JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru...

105
PERUBAHAN Cerita-cerita dalam Mempromosikan Pekerja Layak bagi PRT (Pekerja Rumah Tangga) untuk Penghapusan PRTA (Pekerja Rumah Tangga Anak) Diterbitkan oleh LPKP Jawa Timur atas Dukungan VOICE JAWATIMUR

Transcript of JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru...

Page 1: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

PERUBAHANCerita-cerita dalam Mempromosikan Pekerja Layak

bagi PRT (Pekerja Rumah Tangga) untuk

Penghapusan PRTA (Pekerja Rumah Tangga Anak)

Diterbitkan oleh LPKP Jawa Timur atas Dukungan VOICE

J A W AT I M U R

Page 2: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

i

TANGAN PERUBAHANCerita-Cerita dalam Mempromosikan Pekerja Layak

Bagi PRT untuk Penghapusan PRT Anak

Page 3: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

ii

Page 4: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

iii

TANGAN PERUBAHANCerita-Cerita dalam Mempromosikan Pekerja Layak

Bagi PRT untuk Penghapusan PRT Anak

Lembaga Pengkajian Kemasyarakatandan Pembangunan (LPKP) Jawa Timur

Inteligensia MediaMalang 2019

Page 5: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

iv

TANGAN PERUBAHANCerita-Cerita dalam Mempromosikan Pekerja Layak Bagi PRTuntuk Penghapusan PRT Anak

Penulis:Lembaga Pengkajian Kemasyarakatan dan Pembangunan (LPKP) Jawa Timur

Alamat penulis:Perum Karanglo Indah i/4 MalangTelp. 0341-414450, 0341-472557

ISBN: 978-602-5562-83-9

Copyright © Maret, 2019

Ukuran: 14cm X 21cm; Hal: xiv + 90

Hak Cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak dalam bentukapapun tanpa ijin tertulis dari pihak penerbit.

Cover: Rahardian Tegar KusumaLayout: Kamilia Sukmawati

Edisi I, 2019

Diterbitkan pertama kali oleh Inteligensia MediaJl. Joyosuko Metro IV/No 42 B, Malang, IndonesiaTelp./Fax. 0341-588010Email: [email protected]

Anggota IKAPI No. 196/JTI/2018

Dicetak oleh PT. Cita Intrans SelarasWisma Kalimetro, Jl. Joyosuko Metro 42 MalangTelp. 0341-573650Email: [email protected]

Page 6: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

v

Pengantar dari LPKPPerubahan Mendasar dalam Mempromosikan

Kerja Layak Bagi PRT untuk Penghapusan PRT Anak

Upaya melakukan Pencegahan dan PenghapusanPekerja Rumah Tangga Anak (PRTA) telah dilakukan olehLembaga Pengkajian Kemasyarakatan dan Pembangunan(LPKP) Jawa Timur sejak tahun 2011. Program tersebutsebagai kelanjutan dari program pencegahan danpenanganan pekerja anak yang telah dimulai LPKP sejaktahun 2000-an, dimana salah satu bentuk pekerjaanterburuk anak (BPTA) yang harus dihapuskan adalahPRT Anak.

PRT Anak masuk dalam katagori bentuk pekerjaanterburuk, sebab anak-anak dicabut dari lingkungankeluarganya kemudian masuk dalam sebuah keluarga yangasing (Majikan), berada pada wilayah domestik, ter-sembunyi dan terisolasi karena susah diakses pihak luardan bahkan juga susah untuk berkomunikasi dengan orangluar dari rumah tangga tersebut. Rawan mendapatkan

Page 7: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

vi

kekerasan dan eksploitasi baik ekonomi maupun seksual,tidak jelas hubungan kerjanya, sebab tidak ada kontrakkerja, sehingga tidak jelas dan tidak ada batasan jam kerja,bisa sangat panjang dan beban kerjanya berat sesuaikemauan majikan serta tidak ada perlindungan.

Pada tahun 2015, LPKP bekerjasama dengan JARAKatas dukungan ILO mempromosikan pekerja layak bagiPRT untuk penghapusan PRT Anak. Dalam programtersebut LPKP mulai mengorganisir Pekerja Rumah TanggaDewasa, dengan harapan dapat berkontribusi dalammencegah dan menghapus PRT Anak. Ketika hanyamenangani PRT Anak, banyak tantangan yang dihadapi diantaranya: kesulitan menjangkau dan menarik PRT Anak.

Dengan mengorganisir PRT Dewasa dalam OrganisasiPRT ANGGREK MAYA (Asosiasi Gerakan Revolusi KerjaMalang Raya), mengembangkan sekolah PRT dan mem-fasilitasi berdirinya Tim Pemantau PRT berbasis komunitas,maka secara otomatis dapat mencegah PRT Anak danmengintervensi PRT Anak yang sedang bekerja atas bantuanPRT Dewasa dan Tim Pemantau PRT berbasis Komunitas.

Namun sebelum Organisasi PRT ANGGREK MAYAkuat dan mandiri, Program kerjasama JARAK atasdukungan ILO telah berakhir pada September 2017. Olehkarena itu, LPKP mengusulkan dukungan VOICE-HIVOSuntuk memperkuat organisasi PRT ANGGREK MAYAsampai memiliki Anggaran Dasar dan Anggaran RumahTangga yang disahkan melalui Notaris, sehingga saat iniOrganisasi PRT ANGGREK MAYA telah memiliki BadanHukum secara legal, telah memiliki program kerja, meng-adakan pertemuan secara rutin dengan beberapa usahayang dikembangkan disela-sela menjadi PRT. Harapankedepan Organisasi ANGGREK MAYA mandiri dan

Page 8: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

vii

mendapat akses terhadap lembaga yang dapat mendukungkeberlanjutan Organisasi ANGGREK MAYA.

Untuk melihat perubahan-perubahan yang terjadi padaLPKP sebagai lembaga pendamping PRT, Organisasi PRTANGGREK MAYA maupun para PRT yang tergabungdalam organisasi ANGGREKA MAYA menulis cerita-ceritamenarik yang dihimpun menjadi sebuah buku yang diberijudul TANGAN PERUBAHAN.

Tangan perubahan adalah kumpulan cerita yangmenggambarkan perubahan;-perubahan yang terjadi dariproses pendampingan yang dilakukan oleh staf LPKP,Anggota Tim Pemantau Berbasis Komunitas, PengurusOrganisasi PRT ANGGREK MAYA dan para PRT. Sebagianbesar PRT anggota ANGGREK MAYA menulis ceritaperubahan yang dialaminya setelah ikut sekolah PRT,setelah aktif di Organisasi ANGGREK MAYA dan jugasetelah mengikuti pelatihan-pelatihan yang diadakan olehLPKP, seperti: Pelatihan Ekonomi Rumah Tangga, PelatihanPara Legal, Pelatihan Keorganisasian, Pelatihan ke-administrasian, Pelatihan Perkoperasian dan keuangan,Pelatihan Advokasi membuat suara PRT terdengar dll.Namun tidak semua tulisan dibuat dalam buku cerita inikarena berbagai keterbatasan.

Buku ini ditulis sebagai salah satu wujud pertanggung-jawaban LPKP kepada Publik, khususnya kepada pihak-pihak yang telah mendukung promosi pekerja layak bagiPRT, yaitu: Program Peduli Tahap I (JARAK-PKM-BinaSwadaya), JARAK, ILO dan VOICE yang khusus mem-biayai terbitnya buku ini. Terbitnya buku ini diharapkandapat menjadi pemicu bagi PRT lainnya untuk aktif dalamOrganisasi dan sekolah PRT agar meningkat wawasan danketerampilannya, sehingga keberadaannya diperhitungkan

Page 9: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

viii

oleh Majikan (Pengguna Jasa PRT) maupun pemerintahdengan membuat kebijakan untuk perlindungan PRT danatau mengakui PRT sebagai pekerja layak, yaitu samadengan pekerja lainnya.

Malang, Februari 2019

Drs. Anwar SholihinDirektur LPKP

Page 10: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

ix

Statement JARAK untuk BukuBerbagi Cerita dari Pekerja Rumah Tangga

Kami bangga dan gembira dengan terbitnya “berbagicerita dari para aktifis” yang tergabung dalam OrganisasiANGGREK MAYA. Sebagai organisasi yang tumbuh darikelompok PRT ini, ANGGREK MAYA telah menjadi peloporperubahan dan penggerak yang mayoritas perempuantangguh telah membangunkan kebisuan dan kesenyapanprofesi PRT yang bersifat domestik untuk diusung kewilayah publik sebagai pekerjaan layak. Kami mencermatibahwa ANGGREK MAYA telah berrevolusi sebagai praktikbaik dalam melatih diri dalam berorganisasi (berserikat)dan mampu menunjukkan eksistensi pada masyarakat.JARAK mendukung sepenuhnya ANGGREK MAYA danpenggeraknya untuk terus memperjuangkan agenda kerjagerakannya. Kami juga mengajak untuk melanjutkansinergi dengan JARAK dalam mencegah dan penanggulangiPRT Anak sebagai kelanjutan perwujudan Kerja Layak bagiPRT, dengan tidak adanya pekerja anak di sektor domestik.Selamat berjuang menuju pekerjaan layak! Salam#MenujuIndonesiaBebasPekerjaAnak2022.

Achmad MarzukiJARAK (Jaringan LSM Penanggulangan Pekerja Anak)

Page 11: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

x

Sambutan ILOUntuk Buku “TANGAN PERUBAHAN”

Pekerja rumah tangga bekerja di ranah privasi yangmembatasi-nya berinteraksi dengan orang lain di luartempat kerjanya. Mereka memiliki akses terbatas untukmenyuarakan, tidak hanya kondisi kerja-nya dan hak-hakdasar sebagai pekerja, tetapi juga keberadaan mereka dimasyarakat. Buku ‘Tangan Perubahan’ ini berisi kumpulanberbagai kisah-kisah para pekerja rumah tangga yangmengungkapkan perubahannya setelah bergabung denganorganisasi pekerja rumah tangga dan telah mengikutipelatihan keterampilan yang diinisiasi proyek ILO-PROMOTE. Saya berharap buku ini dapat menginspirasipekerja rumah tangga lain untuk dapat merealisasikanpekerjaan yang layak bagi pekerja rumah tangga diIndonesia dalam kerangka kerja layak dan pertumbuhanekonomi (sasaran 8) dari SDGs (Tujuan pembangunanberkelanjutan) 2030.

Michiko MiyamotoDirektur CO Jakarta

Page 12: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

xi

Pengantar Penerbit

Hingga saat ini, problem perburuhan masih terusmengemuka. Posisi tawar buruh masih rendah. Di sektorformal, ini dibuktikan dengan masih diterapkannya sistemoutsourcing, banyaknya PHK yang tidak sesuai dengan UUKetenagakerjaan, kebijakan upah kerja fleksibel (PP 78),dll. Semua ini merupakan konsekuensi dari logikaakumulasi, efisiensi, dan kompetisi produksi kapitalis.

Di tengah situasi ini, problem bertambah. Berbagaipekerjaan yang makin terotomatisasi akan meminimalisasipenggunaan tenaga kerja manusia apa yang hari ini disebutsebagai Revolusi Industri 4.0. Perusahaan-perusahaanbesar menghadapi era ini dengan menginvestasikan lebihbesar pada pengembangan teknologi dan informasi. Dalamjangka waktu yang lebih cepat, sektor formal akanmelibatkan sedikit pekerja.

Kemungkinan peralihan jutaan buruh sektor formalke arah pekerja informal tidak bisa dihindari. Padahal disektor informal ini, seringkali para buruh tidak

Page 13: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

xii

mendapatkan gaji yang layak, lingkungan kerja yang tidakmemadai, tiadanya kontrak kerja, dll. Kondisi pekejainformal di hadapan majikan sebetulnya lebh buruk daripada pekerja formal. Dalam pekerjaan rumah tangga,misalkan, tidak jarang kita menemui kasus pelecehan,bahkan penyiksaan, majikan terhadap pekerja rumahtangga. Di titik inilah, buku dengan tema yang langka inimendapat relevansinya.

Buku “Tangan Perubahan” yang ada di tangan pembacaini merupakan rekaman dari upaya untuk mengorganisirpekerja rumah tangga untuk bekerja secara lebih baik.Berbagai kegiatan seperti pendidikan dan pelatihandilakukan untuk meningkatkan kapasitas PRT. Ketikakapasitas meningkat, harapannya ini dapat meningkatkanposisi tawar PRT di hadapan majikan. Sebagaikelanjutannya, majikan diharapkan dapat lebih menghargaidan memenuhi hak-hak PRT.

Berbagai kisah dalam buku ini, yang ditulis sendiri olehpara PRT, perlu dibaca oleh pemerintah yang berkewajibanmengangkat nasib para pekerja, lembaga swadayamasyarakat, dan para PRT itu sendiri. Penerbitan buku inidiharap dapat memberikan konstribusi kecil bagi upayapeningkatan kesejahteraan buruh informal.

Selamat membaca!

Page 14: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

xiii

Daftar Isi

Pengantar dari LPKP -- vStatement JARAK -- ixSambutan ILO -- xPengantar Penerbit -- xi

Bagian Pertama: Pengalaman LPKP dalam PendampinganPRT dan Perkembangan Organisasi PRT -- 11. Perubahan-Perubahan yang Terjadi di LPKP Jatim

dalam Pendampingan dan Pengorganisasian PRT diMalang Raya -- 3

2. Perubahan-Perubahan PRT dan Organisasi PRTANGGREK MAYA -- 9

3. Tangan Perubahan -- 154. Organisasi dan Sertifikat Kompetensi ‘Berbonus’ -- 205. Tidak Semua Majikan Memberi Kebebasan

Berorganisasi -- 24

Bagian Kedua: Manfaat Sekolah PRT -- 281. Sekolah PRT Dikira Akan Mendapatkan SEMBAKO -- 302. Sekolah PRT Bikin Kerja Lebih Cepat -- 33

Page 15: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

xiv

3. Berani Mencoba dan Berubah -- 354. Karena Inovasi Dapat Bonus dari Majikan -- 39

Bagian Ketiga: Kenaikan Gaji Karena Sekolah PRT danIkut Organisasi ANGGREK MAYA -- 461. Upah Baju Bekas Tak Terlupakan -- 472. Impian Gaji Sesuai UMR Agar Bisa Kuliahkan Anak -- 523. Negosiasi Naik Gaji -- 554. Berani Minta Naik Gaji -- 575. Pekerjaan Sama Gaji Beda -- 596. Kerja Bagus Gaji Naik -- 61

Bagian Keempat: PRT Harus Profesional danKompeten -- 641. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 662. Penghargaan Profesi PRT -- 673. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 704. Dapat Majikan Baru -- 735. Untungnya Bekerja di 3 Majikan Satu Perumahan -- 75

Bagian Kelima: Pemantauan Berbasis Komunitas(PBK) Alternatif Perlindungan terhadap PRT danPenggunanya -- 781. Kerja Keras PBK di Perumahan Elite -- 812. Refleksi Lembaga Koordinasi -- 86

Page 16: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

1

Tangan Perubahan

Lembaga Pengkajian Kemasyarakatan dan Pembangunan(LPKP) Jawa Timur didirikan pada 17 Januari 1988, yangdisahkan oleh Notaris Komalasari, S.H, pada tanggal 30September 1989, dengan nomor: YYS/133/1989 dandisahkan oleh Pengadilan Negeri Malang tanggal 4 Oktober1989, No. 73/PP/yys/X/1989.

Setelah 23 tahun berjalan dengan berbagai aktivitasnya,kemudian staf dan pengurus LPKP mensepakati untukmerubah bentuk kelembagaannya dari Yayasan menjadiPerkumpulan. Perkumpulan LPKP Jatim didirikan padasaat Rapat Tahunan LPKP Jatim tanggal 18-19 Februari2011, yang disahkan oleh Notaris Abdurrahman Shodiq,SH,M.Kn No 1 Th 2011 tertanggal 12 September 2011,yang diperbarui pada tanggal 27 Januari 2016 dandisahkan oleh Kemenkumham Nomor AHU 0019695, AH01.07.Tahun 2016.

Sejak berdiri, LPKP telah peduli terhadap persoalananak dan memfokuskan pada upaya pencegahan dan

Pengalaman LPKPdalam Pendampingan PRT

dan Perkembangan OrganisasiPRT

Bagian Pertama

Page 17: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

2

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

penghapusan pekerja anak, sebagai bagian dari perlindungandan pemenuhan hak-hak anak. Sebagai bagian dari pekerjaanak dan merupakan bentuk pekerjaan terburuk anak yangharus segera dihapuskan adalah Pekerja Rumah TanggaAnak (PRTA). Kemudian pada tahun 2011 LPKP bekerja-sama dengan JARAK dan Bina Swadaya atas dukunganACE/PKM (Perhimpunan Keberdayaan Masyarakat)dalam program PNPM Peduli mulai mengembangkanProgram Pencegahan dan Penarikan PRT Anak.

Banyak tantangan dalam menjangkau PRT Anak, sebabmereka tersembunyi dan terisolasi, berada pada ranahdomestik/privace, di rumah-rumah mewah, rentanmendapatkan kekerasan, tidak jelas hubungan kerjanyasebab tidak ada kontrak, jam kerjanya panjang, bebankerjanya berat dan belum adanya perlindungan. Padatahun 2015, bekerjasama dengan JARAK atas dukunganILO mulai mengorganisir PRT dewasa, baik yang life outmaupun life in dalam rangka mencegah dan menarik PRTAnak. Kegiatan pengorganisasian terhadap PRT dewasadalam mencegah dan menarik PRT anak tersebut belumtuntas, artinya organisasi PRT belum mandiri programnyatelah berakhir, akhirnya LPKP mendapatkan dukungan dariVOICE-HIVOS untuk melanjutkan dan memandirikanorganisasi PRT, sehingga pada saat ini organisasi PRT yangdiberi nama ANGGREK MAYA telah memiliki badanhukum legal dan telah mengembangkan berbagai kegiatansecara mandiri.

Untuk itu, dalam bab ini akan digambarkan perubahan-perubahan mendasar apa pada LPKP sebagai pendampingPRT dan juga ANGGREK MAYA sebagai Organisasi PRTyang telah difasilitasi LPKP tersebut.

Page 18: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

3

Tangan Perubahan

1. Perubahan-Perubahan yang Terjadi di LPKP Jatimdalam Pendampingan dan Pengorganisasian PRTdi Malang RayaMalang Raya (Kota Malang-Kota Batu dan Kabupaten

Malang) dalam 20 tahun terakhir ini telah berkembangpesat, yang semula sebagai kota Pendidikan denganhawanya yang sejuk, telah menjelma menjadi Kota Wisatadan menjadi tujuan para investor untuk membangunberbagai infrastruktur parawisata dan perumahan-perumahan yang meluas hingga kawasan pinggiran.

Kondisi tersebut mengakibatkan Malang tidak lagisesejuk 20 tahun yang lalu, terjadi kemacetan dimana-mana, pola hidup masyarakatnya bergeser, baik akibatperkembangan ekonomi maupun budaya. Mobilisasimasyarakat semakin cepat dengan segara kebutuhan yangmengikutinya.

Pada level rumah tangga, persoalan keluarga semakinkomplek karena kesibukan masing-masing. Sistem rumahtangga tidak lagi berjalan sebagaimana pembagian perananggota seperti selama ini. Sebuah rumah tangga akanmembutuhkan kehadiran pekerja rumah tangga (PRT)guna menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan domistik. Merekamengambil alih pengelolaan rumah tangga, mulai menataperabotan, membersihkan rumah, memasak, mencuci,bahkan menjaga anak.

Relasi pengguna jasa dan PRT belum memadai, sebabbelum ada aturan yang dapat memberi perlindunganterhadap PRT. Gaji dibawah standart UMK, waktu kerjapanjang, tidak ada hari libur dan waktu istirahat serta tidakada kontrak kerja. PRT membutuhkan perlindunganberupa payung hukum yang berkaitan dengan pemenuhanhak-haknya.

Page 19: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

4

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Dalam 10 tahun terakhir, LPKP (Lembaga PengajianKemasyarakatan dan Pembangunan) telah memfasilitasiPRT dengan berbagai rangkaian kegiatan secara partisipatif.Perubahan-perubahan yang terjadi baik di tingkat LPKPmaupun PRT dan Organisasi PRT ANGGREK MAYA dariproses fasilitasi LPKP atas dukungan lembaga donor dapatdigambarkan sebagai berikut:

a. Perubahan Proses Penjangkauan dan PengorgansasianPRTPada awalnya yang lebih berperan dalam melakukan

penjangkauan PRT dikantong-kantong tempat PRTbekerja di Kota Malang maupun daerah pengirim diwilayah Kabupaten Malang adalah Tim LPKP, denganmelakukan pendekatan secara formal maupun informal.Pendekatan secara formal melalui; Koordinasi dan perijinankepihak Desa/Kelurahan baik diwilayah pengirim maupunpenerima. Sosialisasi melalui kegiatan pertemuan RT/RW,Pertemuan PKK di tingkat Desa dan khusus dengan paraPRT. Pendekatan secara informal melalui Kader PRT yangdikenal untuk melakukan penjangkauan PRT yang beradadilingkangan sekitarnya. Dari penjangkauan PRT yangtelah dilakukan tim LPKP di daerah pengirim maupun ditempat kerja di wilayah Malang Raya diperoleh data PRTsebanyak 395 orang.

