Jawa Pos METROPOLIS

1
RADAR JOGJA • JUMAT 2 JULI 2021 2 METROPOLIS SMP N 4 Pakem Siapkan PISA 2022 SLEMAN, Radar Jogja - SMP N 4 Pakem Sleman terus berpacu dalam menghadapi assesmen nasional (AN) 2021 maupun Programme for International Student Asessment (PISA) 2022. Satu di antara fokus AN, yaitu mengukur literasi membaca dan numerasi melalui asesmen kompetensi minimum (AKM). Kepala Sekolah SMP N 4 Pakem Ponidi mengatakan, dalam persiapan itu, sekolah mulai dari kepala sekolah, guru, siswa, orangtua atau wali siswa menyadari bahwa fungsi belajar itu untuk mempersiapkan masa depan lebih baik. Oleh karena itu, pembiasaan belajar ini harus ditekankan. Untuk memecahkan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari. Sebagaimana pembelajaran persiapan untuk PISA. ”Kami, guru-guru mencoba mencari metode belajar bagaimana memecahannya, terkait PISA,” ungkap Ponidi, kemarin (1/7). Langkah pertama yang dilakukan, yaitu guru melaku- kan observasi dengan mencermati soal pisa dari tahun ke tahun. Yang mana PISA digelar setiap tiga tahun sekali. Dan terakhir, pada 2018 lalu. Nah data itu ditelaah kembali. Kedua, melakukan pemetaan. Antara soal PISA dengan pembelajaran kurikulum kompetensi dasar (KD) SMP sesuai kelas masing-masing. Dan dilanjutkan dengan tes uji coba, setelah siswa menyele- saikan KD. Sehingga selurih siswa sudah mempelajari KD yang ada. Ketiga, dari hasil tes itu, dilakukan analisa analisa terhadap semua jawaban siswa. Nah, dari situlah, sekolah dapat menilai mana saja soal yang banyak menjawab benar ataupun salah. Dengan begitu guru dapat menganalisis soal lebih lanjut dan mempelajari karakter soal. Kemudian, tugas guru, dapat menyusun soal bergaya PISA. ”Ini sudah mulai kita terapkan. Baik dari kelas 7, 8 dan 9,” ujarnya. Ponidi berharap, inovasi pembelajaran dapat ditum- buhkan di SMP ini. Bukan hanya soal hafalan. Tetapi lebih dari itu. Implementasinya sudah dilakukan melalui penilaian tes dan ujian tengah semester (UTS), penilaian akhir semester (PAS), penilaian akhir tahun (PAT) dan ujian sekolah. Meski pelaksanaannya dilakukan dengan cara open book ataupun melalui internet. ”Ini untuk memaksa sekaligus guru untuk berlatih bagaimana membuat soal selayaknya HOTS (higher order thingking skills). Dibiasakan tidak tergantung dari hafalan yang ada pada buku,” tandasnya. (mel/pra/by) Setelah 37 tahun mengabdi menjadi abdi negara di lingkungan Pemkot Jogja, Edi Heri Suasana memasuki masa purnatugas. Meski begitu bukan berarti pengabdiannya berakhir. Edi masih bertekad untuk berkiprah di masa pandemi ini. WALI Kota, Wakil Wali Kota serta Sekretaris Daerah Kota Jogja melepas Asisten Administrasi Umum Pemkot Jogja Edi Heri Suasana yang telah memasuki masa purnatugas. Acara ini diadakan secara daring bersama dengan Kepala OPD dan seluruh Kemantren Kelurahan se-Kota Jogja, Rabu sore (30/6) di Ruang Bima Balai Kota Jogja. Edy Heri Suasana mengatakan, selama masa jabatannya banyak sekali yang didapat. Mulai dari ilmu, keber- sama dan saling bekerjasama di lingku- ngan pemerintahan. “Banyak sekali yang saya pelajari dari Bapak wali kota sejak saya mengenal beliau. Ke- putusan dan pemikiran beliau masih menjadi panutan bagi saya dan saya pegang sampai sekarang. Terimakasih atas bantuan dan kerjasama kepada semuanya. Kepada bapak Wali Kota, Wakil Wali Kota, Sekertaris Daerah, Kepala OPD, para Kemantren, Kelura- han yang hingga saat ini bekerja ber- sama dalam menjadikan Kota Jogja yang terbaik hingga saat ini,” jelasnya. Edy Heri Suasana menjadi ASN se- jak 1 Januari 1984. Saat itu dia berusia 23 tahun. Beberapa jabatan pernah didudukinya. Tapi lama menjadi Kepala Dinas Pendidikan Kota Jogja. Pernah pula menjadi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Jogja. Sudah 37 tahun mengabdikan dan bekerja sama dalam lingkup peme- rintahan. Kiprahnya di pemerintahan tidak terlepas dari kegigihannya dalam menjalani suatu permasalahan yang dapat dipecahkan. Edy berharap, Kota Jogja bisa survive di masa pandemi saat ini. Dia berharap Kota Jogja selalu bisa survive di masa pandemi saat ini. Dia pun kemudian menitipkan pesan pada para kolega- nya. ”Kepada temen-temen