Inventori edisi kebangkitan nasional

66

description

Majalah umum yang mengupas Indonesia secara utuh menuju pembangunan sehingga mandiri dan berdikari

Transcript of Inventori edisi kebangkitan nasional

Page 1: Inventori edisi kebangkitan nasional
Page 2: Inventori edisi kebangkitan nasional
Page 3: Inventori edisi kebangkitan nasional
Page 4: Inventori edisi kebangkitan nasional

4inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Kehadiran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menjadi harapan baru seluruh

masyarakat Indonesia. Sebab, fasilitas kesehatan (faskes) menjadi terjangkau dengan biaya pengobatan serba murah. Tak salah bila, BPJS Kesehatan menggaet penghargaan Gold Champion pada Indonesia WOW Brand 2015 untuk kategori Health Insurance. Tahun lalu, penghargaan WOW Brand 2014 juga tersemat bagi BPJS Kesehatan.

Namun, hal yang perlu diketahui layanan kesehatan ini dengan pola

berjenjang sesuai kebutuhan medis. Masyarakat seharusnya tidak

langsung ke rumah sakit, melainkan terlebih dulu mendatangi

Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) seperti

puskesmas, klinik, atau dokter keluarga.

Memahami Sistem Rujukan Berjenjang BPJS KesehatanPelayanan rujukan bisa dilakukan secara horizontal maupun vertikal. Dari tingkatan lebih rendah ke tingkat lebih tinggi, bisa pula sebaliknya. Sistem pembayaran kapitasi berdasarkan jumlah peserta yang terdaftar pada FKTP, bukan jumlah peserta yang berobat.

Berdasarkan data BPJS Kesehatan pada triwulan pertama 2015, hanya 2.236.379 pasien ke rumah sakit atas rujukan FKTP dari total angka kunjungan peserta BPJS Kesehatan ke FKTP sebanyak 14.619.528 kunjungan.

Lantaran itu, FKTP dituntut bukan sekadar tempat berobat, melainkan media eduakasi masyarakat guna mendapatkan edukasi sebelum sakit. Hal ini sesuai dengan

Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan Pasal 21 Ayat 1. Isinya menjabarkan salah satu manfaat pelayanan promotif preventif meliputi penyuluhan kesehatan perorangan, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Direktur Pelayanan BPJS Kesehatan, Fajriadinur menjelaskan, program promotif preventif ini sangat penting untuk menjaga

peserta yang sehat tetap sehat, dan peserta yang sakit tidak bertambah

parah. "Program promotif preventif ini diharap-

kan juga bisa

Masyarakat seharusnya tidak langsung ke rumah sakit, melainkan terlebih dulu mendatangi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) seperti puskes-

mas, klinik, atau dokter keluarga.

menekan angka rujukan dari FKTP ke rumah sakit," sebutnya dalam acara diskusi media bertema "Pola Rujukan Berjenjang dan Pembayaran Badan Penyelenggara Jaminan sosial (BPJS) Kesehatan kepada Provider" di kantor pusat BPJS Kesehatan di Jakarta, akhir Maret lalu.

Fajriadinur menambahkan, bila perlu layanan lanjutan dari dokter spesialis, maka peserta BPJS Kesehatan dapat dirujuk ke fasilitas kesehatan tingkat kedua atau fasilitas kesehatan sekunder. "Jika belum tertangani di fasilitas kesehatan sekunder, maka dapat dirujuk ke fasilitas kesehatan tersier untuk ditangani oleh dokter sub-spesialis yang menggunakan pengeta-

huan dan teknologi kesehatan sub-spesialis-tik," imbuhnya.

Bahkan, pelayanan rujukan bisa dilakukan secara horizontal maupun vertikal. Makna rujukan horizontal ialah dilakukan antar pelayanan kesehatan dalam satu tingkatan sesuai kebutuhan pasien. Sementara rujukan vertikal mengacu pelayanan kesehatan yang berbeda tingkatan, dapat dilakukan dari tingkat pelayanan yang lebih rendah ke tingkat pelayanan yang lebih tinggi, atau sebaliknya.

Lebih lanjut, Fajriadinur menjabarkan soal mekanisme pembayaran oleh BPJS Kesehatan dilihat dari jenjang faskes yang ada. Untuk FKTP, sistem pembayaran yang diterapkan adalah sistem kapitasi. Ia menilai,

Page 5: Inventori edisi kebangkitan nasional

5inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

masih banyak pihak yang salah kaprah, termasuk dokter yang salah mengartikan. Kebanyakan mengira setiap layanan dokter dihargai sekitar Rp 8.000,- sampai dengan Rp 10.000,-. Padahal, kapitasi dihitung berdasarkan jumlah peserta yang terdaftar di suatu FKTP, bukan jumlah peserta yang berobat. Ia memberi contoh, pada sebuah praktik dokter pribadi memiliki 3.000 peserta BPJS yang terdaftar di tempatnya, maka setiap bulan sang dokter akan mendapat sekitar Rp 30 juta yang dibayar di muka oleh BPJS Kesehatan. Nilai itu didapat dari total peserta terdaftar dikalikan kapitasi Rp 10.000.

Kemudian untuk Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKTRL), sistem pembayaran yang digunakan adalah sistem tarif paket INA CBG’s. Cara yang dimaksud ini adalah tarif paket pelayanan kesehatan yang mencakup seluruh komponen biaya rumah sakit. Melingkupi, pelayanan non medis hingga tindakan medis. Fajriadinur menjabarkan tarif paket dalam INA CBGs

dihitung berdasarkan data rumah sakit di Indonesia, baik pemerintah maupun swasta. Data tersebut meliputi tindakan medis yang dilakukan, obat-obatan,jasa dokter, dan barang medis habis pakai kepada pasien, termasuk profit yang diperoleh RS. "Data kemudian dihitung dalam rumus yang berlaku secara internasional dan diambil besaran rata-rata. Dengan paket biaya itu, RS dan dokter dituntut efektif dan efisien dalam memberikan pelayanan kepada pasien," hitungnya.

BPJS Kesehatan bisa dikenai denda bila terlambat membayar klaim sebesar 1% dari

total tagihan per rumah sakit. Di mana, pembayaran klaim tersebut harus dilakukan maksimal 15 hari kerja setelah berkas lengkap dari rumah sakit diterima BPJS Kesehatan. "Hingga saat ini, BPJS Kesehatan telah membayar klaim jauh lebih cepat dari batas waktu 15 hari yang ditentukan tersebut. Tahun lalu, BPJS Kesehatan dapat rapor baik atau hijau dari UKP4 karena 100% membayar klaim sesuai ketentuan," akunya bangga.

Sementara Ketua Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN), Chazali Situmorang, menilai dalam setahun BPJS Kesehatan berjalan sistem rujukan belum berjalan lancar lantaran masih banyak peserta dirujuk ke rumah sakit, walaupun masih ditangani di FKTP. "Program JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) memberikan pelayanan secara

komprehensif, tak hanya promotif tetapi juga preventif. Tidak ada pembatasan asalkan sesuai indikasi medis. Berbeda dengan asuransi kesehatan swasta, yang bisa bebas langsung pergi ke rumah sakit untuk dapat pelayanan kesehatan tanpa menyambangi FKTP terlebih dulu. Tapi manfaat yang diberikan itu terbatas," sebutnya.

Sementara Dirjen Bina Usaha Kesehatan (BUK) Kementerian Kesehatan, Akmal Taher, mengatakan sistem rujukan selama ini sudah berjalan meski belum optimal. Program JKN menuntut sistem rujukan berjenjang digunakan secara konsekuen. “Sistem

rujukan yang mesti dilewati dalam pelayanan kesehatan mulai dari primer, sekunder sampai tersier,” paparnya.

Dengan begitu, FKTP harus diperkuat. Bahkan, FKRTL menurutnya seringkali merujuk peserta yang tidak tertangani ke rumah tipe A yang ada di provinsi, sehingga membatasi antrian panjang peserta BPJS Kesehatan. Guna mengatasi hal itu, pemerintah merancang agar rujukan dilakukan secara regional. Ada rumah sakit tipe D atau C tidak perlu langsung merujuk ke rumah sakit tipe A yang ada di provinsi, tapi merujuk ke RS yang ditunjuk sebagai RS rujukan regional. Pemerintah sendiri sudah meningkatkan status 110 rumah sakit tingkat kabupaten untuk menjadi rumah sakit rujukan regional. "Saat ini kami sudah memverifikasi kebutuhan masing-masing rumah sakit. Berapa kebutuhan dana untuk pembangunan fisik, alat kesehatan dan dokternya. Ada 40 rumah sakit tipe C diberikan bantuan dana Rp 18 miliar untuk mengembangkan layanan sehingga lima tahun ke depan bisa menjadi rumah sakit tipe B," pungkas Akmal.

Page 6: Inventori edisi kebangkitan nasional

6inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Penerbit : CV Cinta Komunika

Penasehat : Muhammad AS Hikam

Pemimpin Perusahaan : Aan Suhendra

Pemimpin Umum : RT Hermansius

Pemimpin Redaksi : Agus Rende Toding

Redaktur Pelaksana : Ulin Pasma

Redaktur : Ranap THS

Reporter : Paulus Roberto, Buggi Rende,

Charles Leonardo, Andrio Reynaldo, Febrian Osido

Manager Marketing : Andriani Dewi

Marketing : Ian Raykha, Adi Wijaya,

Keuangan : Lidya Herawati

Art Director : Artoio Gomes

Desain & Tata Letak : Yoyok Rahardjo Pamungkas

Alamat Redaksi & Iklan : Jalan Condet Raya No. 10, Kramatjati,

Jakarta Timur- 13530.Telp & Fax : +6221 - 87797348

Email : [email protected]

Ilustrasi cover : Artoio Gomes

inventori

Berkaca sejarah, tumbuh dan bangkitnya nasionalisme sebenarnya rasa kesadaran atas

kebersamaan. Di era kolonial kisah heroik mulai tertancam pada 20 Oktober 1908, yang menghidupkan Boedi Oetomo sebagai pilar utama gerakan nasional-isme pertama. Menjadi penting, lantaran semangat persatuan dibangun dari keberagaman.

Masa pun berganti. Tak ada lagi penjajah, kompeni dari luar bangsa Indonesia. Yang ada dan terus berkem-bang ialah benalu dari dalam tubuh kalangan anak negeri sendiri. Ricuh kepentingan, golongan hinga SARA menjadi biduk yang dimainkan dalam menggergaji nilai persatuan. Filosofi sebagai “Kita” pun seakan sirna berubah menjadi “kami”.

Lihat betapa menterengnya kalangan pejabat gegap gempita de-ngan mempertontonkan kekuatan. Para selebritis atau sosialita yang keba-nyakan hedon sekaligus acuh tehadap masalah demokrasi atau berbau politis. Pun setali tiga uang dengan pengusaha yang rakus menguras sumber daya sekaligus manusia demi menggapai ‘banda’ berlipat-lipat.

Yang terus menahan pilu, tentu kalangan proletar. Misalnya petani sebagai profesi paling banyak di negeri ini. Terus saja menahan himpitan keku- asaan, keuntungan, dan rayuan hedon-isme. Biaya produksi menjadi begitu mahal, sementara hasil produksi hingga pada tahap makelar atau distributor harganya dicekik. Apalagi, lahan per-tanian sudah disulap menjadi gedung pencakar langit atau berbau industri.

Karena itu, majalah Inventori memilih keberpihakan pemerintah kepada nasib petani dalam perayaan Kebangkitan Nasional tahun ini. Seperti sudah hampir bosan memang, meng-gaungkannya tanpa ada respon atau ekses yang berarti. Karena, memang keberpihakan masih kepada orang ber-duit, bukan rakyat kecil yang jumlahnya paling banyak.

Inventori juga menampilkan pe-mikiran, tokoh serta kinerja perempuan berprestasi. Lima orang dipilih diharap-kan menularkan keteladanan, lepas dari sisi minus yang tentu dipunya sebagai manusia. Perempuan dipilih karena perayaan “Kartini” baru berlalu, serta kebangkitan nasional dimulai dari lingkup terkecil, yakni keluarga. Perem-puan sebagai ibu punya peran besar membangun bangsa dengan menanam-kan semangat nasionalisme kepada anak-anaknya.

Akhir kalam, selamat membaca. Dan, semoga bermanfaat!

Perempuan, Petani dan Keteladanan

dariredaksi

Page 7: Inventori edisi kebangkitan nasional

7inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

daftarisi8coretan mas hikamKAA, JANGAN HANYA NOSTALGIA dan PENCITRAANBagi rakyat Indonesia, peringatan KAA ke 60, bisa saja menjadi arena pencitraan Presiden Jokowi dan hanya semacam nostalgia kejayaan masa lampau.

10 & 62etalase

12seremoniADA PASAR TRADISIONAL DI “JAKARTA GREAT SALE” 2015Selain melibatkan sejumlah mal dan pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM), panitia juga melibatkan sepuluh pasar tradisional yang ada di Jakarta. Nuansanya langsung berbeda.

14 - 23 main reviewDILEMA BERAS, BUAT SIAPA?Kenaikan harga beras memunculkan dua sisi tanda tanya. Menguntungkan petani atau mengundang impor masuk? Keberpihakan pemerintah masih dipertanyakan.

24otomotifINDONESIA JADI BASIS PRODUKSI UNTUK EKSPOR BUAT TOYOTA DAN MITSUBISHIAmbisi pemerintah jadikan Indonesia sebagai basis produksi otomotif dan suku cadangnya berorientasi ekspor, dorong produsen mobil perluas investasi dengan memberikan kemuda-han dan insentif yang menarik.

26keuanganWASPADA KRISIS KARENA SETUMPUK UTANGBank Indonesia (BI) mewaspadai krisis utang sektor swasta dan publik. Kalangan usaha swasta dan BUMN diminta menerapkan hed-ging. Di sisi lain, beban obligasi rekap BLBI pun patut diwaspadai.

30 - 43special report5 PEREMPUAN INSPIRASI KEBANGKITAN NASIONAL

44energiBAJU BARU LEMBAGA HULU MIGASKeberadaan SKK Migas masih limbung. Diprediksi bakal menjadi BUMN Khusus.Pemerintah juga akan menghidupkan sistem pajak dan royalti

48q & aSEMESTINYA TIDAK ADA KELANGKAAN BERASAndrinofChaniagoMenteri PPN/Bappenas

52otonomiSISA PEKERJAAN RUMAH BUAT PILKADA SERENTAK68 daerah terancam ikut pilkada serentak karena belum menyiapkan anggaran. Selain itu, apa kriteria calon yang tidak diperkenankan bertarung?

54infrastrukturNGURAH RAI BANDARA KEBANGGAN NUSANTARABandara Internasional Ngurah Rai menjadi salah satu bandara terbaik di dunia. Bandara lainnya harus segera berbenah, terutama Soekarno-Hatta.

56propertiKAWASAN INDUSTRI DENGAN POLA ONE STOP SERvICEArtha Industrial Hill direncanakan sebagai kawasan industri dengan standar internasional serta berwawasan lingkungan untuk industri ringan maupun industri menengah.

58ADA SINERGI BUAT KOTA TUAPT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) menjalin kerja sama penyewaan gedung dengan PT Pembangunan Kota Tua Jakarta atau PT Jakarta Old Town Revitalization Corps (JOTRC). Dengan kerjasama ini, perseroan mendapat dana segar senilai Rp120 milliar selama 20 tahun.

60kulinerSENSASI SEGAR BUBBLE TEA DI LABORATORIUMDi kawasan Pantai Indah Kapuk, Penjarin-gan, Jakarta Utara, ada lab unik yang sangat disenangi para remaja. Lab yang satu ini sering dibuat sebagai tempat berkumpulnya remaja yang sekadar ingin nongkrong bersama te-mannya atau menikmati suasana fun.

Edisi 3 | 17 Mei - 16 Juni | 2015 | Tahun II

Page 8: Inventori edisi kebangkitan nasional

8inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

coretanMaS HIKaM

Menyambut Konferensi Asia Afrika (KAA) ke 60 di Bandung, pada

24 April 2015, bangsa Indonesia sudah barang tentu memiliki berbagai harapan. KAA adalah landmark sejarah bagi bangsa dan NKRI karena telah menjadi semacam penanda bangkitnya negara-negara pasca-kolonial dan sikap mereka (pada saat itu) untuk menolak kecenderungan bipolar antara negara Blok Barat dan Blok Soviet.

KAA juga menandai sebuah era baru kerjasama antara negara-negara pasca-kolonial tersebut baik di Asia maupun Afrika dan juga Amerika Latin yang kemudian disebut sebagai negara berkembang atau negara-negara Selatan. Khusus bagi rakyat Indonesia, KAA adalah pengakuan kepemimpinan negeri ini di bawah Bung Karno dalam percaturan dunia, kendati Indonesia baru berusia satu dasawarsa setelah merdeka dari penjajahan.

Enam puluh tahun kemudian, KAA digelar dan tentu saja dalam konteks geopolitik, geostrategis, dan geoekonomi yang sangat berbeda. Beberapa negara pendiri Gerakan Non-Blok, telah mampu menyusul negara-negara Barat dalam kemajuan-kemajuan ekonomi, demokrasi, dan iptek (ilmu pengetahuan dan teknologi). Tiongkok dan India bisa dikategorikan

KAA, JANGAN HANYA NOSTALGIA dan PENCITRAANdalam kelompok yang berhasil melakukan pemajuan ekonomi, dan iptek. Dalam demokrasi, India dan Indonesia berhasil menjadi contoh negara besar yang menerapkan sistem tersebut. Negara seperti Mesir, masih belum berhasil dalam bidang politik dan ekonomi dan makin terperosok dalam dikata-torisme. Dan tentu saja banyak lagi negara-negara yang masuk dalam Non-Blok yang masih berkutat dalam keterbelakangan, diktator, dan ketertindasan.

Dr. MuhaMMaD a.S. hIkaMMerupakan Menteri Negara Riset dan Teknologi pada Kabinet Persatuan Nasional era Presiden Abdurahman Wahid. Ia kini menjadi peneliti sekaligus akademi dengan menjabat Wakil Rektor IV President University yang menangani bidang penelitian dan hubungan kerja sama.

Bagi rakyat Indonesia, peringatan KAA ke 60, bisa saja menjadi arena pencitraan Presiden Jokowi dan hanya semacam nostalgia kejayaan masa lampau. Ini terjadi jika Indonesia hanya mengulang-ulang sukses Bung Karno dalam retorika. Tetapi, gagal melakukan kontekstualisasi melalui hasil-hasil yang kongkrit dan bermanfaat bagi bangsa-bangsa Asia dan Afrika khususnya, dan dunia umumnya. Dalam konteks

geopolitik dan geostrategis yang multipolar saat ini, KAA mesti melakukan reinterpretasi terhadap makna Non-Blok, misalnya.

Munculnya kekuatan ekonomi baru seperti Tiongkok dan India serta negara-negara di kawasan ASEAN harus bisa dikapitalisasi oleh KAA sebagai sebuah landasan pemberdayaan bangsa-bangsa Asia dan Afrika di masa mendatang. Ancaman keamanan internasional seperti terorisme dan radikalisme yang

Munculnya kekuatan ekonomi baru seperti Tiongkok dan India serta negara-negara di kawasan ASEAN harus bisa dikapitalisasi

oleh KAA sebagai sebuah landasan pember-dayaan bangsa-bangsa Asia dan Afrika di

masa mendatang

menggunakan kedok agama pun menjadi bagian yang sangat penting utk diperhatikan oleh para pemimpin KAA.

Walhasil, rakyat Indonesia menunggu dan akan menilai apakah gawe yang menghabiskan Rp 200 miliar ini akan memberikan manfaat kongkrit atau hanya nostaligia dan pencitraan belaka. Saya hanya bisa berharap Selamat dan Sukses KAA ke 60!

Sahabat, Presiden pertama

RI, Bung Karno, Putra Sang Fajar (1901-1970) pernah mengatakan, ""Jikalau ingin menjadi satu bangsa yang besar, ingin menjadi bangsa yang mempunyai kehendak untuk bekerja, perlu pula mempunyai “imagination!.."

Pemimpin yang memiliki kemampuan melakukan perubahan-perubahan besar, dan memiliki daya tarik yang besar memiliki kekuatan imajinasi yang juga besar. Sedemikian besar imajinasi tersebut sehingga bagi orang-orang awam akan dianggap sebagai utopia. Dan oleh lawan-lawannya akan dilece-hkan. Tetapi karena imajinasi itu dapat diwujudkan dalam proses sejarah, maka sang pemimpin pun akan menjadi kenangan dan teladan serta rujukan selama-lamanya. Seperti Bung Karno.

Page 9: Inventori edisi kebangkitan nasional
Page 10: Inventori edisi kebangkitan nasional

10inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

etalase

aparteMen the ayoMa, Serpong, meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia

(MURI) sebagai “Pengembang yang Menyisakan Lebih 40 persen lahan untuk Kepentingan Konservasi”.

Penghargaan ini diberikan langsung oleh Ketua MURI, Jaya Suprana, kepada pihak PT PP Properti selaku pengembang The Ayoma, akhir bulan lalu.

Giyoko Surachmat, Direktur Pengembangan Bisnis PT PP Properti mengatakan penganugrahan MURI ini dipersembahkan tidak hanya kepada para pembeli The Ayoma Apartment tetapi juga untuk masyarakat luas. ““Bisa saja kami membangun lebih dari dua tower untuk hunian di The Ayoma Apartment jika semata-mata bertujuan business oriented, tapi itu tidak kami lakukan demi masa depan lingkungan,” ujar Giyoko. Untuk itu, The Ayoma Apartment hanya dibangun dua tower.

Sementara itu, Nirwono Joga, Penggiat Properti Hijau menjelaskan, sesuai amanat Undang-undang Nomor 26/2007 tentang Penataan Ruang, khususnya pasal 29 dan 30, pengembang wajib menyediakan lahan sebagai ruang terbuka hijau (RTH) setidaknya 30 persen. “Hal ini merupakan sesuatu yang sangat jarang dilakukan para pengembang. Bayangkan jika semua pengembang menyediakan 30 persen saja lahannya sebagai RTH, maka gedung-gedung akan semakin berkelanjutan,” terang Joga.

pt aSuranSI aDIra DInaMIka (Adira

Insurance) menggandeng PT Bank ANZ Indonesia meluncurkan Autocillin for ANZ. Ini merupakan produk asuransi mobil Autocillin, yang memberikan layanan lebih melalui fitur terbaru dan jalur pemasaranyang lebih mudah dijangkau pelanggan. “Autocillin for ANZ memberikan perlind-ungan utama pada kendaraan roda empat dan yang dapat memperoleh perlindungan tersebut adalah pengguna kartu kredit ANZ,” ujar Andika Pamungkas, Retail Business (Non Group) Division Head Adira Insurance awal bulan lalu.

Program Autocillin for ANZ senidir bertujuan untuk mempermudah pengguna kartu kredit ANZ membeli premi asuransi mobil Autocillin secara ringan, dengan cicilan 0 persen untuk enam dan 12 bulan. Program ini juga memberikan manfaat tambahan berupa cashback dan diskon pembayaran premi saat proses perpanjangan polis, yang diberikan jika pelanggan tidak melakukan klaim selama jangka waktu tertentu (no claim bonus), voucher salon mobil, voucher bensin, dan berbagai manfaat tambahan lainnya. “Hanya dengan memiliki Kartu Kredit ANZ, pelanggan dapat memperoleh manfaat lebih tersebut,” jelasnya.

Sedangkan, untuk program akhir tahun”, pelanggan dapat memperoleh manfaat cicilan 0 persen selama enam atau 12 bulan, no claim bonus sebesar 10 persen, dan voucher salon mobil senilai Rp 500.000.“Ke depan, kami akan berusaha untuk memberikan kemudahan bagi pemilik kartu kredit ANZ untuk memperoleh program ini, dengan memaksimalkan pelayanan dari sumber daya manusia yang terdapat di cabang-cabang Adira Insurance, memperbanyak media promosi kepada para pelanggan dan karyawan, baik dari Adira Insurance maupun dari ANZ," tandasnya.

Apartemen The Ayoma Raih Penghargaan MURI

Adira Luncurkan Autocilin Khusus Untuk Nasabah ANZ

Page 11: Inventori edisi kebangkitan nasional

11inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Sebentar lagI di kawasan Bumi Serpong Damai Tangerang akan

bertambah destinasi belanja dan hiburan baru yang diberi nama AEON MALL BSD City. Pusat perbelanjaan yang akan mulai beroperasi mulai 30 Mei 2015 tersebut dikembangkan oleh Sinar Mas Land atas nama PT AMSL Indonesia. Yang menarik mal ini akan menyuguhkan konsep yang cukup unik dan belum pernah ada di Indonesia yakni bernuansa Jepang sesuai dengan negara asal AEON.

Kawasan Serpong yang dipilih sebagai pijakan pertama AEON MALL memang dinilai cukup potensial. Meski sudah banyak pusat perbelanjaan di sekitar sana seperti Living World, Mall Alam Sutera, atau Summarecon Mall Serpong, AEON MALL optimis bisa memikat warga sekitar bahkan luar kawasan. Menurut Adrian Pranata selaku Operations General Manager PT AMSL Indonesia, keunikan dan lokasi yang tak jauh dari jalur tol menjadi beberapa kelebihan mal. "Di BSD banyak pemukiman sehingga potensial. Keberadaan AEON MALL mudah-mudahan menambah semarak dan pilihan konsumen Serpong, Tangerang di dalam pemenuhan kebutuhan. Akses juga mudah sehingga dari luar Serpong bisa masuk di sini," ujar Adrian saat konferensi pers di Restoran Cakhra, The Breeze, Rabu Awal April lalu.

Selain cukup mudah diakses, nuansa kental Jepang yang kental, terutama pada kuliner. Disediakan 140 food court dan restaurant. Beberapa diantaranya, bahkan baru pertama kali buka di Indonesia. Tentu tak hanya masakan Jepang, terdapat pula sejumlah tempat makan dengan menu western seperti Amerika dan Eropa.

proDuSen jaM tangan digital asal Jepang, Casio Computer, kembali merilis

produk terbaru. Kali ini, Casio mengeluarkan produk yang mengusung unsur anak muda, G-Shock Dash Berlin. Jam tangan stylish ini hanya dipasarkan di Indonesia. Seperti temanya, G-Shock Dash Berlin ini sangat cocok untuk anak muda. Desain tampilannya besar dengan warna mencolok, seperti kuning dan oranye.

