J STEM LSAKKE iWKESEHATAN LAUNCHING … Lutra Edisi II.pdf · Kab. Luwu Utara sekaligus sebagai...

8
EDISIKEDUA 23DESEMBER2015 t a K>B f;\J STEM LSAKKE iWKESEHATAN LAUNCHING IRUAMGLAKTASIDAN RUANG KHUSUS MEROKOK rKEG I ATA? ^DALAI\/I MD"Gs CENDANA PUTIH SUKSESKAN GERAKAN 3M PLUS MELALUI GERAKAN BERSEPEDA 2TRA

Transcript of J STEM LSAKKE iWKESEHATAN LAUNCHING … Lutra Edisi II.pdf · Kab. Luwu Utara sekaligus sebagai...

EDISIKEDUA23DESEMBER2015

t a K>B f;\J

STEMLSAKKE

iWKESEHATAN LAUNCHINGIRUAMGLAKTASIDAN RUANG KHUSUS MEROKOK

rKEG I ATA?

^DALAI\/I MD"GsCENDANA PUTIH SUKSESKAN

GERAKAN 3M PLUS MELALUI GERAKAN BERSEPEDA

2TRA

" Sebuah pvrjalanau panjang dan nieaduki kami lalui bersama menuju Kecamatan

Liinboitg yang juga disebut sebagai Tanah Masakke karena wilayahnya di atas

pcgumingan 1500 meter di atas permukaan laut dan memiliki cuaca yang scjuk dandingin untuk sebuali pcngabdian kcpada negeri ( la la in rangka kegiatan Rapat

Koordinasi Program STBM Tingkat Kecamatan Limbong yang dilaksanakan oleh

I'cnula Kahupaten Limu Utara bckcrjasama Uniccf dan Lembaga Mitra Svvadaya

Mandiri (I -M \DAINI) " tanggal 2 Nopcmbcr 2015,

K egiatan tersebut diikuti olehCamat Limbong yang diwakilikepala seksi Pemberdayaan

Masyarakat Desa, Kasubag perencanaandan pelaporan beserta staf, lima kepaladesa yang menjadi target programS T B M T a h u n 2 0 1 5 y a i t u D e s aKanandede, Desa Komba, Desa RindingAllo, Desa Limbong a dan BPMPDKyang dipimpin oleh Anjas Rusli serta dariLembaga MADANI se r ta DesaP e n g k e n d e k a n d a n kepala UPTDPuskesmas Limbong sedangkan tim darikabupeten dihadiri oleh Pokja AMPLDinas K e s e h a t a n , Bapped yangdilaksanakan di Aula Kantor CamatLimbong. Dari kegiatan tersebut setiapdesa mempersen tasekan capaianprogram Sanitasi Total BerbasisMasyarakat (STBM) dan kendala yangdihadapi dalam pelaksanaannya sebagaibagian dari evaluasi program. Dari hasilkegiatan rapat koordinasi tersebutmemperlihatkan bahwa desa Komba danDesa Rinding Allo telah memiliki aksesjamban keluarga 100% dan telah siapuntuk melakukan deklarasi Desa ODFyaitu desa -yang masyarakatnya telah

terbebas dari praktek buang air besarsembarangan. Adapun desa lain sepertidesa Kanandede, Desa Pengkendekand a n D e s a L i m b o n g a k a nmengganggarkan pembangunanjambankeluarga untuk keluarga miskin danMCK melalui Alokasi Dana Desa diTahun 2016. Selain itu PemerintahKecamatan dan Desa meminta agarPokja AMPL dan Dinas Kesehatan sertasektor t e r k a i t ru t in me lakukanpenyuluhan hidup bersih dan sehatkepada masyarakatnya terutama terkaitp r o g r a m S T B M s e h i n g g amasyarakatnya dapat mengakses jambankeluarga atau MCK dan tidak lagimelakukan praktek buang air besar disembarang tempat.Kecamatan Limbong merupakan salahsatu kecamatan yang sangat terpencil diKabupaten Luwu Utara yang berjaraksekitar 70 Km dari Pusat Kota Masambayang medannya sangat sulit dan terjal,untuk mencapainya dibutuhkan waktu 4sampai 5 jam jika cuaca baik dengankendaraan yang sedikit dimodifikasiuntuk daerah pegunungan dan ataudengan menggunakan jasa ojek sebesar

