Intangible Assets

26
INTANGIBLE ASSETS (AKTIVA TIDAK BERWUJUD)

description

Tentang intangible asset

Transcript of Intangible Assets

  • INTANGIBLE ASSETS(AKTIVA TIDAK BERWUJUD)

  • KARAKTERISTIK AKTIVA TIDAK BERWUJUDKarakteristik aktiva tidak berwujud antara lain adalah:Tidak memiliki wujud/bentuk pisikMerupakan hak istimewa perusahaanBukan instrumen/ alat keuanganMemiliki manfaat dalam jangka panjang

  • KLASIFIKASI AKTIVA TIDAK BERWUJUD Tidak berwujud baik secara kelompok ataupun secara terpisah diidentifikasi berdasarkan faktor faktor yg berikut:Aktiva yg dibangun sendiri atau dibeli secara kelompok atau secara terpisahSuatu keuntungan yg diharapkan dari aset tertentu atau yg tidak tertentuSuatu hak yg dapat ditransfer atau bagian tertentu dari perusahaan

  • PENILAIAN AKTIVA TIDAK BERWUJUDIntangible aset dapat diperoleh dengan:Pembelian ataupun Dengan menciptakan sendiri

  • AMORTISASI AKTIVA TIDAK BERWUJUDAktiva tidak berwujud disusutkan selama usia manfaat yg telah ditentukan dimukaAktiva tidak berwujud yg tidak memiliki usia manfaat tertentu, tidak disusutkan

  • Jenis jenis aktiva tidak berwujud antara lain:Yg berhubungan dengan pemasaran yaitu: merek dagang /trademark, nama dagang/ tradenameYg berhubungan dengan pelanggan al: daftar pelanggan, hubungan dengan pelanggan, data permintaan (order) atau data produksiYg berhubungan dengan seni; hak cipta/ copyright

  • 4.Yg berhubungan dengan perjanjian/ kontrak (contract-related); franchise, lisensi, Yg berhubungan dengan teknologi; hak paten dari produk, hak paten dari prosesGoodwill

  • Merek dagang /trademark dan nama dagang/ tradename dapat diperbaharui oleh pengguna nya setiap 10 tahunNilai perolehan merek dagang /trademark, nama dagang/ tradename dikapitalisasiJika merek dagang /trademark, nama dagang/ tradename dibangun sendiri oleh perusahaan maka semua biaya langsung dikapitalisasi kecuali R&D cost

  • Artistic-Related IntangiblesHak cipta/ copyright dapat bermanfaat s/d 70 tahunHak cipta dapat dijual namun tidak dapat diperbaruiHak cipta disusutkan selama usia manfaatnyaBeban yg dikeluarkan untuk perolehan Hak cipta dikapitalisasiR&D cost yg terjadi harus dibebankan pada saat terjadinya

  • contract-related; franchises, LisensesFranchice adalah perjanjian tertulis yg dimana Franchisor memberikan kepada Franchisee:Hak untuk menjual produk atau jasaHak untuk menggunakan merk dagang atau nama dagangHak untuk menjalankan fungsi tertentu di satu daerah tertentuFranchise dapat diberlakukan untuk waktu yg terbatas, untuk periode yg tidak ditentukan atau berkesinambungan

  • Biaya yg dikeluarkan untu franchise diamortisasi sepanjang usia manfaatnya jika franchise memiliki jangka waktu tertentuFranchise yg tidak memiliki jangka waktu tertentu, dibebankan pada saat pengeluaran, tidak diamortisasiPembayaran tahunan untuk franchise dibebankan

  • Technology-Related IntangiblesHak paten memiliki usia manfaat 20 tahunBeban yg dikeluarkan untuk perolehan Hak paten dikapitalisasiR&D cost yg terjadi harus dibebankan pada saat terjadinyaHak paten diamortisasi sepanjang usia manfaatnya atau kurang dari atau maksimum 20 tahunBiaya hukum yg dikeluarkan untuk mempertahankan hak paten, dikapitalisasi

  • Goodwill Goodwill adalah yg paling tidak berwujud dari sktiva tdk berwujud lainnyaGoodwill hanya dapat dijual bersama sama dengan perusahaanGoodwill adalah selisih antara harga beli dengan nilai aset bersih baik yg berwujud maupun aset tidak berwujud Goodwill yg tidak memiliki usia manfaat tertentu tdk diamortisasi

  • Goodwill yg diperoleh secara internal tidak dikapitalisasiGoodwill yg dibeli diakui hanya jika seluruh (100%) perusahaan dibeliNilai goodwill adalah: kelebihan harga beli dengan nilai wajar aset bersih yg diterima

  • Selisih harga beli dengan nilai wajar aset bersih perusahaan yg dimiliki, diakui sebagai goodwill dengan contoh sbb:Biaya perolehan . 640 jtNilai wajar aset bersih yg dpt diidentifikasi 510 jtGoodwill .... 130 jt

    Goodwill harus diperlakukan sesuai PSAK N0.19 tentang aktiva tdk berwujud dan PSAK N0.22 tentang akuntansi penggabungan usaha. Goodwill dinilai pada nilai awalnya diamortisasi selama usia manfaatnya.

