JADWAL Tanggal Efektif : 29 Oktober 2012 Tanggal Distribusi …... · 2018. 1. 31. · Umum...

442
PROSPEKTUS Kegiatan Usaha: Bergerak dalam bidang pengembangan kawasan industri, properti komersial, jasa konstruksi dan perhotelan melalui penyertaan pada Entitas Anak Berkedudukan di Jakarta Kantor Pusat: Graha Surya Internusa, Lt 20 Jl. H.R. Rasuna Said, Blok X-0, Kav. 04, Kuningan, Jakarta 12950 Telepon: +6221 526 2121, 527 2121, Faksimili: +6221 526 7878 E-mail: [email protected], website: www.suryainternusa.com PENAWARAN UMUM OBLIGASI SURYA SEMESTA INTERNUSA I TAHUN 2012 DENGAN TINGKAT BUNGA TETAP DENGAN JUMLAH POKOK SEBESAR RP700.000.000.000 (TUJUH RATUS MILIAR RUPIAH) Obligasi Seri A : Jumlah pokok sebesar Rp150.000.000.000 (seratus lima puluh miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 8,3% (delapan koma tiga persen) per tahun dengan jangka waktu 3 (tiga) tahun sejak Tanggal Emisi. Obligasi Seri B : Jumlah pokok sebesar Rp550.000.000.000 (lima ratus lima puluh miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 9,3% (sembilan koma tiga persen) per tahun dengan jangka waktu 5 (lima) tahun sejak Tanggal Emisi. Bunga Obligasi dibayarkan setiap 3 (tiga) bulan sesuai dengan Tanggal Pembayaran Bunga Obligasi yang bersangkutan. Pembayaran Bunga Obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 6 Februari 2013, sedangkan pembayaran Bunga Obligasi terakhir akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo masing-masing seri Obligasi yaitu pada tanggal 6 Nopember 2015 untuk Obligasi Seri A, dan 6 Nopember 2017 untuk Obligasi Seri B. Pembayaran Obligasi dilakukan secara penuh (bullet payment) pada saat jatuh tempo. PENTING UNTUK DIPERHATIKAN OBLIGASI INI DIJAMIN DENGAN JAMINAN KHUSUS SEBESAR SEKURANG-KURANGNYA 125% DARI JUMLAH TERHUTANG BERUPA (I) 1 (SATU) BIDANG TANAH SELUAS 4.330 M2 (EMPAT RIBU TIGA RATUS TIGA PULUH METER PERSEGI) BERIKUT BANGUNAN DIATASNYA YANG SETEMPAT DIKENAL SEBAGAI “GEDUNG SURYA INTERNUSA” DENGAN SERTIFIKAT HAK GUNA BANGUNAN NO. 1286/KUNINGAN TIMUR YANG TERLETAK DI JALAN HAJI RASUNA SAID BLOK X-0, KAVLING 04-SEB, KELURAHAN KUNINGAN TIMUR, KECAMATAN SETIABUDI, KOTAMADYA JAKARTA SELATAN; (II) 1 (SATU) BIDANG TANAH SELUAS 4.195 M2 (EMPAT RIBU SERATUS SEMBILAN PULUH LIMA METER PERSEGI) DENGAN SERTIFIKAT HAK GUNA BANGUNAN NO. 1287/KUNINGAN RAYA YANG TERLETAK DI JALAN HAJI RASUNA SAID BLOK X-0, KAV. 3-SEB, KAV. 4-SEB, BLOK M-3, KAV. 2 DAN KAV. 3-SEB, KELURAHAN KUNINGAN TIMUR, KECAMATAN SETIABUDI, KOTAMADYA JAKARTA SELATAN; (III) 903 UNIT SATUAN RUMAH SUSUN DALAM BANGUNAN YANG SETEMPAT DIKENAL SEBAGAI “GLODOK PLAZA” DENGAN JUMLAH LUAS KESELURUHAN ADALAH 32.012 M2 (TIGA PULUH DUA RIBU DUA BELAS METER PERSEGI) YANG TERDIRI ATAS 903 SERTIFIKAT HAK MILIK ATAS SATUAN RUMAH SUSUN, YANG TERLETAK DI JALAN PINANGSIA RAYA RUKUN TETANGGA 006 RUKUN WARGA 07, KELURAHAN MANGGA BESAR, KECAMATAN TAMAN SARI, KOTAMADYA JAKARTA BARAT; DAN (IV) SEBIDANG TANAH SELUAS 281.073 M2 (DUA RATUS DELAPAN PULUH SATU RIBU TUJUH PULUH TIGA METER PERSEGI) DENGAN SERTIFIKAT HAK GUNA BANGUNAN NO. 00130/DESA KUTAMEKAR YANG TERLETAK DI DESA KUTAMEKAR, KECAMATAN CIAMPEL, KABUPATEN KARAWANG, PROPINSI JAWA BARAT; YANG KESELURUHAN JAMINAN TERSEBUT AKAN DIIKAT DENGAN HAK TANGGUNGAN. KETERANGAN SELENGKAPNYA MENGENAI JAMINAN DICANTUMKAN PADA BAB XVII DI DALAM PROSPEKTUS INI. SATU TAHUN SETELAH TANGGAL PENJATAHAN, PERSEROAN DARI WAKTU KE WAKTU DAPAT MELAKUKAN PEMBELIAN KEMBALI (BUY BACK) UNTUK SEBAGIAN ATAU SELURUH OBLIGASI SEBELUM TANGGAL PELUNASAN POKOK OBLIGASI DAN PERSEROAN MEMPUNYAI HAK UNTUK MEMBERLAKUKAN PEMBELIAN KEMBALI (BUY BACK) TERSEBUT UNTUK DIMILIKI SEMENTARA LALU DIJUAL KEMBALI ATAU DISIMPAN UNTUK DIJUAL KEMBALI ATAU SEBAGAI PELUNASAN OBLIGASI. KHUSUS UNTUK PEMBELIAN KEMBALI (BUY BACK) SEBAGAI PELUNASAN HARUS MEMERHATIKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN. PEMBELIAN KEMBALI (BUY BACK) HANYA BOLEH DILAKUKAN JIKA PERSEROAN TIDAK MELAKUKAN KELALAIAN SEBAGAIMANA DIMAKSUD DALAM PASAL 6 PERJANJIAN PERWALIAMANATAN. PERSEROAN DILARANG MELAKUKAN PEMBELIAN KEMBALI (BUY BACK) JIKA PELAKSANAAN BUY BACK TERSEBUT DAPAT MENGAKIBATKAN PERSEROAN TIDAK DAPAT MEMENUHI KETENTUAN-KETENTUAN DALAM PERJANJIAN PERWALIAMANATAN. PERSEROAN WAJIB MENGUMUMKAN DALAM 1 (SATU) SURAT KABAR HARIAN BERBAHASA INDONESIA YANG MEMPUNYAI PEREDARAN NASIONAL MENGENAI RENCANA DILAKUKANNYA PEMBELIAN KEMBALI (BUY BACK) OBLIGASI SELAMBAT-LAMBATNYA 2 (DUA) HARI KERJA SEBELUM TANGGAL BUY BACK OBLIGASI TERSEBUT. RISIKO UTAMA YANG DIHADAPI PERSEROAN YAITU RISIKO KETERGANTUNGAN ATAS PENDAPATAN ENTITAS ANAK. RISIKO USAHA PERSEROAN SELENGKAPNYA DICANTUMKAN PADA BAB V DI DALAM PROSPEKTUS INI. RISIKO YANG MUNGKIN DIHADAPI INVESTOR PEMBELI OBLIGASI ADALAH TIDAK LIKUIDNYA OBLIGASI YANG DITAWARKAN DALAM PENAWARAN UMUM INI YANG ANTARA LAIN DISEBABKAN KARENA TUJUAN PEMBELIAN OBLIGASI SEBAGAI INVESTASI JANGKA PANJANG. PERSEROAN HANYA MENERBITKAN SERTIFIKAT JUMBO OBLIGASI YANG DIDAFTARKAN ATAS NAMA PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA (“KSEI”) DAN AKAN DIDISTRIBUSIKAN DALAM BENTUK ELEKTRONIK YANG DIADMINISTRASIKAN DALAM PENITIPAN KOLEKTIF DI KSEI. DALAM RANGKA PENERBITAN OBLIGASI INI, PERSEROAN TELAH MEMPEROLEH HASIL PEMERINGKATAN ATAS SURAT UTANG JANGKA PANJANG OBLIGASI DARI PT PEMERINGKAT EFEK INDONESIA (PEFINDO): id A (Single A) KETERANGAN LEBIH LANJUT TENTANG HASIL PEMERINGKATAN TERSEBUT DAPAT DILIHAT PADA BAB XVIII PROSPEKTUS INI. OBLIGASI INI AKAN DICATATKAN DI PT BURSA EFEK INDONESIA (“BEI”) Para Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi yang namanya tercantum di bawah ini menjamin dengan kesanggupan penuh (full commitment) terhadap Penawaran Umum Obligasi Perseroan. PENJAMIN PELAKSANA EMISI OBLIGASI PT MANDIRI SEKURITAS PT INDO PREMIER SECURITES PT HSBC SECURITIES INDONESIA WALI AMANAT PT BANK PERMATA Tbk. Prospektus ini diterbitkan di Jakarta pada tanggal 31 Oktober 2012 PT Surya Semesta Internusa Tbk JADWAL Tanggal Efektif : 29 Oktober 2012 Tanggal Distribusi Obligasi secara Elektronik : 6 Nopember 2012 Masa Penawaran Umum : 31 Oktober - 1 Nopember 2012 Tanggal Pencatatan di Bursa Efek Indonesia : 7 Nopember 2012 Tanggal Penjatahan : 2 Nopember 2012 BAPEPAM DAN LK TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI ATAU TIDAK MENYETUJUI ATAS EFEK INI, TIDAK JUGA MENYATAKAN KEBENARAN ATAU KECUKUPAN ISI PROSPEKTUS INI. SETIAP PERNYATAAN YANG BERTENTANGAN DENGAN HAL-HAL TERSEBUT ADALAH PERBUATAN MELANGGAR HUKUM. PT SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk. (“PERSEROAN”) DAN PARA PENJAMIN PELAKSANA EMISI OBLIGASI BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS KEBENARAN SEMUA INFORMASI ATAU FAKTA MATERIAL SERTA KEJUJURAN PENDAPAT YANG TERCANTUM DALAM PROSPEKTUS INI.

Transcript of JADWAL Tanggal Efektif : 29 Oktober 2012 Tanggal Distribusi …... · 2018. 1. 31. · Umum...

  • PRO

    SPE

    KT

    US

    Kegiatan Usaha: Bergerak dalam bidang pengembangan kawasan industri, properti komersial, jasa konstruksi

    dan perhotelan melalui penyertaan pada Entitas AnakBerkedudukan di Jakarta

    Kantor Pusat:Graha Surya Internusa, Lt 20

    Jl. H.R. Rasuna Said, Blok X-0, Kav. 04, Kuningan, Jakarta 12950 Telepon: +6221 526 2121, 527 2121, Faksimili: +6221 526 7878

    E-mail: [email protected], website: www.suryainternusa.comPENAWARAN UMUM

    OBLIGASI SURYA SEMESTA INTERNUSA I TAHUN 2012 DENGAN TINGKAT BUNGA TETAPDENGAN JUMLAH POKOK SEBESAR RP700.000.000.000 (TUJUH RATUS MILIAR RUPIAH)

    Obligasi Seri A : Jumlah pokok sebesar Rp150.000.000.000 (seratus lima puluh miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 8,3% (delapan koma tiga persen) per tahun dengan jangka waktu 3 (tiga) tahun sejak Tanggal Emisi.

    Obligasi Seri B : Jumlah pokok sebesar Rp550.000.000.000 (lima ratus lima puluh miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 9,3% (sembilan koma tiga persen) per tahun dengan jangka waktu 5 (lima) tahun sejak Tanggal Emisi.

    Bunga Obligasi dibayarkan setiap 3 (tiga) bulan sesuai dengan Tanggal Pembayaran Bunga Obligasi yang bersangkutan. Pembayaran Bunga Obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 6 Februari 2013, sedangkan pembayaran Bunga Obligasi terakhir akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo masing-masing seri Obligasi yaitu pada tanggal 6 Nopember 2015 untuk Obligasi Seri A, dan 6 Nopember 2017 untuk Obligasi Seri B. Pembayaran Obligasi dilakukan secara penuh (bullet payment) pada saat jatuh tempo.

    PENTING UNTUK DIPERHATIKANOBLIGASI INI DIJAMIN DENGAN JAMINAN KHUSUS SEBESAR SEKURANG-KURANGNYA 125% DARI JUMLAH TERHUTANG BERUPA (I) 1 (SATU) BIDANG TANAH SELUAS 4.330 M2 (EMPAT RIBU TIGA RATUS TIGA PULUH METER PERSEGI) BERIKUT BANGUNAN DIATASNYA YANG SETEMPAT DIKENAL SEBAGAI “GEDUNG SURYA INTERNUSA” DENGAN SERTIFIKAT HAK GUNA BANGUNAN NO. 1286/KUNINGAN TIMUR YANG TERLETAK DI JALAN HAJI RASUNA SAID BLOK X-0, KAVLING 04-SEB, KELURAHAN KUNINGAN TIMUR, KECAMATAN SETIABUDI, KOTAMADYA JAKARTA SELATAN; (II) 1 (SATU) BIDANG TANAH SELUAS 4.195 M2 (EMPAT RIBU SERATUS SEMBILAN PULUH LIMA METER PERSEGI) DENGAN SERTIFIKAT HAK GUNA BANGUNAN NO. 1287/KUNINGAN RAYA YANG TERLETAK DI JALAN HAJI RASUNA SAID BLOK X-0, KAV. 3-SEB, KAV. 4-SEB, BLOK M-3, KAV. 2 DAN KAV. 3-SEB, KELURAHAN KUNINGAN TIMUR, KECAMATAN SETIABUDI, KOTAMADYA JAKARTA SELATAN; (III) 903 UNIT SATUAN RUMAH SUSUN DALAM BANGUNAN YANG SETEMPAT DIKENAL SEBAGAI “GLODOK PLAZA” DENGAN JUMLAH LUAS KESELURUHAN ADALAH 32.012 M2 (TIGA PULUH DUA RIBU DUA BELAS METER PERSEGI) YANG TERDIRI ATAS 903 SERTIFIKAT HAK MILIK ATAS SATUAN RUMAH SUSUN, YANG TERLETAK DI JALAN PINANGSIA RAYA RUKUN TETANGGA 006 RUKUN WARGA 07, KELURAHAN MANGGA BESAR, KECAMATAN TAMAN SARI, KOTAMADYA JAKARTA BARAT; DAN (IV) SEBIDANG TANAH SELUAS 281.073 M2 (DUA RATUS DELAPAN PULUH SATU RIBU TUJUH PULUH TIGA METER PERSEGI) DENGAN SERTIFIKAT HAK GUNA BANGUNAN NO. 00130/DESA KUTAMEKAR YANG TERLETAK DI DESA KUTAMEKAR, KECAMATAN CIAMPEL, KABUPATEN KARAWANG, PROPINSI JAWA BARAT; YANG KESELURUHAN JAMINAN TERSEBUT AKAN DIIKAT DENGAN HAK TANGGUNGAN. KETERANGAN SELENGKAPNYA MENGENAI JAMINAN DICANTUMKAN PADA BAB XVII DI DALAM PROSPEKTUS INI.

