IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

32
IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES DALAM MEMBENTUK SIKAP SPIRITUAL SISWA (Studi Analisis di SMP International Islamic Secondary School Republik of Indonesia (IISS-RI)) Skripsi Ini Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Oleh: Nur Mawaddah Islamiyah NIM: 15311485 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) FAKULTAS TARBIYAH INSTITUT ILMU AL-QUR’AN (IIQ) JAKARTA 1440 H/2019 M

Transcript of IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

Page 1: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN

ISLAMIC STUDIES DALAM MEMBENTUK SIKAP

SPIRITUAL SISWA (Studi Analisis di SMP International Islamic Secondary School Republik

of Indonesia (IISS-RI))

Skripsi Ini Diajukan

Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh:

Nur Mawaddah Islamiyah

NIM: 15311485

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

FAKULTAS TARBIYAH

INSTITUT ILMU AL-QUR’AN (IIQ)

JAKARTA

1440 H/2019 M

Page 2: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN

ISLAMIC STUDIES DALAM MEMBENTUK SIKAP

SPIRITUAL SISWA (Studi Analisis di SMP International Islamic Secondary School Republik

of Indonesia (IISS-RI))

Skripsi Ini Diajukan

Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh:

Nur Mawaddah Islamiyah

NIM: 15311485

Pembimbing:

Reksiana, MA. Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

FAKULTAS TARBIYAH

INSTITUT ILMU AL-QUR’AN (IIQ)

JAKARTA

1440 H/2019 M

Page 3: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …
Page 4: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …
Page 5: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …
Page 6: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas nikmat Allah STW, Tuhan yang Maha Pengasih lagi

Maha Penyayang, atas berkat izin-Nya skripsi dengan judul Implementasi

Kurikulum Pembelajaran Islamic Studies dalam Membentuk Sikap

Spiritual Siswa (Studi Analisis di SMP International Islamic Secondary

Schooll Republic of Indonesia (IISS RI)) dapat terselesaikan.

Salawat teriring salam semoga selalu tercurahkan kepada baginda

Nabi Muhammad Saw., beserta keluarganya, para sahabatnya, para tabi‟in

tabi‟atnya dan kepada kita semua sebagai pengikutnya, semoga mendapatkan

syafaatnya di yaumil akhir.

Skripsi ini disusun bertujuan sebagai salah satu syarat untuk

mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) di Institut Ilmu Al-Qur‟an

(IIQ) Jakarta. Dalam penulisan skripsi ini tentu tidaklah mudah, terdapat

begitu banyak hambatan serta rintangan yang harus penulis lewati. Oleh

karena itu, skripsi ini tentu masih jauh dari kata sempurna. Meskipun

demikian, besar harapan penulis semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan

dapat dijadikan referensi untuk penelitian selanjutnya sesuai dengan

perkembangan zaman.

Penulis menyadari, dalam pembuatan skripsi ini ada banyak pihak

yang memberikan dukungan, bimbingan, motivasi serta bantuan kepada

penulis. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan

banyak terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada:

Page 7: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

ii

1. Dosen pembimbing saya yaitu ibu Reksiana, MA. Pd, yang telah

sabar membimbing dan mengarahkan saya selama pembuatan skripsi

berlangsung.

2. Staf Fakultas Tarbiyah yang selalu memberikan dukungan, motivasi

serta bantuan yang tiada henti-hentinya.

3. Terima kasih kepada kedua orang tua saya yang sejauh ini tiada

henti-hentinya memberikan dukungan baik berupa materi maupun

moril kepada saya dalam menyelesaikan Pendidikan saya.

4. Terima kasih untuk teman-teman saya yang senantiasa membantu

saya dalam proses pembuatan skripsi yaitu Anita, Ratih, Rian,

Wulan, Aini, Atun, Nur, dan lainnya yang tidak bisa saya sebutkan

satu persatu.

5. Terima kasih kepada kepala sekolah dan guru-guru di SMP

International Islamic Secondary School Republic Indonesia (IISS RI)

yang telah membantu saya dalam proses penelitian di sekolah.

Jakarta, 25 Juni 2019

Penulis

Nur Mawaddah Islamiyah

Page 8: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

iii

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

LEMBAR PENGESAHAN

LEMBAR PERNYATAAN PENULIS

KATA PENGANTAR ................................................................................ i

DAFTAR ISI............................................................................................... iii

DAFTAR TABEL ...................................................................................... v

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................. vi

ABSTRAK .................................................................................................. vii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ............................................................ 1

B. Identifikasi Masalah ................................................................... 5

C. Pembatasan Masalah .................................................................. 5

D. Perumusan Masalah ................................................................... 5

E. Tujuan Penelitian ....................................................................... 6

F. Manfaat Penelitian ..................................................................... 6

G. Tinjauan Pustaka ........................................................................ 6

H. Sistematika Penulisan ................................................................ 12

BAB II LANDASAN TEORI

A. Kurikulum Islamic Studies ......................................................... 14

1. Landasan Kurikulum ............................................................ 20

2. Prinsip-prinsip Kurikulum ................................................... 25

3. Standar Isi Kurikulum .......................................................... 28

4. Pembelajaran ........................................................................ 31

B. Sikap Spiritual ............................................................................ 39

1. Definisi Sikap Spiritual ........................................................ 39

Page 9: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

iv

2. Fungsi Sikap Spiritual .......................................................... 40

3. Indikator Sikap Spiritual ...................................................... 42

BAB III Metode Penelitian

A. Tempat dan Waktu penelitian ............................................ 44

B. Jenis Penelitian dan Pendekatan ........................................ 45

C. Sumber Data....................................................................... 46

D. Teknik Pengumpulan Data ................................................. 48

E. Teknik Analisis Data.......................................................... 51

F. Kisi-kisi Wawancara .......................................................... 53

G. Kisi-kisi Observasi ............................................................. 54

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum SMP International Islamic Secondary

