Indikator Mutu Layanan Kesehatan

20
INDIKATOR MUTU LAYANAN KESEHATAN D III Kebidanan Poltekkes Kemenkes Surakarta D III Kebidanan Poltekkes Kemenkes Surakarta Andika Putri Annisa Putri Aprilia Mustikasari Arty Yuliana Dany Widyawati Defi Puspitasari Dian Fitriani Elok Sepalawati Erlina Wati Esti Wahyu

Transcript of Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Page 1: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

INDIKATOR MUTU LAYANAN KESEHATAN

D III KebidananPoltekkes Kemenkes Surakarta

D III Kebidanan

Poltekkes Kemenkes Surakarta

Andika PutriAnnisa Putri Aprilia MustikasariArty YulianaDany WidyawatiDefi PuspitasariDian FitrianiElok SepalawatiErlina WatiEsti Wahyu

Page 2: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Indikator Penampilan Dalam Pelayanan Kesehatan

Indikator penampilan minimal ini sering disebut indikator keluaran

Standar ini, karena merujuk pada unsur keluaran, disebut  dengan nama standar keluaran, atau populer dengan sebutan standar penampilan (standar of performance).

Page 3: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Standar keluaran berupa :

Penampilan Aspek Medis Penampilan Aspek Non Medis

Standar keluaran/standa

r penampilan dalam

pelayanan kesehatan/kebi

danan

untuk mengetahui apakah mutu

pelayanan yang diselenggarakan masih dalam

batas-batas kewajaran.

Page 4: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

STANDAR PELAYANAN KESEHATAN/KEBIDANAN

Standar Pelayanan Kebidanan (SPK) adalah rumusan tentang penampilan atau nilai diinginkan yang mampu dicapai, berkaitan dengan parameter yang telah ditetapkan yaitu standar pelayanan kebidanan yang menjadi tanggung jawab profesi bidan dalam sistem pelayanan yang bertujuan untuk meningkatan kesehatan ibu dan anak dalam rangka mewujudkan kesehatan keluarga dan masyarakat (Depkes RI, 2001: 53)

Page 5: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Manfaat Standar Pelayanan Kebidanan

Standar pelayanan berguna dalam penerapan norma tingkat kinerja yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan

Melindungi masyarakat

Sebagai pelaksanaan, pemeliharaan, dan penelitian kualitas pelayanan

Page 6: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Lanjutan…

Untuk menentukan kompetisi yang diperlukan bidan dalam menjalankan praktek sehari-hari.

Sebagai dasar untuk menilai pelayanan, menyusun rencana pelatihan dan pengembangan pendidikan

(Depkes RI, 2001:2)

Page 7: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Dasar hukum penerapan SPK

Undang-undang kesehatan Nomor 23

tahun 1992

Pertemuan Program Safe Motherhood dari negara-

negara di wilayah SEARO/Asia tenggara tahun

1995 tentang SPK

Page 8: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Lanjutan…

Pertemuan Program tingkat propinsi DIY tentang penerapan

SPK 1999

Keputusan Mentri Kesehatan RI Nomor

900/Menkes/SK/VII/2002 tentang registrasi dan

praktek bidan

Page 9: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Disiplin mempunyai makna sebagai upaya kesadaran untuk mentaati peraturan organisasi maupun perundungan yang berlaku, tercermin dari sikap dan perilakunya sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh dirinya dan masyarakat.

Disiplin dalam Standar Pelayanan Kebidanan (SPK)

Page 10: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Supervisi dari atasan

Faktor-Faktor yang mempengaruhi kedisiplinan bidan :

Penghargaan (reward)

Beban Kerja

Page 11: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Outcome

Outcome adalah hasil akhir kegiatan dan tindakan tenaga kesehatan

profesional terhadap klien. Dapat berarti adanya perubahan derajat

kesehatan dan kepuasan baik positif maupun negatif

Page 12: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Standar Outcome diukur melalui hasil:

1. Kepuasan pelanggan

Ada 3 tingkat kepuasan :

Bila penampilan kurang dari harapan pelanggan tidak dipuaskan

Bila penampilan sebanding dengan harapan, pelanggan puas

Apabila penampilan melebihi harapan, pelanggan amat puas atau senang

Page 13: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Kepuasan pelanggan pengguna jasa pelayanan kesehatan dipengaruhi oleh beberapa faktor

Pemahaman pengguna jasa tentang jenis pelayanan yang akan diterimanya, dalam hal ini aspek komunikasi memegang peranan penting

Empati (sikap peduli) yang ditunjukan oleh para petugas kesehatan

Page 14: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Biaya (cost)

Bukti langsung penampilan fisik (tangibility); meliputi fasilitas fisik, perlengkapan pegawai dan sarana

komunikasi

Jaminan keamanan yang ditunjukkan petugas kesehatan

(assurance)

Kehandalan (reliability)

Daya tanggap/ kecepatan petugas dalam memberi tanggapan terhadap keluhan

pasien (responsiveness)

Page 15: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

2. Ketepatan pelayanan kesehatan

Ketetapan sebagai indikator mutu pelayanan kesehatan dimaksudkan

adalah keefektifan dalam penanganan kesehatan yaitu:

tepat dalam pelayanan atau penanganannya tepat waktu pelaksanaan tindakantepat dalam pemberian obat serta dosisnyatepat dalam penggunaan fasilitasnya

Page 16: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

3. Efisiensi pelayanan kesehatan

Efisiensi mutu pelayanan kesehatan

merupakan dimensi penting dari mutu karena efisiensi

akan mempengaruhi hasil pelayanan

kesehatan, apalagi sumber daya

pelayanan kesehatan pada

umumnya terbatas.

Pelayanan yang efisien akan memberikan perhatian yang optimal daripada memaksimalkan pelayanan kepada pasien dan masyarakat

Efisiensi adalah penggunaan sumber daya secara minimum guna pencapaian hasil yang optimum

Page 17: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

4. Efektifitas pelayanan kesehatan

EFEKTIFITAS

pencapaian tujuan secara tepat atau memilih tujuan-

tujuan yang tepat dari serangkaian alternatif atau

pilihan cara dan menentukan pilihan dari beberapa pilihan lainnya.

Efektifitas bisa juga diartikan sebagai

pengukuran keberhasilan dalam pencapaian tujuan-

tujuan yang telah ditentukan

Page 18: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Penyelesaian yang efektif belum tentu efisien begitu juga sebaliknya. Yang efektif bisa saja membutuhkan sumber daya yang sangat besar sedangkan yang efisien barangkali memakan waktu yang lama. Sehingga sebisa mungkin efektivitas dan efisiensi bisa mencapai tingkat optimum untuk kedua-duanya.

Page 19: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

Arlina : cth bukti langsung penamplan fisi

Eva: supervisi d RS BAETILINA: PELYANAN KES DIKATAKAN

EFISIENBGMNA? ARUM:PELAYA EFISEIN LEBIH OPTIMAL ERNA:UNTUK MECAPAI NILA,NIAI YG

BGMNA?

Page 20: Indikator Mutu Layanan Kesehatan

terimakasih