Indeks perilaku anti korupsi 2013, Paparan BPS 15 Okt 2014

Click here to load reader

download Indeks perilaku anti korupsi 2013, Paparan BPS 15 Okt 2014

of 15

description

Bahan paparan yang disampaikan BPS dalam acara launching IPAK tanggal 15 Oktober 2014 di Arya Duta Hotel, Jakarta

Transcript of Indeks perilaku anti korupsi 2013, Paparan BPS 15 Okt 2014

  • 1. Berdasarkan HasilSurvei Perilaku Anti Korupsi (SPAK 2013)Badan Pusat Statistik Republik Indonesia

2. Dalam rangka mempercepat upaya pencegahan danpemberantasan korupsi pemerintah telah mengeluarkanPeraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 55 tahun2012 tentang Strategi Nasional Pencegahan danPemberantasan Korupsi (Stranas PPK) jangka panjang tahun2012-2025 dan jangka menengah tahun 2012-2014 Presiden RI menugaskan BPS dan BAPPENAS secara eksplisituntuk mengukur indikator pada strategi 5 yaitumeningkatkan upaya pendidikan dan budaya anti korupsi.Strategi ini diukur dengan melaksanakan Survei PerilakuAnti Korupsi. Survei dilakukan setiap tahun sejak 20122 3. Mengukur penilaian, pengetahuan, perilaku, danpengalaman individu terkait perilaku antikorupsi individu di Indonesia. Mengukur tingkat internalisasi menuju budayazero tolerance terhadap perilaku korupsi padasetiap individu Memberikan masukan bagi penyusunanimplementasi strategi 5 STRANAS PPK.3 4. 4 Survei Perilaku Anti Korupsi (SPAK) dilakukan untukmendapatkan gambaran sikap responden terhadap praktekkorupsi sehari-hari (petty corruption) yang ada dimasyarakat. Sesuai kesepakatan dengan stakeholder dan para ahli, SPAKmengukur penilaian responden terhadap kebiasaanmasyarakat dan pengalaman langsung terkait layanan publikyang diakses oleh sebagian besar masyarakat, mencakupperilaku : Penyuapan (bribery) Pemerasan (extortion) Nepotisme (nepotism), dan akar dari kebiasaan korupsi 5. 5 Selain pemerintah, unsur masyarakat sepertiakademisi dan aktivis LSM terlibat dalampenyusunan SPAK. Seluruh tim yang terlibat dalam kegiatan ini baikdari BPS, Bappenas, UKP4, Setwapres, ICW, KPK,UNODC, maupun LSM pegiat antikorupsi lainnyabekerja sama dalam mempersiapkan instrumensurvei berdasarkan keadaan di Indonesia. BPS merupakan koordinator dalam pengumpulandata dan penyusunan indeks. 6. 6Dilaksanakan di 170 Kabupaten/Kota pada 33provinsi dengan jumlah sampel 10.000 rumahtangga yang dipilih secara acak 2 tahapResponden adalah kepala rumah tangga ataupasangannya yang dipilih dengan Tabel Kishdan diwawancarai secara langsung (tatap muka)Petugas Pencacah adalah Staf BPSberpendidikan minimal sarjana lulusan STISatau lulusan S1 7. IPAK menggambarkan dinamika perilaku masyarakat: apakahberperilaku anti korupsi ataukah permisif terhadap korupsiIPAK tahun 2013 merupakan kelanjutan dari baseline IPAK 2012IPAK dihitung secara rutin (tahunan)Sesuai Perpres 55 Tahun 2012, Road Map Stranas PPK 2012-2025 IPAK 2012-2014 = 3,25; IPAK 2015-2019 = 4; IPAK 2019-2024 = 4,5 dan IPAK 2025 = 4,67 8. IPAK Indonesia 2013 sebesar 3,63dalam skala 05,naik 0,08 