lima ratus ribu rupiah pulang pergi,kehidupan masyarakatnya masih aslikarena belum dipengaruhi oleh teknologiinformasi karena belum terjangkau sarana

komunikasi seluler,k o m u n i k a s imasyarakat antar desahanya mengandalkanHandy Talk (HT).Walaupun wilayahKecamatan Limbongmasuk dalam kategorisangat terpencil tetapik e i n g i n a nmasyarakatnya untukhidup bersih dan sehatsangat besar dan kuatkarena PemerintahD e s a d a n t o k o h

adatnya sangat mengendepankan budayasiri' (sifat malu) kepada masyarakatnyaapalagi terkait praktek buang air besar disembarang tempat.

Bermula Dari Hobbi Bersepeda, Kepala Puskesmas Cendana PutihI Komang Krisna, Skm, M.kes Bersama Stafnya MelakukanKegiatan Gerakan Bersepeda Setiap Jumat Pagi, Akhirnya

Kegiatan Tersebut Direspon Baik Oleh Komunitas Onthel Yang AdaDi Wilayah Puskesmasnya.

Agar kegia tan tersebut lebihbermakna maka muncullah idedalam pertemuan lokakarya

mini puskesmas untuk melakukankegiatan bersepeda setiap jumat pagidisertai dengan gerakan 3M Plus denganm e n g a j a k p e m e r in t aL desa dan

m a s y a r a k a t y a n gdikunjunginya.Kegiatan ini bertujuanmemot iv a s i m a s y a r a k a t t en tangpentingnya perilaku hidup bersih dansehat(PHBS) dengan melakukan aktifitasfisik bersepeda yang diikuti kegiatanPemberantasan sarang nyamuk (PSN)

DBD melalui 3 M Plus. Selain itukegiatan tersebut juga dimaksudkanuntuk menekan angka kejadian penyakittidak menular dan penyakit Menularseperti DBD. Perlu diketahui Kejadianpenyakit tidak menular diwilayahpuskesmas cendana putih cukup tinggiditahun 2014 yaitu hipertensi sebesar49,71, Diabetes mellitus sebesar 19,41%,Asma 16,76%,Kecelakaan lalu lintassebesar 13,73%,osteoporosis sebesar0.20%, struma sebesar 0,10% dan tumorretina sebesar 0,10%. Sementara kejadianpenyakit Demam berdarah Tahun 2015sebesar 13 penderita.

Dengan situasi tersebut diperlukan upayaprogram inovatif untuk menurunkankejadian penyakit tidak menular dan

penyakit menular sehingga tidak menjadimasalah kesehatan.Kegiatan ini pertamakalinya dilakukan di bulan Mei 2015 yangdilaksanakan setiap hari jumat di ikutisegenap lapisan masyarakat, komunitasontel, pihak kecamatan dan lintas

sektor.Kegiatan yang dilakukan dilokasibersepeda yaitu kerja bakti 3 Mplus serta

LUTRA MEMPERINGATIHARI AIDS SE-DUNIA 01.12.2015 :

PINTAR JA6A DIM, CEGAH AIDSD alam rangka memeperingati hari

A I D S s e - d u n i a K o m i s iPenanggulangan Aids Daerah

yang diketuai oleh Hj. Indah PutriIndriani, S.Ip, M.Si yang juga ketua PMIKab. Luwu Utara sekaligus sebagai calonBupati Luwu Utara periode 2015 - 2020bekerja sama dengan Pemda Luwu Utara,Akbid Pinang Husada Masamba, PMIKab.Luwu Utara, Apotek MasambaFarma dan Forum Peduli Generasi MudaSehat dan Cerdas (For PGMSC) Luwu

