IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba...

24
i IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN PADA KULTUR ANGGREK CATTLEYA SERTA PENGARUHNYA PADA PERTUMBUHAN KULTUR ANGGREK GENUS CATTLEYA DAN DENDROBIUM SKRIPSI Disusun oleh: Disusun Oleh: AYUK DAMAYANTI 08330052 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2012

Transcript of IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba...

Page 1: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

i

IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN PADA KULTUR

ANGGREK CATTLEYA SERTA PENGARUHNYA PADA PERTUMBUHAN

KULTUR ANGGREK GENUS CATTLEYA DAN DENDROBIUM

SKRIPSI

Disusun oleh:

Disusun Oleh:

AYUK DAMAYANTI

08330052

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2012

Page 2: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

ii

IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN PADA KULTUR

ANGGREK CATTLEYA SERTA PENGARUHNYA PADA PERTUMBUHAN

KULTUR ANGGREK GENUS CATTLEYA DAN DENDROBIUM

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang

Sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan Biologi

Disusun oleh:

AYUK DAMAYANTI

08330052

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2012

Page 3: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

iii

HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING

Nama : AYUK DAMAYANTI

Nim : 08330052

Jurusan : Biologi

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Judul Skripsi : Identifikasi dan Isolasi Mikroba Kontaminan pada Kultur Anggrek

Cattleya serta Pengaruhnya pada Pertumbuhan Kultur Anggrek

Genus Cattleya dan Dendrobium

Diajukan untuk dipetanggungjawabkan dihadapan Dewan Penguji Guna

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Starta Satu (S-1)

pada Jurusan Pendidikan Biologi

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang

Menyetujui

Pembimbing I Pembimbing II

Drs. Atok Miftachul hudha, M.Pd Drs. Samsun Hadi M.S

Page 4: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

iv

LEMBAR PENGESAHAN

Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang

Sebagian dari Persyaratan

Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan Biologi

Mengesahkan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang

Dekan,

(Dr. M. Syaifuddin, MM. )

Dewan Penguji,

1. Drs. Atok Miftahul huda, M. Kes 1. ……………………...

2. Drs. Samsun Hadi M.S 2. ……………………...

3. Dra. Sri Wahyuni, M. Kes 3. ……………………...

4. Husamah, S. Pd 4. ……………………...

Page 5: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

v

LEMBAR PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Ayuk Damayanti

Tempat Tanggal Lahir : Pasuruan, 06 Maret 1990

NIM : 08330052

Fakultas/Jurusan : K.I.P/ Biologi

Menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “Identifikasi Dan Isolasi Mikroba

Kontaminan Pada Kultur Anggrek Cattleya Serta Pengaruhnya Pada

Pertumbuhan Kultur Anggrek Genus Cattleya Dan Dendrobium” adalah

bukan skripsi orang lain, baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam

bentuk kutipan yang sudah disebutkan sumbernya.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan

apabila ini tidak benar, saya bersedia mendapatkan sanksi akademis.

Malang, 11 Januari 2013

Yang Menyatakan

(Ayuk Damayanti)

Mengetahui

Pembimbing I Pembimbing II

Drs. Atok Miftahul huda, M. Kes Drs. Samsun Hadi M.S

Page 6: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

vi

PERSEMBAHANKU Hari takkan indah tanpa mentari dan rembulan,,,

begitu juga hidup takkan indah tanpa tujuan, harapan serta tantangan.

Meski terasa berat,,,

namun manisnya hidup justru akan terasa,,,

apabila semuanya terlalui dengan baik,,,

meski harus memerlukan pengorbanan.

……………

“ Kupersembahkan karya kecil ini ”

untuk cahaya hidup, yang senantiasa ada saat suka maupun duka, selalu

setia mendampingi, saat kulemah tak berdaya (Ayah dan Ibu tercinta)

yang selalu memanjatkan doa kepada putri tercinta dalam setiap sujudnya.

T’pernah mengeluh dan lelah memberikan nasehat2Y yang sangat berharga

. Terima kasih untuk semuanya...Terimaksaih atas ketulusan hati yang

telah diberikan…

……………

Untuk ribuan tujuan yang harus dicapai

untuk jutaan impian yang akan dikejar

untuk sebuah pengharapan,

agar hidup jauh lebih bermakna

karena tragedi terbesar dalam hidup bukanlah kematian,,,

tapi hidup tanpa tujuan!!!!

