INFEKSI VIRUS

NAMA PENYAKIT DEFINISI EPIDEMIOLOGI ETIOLOGI &

PATOGENESISGEJALA KLINIS & KOMPLIKASI DX & DD TERAPI GAMBAR

VARISELA= cacar air= chicken pox

Infeksi akut primer oleh virus Varisela zoster yg menyerang kulit & mukosa

Gx konstitusi EFLORESENSI :

POLIMORF Lokasi :

SENTRAL TUBUH

- Tersebar kosmopolit- Usia : t.u anak2, bisa

dewasa- Transmisi : aerogen- Masa penularan : ± 7 hr

dihitung dr timbulnya gx kulit

Virus Varisela-zoster infeksi primer menyebabkan px varisela

- INKUBASI 14-21 hr- Gx prodormal : demam (tak terlalu tinggi)

malaise, nyeri kepala- EFLORESENSI :

PAPUL eritematosa beberapa jam VESIKEL (tetes embun / tear drops) PUSTUL KRUSTA

- Selama proses tsb berlangsung timbul vesikel baru gambaran POLIMORF

- Terutama di badan SENTRIFUGAL muka & extremitas

- Infeksi sekunder KGB membesar- Gatal- KOMPLIKASI : ensefalitis, pneumonia,

glomerulonefritis, karditis, hepatitis, conjunctivitis, keratitis, otitis, dll

PENUNJANG DX: percobaan Tzanck sediaan hapus yg diwarnai dg Giemsa

Bahan : kerokan dasar vesikel sel datia, inti byk

DD : Variola

Antipiretik & analgesik hilangkan rasa gatal & sedatif

Lokal : Bedak (+ mentol, kamfora) cegah vesikel pecah dini

Infeksi sekunder Ab salep + oral Antiviral :

Acyclovir 5x800 mg slm 7 hariValacyclovir 3x1000 mg slm 1 hari

VZIG (Varicella zoster Ig) IM 4hr VAKSIN :

Galur yg dilemahkanDiberikan saat usia ≥ 12 blnVaksinasi ulang setelah 4-6 tahunSubcutan 0,5 ml (1-12th)

VARIOLA= cacar= small pox

Penyakit virus yg disertai KU buruk

Dpt menyebabkan kematian

EFLORESENSI : MONOMORF

Lokasi : PERIFER TUBUH

- Tersebar kosmopolit- Insiden tertinggi :

Amerika Tengah & Selatan, Hindia Barat & Timur

- Vaksinasi insiden ↓- WHO (1984) bebas

cacar

Virus poks (pox virus variolae)

- INKUBASI 2-3 minggu- Stadium : INKUBASI ERUPSI (prodromal) 3-4 hari

Nyeri kepala, nyeri tulang & sendi, demam tinggi, mnggigil, lemas, muntah

MAKULO-PAPULAR Makula eritematosa papul (muka, telapak tangan & kaki). Suhu( N)

VESIKO-PUSTULOSA 5-10 hariVesikel pustul umbilikasi. Suhu ↑

RESOLUSI 2 mingguKrusta2 lepas sikatriks2 atrofi , suhu tubuh (N)Kadang : perdarahan krn depresi hematopoetik (black variola)

- KOMPLIKASI : bronkopneumonia, infeksi kulit sekunder (furunkel, impetigo), ulkus kornea, ensefalitis, efluvium, telogen

PENUNJANG DX:- Inokulasi

korioalantoik- Mikroskop

elektron- Deteksi antigen

pada agar sel

Profilaksis : Vaksin virus vaksinia dg metode multiple punctureKI vaksin : atopi, px dg tx kortikosteroid, def imun

Karantina pasien Antiviral :

acyclovir/valacyclovir Globulin gama Topikal (Penunjang) : kompres

antiseptik/salep Ab Diet : makanan lunak (jika ada

lesi mulut)

HERPES ZOSTER= dampa= cacar ular

Infeksi oleh virus Varisela zoster yg menyerang kulit & mukosa

Reaktivasi virus Setelah infeksi

primer

- Tersebar kosmopolit- Usia : Dewasa ♂ = ♀- Reaktivasi virus bs

subklinis- Transmisi : aerogen

(mungkin)

