Implementasi Kurikulum 2013

60
Oleh DRS I KT GEDE SUTEJA . M.Pd Oleh Drs I MADE SUPARMA, M.Pd WIDYAISWARA LPMP BALI

description

Implementasi Kurikulum 2013

Transcript of Implementasi Kurikulum 2013

Page 1: Implementasi Kurikulum 2013

OlehDRS I KT GEDE SUTEJA . M.Pd

OlehDrs I MADE SUPARMA, M.Pd

WIDYAISWARA LPMP BALI

Page 2: Implementasi Kurikulum 2013

TUJUAN TUJUAN Tujuan Umum: Peserta mampu mengimplementasikan

kurikulum 2013 di satuan pendidikan secara bertahap melalui pengimbasan dan supervisi

Tujuan khusus.

1. Dinas Pendidikan kabupaten/ kota dapat mengelola pengimbasan kurikulum 2013 secara efektif

2. Pengawas sekolah dapat melakukan penjaminan mutu implementasi kurikulum 2013 melelui supervisi dalam pengimbasan

Page 3: Implementasi Kurikulum 2013

Pokok BahasanI . PERSIAPAN IMPLEMENTASI KURIKULUM

2013

II. STRATEGI PENGIMBASAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

III. SUPERVISI TERHADAP PENGIMBASAN DAN IMPLENETASI KURIKUKUM 2013

Page 4: Implementasi Kurikulum 2013

No Jenjang Satuan

Kelas Tahun

2013 2014 2015

1 SD I

II

III

IV

V

VI

2 SMP VII

VIII

IX

3 SMA/SMK X

XI

XII

Jadwal Implementasi

44

Page 5: Implementasi Kurikulum 2013

I PERSIAPAN A. PERSIAPAN UMUM

1. Guru inti, yang memiliki komitmen dan kemampuan yang memadai

2. Tempat pelatihan dengan sarana yang memadai ( meja kursi, LCD, sound sistem, dsb)

3. Sarana pelatihan( laptop, Video pembelajaran)

4. Pengelolaan pelatihan ( tidak melebihi kapasitas)

5. Materi pelatihan sesuai kebutuhan

6. Waktu yang memadai tetepi tidak terlalu banyak mengganggu kegiatan mengajar

Page 6: Implementasi Kurikulum 2013

B.PERSIAPAN GURU INTI SETELAH MENGUKUTI DIKLAT

1. Mengkaji materi diklat

2. Mempersiapkan pembelajaran

3. Melakukan praktek KBM di sekolahnya sendiri

( minimal 1 kali , didampingi oleh pengawas bila dipandang perlu)

4. Menyiapkan materi pengimbasan ( contoh: prakrek, konsep, prinsip, prosedur)

Page 7: Implementasi Kurikulum 2013

1.Kegiatan Mengkaji Materi Diklat

a. Mengidentifikasi hubungan KI dengan KD

b. Mengidentifikasi indikator penting yang dikembangkan dari KD

c. Menentukan materi dan kegiatan ( strategi/ metode ) pembelajaran yang relevan dengan Indikator

Page 8: Implementasi Kurikulum 2013

2.Kegitan Persiapan pembelajaran

1. Mengkaji silabus dan RPP yang telah disediakan pusat

2. Mengakji buku teks dan buku pedoman guru yang telah tersediakan

3. Menyiapkan alat pendukung kegiatan pembelejran

4. Merumuskan skenario pembelejaran untuk setiap tatap muka

Page 9: Implementasi Kurikulum 2013

3. PRAKTEK KBM

1. Guru Inti melakukan praktek pembelajaran di sekolah tempat tugas secara rinci sesuai persiapan

2. Selama Praktek , guru inti didampingi oleh pengawas atau Widyaiswara untuk mendiskripsikan pembelajran ( merekam KBM), mengidentifikasi dan mencatat masalah yang terjadi selama praktek. ( dibantu Dinas)

