Infeksi Odontogen Fascia Space.

36
Infeksi odontogen fascia space Drg Yayun Siti Rochmah SpBM 1

description

infeksi odontogen

Transcript of Infeksi Odontogen Fascia Space.

Page 1: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Infeksi odontogen

fascia spaceDrg Yayun Siti Rochmah SpBM

1

Page 2: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Pendahuluan

Infeksi terjadi akibat invasi kuman dan sel berproliferasi oleh karena adanya perkembangbiakan kuman yang bersangkutan

90 – 95 % infeksi yang terjadi di rongga mulut, merupakan infeksi odontogen

70 % infeksi odontogen berasal dari periapikal gigi

2

Page 3: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Infeksi odontogen Infeksi yang disebabkan oleh gigi Port de entry (pintu masuk)

1. Karies gigi terus melanjut ke ruang pulpa kanalis pulpaforamen apikalis (keluar dari gigi) periodontitis apikalis

2. Periapikal gigi3. Marginal gusi (contoh : kalkulus)

(Menyerang jaringan periodontal di daerah marginal) periodontitis marginalis

4. Perikoronal (operkulum gigi) perikoronitis

3

Page 4: Infeksi Odontogen Fascia Space.

4

Ke Jaringan keras/Struk. Tulang Osteomyelitis(Sumsum tulang, Kanselus, Kortek, Periost)

Kegagalan Mikr SirkulasiPd. Tl. Kanselus

Kematian Jar. Tulang

Ke Jaringan Lunak

Dipengaruhi oleh : - Ketebalan tulang yang meliputi apek gigi

- Hub, antara tempat perforasi tulang dan tempat perlekatan otot-otot (buccinator, mylohyoid) atas bawah

Abses : -Vestibular, palatal, lingual, dsb-Fascial spaces infection

Selulitis

Tergantung dari jenis bakteri

Page 5: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Pola Penyebaran Infeksi :Hematogen :

SBELimfogen :

LimpadhenitisPercontinuatum :

Periostitis, abses gingiva, submukosa abses, infeksi pada daerah fasial space

5

Page 6: Infeksi Odontogen Fascia Space.

6

ABSES PERIAPIKAL(DENTO ALVEOLAR ABSES)

Osteomyelitis Periostitis

Infeksi E.O Abses I.O

Fascial spacesabscess

Cellulitis

RO” : - Laminadura hilang (loss of lamina dura) di daerah periapikal- Radiolusen, tak berbatas jelas pada daerah periapikal

Page 7: Infeksi Odontogen Fascia Space.

04/19/23 7

Jalur infeksi dental

Topazian, Oral and maxillofacial infections, 4th ed, WB Saunder Company, 2002, p158-65

19/04/237

Page 8: Infeksi Odontogen Fascia Space.

PERIOSTITISPERIOSTITIS

Radang akut, pada periostium tulang rahang karena infeksi periapikal telah menembus korteks tulang

Radang berupa cairan serous terletak diantara korteks dan periosteumBelum terbentuk pusSubyektif : Suhu ↑Rasa sakit 1 – 3 hari + bengkakBengkak E.O Diffuse (merata)Warna : kemerahanSakit pada palpasi

8

Page 9: Infeksi Odontogen Fascia Space.

SUB PERIOSTEAL ABSCESSSUB PERIOSTEAL ABSCESS

Kelanjutan dari serous periost

Pus sudah terbentuk dan terkumpul di bawah periosteum

Jaringan ikat tipis dan tegang

Rasa sakit hebat(dalam waktu singkat)

Pecah

Menjalar keJaringan lunak

Vestibular Abscess

Fascial space abscess

9

Page 10: Infeksi Odontogen Fascia Space.

VESTIBULAR ABSCESSVESTIBULAR ABSCESS(Submucous Abscess)(Submucous Abscess)

Lanjutan sub periosteal abscess

Masuk ke jaringan lunak di bawahPermukaan mukosa di daerah vestibulum(muco buccal fold)

Subyektif : Rasa sakit ↓

Obyektif :EO :

Bengkak difusePalp : Kel. Limfe regional : membesar

IO : Buccal fold : terangkatWarna : MerahPalp : & fluktuasi : Gigi gangren Perkusi + druk :

10

Page 11: Infeksi Odontogen Fascia Space.

