i

IDENTIFIKASI KANDUNGAN LOGAM BERAT TIMBAL (Pb)

DAN KADMIUM (Cd) PADA BEBERAPA JENIS KERANG DI

PANTAI UJUNGPANGKAH GRESIK SEBAGAI SUMBER

BELAJAR BIOLOGI

SKRIPSI

DISUSUN OLEH :

AMRINA ROSYADAH

201110070311031

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2016

ii

IDENTIFIKASI KANDUNGAN LOGAM BERAT TIMBAL (Pb)

DAN KADMIUM (Cd) PADA BEBERAPA JENIS KERANG DI

PANTAI UJUNGPANGKAH GRESIK SEBAGAI SUMBER

BELAJAR BIOLOGI

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pengetahuan Universitas

Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Biologi

DISUSUN OLEH :

AMRINA ROSYADAH

201110070311031

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2016

iii

iv

v

vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Berangkat dengan penuh keyakinan, berjalan dengan penuh

keikhlasan, istiqomah dalam menghadapi cobaan, jadilah seperti

karang dilautan yang kuat dihantam ombak dan kerjakanlah hal

yang bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain, karena hidup

hanyalah sekali. Ingat hanya pada allah apapun dan dimanapun

kita berada kepada dia-lah tempat meminta dan memohon.

Dengan hati yang tulus dan penuh rasa syukur kupersembahkan karya

ini untuk orang-orang yang selalu dekat di hatiku :

Kedua orang tuaku, Ayahanda H.Ghufron dan Ibunda Hj.Rohanah,

Kepada saudaraku Ahmad Ghozali, Zahro Rosyadah dan Zaki

Amrullah.

Terima kasih untuk setiap tetes kasih sayang yang tak henti tercurah

untukku serta kepada seluruh keluarga yang tiada henti memberiku

motivasi dan do’a.

Kepada almamaterku Universitas Muhammadiyah Malang

vii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala berkah,

rahmat, taufik, hidayah serta inayah-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan

tugas akhir skripsi sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan

Biologi di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Malang dengan judul “Identifikasi Kandungan Logam Berat Timbal (Pb) dan

Kadmium (Cd) pada Beberapa Jenis Kerang di Pantai Ujungpangkah Gresik”.

Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada teladan kita Sang Pelopor Ilmu

Pengetahuan untuk membaca tanda-tanda kekuasaan-Nya, Nabi Muhammad

SAW.

Selama proses penyusunan dan penulisan hingga selesainya skripsi ini

penulis telah banyak mendapat bantuan tenaga, informasi, bimbingan, motivasi,

pengarahan dan juga bantuan do’a dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis

menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Ibu Dr. Yuni Pantiwati, M.M., M.Pd. selaku ketua Prodi Pendidikan Biologi

UMM dan segenap jajaran Bapak/Ibu Dosen yang telah memberikan bekal

ilmu pengetahuan.

3. Ibu Dra. Roimil Latifa, M.Si, M.M dan Ibu Dra. Siti Zaenab, M.Kes selaku

Pembimbing I dan Pembimbing II yang dengan penuh kesabaran telah

meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, petunjuk serta saran yang

sangat berharga dalam penyusunan skripsi ini sehingga dapat terselesaikan

dengan baik.

4. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, terimakasih atas

do’a, motivasi dan dukungannya.

viii

Semoga Allah senantiasa membalas amal baik yang telah diberikan, Amin.

Akhirnya tak ada gading yang tak retak, penulis menyadari bahwa skripsi ini

masih jauh dari sempurna, dan banyak kekurangan. Oleh karena itu kritik dan

saran yang konstruktif sangat penulis harapkan demi kesempurnaan skripsi ini.

Semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua, penulis khususnya dan pembaca

pada umumnya.

Wassalamualaikum Wr.Wb

Malang, 03 Agustus 2016

Penulis

Amrina Rosyadah

ix

ABSTRAK

Identifikasi Kandungan Logam Berat Timbal (Pb) dan Kadmium (Cd) Pada

Beberapa Jenis Kerang Di Pantai Ujungpangkah Gresik Sebagai Sumber

Belajar Biologi

Oleh : Amrina Rosyadah (201110070311031)

Logam berat yang memasuki perairan akan mencemari laut. Selain akan

mencemari air logam berat akan mengendap didasar perairan yang mempunyai

waktu tinggal. Sumber pencemaran yang menyebabkan terkandungnya logam

berat berasal dari limbah-limbah industri yang aliran limbahnya dibuang langsung

ke laut selain itu juga limbah pasar dan limbah domestik penduduk sekitar pantai.

