Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

31
Inilah 101 Ilmuwan dan Tokoh Sains Muslim Yang Dilupakan Dunia Allah SWT menurunkan wahyu kepada nabi Muhammad melalui malaikat Jibril dengan berkata “Iqra!”, pada ayat pertama di dalam Al-Qur’an. Iqra bukan hanya berarti“bacalah”, namun juga berarti “belajarlah”. Begitu Maha Segalanya Allah SWT, hingga menurunkan satu kalimat pertama dalam wahyu- Nya yang ternyata mempunyai arti dan makna yang sangat berguna sekali bagi kelangsungan kehidupan manusia Bumi dikemudian hari. ***** Bagaimana mungkin seorang Muhammad membaca? Beliau adalah seorang buta huruf. Beliau bukan seorang ilmuwan. Beliau bukanlah seorang pengarang. Dan, Al-Qur’an tidak diwahyukan secara berurutan. Namun sesuai kejadian-kejadian yang dialami oleh beliau. Selama diwahyukan , Al-Qur’an tidak diturunkan berdasarkan ayat demi ayat yang berurutan, selalu acak, beda surah, beda ayat, beda kota, beda keadaan. Kemudian dihafalkannya beserta semua sahabatnya agar tidak saling lupa. Namun ketika tiap ayat di Al-Qur’an yang telah diwahyukan tersebut disusun, ternyata menjadi beraturan! Itulah salah satu kitab Ilahi yang sempurna, mukzizat yang tiada duanya karena tidak hanya dapat dinikmati oleh Rasul dan kaum di zamannya, namun oleh segenap umatnya hingga akhir zaman (for all mindkind). *****

description

Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Transcript of Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Page 1: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Inilah 101 Ilmuwan dan Tokoh Sains Muslim Yang Dilupakan Dunia

Allah SWT menurunkan wahyu kepada nabi Muhammad melalui malaikat Jibril

dengan berkata “Iqra!”, pada ayat pertama di dalam Al-Qur’an. Iqra bukan hanya

berarti“bacalah”, namun juga berarti “belajarlah”.

Begitu Maha Segalanya Allah SWT, hingga menurunkan satu kalimat pertama

dalam wahyu-Nya yang ternyata mempunyai arti dan makna yang sangat berguna

sekali bagi kelangsungan kehidupan manusia Bumi dikemudian hari.

*****

Bagaimana mungkin seorang Muhammad membaca? Beliau adalah seorang buta

huruf. Beliau bukan seorang ilmuwan. Beliau bukanlah seorang pengarang. Dan, Al-

Qur’an tidak diwahyukan secara berurutan. Namun sesuai kejadian-kejadian yang

dialami oleh beliau.

Selama diwahyukan , Al-Qur’an tidak diturunkan berdasarkan ayat demi ayat yang

berurutan, selalu acak, beda surah, beda ayat, beda kota, beda keadaan. Kemudian

dihafalkannya beserta semua sahabatnya agar tidak saling lupa. Namun ketika tiap

ayat di Al-Qur’an yang telah diwahyukan tersebut disusun, ternyata menjadi

beraturan!

Itulah salah satu kitab Ilahi yang sempurna, mukzizat yang tiada duanya karena

tidak hanya dapat dinikmati oleh Rasul dan kaum di zamannya, namun oleh

segenap umatnya hingga akhir zaman (for all mindkind).

*****

Page 2: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Di dalam Islam, ada tiga pilar yang harus dikerjakan untuk menjadi manusia yang

selalu bertaqwa dan berbudaya dengan baik. Yaitu, percaya kepada

Allah, menggali ilmu(ilm), dan mencintai sesama manusia.

SCIENCE IS FUN..!

Islam sering kali diberikan gambaran oleh orang-orang dan golongan yang tidak

pernah mengenalnya sebagai agama yang mundur dan memundurkan.

Islam juga dikatakan tidak pernah menggalakkan umatnya untuk menuntut dan

menguasai pelbagai lapangan ilmu pengetahhuan.

Kenyataan dan gambaran yang diberikan itu bukan saja tidak benar tetapi justru

bertentangan dengan hakikat sejarah yang sebenarnya.

Sejarah adalah fakta, dan fakta adalah sejarah. Sejarah telah membuktikan betapa

dunia Islam telah melahirkan banyak golongan sarjana dan ilmuwan yang cukup

hebat dalam berbagai bidang keilmuwan.

Pada masa lalu dan memang sudah ajaran Islam, bahwa jika seseorang menemukan

alat atau apapun yang belum ada manusia yang menciptakannya, maka wajiblah

baginya untuk menyebarkan hasil temuannya itu.

Menyebarkannya kepada umat manusia agar mereka semakin dapat mempermudah

pekerjaannya dan menjadikan mereka semakin bersyukur kepada Allah.

Page 3: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Mereka tidak menuntut satu apapun, termasuk

“hak paten” atau “upeti” lainnya akibat temuannya tersebut.

Dan dari orang-orang baratlah ilmu-ilmu itu kemudian dicuri, lalu dipatenkan atas

nama mereka masing-masing untuk mencari keuntungan. Banyak sekali penemuan-

penemuan dari kebudayaan Islam yang tak tercatat sejarah.

Misalkan, diantaranya adalah keilmuwan dalam bidang falsafah, sains, politik,

kesusasteraan, kemasyarakatan, agama, pengobatan, astronomi dan sebagainya.

Salah satu ciri yang dapat diperhatikan pada para tokoh ilmuwan Islam ialah

mereka tidak sekedar dapat menguasai ilmu tersebut pada usia yang muda, tetapi

mereka juga menguasai keilmuwan tersebut dalam masa yang singkat dan dapat

menguasai beberapa bidang ilmu secara bersamaan.

Inilah 101 Ilmuwan dan Tokoh Sains Muslim Yang Dilupakan Dunia

Page 4: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Abu Bakar Muhammad bin Zakaria ar-

Razi atau dikenali sebagai Rhazes di dunia barat merupakan salah seorang

pakar sains Iran yang hidup antara tahun 864 – 930. Ar-Razi juga diketahui

sebagai ilmuwan serbabisa dan dianggap sebagai salah satu ilmuwan terbesar

dalam Islam. Ia lahir di Rayy, Teheran pada tahun 251 H./865 dan wafat pada

tahun 313 H/925. Ar-Razi sejak muda telah mempelajari filsafat, kimia,

matematika dan kesastraan. Dalam bidang kedokteran, ia berguru kepada

Hunayn bin Ishaq di Baghdad. Sekembalinya ke Teheran, ia dipercaya untuk

memimpin sebuah rumah sakit di Rayy. Selanjutnya ia juga memimpin Rumah

Sakit Muqtadari di Baghdad. Sebagai seorang dokter utama di rumah sakit di

Baghdad, ar-Razi merupakan orang pertama yang membuat penjelasan seputar

penyakit cacar. Razi diketahui sebagai seorang ilmuwan yang menemukan

penyakit “alergi asma”, dan ilmuwan pertama yang menulis tentang alergi dan

imunologi. Pada salah satu tulisannya, dia menjelaskan timbulnya penyakit

rhintis setelah mencium bunga mawar pada musim panas. Razi juga merupakan

ilmuwan pertama yang menjelaskan demam sebagai mekanisme tubuh untuk

melindungi diri. Pada bidang farmasi, ar-Razi juga berkontribusi membuat

peralatan seperti tabung, spatula dan mortar. Ar-razi juga mengembangkan

obat-obatan yang berasal dari merkuri.

Page 5: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Abu Ali Muhammad al-Hassan ibnu al-

Haitham atau Ibnu Haitham (Basra,965 – Kairo 1039), dikenal dalam

kalangan cerdik pandai di Barat, dengan nama Alhazen, adalah seorang ilmuwan

Islam yang ahli dalam bidang sains, falak, matematika, geometri, pengobatan,

dan filsafat. Ia banyak pula melakukan penyelidikan mengenai cahaya, dan telah

memberikan ilham kepada ahli sains barat seperti Boger, Bacon, dan Kepler

dalam menciptakan mikroskop serta teleskop. Bidang lain: Physics,Optics,

Mathematics.

Abu Musa Jabir bin Hayyan / Jabir Ibnu

Hayyan

Orang-orang Eropa menamakannya Gebert, ia hidup antara tahun 721-815 M.

Dia adalah seorang tokoh Islam yang mempelajari dan mengembangkan dunia

Islam yang pertama. Ilmu tersebut kemudian berkembang dan kita mengenal

sebagai ilmu kimia. Bidang keahliannya, (dimana dia mengadakan peneltian)

adalah bidang : Logika, Filosofi, Kedokteran, Fisika, Mekanika, dan sebagainya.

Page 6: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Abu Yusuf Yacub Ibnu Ishak Al-Kindi

Dalam dunia barat dia dikenal dengan nama Al-Kindus. Memang sudah menjadi

semacam adat kebiasaan orang barat pada masa lalu dengan melatinkan nama-

nama orang terkemuka, sehingga kadang-kadang orang tidak mengetahui

apakah orang tersebut muslim atau bukan. Tetapi para sejarawan kita sendiri

maupun barat mengetahui dari buku-buku yang ditinggalkan bahwa mereka

adalah orang Islam, karena karya orisinil mereka dapat diketahui dalam bentuk

tulisan ilmiah mereka sendiri. Al Khindi  ahli adalah ilmuwan ensiklopedi,

pengarang 270 buku, ahli matematika, fisika, musik, kedokteran, farmasi,

geografi, ahli filsafat Arab dan Yunani kuno.