XT Squ- are harus ada dinamika, kreatifitas dan eksis serta jaya meskipun di masa pandemi. Apa yang dikerjakan diteruskan agar lebih baik kedepan- nya,” pesannya. Tak hanya itu, Edy yang juga aktif sebagai Wakil Ketua Kwarda Pramuka DIJ pun masih menaruh perhatian pada penanganan Covid-19 di Kota Jogja. “Nantinya jika memang saya dibutuhkan untuk membantu men- jadi sekertariat relawan covid-19 ma- ka saya siap diperdayakan,” ungkapnya. Wali Kota Jogja Haryadi Suyuti ber- harap dalam masa purnatugasnya diberikan kesehatan serta menjadi orang yang bermanfaat di masyarakat. “Kita melepas waktu dan pengabdi- an Pak Edy Heri Suasana ini dalam lingkungan pemerintah bukan berar- ti persaudaraan juga lepas. Semoga selalu diberikan kesehatan,” ujar HS HS menjelaskan, pada 2006 Edy Heri Suasana menjadi pengawas, lalu dilanjutkan menjadi kepala bidang dan Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga, hingga saat ini sampai masa purna tugas menjadi Asisten Adminis- trasi Umum. Menurut HS, yang paling menge- sankan adalah perkembangan Gedung Dinas Pendidikan dan Olahraga yang megah desainnya. ”Tentunya banyak kenangan yang baik ataupun tidak baik. Terima kasih atas pengabdian bersama, dan mohon maaf  saat kita berkoordinasi banyak hal yang sekiranya kurang berkenan ataupun tidak disengaja,” jelasnya. Sama dengan harapan Edi, HS me- nyebut masih membutuhkan bantuan Edi menjadi bagian dari Relawan Covid-19. ”Banyaknya relawan satu banding satu yang akan dibutuhkan. Jadi kita harus mempersiapkan relawan yang terlatih dalam percepatan penangangan vaksinasi covid-19,” kata HS. Mantan Wakil Wali Kota Jogja itu berharap, nantinya pegawai yang belum purna tugas dapat membantu Edy Heri Suasana dalam memper- siapkan surat keputusan, hak dan kewajiban secara administrasi. “Diharapkan segera selesai dibantu bersama pegawai lainnya, ini menjadi tradisi bila mana yang akan purna tugas menyelesaikan administrasi dibantu temen-temen yang masih aktif bekerja,” tegasnya. Untuk pengganti sementara setelah Edy Heri Suasana purna tugas sebagai Asisten Administrasi Umum pada 1 juli 2021 akan digantikan sementara oleh Kepala BKSDM Kris Sarjono Sutejo sebagai Plt Asisten Administrasi Umum. (pra/by) PENDIDIKAN .Asisten Administrasi Umum Pemkot Jogja Edi Heri Suasana Masuki Masa Purnatugas. Masih Akan Aktif Menjadi Relawan Covid-19 ISTIMEWA Ponidi TERIMA KASIH: Wali Kota Jogja Haryadi Suyuti menyerahkan kenang- kenangan kepada Asisten Administrasi Umum Pemkot Jogja Edi Heri Suasana yang memasuki masa purnatugasnya. JOGJAKOTA.GO.ID JOGJA, Radar Jogja - Pengurus Daerah (Pengda) Persatuan Sambo Indonesia (Persambi) DIJ semakin konsisten me- majukan olahraga sambo di Kota Gudeg. Itu tak lepas dari pelaksanaan Kejurda Sambo yang dihelat belum lama ini. Selain untuk memenuhi salah satu syarat menjadi anggota KONI DIJ, sekaligus sebagai sosialisasi olahraga sambo kepada masyarakat luas. Ketua Umum Pengda Persambi DIJ Yuni Rukmawati mengatakan, Kejurda sekaligus digelar untuk menjaring atlet-atlet potensial yang akan mewakili DIJ di berbagai event. Seperti Kejurnas sambo 2021, ekshibisi PON XX Papua 2021, dan Asian Sambo Beach Games 2021 di Bali. Meski sambo merupakan cabor baru, Yuni berharap kedepan atlet sambo hanya fokus pada satu cabor bela diri saja. Mengingat dalam Kejurda sambo 2021 masih terdapat atlet peserta dari berbagai macam latar belakang bela diri. ”Fokus satu cabor itu bagus dan Persambi DIJ sepakat. Langkah kami dari hasil Kejurda juga untuk mendata dan membuat database atlet, serta me- mastikan mereka agar hanya bertanding untuk cabor sambo di event selanjutnya,” ujarnya, belum lama ini. Setelah Kejurda ini, lanjut Yuni, pihaknya akan memonitor kegiatan pemusatan latihan daerah. Kemudian menyiapkan SDM pelatih dan wasit sambo lebih banyak. Serta berharap memiliki camp atau tempat latihan sendiri sehingga kegiatan lebih bisa dipantau dan maksimal. Ketua Bidang (Kabid) Pembinaan Orga- nisasi KONI DIJ Nolik Maryono menu- turkan, untuk bisa bergabung menjadi anggota KONI DIJ, ada sejumlah persya- ratan yang harus dipenuhi Pengda Per- sambi. Antara lain, minimal satu kali melaksanakan