Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

48
IDEOLOGI Dan NILAI NILAI PANCASILA Oleh: 1. Berlian Bintang Wima Putri (05) 2. Chierly Ardevicia (07) 3. Dewi Kartika Ening Tyas K (10) 4. Grace Ratnaputri R (14) 5. Janitra Fullaroa Salsabil (18) 6. Natasya Mariana (19) 7. Orlin Moria Adyaningrum (23) 8. Rika Kristyanti Praba Gracia (25)

description

 

Transcript of Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Page 1: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

IDEOLOGI Dan NILAI NILAI PANCASILA

Oleh:

1. Berlian Bintang Wima Putri (05)

2. Chierly Ardevicia (07)

3. Dewi Kartika Ening Tyas K (10)

4. Grace Ratnaputri R (14)

5. Janitra Fullaroa Salsabil (18)

6. Natasya Mariana (19)

7. Orlin Moria Adyaningrum (23)

8. Rika Kristyanti Praba Gracia (25)

Page 2: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Pancasila lahir dari budaya bangsa, maka tepat bila dijadikan sebagai dasar negara.

Page 3: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Latar belakang Pancasila Sebagai Ideologi Negara

Pancasila : Lima dasar

Pancasila: adalah pedoman luhur yang wajib

ditaati dan dijalankan oleh setiap warga negara

Indonesia untuk menuju kehidupan yang

sejahtera , tentram , aman , dan sentausa.

Pancasila digali dari : adat

istiadat,kebudayaan, dan nila nila religius.

Page 4: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Pancasila secara implisit dijadikan ideologi

bangsa pada tanggal : 17 – 8 – 1945

Pancasila secara yuridis baru syah pada

tanggal 18 – 8 -1945.

Page 5: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

A. Perumusan Pancasila Sebagai Dasar Negara # Sidang 1 BPUPKI tanggal 29 Mei 1945 – 1 Juni

1945.

Dr. Rajiman Widyodiningrat mengajukan usul

tentang dasar negara Indonesia.

Usul tersebut ditanggapi oleh:

1) Mr. Muhammad Yamin adalah seorang ahli

sejarah dan sastrawan. Tanggal 29 Mei 1945 ,

mengemukakan pidato tentang dasar negara

Indonesia, yang berisi:

Page 6: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

1. Ketuhanan Yang Maha Esa

2. Kebangsaan Persatuan Indonesia.

3. Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat

kebijaksanaan dalam permusyawaratan

perwakilan

5. Keadilan sosial bagi seluruh bangsa Indonesia

Page 7: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

2) Prof. Dr . Mr . Soepomo (31 mei 1945)

Beliau menyampaikan pokok pokok pikirannya ,

bahwa NEGARA itu harus memenuhi unsusr unsur,

sbb:

1. Persatuan

2. Kekeluargaan

3. Keseimbangan lahir batin

4. Musyawarah

5. Keadilan rakyat

Page 8: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

3) Ir. Soekarno (1 Juni 1945)

Beliau mengajukan usulan tentang dasar negara

yang isinya, sbb :

1. Kebangsaan Indonesia

2. Perikemanusiaan

3. Mufakat / Demokrasi

4. Kesejahteraan sosial

5. Keutuhan yang berkebudayaan.

Saat itu Ir . Soekarno mengusulkan nama

“Pancasila”

Page 9: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

B. Piagam JakartaPada tanggal 22 Juni 1945, 9 tokokh nasional

yang merupakan tokoh tokoh BPUPKI (Dokuritsu

Junbi Cosakai). Mengadakan pertemuan dan

mengadakan pembahasan-pembahasan apa usul-

usul mengenai dasar negara. Setelah megadakan

pembahasan itu, 9 tokoh tersebut menyusun

sebuah piagam yang kemudian diberi nama

“PIAGAM JAKARTA”. Piagam itu memuat rumusan

Pancasila.

Page 10: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

1. Ketuhanan dengan menjalankan syariat islam

bagi pemeluk-pemeluknya

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab

3. Persatuan Indonesia

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat

kebijaksanaan dalam permusyawaratan

/perwakilan

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Page 11: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Ke-9 tokoh tersebut:

1. Ir. Soekarno

2. Drs. Moh. Hatta

3. Mr. A.A. Maramis

4. Abikusno Joekrosoejoso

5. Abdulkahar Muzakir

6. H. Agus Salim

7. Mr. Achmad Subardjo

8. K.H. Wahid Hasyim

9. Mr. Muh. Yamin

Page 12: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

C. Penerimaan Piagam Jakarta oleh BPUPKI tanggal 14 Juli 1945 Piagam Jakarta diterima BPUPKI tanggal

14 Juli 1945.

Page 13: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

D. PPKI PPKI dibentuk pada tanggal 7 Agustus

1945. PPKI (Dokuritsu Junbi iinkay) Panitia

Persiapan Kemerdekaan Indonesia. Ketua = Ir Soekarno Wakil Ketua = Drs. Moh. Hatta

