuk muntah
3. Muntah pengeluaran isi lambung melalui mulut
4. Demam peningkatan temperature tubuh diatas normal (37oC)
5. CVA Costovertebral Angle
II. Identifikasi Masalah
1. Seorang wanita usia 43 tahun bekerja di perusahaan sebagai staf administrasi datang ke
puskesmas dengan keluhan utama; nyeri perut sebelah kanan serta demam sejak 2 hari
SMRS ****
2. Perjalanan penyakit; sejak 2 hari yang lalu merasakan demam tinggi , mengigil, disertai
nyeri perut sebelah kanan yang hilang timbul menjalar ke bawah, mual ada, muntah
kadang kadang ada, nyeri saat BAK tidak ada, BAK biasa, BAK malam hari 4-5 kali,
BAB seperti biasa
3. Riwayat pengobatan sekarang; belum pernah berobat
Riwayat penyakit dahulu
- Riwayat penyakit yang sama sebelumnya disangkal
- Riwayat kelua kota daerah endemis malaria disangkal
- Penyakit kronis (DM, hipertensi, dan batuk lama sebelumnya) tidak ada
- Riwayat BAK berpasir sebelumnya disangkal
- Riwayat pengobatan penyakit dahulu tidak ada
Riwayat penyakit keluarga
- Keluhan yang sama dalam keluarga disangkal
- Riwayat kencing batu disan:gkal
- Riwayat penyakit hipertensi, diabetes disangkal
4. Pada pemeriksaan fisik didapatkan; keadaan umum tampak sakit sedang, sensorium
komposmentis, gizi cukup, TD 130/80 mmHg, Nadi 92x/menit, suhu 38,7oC, nyeri ketok
CVA kanan (+)
5. Pemeriksaan penunjang : darah rutin, Hb 12g/dl, leukosit 15.000/mm3, trombosit
223.000/m3, diffcount 0/2/0/90/6/3, urin rutin; jernih, bakteri (++), nitrit negative,
sedimen urin : leukosit 10-15/LBP, Eritrosit 3-5/LBP
III. Analisis Masalah
1. Seorang wanita usia 43 tahun bekerja di perusahaan sebagai staf administrasi datang ke
puskesmas dengan keluhan utama; nyeri perut sebelah kanan serta demam sejak 2 hari
SMRS
a. Apa hubungan usia, jenis kelamin, dan pekerjaan pada kasus?(yogi, evi, latifa)
b. Apa penyebab dan mekanisme nyeri perut sebelah kanan disertai demam pada kasus?
(yogi, evi, latifa)
c. Jelaskan region dan organ apa yang terdapat pada abdomen? (yogi, evi, latifa)
d. Mengapa nyeri nya hanya disebelah kanan? (yogi, evi, latifa)
2. Perjalanan penyakit; sejak 2 hari yang lalu merasakan demam tinggi, mengigil, disertai
nyeri perut sebelah kanan yang hilang timbul menjalar ke bawah, mual ada, muntah
kadang kadang ada, nyeri saat BAK tidak ada, BAK biasa, BAK malam hari 4-5 kali,
BAB seperti biasa
a. Bagaimana mekanisme mengigil pada kasus?(nurul, rusdi
Kontraksi otot rangka
b. Mengapa nyeri perut sebelah kanan hilang timbul dan menjalar kebawah?(nurul,
rusdi)
c. Bagaimana mekanisme mual muntah pada kasus?(nurul, rusdi)
d. Apa makna klinis nyeri saat BAK tidak ada, BAK biasa?(nurul, rusdi)
e. Apa makna klinis BAB seperti biasa?(nurul, rusdi)
f. Mengapa wanita tersebut BAK malam hari 4-5 kali?(nurul, rusdi)
g. Bagaimana hubungan diantara gejala tersebut? (nurul, rusdi)
3. Riwayat pengobatan sekarang; belum pernah berobat
Riwayat penyakit dahulu
- Riwayat penyakit yang sama sebelumnya disangkal
- Riwayat kelua kota daerah endemis malaria disangkal
- Penyakit kronis (DM, hipertensi, dan batuk lama sebelumnya) tidak ada
