INDIKATOR KINERJA UTAMAbondowosokab.jdih.jatimprov.go.id/download/PERATURAN... · 2018-04-03 ·...

INDIKATOR KINERJA UTAMA

1. Nama Unit Organisasi : Pemerintah Kabupaten Bondowoso 2. Indikator Kinerja Utama :

Misi pertama : Melanjutkan peningkatan kualitas sumber daya manusia yang sehat, cerdas, berakhlak mulia, kreatif, inovatif dan bermartabat;

Tujuan pertama : Meningkatnya kualitas pemahaman agama, kualitas pendidikan dan kualitas kesehatan masyarakat

No INDIKATOR TARGET KINERJA

VOLUME SATUAN 1 INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) 70,26 2 Angka melek huruf (10 tahun keatas) 90,15 % 3 Angka rata-rata lama sekolah 6,65 thn 4 Angka kelangsungan hidup bayi 20,00 5 Angka usia harapan hidup 65,50 thn 6 Persentase balita gizi buruk 1,81 %

SASARAN INDIKATOR KINERJA FORMULA INDIKATOR DASAR/ALASAN SKPD

PENANGGUNGJAWAB 1 Meningkatnya kualitas

keagamaan 1 Rasio tempat ibadah per satuan

penduduk

Jumlah tempat ibadah

Jumlah pendudukx1000

Upaya peningkatan kualitas keagamaan

Dinas Sosial

2 Meningkatnya budi pekerti dan ketrampilan agama anak didik di setiap jenjang pendidikan

2 Peningkatan kemampuan peserta didik dalam menulis dan membaca ayat suci agama yang dianut dengan baik benar

∑��

��

∑��

��

upaya peningkatan nilai-nilai keagamaan dan budi pekerti siswa SD

Dinas Pendidikan

LAMPIRAN PERATURAN BUPATI BONDOWOSO NOMOR 78 TAHUN 2014 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BONDOWOSO


PENANGGUNGJAWAB 3 Meningkatnya aksesibiliti

dan kualitas pendidikan 3 Angka melek huruf (10 tahun

keatas) ∑ �� 16 − 44 �ℎ� �� ℎ��

∑ �� 16 − 44 �� ℎ��

Permendiknas No.15 Th 2010

Dinas Pendidikan

4 Angka rata-rata lama sekolah Kombinasi antara partisipasi sekolah, jenjang pendidikan yang sedang dijalani, kelas yang diduduki. dan pendidikan yang ditamatkan


Dinas Pendidikan

5 Angka partisipasi kasar (APK) ∑ �� /��

∑ �� 7 − 12 �ℎ


Dinas Pendidikan

a) APK SD/MI/Paket A Σ semuasiswajenjang SD / MI

Σ pendudukusia 7-12 thn


b) APK SMP/MTs/Paket B Σ semuasiswajenjang SMP / MTs



c) APK SMA/SMK/MA/Paket C Σ semua siswa jenjang SMA / SMK / MA

Σ penduduk usia 16-18 thn


6 Angka pendidikan yang ditamatkan APT�

� =P�

�

P�x 100


Dinas Pendidikan

7 Angka Partisipasi Murni (APM) ∑ �� 7 − 12 �ℎ �� /��

∑ �� 7 − 12 �ℎ


Dinas Pendidikan

a) APM SD/MI/Paket A Σ siswausia 7-12 thnjenjang SD / MI



b) APM SMP/MTs/Paket B Σ siswausia 13-15 thnjenjang SMP / MTs




PENANGGUNGJAWAB c) APM SMA/SMK/MA/Paket C

Σ siswausia 16-18 thnjenjang SMA / SMK / MA



8 Pendidikan dasar : Permendiknas No.15 Th 2010

Dinas Pendidikan

a) Angka partisipasi sekolah ∑ �� ℎ �� − ��

∑ �� 7 − 15 �ℎ�100


b) Rasio ketersediaan sekolah/penduduk usia sekolah

∑ ��ℎ ��ℎ �� − ��

∑ �� 7 − 15 �ℎ


c) Rasio guru/murid ∑ ��ℎ �� − ��

∑ �� 7 − 15 �ℎ


d) Rasio guru/murid per kelas rata-rata

∑ ��ℎ �� − ��

∑ �� − ��


8 Pendidikan menengah: Permendiknas No.15 Th 2010

Dinas Pendidikan

a) Angka partisipasi sekolah ∑ �� ℎ �� /��/��

∑ �� 16 − 18 �ℎ


b) Rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah

∑ ��ℎ ��ℎ �� /��/��

∑ �� 16 − 18 �ℎ


c) Rasio guru terhadap murid ∑ ��ℎ �� /��/��

∑ �� 16 − 18 �ℎ


d) Rasio guru terhadap murid per kelas rata-rata

∑ ��ℎ �� /��/��

∑ �� /��/��


9 Penduduk yang berusia >15 Tahun melek huruf (tidak buta aksara)

∑ �� 16 − 44 �ℎ� �� ℎ��

∑ �� 16 − 44 �� ℎ��


Dinas Pendidikan

10 Fasilitas Pendidikan: Permendiknas No.15 Th 2010

Dinas Pendidikan


PENANGGUNGJAWAB a) Sekolah pendidikan SD/MI

kondisi bangunan baik ∑ �� ℎ ��/��

∑ �� ℎ ��/��


b) Sekolah pendidikan SMP/MTs dan SMA/SMK/MA kondisi bangunan baik

∑ �� ℎ ��/��

∑ �� ℎ ��/��


10 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD):