School Republic of Indonesia (IISS RI) ..................................... 55

B. Analisis Implementasi Kurikulum Pembelajaran Islamic

Studies dalam Membentuk Sikap Spiritual Siswa di SMP

International Islamic Secondary School Republic of

Indonesia (IISS RI) .................................................................... 65

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................ 89

B. Saran ......................................................................................... 89

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 10: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

v

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Standar isi kompetensi

Tabel 2.1 Kisi-kisi wawancara

Tabel 2.2 Kisi-kisi observasi

Tabel 3.1 Profil sekolah

Tabel 3.2 Keadaan guru dan tenaga kependidikan

Tabel 3.3 Ruang sekolah

Tabel 3.4 Lapangan olah raga

Tabel 3.5 Fasilitas penunjang KBM

Tabel 3.6 Jumlah sarana dan transportasi

Tabel 3.7 Fasilitas pendukung

Page 11: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

vi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat permohonan kesediaan menjadi pembimbing

Lampiran 2 Surat permohonan izin wawancara

Lampiran 3 Surat keterangan selesai melakukan penelitian

Lampiran 4 Lembar verifikasi skripsi

Lampiran 5 Lembar observasi sekolah

Lampiran 6 Transkip wawancara

Lampiran 7 Biodata penulis

Page 12: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

vii

ABSTRAK

Nur Mawaddah Islamiyah, 15311485: “Implementasi Kurikulum

Pembelajaran Islamic Studies dalam Membentuk Sikap Spiritual Siswa

(Studi Analisis di SMP International Islamic Secondary School Republic

of Indonesia (IISS RI))”. Fakultas Tarbiyah Prodi Pendidikan Agama Islam

(PAI) Institut Ilmu Al-Qur‟an (IIQ) Jakarta, 2019.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses implementasi

kurikulum pembelajaran Islamic Studies dalam membentuk sikap spiritual

siswa di SMP International Islamic Secondary School Republic of Indonesia

(IISS RI). Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang

bersifat deskriptif analisis dengan teknik pengumpulan data diperoleh

melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian adalah

ditemukan bahwa implementasi kurikulum pembelajaran Islamic Studies di

SMP International Islamic Secondary School Republic of Indonesia (IISS

RI) dilaksanakan dengan 2 cara yaitu melalui program akademik yang

menekankan para aspek kognitif dan non akademik yang menekankan pada

aspek psikomorik, dengan penerapan kurikulum Islamic Studies membentuk

sikap spiritual siswa seperti taat kepada Allah SWT, ikhlas, percaya diri,

tanggung jawab, cinta ilmu, jujur, disiplin, serta menghormati dan

menghargai orang lain serta percaya diri. Selain dari pada itu, ditemukan

pula bahwa kurikulum Islamic Studies juga memiliki target khusus yang

harus dipenuhi sebagai syarat kelulusan siswa yaitu dapat menghafal Al-

Qur‟an juz 29 dan 30, menghafal hadis, menghafal zikir dan do‟a, dan

mampu memberikan tausiah agama.

Kata kunci: Kurikulum, Pembelajaran, Islamic Studies, dan Sikap Spiritual.

Page 13: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

viii

ABSTRAK

Nur Mawaddah Islamiyah, 15311485: "Implementation of Islamic

Studies Learning Curriculum in Forming Spiritual Attitude Students (Study

of Analysis in the SMP International Islamic Secondary school Republic of

Indonesia (IISS RI))". Tarbiyah Faculty of Islamic Education Study

Program, Institute for Qur'anic studies Jakarta, 2019.

This research aims to determine the process of implementing an

"Islamic studies" curriculum in shaping students' spiritual attitudes at the

International Islamic Secondary School of Republic of Indonesia (IISS RI).

This research method uses a qualitative method that is descriptive of

analysis with data collection techniques observation obtained from

interviews, and documentation. The researcher found that the

implementation of "Islamic studies" curriculum was carried out in two ways,

namely through academic programs that emphasized cognitive and affective

aspects and non-academic programs which emphasized psychomotor

aspects, with the application of "Islamic studies" curriculum to shape

students' spiritual attitudes such as obeying Allah swt, being sincere,

confident, responsible, diligent in learning, honest, disciplined, and

respecting others. In addition, the researcher found that the "Islamic

studies" curriculum also had a specific target that had to be fulfilled by the

students as a requirement for graduation which was by memorizing the

Qur'an juz 29 and 30, memorizing the hadith, memorizing dhikr and prayer

and being able to give religious lectures.