- Riwayat BAK berpasir sebelumnya disangkal
- Riwayat pengobatan penyakit dahulu tidak ada
Riwayat penyakit keluarga
- Keluhan yang sama dalam keluarga disangkal
- Riwayat kencing batu disangkal
- Riwayat penyakit hipertensi, diabetes disangkal
a. Apa tujuan ditanyakan riwayat pengobatan? Jelaskan(andini, haekal
b. Apa tujuan ditanyakan riwayat penyakit dahulu? Jelaskan(andini, haekal
c. Apa tujuan ditanyakan riwayat penyakit keluarga? Jelaskan(andini, haekal
4. Pada pemeriksaan fisik didapatkan; keadaan umum tampak sakit sedang, sensorium
komposmentis, gizi cukup, TD 130/80 mmHg, Nadi 92x/menit, suhu 38,7oC, nyeri ketok
CVA kanan (+)
a. Apa interpretasi dari pemeriksaan fisik diatas?(devin, octiara)
b. Bagaimana mekanisme abnormal dari pemeriksaan fisik diatas?(devin, octiara)
c. Apa tujuan dilakukan pemeriksaan CVA pada kasus?(devin, octiara)
5. Pemeriksaan penunjang : darah rutin, Hb 12g/dl, leukosit 15.000/mm3, trombosit
223.000/m3, diffcount 0/2/0/90/6/3, urin rutin; jernih, bakteri (++), nitrit negative,
sedimen urin : leukosit 10-15/LBP, Eritrosit 3-5/LBP
a. Apa interpretasi dari pemeriksaan penunjang diatas?(bayu, filia)
b. Bagaimana mekanisme abnormal dari pemeriksaan penunjang diatas?(bayu, filia)
c. Apa tujuan dilakukan pemeriksaan nitrit diatas?(bayu, filia)
6. Pemeriksaan radiologi BNO: Pengapuran dan perinefri fat
a. Apa interpretasi dari pemeriksaan penunjang diatas? Sertakan gambar!(andini, haekal
b. Bagaimana mekanisme abnormal dari pemeriksaan penunjang diatas?(andini, haekal)
7. Template
a. Anatomi dan fisiologi traktus urinary? (yogi, evi, latifa)
b. Bagaimana cara menegakkan diagnosis pada kasus?(jojop, davin)
c. Apa diagnosis banding pada kasus?(jojop, davin)
d. Apa diagnosis kerja pada kasus?(semua)
Pielonefritis akut tanpa komplikasi etcausa bakteri
e. Apa saja pemeriksaan penunjang lainnya?(bayu, filia)
f. Apa etiologi dari diagnosis kerja pada kasus?(aku, octiara)
g. Bagaimana epidemiologi dari diagnosis kerja pada kasus?(jojop, davin)
h. Apa saja faktor resiko dari diagnosis kerja pada kasus?(jojop, davin)
i. Bagaimana manifestasi klinis dari diagnosis kerja pada kasus?(aku, octiara)
j. Bagaimana pathogenesis dari diagnosis kerja pada kasus?(yogi, evi, latifa)
k. Bagaimana patofisiologi dari diagnosis kerja pada kasus?(jojop, davin)
l. Apa saja komplikasi dari diagnosis kerja pada kasus?(jojop, davin)
m. Apa SKDI pada kasus? (aku, octiara)
n. Bagaimana tatalaksana pada kasus ?(andini, haekal)
o. Bagaimana pencegahan dan edukasi untuk pasien pada kasus?(bayu, filia)
p. Bagaimana prognosis dari diagnosis kerja pada kasus?(bayu, filia)
VI. Hipotesis
Seorang wanita 43 tahun, mengeluh nyeri perut sebelah kanan disertai demam etcausa
pielonefritis akut tanpa komplikasi.
VII. Learning Issue
1. Anatomi dan Fisiologi Traktus Urinary(latifa, yogi, evi, bayu, filia)
2. Pyelonefritis Akut (aku, octiara, jojop, davin, andini, haekal, nurul, rusdi)
Kesimpulan
FONT: Times New Roman, 12
Space: 1,5
Dikumpul paling lambat Selasa, 12 Mei 2015 jam 8
malem ya THX