ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

91
Pertemuan ke-1

Transcript of ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Page 1: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Pertemuan ke-1

Page 2: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Riset Operasi

Ir. Bambang SA, MSi

Ir. Kawiji, MP

Asri Nursiwi, STP., MSc

Siswanti, STP., MSc

Page 3: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Buku

• Riset Operasi oleh : Hamdy A.Taha, Edisi Ke-5 Jilid 1, Binarupa Aksara, 1996.

• Pengantar Riset Oprerasi, oleh Gerald J Lieberman dkk, edisi 5, Jilid 1 Penerbit Erlangga 1994.

• Teori dan Soal Operations Research (Seri Buku Schaum’s) oleh : Richard Bronson

Page 4: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Riset Operasi

Riset Operasi adalah metode untuk memformulasikan dan merumuskan

permasalahan sehari-hari baik mengenai bisnis, industri, ekonomi, sosial maupun bidang lainnya ke dalam pemodelan matematis untuk mendapatkan solusi yang optimal.

Page 5: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Riset Operasi

• RO sebagai metode ilmiah yang memungkinkan para manajer mengambil keputusan mengenahi kegiatan yang mereka tangani dengan dasar kuantitatif (Morse dan Kimball)

• RO sebagai aplikasi metode-metode, teknik-teknik, dan peralatan-peralatan ilmiah dalam menghadapi masalah yang timbul dalam operasi perusahaan dengan tujuan ditemukannya pemecahan yang optimum (Churchman, Arkoff dan Arnoff)

Page 6: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Riset Operasi

RO berkenaan dengan pengambilan keputusan optimal dalam penyusunan model dari sistem-sistem baik deterministik maupun probabilistik yang berasal dari kehidupan nyata (Subagyo, Asri dan Handoko)

Page 7: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Silabi

• Pendahuluan• Pemrograman matematis (LP, bentuk standar,

penyelesaian: grafik dan simplek)• Dualitas• Pemrograman bilangan bulat : algoritma

pencabangan, algoritme pemotongan, algoritme transportasi)

• Penjadwalan dan penugasan• Analisis jaringan• Pohon keputusan• Teori antrian

Page 8: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Pendahuluan

• Kontrak perkuliahan : pengajar, buku, sistem penilaian, silabi

• Apa itu RO

• Menerangkan fungsi tujuan dan kendala dengan memberikan contoh kasus (tukang kayu dan pembuat minuman)

Page 9: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Tahapan Kajian RO

• Merumuskan masalah• Membuat model matematis untuk

menggambarkan sistem yang akan dipelajari

• Menyelesaikan model• Menguji model• Menentukan kendali atas penyelesaian

model tersebut• Menjalankan penyelesaiannya

Page 10: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Linear Programing (LP)

• Suatu model umum yang dapat digunakan dalam pemecahan masalah pengalokasian sumber-sumber daya yang terbatas sehingga diperoleh hasil yang optimal. Masalah tersebut timbul apabila seseorang diharuskan untuk memilih atau menentukan tingkat setiap kegiatan yang akan dilakukannya dimana masing-masing kegiatan membutuhkan sumber yang sama sedangkan jumlahnya terbatas

Page 11: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Tukang kayu

Seorang tukang kayu akan membuat perabot dua model yaitu I dan II. Bahan yang tersedia 8 potong kayu dan waktu 28 jam. Model I membutuhkan 2 potong kayu dan waktu 7 jam dan model II membutuhkan 1 potong kayu dan waktu 8 jam. Keuntungan yang diperoleh untuk model I 120 ribu dan model II 80 ribu.

Page 12: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Pembuat minuman

Seorang pemasok minuman menerima pesanan 500 galon minuman campuran dengan spek min 20 % air jeruk, 10 % air anggur dan 5 % air trawbery.

Bahan baku yang

Page 13: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Pertemuan II

Page 14: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Fungsi dalam LP

• Tujuan (Z) : fungsi yang menggambarkan tujuan sasaran dalam model LP yang berkaitan dengan penganturan secara optimal sumber daya –sumber daya untuk memperoleh keuntungan maksimal atau biaya minimal.

