Jakarta, 10 Oktober 2016. Kepada Yang Terhormat, · PDF fileBahwa Para Penggugat mempunyai hak...
Embed Size (px)
Transcript of Jakarta, 10 Oktober 2016. Kepada Yang Terhormat, · PDF fileBahwa Para Penggugat mempunyai hak...
1
Jakarta, 10 Oktober 2016.
Kepada Yang Terhormat, Majelis Hakim Dalam Perkara Nomor : 205/G/2016/PTUN.JKT Di Jl. Sentra Primer Baru Timur, Pulo Gebang, Jakarta Timur, 13950
Perihal : Replik Dengan hormat,
Kami para Advokat yang bertandatangan di bawah ini: 1) Sugeng Teguh Santoso, S.H.,
2.) Waskito Adiribowo, S.H., 3) Muhammad Arfiandi Fauzan, S.H., 4.) Muhamad Daud
Berueh, S.H., 5) Kristian Feran, S.H., 6) Vera W. S. Soemarwi, S.H., LL.M. berdomisili
hukum pada Kantor Yayasan Ciliwung Merdeka yang beralamat di Jalan Kebon Pala II No. 7 C, RT. 04/RW. 04, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Indonesia.
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Penggugat I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII, IX,
X, XI dan XII berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor: 009/G-TUN/IX/16 tertanggal 31
Agustus 2016, dengan ini hendak mengajukan Replik. Replik ini diajukan untuk
menanggapi Jawaban Tergugat yang telah disampaikan pada persidangan hari Senin, tanggal 26 September 2016.
Adapun alasan-alasan Penggugat I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII, IX, X, XI, dan XII dalam mengajukan Replik terhadap Jawaban Tergugat adalah sebagai berikut:
Bahwa Para Penggugat menolak seluruh dalil Jawaban Tergugat dan Para Penggugat
tetap pada dalil-dalil dalam Gugatannya kecuali dalil Tergugat yang secara tegas diakui
kebenaranya oleh Penggugat.
2
DALAM EKSEPSI :
Bahwa selanjutnya Para Penggugat akan menanggapi Eksepsi Tergugat yang terdiri
atas:
A. Eksepsi Surat Kuasa Para Penggugat Tidak Berwenang dan Tidak Berkualitas.
B. Eksepsi Kedudukan Hukum Para Penggugat (Legal Standing).
C. Eksepsi Bahwa Gugatan Para Penggugat Prematur.
D. Eksepsi Gugatan Para Penggugat Kabur dan Tidak Jelas (Obscuur Libel).
E. Eksepsi Gugatan Para Penggugat Kurang Pihak (Plurium Litis Consortium).
Adapun Para Penggugat menolak dalil-dalil Tergugat Dalam Eksepsi akan dijelaskan
sebagai berikut: A. Eksepsi Surat Kuasa Para Penggugat Tidak Berwenang dan Tidak Berkualitas
1. Bahwa Penggugat menolak dengan tegas Eksepsi yang diajukan oleh Tergugat
yang mendalilkan bahwa Surat Kuasa Para Penggugat Tidak Berwenang dan
Tidak Berkualitas dalam poin A Jawaban Tergugat.
2. Bahwa dalam poin A Jawaban Tergugat intinya mendalilkan bahwa Kuasa
Hukum Penggugat tidak memiliki petikan berita acara sumpah sebagaimana
Surat Mahkamah Agung Nomor 73/KMA/HK.01/IX/2015.
3. Bahwa Para Penggugat membantah dalil dari Tergugat di atas. Bantahan Para
Penggugat didasarkan pada Kuasa Hukum Para Penggugat sudah mendaftarkan
perkara a quo disertai dengan Kartu Tanda Pengenal Advokat dan Berita Acara
Sumpah untuk seluruh Advokat pada tanggal 1 September 2016.
4. Bahwa Kartu Tanda Pengenal Advokat dan Berita Acara Sumpah adalah syarat
mutlak untuk diterimanya pendaftaran Gugatan di Pengadilan Tata Usaha
Negara Jakarta. Dan dalam proses Pemeriksaan Persiapan pertama pada
tanggal 14 September 2016, Kuasa Hukum Tergugat juga sudah diberi
kesempatan memeriksa dan mengetahui Surat Kuasa Para Penggugat dan
kelengkapanya yaitu Kartu Tanda Pengenal Advokat dan Berita Acara Sumpah.