Teruslah bermimpi untuk sebuah tujuan

pastinya juga harus diimbangi dengan tindakan nyata

agar mimpi dan juga angan

tidak hanya menjadi sebuah bayangan semu.

###**** A + U’ ****###

Page 7: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

vii

MOTTO

Surat (Al-Baqarah : 153)

“Hai orang-orang yang beriman, Jadikanlah sabar dan shalatmu Sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar” ( “You who belive!!! Seek assistance throught patience and prayer, Surely ALLAH SWT is with the patient” )

Berangkat dengan penuh keyakinan,

Berjalan dengan penuh keikhlasan,

Istiqomah dalam menghadapi cobaan,

Berdo’a dalam setiap langkah yang dikerjakan,

Percaya bahwa setiap usaha yang dilakukan tidak akan

pernah sia-sia dan hasil yang dicapai sesuai dengan usaha

yang telah dilakukan. (Ayuk Damayanti)

Page 8: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

viii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Bismillahirrohmanirrahim

Puji syukur kehadirat ALLAH SWT (Penguasa, Pengatur, dan Pemilik Alam

Semesta) atas segala limpahan Rahmat serta Hidayahnya, sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi yang berjudul “Identifikasi dan Isolasi Mikroba

Kontaminan pada Anggrek Cattleya serta Pengaruhnya pada Pertumbuhan

Kultur Anggrek Genus Cattleya dan Dendrobium“.

Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan

tingkat sarjana pada Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan universitas Muhammadiyah Malang. Penulis menyadari bahwa dalam

penelitian ini sampai penyusunan skripsi ini tidak terwujud tanpa ada bantuan dan

bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini

penulis tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Ayahanda Sutejo, Ibunda Mursiyah dan kedua adik saya Adi Mustainnullah,

Abdul Haris Setiawan yang telah memberikan kasih sayang, semangat, nasehat,

doa dan materi hingga terselesainya skripsi ini.

2. Bapak Dr. Syaifuddin, M.M selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan .

3. Bapak Dra. Sri Wahyuni, M. Kes selaku ketua jurusan Biologi Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan..

4. Bapak Drs. Atok Miftahul huda, M. Kes selaku dosen pembimbing 1 yang dengan

sabar telah memberikan bimbingan dan pengarahan serta dorongan moril hingga

terselesaikanya skripsi ini.

5. Bapak Drs. Samsun Hadi M.S selaku dosen pembimbing 2 yang dengan sabar

telah memberikan bimbingan dan pengarahan serta dorongan moril hingga

terselesaikanya skripsi ini.

Page 9: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

ix

6. Bapak dan ibu Dosen Biologi yang telah memberi bekal penulis dengan ilmu

pengetahuan.

7. Drs. Untung Santoso, M.Si yang telah berkenan mengizinkan saya untuk

mengikuti penelitian beliau dan menggunakan laboratorium beliau sehingga

terselaesaikannya skripsi ini.

8. Mitra Anggrek Indonesia ( Dr. Ir. Fatimah Nursandi, M.Si, Budhe, Mbk Neti,

Mbk Darmi).

9. Pak Tomo (Lab Hama dan Penyakit UB) yang telah membantu dalam proses

identifikasi mikroba pada kulur anggrek kontaminan.

10. Mas Arinto Permadi, S.P., yang selalu membimbing dan memberikan arahan serta

motivasi sehingga bisa terselesaikanya skripsi ini.

11. Mas Arisandy dan teman- teman asisten Laboratorium Kimia.

12. My Boy Friend Dik Vindanto yang selalu setia membantu dan memberikan

motivasi sehingga aku bisa menyelesaikan skripsi ini.

13. Teman-temanku biologi angkatan 2008 B, yang selama 8 semester menemani

hari-hariku menimba ilmu di kampus tercinta Universitas Muhammadiyah

Malang.

14. Sahabat-sahabatku tercinta Gank_Doyan Jibul, Mbk Bib, Makcit, dan sahabat

baikQ Cink Diah terima kasih banyak atas dukungan kalian serta kesabaran kalian

dalam menghadapiku, maaf aku sering merepotkan kalian selama ini.

15. Teman-teman Kost Kangkung, mbk maya, yani, via, dina, fina terima kasih atas

segala dukungan dan semangat buat aku sehingga aku bisa menyelesaikanya

skripsi ini.