Kejurda. Juga wajib me- miliki minimal tiga pengurus kabupaten/ pengurus kota, kesekretariatan, SK Pengda Persambi DIJ dari Persambi Pusat, maupun SK Persambi Pusat, hingga Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ ART) Persambi. Di PON XX Papua 2021, sambo akan menjadi cabor ekshibisi dan menjadi cabor yang dipertandingkan secara resmi pada PON XXI Aceh-Sumut 2024. ”Melalui Kejurda yang sudah digelar, lahir atlet sambo di DIJ yang mewakili dalam ekshibisi PON Papua. Tidak kalah penting juga di PON Aceh-Sumut, semoga Pengda Persambi DIJ bisa persiapkan atletnya untuk ikut dan babak kualifikasi PON satu tahun sebelumnya, sehingga harapan bisa lolos dan pulang bawa medali,” ucap Nolik. Di tingkat daerah, juga ada event Porda XVI DIJ 2022. Diharapkan melalui ajang tersebut, sambo juga ikut ambil bagian sebagai cabor ekshibisi. Sebagai informasi, sambo merupakan singkatan dari Samozashchita Bez Oruzhia, yaitu pertahanan diri tanpa menggunakan senjata. Olahraga asal Rusia ini menggabungkan gulat dan judo yang bertujuan untuk mematahkan pertahanan lawan. (ard/pra/by) Terus Sosialisasi, Olahraga dari Rusia Ingin Masuk KONI DIJ ISTIMEWA SAMBO: Para atlet Sambo saat mengikuti Kejurda Sambo yang digelar Persambi DIJ, sebagai salah satu syarat masuk KONI DIJ. Proses Pendaftaran Dilakukan secara Daring JOGJA, Radar Jogja - Pemkot Jogja membuka 930 formasi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Jumlah itu terdiri dari 546 CPNS dan 384 PPPK guru dan nonguru. Kepala Bidang Perencanaan dan Peng- embangan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Jogja, Indah Setiawati mengatakan, alokasi formasi untuk CPNS tahun ini sebanyak 546 terdiri dari tenaga kesehatan dan tenaga teknis. Alokasi formasi umum sebanyak 535 dan alokasi khusus didabilitas 11 formasi. Sementara, untuk formasi PPPK tenaga kesehatan dan teknis sebanyak 116 orang. Dan untuk jabatan PPPK guru sebanyak 268 formasi. ”Pengumuman seleksi ini sudah kita share secara daring sejak 30 Juni. Proses pendaftarannya juga kita lakukan daring,” katanya saat Konferensi Pers di Kantor Diskominfosand kemarin (1/7). Indah menjelaskan ketentuan pendaf- taran PPPK jabatan fungsional guru ter- sebut dikhususkan bagi tenaga honorer eks kategori II (THK-II) ialah individu yang terdaftar dalam pangkalan database eks tenaga honorer Badan Kepegawaian Negara. Guru ASN yang terdaftar di Dapodik adalah individu yang ditugaskan sebagai guru bukan ASN di satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Instansi Daerah dan terdaftar di Dapodik. Guru swasta yang terdaftar di Dapodik adalah individu yang ditugaskan sebagai guru di satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat dan terdaftar di Dapodik serta lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG). Jumlah formasi yang dibuka untuk CPNS dan PPPK 2021 tersebut masih jauh lebih sedikit dari kebutuhan formasi awal yang diajukan Pemerintah Kota Jogja yaitu 2.197 formasi. ”Sampai saat ini sudah banyak per- tanyaan kepada kami karena kami mem- buka helpdesk baik melalui telepon di BKPSDM maupun nomor Whatsapp yang setiap saat kita tindak lanjuti pada jam kerja,” ujarnya. Adapun, jika seluruh proses pendaf- taran penerimaan CPNS dan PPPK ber- jalan sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan. Ditargetkan CPNS atau PPPK ini sudah bisa diangkat pada Januari atau Februari 2022. Kepala Bidang Administrasi Kepegawaian BKPSDM Kota Jogja, Gunawan Adhi Putra menambahkan pelamar diharus- kan bisa mencermati setiap detail aturan pendaftaran. Dari pengalaman penerima- an CPNS sebelum-sebelumnya justru banyak pelamar yang gagal diseleksi administrasi lantaran tidak cermat membaca aturan yang ada. Sehingga, saat mengisi data atau mengunggah dokumen dan dianggap tidak memenuhi syarat. ”Ini pelamar harus benar-benar mencermati, biar tidak gagal seleksi karena hanya kurang cermat,” katanya. (wia/pra/by) Buka Seleksi untuk 930 Formasi CPNS dan PPPK INDAH SETIAWATI, Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan BKPSDM Kota Jogja Pengumuman seleksi ini sudah kita share secara daring sejak 30 Juni. Proses pendaftarannya juga kita lakukan daring.”