3. Guru inti dan pengawas / Widyaiswara mendiskusikan masalah dan mencari solusi

Page 10: Implementasi Kurikulum 2013

4.PENYIAPAN MATERI PENGIMBASAN

1. Guru inti membuat diskripsi pembelajaran . Dapat disertai bahan rekaman

2. Guru inti menyiapkan materi berupa bahan presentasi dan Lembar kerja (LK) peserta pengimbasan

3. Panitia menyipakan sarana sesuai kebutuhan pengimbasan

4. Pengawas menyiapkan istrumen pemantauan dan penilaian pengimbasan

Page 11: Implementasi Kurikulum 2013

II. STRATEGI PENGIMBASAN

Kegiatan Pengimbasan meliputi:

A. In service Training

1. Pemberian informasi dan penanaman konsep (presentasi)

2. Pemberian contoh (fakta)

3. Latihan penerapan konsep

4. Umpan balik.

B. In the job Learning

Page 12: Implementasi Kurikulum 2013

Hal-hal Penting dalam Pengimbasan

Panitia di Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut:

1. Kondisi ruangan 2. Jumlah peserta tidak terlalu banyak3.Visibilitas Tayangan4. Posisi tempat duduk5. Sarana ( mis; Sound sistem) dan bahan ajar.6. Alat Evaluasi 7. Skenario kegiatan 8. Kesesuaian waktu dengan materi

Page 13: Implementasi Kurikulum 2013

MELAKSANAKAN PENGIMBASAN

1. Guru inti “menyajikan’ konsep, prinsip dan prosedur pelaksanaan kurikulum 2013

2. Peserta mengkaji materi pengimbasan (KI, KD, Indikator, Materi, Metode, dan contoh implentasi

3. Peserta menyiapkan simulasi ( peer Teaching)

4. Peserta melakukan simulasi.

5. Diskusi tentang simulasi

6. Guru inti dan Pengawas memberikan umpan balik

Page 14: Implementasi Kurikulum 2013

GAMBAR PROSES PENGIMBASAN

Perbaikan Kinerja Guru Persen

tasi,

Contoh,

Latihan,

Umpan balik

& On theJob

Learning

Kesiapan Penerapan PresentasiContoh,Latihan,&Umpan balik

Pemahaman konsep

Pre

Sen

tasi

&

Con

toh

Pengetahuan & Kesadaran

Pre

Sen

Ta

si

Page 15: Implementasi Kurikulum 2013

III. SUPERVISI DALAM PENGIMBASAN

A. Tujuan Supervisi dalam Pengimbasan:Umum: melakukan penjaminan terhadap

implementasi kurikulum 2013Tujuan Khusus1. Mengidentifikasi keterlaksanaan kurikulum

2013 2. Mendapatkan data kesenjangan pelaksanaan

kurikulum 20133. Memberikan pembinaan terhadap peningkatan

kualitas implementasi kurikulum 2013

Page 16: Implementasi Kurikulum 2013

A. SUPERVISI SELAMA IN SERVIVE TRAINING

Supervisi selama in service training dapat dilakukan oleh Widyaiswara dan pengawas

1. Menetapkan ketentuan pelaksanaan in servive training ( perlengkapan, metodologi, prosedur, dsb)

2. Memantau pelaksanaan sesuai ketentuan3. Mengidentifikasi masalah guru 4. Memberi masukan kepada guru inti untuk

memperlancar kegiatan,

Page 17: Implementasi Kurikulum 2013

B.SUPERVISI TERHADAP ON THE JOB LEARNING

Peserta diharapkan menerapkan konsep yang diperoleh selama in servive training

Hal-hal yang tidak dikehendaki, tapi mungkin terjadi:

1. Peserta tidak yakin bahwa konsep dapat diterapkan.

2. Peserta tidak mau melaksanakan.3. Peserta mengalami kesulitan Untuk itu perlu dilakukan supervisi terhadap

kegiatan on the job learning

Page 18: Implementasi Kurikulum 2013

TUJUAN SUPERVISI SELAMA ON THE JOB LEARNING

1. Mengevalusi hasil pengimbasan

2. Mengidentifikasi kesenjangan ( masalah)

3. Mengumpulkan informasi untuk kepentingan perbaikan pengimbasan selkanjutnya

4. Membantu guru menyelesaikan masalah secara kolaboratif

Page 19: Implementasi Kurikulum 2013

PERSYARATAN KUNJUNGAN ON THE JOB LEARNING 1. Ada program On The Job learning

2. Ada Kepastian identitas peserta.

3. Ada kepastian tugas Supervisor

4. Ada jadwal kunjungan

5. Ada instrumen penilian

6. Ada Catatan data hasil pengamatan

7. Ada hasil pemecahan masalah

Page 20: Implementasi Kurikulum 2013

Kunjungan On the job learning dapat dilakukan oleh:

1. “Supervisor” ekternal

a.Instruktur/ guru inti

b.Pengawas Sekolah

c. Widyaiswara

2. Supervisor internal (Kepala sekolah)

Page 21: Implementasi Kurikulum 2013

TUGAS UMUM SUPERVISOR

1. Memantau keterlaksanaan on the job learning ( quality control)

2. Menggali fakta dan masalah serta menilai mutu pelaksnaan pembelajaran ( Quality assurance)

3. Memecahkan masalah dan memberikan rekomendasi ( quality improvement)

4. Mencatat masalah yang belum dapat dipecahkan demi kepentingan diklat berikutnya ( capacity building)

Page 22: Implementasi Kurikulum 2013

Langkah Supervisi

1. Sebelum KBM : Pertemuan “supervisor” dengan guru

2. Selama KBM : “Supervisor” mengamati guru mengajar sambil mencatat kegiatan guru dan masalah siswa dalam bentuk diskripsi singkat

3. Setelah KBM : Supervisor bersama guru mengidentifikasi masalah dan menemukan pemecahan masalah

Page 23: Implementasi Kurikulum 2013

Manfaat On Service Training

1. Tindak lanjut dapat dimonitor

2. Dampak diklat dapat dievaluasi

3. Peserta diklat termotivasi

4. Terjadi sharing pengalaman

5. Tercipta hubungan yang akrab antara peserta diklat dengan pengamat

Page 24: Implementasi Kurikulum 2013

SIMPULAN

1. Implentasi kurikulum 2013 harus dipersiapkan secara menyeluruh dan sistematik

2. Implenetasi Kurikulum dilakukan melalui pelatihan guru inti dan pengimbasan

3. Pengimbasan harus dimuali dari penerapan pembelajaran oleh guru inti di sekolah sendiri

4. Kegiatan pengimbasan terdiri dari in service training dan on the job learning

5. Kegiatan in service training dan on the job learning perlu disupervisi secara pofesional

Page 25: Implementasi Kurikulum 2013

PENGIMBASAN

Page 26: Implementasi Kurikulum 2013

PENDIDIKAN KEWIRAHUSAHAAN

Usaha –usaha secara sadar dalam peoses pendidikan dan pembelajaran untuk menanamkan dan mengembangkan nilai-nilai yang membentuk karakter /jiwa kewirahusaha

Diimplentasikan melalui berbagai kegiatan sekolah, mapel tertentu dan terintegrasi dalam proses pembelajaran

Page 27: Implementasi Kurikulum 2013

NILAI BUDAYA, KARAKTER,DAN KEWIRAHUSAHAAN

.

Pengembanga Pendidikan Nilai-nilai budaya

Karakter BangsaKUALITAS POSITIF YGDIMILIKI SESEORANG, YANG MEMBENTUK

KEPRIBADIAN

Jiwa Kewirahusahaan

Hidup Layak

10.15-10.20

Page 28: Implementasi Kurikulum 2013

ESENSI PENDIDIKAN KEWIRAHUSAHAAN

Pendidikan kewirahuasaan mendorong peserta didik mengembangkan jiwa kewirahusahawan

( kemampuan dan motivasi untuk melakukan kreativitas dan inovasi melalui berbagai kegiatan)

