Instalasi Listrik Umum

4
7/21/2019 Instalasi Listrik Umum http://slidepdf.com/reader/full/instalasi-listrik-umum 1/4  FRESH Management System PTFI SHE STANDARD Project-wide 2.23 Original Date 23 Feb 2001 Revision No. 00 Instalasi Listrik Umum Revision Date n/a Pengesahan: Exec. VP - Gen Manager Sr. VP Operation Safety Manager Underground Surface Mine Concentrating Construction Ore Flow Mat’l Management Human Resources Page 1 of 4 1. TUJUAN Tujuan standar ini adalah untuk memastikan bahwa semua instalasi listrik benar- benar dirancang, dipasang, dipelihara, dan diuji dengan benar serta hanya dilakukan oleh personel yang memiliki kewenangan. 2. CAKUPAN Standar ini berlaku bagi semua Operasi PTFI, Perusahaan Privatisasi dan Kontraktor Independen yang bekerja di area Kontrak Karya (COW) PTFI.  3. STANDAR KINERJA UMUM 3.1. Semua instalasi listrik harus sesuai dengan standar perusahaan, NEC, PUIL dan Perundangan Pertambangan Pemerintah Indonesia.  3.2. Sebelum memulai dioperasikan, semua instalasi harus sesuai dengan standar tersebut. 3.3. Akses ke dalam ruangan MCC, sub-stasiun dan ruang kontrol harus dibatasi hanya untuk personil yang memiliki kewenangan oleh Manajer Departemen.  3.4. Semua akses MCC dan Sub-stasiun harus dikunci.  3.5. Tanda peringatan tentang instalasi listrik umum harus sesuai dengan Elemen 2.50 (Notices and Signs ). Tanda peringatan tersebut harus mencakup hal-hal berikut: 

description

instalasi listrik

Transcript of Instalasi Listrik Umum

Page 1: Instalasi Listrik Umum

7/21/2019 Instalasi Listrik Umum

http://slidepdf.com/reader/full/instalasi-listrik-umum 1/4

  FRESH ManagementSystem

PTFI SHE STANDARDProject-wide 2.23

Original Date 23 Feb 2001Revision No. 00Instalasi Listrik UmumRevision Date n/a

Pengesahan: 

Exec. VP - Gen Manager Sr. VP Operation Safety Manager

Underground Surface Mine Concentrating

Construction Ore Flow Mat’l Management

Human Resources

Page 1 of 4

1. TUJUAN

Tujuan standar ini adalah untuk memastikan bahwa semua instalasi listrik benar-benar dirancang, dipasang, dipelihara, dan diuji dengan benar serta hanyadilakukan oleh personel yang memiliki kewenangan.

2. CAKUPANStandar ini berlaku bagi semua Operasi PTFI, Perusahaan Privatisasi danKontraktor Independen yang bekerja di area Kontrak Karya (COW) PTFI. 

3. STANDAR KINERJA

UMUM

3.1. Semua instalasi listrik harus sesuai dengan standar perusahaan, NEC,PUIL dan Perundangan Pertambangan Pemerintah Indonesia. 

3.2. Sebelum memulai dioperasikan, semua instalasi harus sesuai denganstandar tersebut. 

3.3. Akses ke dalam ruangan MCC, sub-stasiun dan ruang kontrol harusdibatasi hanya untuk personil yang memiliki kewenangan oleh ManajerDepartemen. 

3.4. Semua akses MCC dan Sub-stasiun harus dikunci. 

3.5. Tanda peringatan tentang instalasi listrik umum harus sesuai denganElemen 2.50 (Notices and Signs ). Tanda peringatan tersebut harusmencakup hal-hal berikut: 

Page 2: Instalasi Listrik Umum

7/21/2019 Instalasi Listrik Umum

http://slidepdf.com/reader/full/instalasi-listrik-umum 2/4

 

 Instalasi Listrik Umum Halaman 2 dari 4 

SHE Standard No.2.23

•  Dilarang Masuk – Hanya Personel yang Memiliki Izin (No Entry   –Authorized Personnel Only )

•  Perawatan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (First AidTreatment )

•  Perhatian – Tegangan Tinggi (High voltage warning ) 

3.6. Label/jadwal identifikasi Circuit   harus ditampilkan di dalam semua papandistribusi dan terus diperbaharui untuk mengenali adanya penambahanatau penghilangan sirkuit. 

3.7. Semua peralatan listrik harus sesuai dengan klasifikasi potensi bahayayang ada. 

3.8. Peralatan harus diberi label menurut Elemen 2.13.1 (Electrical EquipmentLabeling ). 

3.9. Skema satu garis (Single-line schematic ) untuk semua peralatan harusterus diperbaharui dan terus tersedia untuk masing-masing MCC /Switchgear / Sub-station. 

3.10. Kegagalan atau kerusakan pada instalasi atau peralatan harus diperiksasegera tanpa penundaan waktu. 

3.11. Peralatan yang sedang diperbaiki atau tidak aktif harus benar-benardisingkirkan dan diberi label. 

SWITCHGEAR , KOTAK STARTER  DAN KOTAK JUNCTION :

3.12. Semua switchgear listrik, kotak starter  dan kotak junction  harus dipasangdengan menyertakan penutup inspeksi (inspection covers ) yang benar-benar menutup semua konduktor listrik. Penutup inspeksi harus selaluada kecuali selama pengujian dan perbaikan yang dilakukan oleh ahli

listrik yang berkualifikasi. Penutup tersebut harus benar-benar rapat ketikapanel hidup untuk melindungi terjadinya pemutusan langsung dengansirkuit energi. 