• Fungsi Batasan : merupakan bentuk penyajian secara matematis batasan-batasan kapasitas yang tersedia yang akan dialokasikan secara optimal ke berbagai kegiatan

Page 15: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Linear Programming

),...,,( 21 nxxxfZ

g1(x1, x2,… , xn)g2(x1, x2,… , xn)………………..………………..gn(x1, x2,… , xn)

=

b1

b2

.

.bn

Tujuan :

Kendala :

Page 16: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Asumsi LP

• Proportionality : Naik turunnya nilai Z dan penggunaan sumber atau fasilitas yang tersedia akan berubah secara sebanding dengan perubahan tingkat kegiatan

• Additivity : Nilai tujuan setiap kegiatan tidak saling mempengaruhi,

• Divisibility : output dari setiap kegiatan dapat berupa bilangan pecahan, demikian juga nilai tujuan

• Diterministic : semua parameter yang terdapat dalam model LP dapat diperkirakan dengan tepat meskipun belum tentu benar

Page 17: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Penyelesaian dengan Grafik

Maks : Z = 120 X1 + 80 X2

Kendala 2 X1 + X2 ≤ 8

5 X1 + 8 X2 ≤ 20

Buat grafik sumbu hirizontal X1 dan Vertikal X2 dengan garis-garis dari fungsi kendala

Page 18: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Untuk kendala 1

Jika X1 = 0, maka X2 = 8 (0,8)

X2 = 0, maka X1 = 4 (4,0)

Untuk kendala 2

Jika X1 = 0, maka X2 = 3.5 (0,3.5)

X2 = 0, maka X1 = 4 (4,0)

Untuk tujuan, dimisalkan Z = 240

Jika X1 = 0, maka X2 = 3 (0,3)

X2 = 0, maka X1 = 2 (2,0)

Page 19: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

X2

X1

10

6

2

1062

Titik (0,3.5), kalu

dimasukan ke Z = 280

Titik (4,0), kalu

dimasukan ke Z = 480

Page 20: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

• Maksimumkan Z = 3 X1 + 5 X2

• Kendala :

2X1 ≤ 8

3X2 ≤ 15

6X1 + 5X2 ≤ 30

Page 21: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

X1

X2

10

6

2

1062

Titik D (5/6,5) kalu

dimasukan ke Z = 27,52X1 ≤ 8

3X2 ≤ 15

6X1 + 5X2 ≤ 30Daerah

Fiasible

E

C

BA

D

(4, 6/5)

Titik D (4,6/5) kalu

dimasukan ke Z = 18

Page 22: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Latihan soal

Maks Z = 2x1 + x2

Kendala x1 + 5x2 ≤ 10

x1 + 3x2 ≤ 6

2x1 + 2x2 ≤ 8

Min Z = 5x1 + 2x2

Kendala 6x1 + x2 ≥ 10

4x1 + 3x2 ≥ 12

x1 + 2x2 ≥ 4

Page 23: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Maks Z = 2x1 + x2Kendala x1 + 5x2 ≤ 10 x1 + 3x2 ≤ 6 2x1 + 2x2 ≤ 8

X2

10

6

2

1062

X1+5x2 ≤ 10

X1 + 3X2 ≤ 6

2X1 + 2X2 ≤ 8

Daerah Fiasible

Page 24: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Min Z = 5x1 + 2x2

Kendala 6x1 + x2 ≥ 10 4x1 + 3x2 ≥ 12 x1 + 2x2 ≥ 4

X2

10

6

2

1062

x1 + 2x2 ≥ 4

4x1 + 3x2 ≥ 12

Daerah Fiasible

6x1 + x2 ≥ 10

Page 25: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Metode Simplek : Bentuk Standar

Persyaratan :