Pendidikan kewirahusaan tidak mengarahkan semua siswa menjadi pengusaha tetapi mengembangkan JIWA bisnis yang pantang menyerah dan memiliki tangung jawab sosial penuh pada bidangnya

10.20-10.25

Page 29: Implementasi Kurikulum 2013

NILAI-NILAI YANG MEMBENTUK JIWA KEWIRAHUSAHAAN

1.Mandiri, 2.Kreatif , 3.Inovatif 4.Motivasi kuat untuk sukses, 5.Berani mengambil Resiko 6.Berorientasi pada tindakan, 7.Kerja Keras, 8.berjiwa pemimpin, 9.Komunikatif. 10.Memiliki rasa ingin tahu, 11.Realistis, 12.Jujur, 13.Pantang menyerah

(ulet),14.Ber komitmen tinggi , 15.Disiplin, 16.Bertanggungjawab, 17.senang kerjasama,

Page 30: Implementasi Kurikulum 2013

Tugas peserta 1 ( 15 menit)IDENTIFIKASI NILAI-NILAI

KEWIRAHUSAHAAN

1. Lihat Lembar Kerja ( tentang nilai-nilai kewirahusahaan

2. Baca devinisi tentang nilai-nilia tersebut, cari istilah yang tepat di dalam kotak

3. Tulis abjad di depan devinisi

Contoh: 1= i. ( mandiri)

Page 31: Implementasi Kurikulum 2013

Cek Jawaban1.= a.Mandiri 2. =b.kreatif

3.= j. berani mengambil resiko,

4.= p. berorientasi pada tindakan

5.= q. kemepimpinan, 6=s. Kerja Keras

7= o. Jujur, 8= n.Disiplin

9= m.inovatif 10= h. tanggungjawab

11=g.kerjasama 12=b. pantang menyerah,

13= f.berkomitmen 14= d. Realistis

15= e.Rasa ingin tahu, 16= c. komunikatif

17= a. memiliki motivasi kuat untuk sukses

Page 32: Implementasi Kurikulum 2013

CIRI-CIRI POKOK SESEORANG KEWIRAHUSAHAAN

1.percaya diri (bekerja penuh keyakinan & tidak

tergantung pada orang lain)

2.berorientasi pada tugas (berprestasi, berusaha

menghasilkan yang baik, dan berinisyatif)

3.berani mengambil resiko ( Menyukai pekerjaan yang menantang dan mananggung resiko)

4.berjiwa kepemimpinan (terbuka thd saran, mudah bergaul dan bekerjasama)

6.berpikir kearah hasil yang bermutu (kreatif,inovatif, luwes, terampil, berpengetahuan,

7.keorisinilan (berpikir perspektif ke depan,

Page 33: Implementasi Kurikulum 2013

IMPLENTASI KEWIRAHUSAHAAN A. PRINSIP

1.Berkelanjutan

2.Integratif ( Melalui berbagai kegiatan dan

semua mapel)

3.Kebersamaan ( semua orang terlibat dalam

pengemabngan jiwa kewirahusahaan )

4.Nilai tidak diajarkan pada semua mapel , tetapi dikembangkan pada semua KBM

5. Proses KBM secara aktif ,kreatif , inovatif dan menyenagkan (PAIKEM)

10.25-10.30

Page 34: Implementasi Kurikulum 2013

JALUR PELAKSANAAN KELAS. (secara khusus)

a.Pengintegrasian dlm mapel b. Pengkondisian

SEKOLAH ( secara Umum) Berbagai kegiatan

yg diikuti semua orang

LUAR SEKOLAH

(Ektra Kurikuler)

Page 35: Implementasi Kurikulum 2013

PEND KEWIRAHUSAHAAN MELALUI MOLOK/ EKSTRA KURIKULER

Sesuai dengan Potensi Karakteristik &Potensi Daerah

Diintegrasikan dgNilai Budaya danKewirahusahaan

Agar Siwa dapatberadaptasi

dan memecahkan

masalah

11.55-11.00

Page 36: Implementasi Kurikulum 2013

Pengembangan Nilai Wirahusaha

di Tingkat Sekolah dan Kelas

.