Al-Kindi adalah seorang filosof muslim dan ilmuwan sedang bidang disiplin

ilmunya adalah: Filosofi, Matematika, Logika, Musik, Ilmu Kedokteran.

Abul Hakam Umar bin Abdurrahman bin

Ahmad bin Ali Al-Kirmani adalah cendekiawan besar abad ke-12 dari

Kordoba, Al-Andalus. Ia adalah murid dari Maslamah Al-Majriti. Ia mempelajari

dan berkarya di bidang bidang geometri dan logika. Menurut muridnya Al-

Husain bin Muhammad Al-Husain bin Hayy Al-Tajibi, “tak ada yang sepandai Al-

Kirmani dalam memahami geometri atau jawaban atas pertanyaan-

pertanyaannya yang tersulit, dan dalam mempertunjukkan seluruh bagian dan

bentuknya.” Ia lalu pindah ke Harran, Al-Jazirah (sekarang terletak di Turki).

Disana ia mempelajari geometri dan kedokteran. Ia lalu kembali ke Al-Andalus

dan tinggal di Sarqasta (Zaragoza). Ia diketahui menjalankan praktik bedah

seperti amputasi dan kauterisasi.

Page 7: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Abul Qasim Khalaf ibn al-Abbas az-

Zahrawi adalah salah satu pakar di bidang kedokteran pada masa Islam abad

Pertengahan. Dia lahir di Madinatuz Zahra’, 936 – 1013 yang dikenal di Barat

sebagaiAbulcasis. Karya terkenalnya adalah Al-Tasrif, kumpulan praktik

kedokteran yang terdiri atas 30 jilid. Abul Qasim lahir di Zahra, yang terletak di

sekitar Kordoba, Spanyol. Di kalangan bangsa Moor Andalusia, dia dikenal

dengan nama “El Zahrawi”. Al-Qasim adalah dokter kerajaan pada masa

Khalifah Al-Hakam II dari kekhalifahan Umayyah. Al-Tasrif berisi berbagai topik

mengenai kedokteran, termasuk di antaranya tentang gigi dan kelahiran anak.

Buku ini diterjemahkan ke bahasa Latin oleh Gerardo dari Cremona pada abad

ke-12, dan selama lima abad Eropa Pertengahan, buku ini menjadi sumber

utama dalam pengetahuan bidang kedokteran di Eropa. Bidang lain: Surgery,

Medicine.

Muhammad ibn Muhammad ibn Mahmud Abu

Mansur al-Samarqandi al-Maturidi al-Hanafi  atauAbu Mansyur

Almaturiddi adalah seorang cendekiawan muslim dan ahli di bidang ilmu

kalam. Maturidi dilahirkan di Maturid, dekat Samarqand. Di bidang ilmu agama,

beliau berguru pada Abu Nasr al-`Ayadi and Abu Bakr Ahmad al-Jawzajani. Ia

banyak menulis tentang Mu’tazilah, Qarmati, dan Syiah.

Page 8: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Ibnu Rushd atau nama lengkapnya Abu Walid Muhammad Ibnu

Ahmad adalah ahli falsafah, perubatan, matematik, teologi, ahli fikah mazhab

Maliki, astronomi, geografi dan sains. Rushd lahir 1126 dan meninggal dunia

1198. Dilahirkan di Sepanyol dan meninggal dunia di Maghribi, beliau adalah

ahli falsafah yang paling agung pernah dilahirkan dalam sejarah Islam.

Pengaruhnya bukan sahaja berkembang luas didunia Islam, tetapi juga di

kalangan masyarakat di Eropah. Di Barat, beliau dikenal sebagai Averroes dan

bapa kepada fahaman sekularisme.

Abu Raihan Al-Biruni     merupakan

matematikawan Persia, astronom, fisikawan, sarjana, penulis ensiklopedia,

filsuf, pengembara, sejarawan, ahli farmasi dan guru, yang banyak menyumbang

kepada bidang matematika, filsafat, obat-obatan. Abu Raihan Al-Biruni

dilahirkan di Khawarazmi, Turkmenistan atau Khiva di kawasan Danau Aral di

Asia Tengah yang pada masa itu terletak dalam kekaisaran Persia. Dia belajar

matematika dan pengkajian bintang dari Abu Nashr Mansur. Abu Raihan Al-

Biruni merupakan teman filsuf dan ahli obat-obatan Abu Ali Al-Hussain Ibn

Abdallah Ibn Sina/Ibnu Sina, sejarawan, filsuf, dan pakar etik Ibnu Miskawaih, di

universitas dan pusat sains yang didirikan oleh putera Abu Al Abbas Ma’mun

Khawarazmshah. Dia lahir 15 September 973 dan meninggal  13 Desember

1048. Bidang lain: Astronomy, Mathematics, determined Earth’s circumference

Page 9: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Muhammad Ibnu Musa Al-Khawarizmi

(780 – 850) adalah seorang pakar dalam bidang matematik, astronomi dan

geografi dari Iran. Al-Khawarizmi juga dikenali sebagai bapa algebra. Orang

Eropa menyebutnya dengan AlGorisma. Nama itu kemudian dipakai orang-orang

barat dalam arti kata Aritmatika atau ilmu hitung. Mengapa ? Karena dia adalah

seorang muslim yang pertama-tama dan ternama dalam ilmu Matematika dan

ilmu hitung. Bukunya yang terkenal berjudul Al-jabar Wal Muqobalah, kemudian

buku tersebut disalin oleh orang-orang barat dan sampai sekarang ilmu itu kita

kenal dengan nama Al-Jabar.

Muhammad Ibnu Zakaria Al-Razi

Hidup antara tahun 864-930 dan namanya dilatinkan menjadi Razes. Seorang

dokter klinis yang terbesar pada masa itu dan pernah mengadakan satu

penelitian Al-Kimi atau sekarang lebih terkenal disebut ilmu Kimia.

Didalam penelitiannya pada waktu itu Muhammad Ibnu Zakaria Al-Razi sudah

menggunakan peralatan khusus dan secara sistimatis hasil karyanya dibukukan,

sehingga orang sekarang tidak sulit mempelajarinya. Disamping itu Al-Razi telah

mengerjakan pula proses kimiawi seperti: Distilasi, Kalsinasi dan sebagainya

Page 10: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

dan bukunya tersebut merupakan suatu buku pegangan Lboratorium Kimia yang

pertama di dunia. Bidang lain: Medicine, Ophthalmology, Smallpox , Chemistry,

Astronomy.

Abu Nasir Al-Farabi

Orang barat menyebutnya dengan ALFARABIUS. Ia hidup tahun antara tahun

870-900 Masehi dan merupakan tokoh Islam yang pertama dalam bidang

Logika. Al Farabi juga mengembangkan dan mempelajari ilmu Fisika,

Matematika, Etika, Filosofi, Politik, dan sebagainya. Bidang lain: Sociology,

Logic, Philosophy, Political Science, Music.

Abul Wafa Muhammad Ibn Muhammad

Ibn Yahya Ibn Ismail Buzjani (Buzhgan, Nishapur, Iran, 940 – 997 / 998)

adalah seorang ahli astronomi dan matematikawan dari Persia. Pada tahun 959,

Abul Wafa pindah ke Irak, dan mempelajari matematika khususnya trigonometri

di sana. Dia juga mempelajari pergerakan bulan; salah satu kawah di bulan

dinamai Abul Wáfa sesuai dengan namanya. Salah satu kontribusinya dalam

trigonometri adalah mengembangkan fungsi tangen dan mengembangkan

metode untuk menghitung tabel trigonometri.

Abul Qasim Maslamah bin Ahmad Al-Majriti  adalah seorang astronom,

alkimiawan, matematikawan, dan ulama Arab Islam dari Al-Andalus (Spanyol

yang dikuasai Islam). Abdul Qasim lahir di Madrid dan meninggal 1008 atau

1007 M).Ia juga ikut serta dalam penerjemahan Planispherium karya Ptolemeus,

memperbaiki terjemahan Almagest, memperbaiki tabel astronomi dari Al-

Khwarizmi, menyusun tabel konversi kalender Persia ke kalender Hijriah, serta

mempelopori teknik-teknik geodesi dan triangulasi. Ia juga ditulis sebagai salah

satu penulis Ensiklopedia Ikhwan As-Shafa, tapi kecil kemungkinan bahwa ia

benar-benar salah satu penulisnya.

Page 11: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Abu Ali Al-Husein Ibnu Sina atau dikenal dengan

nama Avicenna, yang hidup antara tahun 986-1037 M. Seorang ilmuwan

muslim dan Filosof besar pada waktu itu, hingga kepadanya diberikan julukan

Syeh Al-Rais.

Keistimewaannya antara lain pada masa umur 10 tahun sudah hafal Al-Qur`an,

kemudian pada usia 18 tahun sudah mampu menguasai semua ilmu yang ada

pada waktu itu, bidang keahliannya adalah ilmu Kedokteran, ilmu Fisika,

Geologi, Mineralogi. Juga dibidang Medicine, Philosophy, Mathematics,

Astronomy.