1. b i tidak boleh negatif

n

jijij bxa

1

2. Menghilangkan kendala lebih atau kurang dengan menambahkan variabel kurang atau lebih (slag atau surplus)

3. Sudah adakah pemecahan awal yang layak atau belum ? Bila sudah, langkah berhenti disini dan bila belum, langkah dilanjutkan ke-4. Pemecahan awal layak jika semua variabel keputusan bernilai positif atau nol

Page 26: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

4. Tambahkan variabel lain sebagai biaya hukuman (penalty cost). Karena penambahan variabel ini akan mengubah kendala, maka penambahan pada fungsi tujuan harus diikutkan dengan konstanta bernilai. Untuk tujuan maks, maka ditambahkan nilai negatif yang besar sekali (-M) dan untuk tujuan min, maka ditambahkan nilai positif yang besar sekali (M)

Page 27: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh 1: bentuk standar

Tujuan : Z = X1 + X2

Kendala : X1 + 5X2 ≤ 5

2X1 + X2 ≤ 41. Semua nilai bn sudah positif

2. Hilangkan tanda kurang dan lebih

Tujuan : Z = X1 + X2 + 0X3 + 0X4

Kendala : X1 + 5X2 + X3 = 5

2X1 + X2 + X4 = 4

Page 28: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

3. Apakah sudah ada pemecahan awal yang layak

Dimisalkan, X1 dan X2 = 0, maka X3 = 5 dan X4 = 4

Jadi sudah ada pemecahan awal yang layak

Page 29: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh 2 : bentuk standar

Tujuan Min Z = x1 + 2x2 + 3x3

Kendala : 3x1 + 4x3 ≤ 5

5x1 + x2 + 6x3 = 7

8x1 + 9x3 ≥ 2

Page 30: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Langkah 1 : bn positif ?

Tujuan Min Z = x1 + 2x2 + 3x3

Kendala : 3x1 + 4x3 ≤ 5

5x1 + x2 + 6x3 = 7

8x1 + 9x3 ≥ 2

Page 31: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Langkah 2 : Variabe + dan -

Tujuan Min Z = x1 + 2x2 + 3x3 + 0x4 + 0x5

Kendala : 3x1 + 4x3 + x4 = 5

5x1 + x2 + 6x3 = 7

8x1 + 9x3 - x5 = 2

Page 32: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Langkah 3 : Apakah sudah ada pemecahan awal yang layak ?

Tujuan Min Z = x1 + 2x2 + 3x3 + 0x4 + 0x5

Kendala : 3x1 + 4x3 + x4 = 5

5x1 + x2 + 6x3 = 7

8x1 + 9x3 - x5 = 2

Misalkan : x1, x3 = 0, maka x2 = 7, x4 = 5 dan x5 = -2

Jadi belum ada pemecahan awal yang layak karena masih ada variabel yang bernilai bukan positif atau nol

Page 33: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Langkah 4 : Tambah pinalty cost

Tujuan Min Z = x1 + 2x2 + 3x3 + 0x4 + 0x5 + Mx6

Kendala : 3x1 + 4x3 + x4 = 5

5x1 + x2 + 6x3 = 7

8x1 + 9x3 - x5 + x6 = 2

Misalkan : x1, x3, x5 = 0, maka x2 = 7, x4 = 5 dan x6 = 2

Jadi sudah ada pemecahan awal yang layak

Page 34: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh 3 dan 4 : bentuk standar

Tujuan Min Z = 2x1 - x2 + 4x3

Kendala : 5x1 + 2x2 - 3x3 ≥ -7

2x1 - 2x2 + x3 ≤ 8

Tujuan Min Z = 10x1 + 2x2 + 3x3 + x4

Kendala : 2x1 + 7x2 ≤ 7

5x1 + 8x2 + 2x4 = 10

x1 + x3 = 11

Page 35: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh 3 : bentuk standar

