Ide Taman Kota-libre

27
PERENCANAAN RUANG TERBUKA HIJAU PENATAAN TAMAN KOTA MAGELANG TAHUN 2013 KONSULTAN PERENCANA & PENGAWAS CV. TRIAS DESIGN ARSITEKTUR.ENGINEERING.MANAGEMEN PROYEK Kantor Pusat : Tuguran 161 C Kel. Potrobangsan Magelang Telp. (0293) 313640

Transcript of Ide Taman Kota-libre

Page 1: Ide Taman Kota-libre

PERENCANAAN RUANG TERBUKA HIJAU

PENATAAN TAMAN

KOTA MAGELANG TAHUN 2013

KONSULTAN PERENCANA & PENGAWAS

CV. TRIAS DESIGNARSITEKTUR.ENGINEERING.MANAGEMEN PROYEK

Kantor Pusat : Tuguran 161 C Kel. Potrobangsan Magelang Telp. (0293) 313640

Page 2: Ide Taman Kota-libre

DAFTAR ISI

I. TAMAN BEKAS VIDEOTRON

II. TAMAN NAMBANGAN

III. TAMAN SUKARNO HATTA

IV. TAMAN SHOPING

V. TAMAN KWARASAN

VI. VERTICAL GARDEN

Page 3: Ide Taman Kota-libre

I. KONSEP TAMAN BEKAS VIDEOTRON

(Lokasi Alon Alon Sudut Tenggara)

Gambar : Lokasi Bekas Videotron dari arah barat

Gambar :Center dari Lokasi Ex Video Tron

Deskripsi obyek perencanaan eksisting : Obyek terdiri dari border lingkar dengan diameter 2350 cm Yang saat ini diberi lampion kain berbentuk bunga bunga beraneka warna dan diberi lampu. Kegiatan yang dapat didukung obyek adalah wisata dan tempat bermain anak. Dimana anak dan orang tua dapat bermain dan melakukan foto bersama dengan background bunga lampion tersebut.

Page 4: Ide Taman Kota-libre

Gambar : Lokasi ex Videotron dari depan kantor pos

DASAR KONSEP PERANCANGAN LOKASI EX VIDEO TRON

- Sebagai FOCUS POINT bagi para pengunjung maupun pengguna jalan

- Sebagai area bermain anak dan tempat duduk

KONSEP PERENCANAAN :

- Memanfaatkan kondisi eksisting obyek perencanaan, dibuatlah taman dengan konsep bunga dan patung (sculpture) di bagian

tengah.

- Dengan diameter yang sudah ada, dibuatlah bentuk menyerupai BUNGA TERATAI (yang diadopsi dari konsep Borobudur yang

berbentuk bunga teratai) yang mengambang di atas air. Dimana bagian lapisan kedua lingkaran akan dipergunakan sebagai sarana

kolam dan lingkaran setelah dimanfaatkan untuk planter box yang dibentuk seperti kelopak bunga dengan elevasi berbeda antara

kelopak bunga yang luar (bawah) dan yang dalam (atas).

Page 5: Ide Taman Kota-libre

- Dibagian tengah terdapat area playground kecil dan sitting group yang di pusat lingkarannya terdapat SCULPTURE berbentuk Bola

tersangga pilar acak dimana bola tersebut terdapat lampu didalanmnya dan membentuk bias QR CODE yang mengartikan

“MAGELANG KOTA SEJUTA BUNGA”

- Diharapkan dari konsep ini menambah icon baru lokasi Alon Alon dan menambah daya tari pengunjung.