Page 14: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

E. Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945 Pada tanggal 14 Agustus 1945, Jepang

menyerah kalah kepada sekutu. Pada saat terjadi kekosongan kekuasaan di

Indonesia. Inggris oleh sekutu yang diserahi estafet kekuasaan belum datang. Pada saat kita masih diawasi oleh Jepang.

Kesempatan itu tidak disia-siakan oleh para pemuda untuk mempersiapkan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

Kemudian naskah proklamasi di tanda tangani oleh Ir. Soekarno dan Moh Hatta

Page 15: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

F. Pengesahan Pembukaan dan Batang Tubuh UUD 1945 Negara RI lahir tanggal 17 Agustus 1945.

untuk melengkapi alat kelengkapan negara PPKI kemudian mengadakan sidang tanggal 18 Agustus 1945. yang menghasilkan UUD 1945 yang terdiri dari :

1) Pembukaan, terdiri atas 4 alinea yang pada alinea ke-4 terdapat rumusan pancasila.

2) Batang Tubuh, terdiri dari 37 pasal. 4 aturan peralihan serta 2 aturan tambahan

Page 16: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

G. Dasar Negara RIa. Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa,

yaitu merupakan kristalisasi pengalaman, sikap, watak, perilaku, nilai, moral, etika yang melahirkan pandangan hidup.

b. Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum / sumber tertib hukumArtinya : pancasila sumber dari segala sumber hukum di negara itu. Oleh karena itu pelaksanaan ketatanegaraan dan lain-lainnya harus berdasarkan pancasila.

Page 17: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

c. Pancasila sebagai perjanjian luhur bangsa. Oleh karenanya seluruh rakyat bersepakat untuk melaksanakan, memelihara dan melestarikannya.

d. Pancasila sebagai kepribadian bangsa, artinya pancasila berfungsi dan berperan dalam menunjukkan adanya kepribadian bangsa Indonesia yang dapat dibedakan dengan bangsa lain misalnya mental, sikap, tingkah laku.

Page 18: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

e. Pancasila sebagai moral pembangunan. Hal ini mengandung maksud nilai luhur pancasila yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 dapat dijadikan tolak ukur dalam melaksanakan pembangunan.

f. Pancasila sebagai ideologi negara. Dengan tujuan bahwa segala sesuatu dalam gerak pelaksanaannya dalam bidang pemerintahan harus dilandasi oleh pancasila.

Page 19: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

g. Pancasila sebagai ideologi persatuan. Sejak awal pancasila telah berperan dan berfungsi sebagai pemersatu seluruh rakyat Indonesia. Bangsa kita yang multietnis (etnis = suku) multi religi (religi = agama) multiideologi (ideologi= budaya) bisa menjadi bangsa yang bersatu dan percaya diri.

Page 20: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

h. Idelogi terbuka dan tertutup terbuka artinya : nilai-nilai pancasila

dan cita-cita yang terkandung dalam pancasila, tidak dipaksakan dari luar.

Tertutup artinya : hidup dalam masyarakat itu akan ada tuntutan untuk taat terhadap ideologi tersebut

Page 21: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

H. Pengertian dan Pentingnya Ideologi Bagi Suatu Negara

Pengertian Ideologi : Ideologi dari kata idea : gagasan

konsep pengertian dasar dan cita-cita. Logi dari kata logis artinya ilmu.

Kata ideologi diciptakan oleh seorang yang bernama Destult de Tresvy pada abad ke-18

Page 22: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Arti Penting Ideologi bagi Suatu Bangsa1. Ideologi mampu membangkitkan

kesadaran akan kemerdekaan2. Dengan Ideologi negara dapat berdiri

kokoh tidak gampang dipengaruhi oleh ideologi lain

3. Ideologi memberikan tujuan yang jelas menuju ke kehidupan yang dicita-citakan

4. Dengan ideologi dapat mempersatukan berbagai agama

Page 23: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

5. Dengan ideologi dapat mengatasi konflik

6. Ideologi dapat mempersatukan orang dari berbagai golongan

Page 24: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

I. Hakikat dan Fungsi Ideologi Hakikiat ideologi adalah hasil refleksi

manusia yang diperoleh dari kemampuannya mengadakan distansi (jarak) terhadap kehidupannya.