3
5. Bahwa dengan demikian Eksepsi Tergugat tentang Surat Kuasa Para Penggugat Tidak Berwenang dan Tidak Berkualitas HARUS DITOLAK atau setidak-tidaknya TIDAK DAPAT DITERIMA.
B. Eksepsi Kedudukan Hukum Para Penggugat (Legal Standing). 6. Bahwa Para Penggugat menolak dengan tegas Eksepsi mengenai Kedudukan
Hukum Para Penggugat (Legal Standing) dalam poin B Jawaban Tergugat.
7. Bahwa Para Penggugat menolak dalil Tergugat tentang keberadaan atau
identitas Para Penggugat meragukan karena tidak dapat membuktikan alas hak
atas kepemilikan tanah secara yuridis formal. 8. Bahwa Mengenai Keberadaan/Alas Hak Atas Kepemilikan Tanah dan
Mengenai Identitas Para Penggugat akan dijelaskan sebagai berikut: Mengenai Keberadaan/Alas Hak Atas Kepemilikan Tanah. Bahwa Para Penggugat merupakan pemilik tanah. Hal ini dapat dibuktikan
dengan adanya bukti kepemilikan berupa:
1. Verponding Indonesia
2. Surat Jual Beli
3. Akta Jual Beli
Bahwa selain memiliki bukti kepemilikan tanah, Para Penggugat juga membayar
Pajak Bumi Bangunan (PBB) setiap tahunnya, sehingga dapat dikatakan Para
Penggugat merupakan warga negara yang beritikad baik dalam menguasai
tanah dan bangunan miliknya. Adapun mengenai pembuktian kepemilikan tanah
karena sudah memasuki pokok perkara akan dibuktikan pada waktunya yaitu
pada saat acara pembuktian.
Mengenai Identitas Para Penggugat. Bahwa Identitas Para Penggugat dapat dibuktikan dengan jelas berdasarkan
KTP yang dikeluarkan oleh Pihak berwenang (Kelurahan Bukit Duri).
4
Bahwa Para Penggugat mempunyai hak untuk mengajukan gugatan ke PTUN
(legal standing) karena (1) tanah dan bangunan milik Para Penggugat akan
digunakan untuk proyek Pembangunan Trace Kali Ciliwung. Hal ini dapat
dibuktikan dengan peta bidang terkait recana Pembangunan Trace Kali Ciliwung
dari Pintu Air Manggarai sampai Kampung Melayu atau proyek Normalisasi Kali
Ciliwung; (2) nama-nama Para Penggugat tercantum sebagai subyek yang
menerima Objek Gugatan.
Bahwa keberadaan Para Penggugat juga diakui oleh Tergugat dengan
diberikannya Objek Gugatan kepada Para Penggugat.
Bahwa Para Penggugat bukan penerima Rusunuwa Rawa Bebek karena tidak
mau menerima Rusunawa tersebut. Sesuai dengan daftar penghuni Rusunawa
Rawabebek, nama-nama Para Penggugat tidak tercantum di dalamnya.
9. Bahwa Jawaban Tergugat Huruf B point 2 halaman 2 menyatakan bahwa
Penggugat II Ahli Waris H. Basuki yang diwakili oleh Sri Kencana tidak mempunyai Surat Kuasa.
10. Bahwa Penggugat menolak dalil Tergugat tersebut karena Penggugat II telah memiliki Surat Kuasa untuk mewakili ahli waris lainnya dalam perkara a quo.
11. Bahwa Jawaban Tergugat pada halaman 2 angka 3 menyatakan Penggugat 10
H. Kasmo, BA bukanlah penghuni bantaran kali dan tidak memiliki peta bidang
karena menempati tanah PJKA yang berlokasi di RT. 006/RW. 012, Kelurahan
Bukit Duri, Kecamatan Tebet.