Key Words: Curriculum, learning, Islamic Studies and Spiritual Attitude

Page 14: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dalam ajaran agama Islam, menuntut ilmu adalah suatu kewajiban

yang harus dilaksanakan oleh setiap orang, baik bagi laki-laki maupun

perempuan. Kewajiban belajar tersebut sesuai firman Allah SWT dalam Al-

Qur‟an surah Al-„Alaq ayat 1-5 yang berbunyi:

Artinya: “1) bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang

menciptakan; 2) dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah, 3)

bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Mulia; 4) yang mengajar (manusia)

dengan pena; 5) dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya.”

(QS. Al-„Alaq/96:1-5).

Ayat tersebut merupakan ayat yang pertama kali diturunkan oleh

Allah SWT di Bumi sebagai pembuka dari wahyu Al-Qur‟an yang berisi

petunjuk tentang pentingnya ilmu yang diawali dengan kalimat perintah

yaitu “bacalah!”, yang merupakan kunci untuk mengetahui ilmu-ilmu Allah

SWT. Dengan demikian jelas bahwa Pendidikan dalam Islam merupakan

suatu perintah yang wajib dijalankan.

Indonesia dengan penduduk mayoritas menganut agama Islam

diakomodir oleh konstitusi Indonesia yang tertuang dalam Undang-undang

Dasar 1945 pasal 31 ayat 1-5 bahwasanya:

Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan. Setiap

warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah

wajib membiayainya. Pemerintah mengusahakan dan

menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang

meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam

Page 15: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

2

rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan Undang-

undang. Negara memperiotitaskan anggaran pendidikan sekurang-

kurangnya dua puluh persen dari anggaran pendidikan dan belanja

negara serta dari anggaran pendapatan dan belanja daerah untuk

memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan nasional.

Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan

menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk

kemajuan peradaban serta kesejahteraan umat manusia”.1

Kemudian dari pasal 31 diatas ditunkan dalam Undang-undang

Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 3 yang

menyatakan bahwa:

Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan dan

membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam

rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk

berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang

beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak

mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga

negara yang demokratis serta bertanggungjawab.”2

Kemudian disebutkan pula pada Pasal 4 ayat 1 bahwa “Pendidikan

diselenggarakan secara demokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminatif

dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia, nilai keagamaan, nilai kultural,

dan kemajuan bangsa”.3 Berdasarkan pasal 3 dan 4 tersebut dapat digaris

bawahi bahwa salah satu tujuan pendidikan nasional mencakup aspek

spiritual seperti beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,

serta berakhlak mulia yang diselenggarakan dengan menjunjung tinggi

nilai keagamaan.

Dalam rangka untuk mewujudkan tujuan pendidikan secara utuh

diperlukan Pendidikan Agama Islam (PAI) sebagai upaya internalisasi nilai-

1 Salinan Undang-undang Dasar 1445

2 Salinan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan nasional, (Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional RI, 2006), h.4 3 Salinan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan nasional, (Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional RI, 2006), h. 5

Page 16: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

3

nilai agama Islam pada peseta didik. Dalam Peraturan Pemerintah Republik

Indonesia No. 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Keagamaan

pasal 1 ayat 1 menyatakan bahwa “Pendidikan agama adalah Pendidikan

yang memberikan pengetahuan dan membentuk sikap, kepribadian, dan

keterampilan peserta didik dalam mengamalkan ajaran agamanya, yang

dilaksanakan sekurang-kurangnya melalui mata pelajaran/kuliah pada semua

jalur, jenjang, dan jenis Pendidikan.”4 Kemudian dilanjutkan dalam pasal 5

ayat 3 “Pendidikan agama mendorong peserta didik untuk taat menjalankan

ajaran agamanya dalam kehidupan sehari-hari dan menjadikan agama

sebagai landasan etika dan moral dalam kehidupan peribadi, berkeluarga,

bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.”5

Oleh karena itu, untuk melaksanakan peraturan-peraturan diatas

dibutuhkan salah satu komponen Pendidikan yaitu kurikulum. Undang-

undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyatakan

bahwa, “Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai

tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman

penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan

tertentu”.6 Dalam pelaksanaannya, kurikulum merujuk pada Peraturan

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (PERMENDIKBUD) Tahun 2016

Nomor 20 tentang Standar Kompetensi Lulusan, Nomor 21 tentang Standar

Isi Pendidikan Dasar dan Menengah, Nomor 22 tentang Standar Proses

Pendidikan Dasar dan Menengah, Nomor 23 tentang Standar Penilaian

Pendidikan, guna melaksanakan kurikulum 2013.

4 Salinan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 55 Tahun 2007 tentang

Pendidikan agama dan keagamaan 5 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan

agama dan keagamaan 6 Salinan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan nasional

Page 17: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

4

Pada waktu peneliti melakukan kegiatan Praktik Profesi Keguruan

Terpadu (PPKT), penulis ditempatkan pada sebuah lembaga pendididkan

yaitu International Education Council School Republic of Indonesia (IIEC

RI). Lembaga pendidikan IIEC adalah lembaga pendidikan bertaraf

Internasional yang memayungi 2 tingkat Pendidikan yaitu SMP International

Islamic Secondary School Republic of Indonesia (IISS RI) dan SMA

International Islamic High School Republic of Indonesia (IIHS RI) dengan

durasi sekolah selama 2 tahun dan berkonsep boarding intermoda.