Virus Varisela-zoster berdiam di ganglion post & ganglion cranialis kelainan kulit sesuai dermatom, unilateral

- Predileksi tersering : THORACAL- Gx prodormal : demam, malaise, pusing, nyeri

otot-tulang, gatal, pegal- Eritema Vesikel berkelompok dg dasar

eritematus & edema isi cairan jernih cairan vesikel keruh (abu2) pustul & krusta

- Kadang vesikel ada darah : HZ hemoragik- Dpt infeksi sekunder ulkus sikatrik- Masa Tunas : 7-12 hari- Masa Aktif : lesi baru timbul (1 mg)- Masa Resolusi : 1-2 mg- KGB regional membesar- Hiperestesi

- KOMPLIKASI : Neuralgia pascahepertik

PENUNJANG DX: percobaan Tzanck sediaan hapus yg diwarnai dg Giemsa

Bahan : kerokan dasar vesikel sel datia, inti byk

DD : Herpes simplexRheumatik (lokal)

Antiviral :Acyclovir 5x800 mg slm 7 hariValacyclovir 3x1000 mg slm 1 hariFamsiklovir & pensiklovir 3x250 mg slm 3 hhari

Imunostimulator : Isoprinosin

NAMA PENYAKIT DEFINISI EPIDEMIOLOGI ETIOLOGI &

PATOGENESISGEJALA KLINIS & KOMPLIKASI DX & DD TERAPI GAMBAR

HERPES SIMPLEX= fever blister= cold sore= herpes labialis= herpes genitalis

Infeksi akut yg disebabkan virus Herpes simpleks (Herpes hominis) tipe1 atau 2

Ditandai : vesikel berkelompok

Di atas kulit yg sembab & eritem dekat mukokutan

Dapat primer / rekurens

- Tersebar kosmopolit- Usia :

VHS tipe 1 : Dewasa dekade II & III ♂ = ♀VHS tipe 2 : anak

VHS tipe 1 & 2 DNA virus

1. INFEKSI PRIMER (lama, berat, 3 minggu)VHS tipe 1: Pinggang ke atas (mulut, hidung)Penularan : inokulasi scr kebetulan (kontak kulit)VHS tipe 2 :Pinggang ke bawah (genital)Komplikasi : H. Meningitidis, infeksi neonatusNOTE!! Predileksi ini srg kacau akibat adanya hub. seksual secara orogenitalGX. SISTEMIK : demam, malaise, anoreksia, KGBEFLO : vesikel berkelompok di kulit yg sembab & eritematosa, isi cairan jernih seropurulen krusta kadang ulserasi dangkal Tidak ada indurasi

2. FASE LATEN(-) gejala klinis VHS ditemukan non-aktif di ganglion dorsalis

3. INFEKSI REKURENVHS aktif akibat trauma fisik (demam, infeksi, kurang tidur, sex), trauma psikis (emosi, mens), makanan, minumanGx : ringan, 7-10 hari, panas, gatal nyeriEFLO : Vesikel

Loco (tempat yg sama) / NON-Loco (sekitar)

DX :Virus herpes dapat ditemukan pada vesikel & dapat dibiakkanJika tidak ada lesi antibodi VHS

PENUNJANG DX: percobaan Tzanck sel datia inti banyak & badan inklusi intranuklear

DD :- Impetigo

vesikobulosa- Ulkus durum,

mole, mikstum

1. Sampai saat ini belum tx radikal belum ada pencegahan rekuren yg tuntas

2. Tx : Salep/Krim IdoksuridinSalep Acyclovir (zovirax)Oral acyclovir 5x200 mg 5 hari

3. Cegah rekuren : Lupidon H (tipe 1)Lupidon G (tipe 2)

4. Isoprinosin (imunostimulator)5. Levamisol

VERUKA VULGARIS= kutil= common wart

Hiperplasi epidermis disebabkan HPV tipe tertentu

- Tersebar kosmopolit- Transmisi : kontak

kulit, autoinokulasi- Usia : t.u anak2, bisa

dewasa

Virus papiloma (grup papova)

↓virus DNA dg replikasi

intranuklear

1) VERUKA VULGARIS- Usia : Semua umur (t.u ANAK)- Predileksi : Extensor, mukosa mulut & hidung- EFLO : bentuk bulat, abu, lentikular