16. Keluarga Besar BAA (Biro Administrasi Akademik) UMM yang telah banyak

memberikan dukungan dan bantuan sehingga mempermudah skripsi ini

terselesaikan.

17. Teman-Teman Part Time (Santi, Mita, Suyuti) dan PSG (Ika dan Nia) yang selalu

memberikan dukungan serta pengertiannya.

Page 10: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

x

18. Rekan-rekan yang telah membantu dalam pelaksanaan penelitian ini sampai

selesai.

Semoga ALLAH SWT berkenan membalas amal baik yang telah tulus

diberikan, Aamiin.

Penulis berharap semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi penulis sendiri

khususnya dan bagi semua pihak yang memerlukan pada umumnya. Disini penulis

menyadari karena keterbatasan penulis dan sifat manusiawi, maka skripsi ini masih

sangat jauh dari kata sempurna, Karena itulah kritik dan saran yang bersifat

membangun sangat penulis harapkan.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Malang, 05 November 2012

Penulis,

Ayuk Damayanti

Page 11: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xi

ABSTRAK

Identifikasi dan Isolasi Mikroba Kontaminan pada Kultur Anggrek Cattleya serta

Pengaruhnya pada Pertumbuhan Kultur Anggrek Genus Cattleya dan Dendrobium

Oleh : Ayuk Damayanti (08330052)

Anggrek merupakan bunga yang memiliki estetika dan potensial tinggi . Karena

semakin tingginya konsumsi dan langkahnya anggrek . Untuk itu perlu dilakukan pelestarian

yang merupakan aspek konservasi . Salah satu alternatif untuk melestarikan keanekaragaman

anggrek adalah dengan kultur jaringan. Suatu cara yang tidak sederhana dan membutuhkan

waktu yang tidak lama. Dengan kultur jaringan dapt dilakukan pengembangan anggrek yang

tidakdapat dilakukan secara konvensional .

Dalam pembudidayaan kultur anggrek di Lab. MAI Batu terdapat fenomena yaitu

kultur anggrek Cattleya yang terinfeksi oleh mikroba tumbuh semakin subur. Untuk

mengetahui mikroba apa yang tumbuh pada kultur anggrek tersebut dilakukan proses isolasi

dan identifikasi. Untuk mengetahui pengaruhnya terhadap pertumbuhan kultur anggrek.

Mikroba tersebut dibiakkan dan kemudian di infeksikan kembali pada anggrek Cattleya, dan

untuk membandingkan pertumbuhannya mikroba tersebut juga diinfeksikan pada

Dendrobium.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis mikroba kontaminan yang

berada pada kultur anggrek genus Cattleya serta untuk mengetahui apakah ada pengaruh

pertumbuhan dengan pemberian isolat mikroba a, b, dan c pada kultur tersebut. Jenis

penelitian ini adalah eksperimen sesungguhnya dengan menggunakan Rancangan acak

Lengkap (RAL) Nested dengan 8 perlakuan dan 10 kali ulangan. Populasi yang digunakan

adalah kulturv anggrek yang berusia 3 bulan. Sampel yang digunakan adalah kultur anggrek

C-321 dan D-305 yang berumur 3 bulan, Penelitian dilakukan di Lab. MAI, Kota batu mulai

tanggal 1 Mei 2012 sampai 01 Agustus 2012.

Hasil identifikasi dari ketiga isolat tersebut diketahui bahwa 2 isolat tersebut

termasuk Penicillium sp dan 1 isolat adalah Penicillium spinulossum. Dari hasil uji Anava

Tersarang bahwa dengan pemberian isolat mikroba a, b, dan c mendapatkan hasil yang

terbaik pada pertumbuhan anggrek dari jumlah daun yaitu dengan pemberian isolat mikroba b

pada anggrek Cattleya, dan pada pertumbuhan jumlah tunas, akar, panjang tanaman, berat

basah serta kering pengaruh yang terbaik dapat dilihat pada anggrek Dendrobium dengan

pemberian isolat mikroba b. Sehingga bisa disimpulkan bahwa dengan penambahan Isolat

mikroba b pada kultur Anggrek Cattleya dan Dendrobium dapat mempengaruhi pertumbuhan

kultur anggrek tersebut.

Kata kunci : Kultur Jaringan, Cattleya, Dendrobium, Isolasi, Isolat mikroba.