Dari hasil penjangkauan PRT tersebut, pada tahun 2015dilakukan pembentukan organisasi komunitas PRT diwilayah pengirim (tempat tinggal) sebanyak 5 Komunitasdi Kota dan Kabupatan Malang, yaitu: di (1). DusunNglugur Desa Ngenep Kec. Karangploso, (2) di DusunJuwet Desa Tunjungtirto Kecamatan Singosari KabupatenMalang, (3). Kelurahan Balearjosari Kecamatan Blimbing

Page 20: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

5

Tangan Perubahan

Kota Malang (4). di RW VII dan (5). RW VIII KelurahanPandanwangi Kecamatan Blimbing Kota Malang.

Pada tahun 2016 terbentuk lagi 4 komunitas organisasikomunitas PRT: (1) Organisasi PRT Sekar Wangi di RW IVDusun Banjartengah Desa Sumbersekar, (2) Organisasi PRTTegalweru di RW II Tegalweru, (3) Organisasi PRT KarjanMandiri di Dusun Krajan Desa Kucur (4) Organisasi PRTGodean Mandiri di dusun Godean Desa Kucur, semuanyaada di Kecamatan Dau Kabupaten Malang.

Pada tahun 2017 ada tambahan 2 organisasi PRT dariwilayah Batu; (1) Komunitas organisasi PRT Dadaprejo danKomunitas organisasi PRT Sekarputih Pendem keduanyaberada diwilayah Kecamatan Junrejo Kota Batu. Denganadanya komunitas organisasi PRT di wilayah Batu,melengkapi terbentuknya komunitas organisasi PRT semalang raya.

Melalui Organisasi PRT pada tingkat komunitastersebut, penjangkauan terhadap PRT utamanya PRT anakdilakukan. Kurang lebih 5 tahun LPKP berperan aktifdalam kegiatan penjangkauan dan pengornasisasian PRT,pada saat ini Organisasi PRT Anggrek Maya bersamaanggotanya komunitas organisasi PRT di masing-masingwilayah untuk perperan aktif dalam memperjuangkanKerja Layak Bagi PRT dan penanggulangan PRTA diwilayah Malang Raya diantaranya: melakukan pen-jangkauan PRT dan PRT Anak, mengembangkan organisasiPRT pada tingkat komunitas di wilayah-wilayah yang baru,meningkatkan koordinasi dengan Tim PBK untukmembentuk Tim PBK baru pada wilayah yang banyakPRT-nya dan juga membentuk organisasi PRT pada wilayahPBK yang belum terbentuk organisasi PRT.

Page 21: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

6

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

b. Perubahan Pendekatan yang dilakukanPada tahun 2011 Program Penarikan Pekerja Rumah

Tangga Anak dalam Program PNPM Peduli awalnya hanyamenyasar pada perumahan-perumahan dimana PRT Anaktersebut bekerja. Pendekatan tersebut mengalami banyakkendala, baik berhadapan dengan para Majikan/PenggunaJasa maupun PRT anak sendiri. Pada tahun 2014 LPKPmenangani program penarikan PRT Anak untuk di-kembalikan ke dunia sekolah, bekerja sama dengan JARAKatas dukungan Kemendikbud, tim LPKP melakukansampling dari list Desa Tertinggal di wilayah KabupatenMalang bagian Timur (desa Dawuhan dan NgadiresoKecamatan Poncokusumo), yang diindikasikan menjadibagian dari desa pemasok PRT Anak. Dari data yangdiperoleh melalui Perangkat desa dan RT/RW. Kemudiandilakukan cros chek ke masing-masing orang tuanya olehtim LPKP dan diperoleh informasi, bahwa; mayoritas putra/putrinya yang bekerja sebagai Pekerja Rumah Tangga Anakdi kawasan perumahan di Kota Malang alamatnyasebagian besar tidak diketahui secara pasti. Di sisi lain masihbanyak PRT Anak yang rata-rata tamatan SD dan tidakmelanjutkan sekolah.

Anak-anak yang tidak melajutkan sekolah bukankarena mereka tidak mau sekolah, namun karena biayaoperasional setiap hari yang tinggi sebab letak sekolahlanjutannya jauh dari tempat tinggalnya, yang memerlukantransport dan biaya-biaya lain, sedangkan kemampuanekonomi orang tua kurang mendukung. Sebenarnya anak-anak mau melanjutkan sekolah apabila kegiatan sekolahnyadapat diselenggarakan dilingkungan nya.

Melihat kondisi tersebut LPKP mencoba fokus fasilitasianak-anak yang ingin menuntaskan wajar 9 tahun, di

Page 22: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

7

Tangan Perubahan

Dusun Putuk Desa Ngadireso bekerjasama dengan PKBMSetia Mandiri. Pada tahun 2014 sebelum kegiatan belajarPaket dimulai tim LPKP fasilitasi kegiatan pembelajaranmotivasi sebagai pengantar sebelum belajar Paket B danalhamdulillah anak-anak pada tahun 2017 LULUS Paket Byang sebagian ada melanjutkan Paket C sebagai tuntutanprofesionalisme memasuki dunia kerja.

Sedangkan anak-anak yang bekerja sebagai PRTA diwilayah perumahan di Kota Malang, sebetulnya LPKPsudah melakukan koordinasi dengan SKB Kota Malang siapmembantu memfasilitasi kegiatan belajar Paket B/C diwilayah perumahan-perumahan dengan catatan pesertanya+ 15 anak. Hanya saja persyaratan tersebut yang belumdapat terpenuhi, mengingat anak-anak yang bekerjasebagai PRTA menyebar dan tidak diketahui alamatnya.Untuk mengetahui keberadaan PRTA yang menyebar dibeberapa perumahan elite di Kota Malang, pada tahun2015-2016 tim LPKP melalui program promosi kerja layakbagi PRT dan penanggulangan PRTA melakukan uji cobamembentuk Tim Pemantau Berbasi Komunitas (Tim BPK)di beberapa wilayah perumahan di kota dan KabupatenMalang. Melalui kegiatan PBK dapat diketahui adanyaPRTA yang tersebar di 3 Perumahan di Kota Malang.

Disamping membentuk Tim PBK, LPKP juga mulaimengorganisir para PRT dewasa yang tergabung dalamorganisasi komunitas PRT agar turut serta melakukanpemantauan terhadap PRTA diwilayah kerjanya masing-masing, disamping itu juga melibatkan para tokoh agamase Malang Raya dan Talk Show di RRI, Kampanye di acaracar Free Day, dalam rangka mesosialisasikan kerja layakbagi PRT dan upaya penghapusan PRTA. Hasil yangdiketahui, tidak ada PRTA yang diperkerjakan lagi di lokasi

Page 23: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

8

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

kegiatan PBK, para PRT Dewasa yang tergabung dalamOrganisasi PRT tingkat Komunitas juga berkontribusiuntuk mencegah adanya PRT Anak, bahkan Masyarakattidak lagi menyebut PRT sebagai Pembantu, tetapi Pekerjasebagaimana pekerja lainnya.

c. Peningkatan kapasitas Tim dan Ketersediaan SDMserta Sarana-prasaranaMelalui Program Promosi Pekerja Layak Bagi PRT

dalam rangka penghapusan PRT Anak, LPKP memilikibanyak pengalaman dan Tim yang memadai dalammengembangkan program lebih lanjut. Jumlah Tim diLPKP yang memiliki keahlian untuk mendampingi PRTsebanyak 8 orang ; 2 orang memiliki kemampuan untukmempromosikan kerja layak bagi PRT dan penanggulanganPRTA kepada para Tokoh Agama, 4 orang memilikikemampuan mengembangkan model pemantauan BerbasisKomunitas bagi PRT/PRTA, 7 orang memiliki kemampuansebagai Fasilitator sekolah PRT. Dari 7 orang fasilitator yangsudah memiliki Sertifikat Kompetensi di bidang Cooking,Housekeeping dan Loundry sebanyak 5 orang.

Sedangkan Sarana-prasarana yang dimiliki untukmenunjang keberlanjutan program sekolah PRT diantaranya:Perlengkapan House keeping; Sprin bet, Vacum Cleaner,kelengkapan Cooking; Seperangkat peralatan memasak,Loundry: Mesin Cuci, Setrika, Meja strika, serta ruanganuntuk kegiatan teori dan praktek jika harus dilakukansecara tersentral.

d. Peningkatan Jaringan Kerja dan lembaga pendukungUntuk meperjuangkan pekerja layak bagi PRT dalam

rangka penghapusan PRT Anak, terdapat banyak lembagayang berperan dan menjadi Jaringan Kerja LPKP jawa

Page 24: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

9

Tangan Perubahan

Timur. Diantara Lembaga-lembaga yang mendukungLPKP untuk penanganan PRT tingkat local; DISNAKER,DP3A, P2TP2A, PPT, WCC DIAN MUTIARA, LSM,Ormas Keagamaan (Lintas Agama), DPRD di Malang Rayadan beberapa Majikan yang peduli PRT. Lembaga di tingkatNasional ; PKM, Bina Swadaya dan JARAK dalam ProgramPNPM Peduli, Kemenaker dan Kemendikbud sertaLembaga International ILO melalui JARAK dalam ProgramPromosi Pekerja Layak untuk Penghapusan PRT Anak.Kemudian VOICE-HIVOS melanjutan Promosi PekerjaLayak bagi PRT untuk penghapusan PRT Anak, agarOrganisasi PRT ANGGREK MAYA berbadan Hukum danMandiri karena dapat akses ke berbagai sumber daya, baiklocal maupun Donor untuk melanjutkan perjuangannya.

2. Perubahan-Perubahan PRT dan Organisasi PRTANGGREK MAYAUntuk mempromosikan kerja layak bagi PRT dan

upaya penghapusan PRTA dalam sekala yang lebih luas,pada tanggal 2 Februruari 2017 dari masing-masingperwakilan organisasi PRT pada tingkat Komunitas,sepakat membentuk organisasi PRT se Malang raya yangdiberinama “ANGGREK MAYA” kepanjangan dari “Asosiasi Gerakan Revolusi Kerja PRT se Malang Raya”.Pengurus yang terpilih, adalah; perwakilan organisasi PRTdari masing-masing wilayah/Komunitas dan Ibu Nuriyatiyang dipercaya sebagai Ketuanya.

Dengan dukungan VOICE Organisasi PRT ANGGREKMAYA dilatih tentang pengorganisasian sampai meng-hasilkan rumusan ANGGARAN DASAR DAN ANGGARANRUMAH TANGGA (AD-ART) yang kemudian di sahkanmelalui Notaris Josua Sebayang, S.H., M.Kn. dengan akteNo. 1 tanggal 08 Agustus 2018. Selanjutnya ditetapkan

Page 25: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

10

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

dengan Keputusan Kemenkumham RI, Nomor AHU-0009963.AH.01.07.Tahun 2018.

Keberadaan Anggrek Maya, saat ini mulai dikenaldikalangan pemerintahan maupun organisasi nonpemerintah. Ketika ada sosialisasi, workshop dan kegiatan-kegiatan terkait dengan masalah perempuan dan anakoleh Pemda Anggrek Maya dilibatkan. Aktifitas lain yangtelah dilakukan organisasi Anggrek Maya diantaranya;Pertemuan rutin membahas permasalahan dan perkem-bangan yang terjadi, mengikuti kegiatan pelatihan, sekolahPRT, Hearing dengan Dewan membahas draf nolRAPERDA Perlindungan PRT Kabupaten Malang.

Perubahan lain yang yang terjadi dan sangat dirasakanoleh PRT maupun Organisasi PRT ANGGREK MAYA darikegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan, diantaranyaadalah:

a. Legalitas ANGGREK MAYADengan dukungan VOICE, pengurus organisasi PRT

ANGGREK MAYA mendapatkan pelatihan pengorgani-sasian kemudian menghasilkan rumusan Anggaran Dasardan Anggaran Rumah Tangga sebagai pedoman ber-organisasi. Bahkan aturan organisasi tersebut kemudiandisahkan melalui Akta Notaris dan dikuatkan denganPengesahan Kemenkumham, sehingga OrganisasiANGGREK MAYA sah secara hukum.

Page 26: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

11

Tangan Perubahan

Proses Pengesahan Organisasi PRT ANGGREK MAYAPada Kantor Notaris Josua Sebayang, S.H., M.Kn.

b. Sekolah PRTSekolah PRT tahap I dilakukan pada Agustus s.d Desember

2016, yang merupakan tahap uji-coba, dengan 2 model, yaitu:Sekolah PRT terpusat dan Sekolah PRT Berbasis Komunitas.

Sekolah PRT Terpusat, yaitu; Sekolah PRT yang proseskegiatan belajarnya dilakukan secara terpusat di SanggarKegiatan Belajar (SKB) Kota Malang selama 20 hari efektif,dari tanggal 3-25 Oktober 2016, dengan jumlah pesertasebanyak 37 peserta. Peserta sekolah PRT terpusat ini adalahpara calon PRT yang belum mendapatkan kesempatanbekerja di pengguna jasa PRT. Selama kegiatan belajarpeserta menginap di asrama SKB untuk menuntaskan materiteknis, meliputi: Materi family cooking dan housekeeping.Materi inti, meliputi 5 unit kompetensi yaitu; (a). Membekalidiri tentang kondisi kerja dan resiko kerja, (b). Menerapkanprosedur K3 di tempat kerja, (c). Membekali diri tentangdokumen dan perlindungan, (d). Melaksanakan kerjasamadi lingkungan kerja, (e). Mengembangkan kematanganemosi dan motivasi kerja dengan jumlah 200 jam pelajaran.Dalam satu hari ada 10 jam pelajaran dan untuk satu jampelajaran butuh waktu 45 menit, sehingga untuk menyelesaikan200 jam pelajaran dibutuhkan waktu 20 hari. Kegiatan

Page 27: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

12

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

sekolah PRT dimulai jam 7.30 s/d jam 16.30 setiap harimulai senin s/d sabtu dan pada hari minggu libur.

Sekolah PRT berbasis komunitas, yaitu; Proseskegiatan pembelajaran sekolah PRT dilakukan di masing-masing wilayah komunitas organisasi PRT. Kegiatan belajarsecara “Teori” dilakukan di 5 kelompok PRT (2 kelompokPRT berada di wilayah Kabupaten Malang setiap hari jum’atmalam dan 3 kelompok PRT berada di wilayah Kota Malangsetiap hari sabtu malam), sedangkan untuk kegiatanpraktek dilakukan di SMK Tumapel yang dilakukan setiaphari minggu mulai pagi sampai sore. Pembelajaran dimulaiBulan Agustus s.d Desember 2016. Jumlah peserta sekolahPRT berbasis komunitas ini diikuti sebanyak 45 peserta.

Kurikulum sekolah PRT berbasis kompetensi mengacupada SKKNI 2015 ada materi teknis meliputi; (a). BidangHousekeeping ada 5 unit kompetensi antara lain mem-bersihkan area masak, membersihkan kamar mandi danfasilitas toilet, membersihkan ruang keluarga dan kamartidur, menerapkan prinsip-prinsip dasar pembersihanlingkungan, mengoperasikan peralatan pembersih. (b). BidangLaundry ada 3 unit kompetensi yaitu mencuci pakaian danlinen/lena, menyetrika pakaian dan linen/lena, merawatpakaian linen/lena. dan (c). Family Cooking ada 8 unitkompetensi antara lain metode dasar memasak, memasakjenis-jenis masakan, memasak makanan berprotein hewani,membuat sup, membuat makanan pembuka, membuatmakanan penutup, membuat minuman, menghidangkanmakanan dan minuman.

Disamping itu ada juga materi inti yang diberikanuntuk memperkuat sikap kritis bagi PRT, meliputi 5 unitkompetensi yaitu; (a). Membekali diri tentang kondisi kerjadan resiko kerja, (b). Menerapkan prosedur K3 di tempat

Page 28: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

13

Tangan Perubahan

kerja, (c). Membekali diri tentang dokumen dan per-lindungan, (d). Melaksanakan kerjasama di lingkungankerja, (e). Mengembangkan kematangan emosi danmotivasi kerja. Dalam proses pembelajaran untuk unitkompetensi pada materi inti diberikan semua, agar para PRTmemiliki sikap kritis dan keterampilan hidup, tetapi untukunit kompetensi teknis pada bidang housekeeping, laundrydan cooking tidak diberikan semua tergantung hasil analisisyang dilakukan dan memenuhi 200 jam pelajaran.

Instruktur teknis dalam pembelajaran sekolah PRT,LPKP bekerjasama dengan SMK Tumapel dilakukan olehpara Guru di SMK Tumapel jurusan Perhotelan dan TataBoga yang sudah berpengalaman. Sedangkan untuk materiinti, diberikan oleh tim LPKP. Sebelum pembelajaransekolah PRT berlangsung, dilakukan simulasi pembelajarandengan mengacu pada sesson plan yang sudah dibuat olehmasing-masing instruktur.

Model lain sekolah PRT berbasis Komunitas, dimanateori dan prakteknya dilaksanakan di Komunitas. SekolahPRT ini dikuti oleh 100 peserta berasal dari 4 komunitasorganisasi PRT (Godean madiri-Kucur, Krajan Mandiri-Kucur, Darujati-Tegalweru dan Sekarwangi-Sumbersekar)Kecamatan Dau Kabupaten Malang.

Diakhir sekolah PRT tersebut setelah semua peserta belajarmenyelesaikan 200 jam pelajaran, dilakukan ujian kompetensiyang dilakukan oleh LSP (Lembaga Sertifikat Profesi)Nusantara dan yang lulus mendapatkan sertifikat kompeten.

Dari proses mengikuti sekolah PRT dimana terdapatmateri inti yang terkait dengan sikap dan perilakubagaimana memberikan pelayanan, bagaimana beraniberkomunikasi dengan baik dan materi yang terkait denganketrampilan memasak, mencuci, strika, bersih-bersih dll

Page 29: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

14

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

kemudian lulus dari ujian kompetensi, maka terjadiberubahan-perubahan yang luar biasa yang dialami olehpara PRT. Diantara perubahan-perubahan adalah:1) Berani mengusulkan untuk penambahan sarana-

prasarana kerja kepada majikan yang dapat mendukungKesehatan dan Keselamatan Kerja,

2) Berani mengusulkan kenaikan Gaji, meminta THR denganperhitungan 1 kali Gaji, membuat kontrak kerja dll,

Perubahan-perubahan yang dialami oleh para PRT inidiceritakan dalam kisah-kisah selanjutnya, baik yangberkaitan dengan: keorganisasian, peningkatan kompetensiPRT, dampak positif dari Sekolah PRT termasuk pemberianbonus dan kenaikan gaji.

Page 30: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

15

Tangan Perubahan

Penguatan Organisasi PRT ANGGREK MAYA melalui LokalatihManajemen Organisasi dan Penyusunan Anggaran Dasar

dan Anggaran Rumah Tangga (AD-ART) Organisasi

3. Tangan PerubahanNama saya Nuriati, seorang Pekerja Rumah Tangga

(PRT) sekaligus ibu satu anak. Saya dipercaya teman-teman untuk memimpin Anggrek Maya, organisasi PRTse-Malang Raya.

Banyak yang saya lalui selama berorganisasi bersamapara PRT lain. Mulai dari pertama kali berkumpulmembentuk kelompok atau komunitas, mengajak sesamaPRT bergabung, hingga terbentuknya Anggrek Maya pada19 Februari 2017.

Anggrek Maya sendiri singkatan dari Asosiasi GerakanRevolusi Kerja Malang Raya. Anggotanya sekitar 395 orangPRT yang tersebar di Kabupen/Kota Malang dan Kota Batu(Malang Raya). Nama Anggrek Maya dipilih atas kesepakatanbersama dalam pertemuan 11 komunitas PRT se-MalangRaya di Villa Lembah Ngroto Pujon, Kabupaten Malang.

Anggrek Maya diputuskan dibentuk setelah dirasakanperjuangan melalui kelompok atau komunitas kurangmemberikan pengaruh. Saat itu memang sudah terbentuk11 komunitas di tingkat desa yang tersebar di 5 Kecamatandi Malang Raya. Tiga komunitas di Kecamatan Blimbing,Kota Malang yakni kelompok Pandanwangi RW 7,

Page 31: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

16

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Pandanwangi RW 8 dan Balearjosari. Dua komunitas diKecamatan Junrejo, Kota Batu masing-masing Melati Putih(Pendem) dan Sri Kandi (Dadaprejo).

Kabupaten Malang terbanyak, yakni di KecamatanKarangploso satu kelompok di Desa Ngenep dengan namaMandiri Sejahtera. Begitupun di Singosari memiliki satukomunitas, Kelompok Melati di Desa Tunjungtirto.Sementara di Kecamatan Dau terdapat empat kelompokyakni Sekarwangi (Sumbersekar), Krajan Mandiri (Kucur),Godean Mandiri (Kucur) dan Darujati (Tegalweru).

