Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

download Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

of 31

Transcript of Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

  • 7/26/2019 Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

    1/31

    HIBRIDISASI DAN GAYA ANTAR MOLEKUL

    DISUSUN OLEH :

    CITRA OKTASARI (06101281320002)

    EZA OKTA NOVIANIS (06101281320018)

    EKO DIANTO (06101381320015)

    TRY URI ANGGRAINI (0610138132002!)

    UNIVERSITAS SRI"I#AYA

    ALEMBANG

    2015

  • 7/26/2019 Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

    2/31

    K$%$ &'$'%$

    Puji dan Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Kami berhasil menyelesaikan

    makalah ini yang berjudul Hibridisasi dan Gaya Antar Molekul Makalah ini

    digunakan dalam persentase pada mata kuliah !katan Kimia yang dibimbing oleh

    "apak #rs M Hadeli $, MSi

    Penulisan makalah ini banyak kekurangan baik dari segi materi, bahasa dan

    susunan makalahnya, untuk itu kami sebagai penulis meminta maa% kepada para

    pemba&a dan rekan Mahasis'a Penulis juga menerima masukan yang positi% dari

    para pemba&a dan rekan(rekan Mahasis'a untuk kesempurnaan makalah ini danmenambah pengetahuan penulis khususnya dalam mata kuliah !KATA) K!M!A

    Akhir kata penulis u&apkan terima kasih dan juga meminta maa% jika ada kata(

    kata yang tidak berkenan di hati para pemba&a makalah yang berjudul Hibridisasi dan

    Gaya Antar Molekul

    Palembang, )o*ember +-.

    Penulis

  • 7/26/2019 Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

    3/31

    DA*TAR ISI

    Kata Pengantar+

    #A/TA0 !S!1

    "A" !2

    PE)#AH3$3A)2

    --$ATA0 "E$AKA)G

    2

    -+ 03M3SA) MASA$AH.

    -1 T343A).

    "A" !!5

    PEM"AHASA)5

    +- ST03KT30 M6$EK3$5

    ++ SE4A0AH PE)EM3A) H!"0!#!SAS!7

    +1 TE60! #6MA!) E$EKT06)8

    +2 PE)GE0T!A) H!"0!#!SAS!9

    +. P06SES H!"0!#!SAS!-+

    +5 MA:AM H!"0!#!SAS!-2

    +7 H!"0!#!SAS! dan "E)T3K M6$EK3$-9

    4enis(jenis Struktur Molekul+1

    +8 GAYA A)TA0M6$EK3$+7

    "A" !!!1+

    KES!MP3$A)1+

    #A/TA0 P3STAKA11

  • 7/26/2019 Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

    4/31

    BAB I

    ENDAHULUAN

    1+1 LATAR BELAKANG

    Hibridisasi adalah penyetaraan tingkat energi melalui penggabungan antarorbital

    senya'a ko*alen atau ko*alen koordinasiTeori hibridisasi dipromosikan oleh

    kimia'an $inus Pauling dalam menjelaskan struktur molekul seperti metana ;:H2dingernya memiliki penyelesaian

    analitis yang diketahui 6rbital(orbital ini kemudian diasumsikan terdistorsi sedikit

    untuk atom(atom yang lebih berat seperti karbon, nitrogen, dan oksigen #engan

    asumsi(asumsi ini, teori hibridisasi barulah dapat diaplikasikan Perlu di&atat bah'a

    kita tidak memerlukan hibridisasi untuk menjelaskan molekul, namun untuk molekul(

  • 7/26/2019 Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

    5/31

  • 7/26/2019 Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

    6/31

    2+1 STRUKTUR MOLEKUL

    Struktur molekul adalah penggambaran ikatan(ikatan unsur atau atom yang

    membentuk molekul Molekul terdiri dari sejumlah atom yang bergabung melalui

    ikatan kimia, baik itu ikatan ko*alen, ikatan hidrogen dan ikatan ion, serta ikatan(

    iktan kimia lainnya #an atom tersebut berkisar dari jumlah yang sangat sedikit;dari

    atom tunggal, seperti gas mulia< sampai jumlah yang sangat banyak ;seperti pada

    polimer, protein atau bahkan #)A

  • 7/26/2019 Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

    7/31

  • 7/26/2019 Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

    8/31

    2+3 TEORI DOMAIN ELEKTRON

    Teori #omain Elektron adalah suatu &ara meramalkan bentuk molekul

    berdasarkan tolak(menolak elektron(elektron pada kulit luar atom pusat Teori

    #omain Elekton akan menjelaskan susunan elektron dalam suatu atom yang

    berikatan Posisi elektron ini akan mempengaruhi bentuk geometri molekulnya dan

    bentuk geometri ini akan dijelaskan melalui teori SEP0;alen&e Shell Ele&tron

    Pair 0epulsion

  • 7/26/2019 Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

    9/31

    "e C -s+ +s+

    " C -s+ +s+ +p-

    : C -s+ +s+ +p+

    "erilium dapat membentuk senya'a yang bersi%at ko*alen seperti "eH+ dan

    "e:l+"oron dapat membentuk senya'a dengan perbandingan -C1 seperti "/1 dan

    ":l1 Pada senya'a karbon yang lebih dari sejuta banyaknya dapat dijumpai atom

    karbon yang terikat melalui empat pasangan elektron ikatan 4ika ditinjau dari

    kon%igurasi elektron saja, maka dapat diduga bah'a, berilium yang orbitalnya terisi