    SATU TAHUN SETELAH TANGGAL PENJATAHAN, PERSEROAN DARI WAKTU KE WAKTU DAPAT MELAKUKAN PEMBELIAN KEMBALI (BUY BACK) UNTUK SEBAGIAN ATAU SELURUH OBLIGASI SEBELUM TANGGAL PELUNASAN POKOK OBLIGASI DAN PERSEROAN MEMPUNYAI HAK UNTUK MEMBERLAKUKAN PEMBELIAN KEMBALI (BUY BACK) TERSEBUT UNTUK DIMILIKI SEMENTARA LALU DIJUAL KEMBALI ATAU DISIMPAN UNTUK DIJUAL KEMBALI ATAU SEBAGAI PELUNASAN OBLIGASI. KHUSUS UNTUK PEMBELIAN KEMBALI (BUY BACK) SEBAGAI PELUNASAN HARUS MEMERHATIKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN. PEMBELIAN KEMBALI (BUY BACK) HANYA BOLEH DILAKUKAN JIKA PERSEROAN TIDAK MELAKUKAN KELALAIAN SEBAGAIMANA DIMAKSUD DALAM PASAL 6 PERJANJIAN PERWALIAMANATAN. PERSEROAN DILARANG MELAKUKAN PEMBELIAN KEMBALI (BUY BACK) JIKA PELAKSANAAN BUY BACK TERSEBUT DAPAT MENGAKIBATKAN PERSEROAN TIDAK DAPAT MEMENUHI KETENTUAN-KETENTUAN DALAM PERJANJIAN PERWALIAMANATAN. PERSEROAN WAJIB MENGUMUMKAN DALAM 1 (SATU) SURAT KABAR HARIAN BERBAHASA INDONESIA YANG MEMPUNYAI PEREDARAN NASIONAL MENGENAI RENCANA DILAKUKANNYA PEMBELIAN KEMBALI (BUY BACK) OBLIGASI SELAMBAT-LAMBATNYA 2 (DUA) HARI KERJA SEBELUM TANGGAL BUY BACK OBLIGASI TERSEBUT.

    RISIKO UTAMA YANG DIHADAPI PERSEROAN YAITU RISIKO KETERGANTUNGAN ATAS PENDAPATAN ENTITAS ANAK. RISIKO USAHA PERSEROAN SELENGKAPNYA DICANTUMKAN PADA BAB V DI DALAM PROSPEKTUS INI.

    RISIKO YANG MUNGKIN DIHADAPI INVESTOR PEMBELI OBLIGASI ADALAH TIDAK LIKUIDNYA OBLIGASI YANG DITAWARKAN DALAM PENAWARAN UMUM INI YANG ANTARA LAIN DISEBABKAN KARENA TUJUAN PEMBELIAN OBLIGASI SEBAGAI INVESTASI JANGKA PANJANG.

    PERSEROAN HANYA MENERBITKAN SERTIFIKAT JUMBO OBLIGASI YANG DIDAFTARKAN ATAS NAMA PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA (“KSEI”) DAN AKAN DIDISTRIBUSIKAN DALAM BENTUK ELEKTRONIK YANG DIADMINISTRASIKAN DALAM PENITIPAN KOLEKTIF DI KSEI.

    DALAM RANGKA PENERBITAN OBLIGASI INI, PERSEROAN TELAH MEMPEROLEH HASIL PEMERINGKATAN ATAS SURAT UTANG JANGKA PANJANG OBLIGASI DARI PT PEMERINGKAT EFEK INDONESIA (PEFINDO):

    id A (Single A)

    KETERANGAN LEBIH LANJUT TENTANG HASIL PEMERINGKATAN TERSEBUT DAPAT DILIHAT PADA BAB XVIII PROSPEKTUS INI.

    OBLIGASI INI AKAN DICATATKAN DI PT BURSA EFEK INDONESIA (“BEI”)

    Para Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi yang namanya tercantum di bawah ini menjamin dengan kesanggupan penuh (full commitment) terhadap Penawaran Umum Obligasi Perseroan.

    PENJAMIN PELAKSANA EMISI OBLIGASI

    PT MANDIRI SEKURITAS PT INDO PREMIER SECURITES PT HSBC SECURITIES INDONESIA

    WALI AMANAT PT BANK PERMATA Tbk.

    Prospektus ini diterbitkan di Jakarta pada tanggal 31 Oktober 2012

    PT Surya Semesta Internusa Tbk

    JADWALTanggal Efektif : 29 Oktober 2012 Tanggal Distribusi Obligasi secara Elektronik : 6 Nopember 2012Masa Penawaran Umum : 31 Oktober - 1 Nopember 2012 Tanggal Pencatatan di Bursa Efek Indonesia : 7 Nopember 2012Tanggal Penjatahan : 2 Nopember 2012

    BAPEPAM DAN LK TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI ATAU TIDAK MENYETUJUI ATAS EFEK INI, TIDAK JUGA MENYATAKAN KEBENARAN ATAU KECUKUPAN ISI PROSPEKTUS INI. SETIAP PERNYATAAN YANG BERTENTANGAN DENGAN HAL-HAL TERSEBUT ADALAH PERBUATAN MELANGGAR HUKUM.

    PT SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk. (“PERSEROAN”) DAN PARA PENJAMIN PELAKSANA EMISI OBLIGASI BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS KEBENARAN SEMUA INFORMASI ATAU FAKTA MATERIAL SERTA KEJUJURAN PENDAPAT YANG TERCANTUM DALAM PROSPEKTUS INI.

  • Perseroan telah menyampaikan Pernyataan Pendaftaran Emisi Obligasi sehubungan dengan Penawaran Umum “Obligasi Surya Semesta Internusa I Tahun 2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap” kepada Ketua Bapepam dan LK di Jakarta dengan surat No. 074L/JSU-EPW/VIII/2012 tanggal 28 Agustus 2012 sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan dalam Undang-undang Republik Indonesia No. 8 tahun 1995 tanggal 10 Nopember 1995 tentang Pasar Modal, yang dimuat dalam Lembaran Negara Republik Indonesia No. 64 tahun 1995, Tambahan Lembaran Negara No. 3608 beserta peraturan-peraturan pelaksanaannya (“selanjutnya disebut ”UUPM”).

    Perseroan merencanakan untuk mencatatkan “Obligasi Surya Semesta Internusa I Tahun 2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap” dengan jumlah pokok sebesar Rp700.000.000.000 (tujuh ratus miliar Rupiah) pada BEI sesuai dengan Perjanjian Pendahuluan Pencatatan Efek No. SP-036/BEI.PPS/08-2012 tanggal 10 Agustus 2012 yang dibuat antara Perseroan dengan BEI. Apabila syarat-syarat pencatatan Obligasi di BEI tidak terpenuhi, maka Penawaran Umum batal demi hukum dan pembayaran pesanan Obligasi tersebut wajib dikembalikan kepada para pemesan sesuai ketentuan-ketentuan dalam Perjanjian Penjaminan Emisi Obligasi dan Peraturan No. IX.A.2, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep-122/BL/2009 Tanggal 29 Mei 2009.

    Semua Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal yang disebut dalam Prospektus bertanggung jawab sepenuhnya atas data yang disajikan sesuai dengan fungsi mereka, sesuai dengan peraturan yang berlaku di wilayah Negara Republik Indonesia dan kode etik, norma serta standar profesi masing-masing.

    Sehubungan dengan Penawaran Umum ini, setiap pihak terafiliasi dilarang memberikan keterangan atau pernyataan mengenai data yang tidak diungkapkan dalam Prospektus tanpa persetujuan tertulis dari Perseroan dan Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi.

    PT Mandiri Sekuritas, PT Indo Premier Securities dan PT HSBC Securities Indonesia sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi, Penjamin Emisi Obligasi serta Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal dalam rangka Penawaran Umum ini bukan merupakan pihak terafiliasi dengan Perseroan baik secara langsung maupun tidak langsung, sebagaimana dimaksud dalam UUPM dan peraturan pelaksananya. Selanjutnya penjelasan secara lengkap mengenai hubungan afiliasi dapat dilihat pada Bab XII tentang Penjaminan Emisi Obligasi dan Bab XIII tentang Lembaga Profesi Penunjang Pasar Modal.

    PENAWARAN UMUM ”OBLIGASI SURYA SEMESTA INTERNUSA I TAHUN 2012 DENGAN TINGKAT BUNGA TETAP” TIDAK DIDAFTARKAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG/PERATURAN LAIN SELAIN YANG BERLAKU DI INDONESIA. BARANG SIAPA DI LUAR INDONESIA MENERIMA PROSPEKTUS INI, MAKA DOKUMEN TERSEBUT TIDAK DIMAKSUDKAN SEBAGAI DOKUMEN PENAWARAN UNTUK MEMBELI OBLIGASI, KECUALI BILA PENAWARAN DAN PEMBELIAN OBLIGASI TERSEBUT TIDAK BERTENTANGAN, ATAU BUKAN MERUPAKAN PELANGGARAN TERHADAP UNDANG UNDANG/PERATURAN YANG BERLAKU DI NEGARA TERSEBUT.

    PERSEROAN TELAH MENGUNGKAPKAN SEMUA INFORMASI YANG WAJIB DIKETAHUI OLEH PUBLIK DAN TIDAK TERDAPAT LAGI INFORMASI YANG BELUM DIUNGKAPKAN SEHINGGA TIDAK MENYESATKAN PUBLIK.

    PERSEROAN AKAN MELAKUKAN PEMERINGKATAN ATAS OBLIGASI SETIAP 1 (SATU) TAHUN SEKALI SELAMA KEWAJIBAN ATAS OBLIGASI TERSEBUT BELUM LUNAS, SEBAGAIMANA DIATUR DALAM PERATURAN NO. IX.C.11 LAMPIRAN KEPUTUSAN KETUA BAPEPAM NO. KEP-135/BL/2006 TANGGAL 14 DESEMBER 2006 TENTANG PEMERINGKATAN ATAS EFEK BERSIFAT UTANG.

  • i

    DAFTAR ISI

    DAFTAR ISI ............................................................................................................................................. i

    DEFINISI DAN SINGKATAN ..................................................................................................................iii

    RINGKASAN .........................................................................................................................................xii

    I. PENAWARAN UMUM .................................................................................................................. 1

    II. PENGGUNAAN DANA YANG DIPEROLEH DARI PENAWARAN UMUM OBLIGASI ................. 7

    III. PERNYATAAN UTANG .............................................................................................................. 10

    IV. ANALISIS DAN PEMBAHASAN OLEH MANAJEMEN .............................................................. 16A. UMUM ................................................................................................................................. 16B. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEGIATAN USAHA DAN OPERASI PERSEROAN ...................................................................................................................... 17C. KEBIJAKAN – KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING .......................................................... 18D. KONDISI KEUANGAN ........................................................................................................ 27E. MANAJEMEN RISIKO ........................................................................................................ 35

    V. RISIKO USAHA .......................................................................................................................... 38

    VI. KEJADIAN PENTING SETELAH TANGGAL LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN .................. 42

    VII. KETERANGAN TENTANG PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK .............................................. 43A. RIWAYAT SINGKAT PERSEROAN ..................................................................................... 43B. DOKUMEN PERIZINAN PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK ........................................... 44C. PERKEMBANGAN KEPEMILIKAN SAHAM PERSEROAN ............................................... 50D. HUBUNGAN KEPEMILIKAN SERTA PENGURUSAN DAN PENGAWASAN PERSEROAN DENGAN ENTITAS ANAK DAN PEMEGANG SAHAM BERBENTUK BADAN HUKUM .................................................................................................................. 52E. KETERANGAN SINGKAT TENTANG PEMEGANG SAHAM BERBENTUK BADAN HUKUM .................................................................................................................. 54F. KETERANGAN TENTANG ENTITAS ANAK ....................................................................... 56G. PENGURUSAN DAN PENGAWASAN ................................................................................ 78H. STRUKTUR ORGANISASI PERSEROAN .......................................................................... 84I. TATA KELOLA PERUSAHAAN (GOOD CORPORATE GOVERNANCE) ........................... 84J. TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN (CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY) ............................................................................................................. 85K. SUMBER DAYA MANUSIA.................................................................................................. 87L. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI ......................................................................... 92M. PERJANJIAN PENTING DENGAN PIHAK KETIGA ........................................................... 96N. KETERANGAN TENTANG ASET TETAP ........................................................................... 99O. ASURANSI ........................................................................................................................ 174P. KETERANGAN TENTANG PERKARA HUKUM YANG DIHADAPI PERSEROAN, ENTITAS ANAK, KOMISARIS DAN DIREKSI PERSEROAN, SERTA KOMISARIS DAN DIREKSI ENTITAS ANAK ......................................................................................... 177

  • ii

    VIII. KEGIATAN DAN PROSPEK USAHA PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK ............................. 179A. UMUM ............................................................................................................................... 179B. KEUNGGULAN BERSAING ............................................................................................. 179C. STRATEGI DAN PROSPEK USAHA PERSEROAN ......................................................... 181D. KEGIATAN USAHA PERSEROAN .................................................................................... 182E. RENCANA PENGEMBANGAN PERSEROAN ................................................................. 191F. PEMBANGUNAN DAN PENGEMBANGAN PROYEK PERSEROAN .............................. 193G. PENJUALAN DAN PEMASARAN ..................................................................................... 194H. PENGHARGAAN DAN PRESTASI ................................................................................... 196I. KOMPETISI ....................................................................................................................... 197J. ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN ............................................................. 198K. HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (HAKI) .......................................................................... 199

    IX. IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING ................................................................................. 201

    X. EKUITAS .................................................................................................................................. 205

    XI. PERPAJAKAN .......................................................................................................................... 206

    XII. PENJAMINAN EMISI OBLIGASI.............................................................................................. 207

    XIII. LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL ..................................................... 208

    XIV. PENDAPAT DARI SEGI HUKUM ............................................................................................. 213

    XV. LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN DAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK ........................................................................................ 229

    XVI. LAPORAN PENILAI ................................................................................................................. 335

    XVII. KETERANGAN MENGENAI OBLIGASI................................................................................... 365

    XVIII. KETERANGAN MENGENAI PEMERINGKATAN OBLIGASI ................................................... 386

    XIX. ANGGARAN DASAR ............................................................................................................... 389

    XX. PERSYARATAN PEMESANAN PEMBELIAN OBLIGASI ........................................................ 409

    XXI. KETERANGAN TENTANG WALI AMANAT.............................................................................. 413

    XXII. AGEN PEMBAYARAN .............................................................................................................. 420

    XXIII. PENYEBARLUASAN PROSPEKTUS DAN FORMULIR PEMESANAN PEMBELIAN OBLIGASI................................................................................................................................. 421

  • iii

    DEFINISI DAN SINGKATAN

    “Addendum Perjanjian : Berarti perubahan-perubahan dan/atau penambahan-penambahan Penjaminan Emisi Obligasi” dan/atau pembaharuan-pembaharuan terhadap Perjanjian

    Penjaminan Emisi Obligasi.