Konfluensi plakat, kasar (VERUKOSA)- VERUKOSA FILIFORMIS : Varian V. Vulgaris yg

ada di muka & kulit kepala, penonjolan tegak lurus, permukaan verukosa

- Timbul autoinokulasi dg goresan : FENOMEN KÖEBNER (+)

HistoPA : biopsi kulit membedakan macam2 papiloma

Tx. TOPIKAL :1. Bahan KAUSTIK: AgNO3 25%2. Bedah beku3. Bedah skalpel4. Bedah listrik5. Bedah laser

PROGNOSIS : sering residif

2) VERUKA PLANA JUVENILIS self limiting- Usia : anak2 & usia muda- Predileksi : muka, leher dorsum manus, pedis,

pergelangan tangan, lutut- EFLO : miliar & lentikular, permukaan licin, rata

warna sama dg kulit / agak cokelat- FENOMEN KÖEBNER (+)

3) VERUKA PLANTARIS- Predileksi : telapak kaki - EFLO : cincin keras, di tengah agak lunak, warna

kuning, permukaan licin (nyeri saat berjalan)- Veruka bersatu gambaran mosaik

4) VERUKA AKUMINATUM

KONDILOMA AKUMINATA= genital wart

Vegetasi oleh HPV tipe tertentu

Bertangkai Permukaan berjonjot

- Termasuk PHS (Penyakit akibat Hubungan Seksual)

- ♂ = ♀- Tersebar kosmopolit- Transmisi : kontak kulit

langsung

Virus Papilloma Humanus (VPH)

↓Virus DNA genus Papova (70 tipe) :

6, 11, 16, 18, 30, 31, 33, 35, 39. 41, 42, 44

HPV 16,18 Ca cervixHPV 6,11 Kondiloma

- Predileksi : daerah lipatan yg lembab ♂: perineum, anus, sulkus koronarius, gland penis, OUE, corpus & pangkal penis♀ : vulva, introitus vagina, portio f. Albus

- EFLO : vegetasi bertangkai, merahhitam, permukaan berjonjot (papilomatosa)

- Infeksi sekunder warna abu2, bau tak enak- Vegetasi besar : GIANT CONDYLOMA (Buschke)

DD : Veruka vulgarisKondiloma latuCa. Sel skuamosa

1. KemoterapiPodofilin 25% tintureAs. Trikloroasetat5-fluorourasil

2. Bedah listrik (elektrokauterisasi)3. Bedah beku (N2, N2O)4. Bedah skalpel5. Laser CO2

6. Interferon beta 2x106 unit IM 10hr7. Imunoterapi

PROGNOSIS : sering residif, baik

MOLUSKUM KONTANGIOSUM

Penyakit disebabkan virus poks

Klinis : - Papul- Permukaan terdapat

lekukan- Berisi massa mgdg

badan moluskum

- Usia : anak & kadang dewasa

- Transmisi : kontak kulit langsung & autoinokulasi

- Termasuk PHS (Penyakit akibat Hubungan Seksual)

Virus poks

- Inkubasi 1- bbrp minggu- Predileksi : muka, badan, ektremitas

Pubis, genitalia (dewasa)- EFLO : papul miliar (lentikular, warna putih spt

lilin, bentuk kubah, di tengah ada lekukan (delle), jika dipijat keluar massa putih spt nasi.

- Infeksi sekunder supurasi

HistoPA di epidermis --. Badan moluskum yg mgdg virus

Prinsip Tx : mengeluarkan massa yg mengandung badan moluskumAlat : ekstraktor comedo

Cara lain : ElektrokauterisasiBedah bekuTerapi pasangan seks

PROGNOSIS : jarang residif, baik

INFEKSI PARASIT

NAMA PENYAKIT DEFINISI KLASIFIKASIETIOLOGI &

PATOGENESISGEJALA KLINIS & KOMPLIKASI DX & DD TERAPI GAMBAR

PEDIKULOSIS

Infeksi kulit / rambut pada manusia yg disebabkan Pediculus

↓parasit obligat (hisap darah manusia untuk bertahan hidup)