Abu Abdullah Muhammad Al-

Idrisi  merupakan salah seorang pakar sains Islam yang hidup di Sicily.

Sumbangan utama tokoh ini ialah menghasilkan peta bebola perak seberat 400

paun untuk Raja Roger II, lengkap dengan membahagikan dunia kepada 7 iklim,

laluan perdagangan, teluk, tasik, sungai, bandar-bandar besar, bukit dan lembah

serta gunung-ganang. Al Idrisi lahir 1099 Masihi di Ceuta, Sepanyol dan

meninggal pada 1166 Masihi. Beliau juga mencatatkan jarak dan ketinggian

sesuatu tempat dengan tepat. Tokoh Geografi kurun ke-12 ini kemudiannya

menghasilkan buku Nuzhah al Musytaq fi Ishtiraq al Afaq (Kenikmatan pada

Keinginan Untuk Menjelajah Negeri-negeri) atau Roger’s Bookiaitu sebuah

ensiklopedia geografi yang mengandungi peta dan informasi tentang negara

Eropah, Afrika dan Asia. Buku ini mencatatkan perihal masyarakat, budaya,

kerajaan dan cuaca negara-negara yang terdapat di dalam petanya. Beliau turut

Page 12: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

menggunakan semula garisan lintang dan garisan bujur yang diperkenalkan

sebelumnya dalam peta yang dihasilkan. Beberapa abad lamanya, Eropah

menggunakan peta Al Idrisi dan turut menggunakan hasil kerja ilmuwan ini

ialah Christopher Columbus.

Piri Reis pencipta  peta dunia terlengkap

dibuat pada tahun 1513.  Para ahli satelit sendiri pun merasa terkejut dengan

model pemetaan yang dibuat oleh tokoh Muslimin tersebut.  peta yang dibuat

diatas sepotong kulit rusa berukuran 90×65 centimeter tersebut benar-benar

digambarkan lengkap dan cukup detail. Bahkan hasil perbandingan dengan

pemotretan dari angkasa luar yang dilakukan menggunakan satelit saat ini

memiliki bentuk yang sangat mirip. Mulanya para sejarawan tidak percaya akan

bukti keberadaan peta tersebut. Di peta yang terlihat jelas hanyalah kawasan

Laut Timur Tengah. Sementara kawasan lainnya seperti benua Afrika dan

Amerika sama sekali tergambar sangat berbeda. Baru setelah gambar hasil

pemotretan satelit jaman modern ini dipadukan dengan peta kuno karya

muslimin bangsa Turki tersebut sangat nyata kebenarannya bahwa gambar yang

ditorehkan dalam kulit tersebut memang sangat detail dan terperinci. (klik disini

unuk membaca artikel: Ilmuwan Muslim Pencipta Peta Dunia Pertama)

Omar Al-Khayyám adalah seorang pemuisi, ahli

matematik, dan ahli astronomi. Kahyyam yang lahir: 18 Mei 1048 di Nishapur,

Iran (Parsi) dan meninggal  4 Desember 1131 itu mempunyai nama asli

Page 13: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Ghiyatuddin Abu al-Fatah Omar ibni Ibrahim Al-Nisaburi Khayami. Khayam 

adalah perkataan pinjaman bahasa Arab yang bermakna “pembuat khemah.”

Beliau paling dikenali kerana himpunan puisinya, Rubaiyat Omar Khayyam.

Ibnu Nafis  atau Ibn Al-Nafis Damishqui,

merupakan orang pertama yang secara akurat mendeskripsikan peredaran

darah dalam tubuh manusia (pada 1242). Penggambaran kontemporer proses ini

telah bertahan. Khususnya, ia merupakan orang pertama yang diketahui telah

mendokumentasikan sirkuit paru-paru. Secara besar-besaran karyanya tak

tercatat sampai ditemukan di Berlin pada 1924. Dia lahir di Damaskus (kini

wilayah Suriah) tahun 1210 dan meninggal di Kairo (kini wilayah Mesir), 17

Desember 1288 pada umur 77/78 tahun)

Abu Nashr Mansur bin Ali (sekitar. 970 – 1036) merupakan matematikawan

dari Khwarazm. Ia banyak dikenal untuk penemuannya tentang hukum sinus.

Abu Nashr Mansur dilahirkan di Khwarazm dari keluarga yang menguasai

daerah itu. Ia kemudian menjadi pangeran dalam iklim politik. Ia merupakan

guru Al-Biruni dan juga kolega penting para matematikawan. Bersama mereka

menorehkan karya penemuan besar dalam matematika dan mendedikasikan

karyanya pada orang lain. Kebanyakan karya Abu Nashr berfokus pada

matematika, namun beberapa karyanya pada astronomi. Dalam matematika, ia

memiliki banyak tulisan penting pada trigonometri, yang dikembangkan dari

tulisan Ptolomeus. Ia juga memelihara karya Menelaus dari Alexandria dan

mengerjakan kembali banyak teorema Yunani. Ia meninggal di daerah yang kini

Afganistan dekat kota Ghazna.

Muhammad Asad atau Leopold Weiss  adalah seorang cendekiawan muslim,

mantan Duta Besar Pakistan untuk Perserikatan Bangsa Bangsa, dan penulis

beberapa buku tentang Islam termasuk salah satu tafsir Al Qur’an modern

yakni The Message of the Qur’an. Muhammad Asad terlahir sebagai Leopold

Weiss pada tahun 1900 di kota Lemberg, saat itu bagian dari Kekaisaran

Austria-Hongaria(sekarang bernama Lviv dan terletak di Ukraina) dalam

lingkungan keluarga Yahudi. Dia lahir di Lemberg, Austria-Hongaria pada tahun

1900 dan meninggal di Spanyol pada tahun 1992. Pendidikan agama yang ia

enyam selama masa kecil hingga mudanya menjadikan ia familiar dengan

bahasa Aram, Kitab Perjanjian Lama serta teks-teks maupun tafsir dari Talmud,

Mishna, Gemara dan Targum.

Salman Al Farisi; pembuat strategi perang kanal, meriam pelontar/tank.

Page 14: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Miqdad bin Amru; pelopor pembuat pasukan kalveleri/berkuda modern

pertama.

Al Nadim (990), abad ke 10 adalah  pelopor pembuat katalog/ensiklopedi

kebudayaan pertama.

Ma’mun Ar Rasyid  yang hidup tahun 815, abad 9 adalah pelopor pendiri

perpustakaan umum pertama di dunia yang dikenal dengan Darul Hikmah di

Baghdad.

Nizam Al Mulk (1067); pelopor pendiri universitas modern pertama di dunia

yang dikenal dengan Nizamiyyah saat itu ditiru sistemnya oleh Oxford Univ.

Inggris.

Al Ghazali (1111); pelopor pembuat klasifikasi fungsi sosial pengetahuan yang

dalam perkembangannya mengarah timbulnya berbagai jenis referensi dan

karya bibliografi, ahli ilmu kalam, ahli tasawuf.

Al Farabi (950); ahli musik dan filsafat Yunani, (salah satu karya besarnya

dijiplak bebas oleh Thomas Aquinas).

Ibnu Sina (1037) dikenal oleh barat dengan nama Aveciena; ilmuwan

ensiklopedi, dokter, psikolog, penulis kaidah kedokteran modern (dipakai

sebagai referensi ilmu kedokteran barat), menulis buku tentang fungsi organ

tubuh, meneliti penyakit TBC, Diabetes dan penyakit yang ditimbulkan oleh efek

fikiran.

Ibnu Rusydi (1198) dikenal oleh barat dengan nama Averusy; ahli fisika, ahli

bahasa, ahli filsafat Yunani kuno.

Fakhruddin Razi (1290); ahli matematika, ahli fisika, tabib/dokter, filosof,

penulis ensiklopedia ilmu pengetahuan modern.

Al Battani (sekitar 850 – 923) adalah seorang ahli astronomi dan

matematikawan dari Arab. Al Battani  lahir di Harran dekat Urfa. Salah satu

pencapaiannya yang terkenal adalah tentang penentuan tahun matahari sebagai

365 hari, 5 jam, 46 menit dan 24 detik. Al Battani juga menemukan sejumlah

persamaan trigonometri.

 Ibnu Khaldun (1406) seorang sejarahwan,

pendidik ulung, pendiri filsafat sejarah dan sosiologi. Ibnu Khaldun,  lahir 27

Mei 1332/732H, wafat 19 Maret 1406/808H) adalah seorang sejarawan muslim

dari Tunisia dan sering disebut sebagai bapak pendiri ilmu historiografi,

Page 15: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

sosiologi dan ekonomi. Karyanya yang terkenal

adalah Muqaddimah (Pendahuluan).

Ibnu Thufail (1185); dokter, filosof, penulis novel filsafat paling awal Risalah

Hayy Ibn Yaqzan kemudian dijiplak habis-habisan oleh Defoe dengan judul

barunya Robinson Crusoe

Ibnu Al Muqaffa (757); pengarang kitab Al Hayawan atau kitab tentang

Binatang/ Ensiklopedia tentang Hewan.

Ikhwan Ash Shafa (983); pembuat serial pertama dan ensiklopedi pertama

(bukanlah Marshall Cavendish seperti yang diakui sekarang).