Dinas Pendidikan

a) APK PAUD 0 - 6 tahun ∑ �� / �� / ��

∑ �� 0 − 6 ��ℎ��


b) APK PAUD 3 - 6 tahun ∑ �� / �� / ��

∑ �� 3 − 6 ��ℎ��


11 Angka Putus Sekolah (APS): ∑ �� / �� / ��

�� / �� / ��


Dinas Pendidikan

a) APS SD/MI Σ siswaputussekolahjenjang SD / MI

Σ siswaseluruhnyajenjang SD / MI


b) APS SMP/MTs Σ siswaputussekolahjenjang SMP / MTs

Σ siswaseluruhnyajenjang SMP / MTs


c) APS SMA/SMK/MA Σ siswaputussekolahpdjenjang SMA / SMK / MA

Σ semuasiswa SMA / SMK / MA


12 Angka Kelulusan (AL): ∑ �� /��/��

∑ �� /��/�� Permendiknas No.15 Th 2010

Dinas Pendidikan

a) AL SD/MI Σ siswa lulus jenjang SD / MI Σ SiswapesertaUjianjenjang SD / MI


b) AL SMP/MTs Σ siswa lulus jenjang SMP / MTs

Σ SiswapesertaUjianjenjang SMP / MTs



PENANGGUNGJAWAB c) AL SMA/SMK/MA

Σ lulusansiswajenjang SMA / SMK / MA

Σ semuasiswapesertaUjianjenjang SMA / SMK / MA


13 Angka Melanjutkan (AM): ∑ ��

∑ ��


Dinas Pendidikan

a) AM dari SD/MI ke SMP/MTs Σ siswabaru tk. I jenjang SMP / MTs

Σ lulusansiswajenjang SD / MI thnAjaransebelumnya


b) AM dari SMP/MTs ke SMA/SMK/MA

Σ siswabaru tk. I jenjang SMA / SMK / MA

Σ lulusansiswajenjang SMP / MTs thnAjaransebelumnya


14 Guru yang memenuhi kualifikasi S1/D-IV :

∑ �� ℎ� �� 1/��

∑ �� − ��


Dinas Pendidikan

a) SD Σ guru berijasah D4 / S1 jenjang SD / MI

Σ semua guru jenjang SD / MI


b) SMP Σ guru berijasah D4 / S1 jenjang SMP / MTs

Σ semua guru jenjang SMP / MTs


c) SMA Σ guru berijasah D4 / S1 jenjang SMA / SMK / MA

Σ semua guru jenjang SMA / SMK / MA



PENANGGUNGJAWAB 4 Meningkatnya budaya

baca masyarakat 15 Jumlah perpustakaan

Jumlah perpustakaan Jumlah desa/kelurahan

Upaya peningkatan budaya baca masyarakat

Kantor Perpustakaan dan Arsip

16 % Jumlah pengunjung perpustakaan per tahun

x100%

Upaya

peningkatan

budaya baca

masyarakat

Kantor Perpustakaan

dan Arsip

17 % Jumlah Koleksi buku yang tersedia di perpustakaan daerah

Upaya

peningkatan

budaya baca

masyarakat

Kantor Perpustakaan

dan Arsip

5 Meningkatnya peran pemuda, olahraga dan budaya

18 Jumlah klub olahraga Jumlah klub olahraga per 10.000 penduduk.

Upaya peningkatan peran pemuda, olahraga dan budaya

Dinas Pariwisata, Pemuda, Olah Raga dan Perhubungan

19 Jumlah gedung olahraga

Jumlah gedung olahraga per 10.000 penduduk.

Upaya

peningkatan peran

pemuda


20 Jumlah organisasi pemuda Jumlah organisasi pemuda Upaya

peningkatan peran

pemuda


21 Jumlah organisasi olahraga Jumlah organisasi olahraga Upaya

peningkatan peran

pemuda



PENANGGUNGJAWAB 22 Jumlah kegiatan kepemudaan Jumlah kegiatan kepemudaan Upaya

peningkatan peran

pemuda


23 Jumlah kegiatan olahraga Jumlah kegiatan olahraga Upaya

peningkatan peran

pemuda


24 Gelanggang/balai remaja (selain milik swasta)

Upaya

peningkatan peran

pemuda


25 Lapangan olahraga

Upaya

peningkatan peran

pemuda


26 Jumlah grup kesenian

Jumlah grup kesenian per 10.000 penduduk

Upaya

peningkatan peran

pemuda


27 Jumlah gedung kesenian

Jumlah gedung kesenian per 10.000 penduduk.

Upaya

peningkatan peran

pemuda


28 Penyelenggaraan festival seni dan budaya

Jumlah penyelenggaraan festival seni dan budaya

Upaya

peningkatan peran

pemuda


29 Sarana penyelenggaraan seni dan budaya Jumlah sarana penyelenggaraan seni dan budaya

Upaya

peningkatan peran



PENANGGUNGJAWAB pemuda

30 Benda, Situs dan Kawasan Cagar Budaya yang dilestarikan

Upaya

peningkatan peran

pemuda


6 Meningkatnya Derajat Kesehatan Masyarakat dan Kualitas Pelayanan Kesehatan

31 Rasio posyandu per satuan balita

PP No 6 2008 Dinas Kesehatan

32 Rasio puskesmas, poliklinik, pustu per satuan penduduk


33 Rasio Rumah Sakit per satuan penduduk


34 Rasio dokter per satuan penduduk


35 Rasio tenaga medis per satuan penduduk


36 Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani

Upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat dan kualitas pelayanan kesehatan

Dinas Kesehatan

37 Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan

Upaya

peningkatan

derajat kesehatan

masyarakat dan

kualitas pelayanan

kesehatan

Dinas Kesehatan


PENANGGUNGJAWAB 38 Cakupan Desa/kelurahan

Universal Child Immunization (UCI)

Upaya

peningkatan

derajat kesehatan

masyarakat dan

kualitas pelayanan

kesehatan

Dinas Kesehatan

39 Cakupan Balita Gizi Buruk mendapat perawatan

Upaya

peningkatan

derajat kesehatan

masyarakat dan

kualitas pelayanan

kesehatan

Dinas Kesehatan

40 Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit TBC BTA

Upaya

peningkatan

derajat kesehatan

masyarakat dan

kualitas pelayanan

kesehatan

Dinas Kesehatan

41 Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit DBD

Upaya

peningkatan

derajat kesehatan

masyarakat dan

kualitas pelayanan

Dinas Kesehatan


PENANGGUNGJAWAB kesehatan

42 Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin

Upaya

peningkatan

derajat kesehatan

masyarakat dan

kualitas pelayanan

kesehatan

Dinas Kesehatan

43 Cakupan kunjungan bayi

Upaya

peningkatan

derajat kesehatan

masyarakat dan

kualitas pelayanan

kesehatan

Dinas Kesehatan

44 Cakupan puskesmas

Upaya

peningkatan

derajat kesehatan

masyarakat dan

kualitas pelayanan

kesehatan

Dinas Kesehatan

45 Cakupan pembantu puskesmas

Upaya

peningkatan

derajat kesehatan

masyarakat dan

Dinas Kesehatan


PENANGGUNGJAWAB kualitas pelayanan

kesehatan

Misi kedua : Melanjutkan peningkatan aksesibilitas dan kualitas pelayanan kebutuhan dasar rakyat serta penanggulangan kemiskinan secara berkesinambungan;

Tujuan pertama : Meningkatnya kesejahteraan masyarakat dan menurunnya angka kemiskinan.


VOLUME SATUAN 1 IndeksKemiskinan sedang

2 Indeks Gini 0,12-0,15 3 Pemerataan pendapatan versi Bank Dunia 4 Indeks ketimpangan Williamson (Indeks Ketimpangan Regional) 0,16

5 Penduduk Miskin 79.707 jiwa 6 Persentase penduduk diatas garis kemiskinan 89,79 % 7 Penduduk Pertengahan 780.644 jiwa


PENANGGUNGJAWAB 1 Meningkatnya

Keberdayaan Masyarakat

1 Rata-rata jumlah kelompok binaan lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM)

Upaya peningkatan keberdayaan masyarakat

Bapemas

2 Rata-rata jumlah kelompok binaan PKK

Upaya peningkatan

keberdayaan masyarakat

Bapemas

3 LPM Berprestasi

Upaya peningkatan


Bapemas


PENANGGUNGJAWAB 4 PKK aktif

Upaya peningkatan


Bapemas

5 Posyandu aktif

Upaya peningkatan


Bapemas

6 Swadaya Masyarakat terhadap Program pemberdayaan masyarakat

Upaya peningkatan


Bapemas

7 Pemeliharaan Pasca Program pemberdayaan masyarakat

Upaya peningkatan


Bapemas

2 Meningkatnya kualitas jangkauan pelayanan dan perlindungan sosial

8 Sarana sosial seperti panti asuhan, panti jompo dan panti rehabilitasi

Menunjukan jumlah sarana sosial seperti panti asuhan, panti jompo, panti rehabilitasi, rumah singgah dll yang terdapat di suatu daerah.