Kausa : Arthropoda Class : Insecta Ordo : Anoplura

- PEDIKULOSIS KAPITIS↓

2 mata & 3 ps kaki,Abu2 merah (hsp darah)♀ : P=1,2-3,2 mm, L= ½ P♂ : lebih kecilTelurlarvanimfa dwsTelur diletakkan spnjg rmbt : makin ujung makin matang

Pediculus humanus varian capitis

- USIA : t.u anak-anak & usia muda- PENULARAN: Lingkungan padat, higiene buruk

Melalui perantara benda : sisir, bantal- PREDILEKSI : rambut- Gatal akibat liur + ekskreta masuk ke kulit saat

hisap darah- EFLORESENSI : mula2 Gatal (oksiput & temporal)

seluruh kepala garukan erosi, eksoriasi pus, krusta

- Infeksi Berat PLIKAPELONIKA : rambut bergumpal + pus + krusta + KGB membesar + bau

DX :Temukan kutu / telur (abu, mengkilat)

DD :- Tinea kapitis- Impetigo

Krustosa- Dermatitis

seboroik

Medikamentosa- Malathion lotion 0,5% atau 1%

Cara : malam sebelum tidur rambut dicuci pakain lotio malathion tutup cuci rambut disisir dg sisir halus

- Gameksan 1% - Benzil benzoat 25%

Sisir, baju, sprei cuci air panas Terapi untuk keluarga

PROGNOSA : baik higiene baik

- PEDIKULOSIS KORPORIS= vagabond kutu hanya melekat pada sela2 lipatan pakaian (tdk melekat kulit)

↓♀ : P=1,2-4,2 mm, L= ½ P♂ : lebih kecilSiklus & warna sama dg kepala

Pediculus humanus varian corporis

- USIA : dewasa- PENULARAN: Pakaian, orang dg dada berambut- PREDILEKSI : tubuh- Gatal akibat liur + ekskreta masuk ke kulit saat

hisap darah- EFLORESENSI : bekas garukan pd badan krn gatal- Infeksi Sekunder KGB regional membesar

DX :kutu / telur pada serat pakaian

DD :- Neurotic

excoriation

Medikamentosa- Gameksan 1% krim

Cara : dioleskan tipis di bdn diamkan 24 jam mandiUlangi : 4 hari

- Benzil benzoat 25% emulsi - Malathion 2%

Baju & sprei cuci air panas, Malathion 1% powder, DDT 10%

Infeksi Sekunder : Antibiotik

PROGNOSA : baik higiene baik

- PEDIKULOSIS PUBIS↓

♀ : P = L = 1-2mm♂ : lebih kecilDapat dilihat dg mata tp sulit dilepaskan karena muara di folikel rambut

Phthirus pubis

- USIA : Dewasa (sering), anak- PENULARAN: kontak langsung- PREDILEKSI : Dewasa pubis

Anak alis, bulu mata, rambut - Gatal akibat liur + ekskreta masuk ke kulit saat

hisap darah- EFLORESENSI : Gatal di daerah pubis meluas

ke abd & dada MAKULA SERULAE (bercak abu kebiruan)

- BLACK DOT : bercak hitam (krusta) pada celana dalam (warna putih) saat bangun tidur

- Infeksi Sekunder KGB regional membesar

DX :Temukan kutu / dewasa

DD :- Dermatitis

seboroik- Dermatomikosis

Medikamentosa : - Gameksan 1% krim - Benzil benzoat 25% emulsi

Cara : dioleskan tipis diamkan 24 jam mandi, ulangi : 4 hari

Sebaiknya rambut pubis dicukur Baju dicuci air panas, pasangan

diterapi

PROGNOSA : baik

SKABIES= the itch= gudik= budukan= gatal agogo

Penyakit kulit yg disebabkan oleh investasi & sensitisasi thd Sarcoptes scabiei var hominis & produknya

Sarcoptes scabiei

- PREDILEKSI : sela jari, fosa antikubiti, fleksor, pergelangan tangan, areola mamae, periumbilikus, skrotum, pantat

- 4 CARDINAL SIGN: 1. PRURITUS NOCTURNA (gatal malam hari)

aktifitas tungau ↑ pd suhu lembab & panas2. Menyerang manusia secara KELOMPOK3. TEROWONGAN (KUNIKULUS)

