Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses...

19
2 1. Pendahuluan Dunia pemrograman aplikasi berbasis web menyediakan berbagai macam bahasa pemgrograman. Salah satu bahasa pemrograman yang banyak digunakan oleh para pembuat aplikasi web adalah PHP. PHP merupakan sebuah bahasa pemrograman yang memungkinkan seorang developer mengembangkan sebuah aplikasi berbasis web yang powerful. Seiring dengan berkembangnya kebutuhan akan aplikasi berbasis PHP dan semakin kompleksnya pengembangan aplikasi, maka diperlukanlah sebuah kerangka kerja (framework) yang dapat membantu developer menyelesaikan hal tersebut. Teknik pemrograman berbasis OOP ( Object Oriented Programming) telah menjadi trend pemrograman saat ini, karena kemudahan, kecepatan dan pengerjaan yang terstruktur, membuat framework menjadi alternatif bagi developer dalam mengembangkan suatu website. Framework-framework yang bermunculan tersebut kebanyakan juga telah mendukung beberapa konsep seperti arsitektur Model View Controller (MVC) dan Object Relational Mapping (ORM). Framework CakePHP merupakan sebuah framework untuk membuat aplikasi CRUD (Create, Read, Update, Delete) menggunakan bahasa pemrograman PHP. Framework CakePHP dapat menangani mulai dari masalah request pengguna sampai membentuk sebuah website. CakePHP juga mendukung untuk konsep MVC ( Model- View-Controller) sehingga mempermudah pengembangan aplikasi. Framework CakePHP ini akan digunakan untuk membangun sebuah aplikasi berbasis web untuk Sistem Informasi Pelayanan Administrasi Pasien Rawat Jalan Berbasis Web di Rumah Sakit Fatima Makale Tana Toraja. Proses manual yang menghambat layanan pasien rawat jalan seperti contoh pencatatan rekam medis yang masih dicatat dalam buku rekam medis yang menyulitkan pelayanan administrasi baik staf administrasi maupun dokter. Dengan keterbatasan penanganan administrasi tersebut, maka dibutuhkan dukungan sistem informasi pelayanan administrasi yang memadai. Hal ini didasari oleh pengelolaan data pasien membutuhkan waktu yang lama, tuntutan ketersediaan informasi yang cepat dan akurat, media penyimpanan informasi untuk pemrosesan dan pembaharuan data. Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, maka muncullah sebuah keinginan untuk menerapkan dan meneliti salah satu framework PHP yaitu CakePHP yang telah mendukung arsitektur Model View Controller (MVC) yang dapat membangun sistem informasi berbasis web dan mempermudah pengembangan aplikasi dengan validasi secara cepat, dimana rumah sakit adalah salah satu instansi dengan keperluan pengerjaan administrasi yang cepat dan tepat. 2. Tinjauan Pustaka Telah banyak yang menulis dan menerapkan penggunaan sistem informasi berbasis web dalam beberapa tahun terakhir dengan menggunakan berbagai macam studi kasus. Penelitian terdahulu yang membahas Aplikasi Sistem Informasi Pelayanan Administrasi Pasien Berbasis Mobile (Studi Kasus: Rumah Sakit Umum Sawerigading Palopo, Sulawesi Selatan). Pembahasan utama dalam penelitian ini

Transcript of Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses...

Page 1: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

2

1. Pendahuluan

Dunia pemrograman aplikasi berbasis web menyediakan berbagai macam

bahasa pemgrograman. Salah satu bahasa pemrograman yang banyak digunakan oleh

para pembuat aplikasi web adalah PHP. PHP merupakan sebuah bahasa pemrograman

yang memungkinkan seorang developer mengembangkan sebuah aplikasi berbasis

web yang powerful. Seiring dengan berkembangnya kebutuhan akan aplikasi berbasis

PHP dan semakin kompleksnya pengembangan aplikasi, maka diperlukanlah sebuah

kerangka kerja (framework) yang dapat membantu developer menyelesaikan hal

tersebut. Teknik pemrograman berbasis OOP (Object Oriented Programming) telah

menjadi trend pemrograman saat ini, karena kemudahan, kecepatan dan pengerjaan

yang terstruktur, membuat framework menjadi alternatif bagi developer dalam

mengembangkan suatu website. Framework-framework yang bermunculan tersebut

kebanyakan juga telah mendukung beberapa konsep seperti arsitektur Model View

Controller (MVC) dan Object Relational Mapping (ORM).

Framework CakePHP merupakan sebuah framework untuk membuat aplikasi

CRUD (Create, Read, Update, Delete) menggunakan bahasa pemrograman PHP.

Framework CakePHP dapat menangani mulai dari masalah request pengguna sampai

membentuk sebuah website. CakePHP juga mendukung untuk konsep MVC (Model-

View-Controller) sehingga mempermudah pengembangan aplikasi. Framework

CakePHP ini akan digunakan untuk membangun sebuah aplikasi berbasis web untuk

Sistem Informasi Pelayanan Administrasi Pasien Rawat Jalan Berbasis Web di

Rumah Sakit Fatima Makale Tana Toraja. Proses manual yang menghambat layanan

pasien rawat jalan seperti contoh pencatatan rekam medis yang masih dicatat dalam

buku rekam medis yang menyulitkan pelayanan administrasi baik staf administrasi

maupun dokter. Dengan keterbatasan penanganan administrasi tersebut, maka

dibutuhkan dukungan sistem informasi pelayanan administrasi yang memadai. Hal

ini didasari oleh pengelolaan data pasien membutuhkan waktu yang lama, tuntutan

ketersediaan informasi yang cepat dan akurat, media penyimpanan informasi untuk

pemrosesan dan pembaharuan data. Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, maka

muncullah sebuah keinginan untuk menerapkan dan meneliti salah satu framework

PHP yaitu CakePHP yang telah mendukung arsitektur Model View Controller (MVC)

yang dapat membangun sistem informasi berbasis web dan mempermudah

pengembangan aplikasi dengan validasi secara cepat, dimana rumah sakit adalah

salah satu instansi dengan keperluan pengerjaan administrasi yang cepat dan tepat.

2. Tinjauan Pustaka

Telah banyak yang menulis dan menerapkan penggunaan sistem informasi

berbasis web dalam beberapa tahun terakhir dengan menggunakan berbagai macam

studi kasus. Penelitian terdahulu yang membahas Aplikasi Sistem Informasi

Pelayanan Administrasi Pasien Berbasis Mobile (Studi Kasus: Rumah Sakit Umum

Sawerigading Palopo, Sulawesi Selatan). Pembahasan utama dalam penelitian ini

Page 2: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

3

adalah perancangan dan pembuatan aplikasi sistem informasi berbasis web berbasis

mobile. Aplikasi ini dirancang menggunakan metode prototyping untuk pelayanan

administrasi pasien pada rumah sakit. Implementasi program aplikasi ini dibuat

berbasiskan web dengan menggunakan WML sebagai bahasa komputasinya untuk

membangun aplikasi WAP [1].