Upaya peningkatan kualitas jangkauan dan perlindungan sosial

Dinas Sosial

9 PMKS yg memperoleh bantuan sosial

Upaya peningkatan

kualitas jangkauan dan

perlindungan sosial

Dinas Sosial

10 Penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial

Upaya peningkatan

kualitas jangkauan dan

perlindungan sosial

Dinas Sosial

3 Meningkatnya kualitas sarana dasar permukiman

11 Rasio rumah layak huni

Upaya peningkatan kualitas sarana dasar permukiman

BMCK

12 Rasio permukiman layak huni

Upaya peningkatan

kualitas sarana dasar

permukiman

BMCK


PENANGGUNGJAWAB 13 Lingkungan Pemukiman

Upaya peningkatan


permukiman

BMCK

14 Lingkungan pemukiman kumuh

Upaya peningkatan


permukiman

BMCK

4 Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi kependudukan

15 Rasio penduduk berKTP per satuan penduduk

Upaya peningkatan kualitas pelayanan administrasi kependudukan

Dispendukcapil

16 Rasio bayi berakte kelahiran

Jumlah bayi berakte kelahiran

Jumlah bayi lahir hidup

Upaya peningkatan

kualitas pelayanan

administrasi

kependudukan

Dispendukcapil

17 Rasio pasangan berakte nikah

Upaya peningkatan

kualitas pelayanan

administrasi

kependudukan

Dispendukcapil

18 Kepemilikan KTP

Upaya peningkatan

kualitas pelayanan

administrasi

kependudukan

Dispendukcapil

19 Kepemilikan akta kelahiran per 1000 penduduk

Upaya peningkatan

kualitas pelayanan

administrasi

Dispendukcapil


PENANGGUNGJAWAB kependudukan

20 Penerapan KTP Nasional berbasis NIK

Sudah/belum

Upaya peningkatan

kualitas pelayanan

administrasi

kependudukan

Dispendukcapil

5 Meningkatnya pelayanan keluarga berencana

21 Rata-rata jumlah anak per keluarga

Upaya peningkatan pelayanan keluarga berencana

Badan PP&KB

22 Rasio akseptor KB

Upaya peningkatan

pelayanan keluarga

berencana

Badan PP&KB

23 Cakupan peserta KB aktif

Upaya peningkatan

pelayanan keluarga

berencana

Badan PP&KB

24 Keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera I

Upaya peningkatan

pelayanan keluarga

berencana

Badan PP&KB

6 Terselenggaranya pelayanan ketransmigrasian

25 Transmigran swakarsa

Upaya penyelenggaraan pelayanan ketransmigrasian

Disnakertrans

26 Kontibusi transmigrasi terhadap PDRB

Upaya penyelenggaraan pelayanan ketransmigrasian

Disnakertrans

7 Meningkatnya kualitas tenaga kerja, kesempatan kerja dan

27 Rasio penduduk yang bekerja

Penduduk yang bekerja

Angkatan kerja Upaya peningkatan

kualitas tenaga kerja, kesempatan kerja dan

Disnakertrans


PENANGGUNGJAWAB perlindungan terhadap tenaga kerja

perlindungan tenaga kerja

28 Angka partisipasi angkatan kerja

Upaya peningkatan

kualitas tenaga kerja

Disnakertrans

29 Angka sengketa pengusaha-pekerja per tahun

Upaya peningkatan


Disnakertrans

30 Tingkat partisipasi angkatan kerja

Upaya peningkatan


Disnakertrans

31 Pencari kerja yang ditempatkan

Upaya peningkatan


Disnakertrans

32 Tingkat pengangguran terbuka

Upaya peningkatan


Disnakertrans

33 Keselamatan dan perlindungan

Upaya peningkatan


Disnakertrans

34 Perselisihan buruh dan pengusaha terhadap kebijakan pemerintah daerah

Upaya peningkatan


Disnakertrans

35 Rasio lulusan S1/S2/S3

Upaya peningkatan


Disnakertrans

36 Rasio ketergantungan

Upaya peningkatan


Disnakertrans

Misi ketiga : Melanjutkan akselerasi kebangkitan ekonomi yang didukung optimalisasi potensi pertanian dan pariwisata yang berdaya saing tinggi, kemitraan

strategis, dan pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan;

Tujuan pertama : Meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan pendapatan masyarakat


VOLUME SATUAN 1 Pertumbuhan ekonomi sedang 2 Pengeluaran konsumsi rumah tangga per kapita 0,12-0,15 3 Pengeluaran konsumsi non pangan perkapita

4 Produktivitas total daerah dihitung produktivitas daerah setiap sektor pada 9 sektor:

1) Pertanian 0,64 % 2) Pertambangan dan penggalian 1,44 %

3) Industri pengolahan 1,90 %

4) Listrik 5,04 %

5) Bangunan 0,65 %

6) Perdagangan 2,21 %

7) Pengangkutan dan komunikasi 0,31 %

8) Keuangan 10,48 %

9) Jasa 0,77 %

5 Pertumbuhan PDRB 6,8 % 6 Laju inflasi 5,5 % 7 PDRB per kapita PDRB perkapita (ADHK) 6.719.456,18 rupiah

PDRB perkapita (ADHB) 22.934.608,69 rupiah

8 Pendapatan per kapita Pendapatan per kapita (ADHK) 6.304.324,81 rupiah

Pendapatan per kapita (ADHB) 21.517.697,09 rupiah


PENANGGUNGJAWAB

1 Meningkatnya ketersediaan pangan pokok masyarakat

1 Regulasi ketahanan pangan Ada/tidak peraturan tentang kebijakan ketahanan pangan dalam

bentuk perda,perkada, dsb.

Upaya peningkatan ketersediaan pangan pokok masyarakat

Katapang

2 Ketersediaan pangan utama

Upaya peningkatan

ketersediaan pangan

pokok masyarakat

Katapang

3 Persentase desa berstatus swasembada terhadap total desa

Upaya peningkatan

ketersediaan pangan

pokok masyarakat

Katapang

2 Meningkatnya produktivitas, produksi dan mutu tanaman pangan, hortikultura dan perkebunan

4 Produktivitas padi atau bahan pangan utama lokal lainnya per hektar

Upaya peningkatan produktivitas, produksi dan mutu tanaman pangan, hortikultura dan perkebunan