Fungsi ideologi antara lain Sturktur Kognitif yaitu pengetahuan

yang dapat menjadi landasan untuk memahami dan menfsirkan dunia.

Page 25: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Orientasi dasar dengan membuka wawasan yang memberikan makna serta menunjukkan tujuan dalam kehidupannya.

Norma-norma yang menjadi pegangan dan pedoman bagi seseorang untuk melangkah dan bertindak.

Bekal dan jalan seseorang untuk menemukan identitasnya.

Kekuatan yang mampu menyemangati dan mendorong seseorang untuk menjalankan kegiatan dan mencapai tujuan.

Pendidikan bagi seseorang/masyarakat untuk memahami, menghayati, dan memolakan tingkah lakunya sesuai dengan orientasi dan norma yang terkandung didalamnya

Page 26: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

J.Dimensi Ideologi Menurut Dr. A’fian, ideologi mengandung 3 dimensi,

yaitu sebagai berikut Dimensi Realitas Ideologi

mengandung makna nilai-nilai dasar yang ada didalamnya bersumber dari nilai-nilai yang riil ada/hidup dalam masyarakatnya.

Dimensi Idealisme Suatu ideologi mengandung cita-cita ideologi besar

yang ingin dicapai didalam berbagai aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegera.

3. Dimensi Fleksibilitas (pengembangan) Dimensi pengembangan hanya dimiliki secara wajar dan sehat oleh suatu ideologi yang terbuka(demokratis)

Page 27: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

J.Ideologi Besar di Dunia1. Kapitalis berasal dari kata “capital”/

“capitale” yang berarti kepala. Bisa juga berarti dana (abad 12 dan 13), cara produksi (Karl Marx), dan suatu kegiatan ekonomi untuk menghasilkan laba dengan adanya pertukaran pasar( Max Weber).

Ciri-ciri kapitalisme adalah a) Penggunaan perhitungan rasional untuk

mendapatkan keuntungan.b) Penyesuaian semua alat produksi materi

Page 28: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

2. Sosialisme adalah sebuah istilah umum untuk semua doktrin ekonomi yang menetang kemutlakan milik perseorangan dan menyokong pemakaian milik tersebut untuk kesejahteraan umum.3. Komunisme dipelopori oleh Karl Marx. Ciri-ciri masyarakat komunisme adalah sebagai berikut : Penghapusan hak milik pribadi atas alat-alat

produksi Penghapusan adanya kelas-kelas sosial Penghilangan suatu negara Penghapusan pembagian kerjaMasyarakat komunisme tidak menghendaki adanya nasionalisme, komnusme membangun negara berdasarkan kelas

Page 29: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

4. Fasisme Kata fasisme diambil dari bahasa Italia, fascio, bahasa latin,fascis, berarti seikat tangkai-tangkai kayu.Konsep dasar fasisme adalah negara memiliki suatu kehidupan, kesatuan, dan kewenagan yang tidak selalu sama dengan yang diinginkan individu. 5. Liberalisme Paham individualisme mengembangkan paham kapitalisme yang eksplotatif, yaitu penguasaan atas alat-alat produksi oleh kapitalis, dan pemerasan terhadap hak-hak buruh. Paham liberalisme juga berpaham sekuler, yaitu bersifat memisahkan antara agama dengan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Page 30: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

K. Karakteristik Ideologi Pancasila 1. Ketuhanan Yang Maha Esa, artinya

bangsa Indonesia mengakui dan percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai pencipta, penguasa dan pemelihara alam semesta.

2. Kemanusiaan Yang Asil dan Beradab, artinya bangsa Indonesia menghargai nilai-nilai kemanusiaan atas dasar prinsip persamaan derajat,hak,dan kewajiban.

Page 31: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

3. Persatuan Indonesia,artinya bangsa Indonesia menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa pada posisi utama.4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan, artinya bangsa Indonesia dalam menyelesaikan masalah-masalah yang menyangkut kepentingan bersama lebih mengutamakan/ mengedepankan musyawarah untuk mufakat.

Page 32: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, artinya salah satu tujuan nasional yang hendak diwujudkan oleh bangsa Indonesia adalah kehidupan nasional yang adil dan makmur.

Tiga visi yang terkandung dalam ideologi pancasila menurut Dr. Alfian, adalah sebagai berikut :

Page 33: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

1. Pancasila Sebagai Ideologi Persatuan Berfungsi dalam mempersatukan seluruh rakyat

Indonesia.2. Pancasila sebagai Ideologi Pembangunan Pancasila mampu memberikan arah, tujuan,

orientasi, dan wawasan ke depan tentang konsep-konsep pembangunan nasional.