Tujuan Min Z = 2x1 - x2 + 4x3 + 0x4 + 0x5

Kendala : (5x1 + 2x2 - 3x3 ≥ -7)x-1

-5x1 - 2x2 + 3x3 + x4 = 7

2x1 - 2x2 + x3 + x5 = 8

Jadi pemecahan awal yang layak x1, x2, x3 = 0, x4 = 7 dan x5 = 8

Page 36: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh 4 : bentuk standar

Tujuan Min Z = 10x1 + 2x2 + 3x3 + x4 + M x5

Kendala : 2x1 + 7x2 + x5 = 7

5x1 + 8x2 + 2x4 = 10

x1 + x3 = 11

Jadi pemecahan awal yang layak x1, x2,= 0, x3= 11, x4 = 5 dan x5 = 7

Page 37: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Kuis 1.Ubah LP dibawah ini kedalam bentuk standar1. Min Z = 5x1 + 2x2 + x3 + 0x4 +0x5 +0x6 +0x7

Kendala : 2x1 + 3x2 + x3 + x4 = 20

6x1 + 8x2 + 5x3 + x5 = 30

7x1 + x2 + 3x3 + x6 = 40

x1 + 2x2 + 4x3 + x7 = 50

x1, x2, x3 = 0 x4 =20, x5=30, x6=40, x7 = 50

Page 38: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Kuis 1.Ubah LP dibawah ini kedalam bentuk standar

2. Maks Z = 20w1 + 30w2 +40w3 + 50w4+ 0w5 + 0w6 – Mw7 – Mw8

Kendala : 2w1 + 6w2 + 7w3 + w4 + w5 = 5

3w1 + 8w2 + w3 + 2w4 + w7 = 2

w1 + 5w2 + 3w3 + 4w4 - w6 + w8 = 1

w1, w2, w3, w4, w6 =0, w5 = 5, w7 = 2, w8 = 1

Page 39: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Kuis 1.Ubah LP dibawah ini kedalam bentuk standar1. Min Z = 5x1 + 2x2 + x3 + 0x4 + 0x5 + 0x6 + Mx7

+ Mx8 + Mx9

Kendala : 2x1 + 3x2 + x3 – x4 + x7 = 20

6x1 + 8x2 + 5x3 – x5 + x8 = 30

7x1 + x2 + 3x3 + x9 = 40

x1 + 2x2 + 4x3 + x6 = 50X1, x2, x3, x4, x5 = 0, x7 = 20, x8 = 30, x9

= 40 dan x6 = 50

Page 40: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Pertemuan ke-3

Page 41: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Metode SimplekOptimasi : Z = CT X

Dengan kendala : AX = B

dan X ≥ 0

XT

CT

Xo Co A B

-(CT – CToA) CT

o B

Bentuk tabel Simplek maks :

Page 42: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Tujuan : Maks Z = x1 + 9x2 + x3

Kendala : x1 + 2x2 + 3x3 ≤ 9

3x1 + 2x2 + 2x3 ≤ 15

Misalkan x1, x2, x3 = 0, maka x4 = 9

dan x5 = 15, jadi sudah ada pemecahan awal yang layak

Tujuan : Maks Z = x1 + 9x2 + x3 + 0x4 + 0x5

Kendala : x1 + 2x2 + 3x3 + x4 = 9

3x1 + 2x2 + 2x3 + x5 = 15

Page 43: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

10223

01321A

15

9B

00191TC

54321 xxxxxxT

0

00C

5

40 x

xx

Tujuan : Maks Z = x1 + 9x2 + x3 + 0x4 + 0x5

Kendala : x1 + 2x2 + 3x3 + x4 = 9

3x1 + 2x2 + 2x3 + x5 = 15

Page 44: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Tabel Simplek

x1 x2 x3 x4 x5

1 9 1 0 0

x4 0

x5 0

1 2 3 1 0

3 2 2 0 1

9

15

-1 -9 -1 0 0 0

Tabel simplek dikatakan optimal bila semua nilai pada baris terakhir sama dengan 0 atau positif

Page 45: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Penyelesaian Tabel Simplek

Penyelesaian dikatakan optimal bila nilai elemen pada baris paling bawah (kecuali kolom terakhir) semua positif atau nol