Penelitian kedua yaitu Aplikasi Sistem Informasi Rumah Sakit Berbasis Web

Pada Sub-Sistem Farmasi Menggunakan Framework Prado. Implementasi program

aplikasi ini dibuat berbasiskan web dengan menggunakan framework Prado

berbasiskan bahasa pemrograman PHP dan MySQL sebagai basis datanya. Dalam

pembuatannya, aplikasi ini disesuaikan dengan kebutuhan rumah sakit secara umum.

Tentu saja pada awalnya dilakukan analisis kebutuhan untuk suatu sistem informasi

rumah sakit agar penyediaan informasi dapat dilakukan dengan berbasiskan web.

Aplikasi Sistem Informasi Rumah Sakit ini dapat digunakan sebagai sarana penyedia

layanan dan informasi bagi penggunanya baik untuk dokter, staf dan karyawan,

maupun pasien suatu rumah sakit dimanapun dan kapanpun mereka berada [2].

Perbedaan kedua Sistem Informasi di atas dengan penelitian ini adalah pada

penggunaan teknologi CakePHP yang telah mendukung arsitektur Model View

Controller (MVC) yang dapat membangun sistem informasi berbasis web dan

mempermudah pengembangan aplikasi dengan validasi secara cepat menggunakan

empat user utama yaitu administrator, dokter, staf dan kasir sebagai penyedia

informasi layanan pasien rawat jalan yang senantiasa diperbaharui.

Sistem Informasi Kesehatan

Sistem informasi kesehatan merupakan suatu pengelolaan informasi di seluruh

tingkat pemerintah secara sistematis dalam rangka penyelengggaraan pelayanan

kepada masyarakat. Peraturan perundang-undangan yang menyebutkan sistem

informasi kesehatan adalah Kepmenkes Nomor 004/Menkes/SK/I/2003, tentang

kebijakan dan strategi desentralisasi bidang kesehatan dan Kepmenkes Nomor

932/Menkes/SK/VIII/2002, tentang petunjuk pelaksanaan pengembangan sistem

laporan informasi kesehatan kabupaten/kota. Hanya saja dari isi kedua Kepmenkes

mengandung kelemahan dimana keduanya hanya memandang sistem informasi

kesehatan dari sudut pandang manajemen kesehatan, tidak memanfaatkan state of the

art teknologi informasi serta tidak berkaitan dengan sistem informasi nasional.

Teknologi informasi dan komunikasi juga belum dijabarkan secara detail sehingga

data yang disajikan tidak tepat dan tidak tepat waktu. Perkembangan Sistem

Informasi Rumah Sakit yang berbasis komputer (Computer Based Hospital

Information System) di Indonesia telah dimulai pada akhir dekade 80’an. Salah satu

rumah sakit yang pada waktu itu telah memanfaatkan komputer untuk mendukung

operasionalnya adalah Rumah Sakit Husada. Departemen Kesehatan dengan proyek

bantuan dari luar negeri, juga berusaha mengembangkan Sistem dengan dibantu oleh

tenaga ahli dari UGM. Namun, tampaknya komputerisasi dalam bidang rumah sakit

kurang mendapatkan hasil yang cukup memuaskan semua pihak. Ketidakberhasilan

dalam pengembangan sistem informasi tersebut, lebih disebabkan dalam segi

Page 3: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

4

perencanaan yang kurang baik, dimana identifikasi faktor-faktor penentu keberhasilan

(critical success factors) dalam implementasi sistem informasi tersebut kurang

lengkap dan menyeluruh. Perkembangan dan perubahan yang cepat dalam segala hal

juga terjadi di dunia pelayanan kesehatan. Hal ini semata-mata karena sektor

pelayanan kesehatan merupakan bagian dari sistem yang lebih luas dalam masyarakat

dan pemerintahan dalam suatu negara, bahkan lebih jauh lagi sistem yang lebih

global. Perubahan-perubahan di negara lain dalam berbagai sektor mempunyai

dampak terhadap sistem pelayanan kesehatan. Dalam era seperti saat ini, begitu

banyak sektor kehidupan yang tidak terlepas dari peran serta dan penggunaan

teknologi komputer, terkhusus pada bidang-bidang dan lingkup pekerjaan. Semakin

hari, kemajuan teknologi komputer, baik di bidang piranti lunak maupun perangkat

keras berkembang dengan sangat pesat, di sisi lain juga berkembang ke arah yang

sangat mudah dari segi pengaplikasian dan murah dalam biaya. Solusi untuk bidang

kerja apapun akan ada cara untuk dapat dilakukan melalui media komputer, dengan

catatan bahwa pengguna juga harus terus belajar untuk mengiringi kemajuan

teknologinya. Sehingga pada akhirnya, solusi apapun teknologi yang dipakai,

sangatlah ditentukan oleh sumber daya manusia yang menggunakannya. Rumah

Sakit, sebagai salah satu institusi pelayan kesehatan masyarakat akan melayani

transaksi pasien dalam kesehariannya. Pemberian layanan dan tindakan dalam banyak

hal akan mempengaruhi kondisi dan rasa nyaman bagi pasien. Semakin cepat akan

semakin baik karena menyangkut nyawa pasien. Semakin besar jasa layanan suatu

rumah sakit, akan semakin kompleks pula jenis tindakan dan layanan yang harus

diberikan yang ke semuanya harus tetap dalam satu koordinasi terpadu. Karena selain

memberikan layanan, rumah sakit juga harus mengelola dana untuk membiayai

operasionalnya. Melihat situasi tersebut, sudah sangatlah tepat jika rumah sakit

menggunakan sisi kemajuan komputer, baik piranti lunak maupun perangkat kerasnya

dalam upayanya membantu penanganan manajemen yang sebelumnya dilakukan

secara manual [3].

Rekam Medis

Dalam penjelasan Pasal 46 ayat (1) UU Praktik Kedokteran, yang dimaksud

dengan rekam medis adalah berkas yang berisi catatan dan dokumen tentang identitas

pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan

kepada pasien. Dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor

749a/Menkes/Per/XII/1989 tentang Rekam Medis dijelaskan bahwa rekam medis

adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang identitas pasien,

pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain kepada pasien pada sarana

pelayanan kesehatan. Kedua pengertian rekam medis diatas menunjukkan perbedaan

yaitu Permenkes hanya menekankan pada sarana pelayanan kesehatan, sedangkan

dalam UU Praktik Kedokteran tidak. Ini menunjukkan pengaturan rekam medis pada

UU Praktik Kedokteran lebih luas, berlaku baik untuk sarana kesehatan maupun di

luar sarana kesehatan [4].