Dinas Pertanian

5 Kontribusi sektor pertanian/perkebunan terhadap PDRB

Upaya peningkatan

produktivitas

Dinas Pertanian

6 Kontribusi sektor pertanian (palawija) terhadap PDRB

Upaya peningkatan

produktivitas

Dinas Pertanian

7 Kontribusi sektor perkebunan (tanaman keras) terhadap PDRB

Upaya peningkatan

produktivitas

Dinas Pertanian

8 Kontribusi Produksi kelompok petani terhadap PDRB

Upaya peningkatan

produktivitas

Dinas Pertanian


PENANGGUNGJAWAB

9 Cakupan bina kelompok petani

Upaya peningkatan

produktivitas

Dinas Pertanian

10 Nilai tukar petani

Upaya peningkatan

produktivitas

Dinas Pertanian

3 Meningkatnya populasi, produksi dan mutu peternakan

11 peningkatan produksi daging

Σ prod dagings.dthnybs - thndsr

Σ prod dagings.dthndsr

Upaya peningkatan populasi, produksi dan mutu peternakan

Disnakan

12 peningkatan populasi ternak besar Σ populasiternakbesars.dthnybs - thndsr

Σ populasiternakbesars.dthndsr

Upaya peningkatan

populasi

Disnakan

13 Peningkatan Pengujian Σ Sampel Bahan Pangan Asal Hewan dan Ikan

Σ sampelbahanpanganasalhewan&ikans.dth

nybs - thndsr Σ

sampelbahanpanganasalhewan&ikans.dthndsr

Upaya peningkatan

populasi

Disnakan

4 Meningkatnya produktivitas, produksi dan mutu perikanan

14 Produksi perikanan

Upaya peningkatan produktivitas, produksi dan mutu perikanan

Disnakan

15 Konsumsi ikan

Upaya peningkatan

produktivitas

Disnakan

16 Cakupan bina kelompok nelayan

Upaya peningkatan

produktivitas

Disnakan

17 Produksi perikanan kelompok nelayan

Upaya peningkatan

produktivitas

Disnakan

5 Meningkatnya rehabilitasi dan konservasi lingkungan dengan memperhatikan

18 Rehabilitasi hutan dan lahan kritis

Upaya peningkatan rehabilitasi dan konservasi lingkungan

Dishutbun


PENANGGUNGJAWAB

nilai tambah produk hasil hutan

19 Kerusakan Kawasan Hutan

Upaya peningkatan

rehabilitasi dan

konservasi lingkungan

Dishutbun

20 Kontribusi sektor kehutanan terhadap PDRB

Upaya peningkatan

rehabilitasi dan

konservasi lingkungan

Dishutbun

6 Meningkatnya sektor industri dan usaha perdagangan

21 Kontribusi sektor Perdagangan terhadap PDRB

Upaya peningkatan sector industry dan usaha perdagangan

Diskoperindag

22 Ekspor Bersih Perdagangan

nilai ekspor bersih = nilai ekspor – nilai impor

Upaya peningkatan

sector industry dan

usaha perdagangan

Diskoperindag

23 Cakupan bina kelompok pedagang/usaha informal

Upaya peningkatan

sector industry dan

usaha perdagangan

Diskoperindag

24 Kontribusi sektor Industri terhadap PDRB

Upaya peningkatan

sector industry dan

usaha perdagangan

Diskoperindag

25 Kontribusi industri rumah tangga terhadap PDRB sektor Industri

Upaya peningkatan

sector industry dan

usaha perdagangan

Diskoperindag

26 Pertumbuhan Industri

Upaya peningkatan

sector industry dan

usaha perdagangan

Diskoperindag


PENANGGUNGJAWAB

27 Cakupan bina kelompok pengrajin

Upaya peningkatan

sector industry dan

usaha perdagangan

Diskoperindag

7 Meningkatnya Kualitas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)

28 Persentase koperasi aktif

Upaya peningkatan kualitas koperasi dan usaha mikro kecil dan menengah

Diskoperindag

29 Jumlah UKM non BPR/LKM UKM

Jumlah UKM aktif non BPR/LKM UKM

Upaya peningkatan

kualitas koperasi dan

usaha mikro kecil dan

menengah

Diskoperindag

30 Jumlah BPR/LKM

Jumlah BPR/LKM aktif

Upaya peningkatan



menengah

Diskoperindag

31 Usaha Mikro dan Kecil

Upaya peningkatan



menengah

Diskoperindag

8 Meningkatnya investasi di daerah

32 Jumlah investor berskala nasional (PMDN/PMA)

Jumlah investor berskala nasional (PMDN/PMA)

Upaya peningkatan investasi di daerah

Bappeda

33 Jumlah nilai investasi berskala nasional (PMDN/PMA)

Jumlah nilai investasi berskala nasional(PMDN/PMA)

Upaya peningkatan

investasi di daerah

Bappeda

34 Rasio daya serap tenaga kerja

Upaya peningkatan

investasi di daerah

Disnakertrans


PENANGGUNGJAWAB

35 Kenaikan / penurunan Nilai Realisasi PMDN (milyar rupiah)

Upaya peningkatan

investasi di daerah

Bappeda

36 Jenis dan jumlah bank dan cabang Jumlah dan jenis bank dan cabang- cabangnya

Upaya peningkatan

investasi di daerah

Bagian Perekonomian

37 Jenis dan jumlah perusahaan asuransi dan cabang

Jumlah dan jenis perusahaan asuransi dan cabang-cabangnya

Upaya peningkatan

investasi di daerah

Bagian Perekonomian

38 Jenis, kelas, dan jumlah restoran Persentase jumlah restoran menurut jenis dan kelas

Upaya peningkatan

investasi di daerah

Bagian Perekonomian

39 Jenis, kelas, dan jumlah penginapan/ hotel Persentase jumlah penginapan/hotel menurut jenis dan kelas

Upaya peningkatan

investasi di daerah

Bagian Perekonomian

40 Jumlah Perda yang mendukung iklim usaha Jumlah Perda yang mendukung iklim usaha

Upaya peningkatan

investasi di daerah

BagianHukum

9 Meningkatnya jumlah kunjungan wisata

41 Kunjungan wisata

Upaya peningkatan jumlah kunjungan wisata

Disparporahub

42 Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDRB

Upaya peningkatan jumlah kunjungan wisata

Disparporahub

Misi keempat : Melanjutkan tata kelola pemerintahan yang aspiratif, partisipatif, jujur dan amanah serta didukung birokrasi yang reformatif;

Tujuan pertama : Meningkatnya pelayanan publik yang profesional dan transparan


VOLUME SATUAN 1 Sistem informasi Pelayanan Perijinan dan Adiministrasi Pemerintah -

2 Sistem Informasi Manajemen Pemda 16 sistem 3 Indeks Kepuasan Layanan Masyarakat 100 4 % e-procurement 70 %


PENANGGUNGJAWAB 1 Meningkatnya

Pengawasan dan Akuntabilitas Penyelenggaraan Pemerintahan

1 % Pelaksanaan Obrik Terhadap Temuan Inspektorat

∑ tindaklanjuttemuanhasilpemeriksaan

∑ temuanhasilpemeriksaan

Upaya peningkatan pengawasan dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan

Inspektorat Kabupaten

2 % Tindak Lanjut Pengaduan Masyarakat

∑ pengaduanmasy ∑ tindaklanjutpengaduanmasy



3 % Pemenuhan Pelaksanaan Terhadap Pengawasan Internal

∑ pemenuhanpelaksanaanpengawasan internal

∑ pelaksanaanpengawasan internal



2 Meningkatnya Akuntabilitas Pengadaan Barang dan Jasa

4 Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH

∑ Pengadaan Barang & Jasa yg di umumkan

secara elektonik

Upaya peningkatan akuntabilitas pengadaan barang dan jasa

Bagian AP&Keu

5 Operasional Unit Layanan Pengadaan (ULP)

∑ pembinaan terhadap pengguna & penyedia

barang & jasa

Upaya peningkatan akuntabilitas pengadaan barang dan jasa

Bagian AP&Keu

3 Meningkatnya Kompetensi dan Kapasitas Aparatur

6 Prosentase kelulusan pegawai yang dikirim mengikuti diklat / bimbingan teknis, diklat fungsional dan diklat struktural

∑ pegawaiyg lulus diklat/bimtek

∑ pegawaimengikutidiklat/bimtek

Upaya peningkatan kompetensi dan kapasitas aparatur

BKD

∑ pegawaiyg lulus mengikutidiklatfungsional


PENANGGUNGJAWAB ∑ pegawaiygmengikutidiklatfungsional

∑ pegawaiyg lulus mengikutidiklatstruktural

∑ pegawaiygmengikutidiklatstruktural

7 % pejabat struktural dan fungsional yang memenuhi standar kompetensi

∑ pejabatstrukturalygmemenuhistandarkom

petensi

∑ pejabatstruktural

Upaya peningkatan

kompetensi dan

kapasitas aparatur

BKD

8 Meningkatnya kedisiplinan dan kinerja aparatur ∑ pakaiandinasygada x 100%

∑ pegawaiygada

Upaya peningkatan

kompetensi dan

kapasitas aparatur

BKD

4 Meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan dan aset daerah

9 Jumlah dan macam pajak dan retribusi daerah Jumlah dan macam pajak dan retribusi

daerah

Upaya peningkatan kualitas pengelolaan keuangan dan asset daerah

DPPK

10 % PAD terhadap seluruh pendapatan dalam APBD

∑ PAD

∑ total pendapatan

Upaya peningkatan

kualitas pengelolaan

keuangan dan asset

daerah

DPPK


PENANGGUNGJAWAB 11 Peningkatan Legalisasi

Kepemilikan Aset Daerah ∑ tanahygsdhdilegalisasi

∑ asettanahygada

Upaya peningkatan

kualitas pengelolaan

keuangan dan asset

daerah

Bagian Perlengkapan

5 Meningkatnya peran legislatif

12 Persentase pembahasan raperda Σ perdaygdibahas

Σ perdaygdiajukan

Upaya peningkatan peran legislatif

Sekretariat DPRD

13 Persentase ketepatan agenda rapat Σ rapatygdilaksanakan

Σ rapatygdirencanakan

Upaya peningkatan

peran legislatif

Sekretariat DPRD

14 Persentase aspirasi yang ditindaklanjuti Σ aspirasiygditindaklanjuti

Σ aspirasiygmasuk

Upaya peningkatan

peran legislatif

Sekretariat DPRD

6 Meningkatnya Penyelenggaraan Tata Pemerintahan dan Pemerintahan Desa

15 Tersedianya Tanah Kas Desa

∑ desapenerima TKD x 100%

∑ keseluruhandesaygmemiliki TKD

Upaya peningkatan penyelenggaraan tata pemerintahan dan pemerintahan desa

Bagian Pemerintahan

16 Terpenuhinya Kebutuhan akan sarana dan prasarana aparatur

-

Upaya peningkatan penyelenggaraan tata pemerintahan dan pemerintahan desa

Bagian Umum dan Protokol

7 Meningkatnya Efektifitas dan Efisiensi Kelembagaan Perangkat Daerah

17 Terlaksananya Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN)

realisasikecygmenerimaSistem PATEN x 100%

Upaya peningkatan efektifitas dan efisiensi kelembagaan perangkat daerah

Bagian Pemerintahan


PENANGGUNGJAWAB ∑ keseluruhankantorkec

18 Pembinaan penerapan budaya mutu % data capaianpenerapanbudayamutu

51 SKPD

Upaya peningkatan

efektifitas dan efisiensi

kelembagaan

perangkat daerah

Bagian Organisasi

19 Regulasi penyelenggaraan pelayanan publik

∑ PerbupKetatalaksanaanyg di susun

∑ PerbupKetatalaksanaan

Upaya peningkatan

efektifitas dan efisiensi

kelembagaan

perangkat daerah

Bagian Organisasi

20 Pembinaan Penerapan Kelompok Budaya Kerja SKPD

∑ SKPD ygdibina ∑ seluruh SKPD

Upaya peningkatan efektifitas dan efisiensi kelembagaan perangkat daerah

Bagian Organisasi

8 Meningkatnya kualitas produk hukum dan kepastian hukum

21 terlaksananya fasilitasi sosialisasi peraturan perundang-undangan

∑ desa& SKPD ygsudahmengikutisosialisasi

∑ desa& SKPD ygdirencanakanmengikutisosialisasi

Upaya peningkatan kualitas produk hokum dan kepastian hukum

Bagian Hukum

22 peningkatan kesadaran masyarakat tentang hukum

∑ desaygsudahdiadakanpembinaanKadarku

m ∑ seluruhdesa

Upaya peningkatan

kualitas produk hokum

dan kepastian hukum

Bagian Hukum

23 terlaksananya penyelesaian permasalahan sengketa hukum dalam setahun

∑ kasushukumygdiselesaikan

∑ kasushukumygditangani

Upaya peningkatan


dan kepastian hukum

Bagian Hukum

24 terlaksananya penyusunan peraturan daerah

∑ ranperdaygtelahdisusun

∑ ranperdaygdirencanakan

Upaya peningkatan


Bagian Hukum


PENANGGUNGJAWAB dan kepastian hukum

25 terlaksananya penyusunan Peraturan Bupati dan Keputusan Bupati

∑ PeraturanBupati&KeputusanBupatiygditer

bitkan

∑ PeraturanBupati&KeputusanBupatiygdire

ncanakan

Upaya peningkatan


dan kepastian hukum

Bagian Hukum

9 Meningkatnya pengelolaan arsip pemerintah daerah yang tertib

26 Pengelolaan arsip secara baku ∑ instansiygmenerapkansistembaku

∑ instansipemerintah (desa, Kelurahan& SKPD)