Kurikulum pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI), sekolah

tersebut memiliki kurikulum yang bersifat lokal yang disebut dengan

kurikulum Islamic Studies yang menekankan pada pembentukan aspek

spiritual siswa. Meskipun demikian, sekolah tersebut juga menerapkan

kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI) sesuai Standar Pendidikan

Nasional pada semester akhir kelas IX sebagai upaya mempersiapkan peserta

didik untuk menghadapi Ujian Nasional. Selain dari pada itu, sekolah

tersebut memiliki Visi membangun manusia berakhlakul karimah, siddiq,

amanah, tabligh, fathanah, syaja’ah dan mampu mengemban Islam sebagai

agama pembawa rahmat bagi alam semesta Lillahi Ta’ala, dan Misi

membangun pendidikan Islam Internasional berdasarkan Al-Qur‟an dan

sunnah Rasul Saw., untuk menegakkan eksistensi manusia sebagai kholifah

fil-ardh.

Latar belakang diatas menimbulkan rasa ingin tahu peneliti lebih jauh

tentang bagaimana cara Implementasi Kurikulum Pembelajaran Islamic

Studies dalam Membentuk Sikap Spiritual Siswa di International Islamic

Education Council Republic of Indonesia (IIEC RI), dengan memfokuskan

penelitian pada kelas VII dan IX di SMP International Islamic Secondary

School Republic of Indonesia (IISS RI), sehingga peneliti mengidentifikasi

masalah di sekolah tersebut sebagai berikut.

Page 18: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

5

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan sebelumnya,

maka penulis mengidentifikasi beberapa masalah yang terkait dengan hal

yang akan diteliti, seperti:

1. Pemahaman agama Islam pada siswa di SMP International Islamic

Secondary School Republic of Indonesia (IISS RI).

2. Praktik ibadah siswa di SMP International Islamic Secondary

School Republic of Indonesia (IISS RI).

3. Sikap spiritual siswa di SMP International Islamic Secondary

School Republic of Indonesia (IISS RI).

4. Sekolah berkonsep boarding intermodal di SMP International

Islamic Secondary School Republic of Indonesia (IISS RI).

5. Penerapan kurikulum Islamic studies di SMP International Islamic

Secondary School Republic of Indonesia (IISS RI).

6. Penerapan Sistem Kredit Semester (SKS) di SMP International

Islamic Secondary School Republic of Indonesia (IISS RI).

7. Sekolah dengan durasi belajar selama 2 tahun di SMP International

Islamic Secondary School Republic of Indonesia (IISS RI).

C. Pembatasan Masalah

Untuk memperjelas demi menghindari masalah yang tidak mengarah

pada tujuan penulisan skripsi, maka penulis akan membatasi masalah yang

menitik beratkan pada Penerapan kurikulum Islamic studies di SMP

International Islamic Secondary School Republic of Indonesia (IISS RI).

D. Rumusan Masalah

Page 19: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

6

Dari pembatasan masalah diatas, dapat di rumuskan masalah yaitu

bagaimanakah Implementasi Kurikulum Pembelajaran Islamic Studies dalam

Membentuk Sikap Spiritual Siswa di SMP International Islamic Secondary

School Republic of Indonesia (IISS RI)?

E. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi kurikulum

pembelajaran Islamic Studies dalam membentuk Sikap Spiritual Siswa di

SMP International Islamic Secondary School Republic of Indonesia (IISS

RI).

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah terbagi menjadi dua yaitu

manfaat secara teoritis dan manfaat secara praktis.

1. Secara Teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat memperluas khazanah ilmu dan

memberi kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan,

khusunya dalam bidang Pendidikan Agama Islam (PAI) di

Indonesia dan pembentukan karakter.

2. Secara Praktis

Penelitian ini dapat menjadi alternatif pecahan masalah baik untuk

peneliti, maupun para guru dan institusi pendidikan dalam

menentukan atau mengimplementasikan kurikulum yang sesuai

untuk membentuk sikap spiritual peserta didik seperti yang

diamanatkan oleh Undang-undang demi mewujudkan cita-cita

bangsa dan negara.

G. Tinjauan Pustaka

Page 20: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

7

Adapun tinjauan pustaka yang digunakan dalam penilisan ini adalah

sebagai berikut:

1. Laila Nur Wahyuni, mahasiswa jurusan Pendidikan Agama Islam

(PAI) fakultas Tarbiyah di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan

Kalijaga tahun 2013, dengan judul skripsi “Pola Pembentukan

Perilaku Keberagamaan Peserta Didik di SMA IT Abu Bakar

Yogyakarta”.

Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan

fenomenologi. Sedangkan metode pengumpulan data yang

digunakan ialah observasi, wawancara, dan angket. Hasil penelitian

ini adalah: 1). Sistem di SMA IT Abu Bakar Yogyakarta ialah

dengan sistem boarding (di asrama) dan full day (pulang ke rumah).

Jam full day ialah dari jam 7 sampai dengan jam 3. 2). Waktu yang

lebih lama diberikan pada peserta didik di SMA IT Abu Bakar

Yogyakarta, digunakan untuk menanamkan nilai-nilai pembiasaan

pada diri peserta didik. 3). Pembiasaan-pembiasaan yang diterapkan

di SMA IT Abu Bakar Yogyakarta, dilakukan dengan berbagai

macam kegiatan yang diadakan di sekolah dan asrama antara lain

tahfiz, salat duha, salat zuhur berjamaah, ma’surat setiap hari,

muroja’ah, belajar malam, kultum untuk peserta didik laki-laki,

bimbingan belajar, bahasa Arab club, bahasa Inggris club, subuh

dan senja mubarok, fikih nisa‟ untuk peserta didik perempuan, dan

lain sebagainya. 4). Pembiasaan salat duha sebelum kegiatan belajar

mengajar mata pelajaran PAI dimulai.