Lewat organisasi Anggrek Maya dengan ruang lingkupkerja lebih luas, diharapkan dapat memberikan manfaatlebih besar pula. Selain itu juga ke depan diharapkan dapatmempengaruhi kebijakan-kebijakan di berbagai levelterkait persoalan PRT.

Saya mengikuti seluruh proses pembentukan sejak dariawal dengan pendampingan dari Lembaga PengkajianKemasyarakatan dan Pembangunan (LPKP). Saya tidakpernah menyangka Anggrek Maya begitu mendapat per-hatian khalayak, hingga kemudian kembali dideklarasikanpembentukannya pada 6 Agustus 2017. Secara pribadi sayamendapatkan banyak manfaat. Sebelum ada organisasi,saya tidak kenal dengan para PRT dari desa lain. Berbicaraurusan pekerjaan pun sangat terbatas, walaupun tetanggasesama PRT sekalipun.

Saya juga takut jika bicara dengan majikan, apalagiurusan gaji. Semua teman-teman tidak pernah tahu tentanghak-haknya. Intinya bekerja dan mendapat upah, walaupunbeberapa teman masih jauh dari standart. Organisasimengubah semua secara drastis. Saya yang tidak tahu dantidak paham tentang hak-hak PRT, sekarang menjadi tahudan sadar posisi yang seharusnya.

Page 32: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

17

Tangan Perubahan

Ssehingga kami bisa bersama-sama memperjuangkanhak seharusnya yang belum didapatkan. PRT seperti pekerjalain, memiliki hak libur sehari dalam seminggu, hak kerjamaksimum 8 jam per hari, hak lembur, hak standart upahdan lain sebagainya. Rasa minder hilang terkikis, dan sayalebih percaya diri menghadapi permasalahan yang selamaini dihadapi anggota. Saya merasa percaya diri mewakiliPRT tampil di pertemuan organisasi, maupun dengan mitraseperti dinas ataupun organisasi lain.

Saya pernah hearing di DPRD Kabupaten Malangmenyampaikan draf nol Raperda PRT. Kami PRT berharap,memiliki peraturan daerah yang mengatur perlindunganhukum, kontrak kerja termasuk standart upah.

Hearing ke DPRD Kab Malang, untuk mendorongdibahasnya Raperda Perlindungan PRT di Kabupaten

Malang

Beberapa waktu lalu dengan kepentingan yang sama,kami juga bertemu dengan para Calon Legislatif (Caleg)DPRD potensial di Kabupaten Malang untuk berbagiinformasi tentang seputar ke PRT an. Harapan kami, saatmereka terpilih dapat menga-komodasi kepentingan-kepentingan PRT.

Sering juga saya diundang untuk mewakili organisasidalam sejumlah even seperti dialog interaktif di RRIMalang, bertemu Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker)

Page 33: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

18

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Kab. Malang yang kesemuanya dalam rangka menyuarakanaspirasi teman-teman PRT di Malang raya.

Sekali lagi banyak perubahan diri yang saya rasakan.Banyak kenal teman yang memperjuangkan isu yang samadari berbagai daerah, luar negeri yang bisa saya kenal. Sayajuga pernah kunjungan belajar ke Korea Selatan bersama21 orang dari Indonesia guna belajar tentang koperasi dalamorganisasi PRT. Saya berkunjung ke Nasional House Man-agers Cooperative (NHMC) ditemani pendamping LPKP,Ibu Umi Qoidah, selama 9 hari.

Banyak hal yang bisa diadopsi oleh Anggrek Maya dariPRT di Korea Selatan. Saya kaget di sana ternyata PRTbekerja sesuai dengan pekerjaan yang ada dalam kontrak.Misalkan kalau kontaknya sebagai housekeeping (bersih-bersih rumah) maka tidak akan mengerjakan bidang lain,seperti memasak (cooking).

PRT di Korea Selatan bekerja 5 jam sehari atau sesuaikesepakatan. Setiap bekerja juga dilengkapi alat pelindungdiri untuk keselamatan, seperti masker dan sepatu pel.Semua PRT di Korea Selatan selalu bekerja dengan kontrakkerja yang ditandatangani kedua belah pihak yangdiketahui oleh organisasi. Lembar kontak selalu dibawa,bahkan ditempel di lokasi kerja. Ketika terjadi pelanggaranbaik dilakukan PRT maupun pengguna jasa akanditerapkan sanksi. Cara itu kemudian sedikit ditiru olehAnggrek Maya, meski masih sekadar membawa brosuruntuk dibawa kepada pemakai jasa.

Organisasi Anggrek Maya juga melakukan kegiatan-kegiatan unik dalam upaya mempromosikan Kerja Layak.Lewat CFD (Car Free Day) dengan melibatkan LPKP danPBK (Pemantauan PRT Berbasis Komunitas), kamikampanye membawa aneka poster dan membagikan

Page 34: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

19

Tangan Perubahan

serbet. Serbet itu sengaja kami sisipkan tulisan slogankampanye, seperti PRT Bukan Pembantu tapi PekerjaRumah Tangga dan Stop PRT Anak. Kami juga mem-bagikan selebaran berupa brosur-brosur, ajakan untukmenghargai PRT sesuai hak-haknya.

Sebulan sekali Anggrek Maya mengadakan pertemuanrutin dalam bentuk arisan dan simpan pinjam. Pertemuanbulanan itu menjadi ajang temu kangen, curahan hati dansharing. Biasanya topik tertentu dibahas dalam pertemuan,contohnya membahas Tunjangan Hari Raya (THR). Dimulaidari membahas landasan hukum dan cara menghitung.

Setelah bertukar pengalaman antara anggota yangsudah pernah mendapatkan dan yang belum. Khusus yangbelum, masing-masing dicarikan penyebabnya dan penye-lesaiannya. Beberapa tahapan dilakukan dengan meniru daripengalaman anggota yang sudah pernah menerima THR.

Beberapa kasus anggota membutuhkan pendampingandari pengurus organisasi untuk menyampaikan kepadamajikan. Problemnya biasanya keterbukaan denganpengguna jasa, sehingga tidak mendapatkan informasitentang hak PRT. Karena itu terkadang anggota sengajamembawa brosur untuk disampaikan kepada majikan.Tujuannya agar pesan tentang hak PRT tersampaikan.

Kita juga saling bantu jika di antara kami ada yangkesusahan. Begitupun sebaliknya, saling mengundang bilamerayakan kebahagiaan.

Anggota Anggrek Maya juga sudah mengikuti SekolahPRT selama 200 jam dan bersertifikat kompetensi. Merekadinyatakan berkompetensi dalam bidang tata laksanarumah tangga. Sedikit berbangga, PRT anggota AnggrekMaya selangkah lebih baik.

Page 35: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

20

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Tentu saya dan organisasi masih butuh untuk belajarlagi. Masih butuh banyak tangan yang membawa perubahanagar PRT lebih baik, diakui profesinya dan diatur olehsebuah undang-undang. Semangat.

NuriatiTunjungtirto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang

4. Organisasi dan Sertifikat Kompetensi ‘Berbonus’Awalnya saya tidak begitu tertarik bekerja sebagai

Pekerja Rumah Tangga (PRT), istilah yang saya kenal saatitu. Karena dulu beranggapan, PRT itu pekerjaan rendahdan dipandang sebelah mata oleh sebagian orang. Tetapisaya merasa jenuh lama kelamaan dengan kegiatan sehari-hari. Pagi memasak menyiapkan kebutuhan anak kesekolah, tetapi setelah selesai nganggur dan hanya nontonTV. Itu-itu saja yang saya kerjakan di rumah.

Akhirnya saya memutuskan bekerja dan tentu saja ataspersetujuan suami. Teman saya menawarkan pekerjaansebagai PRT. Tawaran itu pun langsung saya terima, karenacalon majikan seorang warga asing (WNA) yang tinggal diKawasan Tidar Kota Malang. Belakangan saya tahu, namamajikan saya Seoung Your Choi, warga Korea yang bekerjasebagai misionaris yang tinggal bersama istri dan 4 anaknya.Saya pun merasa tertantang karena selama ini belum pernahbertemu warga Korea langsung. Saya hanya tahu dari filmdi TV saja. Saya penasaran ingin tahu seluk-beluk kehidupandan Kebudayaan orang Korea. Boleh kepo dong sedikit he.. he..

Setelah sebulan bekerja, saya ditawari bergabung dikomunitas Pekerja Rumah Tangga (PRT) bernama GodeanMandiri. Organisasi ini juga yang kemudian memberi tahuperbedaan Asisten (Pembantu) dan Pekerja Rumah Tangga

Page 36: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

21

Tangan Perubahan

(PRT). Semula sih ragu-ragu untuk ikut. Karena yangpernah saya tahu, kebanyakan ujung-ujungnya ikutorganisasi dan semacamnya, tidak ada hasilnya. Biasanyaberhenti atau bubar di tengah jalan. Intinya kurang adamanfaatnya.

Tetapi karena teman saya ini tidak pernah lelahmengajak bergabung, akhirnya saya berpikir tidak adasalahnya dicoba. Saya pun mengikuti kegiatannya. Setelahbeberapa kali pertemuan, sedikit demi sedikit mulaimemahami manfaat organisasi yang sesungguhnya.Organisasi yang saya ikuti tentang PRT yang mencakuptentang ke-PRT-an. Artinya lewat berorganisasi mengajakpara PRT memperjuangkan hak-haknya.

Aku juga baru tahu kalau PRT mempunyai hak-hakyang harus diperjuangkan. Hak-hak PRT sudah tercantumdalam 20 unsur kerja layak di antaranya usia minimalbekerja 18 tahun, perlindungan K3 (keselamatan dankesehatan kerja), kebebasan berkomunikasi dan ber-organisasi, mendapatkan perlindungan hukum dan masihbanyak lainnya.

Organisasi ini dibentuk oleh para PRT yang difasilitasiLembaga Pengkajian Kemasyarakatan dan Pembangunan(LPKP). Kami berusaha bersama-sama agar PRT men-dapatkan hal-hal dan menuju kerja layak.

Saya mulai faham pentingnya berorganisasi. Karenadengan berorganisasi tanpa sadar menjadi lebih percayadiri (pede) dan tidak minder. Saya dan teman-temanseprofesi bisa saling mengenal satu sama lain, bisa sharingpengalaman tentang bagaimana di tempat kerja sehari-haridan bagaimana sikap majikan masing-masing.

Page 37: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

22

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Saya mendapat banyak teman seprofesi dari berbagaidaerah. Saya kenal mereka lewat kegiatan bersama dikomunitas atau lain.

Selama pendampingan, LPKP menggelar sekolahketrampilan bagi PRT dan memberi fasilitasi Sekolah PRTdi setiap kali pertemuan rutin. Organisasi PRT bukanorganisasi biasa lho! Organisasi ini sudah dideklarasikankurang lebih setahun lalu dengan nama Anggrek Maya,kepanjangan dari Asosiasi Gerakan Revolusi Kerja MalangRaya.

Anggrek Maya terdiri dari kelompok atau komunitasPRT, dan salah satunya yang saya ikuti, kelompok GodeanMandiri di Dusun Godean, Desa Kucur, Kecamatan Dau,Kabupaten Malang. Saya merasakan perubahan danmendapat manfaat dari mengikuti organisasi. Karena itu,saya mengikuti setiap kegiatan dan pelatihan-pelatihan.

Saya pun selalu update di akun pribadi sosial media(sosmed). Saya tidak mau kehilangan momen berharga,saat mengikuti kegiatan organisasi. Saya sendiri, awalnyajuga gaptek (gagap teknologi) lho. Tetapi semenjak ikutorganisasi, saya sadar ternyata bersosial media juga penting,menjadi bagian kampanye perjuangan PRT.

Ikut organisasi membuat lebih percaya diri dan dihargaisemua orang, termasuk majikan. Saya merasa lebih beraniberbicara di depan umum. Tentu dalam hal yang positif.

Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepadatemanku yang mengenalkan pada organisasi PRT ini.Terima kasih sobatku yang tidak pernah lelah mengajakkuberorganisasi. Colek Bu Wiwik Marganingsih, KetuaKelompok Godean Mandiri.Saya merasa mempunyaibanyak teman, mengenal dan bertemu langsung dengan

Page 38: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

23

Tangan Perubahan

beberapa orang penting yang selama ini hanya dapat dilihatdi TV. Karena setiap kegiatan selalu datang pejabat danorang penting yang ingin mengenal Anggrek Maya.

Saya juga mendapat kesempatan mengikuti uji kompetensisebagai PRT. Alhamdulilah saya lulus dan menerimasertifikat kompetensi bidang housekeeping, cooking danlaundry. Ini menambah kepercayaan diri dan wawasanpengetahuan saya.

Sertifikat itu pun dengan bangga saya bawa ke tempatkerja, berniat saya tunjukkan kepada majikan. Karenawaktu pelaksanaan uji kompetensi, saya meminta izin tidakmasuk pada majikan.

Melihat sertifikat itu, majikan saya memberi applausbangga dan hadiah cipika-cipiki (cium pipi kanan kiri).Jangan suudzon dulu ya … yang cipika-cipiki tentu majikanperempuan..he.. he...

Tetapi yang paling membuat saya senang, saya seringmendapatkan bonus sejak saat itu. Bonus dalam bentukuang dan ketika pekerjaan selesai dibolehkan pulangmeskipun jam kerja belum habis.

Organisasi mengupayakan agar para PRT bisamendapatkan perlindungan hukum. Karena PRT jugasangat membutuhkan dengan banyaknya kasus kekerasanpada PRT dan PRT Anak.

Organisasi Anggrek Maya secara rutin menggelarpertemuan bulanan, selain pertemuan mingguan di tingkatkelompok. Selain itu juga digelar pertemuan rutin AnggrekMaya dan PBK (Pemantau Berbasis Komunitas) setiapbulan. Lewat pertemuan tersebut dapat diketahuiperkembangan organisasi. Kekompakan dan saling sup-port menjadi kekuatan berorganisasi agar maju dalam

Page 39: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

24

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

mewujudkan visi dan misi yakni menuju kerja layak danmendapatkan payung hukum.

Oh ya, organisasi PRT Anggrek Maya saat ini sudahmemiliki badan hukum. Sehingga lebih mudah berjuangdan mengembangkan usaha mandiri. Kalaupun ada diantara pembaca ingin memberikan modal atau menjadidonatur untuk mengembangkan usaha PRT Anggrek Mayamonggo ya….

Intinya ikut organisasi itu penting, walaupun juga adayang pro dan kontra lho. Kayak kehidupan seleb saja!.Maksud saya di masyarakat ada saja yang tidak sukakeberadaan organisasi PRT ini. Tidak menyukai kita, karenaikut organisasi ini. Alasan mereka, kita tetap tidak adabedanya dengan PRT lain walau bergabung di organisasi.

Saya pernah mencoba mengajak seorang tetangga yangberprofesi sama, tetapi menolak. Kendati saya jelaskan,tetap saja dengan pandangannya. Padahal dengan bersama-sama bisa mengembangkan potensi diri menjadi lebihberkualitas agar tidak dipandang rendah orang lain.

Saya merasakan manfaat nyata dari berorganisasi. Sayamenjadi percaya diri, berkompeten, menjaga atitude dimanapun berada dan terpenting dihargai orang lain. Lewatorganisasi, kita akan menjadi pribadi lebih baik.

Anita,Kucur, Dau, Kabupaten Malang

5. Tidak Semua Majikan Memberi KebebasanBerorganisasiNama saya Nurul Khasanah, lahir tahun 1969 di

pelosok desa Kabupaten Malang. Tetapi, desa tempat

Page 40: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

25

Tangan Perubahan

tinggal saya, Tegalweru, Kecamatan Dau dekat denganwilayah kota Malang.

Di kota Malang banyak perumahan mewah dibangunyang penghuninya membutuhkan tenaga Pekerja RumahTangga (PRT). Khususnya di perumahan Tidar Permai, sayadan banyak tetangga bekerja di perumahan tersebut.

Selama bekerja, saya selalu menerapkan ilmu pem-belajaran yang diberikan para instruktur di Sekolah PRT.Sekolah PRT adalah sekolah bagi para PRT untuk mening-katkan ketrampilan. Belajarnya diadakan setiap Minggu dirumah salah satu anggota kelompok.

Saya bergabung dengan kelompok Garujati, yangberangotakan para PRT yang tinggal di lingkungan rumahsaya. Anggotanya sekitar 15 orang. Awalnya seorang temanmengajak saya ikut sekolah PRT. Saat itu dalam benak sayabertanya-tanya, karena terdengar agak aneh. PRT kokSekolah? Tetapi tidak salah kalau saya coba. Ternyata, SekolahPRT mengasyikkan. Kita diajari segala sesuatu tentangketerampilan kerumahtanggaan. Selain itu yang palingterkesan, tentang belajar sopan santun dan harus jujur.

Selama menjadi PRT, saya tidak ada jarak denganmajikan, saling terbuka. Semua seperti saudara. Misalnya,urusan makan, tidak ada perbedaan makanan antaramajikan dan saya sebagai PRT. Makan bersama denganmajikan. Jika majikan membeli makanan di luar, saya jugadibelikan dan makan bersama-sama.

Bahasa yang kami gunakan sehari-hari bahasa campuran,terkadang bahasa Indonesia dan bahasa Jawa. Saya danmajikan pun kerap bercanda tawa. Tidak jarang majikancurhat tentang cucunya yang sakit, di saat sedang memasak.Saling bertukar cerita dan pengalaman masing-masing.

Page 41: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

26

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Kadang juga diajak duduk bersama sambil minum segelaskopi berdua, sambil makan cemilan.

Saya meladeni dengan ikut duduk santai, tetapi kadangjuga sambil berkerja. Kalau saya sambil duduk-dudukterus, pekerjaan tidak akan rampung. Ada yang menye-nangkan perasaan saya yaitu, saat disuruh membantuberkebun, seperti menanam bunga, rumput dan singkong.Biasanya dikasih upah sendiri. Saat itu juga. Gaji saya tidakdipotong.

Kalau misalnya ada tamu, sementara waktu itu sayasudah jam pulang. Saya masih harus sibuk membantumajikan perempuan melayani tamunya. Ada kelebihanwaktu, mungkin kalau di perusahaan istilahnya waktulembur. Saya pun dikasih upah sendiri. Saat itu juga. Ketikahendak pulang, uangnya diberikan.

Ketika ditinggal majikan keluar kota, sampai lebih satuhari atau sampai pukul 8 malam, saya dikasih uang jajan.Saat itu juga. Karena saya harus menunggu rumah sampaikeduanya pulang, sambil menemani nenek, ibu majikanyang memang tidak bisa ditinggalkan karena usia.

Ketika majikan saya pulang, pukul 8 malam, sayadikasih oleh-oleh dan disuruh bawa pulang. Saya jugadikasih uang lagi, saat itu juga, sebagai pengganti kelebihanwaktu kerja, dan diantarkan ke rumah yang berjaraksekitar 2 KM.

Majikan saya, Ibu Nikma dan Bapak Amudi. Saya barudua bulan berkerja kepada keduanya yang mana‘sebelumnya saya pernah bekerja sebagai PRT di rumahbu Malani juga di perumahan tidar permai. Meskipun tidaksetiap hari, saya sering diberi ongkos untuk naik angkotoleh Ibu Nikma. Dan diberi kebebasan untuk ikutorganisasi PRT Anggrek Maya.

Page 42: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

27

Tangan Perubahan

Saya bersyukur mempunyai majikan seperti mereka.Saya tidak akan berpindah-pindah lagi, kecuali jika sayasudah tua, sudah capek bekerja. Saya akan berhenti dengansendirinya.

Tetapi tidak semua majikan memberi kebebasanberorganisasi. Saat bekerja di majikan sebelumnya, sayajustru dilarang mengikut kegiatan organisasi PRT. Itulahyang membuat saya dipecat dan saya memilih keluar.

Saat itu saya hendak mengikuti Pelatihan Keuanganuntuk Keluarga yang digelar oleh LPKP dan ILO selamatiga hari, tetapi tidak mendapatkan izin. Sementara sayamemilih tetap berangkat karena mengganggap penting.Tetapi tak apalah yang penting sekarang saya sudah bekerjalagi dan mendapat majikan yang penuh pengertian.

Nurul KhasanahTegalweru, Jum’at, 10 Januari 2019

Page 43: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

28

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Ada anggapan bahwa pekerjaan PRT tidak memerlukankeahlian dan ketrampilan tertentu, akibatnya para PRTtidak memiliki ketrampilan kerja yang memadai, haltersebut berdampak terhadap penghargaan yang didapat,Meningkatnya ketrampilan dan keahlian yang dimilikiPRT, akan berpengaruh terhadap pengakuan profesi PRT,dan memiliki peran penting dalam mempromosikanpekerjaan layak bagi PRT. Oleh karena itu, Sekolahketerampilan yang bersertifikat berdasarkan StandartKompetensi Kerja Nasional Indonesia/SKKNI No. 313Tahun 2015 dapat membantu meningkatkan status PRTsebagai profesi yang diakui.

