ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang...

17
ii

Transcript of ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang...

Page 1: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

ii

Page 2: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

ii

Page 3: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

iii

Page 4: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

v

Page 5: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

v

DESCRIPTION OF NURSING ELDERLY WITH HYPERTENTION

IN A SLEEP DISORDER AT UPT PUBLIC HEALTH

SUKAWATI I GIANYAR

ABSTRACT

The incidence of hypertension will continue to increase sharply predicted by 2025

by 29%. In 2013 Indonesia at the age of ≥ 18 years was 25.8%, in Bali in 2016 as

many as 89, 394 visits. Hypertension sufferers with age ≥ 18 years in 2016,

namely 54,944 patients with 27,542 men and 27,402 women. Gianyar Regency

occupies the third position in the number of hypertensive sufferers 5,867 sufferers

in 2016. In Regional Public Health Unit the first instance of hypertension

sufferers as much as 2014. The method used in the preparation of scientific

papers is descriptive method with a case study approach. The subjects used in this

case study were two different clients with the same case at the Regional Public

Health Unit I Sukawati, Gianyar. Nursing care for hypertensive clients with

impaired sleep patterns ranging from assessment, nursing diagnosis, intervention,

implementation and evaluation. In the assessment of the two clients said they

could not sleep well and often woke up at night. Diagnose Sleep Disorders.

Interventions are carried out in accordance with the theory, the implementation

given in accordance with the intervention. Evaluation is carried out in an

objective and objective manner and the problem is resolved. After three days of

visits and given nursing care an increase in the client's condition. The results

obtained are the disturbance of client 1 and client 2 sleep patterns resolved.

Expected advice is that clients always maintain health and diligently control

health care facilities.

Keywords : Sleep disorder, nursing care of hipertensive patien, elderly

Page 6: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

vi

GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA HIPERTENSI

DENGAN GANGGUAN POLA TIDUR DI UPT KESMAS

SUKAWATI I GIANYAR

ABSTRAK

Angka kejadian hipertensi akan terus meningkat tajam diprediksi tahun 2025

sebanyak 29% . Tahun 2013 di Indonesia umur ≥ 18 tahun adalah 25,8%, di Bali

tahun 2016 sebanyak 89, 394 kunjungan. Penderita hipertensi dengan umur ≥ 18

tahun tahun 2016 yaitu 54,944 penderita. Kabupaten Gianyar menempati posisi

ke 3 jumlah penderita hipertensi 5,867 di tahun 2016. UPT kesmas sukawati 1

penderita hipertensi sebanyak 2014. Metode yang digunakan dalam penyusunan

karya tulis ilmiah ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus.

Subjek yang digunakan dalam studi kasus ini adalah dua klien yang berbeda

dengan kasus yang sama di Wilayah Kerja UPT Kesmas Sukawati 1 Gianyar.

Asuhan keperawatan klien hipertensi dengan gangguan pola tidur mulai dari

pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi dan evaluasi. Pada

pengkajian kedua klien mengatakan tidak bisa tidur nyenyak dan sering terbangun

pada malam hari. Diagnosa Gangguan Pola Tidur. Intervensi dilakukan sesuai

dengan teori, implementasi yang diberikan sesuai dengan intervensi. Evaluasi

dilakukan secara sukjektif dan objektif dan masalah teratasi. Setelah lima hari

diberikan asuhan keperawatan terjadi peningkatan kondisi klien. Hasil yang

didapatkan yaitu gangguan pola tidur klien 1 dan klien 2 teratasi. Saran yang

diharapkan yaitu klien selalu menjaga kesehatan dan rajin kontrol ke fasilitas

kesehatan.

Kata kunci : Gangguan Pola Tidur, klien hipertensi, asuhan kperawatan, lansia

Page 7: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

vii

RINGKASAN PENELITIAN

GAMBARAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA HIPERTENSI

DENGAN GANGGUAN POLA TIDUR DI UPT KESMAS

SUKAWATI I GIANYAR

Oleh : Ni Komang Diana Pratiwi (P07120016003)

Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun

keatas. Pada lansia tertentu akan mengalami berbagai macam perubahan,

diantaranya perubahan fisiologis, biologi, fisik, kejiwaan dan sosial. Salah satu

contoh kemunduran fisik pada lansia adalah rentannya lansia terhadap penyakit,

khususnya penyakit degeneratif. Penyakit degeneratif yang umumnya di derita

oleh lansia salah satunya adalah hipertensi. Sejalan dengan perubahan-perubahan

yang terjadi pada lansia, banyak penyakit yang menyerang lansia seperti

hipertensi (Riskesdas, 2013). Lansia hipertensi didefinisikan sebagai tekanan

darah dimana sistolik 160 mmHg dan tekanan diastolik 90 mmHg. Prevalensi

Hipertensi akan terus meningkat tajam dan diprediksi pada tahun 2025 sebanyak

29% orang dewasa di seluruh dunia terkena Hipertensi. Hipertensi telah

mengakibatkan kematian sekitar 8 juta orang setiap tahun, dimana 1,5 juta

kematian terjadi di Asia Tenggara yang 1/3 populasinya menderita Hipertensi

sehingga dapat menyebabkan peningkatan beban biaya kesehatan.