Malang, 05 November 2012

Dosen Pembimbing I Penulis

Drs. Atok Miftachul Huda, M. Kes Ayuk Damayanti

Page 12: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xii

Page 13: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xiii

DAFTAR ISI

LEMBAR SAMPUL LUAR .......................................................................... i

LEMBAR SAMPUL DALAM ...................................................................... ii

LEMBAR PERSETUJAN ............................................................................. iii

LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................... iv

SURAT PERNYATAAN ............................................................................... v

LEMBAR PERSEMBAHAN……………………………………………..vi

KATA PENGANTAR…………………………………………………….viii

ABSTRAK ...................................................................................................... xi

DAFTAR ISI ................................................................................................... xiii

DAFTAR TABEL…………………………………………………………xii

DAFTAR GRAFIK………………………………………………………..xiii

DAFTAR LAMPIRAN…………………………………………………....xiv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang .............................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ......................................................................... 7

1.3 Tujuan Penelitian........................................................................... 7

1.4 Manfaat Penelitian......................................................................... 8

1.5 Batasan Masalah ............................................................................ 8

1.6 Definisi Operasional……………………………………………. . 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 BotaniTanamanAnggrek ............................................................... 12

2.1.1 Anggrek Genus Cattleya .......................................................... 12

2.1.1.1 KlasifikasiAnggrekCattleya ................................................ 12

2.1.1.2 DeskripsiAnggrekCattleya .................................................. 13

2.1.1.3 MorfologiTanamanAnggrekCattleya .................................. 12

2.1.1.4 SyaratTumbuhTanamanAnggrekCattleya ........................... 16

2.1.2 Anggrek Genus Dendroium ..................................................... 17

2.1.2.1 KlasifikasiAnggrekDendrobium .......................................... 17

2.1.2.2 DeskripsiAnggrekDendrobium ............................................ 18

2.1.2.3 MorfologiTanamanAnggrekDendrobium ............................ 18

2.1.2.3 SyaratTumbuhTananamanAnggrekDendrobium ................. 21

2.2 KulturJaringanTanamanAnggrek .................................................. 22

2.2.1 PengertianKultur Invitro Dan Jaringan .................................... 22

2.2.2 PertumbuhandanPerbanyakanAnggrekSecaraKultur In Vitro . 24

2.2.3 ManfaatKultur In Vitro dalamBidangPertanian ....................... 25

2.2.4 FasilitasuntukPelaksanaanTeknikKultur In Vitro .................... 26

2.2.5 Faktor yang mempengaruhiKultur In Vitro ............................. 29

Page 14: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xiv

2.2.6 PelaksanaanKultur In Vitro ...................................................... 35

2.2.7 Langkah-langkah Sub Kultur ................................................... 37

2.3 IsolaMikroba .................................................................................... 19

2.3.1 PengertianIsolasiMikroba ........................................................ 39

2.3.2 Medium BiakanMikroba .......................................................... 40

2.3.2.1 Penggolongan Medium Biakan .......................................... 41

2.3.2.2 Cara Pembuatan Medium BiakanMikroba ........................ 43

2.3.3 TeknikIsolasiMikroba .............................................................. 44

2.3.3.1 Metode Sterilisasi ............................................................... 44

2.3.3.2 Metode Inokulasi dan Isolasi ............................................. 46

2.3.3.3 Proses PengenceranMikroba .............................................. 47

2.4 IdentifikasiMikroba ....................................................................... 48

2.5 TinjauanTentangKontaminasiKulturAnggrek ............................... 50

2.5.1 KontiminasiMenguntungkanPadaKulturAnggrek .................... 50

2.5.2 CendawanMenguntungkanPadaKulturAnggrek ....................... 52

2.6 Hipotesis ........................................................................................ 28

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian .............................................................................. 55

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ....................................................... 55