Sekolah PRT yang telah dilaksanakan oleh LPKP JawaTimur ada 2 Model, yaitu: Model terpusat dalam BalaiLatihan dan Model menyebar di Komunitas. Dari 2 modeltersebut materinya sama, yang membedakan adalah prosesbelajarnya, yang terpusat dilaksanakan di Pusat KegiatanBelajar, selama 1 bulan setiap hari dari jam 08.00 s.d jam16.00 wib, sehingga pesertanya calon PRT atau PRT yangharus cuti selama 1 bulan. Sedangkan yang dikomunitas

Manfaat Sekolah PRT

Bagian Kedua

Page 44: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

29

Tangan Perubahan

dilaksanakan pada banyak Komunitas mendekati tempattinggal PRT, dilaksanakan hanyak pada hari Jum’at Malamteorinya, kemudian prakteknya hari minggu sehari penuhyang penting memenuhi 200 jam pelajaran.

Materi yang dibahas dalam Sekolah PRT tersebutmeliputi: Materi Inti terdiri dari; 1) Membekali diri tentangkondisi kerja dan resiko kerja, 2) Menerapkan prosedurK3 di tempat Kerja, 3) Melaksanakan Kerjasama dilingkungan Kerja, 4) Membekali diri tentang dokumen danperlindungan, 5) Mengembangkan kematangan emosi danmotivasi kerja. Materi untuk Kompetensi Tehnis,meliputi; 1) Bidang Housekepping (membersihkan: areamasak, kamar mandi dan fasilitas toilet, ruang keluarga dankamar tidur, penerapan prinsip pembersihan lingkungandan mengoparsikan peralatan pembersih), 2) Bidang laudry(mencuci pakaian dan linen/lena, menyetrika pakaian danlinen, merawat pakaian linen), 3) Family Cooking (Metodedasar memasak, memasak jenis-jenis masakan, memasakmakanan berprotein hewani, membuat sup, membuatmakanan pembuka, membuat makanan penutup, membuatminuman, menghidangkan makanan dan minuman)

Page 45: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

30

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Dengan sekolah tersebut banyak manfaat yangdirasakan oleh PRT, yang memang sebelumnya tidakpernah mereka ketahui dan tidak akan pernah dipelajarijika LPKP tidak menyelenggarakan Sekolah PRT tersebut.Sekolah PRT tersrbut menggunakan standar kompetensikerja nasional Indonesia dan diakhir sekolah para PRT diuji oleh lembaga sertifikasi.

Adapun manfaat dari sekolah PRT telah diceritakanoleh semua PRT yang ikut sekolah, hanya saja yang dimuatdalam buku ini hanya beberapa cerita sebagai berikut:

1. Sekolah PRT Dikira Akan Mendapatkan SEMBAKONama saya Siti Maskufah, usia 49 tahun tinggal di Desa

Sumbersekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Sayabekerja sebagai Pekerja Rumah Tangga (PRT) di PerumahanBumi Asri Sengkaling, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.

Majikan saya Bapak Dewa Menara Diagung. Sayasudah bekerja 16 tahun dan sudah dianggap sebagai bagiandari keluarga.

Majikan nyaman, selalu percaya dengan apa yang sayakerjakan. Sebaliknya saya mengerjakan dengan penuhtanggung jawab. Pekerjaan yang saya kerjakan adalahmencuci, menyetrika, memasak, menyapu dan mengepel.

Awalnya digaji Rp 150 ribu per bulan pada tahun 2000dengan waktu kerja mulai jam 7 pagi sampai jam 4 sore.Saat itu juga mendapat uang transport untuk bayar angkotPulang Pergi Rp 3 ribu. Saat itu ongkos angkot memangmasih Rp 1.500, - Kalau pulang sampai jam 6 sore ditambahi20 ribu.

Suatu hari sekitar pertengahan bulan Maret 2017, sayadidatangi dua orang perempuan yang mengaku dari LPKP.Katanya sudah izin Pak RT, mau ketemu Pak Agung,

Page 46: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

31

Tangan Perubahan

majikan saya. Saat itulah saya ditawari ikut kegiatan PRT.Saya menyambut baik, dan dua petugas tersebut memintanomor telepon saya.

Sekitar dua minggu kemudian, saya mendapat teleponkalau mau datang ke rumah. Saat itu yang datang Bu Ida(Umi Qoidah) dan Pak Syukur (Abdul Syukur). Keduanyajuga petugas dari LPKP seperti yang sebelumnya.

Saya dijelaskan kalau mau ada organisasi PRT. Sayadikasih foto copy, diminta mencari teman sesama PRT dilingkungan perumahan.

Sekitar seminggu kemudian minggu terakhir bulanMaret 2017 saya pun berhasil mendata lebih dari 40 orang.Mereka diajak kumpul di rumah saya, dan semuanya bisadatang. Semua tidak mengira kalau akan ada kegiatan PRT,bahkan beberapa mengira kalau akan mendapat sembako.

Akhirnya disepakatai menjadi pertemuan rutin,sebelum kemudian menjadi Sekolah PRT yang berjalanhingga sekarang. Saat itu juga disepakati kelompok diberinama Sekar Wangi, dan dipilih pengurusnya, ketua, wakildan bendahara. Saya jadi ketuanya. Diberi nama SekarWangi, karena desanya bernama Sumber Sekar. Sekarberarti bunga, dan hampir semua bunga wangi (harum).

Sejak saat itu tepatnya awal bulan April 2017, sekolahdilaksanakan setiap hari Minggu pukul 8.00 WIB-Pukul14.00 WIB. Saya mendapat pelajaran tetang memasak,awalnya teori dan dilanjutkan praktek. Juga mendapatmateri housekeeping, menata tempat tidur ala hotel dan jugacara mencuci dan menyetrika.

Saya juga diajak ujian kompetensi sebagai PRT diArjosari. Pelajaran yang diajarkan di sekolah PRT diujikanuntuk mendapatkan sertifikat sebagai PRT. Saya pun lulus,bersama tujuh orang anggota Sekar Wangi yang lain.

Page 47: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

32

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Sebelum mengikuti sekolah PRT pekerjaan yang sayalakukan asal kerja. Pekerjaan yang menjadi tanggungjawab, pokoknya selesai, tidak peduli hasilnya.

Tetapi setelah mengikuti sekolah PRT yang diadakanLPKP, saya menjadi tahu tentang cara membersihkanrumah yang baik dan benar. Contoh kalau menyapuseharusnya berjalan mundur, agar tidak terinjak dan kotorlagi. Selama ini banyak yang manyapu dengan jalan maju.

Saya juga mendapat pelajaran cara membuat kue,membuat masakan pembuka dan penutup, seperti saladdan puding. Diajarkan juga cara menyajikan kopi ala barista.

Saya selalu mendapatkan izin majikan untuk mengikutisekolah PRT, karena hari libur. Saya mendapat pesan agarhati-hati selama kegiatan.

Saya juga mengikuti kegiatan di luar hari Minggu, tetapitetap diperbolehkan. Bisanya kalau kegiatannya seharisebelumnya saya akan izin terlebih dulu. Majikan saya punselalu membolehkan, asal masak dulu buat anak-anak.Anak majikan saya empat orang. Setiap hari saya harusmenyiapkan masakan.

“Apa pelajaran yang didapatkan, tolong dipraktekkanbiar saya tahu,” kata Bu Agustin, majikan perempuan saya.

Majikan saya menjadi senang dengan hasil pekerjaanyang saya lakukan. Ilmu yang saya dapatkan dari sekolahPRT selalu saya terapkan, mulai membersihkan kaca,korden dan lain sebagainya.

Sebelum bergabung dengan organisasi PRT AnggrekMaya saya tidak mengetahui tentang ke-PRT-an, tidakberani berpendapat, tidak berani negosiasi denganmajikan. Setelah ikut organisasi PRT, pengetahuan sayalebih luas dan banyak tentang PRT. Jadi lebih banyak

Page 48: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

33

Tangan Perubahan

teman dan saudara, berani berpendapat dan bernegosiasidengan majikan.

Saya selama ini menerima gaji hanya Rp 800 ribu perbulan, tetapi sejak setahun terakhir yaitu tahun 2018 padabulan Juni menjadi Rp 1.300.000, tepatnya setelah ikutsekolah PRT. Jika lembur satu malam dibayar Rp 50.000dan dikasih uang transport satu bulan 500.000.

Majikan saya begitu perhatian, kalau saya ada kesulitanbanyak dibantu, jika kesulitan uang dipinjami, kalau sakitpun dibawa ke dokter. Saya merasa sudah jadi bagian darikeluarga.

Siti MaskufahDesa Sumbersekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang

2. Sekolah PRT Bikin Kerja Lebih CepatSaya seorang ibu rumah tangga, usia 49 tahun dengan

3 orang anak. Saya bekerja sebagai Pekerja Rumah Tangga(PRT) di Perumahan Griya Damai Sejahtera Kota Malang.

Sehari-hari saya berangkat pukul 07.00 WIB pulangpukul 16.00 WIB dengan upah 20 ribu setiap masuk pada2013. Ya awalnya saya coba-coba menjadi PRT tidak terasasudah 5 tahun.

Urusan pekerjaan, sebelumnya saya tidak tahu apa-apa.Kerja masih diberi tahu harus bagaimana oleh majikan, asal-asalan, poko’e (pokoknya) disetrika dan bersih-bersih.

Dulunya bolak-balik dimarahi oleh majikan. Saya jugamalu jika bertanya cara mengerjakan sebuah bekerja. Tetapisaya juga tidak tahu apabila tidak bertanya.

Saya pernah memiliki pengalaman, saat baru setahunbekerja dan jauh sebelum bergabung dengan organisasi

Page 49: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

34

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

PRT Anggrek Maya. Saya dimarahi tentang baju majikanyang saya setrika tetapi tidak lembut dan masih kusut. Disana saya sedikit sewot mendengarkan omongan danperintah dari majikan.

Sejak tahun 2016 saya bergabung dengan organisasiAnggrek Maya dan mengikuti pelatihan-pelatihannya. Sayamerasa banyak sekali perubahan semenjak mengikutikegiatan organisasi PRT dan Sekolah PRT.

Teman-teman sesama PRT menjadi seperti saudara.Tadinya tidak tahu banyak hal menjadi mengerti yangseharusnya dilakukan.

Ilmu yang saya dapatkan memudahkan pekerjaan paraPRT. Tadinya tidak bisa, saat ini mampu menggunakanstrika uap, mesin cuci dan cara bersih-bersih yang benarsesuai urutan.

Cara bersih-bersih yang diajarkan seperti di hotel,begitupun cara menyetrika agar supaya licin. Sayadiacungi jempol oleh majikan, saat menerapkan cara ini dirumah majikan.

Alhamdulillah sekarang gaji saya naik menjadi 50 ribuper hari sejak 2016, ketika bergabung di Anggrek Maya.Saya mendapat bonus 10 ribu per jam jika melebihi jamkerja. Saya juga dapat Tunjangan Hari Raya sebanyak satukali gaji, dan jam kerja mulai 08.00 sampai pekerjaan selesai.Tidak lagi pulang sore, karena pekerjaan lebih cepat denganCara-cara yang diberikan.

Semoga organisasi ini tetap berjalan untuk mencapaitujuan yang diinginkan terutama tentang hak-hak PRT.Maju Terus Pantang Mundur. Pekerja YES, Pembantu NO!

Asminingsih,Balearjosari, Blimbing, Kota Malang

Page 50: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

35

Tangan Perubahan

3. Berani Mencoba dan BerubahSaya seorang ibu rumah tangga bernama Nanik

Sumarni yang juga bekerja sebagai Pekerja Rumah Tangga(PRT). Pekerjaan yang saya kerjakan di antaranya bersih-bersih, mencuci dan menyetrika.

Apabila semua pekerjaan sudah selesai, saya diper-bolehkan pulang atau dengan kata lain, pekerjaan saya bisaselesai dalam waktu beberapa jam saja. Sisa waktu yangsaya miliki, saya manfaatkan untuk pekerjaan yang samadi tempat lain.

Sehingga dalam satu pekan saya bekerja di empatorang majikan yakni Bu Rosawati, Bu Feli, Bu Susanaketiganya majikan di Perumahan Taman Dieng KotaMalang, yang berjarak sekitar 6 Km dari rumah dan satuorang Bu Ana yang beralamat di Jalan Tambora Malang.

Awalnya, saya belum mengetahui apa saja hak-haksebagai PRT, termasuk berapa jumlah THR (TunjanganHari Raya) yang harus diterima setiap tahun. Yang sayaketahui hanya sebatas bekerja dan mendapatkan upah.

Sehingga bertahun-tahun saya bekerja hanya bisapasrah apabila diberi THR yang tidak semestinya olehmajikan. Saya menerima bayaran rata-rata Rp 20 ribu perhari yang diberikan setiap bulan.

Masing-masing majikan, menggunakan jasa saya duasampai tiga hari per minggu. Setiap hari Minggu dantanggal merah biasanya libur.

Urusan THR, saya memang mendapatkan setiap tahun,tetapi nilainya sesuai kebaikan hati majikan. Kadang dalambentuk barang, kue dan pakaian lebaran. Hanya satumajikan yang memperhitungkan THR berdasarkanhitungan satu kali gaji sebulan.

Page 51: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

36

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Singkat cerita, suatu hari seorang kawan datang kerumah saya mengajak bergabung di organisasi PRT.Kebetulan di desa tempat saya tinggal, Desa Kucur,Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, terdapat banyak ibu-ibu yang bekerja sebagai PRT.

Hampir sebagian besar bergabung dengan organisasiini. Dari situlah akhirnya saya saling bertukar pikirandengan teman-teman seprofesi. Lewat organisasi ini, banyakhal yang saya dapatkan, salah satunya bisa bertukarpengalaman dalam bidang kerumahtanggaan.

Terkadang seorang PRT bercerita yang dilakukan kepadamajikannya, yang menurut saya sebagai keberhasilan yangbisa dicontoh. Selain itu, lewat organisasi ini saya bisamengenal lebih banyak orang, termasuk petugas dariLembaga Pengkajian Kemasyarakatan dan Pembangunan(LPKP), LSM pendamping Organisasi PRT.

Kami diajak untuk mengetahui hak dan kewajibansebagai PRT. Di awal keikutsertaan, saya mendapatkanmateri cara menghitung THR, yaitu dengan menjumlahkangaji dikalikan berapa bulan berkerja dan dibagi 12 bulan.Dari situ tahu hak THR yang seharusnya saya dapatkan.

Saya merasa mendapatkan sesuatu yang menjadipertanyaan selama ini. Tetapi masalahnya, saya belumberani bercerita kepada majikan tentang organisasi yangsaya ikuti ini.

Tetapi seiring berjalannya waktu, saya mulai beraniberbagi cerita dengan majikan, termasuk tentang THR.Alhasil banyak perubahan berarti meskipun nilainya tidakbegitu besar. Seperti peningkatan gaji, dari Rp 45 ribumenjadi Rp 60 ribu per hari. Akhirnya, THR juga sayaterima sesuai dengan hitungan sebulan gaji.

Page 52: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

37

Tangan Perubahan

Banyak hal positif yang saya dapatkan semenjakbergabung dengan organisasi PRT, selain hal-hal yang sayasebutkan di atas. Saya juga menerima imbas baik darimateri pendidikan yang diberikan, salah satunya soalhubungan pekerja dan majikan. Jika dipraktekkan materiitu dapat memperbaiki hubungan kerja dengan majikan.

Saya mendapatkan pengetahuan tentang hak sebagaiPRT, seperti soal waktu kerja 8 jam sehari. Itupun masihdiperbolehkan untuk lembur bila dibutuhkan olehmajikan, dengan ketentuan upah disepakati.

Saya juga mendapatkan pendidikan keterampilanmelalui Sekolah PRT dan petemuan-pertemuan kelompok.

Berbicara mengenai Sekolah PRT, saya sangat bersyukurmenjadi salah satu peserta didiknya Dari sana sayamendapatkan pengetahuan tentang K3 (Kesehatan danKeselamatan Kerja), aneka keterampilan, komunikasi danbernegosiasi, serta hak anak. Lewat organisasi juga secaraotomatis belajar bicara di depan umum dan belajarbekerja sama.

Selain itu juga, lewat Sekolah PRT bisa belajarmengoperasikan alat pembersih, belajar metode dandasar memasak, serta membersihkan area masak. Sayajuga mendapatkan kesempatan mengikuti pelatihantentang paralegal, sehingga dapat menolong teman yangmemiliki masalah.

Saya juga mendapatkan materi pencegahan danpenghapusan Pekerja Rumah Tangga Anak (PRTA) sertamengelola keuangan keluarga dan masih banyak lagi yanglainnya. Manfaatnya di luar dugaan saya. Kegiatan inimenghasilkan banyak perubahan positif dalam diri danpekerjaan saya.

Page 53: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

38

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Dulunya saya seorang pribadi pendiam dan cenderungminder, hingga akhirnya sekarang mampu berbicara didepan umum dan lebih percaya diri. Saya beberapa kalidiundang menjadi nara sumber dan mewakili desa diberbagai pertemuan. Bukan hanya itu, saya juga beberapakali dikirim ke luar kota untuk mengikuti pelatihan PRT.

Ketika di desa kami sedang ada kegiatan, saya jugadiikutsertakan dalam berbagai macam kegiatan mewakiliorganisasi PRT. Sehingga saya bisa bertemu dengan instansipemerintahan maupun non-pemerintahan untuk memper-juangkan para PRT.

Saya pun memiliki keberanian meminta kontrak kerjakepada majikan, yang sebelumnya tidak pernah ter-bayangkan. Sambutannya pun positif dan menyepakatipoin yang saya ajukan.

Kesepakatan yang saya ajukan di antaranya mengaturjam kerja, nilai upah, THR dan memberi tahu sebulansebelumnya jika melakukan PHK.

Imbas baik yang saya rasakan baru-baru ini adalah ketikadiputus hubungan kerja oleh salah satu majikan. Karenafaktor usia, majikan saya harus ikut anaknya ke Jakarta.

Di luar dugaan, majikan memberikan pesangon,sekaligus sebagai tanda terima kasih berupa uang. Pesangonyang nilainya lebih dari ketentuan undang-undang itukatanya sebagai rasa balas budi keluarga. Pemberhentianatau PHK pun disampaikan sebulan sebelumnya, sebagai-mana yang menjadi kesepatakatan dalam kontrak kerja.

Saya selalu berusaha mempraktekkan ilmu yang sayadapatkan dari setiap pelatihan ke dalam pekerjaan sehari-hari. Misalkan saat wastafel macet, saya kerap memberikantips seperti yang saya peroleh di Sekolah PRT. Saya hanya

Page 54: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

39

Tangan Perubahan

minta bahan yang diperlukan, dan semuanya terbuktimenyelesaikan persoalan. Sehingga pengalaman itu dapatmengubah pola pikir majikan saya untuk lebih meng-apresiasi setiap pekerjaan.

Berorganisasi itu perlu. Jangan putus asa dan jangantakut untuk mencoba ilmu baru. Mungkin akan keluardari rasa nyaman, tapi kita akan mendapatkan perubahanmenjadi lebih baik.

Nanik SumarniKucur, Dau, Malang

4. Karena Inovasi dapat Bonus dari MajikanSaya Sumianah sebagai pekerja rumah tangga (PRT),

usia 37 tahun asal Desa Ngenep, Karangploso, KabupatenMalang. Saya bergabung di kelompok Pekerja RumahTangga (PRT) Mandiri Sejatera, anggota organisasi AnggrekMaya. Anggrek Maya adalah sebuah organisasi para PRTdi Malang Raya. Anggotanya dari Kabupaten Malang, KotaMalang dan Kota Batu.

Saya bekerja sebagai PRT sejak tahun 2006 atau kira-kira sudah 13 tahun di Perumahan Karanglo Indah Malang.Jarak rumah saya ke rumah majikan sekitar 5 kilometer,saya tempuh dengan sepeda motor.

Dulu, saya merasa hanya PRT biasa, mengerjakanpekerjaan asal-asalan, tanpa teknik atau ilmu sesuaiketentuan yang disarankan.

Suatu saat, tahun 2015, saya pulang dari kerja. Sayabertemu dengan teman sesama PRT, Ibu Badriyah. Sayadiajak bergabung di kelompok PRT di sekitar tempattinggal saya. Kelompok itu baru dibentuk dengan namaMandiri Sejahtera.

Page 55: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

40

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

“Aku mau ikut, mbak,” kata saya saat itu.Saya ikut berkumpul setiap 2 kali dalam seminggu.

Saat saya bergabung, pertemuan baru kali ketiga. Ternyatadi kelompok itu ada sekolah PRT, yang menurut sayasesuatu yang baru.

Kami sepakat untuk bertemu setiap Jumat malam. Sayadan teman-teman berkumpul untuk belajar teori materidi sekolah PRT, di rumah Bu Nganti. Materi yang diajarkantentang Houskeeping, Cooking dan Loundry yang di-sampaikan tiga orang instruktur yakni Pak Munir, PakImam dan Pak Edi.

Sementara praktek dilakukan di SMK Tumapel KotaMalang, yang memiliki fasilitas praktek, termasuk hotel.Semua teori yang diberikan setiap Jumat malam,dipraktekan setiap hari Minggu.

