ITS Undergraduate 10794 Paper

download ITS Undergraduate 10794 Paper

of 8

Transcript of ITS Undergraduate 10794 Paper

  • 7/23/2019 ITS Undergraduate 10794 Paper

    1/8

    STUDI TEKNIS PEMILIHAN TURBIN KOBOLD PADA PEMBANGKIT

    LISTRIK TENAGA ARUS BAWAH LAUT DI SELAT MADURA

    M.WAHID ANDRIANTO*)

    *) Mahasiswa Teknik Sistem Perkapalan FTK-ITS

    Abstrak

    Untuk memenuhi kebutuhan energi listrik yang semakin meningkat. Saat ini PLN melaksanakan proyekpercepatan pembangunan pembangkit listrik 10.000 Mega Watt. Namun selain membangun pembangkit-pembangkit listrik berkapasitas besar tersebut, pada daerah-daerah terpencil dan jauh dari lokasi jaringantransmisi diperlukan pasokan dari pembangkit-pembangkit listrik berkapasitas kecil terutama yang

    memanfaatkan potensi energi setempat yang bersifat terbarukan ( renewable ) yang ramah lingkungan.Selat madura merupakan selat yang memisahkan antara pulau jawa dengan pulau madura dimana di selattersebut terdapat arus laut yang terbentuk, maka dari itu dimungkin untuk dilakukan perencanaan systempembangkit listrik tenaga arus bawah laut. Dengan Kebutuhan listrik untuk Pulau Madura sampai sekarangmasih dipenuhi melalui sistem Jawa-Bali interkoneksi dengan Transmisi 150 kv dibawah laut. Dengan

    kekurangan kebutuhan listrik di pulau madura di siang hari sebesar 40 MW dan kebutuhan listrik pada saat

    malam hari sebesar 65 MW

    Kata kunci :BMG, CFD, SELAT MADURA

    1. PENDAHULUAN

    1.1. Latar BelakangEnergi listrik telah menjadi kebutuhan

    pokok dan memainkan peranan yang penting

    dalam kehidupan manusia. Namun demikiansaat ini hanya 53 % dari jumlah totalpenduduk Indonesia yang memiliki aksespada jaringan tenaga listrik yang telah ada.Sementara 47% penduduk Indonesia yanghidup di daerah yang tidak terjangkaujaringan listrik karena keterbatasaninfrastruktur dan kapasitas pembangkit

    listrik yang tersedia. Secara umum potensilistrik yang bersumber dari energi

    terbarukan di Indonesia cukup besar danbelum dimanfaatkan secara optimal. Salahsatu sumber energi yang terbarukan danramah terhadap lingkungan tersebut adalahtenaga air.

    Arus laut merupakan salah satu energiyang ramah lingkungan yang tidak akanpernah habis tidak seperti halnya denganenergi fosil.. Di Indonesia mempunyaibanyak pulau dan selat sehinggadimungkinkan terbentuk arus laut sebagaiakibat interaksi Bumi-Bulan-Matahari yangmengalami percepatan. Indonesia adalah

    tempat pertemuan arus laut yang diakibatkanoleh konstanta pasang surut M2 yangdominan di Samudra Hindia dengan periodesekitar 12 jam dan konstanta pasang surutK1 yang dominan di Samudra Pasifik

    dengan periode lebih kurang 24 jam. M2adalah konstanta pasang surut akibat gerakBulan mengelilingi Bumi, sedangkan K1

    adalah konstanta pasang surut yang diakibatkan oleh

    kecondongan orbit Bulan saat mengelilingi Bumi.Interaksi Bumi-Bulan diperkirakan menghasilkan

    daya energi arus pasang surut setiap harinya sebesar3.17 TW, lebih besar sedikit dari kapasitaspembangkit listrik yang terpasang di seluruh duniapada tahun 1995 sebesar 2.92 TW (Kantha &Clayson, 2000). Namun, untuk wilayah Indonesia

    potensi daya energi arus laut tersebut belum dapatdiprediksi kapasitasnya.