Al Khwarizmi (850); menemukan logaritma (berasal dari nama Al Khwarizmi)

dan aljabar (Al Jabr), ilmu bumi dengan menyatakan bumi itu bulat sebelum

Galileo dengan bukunya Kitab Surah al Ardh.

Abu Wafa’ (997); mengembangan ilmu Trigonometri dan Geometri bola serta

penemu table Sinus dan Tangen, juga penemu variasi dalam gerakan bulan.

Abu’l Hasan Tsabit bin Qurra’ bin Marwan al-Sabi al-Harrani, (826 – 18

Februari 901) adalah seorang astronom dan matematikawan dari Arab, dan

dikenal pula sebagai Thebit dalam bahasa Latin. Tsabit lahir di kota Harran,

Turki. Tsabit menempuh pendidikan di Baitul Hikmah di Baghdad atas ajakan

Muhammad ibn Musa ibn Shakir. Tsabit menerjemahkan buku Euclid yang

berjudul Elements dan buku Ptolemy yang berjudul Geograpia.

Umar Khayyam (1123); memecahkan persamaan pangkat tiga dan empat

melalui kerucut-kerucut yang merupakan ilmu aljabar tertinggi dalam

matematika modern, penyair.

Al Battani (929); ahli astronom terbesar Islam, mengetahui jarak bumi –

matahari, alat ukur gata gravitasi, alat ukur garis lintang dan busur bumi pada

globe dengan ketelitian sampai 3 desimal, menerangkan bahwa bumi berputar

pada porosnya, mengukur keliling bumi. ( jauh sebelum Galileo), table

astronomi, orbit planet-planet.

Ibnu Al Haytsam (1039)  pelopor di bidang optik dengan kamus optiknya

(Kitab Al Manazhir) jauh sebelum Roger Bacon, Leonardo da Vinci, Keppler, dan

Newton, penemu hukum pemantulan dan pembiasan cahaya (jauh sebelum

Snellius), penemu alat ukur ketinggian bintang kutub, menerangkan

pertambahan ukuran bintang-bintang dekat zenit.

Page 16: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Al Tusi   atau   Nasir al-Din Tusi   (1274) astronom

kawakan dari Damaskus yang melakukan penelitian tentang gerakan planet-

planet, membuat model planet (planetarium) jauh sebelum Copernicus.

Ibnu Bajjah  atau lengkapnya Abu Bakar Muhammad bin Yahya bin ash-

Shayigh merupakan filsuf dan dokter Muslim Andalusia yang dikenal di Barat

dengan nama Latinnya, Avempace. Ia lahir di Saragossa di tempat yang kini

bernama Spanyol dan meninggal di Fez pada 1138. Pemikirannya memiliki

pengaruh yang jelas pada Ibnu Rushdi dan Yang Besar Albert. Kebanyakan buku

dan tulisannya tidak lengkap (atau teratur baik) karena kematiannya yang cepat.

Ia memiliki pengetahuan yang luas pada kedokteran, Matematika, dan

Astronomi. Sumbangan utamanya pada filsafat Islam ialah gagasannya pada

Fenomenologi Jiwa, namun sayangnya tak lengkap. Ekspresi yang dicintainya

ialah Gharib  dan Motivahhed ekspresi yang diakui dan terkenal dari Gnostik

Islam.

Tsabit bin Qurrah (901); penemu teori tentang getaran/trepidasi.

Jabir Ibnu Hayyan (813); ahli kimia dengan berbagai eksperimennya, penemu

sejumlah perlengkapan alat laboraturium modern, system penyulingan air,

identifikasi alkali, asam, garam, mengolah asam sulfur, soda api, asam

nitrihidrokhlorik pelarut logam dan air raksa (jauh sebelum Mary Mercurie),

pembuat campuran komplek untuk cat. Kontribusi terbesar Jabir adalah dalam

bidang kimia. Keahliannya ini didapatnya dengan ia berguru pada Barmaki

Vizier, di masa pemerintahan Harun Ar-Rasyid di Baghdad. Ia mengembangkan

teknik eksperimentasi sistematis di dalam penelitian kimia, sehingga setiap

eksperimen dapat direproduksi kembali. Jabir menekankan bahwa kuantitas zat

berhubungan dengan reaksi kimia yang terjadi, sehingga dapat dianggap Jabir

telah merintis ditemukannya hukum perbandingan tetap. Kontribusi lainnya

antara lain dalam penyempurnaan proses kristalisasi, distilasi, kalsinasi,

sublimasi dan penguapan serta pengembangan instrumen untuk melakukan

proses-proses tersebut.

Page 17: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Abu Bakar Ar Razi (935); membagi zat kimia ke dalam kategori mineral, nabati

dan hewani (klasifikasi zat kimia) jauh sebelum Dalton, pembagian fungsi tubuh

manusia berdasarkan reaksi kimia komplek.

Al Majriti (1007); membuktikan hukum ketetapan massa (900 tahun sebelum

Lavoisier)

Al Jahiz (869) menulis penelitian

tentang ilmu hewan (zoology) pertama kali. Al-Jahiz lahir di Basra, Irak pada 781

M. Abu Uthman Amr ibn Bahr al-Kinani al-Fuqaimi al-Basri, nama aslinya. Ahli

zoologi terkemuka dari Basra, Irak ini merupakan ilmuwan Muslim pertama

yang mencetuskan teori evolusi. Pengaruhnya begitu luas di kalangan ahli

zoologi Muslim dan Barat. Jhon William Draper, ahli biologi Barat yang sezaman

dengan Charles Darwin pernah berujar, ”Teori evolusi yang dikembangkan umat

Islam lebih jauh dari yang seharusnya kita lakukan. Para ahli biologi Muslim

sampai meneliti berbagai hal tentang anorganik serta mineral.” Al-Jahiz lah ahli

biologi Muslim yang pertama kali mengembangkan sebuah teori evolusi ….

Ilmuwan dari abad ke-9 M itu mengungkapkan dampak lingkungan terhadap

kemungkinan seekor binatang untuk tetap bertahan hidup. Sejarah peradaban

Islam mencatat, Al-Jahiz sebagai ahli biologi pertama yang mengungkapkan

teori berjuang untuk tetap hidup (struggle for existence). Untuk dapat bertahan

hidup, papar dia, makhluk hidup harus berjuang, seperti yang pernah

dialaminya semasa hidup….. Beliau dilahirkan dan dibesarkan di keluarga

miskin. Meskipun harus berjuang membantu perekonomian keluarga yang

morat-marit dengan menjual ikan, ia tidak putus sekolah dan rajin berdiskusi di

masjid tentang sains. Beliau bersekolah hingga usia 25 tahun. Di sekolah, Al-

Jahiz mempelajari banyak hal, seperti puisi Arab, filsafat Arab, sejarah Arab dan

Persia sebelum Islam, serta Al-Qur’an dan hadist……

Al-Jahiz juga merupakan penganut awal determinisme lingkungan. Menurutnya,

lingkungan dapat menentukan karakteristik fisik penghuni sebuah komunitas

tertentu. Asal muasal beragamnya warna kulit manusia terjadi akibat hasil dari

lingkungan tempat mereka tinggal….. Berkat teori-teori yang begitu cemerlang,

Al-Jahiz pun dikenal sebagai ahli biologi terbesar yang pernah lahir di dunia

Islam. Ilmuwan yang amat tersohor di kota Basra, Irak itu berhasil menuliskan

kitab Ritab Al-Haywan (Buku tentang Binatang). Dalam kitab itu dia menulis

tentang kuman, teori evolusi, adaptasi, dan psikologi binatang. Al-Jahiz pun

Page 18: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

tercatat sebagai ahli biologi pertama yang mencatat perubahan hidup burung

melalui migrasi……. Tak cuma itu, pada abad ke-9 M. Al-Jahiz sudah mampu

menjelaskan metode memperoleh ammonia dari kotoran binatang melalui

penyulingan. Sosok dan pemikiran Al-Jahiz pun begitu berpengaruh terhadap

ilmuwan Persia, Al-Qazwini, dan ilmuwan Mesir, Al-Damiri. Karirnya sebagai

penulis ia awali dengan menulis artikel. Ketika itu Al-Jahiz masih di Basra. Sejak

itu, ia terus menulis hingga menulis dua ratus buku semasa hidupnya…… Pada

abad ke-11, Khatib al-Baghdadi menuduh Al-Jahiz memplagiat sebagian

pekerjaannya dari Kitab al-Hayawan of Aristotle. Selain al-Hayawan, beliau juga

menulis kitab al-Bukhala (Book of Misers or Avarice & the Avaricious), Kitab al-

Bayan wa al-Tabyin (The Book of eloquence and demonstration), Kitab

Moufakharat al Jawari wal Ghilman (The book of dithyramb of concubines and

ephebes), dan Risalat mufakharat al-sudan ‘ala al-bidan (Superiority Of The

Blacks To The Whites).

Suatu ketika, pada tahun 816 M ia pindah ke Baghdad. Al-Jahiz meninggal

setelah lima puluh tahun menetap di Baghdad pada tahun 869, ketika ia berusia

93 tahun.

Kamaluddin Ad Damiri (1450); mengembangkan system taksonomi/ klasifikasi

khusus ilmu hewan dan buku tentang kehidupan hewan.

Abu Bakar Al Baytar (1340); pengarang buku tentang kedokteran hewan yang

pertama.