poin dibandingkan denganIPAK 2012 yang sebesar 3,55Makna Indeks85,03,752,501,2503,63Sangat AntiKorupsiAnti KorupsiPermisifSangatPermisif3,552012 20138Nilai indeks semakin mendekati 5menunjukkan bahwa masyarakatberperilaku semakin anti korupsi 9. Indeks Perilaku antikorupsi (IPAK) yang menghasilkanskor 3,63 dari skala 5. Nilai indeks semakin mendekati 5menunjukkan bahwa masyarakat berperilaku semakin antikorupsi Namun demikian, memaknai angka IPAK 3,63 perlu lebihhati-hati. Rentang jarak 3,63 dengan nilai batas permisifterhadap korupsi (2,50) lebih pendek dibanding terhadapangka toleransi nol terhadap korupsi (5,0). Artinya upaya untuk mencapai toleransi nol (zerotolerance) sesuai amanat Perpres 55 tahun 2012 masih9 membutuhkan kerja keras dan waktu yang tidak sebentar. 10. Karakteristik Responden 2012 2013Klasifikasi WilayahPerkotaan 3,66 3,71Perdesaan 3,46 3,55Jenis KelaminLaki-Laki 3,59 3,66Perempuan 3,53 3,60Hubungan dengan KepalaRumah Tangga (KRT)Kepala Rumah Tangga 3,56 3,62Istri/Suami 3,54 3,63Umur (Tahun)Kurang dari 40 3,57 3,6340 sampai 59 3,58 3,6560 atau lebih 3,45 3,5510 11. Karakteristik Responden 2012 2013Status PerkawinanTidak Kawin 3,61 3,57Kawin 3,56 3,64Cerai Hidup 3,48 3,51Cerai Mati 3,49 3,54PendidikanTertinggiSLTP ke bawah 3,47 3,55SLTA 3,78 3,82Diatas SLTA 3,93 3,9411 12. IPAK 2013 Menurut Faktornya123,63IPAK3,66Penilaian thdKebiasaanMasyarakat3,76PengalamanMendapatLayanan Publik3,25PengalamanLainnya 13. Penilaian ThdKebiasaan Istri terima uang tanpa tanya Menggunakan mobil dinas untuk keperpribadi Tidak bilang bhw saudara ambil uangorangtua Hadiah kepada tokohadat/agama/masyarakat Hadiah kepada tokoh formal Menjamin diterima kerja Menyogok untuk diterima kerja Menyogok untuk urusanKTP/KK/SIM/STNK Menyogok ketika ditilang Polisi Minta uang tambahan untuk akad nikah Menjamin diterima masuk sekolah13 Meminta uang dari orang tua muridPengalamanMendapat LayananPublik:1) Administrasi RT/RW,2) Administrasi Desa/Kec.3) Kepolisian,4) Kelistrikan,5) Kesehatan,6) Pendidikan,7) Peradilan,8) Pernikahan/Perceraian,9) Kependudukan,10) PertanahanPengalamanLainnya Ditawari kerja denganmembayar Ditawari kerja demikekerabatan Ditawari lolos seleksi masuk 14. Indeks Faktor by KarakterKarakteristik MasyarakatIndeks PenilaianTerhadap KebiasaanUmum 2013 (Skala0-5)Indeks PerilakuPenerima LayananPublik 2013 (Skala 0-5)Indeks PerilakuMasyarakatLainnya 2013(Skala 0-5)KlasifikasiDesa/KelurahanPerkotaan 3.78 3.79 3.23Perdesaan 3.54 3.74 3.26Hubungan dgKepala RutaKRT 3.66 3.76 3.25Istri/Suami 3.65 3.76 3.24Jenis KelaminLaki-laki 3.70 3.78 3.25Perempuan 3.62 3.74 3.25Status PerkawinanTidak kawin 3.74 3.41 3.23Kawin 3.68 3.77 3.25Cerai Hidup 3.47 3.82 3.23Cerai Mati 3.55 3.72 3.27Kelompok UmurKurang Dari 40 Tahun 3.70 3.70 3.2440 - 59 Tahun 3.68 3.79 3.2560 Tahun Atau Lebih 3.53 3.80 3.27Jenjang PendidikanTertinggiSLTP Ke Bawah 3.56 3.71 3.25SLTA 3.91 3.91 3.23Diploma I Atau Lebih 4.08 3.99 3.24Indonesia 3.66 3.76 3.2514 Kamis, 16 Oktober 2014 15. www.bps.go.id