3. Pancasila sebgai Ideologi Terbuka Mencerminkan adanya kemampuan ideologi

pancasila untuk menyesuaikan diri dengan pertumbuhan dan perkembangan masyarakat.

Page 34: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Kelebihan Ideologi Pancasila1. Pengakuan terhadap Tuhan yang maha

esa2. Ideologi pancasila menghargai dan

menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan3. Pancasila mengedepankan persatuan

seluruh bangsa Indonesia4. Ideologi Pancasila menganut paham

demokrasi yang mengutamakan musyawarah untuk mufakat

Page 35: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Prinsip pokok Demokrasi Pancasila

1. Pemerintahan berdasarkan hukum (pasal 1 ayat (3) UUD 1945)

2. Perlindungan terhadap HAM3. Pengambilan keputusan berdasar musyawarah4. Peradilan yang merdeka5. Adanya partai politik dan organisasi sosial politik6. Pelaksanaan pemilihan umum

Page 36: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

7. Kedaulatan di tangan rakyat dan dilakukan menurut UUD (pasal 1 ayat (2))

8. Keseimbangan antara hak kewajiban

9. Pelaksanaan kebebasan yang bertanggung jawab secara moral kepada Tuhan YME, diri sendiri, masyarakat, Dan negara

10. Menjunjung tinggi tujuan dan cita-cita nasional

Page 37: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Nilai Pancasila sebagai dasar Negara & Ideologi

Prof. Dr. Mr. Notonegoro membagi menjadi 3 :1. Nilai Materiil: segala sesuatu yang berguna bagi

semua unsur manusia2. Nilai Vital: segala sesuatu yang berguna bagi

manusia untuk mengadakan kegiatan atau aktifitas

3. Nilai Kerohanian: segala sesuatu yang berguna bagi rohani manusia.

Page 38: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Nilai Kerohanian dibedakan menjadi 4 macam, yaitu:1. Nilai kebenaran2. Nilai Keindahan3. Nilai kebaikan4. Nilai religius

Page 39: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Pancasila termasuk dalam nilai kerohanian yang mengakui nilai materill dan vital. Nilai-nilai Pancasila :

Sila 1 : mengandung nilai Religius1. Ketaqwaan kepada Tuhan YME2. Hormat menghormati antar

pemeluk agama 3. Saling bekerja sama antar umat

beragama

Page 40: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Sila 2: mengandung nilai kemanusiaan:

1. Perlkuan yang adil terhadap sesama manusia

2. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan

3. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan

Page 41: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Sila 3 : mengandung nilai persatuan

1. Menjaga persatuan bangsa NKRI2. Cinta tanah air3. Rela berkorban untuk Indonesia

Sila 4 : mengandung nilai kerakyatan

1. Menghargai pendapat orang lain2. Tidak memaksakan kehendak

orang lain3. Mengutamakan musyawarah

Page 42: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Sila 5 : mengandung nilai keadilan1. Bersikap adil2. Menolong sesama3. Menghargai hak-hak orang lain

Page 43: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

P. Sikap Positif Terhadap Ideologi Pancasila dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan Bernegara Mengamankan pancasila berarti

menyelamatkan, mempertahankan, dan menegakkan Pancasila yang benar agar tidak diubah, atau dihapus dan diganti dengan ideologi lain. Menurut Pra.Darji Darmodiharjo menngamnkan pancasila hakikatnya adalah mengamankan negara.

Page 44: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Upaya pengamanan Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara pada dasarnya dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu preventit dan represit (preventit : pencegahan ; Represit : tindakan)

Page 45: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Preventif : upaya ini pada hakikatnya merupakan upaya yang lebih fundamental (mendasar),termasuk didalam nya meningkatkan kewaspadaan secara terus menerus terhadap berbagai kemungkinan adanya upaya dari mana pun.

Page 46: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Upaya pencegahan ini misalnya:

a. Membina keadaan Wawasan Nusantara.

b. Membina kesadaran ketahanan Nasional.

c. Melaksanakan sistem doktrin hankamrata.

d. Meningkatkan perngertian,pemaha- man dan penghayatan tentang Pancasila melalui pendidikan.

Page 47: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA

Reprensif : Upaya ini bersifat membasmi bahaya yang mengancam Pancasila,baik dari dalam maupun luar negeri.Upaya Reprensif ,misalnya memenjarakan orang yang terlibat dalam:-Pemberontakan-Pengkhianatan-Pelanggaran Hukum-Tindakan merongrong Pancasila-Subversi

Page 48: Ideologi dan Nilai Nilai PANCASILA