    “Afiliasi” : Berarti afiliasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 Angka 1UUPM yaitu:(a)hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai

    derajatkedua,baiksecarahorizontalmaupunvertikal;(b)hubungan antara satu pihak dengan pegawai, Direktur atau

    Komisarisdaripihaktersebut;(c)hubunganantara2(dua)perusahaandimanaterdapat1(satu)

    ataulebihanggotaDireksiatauKomisarisyangsama;(d)hubunganantaraperusahaandengansatupihak,baiklangsung

    maupun tidak langsungmengendalikanataudikendalikanolehperusahaantersebut;

    (e)hubungan antara 2 (dua) perusahaan yang dikendalikan baiklangsungmaupuntidaklangsung,olehpihakyangsama;atau

    (f) hubungan antara perusahaan dan Pemegang Saham Utama.

    “Agen Pembayaran” : Berarti KSEI, yang membuat Perjanjian Agen Pembayaran dengan Perseroan, yang berkewajibanmembantu melaksanakanpembayaran jumlah Bunga Obligasi dan/atau Pokok Obligasitermasuk denda (jika ada) kepada Pemegang Obligasi melaluiPemegangRekeninguntukdanatasnamaPerseroansebagaimanatertuang dalam Perjanjian Agen Pembayaran.

    “BankKustodian” : Berarti bank umumyangmemperoleh persetujuan dari Bapepamdan LK untuk memberikan jasa penitipan atau melakukan jasakustodiansebagaimanadimaksuddalamUUPM.

    “Bapepam” : Berarti singkatan dari Badan Pengawas Pasar Modal atau parapengganti dan penerima hak dan kewajibannya, sebagaimanadimaksud dalam pasal 3 ayat 1 Undang-undang Pasar Modalbesertaperaturanpelaksanaannya.

    “BapepamdanLK” : Berarti Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangansebagaimana dimaksud Keputusan Menteri Keuangan RepublikIndonesiaNo.184/PMK.01/2010tanggal11Oktober2010tentangOrganisasi dan Tata Kerja Badan Pengawas Pasar Modal danLembaga Keuangan atau para pengganti dan penerima hak dankewajibannya.

    “BEI” : BerartisingkatandariPTBursaEfekIndonesia.

    “Bunga Obligasi” : Berarti bunga Obligasi dari masing-masing Seri Obligasi yang harus dibayarolehPerseroankepadaPemegangObligasikecualiObligasiyangdimilikiPerseroan,sebagaimanaditentukandalamPerjanjianPerwaliamanatan.

    “BursaEfek” : BerartiBursaEfeksebagaimanadidefinisikandalamPasal1angka4UUPM,dalamhal iniyangdiselenggarakanolehPTBursaEfekIndonesia, berkedudukan di Jakarta, atau bursa lain yang akanditentukankemudian,dimanasahaminidicatatkan.

  • iv

    “DaftarPemegangRekening” : BerartidaftaryangdikeluarkanolehKSEIyangmemuatketerangantentang kepemilikan Obligasi oleh Pemegang Obligasi dan/atauPemegangRekeningdalamPenitipanKolektifdiKSEIberdasarkandatayangdiberikanolehPemegangRekeningkepadaKSEI.

    “DokumenEmisi” : Berarti Perjanjian Perwaliamanatan, Akta Pengakuan Utang,Perjanjian Penjaminan Emisi Obligasi, Perjanjian Agen Pembayaran, Perjanjian Tentang Pendaftaran Obligasi di KSEI, Perjanjian Pendahuluan Pencatatan Obligasi, Prospektus, beserta semuapengubah-pengubahannya, penambahan-penambahannya dan pembaharuan-pembaharuannyasertadokumen-dokumenlainyangdisyaratkanolehinstansiyangberwenang.

    “Efek” : Berartisuratberhargayaitusuratpengakuanutang,suratberhargakomersial, saham, obligasi, tanda bukti utang, Unit PenyertaanKontrakInvestasiKolektif,KontrakBerjangkaatasEfek,dansetiapderivatif Efek sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 angka 5UUPM.

    “Efektif” : Berarti terpenuhinyaseluruhpersyaratanPernyataanPendaftaransesuaidenganketentuanPeraturanNo. IX.A.2angka4LampiranKeputusanKetuaBapepamdanLKNo.Kep-122/BL/2009tanggal29 Mei 2009, yaitu:1. Atas dasar lewatnya waktu yaitu 45 (empat puluh lima) hari

    sejak tanggal Pernyataan Pendaftaran diterima Bapepam danLKsecara lengkap,yaitu telahmencakupseluruhkriteriayangditetapkan dalam peraturan yang terkait dengan PernyataanPendaftaran dalam rangka Penawaran Umum dan peraturanyang terkaitdenganPenawaranUmum;atau45 (empatpuluhlima) hari sejak tanggal perubahan terakhir atas PernyataanPendaftaran yang diajukan Perseroan atau yang dimintaBapepamdanLKdipenuhi;atau

    2. AtasdasarpernyataanefektifdariBapepamdanLKbahwatidakada lagi perubahan dan/atau tambahan informasi lebih lanjutyangdiperlukan;denganketentuanwaktuantaratanggallaporankeuangan terakhir yangdiperiksaAkuntan yangdimuat dalamProspektusdantanggalefektifnyaPernyataanPendaftarantidaklebih dari 6 (enam) bulan.

    “Emisi” : BerartipenawaranumumObligasiolehPerseroanuntukditawarkandandijualkepadaMasyarakatmelaluiPenawaranUmum.

    “EntitasAnak” : Berarti perusahaan yang laporan keuangannya dikonsolidasikandenganPerseroansesuaidenganstandarakuntansiyangberlakudiIndonesia.

    “Emiten” : Berarti pihak yang melakukan Emisi, yang dalam hal ini adalahPTSuryaSemesta InternusaTbk,berkedudukandi Jakarta,ataupenggantihakdankewajibannya.

    “EntitasAsosiasi” : Berarti suatu entitas, termasuk entitas nonkorporasi sepertipersekutuan,dimanainvestormempunyaipengaruhsignifikandanbukanmerupakan entitas anak ataupun bagian partisipasi dalamventurabersama.

    “GrupSuryaSemesta : BerartiPerseroandanEntitasAnak.Internusa”

  • v

    “HariBursa” : Berarti hari di mana Bursa Efek atau badan hukum yangmenggantikannyamenyelenggarakankegiatanbursaefekmenurutperaturan perundang-undangan yang berlaku dan ketentuan-ketentuanbursaefektersebutdanbankdapatmelakukankliring.

    “HariKalender” : Berarti tiap hari dalam 1 (satu) tahun sesuai dengan kalenderGregoriustanpakecuali,termasukhariSabtu,Minggudanhariliburnasionalyangditetapkansewaktu-waktuolehPemerintahRepublikIndonesiadanharikerjabiasayangkarenasuatukeadaantertentuditetapkanolehPemerintahRepublikIndonesiasebagaibukanharikerjabiasa.

    “HariKerja” : Berarti hari Senin sampai dengan hari Jumat, kecuali hari liburnasionalyangditetapkanolehPemerintahRepublikIndonesiaatauharikerjabiasayangkarenasuatukeadaantertentuditetapkanolehPemerintahRepublikIndonesiasebagaibukanharikerjabiasa.

    “HGB” : BerartiHakGunaBangunan.

    “Jumlah Terutang” : Berarti jumlah uang yang harus dibayar oleh Perseroan kepadaPemegangObligasiberdasarkanPerjanjianPerwaliamanatansertaperjanjian-perjanjian lainnya yang berhubungan dengan Emisi ini termasuktetapitidakterbatasPokokObligasi,BungaObligasisertadenda(jikaada)yangterutangdariwaktukewaktu.

    “KonfirmasiTertulis”atau : BerartisuratkonfirmasikepemilikanObligasiyangditerbitkanoleh“KTUR” KSEI kepada Pemegang Obligasi melalui Pemegang Rekening,

    khusus untuk menghadiri RUPO atau meminta diselenggarakanRUPO,denganmemperhatikanketentuan-ketentuanKSEI.

    “KSEI” : Berarti PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, berkedudukan diJakarta Selatan, yang merupakan Lembaga Penyelesaian danPenyimpanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan di bidangPasarModal.

    “Kustodian” : BerartipihakyangmemberijasapenitipanObligasidanhartayangberkaitandenganObligasi serta jasa lainnya termasukmenerimabungadanhak-haklain,menyelesaikantransaksiefekdanmewakiliPemegang Rekening yang menjadi nasabahnya sesuai denganketentuanUUPM, yang dalam hal inimeliputi KSEI, PerusahaanEfekdanBankKustodian.

    “ManajerPenjatahan” : Berarti PT IndoPremierSecurities yang bertanggung jawab ataspenjatahanObligasiyangditawarkansesuaidengansyarat-syaratyangditetapkandalamPeraturanNo.IX.A.7,LampiranKeputusanKetuaBapepamdanLKNo.Kep-691/BL/2011tanggal30Desember2011TentangPemesananDanPenjatahanEfekDalamPenawaranUmum.

    “MasaPenawaranUmum” : Berarti jangka waktu bagi Masyarakat untuk dapat mengajukanpemesananpembelianObligasiyangditawarkandapatdilakukandanFormulirPemesananSahamdapatdiajukankepadaparaPenjaminPelaksana Emisi Efek, Para Penjamin Emisi Efek sebagaimanaditentukandalamProspektusdanFormulirPemesananPembelianSaham,kecualijikaMasaPenawaranUmumituditutuplebihawalsebagaimana diatur dalam Perjanjian Penjaminan Emisi Efekdengan ketentuan Masa Penawaran Umum tidak kurang dari

  • vi

    1(satu)HariKerjadantidaklebihdari5(lima)HariKerja.DalamhalterjadipenghentianperdaganganefekdiBursaEfekselamapalingkurang1(satu)HariBursadalamMasaPenawaranUmum,makaPerseroandapatmelakukanperpanjanganMasaPenawaranUmumuntukperiodeyangsamadenganmasapenghentianperdaganganefekdimaksud.

    “Masyarakat” : Berartipemodalyaituperorangandan/ataubadan,baikwarganegaraIndonesia/badan hukum Indonesia maupun warga negara asing/badanhukumasingbaikyangbertempat tinggal/berkedudukandiIndonesia maupun yang bertempat tinggal/berkedudukan di luarIndonesia.

    “Menkumham” : BerartiMenteriHukumdanHakAsasiManusiaRepublikIndonesia.

    “Obligasi” : Berarti “Obligasi Surya Semesta Internusa I Tahun 2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap” yang merupakan surat berharga bersifatutang yang dikeluarkan oleh Perseroan kepada PemegangObligasiyangdibuktikandenganSertifikatJumboObligasi,dengansyarat-syarat sebagaimana diuraikan dalam Pasal 5 PerjanjianPerwaliamanatan yang berjumlah sebesar Rp700.000.000.000(tujuh ratus miliar Rupiah) yang terdiri dari Seri A dengan jumlah sebesar Rp150.000.000.000 (seratus lima puluh miliar Rupiah) denganjangkawaktu3(tiga)tahunsejakTanggalEmisidanSeriBdengan jumlah sebesar Rp550.000.000.000 (lima ratus lima puluh miliarRupiah)dengan jangkawaktu5 (lima) tahunsejakTanggalEmisi. Kedua seri Obligasi dijamin dengan Kesanggupan Penuh (Full Commitment)dandidaftarkandalamPenitipanKolektifKSEIberdasarkanPerjanjianPendaftaranObligasidiKSEI.

    “Pefindo” : Berarti PT Pemeringkat Efek Indonesia, pihak yang melakukanpemeringkatanatasObligasiyangditerbitkanPerseroan.

    “PemegangObligasi” : Berarti Masyarakat yang memiliki manfaat atas sebagian atauseluruhObligasi yang disimpan dan diadministrasikan dalam (a).Rekening Efek pada KSEI, atau (b). Rekening Efek pada KSEImelaluiBankKustodianatauPerusahaanEfek.

    “PemegangRekening” : BerartipihakyangnamanyatercatatsebagaipemilikRekeningEfekdiKSEIyangmeliputiBankKustodiandan/atauPerusahaanEfekdan/ataupihaklainyangdisetujuiolehKSEIdenganmemperhatikanperaturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal danPeraturan KSEI.

    “Pemerintah” : BerartiPemerintahRepublikIndonesia.

    “PenawaranUmum” : Berarti kegiatan penawaran Obligasi oleh Perseroan kepadaMasyarakat berdasarkan tata cara yang diatur dalam UUPM,peraturan pelaksanaannya dan ketentuan-ketentuan lain yangberhubungan, serta menurut ketentuan-ketentuan yang dimuatdalam Perjanjian Penjaminan Emisi Obligasi.

    “PenawaranUmumTerbatasI : Berarti tanggal 26 Juni 2008, yang merupakan tanggal efektifPerseroan” PenawaranUmumTerbatas I Perseroan sebagaimana tercantum

    dalamsuratBapepamdanLKNo.S-4115/BL/2008.

  • vii

    “PengakuanUtang” : BerartipengakuanutangPerseroansehubungandenganObligasi,sebagaimana tercantum dalam Akta Pengakuan Utang ObligasiSurya Semesta Internusa I Tahun 2012 Dengan Tingkat BungaTetapNo. 63 tanggal 23Oktober 2012 yang di hadapanKumalaTjahjaniWidodoS.H,M.H,MKn,NotarisdiJakarta.

    “PenitipanKolektif” : Berarti jasa penitipan atas efek yang dimiliki bersama oleh lebihdari satu pihak yang kepentingannya diwakili oleh Kustodian,sebagaimanadimaksuddalamUndang-undangPasarModal.

    “PenjaminEmisiObligasi” : Berarti pihak-pihak yang membuat perjanjian dengan PerseroanuntukmelakukanPenawaranUmumbagi kepentinganPerseroandan masing-masing menjamin dengan Kesanggupan Penuh (Full Commitment) atas pembelian dan pembayaran sisa Obligasi yangtidakdiambilolehMasyarakatsesuaidenganketentuandalamPerjanjian Penjaminan Emisi Obligasi.