Warna putih/abu, garis lurus berkelok, ± 1cm, pada ujung terowongan ada papul/vesikel

4. TUNGAU DIAGNOSTIK- Infeksi sekunder : ruam kulit polimorf

DX :2 dari 4 cardinal sign

DD :- Prurigo- Pedikulosis

korporis- Dermatitis

Sulfur precepitatum 4 -10% in petrolatum tak efektif untuk stadium telurtidak boleh ≤ 3 hari BOLEH untuk bayi < 2th, ♀ hamil

Benzyl benzoat 25% semua stadSelama 3 hari

Gameksan 1% krim semua stadTDK BOLEH anak <6th, ♀ hamil Neurotoksik

Permethrin 5%, 8-10 jam bisa diulang 1 minggu

Crotamiton 10%

NAMA PENYAKIT DEFINISI EPIDEMIOLOGIETIOLOGI &

PATOGENESISGEJALA KLINIS & KOMPLIKASI DX & DD TERAPI GAMBAR

KUTANEUS LARVA MIGRANS= creeping eruption= dermatosis linearis migrans= sandworm disease

Radang - Bentuk :

Linier/berkelok-kelok- Menimbul/progresif- Disebabkan invasi

larva cacing tambang- Berasal dari anjing,

kucing

Negara tropis, subtropis yg hangat dan lembabAfrika, Amerika Selatan & Barat, Indonesia

Tukang kayu, tukang pipa, tukang kebun, anak bermain di kotak pasir, pengunjung pantai tanpa alas kaki

Cacing tambang :Ancylostoma braziliense, A.caninum

↓Anjing, kucing

- USIA : anak & dewasa- PREDILEKSI : Kaki, tangan, pantat, genitalia >>- EFLORESENSI :

Kontak dg pasir/tanah terkontaminasi kotoran anjing/kucing Larva penetrasi kulit diantara stratum germinativum - stratum korneum Gatal & panas papula LESI LINIER atau BERKELOK-KELOK, MENIMUBUL Ø 2-3 mm, WARNA MERAH, sering diselingi papul yang merupakan tanda tempat larva bersitirahat (telah berada di kulit slm bbrp jam-hari)

DX : Benang yg lurus/ berkelok, menimbul + vesikel/papul di atasnya

DD :SkabiesInsect biteHerpes zoster

Tiabendazol (mintezol) dg dosis 50mg/kg BB/hari (2x/hari) selama 2 hariES : mual, muntah, pusing

Albendazol 400mg dosis tunggal diberikan 24-48jam

Ivermectin 150 µg-200µg/hr selama 1-2 hari

Cryotheraphy (CO2 snow)

AMOEBIASIS KUTIS Negara tropis >>ProtozoaKelas : Sarcodinia

↓Entamoeba Histolytica

- USIA : semua usia- PREDILEKSI : Badan, perut, genitalia eksterna,

pantat, perianal, perineum- KLINIS :

Invasi langsung parasit dari abses ke kulit Abses dalam pecah ulserasi :tepi meninggi, menggaung halo eritematus dasar jaringan nekrotik, berbau

DX : amoeba (+) kerokan jaringan, biopsi tepi ulkus

Metronidazole 750 mg 3x per hari selama 10 hari

FILARIASISEndemik di Afrika, India, Cina Selatan, Jepang, Taiwan

NemathelminthesKelas : Nematoda - Wuchereria

bancrofti- Brugio malayi- Brugia timori

Vektor : nyamuk

- USIA : Dewasa muda ♂ >>- PREDILEKSI : Tungkai, skrotum, labia mayora - Limfangitis akut (berulang) + demam berakhir

dalam beberapa hari–minggu, berulang dalam hitungan bulan - tahun

- Bengkak menghilang sebagian penebalan, hipertropi

- KLINIS : limfedema hipertropi kulit dan jaringan subkutan pembesaran, deformitas bagian yang terkena

- Infeksi sekunder Permukaan kulit jadi verukosa /papilomatosis

DX :darah segar jari / telinga diambil tengah malam

↓mikrofilaria pada sirkulasi perifer tengah malam nocturnal periodicity

Diethylkarbamazine Ivermectin 100-440 µg/hr Bedah