Besarnya pencemaran pada suatu lingkungan habitat dapat diketahui dengan

menggunakan biota aquatik sebagai indikator salah satunya adalah kerang. Kerang

merupakan biota yang potensial terkontaminasi oleh logam berat, karena sifatnya

yang filter feeder. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan logam

berat pada jenis kerang yang berada di Pantai Ujungpangkah Gresik. Jenis logam

berat yang diteliti adalah Kadmium (Cd) dan Timbal (Pb). Jenis penelitian yang

digunakan adalah penelitian deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan bulan Maret –

April 2016 di Laboratorium Kimia Universitas Negeri Malang. Jenis kerang yang

diteliti adalah Kerang Hijau (Perna viridis L), Kerang Kijing (Glauconome

virens), Kerang Batik (Paphia undulata), Kerang Darah (Anadara granosa L),

dan Kerang Bulu (Anadara antiquata). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada

kandungan logam berat pada beberapa jenis kerang yang didapatkan dan kerang

yang mengandung logam berat Timbal (Pb) tertinggi pada Kerang Bulu (Anadara

antiquata) sebesar 0,37 ppm. Kerang yang mengandung logam berat Kadmium

(Cd) tertinggi pada Kerang Batik (Paphia undulata) sebesar 0,0982 ppm. Batas

ambang Timbal yang telah ditetapkan oleh Kep.Dirjen POM No.

03725/B/SK/VII/1989 dan FAO/WHO (1979) sebesar 2 ppm. Dan untuk logam

berat Kadmium (Cd) yaitu 1 ppm. Berdasarkan ketetapan Kep.Dirjen POM maka

kerang yang ditemukan di pantai Ujungpangkah Gresik masih bisa dikonsumsi.

Kata kunci : Logam Berat, Kerang, Pencemaran, Ujungpangkah Gresik

x

ABSTRACT

Identification Content of Heavy Metals Lead (Pb) and Cadmium (Cd) On

Some Shells On the Beach Ujungpangkah Gresik As The Biological

Learning Resource

By : Amrina Rosyadah 201110070311031

Heavy metals that enter the waters will pollute the sea. In addition to polluting

heavy metal water, it will settle to the bottom of waters that have residence time.

The source of pollution that causes heavy metals contained comes from industrial

wastes whose waste streams are discharged directly into the sea besides market

waste and domestic waste from residents around the coast. The amount of

pollution in a habitat environment can be determined by using aquatic biota as an

indicator, one of which is shellfish. Shellfish are potential biota contaminated by

heavy metals, due to their filter feeder nature. This study aims to determine the

content of heavy metals in the types of shellfish located in Ujungpangkah Gresik

Beach. The types of heavy metals studied were Cadmium (Cd) and Lead (Pb).

This type of research is descriptive research. This research was conducted in

March - April 2016 at the Chemistry Laboratory, State University of Malang. The

types of shellfish studied were Green Shellfish (Perna viridis L), Kijing Shells

(Glauconome virens), Batik Shells (Paphia undulata), Blood Shells (Anadara

granosa L), and Bulu Shells (Anadara antiquata). The results showed that there

was a heavy metal content in several types of shells obtained and shells containing

the highest Lead metal (Pb) weight in Shellfish (Anadara antiquata) of 0.37 ppm.

Shells that contain the highest cadmium (Cd) heavy metals in Batik Shells

(Paphia undulata) are 0.0982 ppm. Lead threshold set by the Director General of

Drug and Food Control No. 03725 / B / SK / VII / 1989 and FAO / WHO (1979)

of 2 ppm. And for heavy metals Cadmium (Cd) which is 1 ppm. Based on the

decree of the Director General of Drug and Food Control, shellfish found in

Ujungpangkah Gresik beach can still be consumed.