Nama Dash Berlin diambil dari musisi DJ asal Belanda, Dash Berlin yang menjadi brand ambassador G-Shock. Chief Representatif Officer Casio Singapura, Kazunori Yamagishi mengatakan produk terbaru G-Shock ini dikeluarkan terbatas. "Edisi GA-400 sangat

Mall Bernuansa Jepang Segera Hadir di Indonesia

Casio Luncurkan G-Shock Dash Berlin

spesial, karena produk yang dikeluarkan menggandeng group musik Dash Berlin yang sesuai dengan produk kali ini yang identik anak muda yang aktif. Dengan hadirnya GA 400 edisi terbatas ini, semoga bisa direspon dengan baik terutama bagi pencinta jam dan penggemar musik Dash Berlin yang menjadi icon dari produk kali ini," jelasnya.

Menurutnya melalui nama Dash Berlin di produk ini akan semakin memperkuat posisi pasar jam tangan merek Casio. "Kami percaya kerjasama ini akan lebih meningkatkan dan memperluas posisi brand Casio dalam pasar jam khususnya untuk kategori digital baik secara global maupun di pasar Indonesia," terangnya.

Page 12: Inventori edisi kebangkitan nasional

12inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

seremoni

Kalau mal atau pusat perbelanjaan terlibat dalam Festival Jakarta Great Sale (FJGS) itu sudah biasa. Tapi,

hal berbeda terjadi pada pelaksanaan FJGS kali ini. Bahkan, menjadi luar biasa dengan hadirnya pelaku UKM ditambah sepuluh pasar tradisional di lima wilayah Jakarta yang turut meramaikan acara.

Ketua pelaksana FJGS 2015 Ellen Hidayat membenarkan keikutsertaan pasar tradisional dalam FJGS kali ini. Ini adalah kali pertama pasar tradisional terlibat dalam FJGS, karena sebelumnya FJGS hanya diikuti oleh pusat perbelanjaan modern (mal) yang ada di Jakarta.

Ia yakin, sudah saatnya pasar-pasar tradisional yang punya kedekatan khusus dengan masyarakat turut serta dalam kegiatan rutin yang dilaksanakan dalam rangka menyambut perayaan HUT ibu kota negara ke-488 ini. Harapannya, cukup populis; kalangan menengah-bawah ikut menikmati membeli barang-barang sembako dengan kocek minim. “Anggap saja ini kado ulang tahun buat warga Jakarta,” ucap Ellen. "Nanti akan ada lomba hias kios juga, akan ada kriteria khusus nanti. Jadi dalam FJGS ini jangan hanya mall saja yang merasakan kemeriahannya tapi pasar tradisional juga," tambah perempuan yang jyga menjabat Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Dewan Pengurus Daerah (DPD) DKI Jakarta.

Ada Pasar Tradisional di “Jakarta Great Sale” 2015

Selain melibatkan sejumlah mal dan pelaku Usaha Kecil

dan Menengah (UKM), panitia juga melibatkan sepuluh

pasar tradisional yang ada di Jakarta. Nuansanya langsung

berbeda.

Sementra Direktur Utama PD Pasar Jaya, Djangga Lubis menyambut gembira diundangnya pasar tradisional dalam FJGS 2015. Alasannya, hal ini sejalan dengan upaya PD Pasar Jaya menghidupkan pasar tradisional di kalangan masyarakat luas. "Kita ingin menghidupkan pasar tradisional, jangan hanya pasar modern saja yang nanti diserbu orang. Kita juga ingin pasar tradis-

ional jadi pusat perhatian. Yang jelas ada beberapa pasar strategis dan per wilayah harus ada," akunya.

Djangga menambahkan, kesepuluh pasar tersebut dipilih dari evaluasi terhadap 153 pasar tradisional yang ada di Ibu Kota. Mereka yang terpilih dalam kontes FJGS adalah pasar Gondangdia, Pasar Gembrong, Pasar Jembatan Dua, Pasar Pos Pengumben,

Page 13: Inventori edisi kebangkitan nasional

13inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Pasar Sunter, Pasar Koja Baru, Pasar Santa, Pasar Tebet Barat, Pasar Cibubur, dan Pasar Klender. “Kami masih terus melihat kesiapannya sehingga nanti masih bisa berubah. Yang jelas kesepuluh pasar yang dipilih haruslah pasar yang sudah mapan dan dalam kondisi yang baik, sehingga membuat pembeli merasa nyaman saat berkunjung,” jelasnya.

Menariknya pada pagelaran FGJS yang bakal digelar 6 Juni-12 Juli mendatang yakni banyaknya diskon pada sejumlah barang, terutama bahan pokok. ”Nanti konsumen bisa mendapatkan harga lebih murah untuk beberapa bahan pokok seperti beras, gula, dan minyak goreng. Kemungkinan juga daging sapi atau ayam. Tetapi, tidak semua barang yang dijual di pasar akan didiskon,”

terangnya. “Sayuran misalnya tak dapat diskon,” Djangga membeberkan barang non diskon .

Salah satu kebutuhan pokok yang sudah dipastikan mendapatkan diskon yakni beberapa varietas beras. Hanya saja Djangga belum mau membocorkan berapa alokasi jumlah beras dan varietas beras mana yang nanti akan mendapatkan diskon. Adapun perkiraan diskon yang akan diberikan paling tidak sebesar 20 persen.

Nah lantaran waktu pelaksanaan FJGS 2015 bertepatan dengan musim liburan dan mendekati hari raya lebaran bagi umat Muslim, Djangga merasa pihaknya sudah mulai mempersiapkan lonjakan permintaan khusus beras. “Makanya mulai dari sekarang kita sudah mulai kerjasama untuk menyedi-akan itu. Dengan Bulog (Badan Urusan Logistik) iya dan Koperasi Tani Kuno dari Lampung,” tuturnya.

Ia mengamini keikutsertaan pasar tradis-ional dalam FJGS bisa mendongkrak jumlah pengunjung ke pasar tradisional. Dalam perkirakannya, akan ada kenaikan jumlah pengunjung sebesar 20-30 persen. Karena itu, pihaknya sedang gencar untuk mengajak para pedagang untuk ikut serta. Sebab tanpa persiapan apik dari segi fisik maupun pedagang, maka FJGS malah akan menjadi bumerang.

Mendengar ramainya pedagang pasar tradisional dalam FJGS 2015, Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama menyambut gembira. Menurutnya, pasar modern dan tradisional seharusnya tidak boleh dipisahkan. "Jangan ada dikotomi. Pasar tradisional dan modern itu seharusnya nempel, kenapa? Karena apa yang tidak ada di pasar modern bisa dicari orang di pasar tradisional dan seharusnya mereka simbiosis mutualisme. Jangan dipisahkan seolah-olah musuhan," terangnya.

Ahok juga berharap acara tersebut bisa memperkenalkan produk-produk lokal Jakarta kepada pengunjung pusat belanja, mal hingga trade center. Bahkan, hal ini bisa menjadi magnet dalam menarik minat wisatawan mancanegara maupun domestik untuk menikmati pesta diskon dan wisata belanja di Jakarta. “Kita berharap produk-produk lokal kita yang kreatif, UKM kita (di bidang) fashion, produk makanan, kemudian produk-produk lain terutama pakaian itu bisa mengisi pasar FJGS 2015," sebutnya.

Ikon belanja jakarta Tak terasa Program tahunan FJGS, tahun

ini telah menginjak tahun penyelanggaraan ketujuh. Kini, kegiatan yang dilaksanakan oleh APPBI DPD DKI Jakarta itu bersamaan dengan perayaan HUT ke-488 DKI Jakarta ini mengambil tema "Jakarta Smart City, Smart Shopping".

Kegiatan ini akan diikuti oleh 78 pusat perbelanjaan di Jakarta. "Selain potongan harga dan promo-promo menarik dalam FJGS ini maka para shoppers akan merasa puas dengan produk-produk berkualitas bagus, model yang up to date dan dengan harga yang bersaing," terang Ellen Hidayat seraya berharap FJGS dapat menjadi ikon belanja Jakarta dan Indonesia yang juga bisa mengundang minat warga negara tetangga untuk datang ke Jakarta.

Dalam ajang pesta diskon ini juga akan dimeriahkan dengan Midnight Shopping secara serentak di 16 pusat belanja di Jakarta pada 19-20 Juni dan 26-27 Juni. Selain itu juga akan ada penawaran diskon hingga 70 persen bagi brand-brand ternama selama program ini berlangsung serta gelaran fashion show dari Dewan Kerajinan Nasional (Dekranasda) DKI Jakarta dan memperkenalkan motif batik Flora dan Fauna serta program sosial donor darah di berbagai pusat belanja.

Panitia pelaksana sendiri berharap tahun ini total nilai transaksi bisa mencapai Rp 14,3 triliun atau meningkat 10 persen dari total transaksi tahun lalu yang mencapai Rp 13 triliun. “Kami yakin target tersebut dapat tercapai, karena didukung oleh pelaksanaan FJGS yang bersamaan dengan masa liburan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri,”pungkas Ellen.

Konsumen bisa mendapat-kan harga lebih murah untuk beberapa bahan pokok sep-erti beras, gula, dan minyak

goreng

Page 14: Inventori edisi kebangkitan nasional

14inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

mainreview

Dihantam kelangkaan serta melambungnya harga beras dalam empat bulan terakhir, Joko Widodo

akhirnya takluk. Presiden ketujuh itu tak bisa menolak masukan dari orang sekitarnya soal impor beras. Jokowi—sapaan akrab orang pertama di Indonesia ini—akhirnya meneken Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 5 Tahun 2015 tentang Kebijakan Pengadaan Gabah/Beras dan Penyaluran Beras oleh Pemerintah pada 17 Maret lalu.

Aturan pengganti Inpres No 3 Tahun 2012 itu menekankan harga pembelian pemerintah (harga penjualan pokok/HPP) gabah dan beras yang mengalami kenaikan. Misalnya HPP gabah kering panen ditetapkan sebesar Rp3700 per kilogram.

Dilema BerasBuat Siapa?Kenaikan harga beras memunculkan dua sisi tanda tanya. Menguntungkan petani atau mengundang impor masuk? Keberpihakan pemerintah masih dipertanyakan.

Page 15: Inventori edisi kebangkitan nasional

15inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Patokan harga ini mengalami kenaikan Rp400 dari sebelumnya sebesar Rp3300 per kilogram. Juga dalam HPP beras dari Rp6600 per kilogram ditetapkan menjadi Rp7300 per kilogram. Selain itu, ada pula berlakunya impor beras bila kebutuhan nasional tak mencukupi dan dilakukan hanya oleh Perum Bulog.

Penetapan Inpres sendiri hanya berselang dua hari setelah Jokowi murka lantaran tak menerima laporan terjadi kenaikan harga beras hinga 30%. Dalam rapat Kabinet Kerja di Istana Bogor, Jawa Barat, medio Maret lalu mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku harus mengecek sendiri harga beras. Tiga pihak yang

berwenang melaporkan harga beras; Menteri Perdagangan (Mendag), Kepala Perum Bulog, dan Menteri Pertanian (Mendag) entah kenapa mengaku lupa. "Enggak ada yang update,” ketus Mendag Rachmat Gobel.

Alpa melaporkan soal harga terkini beras itu terasa mengherankan. Sebab, pada Februari lalu, Rachmat pernah melontarkan tudingan adanya permainan mafia di balik melonjaknya harga beras tersebut. "Ini aneh. Ada mafia beras yang bermain di sini," tunjuknya.

Menurutnya, kejanggalan ditemui pada sistem distribusi beras. Di mana, sejak Desember 2014 hingga Januari 2015, Perum Bulog sudah menggelar Operasi Pasar sebanyak 75 ribu ton yang digelontorkan kepada pengelola pasar Cipinang, PT Food Station, dengan harga gudang Rp.6.800. Dari harga itu, maka pedagang seharusnya menjual kepada konsumen dengan harga Rp7.400 per kilogram. Namun nyatanya, harga beras kualitas paling murah, yakni IR2 pada tingkat konsumen hingga Rp11.000 per kilogram. "Ini kan, tidak wajar. Ada pedagang yang main nimbun-nimbun," ujar mantan bos PT Panasonic Gobel Indonesia tersebut.

Hal senada diutarakan Direktur Utama Perum Bulog Lenny Sugihat. Mafia di balik naiknya harga beras waktu lalu dengan indikasi temuan ada delivery order (DO) yang dipesan oleh pedagang beras di Cipinang pada 1-18 Februari 2015 hingga 1.800 ton beras. Padahal, jajarannya sudah tak melakukan operasi pasar bagi Food Station sejak awal Februari. "Tidak ada DO dari gudang kita. Itu beras yang dimiliki seseorang yang masuk ke pasar," tunjuk perempuan yang pernah menjadi salah satu direksi di BRI tersbsebut. “Seharusnya, DO itu diambil langsung oleh pedagang di pasar untuk dijual kepada konsumen,” tambahnya.

Sementara Peneliti Institute for Develop-ment of Economics and Finance (INDEF)

Mohammad Reza Hafiz meyakini, masalah pangan di dalam negeri selalu memunculkan dugaan praktik kartel maupun mafia. Sebab, dengan ketatnya persaingan bisnis membuat beberapa produsen memainkan harga dan pasokannya.

Ia berangapan tudingan ini muncul akibat adanya Letter of Intent (LoI) yang dikeluarkan pemerintah Indonesia untuk mendapatkan kucuran dana bantuan dari International Monetary Fund (IMF). Hal ini menjadi gerbang masuknya kartel pangan

di Indonesia lantaran tata niaga pangan strategis dilempar ke mekanisme pasar. "Menjamurnya kartel karena LoI IMF, yang memerintahkan untuk impor pangan dan melempar tata niaga pangan ke mekanisme pasar," tuturnya.

Dirinya menerangkan, LoI IMF dengan pemerintah Indonesia menyebabkan para pebisnis swasta

maupun asing dengan modal besar dapat menguasai pasar, sehingga mengganggu tata niaga pangan. Bahkan, hal ini menurunkan produktivitas pertanian dengan adanya impor pangan, sehingga defisit neraca perdagangan untuk pertanian semakin melebar.

Kondisi ini diperparah berkat kegagalan pemerintah dalam mengembangkan sektor pertanian menjadi industri yang berdaya saing. "Sektor pertanian tidak menjadi industri yang menarik lagi, serta pengikisan terhadap peran Bulog dalam tata niaga pangan Indonesia," tukasnya.

Hendri Saparini, Direktur Eksekutif Center Of Reform Economic (CORE) Indonesia yang juga merupakan jebolan INDEF merasa mafia beras belum tentu dalam bentuk fisik. Keakuratan data pemerintah yang perlu dipertanyakan menjadi biang keladi. "Data di pemerintah sendiri tidak clear," katanya.

Perbaikan data pemerintah yang merupakan pekerjaan utama yang perlu diselesaikan. Setelah itu, barulah pemberian keleluasaan lebih besar bagi Perum Bulog yang sejauh ini tidak memiliki kekuatan untuk bertarung dengan pasar dalam memperebutkan gabah berkualitas. “Bulog hanya memegang stok yang kecil, sementara pasar memegang peran yang besar. Tentu yang memegang kendali adalah pasar,” sebutnya.

LoI IMF dENgAN PEMErINTAh INdoNESIA MENyEbAbKAN PArA PEbISNIS SwASTA MAuPuN ASINg dENgAN ModAL bESAr dAPAT MENguASAI PASAr, SEhINggA MENggANggu TATA NIAgA PANgAN.

beritadaerah

Page 16: Inventori edisi kebangkitan nasional

16inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

mainreview

Hendri menyarankan, sebaiknya HPP yang diterbitkan itu tak hanya satu jenis atau satu harga. “Jangan satu harga, tapi harganya banyak. Sehingga, ada payung dari Bulog untuk membeli berbagai jenis. Bulog sebaiknya diberikan keleluasaan. Anggaran tidak hanya dari APBN, tapi anggarannya juga dari belanja BUMN.,” sebutnya. “Tapi permasalahan mafia atau Bulog ini hanya masalah di hilir, masih ada juga masalah pada bagian hulu beras yang juga perlu dirampungkan,” timpalnya.

Suswono, mantan Mentan periode lalu juga mencurigai adanya ketidakberesan data. “Data BPS sudah swasembada, sementara data Kementerian Perdagangan tidak, karena masih banyak impor,” sergahnya.

Ia mengkritisi data yang diterbitkan Badan Pusat Statistik (BPS) dengan cara konvensional yang seharusnya sudah bisa menggunakan peralatan canggih. “Seharusnya tidak pakai cara konven-sional. BPS misalnya bisa menggunakan satelit untuk melihat jumlah potensi hasil tanam,” akunya. “Data itu banyak hasil dari kompromi. Kita khawatir data itu tak akurat,” Suswono menambahkan lontaran kecurigaan.

Hal ini diperkuat dengan anggapan Anggota Pokja Ahli Dewan Ketahanan Pangan Pusat Khudori, hasil survei Badan Ketahanan Pangan dan BPS pada 2012, angka konsumsi beras sebesar 113,48 kg per kapita. “Tapi data ini tidak dipakai dan tak dipublikasikan kepada publik,” akunya.

Penurunan konsumsi beras memang terjadi meski pertumbuhan penduduk Indonesia melaju dengan cepat, yakni 1,49% per tahun pada periode tahun 90-an hingga pada 2013 dengan laju pertumbuhan rakyat sedikit turun menjadi 1,3% per tahun. Pemerintah lantas melakukan verifikasi kebutuhan beras nasional dengan mengubah standardisasi pengukuran konsumsi rumah tangga dari sebelumnya 139 kilogram per tahun atau 380 gram per hari, menjadi 114 kilogram per tahun setara 312 gram per hari. Dengan begitu, hanya butuh 28 juta ton per tahun untuk skala nasional.

Konsumsi beras rata-rata orang Indonesia sebesar 114 kilogram per kapita per tahun itu turun 8% dibanding posisi November 2014 yang masih sebesar 124 kilogram per kapita per tahun. "Sebab, makin

banyak yang makan mi instan," sebut Amran Sulaiman.

Memang menyimak data Asosiasi Mi Instan Dunia (World Instant Noodle Associa-tion) yang dirilis 2014 lalu menunjukkan, pada 2013 konsumsi mi instan Indonesia mencapai 14,9 miliar bungkus, atau tertinggi ke dua di dunia setelah Tiongkok sebesar 46,2 miliar.

Target swa sembada pangan pun mengecil dari menurunnya kebutuhan konsumsi beras nasional yang hanya dipatok 28 juta ton saja. Hal ini membawa optimistis lantaran Kementan memperkirakan selama Januari-April 2015 akan terjadi panen padi secara nasional sebanyak 32,85 juta ton gabah kering giling (GKG) dari areal seluas 6,35 juta hektar. "Jadi luas panen Januari hingga April 6,35 juta hektar, produktivitas sebanyak 5,71 ton per hektar maka akan panen sebanyak 32,82 juta ton," tuturnya.

Meski begitu produksi padi tampaknya bakal digoyang dengan berkurangnya luas lahan panen. Deputi Bidang Statistik Distribusi Barang dan Jasa BPS Sasmito Hadi Wibowo mengungkapkan, ada penurunan 41.612 hektare menjadi 13,79 juta hektare dari sebelumnya 13,83 juta hektare.

Masalah lain dalam mencapai swa sembada beras, yakni disparitas harga beras di dalam negeri dengan luar negeri. Ketua Umum Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Winarno Thohir menyebut harga beras di Indonesia termahal di ASEAN. Ia mencon-tohkan, harga beras kelas medium Vietnam hanya sekitar Rp5.500 per kg. Harga itu sudah termasuk ongkos kirim ke Indonesia. Sementara harga beras medium grosir di Indonesia saat ini Rp10.500–Rp11.000 per kg. Karena itu, potensi penyelundupan beras pun membesar.

Guru Besar Fakultas Teknologi Pertanian UGM Mohammad Maksum Mahfoedz merasa dominasi impor pangan lantaran keterse-diaan lahan pertanian yang masih sangat minim. Rata-rata petani di Indonesia hanya menguasai lahan kurang dari 0,5 hektar. Kondisi ini baginya, berbeda jauh dengan

negara lain seperti Thailand yang rata-rata petani memiliki lahan hingga 4 hektar.

Harga beras yang kini ditetapkan naik, lanjutnya, pun tak membuat petani yang menjadi girang. Pasalnya, harga beras dari tangan petani tetap seperti sediakala alias tidak ikut naik lantaran juga diserbu beras impor. Contohnya, pada 2012, beras Indonesia, surplus 2 juta ton, tapi mengapa masih terjadinya impor. “Sekarang pemikiran itu harus dibalik. Kebutuhan tinggi, mengapa tidak bisa disediakan sendiri,” tuturnya.

Kemauan kuat pemerintah juga harus tampil dalam pergaulan internasional. Maksum mengingatkan, saat Indonesia jadi tuan rumah Konferensi Tingkat Menteri di Bali 2-7 Desember 2013 lalu. Kala itu, ada seorang tokoh India, Anand Sharma membela dengan mati-matian 15% Rakyat Tani Miskin (RTM) dari ancaman pencabutan subsidi pemerintah. Berlawanan dengan keinginan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) yang berhasrat mencabut subsidi pangan.

Indonesia yang dijadikan penengah antara India-Amerika Serikat, justru membela pendapat Abang Sam guna menghapuskan subsidi pertanian pangan. “Seharusnya RI mendukung India karena memiliki kesamaan kondisi, tetapi nyatanya tidak. Ironis,” gerutunya.

Maksum memberikan pula contoh pemerintah kerap menumbalkan pertanian demi pembangunan perekonomian. Dirinya menunjuk Peraturan Menteri Keuangan Nomor 13/PMK.011/2011 tentang Penetapan Sistem klasifikasi Barang dan Pembebasan Tarif Bea Masuk atau Barang Impor untuk 57 pos tarif misalnya, justru merusak pasaran komoditas dalam negeri. Sebab, beras impor bisa memban-jiri dalam negeri dan menghantam beras petani domestic. “Wacana swa sembada beras tiga tahun lagi harus benar-benar bisa diralisasikan. Saya masih ingat janji Presiden, kalau tidak sukses, Mentan akan dipecat,” sergahnya.

hArgA bErAS KELAS MEdIuM VIETNAM hANyA SEKITAr rP5.500 PEr Kg, hArgA bErAS MEdIuM groSIr dI INdo-NESIA SAAT INI rP10.500–rP11.000 PEr Kg. TIdAK hErAN, PoTENSI PENyELuNduPAN bErAS PuN MEMbESAr.

Page 17: Inventori edisi kebangkitan nasional

17inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

- Konsumsi beras per kapita per tahun mengalami penurunan hingga 8,75% dalam hampir 1 dasawarsa, yakni pada periode 2004-2013, dari 107 kilogram per kapita per tahun menjadi 97,6 kilogram per kapita per tahun.

- Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) rumah tangga ukuran 87,63kg/tahun atau 240gr/hari.

- BPS/Kemendag rumah tangga+rumah

makan 114kg/tahun atau 312gr/hari.- Neraca Beras Kementan 124kg/tahun

atau 340gr/hari dan yang keempat dari Badan Pusat Statistik 139kg/hari atau 380gr/hari.

(Sejauh ini, dalam beberapa tahun terakhir Kementerian Pertanian menelurkan data konsumsi beras beras masyarakat sebesar 139 kg per kapita per tahun, padahal diyakini angka ini dipakai sejak 1996).

jalan panjang IMpor beraS

tahunjumlah Impor beras

Indonesia (ton)

2000 1,35 juta

2001 644 ribu

2002 1,8 juta

2003 1,4 juta

2004 236 ribu

2005 189 ribu

2006 438 ribu

2007 1,39 juta

2008 289 ribu

2009 250 ribu

2010 687 ribu

2011 2,75 juta

2012 2,7 juta

2013 472 ribu

2014 1,5 juta (prediksi)

beDa Data IMpor 2013

bpS bea Cukaitotal 472.000 ton total 445.259 ton

Realisasi impor beras khusus dan kode HS meliputi: 1006409000 atau Beras Pecah 100% sebanyak 201.099,8 ton

1006.10.10.00 bibit 1.219 ton

1006303000 atau Beras Ketan Utuh dan Pecah sebanyak 198.943,65 ton, 1.006.304.000 atau Beras Thai Hom Mali sebanyak 23.117,8 ton

1006.30.30.00 beras ketan 190.996 ton

1006309100 atau Beras Kukus/Setengah Matang sebanyak 418 ton

1006.30.40.00 beras Thai Hom Mali 22.843 ton1006.30.91.00 beras setengah masak 418 ton.

1006309900 atau Beras Basmati, Japonica, hibah sebanyak 47.867,1 ton

1006.30.99.00 beras lain (Japonica,Basmati,Bulog) 34.823 ton1006.40.90.00 beras pecah 194.960 ton

Beda Takaran Konsumsi Beras

Sumber : BPS diolah

Perum Bulog merasa, selama tiga tahun, yaitu pada 2008, 2009, dan 2013, Indonesia tidak mengimpor beras.

Page 18: Inventori edisi kebangkitan nasional

18inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

mainreview

Melansir dari data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi padi tahun lalu hanya 70,83 juta ton

gabah kering giling (GKG) atau mengalami penurunan sebesar 0,45 juta ton atau 0,63% bila dibandingkan tahun 2013. Menariknya, penurunan produksi padi tahun 2014 terjadi di Pulau Jawa sebesar 0,83 juta ton, sedangkan produksi padi di luar Pulau Jawa mengalami kenaikan sebanyak 0,39 juta ton. Penurunan produksi, dari perkiraan BPS itu terjadi karena penurunan luas panen seluas 41,61 ribu hektar atau 0,30%.