3.3 Populasi dan Sampel ..................................................................... 56

3.3.1 Populasi ...................................................................................... 56

3.3.2 Sampel dan Teknik Sampling .................................................... 56

3.4 Variabel Penelitian ........................................................................ 57

3.4.1 Jenis Variabel ............................................................................. 57

3.4.1.1 Variabel Bebas .................................................................... 46

3.4.1.2 Variabel Terikat .................................................................. 46

3.4.1.3 Variabel Kontrol.................................................................. 47

3.4.2 Definisi Operasiona Variabel .................................................... 58

3.5 Rancangan Penelitian .................................................................... 59

3.5.1 Skema Rancangan Penelitian ...................................................... 60

3.5.2 Denah Rancangan Penelitian ...................................................... 61

3.6 Prosedur Penelitian ........................................................................ 63

3.6.1 Tahapan Persiapan Alat dan Bahan ............................................ 63

3.6.2 Tahap Pelaksanaan Pembuatan Media Tumbuh Mikroba .......... 64

3.6.3 Tahap Isolasi dan Identifikasi Mikroba ...................................... 65

3.6.4 Tahap Pelaksanaan Kultur Jaringan............................................ 67

3.6.5 TahapPengamatan ....................................................................... 71

3.7 Teknik Pengumpulan Data ............................................................ 72

3.8 Teknik Analisis Data…………………………………………… . 72

3.8.1 Uji Normalitas ............................................................................ 72

3.8.2 Uji Homogenitas ......................................................................... 74

3.8.3 Uji Anova Tersarang................................................................... 75

Page 15: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xv

3.8.4 Beda Jarak Nyata Duncan ........................................................... 77

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian ............................................................................ 64

4.2 Hasil Analisa Data ......................................................................... 66

4.2.1 Analisis Uji Normalitas Data ..................................................... 66

4.2.2 Analisis Uji Homogenitas Data ................................................. 66

4.2.3 Analisis Anova Satu Arah ........................................................ 67

4.2.4 Analisis Uji Duncan ................................................................... 68

4.3 Pembahasan ................................................................................... 69

4.3.1 Pengaruh Pemberian Metil Paraben Terhadap Zona Hambat

Isolat Mikroba D ......................................................................... 69

4.3.2 Konsentrasi Metil Paraben yang Paling Efektif terhadap Daerah

Zona Hambat Isolat Mikroba D .................................................. 74

4.3.3 Hasil Identifikasi Isolat Mikroba ................................................ 76

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan.................................................................................... 81

5.2 Saran .............................................................................................. 81

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 83

LAMPIRAN .................................................................................................... 87

Page 16: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xvi

DAFTAR PUSTAKA

Amalia, Feby. 2011. Simbiosisme (Online),

http://febyatimuktya.wordpress.com/2011/03/04/simbiosisme/, Diakses 03

November 2012.

Abdullah, 2010. Teknik Kultur Jaringan, (Online),

(http://www.membuatblog.web.id/2010/02/teknik-kultur-jaringan.html,

Diakses 20 Maret 2012).

Alfian. 2011. Permasalahan pada Kultur jaringan, (Online),

(http://alfiandoang.blogspot.com/2011/09/permasalahan-pada-kultur-

jaringan.html, Diakses 18 Maret 2012).

Andersen, T.F. & H.N. Rasmussen. 1996. The Mycorrhizal spesies of

Rhizoctonia. In: Sneh, B., S.Jabaji-Hare, S. neate, & G. Dijst. Rhizoctonia

Spesies: Taxonomy, Molecular Biology, Ecology, Pathology and disease

control. KAP. London. 379-390 pp

Arditti, Y. 1968. Factors affecting the germination of orcid seed. The botanical

review, (Online), Vol. 33, No. 1.

(http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=faktor%20efekting%20the%

20germination%20of%20orchid%20seed&source=web&cd=2&ved=0CD

QQFjAB&url=http%3A%2F%2Fwww.ib.uj.edu.pl%2Fabc%2Fpdf%2F48

_1%2Fvejsadova.pdf&ei=8DydT8erH8PnrAen2Jhi&usg=AFQjCNHypo8

vKD6536E_UpAogJHlrgeM-w&cad=rja, Diakses 19 Maret 2012).

Arifin & B. Sulistiyantoro. 1994. Anggrek Dendrobium. Penebar Swadaya

(Anggota IKAPI) : Jakarta.

Astuti, Y. 2011. Bisnis Anggrek Tak Lekang Oleh Zaman, (Online),

(http://www.surabayapost.co.id/?mnu=berita&act=view&id=6f9112419e1

45c32d9ed4e95e3f59932&jenis=d41d8cd98f00b204e9800998ecf8427e,

Diakses 17 Maret 2012).

Page 17: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xvii

Atmaja, I. W. D. 2001. Bioteknologi Tanah. Universitas Udayana : Denpasar.