Keywords: Heavy Metal, Shellfish, Pollution, Ujungpangkah Gresik

xi

DAFTAR ISI

LEMBAR SAMPUL LUAR ............................................................................. i

LEMBAR SAMPUL DALAM .......................................................................... ii

LEMBAR PERSETUJUAN ............................................................................... iii

SURAT PERNYATAAN ................................................................................... iv

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................... v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN .................................................................... vi

KATA PENGANTAR ....................................................................................... vii

ABSTRAK ......................................................................................................... ix

DAFTAR ISI ....................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiv

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................xvi

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang ........................................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah .................................................................................. 3

1.3 Tujuan Penelitian .................................................................................. 4

1.4 Manfaat Penelitian .................................................................................. 5

1.4.1 Manfaat Teoritis ......................................................................... 5

1.4.2 Manfaat Praktis .......................................................................... 5

1.5 Batasan Masalah .................................................................................. 6

1.6 Definisi Istilah ......................................................................................... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................... 7

2.1Tinjauan Tentang Lokasi Penelitian ........................................................ 7

2.2 Tinjauan Kerang ...................................................................................... 9

2.2.1 Tinjauan Kerang Hijau (Perna viridis L) ...................................... 9

2.2.2 Tinjauan Kerang Kijing (Glauconome virens) ............................. 12

2.2.2.1 Habitat dan Distribusi .................................................... 14

2.2.2.2 Sistem Pencernaan ......................................................... 14

2.2.3 Tinjauan Kerang Darah (Anadara granosa L) ........................... 15

xii

2.2.4 Tinjauan Kerang Batik (Paphia undulata) ................................. 17

2.2.5 Tinjauan Kerang Bulu (Anadara antiquata) .............................. 20

2.2.6 Mekanisme Penyerapan Logam Berat ....................................... 21

2.2.7 Hubungan Kerang Hijau dengan Logam Berat ......................... 23

2.3 Tinjauan tentang pencemaran lingkungan .............................................. 24

2.3.1 Pencemaran Perairan .................................................................... 25

2.3.2 Pencemaran Logam Berat Dalam Ekosistem Air ......................... 29

2.4 Tinjauan Tentang Batas Cemaran Logam Berat dalam Pangan ............. 31

2.5 Tinjauan Tentang Logam Berat .............................................................. 31

2.5.1 Logam Berat Timbal (Pb) ............................................................. 32

2.5.2 Toksisitas Timbal dalam Makhluk Hidup ................................... 34

2.5.3 Logam Berat Kadmium (Cd) ........................................................ 35

2.5.4 Toksisitas Kadmium dalam Makhluk Hidup ................................ 36

2.5.5 Logam Berat Merkuri (Hg) .......................................................... 38

2.5.6 Toksisitas Merkuri dalam Makhluk Hidup ................................... 42

2.5.7 Logam Berat Kromium ................................................................. 43

2.6 Metode AAS ........................................................................................... 44

2.7 Tinjauan Tentang Sumber Belajar .......................................................... 45

2.7.1 Jenis-jenis Sumber Belajar ............................................................ 48

2.7.2 Fungsi dan Tujuan Sumber Belajar ............................................... 49

2.7.3 Sumber Belajar dalam Bentuk Jurnal ........................................... 50

2.7.4 Sumber Belajar dalam Bentuk Jurnal Penelitian .......................... 51

2.8 Kerangka Konsep .................................................................................... 54

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ........................................................ 55