Tak bisa dipungkiri, berkurangnya lahan pertanian potensial menjadi momok dalam beberapa dekade. Sejak era 90-an, alih fungsi

Sudah Pilu dari HuluProgram swa sembada pangan, khususnya beras terbentur berbagai tantangan dari hulu. Kucuran dana besar jadi solusi dalam menuntaskan berbagai halangan

lahan pertanian sawah melesat menjadi kawasan pemukiman, industri atau berganti menjadi perkebunan sawit. Secara nasional, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, persawahan di negeri ini tahun 2002 masih 11,5 juta hektar, tetapi tahun 2012 tersisa sekitar 8,08 juta hektar.

Peneliti dan pengamat ekonomi dari The Institute For Global Justice (IGJ) Salamudin Daeng, bahkan menuding segelintir elit swasta dan asing menguasai tanah Bumi Pertiwi. Menurutnya, 175 juta hektar atau setara 93% luas daratan di Indonesia dimiliki para pemodal swasta atau asing. "Berarti

Page 19: Inventori edisi kebangkitan nasional

19inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

ada segelintir elite, yaitu 0,2% penduduk, menguasai 56% aset nasional dalam bentuk kepemilikan tanah," katanya awal Maret lalu.

Berbicara data, lagi-lagi instansi pemerintah mengantongi data berbeda. Bila BPS menyebut 41ribu hektar penurunan luas panen, Kementerian Pertanian (Kementan) sendiri mendata adanya 100.000 hektare lahan pertanian per tahunnya beralih fungsi menjadi lahan komersial nonper-tanian. Bahkan, Suswono di akhir jabatan sebagai Menteri Pertanian (Mentan), awal Oktober tahun lalu menyebut konversi lahan pertanian mencapai 110.000 hektar tiap tahun.

Suswono pun menghitung rata-rata kepemilikan lahan oleh petani saat ini hanya

tersisa 0,3 hektar atau 3.000 meter persegi setiap keluarga. Kondisi ini berseberangan dengan petani Thailand yang rata-rata mengantongi lahan sebanyak 3,5 hektar per keluarga.

Anehnya lagi, konversi lahan pertanian menjadi kawasan bisnis atau tempat tinggal itu terjadi pada daerah lumbung padi nasional. Misalnya di Di Jawa Timur, laju konversi menyulap sawah hingga 1.700 hektar per tahun. Atau, laju alih fungsi pertanian dari Dinas Pertanian dan

Kehutanan di Kabupaten Kawarang yang mencapai 180 hektar per tahun. Angka ini masih dalam perdebatan, sebab Dinas Pertanian Kabupaten Kawarang mencatat masih ada sebesar 94 ribu hektare lahan pertanian, berbeda dengan data Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Karawang yang melansir hanya tersisa 92 ribu hektare.

Kehadiran UU Nomor 41 Tahun 2009 tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan lantas memberi angin segar. Beleid ini menegaskan lahan yang sudah ditetapkan sebagai lahan pangan berkelanjutan dilindungi dan dilarang dialihfungsikan. Meski masih terselip celah

pengecualian demi kepentingan umum alih fungsi itu menjadi halal.

Namun, lantaran UU Nomor 41 Tahun 2009 belum menetapkan aturan turunan seperti Peraturan Pemerintah (PP), maka beberapa pemerintah daerah belum melaksanakannya. Hal itu dipertegas Kepala Bidang Prasarana dan Tata Ruang Bappeda Kabupaten Karawang, Tony Prihantoro. Baginya, aturan daerah penetapan lahan abadi pertanian untuk mengendalikan laju alih fungsi lahan pertanian masih menunggu

keluarnya PP. Februari 2015, Presiden Joko

Widodo pun menggulirkan program "Reforma Agraria". Salah satunya berjanji membagikan sembilan juta hektare lahan pertanian kepada 4,5 juta petani marginal. Tapi, menurut Ketua Perkumpulan Forest Watch

Indonesia hal ini juga dianggap tak mudah. Sebab, ada pelajaran masa lalu soal proyek pencetakan sawah sejuta hektar yang gagal total. "Hasil rehabilitasi itu tak bisa mengem-balikan wilayah hutan gambut seluas sejuta hektar itu ke kondisi awal," tambah Ketua Perkumpulan Forest Watch Indonesia itu.

Alhasil, dipilih pemanfaatan lahan marjinal maupun lahan lain yang belum termanfaatkan secara produktif. Pemerintah pun menargetkan 1 juta hektar lahan potensial dimanfaatkan untuk padi gogo-rancah (lahan kering) atau untuk tanaman pangan lain dalam rangka mendukung diversifikasi pangan. Lahan itu bersumber dari 7,2 juta hektar lahan telantar

SEjAK ErA 90-AN, ALIh FuNgSI LAhAN PErTANIAN SAwAh MELESAT MENjAdI KAwASAN PEMuKIMAN, INduSTrI ATAu bErgANTI MENjAdI PErKEbuNAN SAwIT.

Page 20: Inventori edisi kebangkitan nasional

20inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

mainreview

yang telah disurvei Badan Pertanahan Nasional (BPN) tahun lalu. Anehnya lagi, setelah diverifikasi, BPN lantas mengoreksi lahan telantar yang bisa dimanfaatkan hanya 13.000 hektar.

Masalah hulu lainnya yakni penurunan produktivitas padi tahun 2014 sebesar 0,17 kuintal per hektar atau menurun 0,33 persen dari tahun 2013. Dengan rata-rata produk-tivitas sekitar 5,14 ton per hektar pada 2014, pemerintah pun menggulirkan perbaikan saran berbagai bidang.

Mentan Amran Sulaiman menyebut kerusakan infrastruktur terutama terhadap jaringan irigasi yang mencapai 52%.Karena itu, ia menjalin kerja sama dengan Kemnte-rian Pekerjaan Umum (PU) dan pemerintah daerah (Pemda) untuk memperbaiki 49 waduk termasuk jaringan irigasi primer maupun sekunder dengan anggaran yang mencapai Rp4 triliun tahun 2015. "Kementan menargetkan jaringan irigasi kedepan bisa mengairi 3,3 juta hektare lahan pertanian,” akunya.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengem-bangan Sumber Daya Manusia Kementan Momon Resmono menambahkan, persoalan lainnya adalah benih padi. Pada 2014, ternyata realisasi beni secara nasional tidak lebih dari 20 persen. Padahal, realisasi anggaran subsidi benih kala itu mencapai Rp 1,6 triliun. Dan, di lapangan ternyata ditemui petani menggunakan benih tanpa sertifikat sekitar 53%. Hal ini membuat PT

Sang Hyang Seri (SHS) sebagai pelat merah memproduksi benih menjadi rugi.

Tahun ini, Mentan pun menggulirkan gebrakan dengan melakukan penunjukkan langsung dua BUMN yang memproduksi benih padi, yaitu PT SHS dan PT Pertani. Hanya saja, penunjukan langsung yang dianggap sebagai jalur cepat membagikan benih padi ini dianggap rawan korupsi. Pasalnya, PT SHS dan PT Pertani masuk dalam cacatan buruk penegak hukum. Seperti Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Timur (NTT) mencium aroma dugaan korupsi dua perusahaan ini dalam Proyek Bantuan Langsung Benih Unggul (BLBU) dari Kementerian Pertanian (Kementan) tahun anggaran 2011 sebesar Rp 600 miliar. Eddy Budiono Sugiyono, mantan Direktur Utama PT SHS sendiri menjadi tersangka dan dalam tahap persidangan atas dugaan korupsi produksi bibit bersubsidi fiktif pada 2008, 2009, 2010, dan 2011.

Masalah tak kalah pelik soal pupuk. Selama rejim berganti, petani terus dinina-bobokan dengan rayuan pupuk subsidi. Waktu berlalu, pupuk subsidi mengalami kelangkaan atau di atas harga normal. Contohnya, petani di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur mengaku sulit mendapatkan pupuk bersubsidi saat masa tanam padi. Bila ada, harganya meroket.

Hasim, petani Desa Banjarjo Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro, sulitnya mendapatkan pupuk bersubsidi sudah

dirasakan sejak memasuki musim tanam padi tahun ini. Dia mengaku beberapa kali mendatangi kios pupuk di kelompok taninya, tetapi stok pupuk sering kosong. Karena itu, dia terpaksa membiarkan benih padi yang sudah terlanjur ditanam tidak dipupuk. “Sebenarnya uangnya ada, tetapi barangnya yang tidak ada,” sebutnya. Sedangkan Sutikno, petani Desa Simorejo Kecamatan Kanor, Bojonegoro, seperti dilansir dari Koran Sindo harus rela membeli dua jenis pupuk, yakni urea Rp97.000 per sak, padahal harga eceran tertinggi (HET) hanya Rp90.000 per sak. Sementara pupuk jenis SP 36, dia beli seharga Rp115.000 per sak, padahal HET hanya Rp100.000 per sak. “Ya, mau bagaimana lagi, meski harganya mahal, ya tetap dibeli. Karena petani membutuhkan untuk memupuk padi,” ungkapnya.

Padahal, Mentan Amran sudah menyerukan penyedia pupuk seperti PT Petrokimia Pupuk untuk segera mendis-tribusikan pupuk subsidi dengan keadilan. Aparat TNI dan Polri ikut dilibatkan dalam mengawasi pendistribusiannya. Dan, hasilnya ada 20 mafia pupuk bersubsidi yang telah ditangkap di seluruh Indonesia. "Di Jawa Timur ada enam yang tertangkap, kemudian di Jawa Tengah juga ada enam dan sisanya terdapat di Aceh, Sumatera Utara, Jambi, dan Sulawesi Selatan," ujar Amran.

Hadangan swa sembada pangan lainnya adalah berkurangnya tenaga kerja petani. BPS mencatat pada 2003 masih ada 31 juta tenaga kerja di sektor pertanian, tetapi pada 2013 tersisa 26,5 juta, yang berarti tiap tahun rumah tangga petani yang beralih profesi mencapai 500 ribu rumah tangga. Apalagi, dengan minimnya pembekalan yang dilakukan pemerintah selama ini kepada pemerintah.

Kini, Mentan pun bisa mengatasi berbagai masalah. Dalam ketuk palu paripurna di DPR RI, kalangan dewan memberi restu anggaran "refocusing" pertanian Rp16,9 triliun ditambah Dana Alokasi Khusus (DAK) pertanian sebesar Rp4 triliun sehingga totalnya sebesar Rp20,9 triliun. Angka bidang pertanian ini sebagai pencetak sejarah terbesar anggaran pertanian sepanjang sejarah Indonesia. Bila upaya swa sembada beras tak tercapai, entah apa lagi yang harus diperbuat.

Page 21: Inventori edisi kebangkitan nasional

21inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Pemerintah belum berpihak kepada petani karena harga pembelian pemerintah (HPP) gabah dan beras

dari Inpres No 5 tahun 2015 masih jauh di bawah tingkat inflasi tiga tahun terakhir. Kalau dihitung, HPH gabah dan beras hanya naik 10,6% -12,0%. Ini jauh lebih rendah dari total inflasi 3 tahun terakhir ini sebesar 21,03%.

Saya yang juga Ketua Umum Asosiasi Bank Benih Tani Indonesia (AB2TI) dari laporan jaringan tani anggota AB2TI di berbagai wilayah saat ini terjadi penurunan harga gabah kering sawah yang signifikan dan sangat merugikan petani kecil. Di mana, sewaktu harga beras naik tajam di bulan Januari hingga pertengahan Maret 2015, pemerintah merespon dengan sangat cepat bahkan Presiden sendiri turun tangan. Harga gabah di tingkat petani di beberapa tempat saat ini hanya dihargai Rp 2.900 per kilogram, seperti di Lamongan, Rembang sampai Brebes.

Harga gabah juga tercatat hanya mencapai Rp 3.300 per kilogram di gudang dolog Tuban, dan Rp 3.100- Rp 3.600 per kilogram di Sragen, Nganjuk, Purbalingga, serta Pasuruan. Ini harganya lebih rendah dari tahun lalu, padahal ongkos panen dan buruh meningkat sebesar Rp 5.00 per kilogram di beberapa tempat.

haSIl SeMbrIngDirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian

“Harganya Naik Bulan Juni”

Pemerintah optimis target swasem-bada pangan yang dicanangkan pemerintah tersebut dapat dicapai

sesuai waktunya. Upaya yang akan dilakukan pihaknya untuk mencapai target swasem-bada pangan tersebut, adalah melaksanakan apa yang sudah dicanangkan. Tidak ada program khusus yang kami tetapkan karena apa yang sudah dicanangkan Mentan tentang pembenahan irigasi, benih, pupuk dan alsintan merupakan modal awal swasembada beras maka tinggal melaksana-kannya saja.

Memang ada kecenderungan harga beras naik di bulan Juni karena suplai agak melemah sedikit dibanding Maret hingga April. Tapi, tak perlu khawatir karena kenaikan itu dipastikan tidak akan signifikan seperti beberapa waktu lalu karena sudah disiapkan strategi operasi pasar sebagai langkah antisipasi kenaikan harga.

Apa yang sudah dicanangkan Pak Menteri Pertanian yaitu pembenahan irigasi, benih, pupuk dan alsintan sebagai modal awal swa sembada beras. Kami tinggal melaksanakannya saja.

ZulkIflI raSyIDKetua Umum Pedagang Pasar Induk Cipinang

“Pedagang Hanya Jadi Kambing Hitam”

Menurut kami para pedagang beras, impor itu masih sangat dibutuhkan dalam mengimbangi

pasokan beras dalam negeri dan menekan harga ketika masa panen belum tiba atau kalau kekurangan pasokan beras.

Penduduk kita setiap saat bertambah dan lahan berkurang. Apakah ini bisa secapatnya tercapai, kalau memang iya, saya berterimakasih. Tapi menurut saya, impor masih diperlukan karena Indonesia belum benar-benar bisa melakukan swa sembada pangan.

Yang perlu diklarifikasi soal naiknya beras seperti bulan lalu karena alasan pedagang beras yang menimbun dan membuat harganya naik, itu tidak benar. Pedagang hanya jadi kambing hitam. Padahal, pedagang yang bisa turunkan harga hingga sampai saat ini. Saya tidak terima kata-kata pedagang dikatakan mafia. Ini cuma mencari kambing hitam.

Tolong sampaikan pada pak Presiden, jangan sampai menghilangkan impor beras. karena ini menjadi stabilisasi harga beras di pasar. Nanti kalau memang sudah masuk musim panen, baru impir beras ditutup biar tidak merugikan petani. Dan, yang dari Perum Bulog juga harus dipercepat untuk merespons ketersediaan beras di pasar. Sehingga kenaikan harga beras seperti yang terjadi beberapa waktu lalu tidak terjadi lagi.

DwI anDreaS SantoSaPengamat Pertanian Institut

Pertanian Bogor (IPB)

“HPP Tak Sesuai Inflasi”

Page 22: Inventori edisi kebangkitan nasional

indo

polit

an.co

m

22inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

mainreview

Petani tampaknya menjadi profesi pilihan paling akhir di bumi pertiwi. Melansir data Kementerian Pertanian

(Kementan), setiap tahun sekitar 500 ribu petani Indonesia memilih menggantungkan paculnya. Terlebih, bagi petani sawah yang didera hambatan dari hulu sampai hilir.

Tingginya biaya produksi yang berbanding terbalik dengan harga jual membuat petani didera kemiskinan, jauh dari kata sejahtera. Dari 19 juta penduduk miskin, nyatanya adalah warga pedesaaan yang mayoritas menjadi petani, khususnya penggarap sawah.

Badan Pusat Statistik (BPS) sendiri produk domestik bruto (PDB) tahun

Derita Petani di Lumbung PadiPetani dihadapkan dengan berbagai masalah, dari mulai tengkulak, harga bibit dan pupuk yang melambung, tengkulak hingga harga jual yang jeblok. Kebanggan profesi pun tak membekas lagi.

Page 23: Inventori edisi kebangkitan nasional

23inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

lalu mencapai Rp 10.542,7 triliun yang menghasilkan income per capita sebesar USD 3.631,5 atau Rp41,8 juta. Hal ini berarti, setiap penduduk Indonesia berpendapatan Rp41,8 juta per tahun, atau Rp3,48 juta per bulan. Namun, benarkah angka pendapatan ini bisa terapai kalangan petani sawah?

Acep misalnya. Mendapat pinjaman lahan seluas 800 meter di kampung Batu Gede, Kabupaten Bogor, ia bersama sang istri memanfaatkannya menanam padi jenis pandan putri yang hanya bisa ia gunakan demi memenuhi kebutuhan makan bersama tujuh anaknya. Hasilnya belum bisa memenuhi kebutuhan lain seperti lauk.

“Untuk panen harus tunggu selama 3 bulan 10 hari dulu. Kalaubagus, bisa dapat empat kuintal (400 kilogram) gabah kering. Semua hanya untuk dikonsumsi dan dibagikan ke saudara. Tidak saya jual,” akunya. “Kalau hasil jelek panen hanya bisa dapat 1-2 kuintal. Tapi juga banjir, ya terpaksa gagal,” tambahnya.

Untuk menyiasi kebutuhan lainnya Acep pun menanam kangkung,bayam dan buah jambu air di lahan tersebut. Hasilnya, ia belikan sayur mayor dan memenuhi kebutuhan lainnya. Karena itu, ia tak mampu berandai seandainya pemilik tanah meminta haknya kembali.

Acep hanya bisa berharap ketujuh anaknya bisa sukses bekerja, bukan sebagai petani. “Semoga anak-anak saya tidak ada yang seperti saya, saya berharap anak-anak saya bisa mendapatkan pekerjaan yang lebih bagus dari saya,” pintanya dengan mimic serisus.

Tak jauh berbeda dengan Marhamim, petani di Kampung Baru Parung, Kabupaten Bogor yang hanya berjarak sekitar satu kilometer tempat Acep membajak sawah. Di tempat ini, ia menyewa lahan sawah dengan luas 3000 meter persegi sebesar Rp4 juta per tahun. “Untuk beli bibit dan pupuk saya biasanya pinjam dulu. Pembayarannya nanti dengan hasil panen padi. Jadi panen empat bulan sekali kalau bagus 5 kuintal gabah kering, kalau jelek 3 kuintal. Sebagian untuk bayar utang, sisanya baru dijual,” terang lelaki yang mengaku sudah 15 tahun menjadi petani penggarap tersebut.

Selain itu, ia bercerita masih banyaknya kendala seperi banjir yang biasanya setahun

sekali. Ada pula berbagai musuh hama seperti tikus,burung dan belalang. “Saya bertanu karena dulu putus sekolah. Saya berharap anak saya nanti tidak seperti saya,” akunya.

Media ini pun melakukan beberapa penelusuran petani di Karawang, Jawa Barat sebagai salah tempat lumbung padi nasioal. Di tempat itu, ternyata panen padi pun bukanlah surga. Aci, lelaki berusia 62 tahun harus bersusah payah menanam 1,5 hektar sawahya dengan bibit jenis Ciherang yang ia beli sebanyak 30 kg dengan harga Rp.50.000 satu kantong ukuran 5 kg. Setelah 100 hari dengan enam kali penyemprotan obat-obatan pengusir hama, padi sudah bisa dipanen dan menghasilkan 3 ton gabah.

Namun, setelah masa panen dirinya malah mengalami kerugian. “Waduh, panen sekarang ini petani banyak yang rugi. Sawah 1,5 hektar cuma dapat 3 ton. Harga jualnya jatuh, sekarang jual ke tengkulak satu kilogram hanya Rp. 3.800. Belum lagi penyemprotan kemarin sampai enam kali untuk basmi hama ulat, sundep, dan wereng. Satu kali semprot pakai empat jenis obat yang berbeda. Coba sudah berapa modal yang dikeluarkan, makanya petani nangis kalau liat hasil panen sekarang,” ujar kakek dua orang cucu ini.

PEMErINTAh hAruS TuruN KE LAPANgAN.

jANgAN cuMA bIcArA dI ATAS MEjA SAjA

Ia berceita, untuk lahan seluas satu hektar, dibutuhkan satu jenis obat pembasmi hama dengan merek Virtako ukuran 50 mililiter (ml) seharga Rp.165 ribu atau Prevathon ukuran 100 mililiter dengan harga Rp.75.000 per botolnya, Dan tergan-tung jenis hama yang menyerang tanaman padinya. “Saya sampai menggunakan empat jenis obat yang berbeda untuk satu kali penyemprotan,” keluhnya.

Hal senada diungkapkan Adis, Koordi-nator Panen Lapangan Kampung Babakan Toge, Kecamatan Karawang barat. Dirinya merasa hasil panen padinya kurang bagus karena diserang hama tikus dan wereng. “Istilahnya dibilang “padi jablay” karena padinya tidak keluar,” ungkapnya. “Pokoknya sekarang ini petani menangis, padahal panen sebelumnya harga jualnya masih bisa Rp.4.500 per kg, beda hamper Rp1000 dengan biaya perawatan sekarang yang lebih mahal,” geramnya.

Ia pun menegaskan, pemerintah lalai membantu. Padahal, tempat ia bercocok tanam hanya selemparan batu dengan kantor penyuluhan pertanian. “Jangankan bantuan bibit benih atau pupuk, melihat hasil panen saja tidak. Mungkin mereka bilang ke atasan-atasannya hasilnya bagus-bagus jadi tidak ada peninjauan ke lapangan. Padahal, tahun lalu masih ada bantuan 5 kg bibit padi,” duga Adis.

Derita petani sawah juga dialami Sadun yang juga bertugas sebagai pengatur air di desa Tanjungpura, Karawang Barat. Lantaran hama tikus panennya menurun drastis, dari bulan lalu mencapai 15 ton gabah, kini menyusut hingga 5 ton saja dari 2,8 hektar areal sawah yang ia kerjakan. “Harga jual padi sekarang juga turun cuma Rp.3.800 per kg. Padahal kalau saya beli di warung beras bisa Rp.10.000 per kilogram.

Keseriusan pemerintah ia pertan-yakan. Misalnya saat musim pengeringan, seharusnya air sungai berhenti, namun yang terjadi tetap mengalir. “Dulu mah kalau pengeringan, benar-benar kering sawahnya dan hasilnya memuaskan. Belum lagi obat-obat yang kita beli di kios, sudah mahal kami juga tidak tahu apakah itu palsu atau tidak “Pemerintah harus turun ke lapangan. Jangan cuma bicara di atas meja saja,” tutupnya.

berit

adae

rah

Page 24: Inventori edisi kebangkitan nasional

24inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

otomotif

Toyota Motor Corporation berkomitmen menambah investasi senilai Rp. 20 triliun untuk tahun

2015-2018. Modal tambahan tersebut disiapkan produsen mobil asal jepang itu untuk menjadikan Indonesia sebagai basis produksi kendaraan dan suku cadang yang akan diekspor ke beberapa negara. Presiden Joko Widodo yakin, jika investasi ini tereal-isasi, kepercayaan terhadap Indonesia akan semakin meningkat dan investor lainnya akan masuk dan memperluas investasi di Indonesia.

Komitmen tersebut dilontarkan Presiden Toyota Motor Akio Toyoda kepada Presiden Joko Widodoyang didampingi sejumlah Kabinet Kerja, antara lain Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, Menteri Koordi-nator Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, dan Menteri BUMN Rini Soemarno, saat berkunjungke kantor pusatnya untuk melihat pabrik Toyota di Nagoya, Jepang, Rabu (25/3).

Presiden Joko Widodo sendiri mengatakan, Toyota siap dan sanggup meningkatkan ekspor sebanyak tiga kali

IndonesIa JadI BasIs Produksi untuk Ekspor Buat

ToyoTa dan MITsuBIshIAmbisi pemerintah jadikan Indonesia sebagai basis produksi otomotif

dan suku cadangnya berorientasi ekspor, dorong produsen mobil perluas investasi dengan memberikan kemudahan dan insentif yang menarik.

lipat dari saat ini, baik itu kendaraan maupun komponennya.”Saya minta Indonesia dijadikan sebagai product service khusus untuk ekspor,” kata Presiden, seperti dikutip seskab.go.id.

Saat ini kata Presiden, produksi Toyota di Indonesia yang diekspor mencapai 200 ribu unit mobil per tahun. Dan dalam dua sampai tiga tahun mendatang, akan menyamai Thailand yang mengekspor sekitar 700 ribu unit mobil per tahun. Selain kendaraan utuh, Toyota juga akan mengekspor komponen suku cadang mobil dari Indonesia. Untuk mendukung investasinya di Indonesia, Joko Widodo mengatakan manajemen

Toyota telah meminta diberi kemudahan pengurusan visa kerja, infrastruktur, serta masalah yang berkaitan dengan pelabuhan.

Toyota telah mendominasi pasar kendaraan roda empat di Indonesia dengan penguasaan rata-rata di atas 30 persen pertahun.Pada tahun 2014, penjualan Toyota mencapai 399.746 unit atau 33,3 persen dari total pasar mobil. Meski angka penjualan tersebut menurun 8 persen dibanding pada 2013, Toyota tetap mendominasi pasar.Memasuki tahun 2015, pada Januari lalu, penjualan Toyota mencapai 27.175 unit atau 28,8 persen dari total pasar.

Sekedar informasi, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) telah mengekspor 97.111 unit mobil pada delapan bulan pertama di 2014, naik 24,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Ekspor tersebut terdiri dari Toyota Fortuner, Innova, Vios, Yaris, Rush, Avanza, dan Agya, Tahun 2013, TMMIN berhasil mengekspor mobil 118.438 unit.

Mengacu data Gaikindo, total ekspor mobil secara utuh selama bulan Januari-Agustus tahun 2014 sebanyak 127.115 unit.

Toyota telah mendominasi pasar kendaraan roda empat

di Indonesia dengan pen-guasaan rata-rata di atas 30

persen pertahun

Page 25: Inventori edisi kebangkitan nasional

25inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Dari angka tersebut, Toyota memberikan kontribusi terbesar yaitu 97.111 unit mobil atau sekitar 76,4 persen. Sampai saat ini, Toyota telah mengekspor mobil ke lebih dari 70 negara di seluruh dunia dengan total nilai ekspor mencapai lebih dari 12 miliardollar sejak pengapalan pertama tahun 1987. Sedangkan pada 2013 lalu, nilai ekspor Toyota tercatat mencapai lebih dari 2,1 miliar dollar.