Persamaan skripsi ini dengan skripsi yang akan ditulis

adalah terletak pada pembahasannya yang sama-sama membahas

tentang pembentukan sikap keberagamaan atau spiritual pada

peserta didik. Sedangkan perbedaannya terletak pada variabel X

Page 21: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

8

peneliti yang akan membahas tentang implementasi kurikulum

Islamic Studies.

2. Siti Aisyah Najwa mahasiswa Institut Ilmu Al-Qur‟an (IIQ) Jakarta

tahun 2016 dengan judul skripsi “Pengaruh Implementai

Kurikulum Diniyah Takmiliyah Awaliyah Terhadap Akhlak

Peserta Didik”.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan

menggunakan analisis deskriptif data. Dalam pengumpulan data

penulis melakukan observasi, wawancara, dan membagikan angket

kepada responden. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan,

dapat diketahui dari hasil perhitungan angka korelasi antara variabel

X (Implementasi Kurikulum DTA) dan variabel Y (Akhlak Peserta

Didik) dengan menggunakan rumus product moment menghaslkan

rxy sebesar 0,746 yang berarti terletak pada tingkatan yang tinggi

atau kuat. Dan jika membandingkan antara rxy dan r tabel pada taraf

signifIkan 1% (0,463) dan 5° o(O,361) diketahui bahwa rxy>r tabel.

Dengan demikian Hipotesis Altematif yang berbunyi terdapat

pengaruh dari implementasi kurikulum DTA terhadap akhlak

peserta didik dapat diterima. Dengan adanya lembaga nonformal

DTA ini menjadikan para siswa tingkat Sekolah Dasar mampu

memahami dengan baik cara untuk hidup dengan memiliki akhlak

yang mulia.

Persamaan penelian Siti Aisyah Najwa dengan penulis

adalah sama-sama membahas tentang implementasi kurikulum.

Perbedaannya adalah Siti Aisyah Najwa membahas tentang

implementasi kurikulum diniyah takmiliyah awaliyah terhadap

akhlak peserta didik dengan pendekatan kuantitatif, sedangkan

penulis membahas kurikulum pembelajaran Islamic Studies dalam

Page 22: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

9

membentuk sikap spiritual siswa. Selain dari pada itu perbedaan lain

terlihat dari segi penggunaan metode dalam penelitian. Pada skripsi

Siti Aisyah Najwa menggunakan metode kuantitatif, sedangkan

penelitian yang akan digunakan penulis menggunakan metode

kualitatif.

3. Cholisotul Ilmiah, mahasiswa Institut Ilmu Al-Qur‟an (IIQ) Jakarta

tahun 2017 dengan judul skripsi “Implementasi Kurikulum

Pendidikan Agama Islam (Studi Kasus di SMP Plus Ar-Rahmat

Bojonegoro”. Pendekatan yang digunakan penulis pada penelitian

ini adalah pendekatan penelititan kualitatif yang bersifat deskriptif

analisis. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian studi

kasus. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian

ini adalah dengan observasi, wawancara dan dokumentasi yang

berkaitan dengan pokok permasalahan yang dibahas, baik berupa

buku, arsip sekolah, jurnal yang mengarah kepada pembahasan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurikulum di SMP Plus Ar-

Rahmat Bojonegoro adalah Kurikulum Satuan Tingkat Pendidikan

(KTSP) sejak tahun 2006, dan implementasi kurikulum mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Plus Ar-Rahmat

berjalan dengan maksimal dan kondusif, karen sistem pendidikan

lembaga ini berbasis boarding school, sehingga menjadi faktor

pendukung implementasi kurikulum Pcndidikan Agama Islam.

Sedangkan evaluasi pembelajaran baik ranah kognitif, afektif dan

psikomotorik berjalan seimbang dan terlaksana dengan cukup

sempurna.

Persamaan skripsi Cholisotul Ilmiah dengan penulis adalah

sama-sama menggunakan penelitian dengan pendekatan kualitatif

yang bersifat deskriptif analisis. Perbedaannya adalah Cholisotul

Page 23: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

10

Ilmiah membahas kurikulum nasional Pendidikan Agama Islam

(PAI), sedangkan yang akan penulis teliti adalah kurikulum yang

bersifat lokal.

4. Subuli Salam, mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan

Kalijaga Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah,

2017, dengan judul skripsi “Upaya Guru PAI dan Budi Peketi

dalam Penanaman Nilai-nilai Karakter Religius Kepada Peserta

Didik di SMAN 1 Banguntapan”.

Penelitian ini merupakan penelitian lapangan, dengan

pendekatan deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan

dengan menggunakan observasi, wawancara mendalam, dan

dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian

ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan,

pemeriksaan data ini menggunakan teknik triangulasi. Hasil

penelitian ini menunjukkan upaya guru PAI dan budi pekerti dalam

penanaman nilai nilai karakter religius melalui nilai yang

dikembangkan dan beberapa nilai-nilai yang diterapkan.