3.1 Jenis Penelitian ........................................................................................ 55

3.2 Waktu dan Tempat Penelitian ................................................................. 55

3.3 Populasi dan Sampel Penelitian .............................................................. 55

3.3.1 Populasi Penelitian ........................................................................ 55

3.3.2 Sampel Penelitian .......................................................................... 56

3.4 Variabel Penelitian ................................................................................... 56

3.5 Definisi Operasional Variabel ................................................................. 56

xiii

3.6 Prosedur Penelitian ................................................................................. 58

3.6.1 Tahap Persiapan ............................................................................ 58

3.6.6.1 Alat dan Bahan Penelitian ................................................ 58

3.6.2 Pelaksanaan Penelitian ................................................................. 59

3.6.2.1 Pengambilan Sampel Kerang ............................................ 59

3.6.2.2 Prosedur Pengumpulan Data ............................................ 61

3.6.3 Prosedur Kerja .............................................................................. 62

3.6.3.1 Cara Kerja Sampel Kering ................................................ 62

3.6.4 Analisis Kandungan Logam Berat Cd dan Pb .............................. 62

3.6.4.1 Analisis Cd Menggunakan Metode Sampel Kering

dengan Menggunakan Alat AAS ...................................... 62

3.6.4.2 Analisis Pb Menggunakan Metode Sampel Kering

dengan Menggunakan Alat AAS ...................................... 63

3.7 Analisis Data ........................................................................................... 63

3.8 Penelitian Tahap II .................................................................................. 64

3.8.1 Eksplorasi ................................................................................... 64

3.8.2 Eksplanasi .................................................................................... 65

3.8.3 Elaborasi ...................................................................................... 65

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................................... 66

4.1 Hasil Penelitian ....................................................................................... 66

4.1.1 Kandungan Logam Berat Timbal (Pb) pada Jenis Kerang .............. 66

4.1.2 Kandungan Logam Berat Kadmium (Cd) pada Jenis Kerang ......... 68

4.2 Pembahasan ........................................................................................... 70

4.2.1 Karakteristik Ujungpangkah ........................................................... 70

4.2.2 Pembahasan Tentang Jenis Kerang ................................................. 70

4.2.3 Pembahasan Kandungan Logam Berat pada Kerang ...................... 73

4.3 Hasil Penelitian Dibuat Jurnal Sebagai Sumber Belajar ........................... 78

BAB V PENUTUP .............................................................................................. 81

5.1 Kesimpulan ................................................................................................ 81

5.2 Saran ......................................................................................................... 82

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 83

LAMPIRAN ....................................................................................................... 87

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Kandungan Logam Berat Timbal (Pb) pada Beberapa Jenis

Kerang di Pantai Ujungpangkah Gresik .............................................. 67

Tabel 4.2 Kandungan Logam Berat Kadmium (Cd) pada Beberapa Jenis

Kerang di Pantai Ujungpangkah Gresik .............................................. 69

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerang Hijau (Perna viridis L) ........................................................ 10

Gambar 2.2 Kerang Kijing (Glauconome virens) ................................................ 13

Gambar 2.3 Kerang Darah (Anadara granosa L) ................................................ 16

Gambar 2.4 Kerang Batik (Paphia undulata) ..................................................... 18

Gambar 2.5 Kerang Bulu (Anadara antiquata) ................................................... 20

Gambar 2.6 Perjalanan Logam Berat dari Kolom Air Menuju Dasar Perairan ...... 28

Gambar 2.7 Kerangka Konsep Penelitian .................................................................... 54

Gambar 3.1 Stasiun Pengambilan Sampel .......................................................... 60

Gambar 4.1 Grafik Kandungan Logam Berat Timbal (Pb) ................................ 68

Gambar 4.2 Grafik Kandungan Logam Berat Kadmium (Cd) ........................... 69

Gambar 4.3 Kerang Hijau (Perna viridis L) ....................................................... 71

Gambar 4.4 Kerang Kijing (Glauconome virens) ................................................. 71

Gambar 4.5 Kerang Batik (Paphia undulata) ..................................................... 72

Gambar 4.6 Kerang Darah (Anadara granosa L) ................................................. 73

Gambar 4.7 Kerang Bulu (Anadara antiquata) ................................................... 73

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Dokumentasi Pengambilan Kerang .............................................. 88

Lampiran 2 Dokumentasi Prosedur Kerja ........................................................ 90

Lampiran 3 Hasil Penelitian Identifikasi Kandungan Logam Berat

Pada Beberapa Jenis Kerang di Pantai Ujungpangkah Gresik ................ 93

Lampiran 4 Surat Izin Penelitian ..................................................................... 96

83

DAFTAR PUSTAKA

Ananto, 2002. Kimia lingkungan. Edisi 1. Penerbit ANDI , Yogyakarta.

Andriyani, 2009. Pengaruh Logam Berat Terhadap Lingkungan. Jakarta.

Apriadi, 2005. Pengantar Lingkungan Perairan Dan Budaya Air. Liberty.

Yogyakarta.

Connel. D. W. and Miller. 1995. Kimia dan Ekotoksikologi Pencemaran.