Page 46: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Langkah : Simplek

1. Tentukan letak bilangan yang paling negatif dalam baris terbawah dari tabel simplek, dengan mengabaikan kolom terakhir. Namakan kolom yang terdapat bilangan paling negatif tadi dengan kolom kerja. Jika terdapat lebih dari satu, pilih salah satu

2. Bentuklah nilai-nilai banding dengan membagi setiap bilangan positif dalam kolom terakhir, dengan elemen dalam baris yang sama pada kolom kerja, dimana baris terakhirnya diabaikan. Namakan elemen dalam kolom kerja ini yang menghasilkan nilai-banding terkecil sebagai elemen pasak (pivot element). Jika terdapat lebih dari satu elemen, pilih salah satunya. Jika tidak ada elemen dalam kolom kerja yang positif, maka programnya tdk memiliki pemecahan.

Page 47: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Langkah : Simplek

3. Gunakan operasi-operasi baris elementer untuk mengubah elemen pivot menjadi 1 dan kemudian reduksikan semua elemen lainnya dalam kolom kerja ini menjadi 0

4. Gantikan variabel-x dalam baris pivot dan kolom pertama dengan variabel-x dalam baris pertama dan kolom pivot.

Page 48: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Langkah : Simplek5. Ulangi langkah 1 sampai dengan 4 hingga tidak

terdapat lagi elemen negatif dalam baris terakhir, dengan tidak mamasukkan kolom terakhir.

6. Pemecahan optimal diperoleh dengan menetapkan untuk tiap-tiap variabel dalam kolom pertama nilai dalam baris dan kolom terakhir yang bersangkutan. Semua variabel yang lainnya ditetapkan bernilai nol. Nilai fungsi tujuan adalah bilangan yang terdapat dalam baris terakhir dan kolom terakhir untuk program maksimasi dan negatifnya untuk program minimasi

Page 49: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Tentukan kolom kerja dan baris kunci

x1 x2 x3 x4 x5

1 9 1 0 0

x4 0

x5 0

1 2 * 3 1 0

3 2 2 0 1

9/2

15/2

-1 -9 -1 0 0 0

Page 50: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Lakukan operasi matrik elementer

x1 x2 x3 x4 x5

1 9 1 0 0

x4 0

x5 0

1/2 1 3/2 1/2 0

3 0 2 0 1

9/2

15

-1 0 -1 0 0 0

Page 51: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Baris baru = baris lama – (koefisien pada kolom kerja x nilai baru baris kunci)

x1 x2 x3 x4 x5

1 9 1 0 0

x2 0

x5 0

1/2 1 3/2 1/2 0

2 0 -1 -1 1

9/2

6

7/2 0 25/2 9/2 0 81/2

2-(2x3/2)3-(2x1/2) 0-(2x1/2)

1-(2x0)

Jadi nilai optimal X2 = 9/2 dan Z = 81/2

Page 52: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Latihan

Maks Z = 2x1 + x2

Kendala x1 + 5x2 ≤ 10

x1 + 3x2 ≤ 6

2x1 + 2x2 ≤ 8

Page 53: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh Soal

Maks Z = x1 + x2

Kendala : x1 + 5x2 ≤ 5

2x1 + x2 ≤ 4

Maks Z = 3x1 + 4x2

Kendala : 2x1 + x2 ≤ 6

2x1 + 3x2 ≤ 9

Page 54: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Maks Z = 6x1 - x2 + 3X3

Kendala : 7 x1 + 11 x2 + 3 X3 ≤ 25

2 x1 + 8 x2 + 6 X3 ≤ 30

6 x1 + x2 + 7 X3 ≤ 35

Page 55: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Pertemuan VI

Metode Simplek dengan variabel buatan tak NOL (M)

Page 56: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh 2 : Metode Simplek dengan variabel

buatan tak NOL (M)

Tujuan Min Z = 80x1 + 60x2

Kendala 0,2 x1 + 0,32 x2 ≤ 0,25

x1 + x2 = 1

Page 57: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh 2 : Metode Simplek

Tujuan Min Z = 80x1 + 60x2 + 0x3 + Mx4

Kendala 0,2 x1 + 0,32 x2 + x3 = 0,25

x1 + x2 + x4 = 1

Page 58: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Langkah penyelesaian

1. Baris terakhir diuraikan menjadi dua baris, dimana yang pertama mengandung suku-suku yang tidak ada M dan yang suku yang ada nilai M. Tulis koefisiennya saja.

