Jaringan Komputer dan sistem distribus

28
1

Transcript of Jaringan Komputer dan sistem distribus

Page 1: Jaringan Komputer dan sistem distribus

1

Page 2: Jaringan Komputer dan sistem distribus

2

Jaringan Komputer danSistem Terdistribusi

Abdul Karim, S. Kom

Page 3: Jaringan Komputer dan sistem distribus

3

Jaringan Komputer danSistem Terdistribusi

Adalah sekumpulan komputer yangsaling terkoneksi dengan mediatransmisi, dan terjadi proses transferfile.

Page 4: Jaringan Komputer dan sistem distribus

4

Perbedaan Jaringan Komputerdan Sistem Terdistribusi

Jaringan Komputer Sistem Terdistribusi

Komputer yang terhubungmerupakan gabungan daribeberapa workstation atau jugagabungan komputer server danclient

Komputer yang terhubung terdiridari host (komputer utama) danterminal-terminal (komputer yangterhubung dengan host)

Beberapa komputer terhubungagar dapat sharing, namun tiappekerjaan ditangani sendiri-sendirioleh komputer yang meminta dandimintai layanan. Server hanyamelayani permintaan sesuaiantrian yang sudah diatur sistem.

Beberapa host komputerterhubung agar dapatmengerjakan sebuah/beberapapekerjaan besar bersama. Hostmelayani beberapa terminal &melakukan proses berdasarkaninput dari terminal-terminal

Page 5: Jaringan Komputer dan sistem distribus

5

Perbedaan Jaringan Komputerdan Sistem Terdistribusi

Jaringan Komputer Sistem Terdistribusi

Kualitas komunikasi datadipengaruhi oleh media transmisiyang digunakan.

Lamanya proses dipengaruhi olehspesifikasi hardware masing-masingstation yang meminta layanan.

User dapat mengetahui proses yangsedang berlangsung (di station ataudi server).

Kualitas komunikasi datadipengaruhi oleh sistem.

Lamanya proses tergantung sistemoperasi yang akan memilih prosesorkomputer yang akan digunakan.

User tidak dapat mengetahui prosesyang sedang berlangsung di host.

Metode komunikasi antar komputerdengan model Peer to Peer atauClient – Server.

Metode komunikasi antar komputertersentralisasi di host.

Page 6: Jaringan Komputer dan sistem distribus

6

Perbedaan Jaringan Komputerdan Sistem Terdistribusi

Jaringan Komputer Sistem Terdistribusi

Masing-masing workstation (Peer toPeer) tidak membutuhkan komputerserver khusus untuk menanganiseluruh pekerjaan.

Antar workstation bisa salingbertukar file dan resource yangdimiliki, sesuai permission yangdiatur administrator.

Masing-masing terminalmembutuhkan host untuk dapataktif melakukan pekerjaan danberkomunikasi dengan terminal lain.

Antar terminal tidak dapat sharingfile atau resource tanpa campurtangan host.

Page 7: Jaringan Komputer dan sistem distribus

7

Perbedaan Jaringan Komputerdan Sistem Terdistribusi

Jaringan Komputer Sistem Terdistribusi

Masing-masing user di workstationdapat melihat proses layanan yangsedang terjadi.

User harus login pada server apabilaingin memanfaatkan resource yangdimiliki oleh server.

Masing-masing user di workstationtidak dapat melihat proses layananyang sedang terjadi.

User mempunyai ID & passworduntuk login.

Umumnya ID login server tidak bisadigunakan bersama-sama. Kecualiada policy dari admin.

User mempunyai ID & passworduntuk login.

Umumnya ID login server bisadigunakan bersama-sama. Kecualiada policy dari admin.

Page 8: Jaringan Komputer dan sistem distribus

8

Perbedaan Jaringan Komputerdan Sistem Terdistribusi

Jaringan Komputer Sistem Terdistribusi

Keberadaan sejumlah komputerdalam jaringan tidak harustransparan di satu lokasi, sehinggasecara fisik tidak dapat dilihat olehuser lain dalam jaringan.

Keberadaan sejumlah komputerdalam jaringan harus transparan disatu lokasi, sehingga secara fisikdapat dilihat oleh user lain yangberada dalam jaringan.

Spesifikasi hardware server tidakharus lebih baik dari client.

Spesifikasi hardware host haruslebih baik dari terminal.

Merupakan sistem yangmenggabungkan kinerja perangkatdan aplikasi dari physical layersampai dengan application layer.

Merupakan sistem perangkat lunakyang dibuat & bekerja pada lapisanatas sebuah sistem

Page 9: Jaringan Komputer dan sistem distribus

9

Hardware Jaringan Komputer Kabel

Ethernet Card

Hub & Switch

Repeater

Bridge

Router

Page 10: Jaringan Komputer dan sistem distribus

10

Kabel Ada beberapa jenis kabel yang banyak

digunakan dan menjadi standart dalampenggunaannya untuk komunikasi data dalamjaringan komputer.