Gambar : Denah Eksisting Obyek Perencanaan Gambar : Denah Rencana Taman Teratai dan Sculpture

Page 6: Ide Taman Kota-libre

Pada sculpture terdadpat plat stainless steel dlubang lubang memakai teknik laser cutting membentuk QR Code “MAGELANG KOTA SEJUTA BUNGA” , yang ditempelkan pada bola stainless

steel berlampu didalamnya

QR Code “MAGELANG KOTA SEJUTA BUNGA”

Page 7: Ide Taman Kota-libre
Page 8: Ide Taman Kota-libre

II. KONSEP TAMAN NAMBANGAN

(Lokasi Pertigaan arah Lapangan Nambangan / eks TPA)

Gambar : Lokasi TPA Nambangan

Gambar : Lokasi TPA Nambangan ke arah

Jalan menuju lapangan nambangan

Deskripsi obyek perencanaan eksisting : Obyek Perencanaan adalah bekas TPA di Nambangan. TPA berada di pertigaan jalan menuju lapangan nambangan dan berada tepat di depan TPU Nambangan. Kondisi TPA ini masih dipergunakan. Akan tetapi keberadaannya yang disekitar perumahan padat penduduk, menyebabkan dampak lain yang negatif, seperti bau, pemandangan yang kurang menyenangkan, serta berdampak bagi kesehatan.

Gambar : Lokasi Pos Jaga di TPA Nambangan

Page 9: Ide Taman Kota-libre

DASAR KONSEP PERANCANGAN LOKASI TAMAN NAMBANGAN

- Sebagai Focus Point kawasan di nambangan yang dapat mencerminkan bahwa Magelang Kota Sejuta Bunga.

- Sebagai area bermain anak dan tempat duduk

- Mempercantik lingkungan disekitarnya dan menjadi Icon bagi sekelilingnya.

KONSEP PERENCANAAN :

- Memanfaatkan kondisi eksisting obyek perencanaan, dibuatlah taman dengan konsep BATU NISAN karena terdapat tepat di depan

TPU Nambangan.

- Batu Nisan umumnya sebagai tanda makam laki laki dan perempuan berwujud balok atau beton cetak

- Jika menggunakan kayu dengan diameter besar akan menemui banyak kendala, maka dibuatlah sculture nisan dengan COR

BETON BERTULANG, yang teridir dari 10 TONGGAK yang menbentuk nisan laki laki dan perempuan. Adapun 10 Tonggak

dimaksudkan bahwa angka 10 adalah angka kesempurnaan, dimana mengandung makna bahwa manusia hidup harus selalu

menggapai kesempurnaan (baca kebaikan) sampai dia meninggal kemudian.

- Pos jaga sebelumnya yang dipergunakan sebagai penampungan alat TPA diperbaiki dan disesuaikan dengan taman yang baru

- Dan jalan ke arah Lapangan juga percantik dengan menambah Pagar sepanjang 10 meteran untuk mengkamuflasekan makam di

belakangnya.

Page 10: Ide Taman Kota-libre

Gambar : Denah Eksisting TPA Nambangan

Gambar : Denah Rencana Taman Nambangan gan

Gambar : Tampak Rencana Taman Nambangan

Sculpture Nisan dengan jumlah 10 buah

Page 11: Ide Taman Kota-libre

III. KONSEP TAMAN SUKARNO HATTA

(Lokasi Jalan Sukarno Hatta)

Gambar : Kondisi Eksisting Median Jalan Sukarno Hatta

Gambar : Kondisi Eksisting Median Jalan Sukarno Hatta

Deskripsi obyek perencanaan eksisting : Obyek Perencanaan adalah median jalan di Sukarno Hatta. Kondisi Eksisting median yang dibatasi kanstin jalan sudah banyak yang tenggelam oleh peninggian jalan aspal (proyek overlay jalan). Pada sisi lainnya, kondisi eksisting Median Jalan sudah diberi planter box. Untuk itu perencanaan saat ini meneruskan konsep yang sudah ada agar median di jalan sukarno hatta searsi dan rapi.