Selain Toyota, produsen mobil asal Jepang yang juga merealisasikan investasi tahun ini adalah Mitsubishi Motors Corpora-tion yang bekerjasama dengan mitra lokalnya, PT Krama Yudha Tiga Berlian, mendirikan satu perusahaan baru dengan nama PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia, yang mencanangkan pemban-gunan pabrik manufaktur sebagai basis produksi varian kendaraan multiguna (MPV).

”Indonesia merupakan salah satu pasar strategis bagi Mitsubishi Motors di wilayah ASEAN yang semakin berkembang. Untuk itu, dalam rangka mencapai perkembangan yang lebih baik 45 tahun ke depan, kami memutuskan mendirikan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia,” kata Chairman of the Board, CEO of Mitsubishi Motors Corporation Osamu Masuko, di kawasan industri Greenland International

Industrial Center (GIIC), Cikarang, Bekasi, Selasa (24/3).

Pembangunan pabrik baru tersebut menelan biaya investasi sebesar Rp. 6 triliun dan akan mulai beroperasi pada April 2017. Berada di atas lahan seluas 51 hektar, pabrik itu akan memproduksi kendaraan dengan kapasitas 160 ribu unit mobil per tahun, diantaranya adalah SUV Pajero Sport, MPV, dan Colt L300.

Produksi kendaraaan angkutan penumpang berjenis MPV di tahun pertama yang akan diekspordiperkirakan sebanyak 25 persendari total produksi tahunannya yang mencapai 80 ribu unit kendaraan dengan basis produksi di Indonesia. Sedangkan kendaraan jenis SUV, basis produksinya berada di Thailand. Untuk tahap awal, produk otomotif tersebut akan diekspor ke Thailand, Vietnam, dan Filipina. “Kami akan mengek-spor mobil buatan Indonesia ke Thailand dan Filipina. Kami juga mempertimbangkan perluasan ekspor ke Afrika dan Amerika Latin,” tandas Osamu Masuko.

Menteri Perindustrian Saleh Husin menyambut baik keputusan Mitsubishi Motors Corporation membangun pabrik di Indonesia.Ia mengatakan, pertumbuhan pasar dalam negeri yang terus meningkat, seyogyanya menjadi pendorong bagi pelaku

usaha otomotif untuk terus mengembangkan industri komponen guna memperdalam struktur industri otomotif nasional melalui penguatan industri komponen lokal serta meningkatkan ekspor dengan cara memproduksi kendaraan global.

“Pembangunan pabrik baru Mitsubishi bisa memberikan dampak ekonomi yang signifikan, dalam bentuk penyediaan lapangan kerja maupun penerimaan pajak. Pabrik ini membuka lapangan kerja baru bagi 3 ribu orang,” kata Saleh.

Sebelumnya, pemerintah mengumumkan kebijakan berupa pemberian insentif pajak bagi industri yang menyerap banyak tenaga kerja di dalam negeri dan industri yang menghasilkan produk ekspor.Insentif juga diberikan untuk industri yang mengin-vestasikan kembali dividen perusahaan di Indonesia.

Saleh berharap, agar PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia terus meningkatkan penggunaan dan pendaya-gunaan produk dan jasa enjiniring lokal dalam kegiatan produksinya sehingga pada akhirnya tingkat kandungan lokal kendaraan yang diproduksi semakin besar.

“Pemerintah akan terus memprioritaskan pengembangan industri kendaraan bermotor di dalam negeri melalui berbagai upaya strategis agar dapat menarik investasi baru dan mendorong perluasan kapasitas industri yang ada. Selain itu, potensi pasar dalam negeri sebagai basis kekuatan industri harus dioptimalkan sehingga bisa menarik bagi investor untuk terus mengembangkan produk-produk yang dibutuhkan masyarakat dengan harga kompetitif,” tuturnya.

Page 26: Inventori edisi kebangkitan nasional

26inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

keuangan

Waspada KrIsIs Karena SetumpuK utangBank Indonesia (BI) mewaspadai krisis utang sektor swasta dan publik. Kalangan usaha swasta dan BUMN diminta menerapkan hedging. Di sisi lain, beban obligasi rekap BLBI pun patut diwaspadai.

Page 27: Inventori edisi kebangkitan nasional

27inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Satu triwulan berlalu, nilai mata uang asing merangsek. Rupiah tersungkur atas kedigdayaan dollar Amerika

Serikat (AS). Akibatnya, mata uang tercinta beberapa kali melemah hingga Rp 13.100 per dollar AS, seperti pada Senin, 30 Maret lalu.

Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar ini salah satunya diakibatkan konsekuensi banyaknya perusahaan yang membayar utang luar negeri (ULN) pada akhir tahun. Hal tersebut diungkapkan Head of Mandiri Institute, Moekti P Soejachmoen.

BI sendiri akhir tahun lalu mengeluarkan peraturan Nomor 16/21/PBI/2014 tentang Prinsip Kehati-hatian dalam Pengelolaan Utang Luar Negeri. Sebab, induk perbankan itu mewaspadai utang luar negeri (ULN) terhadap dampak perekonomian. Dimana BI melansir, pertumbuhan ULN sektor swasta pada Januari 2015 melambat menjadi 13,6 persen (yoy) dibandingkan bulan Desember 2014 yang tumbuh sebesar 14,2 persen(yoy).

Angka pertumbuhan tersebut membuat posisi ULN sektor swasta hingga akhir Januari 2015 mencapai USD162,9 miliar atau berkisar 54,6% dari total ULN. Sedangkan posisi ULN sektor publik tercatat sebesar USD135,7 miliar atau hanya 45,4% dari total ULN.

Pengamat Ekonomi Universitas Sam Ratulangi Manado Dr Joubert Maramis melihat secara makro adanya kesenjangan antara hutang swasta dan cadangan devisa sehingga tidak mampu mencip-takan multiply efek. Menurutnya, angka ULN swasta per januari 2015 sebesar USD 162 miliar tersebut mengalahkan cadangan devisa sekitar 114 miliar dolar AS. “Maka secara "face to face" ULN swasta tidak mampu ciptakan multiplier effect atas ekspor yang signifikan sehingga cadangan devisa stagnan di angka USD100-an miliar,” sebutnya.

Dirinya menambahkan, dampak itu membuat kesulitan likuditas yang bisa mempermainkan rupiah sehingga melempem. “Kalau dibuat skenario cadangan devisa adalah cash per Januari 2015 sebesar 115 miliar dolar AS dan ULN adalah kewajiban sebesar 298 miliar dolar AS dalam konteks face to face maka dalam teori keuangan kondisi ini disebut "unliquid" atau kesulitan likuditas,” tuturnya. "Jadi jangan

Tirta Segara, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia

Korporasi swasta dan buMN untuk benar-benar menerapkan prinsip lin-

dung nilai (hedging) dalam mengatasi ketidakpastian ekonomi global dan fluktu-asi nilai tukar rupiah sepan-

jang tahun ini

heran kalau kurs kita melemah terhadap dolar atau mudah dipermaikan di pasar uang," Joubert menambahkan.

Direktur Eksekutif Departemen Komuni-kasi BI Tirta Segara meminta korporasi swasta dan BUMN untuk benar-benar menerapkan prinsip lindung nilai (hedging) dalam mengatasi ketidakpastian ekonomi global dan fluktuasi nilai tukar rupiah sepanjang tahun ini. Dalam hitungannya, porsi utang luar negeri swasta yang naturally hedging sebesar 29% persen. Di mana, perusahaan penarik utang luar negeri swasta tersebut termasuk naturally hedging karena pendapatan mereka berbentuk valas. “Sedangkan yang melakukan hedging sendiri, yang penghasilannya rupiah harus mengantisipasi, apalagi yang belum melakukan hedging," kata dia.

Atas hal tersebut, Tirta menyerukan peningkatan prinsip kehati-hatian ini lantaran potensi dana keluar atau capital outflow yang masih terus tinggi bakal senantiasa menghantui fluktuasi nilai tukar rupiah. “Ini bisa meningkatkan potensi rugi kurs sektor swasta yang belum melakukan hedging. Kami sudah memperingati dari dulu, harus hedging agar rugi kursnya tidak membengkak," kata dia.

Apalagi, berdasarkan jangka waktu asal, lansiran BI mengungkapkan, posisi ULN Indonesia didominasi oleh ULN berjangka panjang, yakni 84,7% dari total ULN). Pertumbuhan ULN berjangka panjang ini pada Januari lalu hingga 12,0% (yoy), lebih tinggi dari pertumbuhan bulan Desember

Page 28: Inventori edisi kebangkitan nasional

28inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

keuangan

2014 yang sebesar 11,3% (yoy). Sementara itu, ULN berjangka pendek tumbuh 0,4% (yoy), melambat dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya yang sebesar 3,2% (yoy). Dan, ULN sendiri terkonsentrasi di sektor keuangan, industri pengolahan, pertam-bangan, serta listrik, gas, dan air bersih

“BI memandang perkembangan ULN masih cukup sehat, namun perlu terus diwaspadai risikonya terhadap perekono-mian. Ke depan, BI akan tetap memantau perkembangan ULN, khususnya ULN sektor swasta. Hal ini dimaksudkan agar ULN dapat berperan secara optimal dalam mendukung pembiayaan pembangunan tanpa menimbulkan risiko yang dapat memengaruhi stabilitas makroekonomi,” imbuh Tirta.

apa kabar obligasi rekap?Selain ULN swasta, pemerintah dituntut

menuntaskan beban obligasi rekapitalisasi (OR) buah dari Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) yang diterbitkan pada 1998 sebesar Rp640 triliun. Sebab, dalam empat rejim setelah Soeharto lengser, yakni kepemimpinan BJ Habibie, Abdurrahman Wahid, Megawati hingga Susilo Bambang Yudhoyono terasa gagal menuntaskan skandal BLBI.

Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Keuangan Negara, Sasmito Hadine-goro mengungkapkan, OR perbankan yang diterbitkan pada 1998 sebesar Rp640 triliun menjelma bagai benalu lantaran dijadwal ulang. Dari masa pemerintahan Soeharto hanya sebesar Rp130 triliun, bertambah menjadi Rp210 triliun di era Habibie, serta di era Megawati jumlahnya membengkak menjadi Rp640 triliun.

Penandatanganan fasilitas lindung nilai (hedging) antara bNI dan PLN ini merupakan langkah awal yang sangat baik untuk merealisasikan

instruksi Kementerian buMN dan Peraturan bank Indone-sia serta untuk memperkuat

sinergi buMN

Direktur Utama BNI Achmad Baiquni

Page 29: Inventori edisi kebangkitan nasional

29inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

“Kalau pemerintahan kembali melakukan reschedule, maka jumlah OR yang sebesar Rp650 triliun tersebut pada tahun 2033 jumlahnya akan membengkak menjadi Rp3000 triliun. Bisa dibayangkan kalau sudah menyentuh angka tersebut pemerintah bisa mengalami gagal bayar atau “default”, tegasnya. “Kalau sudah begini, kunci pemulihannya adalah moratorium pembayaran bunga eks Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) yang tiap tahun mencapai Rp60 triliun tersebut,” lelaki yang menjabat Sekretaris Jenderal DPP Asosiasi Pembayar Pajak Indonesia (APPI) tersebut.

bnI dan pln kerja Sama transaksi lindung nilai

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memberikan fasilitas transaksi lindung nilai atau hedging kepada PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Langkah ini sebagai upaya untuk memitigasi risiko terhadap volatilitas nilai tukar valuta asing

(valas) yang dilakukan secara sinergis antar Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Nilai transaksi valas yang akan terlindungi dari kerja sama ini mencapai 200 juta dollar AS.

Kerja sama fasilitas transaksi nilai lindung tersebut dimulai secara resmi melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama oleh BNI dan beberapa bank BUMN dengan PLN di Bank Indonesia, Jakarta, medio April lalu oleh Direktur Utama

PLN Sofyan Basyir dengan Direktur Bisnis Banking 2 BNI Sutanto dan direksi bank lainnya, serta disaksikan oleh Direktur Utama BNI Achmad Baiquni dan Gubernur BI Agus Martowardojo. BNI merupakan bank BUMN yang pertama memberikan fasilitas lindung nilai kepada PLN, yaitu sejak November 2013.

Achmad Baiquni menuturkan, pening-katan fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap US Dollar, yang salah satunya disebabkan oleh adanya perbaikan data ekonomi Amerika Serikat dan rencana The Fed untuk menaikkan suku bunga menimbulkan, ketidakpastian akan kondisi pasar. Bagi perusahaan yang memiliki eksposure valas, perlu melakukan antisipasi dengan melakukan transaksi lindung nilai sebagai salah satu mitigasi risiko terhadap volatilitas nilai tukar.

Dalam rangka meredam dampak dari meningkatnya volatilitas nilai tukar, pada tanggal 25 September 2013, Menteri Negara

BUMN mengeluarkan Peraturan Menteri tentang Kebijakan Umum Transaksi Lindung Nilai BUMN No. PER-09/MBU/2013, yang diperkuat dengan PBI No. 15/8/PBI/2013 tentang Transaksi Lindung Nilai kepada Bank pada tanggal 7 Oktober 2013 serta PBI No. 16/18/PBI/2014 tentang Perubahan Atas Peraturan Bank Indonesia No. 15/8/PBI/2013. Gubernur BI Agus Martowardojo dalam hal ini juga menghimbau agar BUMN segera

melakukan lindung nilai terhadap eksposure valas yang dimiliki.

Sebelumnya, BNI sudah menjadi mitra bagi PLN dalam memenuhi kebutuhan valasnya untuk transaksi nilai tukar valuta today (penyelesaian transaksi pada hari yang sama). Dengan adanya fasilitas lindung nilai ini, PLN dapat melakukan variasi transaksi kebutuhan valasnya melalui transaksi FX (Foreign Exchange) Forward atau FX Swap, sehingga risiko yang timbul maupun yang diperkirakan akan timbul akibat adanya fluktuasi harga di pasar valas dapat diantisi-pasi oleh Manajemen PLN dengan baik.

BNI telah mempunyai tim dan infras-truktur yang siap untuk melakukan transaksi lindung nilai dengan perusahaan BUMN. Kesiapan BNI tersebut telah diimple-mentasikan dalam bentuk kemitraan dengan PLN dalam hal diskusi mengenai penerapan Peraturan Menteri (Permen) BUMN dan Peraturan Bank Indonesia (PBI) terkait lindung nilai. Selain itu, BNI telah menyelenggarakan workshop lindung nilai kepada staf PLN untuk memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai produk lindung nilai, perlakuan akuntansi, reporting serta pengelolaan manajemen resiko.

“Penandatanganan fasilitas lindung nilai (hedging) antara BNI dan PLN ini merupakan langkah awal yang sangat baik untuk merealisasikan instruksi Kementerian BUMN dan Peraturan Bank Indonesia serta untuk memperkuat sinergi BUMN,” ungkap Baiquni.

Gubernur BI Agus Martowardojo

Page 30: Inventori edisi kebangkitan nasional

specialreport

30inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Page 31: Inventori edisi kebangkitan nasional

31inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Jelas bukan cara gampang meraih posisi tersebut. Alasannya, induk perusahaan, yakni Canon Inc. yang bermarkas di

Tokyo, Jepang, sungguh super selektif dalam menunjuk pimpinan principal di sebuah negara. Terlebih lagi, ia seorang perempuan. Hanya saja putri Sunda ini menyisihkan karir dan loyalitas separuh perjalanan hidupnya dalam memasarkan produk-produk Canon seperti kamera, mesin fotokopi dan printer komputer melalui jalur distribusi PT Datascrip.

Merry dalam berjalannya waktu bah-kan mendapat julukan “Ibu Canon Indone-sia". Ia sosok pemimpin kerja keras, yang ditanamkan kepada staf dan bawahan. Misalnya tatkala ia harus bisa meyakin-kan masyarakat Indonesia untuk beralih menggunakan kamera digital dari kamera jadul, ternyata sukses dengan mening-katnya penjualan kamera digital Canon. Wakil Ketua Umum urusan Humas, Media, Promosi dan Komunikasi Apkomindo periode 2008-2011 itu, juga dikenal berani

Yang Utama PassionAdalah perempuan berprestasi sebagai buah ketekunan serta bersikap cerdas dan haus ilmu yang membuat Merry Harun mengembangkan usaha PT Datascrip dengan produk unggulannya Canon berupa kamera atau alat digital seperti print. Ia kini kini tercatat sebagai Canon Director PT Datascrip.

melakukan perubahan serta mengambil kebijakan yang dibutuhkan.

Wajar kalau selama berkarier, pen-gagum Bunda Teresa itu banyak mengukir prestasi sehingga layak diganjar sejumlah

apresiasi, baik dari segi penjualan maupun pelayanan atas berbagai produk Canon yang dipasarkan. Perempuan yang memu-lai karier di Datascrip sebagai Assistant Division Manager itu sukses membawa Canon menyabet beberapa penghargaan, seperti Canon Digital Camera meraih TOP Brand Award, dan Canon Digital Camcorder mendapatkan TOP Brand Award.

Selain itu, badan survei internasional GFK memberikan apresiasi nomor satu sebagai Digital Camera Brand di Indonesia. Canon Digital Camera pun mendominasi berbagai gelar produk favorit di berbagai majalah TI dan gadget Indonesia. Bahkan meraih IBBA 2006 untuk kategori scanner. Terbaru, Canon meraih Best Choice Award 2013 untuk kategori kamera digital dari Majalah Info Franchise Indonesia dan Dynamic Marketing Research Services.

Di tengah hiruk pikuk perempuan yang turut membangun bangsa dalam kebang-kitan nasional dari segi perekonomian, berikut dirinya memberi penjelasan:

Merry HarunCanon Director PT Datascrip

dengan memiliki passion kita menjiwai apa yang kita kerjakan. demikian

juga dengan memasarkan produk, kita harus menjiwai karakteristik produk terse-but, target marketnya dan

lain sebagainya.

Page 32: Inventori edisi kebangkitan nasional

specialreport

32inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Menurut anda penggunaan istilah perem-puan atau wanita, mana yang lebih baik?

Bagi saya sama saja kedua istilah tersebut sebagai penunjuk gender, tidak ada esensi lainnya.

Kesetaran gender serta keberadaan RA Kartini dalam menyumbang Kebangki-tan Nasional. Nah dalam benak Anda apa makna Kartini?

Bagi saya mendengar kata “Kartini” langsung konotasinya “Wanita” dan tidak terlepas dari ingatan kepada ibu R.A. Kartini yang telah memulai kemajuan wanita agar setara dengan pria baik dalam pendidikan maupun pekerjaan.

apakah emansipasi wanita sudah men-unjukkan hasil menurut Ibu dan perlukah adanya perbaikan lagi?

Ya betul sudah menunjukan hasil, bisa dilihat saat ini para wanita Indonesia (khususnya) sudah memiliki kesempatan menempuh pendidikan setinggi-tingginya,

memiliki jabatan sampai menjadi Presiden pun pernah terjadi. Tentu perbaikan selalu diperlukan sejalan dengan perbaikan di semua sektor.

apa pula yang menjadi ciri khas wanita Indonesia dengan negara lainnya?

Bisa dikatakan ciri khas wanita Indonesia itu lebih low profile sementara wanita-wanita di negara Barat misalnya lebih outspoken. Namun secara umum wanita Indonesia tidak berbeda dengan wanita-wanita lainnya di Asia maupun di dunia. Karena Indonesia begitu besar dan dipengaruhi oleh budaya etnis berbeda-beda, tentunya ada perbedaan yang dis-ebabkan oleh perbedaan budaya tersebut, namun hal tersebut tidak bisa dikatakan sebagai ciri khas wanita Indonesia secara keseluruhan.

bagaimana pula perjalanan Ibu dalam dunia It, sehingga bisa masuk dalam pt

Datascrip? Saya memulai karir sebagai sekretaris.

Pada saat itu di tahun 1980an masih belum banyak wanita karir. Saat itu saya berpikir bahwa karir wanita tidak hanya sebagai sekretaris tetapi bisa lebih dari itu. Karena pemikiran itulah kemudian saya membekali diri dengan mengambil banyak kursus-kursus, di antaranya public relation dan psikologi terapan, untuk pengem-bangan diri dan peningkatan karier. Dan sampai sekarang pun saya terus menerus mengisi diri dengan ilmu pengetahuan, dengan banyak ambil kursus-kursus di sore atau week end. Jadi kalau ditanya apa arti pendidikan buat saya, pendidikan itu seumur hidup.

Sebelum bergabung dengan Data-scrip, Saya terlebih dahulu memulai karier sebagai Sekretaris di sebuah perusahan dagang yang bergerak di bidang alat-alat keamanan, lemari besi asal Inggris, kemudian bergabung dengan perusahaan Jerman yang menjual mesin industri. Di awal tahun 90-an saya bergabung dengan Datascrip.

Memulai karier di Datascrip seba-gai Assistant Division Manager untuk memasarkan produk ”Electronic Filing System”. Pengalaman selama menjadi sekretaris memang cukup membantu me-mulai pemasaran produk tersebut. Di awal tahun 1990an hal-hal yang ”berbau digital” merupakan sesuatu yang baru yang belum sepenuhnya bisa diterima oleh masyarakat. Hal ini merupakan tantangan tersendiri. Setelah berhasil dengan produk Electronic Filing Systems, tanggung jawab yang di-berikan bertambah dengan produk Canon lainnya seperti Printer, kalkulator dan terus berlanjut untuk semua produk Canon yang dipasarkan PT Datascrip.

apa sebernarnya kunci sukses anda dalam memajukan pt Datascrip sehingga produk-produknya bisa laku keras dan menjadi brand besar?

Yang utama adalah passion. Dengan memiliki passion kita menjiwai apa yang kita kerjakan. Demikian juga dengan memasarkan produk, kita harus menjiwai karakteristik produk tersebut, target mar-ketnya dan lain sebagainya.

Page 33: Inventori edisi kebangkitan nasional

33inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Merry Harun begitu tahu soal bidang promosi. Ia pernah menjadi Wakil Ketua Umum urusan Humas,

Media, Promosi dan Komunikasi Apkomindo (2008-2011) sehingga terbiasa tampil dalam berbagai soal. Ia juga memberi pecutan keras kepada bawahannya agar bisa bekerja maksimal. "Saya membimbing mereka untuk bisa perform dan berhasil, karena saya yakin perusahaan perlu juga aset karyawan. Jadi saya bimbing agar karyawan dapat memberikan kontribusi terbaiknya,” dia menegaskan. ”Kesuksesan saya sekarang dan tantangan ke depan adalah menghasilkan manpower yang bisa diandalkan untuk Datascrip,” tambahnya.

Baginya, atas bimbingan orang tuanya, Merry juga menempatkan bawahan sebagai anaknya sendiri. Di mana, sosok orang tua

yang terbuka dalam menerima tantangan dan perubahan. Sehingga, Merry selalu berusaha untuk menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan yang ada, sehingga dapat maju dan berkembang.

Menurut Merry Harun, Canon Division Director Datascrip, Canon memahami kehad-iran produk kamera digital sebagai perangkat terbaik untuk mengabadikan momen-momen istimewa secara visual bagi para penggu-nanya, baik itu dalam bentuk foto maupun video. “Oleh karena itu, dengan kinerja dan kemampuannya yang andal, kamera digi-tal Canon dapat memberikan kemudahan berekspresi, berkreasi dan berbagi oleh para penggunanya,” imbuhnya mengklaim.

Merry menambahkan bahwa video “Shoot My Best” dapat disaksikan dengan

mengunjungi akun resmi Canon di YouTube. Bersamaan dengan peluncuran kanal Canon Imaging Plaza, Canon juga merilis video per-tama di kanal tersebut yang bertajuk “Shoot My Best”. Sebuah video yang menggambarkan keseruan usaha pengguna kamera digital Canon mengejar kesempurnaan memotret maupun merekam video pada momen terbaik dalam hidup mereka yang dilakukan secara unik dan kreatif.

“Peluncuran video Shoot My Best menan-dai awal perkenalan kanal resmi Canon di YouTube. Kehadiran kanal ini diharapkan bisa turut menjadi sumber informasi dan inspirasi bagi penggemar fotografi yang ingin meng-etahui lebih lanjut mengenai fotografi digital dan produk Canon”, tambah Merry.

Sejauh ini bagaimana perkembangan bisnis pt Datascrip sendiri?

Dimulai dari sebuah toko kecil yang menjual alat-alat tulis kantor di tahun 1969, Datascrip terus berkembang menjadi sebuah perusahaan yang mulai menjual Office System sebagai inti bisnisnya di tahun 1979. Saat ini PT Datascrip memiliki 1 kantor pusat yang berada di Jakarta dan 9 kantor cabang yang berada di berbagai kota besar di Indonesia. Selain itu, PT Data-scrip tumbuh dan berkembang menjadi se-bagai perusahaan Marketing dan Distribusi, hadir memberikan solusi berupa penyedi-aan produk, sarana, sistem yang diperlukan dalam aktivitas bisnis dan perkantoran. Kami menawarkan produk bermutu yang dikategorikan ke dalam 7 solusi bisnis, meliputi: Office Design, Space Manage-ment and Filing System; Stationery, Office Equipment and Supplies; Multimedia Presentation and Conference Room; Digital Imaging; Time Management and Security Systems; Surveying and Engineering; Busi-ness Software and IT Solutions. Business Executives Specialist kami.

apa pula kiat Canon agar tetap bersaing, serta apa hambatannya dewasa ini?

Tentunya selain menciptakan produk-

produk sesuai dengan kebutuhan dan selera pasar, juga harus mengenal pasar di setiap daerah, perubahan-perubahannya dan perkembangannya. Demikian juga meningkatkan kemudahan bagi konsumen untuk memperoleh produk dan service-nya.

Selain dalam di Datascrip apa saja kegia-tan ibu lainnya. Mohon penjelasannya?

Dalam kesibukan bekerja saya tetap

Selalu Berinovasi

menyisipkan waktu untuk berolah raga walaupun sebentar. Selain itu saya pun menyukai travelling dan kuliner, jadi dalam tugas sehari-hari yang mengharuskan saya meninggalkan Jakarta, saya tetap menikmatinya.

kembali dalam dunia bisnis, apa pula potensi dari perdagangan bebas serta bagaimana menyiasatinya dalam industri It?