    Keuntungan penggunaan energi arus laut adalahselain ramah lingkungan, energi ini juga mempunyaiintensitas energi kinetik yang besar dibandingkandengan energi terbarukan yang lain. Hal inidisebabkan densitas air laut 830 kali lipat densitasudara sehingga dengan kapasitas yang sama, turbin

    arus laut akan jauh lebih kecil dibandingkan denganturbin angin. Keuntungan lainnya adalah tidak perluperancangan struktur yang kekuatannya berlebihanseperti turbin angin yang dirancang dengan

    memperhitungkan adanya angin topan karenakondisi fisik pada kedalaman tertentu cenderungtenang dan dapat diperkirakan.

    Kekurangan dari energi arus laut adalah output-nya mengikuti grafik sinusoidal sesuai dengan

    respons pasang surut akibat gerakan interaksi Bumi-Bulan-Matahari. Pada saat pasang purnama,kecepatan arus akan deras sekali, saat pasangperbani, kecepatan arus akan berkurang kira-kirasetengah dari pasang purnama. Kekurangan lainnyaadalah biaya instalasi dan pemeliharaannya yang

    cukup besar. Kendati begitu bila turbin arus lautdirancang dengan kondisi pasang perbani, yakni saat

    di mana kecepatan arus paling kecil, dan dirancanguntuk bekerja secara terus-menerus tanpa reparasi

  • 7/23/2019 ITS Undergraduate 10794 Paper

    2/8

    selama lima tahun, maka kekurangan inidapat diminimalkan dan keuntunganekonomisnya sangat besar. Hal yang terakhirini merupakan tantangan teknis tersendiri

    untuk para insinyur dalam desain sistemturbin, sistem roda gigi, dan sistem generator

    yang dapat bekerja secara terus-menerusselama lebih kurang lima tahun.

    Dari penelitian PL Fraenkel (J Power andEnergy Vol 216 A, 2002) lokasi yang idealuntuk instalasi pembangkit listrik tenagaarus mempunyai kecepatan arus dua arah(bidirectional) minimum 2 meter per detik.Yang ideal adalah 2.5 m/s atau lebih. Kalau

    satu arah (sungai/arus geostropik) minimum1.2-1.5 m/s. Kedalaman tidak kurang dari 15meter dan tidak lebih dari 40 atau 50 meter.Relatif dekat dengan pantai agar energidapat disalurkan dengan biaya rendah.

    Cukup luas sehingga dapat dipasang lebihdari satu turbin dan bukan daerah pelayaran

    atau penangkapan ikan.Sementara itu krisis energi terjadi di

    Indonesia kusunya di pulau jawa dan balidengan cadangan minyak yang hanya 10-20tahun lagi akan habis, maka dari itudiperlukan energi alternative untuk

    memback up habisnya bahan bakar sepertiminyak bumi, batu bara dll.

    Melihat kenyataan tersebut perlu untukmencari sumber-sumber energi pengganti dimassa akan datang. Banyak penelitian yang

    dilakukan untuk merekayasa alam mejadisumber energi misalnya panas bumi, sinarmataharii, arus laut, gelombang laut.Khususnya di selat madura yang memilikipotensi tersebut yang mempunyai arus laut

    yang tinggi sehingga dapat dijadikan sebagaienergi lsitrik tambahan untuk daerah pulaumadura. Salah satu gejala alam yang sangatberpotensi melimpah air dan alirannyauntuk digunakan kemaslahatan manusia.

    Turbin kobold ini diproyeksikanuntuk menjadi element utama dalam

    kompleks pembangkit listrik tenaga arus

    bawah laut dengan kecepatata rata-rata 1-2m/dtk. Perencanaan pembangkit listrikmenggunakan turbin cross flow denganjumlah ratusan bahkan ribuan adalahpotensial karena berdasarkan penelitianbahawa perairan tersebut sangat sesuaidengan karakteristik arus laut dan kondisi

    geografis. Selat madura merupakan selatyang menghubungkan pulau jawa dengan

    pulau madura sehingga dimungkinkanadanya pasang surut yang besar diantara duapulau tersebut. Kondisi tersebutdimungkinkan utuk merencanakan instasi

    turbin bawah laut sebagai pembangkit listrik

    tenaga arus laut dengan menggunakan turbinkobold.

    1.2. Perumusan Masalah

    Merencanakan Instalasi Pembangkit ListrikTenaga Arus Bawah Laut Berdasarkan kondisi arusbawah Laut yag tidak Menentu adalah :

    1.3. Tujuan1. Mengetahui bentuk perencanaan dan kapsitas

    daya output dari sistem pembangkit listrik

    tenaga arus bawah laut di parairan selatMadura menggunakan turbine KOBOLD

    2.Sebagai Pertimbangan Instalasi pembangkitlistrik untuk Pulau madura dan sekitarnya.