    “PenjaminPelaksanaEmisi : Berartipihak-pihakyangbertanggungjawabataspenyelenggaraanObligasi” PenawaranUmumyangdalamhaliniadalahPTMandiriSekuritas,

    PT Indo Premier Securities dan PT HSBC Securities Indonesiasesuai dengan syarat-syarat dan ketentuan dalam PerjanjianPenjaminan Emisi Obligasi.

    “PerjanjianAgenPembayaran” : BerartiperjanjianyangdibuatantaraPerseroandanKSEI,perihalpelaksanaan pembayaran Bunga Obligasi dan/atau pelunasanPokokObligasiNo.25tanggal27Agustus2012juncto Addendum I PerjanjianAgen Pembayaran No. 64 tanggal 23 Oktober 2012yang keduanya dibuat di hadapan Kumala TjahjaniWidodo S.H,M.H, MKn, Notaris di Jakarta, berikut perubahan-perubahannyadan/atau penambahan-penambahannya dan/atau pembaharuan-pembaharuannyayangdibuatolehpihak-pihakyangbersangkutandikemudianhari.

    “PerjanjianPenjaminanEmisi : BerartiAktaPerjanjianPenjaminanEmisiObligasiSuryaSemestaObligasi(PPEO)” InternusaITahun2012DenganTingkatBungaTetapNo.23tanggal

    27 Agustus 2012 juncto Addendum I Perjanjian Penjaminan Emisi Obligasi SuryaSemesta Internusa I Tahun 2012DenganTingkatBungaTetapNo.55tanggal27September2012,juncto Addendum II Perjanjian Emisi Obligasi Surya Semesta Internusa I Tahun 2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap No. 61 tanggal 23 Oktober 2012yang ketiganya dibuat di hadapan Kumala TjahjaniWidodo S.H,M.H,MKn,NotarisdiJakartaantaraPerseroandenganPenjaminPelaksana Emisi Obligasi, berikut perubahan-perubahannya dan/atau penambahan-penambahannya dan/atau pembaharuan-pembaharuannyayangdibuatdikemudianhari.

    ”PerjanjianPerwaliamanatan” : BerartiAktaPerjanjianPerwaliamanatanObligasiSuryaSemestaInternusaITahun2012DenganTingkatBungaTetapNo.22tanggal27 Agustus 2012 yang diubah dengan Addendum I Perjanjian PerwaliamanatanObligasiSuryaSemestaInternusaITahun2012DenganTingkatBungaTetapNo.54tanggal27September2012,yang diubah dengan Addendum II Perjanjian PerwaliamanatanObligasi SuryaSemesta Internusa I Tahun 2012DenganTingkatBunga Tetap No. 60 tanggal 23 Oktober 2012, ketiganya dibuatdi hadapan Kumala Tjahjani Widodo S.H, M.H, MKn, Notaris diJakartaantaraPerseroandenganWaliAmanat,berikutperubahan-perubahannya dan/atau penambahan-penambahannya dan/atau pembaharuan-pembaharuannyayangdibuatdikemudianhari.

  • viii

    ”PerjanjianTentang : BerartiperjanjianyangdibuatantaraPerseroandanKSEI,perihalPendaftaranObligasidiKSEI” pendaftaranObligasidiKSEINo.SP-0041/PO/KSEI/0812tanggal

    27 Agustus 2012 yang diubah dengan Perjanjian tentang pendaftaran ObligasidiKSEINo.SP-0026/PI-PO/KSEI/1012tanggal23Oktober2012 yang dibuat dibawah tangan bermeterai cukup, berikutperubahan-perubahannya dan/atau penambahan-penambahannya dan/ataupembaharuan-pembaharuannyayangdibuatdikemudianhari.

    ”PerjanjianPendahuluan : Berarti perjanjian yang dibuat antara Perseroan dengan BEIPencatatanEfek” No. SP-036/BEI.PPS/08-2012 tanggal 10 Agustus 2012 yang

    dibuat di bawah tangan bermeterai cukup, berikut perubahan-perubahannya dan/atau penambahan-penambahannya dan/atau pembaharuan-pembaharuanyangsahyangdibuatolehpihak-pihakyangbersangkutandikemudianhari.

    “PernyataanEfektif” : Berarti pernyataan Bapepam dan LK yang menyatakan bahwaPernyataanPendaftaranmenjadiefektifsehinggaPerseroanmelaluiPara Penjamin Emisi Obligasi berhak menawarkan dan menjualObligasi yang ditawarkan sesuai dengan peraturan perundang-undanganyangberlaku.

    “PernyataanPendaftaran” : BerartipernyataanpendaftaransebagaimanadimaksuddalamPasal1Angka19Undang-undangPasarModaljunctoPeraturanNo.IX.C.1Lampiran Keputusan Ketua Bapepam tanggal 27 Oktober 2000 No. Kep-42/PM/2000 berikut dokumen-dokumen yang diajukanolehEmitenkepadaKetuaBapepamdanLKsebelummelakukanPenawaran Umum kepada Masyarakat termasuk perubahan-perubahan, tambahan-tambahan serta pembetulan-pembetulan untukmemenuhipersyaratanBapepamdanLK.

    “Perseroan” : Berarti PT Surya Semesta Internusa Tbk, berkedudukan diJakartaSelatan,suatuperseroan terbatasyangdidirikanmenurutdan berdasarkan hukum dan Undang-undang Negara RepublikIndonesia.

    “PerusahaanEfek” : Berarti pihak yangmelakukan kegiatan usaha sebagai PenjaminEmisiEfek,PerantaraPedagangEfekdan/atauManajer InvestasisebagaimanadimaksuddalamUndang-undangPasarModal.

    “PihakBerelasi” : BerartiorangatauentitasyangterkaitdenganPerseroandanEntitasAnak(entitaspelapor).a. Orangatauanggotakeluargaterdekatmempunyairelasidengan

    entitaspelaporjikaorangtersebut:1. Memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas

    entitaspelapor;2. Memilikipengaruhsignifikanatasentitaspelapor;atau3. Personilmanajemenkuncientitaspelaporatauentitasinduk

    darientitaspelaporb. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi

    salahsatuhalberikut:1. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok

    usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, danentitasanakberikutnyaterkaitdenganentitaslain).

    2. Satuentitasadalahentitassosialatauventurabersamadarientitaslain(atauentitasasosiasiatauventurabersamayangmerupakan anggiota suatu kelompok usaha, yang manaentitaslaintersebutadalahanggotanya).

  • ix

    3. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihakketigayangsama.

    4. Satuentitasadalahventurabersamadarientitasketigadanentitasyanglainadalahentitasasosiasidarientitasketiga.

    5. Entitas tersebutadalahsuatuprogram imbalanpascakerjauntuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atauentitasyangterkaitdenganentitaspelapor.

    6. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama olehorangyangdiidentifikasidalamhuruf(a).

    7. Orangyangdiidentifikasidalamhurufa.1memilikipengaruhsignifikanatasentitasataupersonilmanajemenkuncientitas(atauentitasindukdarientitas).

    sesuaidenganPernyataanStandarAkuntasiKeuangan(PSAK)No.7(Revisi2010).

    “PokokObligasi” : Berarti jumlah pokok pinjaman Perseroan kepada PemegangObligasi berdasarkan Obligasi yang terutang dari waktu kewaktu bernilai nominal sebesar Rp700.000.000.000 (tujuh ratusmiliar Rupiah) yang terdiri dari Seri A dengan jumlah sebesar Rp150.000.000.000 (seratus lima puluh miliar Rupiah) dengan jangka waktu 3 (tiga) tahun sejak Tanggal Emisi dan Seri Bdengan jumlah sebesar Rp550.000.000.000 (lima ratus lima puluh miliarRupiah)dengan jangkawaktu5 (lima) tahunsejakTanggalEmisi. Kedua seri Obligasi dijamin dengan Kesanggupan Penuh (Full Commitment)dandidaftarkandalamPenitipanKolektifKSEIberdasarkan Perjanjian Pendaftaran Obligasi di KSEI. JumlahPokokObligasi tersebut dapat berkurang sehubungan pelunasanPokokObligasisesuaidenganSeriObligasidan/ataupelaksanaanpembelian kembali sebagai pelunasan Obligasi sebagaimanadibuktikan dengan Sertifikat Jumbo Obligasi, sesuai denganketentuandalamPerjanjianPerwaliamanatan.

    “Prospektus” : Berarti dokumen tertulis final yang dipersiapkan oleh Perseroanbersama-sama dengan para Penjamin Pelaksana Emisi Efek,yang memuat seluruh informasi maupun fakta-fakta pentingdan relevan mengenai Perseroan dan saham yang ditawarkandalam bentuk dan substansi sesuai dengan Peraturan BapepamNo. IX.C.2, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam No. Kep 51/PM/1996 tanggal 17 Januari 1996 tentang Pedoman MengenaiBentuk dan Isi Prospektus Dalam Rangka Penawaran Umum (”Peraturan IX.C.2”).

    “ProspektusRingkas” : BerartisetiapinformasitertulissehubungandenganEmisiObligasiyang disusun oleh Perseroan bersama-sama dengan PenjaminPelaksana Emisi Efek dengan tujuan agar Masyarakat membeliObligasi,sebagaimanadimaksuddalamPasal1butir26Undang-undangPasarModaldanPeraturanBapepamNo.IX.C.3LampiranKeputusanKetuaBapepamNo.Kep-43/PM/2000tanggal27Oktober2000 Tentang Pedoman Mengenai Bentuk Dan Isi ProspektusRingkasDalamRangkaPenawaranUmum.

    “RekeningEfek” : BerartirekeningyangmemuatcatatanposisiObligasidan/ataudanamilikPemegangObligasiyangdiadministrasikanolehKSEI,BankKustodianatauPerusahaanEfekberdasarkankontrakpembukaanrekeningefekyangditandatanganidenganPemegangObligasi.

  • x

    “RUPO” : Berarti Rapat Umum Pemegang Obligasi sebagaimana diatur dalam PerjanjianPerwaliamanatan.

    “SatuanPemindahbukuan” : Berarti Satuan jumlah Obligasi yang dapat dipindahbukukan darisatu Rekening Efek ke Rekening Efek lainnya, sebagaimanaditentukandalamPerjanjianPerwaliamanatan.

    “SertifikatJumboObligasi” : BerartibuktipenerbitanObligasiyangdisimpandalampenitipankolektifdiKSEIyangditerbitkanolehPerseroanatasnamaatautercatatatasnamaKSEIuntukkepentinganPemegangObligasimelaluiPemegangRekening,yangterdiridariObligasiSeriAdanObligasiSeriB.

    “TanggalDistribusi” : Berarti tanggal penyerahan Sertifikat Jumbo Obligasi hasilPenawaranUmumbeserta bukti kepemilikanObligasi yangwajibdilakukankepadapembeliObligasidalamPenawaranUmum,yangakan didistribusikan secara elektronik paling lambat 2 (dua) HariKerja terhitung setelah Tanggal Penjatahan.

    “TanggalEmisi” : Berarti tanggal distribusi Obligasi ke dalam Rekening EfekPenjaminPelaksanaEmisiEfekberdasarkanpenyerahanSertifikatJumbo Obligasi yang diterima oleh KSEI dari Perseroan, yangjuga merupakan tanggal pembayaran hasil Emisi Obligasi dariPenjamin Pelaksana Emisi Obligasi kepada Perseroan, yangkepastiantanggalnyaakanditentukandalamperubahanPerjanjianPerwaliamanatan.

    “TanggalPembayaran” : Berarti tanggal pembayaran dana hasil emisi Obligasi kepadaPerseroanyangtelahdisetorolehPenjaminEmisiObligasimelaluiPenjamin Pelaksana Emisi Obligasi berdasarkan PerjanjianPenjaminan Emisi Obligasi.

    “Tanggal Pembayaran : Berarti tanggal-tanggal saat mana Bunga Obligasi menjadi jatuhBungaObligasi” tempo dan wajib dibayar kepada Pemegang Obligasi yang

    namanya tercantum dalam Daftar Pemegang Rekening melaluiAgen Pembayaran dan denganmemperhatikan ketentuan dalamPerjanjianPerwaliamanatan.

    “TanggalPenjatahan” : Berarti tanggaldilakukannyapenjatahanObligasi, yangkepastiantanggalnyaakanditentukandalamPerjanjianPerwaliamanatan.

    “TanggalPelunasan : BerartitanggaldimanajumlahPokokObligasimenjadijatuhtempoPokokObligasi” dan wajib dibayar kepada Pemegang Obligasi sebagaimana

    ditetapkan dalam Daftar Pemegang Rekening, melalui AgenPembayaran, yang kepastian tanggalnya akan ditentukan dalamperubahan Perjanjian Perwaliamanatan, dengan memperhatikanketentuandalamPerjanjianPerwaliamanatan.

    “TDP” : Berarti Tanda Daftar Perusahaan.

    “Undang-undangPasarModal”: Berarti Undang-undang No. 8 tahun 1995 tanggal 10 Nopemberatau“UUPM” 1995tentangPasarModal,LembaranNegaraRepublikIndonesia

    No. 64 Tahun 1995, Tambahan No.3608, beserta peraturan-peraturanpelaksananya.

    “UUPT” : BerartiUndang-undangNo.40tahun2007tanggal16Agustus2007tentangPerseroanTerbatas,LembaranNegaraRepublikIndonesia No.106tahun2007,TambahanNo.4756.

  • xi

    “UUWDP” : Berarti Undang-undang No. 3 tahun 1982 tentang Wajib DaftarPerusahaan, Lembaran Negara Republik Indonesia No. 7 tahun1982,TambahanNo.3214.

    “WaliAmanat” : Berarti pihak yang mewakili kepentingan Pemegang Obligasisebagaimana dimaksud dalamUUPM yang dalam hal ini adalahPTBankPermataTbk.,berkedudukandiJakarta,parapenggantidan penerima hak dan kewajibannya, berdasarkan PerjanjianPerwaliamanatan.

    Singkatan Entitas Anak

    “EPI” : BerartiPTEnerconParadhyaInternational.

    “KSS” : Berarti PT Karsa Sedaya Sejahtera.

    “NRC” : Berarti PT Nusa Raya Cipta.

    “SAI” : BerartiPTSuryalayaAninditaInternational.

    “SAM” : BerartiPTSitiagungMakmur.

    “SCS” : BerartiPTSuryaciptaSwadaya.

    “SIH” : BerartiPTSuryaInternusaHotels.

    “SIP” : BerartiPTSuryaInternusaProperti

    “SRC” : BerartiPTSumbawaRayaCipta.

    “TCP” : Berarti PT TCP Internusa.

    “USR” : BerartiPTUngasanSemestaResort.