Al Khazini (1121); ahli kontruksi, pengarang buku tentang teknik pengukuran

(geodesi) dan kontruksi keseimbangan, kaidah mekanis, hidrostatika, fisika,

teori zat padat, sifat-sifat pengungkit/tuas, teori gaya gravitasi (jauh 900 thn

dari Newton)

Al Farghani (870); pengarang buku tentang pergerakkan benda-benda langit

dan ilmu astronomi dan dipakai oleh Dante jauh kemudian.

Al Razi (abad ke8); pengarang kitab Sirr Al Asrar (rahasianya rahasia) tentang

penyulingan minyak mentah, pembuatan ekstrak parfum/minyak wangi

(sekarang Perancis yang terkenal), ekstrak tanaman untuk keperluan obat,

pembuatan sabun, kaca warna-warni, keramik, tinta, bahan celup kain, ekstrak

minyak dan lemak, zat warna, bahan-bahan dari kulit, Mengembangkan

penelitian tentang penyakit wanita dan kebidanan, penyakit keturunan, penyakit

mata, penyakit campak dan cacar.

Banu Musa bersaudara (abad ke 9); pengarang buku Al Hiyal (buku alat-alat

pintar) yang berisikan 100 macam mesin seperti pengisi tangki air otomatis,

kincir air dan system kanal bawah tanah (sekarang yang terkenal Belanda),

teknik pengolahan logam, tambang, lampu tambang, teknik survei dan

pembuatan tambang bawah tanah.

Abul Hasan Ali Al-Masu’di merupakan salah seorang pakar sains Islam yang

meninggal pada tahun 957. Dilahirkan di Baghdad, dia juga merupakan seorang

ahli sejarah, geografi dan falsafah. Dia pernah mengembara ke Sepanyol, Rusia,

India, Sri Lanka dan China serta menghabiskan umurnya di Syiria dan Mesir.

Dia berasal dari keturunan sahabat Nabi Muhammad, Abdullah bin Mas’ud. 

Page 19: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Bukunya Muruj adh-Dhahab wa Ma’adin al-Jawahir (Padang Emas dan Lombong

Manikam) yang ditulis pada 943, merupakan himpunan kisah perjalanan dan

pembelajarannya. Ia menyentuh aspek sosial dan kesusasteraan sejarah,

perbincangan mengenai agama dan penerangan geografi. Dia juga menulis

buku Al-Tanbih wa al-Ashraf, yang merupakan buku terakhirnya

Nasir Al-Din Al-Tusi (1201–1274) adalah ahli

sains Islam Syiah berkebangsaan Iran yang dikenali sebagai ahli falsafah,

matematik, astronomi, teologi, serta pakar perubatan dan penulis, iaitu beliau

adalah seorang pakar dalam pelbagai bidang. Bidang lainnya: Astronomy, Non-

Euclidean Geometry.

Al Farazi (790); perintis alat astrolab planisferis yaitu mesin hitung analog

pertama, sebagai alat Bantu astronomi menghitung waktu terbit dan tenggelam

serta titik kulminasi matahari dan bintang serta benda langit lainnya pada waktu

tertentu.

Taqiuddin (1565); merintis jam mekanis pertama dan alarmnya yang

digerakkan dengan pegas.

Ibnu Nafis (1288); menulis dan menggambarkan tentang sirkulasi peredaran

darah dalam tubuh manusia (Harvey 1628 dianggap pertama yang

menemukannya).

Abu Muhammad Abdullah Ibn Ahmad Ibn al-Baitar Dhiya al-Din al-

Malaqi merupakan salah seorang pakar sains Islam yang hidup antara tahun

meninggal pada tahun 1248. Lebih dikenali sebagai Ibn al-Baitar, beliau

dilahirkan di Malaga, Spanyol.

Az Zahra (939); pembuat alat bedah/pembedahan , teknik dan jenis

pengoperasian, pengembangan ilmu kedokteran gigi dan operasi gigi serta

peralatan bedah gigi.

Al Ibadi (873); pengarang buku tentang anatomi mata, otak dan syaraf optik,

permasalahan pada mata.

Ibnu Fadlan (abad 10); membuat daftar koordinat daerah Volga-Caspian

(daerah Rusia) dan sosiologi daerah tersebut.

Page 20: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Ali Ibn Rabban Al-Tabari merupakan salah

seorang pakar sains Islam yang hidup antara tahun 838 – 870.

Ibnu Batutah (1369); membuat daftar koordinat dan sosiologi wilayah China,

Srilangka, India, Byzantium, Rusia Selatan.

Ibnu Majid (abad 15); pemandu Vasco de Gamma dan menerbitkan buku

panduan navigasi bagi pilot dan pelaut.

Ibnu Khuradadhbih (abad 9); karya geografi

tentang kerajaan-kerajaan dan rute perjalanannya dari negeri-negeri China,

Korea dan Jepang.

Imam Hanafi, nama lengkapnya adalah An Nukman bin Tsabit. Lahir tahun 700

M di Kufah, Irak. Ajarannya dalam ilmu fiqih adalah selalu berpegang pada Al-

Qur’an dan hadis. Beliau tidak menghendaki adanya taklid dan bid’ah yang tidak

ada dasarnya dalam Al Qur’an dan hadis. Dalam menetapkan hukum fiqih beliau

bersumber pada Al Qur’an, hadis, qiyas dan ihtisan.

Imam Maliki, nama lengkapnya adalah Abu Abdillah Malik bin Annas. Beliau

lahir di Madinah tahun 716 M. Beliau merupakan ulama besar di kawasan Arab.

Dalam menetapkan ilmu fiqih, beliau berpedoman pada Al Qur’an, hadis, ijma

sahabat, dan kemaslahatan urf (adat) penduduk Madinah. Buku karangannya

diantaranya adalah Al Muwaththa. Imam Maliki ini adalah guru Imam Syafi’i.

Imam Syafi’i, nama lengkapnya adalah Muhammad Ibnu Idris bin Abbas bin

Usman Asy Syafi’i. Beliau dilahirkan di Palestina tahun 767 M. Menurut riwayat,

Page 21: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

beliau telah mahir membaca dan menulis Arab pada usia 5 tahun. Pada usia 9

tahun, beliau telah hafal Al Quran 30 juz. Pada usia 10 tahun, beliau sudah

menghafal hadis yang terdapat dalam kitab Al Muwaththa karya Imam Malik. Di

usianya yang 15 tahun, beliau lulus dalam spesialisasi hadis dari gurunya Imam

Sufyan bin Uyaina, sehingga beliau diberi kepercayaan untuk mengajar dan

memberi fatwa kepada masyarakat dan menjadi guru besar di Masjidil Haram,

Mekah. Dalam menetapkan ilmu fiqih, Imam Syafi’i berpedoman pada Al Qur’an,

hadis, ijma’ dan qiyas. Buku karangan Imam Syafi’i adalah Ar Risalah dan Al

‘Um. Ajaran Imam Syafi’i terkenal dengan Mazhab Syafi’i yang banyak dianut

oleh umat Islam di Indonesia, Asia Tenggara, Mesir, Baghdad, dan negara

lainnya.

Imam Hambali, nama lengkapnya adalah Ahmad bin Hambal Asy Syaibani.

Beliau lahir di Baghdad tahun 855 M. Ajarannya terkenal dengan nama Mazhab

Hambali. Dalam menetapkan hukum fiqih, Imam Hambali berpedoman pada Al

Qur’an, hadis, dan fatwa para sahabat.

Imam Ghazali, nama lengkapnya adalah Abu Hamid Muhammad bin

Muhammad Al Ghazali. Beliau lahir di Iran tahun 1058 M. Beliau tokoh yang

terkenal dalam bidang ilmu tafsir, ilmu fiqih, ilmu filsafat, dan ilmu akhlak.

Karena keluasan ilmunya, beliau mendapat gelar Hujjatul Islam. Karya beliau

diantaranya adalah Tahafut Al Falasifah, Huluqul Muslim, dan yang terkenal

adalah Ihya’ Ulumuddin.

Al Mas’udi ; menerbitkan ensiklopedi geografi yang membahas gempa bumi,

formasi geologis, sifat dasar laut mati, evolusi geologi (jauh sebelum Maghelan

dan Weber).

Al Idris (1154); ahli peta bumi, membuat peta bumi dan globe dengan

dilengkapi penjelasan penggunaan kompas.

Yaqut Hawami (1229); membuat kamus geografi pertama berdasarkan abjad

berisikan nama kota dan tempat yang dikenal dan berisi informasi akurat

mengenai ukuran bumi, zona iklim dan sifatnya, geografi matematika dan

politik.

Abu Al-Nasr Al-Farabi atau dikenali sebagai Al-Pharabius di dunia barat

merupakan salah seorang pakar sains dan ahli falsafah Islam yang hebat di

dalam dunia Islam pada ketika itu,beliau hidup antara tahun 870 – 950. Dia

berasal dari Farab, Kazakhstan.

Ibnu Abdus Salam (abad 13); merumuskan pertama kali tentang hak-hak

perlindungan binatang atau konservasi hewani.

Safiuddin (1294); memperkenalkan teori musik.

Al Mawsili (850); ahli musik klasik dan oleh muridnya musisi ulung Ziryab

memperkenalkan ke Spanyol thn 822, pengembangan notasi mensural, konsep

gloss atau hiasan melodi, pengembangan rumpun alat musik gesek, kecapi,

kelompok gitar, busur gesek pada alat musik gesek, musik keroncong dan

morisko.