Gambar : Kondisi Eksisting Median Jalan Sukarno Hatta yang sudah diplanter box

Page 12: Ide Taman Kota-libre

DASAR KONSEP PERANCANGAN LOKASI SUKARNO HATTA

- Sebagai pengaman median jalan dan tanaman

- Mempercantik wajah kota khususnya di Jalan Sukarno Hatta.

KONSEP PERENCANAAN :

- Memanfaatkan kondisi eksisting obyek perencanaan, dibuatlah median jalan dengan plater box dengan desain mengikuti yang

sudah ada yaitu terdiri dari kanstin, pasangan bata dan didalamnya terdapat beraneka tanaman perdu sepert lantana, lili brazil,

lilypop, Reuliia ungu. Dll.

Gambar : Rencana Taman Sukarno Hatta

Page 13: Ide Taman Kota-libre

IV. KONSEP TAMAN SHOPING

Gambar : Kondisi Eksisting kawasan shoping Lokasi Tugu Adipura

Gambar : Kondisi Eksisting kawasan shoping Lokasi Depan Bank Mandiri

Gambar : Kondisi Eksisting kawasan shoping Lokasi Tugu Nyonya Meneer

Deskripsi obyek perencanaan eksisting : - Lokasi Tugu Adipura sebelumnya merupakan jalur bundaran. Akan tetapi

saat ini bundaran tidak dipakai dan ditutupi dengan tiang dan rantai.

Karena sudah tidak dipakai menjadi jalur kendaraan, maka lahan

tersebut direncanakan untuk taman yang menyatukan antara bundara

Tugu adipura dan median jalan shoping.

- Lokasi depan Bank Mandiri sebelumnya juga merupakan jalur U-Turn.

Akan tetapi karena membahayakan, saat ini ditutup dan hanya

diperbolehkan dilalui jalur gerobak dan maksimal becak. Lokasi ini juga

akan diperindah dengan hadirnya taman.

- Lokasi Tugu Nyonya Meneer sudah memberikan taman yang asri, akan

tetapi kehadiran Tugu lama yang ditutup dengan seng terasan kurang

„eye cacthing” dan kehadiran tugu tersebut terabaikan.

Page 14: Ide Taman Kota-libre

DASAR KONSEP PERANCANGAN LOKASI KAWASAN SHOPING

- Pada areal jalur eksisting yang tidak dipergunakan, akan dibuat taman penghubung yang menyatukan bundaran Tugu Adipura dan

median jalan yang sudah dengan batasan konsep mengakomodir lingkungan eksisting dan keberadaannya tidak lebih menonjol dari

Tugu Adipura sudah menjadi landmark bundaran tersebut.

- Pada areal jalur eksisting depan Bank Mandiri, akan dibangun taman di median jalan yang mengakomodir taman eksisting di

sebelah utaranya dengan menggunakan beton precast sebagai planter box, dan tetap memberikan ruang bagi gerobak dan becak

untuk dapat melalui jalur di bekas U-turn tersebut.

KONSEP PERENCANAAN :

- Pada lahan eksisting dekat Tugu Adipura, dimanfaatkan sebagai taman dengan planter box pendek, dan kombinasi dengan pot pot

yang keberadaannya menyatu dengan kondisi eksisting lingkungan.

- Pada lahan eksisting depan bank mandiri, dimanfaatkan sebagai taman dengan planter box dari panel beton precast (sperti planter

box eksisting) dengan tetap memberikan ruang/ jalur bagi gerobak masyarakat yang melalui jalur tersebut.

- Pada lahan eksisting Tugu Nyonya Meneer, tugu lama dibongkar dan dimanfaatkan pondasi eksisting untuk menumpu tugu baru.