3.13. Semua switchgear   listrik, kotak starter   dan kotak  junction   harusdilengkapi dengan pembuka yang tertutup secara aman jika kontaklangsung terjadi dengan sirkuit energi. Semua pembuka plug “pop out”harus ditutup dengan “blank” yang disyaratkan. Apabila terjadi openings  atau gaps   dalam konstruksi kotak tersebut harus ditutup secarapermanen. 

3.14. Semua kawat dan kabel listrik harus terbungkus dengan aman karenamenjadi media masuknya dan keluarnya switchgear   listrik, kotak starter  

atau kotak junction . Kabel atau kawat harus memasuki dan keluar melaluiframe logam peralatan ini hanya dengan cara fittings  dan bushings  yangtepat (tertutup rapi dari masuknya air/masuknya hewan pengerat). Jikastrain relief bushings   digunakan, bushings   harus rapat benar terhadap

 jacket  luar keluar dan masuknya kabel. 

3.15. Jika kawat terbungkus, melewati frame logam, mereka harus dilindungidengan bushings yang terbungkus juga. 

Page 3: Instalasi Listrik Umum

7/21/2019 Instalasi Listrik Umum

http://slidepdf.com/reader/full/instalasi-listrik-umum 3/4

 

 Instalasi Listrik Umum Halaman 3 dari 4 

SHE Standard No.2.23

3.16. Kedua ujung kabel yang digunakan dalam peralatan bergerak atauportable harus diberi perlindungan tegangan yang sesuai. Perlindungantegangan tersebut harus diletakkan di bungkus luar kawat dan kabel dantidak mengandung bungkusan internal yang mudah terpapar ataukonduktor yang bias terpapar keluar instalasi listrik. 

3.17. Konduktor listrik potensi tinggi yang berbagi switchgear , kotak starter  ataukotak junction   dengan konduktor potensi rendah harus ditutup, dibungkusatau ditempatkan sedemikian rupa sehingga mencegah kontak langsungantara satu dengan yang lainnya. 

3.18. Switchgear  listrik, kotak starter  dan kotak junction  tidak boleh dibuka olehsiapapun kecuali personil listrik yang memiliki kualifikasi. 

3.19. Switchgear   listrik, kotak starter   dan kotak  junction   harus secara amandilekatkan rapat dengan struktur pendukung dengan penggunaanperangkat keras baut dan mur yang benar. 

3.20. Diluar ruangan dan di area basah, kotak-kotak listrik harus dilindungisedemikian rupa sehingga mampu mencegah masuknya air kedalam

kotak dan berada pada standar minimum IP65 RATED. 

3.21. Switchgear  listrik, kotak starter  dan kotak junction  harus dipasang denganmenyertakan penutup inspeksi (inspection covers ) yang benar-benarmenutupi semua konduktor listrik energi. Penutup inspeksi harus dirawatterus kecuali saat pengujian dan perbaikan yang dikerjakan oleh ahlilistrik. Penutup tersebut harus benar-benar dengan aman diikat rapat jikapanel tersentak untuk mencegah terjadinya kontak langsung dengansirkuit energi. 

4. STANDAR AKUNTABILITAS 

4.1. Kepala Departemen (Manager / General Superintendent)•  Mengadakan inspeksi periodik untuk memastikan bahwa standar

diikuti.

•  Memberikan review standar secara periodic.

4.2. Kepala Departemen Maintenance

•  Memastikan bahwa semua instalasi listrik mengikuti standar yangada.

4.3. Pemilik Area Listrik

•  Menginspeksi reguler guna memastikan bahwa semua peralatan

listrik sesuai dengan standar.

4.4. Pemilik Area

•  Memastikan bahwa semua bawahan mendapat instruksi untukmemenuhi standar tersebut.

4.5. Foreman /Supervisor Listrik

  Mengawasi dan memeriksa pekerjaan yang dilakukan oleh anakbuahnya untuk memastikan bahwa standar telah dipenuhi.

Page 4: Instalasi Listrik Umum

7/21/2019 Instalasi Listrik Umum

http://slidepdf.com/reader/full/instalasi-listrik-umum 4/4

 

 Instalasi Listrik Umum Halaman 4 dari 4 

SHE Standard No.2.23

4.6. Karyawan

•  Harus terlatih benar dalam penanganan listrik dan berhati-hati penuh.

•  Mengisolasi dan melaporkan instalasi atau peralatan listrik yang tidak

aman kepada supervisory.

5. DEFINISI 

5.1. Instalasi Listrik – Perangkat listrik, saluran listrik, kabel atau konduktoryang digunakan atau dirancang untuk tujuan membangkitkan,mendistribusikan, atau untuk menggunakan tenaga listrik.

5.2. Perangkat Listrik – Peralatan listrik, mesin atau alat angkat dimanapenghantar listrik digunakan. Jaringan kabel listrik tidak termasuk sebagaiperangkat listrik.

6. REFERENSI6.1. Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi tentang Keselamatan dan

Kesehatan Kerja Pertambangan Umum No. 555K/M.PE/1995; BagianEnam, “Peralatan Listrik dan Permesinan”.

6.2. United States Mine Safety and Health Administration (MSHA) Regulations:30 CFR 56 dan 57 (Subpart K – Electricity).