Upaya peningkatan pengelolaan arsip pemerintah daerah yang tertib


27 Peningkatan SDM pengelola kearsipan

Menunjukkan jumlah Kegiatan peningkatan

SDM

pengelola kearsipan

Upaya peningkatan pengelolaan arsip pemerintah daerah yang tertib


10 Meningkatnya Peran Pengelola Informasi Daerah

28 Jumlah jaringan komunikasi

Upaya peningkatan peran pengelola informasi daerah

Bagian Humas

29 Rasio wartel/warnet terhadap penduduk

Upaya peningkatan

peran pengelola

informasi daerah

Bagian Humas

30 Jumlah surat kabar nasional/lokal Jenis surat kabar nasional/lokal yang masuk

ke daerah

Upaya peningkatan

peran pengelola

informasi daerah

Bagian Humas

31 Jumlah penyiaran radio/TV lokal

Jumlah penyiaran radio/TV yang masuk ke daerah

Upaya peningkatan

peran pengelola

Bagian Humas


PENANGGUNGJAWAB informasi daerah

32 Web site milik pemerintah daerah

Ada/Tidak

Upaya peningkatan

peran pengelola

informasi daerah

BagianHumas

33 Pameran/expo

Menunjukkan jumlah pameran/expo yang dilaksanakan per Tahun

Upaya peningkatan

peran pengelola

informasi daerah

Bagian Humas

34 Persentase penduduk yang menggunakan HP/telepon

Upaya peningkatan

peran pengelola

informasi daerah

Bagian Humas

11 Meningkatnya kerjasama Daerah

35 ∑ Kerjasama Daerah yang saling menguntungkan dalam setahun

∑ perjanjian/MOU ygditindaklanjuti

∑ perjanjian/MOU ygdirencanakan

Upaya peningkatan kerjasama daerah

Bagian Hukum

12 Meningkatnya Layanan Perijinan Terpadu

36 Lama proses perijinan

Rata-rata lama proses perijinan (dalam hari) Perbup Bondowoso No.

57 Th. 2011

Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu

37 Penyelesaian izin lokasi

Perbup Bondowoso No.

57 Th. 2011


38 Rata-rata waktu perijinan terbit

Rata-rata Σ hari penerbitan ijin

Perbup Bondowoso No.

57 Th. 2011


13 Meningkatnya penanganan pertanahan

39 Persentase penduduk yang memiliki lahan

Penduduk memiliki lahan x100 Jumlah penduduk

Upaya peningkatan penanganan pertanahan

Dinas Pertanian


PENANGGUNGJAWAB 40 Persentase luas lahan

bersertifikat

Jumlah Luas Lahan berserti�ikat

Jumlah pendudukx1000

Upaya peningkatan

penanganan

pertanahan

BPN Bagian Hukum

41 Penyelesaian kasus tanah Negara

Jumlah kasus yang diselesaikan

Jumlah kasus yang terdaftar x100%

Upaya peningkatan

penanganan

pertanahan

BPN Bagian Hukum

15 Meningkatnya efektifitas penelitian dan perencanaan pembangunan serta tersedianya data statistik daerah yang akurat

42 Tersedianya dokumen perencanaan RPJPD yg telah ditetapkan dgn PERDA

Ada/ tidak

Upaya peningkatan efektifitas penelitian dan perencanaan pembangunan

Bappeda

43 Tersedianya Dokumen Perencanaan : RPJMD yg telah ditetapkan dgn PERDA/PERKADA

Ada/ tidak

Upaya peningkatan

efektifitas penelitian

dan perencanaan

pembangunan

Bappeda

44 Tersedianya Dokumen Perencanaan : RKPD yg telah ditetapkan dgn PERKADA

Ada/ tidak

Upaya peningkatan


dan perencanaan

pembangunan

Bappeda

45 Penjabaran Program RPJMD kedalam RKPD

Upaya peningkatan


dan perencanaan

pembangunan

Bappeda

46 Buku ”Kabupaten Dalam Angka”

Ada/Tidak

Upaya peningkatan


dan perencanaan

Bappeda


PENANGGUNGJAWAB pembangunan

47 Buku ”PDRB kabupaten”

Ada/Tidak

Upaya peningkatan


dan perencanaan

pembangunan

Bappeda

Misi kelima : Mewujudkan masyarakat yang responsif gender, menjunjung tinggi HAM serta penegakan hukum;

Tujuan pertama : Meningkatnya ketentraman dan ketertiban masyarakat untuk menciptakan situasi yang kondusif


VOLUME SATUAN

1 Angka kriminalitas yang tertangani -

2 Tingkat penyelesaian pelanggaran K3 (ketertiban, ketentraman, keindahan) di Kabupaten

12,5 %


PENANGGUNGJAWAB

1 Meningkatnya situasi kondusif dan saling menghormati dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara

1 Kegiatan pembinaan terhadap LSM, Ormas dan OKP

∑ keg pembinaan ∑ kebutuhanpembinaan

Upaya peningkatan situasi kondusif dan saling menghormati dalam kehidupan

Bakesbangpol

2 Kegiatan pembinaan politik daerah Menunjukan Jumlah Kegiatan pembinaan politik

Upaya peningkatan situasi kondusif

Bakesbangpol


PENANGGUNGJAWAB

daerah dan saling menghormati dalam kehidupan

3 Angka kriminalitas

Upaya peningkatan situasi kondusif dan saling menghormati dalam kehidupan

Bakesbangpol

4 Jumlah demo

Jumlah demo dalam 1 tahun

Upaya

peningkatan

situasi kondusif

dan saling

menghormati

dalam kehidupan

Bakesbangpol

5 Rasio jumlah Polisi Pamong Praja per 10.000 penduduk

Jumlah polisi pamong praja

Jumlah pendudukx10.000

Upaya

peningkatan

situasi kondusif

dan saling

menghormati

dalam kehidupan

Kantor Satpol PP

6 Jumlah Linmas per Jumlah 10.000 Penduduk

Jumlah Linmas

Jumlah pendudukx10.000

Upaya

peningkatan

situasi kondusif

dan saling

menghormati

Kantor Satpol PP


PENANGGUNGJAWAB

dalam kehidupan

7 Rasio Pos Siskamling per jumlah desa/kelurahan

Jumlah pos siskamling

Jumlah desa/kelurahan

Upaya

peningkatan

situasi kondusif

dan saling

menghormati

dalam kehidupan

Kantor Satpol PP

8 Jumlah LSM

Jumlah LSM yang aktif

Upaya

peningkatan

situasi kondusif

dan saling

menghormati

dalam kehidupan

Bakesbangpol

2 Meningkatnya penanganan mitigasi dan tanggap darurat terhadap bencana

9 Cakupan pelayanan bencana kebakaran kabupaten

jangkauanluas wily manajemenkebakaran (WMK)

luas wily kabupaten

Upaya peningkatan penanganan mitigasi dan tanggap darurat terhadap bencana

BPBD

10 Tingkat waktu tanggap (response time rate) daerah layanan Wilayah Manajemen Kebakaran (WMK)

Jumlah ketepatan waktu tindakan pemadam kebakaran

( < 1 jam setelah pengaduan)

Jumlah kejadian kebakaranx100%

UU No 24 Tahun

2007

BPBD


PENANGGUNGJAWAB

3 Meningkatnya kepatuhan masyarakat terhadap Peraturan Daerah (Perda)

11 Penegakan PERDA ∑ penyelesaianpenegakanPerda x 100

∑ pelanggaranPerda

Permendagri 54 Th

2010

Kantor Satpol PP

12 Cakupan patroli petugas Satpol PP

Jumlah patroli petugas Satpol PP pemantauan dan

penyelesaian pelanggaran K3 dalam 24 Jam

Permendagri 54 Th

2010

Kantor Satpol PP

13 Petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas) di Kabupaten

∑ LINMAS x 100 ∑ penduduk

Permendagri 54 Th

2010

Kantor Satpol PP

Tujuan kedua : Meningkatnya keterlibatan perempuan dalam pembangunan serta perlindungan terhadap perempuan dan anak