Selain materi teknik yang berkaitan dengan pekerjaanrumah tangga, kita juga diajarkan cara bersikap denganmajikan. Kita mulai pertemuan pukul 18.00 sampai 21.00WIB. Tapi kadang-kadang jadwal pulang lebih malam daribiasanya, bahkan saya pernah dikunci suami karena dikirasudah tidur.

Kadang juga kita lelah nunggu instruktur yang tidakjuga datang. Karena wilayah kita memang jauh di pelosok desadi Kabupaten Malang. Bahkan seorang intruktur datanglebih awal, lantaran takut salah jalan, padahal para PRT yangmau sekolah masih belum pulang dari tempatnya kerja.

Di hari Minggu, sekolah PRT ditempatkan di SMKTumapel Kota Malang untuk diajarkan praktek dari teoriyang disampaikan Jum’at sebelumnya. Kita praktekmengenai cara kerja yang baik dan juga terkait nama-namabarang dan alat kerja yang digunakan.

Page 56: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

41

Tangan Perubahan

Saya punya cerita, dulunya saya hanya mengenalpenyedot debu, namun tidak pernah menggunakan karenatakut. Padahal majikan memiliki alat tersebut di gudang.Setelah ikut Sekolah PRT, saya tahu kalau alat itu namanyavacum cleaner.

Untuk membersihkan kaca, dulunya saya juga hanyamenggunakan kain lap atau serbet biasa. Tetapi setelah ikutpraktek, saya diajarkan menggunakan kain kanebo dan alatpembersih kaca. Begitupun cara penggunaannya, agarmemperoleh hasil kaca yang kinclong, guyonannya ‘lalatpun bisa terpeleset’ .

Saya suka ikut organisasi Anggrek Maya, karena jugabanyak teman-teman yang bercerita pengalamannya.Terkadang juga dapat ditiru.

Yang lebih senang lagi, semenjak saya ikut SekolahPRT, saya tidak lagi disebut ‘pembantu’ tapi dengan sebutanPekerja, atau lengkapnya Pekerja Rumah Tangga. Istilahpembantu dan pekerja sangat berbeda, salah satunya kalaupembantu digaji sesuka majikan. Tetapi kalau pekerjamemiliki itung-itungan yang distandartkan dengan UpahMinimal Regional (UMR).

Pada tahun 2006 sampai 2015 upah saya sebesar Rp35.000 per hari. Setelah beberapa bulan, di tahun 2016 upahnaik menjadi Rp 65.000 per hari. Majikan juga mem-berikan uang lembur, jika pulang telat dari jam yangdisepakati. Gaji saya naik karena majikan melihat hasilpekerjaan yang saya lakukan lebih baik, rapi dan cepatdibanding sebelumnya dan saya berani melakukannegosiasi. Majikan saya juga mengerti dan mengizinkanjika saya ikut berorgansasi.

Page 57: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

42

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

“Kita saling membutuhkan dan saling menghargai,nggak usah pindah-pindah,” kata majikan saat sayameminta kenaikan gaji.

Awalnya saya tidak berani bercerita kepada majikan,kalau ikut organisasi PRT. Namun, lama-kelamaan sayamendapat undangan dari LPKP dan saya berikan padamajikan. Tetapi majikan saya justru mendorong agar aktifmengikuti pertemuan.

“Ikut saja mbak, biar mendapat wawasan dan penge-tahuan tambahan,” kataya.

Bahkan setiap habis pertemuan pun saya selalu ditanyatentang ilmu yang didapatkan. Saya juga tidak seganbercerita yang saya dapatkan dari para instruktur.

“Dapat ilmu apa mbak di pertemuan organisasi?”tanya majikan saya.

Saya ceritakan tentang materi upah dan penghapusanPRT Anak. Soal upah saya sampaikan tentang upah mini-mum Kota/ Kabupaten dan menghitung THR. Saya jugasampaikan bahwa anak-anak di bawah umur, yaitu 18tahun belum boleh menjadi PRT.

Saya ceritakan yang saya dapatkan kepada semuamajikan. Karena saya memang bekerja kepada 6 majikan.Tapi ada juga majikan yang tidak memberikan respon positif.

Karena ada majikan yang berpikir nanti PRT-nya kalaupinter akan dibawa ke luar negeri dan tidak kembali. “Ojosekolah PRT engko digowo nang luar negeri, Mbak Sumraiso muleh, terus seng melu ibuk sopo,” katanya.

Saya sering mendapat pujian dari majikan, karenasemenjak ikut di organisasi hasil pekerjaan saya menjadi lebihbaik. Dulunya sapu dan semua alat kebersihan disuruhmajikan naruh gletakan (tergeletak) di belakang pintu.

Page 58: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

43

Tangan Perubahan

Kemudian saya praktekkan hasil sekolah PRT bahwaalat kebersihan dibuatkan tempat khusus, akan men-jadikan alat tidak cepat rusak dan kelihatan rapi. Lalu dirumah majikan, saya buatkan tempat menggantungkanalat tersebut.

Dulu saya juga pernah ada pengalaman berbuatkesalahan, waktu itu gula, garam, tepung dan bubuk kopisaya tempatkan dengan wadah warna yang sama,bersandingan. Suatu hari, saat saya tidak masuk, keluargamajikan membuat teh tapi keliru mengambil garam, karenasalah ambil akibat wadah yang serupa.

Keesokan harinya, majikan bercerita tentang kejadiantersebut. Akhirnya saya merasa bersalah dan teringatpelajaran tentang K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja)yang pernah diberikan saat pertemuan.

Saya selanjutnya memberikan label pada setiap wadahtersebut. Saya kasih label sesuai dengan isinya, gula, garamdan kopi. Atas ide itu, majikan memberikan apresiasiberupa bonus langsung berupa uang tunai. Walaupunnilainya tidak seberapa, tetapi saya bangga dapatpenghargaan dari majikan.

Alhamdulillah, semua majikan saya mendukungkegiatan saya berorganisasi. Saya bangga menjadi anggotaOrganisasi PRT. Terima Kasih Anggrek Maya.

SumianahDesa Ngenep, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang

Page 59: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

44

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

KAMPANYE PEKERJA LAYAK BAGI PRTUNTUK PENGHAPUSAN PRT ANAK

Page 60: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

45

Tangan Perubahan

Kampanye Pekerja Layak Bagi PRT untuk PenghapusanPRT Anak melalui Radio-Karnaval-Car Free Day

Page 61: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

46

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Para PRT rata-rata gajinya rendah, sebab merekabekerja dengan tanpa keahlian, apa yang mereka kerjakansesuai petunjuk dan kemauan para majikan/pengguna jasaPRT. Karena itu PRT tidak pernah memiliki nilai tawarterkait dengan gaji yang harus diterima. Saat ini ada hukumInternational yang mengatur hak PR, yaitu:. Konvensi ILONo. 189 tentang Kerja Layak Pekerja Rumah Tangga, yangmendorong Indonesia untuk menerbitkan PermenakerNo.2 tahun 2015 mengenai Perlindungan Pekerja RumahTangga. Meski bukan merupakan Undang-Undang ratifikasiKonvensi ILO No. 189, akan tetapi dalam Permenakertersebut cukup mengatur mengenai hak-hak fundamentalPekerja Rumah Tangga, sedangkan upah belum jelas diatur.Hanya dijelaskan sesuai dengan perjanjian kerja. Namunsebagian besar PRT tidak memiliki perjanjian kerja.

Dengan adanya Organisasi PRT ANGGREK MAYA,maka mulai dilakukan koordinasi dengan Majikan untukmembuat Kontrak Kerja, dan dengan ketrampilan yangdimiliki oleh PRT dari hasil Sekolah PRT, para majikan/

Kenaikan Gaji Karena SekolahPRT dan Ikut Organisasi

ANGGREK MAYA

Bagian Ketiga

Page 62: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

47

Tangan Perubahan

pengguna jasa PRT mulai memberikan penghargaan kepadaPRT sebagaimana beberapa cerita yang ditulis berikut:

1. Upah Baju Bekas Tak TerlupakanNama saya Anis Fatimah usia 39 tahun. Saya terlahir

dari keluarga kurang mampu dengan 7 orang saudara. Sayasendiri anak keenam. Kedua orang tua saya sebagai buruhTani milik salah seorang penduduk di desa Kucur, tidakmampu memberikan kehidupan dan pendidikan yanglayak. Tetapi kami selalu hidup rukun dan saling membantu.

“Asal sudah bisa membaca, menulis dan berhitung itusudah cukup,” kata Saturi, ibu saya saat itu.

Tapi saya beruntung bisa menamatkan sekolah diSekolah Dasar (SD) I Desa Kucur, Kecamatan Dau,Kabupaten Malang. Karena saat itu memang banyak temanseusai saya tidak tamat sekolah.

Sejak anak-anak saya biasa membantu kedua orang tuayang serba kekurangan. Bahkan hingga sekarang sayamasih teringat, harus menjadi PRT (Pekerja Rumah Tangga)saat masih duduk di kelas 6 SD.

Usia saya waktu itu sekitar 13 tahun, harus ‘belajarbekerja’ sebagai PRT. Ya alasannya belajar bekerja kata or-ang-orang tua saat itu, agar kelak kalau dewasa bisamengurus rumah tangga. Singkat cerita, saya mengisiliburan sekolah sepanjang Ramadan dengan menjadi PRTdi rumah seorang warga keturunan Arab di perumahanRegency bernama tuan Ahmad.

Harapan saya, akan mendapatkan uang untuk membelibaju baru saat Lebaran Idul Fitri. Saya dijanjikan bayaranRp 15 ribu per hari mulai jam 07.00- 10.00 sekitar tahun2014, selama bekerja sebulan dengan pekerjaan serabutan,kecuali memasak.

Page 63: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

48

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Karena memang usia saya masih anak-anak, sehinggaurusan masak memasak hanya membantu saja. Pekerjaansaya mulai dari mengupas buah, menyapu, mengepel,mencuci dan menyetrika pakaian. Bahkan saya juga dimintamencari kecebong di sungai untuk makan ikan peliharaanmajikan.

Saya setiap pukul 16.00 WIB juga harus menjadi loperes lilin ke toko-toko sekitar rumah majikan. Pekerjaan itusaya lakukan dengan keterpaksaan, terpenting mendapatkanbaju baru saat Lebaran tiba.

Saya bekerja kurang lebih sebulan bersama 2 orang,yakni Siti Asiyah teman seusia yang sehari-hari mainbersama. Teman satunya bernama, Siti Syarofah yangbeberapa tahun lebih tua dari kami. Siti Syarofahsebenarnya tinggal di Pasuruan, tetapi punya nenek di dekatrumah kami.

Masih saya ingat hingga saat ini, saya diharuskan patuhdengan majikan. Saya dilarang bicara langsung dengananggota keluarga majikan, yang saya sendiri tidak tahualasannya. Hanya majikan perempuan saja yang mengajakbicara, lainnya tidak pernah.

Saya merasa saat itu selalu dipandang sinis olehmajikan, yang kami sendiri tidak pernah tahu penyebabnya.Urusan mandi saya dibatasi hanya lima gayung, seolahdihitung dari balik pintu kamar mandi. Saat melebihi jatah,majikan kami sudah berteriak-teriak marah.

Tidak hanya itu, kalau makan kami dikasih nasi sisakemaren dengan sayur bayam dan lauk mendol. Selamahampir sebulan, itu menu tetap kami dan tidak pernahberganti.

Page 64: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

49

Tangan Perubahan

Pernah suatu hari saya disuruh majikan mengupasbuah pepaya untuk berbuka puasa. Tanpa sengaja suamimajikan melihatnya. Seketika saya diingatkan agar saatmengupas buah tidak terlihat oleh mereka.

“Nanti kalau melihat, pasti nggak mau makan,” katamajikan perempuan. Saya mendengarnya aneh, dan jugatidak tahu alasannya.

Saat waktu berbuka puasa tiba, saya pun menyajikansendiri buah itu dengan rasa takut dan tanpa memandangwajahnya. Saya kepikiran dengan perkataan majikanperempuan, ‘Kira-kira buah itu dimakan atau tidak ya?’

Seminggu sebelum lebaran, majikan saya membuat kueMadu Mongso. Dari pagi sampai sore, saya harus ikutmengaduk di atas perapian agar santan berubah menjadiminyak. Kedua tangan saya melepuh karena terkenapercikannya.

Saya yang saat itu juga berpuasa, membayangkanlezatnya Madu Mongso. Tetapi saat berbuka puasa, itu hanyatinggal harapan. Madu Mongso itu pun langsung disimpandi almari. Saya hanya menelan ludah, dan sedih berurai airmata.

Jelang Lebaran kurang dua hari, tibalah waktu sayapulang kampung. Bahagia rasanya akan bertemu kembalidengan orang tua dan saudara-saudara. Harapan saya saatitu juga akan mendapatkan upah Rp 15 ribu dari bekerjasaya selama sebulan.

Saya begitu kecewa ketika tahu hanya dibayar bajubekas dan uang Rp. 10 ribu. Baju bekas itu dianggap senilaiRp 5 ribu sehingga saya hanya menerima uang tunai Rp 10 ribu.

Saat itu saya tidak mengerti harus bagaimana. Sayahanya bisa pasrah dan menelan kecewa. Sempat berpikiruntuk tidak akan mau bekerja sebagai PRT. Jadi PRT tidak enak.

Page 65: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

50

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Tetapi saat lulus SD, saya terpaksa bekerja lagi sebagaiPRT. Karena orang tua memang tidak mampu membiayaipendidikan yang seharusnya masuk SMP. Saya punkembali menjadi PRT yang majikannya memiliki sebuahtoko. Saya bertugas menyelesaikan pekerjaan rumahtangga sekaligus berjaga toko. Saat jaga toko saya kerapdiminta curang oleh majikan, karena itu akhirnya sayamemutuskan keluar.

Saya sempat berpindah-pindah majikan di Surabaya,Bojonegoro dan Jakarta. Saya baru memutuskan pulangkampung halaman di usia 22 tahun dan menikah.

Usai menikah sampai mempunyai 2 orang anak, sayabekerja di Pabrik Garmen di Malang. Selama kurang lebih9 tahun saya bekerja di pabrik dekat rumah. Tetapikemudian terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) secaramassa, termasuk saya.

Sebagai istri, saya ingin tetap membantu suami yangkeseharian sebagai pedagang keliling. Kami hidup bersamatiga orang anak yang masih membutuhkan biaya hidupdan pendidikan.

Saya tidak punya banyak pilihan pekerjaan. Usia sayajuga tidak muda lagi, sudah tidak memungkinkan melamarkerja di pabrik, seperti pekerjaan sebelumnya. Peluang yangsaya lihat hanya sebagai PRT, pekerjaan lama saya. Dan sayabekerja kembali menjadi PRT pada Juni 2015 di perumahanDieng Permai.

Mungkin kurang beruntung saja. Saat itu mendapatkanmajikan yang menggaji saya sedikit kurang lancar. Setiapmenjelang gajian, majikan kerap alasan keluar rumah dantidak pulang-pulang. Harus menunggu hingga petanguntuk mengambil hak saya.

Page 66: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

51

Tangan Perubahan

Gaji saya waktu itu Rp 40 ribu per hari, tetapi kemudiandinaikkan Rp 42.500 per hari. Kira-kira setahun bekerja,saya merasa lelah karena harus selalu menagih gaji, sebelumakhirnya memilih berhenti.

Saya berpindah majikan pada tahun 2017 danmendapatkan gaji Rp 1,5 juta per bulan sebelum kemudiandinaikan menjadi Rp 1.750.000 per bulan. Gaji saya naiksetelah melakukan negoisasi dengan majikan. Saya jugamendapatkan libur setiap akhir pekan.

Bedanya saya tidak takut mengambil keputusan sepertizaman dahulu awal menjadi PRT. Karena saya bergabungdi Kelompok Krajan Mandiri, organisasi PRT di kampungsaya. Kelompok Krajan Mandiri menggelar Sekolah PRTyang diajarkan teori dan praktek oleh beberapa orangtutor. Selain itu juga punya kesempatan bertukar pikirandan pengalaman dengan PRT lain. Kegiatan kelompokdidampingi oleh LPKP bekerja sama organisasi buruhinternasional, ILO.

Saya mengikuti pelatihan bersama yang lain di SekolahPRT setiap minggu. Saya mendapat pelajaran housekeeping,cooking, laundering dan lain sebagainya secara gratis. Saattertentu kami juga terlibat dalam pertemuan Anggrek Maya,yakni organisasi PRT di tingkat Malang Raya dengananggota dari Kota dan Kabupaten Malang, serta Kota Batu.

Ilmu dari pelatihan di kelompok, kemudian sayaterapkan dalam pekerjaan di rumah majikan, termasukurusan negosiasi gaji. Cara mengasuh anak menjadi bagianmateri yang diberikan selama Sekolah PRT. Sehinggaberbekal ilmu tersebut dapat mengasuh sesuai yangdiinginkan majikan.

Page 67: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

52

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Saya berharap semoga semua para majikan meng-hormati para PRT-nya, tidak memandang sebelah mata.Penghormatan itu sangat berharga, agar kami bisa bekerjaikhlas dan sepenuh hati. Kini usia saya sudah setengah abadlebih, sebagian besar hidup saya bekerja sebagai seorangPRT. Mulai dari bekerja asal-asalan dan tidak tahu caranya,bahkan mengepel pun saya harusnya bergerak mundurke belakang tapi malah maju ke depan.

Mungkin karena itu, dulu saya bekerja hanya dibayarbaju bekas. Kalau diingat-ingat lucu rasanya, masih usia13 tahun sudah menjadi PRT dan masih sangat lugu danbodoh. Tak Terlupakan.

Anis FatimahGodean, Dau Malang

2. Impian Gaji Sesuai UMR Agar Bisa Kuliahkan AnakNama saya Sulis, lahir di Malang pada tanggal 25

Februari 1972 dan bertempat tingal di dusun Krajan RT 11RW 5 Desa Kucur Kecamatan Dau Kabupaten Malang.Saya mulai menjadi Pekerja Rumah Tangga (PRT) tahun2007 bekerja di rumah bapak Rudi di perumahan TamanDieng. Saya seorang ibu rumah tangga mempunyai duaorang anak yang saat itu dua-duanya duduk di bangkuSekolah Dasar (SD).

Sebagai istri, saya ingin membantu pendapatan suamiyang hanya menjadi buruh pabrik. Saya dan suamimerasakan banyaknya kebutuhan ekonomi dan minimnyapenghasilan, baik untuk kebutuhan sekolah maupunkeperluan rumah tangga.

Page 68: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

53

Tangan Perubahan

Dua orang anak saya banyak membutuhkan biayasekolah. Meskipun sekolah gratis, ternyata tidakmeringankan biaya hidup. Karena yang gratis hanya biayaSPP bulanan sekolah saja. Sedangkan buku cetak darisekolah menurut saya masih mahal.

“Mau saya bantu cari tambahan penghasilan? Pokokemau menjadi tukang ojek,” kataku pada suami waktu itu.

Akhirnya saya pun menawarkan diri membatu suamiuntuk menambah penghasilan. Saya membantu mencaritambahan penghasilan sebagai Pekerja Rumah Tangga(PRT). Suami yang selalu antar-jemput ke lokasi kerja.

Saat itu yang masih saya ingat saat bekerja pertamakali di rumah bapak Rudi di perumahan Taman Dieng ,bayaran yang saya dapatkan Rp 10 ribu sehari pada tahun2007. Saya diminta bekerja hanya satu minggu sekali.

“Sampeyan rewangi aku tak bayar Rp 10 ribu. Akugak butuh kerja cepet sing penting hasile apik,” katamajikan waktu itu.

Begitu anak-anak menginjak bangku SMP, saya lebihmerasakan lagi tekanan ekonomi. Supaya saya bisamembayar bulanan anak-anak sekolah, gaji minta bulanan.Agar terkumpul saja.

Saya pun sempat keluar beberapa saat ijin karena sayakena lipoma di pundak sebalah kiri selama kurang lebihdua setengah bulan dan selama saya libur pekerjaan sayadikerjakan sendiri oleh istri pak Rudi. Setelah saya sembuhkemudian saya kembali bekerja pada majikan yang samapada 2015. Saya lupa berapa lama tidak bekerja dantanggalnya juga sudah lupa kapan saya bekerja lagi.

Sampai akhirnya anak-anak bisa lulus SMA danmereka belajar mencapai penghasilan dengan ijasah SMA.

Page 69: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

54

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Anak pertama bekerja sebagai guru, anak kedua bekerjasebagai buruh pabrik. Berhubung anak pertama bekerjasebagai pengajar, maka dia dituntut untuk kuliah. Karenaalasan tersebut yang membuat saya harus bekerja kembalimenjadi PRT untuk bisa menyekolahkan anak sampaijenjang yang lebih tinggi.

Sampai sekarang saya tetap bekerja di rumah pak Rudidan bekerja seminggu enam hari dan memiliki hak liburpada hari minggu dan hari besar saya tetap dibayar, soalnyabu Rudi bilang saya di gaji 30 ribu per hari tetapi satu bulansaya dikasih satu juta rupiah.