Potensinya menjadi lebih terbuka, kesempatan itu bukan saja bagi orang asing datang bekerja / menjual barang di Indonesia, tapi juga sebaliknya, memberi-kan kesempatan kepada orang Indonesia untuk bekerja dan menjual barangnya di luar Indonesia.

Di tengah kesibukan anda, sebabagai perempuan karir bagaimana anda meny-isihkan waktu buat keluarga, dan biasanya apa yang dilakukan dalam kebersamaan tersebut?

Kesempatan untuk berkumpul bersama biasanya di akhir pekan. Namun saat ini kebersamaan itu menjadi jauh lebih mu-dah karena begitu banyak cara untuk ber-sama walaupun tidak secara fisik bersama. Yang terpenting adalah komunikasi.

Page 34: Inventori edisi kebangkitan nasional

specialreport

34inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Ia lahir pada 23 Mei 1941 di Indramayu, Jawa Barat dengan nama Rachimini Rachman atau kini lebih dikenal Mien R Uno. Kedua orang

tuanya sama-sama berprofesi sebagai guru di zaman penjajahan Belanda. Satu hal penting dalam mendidik anak yang masih diingat dari kedua orangtuanya, adalah tidak membeda-bedakan gender. "Orang tua saya tidak membeda-bedakan pendidikan bagi laki-laki maupun perempuan," kenangnya.

Mien yang sejak kecil telah akrab dengan dunia pendidikan pada akhirnya mengikuti jejak orangtua-nya. Dari sekian banyak sekolah calon guru, Mien yang merintis karirnya sebagai pendidik sejak tamat dari SMP ini kemudian melanjutkan studi ke Sekolah Pendidikan Guru (SGA) di Bogor. "Sejak kecil, saya sudah dibiasakan untuk memilih sendiri apa yang saya sukai. Dengan cara ini saya dididik untuk meng-hidupi diri saya dengan kemampuan saya sendiri," aku nenek empat cucu yang gemar nonton film ini.

“Sejak kecil, saya sudah dibiasakan untuk memilih sendiri apa yang saya sukai. Dengan cara ini saya dididik untuk menghidupi diri saya de-ngan kemampuan saya sendiri,” aku Mien. Setelah menamatkan pendidikannya di SGA, Mien Uno kemudian memutuskan untuk melanjutkan studinya ke IKIP Negeri Bandung (Sekarang Universitas Pen-didikan Indonesia,red) mengambil jurusan Adminis-trasi Pendidikan. Mien Uno menyelesaikan studinya pada tahun 1965. “Saya diberikan keleluasaan untuk mengaktualisasikan diri saya dengan memberi-kan pelajaran kepada anak-anak dengan imbalan tertentu,” tutur Mien. Tak heran, selama belajar, Mien sudah memiliki penghasilan sendiri.

Setelah menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi, ia bertemu dengan seorang pria keturunan Gorontalo yang kini menjadi pasangan hidupnya, Ir. Razif Halik Uno. Keduanya kemudian menikah dan dikaruniai dua putra, yakni Indra Cahya Uno dan Sandiaga Uno. Di masa awal kehidupannya sebagai istri Razif Uno atau yang biasa disapa Henk, Mien sempat tinggal di Riau selama hampir 10 tahun mendampingi sang suami yang saat itu bekerja di perusahaan minyak Caltex Riau. Selama itu pula, ia lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah menikmati statusnya sebagai ibu rumah tangga.

Hari-harinya mulai disibukkan dengan berbagai kegiatan di luar urusan rumah tangga setelah me-ninggalkan Riau dan pindah ke Jakarta. Sekitar tahun 1975, ia belajar dan mengajar di lembaga Martha Tilaar Beauty and Gallery. Berkat keterlibatannya di lembaga tersebut, ibu dua putra ini dipercaya me-ngasuh acara dunia wanita dan menjadi pemandu acara Lembaga Konsumen di TVRI.

Intensitas kesibukannya kian bertambah setelah

Mien R. Uno

Meski sudah memasuki usia senja, Mien R Uno kerap berkarya. Ia termasuk kalangan perempuan pengabdi, yang memberikan ilmu serta perannya kepada masryakat.

Bekarya, Tak Lekang Oleh Usia

Page 35: Inventori edisi kebangkitan nasional

35inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

aktif bergabung di berbagai organisasi. Mien pernah bergabung dengan Himpunan Pencinta Kain Tenun dan desainerbatik (Wastraprema) di tahun 1976. Dua tahun berikutnya, ia bekerja sama dengan Bagong Kussudiardjo mendirikan Usaha Dagang desainer batik Bagong Kussudiardjo. Kemudian di tahun 1979, Mien Uno diangkat menjadi Sekretaris Jenderal Iwapi (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia).

Selain aktif berorganisasi, Mien juga banyak berkiprah dalam berbagai kegiatan di dunia pendi-dikan seperti menjadi penceramah dan pengajar. Tak jarang, ia juga menjadi konsultan public relations dan pemasaran di berbagai perusahaan swasta.

Tak hanya sukses dengan karirnya, ia juga terbilang berhasil menjalankan perannya sebagai seorang ibu dalam mendidik dua putranya. Anak bungsunya, Sandiaga Uno kini dikenal sebagai pe-ngusaha muda sukses di Indonesia. Si sulung, Indra Cahya Uno, sukses bergelut di bidang teknologi. Fakta itu semakin membuktikan ungkapan yang mengatakan bahwa di balik kesuksesan seseorang pasti ada sosok wanita tangguh di belakangnya.

Mien berpendapat bahwa mendidik anak tidak sama dengan mencetak kue. "Kita nggak bisa mendidik semua anak dengan perlakuan yang sama. Mendidik anak harus dilakukan dengan sentuhan berbeda pada setiap anak," lanjutnya.

Ada sesuatu yang unik pada Yayasan Duta Bangsa pada pagi itu. Mulai dari Satpam hingga resepsionis, memberikan penyambutan yang ramah dan bersahabat. “Selamat pagi Pak, ada yang bisa saya bantu?” ujar resepsionis Duta Bangsa menyam-but Realita. Tak hanya itu, seorang office boy yang menyediakan minuman juga bertindak yang sama. Memang, perilaku karyawannya mulai dari level bawah sampai atas terlihat begitu kental.

Selain itu, ketertarikan Mien Uno mengembang-kan masalah etika berawal setelah ia menyadari bahwa etika memiliki landasan moral. Sedangkan moral, menurut Mien Uno, bersifat universal. “Moral itu banyak kaitannya dengan hati nurani,” ujar pemilik nama asli Rachmini Rachman ini. “Etika adalah perangkat tata cara pergaulan,” tuturnya. Etika mengatur bagaimana seseorang bergaul di masyarakat. Menurut Mien, etika itu banyak berkem-bang karena ada faktor budaya dan pengalaman. Selain itu, etika bisa diterima di satu tempat, namun belum tentu bisa diterima di tempat lain.

Sedangkan moral menurut Mien Uno, berkaitan sangat erat dengan agama. Diakui Mien, orang yang memiliki penghayatan agama yang kuat, memiliki falsafah moral yang kuat juga. Mien percaya, jika apa yang ditanam adalah kebaikan maka pada nantinya akan menuai kebaikan, begitu pula sebaliknya.

Page 36: Inventori edisi kebangkitan nasional

specialreport

36inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Laju pertumbuhan ekonomi nasional sepenuhnya didorong tingginya tingkat konsumsi masyarakat. Bahkan, konsumsi

masyarakat jadi penggerak utama mesin pertumbuhan ekonomi. Merujuk data Badan Pusat Statistik ( BPS) tahun lalu, konsumsi masyarakat menjadi mesin utama pertumbuhan ekonomi nasional dengan kontribusi sebesar 5,28 persen. Akibatnya, pasokan bahan kebutuhan masyarakat tersendat akibat besarnya permintaan.

Derasnya barang impor yang menguasai pasar dalam negeri juga dinilai sebagai salah satu bukti besarnya konsumsi masyarakat. Hal itu sempat di-akui Levita. "Apalagi perekonomian Indonesia dilihat sudah membaik. Kalau semakin baik tentu apapun akan direspon dengan baik. Makanya kita jadi sasar-an mereka (pengusaha asing)," ungkapnya.

Ia sendiri mengkritisi kondisi di dalam negeri. Bagi yang ingin membuka usaha waralaba akan dipusingkan oleh modal dan tingginya bunga bank. Hal ini menurutnya berbeda dengan negara lain seperti Malaysia yang ingin membuka usaha

LEvITA GintingSUPIT

Kita Negara Besar, Masa Enggak Bisa?

waralaba diberikan pinjaman tanpa bunga. Berikut penuturannya:

bisa diceritakan bagaimana perkembangan wara laba baik lokal maupun asing?

Perkembangan wara laba ini semakin hari semkain tumbuh, karena Indonesia menjadi pangsa pasar terbesar pada saat ini mungkin karena jumlah penduduk kita yang banyak. Akibatnya kita menjadi suatu negara sasaran, di mana bisnis-bisnis waralaba asing masuk ke sini.

Ya kita lihat dari Korea aja banyak masuk, dari Jepang juga banyak masuk, dan tahun ini dari Ameri-ka Serikat (AS) pun banyak masuk. Kebetulan setiap ada pameran franchise di AS kan setahun sekali, itu biasa bulan Juni dan mereka mengundang kami.

berapa persentasenya untuk respon di Indonesia sendiri, wara laba yang paling banyak itu di amerika atau korea?

Kalau kita lihat beberapa tahun belakangan ini, yang paling banyak itu masih dari AS. Tapi karena

Page 37: Inventori edisi kebangkitan nasional

37inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

sekarang Korea lagi happening, maka sekarang pa-ling banyak masuk. Korea itu bukan cuma restoran, tapi di supermarket Lotte dia masuk, jadi kayak-nya untuk industri-industri, mereka banyak untuk mengambil bagian di Indonesia.

Memang tahun lalu yang paling banyak itu Ko-rea, tapi Korea baru masuk banyak itu baru beberapa tahun belakangan ini. Sementara kalau yang dari Amerika itu kan udah dari awal itu mereka udah ada masuk ke sini, cuma sempat ada agak sedikit menurun ya, apalagi karena dollar waktu itu naiknya luar biasa, tapi sekarang sudah kembali lagi.

Saya kasih contoh seperti Burger King, dulu sempat ada, terus hilang dan akhirnya balik ke sini lagi sukses, kan banyak. Begitu juga dengan ada restoran-restoran yang zaman dulu ada, tapi sekarang gak ada. Apalagi dia masuk kan seg-mennya ke anak muda. Kita lihat sekarang bukan cuma restoran, mereka aksesoris juga masuk, pakaian-pakai-an ala Korea bikin fashion mereka masuk.

Sepertinya yang dari aS lebih banyak pada usaha makanan. benarkah?

Iya betul, dan orang Indonesia ini kan terlalu branded banget ya. Apalagi karena sesuatu di sana, karena artis-artis Hollywood kan dari sana. Jadi pada saat mereka mention satu makanan atau satu restoran, jadi di sini sudah langsung happen-ing sekali. Dan juga karena orang Indonesia banyak sekolah di sana. Sehingga pada saat mereka kembali ke sini dan ada restoran sana masuk ke sini, mereka menganggap itu sebagai reuni.

Tapi sebenarnya dengan masuknya wara laba asing ke Indonesia itu juga jadi peluang buat Indo-nesia, karena mereka buka di sini kan juga mereka join dengan pelaku bisnis Indonesia. Mereka tidak buka sendiri. Satu hal, yang dipakai adalah SDM dari Indonesia.

Misalnya ayam kentucky atau ayam Mc Donald, hal ini membuat orang Indonesia kreatif juga dalam membuat ayam ala Indonesia. Jadi kalau usaha asing tidak masuk maka tak jadi kreatif. Dampaknya pasar itu milik pelaku bisnis Indonesia. Sekarang banyak mulai diangkat makanan yang dar daerah, seperti dari Rawon Setan atau misalnya sop Konro. Saya kasih contoh satu seperti Ayam Tulang Lunak sudah punya gerai banyak di seluruh Indonesia. Karena apa, segmen mereka jelas, mereka tahu.

kalau perkembangan wara laba kita sendiri di luar bagaimana?

Direspon baik juga. Kita ini paling banyak di Singapura, Malaysia, dan kita juga udah masuk ke Thailand, Pilipina dan Timur Tengah. Saya ke Qatar aja itu udah banyak restoran Indonesia. Dan yang banyak makan di restoran Indonesia itu bukan hanya orang Indonesia lho, itu kebanyakan orang Asia yang makan di situ. Saya kalo lihat bangga ya, karena kalo yang datang orang Indonesia juga itu sesuatu yang biasa, tapi mana kala yang dateng bukan orang Indonesia, saya salut sekali, berarti makanan kita memang dihargai oleh orang luar juga.

lalu soal bunga modal usaha dari pemerintah yang diharapkan walI

memang berapa?Kalo sekarang bunga itu

sekitar 11-12 persen. Itu seharusnya di bawah 10 persen. Malaysia aja bisa kasih bunga 0 persen loh kalau ke pelaku usaha lokal mereka. Mereka aja

mampu, padahal mereka hanya negara kecil, se-

mentara kita negara besar masa tidak bisa. Itu bukti bahwa

pemerintahnya mensupport pelaku usahanya. Mereka mau masyarakatnya

menjadi enterpreuner. Di Indonesia pemerintahnya juga mau mengajak

masyarakat menjadi enterpreneur. Kita enterprener baru 0,3 persen, nah mau menaikan 1 persen aja susah. Bagaimana mau naik kalo enggak dapat sup-port? Nah akhirnya kita yang memberikan pelatih-an, sharing, terus kita mengajak juga kita untuk pameran franchaise di luar. Itu dari asosiasi, padahal seharusnya itu dilakukan pemerintah.

Ya, kami di asosiasi memang tujuannya mau memberikan bantuan, dorongan, dan akses kepada para pengusaha untuk menjadi besar. Sehingga, akhirnya ada regenerasi.

Karena itu, kami sering menggelar pelatihan untuk mereka dan kami pun membuka kesempatan untuk mereka ikut pameran dengan free. Karena biasanya ketika kita diundang sama suatu negara pasti kita dikasih both free di sana. Nah booth free itulah yang kita kasih ke pengusaha yang kita ang-gap sudah siap go internasional. Tapi itu semua tetap butuh support dari pemerintah, enggak bisa pengusaha itu jalan sendiri, apalagi UKM yang mau berkembang, uang dari mana, kan gak bisa seperti itu.

Sebenarnya dengan masuknya wara laba asing

ke Indonesia itu juga jadi pe-luang buat Indonesia, karena mereka buka di sini kan juga mereka join dengan pelaku

bisnis Indonesia.

Page 38: Inventori edisi kebangkitan nasional

specialreport

38inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Popularitasnya mentereng seperti selebritis dalam bidang hukum, terutama saat menjadi pengacara Tommy Soeharto, anak mantan

Presiden Soeharto, yang setahun buron, kemudian diadili dalam kasus pembunuhan seorang hakim agung. Elza Syarief merupakan sosok komplit, dari seorang istri, ibu rumah tangga, pengacara, hingga pengusaha.

Ia merupakan Ketua Umum Iwapi, meski men-dapat pertentangan. Wanita kelahiran Jakarta 24 Juli 1957 ini pun ingin mengubah organisasi pengusaha wanita itu bukan sekadar layaknya arisan ibu-ibu. Berikut adalah penuturannya:

Sebagai salah satu pengacara handal, apa pendapat Anda terkait KUHAP dan KUHP yang sudah berumur ratusan tahun. Apakah perlu dibuat revisi?

Sangat perlu. Justru saya bilang begitu banyak DPR kita membuat suatu undang-undang macam-macam, tapi yang benar-benar menjadi sendi ke-hidupan orang itu masalah pidana dan perdata tetap aja kita pakai zaman jebot. Itu kan yang sudah tidak cocok dengan kita.

Dulu sewaktu kita merdeka, hukum ini hanya untuk peralihan sementara. Kenapa sementara jadi tetap terus sampai sekarang? Jadi kita benar-benar seperti orang ahli hukumnya enggak punya pemikirian untuk melakukan pembuatan undang-un-dang pidana dan undang-undang perdata. Termasuk hukum acaranya. Jadi KUHP mesti kita buat sesuai dengan kondisi Indonesia. Kemudian hukum acara, hukum acaranya sudah KUHAP kita bikin yang selalu dibilang karya agung, ternyata sudah enggak cocok dan harus disesuaikan dengan hukum pidananya.

Karena ini hukum materiil, hukum acara adalah hukum formal yang mendukung itu. Dan juga masalah hukum perdata. Karena saya lulusan hukum bisnis, saya sudah menawarkan dan sudah masuk RUU Prolegnas di DPR tentang pengadilan khusus tanah. Jadi tentunya harus ada orang-orang yang lain, yang ahli perdata, yang ahli pidana untuk membuat ini. Jadi jangan urusan-urusan lain, yang sehari-hari kita berkecimpung kan yang paling banyak kan pidana dan perdata, kenapa kita belum revisi ini, itu aja.

benarkah pembuatan uu agraria sudah masuk prolegnas?

Sudah, yang jelas tahun 2013 sudah masuk di RUU Hak-Hak Atas Tanah. Sudah masuk bahwa wajib dibentuk Pengadilan Tanah. Kemudian kita sudah be-rapa kali bahas dan tahun ini RUU Pengadilan Tanah, jadi waktu dulu harus dibentuk Pengadilan Tanah kan ada di RUU Hak-Hak Atas Tanah, sekarang sudah masuk di Prolegnas, RUU Pengadilan Tanah.

Elza Syarief merupakan sosok komplit, dari seorang istri, ibu rumah tangga, pengacara, hingga pengusaha.

ELZA Syarief

Harus Ada Pengadilan Tanah

Page 39: Inventori edisi kebangkitan nasional

39inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

anda sepertinya memberi perhatian soal ini hingga menerbitkan beberapa buku soal pen-gadilan khusus tanah atau berbau agraria?

Iya. Memang sejarahnya saya dulu masalah per-kreditan, bidangnya skripsi saya dulu per-kreditan, otomatis kan berkaitan dengan jaminan. Jaminan itu biasanya berbentuk tanah. Setelah itu saya selidiki tanah kita itu kan bermasalah. Dari saat itulah saya selalu mengamati, melakukan penelitian terhadap kasus-kasu tanah. Sehingg,a saya berkesim-pulan kenapa sengketa tanah ini enggak bisa berakhir dan ini menjadi pembicaraan seluruh dunia bahwa tanah di Indonesia. Itu ruwet, ya karena kita untuk memproses sengketa tanah itu menggunakan hukum acara HIR, sedangkan HIR itu dibuat oleh orang Belanda itu untuk mempertahankan hukum materiil-nya BW.

Sedangkan tanah ini sudah dicabut dari buku kedua BW, jadi kan sudah tidak cocok. Dia punya filosofinya tanah di Indonesia kan filosofi Indonesia, karena itu pembuktiannya harus pembuktian kebenaran materiil, bukan kebenaran formal. Karena di Belanda itu kan hukumnya stelsel positif, filosofinya paham barat. Jadi tentu dia cocok HIR sama ini secara formal karena stelselnya sudah positif.

Kalau di Indonesia pendaftaran tanah baru 30 persen. Jadi masih Stelsel negatif. Kita masih memakai azas Nemo Plus Yuris, jadi memang tidakcocok hukum acaranya pake HIR. Hukum acaranya harus pake hukum acara materiil. Nah hukum acara itulah yang seka-rang saya buat dan saya ajukan ke DPR untuk bisa menyelesaikan sengketa tanah.

bagaimana responnya?Buktinya dengan cepat diterima. Kalau

tidak dirubah selalu begini masalahnya tidak habis-habis. Never ending. Lihat saja jalan yang di depan Ratu Plaza, itu sudah berapa tahun? Gugatan begulir terus, di Kelapa Gading, di Sunter, itu sudah engga bisa. Putusan Penga-dilan Mahkamah Agung itu bisa terhadap kepemilikan tanah Kelapa Gading, pemiliknya enam. Berbeda-beda, inkrah semua. Bagaimana caranya bisa begitu? Mereka semuanya punya putusan PK, menang dia sebagai pemilik, enam orang, enam pihak. Itu suatu fatal dan itu sudah saya selidiki. Ya, ternyata ujung-ujungnya me-mang hukum acaranya yang engga benar.

Selain soal hukum, apa yang saat ini menjadi fokus anda?

Saya sejak 24 Februari 2013 secara aklamasi diangkat menjadi Ketua Umum DPP Iwapi. Nah saya membereskan. Iwapi ini kan organisasi wanita yang cukup tua ya, sejak tanggal10 Februari 1975. Tapi, organisasi wanita ini kayak arisan, hanya kumpul-kumpul, bazar, diundang sana diundang sini, enggak ada kesinambungan.

Sehingga waktu saya jadi ketua umum, sebel-umnya saya sudah bilang ADRT-nya mesti dirubah, karena ADRT-nya yang dulu itu menjadikan wanita pengusaha Indonesia yang terbaik di nasional maupun di dunia. Terbaik dari mana? Berarti kan kompetisi? Saya bilang rasanya kita ini engga per-nah selama hidup saya engga ada kompetisi antara organisasi wanita.

Artinya saya rubah bahwa organisasi IWAPI ini merupakan salah satu tonggak perekonomian In-donesia. Tonggak keluarganya, maupun daerahnnya, sehingga saya ingin kita memang benar-benar men-jadi enterpreuner yang berkesinambungan, bukan bersaing. Yang penting kita bisa menjadi kehidupan kita. Dan nyatanya sekarang kan yang digalakkan enterpreuner atau wirausaha. Di bawah kepemim-pinan saya mulai mendaftarkan di Kementerian Dalam Negeri, mendaftarkan di Menteri Hukum dan HAM. Juga mendaftarkan lambang-lambang Iwapi pada merk dan HAKI, di Dirjen HAKI. Satu persatu masalah hukumnya selesai. Jadi Iwapi, yang sekarang ini memang berbeda.

Di bawah kepemimpinan anda Iwapi responnya baik?

Positif, saya juga tidak ngerti. Kemarin saya juga diundang sama Duta Besar Mesir. Ya saya tanya, kenapa dia bisa kenal saya, ternyata dia tahunya memang saya lawyer terkenal di Indonesia dan dia ternyata lebih percaya dengan saya karena pasti mengerti hukum dan mengerti aturan main. Jadi nanti kita mau ekspor, mau impor produk bisalebih percaya karena saya pasti tertib terhadap hukum.

Kalau orang yang tidak mengerti hukum kan ngawur nantinya, sehingga bisa merugikan salah satu pihak. Dan yang paling menggembirakan saya, ini saya diundang ke Milan.

kapan undangan ke Milan tersebut?September. Jadi saya lagi mempersiapkan show

untuk produk-produk Indonesia. Saya juga dulu sekolah fashion, saya sempat sekolah fashion. Mei ini hingga 12 Juni ini kita akan menghadiri pasar malam Tong-Tong di Belanda, itu juga saya udah siapin orang-orang untuk delegasi ke sana. Jadi betul-betul jualan dan memberikan alamat produk-produk kita supaya mereka bisa langsung.

Page 40: Inventori edisi kebangkitan nasional

specialreport

40inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Memoar Carmelita Hartoto

Saya lahir di Surabaya tetapi besar di Jakarta. Ketika menimba ilmu, saya banyak menghabiskan waktu sekolah di luar negeri,

terutama Inggris.

Page 41: Inventori edisi kebangkitan nasional

41inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Tahun 1994 sebelum saya kembali ke Indonesia, saya sudah bekerja di perusahaan keuangan di London.

Tetapi di tahun itu juga, setelah setelah ayah wafat, saya kembali ke Indonesia untuk meneruskan usaha keluarga saya yakni PT Andhika Lines. Pengalaman kerja di luar negeri itu justru menjadi bekal saya untuk mengelola perusahaan ini dengan lebih professional.

Sejauh ini belum ada usaha lain-nya. Usaha saya baru PT Andhika Lines Group. Saya memulai semuanya dari awal. Dimulai dengan mengenal lingkungan di sekitar pelayaran dan pelabuhan. Setelah mengenal dan memahami lingkungan usaha, mengenali orang di dalamnya hingga karakter-karakter mereka, maka akan sangat mudah bagi kita untuk membangun langkah berikutnya, termasuk

Bisnis Industri Kemaritiman Makin Ramah Bagi Perempuanmenyusun rencana arah mengembangan bisnis ke depan. Inilah salah satu kiat yang saya lakukan.

Saat ini Indonesia memasuki era MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN). MEA adalah tantangan sekaligus peluang. Terus terang kami mengkhawatirkan kesiapan Indone-sia, khususnya bidang pelayaran. Alasan-nya cukup sederhana, kebijakan fiscal dan moneter di Indonesia bagi pelayaran belum setara sebagaimana pelayaran di luar negeri. Akibatnya, daya saing armada kita menjadi rendah.

Bayangkan saja, di Singapura, harga BBM lebih murah hingga US$100 per metrix ton, kapal asing yang mengangkut komoditas ekspor seperti batu bara, CPO tidak dipungut pajak sedangkan kapal nasional dipungut pajat. Meskipun berat, kita akan tetap songsong MEA 2015 den-gan penuh keberanian sembari berharap pemerintah memberikan amunisi yang

cukup kepada industri pelayaran agar bisa bersaing pada era MEA.

Saya kira, istilah perempuan atau wanita tidak perlu dikotomi lagi di tengah arus perubahan persamaan gender. Mung-kin di dalam masyarakat kita, penggunaan kedua kata tersebut ditentukan oleh faktor usia, misalnya perempuan lebih lazim digunakan untuk segala usia, tetapi tidak untuk wanita. Namun, kedua kata tersebut esensinya adalah sama baiknya. Saya lebih senang jika tidak ada dikotomi kata antara wanita dan perempuan.

Bila kita melihat RA Kartini sebagai sosok perempuan yang mendorong adanya emansipasi di Indonesia. Dalam konteks kekinian, RA kartini merupakan simbol yang diciptakan untuk mendorong perem-puan agar berkarya untuk dirinya sendiri maupun masyarakat, bangsa dan negara.

