Fisiologi Reproduksi & Hormonal PriaBy Randilufti Santoso121 0211 018

SpermatogenesisPertama spermatogenia bermigrasi diantara sel-sel sertoli menuju lumen sentral tubulus seminiferusSelama perjalanan spermatogenia dibungkus oleh sitoplasmaSpermatogenia yg melewati lapisan pertama masuk ke dalam lapisan sel sertoli dan membentuk spermatosit primer

SpermatogenesisSelanjutnya, spermatosit primer akan mengalami mitosis untuk membentuk 2 spermatosit sekunderSetelah beberapa hari, spermatosit sekunder mengalami pembelahan menjadi spermatid dan kemudian akan menjadi spermatozoaMasa keseluruhan dari spermatogonia menjadi spermatozoa 74 hariPada masa spermatid sudah dapat membentuk 2 jenis kromosom, yaitu X dan Y

Struktur sperma KepalaInti sel padatSedikit sitoplasmaAkrosomBagian terluar dari kepalaDibentuk oleh aparatus golgiMengandung enzim hialuronidase dan proteolitikEkor atau flagelMemiliki aksonema

Faktor faktor Hormonal yang Merangsang SpermatogenesisTestosteronDisekresikan sel leydigUntuk pertubuhan dan pembelahan germinal testisLuteinizing hormoneDisekresi kel hipofisis antMerangsang sel leydig utk menghasilkan testosteronHormon perangsang folikel atau FSHDisekresi hipofisis antUntuk merangsang sel sertoliEsterogenUntuk spermatogenesisHormon pertubuhanUntuk mengatur fungsi metabolisme testis

Epididimis Setelah terbentuk di tubulus seminiferus, sperma membutuhkan beberapa hari untuk melewati tubulus epididimisSperma yang bergerak ke epididimis masih belum motilTetapi setelah 18 jam atau 24 jam di epididimis, sperma akan memiliki kemampuan motalitasTapi inhibitor prot dalam cairan epdidimis masih mencegah motalitas smp setelah ejakulasi

Vas deferensSebagai tempat penyimpanan sperma yang setiap harinya dihasilkan 120 juta/hari dari kedua testis

Vesikula seminalisSebagai sekresi bahan-bahan mukus (fruktosa, as sitrat, prostaglandin, dan fibrinogen)Fruktosa, berfungsi sebagai nutrisi sperma yang diejakulasi sampai dapat membuahi ovumProstaglandin, berfungsi membantu proses pembuahan

Kelenjar prostatSebagai sekrasi cairan encer seperti susu (kalsium, ion sitrat, ion fosfat, ezim pertumbuhan, dan profibrinolisin)Cairan protat bersifat basa

Membuat spermatozoa dapat menembus ovumTerjadi sewaktu terkena cairan traktus genitalia wanitaGetah uterus dan tuba fallopiKolesterol yang menutupi akrosomMembran sperma yang permeabel terhadap kalsiumMembran sperma yang lemah

Spermatogenesis abnormal dan fertilisasi priaDipengaruhiSuhuKriptorkidismeJumlah spermaPengaruh morfologi dan motalitas sperma

Pengaruh fungsi seksual pria melalui hormon dari hipotalamus dan kel hipofisis antHipotalamus akan sekresi GnRh untuk merangsang kel hipofisis ant untuk sekresi 2 hormon (FSH dan LH)GnRH disekresikan scr intermiten selama 1-3 jamLH akan merangsang sel intertisial leydig utk sekresi testosteronTapi testosteron akan menghilang pada usia 10-13 tahun

Umpan balik negatifTestosteronMerangsang hipotalamus untuk mengurangi sekresi GnRHJk testosteron terlalu byk maka akan melakukan inhibisi ke hipotalamusTubulus seminiferusKetika tubulus gagal menghasilkan sperma, maka terjadi peningkatan FSH oleh kel hipofisis antFaktor psikisDapat merangsang sistem limbik ke dalam hipotalamus yang dapat mempengaruhi kecepatan sekresi GnRH

Pengaruh testosteron pada perkembangan sifat kelamin primer dan sekunderPengaruh pada distribusi rambut tubuhPengaruh suaraPeningkatan ketebelan kulit dan memicu aknePeningkatan pembentukan protein dan perkembangan ototPeningkatan matriks tulang dan menimbulkan retensi kalsiumPeningkatan metabolismePengaruh pada sel darah merahPengaruh pda elektrolit dan keseimbangan cairan

Referensi Guyton