Saat ini saya mendapatkan upah Rp 1 juta dan Rp 200ribu untuk transport. Pekerjaan saya bersih-bersih, setrikadan lain sebagainya.

Selama ini saya juga ikut organisasi atau perkumpulanpara PRT di Desa Kucur, Kecamatan Dau, KabupatenMalang. Saya menjadi anggota Kelompok PRT KrajanMandiri dan selalu ikut Sekolah PRT.

Saat saya bercerita, majikan pun mendukung saya ikutorganisasi PRT. Katanya agar mendapat pengalaman danbisa bertukar ilmu dengan para PRT lain. Lewat organisasiini saya bisa menbedakan istilah pembantu dan pekerja.Kalau pembantu tidak digaji, kalau pun digaji ala kadarnya,tetapi kalau pekerja mendapatkan gaji.

Maka dari itu saya mohon PRT juga mendapatkan gajiyang sesuai dengan standar UMR, supaya saya bisamembiayai kuliah anak-anak saya.

SulisDesa Kucur, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang

Page 70: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

55

Tangan Perubahan

3. Negosiasi Naik GajiSaya Sulastri, sudah bekerja sebagai Pekerja Rumah

Tangga (PRT) selama 4 tahun, tepatnya sejak 2014. Sayabekerja di sebuah keluarga yang tinggal di PerumahanAspol Mondoroko Singosari.

Gaji saya awalnya Rp 40 ribu per hari, tetapi beberapabulan terakhir naik menjadi Rp 50 ribu. Saya punya ceritatentang kenaikan gaji itu.

Awalnya saya bergabung di organisasi PRT AnggrekMaya dan mendapatkan materi tentang negosiasi denganmajikan soal hak, terutama gaji. Setiap pertemuan kelompokdilakukan tukar pendapat antar sesama teman.

Saya mengadu atau bicara dengan Ketua AnggrekMaya, Bu Nuriyati tentang kondisi saya. Gaji saya saat itutidak juga naik, berbeda dengan teman-teman sesama PRTlain. Saya bekerja mulai pukul 07.00 WIB sampai 17.00 WIB.

Saya disarankan bicara baik-baik untuk memintakenaikan gaji pada majikan. Saya pun mengikuti saran itu,berniat langsung bicara kepada majikan.

Saya bingung mengawali, harus bicara apa. Sayamemberanikan diri untuk bicara, saat melihat majikansedang duduk-duduk. Dagdigdug hati saya. Di dalam hati,saya membaca bismilah.

“Buk saya mau ngomong,” kata saya mengawali.“Ngomong apa mbak?” tanya majikan saya balik bertanya.Saya menceritakan kalau gaji teman-teman sesama PRT

sudah Rp 50 ribu, tetapi saya masih digaji Rp 40 ribu. Begitubercerita, ternyata majikan saja sudah faham maksud saya.

“Terus gimana Mbak? Apa Mbak minta gajinya naikjuga,” tanya majikan saya.

Saya pun spontan, “Ya iya tah buk”.

Page 71: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

56

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

“Ya sudah Mbak, tak tambahi Rp 10 ribu. Jadi gajinyaMbak Rp 50 ribu,” tegas majikan.

Saya pun bilang terima kasih kepada majikan, sebaliknyamajikan saya juga berterima kasih karena sudah dibantu selamaini. Katanya, “Aku juga membutuhkan tenaga sampeyan”.

Saya juga bercerita kalau selama ini mengikuti pertemuanAnggrek Maya sebulan sekali. Selain itu juga mengikutipertemuan kelompok PRT di desa setiap minggu.

Lewat pertemuan tersebut digelar Sekolah PRT yangprakteknya dilakukan di SMK Tumapel. Semua PRTmendapat pelajaran tentang housekeeping, memasak danmencuci. Saya banyak belajar terutama cara memasakyang sebelumnya belum pernah saya ketahui caranya.

Majikan saya pun sempat bertanya tentang materi yangdibahas saat pertemuan organisasi. Saya berkesempatanmenceritakan kalau materi yang dibahas tentang gajilayak bagi PRT, uang lemburan dan lain-lain. Saya berceritakalau organisasi PRT Anggrek Maya didampingi LPKP danPRT rencananya akan memiliki undang-undang.

Saya bahagia dan bersyukur sudah berhasil memintakenaikan gaji kepada majikan. Padahal selama ini saya merasakurang percaya diri saat bertemu orang lain. Saya seringminder dan takut menyampaikan unek-unek dalam hati.

Perubahan juga bisa saya rasakan, yang semula bekerja9 jam per hari sekarang menjadi 8 jam yakni mulai jam07.00 WIB-15.00 WIB. Pekerjaan lebih cepat saya kerjakankarena beberapa materi yang diberikan di SekolahPRT. Saya juga terkadang mendapat uang lembur sebesarRp 20 ribu jika melebihi jam kerja.

SulastriTunjungtirto, Singosari, Malang

Page 72: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

57

Tangan Perubahan

4. Berani minta naik gajiSaya Ngadi, laki-laki usia 47 tahun. Sudah delapan

tahun menjadi Pekerja Rumah Tangga (PRT). Sebelumnyasaya bekerja sebagai pekerja serabutan, termasuk kulibangunan.

Saya sebenarnya anak keenam dari tujuh orangbersaudara. Tetapi dua orang saudara sudah meninggal,adik dan salah satu kakak saya.

Saat masih bekerja di bangunan, saya kerap dimintaberhenti oleh saudara. Alasan mereka tidak tega melihatsaya harus angkat-angkat berat sebagai kuli bangunan.

“Aku ra tego, nontok awakmu kerja abot (Saya tidaktega melihat kamu kerja berat),” kata kakak-kakak saya.

Secara fisik memang saya memiliki keterbatasan sejaklahir, kendati sebenarnya tidak pernah menjadi persoalan.Selama bekerja sebagai kuli bangunan, saya juga bekerjasebagaimana yang lain, tidak pilih-pilih.

Atas informasi seorang tetangga, saya akhirnya menjadiseorang pekerja rumah tangga (PRT) di sebuah keluarga.Saya membantu memasak, mencuci pakaian dan memberimakan hewan ternak milik majikan. Selama 4 tahun,pekerjaan itu saya jalani dengan majikan pertama.

Kemudian saya berpindah majikan, sekitar 4 tahun lalu.Saya ganti majikan karena majikan pertama sudah meninggaldunia. Majikan baru saya seorang pemilik warung yangsehari-hari meminta saya membantu memasak, mencuci,setrika, berjualan hingga membersihkan kebun. Pokoknyakerja serabutan.

Saya mulai bekerja jam 8 sampai jam 4 sore. Jarakrumah saya dengan tempat kerja sekitar 6 kilometer. Sayabiasa berangkat jalan kaki setelah salat subuh ke Pasar

Page 73: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

58

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Singosari berbelanja kebutuhan warung. Saya anggapsebagai olah raga, tetapi memang sering warga yangkebetulan lewat mengajak bersama-sama, dibonceng naiksepeda motor.

Sehari sebelumnya majikan telah memberikan catatansayur atau barang-barang yang dibeli. Dari pasar sayamenggunakan angkot atau becak untuk membawa barangbelanjaan. Begitu sampai di warung, pekerjaan lain sudahmenunggu. Saya harus bersih-bersih peralatan dapur danmencuci. Pekerjaan itu rutin saya jalani selama ini.

Oh ya, saya punya tetangga Nuriati, yang rutinmengajak pertemuan para PRT sejak 2015. Saya pun ikutsaja, walaupun saat itu belum tahu tujuannya. Pertemuandigelar setiap Minggu dan berkeliling dari rumah PRT satuke rumah PRT lainnya. Pernah pula pertemuan dilakukandi rumah saya. Saya belum paham untuk apa PRT saat itudikumpulkan.

Setelah beberapa kali mengikuti pertemuan ternyatayang dibahas adalah masalah-masalah pekerjaan yang sayajalani selama ini. Suatu saat juga membahas cara-caramengerjakan pekerjaan di rumah majikan. Saling bercerita,saya juga ditanya-tanya.

Pertemuan juga membahas berapa lama jam kerjanyasampai soal gaji yang diterima. Setiap pertemuan selalu sajapembahasannya seputar hal-hal itu. Selain pertemuan dikelompok PRT kampung, saya juga ikut pertemuandengan kelompok di wilayah lain yang tergabung dalamorganisasi PRT Anggrek Maya. Oh ya kelompok organisasiPRT di lingkungan saya diberi nama Melati, yang jugabergabung menjadi bagian dari Anggrek Maya. Nuriatiyang menjadi ketuanya, baik di Kelompok Melati maupunAnggrek Maya.

Page 74: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

59

Tangan Perubahan

Selain itu dari beberapa kali mengikuti pertemuan ru-tin, salah satu yang disampaikan yaitu tentang gaji. Saatitu dibahas cara menghitung gaji dan cara memintakenaikan pada majikan.Saya sendiri saat itu mengalami,kalau gaji saya memang tidak pernah naik. Tetapi sayabingung cara berbicara pada majikan. Berbekal pengetahuandi sekolah PRT, dan didukung banyak teman, saya mem-beranikan diri bicara pada majikan. Saya bersyukur apayang saya minta bisa diwujudkan, walaupun tidak begitubesar kenaikannya. Dulu satu bulan hanya digaji Rp. 500ribu, sekarang menjadi Rp. 750 ribu.Saya juga mendapattambahan Rp 20 ribu, bila kelebihan jam kerja sampaipukul 17.00 WIB.

Setiap Minggu saya libur, dan bisa meminta libur saatmembutuhkan.

Saat itu, saya berniat keluar kerja dan mencari majikanlain. Saat ngomong ke majikan, langsung ditawari kenaikangaji. Kenaikan gaji baru saya rasakan sekitar tujuh bulanlalu, setelah bekerja hampir tiga tahun.

Saya menjalani setiap pekerjaan dengan sabar dantelaten. Saya merasa sudah cocok dengan majikan,begitupun sebaliknya. Saling bisa memahami.

NgadiTunjungtirto, Singosari, Malang

5. Pekerjaan sama Gaji BedaNama saya Sumidah bekerja sebagai pekerja rumah

tangga (PRT), sebelumnya saya hanya bekerja sekedarnyasaja, yang penting bersih dan saya anggap rapi. Sikap majikanpun biasa seperti layaknya majikan dan pekerjanya lain.Saya bekerja dan majikan membayarnya, selesai sudah.

Page 75: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

60

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Sesudah mengikuti organisasi PRT, Saya bekerja lebihbaik artinya saya bekerja tidak sekedarnya tetapi sudahtertata dan hasilnya semakin rapi dan lebih cepat. Karenasaya menerapkan pelajaran Sekolah PRT. Selama ini diajaribersih-bersih, setrika dengan cara yang benar. Pelajaransaya pratekkan saat membersihkan dan menyelesaikanpekerjaan rumah majikan.

Lama-kelamaan sikap majikan berubah menjadi lebihbaik. Terutama setelah melihat perubahan kerja saya yangsemula asal asalan menjadi lebih baik. Awalnya diajak keluarrumah, sekadar makan-makan atau jalan-jalan. Saya sudahdianggap seperti saudara, bukan lagi sebagai PRT.

Setiap kali makan, saya selalu diajak bersama dalamsatu meja. Padahal sebelumnya saya biasa makan dibelakang, sendiri.

“Nggak usah ke belakang, di sini saja,” kata Bu Imam,majikan saya.

Saya merasa rikuh awalnya, tetapi lama-kelamaanmenjadi biasa. Bahkan bisa bercanda bersama. Saya bekerjauntuk keluarga Pak Imam, tiga hari dalam seminggu. Gajijuga dinaikkan setiap tahun, meskipun tidak banyak.Semenjak saya ikut kegiatan organisasi Anggrek Maya dansekolah PRT ternyata kinerja saya dilihat dan diperhatikanoleh ibu Imam.

Itu sudah membuat hati saya senang. Awalnya seharidigaji Rp 50 ribu, tetapi berlahan-lahan naik dan sekarangsudah Rp 70 ribu, karena pekerjaan saya lebih baik danlebih cepat serta lebih rapi.

Saya juga bekerja di rumah majikan yang lain. Sayabekerja seminggu tiga kali dengan gaji Rp 50 per hari.Pekerjaan saya bersih-bersih dan setrika, tidak berbedadengan majikan yang pertama.

Page 76: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

61

Tangan Perubahan

Soal hubungan kerja, berjalan baik walaupun tidakseperti majikan yang pertama. Saya berusaha mengubahcara kerja saya sebagaimana yang saya dapatkan dariSekolah PRT, tapi gaji belum juga naik. Sudah tiga tahunsaya bekerja untuk mereka. Dalam pikiran saya kenapabisa, pekerjaan sama tetapi gaji beda.

SumidahTegalweru, Dau, Malang

6. Kerja Bagus Gaji NaikSaya Satini tinggal di Balearjosari Kota Malang, sebagai

Pekerja Rumah Tangga (PRT) mulai tahun 2012 atau sekitarsudah 7 tahun. Saat ini saya bekerja di keluarga IwanHimawan di Perumahan Riverside Kota Malang.

Saya bekerja jam 8 pagi sampai 11 siang. Pekerjaan sayabersih-bersih dari menyapu, ngepel, ngelap kaca meja,beres-beres kamar, termasuk setrika. Saya harus berangkatdari rumah sekitar pukul 7.30 WIB.

Saya masuk kerja seminggu 3 kali. Tetapi saat tertentudimintai tolong, kalau karyawan majikan saya singgah dirumah tersebut. Sesekali saya mendapatkan tambahan diluar gaji. Begitupun saat diminta belanja dan ngantar barangke suatu tempat

Saya sebelumnya juga bekerja di rumah Bpk Anton diJalan Pandeglang Kota Malang. Gaji saya setiap hari Rp38.000 dan Rp 12.000 untuk uang transport. Tidak adahari libur, bila sakit pun tidak dapat uang berobat.Berangkat dari rumah jam 6 pagi hingga 5 sore.

Saya harus mengerjakan semua pekerjaan rumah, selainitu harus menjaga cucu majikan yang masih balita. Kakakmajikan saya menderita stroke dan saya pun harus merawatnya.

Page 77: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

62

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Suatu hari saya minta izin libur ke ibu Anton untukmengikuti sekolah PRT, sekolah yang diikuti para PRT danmengajarkan ketrampilan. Saya merasa sangat pentinguntuk menambah kemampuan dan wawasan. Saat itu,majikan saya mengizinkan, tapi dengan nada kurang enak.“Tak penting untuk apa sekolah wong sudah bisa kerja?”kata majikan lama saya.

Sekolah PRT, saya ikuti seminggu sekali. Saat itu sayadiajari ilmu menata rumah (housekeeping), ilmu memasak(cooking), cara mencuci dan menyetrika yang benar (laundry).

Waktu itu saya sempat berhenti sejenak untuk tidakikut sekolah PRT, karena majikan keberatan. Bahkan setiapsaya habis ikut sekolah PRT, saya mendapatkan bebanpekerjaan lebih banyak dari biasanya. Alasannya saya telahmembuang waktu, karena tidak masuk untuk sekolah PRT.

Petugas Lembaga Swadaya Masyarakat LembagaPengkajian Kemasyarakatan dan Pembangunan (LSM-LPKP) mengundang para PRT di lingkungan, termasuksaya. Petugas menjelaskan tentang maksud dan tujuanSekolah PRT. Saya semakin tertarik untuk mengikuti.

Akhirnya saya diberi dua pilihan oleh majikan, antarakerja atau sekolah. Entah kenapa saya memutuskan untukberhenti bekerja. Saya memilih ingin tahu tentang sekolahPRT. Saya tidak lupa berpamitan dan meminta gaji saya,selama 2 bulan yang belum dibayar. Tetapi hanya diberijanji, berulang kali saya tagih, tetapi tetap tidak dikasih.

“Ya sudah,” kata saya.Akhirnya saya berhenti dan berniat mencari majikan

baru. Saya tanya-tanya ke teman, akhirnya dikasih tahudan diminta menemui keluarga Pak Iwan. Saya ditemuiBu Puji Utami Ningsih, istri Pak Iwan. Saat Bu Iwan

Page 78: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

63

Tangan Perubahan

menawarkan gaji 50 per hari dengan pekerjaan bersih-bersih, tetapi meminta untuk mengutamakan membersih-kan kaca.

“Bersih semua rumah, saya tahunya beres. Tapi yangnomor satu, kaca dulu,” kata Bu Iwan saat itu.

Majikan yang baru berada di perumahan RiversideKota Malang. Sebelum menerima pekerjaan saya negosiasiterkait upah, jenis pekerjaan, jam kerja. Untuk kerja sayasepakat berangkat setelah ngantar anak sekolah.

Majikan juga berpesan, jika pekerjaan selesai bisalangsung pulang, yang penting beres. Walaupun terkadangbelum Pukul 11.00, seperti yang disepakati. Meskipuntanpa surat perjanjian yang tertulis, majikan saya tidakmengingkari pekerjaan yang sudah disepakati.

Gaji saya diserahkan tiga minggu, tetapi sebenarnyatergantung permintaan saya. Saya juga meminta gajisebulan sekali, pokoknya selalu lancar.

“Kok tataan kamar saya bagus, kamu belajar darimana,” kata majikan saya. Saya bilang ikut sekolah PRT.Majikan saya pun mengizinkan dan mendukung untukterus mengikuti kegiatan Aggrek Maya.

Selang seminggu, saya dipanggil Bu Iwan. “Mbaktatanan rumah saya lebih rapi, tidak seperti awal. Jadi inigajinya mbak Tini saya tambah, menjadi Rp 75 ribu,” kataBu Iwan. Saya tidak menyangka gaji saya akan naik hariitu. Saya kaget bercampur senang mendapat kabargembira. Teryata kerja baik saya dilihat majikan.

SatiniBalearjosari, Kecamatan Blimbing, Kota Malang

Page 79: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

64

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Salah satu indicator dari Pekerja Layak bagi PRT adalahmendapatkan pendidikan dan latihan ketrampilan sertakebebasan berorganisasi. Jika PRT terlatih maka merekamemiliki kompetensi yang memadai dan bekerja secaraprofessional.

Hal ini di buktikan dengan beberapa PRT yang aktifberorganisasi dan menerapkan latihan ketrampilan yangdiikuti dalam bekerja pada majikan. Bahkan ada pengalamanPRT yang bekerja pada beberapa Majikan dalam satu haridengan upah yang besar karena dapat bekerja secara efektifdan efisian. Ketika majikan puas dari kerja yang dilakukanoleh PRTnya, maka para majikan tersebut akan mem-berikan penghargaan dengan memberikan upah tambahanatau bonus-bonus lainnya.

PRT Harus Profesionaldan Kompeten

Bagian Keempat

Page 80: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

65

Tangan Perubahan

Ujian Kompetensi peserta Sekolah PRT yang dilaksanakanoleh Lembaga Sertifikasi

Page 81: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

66

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

1. Ingin Tunjukkan sebagai PRT KompetenSaya begitu membutuhkan pekerjaan. Cari kerja

memang susah, walaupun hanya sebagai PRT (PekerjaRumah Tangga). Saya bingung.

Akhirnya saya datang ke perkumpulan PRT GodeanMandiri di Desa Kucur, Kecamatan Dau, KabupatenMalang. Saya minta dicarikan majikan, karena memangsedang membutuhkan pekerjaan.

Tidak lama kemudian, Ketua kelompok GodeanMandiri, Bu Wiwik Marga Ningsih menginformasikankalau dia sudah mendapatkan majikan yang sedangmencari PRT. Saat itu sesama PRT membantu mencariinformasi pekerjaan. Hati saya bahagia, karena saat itu sayabenar-benar sedang 5membutuhkan pekerjaan.

Keesokan harinya saya datang bersama ketua GodeanMandiri untuk menemui calon majikan, Ibu MelaniSuwono di Perumahan Citra Mas Karang Widoro,Kecamatan Dau. Calon majikan saya pemilik toko alatelektronik dan belum mempunyai anak.

Singkat cerita, akhirnya kami sepakat. Saya bekerja 4hari dalam seminggu dengan gaji Rp 50 ribu per hari. Waktukerja disepakati dari pukul 07.00 WIB sampai 12.00 WIB.

Saya bekerja sesuai dengan yang diajarkan di SekolahPRT di Godean Mandiri. Oh ya, saya selama bergabung diSekolah PRT mendapatkan materi-materi tentangpenanganan masalah-masalah kerumahtanggaan. Sayadiajari teori dan praktek tata cara bersih-bersih, mencucidan memasak yang benar.

Misalkan ngepel lantai. Kalau sebelumnya, obat pel danair satu ember dicampur, tetapi setelah sekolah PRT antaraair dan obat pel disendirikan. Kalau membersihkan kaca

Page 82: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

67

Tangan Perubahan

sebelumnya dengan kain pel, tetapi setelah sekolah PRTmembersihkan dengan kanebo, agar mengkilat.

Saya bisa bekerja lebih cepat dan praktis denganmenerapkan ilmu dari sekolah PRT dibandingkansebelumnya. Majikan saya meminta mengerjakan semuapekerjaan rumah, mencuci dan bersih-bersih. Karenamemang majikan perempuan sedang sakit.