2. Langkah 1 dari metode implek diterapkan pada baris terakhir, diikuti langkah 2, 3, dan 4, hingga baris ini tidak mengandung elemen negatif. Selanjutnya, langkah 1 – 4 metode simplek juga diterapkan pada baris di atasnya. Sampai diperoleh solusi yang optimal.

Page 59: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Pertemuan ke-4KD1

Pertemuan VI

Page 60: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Tabel Simplek

x1 x2 x3 x4

80 60 0 M

x3 0

x4 M

0,2 0,32 1 0 1 1 0 1

0,25

1

80 60 0 0 -1 -1 0 0

0 -1

Page 61: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Langkah penyelesaian

3. Setiap saat sebuah variabel buatan bukan merupakan suatu variabel dasar yakni, ia dihilangkan dari kolom 1 dari tabel sebagai hasil dari langkah 4, maka ia dicoret dari baris teratas tabel dan begitu pula seluruh kolom dibawahnya.

4. Baris terakhir dapat dicoret dari tabel apabila semua elemennya nol

Page 62: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Tabel Simplek

x1 x2 x3 x4

80 60 0 M

x3 0

x1 M

0 0,12 1 0 1 1 0 1

0,05

1

0 -20 0 0 0 0 0 0

-80 0

Page 63: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Langkah penyelesaian

5. Jika variabel-variabel buatan yang tak nol terdapat dalam himpunan elemen dasar terakhir, maka programnya tidak memiliki pemecahan. Sebaliknya variabel-variabel buatan yang berharga nol dapat muncul sebagai variabel dasar dalam pemecahan akhir apabila salah satu atau lebih dari persamaan kendala adalah mubadir.

