INTEGRAL MATEMATIKA

24
Integral Nama Kelompok Mira Sandrana Kiki Andani fitri Asrul Steven Febranzio

Transcript of INTEGRAL MATEMATIKA

Page 1: INTEGRAL MATEMATIKA

Integral

Nama KelompokMira Sandrana

Kiki Andani

fitri

Asrul

Steven Febranzio

Page 2: INTEGRAL MATEMATIKA

Integral Tak Tentu

Page 3: INTEGRAL MATEMATIKA

Lihatlah gedung-gedung pencakar langit yang ada di Jakarta, atau Petronas di Kuala Lumpur.

Semakin tinggi bangunan semakin kuat angin yang menghantamnya. Karenanya bagian atas bangunan harus dirancang berbeda dengan bagian bawah. Untuk menentukan rancangan yang tepat, digunakan perhitungan integral.

Page 4: INTEGRAL MATEMATIKA

Menggunakankonsep integral dalampemecahanmasalah

Menemukan konsep integral dariturunan

Menentukan integral dengankondisi awal

Menentukan integral tak tentufungsi aljabar dan trigonometri

Memahamikonsep integral tak tentu danintegral tentu

Page 5: INTEGRAL MATEMATIKA

PENGERTIAN INTEGRAL

Notasi Integral dan Integral tak Tentu adalah

Dibaca: integral dari f(x) terhadap variabel x

Integral merupakan kebalikan dari turunan (diferensial). Integral disebut juga sebagai anti diferensial.

Page 6: INTEGRAL MATEMATIKA

• Secara umum himpunan semua anti difrensial dari fungsi f(x) dirumuskan sebagai :

f(x) = integranF(x) = fungsi integral atau fungsi primitifx = variabelc = konstanta integrasi

cxFdxxf )()(

Page 7: INTEGRAL MATEMATIKA

RUMUS-RUMUS INTEGRAL

n∫

nndxx =

1

+1

+1+ c , dengan n≠ -1x

n∫

nndxax =

a

+1+1

+ c , dengan n≠ -1x

∫ dxa = + ca x

Page 8: INTEGRAL MATEMATIKA

SIFAT-SIFAT INTEGRAL

a.

b.

c.

d.

e.

dxxgdxxfdxxgxf )()()()(

dxxgdxxfdxxgxf )()()()(

dxxfadxxfa )()(

cxx

dxdx

x ln

1

cxdx

Page 9: INTEGRAL MATEMATIKA

CONTOH : 1

Tentukan nilai integral tak tentu berikut:

1.

Jawab:

2.

Jawab:

ctctdttdtt 31222

12

1.333

dxxxx

2

5

2

3

7

8

3

2

14

dtt23

dxxxx 2

5

2

3

7

8

3

2

14

dxxdxxdxx 2

5

2

3

7

8

3

2

14

Page 10: INTEGRAL MATEMATIKA

=

=

=

Dengan

dxxdxxdxx 2

5

2

3

7

8

3

2

14

32

3

22

5

1

8

12

5

1

8

3

12

3

1

2

1

17

14 cxcxcx

cxxx

2

3

2

5

8

4

1

5

1

2

1

321 cccc

Page 11: INTEGRAL MATEMATIKA

du9u

menjadi dx )32()539(x Maka

dx 3)(2x du

32xdx

du

53x xu Misalkan : Jawab

dx )32()539(x :Carilah

8

82

2

82

xx

xx

Page 12: INTEGRAL MATEMATIKA

c) 5 3x (x

c u c9

9u

92

99

Page 13: INTEGRAL MATEMATIKA

dx 73x :h Tentukanla

du.u3

1

3

du.u

3

du.u dx 73x maka

3

du dx

3 dx

du 73x u :Misalkan

21

21

Page 14: INTEGRAL MATEMATIKA

c73)73(9

2

cu.3

2.

3

1

cu

3

1

23

23

23

xx

Page 15: INTEGRAL MATEMATIKA

cθ) 2Cos-4(8

1

cu 8

1 cu

4

1.

2

1

duu2

1

θsin2

duθ.sinu

dθ θsin )θ 2Cos-(4

θsin2

du dθ

θsin2dθ

du maka

θ 2Cos-4 u Misalkan : Jawab

dθ θsin )θ 2Cos-(4 :Carilah

4

44

33

3

3

Page 16: INTEGRAL MATEMATIKA

cθ) 2Cos-4(8

1

cu 8

1 cu

4

1.

2

1

duu2

1

θsin2

duθ.sinu

dθ θsin )θ 2Cos-(4

θsin2

du dθ

θsin2dθ

du maka

θ 2Cos-4 u Misalkan : Jawab

dθ θsin )θ 2Cos-(4 :Carilah

4

44

33

3

3

Page 17: INTEGRAL MATEMATIKA

lanjutannya

516

80 )181(

16

1

)1(316

1

u16

1

44

3

1

4

Page 18: INTEGRAL MATEMATIKA

nextLUAS DAERAH DIBATASI OLEH SEBUAH KURVA

1.Luas Daerah yang dibatasi kurva y = f(x)

dan sumbu X pada interval tertutup [ a , b ]

Perhatikan gambar di bawah !

X

Y

O

Y = f(x)

a b

next

Seperti yang telah

dijelaskan pada materi

sebelum nya , luas daerah

seperti pada gambar di

samping dapat ditentukan

dengan integral tertentu .

Yaitu : next

LUAS (L) = f(x) dx

a

b

Apabila daerah yang diarsir terletak di bawah

sumbu x , maka luasnya adalah :

LUAS (L) = – f(x) dx

a

b

next

Page 19: INTEGRAL MATEMATIKA

a.

Hitunglah luas daerah yang diarsir

Jawab :

Page 20: INTEGRAL MATEMATIKA

nextLUAS DAERAH ANTARA 2 BUAH KURVA

Perhatikan gambar di bawah ini !

X

Y

O

Y1

= f(x)

ab

Y2

= g(x)

next

Jika L adalah luas daerah

antara kurva y1

= f(x) dan

y2

= g(x) dengan f(x) ≥ g(x)

(baca f(x) di atas g(x) )

pada interval tertutup [a,b],

maka L dapat dihitung sbb :

next

1. luas daerah antara kurva y1

= f(x)

dengan sumbu X pada interval tertutup

[a,b], adalah :

L1

= f(x) dx

a

b

2. luas daerah antara kurva y2

= g(x)

dengan sumbu X pada interval tertutup

[a,b], adalah :

L2

= g(x) dx

a

b

next

Sehingga L = l1

+ l2

= f(x) dx +

a

b

g(x) dx =

a

b

(f(x) – g(x) ) dx

a

b

Jadi : L = (f(x) – g(x) ) dx

a

b

next

Page 21: INTEGRAL MATEMATIKA

Menghitung luas daerah antara kurva f(x) dengan g(x) pada interval [a,b] seperti pada gambar berikut :

Luas daerah antara kurva y1 = f(x) dengan sumbu x pada interval [a,b]

Luas daerah antara kurva y2 = g(x) dengan sumbu x pada interval [a,b]

Page 22: INTEGRAL MATEMATIKA

Menghitung luas daerah antara kurva f(x) dengan g(x) pada interval [a,b] seperti pada gambar berikut :

Luas daerah antara kurva y1 = f(x) dan y2 = g(x) pada interval [a,b]

Luas ABCD = Luas EFCD – Luas EFBA

Luas ABCD =

Page 23: INTEGRAL MATEMATIKA

Mengapa Bisa ……

Page 24: INTEGRAL MATEMATIKA

T