IKM, analisis kesehatan masyarakat

3
BAB I Setiap negara pasti memiliki wilayah prostitusi yang terutama terletak di kota besar. Termasuk juga Indonesia dimana salah satu yang paling terkenal adalah ‘Gang Dolly' yang terletak di kota besar yakni Surabaya, Jawa Timur. Bahkan ‘Gang Dolly' ini disebut- sebut sebagai wilayah prostitusi paling besar se-Asia Tenggara. Alamat ‘Gang Dolly' ini adalah Jalan Jarak, Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, Kota SurabayaKota surabaya adalsh ibukota Provinsi Jawa Timur, Indonesia sekaligus sebagai kota metropolitan kedua terbesar di provinsi tersebut.Surabaya merupakan tempat pusat bisnis, perdagangan, industri, dan kawasan pendidikan di wilayah Indonesia bagian timur. Kota ini memiliki luas sekitar 333,063 km2 dengan penduduknya berjumlah 2.813.847 jiwa pada tahun 2004. Belum ada cerita pasti mengenai bagaimana lokasi ini terbentuk namun dari kisah yang paling sering ada di masyarakat adalah bahwa pada jaman dahulu (jaman belanda) ada seorang noni yang bernama Dolly yang mulai membuka ‘wisma' sebagai tempat prostitusi untuk memenuhi ‘nafsu' para tentara belanda pada saat itu. Pada awalnya bisnis ini terbatas pada 4 wisma saja namun seiring berjalannya waktu, tempat ini mengalami kemajuan dan menjadi tempat penggantungan diri untuk mencari nafkah bagi para penduduk setempat. ‘Pekerjayang berdatangan untuk menggantungkan hidup disana tak hanya dari penduduk setempat namun juga dari luar daerah bahkan dari luar kota surabaya dan ‘pengunjung' yang datang pun beragam sudah bukan dari kalangan tentara saja.

description

gang Dolly, pendahuluan

Transcript of IKM, analisis kesehatan masyarakat

BAB I

Setiap negara pasti memiliki wilayah prostitusi yang terutama terletak di kota besar. Termasuk juga Indonesia dimana salah satu yang paling terkenal adalah ‘Gang Dolly' yang terletak di kota besar yakni Surabaya, Jawa Timur. Bahkan ‘Gang Dolly' ini disebut-sebut sebagai wilayah prostitusi paling besar se-Asia Tenggara. Alamat ‘Gang Dolly' ini adalah Jalan Jarak, Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, Kota SurabayaKota surabaya adalsh ibukota Provinsi Jawa Timur, Indonesia sekaligus sebagai kota metropolitan kedua terbesar di provinsi tersebut.Surabaya merupakan tempat pusat bisnis, perdagangan, industri, dan kawasan pendidikan di wilayah Indonesia bagian timur. Kota ini memiliki luas sekitar 333,063 km2 dengan penduduknya berjumlah 2.813.847 jiwa pada tahun 2004.

Belum ada cerita pasti mengenai bagaimana lokasi ini terbentuk namun dari kisah yang paling sering ada di masyarakat adalah bahwa pada jaman dahulu (jaman belanda) ada seorang noni yang bernama Dolly yang mulai membuka ‘wisma' sebagai tempat prostitusi untuk memenuhi ‘nafsu' para tentara belanda pada saat itu. Pada awalnya bisnis ini terbatas pada 4 wisma saja namun seiring berjalannya waktu, tempat ini mengalami kemajuan dan menjadi tempat penggantungan diri untuk mencari nafkah bagi para penduduk setempat. ‘Pekerjayang berdatangan untuk menggantungkan hidup disana tak hanya dari penduduk setempat namun juga dari luar daerah bahkan dari luar kota surabaya dan ‘pengunjung' yang datang pun beragam sudah bukan dari kalangan tentara saja.

Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), prostitusi adalah pertukaran hubungan seksual dengan uang atau hadiah sebagai suatu perdagangan. Perilaku prostitusi ini sendiri merupakan penyakti sosial yang berbentuk sebagai penyerahan diri untuk mendapatkan imbalan. Dan juga merupakan penyimpangan sosial yang banyak dilakukan di setiap negara. Kegiatan prostitusi sejatinya telah dipandang sangat buruk dari dulu oleh semua kalangan, namun tetap hidup dan terus berlangsung di kawasan dolly. Kehidupan malam diberbagai kota sudah bukan lagi halmuang luar biasa. Sudah tiodak sedikit yang terjebak dalam kerasnya dunia malam.

Menurut Listiyono Santoso, seorang akademisi UNAIR, lokalisasi Dolly sebagai tempat prostitusi menuai berbagai masalah karena tempatnya yang berada di tengah pemukiman padat penduduk. Jika ditinjau dari segi kesehatan, perilaku prostitusi ini tentunya sangat membahayakan karena setiap ‘pekerja' dan juga bisa terjadi pada ‘pengunjung' akan berganti pasangan setiap harinya yang mana dapat menyebarkan penyakit lewat hubungan seks. Diantara penyakit yang dapat timbul

akibat hubungan seks bebas adalah penyakit kulit dan penyakit kelamin yakni sipilis dan gonnorhoe. Kedua penyakit tersebut dapat menyebabkan epilepsi, kelumpuhan, idiot psikotik yang akan berjangkit pada penderita serta pada keturunannya. Dapat dibayangkan bahwa apabila ada yang terjangkit penyakit ini dan melakukan ‘pekerjaan'nya maka penyakit tersebut akan tersebar.

Rumusan masalah

1. Apa yang dimaksud dengan prostitusi dan lokalisasi

2. Bagaimana tinjauan aspek kesehatan pada daerah lokalisasi

3. Penyakit penyakit apa saja yang dapat timbul pada area lokalisasi

Sumber : http://kbbi.web.id/prostitusi

http://www.merdeka.com/peristiwa/sejarah-gang-dolly-sampai-terbesar-di-asia-tenggara.html

http://regional.kompas.com/read/2014/06/18/1653354/Ini.Asal-usul.Nama.Gang.Dolly