Pendidikan Kewirahusahaan TangungJawab semua orang

Tingkat Sekolah(semua nilai)

Tingkat Kelas(semua nilai)

Page 37: Implementasi Kurikulum 2013

TANGUNGJAWAB GURU DAN SEKOLAH

Guru dan dan pihak sekolah bertangungjawab terhadap pendidikan kewirahusahaan

Tangung jawab guru(Kelas)

Tangung jawab sekolah

MencapaiIndikator

KeberhasilanSiswa

11.20-11.20

Page 38: Implementasi Kurikulum 2013

.Mengembangkan KBM dg:

1.Memasukkan nilai -nilai Kewrirahusahaan dalam perencanaan

2.Mengembangkan pembelajaran aktif dan kreatif

3. Melaksanakan pengelolaan kelas yang mendukung penanaman dan pengembangan nilai kewirahusahaan

Mengimplemen-tasikan pendidikan Kewirahusahaan

antara laian melalui;

1.program pengembangan diri

2. budaya sekolah

3. program Ekstra kurikuler

4. Memantau program dan pelaksanaan program

TUGAS GURU TUGAS TPS

Page 39: Implementasi Kurikulum 2013

Tugas 2.Peserta bekerja dalam kelompok ( 3-4 orang )

Buat rancangan kegiatan pendidikan kewirahusahaan di luar kegiatan KBM di kelas dengan contoh format seperti di bawah ini

1.Nama Program : ( misalnya camping)

2.Tujuan Umum : ______________

3.Jiwa Kewirahusahaan : ( minimal 3 nilai _______

4.Jenis Kegiatan : ___________

5. langkah-langlah kegiatanNo Deskripsi Kegiatan Nilai Kewirahusaan

Page 40: Implementasi Kurikulum 2013

VARIABEL PEMBELAJARAN

. TUJUAN (sesuai

Kurikulum)

MAPEL(sesuai tujuan)

KARAK-TRISTIKSISWA

PEMBELAJARAN(Integrasi nilai)

ORGANISASIMATERI

PENGELOLAANKELAS

(IMPL. NILAI)

KOMPETENSI, BELAJAR MANDIRI, NILAI-NILAI

KONDISI

STRATEGI

HASISBELAJAR

Page 41: Implementasi Kurikulum 2013

PRINSIP PEMBELAJARAN1. Interkatif

2. Inspiratif

3. Memotivasi

4. Menantang

DALAM 5 MENIT DISKUSIKA N1.ciri-ciri pembelajaran yang telah memenuhi

prinsip tersebut?3.cara guru untuk melaksanakan prinsip

tersebut?

Page 42: Implementasi Kurikulum 2013

.Prinsip Ciri-ciri Cara melakukan

Inter-aktiif

Terjadi interaksi Tugas-tugas yang bersifat interkatif

Inspi

ratif

Siswa mendapat pengetahuan dan cara belajar

Materi , penuntun Ekplorasi, elaborasi & konfirmasi

Memotivasi

Siswa terdorong melakukan kegiatan belajar

Tugas penuntun, bimbingan,kelas kondusif

Menan-tang

melaksakan tugas yg lebih sulit

tugas bertahap sapai melewati tujuan

PRINSIP UMUM PEMBELEJARAN

Page 43: Implementasi Kurikulum 2013

PENGEMBANGAN KBM DG PEMBELAJARAN AKTIF

Pembelajaran yang mengikuti gagasan konstruktifisme dg paradigma:

1. Siswa mengkonstruksi makna 2. Berangkat dari latar belakang budaya siswa3. Pemberian tangungjawab belajar kpd siswa

untuk belajar dan mengajar temanya 4. Pentingnya motivasi siswa5. Memperhatikan hakekat belajar ( aktif,

interaktif, dan mengalami 6. Peran guru lebih banyak sebagai fasilitator

10.35-10.40

Page 44: Implementasi Kurikulum 2013

PERAN PENGAJAR & FASILITATOR

PENGAJAR FASILITATOR Berceramah terus Membantu siswa belajar

Fokus pada pemberian materi oleh guru

Fokus pada kegiatan siswa

Memberi tahu Memberi “pertanyaan penuntun“

Menjawab sesuai kurukulum

Memandu siswa mencari jawaban dan menyimpulkan

Bermonolog terus menerus

Berdialog dengan siswa

10.40-10.45

Page 45: Implementasi Kurikulum 2013

BAHAN AJAR (BA)Bahan Ajar tidak hanya berupa materi, tetapi

termasuk tugas-tugas dan media yang mendorong siswa belajar dan membentuk nilai-nilai kewirahusahaan

Bahan AjarBuatan Guru

PembelajaranAktif

Proses Pengembangan Nilai Budayadan Kewirahusahaan

10.50-10,55

Page 46: Implementasi Kurikulum 2013

CURAH PENDAPAT

DISKUSIKAN PERANAN GURU DALAM PROSES PEMBELEJRAN AKTIF ( YANG BERPUSAT PADA SISWA

10.35-10.40

Page 47: Implementasi Kurikulum 2013

PERANAN GURU

1. Pengarah ( tujuan)2. Pembimbing (membantu kelompok/ indivindu)3. Fasiliatator (tugas-tugas, media)4. Motivator (contoh, sikap)5. Pemimpin (mengorganisir)6. Assessor ( menemukan masalah)7. Narasumber ( memberi materi)8.Teman siswa ( bekerja / diskusi bersama siswa)9. Pengontrol ( meyakinkan semua siswa bekerja)

10.35-10.40

Page 48: Implementasi Kurikulum 2013

PEMBELAJARAN menuju KEWIRAHUSAHAAN

Pengembangan 3 kopentensi

a. penanaman karakter kewirahusahaan

b. pemahaman konsep/teori

c. pengembangan skill

. PengembanganKARAKTER DAN SKILL

Melalui Semua Mapel

PEMAHAMANKONSEP/teori

Melalui

Mapel Ekonomi

LibihBanyak

Dari pada 10.45-10.55

Page 49: Implementasi Kurikulum 2013

PENGEMABNGAN PERENCANANPEMBELAJARAN

. SILABUS(konseptual)

RPP(KONTEKTUAL

SKKD

KEWIRAH-USAHAN

PARADIGMA PEMBELAJARAN STUDENT CENTRE DENGAN PEMBELAJARAN AKTIF: sesuai standar

Proses ,Problem Based Learning, Inquiry Based leraning , “ICESARE”Cooperative Learning, Komunikatif Integratif, Kreatif Produktif, dsb

Page 50: Implementasi Kurikulum 2013

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KEWIRAHUSAHAAN MELALUI KBM

SESUAI STANDAR PROSES

EKPLORASI ( mengamati /membaca , mengiterpreasi, mencotoh,

ELABORASI ( mengembangkan, mengelola, mengkaji, menerapkan, menciptakan)

KONFIRMASI (mempresentasikan, memamerkan, menanggapi, menilai, mengkritisi,

Page 51: Implementasi Kurikulum 2013

STRATEGI PEMBELAJARAN KREATIF PTODUKTIF (SPKP)

Strategi ini mendorong siswa aktif dan kreatif sehingga menghasilkan sesuatu dengan cara:

1. Memberikan kegiatan yang dapat mendorong siswa aktif dan kreatif serta menumbuhkan jiwa kewirahusahaan

2. Memberikan teknik dan metode agar meraka kreatif

3. Menerima ide-ide kreatif siswa

Page 52: Implementasi Kurikulum 2013

KARAKTERISTIK STRATEGI PEMBELAJARAN KREATIF PRODUKTIF

1 Keterlibatan siswa secara emosional dan intelektual dalam KMB.

2. Siswa menemukan konsep berdasarkan kajian terhadap fakta( contoh)

3. Siswa diberikan tanggungjawab mengerjakan tugas-tugas

4.Siswa dimotivasi, didorong bekerja keras, diberi kebebasan berkreasi agar percaya diri