Abu Hasan Al Asy’ari adalah tokoh ilmuwan muslim di bidang ilmu tauhid.

Beliau lahir di Baghdad tahun 873 M. Ajaran Abu Hasan Al Asy’ari dikenal

Page 22: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

dengan paham Asy’ariah. Adapun ajaran Asy’ariah yang berkembang sampai

saat ini adalah sifat wajib Allah swt. ada 13(wujud, qidam, baqa, mukhalafatul

lilhawadis, qiyamuhu binafsihi, wahdaniyat, qudrat, iradat, ilmu, hayat. sama’,

bashar dan kalam) ditambah dengan 7 sifat maknawiyah (qadiran, muridan,

‘aliman, hayyan, sami’an, basiran, mutakalliman), sehingga menjadi 20 sifat

wajib bagi Allah swt.

Nur Al-Din Ibn Ishaq Al-Bitruji (1204)  dikenali sebagai Alpetragius) di

dunia barat merupakan salah seorang ahli sains Islam.

Muhammad Abduh (Delta Nil, 1849 – Alexandria, 11 Juli 1905 ) adalah

seorang pemikir muslim dari Mesir, dan salah satu penggagas gerakan

modernisme Islam. Beliau belajar tentang filsafat dan logika di Universitas Al-

Azhar, Kairo, dan juga murid dari Jamal al-Din al-Afghani, seorang filsuf dan

pembaharu yang mengusung gerakan Pan-Islamisme untuk menentang

penjajahan Eropa di negara-negara Asia dan Afrika. Muhammad Abduh

diasingkan dari Mesir selama enam tahun pada 1882, karena keterlibatannya

dalam Pemberontakan Urabi. Di Libanon, Abduh sempat giat dalam

mengembangkan sistem pendidikan Islam. Pada tahun 1884, ia pindah ke Paris,

dan bersalam al-Afghani menerbitkan jurnal Islam The Firmest Bond. Salah satu

karya Abduh yang terkenal adalah buku berjudul Risalah at-Tawhid yang

diterbitkan pada tahun 1897.

al-Allamah al-Muhaddits al-Faqih az-Zahid al-Wara’ asy-Syaikh Abdul

Muhsin bin Hammad al-’Abbad al-Badr lahir di Zulfa (300 km dari utara

Riyadh) pada 3 Ramadan tahun 1353H (10 Desember 1934. Ia adalah salah

seorang pengajar di Masjid Nabawi yang mengajarkan kitab-kitab hadits seperti

Shahih Bukhari, Shahih Muslim, Sunan Abu Dawud dan saat ini beliau masih

memberikan pelajaran Sunan Turmudzi. Ia adalah seorang ‘Alim Robbaniy dan

pernah menjabat sebagai wakil mudir (rektor) Universitas Islam Madinah yang

waktu itu rektornya adalah Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz.

Ahmad ibnu Yusuf al-Misri (835 – 912) adalah seorang matematikawan, putra

dari Yusuf ibnu Ibrahim yang juga seorang matematikawan. Ahmad ibnu Yusuf

lahir di Baghdad, Irak dan kemudian pindah bersama bapaknya ke Damaskus

pada tahun 839. Kemudian ia pindah lagi ke Kairo, dan dari sini lah namanya

mendapat tambahan al-Misri (dari Mesir).

Abu-L ‘Abbas Ahmad ibn Khallikan adalah sarjana Muslim Kurdi pada abad

ke-13. Karyanya yang paling terkenal adalah Wafayat al-Ayan (Berita Kematian

Laki-laki Ulung) atau lebih dikenal sebagai Kamus Biografis. Dia lahir Irbil, 22

September 1211 -Damaskus, Suriah dan meninggal 30 Oktober 1282. Menurut

Encyclopedia Britannica, ibn Khallikan memilih “bahan faktual untuk

biografinya dengan sangat baik dari sisi pengetahuan akademis” dan buku ini

juga menyebutkan “… ia adalah seorang yang menyumbangkan sumber

berharga untuk karya kontemporer dan berisi petikan dari biografi yang lebih

awal yang sudah tidak lagi ada.” Ia mulai mengerjakan karya ini dari tahun 1256

sampai dengan tahun 1274.

Page 23: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Ibnu Rusyd (Ibnu Rushdi, Ibnu Rusyid,   dalam bahasa Latin Averroes,

adalah seorang filsuf dari Spanyol (Andalusia). Dia lahir tahun 1126 –

Marrakesh, Maroko, dan meninggal 10 Desember 1198). Karya-karya Ibnu

Rusyd meliputi bidang filsafat, kedokteran dan fikih dalam bentuk karangan,

ulasan, essai dan resume. Hampir semua karya-karya Ibnu Rusyd diterjemahkan

ke dalam bahasa Latin dan Ibrani (Yahudi) sehingga kemungkinan besar karya-

karya aslinya sudah tidak ada. Filsafat Ibnu Rusyd ada dua, yaitu filsafat Ibnu

Rusyd seperti yang dipahami oleh orang Eropa pada abad pertengahan; dan

filsafat Ibnu Rusyd tentang akidah dan sikap keberagamaannya. Ibnu Rusyd

adalah seorang jenius yang berasal dari Andalusia dengan pengetahuan

ensiklopedik. Masa hidupnya sebagian besar diberikan untuk mengabdi sebagai

“Kadi” (hakim) dan fisikawan. Di dunia barat, Ibnu Rusyd dikenal sebagai

Averroes dan komentator terbesar atas filsafat Aristoteles yang memengaruhi

filsafat Kristen di abad pertengahan, termasuk pemikir semacam St. Thomas

Aquinas. Banyak orang mendatangi Ibnu Rusyd untuk mengkonsultasikan

masalah kedokteran dan masalah hukum.

Said Al-Andalusí (Almería, 1029 – Toledo, 1070) “Al-Tulaytuli” (dari Toledo)

adalah seorang qadi, ilmuwan dan sejarawan Al-Andalus. Karyanya yang

terkenal adalah Tabaqat Al-Umam (Klasifikasi Bangsa-Bangsa), yang banyak

dipelajari oleh para sejarawan. Karyanya yang lain adalah Kumpulan Sejarah

Bangsa Arab dan Non-Arab, dan Koreksi Pergerakan Bintang-Bintang.

Jafar Muhammad bin Musa bin Shakir Banu Musa, (800 – 873), adalah

seorang astronom dan matematikawan dari Baghdad. Ia bersama kedua

saudaranya (Ahmad Banu Musa dan Hasan Banu Musa) sangat aktif

menerjemahkan berbagai buku sains dari manuskrip Yunani dan Pahlavi ke

dalam bahasa Arab pada masa kekhalifahan Al-Ma’mun.

Mālik ibn Anas bin Malik bin ‘Āmr al-Asbahi atau Malik bin Anas lahir di

(Madinah pada tahun 714 (93 H), dan meninggal pada tahun 800 (179 H)). Ia

adalah pakar ilmu fikih dan hadits, serta pendiri Mazhab Maliki.

Yusuf al-Qaradawi (lahir di Shafth Turaab, Kairo, Mesir, 9 September 1926;

umur 84 tahun) adalah seorang cendekiawan Muslim yang berasal dari Mesir. Ia

dikenal sebagai seorang Mujtahid pada era modern ini. Selain sebagai seorang

Mujtahid ia juga dipercaya sebagai seorang ketua majelis fatwa. Banyak dari

fatwa yang telah dikeluarkan digunakan sebagai bahan rujukan atas

permasalahan yang terjadi. Namun banyak pula yang mengkritik fatwa-

fatwanya.

Jalaluddin as-Suyuthi lahir 1445 (849H) – wafat 1505 (911H). Dia adalah

ulama dan cendekiawan muslim yang hidup pada abad ke-15 di Kairo, Mesir.

Beliau pernah berguru pada al Bulqini sampai wafatnya Al Bulqini, Beliau juga

belajar hadits pada Syaikhul Islam Taqiyyudin al Manaawi. Dalam Kitab beliau

yang berjudul Khusnul Muhadlarah beliau menyebutkan bahwa dari setiap guru

yang aku datangi aku mendapatkan lisensi dan aku menghitungnya sampai

sejumlah 150 ijazah dari 150 guru.

Page 24: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah,  Dilahirkan di Damaskus, Suriah pada tanggal 4

Februari 1292, dan meninggal pada 23 September 1350) adalah seorang Imam

Sunni, cendekiawan, dan ahli fiqh yang hidup pada abad ke-13. Ia adalah ahli

fiqih bermazhab Hambali. Disamping itu juga seorang ahli Tafsir, ahli hadits,

penghafal Al-Quran, ahli ilmu nahwu, ahli ushul, ahli ilmu kalam, sekaligus

seorang mujtahid.