Setiap jenis kabel mempunyai kemampuandan spesifikasi yang berbeda.

Ada 3 jenis kabel yang secara umum seringdipakai, yaitu : Coaxial Twisted pair Fiber Optic

Page 11: Jaringan Komputer dan sistem distribus

11

Coaxial Thick Coaxial

Diameter rata-rata 12 mm

Disebut standart ethernet/thick ethernet/yellow cable

Thin Coaxial Diameter rata-rata 5 mm warna hitam

Banyak dipergunakan di kalangan radio amatir, terutamauntuk transciever yang tidak memerlukan output daya yangbesar.

Setiap perangkat dihubungkan dengan BNC (Bayonet-Neill-aConcelmn) T Connector.

Disebut Thin ethernet/Thin Net.

Page 12: Jaringan Komputer dan sistem distribus

12

Thick CoaxialSpesifikasi jaringan : Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator 50 Ohm 1

watt. Maksimum 3 segment dengan peralatan terhubung atau berupa

populated segments. Setiap kartu jaringan mempunyai pemancar tambahan. Setiap segment maksimum berisi 100 perangkat jaringan,

termasuk repeaters. Max panjang kabel per segment adalah 1640 feet (± 500 meter) Max jarak antar segment adalah 4920 feet (± 1500 meter) Setiap segment harus diberi ground. Jarak Max antara tap atau pencabangan dari kabel utama ke

perangkat adalah 16 feet (± 5 meter) Jarak Min antar tap adalah 8 feet (± 2,5 meter)

Page 13: Jaringan Komputer dan sistem distribus

13

Thin Coaxial Setiap ujung diberi terminator 50 Ohm. Maksimum 3 segment terhubung satu sama lain

(populated segments). Kartu jaringan cukup menggunakan transciever yang

onboard, tidak perlu tambahan transciever, kecuali untukrepeater.

Setiap segment maksimum berisi 30 perangkat jaringan. Max panjang kabel adalah 606.8 feet (± 185 meter) Max panjang kabel antar segment adalah 1818 feet (±

555 meter) Setiap segment harus diberi ground. Panjang min antar T Connection adalah 1,5 feet (± 0,5

meter)

Page 14: Jaringan Komputer dan sistem distribus

14

Twisted Pair Cable UTP (Unshielded Twisted Pair) STP (Shielded Twisted Pair)

Terdiri dari 4 pasang kabel yang terpilin Dari 8 buah kabel yang ada, hanya 4 buah

saja yang digunakan untuk mengirim danmenerima data.

Perangkat lain yang berkenaan denganpenggunaan kabel jenis ini adalah konektorRJ-45 dan hub/Switch.

Page 15: Jaringan Komputer dan sistem distribus

15

Twisted Pair Cable Ada dua jenis pemasangan kabel UTP

yang umum digunakan, ditambah satujenis pemasangan khusus untuk ciscorouter, yaitu :

Straight Through Cable

Cross Over Cable

Roll Over Cable

Page 16: Jaringan Komputer dan sistem distribus

16

Straight Through Cable Digunakan untuk menghubungkan

beberapa unit komputer melaluiperantara HUB/Switch, yang berfungsisebagai konsetrator maupun repeater.

1

8

1

8

1. Putih Orange2. Orange3. Putih Hijau4. Biru5. Putih Biru6. Hijau7. Putih Coklat8. Coklat

Page 17: Jaringan Komputer dan sistem distribus

17

Straight Through Cable Penggunaan kabel UTP model Straight

Through pada jaringan lokal biasanya akanmembentuk topologi star atau tree denganhub/switch sebagai pusatnya.

Penggunaan Hub/Switch harus sesuai dengankecepatan dari NIC. Karena perbedaankecepatan pada NIC & Hub/Switch berartikedua perangkat tersebut tidak dapatberkomunikasi secara maksimal.

Page 18: Jaringan Komputer dan sistem distribus

18

Cross Over Cable Berbeda dengan Straight through,

Penggunaan cross cable ini digunakanuntuk berkomunikasi antar komputer(tanpa HUB), atau dapat jugadigunakan untuk meng-cascade HUBjika diperlukan.