5.Siswa dituntut menghasilkan sesuatu ( mental atau fisik)

Page 53: Implementasi Kurikulum 2013

LANGKAH PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN S P K P

1. ORIENTASI ( guru menjelaskan tujuan, topik, dan skenario pembelajaran)

2. EKSPLORASI (siswa menemukan informasi (fakta, konsep, prinsip)

3. INTERPRETASI ( siswa mengkaji informasi dan membuat simpulan)

4. RE-KREASI ( kegiatan yang menghasilkan sesuatu dengan mengaitkan hasil belajar dengan kehidupan)

5. EVALUASI ( menilai hasil dan aktivkitas eksplorasi, interpretasi dan re-kreasi, sikap

Page 54: Implementasi Kurikulum 2013

NILAI YANG DITUMBUHKAN

KEGIATAN CONTOH NILAI ORIENTASI Rasa ingin tahu, komitmen

ESKPLORASI Kerjakeras, ulet, komunikatif , tanggungjawab

INTERPRETASI Rasa ingin tahu, , kerjakeras, relistis

REKREASI Kreatif, inovatif, motivasi sukses, kerja keras, , disiplin, realistis, kerjasama mandiri, disiplin,

EVALUASI Jujur, kritis, terbuka,

10.40-10.45

Page 55: Implementasi Kurikulum 2013

Strategi ICESARE

Fase Tujuan

Introduction Menfokuskan perhatian

Connection Bangkitkan skemata

Exploration Menyajikan materi

Study Meningkatkan pemahaman

Application Mendorong siswa aktif

Reinforcemen Memperbaiki bhs

Extension Mengembangkan kreativitas siswa

Page 56: Implementasi Kurikulum 2013

Strategi ICESARE

Fase Kegiatan

Intruduction Guru Menjelaskan topik dan tujuan

Connection Tanya jawab ttg topik

Exploration Siswa menemukan informasi

Study Siswa menkaji informasi / konsep

Application Siswa menerapkan konsep

Reinforcemen Membahas kesalahan

Extension Membuat mengembangkan konsep

Page 57: Implementasi Kurikulum 2013

NILAI KEWIRAHUSAHAAN DLM ICESARE

Fase CILAI

Introduction Rasa ingin tahu, komitmen

Connection Realistis, komunikatif,

Exploration Kerjakeras, ulet, komunikatif , kerjasama tanggungjawab, disiplin,

Study Kerja keras, komunikatif, tanggung jawab

Application Realistis, motivasi sukses, pantang menyerah,, berani menggmabil resiko

Reinforcemen Kepemimpinan, kritis, jujur , komunikatif,

Extension Mandiri, kreatif , inovatif, berorirntasi pada tindakan,

Page 58: Implementasi Kurikulum 2013

Tugas 3.Peserta bekerja berpasangan dengan teman yang

mengampu mapel yang sama.Masing-masing pasangan membuat satu (1) Rencana pembelejran dg format:

1.Nama sekolah : _____ 2. Mapel: ________

3. Kelas/ SMT : ______ 4. Waktu : ________

5.SK__________ 6. KD : __________

7.Indikator : ___________ 8. Tujuan ____________

9. Pendekatan /Model: ______ 10. Nilai : ___________

11. Kegiatan Pembelejran

FASE Deskripsi Kegiatan Nilai Kewirahusaan

Pendahuluan

Inti

Akhir

Page 59: Implementasi Kurikulum 2013

SIMPULAN1. Peningakatnkualitas pendidikan dikembangkan

dengan Kewirahusahaan

2. Pendikan kewirahudahaan dikembangkan melalui: pengembngan diri, integrasi pd mapel, dan budaya sekolah (di tingkat sekolah dan tingkat kelas)

3. Pendidikan kerirahusahaan di tingkat kelas dilakukan dengan pembelajaran aktif

4. Guru sebaiknya mennerapkan pembelejran yang berpusat pada siswa seperti : pembelejaran kretaif produktif, ICESARE, dsb

Page 60: Implementasi Kurikulum 2013

TERIMA KASIH&