  • Penghapusan GoodwillGoodwill yg tidak memiliki usia manfaat tertentu dan tidak harus diamortisasi tapi merupakan subjek dari penurunan nilaiUji atau evaluasi terhadap kemungkinan penurunan nilai terhadap goodwill harus dilakukan paling sedikit satu tahun sekaliJika hasil evaluasi menyatakan goodwill sudah mengalami penurunan nilai maka harus dicatat kerugian dari penurunan nilai

  • Negative Goodwill (Badwill)Negatip goodwill terjadi jika nilai wajar aset bersih lebih besar dari harga beli

  • Impairment Impairment terjadi jika:Nilai tercatat tidak dapat dikembalikan dan Penurunan nilai perlu dihapuskan Uji nilai wajar;Bandingkan nilai wajar Int. asset dengan nilai tercatatnyaJika nilai wajar < nilai tercatatnya maka penurunan nilai diakui dan sebaliknya

  • Aset yg dimiliki untuk digunakan/dipakai, kerugian tidak boleh dipulihkanAset yg dimiliki untuk dijual/ ditarik dapat di sesuaikan kebawah atau keatas sepanjang tidak melebihi nilai tercatat sebelum diturunkan nilainyaKerugian dan keuntungan dilaporkan sebagai income from continuing operations

  • Goodwill harus dievaluasi setiap tahun dari kemungkinan adanya penurunan nilai atau lebih sering, jika kemungkinan goodwill mengalami penurunan nilai lebih besar.Dalam hal goodwill diperoleh dari penggabungan usaha, goodwill harus dialokasikan ke masing-masing unit/ segmen usaha yg memperoleh manfaat dari penggabungan usaha tersebut dan setiap unit/ segmen usaha harus dievaluasi dari kemungkinan adanya penurunan nilai goodwill.

  • Jika nilai wajar unit pelaporan > dari nilai tercatatnya maka goodwill tdk mengalami penurunan nilai dan sebaliknya Jika nilai wajar unit pelaporan < dari nilai tercatatnya maka goodwill sudah mengalami penurunan nilai .Jumlah kerugian dari penurunan nilai goodwill dihitung dari selisih antara nilai tercatat goodwill dengan nilai implisit goodwillNilai implisit goodwill adalah selisih antara nilai wajar unit pelaporan dengan nilai wajar aset bersih selain goodwill

  • Kerugian penurunan nilai goodwill dilaporkan pada laba operasi atau sebelum laba non operasiContoh:Unit/ segmen usaha A memperoleh alokasi goodwill senilai Rp.100 jt. Berikut aset dan kewajiban yg dialokasikan ke Unit/ segmen usaha pelaporan A

  • Nilai tercatat aset bersih UP A selain goodwill adalah . Rp.240.000.000,-Sedangkan nilai wajar aset bersih UP.A 280.000.000,-Oleh karena nilai wajar aset bersih UP.A > nilai tercatat nya, maka goodwill unit pelaporan A tidak mengalami penurunan nilai. Oleh sebab itu tidak ada lagi yg harus dilakukan. Akan tetapi jika nilai wajar aset bersih UP.A < nilai tercatat nya, maka goodwill unit pelaporan A sudah mengalami penurunan nilai. Dan langkah selanjutnya adalah menentukan jumlah kerugian yg disebabkan turunnya nilai goodwill dan membuat jurnalnya. UP = Unit Pelaporan

    Perkiraan Nilai tercatatNilai wajarKasPersediaanPeralatan GoodwillJumlah asetKewajiban lancar Aset bersih50.000.00080.000.000120.000.000100.000.000350.000.000(10.000.000)340.000.00050.000.00090.000.000150.000.000

    290.000.000(10.000.000)280.000.000

  • Penyajian Aset tdk BerwujudTidak ada contra account untuk aset tdk berwujudPada laporan posisi keuangan aset tdk berwujud disajikan pada bagian yg terpisahPada laporan laba-rugi beban amortisasi dan kerugian penurunan nilai harus disajikan sebagai income from continuing operations

  • Research and Development CostTermasuk dalam kegiatan penelitian al; rencana pencarian atau tujuan khusus yg penting (critical) dari suatu pengetahuan yg baru.R&D cost termasuk pencarian untuk produk baru dan proses baruR&D cost dibebankan kecuali pengeluaran itu digunakan untuk alternatif lain dimasa depan. Seperti; biaya lab untuk sesuatu yg baru, konsep formula suatu kemungkinan produk baru

  • Disclosure Pada laporan keuangan perlu diungkapkan jumlah R&D cost yg dibebankan pada laporan laba-rugi setiap periode

    atnya*