Dinas Kesehatan Provinsi Bali menyatakan hipertensi menempati peringkat ke

dua berdasarkan pola 10 besar penyakit di puskesmas dengan jumlah kunjungan

sebanyak 89,394 kunjungan selama tahun 2016. Jumlah penderita hipertensi

dengan umur ≥ 18 tahun pada tahun 2016 yaitu 54,944 penderita dengan 27,542

laki-laki dan 27,402 perempuan

. Kabupaten buleleng merupakan kabupaten yang

menempati posisi tertinggi penderita hipertensi terbanyak pada umur ≥ 18 tahun

dengan jumlah kasus sebanyak 14,700 penderita hipertensi sedangkan untuk

kabupaten Gianyar menempati posisi ke 3 jumlah penderita hipertensi dengan

5,867 penderita di tahun 2016 (Profil Kesehatan Provinsi Bali, 2016).

Berdasarkan data rekam medis pasien hipertensi di UPT Kesmas Sukawati 1 tahun

2017 dari bulan Januari sampai bulan Desember jumlah kunjungan pada penderita

hipertensi dilihat dari usia 20-70 tahun keatas sebanyak 1475 kunjungan. Tahun

Page 8: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

viii

2018 dari bulan Januari sampai Agustus jumlah kunjungan pada penderita

hipertensi dari usia 20-70 tahun keatas sebanyak 539 kunjungan.

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan asuhan keperawatan lansia

hipertensi dengan gangguan pola tidur di Wilayah Kerja UPT Kesmas Sukawati I

Gianyar. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif

dengan desain studi kasus. Subyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah

dua klien hipertensi yang mengalami masalah keperawatan gangguan pola tidur.

Hasil penelitian ini secara umum mulai dari pengkajian, diagnosa keperawatan,

intervensi , implementasi keperawatan , evaluasi hingga pembahasan. Pada

pengkajian kedua klien mengalami gangguan pola tidur dimana klien mengeluh

tidak bisa tidur, sering terbangun pada malam hari dan susah untuk melanjutkan

tidurnya. Diagnosa keperawatan yang diangkat adalah gangguan pola tidur.

Intervensi yang dikakukan sesuai dengan teori, implementasi yang diberikan

disesuaikan dengan intervensi. Evaluasi dilakukan secara subyektif dan obyektif

serta masalah teratasi.

Page 9: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

x

Page 10: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan

Yang Maha Esa karena atas berkat-Nya penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis

Ilmiah dengan judul “Gambaran Asuhan Keperawatan Pada Lanjut Usia

Hipertensi dengan Gangguan Pola Tidur Di Wilayah Kerja UPT Kesmas Sukawati

1 Gianyar” tepat waktu dan sesuai dengan harapan. Penelitian ini disusun sebagai

salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan D-III di politeknik Kesehatan

Denpasar Jurusan Keperawatan.

Karya Tulis Ilmiah ini dapat diselesaikan bukanlah semata-mata usaha penulis

sendiri, melainkan berkat dorongan dan bantuan dari berbagai pihak, untuk itu

melalui kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Anak Agung Ngurah Kusumajaya, SP.,MPH, selaku Direktur Poltekkes

Denpasar yang telah memberikan kesempatan menempuh program pendidikan

D-III keperawatan Poltekkes Denpasar.

2. Bapak I Dewa Putu Gede Putra Yasa, S.Kp.,M.Kep.,Sp.MB selaku Ketua

Jurusan Keperawatan Poltekkes Denpasar, yang telah memberikan bimbingan

secara tidak langsung selama pendidikan di Jurusan Keperawatan Politeknik

Kesehatan Denpasar serta dukungan moral dan perhatian yang diberikan

kepada penulis.

3. Bapak Ners. I Made Sukarja, S.Kp.,M.Kep, selaku Ketua Kaprodi D-III yang

telah memberikan bimbingan secara tidak langsung selama pendidikan di

Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Denpasar serta atas dukungan

moral dan perhatian yang diberikan kepada penulis.

Page 11: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

xi

4. Ibu Dr. Agus Sri Lestari, S.Kep.Ns.M.Erg, selaku pembimbing utama yang

telah banyak memberikan masukan, pengetahuan dan koreksi penulisan dalam

menyelesaikan Proposal Penelitian ini.

5. Bapak Ners. I Gusti Ketut Gede Ngurah, S.Kep.M.Kes, selaku pembimbing

pendamping yang telah banyak memberikan masukan, pengetahuan dan

bimbingan serta mengarahkan penulis dalam menyelesaikan Karya Tulis

Ilmiah ini.

6. Mahasiswa angkatan XXI DIII Poltekkes Denpasar yang banyak memberikan

masukan dan dorongan kepada penulis.

7. Orang tua serta keluarga penulis yang telah memberikan dukungan baik secara

moral maupun material.

8. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini

yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.

Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk kesempurnaan

Karya Tulis Ilmiah ini.

Denpasar, April 2019

Penulis

Page 12: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL………………………………………………………………. ... i

KARYA TULIS ILMIAH ....................................... Error! Bookmark not defined.

LEMBAR PERSETUJUAN..................................... Error! Bookmark not defined.

ABSTRACT ............................................................................................................. v

ABSTRAK ............................................................................................................... vi

RINGKASAN PENELITIAN ................................................................................... vii

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT........ Error! Bookmark not defined.

KATA PENGANTAR ............................................................................................. x

DAFTAR ISI ............................................................................................................. xii

DAFTAR TABEL .................................................................................................... xv

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................. xvii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................ 1

A. Latar Belakang ................................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .............................................................................................. 4

C. Tujuan Studi Kasus ............................................................................................ 4

D. Manfaat Studi Kasus .......................................................................................... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................................. 7

A. Konsep Dasar Teori Lansia Hipertensi Pada Gangguan Pola Tidur .................. 7

1. Lansia ................................................................................................................. 7

2. Hipertensi ........................................................................................................... 9

3. Gangguan Pola Tidur ......................................................................................... 18

B. Konsep Asuhan Keperawatan Pada Lansia Hipertensi Dengan Masalah

Keperawatan Gangguan Pola Tidur ................................................................... 22

1. Pengkajian .......................................................................................................... 22

2. Diagnosa Keperawatan....................................................................................... 26

4. Intervensi Keperawatan ...................................................................................... 27

5. Implementasi ...................................................................................................... 29

Page 13: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

xiii

6. Evaluasi .............................................................................................................. 29

BAB III KERANGKA KONSEP ............................................................................ 31

A. Kerangka Konsep Penelitian .............................................................................. 31

B. Definisi Operasional Variabel ............................................................................ 32

BAB IV METODE PENELITIAN .......................................................................... 35

A. Jenis Penelitian ................................................................................................... 35

B. Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................................ 36

C. Subyek Studi Kasus ........................................................................................... 36

D. Fokus Studi Kasus .............................................................................................. 37

E. Jenis Teknik Pengumpulan Data ........................................................................ 37

F. Metode Analisa Data .......................................................................................... 40

G. Etika Studi Kasus ............................................................................................... 42

BAB V HASIL STUDY KASUS DAN PEMBAHASAN ...................................... 43

A. Hasil Studi Kasus ............................................................................................... 43

1. Pengkajian .......................................................................................................... 44

2. Aalisa Data ......................................................................................................... 51

3. Diagnosa Keperawatan....................................................................................... 54

4. Intervensi Keperawatan ...................................................................................... 55

5. Implementasi ...................................................................................................... 59

6. Evaluasi .............................................................................................................. 73

B. Pembahasan ........................................................................................................ 75

1. Pengkajian .......................................................................................................... 75

2. Diagnosa Keperawatan....................................................................................... 78

3. Intervensi Keperawatan ...................................................................................... 79

4. Implementasi Keperawatan ................................................................................ 80

5. Evaluasi .............................................................................................................. 82

C. Keterbatasan ........................................................................................................ 83

Page 14: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

xiv

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................. 84

A. Simpulan ............................................................................................................ 84

B. Saran ................................................................................................................... 85

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 87

Page 15: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Klasifikasi Tekanan Darah ........................................................................... 12

Tabel 2 Rencana Keperawatan. ................................................................................. 28

Tabel 3 Definisi Operasional Variabel ...................................................................... 32

Tabel 4 Pengkajian Klien Satu dan Klien Dua.......................................................... 44

Tabel 5 Analisa Data Klien Satu dan Klien Dua....................................................... 51

Tabel 6 Diagnosa Keperawatan Klien Satu dan Klien 2 .......................................... 54

Tabel 7 Intervensi Keperawatan Klien Satu dan Klien Dua ..................................... 55

Tabel 8 Implementasi Klien Satu dan Klien Dua...................................................... 59

Tabel 9 Evaluasia Keperawatan Klien atu dan Klien Dua ........................................ 73

Page 16: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Kerangka Konsep Penelitian . .................................................................. 31

Page 17: ii - Poltekkes Denpasarrepository.poltekkes-denpasar.ac.id/2307/1/COVER.pdf · Seseorang yang dikatakan lansia apabila usianya sudah mencapai 60 tahun keatas. Pada lansia tertentu

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Jadwal Kegiatan Penelitian .................................................................... 89

Lampiran 2 Rencana Anggaran Biaya Penelitian ..................................................... 90

Lampiran 3 Lembar Permohonan Menjadi Responden ............................................ 91

Lampiran 4 Lembar Persetujuan Responden ............................................................ 92

Lampiran 5 Persetujuan Setelah Penjelasan (Inform Consent) ................................. 93

Lampiran 6 Quisioner Penelitian PQRS (Pirtzburg Sleep Quality Index) ............... 98

Lampiran 7 Asuhan Keperawatan ............................................................................ 106