  • xii

    RINGKASAN

    Ringkasan di bawah ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari, dan harus dibaca bersama-sama dengan keterangan yang lebih terperinci dan laporan keuangan konsolidasian beserta catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang tercantum dalam Prospektus ini. Ringkasan ini dibuat berdasarkan fakta dan pertimbangan yang paling penting bagi Perseroan. Semua informasi keuangan yang tercantum dalam Prospektus ini bersumber dari laporan keuangan konsolidasian Perseroan, yang dinyatakan dalam mata uang Rupiah dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesiadi Indonesia.

    1. KETERANGAN SINGKAT MENGENAI PERSEROAN

    PerseroandidirikandengannamaPTMultiInvestmentsLtd.berdasarkanAktaNo.37tanggal15Juni1971,yangdibuatdihadapanNy.UmiSutamto,S.H.,NotarisdiJakartayangtelahmendapatpersetujuandari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. J.A.5/150/16 tanggal 8September1971sertadiumumkandalamBNRINo.80,tanggal5Oktober1971,TambahanNo.458.

    Pada tanggal 5Maret 1997, Perseroanmemperoleh Surat Pemberitahuan Efektif atas PernyataanPendaftaranEmisiSahamdariKetuaBapepamNo.S-306/PM/1997untukmelaksanakanpenawaranumumsebanyak135.000.000sahamkepadamasyarakat,dengannilainominalRp500setiapsahamdandenganhargapenawaransebesarRp975setiapsahamyangdicatatkandiBursaEfekJakartapada tanggal 27 Maret 1997.

    Padatanggal27Oktober2005,PerseroantelahmelakukanpeningkatanmodalditempatkandandisetormelaluipengeluaransahambarutanpaHakMemesanEfekTerlebihDahulusesuaiPeraturanBapepamdan LK No. IX.D.4, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. KEP- 429/BL/2009 tanggal 9Desember2009tentangPenambahanModalTanpaHakMemesanEfekTerlebihDahulu(“Peraturan Bapepam dan LK No. IX.D.4”) sejumlah 209.027.500 saham.

    Padatanggal31Desember2007,seluruhsahamPerseroansejumlah948.639.000sahamtelahtercatatpadaBursaEfekIndonesia.

    Padatanggal27Juni2008,Perseroanmelakukanpeningkatanmodalditempatkandandisetormelaluipengeluaran sahambarumelalui penawaranumum terbatas I denganHakMemesanEfekTerlebihDahulusesuaidenganPeraturanBapepamNoIX.D.1,LampiranKeputusanKetuaBapepamNo.Kep-26/PM/2003tanggal17Juli2003tentangHakMemesanEfekTerlebihDahulu(“Peraturan Bapepam No. IX.D.1”)sejumlah227.673.360saham,dengannilainominalRp500persaham,sehinggaseluruhsahamyangtercatatpadaBEImenjadisejumlah1.176.312.360saham.

    Efektifsejaktanggal8Juni2011,seluruhsahamPerseroanyangtercatatpadaBEImenjadisejumlah4.705.249.440sahamsehubungandenganperubahannilainominalsahamdenganrasio1:4,yaknidari semula Rp500 per saham menjadi Rp125 per saham.

    Padatanggal30April2012,seluruhsahamperseroansejumlah4.705.249.440sahamtelahtercatatpada BEI.

  • xiii

    BerikutmerupakangambarankepemilikanPerseroanpadaEntitasAnak:

    Entitas Anak Kegiatan UsahaBentuk

    Kepemilikan Langsung (%)

    Bentuk Kepemilikan Tidak

    Langsung (%)

    Tahun Pendirian

    Tahun Penyertaan Perseroan

    Status Operasional

    SCS

    Industri, bangunan, perdagangan, jasa, pertambangan dan perkebunan

    99,99 0,01 (melalui TCP) 1991 29-10-1991 Aktif

    TCP

    Real estat, pembangunan (pemborongan),pengelolaangedung,perdagangan dan jasa

    92,05 7,95 (melalui EPI) 1973 17-11-1973 Aktif

    EPI

    Perdagangan, jasa, properti,realestatdanpemborongan(pembangunan)

    99,99 0,01 (melalui SCS) 1969 22-12-1994 Aktif

    KSS

    Perindustrian, perdagangan, perbengkelan,pengangkutan,pertambangan, perkebunan,pertanian,pembangunan jasa dankonsultan

    99,6 0,4 (melalui TCP) 1994 25-8-1994 Tidakaktif

    SAI Hoteldanusahalainnyayangterkait 16,5237,23 (melalui TCP

    dan EPI) 1984 15-12-1994 Aktif

    SAM Pembangunan dan jasa 82,75 17,25 (melalui TCP) 199017-12-1994 Aktif

    SRC Hotel - 81,50 (melalui NRC) 2001 2-5-2001 Tidakaktif

    NRC

    Pembangunan, jasa, perindustrian, perbengkelan,pengangkutandanperdagangan

    3,33 80,00 (melalui EPI) 1975 3-8-1999 Aktif

    USR Pariwisata 0,4 99,6 (melalui SAM) 2006 27-7-2006 Aktif

    SIH Hoteldanusahasejenis lainnya 99,998 0,002 (melalui TCP) 2010 26-3-2010 Aktif

    SIPPembangunan, Perdagangan dan jasa, realestatdanproperti

    0,004 99,996 (melalui SIH) 2012 2-2-2012 Tidakaktif

    2. PENAWARAN UMUM

    Ringkasan Penawaran Umum Obligasi

    NamaObligasi : Obligasi SuryaSemesta Internusa I Tahun 2012DenganTingkatBunga Tetap

    JumlahPokokObligasi : Sebesar Rp700.000.000.000 (tujuh ratus miliar Rupiah), dijaminsecaraKesanggupanPenuh(Full Commitment) yang terdiri dari:• ObligasiseriAdenganjumlahpokoksebesarRp150.000.000.000

    (seratuslimapuluhmiliarRupiah);• ObligasiseriBdenganjumlahpokoksebesarRp550.000.000.000

    (lima ratus lima puluh miliar Rupiah).

    JangkaWaktu : • ObligasiSeriAdenganjangkawaktu3(tiga)tahunsejakTanggalEmisi;

    • ObligasiSeriBdenganjangkawaktu5(lima)tahunsejakTanggalEmisi;

  • xiv

    TingkatBungaObligasi : • ObligasiSeriA8,3%(delapankomatigapersen)pertahun;• ObligasiSeriB9,3%(sembilankomatigapersen)pertahun;

    HargaPenawaran : 100%darijumlahPokokObligasi.

    SatuanPemesanan : Rp5.000.000(limajutaRupiah)ataukelipatannya.

    SatuanPemindahbukuan : Rp1(satuRupiah).

    PembayaranKuponBunga : Triwulanan.

    JaminanKhusus : Obligasi ini dijamin dengan jaminan khusus sebesar sekurang-kurangnya125%dari jumlah terhutangberupa (i)1 (satu)bidangtanah seluas 4.330m2 (empat ribu tiga ratus tiga puluh meter persegi)berikutbangunandiatasnyayangsetempatdikenalsebagai“GedungSurya Internusa”denganSertifikatHakGunaBangunanNo.1286/KuninganTimuryangterletakdiJalanHajiRasunaSaidBlokX-0,Kavling04-seb,KelurahanKuninganTimur,KecamatanSetiabudi, Kotamadya Jakarta Selatan; (ii) 1 (satu) bidang tanahseluas 4.195 m2 (empat ribu seratus sembilan puluh lima meter persegi)denganSertifikatHakGunaBangunanNo.1287/KuninganRayayangterletakdiJalanHajiRasunaSaidBlokX-0,Kav.3-seb,Kav.4-seb,BlokM-3,Kav.2danKav.3-seb,KelurahanKuninganTimur, Kecamatan Setiabudi, Kotamadya Jakarta Selatan; (iii) 903 unit Satuan Rumah Susun dalam bangunan yang setempat dikenal sebagai “Glodok Plaza” dengan jumlah luas keseluruhanadalah 32.012m2 (tiga puluh dua ribu dua belas meter persegi) yangterdiriatas903SertifikatHakMilikatasSatuanRumahSusun,yangterletakdiJalanPinangsiaRayaRukunTetangga006RukunWarga 07, Kelurahan Mangga Besar, Kecamatan Taman Sari,KotamadyaJakartaBarat;dan(iv)sebidangtanahseluas281.073m2 (dua ratus delapan puluh satu ribu tujuh puluh tiga meter persegi) denganSertifikatHakGunaBangunanNo.00130/DesaKutamekaryangterletakdiDesaKutamekar,KecamatanCiampel,KabupatenKarawang,propinsiJawaBarat;yangkeseluruhanjaminantersebutakandiikatdenganHakTanggungan.

    PenyisihanDana : PerseroantidakmenyelenggarakanpenyisihandanauntukObligasi(Sinking Fund) inidenganpertimbanganuntukmengoptimalkanpenggunaandana

    hasilPenawaranUmumObligasiinisesuaidengantujuanrencanapenggunaandanahasilPenawaranUmumObligasi.

    PembelianKembali : SatutahunsetelahTanggalPenjatahan,PerseroandapatmelakukanpembeliankembaliuntuksebagianatauseluruhObligasisebelumTanggal Pelunasan Pokok Obligasi dan Perseroan mempunyaihak untuk memberlakukan pembelian kembali tersebut untukdipergunakan sebagai pelunasanObligasi atau disimpan denganmemperhatikan ketentuan dan perundang-perundangan yangberlaku.ObligasiyangdibelikembaliolehPerseroanuntukdisimpandikemudianharidapatdijualkembalidan/ataudiberlakukansebagaipelunasan Obligasi dan Obligasi ini tidak berhak atas BungaObligasi. Rencana pembelian kembali diumumkan selambat-lambatnya2(dua)harikerjasebelumtanggalpermulaanpenawaranpembeliankembaliObligasi.Selambat-lambatnya2(dua)harikerjasejak dilakukannya pembelian kembali Obligasi, Perseroan wajibmengumumkanperihalpembeliankembaliObligasi tersebutpada1 (satu) surat kabarberbahasa Indonesiaberperedarannasional.

  • xv

    Keterangan lebih lanjut mengenai Pembelian Kembali diuraikandalam Bab XVII Prospektus ini perihal Keterangan MengenaiObligasi.

    3. STRUKTUR PERMODALAN DAN SUSUNAN PEMEGANG SAHAM PERSEROAN

    Berdasarkan Daftar Pemegang Saham Perseroan per 31Agustus 2012 yang telah disiapkan oleh PT Sinartama Gunita selaku Biro Administrasi Efek, struktur permodalan dan susunan pemegangsahamPerseroanadalahsebagaiberikut:

    Modal SahamTerdiri dari Saham Biasa Atas Nama

    dengannilainominalRp125,00(seratusduapuluhlimaRupiah)setiapsaham

    KeteranganNilai Nominal Rp125 per Saham

    Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (%)Modal Dasar 6.400.000.000 800.000.000.000,00Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh1. PTUnionSampoerna 456.628.500 57.078.562.500,00 9,702. PTArmanInvestmentUtama 387.847.976 48.480.997.000,00 8,243. HSBCPrivateBank(Suisse) 266.405.000 33.300.625.000,00 5,664. Masyarakat 3.594.367.964 449.295.995.500,00 76,40Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 4.705.249.440 588.156.180.000,00 100,000Saham dalam Portepel 1.694.750.560 211.843.820.000,00 -

    4. RENCANA PENGGUNAAN DANA

    DanayangdiperolehdariPenawaranUmumObligasiini,setelahdikurangidenganbiaya-biayaemisi,akandigunakanseluruhnyauntuk:1. Sekitar99%daridanahasilPenawaranUmumdalambentuktambahanpenyertaanmodaldan/

    ataudalambentukpinjamankepadaEntitasAnak,denganrinciansebagaiberikut:a) Sekitar90%daridanahasilPenawaranUmumakandigunakanuntukpenyertaanmodalpada

    EntitasAnak,SCS,denganrincian;i) Sekitar 68%dari danahasilPenawaranUmumakandigunakanuntukpengembangan

    sebagiankawasanindustriSuryaciptaCityofIndustryyangterletakdiKarawangTimur,JawaBaratterutamapengembangandifase2(dua)danfase3(tiga);

    ii) Sekitar22%daridanahasilPenawaranUmumatausekitarRp150.000.000.000(seratuslimapuluhmiliarRupiah)akandigunakanuntukpelunasanhutangSCSkepadaPTBankMandiri(Persero)Tbk(“BankMandiri”).

    b) Sekitar9%akandigunakanuntukpemberianpinjamanpadakepadaEntitasAnak,yaituantaralain SIH, SAM dan TCP, dan

    2. Sisanya akan digunakan untuk mendanai kebutuhan modal kerja Perseroan antara lain gajikaryawan,biayajasaprofesional,biayapublikasidanbiayaoperasionalPerseroanlainnya.

    RincianmengenairencanapenggunaandanadarihasilPenawaranUmumdapatdilihatpadaBabIIProspektusini.

    5. HASIL PEMERINGKATAN OBLIGASI

    Sesuai dengan Keputusan Ketua BapepamNo. Kep-42/PM/2000 tanggal 27Oktober 2000 PerihalPerubahanPeraturanNo.IX.C.1tentangPedomanMengenaiBentukdanIsiPernyataanPendaftaranDalamRangkaPenawaranUmumdanPeraturanNo.IX.C.11LampiranKeputusanKetuaBapepamdanLKNo.KEP-135/BL/2006tanggal14Desember2006tentangPemeringkatanAtasEfekBersifatUtang,PerseroantelahmelakukanpemeringkatanObligasiyangdilaksanakanolehPefindoyangmerupakanperusahaanpemeringkatefek.

  • xvi

    Berdasarkan hasil pemeringkatan atas surat utang jangka panjang sesuai dengan surat Pefindo No.1306/PEF-Dir/VIII/2012tanggal2Agustus2012,hasilpemeringkatanatasObligasiSuryaSemestaInternusaTahun2012DenganTingkatBungaTetapadalah:

    id A (Single A)

    Pefindomenetapkan peringkat “idA” untukPerseroan danObligasi yang akan diterbitkanPerseroansenilaimaksimumRp700.000.000.000,- (tujuh ratusmiliarRupiah).AdapundanayangditerimadariObligasi akan digunakan seluruhnya untuk pengembangan tanah di kawasan industri, pembiayaankembalihutanganakperusahaandanmodalkerja.

    TidakadahubunganafiliasiantaraPerseroandenganperusahaanpemeringkatefekyangmelakukanpemeringkatanatassuratutangPerseroan.

    PerseroanakanmelakukanpemeringkatanatasObligasisetiap1(satu)tahunsekaliselamakewajibanatas Obligasi tersebut belum lunas, sebagaimana diatur dalam Peraturan No. IX.C.11 LampiranKeputusan Ketua Bapepam dan LK No. KEP-135/BL/2006 tanggal 14 Desember 2006 tentangPemeringkatanAtasEfekBersifatUtang.

