IPS - Uang & Lembaga Keuangan
-
Upload
wuri-utami -
Category
Education
-
view
1.117 -
download
7
description
Transcript of IPS - Uang & Lembaga Keuangan
Uang dan Lembaga KeuanganWuri Utami/9B/31
Suatu benda yang diterima secara umum oleh masyarakat untuk mengukur nilai, menukar, dan melakukan pembayaran atas pembelian barang dan jasa, dan pada waktu yang bersamaan bertindak sebagai alat penimbun kekayaan.
Uang
Sejarah Dimulai dari perkembangan peradaban manusia yang
memproduksi barang untuk memenuhi kebutuhan keluarga menjadi memenuhi kebutuhan orang lain (dijual).
− Pertukaran barang (barter)− Uang barang (garam, senjata, kulit hewan)− Uang logam (emas atau perak)− Surat bukti penyimpanan− Uang
Perdagangan dengan cara tukar-menukar antara barang dengan barang lain.
Syarat:− Memiliki barang yang akan ditukarkan− Barang harus saling dibutuhkan dan mempunyai nilai yang sama
Seiring perkembangan zaman, barter menjadi sulit dilakukan karena kebutuhan manusia semakin banyak dan beragam.
Barter
Manusia mencari cara pertukaran yang lebih mudah, yaitu menggunakan uang barang (garam, senjata, kulit hewan).
Sifat:− Digemari masyarakat setempat− Jumlahnya terbatas− Mempunyai nilai yang tinggi
Kekurangan:− Sulit dipindahkan dan disimpan− Tidak tahan lama− Nilainya tidak tetap− Bersifat lokal
Kesulitan dalam pertukaran tersebut mendorong manusia untuk menetapkan benda sebagai perantara tukar-menukar.
Uang Barang
Benda yang dianggap cocok sebagai alat tukar-menukar adalah logam (emas atau perak).
Alasan:− Dapat diterima semua golongan masyarakat− Tahan lama− Mempunyai nilai yang tinggi
Kekurangan:− Jumlahnya terbatas− Kandungan emas setiap daerah tidak sama
Karena kegiatan transaksi semakin sering dilakukan, manusia kesulitan membawa emas dan perak dalam jumlah besar.
Uang Logam
Untuk mengatasinya, pemilik uang logam melakukan transaksi dengan menunjukan surat bukti penyimpan emas dan perak.
Surat bukti penyimpanan dikeluarkan oleh lembaga yang menerima titipan emas dan perak.
Lama kelamaan yang beredar dalam masyarakat adalah kertas sebagai tanda bukti penyimpanan emas dan perak tersebut.
Surat Bukti Penyimpanan
Memenuhi kebutuhan keluarga
Memenuhi kebutuhan orang lain
Pertukaran Barang(Barter)
Barang harus saling membutuhkan
Nilainya sama
Kebutuhan manusia banyak dan beragam
Digemari masyarakat setempat
Nilainya tinggi
Uang Barang(garam, senjata)
Sulit dipindahkan dan disimpan
Bersifat lokal
Logam(emas, perak)
Diterima semua golongan masyarakat
Tahan lama
Jumlahnya terbatas
Berat dan repot
Surat bukti penyimpanan
Dikeluarkan oleh badan yang menerima titipan
emas dan perak
Uang Mudah disimpan
Nilainya tetap
Dibuat dari bahan khusus dan ciri khusus
Diterima oleh seluruh masyarakat
Syarat
Sifat
Alasan
Kekurangan
Kekurangan
Kekurangan
KelebihanKelebihan
Dapat diterima masyarakat umum Mudah disimpan dan dibawa Mudah dibagi tanpa mengurangi nilai Nilainya tetap Jumlahya terbatas sehingga tetap berharga Dibuat dari bahan khusus dan diberi ciri khusus Ada jaminan dari pemerintah
Syarat Uang
Jenis Uang• Berdasarkan Bahan
− Uang logam Biasanya terbuat dari emas, perak, tembaga, nikel− Uang kertas
• Berdasarkan Lembaga yang Mengeluarkan− Uang kartal (dikeluarkan oleh negara) Co. : uang logam dan uang kertas− Uang giral (dikeluarkan oleh bank umum) Co. : cek, giro
• Berdasarkan Nilai− Uang bernilai penuh (nilai bahan = nilai nominal) Biasanya uang terbuat dari logam− Uang tidak bernilai penuh (nilai bahan < nilai nominal) Biasanya uang terbuat dari kertas
• Fungsi Asli− Alat tukar umum (membeli barang dengan uang (ditukar) )− Satuan hitung (harga sebuah barang)
• Fungsi Turunan− Alat pembayaran Co. : membayar rekening listrik, membayar pajak− Alat menabung/penimbun kekayaan− Pemindah kekayaan Co. : tanah di desa dijual untuk membeli tanah di kota− Alat pendorong kegiatan ekonomi Co. : Manusia akan bekerja keras untuk mendapatkan uang
Fungsi Uang
• Kemampuan uang untuk dapat ditukarkan dengan sejumlah barang tertentu.
• Dibedakan menjadi 3 macam :− Nilai Nominal (nilai yang tertera pada setiap uang)− Nilai Intrinsik (nilai bahan yang digunakan untuk membuat uang)− Nilai Riil (nilai yang dapat diukur dengan jumlah barang dan jasa yang
dapat ditukar dengan uang itu)
Uang Rp2.000 dibuat dari kertas dan bahan lainnya seharga Rp3.000 dan dapat ditukar dengan makanan ringan. Nilai nominalnya adalah dua ribu rupiah, nilai intrinsiknya adalah tiga ribu rupiah, nilai riilnya adalah makanan ringan.