VOLUME SATUAN

1 Persentase partisipasi perempuan di lembaga pemerintah 87,55 % 2 Rasio KDRT 0,02 Rasio 3 Penyelesaian pengaduan perlindungan perempuan dan anak dari

tindakan kekerasan

100% %



hidup serta perlindungan perempuan dan anak

1 Persentase partisipasi perempuan di lembaga pemerintah

Pekerja perempuan di lembaga pemerintah

Jumlah pekerja perempuanx100 Upaya peningkatan

kualitas hidup serta perlindungan perempuan dan anak

Badan PP dan KB

2 Partisipasi perempuan di lembaga swasta

Pekerja perempuan di lembaga swasta

Jumlah pekerja perempuanx100 Upaya peningkatan

kualitas hidup serta

perlindungan

Badan PP dan KB


PENANGGUNGJAWAB perempuan dan anak

3 Rasio KDRT Jumlah KDRT

Jumlah rumahh tanggax100 Upaya peningkatan


perlindungan

perempuan dan anak

Badan PP dan KB

4 Persentase jumlah tenaga kerja dibawah umur

Pekerja anak usia 5-14 tahun

Jumlah pekerja usia 5 tahun keatasx100 Upaya peningkatan


perlindungan

perempuan dan anak

Badan PP dan KB

5 Partisipasi angkatan kerja perempuan

Jumlah partisipasi angkatan kerja perempuan

Jumlah angkatan kerja perempuan x100% Upaya peningkatan


perlindungan

perempuan dan anak

Badan PP dan KB

6 Penyelesaian pengaduan perlindungan perempuan dan anak dari tindakan kekerasan

Jumlah pengaduan perlindungan

perempuan dan anak yang terselesaikan

Jumlah pengaduan perlindungan

perempuan dan anak

x100% Upaya peningkatan kualitas hidup serta perlindungan perempuan dan anak

Badan PP dan KB

Misi keenam : Melanjutkan peningkatan kuantitas dan kualitas infrastruktur dengan memperhatikan penataan ruang dan kelestarian lingkungan hidup.

Tujuan pertama : Meningkatnya kapasitas sarana prasarana, infrastruktur serta penataan ruang dan lingkungan hidup


VOLUME SATUAN 1 Proporsi panjang jaringan jalan dalam kondisi baik 0,85 % 2 Rasio Jaringan Irigasi 1:12

3 Persentase rumah tinggal bersanitasi 37 % 4 Persentase Rumah Tangga (RT) yang menggunakan air bersih 39,12

5 Persentase rumah tangga yang menggunakan listrik 55,22325454 6 Rasio tempat pembuangan sampah (TPS) per satuan penduduk 0,69

7 Cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan amdal 100 %



infrastruktur jalan dan jembatan, jaringan irigasi, air bersih dan sanitasi

1 Proporsi panjang jaringan jalan dalam kondisi baik

Panjang jalan kondisi baik

Panjang jalan seluruhnya Upaya peningkatan

kualitas infrastruktur jalan dan jembatan, jaringan irigasi, air bersih dan sanitasi

BMCK

2 Rasio Jaringan Irigasi Panjang saluran irigasi

Luas lahan budidaya pertanian Upaya peningkatan

kualitas infrastruktur

jalan dan jembatan

Dinas Pengairan

3 Panjang jalan dilalui Roda 4 Jumlah panjang jalan (Km)

Jumlah penduduk Upaya peningkatan


jalan dan jembatan

BMCK

4 Jalan Penghubung dari ibukota kecamatan ke kawasan pemukiman penduduk (mimal dilalui roda 4)

Jumlah kawasan pemukiman penduduk

yang belum dilalui kendaraan roda 4

Jumlah seluruh kawasan pemukiman penduduk x100%

Upaya peningkatan


jalan dan jembatan

BMCK

5 Panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik (> 40

Panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik

Panjang seluruh jalan kabupaten di daerah tersebut x100% Upaya peningkatan BMCK


PENANGGUNGJAWAB km/jam) kualitas infrastruktur

jalan dan jembatan

6 Panjang jalan yang memiliki trotoar dan drainase/saluran pembuangan air (minimal1,5 m)

Panjang jalan yang memiliki trotoar dan dranesi (Km)

Panjang seluruh jalan kabupaten (Km)x100% Upaya peningkatan


jalan dan jembatan

BMCK

7 Drainase dalam kondisi baik/ pembuangan aliran air tidak tersumbat

Panjang drainase tersumbat pembuangan aliran air (Km)

Panjang seluruh drainase di daerah kabupaten (Km)x100% Upaya peningkatan


jalan dan jembatan

BMCK

8 Pembangunan turap di wilayah jalan penghubung dan aliran sungai rawan longsor lingkup kewenangan kota

Jumlah lokasi pembangunan turap di wilayah

jalan penghubung dan aliran sungai rawan longsor

Jumlah seluruh wilayah rawan longsorx100%

Upaya peningkatan


jalan dan jembatan

BMCK

9 Luas irigasi Kabupaten dalam kondisi baik

Luas irigasi kabupaten dalam kondisi baik

Luas irigasi kabupaten x100% Upaya peningkatan


jalan dan jembatan

Dinas Pengairan

10 Persentase rumah tinggal bersanitasi

Jumlah rumah tinggal berakses sanitasi

Jumlah rumah tinggalx100 Upaya peningkatan


jalan dan jembatan

BMCK

11 Persentase Rumah Tangga (RT) yang menggunakan air bersih

Jumlah rumah tangga pengguna air bersih

jumlah seluruh rumah tanggax100% Upaya peningkatan


jalan dan jembatan

BMCK

2 Meningkatnya kapasitas dan kualitas sarana dan prasarana transportasi

12 Jumlah arus penumpang angkutan umum

Jumlah arus penumpang angkutan umum (bis/kereta api/kapal laut/pesawat udara) yang masuk/keluar daerah selama 1 (satu)

tahun.