Utara melaksanakan berbagai kegiatanseperti seminar sehari dengan temaPINTAR JAGA DIRI, CEGAH AIDSyang dilaksanakan tanggal 30 Nopember2015 bertempat di Kampus Akbid PinangHusada Masamba Jl. Lingkar Utaraperempatan Tugu Coklat dan pada puncakacara hari AIDS se-dunia pada tanggal 1Desember 2015 dilakukan kegiatanpembagian bunga sebagai simbolpencegahan penularan HIV dan AIDSserta penempelan sticker di kendaraan

bermotor di tiga lokasi yaitu di LampuMerah depan Rujab Bupati, di pertigaanMappedeceng - Cendana Putih serta didepan lapangan Salassa kec. Baebunta,adapun tema yang diusung padaperingatan hari AIDS tersebut yaituPintar Jaga Diri, Cegah AIDS,diharapkan agar masyarakat mampumemproteksi diri dan keluarga daribahaya HIV dan AIDS, sebelum acarapembagian bunga dilakukan pengarahanoleh Pemerintah Kab. Luwu Utara yangdiwakili oleh Asisten AdministrasiUmuin, Drs. Jasrum, M.Si di depanKantor Perpustakaan dan Arsip DaerahJl. Jenderal Sudirman No.l Masamba.Demikian diungkapkan oleh SekretarisPanitia hari AIDS se-dunia Anjas Rusli,S.Si, M.Kes saat ditemui disela-selakegiatan berlangsung. Adapun kegiatanini diketuai oleh Drs. Yasir Taba, M.Kes,Apt.Berdasarkan data dari DinasKesehatan Tahun 2014 tercatat Jumlahpenderita HIV sebanyak 7 orangdanJumlah penderita AIDS sebanyak 3orang. Kegiatan ini sangat pentingdilakukan karena hasil survey Persentasepengetahuan tentang HIV dan AIDSterhadap anak usia anak sekolah danremaja 15-20 Tahun yang memahamitentang apa, mengapa dan bagaimana ituHIV-AIDS sebesar 44,5%. HIV-AIDSmerupakan salah satu penyakit yangmenjadi masalah kesehatan di duniatermasuk Indonesia, lebih terkhusus lagidi Kabupaten Luwu Utara, kejadiannyaseperti fenomena gunung es dimanakasus yang terlaporkan hanyalahsebagian kecil dari kenyataan kasus yangada. Hal ini terjadi karena sebagianmasyarakat terutama generasi mudabelum memiliki pengetahuan tentangcara-cara penularan vims HIV tersebut,diharapkan agar seluruh masyarakatmemahami dan ikut berperan serta dalam

menciptakan manusia yang sehat danpintar membentengi diri dan keluargadari ancaman HIV dan AIDS.

Luwu Utara dengan luas wilayahtercatat 7.502,58 Km2, terdiri dari 12Kecamatan, 166 desa dan 7 kelurahanmasuk dalam wilayah Luwu Raya Disebelah Utara berbatasan denganProvinsi Sulawesi Tengah, disebelahselatan denganKabupaten Luwu danTeluk Bone, di sebelah timur DenganKabupaten Luwu Timur dan di sebelahbarat dengan Kabupaten MamujuProvinsi Sulawesi Barat dan KabupatenToraja U ta ra .Kab . Luwu Utaramerupakan jalur lalu lintas Sulawesi yangmenghubungkan antara sulsel denganSulawesi tengah dengan jarak tempuhdari Kota Makassar sejauh 450 Kmmerupakan wilayah yang sangat rentanterhadap kasus HIV dan AIDS.Olehnyaitu dibutuhkan selalu sosialisasi kepadamasyarakat terutama generasi muda, danyang paling penting membuat event-event baik dari pemerintah maupun darisektor swasta sebagai sponsor sebagaitanggung jawab moral mencerdaskandan menyehatkan bangsa. Maka denganini kiranya dibutuhkan dukungan semuapihak untuk bergandeng tanganmenangani permasalahan HIV dan AIDStersebut.

