ihhgj
Transcript of ihhgj
-
7/23/2019 ihhgj
1/3
I. PENDAHULUAN
A. LatarBelakang
Anggrek merupakan tanaman hias yang memiliki keanekaragaman sangat
besardan dapat tumbuh dengan baik di Indonesia, sehingga diperkirakan sekitar
5000 spesies anggrek tersebar di hutan-hutan Indonesia (Panjaitan, 2005).
Anggrek Coelogyne swanianaadalah tanaman endemik dari alimantan !arat,
termasuk dalam kategori genus Coelogyne yang tersebar di dataran tinggi hingga
dataran rendah pada daerah beriklim tropis di benua Asia ("layton, 2002).!adan
Pusat #tatistik (20$0), menyebutkan pada tahun 200% & 20$' Proinsi alimantan
!arat rata-rata produktiitas anggrek untuk bunga potong dan bunga dalam pot
yaitu 2,*% tangkai+m2, angka tersebut menduduki peringkat pertama
dibandingkan '' Proinsi lainnya, namunsebaliknya jumlah anggrek endemik
alimantan !aratsemakin menurun. al ini disebabkan maraknya penebangan
hutan dan konersi hutan, selain itu banyak anggrek asli alimantan !arat yang
diambil negara asing dengan berbagai dalih, sehingga upaya konserasi perlu
dilakukan untuk melestarikan plasma nutah, khususya anggrek endemik
alimantan !arat yang belum banyak dilakukan penelitian.
saha yang dapat dilakukan untuk melestarikan plasma nutah atau sumber
daya genetiksalah satunya dengan perbanyakan tanaman se/ara in vitroatau kultur
jaringan. enurut 1ay ($%%*),
/arainisangattepatdanbergunabagikelompoktanamantertentu yang
sulituntukdiperbanyakse/arakonensional.eknikin vitro ini sebenarnya sangat
sederhana, yaitu suatu sel atau irisan dari jaringan tanaman yang disebut eksplan
se/ara aseptik diletakkan pada medium /air atau padat pada kondisi yang steril.
#elanjutnya dari permukaan irisan akan mengalami prolierasi dan akan terbentuk
tanaman ke/il yang lengkapdan disebut planlet. al ini terjadi karena setiap sel
tumbuhan yang hidup,mempunyaiinormasigenetikdanperangkatisiologis yang
masihlengkap,sehinggadapattumbuhdanberkembangmenjaditanaman yang
utuhjikakondisisesuai, inimerupakansiattotipotensiyang
dijadikandasarsebagaiperkembangbiakantumbuhanse/arain vitro.
$
-
7/23/2019 ihhgj
2/3
2
Perbanyakanse/arain vitro membutuhkanmedia tumbuh yang
memilikinutrisise/aralengkapdandalamjumlah yang tepatbagikebutuhaneksplan,
terutama3atpengaturtumbuh (4P),
karenadapatmempengaruhipertumbuhandanmorologisdalamkultursel,
jaringandan organ(una6an, $%%2).4P yang
biasadigunakanadalahgolonganauksindansitokinin, diperlukandalamjumlah yang
sedikitnamunsangatpentingdalamperbanyakanse/arain
vitro.Penambahanauksinumumnyadapatmemberikanresponterhadappembesaransel
sehinggabisaterbentukkalus, akaradenti,
menghambatpertumbuhantunasaksilardanadenti.
Pemberiansitokininberperandalampembelahansel, morogenesisdanpembentukan
tunas.
B. Permasalahan
Proinsialimantan !arat
banyakterdapattanamananggrekendemik,namunhampirpunahkarenatidakadausaha
pelestariansertakurangnyaperhatiandaripemerintah.#alah
satu/ontohanggrekendemikalbaryaituC. swanianayang
sangatsulitdidapatkandanjumlahnya di alamsemakinberkurang,
sertatidakadapenelitiantentanganggrekiniapalagiuntukmemperbanyaknyase/arama
ssal.Apabilamasalahtersebutdibiarkanmakatidakmustahiltanamaniniakanpunahata
u7egara asing yang akanmelakukankonserasidanmengakuianggrekinisebagai
plasma nutahdari7egaranya.8angkah yang
dapatdiambilyaitumelakukanperbanyakantanaman,
untuktanamananggreksendirisulitjikadiperbanyakse/arakonensionalkarenamemer
lukan6aktu yang relati lama dankemungkinangagal/ukupbesar,
sehinggadilakukanlahteknikperbanyakananggrekse/arain vitro.
eknik invitrodapatmemperbanyakanggrekse/aramassaldalam6aktu yang
relatisingkat, hasilsamadenganinduknya, lebihekonomis,
tidaktergantungmusimdanbibit yang dihasilkanbebasdarihamadanpenyakit. Agar
perbanyakandenganteknikiniberhasildantidakterjadikontaminasisyaratnyasemuape
kerjaanharusdilakukanse/araaseptik, baikituruangan, alat, media tanam,
eksplanmaupun orang yang melakukannya. edia tanam yang
-
7/23/2019 ihhgj
3/3
'
digunakanharusmemilikikebutuhannutrisi yang lengkapyaituharamakro,
haramikro, asam amino, itamin, gulamaupun 4P,
tidakhanyalengkapnamunharusdalamjumlah yang tepat,
dansesuaidengankebutuhan yang diinginkanolehtanamanterutama 4P.
4P yang seringdigunakandalamteknikperbanyakanse/arain vitro
yaitudarigolonganauksindansitokinin.olonganauksinyang
biasadigunakanadalahIAA (Indole-3- Acetic Acid)dansitokininadalah!AP (6-
benzyl amino purine).Interaksi yang berimbangantara 4P yang diberikanpada
media se/araeksogendan yang diproduksiolehseltanamanse/ara endogen
menentukanarahperkembanganeksplan,
namunkarenatidakadanyarekomendasiataupenelitiansebelumnyatentangkonsentras
i yang tepatuntukanggrek C.
swanianamakaperludilakukanstudiperbanyakandenganmenggunakanberbagaikons
entrasi IAA dan !AP, agar mengetahuirespondarieksplananggrekC.
swanianadenganmasing-masingkonsentrasi IAA dan !AP yang diberikan.
C. Tujuan
Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui 9
$. :esponanggrek C. swanianase/ara in vitropadaberbagaikonsentrasiIAA.
2. :espon anggrek C. swanianase/ara in vitropadaberbagaikonsentrasi!AP.
'. :esponanggrek C. swanianase/ara in vitroterhadapinteraksiIAA dan !AP.