Page 19: Jaringan Komputer dan sistem distribus

19

Cross Over Cable

1

8

1

8

1. Putih Orange2. Orange3. Putih Hijau4. Biru5. Putih Biru6. Hijau7. Putih Coklat8. Coklat

1. Putih Hijau2. Hijau3. Putih Orange4. Biru5. Putih Biru6. Orange7. Putih Coklat8. Coklat

TX+TX-RX+

RX-

TX+TX-RX+

RX-

Page 20: Jaringan Komputer dan sistem distribus

20

Roll Over Cable Digunakan untuk menghubungkan sebuah terminal

dan modem ke Cisco Router seri 2500 Access Server

1. Putih Orange2. Orange3. Putih Hijau4. Biru5. Putih Biru6. Hijau7. Putih Coklat8. Coklat

1

88

1

1. Coklat2. Putih Coklat3. Hijau4. Putih Biru5. Biru6. Putih Hijau7. Orange8. Putih Orange

Page 21: Jaringan Komputer dan sistem distribus

21

Fiber Optic Cable Kabel yang memiliki inti serat kaca

sebagai saluran untuk menyalurkansinyal antar terminal sering dipakaisebagai saluran BACKBONE karenakehandalannya yang tinggidibandingkan dengan coaxial cable ataukabel UTP. Kabel ini tidak terpengaruholeh cuaca dan panas.

Back

Page 22: Jaringan Komputer dan sistem distribus

22

Ethernet Card Cara kerja Ethernet Card berdasarkan broadcast

network, dimana setiap node dalam suatu jaringanmenerima setiap transmisi data yang dikirim olehsuatu node yang lain.

Setiap Ethernet mempunyai alamat sepanjang 48 bityang dikenal sebagai Ethernet address (MACAddress).

Alamat tersebut telah ditanam ke dalam setiaprangkaian kartu jaringan (NIC) yang dikenali sebagaiMedia Access Control (MAC) atau lebih dikenaldengan hardware istilah hardware address. 24 bitatau 3 byte awal merupakan kode yang telahditentukan oleh IEEE.

Page 23: Jaringan Komputer dan sistem distribus

23

Ethernet Card NIC model 10Base umumnya telah

menyediakan port koneksi untuk kabelcoaxial ataupun kabel UTP.

Jika didesain untuk kabel coaxial makakonektornya adalah BNC.

Jika didesain untuk kabel UTP makakonektornya adalah RJ-45.

Page 24: Jaringan Komputer dan sistem distribus

24

Hub & Switch Hub & Switch biasanya disebut konsentrator. Sebuah konsentrator adalah sebuah perangkat yang

menyatukan kabel-kabel network dari setiap workstation, serveratau perangkat lain.

Dalam topologi star, kabel UTP datang dari sebuah workstationmasuk ke dalam hub atau switch.

Menggunakan konektor RJ-45 Beberapa jenis hub dapat dipasang bertingkat (stackable)

hingga 4 susun, dan biasanya memiliki lubang sebanyak 4, 8, 16dan 24 bh.

Switch merupakan konsentrator yang memiliki kemampuanmanajemen trafic data lebih baik dari pada Hub.

Jenis Switch manageable, selain dapat mengatur traffic datajuga dapat diberi IP address.

Page 25: Jaringan Komputer dan sistem distribus

25

Repeater Fungsi Utama adalah memperkuat

sinyal dengan cara menerima sinyal darisuatu segmen kabel LAN lalumemancarkan kembali dengankekuatan yang sama dengan sinyal aslipada segmen kabel yang lain.

Dengan cara ini jarak kabel dapatdiperjauh.

Page 26: Jaringan Komputer dan sistem distribus

26

Bridge Fungsinya sama dengan repeater, tetapi lebih fleksibel

dan lebih cerdas daripada repeater. Bridge dapat menghubungkan jaringan yang

menggunakan metode transmisi yang berbeda. Bridge mampu memisahkan sebagaian dari trafic

karena mengimplementasikan mekanisme framefiltering.

Mekanisme ini umumnya sebagai store and forward. Bridge dapat digunakan untuk mengkoneksikan

network yang menggunakan tipe kabel yang berbedaataupun topologi yang berbeda pula.

Bridge dapat mengetahui alamat masing-masingkomputer di masing-masing sisi jaringan.

Page 27: Jaringan Komputer dan sistem distribus

27

Router Router mampu mengirimkan data/ informasi dari satu jaringan

ke jaringan lain yang berbeda. Router hampir sama seperti bridge, tapi tidak sepintar dan

fleksibel bridge. Router akan mencari jalur terbaik untuk mengirimkan sebuah

pesan yang berdasarkan atas alamat tujuan dan alamat asal. Router mengetahui alamat masing-masing komputer di

lingkungan jaringan lokal, alamat bridges dan router lainnya. Router dapat mengetahui keseluruhan jaringan dengan melihat

sisi mana yang paling sibuk dan bisa menarik data dari sisi yangsibuk sampai sisi tersebut bersih.

Page 28: Jaringan Komputer dan sistem distribus

28

Router Dapat menerjemahkan informasi dari LAN dan

INTERNET.

Mencarikan alternatif jalur yang terbaik untukmengirimkan data melewati internet.

Mengatur jalur sinyal secara efisien dan dapatmengatur data yang mengalir di antara dua buahprotokol.

Dapat mengatur aliran data di antara topologijaringan linear bus dan star.

Dapat mengatur aliran data melewati kabel fiberoptic, kabel coaxial dan kabel UTP

Back