Asisten Administrasi Umum Drs. Jasrum menyerahkanbunga secara simbolis kepada panitia dalam rangka

peringatan hari Aids se dunia di Kab. Luwu Utara

DINKES LUTRA DIUNDANG DI TALK SHOWAKSI NASIONAL TINJU TINJA

U n i c e fmelakukan

k a m p a n y eAks i N a s i o n a lTin ju Tinja diHotel Serela JlL a g a 1 i g o ,Makassar, Kamis(26/ll/2015).Kegia t a n y a n gdilakukan oleh United NationsInternational Children EmergencyFund (Unicef) ini dalam rangkamemeringati hari toilet seduniayang jatuh pada 19 November2015 imtuk mengajak masyarakatagar tak buang air besar (BAB)atau buang tinja sembarangan.Pada kesempatan tersebut turutdiundang perwakilan government( u n s u r p e m e r i n t a h ) dar iKabupaten Luwu Utara yangdiwakili oleh Anjas Rusli,S.Si,M.Kes selaku kepala seksiP r o m o s i K e s e h a t a n &Pemberdayaan Masyarakat, halyang menarik dari kegiatantersebut karena ternyata banyakprak tek cerdas yang te lahdilakukan oleh Pemerin tahKabupaten Luwu Utara melaluipokja AMPL dan Dinas Kesehatanbekerjasama dengan Unicef dalammencapai desa ODF. MenurutAnjas Rusli bahwa di Kabupaten

L u w u U t a r as a m p a i t a h u n2 0 1 5 t e l a htercapai 26 desayang telah ODFdimana capaianakses masyarakatterhadap jambankeluarga sebesar7 5 , 5 5 % , d a n

kegiatan yang dilakukan antaralain dengan melakukan pemicuank e p a d a m a s y a r a k a t ,m e n g a d v o k a s i p e m e r i n t a hkecamatan dan desa, mengajakkelompok masyarakat membuatarisan jamban keluarga, bahkan dibulan suci ramadhan, anjasmenjadi muballik kecamatanu n t u k m e mp r o m o s i k anpentingnya pola hidup bersih dansehat dengan penciptaan desaODF yang masyarakatnya telahterbebas dari praktek buang airbesar di sembarang tempat.Diharapkan dengan aksi TinjuTinja ini maka masyarakat secarabersama-sama melakukan aksinyata dalam mendukung programpen ingka t an akses j ambankeluarga sehingga masyarakatIndonesia terhindar dari ancamanberbagai penyakit akibat praktekbuang air besar sembarangan.

5

KAMPUNG ODF KEGIATAN INOVATIF TERBAIKDALAM MDGs AWARDS

Open Defecation Free (ODF) yaitu suatu keadaan dimana tidak ada lagi

praktek buang air besar (BAB) di tempat terbuka /sembarang tempat.

Kampung ODF adalah suatu kampung/Desa yang telah terbebas dari

parktek buang air besar di sembarang tempat.

fei ini ditandai dengan akses sarana

salnltasi (jamban) adalah 100 %. Program

kampong ODF digagas oleh Dinas

Kesehatan Kabupaten Luwu Utara dalam

rangka meningkatkan akses sarana

Jamban Keluarga yang memenuhi syarat

sehingga bisa menurunkan angka

kejadian penyakit berbasis lingkungan di

tengah-tengah inasyarakat. Berbagai

upaya digalakkan dalam rangka mencapai

kondisi ODF mulai dari tingkat dusun

sampai tingkat desa. Program arisan

jamban keluarga, stimulan jamban

keluarga serta kegiatan pemicuan jamban

keluarga ditengah tengah masyarakat

merupakan berbagai kegiatan yang

selama ini telah digalakkan.Sampai tahun 2015, jumlah desa yangdinyatakan sebagai Desa ODF yaitusebanyak 25 Desa/Kelurahan. Inimerupakan prestasi luar biasa. Desa yangdimaksud yaitu : Desa Bakka Kecamatan

S a b b a n g , Desa P e n g k e n d e k a n gKecamatan Sabbang, Desa palandanKecamatan Baebunta, Desa Mukti JayaKecamatan Baebunta, Desa LaraKecamatan Baebunta, Desa Toradda

Kecamatan Masamba, Desa BaloliKecamatan Masamba, Desa KamiriKecamatan Masamba, Desa CendanaPutihKecamatan Mappedeceng, Desa