Muhammad Marmaduke William Pickthall (1875-1936) adalah seorang

intelektual Muslim Barat, yang terkenal dengan terjemahan Al Qur’an yang

puitis dan akurat dalam bahasa Inggris. Ia merupakan pemeluk agama Kristen

yang kemudian berpindah agama memeluk Islam. Pickthall adalah juga seorang

novelis, yang diakui oleh D.H Lawrence, H.G Wells dan E.M Forster, juga

seorang jurnalis, kepala sekolah serta pemimpin politik dan agama. Dididik di

Harrow, ia terlahir pada keluarga Inggris kelas menengah, yang akar

keluarganya mencapai ksatria terkenal William sang penakluk. Pickthall

berkelana ke banyak negara-negara Timur, mendapat reputasi sebagai ahli

masalah Timur Tengah. Ia menerbitkan terjemahannya atas Al Qur’an (The

meaning of the Holy Qur’an), ketika menjadi pejabat di bawah pemerintahan

Nizam dari Hyderabad. Terjemahannya ini menjadi terjemahan dalam bahasa

Inggris pertama yang dilakukan oleh seorang Muslim dan diakui oleh

Universitas Al Azhar (Mesir); terjemahan ini oleh Times Literary Supplement

disebut sebagai sebuah pencapaian penulisan yang besar. Pickthall dimakamkan

di pemakaman Muslim di Brookwood.

Ahmad bin Muhammad Miskawaih, Ibnu Miskawaih (932-1030) merupakan

filsuf Iran yang menonjol dari Ray, Iran. Ia merupakan tokoh politik yang aktif

selama masa Al-Booye. Pengaruhnya pada filsafat Islam terutama berkaitan

dengan isu etik.

Al-Jāḥiẓ (781 – Desember 868/Januari 869) adalah seorang cendekiawan Afrika-

Arab yang berasal dari Afrika Timur. Ia merupakan sastrawan Arab dan memiliki

karya-karya dalam bidang literatur Arab, biologi, zoologi, sejarah, filsafat,

psikologi, Teologi Mu’taziliyah, dan polemik-polemik politik religi.

Ibnu Ismail Al Jazari

Ilmuwan Muslim Penemu Konsep Robotika Modern. Al Jazari mengembangkan

prinsip hidrolik untuk menggerakkan mesin yang kemudian hari dikenal sebagai

mesin robot…………..

Page 25: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

”Tak mungkin mengabaikan hasil karya Al-Jazari yang begitu penting. Dalam

bukunya, ia begitu detail memaparkan instruksi untuk mendesain, merakit, dan

membuat sebuah mesin” (Donald Hill). Kalimat di atas merupakan komentar

Donald Hill, seorang ahli teknik asal Inggris yang tertarik dengan sejarah

teknologi, atas buku karya ahli teknik Muslim yang ternama, Al-Jazari………… Al

Jazari merupakan seorang tokoh besar di bidang mekanik dan industri. Lahir dai

Al Jazira, yang terletak diantara sisi utara Irak dan timur laut Syiria, tepatnya

antara Sungai tigris dan Efrat………… Al-Jazari merupakan ahli teknik yang luar

biasa pada masanya. Nama lengkapnya adalah Badi Al-Zaman Abullezz Ibn

Alrazz Al-Jazari. Dia tinggal di Diyar Bakir, Turki, selama abad kedua belas. Ibnu

Ismail Ibnu Al-Razzaz al-Jazari mendapat julukan sebagai Bapak Modern

Engineering berkat temuan-temuannya yang banyak mempengaruhi rancangan

mesin-mesin modern saat ini, diantaranya combustion engine, crankshaft,

suction pump, programmable automation, dan banyak lagi………. Ia dipanggil Al-

Jazari karena lahir di Al-Jazira, sebuah wilayah yang terletak di antara Tigris dan

Efrat, Irak. Seperti ayahnya ia mengabdi pada raja-raja Urtuq atau Artuqid di

Diyar Bakir dari 1174 sampai 1200 sebagai ahli teknik. Donald Routledge dalam

bukunya Studies in Medieval Islamic Technology, mengatakan bahwa hingga

zaman modern ini, tidak satupun dari suatu kebudayaan yang dapat menandingi

lengkapnya instruksi untuk merancang, memproduksi dan menyusun berbagai

mesin sebagaimana yang disusun oleh Al-Jazari. Pada 1206 ia merampungkan

sebuah karya dalam bentuk buku yang berkaitan dengan dunia teknik………….

Beliau mendokumentasikan lebih dari 50 karya temuannya, lengkap dengan

rincian gambar-gambarnya dalam buku, “al-Jami Bain al-Ilm Wal ‘Aml al-Nafi Fi

Sinat ‘at al-Hiyal” (The Book of Knowledge of Ingenious Mechanical Devices).

Bukunya ini berisi tentang teori dan praktik mekanik. Karyanya ini sangat

berbeda dengan karya ilmuwan lainnya, karena dengan piawainya Al-Jazari

membeberkan secara detail hal yang terkait dengan mekanika……… Dan

merupakan kontribusi yang sangat berharga dalam sejarah teknik. Keunggulan

buku tersebut mengundang decak kagum dari ahli teknik asal Inggris, Donald

Hill (1974). Donald berkomentar bahwa dalam sejarah, begitu pentingnya karya

Al-Jazari tersebut. Pasalnya, kata dia, dalam buku Al-Jazari, terdapat instruksi

untuk merancang, merakit, dan membuat mesin………….. Di tahun yang sama

juga 1206, al-Jazari membuat jam gajah yang bekerja dengan tenaga air dan

berat benda untuk menggerakkan secara otomatis sistem mekanis, yang dalam

interval tertentu akan memberikan suara simbal dan burung berkicau. Prinsip

humanoid automation inilah yang mengilhami pengembangan robot masa

sekarang……. Kini replika jam gajah tersebut disusun kembali oleh London

Science Museum, sebagai bentuk penghargaan atas karya besarnya. Pada acara

World of Islam Festival yang diselenggarakan di Inggris pada 1976, banyak

orang yang berdecak kagum dengan hasil karya Al-Jazari. Pasalnya, Science

Museum merekonstruksi kerja gemilang Al-Jazari, yaitu jam air………

Ketertarikan Donald Hill terhadap karya Al-Jazari membuatnya terdorong untuk

menerjemahkan karya Al-Jazari pada 1974, atau enam abad dan enam puluh

Page 26: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

delapan tahun setelah pengarangnya menyelesaikan karyanya.Tulisan Al-Jazari

juga dianggap unik karena memberikan gambaran yang begitu detail dan jelas.

Sebab ahli teknik lainnya lebih banyak mengetahui teori saja atau mereka

menyembunyikan pengetahuannya dari orang lain………….. Bahkan ia pun

menggambarkan metode rekonstruksi peralatan yang ia temukan.

Karyanya juga dianggap sebagai sebuah manuskrip terkenal di dunia, yang

dianggap sebagai teks penting untuk mempelajari sejarah teknologi. Isinya

diilustrasikan dengan miniatur yang menakjubkan. Hasil kerjanya ini kerap

menarik perhatian bahkan dari dunia Barat……….

Dengan karya gemilangnya, ilmuwan dan ahli teknik Muslim ini telah membawa

masyarakat Islam pada abad ke-12 pada kejayaan. Ia hidup dan bekerja di

Mesopotamia selama 25 tahun. Ia mengabdi di istana Artuqid, kala itu di bawah

naungan Sultan Nasir al-Din Mahmoud.

Al-Jazari memberikan kontribusi yang pentng bagi dunia ilmu pengetahuan dan

masyarakat. Mesin pemompa air yang dipaparkan dalam bukunya, menjadi salah

satu karya yang inspiratif. Terutama bagi sarjana teknik dari belahan negari

Barat…………

Jika menilik sejarah, pasokan air untuk minum, keperluan rumah tangga, irigasi

dan kepentingan industri merupakan hal vital di negara-negara Muslim. Namun

demikian, yang sering menjadi masalah adalah terkait dengan alat yang efektif

untuk memompa air dari sumber airnya………

Masyarakat zaman dulu memang telah memanfaatkan sejumlah peralatan untuk

mendapatkan air. Yaitu, Shaduf maupun Saqiya. Shaduf dikenal pada masa

kuno, baik di Mesir maupun Assyria. Alat ini terdiri dari balok panjang yang

ditopang di antara dua pilar dengan balok kayu horizontal……

Sementara Saqiya merupakan mesin bertenaga hewan. Mekanisme sentralnya

terdiri dari dua gigi. Tenaga binatang yang digunakan adalah keledai maupun

unta dan Saqiya terkenal pada zaman Roma……..

Para ilmuwan Muslim melakukan eksplorasi peralatan tersebut untuk

mendapatkan hasil yang lebih memuaskan. Al-Jazari merintis jalan ke sana

dengan menguraikan mesin yang mampu menghasilkan air dalam jumlah lebih

banyak dibandingkan dengan mesin yang pernah ada

Page 27: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

sebelumnya.  …..

Al-Jazari, kala itu, memikul tanggung jawab untuk merancang lima mesin pada

abad ketiga belas. Dua mesin pertamanya merupakan modifikasi terhadap

Shaduf, mesin ketiganya adalah pengembangan dari Saqiya di mana tenaga air

menggantikan tenaga binatang………

Satu mesin yang sejenis dengan Saqiya diletakkan di Sungai Yazid di Damaskus

dan diperkirakan mampu memasok kebutuhan air di rumah sakit yang berada di

dekat sungai tersebut………

Mesin keempat adalah mesin yang menggunakan balok dan tenaga binatang.

Balok digerakkan secara naik turun oleh sebuah mekanisme yang melibatkan

gigi gerigi dan sebuah engkol.