Page 64: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Tabel Simplek

x1 x2 x3

80 60 0

x3 0

x1 M

0 0,12 1 1 1 0

0,05

1

0 -20 0

-80

Page 65: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Tabel Simplek

x1 x2 x3

80 60 0

x2 0

x1 M

0 1 8,33 1 0 -8,33

0,416

0,583

0 0 166,7

-71,67

Jadi nilai optimal Z = 71,67 dan x1 = 0,583 dan x2 = 0,416

Page 66: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh 2

Maks Z = 2X1 + 3X2

Dengan kendala X1 + 2X2 ≤ 2

6X1 + 4X2 ≥ 24

Page 67: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

x1 x2 x3 x4 x5

2 3 0 0 -M

X3 0

X5 -M

1 2 1 0 0

6 4 0 -1 1

2

24

-2 -3 0 0 0 -6 -4 0 1 0

-2-6M -3-4M 0 M 0

0-24

-24M

Tabel 1

Page 68: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

x1 x2 x3 x4 x5

2 3 0 0 -M

X1 0

X5 -M

1 2 1 0 0

0 -8 -6 -1 1

2

12

0 1 2 0 0 0 8 6 1 0

4-12

Tabel 1

Page 69: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh 3

Maks Z = 5X1 + 2X2

Dengan kendala 6X1 + X2 ≥ 6

4X1 + 3X2 ≥ 12

X1 + 2X2 ≥ 4

Page 70: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8

5 2 0 0 0 -M -M -M

X6 -M

X7 -M

X8 -M

6 1 -1 0 0 1 0 0

4 3 0 -1 0 0 1 0

1 2 0 0 -1 0 0 1

6

12

4

-5 -2 0 0 0 0 0 0 -11 -6 1 1 1 0 0 0

0 -22

Tabel 1

Page 71: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

x1 x2 x3 x4 x5 x7 x8

5 2 0 0 0 -M -M

X1

X7

X8

1 1/6 -1/6 0 0 0 0

0 2,33 0,67 -1 0 1 0

0 1,83 0,167 0 -1 0 1

1

8

3

0 -1,167 -0,83 0 0 0 0 0 -4,16 -0,83 1 1 0 0

5 -11

Tabel 2

Page 72: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

x1 x2 x3 x4 x5 x7

5 2 0 0 0 -M

X1

X7

X2

1 0 -0,18 0 0,09 0

0 0 0,45 -1 1,27 1

0 1 0,09 0 -0,54 0

0,727

4,181

1,637

0 0 -0,73 0 -0,64 0 0 0 -0,45 1 -1,27 0

6,910-4,180

Tabel 3

Page 73: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

x1 x2 x3 x4 x5

5 2 0 0 0

X1

X5

X2

1 0 -0,214 0,0714 0

0 0 0,357 -0,785 1

0 1 0,286 -0,4286 0

0,428

3,284

3,429

0 0 -0,5000 -0,5001 0 0 0 -0,0002 0,0001 0

9,0010,0005

Tabel 4

Page 74: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

x1 x2 x3 x4 x5

5 2 0 0 0

X4

X5

X2

1 0 -0,214 0,0714 0

0 0 0,357 -0,785 1

0 1 0,286 -0,4286 0

0,428

3,284

3,429

0 0 -0,5000 -0,5001 0

9,001

Tabel 5

Page 75: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

x1 x2 x3 x4 x5

5 2 0 0 0

X4

X5

X2

14 0 -3,001 1 0

11 0 -2,000 0 1

6 1 -1,000 0 0

6,000

7,997

6,001

7,001 0 -2,001 0 0

12,00

Tabel 6

Page 76: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh 3

Min Z = X1 + 2X2

Dengan kendala X1 + 3X2 ≥ 11

2X1 + X2 ≥ 9

Maks Z = -X1 - X2

Dengan kendala X1 + 2X2 ≥ 5000

5X1 + 3X2 ≥ 12000

Page 77: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh Soal

Min Z = x1 + 2x2

Kendala : x1 + 3x2 ≥ 11

2x1 + x2 ≥ 9

Maks Z = -x1 - x2

Kendala : x1 + 2x2 ≥ 5

5x1 + 3x2 ≥ 12

Page 78: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Dual-dual tak simetris

Primal

Min : Z = CT X

Dengan kendala : AX = B

dan X ≥ 0

Dual

Maks : Z = BT W

Dengan kendala : ATW ≤ C

Primal

Maks : Z = CT X

Dengan kendala : AX = B

dan X ≥ 0

Dual

Min : Z = BT W

Dengan kendala : ATW ≥ C

Page 79: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Min Z = 5x1 + 2x2 + x3

Kendala : 2x1 + 3x2 + x3 ≥ 20

6x1 + 8x2 + 5x3 ≥ 30

7x1 + x2 + 3x3 ≥ 40

x1 + 2x2 + 4x3 ≥ 50

Semua variabel tak negatif

Maks Z = 20w1 + 30w2 +40w3 + 50w4

Kendala : 2w1 + 6w2 + 7w3 + w4 ≤ 5

3w1 + 8w2 + w3 + 2w4 ≤ 2

w1 + 5w2 + 3w3 + 4w4 ≤ 1

Semua variabel tak negatif

Primal

Dual

Page 80: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh Soal :