Page 4: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

5

Framework CakePHP

CakePHP merupakan framework PHP yang bersifat open source (gratis).

CakePHP merupakan struktur dasar bagi para programmer dalam membuat suatu

aplikasi web. Secara umum, tujuan dari adanya CakePHP adalah untuk

memungkinkan developer untuk berkerja dalam cara yang terstruktur dan cepat, tanpa

kehilangan fleksibilitas. Dengan adanya kemampuan RAD (Rapid Application

Development), dapat memungkinkan web digunakan dan dikembangkan menjadi

aplikasi lain yang lebih kompleks. Dapat dipastikan bahwa pada masa mendatang

pembuat web akan beralih kepada teknik pemrograman OOP dan meninggalkan PHP

klasik. CakePHP menjadi salah satu framework pilihan yang memungkinkan seorang

developer web untuk membuat sebuah aplikasi secara cepat tapi tetap dapat fleksibel,

powerful dan memungkinkan untuk dikembangkan kembali menjadi aplikasi yang

lebih kompleks. CakePHP lumayan lengkap untuk disebut sebagai sebuah framework

berbasis PHP. Selain sudah menggunakan ORM (Object Relational Mapping) yang

mempermudah dalam akses basis data. CakePHP juga mendukung

penggunaan AJAX, baik AJAX dengan library seperti Jquery maupun tidak. Selain

itu fitur lain yang sangat membantu adalah adanya komponen Auth dan ACL yang

menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain

menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki komunitas yang cukup

banyak, aktif dan friendly. Seperti di irc.CakePHP.org dan masih banyak lagi; (2)

Lisensi Free dan Open Source. Dalam website resminya CakePHP menggunakan

lisensi MIT; (3) Kompatibel dengan PHP 4 dan PHP 5. Paling tidak versi stable

sekarang ini (1.3.x) masih mendukung untuk PHP 4 dan PHP 5; (4)

Scaffolding. CakePHP mempunyai fitur yang mampu men-generate prototype

aplikasi, sebelum menyusun source code-nya secara lengkap. Cukup tambahkan

variabel $scaffold pada controller, atau jika ingin menggunakan scaffold secara

permanen dapat menggunakan Cake Bake melakukan code scaffold. Pada

implementasi aplikasi akan muncul operasi CRUD (Create, Read, Update, Delete)

secara otomatis tanpa harus memakai beberapa fungsi seperti pada operasi CRUD

standar; (5) Mendukung AJAX. CakePHP sudah mendukung AJAX, bahkan sedang

dikembangkan helper untuk AJAX dengan beberapa engine javascript seperti Jquery,

Prototype; (6) Sudah mendukung Localization dan Themes. Dua fitur ini akan

mempermudah ketika membuat sebuah aplikasi enterprise yang mendukung multi

bahasa dan multi themes.

Konsep MVC dalam CakePHP

MVC merupakan pola desain perangkat lunak yang memisahkan antara data

(Model) dari tampilan (View) dan bagaimana memprosesnya (Controller). MVC

memisahkan pengembangan aplikasi menjadi beberapa bagian yaitu manipulasi data,

tampilan user interface, dan kontrol untuk memanipulasi data tersebut. Dengan

menggunakan MVC, maka pengembangan aplikasi dapat dilakukan dengan proses

yang relatif lebih mudah karena sudah terdapat pemisahan yang jelas antara bagian-

Page 5: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

6

bagian dari aplikasi. Pengembang juga dapat dengan leluasa untuk melakukan

perubahan pada sebuah bagian tanpa mempengaruhi bagian yang lainnya.

Pola desain MVC (Model View Controller) bekerja dengan memisalkan

aplikasi menjadi tiga bagian utama yaitu: (1) Model, yang akan merepresentasikan

data pada aplikasi; (2) View, yang akan menyajikan presentasi data dari model;

(3)Controller, yang akan mengontrol aplikasi secara keseluruhan.

Gambar 1. Model MVC [6]

Gambar 1 menunjukkan kerangka konsep MVC pada CakePHP. Pada saat

client melakukan request sebuah halaman kepada server, maka akan direspon oleh

dispatcher dengan mengecek request tersebut dan mengarahkannya ke controller

yang sesuai. Controller kemudian mengeksekusi logika aplikasi, kemudian akan

meminta view untuk melakukan render form yang sesuai. Setelah client merespon

form yang diberikan kepadanya, maka request kembali ditangani controller yang

akan mengecek apakah data yang dimasukkan valid atau tidak (controller meminta

model untuk melakukannya). Jika data valid maka controller akan meminta model

untuk menyimpan data ke database. Jika model memberikan respon berhasil, maka

controller akan menyuruh view untuk menampilkan success message dan redirect ke

halaman yang telah disediakan. Hampir setiap request pada CakePHP akan mengikuti

pola ini. Dengan pola ini aplikasi yang dibuat tersusun dengan rapi, terpisahkan

antara code javascript, PHP, html, sql, dan sebagainya[6].

Secara umum, proses pengembangan sebuah website menggunakan CakePHP

dapat dilakukan dengan beberapa langkah berikut: (1) Membuat basis data; (2)

Mengkonfigurasikan file database.php pada konfigurasi CakePHP agar dapat

mengakses basis data; (3) Membuat model class sesuai dengan tabel pada basis data;

(4) Membuat controller class yang akan berinteraksi dengan view file; dan (5)

Membuat view file yang merupakan file php dengan ekstensi .ctp.

Struktur Folder CakePHP

a. Folder app: tempat untuk menyimpan aplikasi yang dibangun/dikembangkan,

terdiri dari:

(1). Folder config: tempat untuk menyimpan semua file konfigurasi yang ada

dalam aplikasi web;

(2). Folder controllers: tempat menyimpan semua file controller;

(3). Folder models: berisi file-file model yang akan berperan sebagai representasi

data, baik itu validasi maupun relasi;

Page 6: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

7

(4). Folder plugins: digunakan apabila developer ingin mengembangkan aplikasi

kecil sebagai pendukung aplikasi utama;

(5). Folder tmp: digunakan untuk fungsi caching;

(6). Folder vendors: digunakan apabila developer melibatkan aplikasi-aplikasi

tambahan yang dikembangkan oleh developer lain;

(7). Folder views: untuk mempresentasikan dari aplikasi yang dibuat. Folder ini

mempunyai beberapa sub-folder yang digunakan untuk halaman statis

(pages), halaman dasar aplikasi (layout), dan sebagainya;

(8). Folder webroot: sebagai document root dari aplikasi yang dibuat.

b. Folder cake: berisi class-class dan pustaka dasar CakePHP. Di tempat ini fungsi-

fungsi CakePHP ditempatkan.

c. Folder vendors: untuk menyimpan file-file tambahan dan aplikasi source lain yang

digunakan bersama CakePHP.