Jumlah arus penumpang angkutan umum yang masuk/keluar

Upaya peningkatan kapasitas dan kualitas sarana dan prasarana transportasi

DISPARPORAHUB


PENANGGUNGJAWAB daerah

13 Rasio ijin trayek Jumlah ijin trayek yang dikeluarkan

Jumlah penduduk Upaya peningkatan

kapasitas dan kualitas

sarana dan prasarana

transportasi

DISPARPORAHUB

14 Jumlah uji kir angkutan umum Jumlah Uji kir angkutan umum merupakan pengujian setiap

angkutan umum yang diimpor, baik yang dibuat dan/atau dirakit di dalam negeri yang akan dioperasikan di jalan agar memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan

Upaya peningkatan



transportasi

DISPARPORAHUB

15 Jumlah Pelabuhan Laut/Udara/Terminal Bis

Jumlah Pelabuhan Laut/Udara/Terminal Bis

Upaya peningkatan



transportasi

DISPARPORAHUB

16 Angkutan darat Jumlah angkutan darat

Jumlah penumpang angkutan daratx100% Upaya peningkatan



transportasi

DISPARPORAHUB

17 Kepemilikan KIR angkutan umum

Jumlah angkutan umum yang tidak

memiliki KIR pada Tahun n

Jumlah angkutan umum pada Tahun nx100%

Upaya peningkatan



transportasi

DISPARPORAHUB

18 Lama pengujian kelayakan angkutan umum (KIR)

Jangka waktu proses pengujian angkutan umum

Upaya peningkatan



DISPARPORAHUB


PENANGGUNGJAWAB transportasi

19 Biaya pengujian kelayakan angkutan umum

Biaya pengujian kelayakan angkutan umum

Upaya peningkatan



transportasi

DISPARPORAHUB

a Kendaraan Bermotor JBB < 3500

37.500 DISPARPORAHUB

b Kendaraan Bermotor JBB > 3500


c Kereta gandengan dan kereta tempelan


20 Pemasangan Rambu-rambu Jumlah pemasangan rambu-rambu pada Tahun n

Jumlah rambu-rambu yang seharusnya tersediax100% Upaya peningkatan



transportasi

DISPARPORAHUB

21 Rasio panjang jalan per jumlah kendaraan

Panjang Jalan

Jumlah Kendaraan Upaya peningkatan



transportasi

DISPARPORAHUB

22 Jumlah orang/ barang yang terangkut angkutan umum

Jumlah orang/barang yang terangkut angkutan umum

Upaya peningkatan



transportasi

DISPARPORAHUB

23 Jumlah orang/barang melalui dermaga/bandara/ terminal per tahun

Jumlah orang/barang melalui dermaga/ bandara /terminal per tahun

Upaya peningkatan


DISPARPORAHUB


PENANGGUNGJAWAB sarana dan prasarana

transportasi

3 Meningkatnya pengelolaan energi dan sumber daya mineral daerah

24 Pertambangan tanpa ijin Luas Penambangan Liar yang ditertibkan

Luas area penambangan yang liarx100% Upaya peningkatan

pengelolaan energi dan sumber daya mineral daerah

BAGIAN PEREKONOMIAN

25 Kontribusi sektor pertambangan terhadap PDRB

Jumlah Kontribusi PDRB dari sektor pertambangan

Jumlah PDRBx100% Upaya peningkatan

pengelolaan energi dan

sumber daya mineral

daerah

BAGIAN

PEREKONOMIAN

26 Rasio ketersediaan daya listrik

Daya listrik terpasang

Jumlah kebutuhan x100 Upaya peningkatan


sumber daya mineral

daerah

BAGIAN

PEREKONOMIAN

27 Persentase rumah tangga yang menggunakan listrik

Jumlah RT menggunakan listrik

Jumlah Rumah Tangga x100 Upaya peningkatan


sumber daya mineral

daerah

BAGIAN

PEREKONOMIAN

4 Meningkatnya penataan ruang daerah

28 Sempadan jln yang dipakai pedagang kaki lima atau bangunan rumah liar

Panjang Sempadan jalan yang dipakai pedagang kaki lima

atau bangunan rumah liar (Km)

Panjang seluruh jalan Sempadan kabupaten (Km)x100%

Upaya peningkatan penataan ruang daerah

BMCK Bappeda

29 Sempadan sungai yang dipakai bangunan liar

Panjang Sempadan sungai yang dipakai bangunan liar (Km)

Panjang seluruh Sempadan sungai kabupaten (Km)x100% Upaya peningkatan

penataan ruang daerah

BMCK Bappeda

30 Rasio Ruang Terbuka Hijau per Satuan Luas Wilayah ber HPL/HGB

Luas ruang terbuka hijau

Luas wilayah ber HPL/HGB Upaya peningkatan


Bappeda BPN

31 Rasio bangunan ber- IMB Jumlah bangunan ber – IMB

Jumlah bangunan Upaya peningkatan Bappeda


PENANGGUNGJAWAB per satuan bangunan penataan ruang daerah

KP2T

32 Ruang publik yang berubah peruntukannya

Jumlah ruang publik yang berubah fungsi (ha)

Jumlah ruang publik yang tersedia (ha)x100% Upaya peningkatan


Bappeda

33 Ketaatan terhadap RTRW Realisasi RTRW

Rencana Peruntukan x 100 Upaya peningkatan


Bappeda

34 Luas wilayah produktif Jumlah luas wilayah Produktif

Jumlah luas seluruh wilayah budidaya x 100 Upaya peningkatan


Bappeda Diperta

35 Luas wilayah industri Jumlah luas wilayah Industri



Bappeda Diskoperindag

36 Luas wilayah kebanjiran Jumlah luas wilayah Kebanjiran



Bappeda BPBD

37 Luas wilayah kekeringan Jumlah luas wilayah Kekeringan



Bappeda BPBD

38 Luas wilayah perkotaan Jumlah luas wilayah Perkotaan



Bappeda BMCK

5 Meningkatnya pengelolaan persampahan

39 Rasio tempat pembuangan sampah (TPS) per satuan penduduk

Jumlah daya tampung TPS

Jumlah pendudukx1000 Upaya peningkatan

pengelolaan persampahan

BLH

40 Persentase penanganan sampah

Volume sampah yang ditangani

Volume produksi sampahx100 Upaya peningkatan

pengelolaan persampahan

BLH

6 Meningkatnya pengelolaan lingkungan hidup dan sumber daya alam

41 Rasio tempat pemakaman umum per satuan penduduk

Jumlah daya tampung tempat pemakaman umum

Jumlah pendudukx1000 Upaya peningkatan

pengelolaan lingkungan hidup dan sumber daya alam

Bappeda

42 Penegakan hukum Jumlah kasus lingkungan yang diselesaikan pemda

Jumlah kasus lingk.yang adax100% Upaya peningkatan BLH


PENANGGUNGJAWAB lingkungan pengelolaan

lingkungan hidup dan

sumber daya alam

43 Pencemaran status mutu air

Jumlah kawasan pemukiman atau industri dan sumber

data air yang dipantau mutuairnya

Jumlah kawasan pemukiman atau industri dan sumbermata air

x100% Upaya peningkatan

pengelolaan


sumber daya alam

BLH

44 Cakupan penghijauan wilayah rawan longsor dan Sumber Mata Air

Jumlah penghijauan wilayah rawan longsor

dan sumber mata airJumlah seluruh wilayah rawan longsor dan sumber

mata air

x100% Upaya peningkatan

pengelolaan


sumber daya alam

Dishutbun Bappeda

45 Cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan amdal

Jumlah perush wajib AMDAL yg telah diawasi

Jumlah seluruh perusahaan wajib AMDALx100% Upaya peningkatan

pengelolaan


sumber daya alam

BLH

BUPATI BONDOWOSO,

AMIN SAID HUSNI

INDIKATOR KINERJA UTAMAbondowosokab.jdih.jatimprov.go.id/download/PERATURAN... · 2018-04-03 ·...

Documents

Transcript of INDIKATOR KINERJA UTAMAbondowosokab.jdih.jatimprov.go.id/download/PERATURAN... · 2018-04-03 ·...