Min Z = 10w1 + 30w2 + 40w3

Kendala : w1 + w2 + 2w3 ≥ 2

5w1 + 3w2 + 2w3 ≥ 1

Semua variabel tak negatif

Maks Z = 2x1 + x2

Kendala : x1 + 5x2 ≤ 10

x1 + 3x2 ≤ 6

2x1 + 2x2 ≤ 8

Semua variabel tak negatif

Page 81: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Bentuk standar

Maks Z = 2x1 + x2 +0x3 + 0x4 + 0x5

Kendala : x1 + 5x2 + x3 = 10

x1 + 3x2 + x4 = 6

2x1 + 2x2 + x5 = 8

Semua variabel tak negatif

Page 82: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Tabel simplek

x1 x2 x3 x4 x5

2 1 0 0 0

x3 0

x4 0

x5 0

1 5 1 0 0

1 1 0 1 0

2 2 0 0 1

10

6

8

-2 -1 0 0 0 0

Page 83: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Bentuk standar

Min Z = 10w1 + 30w2 + 40w3+ 0w4 + 0w5 + Mw6 + Mw7

Kendala : w1 + w2 + 2w3 – w4 + w6 = 2

5w1 + 3w2 + 2w3 – w5 + w7 = 1

Semua variabel tak negatif

Page 84: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Tabel simplek

w1 w2 w3 w4 w5 w6 w7

10 6 8 0 0 M M

w6 M

w7 M

1 1 2 -1 0 1 0

5 3 2 0 -1 0 1

2

1

10 6 8 0 0 0 0- 6 - 4 - 4 1 1 0 0

0 - 3

Page 85: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Latihan Soal

Page 86: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Contoh

Permasalahan RO

Page 87: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Perusahaan Minuman

Sebuah perusahaan minuman untuk memenuhi permintaan pelanggannya akan membuat lima buah jenis minuman campuran. Masing-masing jenis minuman memiliki spesifikasi standar sendiri sesuai yang disyaratkan konsumennya. Tersedia 10 buah bahan pembuat minuman dengan harga masing-masing dan jumlahnya juga terbatas. Perusahaan juga harus memenuhi jumlah pesanan. Permasalahan yang dihadapi oleh pihak menejemen adalah berapa jumlah masing-masing minuman yang harus dibuat agar semua kendala terpenuhi.

Page 88: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Produsen baja

Permalahan yang dihadapi adalah polusi udara pabriknya. Perusahaan memiliki dua sumber polusi yaitu tanur tinggi dan tanur terbuka. Para ahlinya memutuskan bahwa metode yang dapat digunakan ada tiga cara yaitu menaikkan tinggi tanur, memakai alat filter dalam cerobongnya dan memakai bahan bakar yang lebih bersih dan bermutu. Semua metode memiliki batas emisi sejauh mana polusi dapat dikurangi. Standar emisi juga telah ditentukan oleh pihak berwenang. Data biaya dan kapasitas penggunaan tanur ada.

Page 89: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Transportasi

Perusahaan pengalengan kacang polong memiliki beberapa pabrik. Perusahaan juga memiliki beberapa agen distribusi di beberapa wilayah. Manajemen tahu bahwa biaya transportasi termasuk yang tinggi dalam komponen biaya produksi. Maka pihak manejemen memutuskan untuk mencari pengurangan biaya yang optimal untuk pengirimannya. Biaya pengiriman dari pabrik dan agen sudah dihitung.

Page 90: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Model Teori Antrian

Sebuah perusahaan pergudangan melayani semua jenis barang untuk dapat disimpan digudang miliknya. Bila waktu sepi, karyawan yang bertugas cukup 1 orang. Namun bila suasana ramai, karyawan kewalahan untuk menangani konsumen. Maka pihak manejer memerlukan tambahan karyawan lagi. Saat kapan tambahan diperlukan dan berapa jumlahnya

Page 91: ITP UNS SEMESTER 2 Riset operasi (materi kuliah)

Antrian

Sebuah perusahaan memakai 10 mesin yang identik dibagian produksinya. Karena mesin mudah macet, maka diputuskan untuk menempatkan operator mesin dalam jumlah tertentu pada 8 buah mesinnya. Distribusi sebuah mesin mengalami kerusakan dan distrubusi perbaikan dapat dicari. Perusahaan ingin menambah operator agar perusahaan berjalan baik. Kapan dan berapa orang