Transcript of Jawa Pos METROPOLIS

Page 1: Jawa Pos METROPOLIS

Jawa PosSELASA 7 MEI TAHUN 2013 eceran Rp 4.000

RADAR JOGJA • JUMAT 2 JULI 20212 METROPOLISSMP N 4 Pakem Siapkan PISA 2022

SLEMAN, Radar Jogja - SMP N 4 Pakem Sleman terus berpacu dalam menghadapi assesmen nasional (AN) 2021 maupun Programme for International Student Asessment (PISA) 2022.

Satu di antara fokus AN, yaitu mengukur literasi membaca dan numerasi melalui asesmen kompetensi minimum (AKM). Kepala Sekolah SMP N 4 Pakem Ponidi mengatakan, dalam persiapan itu, sekolah mulai dari kepala sekolah, guru, siswa, orangtua atau wali siswa menyadari bahwa fungsi belajar itu untuk mempersiapkan masa depan lebih baik.

Oleh karena itu, pembiasaan belajar ini harus ditekankan.

Untuk memecahkan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari. Sebagaimana pembelajaran persiapan untuk PISA. ”Kami, guru-guru mencoba mencari metode belajar bagaimana memecahannya, terkait PISA,” ungkap Ponidi, kemarin (1/7).

Langkah pertama yang dilakukan, yaitu guru melaku-kan observasi dengan mencermati soal pisa dari tahun ke tahun. Yang mana PISA digelar setiap tiga tahun sekali. Dan terakhir, pada 2018 lalu. Nah data itu ditelaah kembali. Kedua, melakukan pemetaan. Antara soal PISA dengan pembelajaran kurikulum kompetensi dasar (KD) SMP sesuai kelas masing-masing. Dan dilanjutkan dengan tes uji coba, setelah siswa menyele-saikan KD. Sehingga selurih siswa sudah mempelajari KD yang ada.

Ketiga, dari hasil tes itu, dilakukan analisa analisa terhadap semua jawaban siswa. Nah, dari situlah, sekolah dapat menilai mana saja soal yang banyak menjawab benar ataupun salah. Dengan begitu guru dapat menganalisis soal lebih lanjut dan mempelajari karakter soal. Kemudian, tugas guru, dapat menyusun soal bergaya PISA. ”Ini sudah mulai kita terapkan. Baik dari kelas 7, 8 dan 9,” ujarnya.