Budiarti, L. Y. 2009. Penuntun Praktikum Mikrobiologi Terintegrasi.

Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Lambung

Mangkurat : Banjarbaru.

Chamad, A.S. 1983. Penggunaan Beberapa Varietas Buah Pisang pada

Pembibitan Dendrobium Hibrida. Bull. Penel. Hort, (Online), Vol. 10,

No. 1.

(http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=pengaruh+beberapa+varietas

+buah+pisang+pada+pembibitan+dendrobium+hibrida&source=web&cd=

1&ved=0CC0QFjAA&url=http%3A%2F%2Fpustaka.litbang.deptan.go.id

%2Fabstrak%2Fpisang.pdf&ei=V0GdT-

WjMIvRrQekudFY&usg=AFQjCNHM3lJCoBzIfZ1BQftfAwtqHOonBg,

Diakses 20 Maret 2012).

Comber. J.B. 1990. Orchids of Java. Bentham-Moxon Trust. The Royal Botanic Gardens.

Kew. 407 pp.

Cook, J. R., dan F. K., Baker. 1989. The Nature and Practice of Biological

Control of Plant Patogen. APS Press. The American Phytopatological

Society St. Paul Minnesota.

Darmonoa, D. W. 2006. Agar Anggrek Rajin Berbunga. Penear Swadaya :

Jakarta.

Darmonob, D. W. 2006. Bertanam Anggrek. Penebar Swadaya : Jakarta.

Darmonoc, D. W. 2006. Merawat Cattleya. Penebar Swadaya : Jakarta.

Dwidjoseputro, D. 2005. Dasar-Dasar Mikrobiologi. Djambatan : Jakarta.

Page 18: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xviii

Gandjar, I & Sjamsuridzal, W. 2006. Mikologi Dasar dan Terapan. Yayasan

Obor Indonesia : Jakarta.

Gunadi, T. 1979. Anggrek dari Bibit Hingga Berbunga. PAI : Bandung.

Gunawan, L. W. 1994. Teknik Kultur Invitro dalam Hortikultura. Penebar

Swadaya : Jakarta.

Gunawan, L. W. 2002. Budidaya Anggrek. Penebar Swadaya : Jakarta.

Hadioetomo & Ratna, S. 1985. Mikrobiologi Dasar dalam Praktek. Gramedia :

Jakarta.

Handayani, Dezy. 20011. Potensi Aspergillus dan Penicillium Asal Serasah

Dipterocarp Sebagai Endosimbion Akar Pelarut Fosfat. IPB : Bogor.

Hastowo, S & Lay, B.W. 1992. Mikrobiologi. Rajawali Pers : Jakarta.

Hendaryono, D.P.S & Wijayani, A. 1994. Teknik Kultur Jaringan. Kanisius :

Yogyakarta.

Hidayat, N & Kumalaningsih, S. 1995. Mikrobiologi Hasil Pertanian. IKIP:

Malang.

Indah & Fiyanti. 1991. Anggrek Dendrobium. Penebar Swadaya : Jakarta.

Iswanto, H. 2002. Petunjuk Perawatan Anggrek. Agro Media Pustaka : Jakarta.

Iskandar, Dudi. 2002. Pupuk Hayati Mikoriza Untuk Pertumbuhan dan Adapsi

Tanaman Di Lahan Marginal. Universitas Lampung : Lampung.

Page 19: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xix

Kamil, M. J. A., S. Sharifuddin dan C. L. Bong. 2004. Biological Control of

Black Pod Disease on Cocoa in Malaysia. Dalam Andre D. dan David I

G., (Eds) Managing Phytophthora Diseases. Diversity and Management

of Phytophthora in Southest in Asia. ACIAR Monograph 114

Karyadi, A.K, Luthfy & Buchory. 1995. Pengaruh Penambahan Air kelapa dan

giberrelin terhadap pertumbuhan stek kentang secara in vitro. Jurnal

Hortikultura, Vol. 5, No. 4.

Katuuk, J. R. P. 1989. Teknik Kultur Jaringan dalam Mikropropagasi

Tanaman. Daftar Buku Teks dan Course Materials Program Referesher

A. B. dan CPLPTK – BD XI Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi

Debdikbud : Jakarta.

Mafftuchah, dkk. 2000. Petunjuk Praktikum Kultur In Vitro Tanaman.