    1.4. Batasan masalah

    Adapun batasan masalah dalam pengerjaanskripsi ini adalahljkljk1. Kajian dilakukan di sekitar selat madura2. Tidak Memperhatikan kondisi dan keadaan

    topography di dasar laut serta lalu lintaskapal.

    3. Perencanaan pembangkit hanya memenuhikekurangan kebutuhan listrik di pulaumadura saja

    4.

    Kajian Hidrodimis tidak merupakanpembahasan pokok

    5. Perencanaan distribusi energi listrik sampaipada tingkat konsumen tidak dibahas dalamskripsi ini.

    1.5 Manfaat Skripsi

    Manfaat yang diperoleh dari penulisan skirpsiini adalah sebagai berikut1. Mengatasi penyelesain kekurangan daya

    listrik di Pulau Madura

    2. Memeberikan alternatif pembangkit tenaga

    listrik yang ramah lingkungan3. Untuk Merencanakan sistem pembangkit

    listri tenaga arus bawah laut menggunakanturbine kobold

    2. METODOLOGIDalam menyelesaikan skripsi ini dibutuhkan

    tahapan-tahapan yang berupa proses yang dimulai dari

    mengidentifikasi masalah yang ada hingga hasil akhiryang diharapkan. Tahapan-tahapan proses yang

    dimaksud antara lain :

    2.1. Identifikasi dan Perumusan Masalah

    Masalah yang diajukan sebagai bahan dasar dari

    skripsi ini adalah bagaimana mengatasi masalahkekurangan suplai listrik yang ada di pulau madura.

  • 7/23/2019 ITS Undergraduate 10794 Paper

    3/8

    Dengan adanya potensi arus laut yang ada diselat madura maka dari itu potensi tersebut akandijadikan sebuah referensi untuk membuat sistemtenaga lsitrik arus bawah laut dengan

    menggunakan turbin kobold yang ramahlingkungan.

    2.2. Studi Literatur

    Tahapan selanjutnya adalah melakukanstudi literatur dengan tujuan untuk merangkumteori-teori dasar, acuan secara umum dan khusus,

    serta untuk memperoleh berbagai informasipendukung lainnya yang berhubungan denganpengerjaan skripsi ini.

    Gerak Air Laut.

    Ada 3 gerakan air laut yang akan kita bahasyaitu: arus laut, gelombang laut, dan pasang surut

    air laut :1. Arus Laut.

    Arus laut (sea current) adalah gerakanmassa air laut dari satu tempat ke tempat lainbaik secara vertikal (gerak ke atas) maupunsecara horizontal (gerakan ke samping). Contoh-

    contoh gerakan itu seperti gaya coriolis, yaitugaya yang membelok arah arus dari tenaga rotasi

    bumi. Pembelokan itu akan mengarah ke kanandi belahan bumi utara dan mangarah ke kiri dibelahan bumi selatan. Gaya ini yang

    mengakibatkan adanya aliran gyre yang searahjarum jam (ke kanan) pada belahan bumi utaradan berlawanan dengan arah jarum jam dibelahan bumi selatan. Perubahan arah arus daripengaruh angin ke pengaruh gaya coriolis

    dikenal dengan spiral ekman. Menurut letaknyaarus dibedakan menjadi dua yaitu arus atas danarus bawah. Arus atas adalah arus yang bergerakdi permukaan laut. Sedangkan arus bawah adalaharus yang bergerak di bawah permukaan laut.

    2. Gelombang Laut

    Gelombang laut atau ombak merupakangerakan air laut yang paling umum danmudah kita amati. Helmholts menerangkanprinsip dasar terjadinya gelombang laut.Adapun prisnsipnya adalah sebagai berikut : Jika ada dua massa benda yang berbedakerapatannya (densitasnya) bergesekan satu

    sama lain, maka pada bidang gerakannyaakan terbentuk gelombang . Gelombang

    terjadi karena beberapa sebab, antara lain :a. Angin : Gelombang terjadi karena

    adanya gesekan angin di permukaan,oleh karena itu arah gelombang sesuai

    dengan arah angin.

    b. Menabrak pantai : elombang yang sampai kepantai akan terjadi hempasan dan pecah. Airyang pacah itu akan terjadi arus balik danmembentuk gelombang, oleh karena itu arahnya

    akan berlawanan dengan arah datangnyagelombang

    c.