Nilai yang dikembangkan ialah sikap dan perilaku yang

patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya atau

berakhlak mulia serta rajin ibadah. Dan nilai-nilai yang diterapkan

diantaranya nilai rajin ibadah, toleransi, dan hidup rukun.

Sedangkan dalam menanamkan nilai-nilai karakter religius beberapa

program yang dilakukan oleh guru PAI diantara lain seperti

program harian diantaranya: salat duha, salat zuhur, salaman pagi,

tadarus pagi. Program mingguan: salat jum‟at, kajian, kegiatan

BTAQ (Baca Tulis Al-Qur‟an). Program bulanan seperti melakukan

pengajian secara keliling disetiap rumah peserta didik.

Page 24: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

11

Program tahunan yang dilakukan secara incidental oleh

sekolah dalam bentuk maulid Nabi, isra mi‟raj, pesantren kilat, bakti

sosial, nujulul quran, dan pengumpulan serta pembagian zakat

fitrah. Sedangkan faktor pendukung diantaranya: tempat ibadah

yang luas dan cukup, waktu istirahat yang cukup untuk ibadah,

sebagian besar guru dan karyawan beragama Islam, banyak poster

religius yang dipajang, peserta didik yang berakhlak baik dan

santun, motivasi dan komitmen guru PAI, partisipasi semua pihak

sekolah. Sedangkan faktor penghambat: kurang dukungan orang tua

tentang kehidupan beragama, dan perilaku peserta didik yang malas

dan ramai.

Persamaan penelitian pada skripsi ini dengan penelitian

yang akan diteliti adalah terletak pada variabel Y, dimana pada

skripsi ini membahas tentang penanaman nilai-nilai religius pada

siswa, dengan demikian variabel tersebut sama dengan yang akan

ditulis oleh peneliti yaitu akan membahas tentang religius atau sikap

spiritual siswa. Selain dari pada itu, metode yang digunakanpun

sama yaitu menggunakan metode kualitatif yang bersifat desktiptif

analisis. Selain dari pada itu, perbedaan terletak pada variabel X,

dimana penulis akan meneliti tentang implementasi kurikulum lokal

yaitu kurikulum Islamic Studies, sedangkan skripsi Subuli Salam

membahas upaya guru Pendidikan Agama Islam (PAI).

5. Anik Abidah, mahasiswa Institut Ilmu Al-Qur‟an (IIQ) Jakarta

Fakultas Tarbiyah tahun 2018, dengan judul skripsi “Implementasi

Kurikulum 2013 Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam

studi kasus di SMP Al-Fath BSD”. Tujuan dari penelitian ini

adalah untuk mengetahui atau mendeskripsikan implementasi

Page 25: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

12

kurikulum 2013 dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam

(PAI) di SMP Al-Fath BSD.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan

kualitatif yang bersifat deskriptif analisis, dengan teknik

pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan

dokumentasi. Dari hasil penelitian dapat diperoleh kesimpulan

bahwa implementasi kurikulum 2013 bahwa SMP Al-Fath BSD

telah menerapkap kurikulum 2013 dalam pembelajaran Pendidikan

Agama Islam (PAI) berjalan dengan baik.

Persamaan dari judul skripsi Anik Abidah dan penulis

adalah sama-sama membahas tentang implementasi kurikulum

dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Perbedaannya adalah

skripsi Anik Abidah membahas tentang Implementasi Kurikulum

2013 dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP AL-

Fath BSD, sedangkan penulis menganalisis implementasi kurikulum

pembelajaran Islamic Studies dalam membentuk religious

competence siswa di SMP International Islamic Secondary School

Republic of Indonesia (IISS RI).

H. Sistematika Penulisan

Skripsi ini ditulis mengacu pada buku “Pedoman Penulisan Skripsi,

Thesis, dan Disertasi” yang diterbitkan oleh Institut Ilmu Al-Qur‟an (IIQ)

Jakarta tahun 2017. Didalam pembahasan peneliti membagi pembahasan

menjadi lima bab, dalam setiap bab terdiri dari beberapa bab, adapun

rinciannya sebagai berikut:

BAB I Pendahuluan. Bab ini mencakup latar belakang masalah,

identifikasi masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan dan

manfaat penelitian, tinjauan pustaka, serta sistematika penulisan.

Page 26: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

13

BAB II Kajian Teori. Pada bagian ini penulis akan membagi

pembahasan dalam tiga point yaitu:

a. Kurikulum Islamic Studies. Yang akan dikaji adalah definisi

kurikulum menurut beberapa ahli, landasan kurikulum, prinsip-

prinsip kurikulum, standar isi kurikulum, dan definisi pembelajaran.

b. Sikap Spiritual, yang akan dibahas adalah definisi sikap spiritual,

indikator sikap spiritual, fungsi dan pentingnya sikap spiritual.

BAB III Metodologi Penelitian. Bab ini membahas analisis data

yang terdiri dari waktu dan tempat penelitian, jenis penelitian, sumber

penelitian, prosedur pengumpulan data, teknik analisis data, kisi-kisi

wawancara, serta kisi-kisi obeservasi.

BAB IV Hasil Penelitian. Bab ini menguraikan hasil penelitian yang

diperoleh melalui pengumpulan data dengan teknik wawancara, observasi

dan dokumentasi.

BAB V Penutup. Merupakan penutup yang memuat keimpulan dari

hasil penelitian serta saran-saran yang membangun dan bermanfaat untuk

semua pihak.