PALATAL ABSCESSPALATAL ABSCESS

Patogenesa sama dengan sub mucous, hanya beda lokasi Pus keluar ke arah palatal Disebabkan akar palatal gigi-gigi post rahang atas

Gejala Klinis : Benkak pada mukosa palatal Batas jelas Fluktuasi

Tx/ seperti pada vestibular abscess

11

Page 12: Infeksi Odontogen Fascia Space.

fasial space

12

Page 13: Infeksi Odontogen Fascia Space.

04/19/23 13

Anatomi gambar

Topazian, Oral and maxillofacial infections, 4th ed, WB Saunder Company, 2002, p158-65 19/04/2313

Page 14: Infeksi Odontogen Fascia Space.

04/19/23 14

Fascial space infection

19/04/2314

Page 15: Infeksi Odontogen Fascia Space.
Page 16: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Fasial Space Infeksi

Sub mucosal Sub mandibular Sub lingual Sub mental Sub kutan Sub maseterik Fosa canina

Sub temporal Pharyngeal space Retroparyngeal

space Sub parotis Ludwig Angina

16

Page 17: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Sub mukosal

17

Page 18: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Sub mandibula

18

Page 19: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Sub lingual

19

Page 20: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Sub mental

20

Page 21: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Fossa canina

21

Page 22: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Sub temporal

22

Page 23: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Sub Bucal

23

Page 24: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Sub masseter

24

Page 25: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Sub parotis

25

Page 26: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Ludwig Angina

26

Page 27: Infeksi Odontogen Fascia Space.

27

Treatment

Medical Surgical Dental therapy Combination

Page 28: Infeksi Odontogen Fascia Space.

PRINSIP – PRINSIP INSISI DAN DRAINASE Inisisi dilakukan pada daerah kulit dan mukosa yang sehat bila

memungkinkan, dan inisisi terutama pada daerah yang fluktuasi maksimal

Insisi sesuai pada garis langer atau pada daerah yang tidak mengurangi estetik dari daerah tersebut

Diseksi dengan hemostat atau dengan jari sampai ke dalam untuk explorasi dari cavitas pus, dan bila perlu explorasi pada gigi yang merupakan faktor utama, terutama pada daerah apek gigi.

Berikan drain , bisa terbuat dari latex atau cateter yang steril, dan difiksasi dengan jahit

Drain secara bilateral bila terjadi pada abses mandibula atau plegmon dasar mulut yang besar.

Drain bisa di ambil (aff) bila produksi pus sudah minimal Rawat luka setiap hari dengan membersihkan daerah sekitar luka

untuk membersihkan clot atau debris.

28

Page 29: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Teknik Insisi & Drainase

29

Page 30: Infeksi Odontogen Fascia Space.

30

Page 31: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Terapi antibiotika

Pemilihan antibiotika: Ideal: berdasar kultur pus & tes

sensitivitas Empiris:

Campuran flora aerob dan anaerob (65-70%)

Hanya anaerob (25-30%) Hanya aerob (5%)

31

Page 32: Infeksi Odontogen Fascia Space.

04/19/23 32

32

Page 33: Infeksi Odontogen Fascia Space.

Bakteri yang dapat diisolasi

Tersering :streptococci aerob (α-, -, γ-), streptococci anaerob (peptostreptococcus), bacteroides (Porphyromonas, prevotella), fusobacterium, dan eikinella

Jarang: bacteroides fragilis (gr- anaerob) Staphylococcus aureus dan

staphylococcus epidermidis jarang

33

Page 34: Infeksi Odontogen Fascia Space.

komplikasi

Obstruksi jalan nafas Dapat menimbulkan sepsis, Septic

syok, Pneumonia, Empyema, Pericarditis, Mediastinitis, Pneumothorax.

34

Page 35: Infeksi Odontogen Fascia Space.

35

Topazian. Oral and maxillofacial infections. 4th ed.Saunders 2002

Larheim T. A et all, Maxillofacial Imaging, Springer, Germany

Miloro Michael, Peterson’s Principles of Oral and Maxillofacial Surgery, 2 nd Ed. BC Decker Inc. Hamilton, London, 2004.

Pedlar, Spreading infection

Page 36: Infeksi Odontogen Fascia Space.

TERIMAKASIH

36