    Gempa bumi : Gelombang laut terjadi karenaadanya gempa di dasar laut. Gempa terjadikarena adanya gunung laut yang meletus atauadanya getaran/pergeseran kulit bumi di dasarlaut. Gelombang yang ditimbulkan biasanyabesar dan disebut dengan gelombangtsunami.Gerakan permukaan gelombang dapat

    dikelompokan sebagai berikut:a. Gerak osilasi yaitu gerak gelombang akibat

    molekul air bergerak melingkar. Gerakosilasi biasanya terjadi di laut lepas, yaitupada bagian laut dalam. Adanya gelombang

    dibangkitkan oleh kecepatan angin, lamanyaangin bertiup, luas daerah yang ditiup angin

    (fetch), dan kedalaman laut. Gelombang inimemiliki tinggi dan lembah gelombang.Puncak gelombang akan pecah di dekatpantai yang disebut breaker atau gelora.

    b. Gerak translasiyaitu gelombang osilasi yangtelah pecah yang kemudian menuju garispantai arah geraknya searah dengan gerakgelombang tanpa diimbangi gerakan mundur.

    Gelombang ini tidak memiliki puncak danlembah yang kemucian dikenal dengan istilahSurf.

    c.

    Gerak swash dan Back swash berbentukgelombang telah menyentuh garis pantai.Kedatangan gelombang disebut swash,sedangkan ketika kembali disebut back swash

    3. Pasang Surut. (ocean ride)Pasang naik dan pasang surut merupakan

    bentuk gerakan air laut yang terjadi karena pengaruhgaya tarik bulan dan matahari terhadap bumi. Halini didasarkan pada hukum Newton yang berbunyi :

    Dua benda akan terjadi saling tarik menarik

    dengan kekuatan yang berbanding terbalik denganpangkat dua jaraknya.

    Berdasarkan hukum tersebut berarti makin jauhjaraknya makin kecil daya tariknya, karena jarakdari bumi ke matahari lebih jauh dari pada jarak kebulan, maka pasang surut permukaan air laut lebihbanyak dipengaruhi oleh bulan. Ada 2 macam

    pasang surut antara lain : padang Purnama danPerbani.

  • 7/23/2019 ITS Undergraduate 10794 Paper

    4/8

    Flow Chart

    3. Dasar Teori

    3.1 UmumTujuan dilakukan analisa turbin dengan

    menggunakan CFD adalah mengetahuibesarnya gaya putar yang terjadi pada turbintersebut akibat arus laut yang mengenainya.

    Dari nilai gaya tersebut nantinya akandigunakan untUk Menghitung besarnya torsi

    hinga didapatkan daya hasil turbin. Daridaya analisa turbin menggunakan CFD akandibandingkan dengan perhitungan matematisPemodelan

    Dalam tahap pemodelan ini dilakukanpenggambaran benda yang nantinya akan dianalisa.Model yang dibutuhkan antara lain adalah blade dari

    turbin yang akan dianalisa. Semua model tersebutdigambar berdasarkan pada data yang sebelumnya

    telah diperoleh.

    3.2Pemodelan pada Software CFDModel dari blade turbin yang digunakan untuk

    analisa digambar dengan menggunakan bantuansoftware AutoCAD. Pembuatan foil blade ini

    menggunakan software AutoCAD karena lebihmudah dalam penggambaran garis garis lengkung

    yang membentuk foil.