Page 27: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

89

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian penulis dapat disimpulkan bahwa

kurikulum Islamic Studies merupakan kurikulum lokal yang terbagi mejadi 2

kategori program yaitu akademik dan non akademik. Kurikulum akademik

menekankan kepada aspek pengetahuan (kognitif) serta aspek penghayatan

(afektif) dan non akademik menekankan pada aspek praktik (psikomotorik)

dengan demikian siswa mendapatkan pembelajaran yang komprehensif.

Kurikulum Islamic Studies dapat membentuk sikap spiritual siswa

seperti taat kepada Allah SWT, ikhlas, percaya diri, tanggung jawab, cinta

ilmu, jujur, disiplin, serta menghormati dan menghargai orang lain serta

percaya diri. Selain dari pada itu, kurikulum Islamic Studies juga memiliki

target khusus yang harus dipenuhi sebagai syarat kelulusan siswa yaitu dapat

menghafal Al-Qur‟an juz 29 dan 30, menghafal hadis, menghafal zikir dan

do‟a, dan mampu memberikan tausiah agama.

B. Saran

Kurikulum Islamic Studies patut menjadi pertimbangan bagi sekolah-

sekolah lain sebagai percontohan dalam memilih kurikulum yang dapat

membentuk aspek spiritual siswa. Hal ini dikarenakan dengan

mengimplementasikan kurikulum Islamic Studies dapat mencapai aspek

kognitif, afektif dan psikimotorik secara komprehensif.

Page 28: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

DAFTAR PUSTAKA

Agung S, Leo. Sejarah kurikulum. Yogyakarta: Penerbit Ombak, 2015

Arifin, Zainal. Konsep dan Model Pengembangan Kurikulum, Bandung: PT

Remaja Rosdakarya, 2012

Aristiani, Rina. “Meningkatkan Percaya Diri Siswa Melalui Layanan

Informasi Berbantuan Audio Visual”. Jurnal Konseling Gusjigang

Vol. 2 No.2. 2016. https://media.neliti.com. Diakses pada tanggal

18 Juni 2019

Bahri Djamarah, Syaiful. Guru dan anak Didik dalam Interaksi Edukatif,

Jakarta: Rineka Cipta. 2010

Darwis Dasopang, Muhammad. “Belajar dan pembelajaran”. Jurnal kajian

ilmu-ilmu keislaman IAIN Padangsidimpuan. Desember 2017.

Diakses pada 25 Mei 2019

Djuwita, Puspa. “Pembinaan Etika Sopan Santun Peserta Didik Kelas V

Melalui Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Sekolah

Dasar Nomor 45 Kota Bengkulu”, Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru

Sekolah Dasar (2017). lihat https://ejournal.unib.ac.id.pdf. (diakses

pada 23 Juni 2019)

Dokumen Kurikulum SMP International Islamic Secondary School Republic

of Indonesia

Dokumen International Islamic Education Council Republic of Indonesia

(IIEC RI)

Fakta berdasarkan hasil observasi yang dilakukan penulis selama 2 bulan

pada tanggal 31 Maret-29 April 2019 di International Islamic

Education Council Republic of Indonesia (IIEC-RI)

Fadlillah, Muhammad dan Lilif Mualifatu Khorida. Pendidikan Karakter

Anak Usia Dini. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media. 2016

Furchan, Arief. Pengantar Penelitian dalam Pendidikan. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar. 2004

Page 29: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

Hasbullah. Dasar-dasar Ilmu Pendidikan. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada,

2015

Hidayat, Rakhma. Pengantar Sosiolohi Kurikulum. Jakarta: Rajawali Press.

2011

Idi, Abdullah. Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktik. Jakarta: PT

RajaGrafindo Persada. 2014

Irsyad, Muhammad. “Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di

Madrasah”, Jurnal Vol 2 No. 1 (2016).

https://journal.iaimnumetrolzmpung.ac.id, (diakses pada 28 Mei

2019)

Jalaludin. Psikologi Agama. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. 2000

J. Moleong, Lexy. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya

Kalsum Nasution, Mardiah. “Penggunaan Metode Pembelajaran dalam

Peningkatan Hasil Belajar Siswa”. https://Jurnal.uinbanten.ac.id.

Vol.11, No. 1. 2017. Diakses pada 23 Mei 2019

Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No.45/U/2002

Khalid, Amru. Terapi hati. (Jakarta: Republika, 2005)

Khuzaimah. “Paradigma Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama

Islam di Sekolah (Analisis Berbagai Kritik terhadap PAI)”. jurnal

kependidikan Vol. 5 No.1. https//:ejournal.iainpurwekerto.ca.id.pdf.

(diakses pada 20 Mei 2019)

Kerangka Dasar, Struktur Kurikulum, Standar Kompetensi dan Kompetensi

Dasar tingakat SMA/MA/MAK beserta pelaksanaannya. CV. BP.

Panca Bakti: 2006

Khoiru Ahmadi, Iif dan Sofan Amri. Strategi Pembelajaran Sekolah

Berstandar Internasional dan Nasional. Jakarta: Prestasi Pustaka.

2010

Page 30: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

Malik, Oemar. Manajemen Pengembangan Kurikulum, Bandung: PT Remaja

Rosdakarya, 2017

Malik, Oemar. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: PT Bumi Aksara.