3. Metode dan Perancangan Sistem

Metode yang digunakan dalam perancangan sistem ini adalah model

Waterfall. Model ini merupakan model yang paling banyak dipakai di dalam Software

Engineering (SE). Disebut dengan waterfall karena tahap demi tahap yang dilalui

harus menunggu selesainya tahap sebelumnya dan berjalan berurutan. Pendekatan

model ini sistematis dan urut mulai dari level kebutuhan sistem lalu menuju ke tahap

analisis, desain, coding, testing/verification, dan maintenance. Secara umum tahapan

pada model waterfall ditunjukkan pada Gambar 2 [7].

Gambar 2. Metode Waterfall [7]

Analisis Kebutuhan

Analisis kebutuhan digunakan untuk mengetahui dan menterjemahkan semua

permasalahan serta kebutuhan perangkat lunak dan kebutuhan sistem yang dibangun.

Oleh karena itu, dalam tahap ini dilakukan proses pengumpulan data untuk

membangun sistem.

Analisis Kebutuhan Sistem

Setelah melakukan penelitian secara langsung dan wawancara dengan potential

interviewees (masing-masing unit), dalam tahap ini didapatkan data kebutuhan yang

diharapkan dari sistem yang dibangun sebagai berikut: (1) Administrator: Mengatur

Analisa

Kebutuhan

Desain

Sistem

Penulisan

Kode Program

Pengujian

Program

Perawatan

Program

Page 7: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

8

hak akses bagi user yang lain. Administrator dapat melakukan aktivitas lihat daftar

pasien, lihat daftar administrasi, input admnistrasi baru, ubah administrasi, hapus

administrasi, lihat daftar kasir, input kasir baru, ubah kasir, hapus kasir, lihat daftar

poli, input poli baru, ubah poli, hapus poli, lihat daftar dokter, input dokter baru, dan

ubah data dokter; (2) Staf Administrasi: Dapat melakukan aktivitas lihat daftar

pasien, ubah pasien, hapus pasien, cari pasien, lihat rekam medis, input rekam medis,

cetak rekam medis, pendaftaran pasien dan input pasien baru; (3)Dokter: Dokter

berperan dalam aktivitas lihat daftar pasien, cari pasien, lihat rekam medis, hapus

rekam medis, ubah rekam medis dan input rekam medis; (4) Kasir: Kasir berperan

memberikan total biaya administrasi dan pengobatan pada saat pasien akan

meninggalkan rumah sakit. Aktivitas kasir antara lain adalah lihat daftar pasien, cari

pasien dan lihat rekam medis (untuk keperluan pembuatan kuitansi pembayaran, yang

tidak ditampilkan pada kuitansi pembayaran).

Proses Bisnis

Proses bisnis menggambarkan rangkaian tugas yang harus diselesaikan menurut

aturan-aturan tertentu untuk mendapatkan suatu hasil. Sistem pelayanan administrasi

pasien di Rumah Sakit Fatima Makale, Tana Toraja Sulawesi Selatan terdiri dari dua

proses yaitu rawat inap dan rawat jalan. Pada pelayanan pasien rawat jalan sistem

yang ada merupakan sistem patent, yaitu setiap pasien yang telah melakukan

registrasi akan dilayani pada bagian administrasi, dilanjutkan ke bagian poliklinik

yang dilayani oleh dokter, kemudian menerima pengobatan sesuai diagnosa penyakit

dan penyelesaian administrasi sebelum kemudian pulang ke rumah.

Kebutuhan Hardware dan Software

Dalam perancangan sistem informasi pelayanan administrasi pasien rawat jalan

berbasis web pada Rumah Sakit Fatima ini dibutuhkan perangkat keras dan perangkat

lunak. Berikut merupakan spesifikasi perangkat keras dan perangkat lunak yang

dibutuhkan dalam perancangan sistem informasi akademik sekolah berbasis web.

Spesifikasi perangkat keras yang dibutuhkan dalam perancangan menggunakan

laptop dengan processor Intel(R) Core(TM) i3. @ 2.13 GHz 2.13 GHz, memory 2.00

GB, 17” Monitor, 250 GB HDD, DVD-ROM. Untuk spesifikasi perangkat lunak

yang digunakan untuk merancang sistem berupa XAMPP Version 1.7.3, Mozilla

Firefox 3.6, Opera Browser, Internet Explorer, Google Chrome, CakePHP.

Perancangan Sistem

Pada tahap ini perancangan sistem informasi pelayanan administrasi pasien

rawat jalan menggunakan UML (Unified Modelling Language), struktur tabel dalam

database dan relasi antar tabel.

Use Case Diagram

Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah

sistem yang menjelaskan keseluruhan kerja sistem secara garis besar dengan

Page 8: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

9

merepresentasikan interaksi antara aktor yang dibuat, serta memberikan gambaran

fungsi-fungsi pada sistem tersebut.

Gambar 3. Use Case Diagram Sistem

Berdasarkan use case diagram pada Gambar 3, terdapat 4 (empat) user yaitu

administrator, staf administrasi, dokter dan kasir yang dijelaskan masing-masing

sebagai berikut. Administrator; Seorang administrator mengatur hak akses bagi user

yang lain. Administrator dapat melakukan aktivitas lihat daftar pasien, lihat daftar

administrasi, input administrasi baru, ubah administrasi, hapus administrasi, lihat

daftar kasir, input kasir baru, ubah kasir, hapus kasir, lihat daftar poli, input poli baru,

ubah poli, hapus poli, lihat daftar dokter, input dokter baru, dan ubah data dokter.

Staf Administrasi; Staf administrasi dapat melakukan aktivitas lihat daftar pasien,

ubah pasien, hapus pasien, cari pasien, lihat rekam medis, input rekam medis, cetak

rekam medis, pendaftaran pasien dan input pasien baru. Dokter; Dokter berperan

dalam aktivitas lihat daftar pasien, cari pasien, lihat rekam medis, hapus rekam medis,

ubah rekam medis dan input rekam medis. Kasir; Aktivitas kasir antara lain adalah

lihat daftar pasien, cari pasien dan lihat rekam medis (untuk keperluan pembuatan

kuitansi pembayaran, yang tidak ditampilkan pada kuitansi pembayaran).

Class Diagram

Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi, entity, boundry dan

controller serta hubungannya satu sama lain. Aplikasi yang dibuat memiliki class

diagram seperti yang terlihat pada Gambar 6.