Ponidi berharap, inovasi pembelajaran dapat ditum-buhkan di SMP ini. Bukan hanya soal hafalan. Tetapi lebih dari itu. Implementasinya sudah dilakukan melalui penilaian tes dan ujian tengah semester (UTS), penilaian akhir semester (PAS), penilaian akhir tahun (PAT) dan ujian sekolah. Meski pelaksanaannya dilakukan dengan cara open book ataupun melalui internet.

”Ini untuk memaksa sekaligus guru untuk berlatih bagaimana membuat soal selayaknya HOTS (higher order thingking skills). Dibiasakan tidak tergantung dari hafalan yang ada pada buku,” tandasnya. (mel/pra/by)

Setelah 37 tahun mengabdi menjadi abdi negara di

lingkungan Pemkot Jogja, Edi Heri Suasana memasuki

masa purnatugas. Meski begitu bukan berarti

pengabdiannya berakhir. Edi masih bertekad untuk

berkiprahdi masa pandemi ini.

WALI Kota, Wakil Wali Kota serta Sekretaris Daerah Kota Jogja melepas Asisten Administrasi Umum Pemkot Jogja Edi Heri Suasana yang telah memasuki masa purnatugas. Acara ini diadakan secara daring bersama dengan Kepala OPD dan seluruh Kemantren Kelurahan se-Kota Jogja, Rabu sore (30/6) di Ruang Bima Balai Kota Jogja. 

Edy Heri Suasana mengatakan, selama masa jabatannya banyak sekali yang didapat. Mulai dari ilmu, keber-

sama dan saling bekerjasama di lingku-ngan pemerintahan. “Banyak sekali yang saya pelajari dari Bapak wali kota sejak saya mengenal beliau. Ke-putusan dan pemikiran beliau masih menjadi panutan bagi saya dan saya pegang sampai sekarang. Terima kasih atas bantuan dan kerjasama kepada semuanya. Kepada bapak Wali Kota, Wakil Wali Kota, Sekertaris Daerah, Kepala OPD, para Kemantren, Kelura- han yang hingga saat ini bekerja ber-sama dalam menjadikan Kota Jogja yang terbaik hingga saat ini,” jelasnya.

Edy Heri Suasana menjadi ASN se-jak 1 Januari 1984. Saat itu dia berusia 23 tahun. Beberapa jabatan pernah didudukinya. Tapi lama menjadi Kepala Dinas Pendidikan Kota Jogja. Pernah pula menjadi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Jogja. Sudah 37 tahun mengabdikan dan bekerja sama dalam lingkup peme-rintahan. Kiprahnya di pemerintahan tidak terlepas dari kegigihannya dalam menjalani suatu permasalahan yang

dapat dipecahkan.Edy berharap, Kota Jogja bisa survive

di masa pandemi saat ini. Dia berharap Kota Jogja selalu bisa survive di masa pandemi saat ini. Dia pun kemudian menitipkan pesan pada para kolega-nya. ”Kepada temen-temen XT Squ-are harus ada dinamika, kreatifitas dan eksis serta jaya meskipun di masa pandemi. Apa yang dikerjakan diteruskan agar lebih baik kedepan-

nya,” pesannya. Tak hanya itu, Edy yang juga aktif

sebagai Wakil Ketua Kwarda Pramuka DIJ pun masih menaruh perhatian pada penanganan Covid-19 di Kota Jogja. “Nantinya jika memang saya dibutuhkan untuk membantu men-jadi sekertariat relawan covid-19 ma-ka saya siap diperdayakan,” ungkapnya.

Wali Kota Jogja Haryadi Suyuti ber-harap dalam masa purnatugasnya

diberikan kesehatan serta menjadi orang yang bermanfaat di masyarakat.

“Kita melepas waktu dan pengabdi-an Pak Edy Heri Suasana ini dalam lingkungan pemerintah bukan berar-ti persaudaraan juga lepas. Semoga selalu diberikan kesehatan,” ujar HS 

HS menjelaskan, pada 2006 Edy Heri Suasana menjadi pengawas, lalu dilanjutkan menjadi kepala bidang dan Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga, hingga saat ini sampai masa purna tugas menjadi Asisten Adminis- trasi Umum. 

Menurut HS, yang paling menge-sankan adalah perkembangan Gedung Dinas Pendidikan dan Olahraga yang megah desainnya. ”Tentunya banyak kenangan yang baik ataupun tidak baik. Terima kasih atas pengabdian bersama, dan mohon maaf  saat kita berkoordinasi banyak hal yang sekiranya kurang berkenan ataupun tidak disengaja,” jelasnya.