2017

Malik, Oemar. Manajemen Pengembangan Kurikulum. Bandung: PT

Remajarosdakarya. 2006

Marzuki. Pendidikan Karakter Islam. Jakarta: Amzah. 2015

Marzuki. “Prinsip Dasar Pendidikan Karakter Perspektif Islam”.

https://staf.uny.ac.id. Diakses pada 18 Mei 2019

Mahnun, Nunu. “Media Pembelajaran (Kajian Terhadap Langkah-langkah

Pemilihan Media dan Implementasinya dalam Pembelajaran”.

Jurnal pemikiran Islam Vol. 37 No.1. 2012. https://ejournal.uin-

suska.ac.id. Diakses pada 20 April 2019

Muhaimin, dkk. Kawasan dan Wawasan Studi Islam. Jakarta: Kencana. 2005

Nurbani Kartika, Lucia dan agus Sugiarto, “Pengaruh Kompetensi terhadap

Kinerja Pegawai Administrasi Perkantoran”. Jurnal Ekonomi dan

Bisnis Vol. XVII No.1 lihat https;//ejournal.uksw.edu.pdf. (2014)

Nurmadiah, “Kurikulum Pendidikan Agama Islam”, jurnal al-Afkar Vol. 3

No.2 (2014), lihat https:// ejournal.fiaiunisi.ac.id.pdf (diakses pada 29

Mei 2019)

Oky. “Milenial diambanng Buta Moral”.

https://winnetnews.com/post/millenial-di-ambang-krisis-buta -

moral. Diakses pada 27 Febuari 2019

Ratna Purnama, R. “Kiriminolog: Remaja Sekarang Cari Keberanian

Ketimbang Kebijaksanaan”.

https://metro.sindonews.com/read/1387912/170/kriminolog-remajasekarang-

cari-keberanian-ketimbang-kebijaksanaan-1552921214. diakses pada 20

Maret 2019

Page 31: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

Permendiknas No. 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan

Peraturan Pemerintah tentang Standar Nasional Pendidikan

Riana, Cepi. “Komponen-komponen Pembelajaran”. Jurnal Universitas

Pendidikan Indonesia. https://file.upi.edu. Diakses pada 29 Mei

2019

Ridloda Harun Mahbub, Muhammad. “Pesta Miras ABG Bikin Resah”.

https:// m.liputan6.com/regional/read/3652905/pesta-miras-abg-di-

gedung-sd-bikin-resah. Diakses pada 20 Maret 2019

Robert H. Thoules, marriage and The Family, New York: Happer and Row

Publiher

Sain Hanafi, Muh. “Konsep Belajar dan Pembelajaran”. https://journal.uin-

alaudin.ac.id. Diakses pada 26 Mei 2019

Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta. 2016

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:

Alfabeta. 2017

Sultoni, Achmad. “Implementasi Kurikulum 2013 Bidang Studi Biologi

dalam Mengembangkan Sikap Religius Siswa di Madrasah Aliyah”.

Jurnal Pendidikan Islam vol. 4 No 1 (2016).

https://www.neliti.com/id/publications/118037/implementasi-

kurikulum-2013-dalam-mengembangkan-sikap-religius-siswa-

melalui-bid. (diakses pada 24 Juni 2019)

Sunhaji. “Konsep Manajemen Kelas dan Implikasinya dalam Pembelajaran”,

Vol. II. No.2. 2014. Https://media.neliti.com. Diakses pada Minggu,

26 Mei 2019

Salinan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan nasional, (Jakarta: Departemen Pendidikan

Nasional RI, 2006)

Salinan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 55 Tahun 2007

tentang Pendidikan Agama dan Keagamaan

Page 32: IMPLEMENTASI KURIKULUM PEMBELAJARAN ISLAMIC STUDIES …

TIM Pengembang MKDP. Kurikulum dan Pembelajaran. Depok: PT:

Rajagrafindo Persada. 2017

Widyastono, Herry. Pengembangan Kurikulum di Era Otonomi Daerah.

Jakarta: PT Bumi Aksara. 2014

Wawancara dengan Guru Islamic Studies SMP International Islamic

Secondary School Republic of Indonesia (SMP IISS), Dedi

Nugraha, Jakarta, 17 Mei 2019

Wawancara dengan Guru Islamic Studies SMP International Islamic

Secondary School Republic of Indonesia (SMP IISS), Marjuwan

Ibrahim, Jakarta, 16 Mei 2019

Wawancara dengan kepala Asrama putri SMP International Islamic

Secondary School (SMP IISS), Robiatul Adawiyah, Jakarta, 16 Mei

2019

Wawancara dengan siswa SMP International Islamic Secondary School

Republic of Indonesia (IISS RI), Nazlamiyah Maryam, Jakarta 16

Mei 2019

Wawancara dengan siswa SMP International Islamic Secondary School

Republic of Indonesia (IISS RI), Rakan Naufal Alief, Jakarta 15

Mei 2019

Wawancara dengan siswa SMP International Islamic Secondary School

Republic of Indonesia (IISS RI), Raqiqa Arabella Spriatna, Jakarta

16 Mei 2019

Wawancara dengan siswa SMP International Islamic Secondary School

Republic of Indonesia (IISS RI), Raqiqa Arabella Spriatna, Jakarta

16 Mei 2019