S u m b e r H a r u m K e c a m a t a nMappedeceng, Desa Harapan KecamatanMappedeceng, Desa Ujung MattajangKecamatan Mappedeceng, DesaSidomukti Kecamatan Bone-Bone, DesaSukaraya Kecamatan Bone-Bone, DesaSidomakmur Kecamatan Tana Lili, DesaSidobinangun Kecamatan Tana Lili, DesaSumber Dadi Kecamatan Tana Lili, DesaMulyasari Kecamatan Sukamaju, Desa

Sumber Damai Kecamatan Sukamaju,Desa Tulung Indah K e c a m a t a nSukamaju, Desa Tingkara KecamatanMalangke, Desa Arusu KecamatanMalangke Barat dan Desa KombaKecamatan Limbong.Melihat perkembangan cakupan desaODF yang ada di Kabupaten Luwu Utaraserta kegiatan yang dilakukan untukmencapai kondisi tersebut, maka kegiatanKampung ODF yang digagas oleh DinasKesehatan Kabupaten Luwu Utaramendapatkan Penghargaan sebagaikegiatan Inovatif dalam program MDGs

Awards.

6

DINAS KESEHATAN LAUNCHINGHUANG LAKTASI DAN HUANG KHUSUS MEROKOK

" Sebagai upaya menerapkan Kawasan Tanpa Rokok di DinasKesehatan serta sebagai implementasi Peraturan Bupati Luwu

Utara nomor21 Tahun 2011 tentang Pedoman PenerapanKawasan Tanpa Rokok"

inas Kesehatan menyiapkan padahari Senintanggal26Mei2014yang1 Ruang Khusus Merokok bagipara

perokok (pegawai maupun tamu)yang berada di sekitar kantor

Gabungan Dinas Pemerintah KabupatenLuwu U t a r a . I n i s e b a g a i wujudkepedulian terhadap kesehatan parapegawai maupun masyarakat serta upayamenyediakan udara yang bebas dari asaprokok di ruang kerja Dinas Kesehatan.Ruang khusus ini dimaksudkan agar asaprokok tidak menyebar di sekitar kantorsehingga tersedia udara yang bersih dansehat untuk bekerja secara optimal.Selain ruang khusus merokok disiapkanjuga ruang laktasi yang bisa digunakanoleh para ibu untuk menyusui bayinyaserta mendapatkan konseling gizi. Inij u g a s e b a g a i u p a y amengimplementasikan Peraturan BupatiLuwu Utara Nomor 24 Tahun 2013tentang Persa l inan Aman, Inis iasimenyusu Dini (IMD), dan Pemberian AirSusu Ib u ( A S I ) E k l u s i f . Dengankeberadaan ruang ini diharapkan dapatmeningkatkan target pencapaian ASIEkslusif di Kabupaten Luwu Utara.Penggunaan kedua ruang ini secara resmidiresmikan oleh Wakil Bupati LuwuUtara Hj. Indah Putri Indriani, S.IP, M.Si

dihadiri oleh para pejabat stmktural danpimpinan SKPD lingkup Pemda LuwuUtara dan para Kepala Puskesmas. WakilB u p a t i d i d a l a m s a m b u t a n n y amengharapkan agar keberadaan ruang inidapat dimanfaatkan secara optimal dansecara khusus untuk ruang khususmerokok agar dapat menyiapkan ruangyang sama di Instansi mereka agarpelaksanaan Kawasan Tanpa Rokok dapatterlaksana dengan baik di l ingkupPemerintah Daerah.Kepa la Dinas K e s e h a t a n d r . Hj .Nurhusnah, M.Kes dalam sambutannyamenyatakan bahwa keberadaan ruangLaktasi dan Ruang Khusus Merokokadalah merupakan akselesari pelayananpublik dan sebagai upaya meningkatkanderajat kesehatan di tempat kerjakhusunya dalam hal tersedianya udarayang bersih dan sehat untuk bekerja.Secara khusus Ruang Laktasi merupakanbentuk kepedulian terhadap pencapaianASI Eks lus i f yang te lah menjaditanggung jawab pemerintah Daerahd a l a m pencapa i annya . S e m o g akeberadaan kedua ruang ini dapatmemberikan pelayanan maksimal Dinaskesehatan kepada masyarakat