    Gambar : Konsep Design Menggunakan CFD

    Gambar Blade

  • 7/23/2019 ITS Undergraduate 10794 Paper

    5/8

    3.3Simulasi

    Domain

    Domain merupakan daerah batas atauruang lingkup fluida dimana fluida tersebutberada dan bekerja. Pada simulasi ini akan

    dibuat satu domain yaitu domain stationerdimana fluida yang bekerja pada domaintersebut adalah air

    Boundary

    Post

    Kontur Gaya pada Blade

    Kontur tekanan pada Blade

  • 7/23/2019 ITS Undergraduate 10794 Paper

    6/8

    4.2 Analisa Data Dari Proses Simulasi

    BULAN KECEPATANRATA2 ARUS

    LAUT

    GAYA

    (N)

    JANUARI 1.02 5558.35 N

    FEBRUARI 1.15 7888.56 N

    MARET 1.09 8563.35 N

    APRIL 1.19 9302.36 N

    MEI 1.12 7589.36 N

    JUNI 1.1 5635.56 N

    JULI 1.02 5558.35 N

    AGUSTUS 1.01 5423.82 N

    SEPTEMBER 0.95 4578.49 N

    OKTOBER 0.85 3125.41 N

    NOPEMBER 0.9 3825.42 N

    DESEMBER 0.98 5123.28 N

    BULAN KECEPATANRATA2 ARUS

    LAUT

    TORSI

    (Nm)

    JANUARI 1.02 32495.22

    FEBRUARI 1.15 46570.67

    MARET 1.09 39655.04

    APRIL 1.19 51601.2

    MEI 1.12 43020.26

    JUNI 1.1 40756.51

    JULI 1.02 32495.22

    AGUSTUS 1.01 31548.82

    SEPTEMBER 0.95 26253.65

    OKTOBER 0.85 18805.1

    NOPEMBER 0.9 22322.69

    DESEMBER 0.98 28820.21

    BULAN KECEPATAN RATA2

    ARUS LAUT

    TORSI(Nm)

    Daya(Kw)

    JANUARI 1.02 32495.22 10.83

    FEBRUARI 1.15 46570.67 15.52

    MARET 1.09 39655.04 13.21

    APRIL 1.19 51601.20 17.20

    MEI 1.12 43020.26 14.34

    JUNI 1.10 40756.51 13.58

    JULI 1.02 32495.22 10.83

    AGUSTUS 1.01 31548.82 10.51

    SEPTEMBER 0.95 26253.65 8.750

    OKTOBER 0.85 18805.10 6.260NOPEMBER 0.90 22322.69 7.440

    DESEMBER 0.98 28820.21 9.600

    4.3 Perhitungan Jumlah Turbin Kobold

    Kekurangan listrik di P.madura 2008/2009

    Kebutuhan turbine Koblod daya Listrik pada

    waktu siang hari Tahun 2008 .

    BULAN DAYA YGDIHASILKAN

    (KW)/turbin

    KEKURANGAN(MW)

    TURBI

    NJANUARI 10.83 37 3410

    FEBRUARI 15.52 37 2380

    MARET 13.21 37 2790

    APRIL 17.20 37 2150

    MEI 14.34 37 2580

    JUNI 13.58 37 2720

    JULI 10.83 37 3410

    AGUSTUS 10.51 37 3510

    SEPTEMBER 8.750 37 4220

    OKTOBER 6.260 37 5900

    NOPEMBER 7.440 37 4970

    DESEMBER 9.600 37 3850

    Kebutuhan Turbine Kobold pada waktu malam

    Hari berdasarkan Bulan Tahun 2008

    BULAN DAYA YG

    DIHASILKAN(KW)/turbin

    KEKURANGAN

    (MW)

    TURBIN

    JANUARI 10.83 55 5070FEBRUARI 15.52 55 3540

    MARET 13.21 55 4160

    APRIL 17.20 55 3190

    MEI 14.34 55 3830

    JUNI 13.58 55 4040

    JULI 10.83 55 5070

    AGUSTUS 10.51 55 5220

    SEPTEMBER 8.750 55 6280

    OKTOBER 6.260 55 8770

    NOPEMBER 7.440 55 7390

    DESEMBER 9.600 55 5720

    Time 2008 2009

    Siang 37 MW 40 MW

    Malam 55 MW 65 MW

  • 7/23/2019 ITS Undergraduate 10794 Paper

    7/8

    Table Kebutuhan Turbine Kobold pada

    waktu Siang Hari berdasarkan Bulan

    Tahun 2009

    BULAN DAYA YGDIHASILKAN

    (KW)/turbin

    KEKURANGAN(MW)