    6. RISIKO USAHA

    Sebagaimana halnya dengan kegiatan usaha yang dijalankan oleh perusahaan-perusahaan lain,PerseroandanEntitasAnakjugatidakterlepasdaribeberaparisikoyangdipengaruhiolehfaktorinternalmaupuneksternalyangdapatmenurunkanpendapatanusahaPerseroan.

    Risiko-risikoyangakandiungkapkandalamuraianberikutmerupakanrisiko-risikoyangmaterialbagiPerseroandanEntitasAnakyangtelahdisusunsesuaidenganbobotrisikoberdasarkandampakdarimasing-masingrisikoterhadapkinerjakeuanganPerseroandanEntitasAnakyangdimulaidaririsikoUtamaPerseroan.

    1. RisikoKetergantunganAtasPendapatanEntitasAnak2. RisikoPersainganUsaha3. RisikoTerhadapFluktuasiInvestasidiIndonesia4. RisikoBerkurangnyaLahandanNaiknyaHargaTanahMentah5. RisikoKenaikanHargadanKesulitanMemperolehBahanBangunan6. RisikoDariKolektibilitasPiutang7. RisikoUnitUsahaPerhotelan8. RisikoKenaikanTingkatSukuBunga9. RisikoPerubahanKurs10. RisikoGugatanHukum11. RisikoPengembanganBisnis12. RisikoUsangnyaPeralatan/Teknologi13. RisikoTidakDiperpanjangnyaKontrakSewaDariPenghuniUtama (AnchorTenant) diGedung

    PerkantorandanGedungPusatPerbelanjaan14. RisikoKebakaran15. RisikoKeterlambatanPenyelesaianPematanganLahan

    KeteranganlebihlanjutmengenairisikousahaPerseroandapatdilihatpadaBabVProspektusini.

    7. IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING

    Tabel-tabel di bawah ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting dari Perseroan berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak untuk periode 4 (empat) bulan yang berakhir pada tanggal 30 April 2012 dan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Aryanto, Amir Jusuf, Mawar & Saptoto (RSM AAJ Associates (“AAJ”) dengan Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian, dengan paragraf penjelasan bahwa: (i) mulai

  • xvii

    1 Januari 2012, Perseroan dan Entitas Anak telah menerapkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari 2012, (ii) akun-akun dalam laporan keuangan konsolidasian tahun 2011, 2010 dan 2009 telah direklasifikasi. Sesuai PSAK 1 (Revisi 2009) Laporan posisi keuangan konsolidasian per 1 Januari 2009/31 Desember 2008 disajikan kembali. Sedangkan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010, 2009, 2008 dan 2007 telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Osman Bing Satrio & Rekan (anggota dari Deloitte Touche Tohmatsu Limited) dengan Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian. Angka-angka ikhtisar data keuangan untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 April 2011 diambil dari laporan keuangan konsolidasian Perseroan yang telah direview oleh Kantor Akuntan Publik Aryanto, Amir Jusuf, Mawar & Saptoto (RSM AAJ Associates) dimana menurut AAJ, tidak ditemukan indikasi perlunya modifikasi material terhadap laporan keuangan konsolidasian untuk periode empat bulan yang berakhir pada tanggal 30 April 2011 agar sesuai dengan standar akuntansi keuangan di Indonesia.

    (dalam miliaran Rupiah)

    URAIAN30 April Per 31 Desember 30 April

    Per 31 Desember

    Per 31 Desember

    Per 31 Desember

    Per 31 Desember

    2012 2011 2011(Tidak Diaudit) 2010 2009 2008 2007

    Jumlah aset 3.440,1 2.937,9 2.661,7 2.382,6 2.235,4 2.251,4 1.541,1Jumlah liabilitas 2.013,9 1.736,8 1.581,2 1.428,9 1.417,3 1.490,9 918,7Jumlahekuitaspemilikentitasinduk 1.319,2 1.100,0 983,0 869,1 758,1 736,6 606,5

    Kepentingannonpengendali 107,0 101,2 97,4 84,7 60,0 23,9 15,8Pendapatan usaha 1.109,2 2.878,8 1.154,1 1.690,1 1.484,1 1.753,3 1.217,8Beban penjualan 20,2 55,1 24,6 42,2 36,0 20,3 10,4Beban umum dan administrasi 89,5 274,2 83,7 275,4 225,6 147,8 91,2Laba (rugi) bersih 222,2 278,2 127,9 140,3 54,2 (13,7) 17,8Laba(rugi)komprehensif 225,1 272,6 126,7 139,7 58,0 (21,9) 18,4

    RingkasandatakeuanganpentingPerseroanselengkapnyadapatdilihatpadaBabIXProspektusini.

    8. PERPAJAKAN

    Pajak atas penghasilan yang diperoleh dari kepemilikan Obligasi diperhitungkan dan diperlakukansesuaidenganPeraturanPerpajakanyangberlakudiIndonesia.MengenaiperpajakandiuraikandalamBabXIpadaProspektusini.

    9. PERSYARATAN PEMESANAN PEMBELIAN OBLIGASI

    PersyaratanPemesananPembelianObligasidapatdilihatpadaBabXXProspektusini.

    10. KETERANGAN TENTANG WALI AMANAT

    DalamrangkaPenawaranUmum,PTBankPermataTbk.(selanjutnyadisebutsebagai“PermataBank”)bertindak sebagai Wali Amanat sesuai dengan ketentuan dalamAkta Perjanjian PerwaliamanatanObligasiObligasiSuryaSemestaInternusaITahun2012DenganTingkatBungaTetapNo.22tanggal27 Agustus 2012 yang diubah dengan Addendum I Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi SuryaSemestaInternusaITahun2012DenganTingkatBungaTetapNo.54tanggal27September2012,yangdiubahdenganAddendumIIPerjanjianPerwaliamanatanObligasiSuryaSemesta InternusaITahun2012DenganTingkatBungaTetapNo.60tanggal23Oktober2012yangketiganyadibuatdihadapanKumalaTjahjaniWidodoS.H,M.H,MKn,NotarisdiJakarta. PermataBank sebagaiWaliAmanat dengan tegasmenyatakan tidakmempunyai hubungan afiliasidenganPerseroan,baiklangsungmaupuntidaklangsungsebagaimanadidefinisikandalamketentuanPasal1angkaIUUPM.Selainitu,sesuaidenganPeraturanBapepamNo.VI.C.3tentangHubunganKreditdanPenjaminanantaraWaliAmanatdenganEmiten,PermataBanktidakmempunyaihubungankreditdenganPerseroandalamjumlahlebihdari25%(duapuluhlimaperseratus)darijumlahefekyangbersifatutangyangdiwaliamanati;dan/ataumerangkapmenjadipenanggungdan/ataupemberiagunandalampenerbitanefekbersifatutangPerseroandanmenjadiWaliAmanatdaripemegangefekyangditerbitkanolehPerseroandimaksud.

  • xviii

    Wali Amanat telah melakukan uji tuntas (due diligence) terhadap Perseroan sesuai denganmemperhatikan ketentuan angka 2 huruf a & b Peraturan Bapepam dan LK No. VI.C.4 LampiranKeputusanKetuaBapepamdanLKNo.Kep-412/BL/2010tanggal6September2010tentangKetentuanUmumdanKontrakPerwaliamanatanEfekBersifatUtang,dantelahmenandatanganiSuratPernyataanbahwaWaliAmanattelahmelakukanpenelaahanujituntasdengansuratNo.326/SK/SAS-TB/VIII/2012tanggal 13 Agustus 2012.

    PermataBank,beralamatdiPermataBankTowerILantai14,Jl.Jend.SudirmanKav.27Jakarta.

    11. HAK-HAK PEMEGANG OBLIGASI

    Hak-hakpemegangobligasiantaralainsebagaiberikut:

    a. MenerimapembayaranPokokdanBungaObligasidariPerseroanyangdibayarkanmelaluiKSEIsebagaiAgenPembayaranpadaTanggalPelunasanPokokObligasidan/atauTanggalPembayaranBunga Obligasi yang bersangkutan. Pokok Obligasi harus dilunasi dengan harga yang samadenganjumlahpokokyangtertulispadaKonfirmasiTertulisyangdimilikiolehPemegangObligasipadaTanggalPelunasanPokokObligasi.

    b. ApabilalewatjatuhtempoTanggalPelunasanPokokObligasidan/atauTanggalPembayaranBungaObligasi,Perseroanbelummenyetorsejumlahuang,makaPerseroanharusmembayardendaataskelalaiantersebutsebesar2%(duapersen)pertahundiatastingkatsukuBungaObligasiyangberlakuatas jumlahyang terhutang.Nilaidendadihitungberdasarkanhariyang lewat terhitungsejak tanggalpelunasan jumlahyang terhutangsampai tanggalpelunasanseluruh jumlahyangterhutang,denganketentuan1(satu)tahundihitung360(tigaratusenampuluh)hariKalenderdan1(satu)bulanadalah30(tigapuluh)HariKalendersampaidenganpelunasanefektifjumlahdendatersebutdiatas,secaraproporsionalberdasarkanbesarnyaObligasiyangdimilikisesuaidenganketentuanPerjanjianAgenPembayaran.

    c. PemegangObligasibaiksendirimaupunsecarabersama-samayangmewakilipalingsedikitlebihdari20%(duapuluhpersen)darijumlahObligasiyangbelumdilunasitidaktermasukObligasiyangdimilikiolehPerseroandan/atauafiliasiPerseroankecualiafiliasiPerseroantersebutterjadikarenakepemilikanataupenyertaanmodalPemerintah.PemegangObligasimengajukanpermintaantertuliskepadaWaliAmanatuntukdiselenggarakanRUPOdenganmelampirkanasliKTUR.Permintaantertulisdimaksudharusmemuatacarayangdiminta,denganketentuansejakditerbitkannyaKTURtersebut, Obligasi yang dimiliki oleh Pemegang Obligasi yang mengajukan permintaan tertuliskepadaWaliAmanatakandibekukanolehKSEIsejumlahObligasiyangtercantumdalamKTURtersebut.PencabutanpembekuanolehKSEI tersebuthanyadapatdilakukansetelahmendapatpersetujuansecaratertulisdariWaliAmanat.

    d. MelaluiRUPO,PemegangObligasiberhakmelakukanhal-halsebagaiberikutantaralain:a. mengambil keputusan sehubungan dengan usulan Perseroan atau Pemegang Obligasi

    mengenai perubahan jangkawaktu, pokokpinjamanObligasi, sukubunga, perubahan tatacara atau periode pembayaran bunga, pokok pinjaman Obligasi, suku bunga, perubahantatacaraatauperiodepembayaranbungadandenganmemperhatikanketentuanPeraturanBapepamdanLKNo.VI.C.4;

    b. menyampaikan pemberitahuan kepada Perseroan dan/atau Wali Amanat, memberikanpengarahan kepada Wali Amanat, dan/atau menyetujui suatu kelonggaran waktu atassuatukelalaianberdasarkanPerjanjianPerwaliamanatansertaakibat-akibatnya,atauuntukmengambiltindakanlainsehubungandengankelalaian;

    c. memberhentikan Wali Amanat dan menunjuk pengganti Wali Amanat menurut ketentuanPerjanjianPerwaliamanatan

  • 1

    I. PENAWARAN UMUM

    OBLIGASI SURYA SEMESTA INTERNUSA I TAHUN 2012 DENGAN TINGKAT BUNGA TETAP DENGAN JUMLAH POKOK SEBESAR RP700.000.000.000 (TUJUH RATUS MILIAR RUPIAH)

    Perseroan melakukan Penawaran Umum Obligasi. Obligasi ini diterbitkan tanpa warkat, kecuali Sertifikat Jumbo Obligasi yang akan diterbitkan atas nama KSEI sebagai bukti utang untuk kepentingan Pemegang Obligasi dengan jumlah pokok sebesar Rp700.000.000.000 (tujuh ratus miliar Rupiah). Obligasi ini ditawarkan dengan nilai 100% (seratus persen) dari jumlah Pokok Obligasi dan terdiri dari 2 (dua) seri, yaitu:

    Obligasi Seri A : Jumlah Obligasi Seri A yang ditawarkan adalah sebesar Rp150.000.000.000 (seratus lima puluh miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 8,3% (delapan koma tiga persen) per tahun. Jangka waktu Obligasi Seri A adalah 3 (tiga) tahun sejak Tanggal Emisi.

    Obligasi Seri B : Jumlah Obligasi Seri B yang ditawarkan adalah sebesar Rp550.000.000.000 (lima ratus lima puluh miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 9,3% (sembilan koma tiga persen) per tahun. Jangka waktu Obligasi Seri B adalah 5 (lima) tahun sejak Tanggal Emisi.

    Bunga Obligasi dibayarkan setiap 3 (tiga) bulan sesuai dengan Tanggal Pembayaran Bunga Obligasi yang bersangkutan. Pembayaran Bunga Obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 6 Februari 2013, sedangkan Pembayaran Bunga Obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo masing-masing seri Obligasi adalah pada tanggal 6 Nopember 2015 untuk Obligasi Seri A dan 6 Nopember 2017 untuk Obligasi Seri B.

    Obligasi ini akan dicatatkan pada BEI.

    Dalam rangka penerbitan Obligasi ini, Perseroan telah memperoleh hasil pemeringkatan atas surat utang jangka panjang (Obligasi) dari Pefindo:

    idA(Single A)

    Untuk keterangan lebih lanjut dapat dilihat pada Bab XVIII Prospektus ini.

    PT SURYA SEMESTA INTERNUSA TbkKegiatan Usaha:

    Bergerak dalam bidang pengembangan kawasan industri, properti komersial, jasa konstruksi dan perhotelan melalui penyertaan pada Entitas Anak

    Berkedudukan di Jakarta, Indonesia

    Kantor Pusat:Graha Surya Internusa, Lt 20

    Jl. H.R. Rasuna Said, Blok X-0, Kav. 04, Kuningan, Jakarta 12950 Telepon: +6221 526 2121, 527 2121, Faksimili: +6221 526 7878

    E-mail: [email protected], website: www.suryainternusa.com

    RISIKO UTAMA YANG DIHADAPI PERSEROAN YAITU RISIKO KETERGANTUNGAN ATAS PENDAPATAN ENTITAS ANAK. RISIKO USAHA PERSEROAN SELENGKAPNYA DICANTUMKAN PADA BAB V DI DALAM PROSPEKTUS INI.

    RISIKO YANG MUNGKIN DIHADAPI INVESTOR PEMBELI OBLIGASI ADALAH TIDAK LIKUIDNYA OBLIGASI YANG DITAWARKAN DALAM PENAWARAN UMUM INI YANG ANTARA LAIN DISEBABKAN KARENA TUJUAN PEMBELIAN OBLIGASI SEBAGAI INVESTASI JANGKA PANJANG.