Laboratorium Kultur jaringan Pusat Bioteknologi Pertanian. UMM Press :

Malang.

Nasir,1998. Metode Penelitian.Ghalia Indonesia. Jakarta.

Nasir, M. 2002. Bioteknologi Potensi dan Keberhasilannya dalam Bidang

Pertanian. Raja Grasindo Persada: Jakarta.

Osman, F & Prasti, I. 1991. Anggrek Dendrobium. Penebar Swadaya : Jakarta.

Pelczar, M. J. & Chan, E. C. S. 1986. Dasar-Dasar Mikrobiologi. Terjemahan

oleh Hadioetomo, R. S. et al. 1986. Universitas indonesia Press : Jakarta.

Prahardini, P. E. R. et al. 1992. Pengaruh Macam Media Tumbuh Terhadap

Inisiasi dan Proliferasi Eksplan Mangga Secara In Vitro. Departemen

Pertanian. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Balai

Penelitian Holtikultura Solok. Sub Balai Penelitian Holtikultura : Malang.

Page 20: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xx

Pranata, A. S. 2005. Panduan Budi Daya dan Perawatan Anggrek. Agro Media

Pustaka : Jakarta.

Pujiyanto. 2001. Pemanfatan Jasad Mikro, Jamu Mikoriza dan Bakteri Dalam

Sistem Pertanian Berkelanjutan Di Indonesia: Tinjauan Dari Perspektif

Falsafah Sains. Makalah Falsafah Sains Program Pasca Sarjana Institut

Pertanian Bogor. Bogor

Rahardja, P.C. 1989. Kultur Jaringan Teknik Perbanyakan Tanaman Secara

Modern. Penebar Swadaya : Jakarta.

Roger, Y.S. et al. 1982. University of California : The Microbial Word Prentice

Hall New Jersey. Terjemahan oleh Agustin, W. G. 1982. PT Bhratara

Karya Aksara : Jakarta.

Sandra, E. 2003. Kultur Jaringan Anggrek Skala Rumah Tangga. Agro Media

Pustaka : Jakarta.

Sandra, E. 2005. Membuat Anggrek Rajin Berbunga. Agro Media Pustaka :

Jakarta.

Sani, 2007. Tentang Kultur Jaringan, (Online),

(http://www.surabayapost.co.id/8?mnu=berita&act=view&id=6f9112419e

145c32d9ed4e95e3f59932&jenis=d41d8cd98f00b204e9800998ecf8427e,

Diakses 18 Maret 2012).

Sani, 2009. Artikel Anggrek, (Online), (http://www.sanibusiness.com/artikel.htm,

Diakses 20 Maret 2012).

Santoso, U & Nursandi, F. 2003. Kultur Jaringan Tanaman. UMM Press :

Malang.

Sarwono, B. 2002. Menghasilkan Anggrek Potong Kualitas Prima. Agro Media

Pustaka : Jakarta.

Page 21: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xxi

Sarwono, B & Sutiyoso, Y. 2007. Merawat Anggrek. Penebar Swadaya : Jakarta

Sastrapradja, S et al. 1980. Jenis – jenis Anggrek. Balai Pustaka : Jakarta.

Setyosari, P. 2010. Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Kencana

: Jakarta.

Simatupang, S & H.S.D. Sianturi. 1993. Pengaruh NAA, pyridoxine dan ekstrak

pisang terhadap pertumbuhan protocorm like bodies anggrek

dendrobium secara in vitro. Bull.penel. hort, Vol XXV1, No 1.

Simatupang, S. 1991. Pengaruh Konsentrasi Pupuk Fish Emulsion dan Air

Kelapa Terhadap Regenerasi dan Pertumbuhan Anggrek Dendrobium

macrophyllum secara In Vitro. Skripsi, Program Studi Budidaya

Pertanian. Universitas Muhammadiyah Malang, Malang.

Soeryowinoto, 1996. Pemulihan Tanaman Secara In Vitro. Pusat Bioteknologi

Pertanian UMM : Malang.

Soedjono, S. & Kamidjono. 1992. Pengaruh Pupuk Daun dan Konsentrasi Air

Kelapa bagi Pertumbuhan Protocorm Anggrek Dendrobium ekapol

Panda in vitro. Pushitbang Hortikultura. Jakarta, (Online), Vol. 2, No. 1.