Universitas Indonesia. Jakarta.

Casas, 2006. Upaya Penurunan Kandungan Logam Berat Hg (Merkuri) dan

Timbal (Pb) Dengan Konsentrasi Dan Waktu Perendaman Na2 CaEDTA

Yang Berbeda. Jurusan Perikanan Universitas Padjajaran. Bandung.

Darmono. 2001. Lingkungan Hidup Dan pencemaran, Hubungannya dengan

Toksikologi Senyawa Logam. UI Press. Jakarta.

Darmono. 1995. Logam dalam Sistem Biologi Makhluk Hidup, Edisi Pertama, UI

Press, Jakarta.

Dinas Perikanan dan Kelautan Gresik, 2013. Data perolehan hasil laut tahun

2013-2014. Gresik

Dahuri, R. 2003. Keanekaragaman Hayati Laut : Aset Pembangunan

Berkelanjutan Indonesia .PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Efriyeldi, 2012. Kimia Lingkungan, Program pascasarjana IPB, Bogor.

Effendi, H.2003. Telaah Kualitas Air : Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan

Lingkungan Perairan. Penerbit Kanisius Jakarta.

Fachrul, M.F. 2007. Metode Sampling Bioekologi. Penerbit Bumi Aksara. Jakarta

Fardiaz, Srikandi. 1992. Polusi Air Dan Udara. Penerbit Kanisius. Yogyakarta

Gresik dalam Angka, 2013. Data wilayah Gresik dalam Angka Tahun 2013-2014,

Gresik.

Harizal. 2006. Studi Konsentrasi Logam Berat Merkuri (Hg) Pada Kerang Hijau

(Perna Viridis l) Sebagai Bio Monitoring Pencemaran Di perairan Pantai.

Hendrik, 2007. Pengaruh Logam Berat Terhadap Lingkungan. Pusat Penelitian

Ekologi, Lembaga Oseanologi Nasional- LIPI, Jakarta.

Heri, 2009. Logam Berat dalam Lingkungan Laut. Pewarta Oceana IX No.1

Tahun 1984.

84

Hutagalung, H . P. (1997). Metode Analisis Air Laut, Sedimen dan Biota, Pusat

Penelitian dan Pengembangan Oseanologi, Jakarta.

Ismail, 1999. Kadar Logam Cu, Cr, Pb, dan Cd dalam ikan segar dan kerang dari

Teluk Jakarta tahun 1995/1996. Buletin Penelitian Kesehatan, 25 (1) :19-

26

Ismail, W, Pratiwi, E & Wedjatmiko, 1999. Perikanan kerang hijau di Perairan

Muara Kamal, Jakarta. Warta Penelitian perikanan Indonesia :6-9 Jakarta.

Khopkar, 1990. Konsep Dasar Kimia Analitik, UI Press, Jakarta.

Kristanto, 2002. Konsentrasi Logam Berat Pb, Cr dan Hg dalam Badan Air dan

Sedimen serta Hubungannya dengan Keanekaragaman Plankton, Benthos

dan Ikan di Sungai Ciliwung. [disertasi]. Bogor: Program Pascasarjana,

Institut Pertanian Bogor.

Kusuma , 2012. Pencemaran Laut oleh Logam Berat. Dalam Status Pencemaran

Laut di Indonesia dan Teknik Pemantauannya. P30-LIPI. Jakarta

Kompas, 2013. Pencemaran Pantai Gresik. Http//www.kompas.com Tanggal 13

September 2013.

Linnaeus, 1758. Assian Green Mussel (Perna viridis L) National Introduced

Marine Pest Information System.

Lidya, 2012. Kandungan logam berat dalam kerang di Muara Sungai Asahan.

Artikel Lingkungan dan Pembangunan 16,1.

Machrizal, 2014. Kimia dan Ekostoksikologi Pencemaran. Terjemahan. Penerbit

UI Press, Jakarta.

Marzuki, 2009. Penentuan Tingkat Pencemaran Logam Berat Logam Berat Pb,

Cd dan Hg pada hasil laut dan konsumennya. Tesis : Program Pasca

sarjana IPB, Bogor .