    penuh tidak dapat membentuk satu ikatan ko*alen, sedangkan karbon hanya dapat

    membentuk dua ikatan ko*alen Kontradiksi antara pengamatan eksperimen dan

    ramalan berdasarkan model atom, menunjukkan bah'a model orbital atom masih

    jauh dari sempurna untuk menjelaskan ikatan kimia 6leh sebab itu, penyusunan

    elektron dalam orbital setiap bilangan kuantum utama perlu ditata

    kembaliPenyusunan kembali orbital dalam sebuah atom, untuk membentuk

    seperangkat orbital yang eki*alen dalam molekul disebut hibridisasi

    Teori domain elektron dapat digunakan untuk meramalkan bentuk molekul,

    tetapi teori ini tidak dapat digunakan untuk mengetahui penyebab suatu molekul

    dapat berbentuk seperti itu Sebagai &ontoh, teori domain elektron meramalkan

    molekul metana ;:H2< berbentuk tetrahedron dengan 2 ikatan :(H yang ekui*alen

    dan %akta eksperimen juga sesuai dengan ramalan tersebut, akan tetapi mengapa

    molekul :H2 dapat berbentuk tetrahedron@ Pada tingkat dasar, atom : ;nomor atom

    5< mempunyai kon%igurasi elektron sebagai berikut

    #engan kon%igurasi elektron seperti itu, atom : hanya dapat membentuk +

    ikatan ko*alen ;ingat, hanya elektron tunggal yang dapat dipasangkan untuk

    membentuk ikatan ko*alen

  • 7/26/2019 Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

    10/31

    dapat dianggap bah'a - elektron dari orbital +s dipromosikan ke orbital +p, sehingga

    : mempunyai 2 elektron tunggal sebagai berikut

    menjadi

    )amun demikian, keempat elektron tersebut tidaklah ekui*alen dengan satu

    pada satu orbital +s dan tiga pada orbital +p, sehingga tidak dapat menjelaskan

    penyebab : pada :H2 dapat membentuk 2 ikatan ekui*alen yang eFui*alen 3ntuk

    menjelaskan hal ini, maka dikatakan bah'a ketika atom karbon membentuk ikatan

    ko*alen dengan H membentuk :H2, orbital +s dan ketiga orbital +p mengalami

    hibridisasi membentuk 2 orbital yang setingkat 6rbital hibridanya ditandai dengan

    sp1 untuk menyatakan asalnya, yaitu satu orbitals dan 1 orbitalp 5:C -s+ +s- +p1

    mengalami hibridisasi menjadi 5: C -s+ ;+sp1

  • 7/26/2019 Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

    11/31

    #ari diagram orbital, hanya ada dua elektron yang tidak berpasangan ;elektron

    yang dapat digunakan untuk berikatan ko*alen< jadi seharusnya atom : hanya dapat

    berikatan dengan dua atom H membentuk :H+ Tetapi kenyataannya senya'a :H+

    tidak ada, yang ada adalah :H2

    Pembentukan molekul :H2 dapat dijelaskan dengan teori hibridisasi Tahapan

    pembentukan ikatan dalam molekul :H2 sebagai berikutC

    Gambar +8 #iagram pembentukan orbital hibrida sp1 dan geometri molekul :H2

    Teori ini menjelaskan adanya promosi satu elektron dari orbital +s ke orbital

    +p membentuk empat orbital baru yang setingkat 6rbital tersebut dinamakan orbital

    hibrida sp1 Kemudian terjadi empat ikatan :(H akibat adanya pertindihan orbital -s

    dari hidrogen dengan orbital sp1 dari karbon membentuk geometri tetrahedral

    #ari penjelasan tersebut, penentuan geometri molekul menurut teori hibridisasi

    atau teori ikatan *alensi didasarkan bagaimana atom(atom membagi elektron saat

    terjadinya ikatan "ila dua atom berikatan se&ara ko*alen, orbital salah satu atom

    http://1.bp.blogspot.com/-a8zLFRQcvgA/UkwskYLN8eI/AAAAAAAAAHI/zy3vNKxgOTI/s1600/hibridisasi.png
  • 7/26/2019 Ikatan Kimia- Hibidisasi & Gaya Antar Molekul

    12/31

    akan mengalami tumpang tindih ;o*erlap< dengan orbital atom lainnya Pasangan

    elektron akan dibagi diantara kedua orbital yang tumpang tindih sehingga kepadatan

    elektron akan terkumpul diantara inti atom(atom yang berikatan, seperti pada gambar

    +8

    Gambar +9 tumpang tindih antara orbital -s

    Hibridisasi adalah proses pembentukan orbital(orbital hibrida dengan tingkat

    energi yang sama ;orbital(orbital degenerat< dari orbital(orbital asli yang jenis dan

    tingkat energinya berbeda

    2+5 ROSES HIBRIDISASIProses hibridisasi berlangsung dalam tahap(tahap berikut C

    - Elektron mengalami promosi ke orbital yang tingkat energinya lebih tinggi

    Misalnya pada "e C dari +s ke +p