Sekitar dua bulan saya menjalani pekerjaan sebagaiPRT, akhirnya saya mendapatkan kenaikkan gaji menjadiRp 75.000 per hari, hal ini karena saya menerapkan semuailmu yang saya dapat saat mengikuti sekolah PRT di rumahmajikan. Saya juga merasa dekat dengan majikan, karenamereka memperlakukan seperti keluarga sendiri.

Waktu jam makan pun diajak bersama-samamenikmati makanan yang dipesan dari catering. Merekabegitu pengertian dan bijaksana, sehingga saya merasanyaman bekerja, seperti rumah sendiri.

Saya bekerja sudah dua tahun, sejak 2017. Majikanpercaya sepenuhnya terhadap pekerjaan rumah tangga.Saya bersyukur, lewat pekerjaan sebagai PRT kebutuhankeluarga tercukupi. Saya pun merasa tanpa beban menye-lesaikan pekerjaan, karena memang sudah kewajiban. Sayaingin menunjukkan sebagai PRT Kompeten.

Weni NingsihDesa Kucur, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang

2. Penghargaan Profesi PRTSaya Wiwik Marganingsih usia 45 tahun, tinggal di

pelosok desa yaitu Dusun Godean, Desa Kucur, KecamatanDau, Kabupaten Malang bekerja sebagai Pekerja Rumah

Page 83: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

68

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

tangga (PRT) pada seorang warga negara Korea. Majikansaya bernama Kim Sam Sue tinggal di perumahan mutiaracitramas Kota Malang, dengan pekerjaan yang saya lakukanadalah bersih-bersih rumah dan lingkungan sekitar.

Saat ini majikan saya pulang ke negaranya, namunsaya masih diminta tetap bekerja di rumahnya. Saya tetapmenerima gaji seperti sedia kala, saat majikan tinggal dirumah itu.

Urusan pekerjaan, dahulu saya kalau hari besar liburdan tidak dibayar, tetapi sekarang menerima bayaran karenamajikan menyadari bahwa PRT memiliki hak libur satuhari dalam satu minggu dan itu harus mendapatkan upah.Majikan pun sepenuhnya percaya dengan pekerjaanrumah tangga.

Gaji saya yang awalnya Rp 35 ribu per hari menjadi Rp50 ribu per hari, dengan waktu kerja pukul 08.00 WIBsampai 12.00 WIB. Gaji saya dinaikkan karena majikanmerasa puas dengan pekerjaan yang saya lakukan dan sayaberani melakukan negosiasi dengan majikan setelahmendapatkan pengetahuan dalam pertemuan bersamaorganisasi PRT Anggrek Maya. Saat ini saya merasa nyamanbekerja Sebagai PRT.

Sebenarnya tugas saya tidak hanya bersih-bersih, tetapijuga memasak dan berkebun. Selama 4 tahun sudah sayajalani bekerja untuk majikan seorang WNA. Dan tidak adakendala terkait dengan bahasa karena kebetulan majikansaya bisa berbahasa Indonesia.

Selama ini saya bergabung dengan organisasi para PRT,Anggrek Maya. Semenjak bergabung saya mengikutiberbagai kegiatan dan pelatihan. Jaringan pertemanan sayasemakin luas dan mendapat pengalaman yang tidak ternilaidengan uang.

Page 84: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

69

Tangan Perubahan

Saya belum lama ini mengikuti pelatihan Advokasi.Fungsinya sebagai Sebuah jaringan kerja. Ketika anggotakomunitas PRT menghadapi permasalahan dapat memintabantuan ke organisasi di atasnya, yakni Anggrek Maya.

Kalau pun permasalahannya belum terselesaikan, dapatmeminta bantuan ke LSM LPKP (Lembaga PengkajianKemasyarakatan dan Pembangunan) atau P2TP2A (PusatPelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak)Kabupaten Malang. Setidaknya, lembaga-lembaga tersebutakan mengarahkan atau memberikan solusi persoalan yangdihadapi.

Saya juga mendapatkan pelatihan tentang kesetaraangender. Materinya bahwa kegiatan dalam rumah tanggatidak harus dilakukan suami atau istri saja, tetapi menjaditanggung jawab bersama.

Tidak kalah penting, saya mengikuti sekolah PRT.Setelah itu, bersama teman-teman di komunitas mengikutiujian kompetensi oleh LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi).Kami dinyatakan lulus dan bersertifikat. Saya jugamengikuti pelatihan pengelolaan koperasi yang kemudianditerapkan dalam komunitas PRT.

Serta banyak lagi pelatihan lain yang saya ikuti.Semakin banyak pelatihan, saya merasa semakin banyakmendapat ilmu dan pengalaman. Saya juga berusaha mene-rapkan setiap ilmu yang diberikan dari setiap pelatihan.

Hasil kerja saya pun mendapat respon positif dandihargai majikan. Saya selalu ingat, setiap melakukankegiatan yang bersifat inovasi baru selalu mendapatbonus, biasanya antara Rp 20 ribu sampai Rp 25 ribu.

Beberapa yang masih saya ingat, misalkan, suatu ketikasaya memasakkan sayur organik, menanam markisah dan

Page 85: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

70

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

merawatnya saat ini berbuah, menanam tomat, membersih-kan paving yang berlumut di halaman rumah, dan lainsebagainya. Majikan saya selalu memperhatikan danbertanya ketika saya melakukan sesuatu yang dianggapbaru. Saya pun berusaha menjelaskan maksud dan tujuanyang saya kerjakan.

Seiring waktu, komunikasi di antara kami pun berjalanseperti keluarga sendiri. Majikan selalu memberi perhatian,bahkan sampai urusan kesehatan dan kebutuhan sehari-hari keluarga.

Suatu waktu majikan melihat fisik saya terlalu kurus,saya dikasih obat, bahkan suatu saat saya tidak pakailipstick juga dibelikan lipstick. Saat melihat saya sakit danbatuk-batuk, diminta istirahat dan membeli obat. Begitu punsaat suami saya sakit, mereka menjenguk ke rumah kami.

Wiwik MarganingsihDesa Kucur, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang

3. Meniru Kayak Pekerja di HotelSaya seorang ibu rumah tangga bernama Ngasri Puji

Astuti ,umur saya 37 tahun dan beralamat di Dusun Banjartengah desa Dau, saya berprofesi sebagai pekerja rumahtangga (PRT) sejak tahun 2016, kalau bekerja seringdikomplain sama majikan katanya hasil kerja saya kurangmemuaskan. Saya hampir mau berhenti bekerja danmencari pekerjaan lain.

Suatu pagi saya mau pergi belanja dan bertemu denganMartiah, tetangga saya. Saya dikasih undangan pertemuandi rumah Maskufah untuk hadir hari Minggu pukul 19.00WIB. Saya pun datang sesuai dengan jam yang terlampir

Page 86: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

71

Tangan Perubahan

di undangan. Waktu itu sudah banyak berkumpul tetanggasaya yang sama-sama bekerja pekerja rumah tangga (PRT).

Pertemuan dihadiri Ibu Umi Qoidah dan Ibu Ulifah,petugas dari Lembaga Pengkajian Kemasyarakatan Pem-bangunan (LPKP), sebuah LSM yang melakukan pen-dampingan PRT. Keduanya menjelaskan kalau tidak bolehlagi menggunakan istilah pembantu rumah tangga, tetapidiganti pekerja rumah tangga (PRT). Karena Pembantu danPekerja itu berbeda.

Saat itu juga dibentuk kelompok PRT yang diberi namaSekar Wangi. Saya menjadi salah satu anggotanya. Darikelompok Sekarwangi kemudian bergabung denganorganisasi PRT Anggrek Maya yang beranggotakankelompok PRT, se-Malang Raya.

Dari sini saya dan teman-teman yang lain mendapatbimbingan tentang jam kerja, upah kerja yang layak. Jamkerja PRT seharusnya 8 jam per hari sebagaimana ketentuanyang berlaku, begitupun upah, seharusnya sesuai UpahMinimal Regional (UMR) yang jatuhnya minimal Rp 10ribu per jam atau Rp 80 per hari.

Selain itu, terpenting bagi saya dan teman-temanadalah Sekolah PRT yang dilaksanakan kelompok. Di dalamsekolah PRT saya diajarkan cara menyapu, mengepel,mencuci, menyetrika dan membersihkan kamar mandi,dapur dan masih banyak lagi. Di sana saya dan teman-teman diajari layaknya apa yang dilakukan para pekerja dihotel-hotel. Dari hasil sekolah PRT itu, saya terapkan dalambekerja di rumah majikan. Saya bersihkan kaca jendelasesuai dengan apa yang diajarkan, juga urusan mem-bersihkan dapur.

Page 87: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

72

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Pokoknya semua saya kerjakan sesuai dengan yangdiajarkan instruktur di sekolah PRT. Seingat saya, PakMunir mengajarkan cara menata meja makan, Bu Earlyyang mengajari cara masak dan membuat kue, serta PakIman yang mengajarkan laundry dan menyetrika.

Anak majikan saya kerap menanyakan ilmu yang sayadapatkan dari sekolah PRT. Karena setiap datang ke sekolahPRT saya kerap bercerita. “Mbak diajarkan apa ikut SekolahPRT?” tanyanya. Dia menyarankan untuk mempraktekkanilmu yang diperoleh, agar majikan mama, tidak banyakkomplain. Saat itu disarankan menggunakan peralatanyang dimiliki dulu.

Selama satu sampai dua hari saya praktekkan ilmu darisekolah PRT. Majikan pun nggak banyak komentar denganhasil pekerjaan. Padahal biasanya bicara, kurang beginikurang begitu. Saya senang, sejak saat itu tidak dicomplainlagi, kalaupun masih tetapi tidak sesering sebelumnya.

Selang dua minggu, waktu itu, saya mau pulang.Kebetulan majikan saya juga sudah pulang dari kantor.Waktu saya sudah sampai di depan pintu mau pulang, sayadipanggil oleh majikan. Saya ditanya, apakah benar semuaini saya yang mengerjakan sendiri? Apa ada orang lain yangmembantu? Kok pekerjaan saya menjadi bagus gak sepertisebelumnya dan lebih rapi. Saya jawab kalau memang yangmengerjakannya saya. Saya juga merasa punya kesempatanbercerita banyak tentang sekolah PRT.

Saya dengan majikan memang kerap saling ngobroldan bercerita-cerita, termasuk tentang pelajaran organisasiPRT. Saya juga pernah meminta alat bersih-bersih agarlebih mudah.

Page 88: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

73

Tangan Perubahan

Setelah satu bulan berselang, majikan saya menaikangaji saya. Gaji saya yang semula Rp 800 ribu per bulandengan waktu kerja setiap hari. Sekarang Rp 1 juta perbulan dengan cukup masuk kerja 2 kali seminggu. Kerjasaya pun makin ringan, tidak perlu setiap hari masuk kerja

Ngasri Puji AstutiSumber Sekar, Dau, Malang

4. Dapat Majikan BaruNama saya Sutik Nasiah, usia 43 Tahun. Jadi Pekerja

Rumah Tangga (PRT) sejak anak kedua saya duduk diTaman Kanak-Kanak (TK), atau sejak tahun 2008 kira-kirasekitar 11 tahun yang lalu. Suami saya, Poniri, saat ituterkena PHK dari pekerjaanya di Pabrik Keramik diPandanlandung, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.Saya pun ingin turut membantu ekonomi dalam keluarga.

Saya mendapatkan informasi pekerjaan dari seorangtetangga yang kebetulan juga menjadi PRT. Pada tahun 2015Saya dipertemukan dengan seorang majikan di KawasanPerumahan Bukit Dieng Kota Malang. Sejak saat itu sayalangsung mulai bekerja sebagai PRT. Saya mendapat tugasbersih-bersih rumah, setrika dan menyiapkan perlengkapansekolah. Saat itu saya masih belum pengalaman, pekerjaansaya lakukan sebagaimana tugas yang diberikan.

Majikan sangat sangat disiplin dan tegas. Tetapi maubagaimana lagi, saya terima apa adanya. Terlambat 5 menitsaja sudah marah-marah. Walaupun marahnya tidaklangsung sama saya, tetapi melalui teman saya.

Di rumah tersebut memiliki 2 PRT. Saya setiap haripulang, sementara teman saya tinggal di rumah majikan.Rumah tersebut ditinggali majikan pria dan dua anaknya,

Page 89: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

74

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

sementara majikan perempuan jarang di rumah, karenakerjanya di luar kota. Saya sendiri tidak tahu pekerjaanpasti majikan perempuan saya, tapi kalau majikan priasebagai seorang arsitek.

Meskipun majikan saya cerewet, saya bisa bertahansampai 4 tahun. Karena saya merasa tidak punyapengalaman kerja sehingga tidak punya pilihan, dan takutkehilangan pekerjaan.

Saat itu saya mendapat bayaran Rp 150 ribu per mingguatau Rp 25 ribu per hari. Sementara hari Minggu libur,tetapi tanggal merah tetap masuk.

Tidak setiap hari, saya ketemu majikan perempuan.Ketemu hanya 3 hari dalam seminggu, tetapi gaji sudahdisiapkan di meja untuk diambil setiap Sabtu.

Saya tinggal di Dusun Krajan, Desa Kucur, KecamatanDau, Kabupaten Malang. Karena hidup bermasyarakat didesa sebentar-sebentar ada keperluan. Tetapi saya jarangmendapatkan izin dari majikan. Sehingga akhirnya sayamemutuskan berhenti bekerja.

Selama tidak bekerja, saya menggarap kebun danburuh tani, agar tetap mendapat penghasilan untuk keluarga.

Saya saat itu berharap mendapatkan majikan yanglebih memahami saya. Setidaknya bisa memberi izin ataulibur saat saya membutuhkan untuk kegiatan lingkungan.

Lama-lama seorang teman menawari pekerjaan. Sayapun mencoba dan kerja kembali menjadi PRT pada tahun2016 atau sekitar 3 tahun lalu hingga sekarang. Saya punmendapat majikan sesuai yang saya harapkan.

Saat ini saya mendapatkan hak Rp 65 ribu per hari.Setiap hari Minggu libur, tetapi kalau tanggal merah tetap

Page 90: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

75

Tangan Perubahan

masuk. Saat kebutuhan tertentu bisa mengambil libur,dengan risiko memang tidak mendapat bayaran.

Saya sebagai ibu rumah tangga mempunyai 2 oranganak. Anak pertama sudah menikah, sementara satu masihduduk di Kelas 2 SMA. Bahkan sudah memiliki satu cucu.Saya pun masih bisa bersosialisasi dengan lingkungan.Sebagai PRT, saya juga punya waktu berorganisasi denganmemanfaatkan hari libur. Saya bergabung denganorganisasi PRT, kelompok Krajan Mandiri yang ber-anggotakan para PRT sekitar rumah saya.

Saya mendapatkan manfaat dari berorganisasi. Sayalebih percaya diri dan bisa menjalankan alat pembersihrumah tangga. Selain itu juga mengerti tentang kesehatandan keselamatan kerja (K3), serta hak-hak kewajibansebagai PRT. Banyak hal positif yang saya dapatkansemenjak bergabung dengan organisasi PRT. Saya men-dapat banyak materi tentang PRT yang dapat memperbaikikinerja. Saya juga mendapatkan keterampilan-keterampilanberbagai bidang semenjak mengikuti sekolah PRT.

Sutik NasiahKucur, Dau, Malang

5. Untungnya Bekerja di 3 Majikan Satu PerumahanSaya Badriyah bekerja di Perumahan Karanglo Indah

Kota Malang sejak tahun 2011, dari umur 38 sampai 46tahun, sekarang. Pertama kali saya bekerja di rumah IbuTheresia dan saat itu digaji Rp 20 ribu, tetapi sekarang sudahdigaji Rp 60 ribu per hari.

Saat ini saya bekerja pada 3 orang majikan di satukompleks yakni Ibu Ratih, Ibu Theresia dan Ibu Yono. Dirumah Ibu Ratih tugas saya hanya memandikan bayi dua

Page 91: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

76

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

kali sehari, yakni pagi dan sore. Saya bekerja 6 hari seminggudengan upah Rp 250 ribu per minggu. Gaji saya terimamingguan.

Sementara kepada Ibu Theresia saya bekerja mulaipukul 07.00 sampai 11.00 WIB dari Senin sampai Jum’at.Upah saya terima secara bulanan sebesar Rp 1,2 juta. Sayajuga mendapat uang lembur saat waktu pulang telat,biasanya ditambah Rp 15 sampai Ribu 20 ribu. Saat tertentuIbu There terkadang memberi bonus saat momen tertentuseperti tahun baru atau saat mendapat rezeki lebih.

Kalau ke Ibu Yono, saya masuk pukul 11.00 WIB sampai15.00 WIB dengan bayaran Rp 50.000 per hari, tetapikhusus Sabtu dikasih Rp 60 ribu.

Dari tiga majikan tersebut jika ditotal dalam satu bulanupah yang saya dapatkan sekitar 3,5 juta, cukup untukmemenuhi kebutuhan hidup dan bisa membantu suamidalam mencari nafkah.

Keseharian saya berangkat pagi dari rumah denganangkutan umum. Saya langsung menuju rumah Ibu Ratihsampai tugas saya selesai memandikan bayi. Kemudian ber-pindah ke rumah Ibu Theresia Untuk bersih-bersih rumah.Pekerjaan akan saya selesaikan sekitar pukul 11.00 WIB.

Kemudian saya pindah ke rumah Ibu Yono untukbersih-bersih sampai pukul 15.00 WIB. Usai dari rumahIbu Yono saya kembali lagi ke rumah Ibu Ratih untukkembali memandikan bayi.

Sesama majikan saya saling kenal dan saling pengertian.Mereka juga mengetahui tentang PRT harus digaji sesuaiUpah Minimum Regional (UMR) karena saya kerapmengikuti kegiatan kelompok PRT dan organisasi PRTAnggrek Maya. Mereka pun mendukung dengan kegiatanyang saya ikuti tersebut.

Page 92: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

77

Tangan Perubahan

Mereka juga akan memberi tambahan uang lembursaat membutuhkan waktu lebih panjang.

Saya senang bisa bergabung di organisasi PRT ini. Darisini saya bisa mendapatkan pelajaran dan pengetahuan.Pengalaman saya terus bertambah dari sebelumnya belumpernah saya rasakan dan alami. Dari pengalaman itu, sayabisa bekerja lebih baik dan dihargai majikan.

Sebelumnya saya mengerjakan pekerjaan di rumahmajikan hanya asal menyapu dan mengepel saja. Dulunya,kalau pulang lebih dari jam kerja hanya mendapatkanucapan terima kasih, sekarang mendapatkan uang tambahan.

Selain itu, dulunya saya tidak bisa memasak, sekarangbisa memasak, juga bisa menggunakan mesin atau barangelektronik lainnya. Saya juga mengerti cara merawatperalatan kerja, jadi tahu tentang berkoperasi dan banyakteman. Sehingga bisa berbagi pengalaman dengan teman-teman PRT yang lain.

Saya ingin terus belajar dan ingin mendapatkanpengetahuan dan pengalaman yang lebih luas. Supayasaya dan PRT yang lain bisa menjadi lebih baik dalammemperjuangkan kerja layak bagi PRT dan pencegahanPRT Anak.

BadriyahNgenep, Karangploso, Kab. Malang

Page 93: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

78

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Pekerjaaan di sektor domestik merupakan lapangankerja yang telah menyerap angkatan kerja, terutama diperkotaan. Kajian ILO dan Universitas Indonesia pada2002/2003 mengungkapkan sekitar 2.593.339 jiwa atau5,41% rumah tangga di Indonesia mempekerjakan PekerjaRumah Tangga (PRT). Mereka direkrut melalui jasapenyalur (agen) dan secara informal tanpa Jasa Penyalurseperti tukang sayur, penjual nasi uduk, dibawa yang telahmenjadi PRT dll. PRT yang mayoritas perempuan memilikirata-rata pendidikan rendah (Sekolah Dasar), berasal darikeluarga miskin dan ketrampilan melakukan pekerjaanrumah tangga yang tidak memadai. Mereka bekerja tanparincian tugas-tugas, terisolasi dalam rumah tangga yangsulit diawasi kondisinya, jam kerja panjang, tanpa isitrahatatau libur, gaji belum standar dan rentan terhadapkekerasan dan eksploitasi. Beberapa kasus kekerasanterhadap pekerja rumah tangga yang terjadi akhir-akhir inihanyalah puncak gunung es. Karena banyak kasus kekerasanterhadap PRT atau PRT Anak yang tidak terlaporkan.

Pemantauan Berbasis Komunitas(PBK) Alternatif Perlindungan

terhadap PRT dan Penggunanya

Bagian Kelima

Page 94: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

79

Tangan Perubahan

Pekerjaan di sektor domestic juga merupakan salah satubantuk pekerjaan yang banyak dimasuki oleh anak-anak.PRTA secara nasional pada tahun 2002/2003 diperkirakansekitar 700.000 anak, sebagian besar berasal dari daerahpedesaan, mayoritas perempuan dan memasuki pekerjaanpada usia antara 12-15 tahun. Sebagaimana karakteristikPRT umumnya, PRTA seringkali mereka bekerja 14 sampai18 jam sehari, tujuh hari seminggu, tanpa isitrahat, liburatau cuti.