Melihat Kartini dalam konteks kekinian adalah sebagai sebuah nilai-nilai per-juangan yang telah diwariskan oleh RA Kartini kepada perempuan Indonesia yakni dorongan dan perjuangan yang menuntut emansipasi. Misalnya perjuangan menun-tut hak pendidikan bagi perempuan yang setara seperti halnya laki-laki. Sebab, pada zaman Kartini, budaya patriakat yang dia-nut masyarakat menyebabkan pendidikan bagi kalangan perempuan kurang diberi tempat.

Perempuan Indonesia sudah banyak yang berkarya. Sudah banyak mengisi berbagai profesi, kegiatan, bisnis dan dunia pendidikan bahkan politik dan hukum. Yang penting adalah pendidikan bagi perempuan yang terus membaik karena pendidikan adalah kunci dari keberhasilan individu sekaligus keberhasilan dalam membangun suatu bangsa. Akan tetapi, kita menaruh harapakan agar perempuan

yang sudah maju pendidikannya dapat mempertahankan nilai-nilai budaya luhur Indonesia mengingat posisinya sebagai kekuatan penting dalam pembangunan nasional.

Setidaknya wanita Indonesia punya ciri khas. Banyak hal yang membeda-kan wanita Indonesia dengan wanita pada negara lainnya. Wanita Indonesia berkembang sesuai dengan nilai-nilai, kearifan dan tradisi ke-Indonesian yang beragam. Mereka hidup dengan identitas keluarga dan masyarakat Indonesia. Ini menyebabkan wanita Indonesia memiliki ikatan yang sangat kuat dengan kelu-arga mereka sendiri maupun lingkungan masyarakatnya.

Kondisi inilah yang menjadi pembeda wanita Indonesia dengan wanita lainnya pada mayoritas negara di dunia. Yang perlu

terus dikembangkan adalah bagaimana wanita Indonesia dapat meningkatkan konstribusi karyanya buat bangsa dan negara, meningkatkan pendidikan, melek teknologi, keuangan dan peduli pada kesehatannya.

Berbicara mengenai peluang per-empuan, karena saya berdedikasi bidang pelayaran yang berhubungan dengan laut tentu memberi perhatian perhadap hal ini. Terutama saat presiden Jokowi meng-gaungkan Poros Maritim.

Poros Maritim itu sebuah gagasan besar untuk menjadikan Indonesia sebagai kekuatan kemaritiman bagi dunia. Tetapi tentu tidak akan mudah karena banyak infrastruktur dan sumber daya yang harus disiapkan. Kita di pelayaran misalnya, ber-harap sektor angkutan ekspor-impor bisa dikuasai kapal nasional saja dalam rangka poros maritim, itu sudah sangat luar biasa dampaknya bagi perekonomian nasional.

Page 42: Inventori edisi kebangkitan nasional

specialreport

42inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Page 43: Inventori edisi kebangkitan nasional

43inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Kalau membayangkan bisnis perkapalan, terbayang kerja

angker, sangar, identik dengan bongkar muat kargo, peti kemas, dan sebagainya. Bisa dibilang, full power juga bereaksi cepat.

Tapi, nyatanya di ten-gah geliat tersebut masih tersisip sosok wanita ber-sahaja bernama Carmelita Hartoto. Wanita yang akrab disapa Meme ini merupa-kan Direktur Utama dari perusahaan perkapalan, Andhika Group. Hebatnya, dia kini menjabat sebagai Ketua Umum Indonesian National Shipowners As-sociation (INSA) periode 2011-2015.

Meme mengaku masuk ke dunia pelayaran dan bergabung dengan INSA sebagai pengalaman yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Tatkala masa kuliah maupun saat dirinya sudah bekerja di perusa-haan trading company di Inggris.

Sayang sehabis lulus kuliah dan bekerja, pada 1994 ayahnya meninggal

akibat sakit jantung. Seke-tika Meme harus pulang kampung ke Tanah Air dalam melanjutkan usaha milik mendiang ayah, yakni Andika Group sebagai pe-rusahaan yang antara lain memiliki usaha pelayaran niaga batubara dan minyak bumi yang berdiri sejak 1972.

Sebagai pentolan INSA, Meme juga mengharapkan pemerintah bersikap adil dalam mewujudkan konsep tol laut. Caranya dengan menjaga agar tidak terjadi duplikasi rute pada trayek pelayaran, khususnya ang-kutan barang. Menurutnya, proyek Tol Laut yang diga-gas Presiden Joko Widodo sejatinya sudah coba direalisasikan oleh INSA. "Tol Laut yang dimaksud Jokowi juga memindahkan angkutan darat ke laut, angkutan laut lebih murah dari angkutan darat. short sea shipping harus segera dijalankan dan diberikan insentif lainnya," katanya.

Karenanya, Meme meminta agar tol laut sebaiknya berkesinam-

bungan dengan kegiatan ekonomi. Sehingga, rute untuk tol laut sebaiknya tak bertabrakan dengan rute komersial. "INSA sepenuhnya mendukung tol laut. Namun untuk rute yang komersial dan sudah dijalani swasta sebaiknya tidak perlu diberikan sub-sidi atau PSO. Lebih baik anggarannya dialokasikan untuk membangun berba-gai sarana pendukung di daerah, khususnya kawasan timur Indonesia," ujarnya.

Memang Badan Perencanaan dan Pemban-gunan Nasional (Bappenas) berencana menugaskan PT Pelni menyisir pulau terluar dalam program tol laut. Caranya PT Pelni menda-patkan public service obli-gation (PSO) sebesar Rp 1,6 triliun. Senilai Rp 324 mil-iar akan digunakan untuk menanggung operasional tol laut. Ada enam rute yang akan dilayani Pelni di kawasan Indonesia timur terkait program tol laut. Hal inilah yang menurutnya perlu diluruskan.

Nah, untuk mengisi konsep poros maritim tentu sangat terbuka. Saat ini sudah banyak wanita yang memegang posisi kunci pada sektor industri perkapa-lan seperti usaha pelayaran meskipun dari sisi populasinya masih sedikit. Ke depan, saya kira populasinya akan terus berkem-bang, apalagi dengan perhatian yang besar dari pemerintah. Saya kira, bisnis industri kemaritiman akan semakin ramah kepada perempuan.

Apa yang menjadi kunci sukses? Tentu kerja keras, inovatif, jujur, dan

amanah. Ahamdulillah, kami sekarang sudah berkembang menjadi salah satu perusahaan pelayaran yang bergerak di bidang angkutan batubara domestik dan internasional, serta tanker. Ke depan, kami juga ingin mengembangkan perusahaan ini kepada layanan di bidang offshore atau penunjang operasi lepas pantai.

Selain itu, kita sedang terus mengem-bangkan perusahaan ini ini menjadi salah satu penyedia layanan logistik terintegrasi guna memenuhi kebutuhan pelanggan sekaligus memperluas pasar mengingat

Penyelaras Bisnis dan Tol Laut

pertumbuhan sektor logistic yang rata-rata di atas 10% per tahun.

Saat ini, tantangan industri perkapalan, khususnya pelayaran itu sangat dinamis. Suatu saat membaik, suatu ketika menurun seperti saat ini, hampir semua sub-sektor pelayaran, termasuk angkutan batu bara sedang menurun, salah satunya karena menurunnya permintaan pasar inter-nasional terhadap komoditas batu bara sehingga tarif angkutan juga ikut turun.

Oleh karena itu, pelaku usaha harus memiliki inovasi dengan mengembangkan industri penunjang perkapalan seperti ship manajemen, keagenan, bongkat muat bahkan industri galangan. Juga haus bisa mengoperasikan kapal dan mengendalikan perusahaan secara efisien.

Banyak program yang sudah berhasil kami jalankan seperti revisi sejumlah aturan yang selama ini memberatkan industryiperkapalan dan logistik. Mis-alnya aturan mengenai docking, aturan di bidang klasifikasi, aturan mengenai tarif kepelabuhanan, aturan di bidang fiskal yang sudah mulai direspon hingga perubahan term of trade ekspor dari FOB menjadi CIF dalam rangka meningkatkan nilai tambah ekspor nasional.

Kembali kepada perempuan. Tentu kebebasan membuat perempuan juga bisa ikut organisasi. Di organisasi, sejak saya dipercaya rekan-rekan anggota INSA menjadi Ketua Umum tahun 2011 dan ke-mudian menjadi Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia bidang Logistik, hingga kini saya masih terus bekerja keras untuk sama-sama memajukan industry logistic dan pelayaran nasional yang maju dan menjadi tuan di negeri sendiri.

Saat ini banyak pula pemimpin dari kalangan perempuan. Di dunia, kita mengenal perempuan-perempuan asal Indonesia yang memiliki pengaruh cukup kuat. Nama-nama seperti Sri Mulyani yang menjadi salah satu pemimpin Bank Dunia, Wali Kota Surabaya Risma, Mega-wati Soekarnoputri yang memimpin partai berkuasa di Indonesia atau misalnya Karen Agustiawan yang memimpin PT Pertamina. Fenomena ini menunjukkan bahwa perem-puan Indonesia sudah mengalami kema-juan dalam konteks dunia kepemimpinan dewasa ini.

Page 44: Inventori edisi kebangkitan nasional

44inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

energi

Sejak SKK Migas terbentuk memang berada di bawah kendali Kementerian Energi Sumber daya

Mineral (ESdM) ini ada kesan birokrasi menjadi panjang

Page 45: Inventori edisi kebangkitan nasional

45inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Ada kabar baru dalam sistem kelola minyak dan gas bumi (migas) nasional. Pemerintah sedang

bersiap merombak kelembagaan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Tim Reformasi Tata Kelola Migas yang ditugasi memberikan rekomendasi menyepakati

SKK Migas berubah fungsi menjadi Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

Khusus. Di mana, saat ini kewenangan lebih menjadi

regulator.” Kami cenderung menyarankan SKK Migas

jadi BUMN khusus," kata Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas Faisal Basri.

Menurutnya SKK Migas yang punya neraca keuangan akan berupaya mencari dana dalam memper-cepat produksi.

Mulai eksplorasi, membangun kilang dari

'global bonds' yang dida- patnya sehingga bisa memonetasi potensi migas nasional. Sementara, PT

Baju Baru LembAgA HuLu migaSKeberadaan SKK Migas masih limbung. Diprediksi bakal menjadi BUMN Khusus.Pemerintah juga akan menghidupkan sistem pajak dan royalti

Tem

po

Kami cenderung menyarankan SKK Migas jadi

buMN khusus

Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas, Faisal Basri

Pertamina (Persero) bakal diangkat menjadi menjadi perusahaan minyak global dan tidak dilibatkan dalam kebijakan negara. "Pertamina kita dorong go global. Ia murni sebagai operator tapi punya hak khusus, misalnya dapat bagi hasil berapa, atau misal setelah habis kontrak blok tertentu jadi milik dia, seperti saat ini," imbuhnya.

Tim Reformasi Tata Kelola Migas berharap status baru SKK Migas itu akan membuatnya lebih optimal mengeksplo-rasi potensi migas yang dimiliki negara. Mereka diharapkan bisa bergerak layaknya badan usaha biasa, seperti menjual jatah migas pemerintah dan mencari dana untuk mempercepat eksplorasi blok migas. Tim ini juga yakin sebagai BUMN khusus, operasional SKK Migas tidak akan berben-turan dengan status Pertamina yang bakal didorong untuk menjadi perusahaan minyak global.

Meski begitu, tim reformasi tata kelola migas ini hanya memberi masukan buat pemerintah. Tim yang bersifat sementara ini tak punya kewenangan memutuskan, sehingga masih dalam pembahasan bersama presiden dalam kabinet Indonesia Hebat. Sejumlah opsi pun bermunculan, mulai dari SKK Migas melebur dengan Pertamina, atau SKK Migas berperan regulator layaknya BP Migas dulu.

Namun masukan tim ini tampaknya

sudah mulai mendapat restu pemerintah. SKK Migas segera berubah fungsi sebagai BUMN khusus. Satuan kerja ini akan mengendalikan seluruh blok minyak dan gas yang masih dalam pengembangan. BUMN khusus ini bisa bekerja sama dengan kontraktor migas dengan sistem bagi hasil (product sharing contract/PSC). Kerja serta kewenangannya sepintas mirip dengan SKK Migas saat ini. Hanya saja ‘baju baru’ SKK Migas dengan nama BUMN khusus tak perlu minta persetujuan menteri atau direktur jenderal migas untuk menilai rencana pengembangan lapangan migas kontraktor.

Memang sejauh ini, keberadaan SKK Migas bagai terombang-ambing. Eksistensi lembaga yang awalnya bernama BP Migas mulai ditarik sana-sini sejak Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan putusan No. 36/PUU-X/2012 yang mencoret tigas pasal dalam UU Migas No 22 Tahun 2001. Salah satunya, menyatakan BP Migas inkonstitu-sional.

Akhirnya, terbitlah Peraturan Presiden (Perpres) 9/2013 yang pada pasal 2 ayat (1) meneybutkan SKK Migas berkedudukan sebagai pengelola kegiatan hulu. Hal ini

Page 46: Inventori edisi kebangkitan nasional

46inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

energi

agak berbeda dengan UU Migas yang memosisikannya sebagai pengendali yang melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan Kontrak Kerja Sama. Jadilah SKK Migas sebagai unit khusus di bawah pengawasan Menteri ESDM.

Sejak SKK Migas terbentuk memang berada di bawah kendali Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) ini ada kesan birokrasi menjadi panjang. Sebab, setiap hasil pembahasan dengan kontraktor migas harus dibahas kembali dengan Menteri ESDM dan Direktur Jenderal Migas. Akibatnya, pekerjaan yang berulang-ulang menimbulkan rantai bisnis yang panjang dan mempengaruhi kecepatan dalam mengambil keputusan.

Selain itu, kewenangan SKK Migas yang bersinggungan langsung dengan pemerintah bisa menciptakan dispute bila terjadi sengketa hukum. Hal ini bisa berpotensi membuat bangkrut negara seperti kasus Kahara Bodas tatkala Pertamina menjadi penguasa pemain sekaligus regulator. Artinya, keberadaan SKK Migas yang di bawah naungan Kemnterian ESDM bisa membuat negara rentan gugatan perdata yang seharusnya menjadi urusan bisnis perusahaan.

Direktur Usaha Pembinaan Hulu Migas Kementerian ESDM Naryanto Wagimin menerangkan, maksud SKK Migas sebagai BUMN khusus yang tugasnya mengelola migas baru dalam tahap eksplorasu atau pengembangan. Tentunya, lanjutnya, badan usaha ini akan bersaing dengan Pertamina. “Dalam pelaksanaannya nanti, Pertamina maupun BUMN khusus akan mendapat lisensi dari pemerintah untuk mengelola blok migas bersama kontraktor. Kontraktor yang bekerja sama dengan BUMN khusus ini bisa menggunakan pola seperti sekarang, yakni bagi hasil,” tunjuk lelaki yang pernah menjadi Plt Dirjen migas ini.

Sementara bagi kontraktor yang menjalin kerja sama dengan Pertamina bakal memakai sistem royalti dan pajak. Cara ini menurutnya mirip sistem yang digunakan untuk tambang mineral, seperti emas. Dalam sistem bagi hasil, seperti yang digunakan Indonesia, pemerintah dan kontraktor akan berbagi hasil tambang yang ditemukan. Cara ini membuat pemerintah bakal dapat kas negara dari pajak yang dibayar kontraktor

plus royalti sistem persentase dari penjualan migas. Tentu persentase ini yang perlu disimak, sehingga negara tak mengalami kerugian.

Naryanto pun merasa dua pilihan itu terbuka kepada kontraktor. “Kalau kontraktor suka dengan sistem pajak dan royalti ya silahkan. Tapi kalau mau cara sistem kontrak bagi hasil juga bisa karena sistem itu tak dihapus,” sergahnya.

Menyikapi ini Sekretaris SKK Migas Gde Pradnyana angkat bicara. Pihaknya, merasa menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada pemerintah beserta parlemen di Senayan. “Soal perubahan UU Migas No 22 Tahun 2001 ini kami ikut dan tunduk saja. Apakah mau balik ke Pertamina ya monggo? Atau mau balik seperti BP Migas yang lama silahkan! Sepanjang itu menguntungkan negara, kami menerima,” imbuhnya.

Dia menjelaskan, penerapan dua

mekanisme ini bergantung pada orientasi pemerintah. “Jika pemerintah ingin mengejar produksi sebanyak-banyaknya, yang dipakai adalah pola royalti dan pajak,” tukasnya. Sementara bila ingin mengejar nilai

tambah dari kegiatan hulu migas secara menyeluruh pemerintah mesti menerapkan mekanisme kontrak bagi hasil. Di mana, baginya, nilai tambah itu diperoleh dari sistem cost recovery karena pemerintah bisa mendesak kontraktor meningkatkan kandungan lokal pada peralatan produksi migas. “Kita lihat saja selama ini penerimaan

dari sektor migas sepuluh kali lipat lebih banyak dari sektor batu bara,” akunya.

Gde merasa dengan keberadaan cost recovery maka proses hulu migas terbilang fair sekaligus tak merugikan negara. Sebab, kalau kontraktor berhasil mendapatkan migas maka tentu biaya investasi pencarian hingga eksplorasi yang memakan waktu sekitar 25 hingga 30

Kewenangan SKK Migas yang bersinggungan

langsung dengan pemerintah bisa

menciptakan dispute bila terjadi sengketa hukum. hal ini bisa berpotensi membuat

bangkrut negara

skkm

igas

.go.id

Page 47: Inventori edisi kebangkitan nasional

47inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

tahun hingga menemukan hasil itu akan diganti pemerintah. Sedangkan bila fakta yang terjadi berbalik, yakni kontraktor gagal menemukan migas dalam proses eksplorasi maka tak mendapat pergantian investasi satu peser pun dari pemerintah. “Tujuan sistem ini biar para kontraktor bersemangat mencari sumur minyak baru,” tambah lelaki yang pernah mendapatkan penghargaan Satyalencana Karya Satya tahun 2003 dari Presiden Megawati Soekarnoputri tersebut.

Gde tak lupa bercerita kalau perubahan sistem tata kelola industri hulu migas bukanlah hal baru dalam perjalanan sejarah industri ini di nusantara. Utak-atik sistem pengelolaan sekaligus penguasaan migas setidaknya sudah terjadi dalam empat masa; dari era kolonial, Soekarno, Orde Baru, dan sistem bagi hasil berdasarkan UU Migas No 22 Tahun 2001. Konsepnya pun berubah drastis dari hak konsensi oleh asing dengan sistem royalti, berubah menjadi kuasa tambang pada tangan pemerintah lewat sistem kontrak karya (UU Nomor Nomor 44 Tahun 1960) meski pemerintah harus rela menanggung konsekuensi resiko bisnis.

Kemudian di era pemerintahan Soeharto lahir UU No 8 Tahun 1971 yang membuat Pertamina begitu digdaya sebagai pengga-bungan perusahaan pelat merah migas seperti Pertamin dan Permina. Pertamina menjadi regulator sekaligus perusaahaan pemain dengan menandatangani kontrak bagi hasil (KBH) yang mengharuskan kontraktor menanggung semua modal dan risiko. Sayangnya pada masa itu, Pertamina menyerahkan penggarapan beberapa wilayah kerjanya, terutama yang di laut, kepada mitra asing dengan membentuk Badan Koordinasi Kontraktor Asing yang kemudian menjadi Badan Pengusahaan dan

Pembinaan Kontraktor Asing (BPPKA). Alhasil, terbitlah UU Nomor 22 Tahun

2001 yang membuat BPPKA disapih dari Pertamina dan diubah menjadi Direktorat Manajemen Production Sharing (MPS). Selanjutnya, MPS berubah menjadi Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (BP Migas), dan berganti peran menjadi SKK Migas. “Perubahan berulang kali terjadi dan kami SKK Migas, adalah pelaksana dari garis yang diatur undang-undang,” Gde mengingatkan.”Negara dengan pola demokrasi umumnya memisahkan antara peran regulasi, peran pengawasan, dan peran pemain. Contoh negara-negara ini adalah Norwegia, Brasil dan Meksiko. Sedangkan negara sosialis seperti Rusia, peran regulator dan pengawasan disatukan,” tambahnya.

Kembali kepada rencana pemben-tukan BUMN Khusus, Gde menunjuk pola setorannya layaknya SKK Migas saat ini, dengan langsung menyetor penerimaan dari sektor migas ke kas negara. Serta BUMN khusus juga berhak mengajukan anggaran kepada pemerintah untuk membiayai kegiatan operasionalnya. “Mekanisme keuangan seperti ini tetap dipertahankan karena kekhususannya itu di situ,” kata Gde.

Sementara, anggota Komisi VII DPR RI Satya Widya Yudha merasa BUMN khusus tidak tunduk kepada UU BUMN yang mewajibkan dividen. “Sebenarnya saya setuju SKK Migas jadi lembaga super bodi seperti OJK dalam sistem keuangan. Kalau menjadi BUMN Khusus ya seharusnya tidak tunduk kepada UU BUMN, tapi lebih kepada UU Migas,” sebut politis Partai Golkar ini.

Perdebatan soal keberadaan SKK Migas tak luput dari pantauan pengusaha migas nasional. CEO Medco Energi Internasional, Lukman Mahfoedz merasa

perlunya perubahan fundamental dari micro management menjadi macro management buat keberadaan SKK Migas. “Kalau soal revisi UU Migas buat investor ada tiga hal penting. Pertama, legal certainty dari semua peraturan dan perundangan dengan berlan-daskan pada 3C Principle yaitu certainty, consistency and clarity. Kedua, pengembalian investasi yang kompetitif sesuai dengan besarnya resiko investasi. Ketiga, birokrasi efisien seperti perijinan yang mudah, transparan serta bebas korupsi,” pintanya.

Lukman turut mengkritisi soal angaran kegiatan ekplorasi yang perlu ditingkatkan atas besarnya ancaman krisis energi nasional. Di mana, anggaran eksplorasi tahun lalu hanyaUSD 3.8 miliar, sehingga perlu ditingkatkan tigas kali lipat sehingga mencapai USD 11.5 miliar per tahun. Sebab, dari potensi sumber daya migas yang tersisa, 75% berada di offshore (shallow dan deepwater) di kawasan Indonesia Timur, yang memerlukan infrastuktur, keahlian tertentu dan pendanaan yang jauh lebih besar. Selain itu sekitar 85% kandungan hidrokarbon berupa gas sedangkan minyak hanya 15%. “Karenanya peningkatan produksi minyak dan gas kedepan sangat tergantung kepada ketersediaan dana, dengan fiscal term yang menarik bagi investor. Juga memakai teknologi yang lebih maju (EOR, deep water, shale gasoil). Barulah didukung sumber daya manusia yang kompeten , dan ketersediaan infrastruktur migas,” jelasnya.

Toh, revisi aturan sedang dibahas dan bakal dibahas oleh DPR. Selain keberadaan SKK Migas ada pula beberapa perubahan seperti dibentuknya lembaga hilir migas seperti Badan Penyangga Migas. Tugasnya antara lain mengamankan cadangan bahan bakar minyak dan cadangan migas. Badan ini juga bertugas membeli minyak dan gas alam dari dalam negeri maupun impor. Badan ini diprediksi mirip dengan Perum Bulog dalam penyediaan jaminan bahan pokok beras.

Perubahan lainnya, pemerintah membentuk badan usaha agregator migas. Peran lembaga ini lebih pada penanganan pembangunan infrastruktur dan jaringan pasokan migas di hilir. Agregator ini juga akan terlibat dalam kegiatan ekspor migas. Pertamina kabarnya telah ditunjuk sebagai badan usaha agregator migas.

skkm

igas

.go.id

Page 48: Inventori edisi kebangkitan nasional

48inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Q & a

Page 49: Inventori edisi kebangkitan nasional

49inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

K amis sore (26/4/2015) akhirnya Inventori berkesempatan mewawan-carai salah satu penggagas Visi

Indonesia 2033, sebagai konsep pemba-ngunan Indonesia menuju negara maju yang salah satunya menyuarakan pemindahan ibu kota pemerintahan dari Jakarta ke Kalimantan tersebut.

Meski terlihat letih, lelaki kelahiran Padang, 3 November pada 52 tahun silam masih bisa menjawab rentetan perta-nyaan. Sebagai mantan akdemisi dan ahli kebijakan publik dan perencanaan yang lulus dari program Magister Perencanaan dan Kebijakan Publik Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, lelaki berkumis ini menjawab dengan jelas. Kepada Ranap Simanjuntak berikut penjelasannya:

apa landasan program pemerintah dalam bidang pertanian?

Ini tentu disesuaikan dengan RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2014-2019 yang ditetapkan terkait penguatan struktur ekonomi. Penguatan ini bentuknya dalam membangun perekono-mian yang inklusif sehingga berbasis luas.

Caranya dengan membuat penguatan struktur ekonomi bisa berjalan. Di situ disebutkan mendorong perekonomian yang berbasis nilai tambah dan inovasi, dan ekonomi yang melibatkan pada masyarakat ekonomi kelas menengah dan kelas bawah seperti petani.

bisa dijelaskan kenapa ada perbedaan target produksi beras?

Perbedaan dimana? Kalau yang dimaksud 72 ton itu produksi gabah. Kemudian produksi berasnya sekitar 40 juta ton. Kami melihat berdasarkan data-data yang ada pada luas lahan untuk panen, kemudian secara matematis maka kita hanya bisa memproduksi sekitar 40 juta ton beras.

Dengan 40 juta ton beras, maka kita lihat konsumsi masyarakat itu sebenarnya berapa. Lalu, diperkiraakn dipermukaan semestinya dengan supply beras. Semestinya tidak ada masalah dengan dengan kelang-kaan beras.

ANDRINofCHANIAgOMenteri PPN/Bappenas

SemeStinyatidak ada kelangkaan BeraS Sore sudah menanti, namun

tamu Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional terus berdatangan.