    TURBIN

    JANUARI 10.83 40 4150

    FEBRUARI 15.52 40 2890

    MARET 13.21 40 3400

    APRIL 17.20 40 2610

    MEI 14.34 40 3130

    JUNI 13.58 40 3310

    JULI 10.83 40 4150

    AGUSTUS 10.51 40 4270

    SEPTEMBER 8.750 40 5140

    OKTOBER 6.260 40 7170

    NOPEMBER 7.440 40 6040

    DESEMBER 9.600 40 4680

    Table Kebutuhan Turbine Kobold

    pada waktu malam Hari berdasarkan

    Bulan Tahun 2009

    BULAN DAYA YGDIHASILKAN

    (KW)/turbin

    KEKURANGAN

    (MW)

    TURBI

    N

    JANUARI 10.83 65 6000

    FEBRUARI 15.52 65 4180

    MARET 13.21 65 4910

    APRIL 17.20 65 3770MEI 14.34 65 4530

    JUNI 13.58 65 4780

    JULI 10.83 65 6000

    AGUSTUS 10.51 65 6180

    SEPTEMBER 8.750 65 7420

    OKTOBER 6.260 65 10360

    NOPEMBER 7.440 65 8730

    DESEMBER 9.600 65 6760

    GrafikTurbin vs Bulan Tahun 2008 SiangHari

    Grafik Turbin vs BulanTahun 2008 Malam

    Hari

    Grafik Turbin vs Bulan Tahun 2009 Siang

    Hari

    Grafik turbin vs Bulan Tahun 2009 Malam

    Hari

  • 7/23/2019 ITS Undergraduate 10794 Paper

    8/8

    4.4 Kesimpulan dan Saran.

    Beberapa kesimpulan yang didapatsetelah melalui proses perhitungan data dananalisa serta simulasi adalah sebagai berikut

    :a. untuk beberapa titik Longitudinal dari

    perairan selat Madura potensi arus lautada yang sangat kecil sekali

    b. Dari proses running ANSYS untukmenentukan besarnya gaya/torsi didapatpaling besar di bulan Januari s/d Maret

    c. Setelah melakukan perhitungan degananalisa CFD daya yang dihasilkanberkisar antara 6 Kw 17 Kw

    d. Perencanaan jumlah maximum turbinkobold yang digunakan untukmemenuhi kekurangan kebutuhan listrikdipulau Madura sebesar 10360 padatahun 2009.

    e.

    Daya yang dihasilkan turbin kobold tiapturbin yang diasumsikan dengan

    kecepatan rata-rata yang paling rendahpada bulan Oktober.

    f. Pada arus laut yang besar makadidapatkan gaya yang ditimbulkan besarpulan dan juga sebaliknya.

    g. Pada musim penghujan daya yang

    dihasilkan pada puncaknya.

    Saran :Beberapa saran yang digunakan untuk

    perencanaan yang selanjutnya adalah

    sebagai berikut :a. Untuk keakuratan data sebaiknya

    menggunakan data yang yang Up toDate

    b. Untuk simulasi menggunakan CFD

    diaharapkap menggunakan beberapavariasi turbin untuk mendapatkan datayang lebih akurat dan terpercaya

    4.5 Daftar Pustaka

    Montella F, D.P Coiro, A. Demarco, F.

    Nocolosi (2005). Dynamic Behaviour ofthe Kobold Tidal Current Turbine :

    Numerical and Experimental Aspect.Messina.

    Erikson Helena, Alberto Moroso(2006). Experimental and Numerical ofan inovative Technology fot MarineCurrent Explotion : The koboldTurbine. Italian Ship Model BasinRome. Italy

    Garret, Christ, Patrick Cummins

    (2008).Limits to Tidal CurrentPower.Departement of Physics and

    Astronomi University Of Victoria. Victoria

    Hardianto,Nanang, Yuni Almaadin(2008).Analisa Potensi Energi Laut sebagaiPembangkit Listrik di Dunia dan Indonesia.Jurusan Teknik Elektro-FTI, Institut Teknologi

    Sepuluh Nopember. Surabaya

    Batten, W.M.J, A.S Bahaj. Dkk. The Predictionof The Hidrodinamics Performance MarineCurrent Turbine (2007).School of EngineeringScience and Environment, University ofShouthampton.UK

    Kiho,S. M.Shiono, K.Suzuki(1996).The PowerGeneration From Tidal Current By DarrieusTurbine.Departement of ElectricalEngineering,Nihon University. Japan

    Http:\\www.tubosquid.com/FullPreview/Index.cfm/ID/305852