Ikatan Kimia.ppt

5
IKATAN KIMIA Dr. Ir. Soenar Soekopitojo, M.Si. Jurusan Teknologi Industri Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang

Transcript of Ikatan Kimia.ppt

IKATAN KIMIA

Dr. Ir. Soenar Soekopitojo, M.Si.

Jurusan Teknologi IndustriFakultas Teknik Universitas Negeri Malang

Rumus Kimia

Universitas Negeri MalangSoenar Soekopitojo

Rumus kimia → perbandingan atom dari setiap unsur terhadap semua unsur lainnya dalam sebuah senyawa Kombinasi kimia → kecenderungan atom-atom untuk mencapai konfigurasi elektron terstabil yang paling mungkin Molekul diatomik → H2, N2, O2, F2, Cl2, Br2, I2

Molekul monoatomik → He, Ne, Ar, Xe, Rn (gas mulia) (sangat stabil → tidak bergabung dengan atom unsur lain) Oktet → konfigurasi elektron pada kulit valensi berisi delapan elektron (sangat stabil) Aturan oktet → kecenderungan untuk mencapai elektron oktet pada kulit terluar

Universitas Negeri MalangSoenar Soekopitojo

Ion dan Ikatan Ionik

● Konfigurasi elektron atom natrium

Na 2 8 1 (1s2 2s2 2p6 3s1)

Na+ 2 8 (1s2 2s2 2p6)

● Inti atom natrium → 11 proton, jika hanya ada 10 elektron yang mengelilingi atom → muatan bersih +1

● Atom (gugus atom) bermuatan → ion

● Ion natrium → konfigurasi atom neon (nomor atom 10) → konfigurasi gas mulia → cukup stabil

● Senyawa natrium klorida (NaCl): ion Na+ dan ion Cl− → muatan ion yang berlawanan saling tarik menarik membentuk susunan geometrik → ikatan ionik (gaya tarik menarik) → senyawa NaCl bermuatan netral

Universitas Negeri MalangSoenar Soekopitojo

● Konfigurasi elektron ion dari sebagian besar unsur golongan utama dan beberapa ion unsur transisi → asumsi ion yang ditangkap/dilepas → konfigurasi elektron gas mulia

● Ion bermuatan positif → kation, bermuatan negatif → anion

● Nama khusus → NH4+ (amonium), Fe2+ dan Fe3+ (besi (II), (III))

● Pembentukan molekul: Ca2+ + O2− → CaO

● Anion monoatom → akhiran –ida * Contoh: NaCl (Natrium klorida), CaO (kalsium oksida) * Senyawa biner non logam (HF, hidrogen fluorida)→ tidak berlaku untuk senyawa hidrogen golongan III, IV dan V, air (H2O), amonia (NH3)

● Oksanion → satu atom unsur ditambah beberapa atom oksigen yang berikatan kovalen dengan atom unsur pertama

Universitas Negeri MalangSoenar Soekopitojo

● Oksanion → akhiran –at atau –it, beberapa kasus ditambah awalan per- atau hipo- → ion perklorat (ClO4

−), ion klorat (ClO3

−), ion klorit (ClO2−), ion hipoklorit (ClO−)

● Oksanion → ClO3−, BrO3

−, IO3−, NO3

−, CO32−, PO4

3−, SO42−

● Anion khusus → CrO42 − (kromat), Cr2O7

2−(dikromat), C2H3O2−

(asetat), CN− (sianida), OH− (hidroksida), O22−(peroksida)

Ikatan Kovalen

● Ikatan yang terbentuk dari pemakaian bersama sepasang elektron atau lebih antara dua atom

● Contoh: H2, CO2, N2

● Notasi titik elektron → formasi ikatan antar atom

● Ikatan ionik dan ikatan kovalen → [NH4]+ [NO3]−