Page 50: Inventori edisi kebangkitan nasional

50inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Q & a

Melihat total konsumsi beras nasional itu sebenarnya hanya 28 juta ton. Berarti kita masih punya sekitar 12 juta ton, yang bisa tersimpan di pasar, Perum Bulog atau di rumah tangga.

Upaya untuk mengisiatif untuk mengecek itu karena di beberapa tempat mengalami kenaikan harga beras yang signifikan, bahkan ada yang stok-nya kurang.Karena itu, kami menelusuri.

Dari hitungan yang dibuat konsumsi itu hanya 24-28 juta ton. Misalnya saja ditetapkan saja dengan kelebihan menjadi 30 juta ton. Artinya masih ada 10 juta ton. Nah kalau terjadi kelangkaan itu soal distibusi atau manajemen stok. Bisa jadi masalah ini karena orang berspekulasi. Karena itu pemerintah lewat kejaksaan, BIN dan aparat lainnya akhirnya turun.

apakah ada indikasi kartel?Ya bisa saja. Bisa kartel, bisa terjadi juga

karena perilaku perdagangan perantara.

Soal perbankan belum ada yang fokus soal perbankan pertanian. Menurut anda, mana lebih baik dalam mendirikan bank baru seperti bank pertanian atau mengefisiensi bank yang sudah ada?

Lebih bagus kalau memberdayakan bank yang sudah ada, misalnya BRI yang sampai saat ini memang cabangnya paling banyak sampai ke bawah di pedesaan. Sampai sekarang kesimpulannya, meningkatkan Bank BRI untuk meningkatkan unit atau divisi, dibandingkan membuat bank khusus seperti pertanian.

Yang telah dan sedang dilakukan saat ini terkait dengan akses pembiayaan ini adalah melalui uji coba asuransi pertanian khususnya untuk tanaman padi. Salah satu tujuan dari penerapan asuransi pertanian selain untuk perlindungan terhadap komoditi yang diusahakan petani, yang tidak kalah penting adalah agar petani melek finansial. Diharapkan, petani dapat lebih rapi dan terencana dalam mengusahakan budidaya tanamannya serta terbiasa berhubungan dengan pihak-pihak perbankan.

koperasi bidang pertanian sendiri terlihat seperti mati suri. apa permasalahan sebenarnya?

Koperasi ini perlu didata kembali, mana yang merupakan koperasi sungguhan dan mana koperasi yang hanya memanfaatkan nama koperasi. Mana koperasi yang berdiri asal-usulnya atas nama koperasi, dan mana yang sebagai lembaga untuk melindungi saja.

Kalau dilihat dari awal pendirian, kalau koperasi yang dari awal sejarahnya betul-betul berniat menjadi koperasi, biasanya itu sukses. Tapi kalau asal usulnya bukan murni koperasi maka sangat bergantung pada invenstor utamanya.

Tapi, kita menyadari koperasi ini penting untuk membuat ekonomi ini inklusif dan berpihak kepada masyarakat. Misalnya dalam pemasaran produk pertanian, maka kesimpulannya petani harus punya koperasi dalam mengontrol harga. Kalau tidak, nilai tukar pertanian ta pernah naik, nilau jual pertanian tidak naik meskipun harga di pasar naik. Ini yang terjadi dengan beras.

Lihat saja perkembangan harga gabah di pertain yang berbeda dengan harga beras di penggilingan. Tapi beda lagi dengan harga beras di pasar yang sering tinggi, meskipun harga di petani tidak naik.

Secara rata-rata pertumbuhan harga beras di pasar itu lebih tinggi bila diban-dingkan dengan pertumbuhan harga di kalangan petani. Ini berarti yang banyak mengambil keuntungan dari produk pertanian adalah pedagang. Sementara yang kerja capek itu petani malah dapat hasil sedikit. Akibatnya, yang miskin tambah banyak itu kalangan petani.

Bagaimana solusinya, pertama Perum Bulog diminta untuk turun langsung ke bawah kepada petani. Petani sendiri harus kuat dalam mengontrol pasar, yang sistemnya bisa dibangun dengan pembaruan infrastruktur sistem komunikasi.

bagaimana mengarahkan petani itu melek kepada pasar?

Memang tak bisa diwujudkan secara instan, namun pemerintah sedang menuju hal tersebut. Pemerintah mendukung partisi-pasi atau kelompok-kelompok pendukung yang membuat pilot project penguatan dalam membangun masyarakat yang melek IT. Kita sudah membangun Mou dengan lembaga dan membuat masyarakat pintar pada tujuh kabupaten. Mudah-mudahan ini bisa menjadi model.

Soal keterbatasan lahan sendiri bagaimana yang kondisinya berbanding terbalik dengan pertumbuhan penduduk?

Sebenarnya lahan belum masuk dalam kategori keterbatasan itu. Tapi lebih kepada soal cara memanfaatkan. Untuk saat ini belum terbatas, karena menganggur masih luas. Lahan yang ada masih bisa diopti-malkan lewat teknologi dan pengairan.

Pemanfaatan lahan marjinal maupun lahan lain yang belum termanfaatkan secara produktif. Untuk perluasan sawah ini, Pemerintah dalam lima tahun ke depan menargetkan 1 juta hektar yang potensial dimanfaatkan untuk padi gogo-rancah (lahan kering) atau untuk tanaman pangan lain dalam rangka mendukung diversifikasi pangan.

Memang ada trend alih fungsi lahan harus dihentikan atau dikontrol. Yang paling banyak alih fungsi lahan itu terjadi

harga gabah di petani ber-beda dengan harga beras di penggilingan. beda lagi

dengan harga beras di pasar yang sering tinggi, meskipun

harga di petani tidak naik.

Page 51: Inventori edisi kebangkitan nasional

51inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

pada lahan produktif. Ini soal konflik antas sektor seperti industri, properti dengan bidang pertanian. Karena itu, pemerintah mendorong pembangunan di luar Jawa karena lahan yang paling subur ada di Jawa. Rata-rata kesuburan lahan di Jawa tiga kali lipat dibandingkan lahan di luar Jawa. Kita tak bisa menanam kedelai di luar Jawa.

Karena itu, kita mengejar perbaikan irigasi lama dan membuat irigasi baru. Dengan ini, bisa menambah produksi . Tahun ini ditagetkan 13 irigasi, dari total 49 irigasi. Itu baru yang diusulkan. Nanti bisa jadi ada usulan baru bisa bertambah terus untuk lima tahun ke depan. Sekali lagi, untuk saat ini soal keterbatasan lahan saat ini belum cukup mencemaskan.

Alih fungsi yang memang jadi pusat perhatian. Karenanya pemerintah mengkaji mendalam soal pembangunan bandara Karawang atau pelabuhan Cilamaya. Ada kajian soal aspek sosial, lingkungan, termasuk juga soal ketahanan pangan.

Untuk itu, dengan lahan yang ada, akan kita terus pertahankan sejalan dengan UU No. 41/2009 tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan, dengan meningkatkan dukungan kepada petani produsen agar dapat memanfaatkan lahannya secara produktif untuk menjalankan amanah nasional peningkatan produksi pangan.

Dengan cara ini, maka produktivitas lahan akan dapat ditingkatkan. Dengan

tingkat produktivitas rata-rata sekitar 5,14 ton per hektar, tapi ternyata masih terdapat lahan-lahan yang tingkat produktivitasnya 1-2 ton per hektar. Lahan-lahan inilah yang akan dijadikan fokus untuk ditingkatkan secara signifikan dengan menjaga keterse-diaan air dari perbaikan jaringan irigasi tersebut

Ini yang memang agak beda dengan kinerja Bappenas sekarang, yaitu membuat kebijakan yang benar-benar kompeherensif. Karena itu, perlu juga membuat koordinasi dengan kementerian teknis dan sektoral.

artinya target swa sembada pangan itu bisa tercapai hingga tiga tahun mendatang?

Tentu kami optimis. Malah mungkin bisa tercapai dua tahun. Dengan cara pemberian ribuan traktor tangan, perbaikan irigasi dan penuntasan irigasi gantung seperti di Jati Gede. Dengan hal ini saja kita bisa mening-katkan produksi kita.

Secara masif dimulai tahun 2015 ini, baik dari perbaikan atau revitalisasi 49 dam dan bendungan yang ada agar daya tampungnya maksimal, rehabilitasi 3 juta hektar jaringan irigasi dan terpeliharanya 7,3 juta hektar saluran dan jaringan dari primer sampai dengan jaringan di lahan petani.

jumlah petani mengalami kemunduran. nah apa kiatnya agar anak muda mau menjadi petani?

Pemerintah punya agenda dalam tahap produksi hasil pertanian. Kalau mendorong anak muda untuk menjadi petani itu terlalu ambisius yang tidak akan direspon. Namun mendorong menjadi usahawan dalam bidang pertanian itu lebih memung-kinkan. Karena itu, kita mengusahakan pembangunan 100 technopark (kawasan pengembangan teknologi dan inovasi) yang awalnya mentransfer teknologi sederhana terlebih dulu. Ini penting bagi masyarakat petani tidak hanya menanam dan menjual, namun juga kemampuan dalam mengolah, mengemas, dan memasarkan. Ini fungsinya strategis dalam meningkatkan perekono-mian.

Pada tahun 2015 ini terdapat enam science park bidang pertanian di enam provinsi yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Lampung, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan dan Kalimantan Selatan, serta 16 technopark

di tingkat Kabupaten yang akan langsung melayani petani. Juga ada enam technopark perikanan di DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, Maluku, Jawa Tengah dan Jawa Timur yang akan melayani para nelayan.

Tingkat populasi petani menurun tidak apa, tapi dari budidaya, pengolahan, pemasaran juga dari keluarga petani dengan menjalin kerja sama pada usaha kelas menengah. Kita juga akan merevalitasi kembali BLK (balai latihan kerja).

jadi, apa masukannya soal swa sembada beras ini?

Kita berpegangan pada hitung-hitungan rasional dan objektif saja. Dengan data yang ada luas lahan dan faktor-faktor produksi, dengan perbaikan distribusi pupuk dan benih tepat sasaran, dan meningkatkan teknologi pertanian, maka itu sudah bisa cukup swa sembada pangan.

Masalah yang kia temukan dari hasil penelusuran di lapangan soal pupuk itu tidak tepat waktu dengan masa waktu yang dibutuhkan kalangan petani. Karena itu, presiden mengijinkan menteri pertanian untuk keliling. Tidak apa-apa waktunya 80 persen ada di lapangan. Jadi menteri pertanian ini yang paling banyak di lapangan.

Revitalisasi perbenihan akan dilakukan untuk menghidupkan jaringan sistem benih dari Badan Litbang Pertanian, ke badan usaha yang memperbanyak benih pokok dan jaringan distribusi ke daerah untuk benih sebar dan kerjasama dengan penangkar benih. Jaringan ini akan dihidupkan kembali karena sempat kurang berfungsi dengan adanya desentralisasi. Dalam rangkaian revitalisasi ini, akan dihasilkan pula sasaran untuk membentuk 1.000 desa mandiri sesuai mandat dari Nawacita yang sudah dituangkan di dalam RPJMN 2015-2019.

berarti kalau swa sembada pangan tidak tercapai tiga tahun mendatang maka menteri pertanian harus rela dicopot ya?

Tidak juga. Kalau seseorang sudah bekerja keras di jalan yang tepat itu. Cara kita menilai fair tidak langsung melihat sasaran meleset maka itu salah. Namanya sasaran publik itu melihatnya sangat dinamis dan kompleks. Maka dilihat terlebih dulu kebijakan sudah benar atau belum.

Page 52: Inventori edisi kebangkitan nasional

52inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

otonomi

Sisa Pekerjaan Rumah Buat pilkadaSerentak

68 daerah terancam ikut pilkada serentak karena belum menyiapkan anggaran. Selain itu, apa kriteria calon yang tidak diperkenankan bertarung?

Page 53: Inventori edisi kebangkitan nasional

53inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Pesta pemilihan kepala daerah (pilkada) tahap pertama yang rencana digelar 9 Desember mendatang

masih menuai permasalahan. Biang keladi utama bersumber dari pendanaan yang belum bisa disiapkan.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) sendiri menyatakan dari 273 yang menggelar pilkada langsung nyatanya masih ada 68 daerah masih terkendala dan belum mencantumkan anggaran Pilkada dalam APBD 2015. "Memang wajar belum punya APBD 2015, karena aturan pilkada ini baru terbit Februari 2015. Jadi, belum ada ketetapan kewajiban Pilkada, kemudian muncul keharusan anggarannya di APBD," terang Ketua KPU Husni Kamil

Ia menambahkan, permasalahan angaran yang belum masuk revisi APBD 2015 karena jadwal pilkada serentak Desember mendatang lantaran pada beberapa daerah jabatan kepala daerah tersebut baru selesai pada 2016. Akibatnya, daerah tersebut belum menganggarkan di dalam APBD 2015 karena tidak menduga pilkada bakal dipercepat.

Meski merasa bukan menjadi tanggung jawabnya, Husni merasa Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) perlu melakukan terobosan. "Kami berharap Kemendagri intensif melakukan supervisi agar mereka (68 daerah) bisa menuntaskan dengan segera anggarannya (untuk Pilkada)," sebut Husni dalam rapat dengan pendapat dengan Komisi II DPR RI, Rabu 31 Maret lalu.

"Kami tidak sejauh itu ikut campur dalam bagaimana agar anggaran tersedia, itu kan kewenangannya kemendagri. kami pihak yang menggunakan saja dari anggaran yang tersedia. Sekarang persoalannya, anggarannya belum tersedia," terangnya. “Bagaimana cara mengadakannya, ini yang perlu disupervisi Mendagri," tambahnya lagi.

Di tempat terpisah, sebelumnya Direktur Jenderal (Dirjen) Keuangan Kemendagri Reydonnyzar Moenek mengatakan Kemen-dagri telah mengirimkan surat edaran ke 68 daerah terkait intruksi penyediaan anggaran pilkada. Reydonnyzar memastikan tidak ada alasan untuk daerah-daerah tersebut tidak menganggarkan biaya pelaksanaan Pilkada. "Kami menjamin percepatan dilakukan mendahului APBD perubahan karena dibutuhkan. Tidak ada alasan untuk daerah tidak cukup tersedia karena dapat menggu-

nakan Silpa, pergeseran anggaran, atau efisiensi yang intinya dapat terbiayai dan wajib dibiayai," celetuknya.

Sementara legislator di Senayan berharap Mendagri bisa mengeluarkan aturan mengikat. Wakil Ketua Komisi II DPR RI dari Lukman Edy misalnya meminta Mendagri secepatnya mengeluarkan peraturan menteri bagi daerah yang belum menganggarkan pembiayaan Pilkada serentak di dalam APBD. Hal tersebut sebagai payung hukum sebagai payung hukum perubahan APBD.

"Payung hukum ini penting karena KPU menyelenggarakan pilkada serentak pada darah yang sudah punya mata anggaran," sebut politisi PKB tersebut.

Ketua Komisi II DPR RI Rambe Kamarul Zaman pun menyatakan akan memanggil Kemendagri dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) guna duduk bersama membahas anggaran pilkada dalam revisi APBD. “Ini harus dipikirkan bersama agar ditemukan solusi terbaik sehingga pelaksanaan pilkada berjalan lancer,” sergahnya.

Selain itu, dalam aturan pilkada sendiri masih menyisakan perdebatan. Misalnya aturan pelarangan keluarga incumbent mencalonkan sebagai pimpinan pilkada yang menjadi rancangan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) mendapat perlawanan. Ketua KPU sendiri merasa hal ini sudah sesuai UU Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota Menjadi Undang-Undang. “Karena kepala daerah itu punya peluang menggunakan jalur birokrasinya untuk memenangkan anggota keluarganya,” Husni meyakinkan.

Namun, hal ini mendapat perlawan. Aturan ini sedang dibahas dalam sidang judicial review di Mahkamah Konstitusi. Pembahasannya pun masih berjalan alot.

Hal lainnya soal status tersangka. KPU pun menegaskan bakal menelurkan

hanya parpol peserta Pemilu 2014 yang boleh ikut pilkada.

kebijakan status tersangka bukan ‘haram’ untuk mencalonkan diri dalam pilkada. Husni berargumen, larangan status tersangka untuk maju sebagai calon pemimpin daerah belum diatur dalam UU No.8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Kepala Daerah.

Anggota KPU Hadar Navis Gumay meyakinkan, calon pemimpin daerah yang bertarung pada pilkada tak memiliki catatan kriminal, termasuk tak pernah di penjara berdasarkan putusan pengadilan berkekuatan hukum tetap. Apabila sudah memiliki catatan kriminal pernah mendekam di balik jeruji besi, maka dengan hukuman di bawah lima tahun penjara, serta ada jeda lima tahun setelah menjalani human, maka ia baru bisa mencalonkan diri . “Catatannya, sewaktu mencalonkan dia harus mengumumkan di surat kabar tindak pidana yang pernah dilakukan. Dan, harus ada surat keterangan dari pihak pengadilan yang menyatakan tindak pidana yang dilakukan tidak akan berulang,” pungkasnya.

Selain itu Komisi II DPR RI juga merestui partai politik (parpol) adalah hanya peserta Pemilu pada 2014 lalu. Persetujuan dicapai setelah mengalami perdebatan panjang antara Panja Komisi II DPR bersama KPU dalam rapat konsultasi penyusunan 10 Peraturan KPU (PKPU), terutama masalah PKPU pencalonan Kepala Daerah (KDH).

Masalah sempat alot lantaran hingga kini ada dua parpol mengalami dualisme kepengurusan yakni Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang sedang berjalan di pengadilan. "10 Fraksi sudah setuju untuk disampaikan ke KPU untuk perbaikan-perbaikan. Parpol peserta Pemilu 2014 menjadi peserta pilkada serentak dengan 3 opsi," ujar Ketua Komisi II DPR Rambe Kamarulzaman usai rapat internal Komisi II DPR soal pengambilan keputusan 10 PKPU di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, akhir April lalu.

Page 54: Inventori edisi kebangkitan nasional

54inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Siapa nyana Bandara Internasional Ngurah Rai Bali masuk dalam urutan tujuh kategori bandara dengan tingkat

pelayanan terbaik di dunia. Predikat ini pun tertanam dari hasil survei dari Airport Service Quality (ASQ) yang dilakukan oleh Airport Council International (ACI) pada periode kuartal keempat tahun lalu.

Selain itu, ada pula Bandara Interna-sional Juanda Surabaya yang masuk dalam kategori 10 besar dengan jumlah penumpang 15 hingga 25 juta penumpang per tahun, ACI melakukan penilaian kepada 31 bandara di dunia.

Kedua bandara kebanggan nusantara ini memang di bawah kendali pengelolaan PT Angkasa Pura I (Persero) melampaui Bandara Kansai Osaka Jepang, Bandara San Diego California-Amerika Serikat, Bandara Zurich - Swiss, Bandara Brisbane Queensland - Australia, dan Bandara Manchester - Inggris.

Adapun bandara yang berada di peringkat pertama untuk dalam survei ASQ ini adalah Bandara Wuhan Tianhe, Tiongkok. Dan, pada kategori lainnya, yaitu bandara dengan jumlah penumpang 5 hinggga 15 juta penumpang per tahun, dari 79 bandara yang di survei, Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan berada di peringkat ke-16. Posisi ini berada

infrastruktur

ngurah raIBandara Kebanggan NusantaraBandara Internasional Ngurah Rai menjadi salah satu bandara terbaik di dunia. Bandara lainnya harus segera berbenah, terutama Soekarno-Hatta.

Page 55: Inventori edisi kebangkitan nasional

55inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

di atas ranking Bandara San Antonio Texas - Amerika Serikat, Bandara Penang - Malaysia, dan Bandara Bengaluru - India.

Direktur Utama Angkasa Pura I Tommy Soetomo mengatakan, Airport Service Quality (ASQ) merupakan satu-satunya program benchmarking global yang mengukur tingkat kepuasan penumpang di bandara, yang dilakukan oleh Airport Council International (ACI), sebuah organisasi kebandarudaraan terkemuka di dunia dan berbasis di Montreal, Kanada.

Aspek yang dinilai dalam survei ASQ ini antara lain fasilitas pelayanan penumpang dan fasilitas penunjang bandara seperti ketersediaan bank/ATM/money changer, fasilitas belanja, tempat makan, sarana hiburan di bandara, serta keramahan dan kesigapan staf bandara.

“Pengelola bandara di dunia sangat selektif dan hanya mengajukan bandara terbaiknya untuk ikut survei ASQ ini. Dari Indonesia, Angkasa Pura I mengikutkan empat bandaranya, sementara Angkasa Pura II lima bandara. Berdasarkan survei tersebut, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali berada di ranking ke tujuh dunia di kategori 15-25 juta penumpang per tahun, sekaligus merupakan bandara Indonesia dengan ranking dunia terbaik di kelasnya,” kata Tommy di Denpasar, Bali akhir April lalu.

Sejak 2006, survei ASQ memang telah melakukan penilaian terhadap kepuasan penumpang di lebih dari 250 bandara di dunia. Metodologi ilmiah, prosedur quality control yang ketat, serta komitmen untuk tidak berpihak dalam setiap penilaian survei ASQ ini menjadikannya sebagai standar global untuk mengukur kepuasan penumpang di bandara. Setiap tahun, ACI

mewawancarai sekitar 550 ribu penumpang di bandara, dan meminta mereka untuk menilai tingkat kepuasan atas layanan bandara.

Ditemui secara terpisah, General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Herry A.Y. Sikado menjelaskan bahwa, penilaian tingkat kepuasan pelanggan yang dilakukan oleh ACI menjadi acuan bagi Bandara I Gusti Ngurah Rai dalam meningkatkan pelayanannya. “Menjadi peringkat ketujuh tentu menjadi nilai tambah sekaligus penyemangat bagi kami. Seiring dengan cita-cita dan mimpi kami menjadi satu dari sepuluh bandara terbaik di Asia, Bandara I Gusti Ngurah Rai harus dapat terus memberikan yang terbaik kepada seluruh pengguna jasanya,” sebutnya seperi dilansir dari metrotvnews.com.

Di dalam negeri sendiri, hasil kajian Asosiasi Penerbangan Sipil Indonesia (Inaca) hanya Ngurah Rai yang sudah memenuhi standar keamanan global. Sebanyak 236 bandara lain, termasuk 25 bandara yang dikelola PT Angkasa Pura I (Persero) dan PT Angkasa Pura II (Persero), belum memenuhi standar keamanan global. Bahkan, Bandara Internasional Soekarno-Hatta belum punya standar kemanan yang dimaksud. "Penerbangan dari Soekarno-Hatta yang tiba di Changi, Singapura, itu selalu ditunggui petugas keamanan di sana,"terang Sekretaris Jenderal Inaca Tengku Burhanuddin beberapa waktu lalu.

Dia menambahkan, kondisi itu membuktikan Singapura belum memper-cayai keamanan Soekarno-Hatta. Sebab Bandara Soekarno-Hatta belum mengan-tongi sertifikat standar keamanan global Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (International Civil Aviation Organization/ ICAO) seperti Ngurah Rai. "Kementerian Perhubungan tak boleh tawar-menawar. Bandara internasional paling tidak harus TSA level (lolos standar keamanan Badan Keamanan Transportasi Amerika Serikat

atau Transportation Security Administration)," tegasnya.

Bahkan dirinya menyebut tak adanya sertifikat keamanan global di Soekarno-Hatta itumenjadi gambaran betapa bandara-bandara di Indonesia kurang memperhatikan standar keamanan. Apalagi, kata Burhanuddin, bandara-bandara di wilayah timur Indonesia. Padahal bandara-bandara itu sudah dikelola oleh PT Angkasa Pura I dan PT Angkasa Pura II. "Di daerah timur itu masyarakatnya kurang perhatian. Dibikin pagar, pagarnya dilubangi. Ketika diusir petugas, mereka marah dan melawan," Burhanuddin menambahkan.

uji emisi kendaraanSelain kebanggaan hasil survei

ACI, Bandara Internasional Ngurah Rai mengambil peran strategis dalam pemba-ngunan khususnya ekonomi hijau. Awal April lalu, di tempat itu berlangsung kegiatan uji emisi kendaraan operasional dalam rangka menuju Bali Eco Green Airports. "Uji emisi ini dilakukan untuk mengevaluasi dan mendapatkan data sejauh mana tingkat polusi yang dihasilkan oleh kendaraan-kendaraan yang beroperasi di lingkungan bandara," tukas Co. General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai I Gusti Ngurah Ardita.

Ada sekitar 70 kendaraan yang melakukan uji emisi ini dalam mencapai kesimpulan konsentrasi polutan yang dihasilkan oleh emisi gas buang kendaraan dengan menggunakan alat ENERAC 700 milik kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Exhaust gas analysis dan Gas Emission Analyzer milik bengkel Auto 2000 serta membandingkan hasil uji dengan nilai ambang batas berdasarkan Permen LH No.05 Tahun 2006 dan Permen LH No.04 Tahun 2009. "Angkasa Pura akan senantiasa berupaya untuk melakukan perbaikan dan terus menjaga kualitas udara perkotaan khususnya di lingkungan bandara I Gusti Ngurah Rai," pungkasnya.

Page 56: Inventori edisi kebangkitan nasional

56inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

properti

Seiring membaiknya pertumbuhan ekonomi saat ini, perkembangan industri di Indonesia juga semakin

meningkat. Beberapa kawasan industri bertumbuh pesat, khususnya di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, yang beberapa tahun ke depan akan menjadi kawasan industri terbesar di Asia Tenggara.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Energi Kabupaten Karawang, H. Hanafi, mengatakan bahwa Karawang telah ditetapkan sebagai Kawasan Industri dengan luas sekitar 25.000 hektar. Saat ini telah ada 6 Kawasan Industri yang sudah mulai penuh. Untuk kawasan industri yang baru, diharap-kan dapat meluas ke wilayah barat.

Banyak investor memilih Kabupaten Karawang, sebagai wilayah yang tepat untuk menanamkan investasinya. Seperti beberapa waktu lalu, delegasi Provinsi Shandong yang terdiri dari 40 pengusaha dari berbagai

Artha Industrial Hill

Kawasan Industri dengan Pola One Stop Service

Artha Industrial Hill direncanakan sebagai kawasan industri dengan standar internasional serta berwawasan lingkungan untuk industri ringan maupun industri menengah.

sektor dan pejabat China Council for Promotion of International Trade sub-council (CCPIT) Shandong, melakukan kunjungan lapangan ke Kawasan Industri Karawang untuk melihat lokasi Artha Industrial Hill.