Input Pasien Baru

Input Kasir Baru

Hapus Kasir Ubah KasirHapus Administrasi Ubah AdministrasiInput Administrasi Baru

Hapus Pasien

Cari PasienUbah Pasien

Input Rekam Medis

Ubah Dokter Input Dokter Baru

Hapus Dokter

Lihat Rekam Medis

<<include>>

Ubah Rekam Medis Hapus Rekam Medis

<<include>>

<<include>>

Cetak Kuitansi

Pendaftaran Pasien

<<include>>

Input Pembayaran

<<include>>

Cetak Rekam Medis

<<include>>

Aktor [Administrasi]

Aktor [Dokter]

Aktor [Kasir]

Input Poly Baru

Ubah Poly

Hapus Poly

Lihat Daftar Administrasi

<<extend>><<extend>><<extend>>

Lihat Daftar Kasir

<<extend>> <<extend>> <<extend>>

Lihat Daftar Pasien<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

Aktor

[Administrator]

Lihat Daftar Poly

<<include>>

<<include>>

<<include>>

Lihat Daftar Dokter

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

Page 9: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

10

Gambar 4. Class Diagram Aplikasi

Pada class diagram sistem terdapat 8 entity yaitu ruangans, polis, kasirs,

administrators, administrasis, rekammediss, pasiens dan dokters. Ruangans adalah

entity yang menampung field-field data nama ruangan, Polis untuk data nama poli,

Kasirs untuk data user kasir, Administrators untuk data user administrator,

Administrasis untuk data user staf administrasi, Rekammediss untuk data rekam

medis pasien dan Dokters untuk data user dokter, yang juga sekaligus menampung

fungsi-fungsi manipulasi database sesuai hak akses masing-masing user.

4. Hasil Pembahasan dan Implementasi

Implementasi Model View Controller (MVC)

Arsitektur MVC yang telah dibuat dapat dilihat pada Gambar 5.

Page 10: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

11

Gambar 5. MVC pada Aplikasi

Cara kerja arsitektur MVC pada framework CakePHP yang telah dibuat dapat

dijelaskan menggunakan Gambar 6.

Gambar 6. Cara Kerja MVC

Gambar 6 menjelaskan tentang struktur kerja CakePHP. Pertama kali, user

akan melakukan request yang ditangani oleh controller. Pada controller, terdapat

beragam method yang akan menangani request dari user. Controller juga bertugas

untuk mengambil data dari basis data melalui model class. Model class akan

memberikan data yang relevan kepada controller dan kemudian memberikan data

tersebut kepada view file.

Konfigurasi Database

CakePHP menyediakan file konfigurasi database untuk menghubungkan

aplikasi web dengan database yang sudah tersedia dalam sub menu CakePHP. Dalam

Page 11: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

12

folder C:\xampp\htdocs\rekam-medis.com\app\config terdapat file dengan nama

database.php.default. Konfigurasi yang dilakukan dapat dilihat pada Kode Program 1.

Kode Program 1. Konfigurasi Database

File tersebut disimpan dengan nama yang berbeda yaitu database.php. Pada

baris (3) digunakan mySQL sebagai database dan baris (5) menggunakan localhost

karena server menggunakan menggunakan server lokal. Untuk pengaturan login dan

password pada baris (6) dan baris (7) diisi dengan user karena ada 4 user yang telah

dibuat masing-masing dengan password setiap user. Database yang digunakan sesuai

dengan nama dari database yang telah dibuat sebelumnya.

Model

Dalam membangun web pada CakePHP, membuat model adalah langkah

pertama yang harus dilakukan karena berhubungan dengan database. Tabel yang

digunakan adalah kedelapan tabel pada database yang telah dibuat sebelumnya.

Penulisan dalam setiap pembuatan model bersifat singular (tunggal), sehingga

penulisan tabel misalnya tabel pasien menjadi pasien walaupun dalam tabel di

database bernama pasiens. Pada Kode Program 2 merupakan contoh script model

untuk tabel pasien yang disimpan sebagai Pasien.php ke dalam folder \app\model\.

Kode Program 2. Source Code Pasien.php

1. class DATABASE_CONFIG {

2. public $default = array(

3. 'datasource' => 'Database/Mysql',

4. 'persistent' => false,

5. 'host' => 'localhost',

6. 'login' => 'user',

7. 'password' => 'password',

8. 'database' => 'database_name',

9. 'prefix' => '',

10. //'encoding' => 'utf8',

11. );

12. public $test = array(

13. 'datasource' => 'Database/Mysql',

14. 'persistent' => false,

15. 'host' => 'localhost',

16. 'login' => 'user',

17. 'password' => 'password',

18. 'database' => 'test_database_name',

19. 'prefix' => '',

20. //'encoding' => 'utf8',

21. );

22. }

1. class Pasien extends AppModel{

2. //put your code here

3. public $name = 'Pasien';

4. public $primaryKey = 'idpasien';

5. var $validate = array(

6. 'kode' => array(

7. 'notEmpty' => array('rule'=>'notEmpty','message'=>'** masih kosong'),

8. 'isUnique' => array('rule'=>'isUnique','message'=>'** sudah pernah dientri')

9. ),

10. 'nama' => array('rule'=>'notEmpty','message'=>'** masih kosong'), 11. 'tgllahir' => array('rule'=>'notEmpty','message'=>'** masih kosong') 12. ); 13. function beforeSave($options = array()) { 14. if(!isset($this->data['Pasien']['idpasien'])){ 15. $field = $this-

>find('first',array('fields'=>'IFNULL(MAX(RIGHT(idpasien,3)),0)+1 AS id'));

16. $id = $field[0]['id']; 17. $l = strlen($id); 18. for($i=$l;$i<=2;$i++) 19. $id= '0'.$id;

Page 12: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

13

Pada Kode Program 2 perintah baris (1) adalah script untuk menciptakan

kelas Pasien. Baris perintah (7) sampai perintah (10) merupakan message setelah

operasi. Untuk script pada baris (25) adalah untuk menentukan validasi input.

Selanjutnya pada baris berikutnya pada perintah (26) untuk melakukan cek apakah

diisi atau tidak. Untuk baris perintah (32) dan (34) memanggil seluruh data dari tabel

pasien sesuai primary key yang ditentukan.

Controller

Setelah model, langkah selanjutnya adalah membuat controller yang berfungsi

untuk mengatur proses keluar masuknya data ke dalam database atau pengolahan

data. Berbeda dengan model, penamaan pada controller bersifat plural (lebih dari satu

dalam bahasa Inggris) karena memuat banyak data yang diolah misalnya controller

untuk pasien menjadi PasiensController yang disimpan dengan

PasiensController.php ke dalam folder app\controller\. Kode Program 3

merupakan contoh script PasiensController.