  • 2

    Berdasarkan laporan dari Biro Administrasi Efek PT Sinartama Gunita per 31 Agustus 2012, struktur permodalan dan susunan pemegang saham Perseroan adalah sebagai berikut:

    Modal SahamTerdiri dari Saham Biasa Atas Nama

    dengan nilai nominal Rp125,00 (seratus dua puluh lima Rupiah) setiap saham

    KeteranganNilai Nominal Rp125 per Saham

    Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal (%)Modal Dasar 6.400.000.000 800.000.000.000,00Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh1. PT Union Sampoerna 456.628.500 57.078.562.500,00 9,702. PT Arman Investment Utama 387.847.976 48.480.997.000,00 8,243. HSBC Private Bank (Suisse) 266.405.000 33.300.625.000,00 5,664. Masyarakat 3.594.367.964 449.295.995.500,00 76,40Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 4.705.249.440 588.156.180.000,00 100,000Saham dalam Portepel 1.694.750.560 211.843.820.000,00 -

    JENIS OBLIGASI

    Obligasi ini diterbitkan tanpa warkat, kecuali Sertifikat Jumbo Obligasi yang diterbitkan untuk didaftarkan atas nama KSEI sebagai bukti utang untuk kepentingan Pemegang Obligasi. Obligasi ini didaftarkan atas nama KSEI untuk kepentingan Pemegang Rekening di KSEI yang selanjutnya untuk kepentingan Pemegang Obligasi dan didaftarkan pada tanggal diserahkannya Sertifikat Jumbo Obligasi oleh Perseroan kepada KSEI. Bukti kepemilikan Obligasi bagi Pemegang Obligasi adalah Konfirmasi Tertulis yang diterbitkan oleh KSEI, Perusahaan Efek atau Bank Kustodian.

    HARGA PENAWARAN

    100% (seratus persen) dari jumlah pokok Obligasi.

    JUMLAH POKOK OBLIGASI, BUNGA OBLIGASI DAN JATUH TEMPO OBLIGASI

    Dengan jumlah Pokok Obligasi pada Tanggal Emisi sebesar Rp700.000.000.000 (tujuh ratus miliar Rupiah), dengan ketentuan sebagai berikut:

    • Obligasi seri A dengan jumlah pokok sebesar Rp150.000.000.000 (seratus lima puluh miliar Rupiah) dengan jangka waktu 3 (tiga) tahun sejak tanggal Emisi dan memiliki tingkat bunga tetap 8,3% (delapan koma tiga persen) per tahun;

    • Obligasi seri B dengan jumlah pokok sebesar Rp550.000.000.000 (lima ratus lima puluh miliar Rupiah)dengan jangka waktu 5 (lima) tahun sejak tanggal Emisi dan memiliki tingkat bunga tetap 9,3% (sembilan koma tiga persen) per tahun.

    Bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulan, sesuai dengan tanggal pembayaran Bunga Obligasi. Pembayaran Bunga Obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 6 Februari 2013 sedangkan pembayaran Bunga Obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo Obligasi adalah pada tanggal 6 Nopember 2015 untuk Obligasi seri A dan pada tanggal 6 Nopember 2017 untuk Obligasi seri B.

    Tingkat Bunga Obligasi merupakan persentase per tahun dari nilai nominal yang dihitung berdasarkan jumlah hari yang lewat sejak tanggal Emisi, dimana 1 (satu) bulan dihitung 30 (tiga puluh) hari dan 1 (satu) tahun dihitung 360 (tiga ratus enam puluh) hari dan wajib dibayar oleh Perseroan kepada Pemegang Obligasi melalui Agen Pembayaran setiap Tanggal Pembayaran Bunga.

    Bunga tersebut akan dibayarkan oleh Perseroan kepada Pemegang Obligasi melalui Pemegang Rekening KSEI pada Tanggal Pembayaran Bunga yang bersangkutan.

  • 3

    Obligasi harus dilunasi dengan harga yang sama dengan jumlah Pokok Obligasi yang tertulis pada Konfirmasi Tertulis yang dimiliki oleh Pemegang Obligasi, dengan memperhatikan Sertifikat Jumbo Obligasi dan ketentuan Perjanjian Perwaliamanatan.

    Jadwal pembayaran Pokok dan Bunga untuk masing-masing seri Obligasi adalah sebagaimana tercantum dalam tabel dibawah ini:

    Bunga KeTanggal Pembayaran Bunga

    Seri A Seri B1 6 Februari 2013 6 Februari 20132 6 Mei 2013 6 Mei 20133 6 Agustus 2013 6 Agustus 20134 6 Nopember 2013 6 Nopember 20135 6 Februari 2014 6 Februari 20146 6 Mei 2014 6 Mei 20147 6 Agustus 2014 6 Agustus 20148 6 Nopember 2014 6 Nopember 20149 6 Februari 2015 6 Februari 2015

    10 6 Mei 2015 6 Mei 201511 6 Agustus 2015 6 Agustus 201512 6 Nopember 2015 6 Nopember 201513 - 6 Februari 201614 - 6 Mei 201615 - 6 Agustus 201616 - 6 Nopember 201617 - 6 Februari 201718 - 6 Mei 201719 - 6 Agustus 201720 - 6 Nopember 2017

    SATUAN PEMINDAHBUKUAN DAN JUMLAH MINIMUM PEMESANAN

    Jumlah Pokok Obligasi ini adalah sebesar Rp700.000.000.000 (tujuh ratus miliar Rupiah), dengan Satuan Pemindahbukuan sebesar Rp1 (satu Rupiah) atau kelipatannya. Jumlah minimum pemesanan Obligasi adalah Rp5.000.000 (lima juta Rupiah) dan/atau kelipatannya.

    JAMINAN

    Obligasi ini dijamin dengan jaminan khusus sebesar sekurang-kurangnya 125% dari jumlah terhutang berupa (i) 1 (satu) bidang tanah seluas 4.330 m2 (empat ribu tiga ratus tiga puluh meter persegi) berikut bangunan diatasnya yang setempat dikenal sebagai “Gedung Surya Internusa” dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1286/Kuningan Timur yang terletak di Jalan Haji Rasuna Said Blok X-0, Kavling 04-seb, Kelurahan Kuningan Timur, Kecamatan Setiabudi, Kotamadya Jakarta Selatan; (ii) 1 (satu) bidang tanah seluas 4.195 m2 (empat ribu seratus sembilan puluh lima meter persegi) dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 1287/Kuningan Raya yang terletak di Jalan Haji Rasuna Said Blok X-0, Kav. 3-seb, Kav. 4-seb, Blok M-3, Kav. 2 dan Kav. 3-seb, Kelurahan Kuningan Timur, Kecamatan Setiabudi, Kotamadya Jakarta Selatan; (iii) 903 unit Satuan Rumah Susun dalam bangunan yang setempat dikenal sebagai “Glodok Plaza” dengan jumlah luas keseluruhan adalah 32.012 m2 (tiga puluh dua ribu dua belas meter persegi) yang terdiri atas 903 Sertifikat Hak Milik atas Satuan Rumah Susun, yang terletak di Jalan Pinangsia Raya Rukun Tetangga 006 Rukun Warga 07, Kelurahan Mangga Besar, Kecamatan Taman Sari, Kotamadya Jakarta Barat; dan (iv) sebidang tanah seluas 281.073 m2 (dua ratus delapan puluh satu ribu tujuh puluh tiga meter persegi) dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 00130/Desa Kutamekar yang terletak di Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, propinsi Jawa Barat; yang keseluruhan jaminan tersebut akan diikat dengan Hak Tanggungan.

  • 4

    HASIL PEMERINGKATAN OBLIGASI

    Sesuai dengan Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-42/PM/2000 tanggal 27 Oktober 2000 Perihal Perubahan Peraturan No. IX.C.1 tentang Pedoman Mengenai Bentuk dan Isi Pernyataan Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum dan Peraturan No. IX.C.11 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. KEP-135/BL/2006 tanggal 14 Desember 2006 tentang Pemeringkatan Atas Efek Bersifat Utang, Perseroan telah melakukan pemeringkatan Obligasi yang dilaksanakan oleh Pefindo yang merupakan perusahaan pemeringkat efek.

    Berdasarkan hasil pemeringkatan atas surat utang jangka panjang sesuai dengan surat Pefindo No. 1306/PEF-Dir/VIII/2012 tanggal 2 Agustus 2012, hasil pemeringkatan atas Obligasi Surya Semesta Internusa Tahun 2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap adalah:

    idA(Single A)

    Pefindo menetapkan peringkat “idA” untuk Perseroan dan Obligasi yang akan diterbitkan Perseroan senilai maksimum Rp700.000.000.000,- (tujuh ratus miliar Rupiah). Adapun dana yang diterima dari Obligasi akan digunakan seluruhnya untuk pengembangan tanah di kawasan industri, pembiayaan kembali hutang anak perusahaan dan modal kerja.

    Tidak ada hubungan afiliasi antara Perseroan dengan perusahaan pemeringkat efek yang melakukan pemeringkatan atas surat utang Perseroan.

    Perseroan akan melakukan pemeringkatan atas Obligasi setiap 1 (satu) tahun sekali selama kewajiban atas Obligasi tersebut belum lunas, sebagaimana diatur dalam Peraturan No. IX.C.11 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. KEP-135/BL/2006 tanggal 14 Desember 2006 tentang Pemeringkatan Atas Efek Bersifat Utang.

    PENYISIHAN DANA PELUNASAN POKOK OBLIGASI (SINKING FUND)

    Perseroan tidak menyelenggarakan penyisihan dana untuk Obligasi ini dengan pertimbangan untuk mengoptimalkan penggunaan dana hasil Penawaran Umum Obligasi ini sesuai dengan tujuan rencana penggunaan dana Penawaran Umum Obligasi.

    PERPAJAKAN

    Pajak atas penghasilan yang diperoleh dari kepemilikan Obligasi diperhitungkan dan diperlakukan sesuai dengan Peraturan Perpajakan yang berlaku di Indonesia. Mengenai perpajakan diuraikan dalam Bab XI pada Prospektus ini.

    PERSYARATAN PEMESANAN PEMBELIAN OBLIGASI

    Persyaratan Pemesanan Pembelian Obligasi dapat dilihat pada Bab XX Prospektus ini.

    KETERANGAN TENTANG WALI AMANAT

    Dalam rangka Penawaran Umum, Permata Bank bertindak sebagai Wali Amanat sesuai dengan ketentuan dalam Akta Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi Surya Semesta Internusa I Tahun 2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap No. 22 tanggal 27 Agustus 2012 yang diubah dengan Addendum I Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi Surya Semesta Internusa I Tahun 2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap No. 54 tanggal 27 September 2012, yang diubah dengan Addendum II Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi Surya Semesta Internusa I Tahun 2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap No. 60 tanggal 23 Oktober 2012 yang ketiganya dibuat hadapan Kumala Tjahjani Widodo S.H, M.H, MKn, Notaris di Jakarta.

  • 5

    Permata Bank sebagai Wali Amanat dengan tegas menyatakan tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan, baik langsung maupun tidak langsung sebagaimana didefinisikan dalam ketentuan Pasal 1 angka I UUPM. Selain itu, sesuai dengan Peraturan Bapepam No. VI.C.3 tentang Hubungan Kredit dan Penjaminan antara Wali Amanat dengan Emiten, Permata Bank tidak mempunyai hubungan kredit dengan Perseroan dalam jumlah lebih dari 25% (dua puluh lima perseratus) dari jumlah efek yang bersifat utang yang diwaliamanati; dan/atau merangkap menjadi penanggung dan/atau pemberi agunan dalam penerbitan efek bersifat utang Perseroan dan menjadi Wali Amanat dari pemegang efek yang diterbitkan oleh Perseroan dimaksud.

    Wali Amanat telah melakukan uji tuntas (due diligence) terhadap Perseroan sesuai dengan memperhatikan ketentuan angka 2 huruf a & b Peraturan Bapepam dan LK No. VI.C.4 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep-412/BL/2010 tanggal 6 September 2010 tentang Ketentuan Umum dan Kontrak Perwaliamanatan Efek Bersifat Utang, dan telah menandatangani Surat Pernyataan bahwa Wali Amanat telah melakukan penelaahan uji tuntas dengan surat No. 378/SK/SAS-TB/X/2012 tanggal 23 Oktober 2012.

    Alamat Wali Amanat adalah sebagai berikut:

    PT Bank Permata TbkPermata Bank Tower I Lantai 14, Jl. Jend. Sudirman Kav. 27 Jakarta, 12920 Indonesia

    Telepon : (021) 523 7788, 523 7899, 523 7561 Fax : (021) 2500529

    HAK-HAK PEMEGANG OBLIGASI

    Hak-hak pemegang obligasi antara lain sebagai berikut:

    a. Menerima pembayaran Pokok dan Bunga Obligasi dari Perseroan yang dibayarkan melalui KSEI sebagai Agen Pembayaran pada Tanggal Pelunasan Pokok Obligasi dan/atau Tanggal Pembayaran Bunga Obligasi yang bersangkutan. Pokok Obligasi harus dilunasi dengan harga yang sama dengan jumlah pokok yang tertulis pada Konfirmasi Tertulis yang dimiliki oleh Pemegang Obligasi pada Tanggal Pelunasan Pokok Obligasi.

    b. Apabila lewat jatuh tempo Tanggal Pelunasan Pokok Obligasi dan/atau Tanggal Pembayaran Bunga Obligasi, Perseroan belum menyetor sejumlah uang, maka Perseroan harus membayar denda atas kelalaian tersebut sebesar 2% (dua persen) per tahun di atas tingkat suku Bunga Obligasi yang berlaku atas jumlah yang terhutang. Nilai denda dihitung berdasarkan hari yang lewat terhitung sejak tanggal pelunasan jumlah yang terhutang sampai tanggal pelunasan seluruh jumlah yang terhutang, dengan ketentuan 1 (satu) tahun dihitung 360 (tiga ratus enam puluh) hari Kalender dan 1 (satu) bulan adalah 30 (tiga puluh) Hari Kalender sampai dengan pelunasan efektif jumlah denda tersebut diatas, secara proporsional berdasarkan besarnya Obligasi yang dimiliki sesuai dengan ketentuan Perjanjian Agen Pembayaran.

    c. Pemegang Obligasi baik sendiri maupun secara bersama-sama yang mewakili paling sedikit lebih dari 20% (dua puluh persen) dari jumlah Obligasi yang belum dilunasi tidak termasuk Obligasi yang dimiliki oleh Perseroan dan/atau afiliasi Perseroan kecuali afiliasi Perseroan tersebut terjadi karena kepemilikan atau penyertaan modal Pemerintah. Pemegang Obligasi mengajukan permintaan tertulis kepada Wali Amanat untuk diselenggarakan RUPO dengan melampirkan asli KTUR. Permintaan tertulis dimaksud harus memuat acara yang diminta, dengan ketentuan sejak diterbitkannya KTUR tersebut, Obligasi yang dimiliki oleh Pemegang Obligasi yang mengajukan permintaan tertulis kepada Wali Amanat akan dibekukan oleh KSEI sejumlah Obligasi yang tercantum dalam KTUR tersebut. Pencabutan pembekuan oleh KSEI tersebut hanya dapat dilakukan setelah mendapat persetujuan secara tertulis dari Wali Amanat.