Artha Industrial Hill, yang merupakan bagian dari Artha Graha Network dan berlokasi di Karawang Barat, Jawa Barat, memiliki lahan seluas 390 hektar.

Bikong, Marketing Director, saat ditemui Inventori di kantornya di Gedung Artha Graha, mengatakan Artha Industrial Hill berencana turut berpartisipasi dalam membangun kawasan industri yang bertaraf international dan berwawasan lingkungan untuk industri ringan dan menengah.

"Karawang Barat posisinya sangat strategis karena adanya akses jalan tol yang

menghubungkan kawasan tersebut dengan Pelabuhan Tanjung Priok dan Bandara Soekarno–Hatta. Selain dekat dengan Ibu Kota Jakarta, juga kota-kota disekitarnya seperti Bandung dan Cirebon", ujar Bikong.

Kawasan Industri ini dapat diakses melalui jalan tol Jakarta–Cikampek, exit di KM 46, Gerbang Tol Karawang Barat 2, dan Jl. Trans Heksa Karawang yang merupakan jalan utama yang menghubungkan beberapa Kawasan Industri di area tersebut yang telah dibangun secara konsorsium.

Dikelola oleh PT Bumi Anugerah Makmur, Artha Industrial Hill memasarkan

kavling-kavling yang dilengkapi dengan fasilitas dan sarana penunjang, antara lain jalan utama yang berada di dalam kawasan selebar 45 meter, jalan lingkungan 30 dan 20 meter, saluran drainase, jaringan air bersih dan kotor, water treatment plant dengan kapasitas 200 liter per detik, waste water treatment plant dengan kapasitas 160 liter per detik, listrik PLN, gas, jaringan telekomunikasi, pemadam kebakaran, commercial area dengan sistem keamanan 24 jam.

Sasaran investor yang dijaring adalah investor premium yang akan membangun

Page 57: Inventori edisi kebangkitan nasional

57inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

industri ringan dan menengah seperti elektronik, perakitan, dan lainnya. Dalam pembangunan di kawasan industri Artha Industrial Hill, PT. Bumi Anugerah Makmur akan membantu memfasilitasi investor dalam urusan perizinan yang diperlukan.

"Sampai saat ini sudah diperoleh beberapa calon investor baik dalam negeri maupun luar negeri yang akan melakukan investasi di Kawasan Industri dengan konsep one stop service ini", tandas Bikong.

Lebih lanjut ia mengatakan, luas lahan yang ditawarkan kepada investor mulai dari 5.000 M2 dengan harga US$ 180 per meternya. "Pembangunan tahap pertama, blok A dengan luas 27,6 Ha dan blok B seluas 32 Ha. Baru kemudian, tahap kedua blok D dan blok E, dan tahap ketiga di blok F, G serta blok A2", ujarnya.

Bikong sendiri meyakinkan bahwa kawasan industri atau pabrik tersebut harus mematuhi ketentuan tentang rendah emisi. Oleh karena itu, beliau mengundang sejumlah investor dari dalam maupun luar negeri untuk menanamkan investasi besar pada kawasan industri tersebut, dimana akan terdapat pabrik yang ramah lingkungan, dengan limbah yang kecil.

Salah satu pasar yang dilirik adalah pabrik perakitan barang-barang elektronik. Sebab, dua tahun mendatang, tepatnya

2017, pemerintah mewajibkan bagi para pengusaha ponsel (gadget) yang dijual di Indonesia harus punya komponen lokal 40%. Ini berarti harus ada pabrik tempat perakitan di dalam negeri.

Peraturan tersebut merupakan hasil keputusan bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dengan Kementerian Perindustrian (Kemenperin), dan Kementerian Perdagangan (Kemendag) dalam penerapan kebijakan sinergi terkait tingkat kandungan dalam negeri (TKDN),

untuk semua produk telepon seluler (ponsel) 4G yang dijual di Indonesia per 1 Januari 2017. “Ya itu. Mereka bisa mendirikan pabrik di Kawasan Industri ini di Indonesia,” sebut Bikong.

Dengan keputusan bersama tiga menteri tersebut, maka tenggat waktu para importir ponsel harus mendirikan pabrik di Indonesia tinggal menghitung hari. Sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 82 tahun 2012 tentang Ketentuan Impor Telepon Seluler, hingga akhir 2015 importir ponsel wajib membuat pabrik ponsel di dalam negeri.

Direktur Industri Elektronika dan Telematika Kementerian Perindustrian (Kemperin), Ignatius Warsito, sesuai dengan Peraturan tersebut, importir telepon seluler harus membangun pabrik merek sendiri di dalam negeri dengan batas waktu hingga akhir tahun ini. “Bila sampai batas waktu akhir tahun ini ternyata importir tidak bisa membangun pabrik perakitan ponsel, Kementerian Perdagangan langsung mencabut izin importir terdaftar mereka,” jelas Ignatius.

Karena itu, kini beberapa produsen ponsel global sudah mengantisipasi aturan tersebut. Produsen ponsel asal Korea Selatan, Samsung, dan asal Tiongkok, Oppo dan Haier, sudah berinvestasi membangun pabrik ponsel di Indonesia. Bikong pun membuka pintu besar bagi produsen ponsel lainnya yang ingin mendirikan pabrik di Kawasan Industri Artha Industrial Hill.

Page 58: Inventori edisi kebangkitan nasional

58inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

properti

Hanya dalam hitungan tahun, gedung-gedung bersejarah di kawasan Kota Tua yang selama

ini rusak dan tak terurus akan segera diperbaiki, sebagaimana bentuk aslinya. Upaya perbaikan tersebut dimungkinkan karena sudah ada kesepakatan antara PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) selaku pemilik gedung dengan JOTRC selaku pemegang mandat proyek revitalisasi kota tua dari Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta.

Gedung yang disewakan antara lain Blok Tjipta Niaga, dua gedung Tjipta Niaga, blok Kerta Niaga, dan dua gedung lainnya. Blok Tjipta Niaga sendiri terdiri dari International Credit en Handles Maatschappij, G Kolff & Co, The Firm of van Vlueten & Cox, dan Rotterdam Lloyd. Sementara Blok Kerta Niaga terdiri dari tiga gedung yang berada di Jalan Kali Besar Timur 8 dan 9, serta di Jalan Pintu Besar Utara 11.

Seperti diktehui memang, Kota Tua, awalua kawasan perdagangan, gudang, dan perkantoran yang mengendalikan jaringan bisnis internasional rempah-rempah, pala, lak, pernis, serta kayu cendana dari Batavia. Jaringan bisnis itu didukung dengan lembaga asuransi dan perbankan di sekitarnya. Geliat sejarah ini yang ingin dihidupkan kembali.

Dalam kesepakatan tersebut, PT PPI akhirnya rela menyewakan aset 17 gedung bersejarah di Kota Tua Jakarta dengan nilai

ada Sinergi Buat kota tua

PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) menjalin kerja sama penyewaan

gedung dengan PT Pembangunan Kota Tua

Jakarta atau PT Jakarta Old Town Revitalization Corps

(JOTRC). Dengan kerjasama ini, perseroan mendapat dana

segar senilai Rp120 milliar selama 20 tahun.

lebih dari Rp120 miliar selama 20 tahun kepada JOTRC. Menurut Direktur Utama (Dirut) PT PPI Wahyu Suparyono, selama ini aset PPI senilai Rp200 miliar di Kota Tua sudah terbengkalai dan tidak bisa diperbaiki. Karenanya, kesepakatan itu juga sangat menguntungkan perusahaan karena hak pengelolaan gedung bakal kembali setelah 20 tahun.

“Kerja sama dengan PT JOTRC ini sangat menguntungkan karena aset-aset dapat dimanfaatkan kembali dan difungsikan sebagai benda cagar budaya, apalagi setelah dua puluh tahun, nanti aset kembali menjadi milik kami," sebutnya usai penandatangan perjanjian sewa dengan PT Pembangunan Kota Tua di kantor PT PPI akhir maret lalu.

Dengan kerjasama ini pihaknya

mendapat keuntungan antara lain memper-oleh dana segar dari aset-aset yang selama ini sama sekali tidak pernah memberikan kontribusi kepada perusahaan, dan dapat berkontribusi dalam mendukung program pariwisata pemerintah. “Selama ini banyak aset-aset PPI yang tidak terawat dan hanya membebani perusahaan dengan biaya listrik, air, pajak bangunan, dan biaya pengamanan. Karena itu kerjasama ini sangat mengun-tungkan buat kami,” tambahnya.

Selain itu, dengan revitalisasi tersebut, perusahaan juga bisa menyeimbangkan neraca keuangan perusahaan karena tidak perlu menanggung biaya operasional rutin. "Saat dikembalikan kepada kami juga bangunannya sudah sangat bagus," aku Wahyu.

Page 59: Inventori edisi kebangkitan nasional

59inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Memang sejauh ini, selama 12 tahun gedung-gedung tersebut tidak ‘menghasilkan’ serta kondisinya kian terbengkalai. Beberapa gedung bersejarah rusak, bahkan ada yang sudah hancur. “Namun kami beryukur, akhirnya tahun ini izin diberikan sudah siap untuk direvitalisasi. Selama 12 tahun gedung itu mangkrak atau tidak diapa-apakan. Perizinan awalnya sulit di dewan komisaris dan perizinan panjang di BUMN. Setelah bertemu berkali-kali akhirnya diizinkan untuk disewakan ke JOTRC dan kami revitalisasi," Wahyu menerangkan.

Tak hanya di kawasan kota tua Jakarta, Wahyu menambahkan, kerjasama dengan PT Pembangunan Kota Tua ini akan menjadi pilot project untuk kerjasama sejenis di kota-kota lain di 23 wilayah Indonesia.

"Hingga saat ini kami mempunyai total aset senilai Rp1,67 triliun yang tersebar di 500 titik di Indonesia. Untuk memaksimalkan aset, perseroan turut menggandeng perusa-haan swasta guna merevitalisasi sejumlah gedung tua milik pemerintah," papar Wahyu.

Selesai Dua tahun Konsorsium PT Pembangunan Kota

Tua Jakarta atau PT JOTRC berencana akan mengebut program revitalisasi yang sempat mangkrak. Kesepakatan tersebut merupakan realisasi dari penandatanganan nota kesepa-haman (memorandum of understanding atau MoU) antara JOTRC dan PPI yang disepakati pada Agustus tahun lalu. Dengan adanya perjanjian kerja sama antara JOTRC dan PT PPI sudah memiliki dasar hukum untuk merestorasi 17 bangunan milik PPI di kawasan Kota Tua."Jadi kami langsung kerjakan," ujar Direktur Utama JOTRC, Lin Che Wei.

Penyewaan gedung-gedung tua milik PPI tersebut, lanjut Che Wei, tidak hanya ditujukan untuk melestarikannya, tetapi juga membuat sejarah tetap terjaga. Selain itu revitalisasi Kota Tua juga bertujuan untuk menertibkan ratusan pedagang kaki lima dan komunitas-komunitas liar yang ada di kawasan itu."Tidak hanya gedung-gedung yang terlihat, tetapi juga yang tidak terlihat," jelasnya.

Ia meyakinkan, proyek revitalisasi sendiri membutuhkan dana paling tidak Rp150 miliar. Rencananya untuk rehabilitasi gedung itu, rencananya akan memakan waktu selama 1,5 hingga dua tahun. Bila sudah segar, maka gedung-gedung itu akan difungsikan untuk berkumpul komunitas, seniman Kota Tua, seperti komunitas lukis, musik, dan manusia patung, serta digunakan untuk belajar mahasiswa Institut Kesenian Jakarta (IKJ).

Mengenai revitalisasi nanti, khususnya untuk gedung yang rusak hingga hancur total, JOTRC akan menggandeng arsitek dari Belanda dan kurator dari Italia untuk mengembalikan nilai sejarah kawasan tersebut. Selain itu, konsorsium juga telah membeli gedung bekas Tigergraatf di belakang Kantor Pos Indonesia."Nanti gedung itu bakal jadi pusat sejarah zaman Belanda dan Jepang," pungkasnya.

Page 60: Inventori edisi kebangkitan nasional

60inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

kuliner

Bagi sebagian remaja yang masih duduk di bangku sekolah, laborato-rium mungkin menjadi tempat yang

kurang disukai bahkan dihindari, apalagi bila mereka tidak menyukai pelajaran eksak seperti kimia atau fisika. Pasalnya, labora-torium biasa disingkat lab yang kita kenal adalah sebagai tempat penelitian, eksperi-men ataupun pelatihan ilmiah dilakukan.

Namun, di kawasan Pantai Indah Kapuk, Penjaringan, Jakarta Utara, ada lab unik yang sangat disenangi para remaja. Lab yang satu ini sering dibuat sebagai tempat berkumpulnya remaja yang sekadar ingin nongkrong bersama temannya atau menikmati suasana fun bahkan bisa digunakan untuk tempat merayakan ulang tahun. Namanya adalah The LAB, hal ini mungkin terdengar cukup aneh untuk sebuah tempat nongkrong anak remaja. Tapi bila Anda berada di tempat tersebut, Anda akan menikmati sensasi tersendiri dengan layanan dan sajian yang diberikan ScienTEAs atau pramusaji yang menggunakan jas laboratorium.

Ya, The LAB merupakan sebuah kafe yang menyajikan makanan dan minuman dengan konsep laboratorium. Menurut salah satu pendirinya, Leonardo, tidak banyak kafe yang memakai konsep laboratorium. The LAB sendiri merupakan singkatan dari Learn About Boba, dimana Boba yang dimaksud adalah topping dari bubble tea. Sehingga The LAB lebih fokus menyajikan beragam jenis minuman segar, sedangkan makanan hanya sebagai tambahan dan hidangan pelengkap saja.

“Saya dan beberapa teman ingin membuat kafe yang memiliki nilai edukasi. Supaya anak-anak muda yang masih sekolah atau kuliah tidak merasa takut dengan laboratorium yang identik dengan pelajaran kimia atau fisika,” ujar pria yang akrab disapa Leo.

Suasana ruang penelitian sudah tampak saat memasuki teras depan The LAB kafe dengan tabel periodik kimia serta susunan pipa yang diatur sedemikian rupa sehingga tampak seperti pipa pembuangan atau pipa aliran air dengan tambahan beberapa lampu diantaranya yang mempermanis dekorasi.

Masuk kebagian dalam The LAB, suasana layaknya ruang penelitian semakin terasa dengan papan tulis dengan gambar dan

SenSaSi Segar

BuBBle Tea di laBoraTorium

The LAB

Page 61: Inventori edisi kebangkitan nasional

61inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

rumus-rumus, papan pajangan dihiasi tabung-tabung reaksi kimia dengan namanya serta benda-benda lain yang biasa dijumpai di laboratorium juga tampak menghiasi kafe. Warna-warna cerah mendominasi perabotan dan desain interior dalam ruangan tersebut.

Berdiri sejak September 2012, The LAB memberikan sajian yang tidak biasa. Sensasi minuman bubble tea hadir dengan aneka menu yang ditawarkan seperti Chocolate Milk Tea, Hazelnut Milk Tea, Green Apple Tea, Milk Tea Mixologi, Strawberry Yoghurt Tea, Honeydew Bubblegum, dan masih banyak lagi. Yang membedakannya adalah toppingnya merupakan buatan sendiri dengan aneka pilihan seperti Pandan Boba, Strawberry Boba, Bubble jelly dan puding. Dengan citarasa yang berbeda ditambah topping yang jarang ditemui di bubble tea lainnya, cocok menjadi pilihan penikmat minuman, khususnya bubble.

The LAB mempunyai manajemen tim khusus untuk menentukan menu baru yang akan disajikan. “Apabila ada menu minuman baru, baik dari kami sendiri ataupun saran dari pelanggan. Kami akan diskusikan dalam manajemen tim khusus yang menentukan menu baru tersebut layak di sajikan atau tidak. Apabila layak disajikan, kami melakukan tes pasar terlebih dahulu dengan membagikan menu baru tersebut kepada pelanggan dengan test cube atau tabung gelas reaksi kimia ukuran kecil,” tandas Leo.

Saat Inventori menyambangi The LAB pada Jumat (17/4) malam, menu yang dicoba adalah Taro Milk Tea dengan bubble jelly dan pudding yang terasa segar saat diminum yang dibandrol seharga Rp. 24.000 kemudian menu kedua yang disajikan adalah Green Apple Tea dengan topping berbentuk bintang dengan rasa manga yang dijual Rp.23.000 pergelasnya. Uniknya lagi gelas yang disajikan menggunakan gelas ukur yang biasa ada di laboratorium.

Selain minuman, tidak lengkap rasanya jika tidak mencoba makanan yang ada di The Lab. Menu appetizer XL Fried Chicken menjadi pilihan. Ketika disajikan, aroma

khas bumbu pada ayam bagian paha yang terasa fresh, sangat menggoda untuk segera disantap. Saat dicoba, ternyata ayamnya empuk dan gurih ditambah saus sambal yang melimpah menambah rasa nikmatnya. Dengan bandrol seharga Rp. 30.000, menu ini termasuk salah satu yang paling favorit dipesan pengunjung yang datang kata umi, salah satu pramusajinya.

“Setiap hari pengunjung yang datang ke sini tidak kurang dari 200 orang. Bahkan saat weekend bisa berkisar 300 sampai 350 pengunjung. Untuk menu minumannya, satu orang bisa pesan dua sampai tiga gelas dengan jenis minuman yang berbeda,” kata pramusaji yang sudah hampir tiga tahun bekerja untuk The LAB.

Beralamat di Ruko Crown Golf Blok D No. 29, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.

The LAB buka setiap hari mulai pukul 11.00 - 00.00 WIB untuk hari Senin sampai Kamis, dan Pukul 11.00 - 01.00 WIB pada hari Jumat dan Sabtu. Menurut Leo, saat ini jumlah karyawannya mencapai 18 orang yang dibagi menjadi dua shift. Rencananya The LAB akan mengembangkan sayap bisnisnya ke wilayah Bintaro dan Bandung. Diharapkan dengan hadirnya The LAB dapat memberikan suguhan baru kepada generasi muda yang tidak saja senang kongkow bersama teman-temannya tetapi memberikan nilai tambah dari segi pendidikannya, selain tentunya memberikan kenikmatan tersendiri dalam menu sajiannya.

Page 62: Inventori edisi kebangkitan nasional

62inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

Bagi Anda yang tinggal di daerah Jakarta dan sekitarnya pasti sering mendengar kata tersebut tentu

pernah mendengar Bolt. Ya, Bolt tak lain modem atau penyedia layanan internet berkecepatan tinggi dengan jaringan 4G atau kecepatan Long Term Evolution (LTE) yang saat ini juga telah memproduksi ponsel pintar yang mendukung jaringan 4G.

Belum lama ini, Presiden Joko Widodo memperkenalkan ponsel layar sentuh bermerek Bolt yang diakuinya sebagai produk nasional yang dibuat di Batam, saat berkeliling melihat stand-stand pameran inovasi dan teknologi di Graha Widya Bakti, Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek) Serpong, Tangerang Selatan.

Ini saya ketemu HP produk dari Batam, namanya Bolt. Saya perkenalkan supaya semuanya pakai," kata Jokowi kepada wartawan sambil memamerkan ponsel ditangannya, medio April lalu. Mantan Presiden BJ Habibie yang ikut mendamp-ingi Jokowi pun turut beriklan. "Garansi tiga tahun loh," katanya

Menurut Jokowi, sejauh ini pasaran teknologi telepon genggam dikuasai oleh produk-produk luar negeri. Ia pun mengajak masyarakat untuk membelinya. "Kamu jangan senang produk luar negeri, produk impor," tukasnya dalam Forum Inovasi Nasional (National Innovation Forum/NIF) 2015, sebagai ajang promosi hasil inovasi teknologi dari lembaga penelitian dan pengembangan serta perguruan tinggi kepada dunia usaha dan masyarakat.

Dalam pagelaran itu, sang presiden lantas mengangkat ponsel dengan postur tipis dan berwarna hitam yang masih tersegel ke hadapan media. Tak lama, dirinya lantas menekan layar ponsel itu sehingga akhirnya menunjukkan tampilan awal antarmuka. Dia menekankan ponsel itu layak dipakai karena produk dalam negeri. "Ini produk kita sendiri. Ini kan hebat," cetusnya.

Presiden berharap agar ponsel buatan dalam negeri tersebut bisa menjadi handphone nasional. "Ya mungkin awal-awal pemerintah beli produknya dulu, kenapa tidak," kata Jokowi yang juga didampingi Menteri Pendidikan Tinggi dan Ristek Muhammad Nasir.

Presiden Pun Gelorakan Ponsel Anak NegeriTak tanggung-tanggung ponsel buatan dalam negeri langsung diorbitkan Presiden Jokowi. Sayangnya, koneksi 4G di Indonesia belumlah merata.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihimpun Jakarta Review, ponsel tersebut dikenal dengan nama Bolt IVO-V5. Ponsel tersebut dibundling dengan operator Bolt 4G, sehingga menjadi IVO-V5 Bolt 4G Powerphone. Meskipun bolt adalah pabrikan ponsel Indonesia, tetapi ternyata dalam produksinya bolt bekerjasama dengan pabrikan ponsel asal china, yakni Ivo.

Selain Ivo, nampaknya Bolt juga bekerjasama dengan pabrikan ponsel asal china lainnya, yaitu ZTE. Hal ini terlihat dari adanya produk ponsel dengan nama

ZTE V9820 Bolt 4G Powerphone. Sehingga Bolt 4G Powerphone tersedia dalam dua perangkat, yaitu IVO V5 dan ZTE V9820. Produk ponsel pintar ini memiliki kemampuan yang cukup mumpuni, hal ini dapat dilihat dari spesifikasi yang diusungnya.

bolt 4g powerphonePonsel ini dilengkapi dengan fitur Dual

SIM Dual Active (DSDA) yang memung-kinkan internet dan nomor GSM dapat aktif melakukan atau menerima panggilan secara

etalase

Page 63: Inventori edisi kebangkitan nasional

63inventori - edisi 17 Mei - 16 Juni | 2015

kelebihan bolt 4g powerphone- Mendukung jaringan 4G LTE- Prosessor Tangguh, RAM besar- Kamera Beresolusi tinggi- Internal memory Lumayan besar- Os Android terbaru- Dual SIM GSM

kelemahan bolt 4g powerphone- Jaringan 4G belum merata- Kamera depan kecil

ponsel bolt IVo-V5Harga Baru 1.499.000Simcard Dual SIM (GSM + BOLT!

SUPER 4G)Jaringan EDGE, TDD LTELayar 5.0 inchi,

Resolusi 540x960 pixSistem Operasi Android OS, v4.4.2

(KitKat)Chipset Qualcomm MSM8926

Snapdragon 400Prosesor Quad-core 1.2 GHz

Cortex-A7Kapasitas Memory

8 GB, microSD up to 32 GB

RAM 1 GBKamera Depan 2 MegapixelKamera Belakang 8 MegapixelBaterai Li-Ion 2300 mAh

bersamaan. Sehingga tidak perlu mengganti sim card jika memiliki lebih dari satu sim card. Dari segi desain, ponsel ini memiliki layar sentuh lebar berukuran 5 inci dengan resolusi tinggi.

Khusus ponsel ZTE V9820 Bolt 4G Powerphone mempunyai resolusi 720x1280 pixels yang didukung kerapatan hingga 294 ppi pixels. Jenis layar IPS-LCD dengan 16 juta warna membuat tampilan layar ponsel ini semakin jernih.

Menggunakan sistem operasi Android versi 4.4.2 Kitkat, ponsel pintar Bolt 4G Powerphone diperkuat prosessor berkece-patan Quad-core 1.2 GHz. Chipset tangguh

besutan Qualcomm MSM8926 Snapdragon 400 dibenamkan dan didukung RAM sebesar 2 GB membuat ponsel ini mampu membuka dan menjalankan setiap aplikasi secara lancar.

Untuk kualitas Grafik disematkan GPU Adreno 305 yang memberikan tampilan grafik yang halus dan cukup bagus, dukungan layar beresolusi HD serta prosessor dan RAM yang cukup baik semakin menghasilkan kualitas grafik yang mumpuni.

Ponsel ZTE V9820 Bolt 4G Powerphone memiliki kamera di bagian belakang bereso-lusi tinggi yaitu 13 Mega pixel yang dapat mencapai 4128x3096 pixels. Hasil jepretan

gambar cukup memuaskan. Sedangkan kamera bagian depan hanya 2MP. Fitur kamera juga terbilang lengkap, salah satunya mendukung autofocus, LED Flash dan HDR. Sementara kualitas video rekaman mencapai resolusi HD 1080p@30fps.

Ponsel Bolt 4G Powerphone diberikan kapasitas penyimpanan internal 8GB sehingga cukup mampu menyimpan banyak file dan dapat menambah kapasitas hingga 32GB dengan microSD.

Dari segi konektifitas terutama internet menjadi keunggulan ponsel ini. Untuk Internet data, Ponsel Bolt 4G Powerphone mendukung jaringan 4G dengan kecepatan LTE hingga 150 Mbps, sayangnya jaringan 4G Bolt belum merata di seluruh wilayah Indonesia. Sebagai alternatif, Ponsel ini juga mendukung jaringan 3G dengan kecepatan HSDPA hingga 21 Mbps dan HSUPA hingga 5.76 Mbs. Jaringan 2G dengan EDGE dan GPRS juga sudah tersedia. Fitur Wi-Fi, Bluetooth dan USB menjadi salah satu pilihan andalan agar dapat terhubung dengan internet maupun dalam melakukan transfer data. Penggunaan baterai Li-Ion 2300 mAh dapat diandalkan ponsel ini usupaya bertahan lebih lama. (Agus Rende)

Page 64: Inventori edisi kebangkitan nasional
Page 65: Inventori edisi kebangkitan nasional
Page 66: Inventori edisi kebangkitan nasional