Mesin itu diketahui merupakan mesin pertama kalinya yang menggunakan

engkol sebagai bagian dari sebuah mesin. Di Eropa hal ini baru terjadi pada

abad 15. Dan hal itu dianggap sebagai pencapaian yang luar biasa………

Pasalnya, engkol mesin merupakan peralatan mekanis yang penting setelah

roda. Ia menghasilkan gerakan berputar yang terus menerus. Pada masa

sebelumnya memang telah ditemukan engkol mesin, namun digerakkan dengan

tangan. Tetapi, engkol yang terhubung dengan sistem rod di sebuah mesin yang

berputar ceritanya lain……..

Penemuan engkol mesin sejenis itu oleh sejarawan teknologi dianggap sebagai

peralatan mekanik yang paling penting bagi orang-orang Eropa yang hidup pada

awal abad kelima belas. Bertrand Gille menyatakan bahwa sistem tersebut

sebelumnya tak diketahui dan sangat terbatas penggunaannya………

Pada 1206 engkol mesin yang terhubung dengan sistem rod sepenuhnya

dikembangkan pada mesin pemompa air yang dibuat Al-jazari. Ini dilakukan tiga

abad sebelum Francesco di Giorgio Martini melakukannya…….

Sedangkan mesin kelima, adalah mesin pompa yang digerakkan oleh air yang

merupakan peralatan yang memperlihatkan kemajuan lebih radikal. Gerakan

roda air yang ada dalam mesin itu menggerakan piston yang saling

Page 28: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

berhubungan……..

Kemudian, silinder piston tersebut terhubung dengan pipa penyedot. Dan pipa

penyedot selanjutnya menyedot air dari sumber air dan membagikannya ke

sistem pasokan air. Pompa ini merupakan contoh awal dari double-acting

principle. Taqi al-Din kemudian menjabarkannya kembali mesin kelima dalam

bukunya pada abad keenam belas……

Abu Al Zahrawi / ALBUCASIS

Sang Penemu Gips Era Islam. Abu Al Zahrawi merupakan seorang dokter, ahli

bedah, maupun ilmuan yang berasal dari Andalusia. Dia merupakan penemu asli

dari teknik pengobatan patah tulang dengan menggunakan gips sebagaimana

yang dilakukan pada era modern ini…… Sebagai seorang dokter era kekalifahan,

dia sangat berjasa dalam mewariskan ilmu kedokteran yang penting bagi era

modern ini.Al Zahrawi lahir pada tahun 936 di kota Al Zahra yaitu sebuah kota

yang terletak di dekat Kordoba di Andalusia yang sekarang dikenal dengan

negara modern Spanyol di Eropa…….. Kota Al Zahra sendiri dibangun pada

tahun 936 Masehi oleh Khalifah Abd Al rahman Al Nasir III yang berkuasa

antara tahun 912 hingga 961 Masehi. Ayah Al Zahrawi merupakan seorang

penguasa kedelapan dari Bani Umayyah di Andalusia yang bernama

Abbas………. Menurut catatan sejarah keluarga ayah Al Zahrawi aslinya dari

Madinah yang pindah ke Andalusia.Al Zahrawi selain termasyhur sebagai dokter

yang hebat juga termasyhur karena sebagai seorang Muslim yang taat. Dalam

buku Historigrafi Islam Kontemporer, seorang penulis dari perpustakaan

Viliyuddin Istanbul Turki menyatakan Al Zahrawi hidup bagaikan seorang

sufi…….. Kebanyakan dia melakukan pengobatan kepada para pasiennya secara

cuma-cuma. Dia sering kali tidak meminta bayaran kepada para pasiennya.

Sebab dia menganggap melakukan pengobatan kepada para pasiennya

merupakan bagian dari amal atau sedekah. Dia merupakan orang yang begitu

pemurah serta baik budi pekertinya………….. Selain membuka praktek pribadi,

Al Zahrawi juga bekerja sebagai dokter pribadi Khalifah Al Hakam II yang

memerintah Kordoba di Andalusia yang merupakan putra dari Kalifah

Abdurrahman III (An-Nasir). Khalifah Al Hakam II sendiri berkuasa dari tahun

961 sampai tahun 976………… Dia melakukan perjanjian damai dengan kerajaan

Kristen di Iberia utara dan menggunakan kondisi yang stabil untuk

mengembangkan agrikultur melalui pembangunan irigasi. Selain itu dia juga

meningkatkan perkembangan ekonomi dengan memperluas jalan dan

pembangunan pasar.Kehebatan Al Zahrawi sebagai seorang dokter tak dapat

Page 29: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

diragukan lagi………… Salah satu sumbangan pemikiran Al Zahrawi yang begitu

besar bagi kemajuan perkembangan ilmu kedokteran modern adalah

penggunaan gips bagi penderita patah tulang maupun geser tulang agar tulang

yang patah bisa tersambung kembali. Sedangkan tulang yang geser bisa kembali

ke tempatnya semula. Tulang yang patah tersebut digips atau dibalut semacam

semen………. Dalam sebuah risalahnya, dia menuliskan, jika terdapat tulang

yang bergeser maka tulang tersebut harus ditarik supaya kembali tempatnya

semula. Sedangkan untuk kasus masalah tulang yang lebih gawat, seperti patah

maka harus digips.Untuk menarik tulang lengan yang bergeser, Al Zahrawi

menganjurkan seorang dokter meminta bantuan dari dua orang asisten. Kedua

asisten tersebut bertugas memegangi pasien dari tarikan……… Kemudian

lengan harus diputar ke segala arah setelah lengan yang koyak dibalut dengan

balutan kain panjang atau pembalut yang lebih besar. Sebelum dokter memutar

tulang sendi sang pasian, dokter tersebut harus mengoleskan salep berminyak

ke tangannya. Hal ini juga harus dilakukan oleh para asisten yang ikut

membantunya dalam proses penarikan. Setelah itu dokter menggerakan tulang

sendi pasien dan mendorong tulang tersebut hingga tulang tersebut kembali ke

tempatnya semula………… Setelah tulang lengan yang bergeser tersebut

kembali ke tempat semula, dokter harus melekatkan gips pada bagian tubuh

yang tulangnya tadi sudah dikembalikan. Gips tersebut mengandung obat

penahan darah dan memiliki kemampuan menyerap. Kemudian gips tersebut

diolesi dengan putih telur dan dibalut dengan perban secara ketat. Setelah itu,

dengan menggunakan perban yang diikatkan ke lengan, lengan pasien

digantungkan ke leher selama beberapa hari………. Sebab jika lengan tidak

digantungkan, maka lengan terasa sakit karena masih lemah kondisinya.

Sesudah kondisi lengan semakin kuat dan membaik, maka gantungan lengan ke

leher dilepaskan. Jika tulang yang bergeser itu sudah benar-benar kembali

dalam posisi semula dengan baik dan sudah tidak terasa begitu sakit lagi maka

buka semua balutan termasuk gips yang membalut tangan pasien……..         

Tetapi jika tulang yang bergeser tersebut belum sepenuhnya pulih atau kembali

ke tempat semula secara tepat, maka perban maupun gips yang membalut

lengan pasien harus dibuka. Lalu lengan pasien dibalut lagi dengan gips dan

perban yang baru setelah itu dibiarkan selama beberapa hari hingga lengan

pasien benar-benar sembuh total.Salah satu karya fenomenal Al Zahrawi

merupakan Kitab Al-Tasrif. Kitab tersebut berisi penyiapan aneka obat-obatan

yang diperlukan untuk penyembuhan setelah dilakukannya proses

operasi…………. Dalam penyiapan obat-obatan itu, dia mengenalkan tehnik

sublimasi. Kitab Al Tasrif sendiri begitu populer dan telah diterjemahkan ke

dalam beberapa bahasa oleh para penulis. Terjemahan Kitab Al Tasrif pernah

diterbitkan pada tahun 1519 dengan judul Liber Theoricae nec non Practicae

Alsaharavii……….. Salah satu risalah buku tersebut juga diterjemahkan dalam

bahasa Ibrani dan Latin oleh Simone di Genova dan Abraham Indaeus pada abad

ke-13. Salinan Kitab Al Tasrif juga juga diterbitkan di Venice pada tahun 1471

dengan judul Liber Servitoris. Risalah lain dalam Kitab Al Tasrif juga

Page 30: Inilah 101 Ilmuwan Dan Tokoh Sains Muslim

diterjemahkan dalam bahasa Latin oleh Gerardo van Cremona di Toledo pada

abad ke-12 dengan judul Liber Alsaharavi di Cirurgia. Dengan demikian kitab

karya Al Zahrawi semakin termasyhur di seluruh Eropa……….. Hal ini

menunjukkan betapa pentingnya karya Al Zahrawi tersebut bagi dunia. Kitabnya

yang mengandung sejumlah diagram dan ilustrasi alat bedah yang digunakan Al

Zahrawi ini menjadi buku wajib mahasiswa kedokteran di berbagai kampus-

kampus.Al Zahrawi menjadi pakar kedokteran yang termasyhur pada zamannya.

Bahkan hingga lima abad setelah dia meninggal, bukunya tetap menjadi buku

wajib bagi para dokter di berbagai belahan dunia. Prinsip-prinsip ilmu

pengetahuan kedokterannya masuk dalam kurikulum jurusan kedokteran di

seluruh Eropa.