Kode Program 3. Source Code PasiensController.php

1. class PasiensController extends AppController{

2. //put your code here

3. public $name = "Pasiens";

4. var $layout = "back_administrator";

5. var $curr =

array('a'=>'select','b'=>'select','c'=>'select','d'=>'select','e'=>'select','f'

=>'select','g'=>'select');

6. var $subcurr = array('a'=>'','b'=>'','c'=>'','d'=>'');

7. public function index(){}

8. public function daftar(){

9. $this->subcurr['a'] = 'class="sub_show"';

10. $this->set('subcurr',$this->subcurr); 11. $this->curr['f'] = 'current'; 12. $this->set('curr',$this->curr); 13. $data = $this->Pasien->find('all'); 14. $this->set('data',$data); 15. $this->set('title','Daftar Pasien'); 16. if($this->Session->read('as')=='dokter') 17. $this->render('daftar_dokter'); 18. elseif($this->Session->read('as')=='kasir') 19. $this->render('daftar_kasir'); 20. elseif($this->Session->read('as')=='administrasi') 21. $this->render('daftar_administrasi'); 22. elseif($this->Session->read('as')=='administrator') 23. $this->render('daftar_kasir'); 24. else 25. $this->redirect(array('controller'=>'halamans','action'=>'index')); 26. }

27. public function tambah(){ 28. $this->subcurr['b'] = 'class="sub_show"'; 29. $this->set('subcurr',$this->subcurr); 30. $this->curr['f'] = 'current'; 31. $this->set('curr',$this->curr); 32. $this->set('title','Tambah Pasien');

25. function beforeSave($options = array()) { 26. if(!isset($this->data['Pasien']['idpasien'])){ 27. $field = $this-

>find('first',array('fields'=>'IFNULL(MAX(RIGHT(idpasien,3)),0)+1 AS id'));

28. $id = $field[0]['id']; 29. $l = strlen($id); 30. for($i=$l;$i<=2;$i++) 31. $id= '0'.$id;

32. $this->data['Pasien']['idpasien']=$id; 33. $this->data['Pasien']['tglregistrasi'] = date('Ymd'); 34. } 35. }

36. }

Page 13: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

14

Kode Program 3 merupakan Source Code PasiensController berfungsi

sebagai controller untuk mengatur aliran data ke dalam database sesuai hak akses

user yang mengakses web. Pada perintah (1) dimana sebuah class dibuat untuk

mengontrol pengolahan data web ke dalam tabel Pasien. Perintah pada baris (7)

merupakan script yang ditampilkan pertama kali pada saat membuka browser dimana

pada halaman index akan ditampilkan seluruh data yang terdapat pada tabel Pasiens.

Perintah (8) sampai perintah (23) adalah menentukan halaman yang akan ditampilkan

sesuai hak akses dari keempat user seperti pada baris (16) sampai (17), apabila user

yang melakukan login adalah dokter maka akan menampilkan halaman view

daftar_dokter. Pada baris (25) controller akan mengembalikan ke posisi index dimana

data ditampilkan kepada semua client.

27. public function tambah(){ 28. $this->subcurr['b'] = 'class="sub_show"'; 29. $this->set('subcurr',$this->subcurr); 30. $this->curr['f'] = 'current'; 31. $this->set('curr',$this->curr); 32. $this->set('title','Tambah Pasien'); 33. if($this->request->is('post')){ 34. if($this->Pasien->save($this->data)){ 35. $this->Session->setFlash('Data berhasil disimpan', 'flash_ok'); 36. $this->redirect($this->referer()); 37. } 38. else 39. $this->Session->setFlash('Data gagal disimpan', 'flash_er'); 40. } 41. $this->render('tambah'); 42. } 43. public function ubah($idpasien=""){ 44. $this->subcurr['c'] = 'class="sub_show"'; 45. $this->set('subcurr',$this->subcurr); 46. $this->curr['f'] = 'current'; 47. $this->set('curr',$this->curr); 48. $this->set('title','Ubah Pasien'); 49. if($this->request->is('put')){ 50. if($this->Pasien->save($this->data)){ 51. $this->Session->setFlash('Data berhasil disimpan', 'flash_ok'); 52. } 53. else 54. $this->Session->setFlash('Data gagal disimpan', 'flash_er'); 55. } 56. if(!empty($idpasien)){ 57. $data = $this->Pasien->findByIdpasien($idpasien); 58. $this->request->data = $data; 59. $this->set('idpasien',$idpasien); 60. } 61. else 62. $this->Session->setFlash('Anda belum memilih pasien, silahkan memilih didaftar

pasien', 'flash_er');

63. $this->render('ubah'); 64. } 65. public function hapus($idpasien){ 66. if($this->request->is('post')){ 67. $this->Pasien->delete($idpasien); 68. $this->Session->setFlash('Data berhasil dihapus','flash_ok'); 69. $this->redirect($this->referer()); 70. } 71. } 72. public function cari(){ 73. $this->subcurr['d'] = 'class="sub_show"'; 74. $this->set('subcurr',$this->subcurr); 75. $this->curr['f'] = 'current'; 76. $this->set('curr',$this->curr); 77. $cari = ""; 78. if($this->request->is('post')){ 79. $cari = $this->data['Pasien']['cari']; 80. $data = $this->Pasien->find('all',array('conditions'=>array('kode LIKE

'=>'%'.$cari.'%')));

43. public function ubah($idpasien=""){ 44. $this->subcurr['c'] = 'class="sub_show"'; 45. $this->set('subcurr',$this->subcurr); 46. $this->curr['f'] = 'current'; 47. $this->set('curr',$this->curr); 48. $this->set('title','Ubah Pasien'); 49. if($this->request->is('put')){ 50. if($this->Pasien->save($this->data)){ 51. $this->Session->setFlash('Data berhasil disimpan', 'flash_ok'); 52. } 53. else 54. $this->Session->setFlash('Data gagal disimpan', 'flash_er'); 55. } 56. if(!empty($idpasien)){ 57. $data = $this->Pasien->findByIdpasien($idpasien); 58. $this->request->data = $data; 59. $this->set('idpasien',$idpasien); 60. } 61. else 62. $this->Session->setFlash('Anda belum memilih pasien, silahkan memilih didaftar

pasien', 'flash_er');

63. $this->render('ubah'); 64. } 65. public function hapus($idpasien){ 66. if($this->request->is('post')){ 67. $this->Pasien->delete($idpasien); 68. $this->Session->setFlash('Data berhasil dihapus','flash_ok'); 69. $this->redirect($this->referer()); 70. } 71. } 72. public function cari(){ 73. $this->subcurr['d'] = 'class="sub_show"'; 74. $this->set('subcurr',$this->subcurr); 75. $this->curr['f'] = 'current'; 76. $this->set('curr',$this->curr); 77. $cari = ""; 78. if($this->request->is('post')){ 79. $cari = $this->data['Pasien']['cari'];

Page 14: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

15

1.2.1.4 View

Pada baris (27) sampai (34) merupakan script untuk keperluan menambah

data. Selanjutnya pada baris (34) controller akan memeriksa apakah request yang

dilakukan adalah menambah data dan akan disimpan ke dalam tabel Pasien pada baris

(35). Kemudian akan ditampilkan pemberitahuan bahwa data berhasil disimpan atau

tidak pada baris perintah (35) sampai perintah (39) dan selanjutnya ditampilkan pada

halaman view tambah. Kasus serupa pada manipulasi database untuk ubah pasien,

hapus pasien dan pencarian pasien pada baris perintah (43) sampai baris perintah

(90). Pada perintah (92) sampai perintah (95) merupakan fungsi yang pertama kali

dieksekusi untuk menentukan hak akses user apabila belum melakukan login, maka

akan redirect ke halaman login pada perintah (94).