Nilai Uang
• Dilihat dari Penggunaan :− Nilai internal uang (daya beli uang terhadap barang dan jasa)− Nilai eksternal uang (nilai uang dalam negeri jika dibandingkan
dengan mata uang asing atau kurs)
Uang Rp11.000 dapat membeli LKS, juga dapat ditukar dengan 1 Dollar Amerika Serikat.Nilai internal uang tersebut adalah LKS, nilai eksternal uang tersebut adalah USD 1.
Perantara antara pihak yang mempunyai kelebihan dana dengan pihak yang memerlukan dana.
Terdiri atas :− Bank− Lembaga Keuangan Bukan Bank
Lembaga Keuangan
• Kata bank berasal dari Bahasa Italia, yaitu banca yang berarti meja yang digunakan sebagai tempat penukaran uang.
• Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya dalam bentuk kredit dan/atau bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan tarif hidup masyarakat.
Bank
• Asas : Demokrasi ekonomi dengan menggunakan prinsip kehati-hatian.
• Fungsi : Penghimpun dan penyalur dana masyarakat.• Tujuan : Menunjang pelaksanaan pembangunan nasional
dalam rangka meningkatkan pemerataan, pertumbuhan, dan stabilitas ekonomi ke arah kesejahteraan rakyat.
Asas, Fungsi, Tujuan
• Penghimpun Dana Masyarakat− Rekening koran / Giro− Tabungan
• Penyalur Dana Masyarakat− Kredit rekening koran− Kredit dengan jaminan surat berharga
• Perantara dalam Lalu Lintas Pembayaran− Transfer uang− Menerbitkan kartu kredit− ATM
Tugas Utama
• Bank Umum− Memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran− Memiliki bentuk hukum :
a) Perseroan Terbatas (PT)− Milik Negara (BNI, BRI, BTN) − Milik Swasta :• Swasta Nasional (BCA, Bank Danamon, BII)• Swasta Asing (Citibank, Bank of America)
b) Koperasi Co. : Bank Umum Koperasi Indonesia (Bukopin)c) Perusahaan Daerah Co. : Bank DKI, Bank Jatim, BPD Bali
Jenis Bank
• Bank Sentral (Bank Indonesia)− Lembaga negara yang mandiri, bebas dari campur tangan pemerintah
dan pihak lain kecuali untuk hal-hal yang diatur undang-undang.− Tujuannya adalah mengatur dan memelihara kestabilan nilai rupiah.
• Bank Perkreditan Rakyat (BPR)− Hanya diperbolehkan menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk
simpanan deposito berjangka, tabungan dan sejenisnya.• Bank Syariah
− Bank yang melaksanakan kegiatan usaha menurut syariah Islam. Co. : BNI Syariah, Bank Mandiri Syariah, Bank Danamon Syariah
Bank Indonesia BNI (Negara) BCA (Swasta Nasional)
Bank Swasta Asing Bukopin (Koperasi) BPD DIY (Perusahaan Daerah)
BPRBNI Syariah
• Semua lembaga yang melakukan kegiatan dalam bidang keuangan secara langsung / tidak langsung menghimpun dana dengan cara mengeluarkan surat-surat berharga, kemudian menyalurkan kepada masyarakat terutama untuk membiayai investasi perusahaan.
Lembaga Keuangan Bukan Bank
Kegiatan LKBB• Menghimpun dana dengan mengeluarkan surat-surat
berharga• Menjadi perantara bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia
dan badan hukum pemerintah unutuk mendapatkan kredit dari dalam maupun luar negeri
• Melakukan penyertaan modal di perusahaan-perusahaan dan penjualan saham-saham di pasar modal
• Melakukan usaha lain di bidang keuangan setelah mendapat persetujuan Menteri Keuangan
• Asuransi− Menghimpun dana melalui penarikan premi dengan menjanjikan akan
memberi sejumlah uang sebagai ganti rugi apabila terjadi peristiwa yang merugikan pembayar premi.
− Co. : Asuransi Jiwasraya, Asuransi Bumi Putra, Asuransi Kesehatan Indonesia (Askes), Asuransi Jasa Raharja.
• Koperasi Kredit / Koperasi Simpan Pinjam− Menerima simpanan dan memberikan pinjaman uang kepada anggota
yang memerlukan dengan syarat mudah dan bunga ringan.• Perusahaan Umum Pegadaian (Perum Pegadaian)
− Perusahaan umum milik pemerintah yang bertujuan memberikan pinjaman kepada perseorangan / golongan ekonomi lemah.
Contoh LKBB
• Lembaga Dana Pensiun− Meningkatkan kesejahteraan pegawai serta keluarganya melalui
asuransi sosial yang ditentukan dalam perundang-undangan. Co. : PT Tabungan Asuransi (PT Taspen), Perum Asabri
• Perusahaan Sewa Guna− Sewa Guna merupakan pembelian secara angsuran, namun sebelum
angsurannya selesai (lunas), hak barang yang diperjualbelikan masih dimiliki oleh penjual.
ASKES (Asuransi) Koperasi Kredit
Perum Pegadaian PT. Taspen (Lembaga Dana Pensiun)
Perusahaan Sewa Guna
• Terciptanya pembentukan modal• Mempercepat dan memperluas kegiatan ekonomi nasional• Menambah lapangan pekerjaan• Meningkatkan pendapatan perkapita• Mengurangi kesenjangan distribusi pendapatan• Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
Manfaat Tabungan untuk Pembangunan
• Mendidik untuk hidup hemat• Mendapat jaminan keamanan atas uang yang ditabung• Mengumpulkan bekal untuk masa depan• Memperoleh bunga dari bank
Manfaat Tabungan untuk Penabung
Terima Kasih