Sama dengan harapan Edi, HS me-nyebut masih membutuhkan bantuan

Edi menjadi bagian dari Relawan Covid-19.

”Banyaknya relawan satu banding satu yang akan dibutuhkan. Jadi kita harus mempersiapkan relawan yang terlatih dalam percepatan penangangan vaksinasi covid-19,” kata HS. 

Mantan Wakil Wali Kota Jogja itu berharap, nantinya pegawai yang belum purna tugas dapat membantu Edy Heri Suasana dalam memper-siapkan surat keputusan, hak dan kewajiban secara administrasi. “Diharapkan segera selesai dibantu bersama pegawai lainnya, ini menjadi tradisi bila mana yang akan purna tugas menyelesaikan administrasi dibantu temen-temen yang masih aktif bekerja,” tegasnya.

Untuk pengganti sementara setelah Edy Heri Suasana purna tugas sebagai Asisten Administrasi Umum pada 1 juli 2021 akan digantikan sementara oleh Kepala BKSDM Kris Sarjono Sutejo sebagai Plt Asisten Administrasi Umum. (pra/by)

PENDIDIKAN

.Asisten Administrasi Umum Pemkot Jogja Edi Heri Suasana Masuki Masa Purnatugas.

Masih Akan Aktif Menjadi Relawan Covid-19

ISTIMEWA

Ponidi

TERIMA KASIH: Wali Kota Jogja Haryadi Suyuti menyerahkan kenang-kenangan kepada Asisten Administrasi Umum Pemkot Jogja Edi Heri Suasana yang memasuki masa purnatugasnya.

JOGJAKOTA.GO.ID

JOGJA, Radar Jogja - Pengurus Daerah (Pengda) Persatuan Sambo Indonesia (Persambi) DIJ semakin konsisten me-majukan olahraga sambo di Kota Gudeg. Itu tak lepas dari pelaksanaan Kejurda Sambo yang dihelat belum lama ini. Selain untuk memenuhi salah satu syarat menjadi anggota KONI DIJ, sekaligus sebagai sosialisasi olahraga sambo kepada masyarakat luas.

Ketua Umum Pengda Persambi DIJ Yuni Rukmawati mengatakan, Kejurda sekaligus digelar untuk menjaring atlet-atlet potensial yang akan mewakili DIJ di berbagai event. Seperti Kejurnas sambo 2021, ekshibisi PON XX Papua 2021, dan Asian Sambo Beach Games 2021 di Bali.

Meski sambo merupakan cabor baru,

Yuni berharap kedepan atlet sambo hanya fokus pada satu cabor bela diri saja. Mengingat dalam Kejurda sambo 2021 masih terdapat atlet peserta dari berbagai macam latar belakang bela diri. ”Fokus satu cabor itu bagus dan Persambi DIJ sepakat. Langkah kami dari hasil Kejurda juga untuk mendata dan membuat database atlet, serta me-mastikan mereka agar hanya bertanding untuk cabor sambo di event selanjutnya,” ujarnya, belum lama ini.

Setelah Kejurda ini, lanjut Yuni, pihak nya akan memonitor kegiatan pemusatan latihan daerah. Kemudian menyiapkan SDM pelatih dan wasit sambo lebih banyak. Serta berharap memiliki camp atau tempat latihan sendiri sehingga kegiatan lebih bisa

dipantau dan maksimal.Ketua Bidang (Kabid) Pembinaan Orga -

nisasi KONI DIJ Nolik Maryono menu-turkan, untuk bisa bergabung menjadi anggota KONI DIJ, ada sejumlah persya-ratan yang harus dipenuhi Pengda Per-sambi. Antara lain, minimal satu kali melaksanakan Kejurda. Juga wajib me-miliki minimal tiga pengurus kabupaten/pengurus kota, kesekretariatan, SK Pengda Persambi DIJ dari Persambi Pusat, maupun SK Persambi Pusat, hingga Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Persambi.