  • 6

    d. Melalui RUPO, Pemegang Obligasi berhak melakukan hal-hal sebagai berikut antara lain:a. mengambil keputusan sehubungan dengan usulan Perseroan atau Pemegang Obligasi

    mengenai perubahan jangka waktu, pokok pinjaman Obligasi, suku bunga, perubahan tata cara atau periode pembayaran bunga, pokok pinjaman Obligasi, suku bunga, perubahan tata cara atau periode pembayaran bunga dan dengan memperhatikan ketentuan Peraturan Bapepam dan LK No. VI.C.4;

    b. menyampaikan pemberitahuan kepada Perseroan dan/atau Wali Amanat, memberikan pengarahan kepada Wali Amanat, dan/atau menyetujui suatu kelonggaran waktu atas suatu kelalaian berdasarkan Perjanjian Perwaliamanatan serta akibat-akibatnya, atau untuk mengambil tindakan lain sehubungan dengan kelalaian;

    c. memberhentikan Wali Amanat dan menunjuk pengganti Wali Amanat menurut ketentuan Perjanjian Perwaliamanatan.

    CARA DAN TEMPAT PELUNASAN POKOK OBLIGASI DAN PEMBAYARAN BUNGA OBLIGASI

    Pelunasan Pokok Obligasi dan pembayaran Bunga Obligasi akan dilakukan oleh KSEI selaku Agen Pembayaran atas nama Perseroan kepada Pemegang Obligasi yang menyerahkan konfirmasi kepemilikan Obligasi sesuai dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan yang diatur dalam Perjanjian Agen Pembayaran kepada Pemegang Obligasi melalui Pemegang Rekening di KSEI sesuai dengan jadwal waktu pembayaran masing-masing sebagaimana yang telah ditentukan. Bilamana tanggal pembayaran jatuh pada bukan Hari Bursa, maka pembayaran akan dilakukan pada Hari Bursa berikutnya.

    PEMBATASAN-PEMBATASAN DAN KEWAJIBAN-KEWAJIBAN PERSEROAN

    Sesuai dengan Perjanjian Perwaliamanatan, ditentukan bahwa terdapat pembatasan-pembatasan dan kewajiban-kewajiban terhadap Perseroan sehubungan dengan Penawaran Umum Obligasi yang akan dijelaskan lebih lanjut dalam Bab XVII Prospektus ini.

    Selain pembatasan dan kewajiban Perseroan, dalam Perjanjian Perwaliamanatan, ditentukan kondisi-kondisi dan pengaturan mengenai kelalaian Perseroan yang akan dijelaskan pada Bab XVII Prospektus ini.

    RAPAT UMUM PEMEGANG OBLIGASI (RUPO)

    Penjelasan lebih lanjut dari Rapat Umum Pemegang Obligasi (RUPO) dapat dilihat pada Bab XVII Prospektus ini.

    TAMBAHAN UTANG YANG DAPAT DIPEROLEH PERSEROAN PADA MASA YANG AKAN DATANG

    Di dalam ketentuan Perjanjian Perwaliamanatan tidak ada pembatasan bagi Perseroan untuk memperoleh tambahan utang pada masa yang akan datang. Perseroan tidak dapat mengagunkan sebagian besar maupun seluruh pendapatan atau harta kekayaan Perseroan yang ada pada saat ini di luar kegiatan usaha Perseroan, tanpa persetujuan tertulis dari Wali Amanat.

    SAMPAI DENGAN PROSPEKTUS INI DITERBITKAN, TIDAK ADA RENCANA PERSEROAN UNTUK MENGELUARKAN ATAU TIDAK MENGELUARKAN, ATAU MENCATATKAN SAHAM LAIN DAN EFEK LAIN YANG DAPAT DIKOVERSIKAN MENJADI SAHAM DALAM WAKTU 12 (DUA BELAS) BULAN SETELAH EFEKTIFNYA PERNYATAAN PENDAFTARAN.

  • 7

    II. PENGGUNAAN DANA YANG DIPEROLEH DARI PENAWARAN UMUM OBLIGASI

    Dana yang diperoleh dari Penawaran Umum Obligasi ini, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, akan digunakan oleh Perseroan untuk:

    1. Sekitar 99% dari dana hasil Penawaran Umum dalam bentuk tambahan penyertaan modal dan/atau dalam bentuk pinjaman kepada Entitas Anak, dengan rincian sebagai berikut:

    a) Sekitar 90% dari dana hasil Penawaran Umum akan digunakan untuk penyertaan modal pada Entitas Anak, SCS.

    Berikut ini adalah tabel proforma struktur permodalan dan susunan pemegang saham SCS sebelum dan sesudah tambahan penyertaan modal dari Perseroan berdasarkan penggunaan dana tersebut diatas:

    KeteranganStruktur Permodalan

    Sebelum tambahan Penyertaan Modal

    Setelah tambahan Penyertaan Modal

    Perseroan Rp422.737.601.000,- Rp1.052.737.601.000,-TCP Rp1.000.- Rp1.000.-

    Sehubungan dengan rencana tambahan penyertaan modal Perseroan tersebut di atas, maka SCS terlebih dahulu akan meminta persetujuan RUPSLB untuk meningkatkan modal dasar, modal ditempatkan dan disetor.

    Rincian penggunaan dana yang akan digunakan oleh SCS sebagai berikut:

    i) Sekitar 68% dari dana hasil Penawaran Umum akan digunakan untuk pengembangan sebagian kawasan industri Suryacipta City of Industry yang terletak di Karawang Timur, Jawa Barat terutama pengembangan di fase 2 (dua) dan fase 3 (tiga);

    Jenis pengembangan yang akan dilakukan adalah:a. Pengembangan lahan industri termasuk antara lain biaya persiapan dan pematangan

    tanah (cut and fill) serta penyelesaian infrastruktur pendukungnya,b. Pengembangan kawasan komersial di kawasan industri termasuk antara lain

    persewaan bangunan pabrik standar (standard factory building)dan pergudangan (warehousing), gedung perkantoran dan fasilitas pendukungnya (retail arcade)

    Pengembangan kawasan industri ini ditujukan untuk mengantisipasi tingginya permintaan lahan kawasan industri yang diperkirakan akan terus meningkat di masa mendatang, termasuk pengembangan kawasan komersial untuk menambah pendapatan berulang (recurring income) di kawasan industri.

    ii) Sekitar 22% dari dana hasil Penawaran Umum atau sekitar Rp150.000.000.000 (seratus lima puluh miliar Rupiah) akan digunakan untuk pelunasan utang SCS kepada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”).

    Keterangan mengenai kondisi dan syarat utang SCS kepada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk adalah sebagai berikut: a. Nilai fasilitas utang sebesar Rp200.000.000.000 (dua ratus miliar Rupiah)b. Penerbitan utang tanggal 9 Juli 2012c. Jatuh tempo pelunasan utang sampai dengan tanggal 8 Juli 2013d. Pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 9,75% per tahun

  • 8

    e. Jaminan fidusia sebesar Rp90 miliar, dimana piutang usaha SCS yang dijadikan sebagai jaminan adalah senilai Rp112.994.360.954 dan sebidang tanah industri yang terletak di Kawasan Industri Suryacipta, Desa Kutanegara, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Propinsi Jawa Barat.

    SCS tidak memiliki hubungan afiliasi dengan pihak Bank Mandiri.

    Tujuan penggunaan dana untuk pelunasan utang Entitas Anak, SCS adalah untuk memperkuat struktur permodalan SCS.

    b) Sekitar 9% akan digunakan untuk pemberian pinjaman pada kepada Entitas Anak, yaitu antara

    lain SIH, SAM dan TCP.

    Pemberian pinjaman kepada Entitas Anak tersebut akan diberikan oleh Perseroan dalam bentuk pinjaman tanpa bunga dan tanpa jaminan dengan jangka waktu pelunasan selama satu tahun dan dapat diperpanjang.

    Entitas Anak tersebut akan menggunakan dana tersebut untuk keperluan modal kerja antara lain untuk gaji karyawan, biaya jasa profesional, biaya administrasi dan umum, biaya pemasaran serta biaya operasional lainnya.

    Adapun tujuan penggunaan dana setelah pengembalian pinjaman oleh Entitas Anak adalah untuk mendanai kebutuhan modal kerja Perseroan antara lain gaji karyawan, biaya jasa profesional, biaya publikasi dan biaya operasional Perseroan lainnya.

    2. Sisanya akan digunakan untuk mendanai kebutuhan modal kerja Perseroan antara lain gaji karyawan, biaya jasa profesional, biaya publikasi dan biaya operasional Perseroan lainnya.

    Jangka waktu pelaksanaan penggunaan dana direncanakan akan dilakukan dalam waktu 2 (dua) tahun sejak perolehan dana dari Penawaran Umum.

    Perseroan akan melaporkan realisasi penggunaan dana secara berkala kepada Bapepam dan LK dan Wali Amanat sesuai dengan Peraturan Bapepam No. X.K.4, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-27/PM/2003 tanggal 17 Juli 2003 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum (“Peraturan Bapepam No. X.K.4”). Apabila Perseroan bermaksud untuk melakukan perubahan penggunaan dana hasil Penawaran Umum ini sebagaimana dimaksud di atas, maka Perseroan wajib melaporkan terlebih dahulu rencana perubahan penggunaan dana dimaksud kepada Bapepam dan LK dengan mengemukakan alasan dan pertimbangannya dan mendapatkan persetujuan terlebih dahulu dari Wali Amanat setelah disetujui oleh RUPO sesuai dengan Peraturan Bapepam No. X.K.4.

    Dalam hal Perseroan akan melaksanakan transaksi dengan menggunakan dana hasil Penawaran Umum yang merupakan transaksi afiliasi dan benturan kepentingan transaksi tertentu dan/atau transaksi material, Perseroan akan memenuhi ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam dan LK No.IX.E.1, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep-412/BL/2009 tanggal 25 Nopember 2009 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan dan/atau Peraturan Bapepam dan LK No. IX.E.2, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep-614/BL/2011 tanggal 28 Nopember 2011 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama.

    Pelaksanaan penggunaan dana hasil penawaran umum ini akan mengikuti ketentuan Pasar Modal yang berlaku di Indonesia.

  • 9

    Dana hasil Penawaran Umum Terbatas I Perseroan Tahun 2008 yang dilakukan oleh Perseroan, setelah dikurangi dengan biaya yang terkait, per 31 Maret 2009, telah habis digunakan seluruhnya oleh Perseroan sesuai dengan tujuan penggunaan dana Penawaran Umum tersebut, yaitu untuk penambahan penyertaan saham di SAM sebesar Rp93.000 juta, pembelian saham di SAI sebesar Rp27.269,3 juta dan penambahan modal kerja Perseroan sebesar Rp29.789,9 juta, sebagaimana telah dilaporkan oleh Perseroan kepada Bapepam dan LK sesuai dengan Peraturan Bapepam dan LK No. X.K.4. melalui surat No. 064L/JSU-TJT/IV/2009 tanggal 14 April 2009 sehubungan dengan registrasi Perseroan dalam rangka penerbitan Obligasi ini.

    Sesuai dengan Surat Edaran yang diterbitkan oleh Bapepam dan LK No. SE-05/BL/2006 tanggal 29 September 2006 tentang Keterbukaan Informasi Mengenai Biaya yang Dikeluarkan Dalam Rangka Penawaran Umum, total perkiraan biaya yang dikeluarkan oleh Perseroan adalah kurang lebih setara dengan 0,85% dari nilai emisi Obligasi yang meliputi:

    • Biaya jasa untuk Penjamin Emisi Obligasi sekitar 0,45% yang terdiri dari: biaya jasa penjaminan (Underwriting Fee) sekitar 0,10%, biaya jasa penyelenggaraan (Management Fee) sekitar 0,25% dan biaya jasa penjualan (Selling Fee) sekitar 0,10%;

    • Biaya Profesi Penunjang Pasar Modal sekitar 0,17% yang terdiri dari: biaya jasa Akuntan Publik sekitar 0,02%, Konsultan Hukum sekitar 0,09% dan Notaris sekitar 0,02%;

    • Biaya Lembaga Penunjang Pasar Modal sekitar 0,11% yang terdiri dari: biaya jasa Wali Amanat sekitar 0,02%, KSEI sekitar 0,00% dan Pemeringkat Efek sekitar 0,10%.

    • Biaya lain-lain (Bursa Efek, Auditor Penjatahan, Percetakan, Iklan, Public Expose dan lain-lain) sekitar 0,12%

  • 10

    III. PERNYATAAN UTANG

    Berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak untuk periode 4 (empat) bulan yang berakhir pada tanggal 30 April 2012 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Aryanto, Amir Jusuf, Mawar & Saptoto (RSM AAJ Associates) dengan Pendapat Wajar Tanpa Pengecualian dengan paragraf penjelasan bahwa: (i) mulai 1 Januari 2012, Perseroan dan Entitas Anak telah menerapkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari 2012, (ii) akun-akun dalam laporan keuangan konsolidasian tahun 2011, 2010 dan 2009 telah direklasifikasi. Sesuai PSAK 1 (Revisi 2009) Laporan posisi keuangan konsolidasian per 1 Januari 2009/31 Desember 2008 disajikan kembali, Perseroan dan Entitas Anak mempunyai liabilitas yang keseluruhannya berjumlah Rp2.013,9 miliar.

    Perincian lebih lanjut mengenai liabilitas tersebut adalah sebagai berikut:

    (dalam miliaran Rupiah)KETERANGAN JUMLAH

    LIABILITAS Liabilitas Jangka PendekUtang usaha kepada pihak ketiga 187,3Utang lain-lain

    Pihak berelasi 133,4 Pihak ketiga 101,3

    Uang muka dari pelanggan 184,5Utang pajak 29,6 Biaya yang masih harus dibayar 36,3 Pendapatan diterima di muka bagian lancar 13,8Utang jangka panjang yang jaruh tempo dalam satu tahun

    Bank 52,0 Lain-lain pihak ketiga 34,7

    Uang muka proyek 410,1Taksiran Liabilitas pengembangan tanah dan lingkungan 156,7 Total Liabilitas Jangka pendek 1.340,0

    Liabilitas Jangka Panjang

    Pendapatan diterima di muka jangka panjang-setelah dikurangi bagian lancar 4,6 Liabilitas pajak tangguhan 33,7 Liabilitas diestimasi 1,3 Liabilitas imbalan pasca kerja 58,6 Utang jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun

    Bank 397,5Lain-lain Pihak Ketiga 0,03

    Jaminan dari pe