Pekerjaan sektor domestik memerlukan langkah-langkah strategis untuk didorong menjadi pekerjaan yanglayak. Pekerjaan di sektor domestik diperlukan seiringdengan kesibukan dan produktifitas/kegiatan anggotamasyarakat di luar rumah sehingga membutuhkan pihaklain dalam hal ini pekerja rumah tangga untuk melakukanpekerjaan-pekerjaan rumah tangga di rumahnya. Karenanyasumbangan pekerja rumah tangga terhadap kehidupankeluarga dan masyarakat pada umumnya sangatlah besar.ILO melalui Konvensi ILO No. 189 tentang Kerja Layakbagi PRT telah memberikan standar pekerjaan yang layakpada pekerjaan di sektor domestik ini. Disamping itu,Pemerintah Indonesia juga telah mengeluarkan PeraturanMenteri

Page 95: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

80

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Tim Pemantau Berbasis Komunitas(Tim PBK) dari 4 Komunitas yang ada sedang membahas

Instrumen Pemantauan

Ketenagakerjaan No. 2 Tahun 2015 tentang Perlin-dungan Pekerja Rumah Tangga. Permenaker ini mengaturhak dan kewajiban PRT dan Pengguna Jasa PRT, sertaperlindungan kerjanya dengan melibatkan pemerintahdaerah. Peraturan menteri ini juga mengatur tentangpersyaratan PRT dan Pengguna, dimana salah satu per-syaratan memasuki pekerjaan sektor rumah tangga denganbatas usia minimal 18 tahun. Selain itu pengguna di-wajibkan melaporkan penggunaan jasa PRT kepada KetuaRukun Tetangga atau dengan sebutan lain.

Salah satu kegiatan yang berkontribusi terhadap upayamempromosikan kerja layak untuk PRT dan penghapusanpekerja rumah tangga anak (PRTA) adalah Pemantauan

Page 96: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

81

Tangan Perubahan

Berbasis Komunitas. Di Malang, Pemantauan BerbasisKomunitas untuk PRT dan PRTA di ujicobakan di wilayahRT 8 RW 11 Kelurahan Purwodadi, Kecamatan BlimbingKota Malang, pada tahun 2015 dan pada tahun 2016direplikasi ke beberapa wilayah Kota dan KabupatenMalang (RW 05 Perum PBI Kelurahan Polowijen KecamatanBlimbing, RW 12 Perum Griya Shanta Kelurahan MojolanguKecamatan Lowok Waru Kota Malang dan RW 14 PerumBMR Desa Banjararum Kecamatan Singosari Kab Malang),dimana dari kegiatan tersebut banyak hal yang ditemukantermasuk tantangan dan hambatan selama prosespemantauan. Kemudian proses dan hasil dari PemantauanBerbasis Komunitas di presentasikan dengan menghadirkanwilayah lain yang selanjutnya daerah tersebut tertarikuntuk melakukan replikasi. Berdasarkan pengalamanmelakukan pemantauan berbasis komunitas tersebut 2orang mewakili Tim Pemantau menceritakan bagaimanapemantauan tersebut dilakukan dan perubahan-perubahanyang terjadi.

1. Kerja Keras PBK di Perumahan EliteSaya sehari-hari seorang ibu rumah tangga, tetapi

banyak terlibat dalam kegiatan sosial kemasyarakatan dilingkungan, di Perum Pondok Blimbing Indah (PBI) KotaMalang. Kebetulan saya mendapat amanah sebagai KetuaPKK RT di RT 8/RW 11 Kelurahan Purwodadi KecamatanBlimbing Kota Malang. Karena memang suami saya sebagaiKetua RT, dan otomatis Saya dilibatkan dalam kepengurusanPKK di tingkat RW.

Pada tahun 2015, Tim LPKP Jawa Timur melakukanpemetaan di wilayah perumahan di Kota Malang untukdipilih salah satu sebagai lokasi uji coba model Pemantauan

Page 97: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

82

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

Berbasis Komunitas (PBK) bagi Pekerja Rumah Tangga/Pekerja Rumah Tangga Anak (PRT/PRTA). Kriterianya,lokasinya berada di wilayah perumahan yang diindikasikanbanyak menggunakan jasa PRT. RT/ RW setempat bersediadan proaktif dalam kegiatan uji coba tersebut.

Tim LPKP mengurus perizinan di beberapa kelurahandi Kota Malang termasuk di Kelurahan Purwodadi.Sekaligus memohon rekomendasi agar RT/ RW dan tokohmasyarakat setempat memberikan support pelaksanaanprogram tersebut. Masing-masing kepala Kelurahan yangdiindikasikan memiliki kriteria dikunjungi Tim LPKP.Mereka mengapresiasi terhadap rencana uji coba tersebut,dengan memberikan surat rekomendasi untuk kelancarankegiatan pemantauan PRT ditingkat RT/RW. Demikianhalnya dengan Ketua RW juga memberikan respon positifdan meminta berkoordinasi lebih lanjut ke masing-masingketua RT.

Tetapi ketika masuk pada tingkat RT rata-rata tidaklangsung merespon. Mereka terkesan ragu-ragu bahkankeberatan menerima tim LPKP dengan berbagai alasan. Adayang merasa akan menambah beban kerja, khawatir akanterjadi konflik dengan warganya, dan lain-lain.

Pertimbangan para Ketua RT yang cenderung tidaksiap untuk dijadikan lokasi uji coba, maka tim memutuskandan menetapkan salah satu RT yang memberikan responpositif terhadap rencana kegiatan tersebut. RT yangmerespon rencana uji coba model PBK tersebut di PerumahanPBI Kelurahan Purwodadi, Kecamatan Blimbing, tidak lainadalah suamiku sendiri.

Karena kegiatan pemantauan PRT banyak ber-hubungan dengan ibu-ibu, Sayalah yang diharapkan

Page 98: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

83

Tangan Perubahan

banyak berperan. Awalnya saya ragu juga mengambilperan dalam uji coba pemantauan PRT di kawasanperumahan terbilang elite di kota Malang ini. Karenakegiatan pemantauan PRT syarat dengan hal-hal yangdianggap sebagai ranah privasi bagi para pengguna jasa(majikan). Tetapi keraguan itu sedikit demi sedikit sirnadan tumbuh semangat baru ketika suamiku dan anakkusatu-satunya mensuportnya, termasuk pengurus dan kaderPKK RT siap terlibat di dalamnya.

Setelah saya bersedia, LPKP memfasilitasi pemben-tukan Tim PBK dengan susunan kepengurusan Pelindung:Ketua RW, Penasehat: Ketua RT, Koordinator: Ketua PKKRT, Anggota: Pengurus dan Kader PKK RT, Satpam. Setelahterbentuk, saya bersama Tim PBK di RT 8/RW 11Kelurahan Purwodadi mendapat pembekalan tentangteknis pelaksanaan kegiatan dari LPKP, JARAK dan ILO.

Tahapan kegiatan pemantauan PRT/PRTA didampingitim LPKP yang diawali dengan sosialisasi Permenakernomor 2 tahun 2015 dan norma kerja layak bagi PRT.Sosialisasi melalui pertemuan PKK RT, dan door to doorantar Rumah warga oleh Tim PBK. Kunjungan door to doordilakukan untuk ibu-ibu yang tidak hadir dalam pertemuanPKK, khususnya para pengguna jasa.

Selanjutnya, pengisian formulir pendataan PRT danpengguna jasa PRT dilakukan sesuai tahapan. Saya bersamatim PBK mendatangi rumah masing-masing pengguna jasa.

Dari list data pengguna jasa PRT yang telah terdata,sebanyak 27 KK dari 52 KK. Dari formulir pendataan yangdibagikan pada warga pengguna jasa, tidak semuanyalangsung diisi dan mengembalikanya. Para pengguna jasayang belum mengembalikan formulir beralasan menunggu

Page 99: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

84

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

diambil oleh Tim Pemantau. Beberapa belum sempat diisikarena masih repot kegiatan keluar kota. Namun juga adayang dititipkan kepada satpam. Sebagian pula yang masihragu untuk mengisi dan mengembalikan form pendataan.Jika warga masih ragu, Tim meminta bantuan Ketua RT(selaku Penasehat dalam tim PBK) untuk melakukanklarifikasi dan pendekatan lebih lanjut. Tetapi secarabertahap semua penguna jasa PRT berkenan melaporkandata PRT-nya.

Dari 79 KK, yang menggunakan jasa PRT sebanyak 27KK dan sebagian menggunakan jasa PRT lebih dari 1 orangPRT. Jumlah PRT yang terdata 39 orang. Mereka berasaldari Kabupaten Malang 17 PRT, dari Kota Malang 11 orangdan dari luar Malang 8 orang. Sedangkan 3 di antaranyaPRT Anak (PRTA) kurang dari 18 tahun, kesemuanyaberasal dari Kabupaten Malang.

Mayoritas PRT menginap di rumah pengguna jasa (livein) sebanyak 24 orang atau 61,54%, sedangkan sisanya 15orang atau (38,46%) tidak menginap (live out). Tingkatpendidikan mayoritas SD, yakni 23 orang atau 58,97%.

Hasil pendataan saya rekap sebagai dasar melakukanpemantauan atau kunjungan cross ceck ke lokasi PRTbekerja. Cross ceck terkait ada tidaknya kontrak kerja,mencegah terjadinya kekerasan sejak dini dan memastikanusia PRT minimal 18 tahun. Hasil pendataan danpemantauan PRT tersebut, sebagai bahan pertimbanganmelakukan rujukan ke hotline apabila terjadi kasusterhadap PRT.

Keberhasilan Tim PBK menjalankan proses pemantauanPRT/PRTA menjadi percontohan, sehingga digelar lokakaryaberbagi pengalaman yang menghadirkan Tim PBK. Saat

Page 100: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

85

Tangan Perubahan

itu sebagai pesertanya perwakilan RT/RW, Kepala Desa/Kelurahan, Camat SKPD dari Kota dan Kabupaten Malangdengan kreteria Desa/Kelurahan yang diindikasinyabanyak PRT.

Dalam Lokakarya di Hotel Savana Kota Malang, 23 Mei2016 tersebut, saya sebagai nara sumber untuk mem-presentasikanya pengalaman. Saya ceritakan mulai daripersiapan, pelaksanaan dan hasil yang dicapai serta kendala-kendala yang dihadapi. Saya mendapat applaus panjangdari peserta yang hadir memberikan apresiasi dan simpati ataskeberhasilan melaksanakan model Pemantauan BerbasisKomunitas bagi PRT/PRTA di lingkungan perumahan eliteyang rata-rata sulit dijangkau masyarakat secara umum.

Dari uji coba pemantauan PRT berbasis komunitas, sayadapat berbagi pengalaman bagi yang membutuhkan,termasuk diundang dalam forum pertemuan stakeholderdi tingkat Propinsi Jawa Timur yang difasilitasi ILO.Saya mempresetasikan pengalaman bersama tim selamamelakukan pemantauan berbasis komunitas bagi PRT/PRTA. Tidak hanya itu, dalam forum tingkat nasional, sayajuga diminta mewakili wilayah Jawa Timur untuk mem-presentasikan hasil kegiatan PBK bersama dengan per-wakilan dari DKI Jakarta, Makasar dan Lampung.

Saat ini, model pemantauan berbasis komunitas bagiPRT/PRTA sudah dikembangkan di beberapa wilayah KotaMalang dan Kabupaten Malang. Semoga model pengawasanterhadap perlindungan PRT yang sudah berjalan dapatdipertahankan dan dikembangkan di wilayah Malang Raya.

Dewi SwaningsihPerum Pondok Blimbing Indah, Kota Malang

Page 101: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

86

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

2. Refleksi Lembaga KoordinasiSaya Mochammad Salim, Koordinator Tim Pemantau

Berbasis Komunitas (PBK) di RW 05 Kelurahan Polowijen,Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Saya tinggal di kawasanPerumahan Pondok Blimbing Indah (PBI) Kota Malang.

PBK sendiri adalah tim yang dibentuk untuk memantauPekerja Rumah Tangga (PRT) di sebuah wilayah ataulingkungan tertentu. Tim dengan sebuah struktur kepeng-urusan beranggotakan Ketua RT, Ketua PKK RT, Kader,Satpam dan lain sebagainya.

Seperti kebanyakan warga perumahan di kota, antaratetangga satu dengan yang lain banyak yang tidak salingkenal. Warga di lingkungan saya sangat majemuk, Arab,Cina, Madura, Jawa dan lain-lain.

Saat itu, urusan keberadaan PRT juga belum menjadiperhatian lingkungan, karena pengurus RT/RW memangbelum memiliki pemahaman. Sebelum dikembangkanmodel PBK untuk PRT/PRT Anak, saya kesulitan memantaukeberadaan mereka di lingkungan kerja saya. Para pekerjakeluar masuk dari sopir pribadi, PRT, tukang kayu, tukangbatu, tukang kebun dan lain-lain. Sangat sulit mengetahuikeberadaan mereka, asal daerahnya, bekerja apa, bekerjadi mana dan siapa majikan yang bertanggung jawab.

Tahun 2016, saya diundang lokakarya berbagipengalaman uji coba hasil kegiatan (PBK) bagi PRT/ PRTAnak oleh LPKP (Lembaga Pengkajian Kemasyarakatandan Pembangunan). Lokaraya itu merujuk pada PermenakerNomor 2 tahun 2015 Pasal 11 poin “Kewajiban PenggunaJasa untuk melaporkan penggunaan jasa PRT kepada KetuaRT atau sebutan lainya”.

Page 102: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

87

Tangan Perubahan

Saya berkesempatan belajar, berinteraksi sekaligusbertukar pikiran seputar organisasi PRT. Harapan saya, darikegiatan itu akan mendapatkan pengalaman seputar proses,hasil dan permasalahan dari uji coba PBK di RT8/RW11Kelurahan Purwodadi Kota Malang. Saat itu, saya men-dapat gambaran bahwa hampir semua pengguna jasamelaporkan data PRT kepada tim PBK. Data merekamjumlah yang tinggal di lingkungan (live in) dan pulang-pergi (live out), begitu juga jumlah PRT yang masih usia dibawah umur atau anak-anak.

Singkat cerita, setelah mendapat pengalaman danpenguatan kapasitas, kami membentuk Tim PBK di wilayahRW 05 Kelurahan Polowijen. Wilayah PBK terdiri dari 11 RTdan 1 RW. Saya ditemani Pak Sugeng, Pak Lastri yang sama-sama mewakili sebagai peserta dari Kelurahan Polowijen.

Pertemuan tingkat RW dihadiri pengurus RW, KetuaRT, Ketua PKK, Kader Posyandu di wilayah RW 05Kelurahan Polowijen, membentuk kepengurusan PBK.Struktur Kepengurusan terdiri dari Penasehat: Ketua RW05 (Pak Sugeng), Koordinator Tim PBK: Moch Salim(Ketua RT 01), Wakil Koordinator: Pak Lastri (Ketua RT08), Anggota: Ketua PKK RW, masing-masing Ketua PKKRT dan Kader Posyandu. Sebagai Ketua Pelindung KepalaKelurahan Polowijen.

Setelah terbentuk, Tim memperoleh pembekalanteknis pemantauan bersama tim PBK lain dari Kota danKabupaten Malang. Pembekalan diberikan oleh LPKPbersama JARAK dan ILO. Saya bersama tim melakukanpemantauan dari mulai Sosialisasi Permenaker nomor 2tahun 2015 kepada warga melalui pertemuan PKK, RT/RW, Posyandu dan lainnya. Kami membagikan formulirpendataan PRT di pertemuan PKK, bahkan Ke rumah-

Page 103: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

88

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

rumah warga. Formulir diisi oleh PRT dan para penggunajasa atau majikan. Hasil pendataan saya petakan ber-dasarkan asal-usul, identitas diri berdasar KTP atau lainnyayang dapat dipertanggung jawabkan dan pengguna jasa.

Akhinya saya ketahui, jumlah PRT di lingkungan sayasebanyak 74 PRT, di antara mereka ditemukan 1 PRTAnak. Mereka yang pulang-pergi setiap hari (live out)sebanyak 38 orang atau 51%. Sementara yang menginapatau tinggal di rumah pengguna jasa sebanyak 36 orangatau 49%. Tingkat pendidikan mayoritas PRT lulus SekolahDasar (SD) sebanyak 46 orang atau 63%, sisanya ada yangSMP dan SMA (DO maupun Tamat). Sedangkan usia PRTantara 41-50 tahun sebanyak 21 orang atau 29%, sisanyadibawah usia 40 tahun.

Sampai saat ini belum ada rujukan kasus PRT, karenadari hasil pemantauan dalam kondisi masih wajar. Khusustemuan PRT Anak, selama satu tahun dilakukan komunikasidengan anak tersebut, orang tua, majikan dan LPKP. Kamimelakukan upaya pendekatan dan mengorek latarbelakang yang menyebabkan anak tersebut menjadi PRT.Termasuk alur proses mendapatkan pekerjaan di wilayahkami, sekaligus memantau kemungkinan terjadinyaeksploitasi anak.

Kami pun mendapatkan informasi cukup jelas, anaktersebut bekerja karena masalah ekonomi keluarga. Timpun terus melakukan pemantauan terkait lingkugan dankondiri kerja, gaji dan lain sebagainya. Semua kondisi yangdikhawatirkan tidak terjadi pada anak tersebut. Seiringbertambahnya usia, saat ini anak tersebut sudah lebih dari18 tahun. Upah yang terima juga sudah layak sebagaimanapara PRT dewasa di lingkungan kami.

Page 104: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

89

Tangan Perubahan

Saat ini masing-masing RT memiliki data PRT yangbekerja di lingkunganya dan terpantau keberadaanya. Dataselalu di-update secara periodik setiap 3 bulan. Lewatkegiatan PBK, Ketua RT merasa terbantu karena tahujumlah warganya yang menetap dan warga pendatang yangbekerja di wilayahnya.

Lingkungan menjadi kondusif baik keamanan danketertibannya. PRT terlindungi karena jelas pengguna jasaatau majikannya. Data PRT juga dimanfaatkan menjadidaftar list penerima zakat fitrah saat Hari Raya Idul Fitridan penerima daging korban setiap Idul Adha.

Pemangku wilayah (Ketua RT/RW) pun terinspirasimendukung kelancaran kegiatan pemantauan. Merekamembuat dan memberlakukan peraturan RW pada awaltahun 2017, salah satunya menyatakan, Setiap pendatangyang bekerja/ tinggal di wilayah kami termasuk PRT wajibmelaporkan diri kepada pemangku wilayah setempat.Peraturan RW tersebut, berdampak positif pada kesadaranpara pengguna jasa PRT. Mereka bersedia melaporkan dataPRT-nya ke Ketua RT masing-masing melalui Tim PBK.

Tahun 2017 kami mendapat kehormatan dengankahadiran perwakilan mitra ILO dari 11 Negara yang hadiruntuk sharing pengalaman PBK bagi PRT/PRTA. KelurahanPolowijen sangat mendukung dan mengapresiasi kerja TimPBK yang dinilai membantu memberikan rasa aman dannyaman bagi perlindungan PRT dan penanggulanan PRTA.Kelurahan melalui Kasi pemberdayaan Perempuan berharapkegiatan yang sama bisa dilakukan di RT/RW lain.

Oh ya, selama kegiatan Tim PBK bukan tanpa kendala.Kami mengalami kesulitan dalam melakukan pemantauanyang lebih dalam karena keberadaan PRT dan PRTA berada

Page 105: JAWATIMUR1. Ingin Tunjukkan Sebagai PRT Kompeten -- 66 2. Penghargaan Profesi PRT -- 67 3. Meniru Kayak Pekerja di Hotel -- 70 4. Dapat Majikan Baru -- 73 5. Untungnya Bekerja di 3

90

Cerita-Cerita dalam Mempromosikan Peker ja Layak ...

pada ranah privasi pengguna jasa, khususnya PRT yangtinggal di rumah majikan. Selain itu, belum semua wargayang menggunakan jasa bersedia melaporkan keberadaanPRT-nya kepada RT atau Tim PBK. Seringnya pergantianPRT Juga menjadi salah satu alasan para pengguna jasaenggan melapor.

Kesadaran PRT/PRT Anak sendiri untuk berkegiatanatau meningkatkan kompetensinya juga masih terbatas.Tim PBK kesulitan memantauan secara langsung karenaPRT jarang keluar rumah. Hingga sekarang, kami tetaprutin berkunjung, memantau dan mendata di sampingkegitan rutinitas lain. Kami menjalin komunikasi antar timdi masing-masing wilayah lewat pertemuan setiap bulan.Pertemuan membahas perkembangan, kendala danpenyelesaiannya.

Masing-masing tim pemantau memiliki kontak hotlinepengaduan (PPT, P2TP2A dan WCC DIAN MUTIARA)yang sewaktu-waktu bisa dihubungi saat diperlukan. Itusebagai bagian dari berjejaring dengan lembaga lain gunamemperkuat dan pengembangan model pemantauan.

Moch. SalimKelurahan Polowijen, Kecamatan Blimbing, Kota Malang