View

Setelah model dan controller selesai dibuat, langkah selanjutnya adalam

membuat view sebagai perantara untuk dapat berinteraksi dengan user. Sebagai

contoh terlebih dahulu folder dibuat pada path directory \app\view\Pasiens.

Dalam folder tersebut terdapat file untuk manipulasi database seperti tambah, ubah

dan pencarian pasien. Operasi hapus pasien telah terintegrasi secara otomatis melalui

pemanggilan controller global AppController pada folder Controller.

65. public function cari(){ 66. $this->subcurr['d'] = 'class="sub_show"'; 67. $this->set('subcurr',$this->subcurr); 68. $this->curr['f'] = 'current'; 69. $this->set('curr',$this->curr); 70. $cari = ""; 71. if($this->request->is('post')){ 72. $cari = $this->data['Pasien']['cari']; 73. $data = $this->Pasien->find('all',array('conditions'=>array('kode LIKE

'=>'%'.$cari.'%')));

74. $this->set('data',$data); 75. $this->set('title','Pencarian Pasien : "'.$cari.'"'); 76. if($this->Session->read('as')=='dokter') 77. $this->render('daftar_dokter'); 78. elseif($this->Session->read('as')=='kasir') 79. $this->render('daftar_kasir'); 80. elseif($this->Session->read('as')=='administrasi') 81. $this->render('daftar_kasir'); 82. elseif($this->Session->read('as')=='administrator') 83. $this->render('daftar_kasir'); 84. else 85. $this->redirect(array('controller'=>'halamans','action'=>'index')); 86. } 87. else{ 88. $this->set('title','Pencarian Pasien'); 89. $this->render('pencarian'); 90. } 91. } 92. public function beforeFilter(){ 93. if(!$this->Session->read('login')){ 94. $this->redirect(array('controller'=>'halamans','action'=>'login')); 95. } 96. }

97. }

Page 15: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

16

- Operasi Create (Menambah Data)

Ekstensi file untuk file dalam folder view adalah .ctp yang berisi tag HTML

dan CSS untuk keperluan tampilan. Untuk tampilan dari tambah pasien pada URL

http://localhost/rekam-medis.com/pasiens/tambah/, akan tampil form tambah pasien

seperti pada Gambar 7.

Gambar 7. Tampilan Halaman Tambah dan Ubah Pasien

- Operasi Read (Membaca Data)

Gambar 8. Tampilan Halaman Daftar Pasien

- Operasi Update (Mengubah Data)

Untuk operasi update atau ubah pasien sepenuhnya sama dengan tambah

pasien yang ada pada Gambar 7. Hanya saja record yang telah ada sebelumnya

ditampilkan pada tampilan tersebut.

- Operasi Delete (Menghapus Data)

Untuk operasi hapus data telah terintegrasi secara otomatis melalu

pemanggilan pada controller global yaitu extends AppController dan akan muncul

pada kolom proses tampilan data.

Page 16: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

17

5. Pengujian Program

Pengujian Pada Web Browser

Pengujian Aplikasi ini dilakukan dengan menggunakan empat browser yaitu

Mozilla Firefox, Google Chrome, Internet Explorer dan Opera Browser dengan

localhost menggunakan XAMPP for windows. Hasil pengujian aplikasi dapat dilihat

pada Tabel 1.

Tabel 1. Hasil Pengujian Pada Web Browser

Web Browser

Hasil

Mozilla

Firefox

Google

Chrome

Internet

Explore

Opera

Browser

Page Login Ok Ok Ok Ok

Page Home User Ok Ok Ok Ok

Page Input, Ubah dan Delete untuk Administrator Ok Ok Ok Ok

Page Input, Ubah dan Delete untuk Dokter Ok Ok Ok Ok

Page Input, Ubah dan Delete untuk Adminsitrasi Ok Ok Ok Ok

Page Input, Ubah dan Delete untuk Kasir Ok Ok Ok Ok

Tabel 1 menunjukkan bahwa aplikasi berjalan normal pada semua jenis

aplikasi web browser, hal tersebut berarti bahwa dari keempat jenis web browser

yang diuji dapat menjalankan aplikasi sistem informasi yang mendukung framework

CakePHP.

Performance Analysis

Adapun pengujian performance analysis dilakukan dengan maksud untuk

mengetahui performa aplikasi web sebelum berjalan secara live pada jaringan

internetwork. Hasil pengujian performance analysis menggunakan software

Webserver Stress Tool 7 dengan simulasi 4 virtual user, terlihat dalam grafik pada

Gambar 9 dan Gambar 10.

Gambar 9. Grafik Protocol Times untuk Semua URLs

Protocol Times for all URLs

User Simulation: ramp test with up to 4 simultaneous users - 15 seconds between clicks (Random)

Test Ty pe: RAMP (run test f or 1 minutes)

Click Timegfedcb Time to First Bytegfedcb Time to Connectgfedcb Time for DNSgfedcb Time for local socketgfedcb

Time Since Start of Test [s]5550454035302520151050

Active Users0 1 1 2 2 3 3 3 4 4 4 4

Tim

e [

ms]

5,500

5,000

4,500

4,000

3,500

3,000

2,500

2,000

1,500

1,000

500

0

Page 17: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

18

Pada uji waktu protocol untuk semua URL terdapat time to first byte dimana

user menggunakan waktu meminta request dan menerima byte pertama data dari

server. Pada Gambar 9 terlihat waktu tersebut tidak melewati 500 ms. Waktu terbesar

yang digunakan rata-rata 90 ms, begitu pula dengan time for local socket dan time to

connect.

Gambar 10. Grafik Click Time dan Errors

Pada uji Click Time Gambar 10 percobaan untuk empat user yang membuka

link web setiap 15 detik. Pada grafik tersebut terlihat bahwa aplikasi berjalan tanpa

adanya error yang terjadi dengan click time maksimum pada 5,500 ms. Hasil

pengujian sistem pada Gambar 9 dan Gambar 10 menunjukkan bahwa sistem yang

dibangun telah memenuhi uji performa dengan baik karena hasil pengujian

memperlihatkan hasil yang masih dalam batas toleransi sehingga web aplikasi

tersebut layak untuk digunakan dan diterapkan.