Muhajir, 2009. Kandungan Logam Berat dalam Badan Air dan Sedimen di Muara

Sungai Way Kambas dan Way Sekampung, Lampung. [skripsi]. Bogor:

Fakultas Perikanan, UMM. Malang.

Natan, 2008. Pencemaran & toksikologi logam berat. Rineka Cipta. Jakarta

Nimpis, 2002. Asian Green Mussel (Perna viridis L) National introduced Marine

Pest Information system (NIMPIS). Last update : 13 Maret 2002.

Noviana, 1994. Pengaruh Kosentrasi Logam Berat Merkuri (Hg) Terhadap

Beberapa aktivitas biologi kerang darah (Anada granosa L) . Skripsi :

Faultas Pertanian, Universitas Padjajaran, Jatinagor.

Palar H. 2004. Pencemaran & toksikologi logam berat. Rineka Cipta. Jakarta.

84

85

Pencemaran Lingkungan On Line. 2016. 27 Januari. Pencemaran Udara dan

pencemaran Air.

Pleczer, Micheil J dan Chan. 1988. Dasar-Dasar Mikrobiologi (Jilid 2). Jakarta:

Universitas Indonesia Press.

Praseno DP dan Kastoro W. 1980. Evaluasi Hasil Pemonitoran Kondisi Perairan

Teluk Jakarta 1975-1979. LON-LIPI. Jakarta, h 1-7.

Prayitno, S.T, Susanto dan S.S. Yuwono. 2000. Kupang Dan Produk Olahannya.

Pusat Kajian Makanan Tradisional (PKMT). Lembaga penelitian

Brawijaya. Malang.

Republika. 2004. 25 Mei. Pencemaran teluk Jakarta.

Sastrawijaya. A, Tresna. 2000. Pencemaran lingkungan. Rieneke Cipta. Jakarta.

Sartika. A. 2002. Profil Kandungan Logam Berat Merkuri (Hg) Dan Tembaga

(Cu) Dalam Kupang Beras (Tellina versicolor) (Studi Kasus Pada Kupang

Beras Yang Dipasarkan Di Keraton Pasuruan). Fakultas Matematika Dan

Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Jember.

Sinar Harapan. 2001. Logam Berat Picu Kanker Prostate.

Sugiyono, 2009. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, kualitatif

dn R&D. Alfabeta : Bandung

Suhendryatna. 2001. Bioremoval Logam Berat Dengan Menggunakan

Mikroorganisme Suatu Kajian Kepustakaan (Heavy Metal Bioremeval By

Micriorganisme: A Literatur Study). Di Sampaikan Pada Seminar On-Air

Bioteknologi Untuk Indonesia Abad 21, 1-14 Februari 2001, Seminar

Forum PPI Tokyo Institute Of Technology.

Steel Robert G.D. Torie James.1991. Prinsip Dan Prosedur Statistika. Suatu

Pendekatan Biometric. PT Gramedia. Pustaka Utama. Jakarta.

Umar. M. Tauhid. 2001. Kandungan Lpgam Berat Tembaga (Cu) Pada Air,

Sedimen, Dan Kerang Marcia Sp Di Teluk Parepare Sulawesi Selatan. Di

ambil malalui htt/: pascaunhas.net.

Wardhana, Arya Wisnu.1995. Dampak Pencemaran Lingkungan. Andi Offest.

Yogyakarta.

Widodo, Arief. 2006. Studi Kandungan Logam Berat Merkuri (Hg) Pada

Organisme Kerang Putih (Corbula faba) dan Kerang bulu (Anadara

antiquate) Sebagai Biomonotorning Pencemaran Lingkungan Di Muara

Sungai Rejoso Kabupaten Pasuruan. Laporan Skripsi. Manajemen

Sumberdaya Perairan Universitas Brawijaya. Malang.

85

86

Wulandari T.R. 2002. Penggunaan Kerang Darah (Anadara Granosa l) Untuk

Memonitor Pencemaran Logam Berat Merkuri (Hg) di Muara Gisikcemedi

Kecamatan Sedati Kabupaten Sedati kabupaten Sidoarjo. Laporan Skripsi.

Manajemen sumber daya perairan Universitas Brawijaya. Malang.

Yanney. 2001. Ekologi Tropika. Penerbit ITB. Bandung

86