Di PON XX Papua 2021, sambo akan menjadi cabor ekshibisi dan menjadi cabor yang dipertandingkan secara resmi pada PON XXI Aceh-Sumut 2024. ”Melalui Kejurda yang sudah digelar,

lahir atlet sambo di DIJ yang mewakili dalam ekshibisi PON Papua. Tidak kalah penting juga di PON Aceh-Sumut, semoga Pengda Persambi DIJ bisa persiapkan atletnya untuk ikut dan babak kualifikasi PON satu tahun sebelumnya, sehingga harapan bisa lolos dan pulang bawa medali,” ucap Nolik.

Di tingkat daerah, juga ada event Porda XVI DIJ 2022. Diharapkan melalui ajang tersebut, sambo juga ikut ambil bagian sebagai cabor ekshibisi.

Sebagai informasi, sambo merupakan singkatan dari Samozashchita Bez Oruzhia, yaitu pertahanan diri tanpa menggunakan senjata. Olahraga asal Rusia ini menggabungkan gulat dan judo yang bertujuan untuk mematahkan pertahanan lawan. (ard/pra/by)

Terus Sosialisasi, Olahraga dari Rusia Ingin Masuk KONI DIJ

ISTIMEWA

SAMBO: Para atlet Sambo saat mengikuti Kejurda Sambo yang digelar Persambi DIJ, sebagai salah satu syarat masuk KONI DIJ.

Proses Pendaftaran Dilakukan secara Daring

JOGJA, Radar Jogja - Pemkot Jogja membuka 930 formasi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Jumlah itu terdiri dari 546 CPNS dan 384 PPPK guru dan nonguru.

Kepala Bidang Perencanaan dan Peng-embangan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Jogja, Indah Setiawati mengatakan, alokasi formasi untuk CPNS tahun ini sebanyak 546 terdiri dari tenaga kesehatan dan tenaga teknis. Alokasi formasi umum sebanyak 535 dan alokasi khusus didabilitas 11 formasi. Sementara, untuk formasi PPPK tenaga kesehatan dan teknis sebanyak 116 orang. Dan untuk jabatan PPPK guru sebanyak 268

formasi. ”Pengumuman seleksi ini sudah kita

share secara daring sejak 30 Juni. Proses pendaftarannya juga kita lakukan daring,” katanya saat Konferensi Pers di Kantor Diskominfosand kemarin (1/7).

Indah menjelaskan ketentuan pendaf- taran PPPK jabatan fungsional guru ter-sebut dikhususkan bagi tenaga honorer eks kategori II (THK-II) ialah individu yang terdaftar dalam pangkalan data base

eks tenaga honorer Badan Kepegawaian Negara. Guru ASN yang terdaftar di Dapodik adalah individu yang ditugaskan sebagai guru bukan ASN di satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Instansi Daerah dan terdaftar di Dapodik. Guru swasta yang terdaftar di Dapodik adalah individu yang ditugaskan sebagai guru di satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat dan terdaftar di Dapodik serta lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG).

Jumlah formasi yang dibuka untuk CPNS dan PPPK 2021 tersebut masih jauh lebih sedikit dari kebutuhan formasi awal yang diajukan Pemerintah Kota Jogja yaitu 2.197 formasi.

”Sampai saat ini sudah banyak per-tanyaan kepada kami karena kami mem-buka helpdesk baik melalui telepon di BKPSDM maupun nomor Whatsapp yang setiap saat kita tindak lanjuti pada jam

kerja,” ujarnya. Adapun, jika seluruh proses pendaf-

taran penerimaan CPNS dan PPPK ber-jalan sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan. Ditargetkan CPNS atau PPPK ini sudah bisa diangkat pada Januari atau Februari 2022.

Kepala Bidang Administrasi Kepegawaian BKPSDM Kota Jogja, Gunawan Adhi Putra menambahkan pelamar diharus-kan bisa mencermati setiap detail aturan pendaftaran. Dari pengalaman penerima- an CPNS sebelum-sebelumnya justru banyak pelamar yang gagal diseleksi administrasi lantaran tidak cermat membaca aturan yang ada. Sehingga, saat mengisi data atau mengunggah dokumen dan dianggap tidak memenuhi syarat. ”Ini pelamar harus benar-benar mencermati, biar tidak gagal seleksi karena hanya kurang cermat,” katanya. (wia/pra/by)

Buka Seleksi untuk 930 Formasi CPNS dan PPPK

INDAH SETIAWATI,Kepala Bidang Perencanaan dan

Pengembangan BKPSDM Kota Jogja

Pengumuman seleksi ini sudah kita share secara

daring sejak 30 Juni. Proses pendaftarannya juga kita

lakukan daring.”