12. Bahwa poin Tergugat pada halaman 2 angka 3 tersebut keliru dan mengada-ada
karena Penggugat 6, Sinta Siregar, dan Penggugat 10, H. Kasmo, B.A. memiliki
bidang tanah dan bangunan yang berlokasi di bantaran kali Ciliwung. Peta
bidang Penggugat 6, Sinta Siregar tercatat dengan Nomor: 336. Sedangkan peta
bidang Penggugat 10, H. Kasmo, B.A. tercatat dengan Nomor: 348.
5
Kewajiban Tergugat untuk mensosialisasikan Objek Gugatan. 13. Bahwa hingga perkara ini disidangkan, Tergugat belum pernah melakukan
sosialisasi mengenai Objek Gugatan. Adapun sosialisasi yang pernah dilakukan Tergugat adalah sosialisasi terkait kewajiban Para Penggugat untuk
menghancurkan rumah milik Para Penggugat secara sukarela dan kepindahan
Para Penggugat ke Rumah Susun Sewa (Rusunawa).
14. Bahwa dengan demikian Eksepsi Tergugat mengenai Kedudukan Hukum Para
Penggugat (Legal Standing) haruslah DITOLAK atau setidak-tidaknya dinyatakan TIDAK DAPAT DITERIMA.
C. Eksepsi Bahwa Gugatan Para Penggugat Prematur.
15. Bahwa Tergugat mengakui adanya Surat Peringatan I Nomor 1779/-1.758.2
tanggal 30 Agustus 2016, Surat Peringatan II Nomor 1837/-1.758.2 tanggal 7
September 2016, Surat Peringatan III Nomor 1916/-1.758.2 tanggal 20
September 2016 yang ditujukan kepada Para Pemilik/Penghuni bangunan yang
terletak di Bantaran Kali Ciliwung RW 09, RW 010, dan RW 012 Kelurahan Bukit
Duri Kecamatan Tebet Kota Administrasi Jakarta Selatan.
16. Bahwa alasan maupun argumentasi Tergugat pada halaman 3 huruf C point d TIDAK JELAS DAN KABUR. Berhubung Tergugat tidak menyampaikan alasan maupun argumentasi mengenai apa yang dimaksud oleh Tergugat mengenai
Gugatan Para Penggugat Prematur dalam Jawabannya? 17. Bahwa dengan demikian, menurut hemat Para Penggugat, Tergugat tidak
memahami mengenai apa yang sesungguhnya dimaksud dengan Gugatan Prematur.
18. Bahwa dengan demikian Eksepsi Tergugat mengenai Gugatan Para Penggugat Prematur haruslah DITOLAK atau setidak-tidaknya dinyatakan TIDAK DAPAT DITERIMA.
D. Eksepsi Gugatan Para Penggugat Kabur dan Tidak Jelas (Obscuur Libel).
19. Bahwa Jawaban Tergugat pada halaman 3 huruf D, Tergugat menyampaikan
Para Penggugat mendalilkan pada posita gugatannya memiliki tanah secara
6
turun temurun sejak Jaman Pemerintahan Belanda yang masing-masing terletak
di RW 09, RW 010, RW 011 dan RW 012 Kelurahan Buit Duri, Kecamatan Tebet
Kota Administrasi Jakarta Selatan, namun tidak dapat menjelaskan batas-batas
tanah masing-masing Para Penggugat.
20. Bahwa dalil jawaban Tergugat tidak jelas dan menghilangkan fakta-fakta yang
sudah disampaikan oleh Para Penggugat dalam surat Gugatan perkara a quo.
21. Bahwa dalam surat Gugatan Para Penggugat pada halaman 5 (lima) hingga 10
(sepuluh) sudah mencantumkan sejarah penguasaan lahan, luas lahan, hingga
bukti-bukti kepemilikan tanahnya, dan akan dibuktikan dalam acara pembuktian,
maka Para Penggugat tidak perlu mendalilkan lagi di dalam Replik.
22. Bahwa dengan demikian Eksepsi Tergugat mengenai Gugatan Para Penggugat
tidak jelas (Obscuur Libel) haruslah DITOLAK atau setidak-tidaknya dinyatakan TIDAK DAPAT DITERIMA.
E. Eksepsi Gugatan Para Penggugat Kurang Pihak (Plurium Litis Consortium).
23. Bahwa Para Penggugat s