(http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=pengaruh+pupuk+daun+dan

+kosentrasi+air+kelapa+bagi+pertumbuhan+protocorm+anggrek+dendrob

ium+ekapol+panda+in+vitro&source=web&cd=2&ved=0CCgQFjAB&url

=http%3A%2F%2Fpustaka.litbang.deptan.go.id%2Fabstrak%2Fanggrek.p

df&ei=D0CdT5r9J9HMrQeP79VR&usg=AFQjCNFwOBvup-

NLFBScs7w5FBrKGA9Esw

Subiksa, IGM. 2002. Pemanfatan Mikoriza Untuk Penanggulangan Lahan Kritis.

Makalah Falsafah Sains Program Pasca Sarjana Institut Pertanian Bogor.

Bogor.

Sudjana .1996. Metode Statistika. Tarsito : Bandung

Page 22: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xxii

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian. Alfabeta: Bandung.

Sulaimi, M.S. 2006. Merawat Anggrek. Kanisius (Anggota IKAPI) : Yogyakarta.

Suryaningsih, D. R et al. 2009. Teknik Kultur Jaringan Tanaman Implementasi

Beserta Aplikasi dan Hasil Penelitian. Dian Prima Lestari : Sidoarjo.

Susilowati, A & Listyawati, S. 2001. Keanekaragaman Jenis Mikroorganisme

Sumber Kontaminan Kultur Invitro di Sub Lab Biologi Laboratorium MIPA Pusat UNS, (Online), Vol. 2, No. 1.

(http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=kontaminasi%20pada%20kul

tur%20jaringan&source=web&cd=8&ved=0CE0QFjAH&url=http%3A%

2F%2Fbiodiversitas.mipa.uns.ac.id%2FD%2FD0201%2FD0201pdf%2FD

020105.pdf&ei=x1BlT7CGAYXmrAfDoeC8Bw&usg=AFQjCNHdA339

qp6g-viyU_3H-Ut2jhXD3A&cad=rj, Diakses 18 Maret 2012).

Suryowinoto, M. 1985. Merawat Anggrek. Kanisius (Anggota IKAPI) :

Yogyakarta.

Suryowinoto, M. 2000. Pemulihan Tanaman Secara Invitro. Kanisius (Anggota

IKAPI) : Yogyakarta.

Sutiyoso, Y. 2003. Anggrek Potong Dendrobium. Penebar Swadaya : Jakarta.

Sutiyoso, Y. 2009. Peluang Bisnis Anggrek. Penebar Swadaya : Jakarta.

The Ex. 2010. Mikoriza, (Online),

(http://www.faktailmiah.com/2010/09/28/mikoriza.html, Diakses 20 aret

2012).

Waluyo, L. 2005. Mikrobiologi Umum. UMM Press : Malang.

Page 23: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xxiii

Waluyo, L. 2009. Buku Petunjuk Praktikum Mikrobiologi Umum. UMM Press :

Malang.

Waluyo, L. 2010. Teknik Metode Dasar Mikro Biologi. UMM Press : Malang.

Wetter, L. R & Constabel, F. 1982. University of California : Plant Tissue

Culture Methods. Terjemahan oleh Widianto, M.B. 1991. ITB : Bandung.

Widiastoety, D. 1994. Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh Terhadap

Pertumbuhyan Vegetatif dan Pembungaan Anggrek Cattleya sp

Widiastoety, D. 2004. Permasalahn anggrek dan Solusinya. Penebar Swadaya :

Jakarta.

Widiastoety, D. & Stafril. 1993. Pengaruh Air Kelapa Terhadap Pertumbuhan

Protocorm Like Bodies Anggrek Dendrobium dalam Medium Padat.

Bul. Panel. Tan. Hias.

Winata, L.G. 1992. Teknik Kultur Jaringan Tumbuhan. Departemen

Pendidikan dan Kebudayaan. Dirgen Perguruan Tinggi FAK Biologi IPB :

Bogor.

Yusnita, 2003. Kultur Jaringan Cara Memperbanyak Tanaman Secara Efisien.

Agromedia Pustaka : Jakarta.

Page 24: IDENTIFIKASI DAN ISOLASI MIKROBA KONTAMINAN · PDF filei identifikasi dan isolasi mikroba kontaminan pada kultur anggrek cattleya serta pengaruhnya pada pertumbuhan kultur anggrek

xxiv