Pengujian Aplikasi pada User

Pengujian aplikasi pada user dilakukan untuk melihat sejauh mana aplikasi ini

dapat membantu user dalam menggunakan aplikasi pelayanan administrasi pasien

rawat jalan di Rumah Sakit Fatima, serta mengetahui tingkat kemudahan oleh user

dalam menjalankan aplikasi yang telah dibuat. Mengingat bahwa aplikasi ini lebih

difokuskan untuk menunjang kinerja staf Rumah Sakit Fatima Makale, maka

responden yang dipilih dalam pengujian aplikasi ini diambil dari pegawai Rumah

Sakit Fatima sebanyak 10 responden yaitu 3 dokter, 6 staf administrasi dan 1 kasir.

Tabel 2. Hasil Pengujian Aplikasi Pada User

User Aplikasi

Informasi Tampilan Kekurangan Kemudahan Kegunaan

1 1 2 Kurang informasi rumah sakit 1 1

2 2 2 Daftar rekam medis kurang teratur 1 2

3 2 1 Program harus disesuaikan dengan

kebijakan dengan rumah sakit lagi 2 2

4 2 1 Kurang informatif 1 1

5 2 2 - 1 1

6 1 1 Tidak ada informasi profil Rumah Sakit 1 1

Req-Times: gfedcbErrors: gfedcb

Click Times and Errors (per URL)

User Simulation: ramp test with up to 4 simultaneous users - 15 seconds between clicks (Random)

Test Ty pe: RAMP (run test f or 1 minutes)

Time Since Start of Test [s]5550454035302520151050

Active Users0 1 1 2 2 3 3 3 4 4 4 4

Avera

ge R

equest

Tim

e [

ms]

5,500

5,000

4,500

4,000

3,500

3,000

2,500

2,000

1,500

1,000

500

Erro

rs [%]

0

0

Page 18: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

19

7 1 2 Nama pasien pada judul untuk daftar

rekam medis 2 1

8 1 1 Rumit untuk yang terbiasa dengan sistem

manual 2 1

9 2 2 - 2 2

10 2 2 Kurang familiar dengan sistem website 1 1

Keterangan Tabel 2 :

1. Kolom informasi, tampilan, kemudahan dan informasi aplikasi diisi dengan

menggunakan skala 1 – 2.

2. Kolom kekurangan diisi dengan komentar singkat tentang kelemahan/kekurangan

aplikasi ini.

3. Skala 1- 2 (1 = Baik, 2 = Cukup).

Tabel 2 memperlihatkan hasil pengujian pada beberapa user, berdasarkan hasil

pengujian tersebut, dilakukan perhitungan rata-rata dari setiap kolom yang telah diisi

user, maka hasil dari penerapan teknologi ini menunjukkan informasi aplikasi baik,

tampilan aplikasi menunjukkan hasil cukup, kemudahan aplikasi menunjukkan hasil

baik dan pada kegunaan untuk keseluruhan aplikasi ini menunjukkan hasil yang baik.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa aplikasi ini temasuk dalam ketegori baik.

6. Simpulan

Aplikasi sistem informasi ini digunakan untuk mengelola data pasien rawat

jalan bagi pasien Rumah Sakit Fatima Makale Kabupaten Tana Toraja dengan

menggunakan teknologi CakePHP yang dalam pembangunan aplikasinya

menggunakan XAMPP dan web browser Mozilla Firefox sebagai media untuk

pengujian aplikasi web ini. Keuntungan pada sistem ini adalah dengan penggunaan

CakePHP maka sistem informasi pelayanan administrasi pasien rawat jalan berbasis

web yang telah dibangun dapat mendukung dan mempermudah pengembangan

aplikasi dengan validasi secara cepat, dimana rumah sakit adalah salah satu instansi

dengan keperluan pengerjaan administrasi yang cepat dan tepat. Adapun kekurangan

dari CakePHP adalah terlalu banyak aturan dan kurang fleksibel dalam pembangunan

aplikasi, misalnya saja case sensitive dimana penamaan file harus benar-benar sama.

Diharapkan dengan adanya aplikasi ini, dapat membantu pengguna yaitu Staf Rumah

Sakit Fatima Makale Tana Toraja dalam memudahkan proses pelayanan pasien rawat

jalan dalam hal menjalankan fungsi load data, rekam medis dan kegiatan untuk

menambah, edit dan menghapus data informasi pasien rawat jalan sesuai fungsi

masing-masing user. Sedangkan pasien rawat jalan yang menjalani perawatan

menerima output dari rumah sakit berupa informasi pelayanan kesehatan yang telah

diterima. Saran pengembangan aplikasi ke depan adalah dengan menggabungkan

semua kegiatan yang ada di rumah sakit ke dalam sistem informasi berbasis website.

Contohnya saja untuk pasien rawat inap yang membutuhkan record yang banyak. Di

Page 19: Implementasi CakePHP pada Sistem Informasi...ACL yang menjadi senjata utama dalam proses autentifikasi. Beberapa keuntungan lain menggunakan CakePHP adalah [5]: (1) CakePHP memiliki

20

samping itu masih banyak hal-hal yang bisa dimasukkan ke dalam website termasuk

diagnosa dari laboratorium yang membutuhkan waktu yang lama dan data yang

akurat.

6. Daftar Pustaka

[1] Tanggulungan, Y., 2010. Perancangan Aplikasi Sistem Informasi Pelayanan

Administrasi Pasien Berbasis Mobile (Studi Kasus: Rumah Sakit Umum

Sawerigading Palopo, Sulawesi Selatan. Salatiga: Perpustakaan Universitas

Kristen Satya Wacana.

[2] Syamhariyanto, F.N., 2008. Aplikasi Sistem Informasi Rumah Sakit Berbasis

Web Pada Sub-Sistem Farmasi Menggunakan Framework Prado. Semarang:

Teknologi Elektro (Vol.7 No. 1) Universitas Diponegoro.

[3] Sanjoyo, Raden., 2006. Sistem Informasi Kesehatan, http://www.scribd.com.

Diakses tanggal 20 Mei 2011.

[4] Sjamsuhidajat., 2006. Manual Rekam Medis. Jakarta. Konsil Kedokteran

Indonesia.

[5] Komunitas CakePHP Indonesia, http://idcakephp.org. Diakses tanggal 20 Mei

2012.

[6] Saputra, Agus., 2011. Teknik Cepat Membangun Aplikasi Web Dengan

Framework CakePHP, Yogyakarta: Lokomedia.

[7] Pressman, S.Roger., 2002. Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktis

(Buku Satu), Yogyakarta :ANDI.