Karena bundaran pada areal ini tetap dimanfaatkan maka keberadaan tugu / icon masih diperlukan. Untuk itu diberkan konsep tugu

dengan nama GELANG TOMBAK, dimana Sculpture ini terinspirasi dari Legenda Magelang. Saat pengepungan Sonta (Jilmaan Jin

Sepanjang yang telah membunuh pendekar mataram seperti Tumenggung Mertoyudo, Kyai Kramat-majikan sonta, Nyai Bogem-istri

Kyai Kramat, dan Raden Krincing). Pengepungan tersebut terjadi didataran Kedu, yang dilakukan oleh Prajurit Mataram dan

dilakukan dengan srategi pengepungan yang sangat rapat - tepung seperti gelang. nama gelang tersebut diabadikan menjadi

Magelang.

Page 15: Ide Taman Kota-libre

Gambar : Kondisi Eksisting kawasan shoping Lokasi Dekat Tugu Adipura

Gambar : Rencana Taman Dekat Tugu Adipura

Gambar : Tampak taman dekat Tugu Adipura

Page 16: Ide Taman Kota-libre

Gambar : Kondisi Eksisting kawasan shoping Lokasi Depan Bank Mandiri

Gambar : Rencana kawasan shoping Lokasi Depan Bank Mandiri

Gambar : tampak kawasan shoping Lokasi Depan Bank Mandiri

Page 17: Ide Taman Kota-libre

Gambar : Denah Eksisting kawasan shoping Lokasi Bundaran Tugu Nyonya Meneer dan

Denah Rencana kawasan shoping Lokasi Bundaran Tugu Nyonya Meneer

Gambar : tampak tugu Gelang Tombak

Page 18: Ide Taman Kota-libre

V. KONSEP TAMAN KWARASAN

Gambar : Kondisi Eksisting lahan lapangan kwarasan depan kecamatan Magelang Tengah

Gambar : Kondisi Eksisting lahan lapangan kwarasan ke arah selatan sisi timur

Gambar : Kondisi Eksisting lahan lapangan kwarasan ke arah selatan sisi barat

Gambar : Kondisi Eksisting lahan lapangan kwarasan sisi selatan

Page 19: Ide Taman Kota-libre

DASAR KONSEP PERANCANGAN LOKASI KAWASAN KWARASAN

- Pada lahan lapangan kwarasan eksisting, dengan ukurang lebih kurang 35 m x 75 m ini, konsep awalnya adalah sebagai alon alon

kecil untuk lingkungan perumahan di kwarasan. Sehingga sampai saat ini di lapangan tersebut masih dipergunakan untuk kegiatan

olah raga (adanya lapangan basket dan bola voley), kegiatan atraksi, kegiatan sholat hari raya ataupun acara selamatan masyarakat.

Untuk itu konsep lapangan kwarasan dikonsep sebagai MIX USED AREA, dimana bisa digunakan untuk olah raga, pentas, dan

playground atau area bermain anak.

KONSEP PERENCANAAN :

- Lapangan kwarasan dikonsep terbuka dengan pintu di 4 arah mata angin, yaitu utara, selatan, timur dan barat.

- Pada lahan eksisting sebelah utara dijadikan sebagai gerbang (posisi di as lapangan) karena lebih kurang berhadapan langsung

dengan Kecamatan Magelang Tengah. Area gerbang langsung disuguhi dengan Sculpture berbentuk olahraga dan tugu pelangi.

Dimana sekitar area gerbang bisa digunakan untuk kegiatan olah raga masyarkat setempat, termasuk fasilitas alat olah raga (tahap

selanjutnya) maupun kerikil terapi, sampai lapangan basket dan volley. Lapangan basket dan volley dijadikan satu dikarenakan

alasan efisiensi lahan.

- Lahan selatan yang sebelumnya digunakan lapangan volley digeser menyatu dengan lapangan basket. Disamping itu lahan voley

eksisting yang sebelumnya membujur arah timur dan barat (secara organisatoris kurang bagus untuk area olah raga, karena

idelanya membujur utara selatan) akan digunakan untuk area pentas terbuka (stage) dan fasilitas sitting group serta pujasera sesuai

dengan sejarah lapangan kwarasan yang sebelumnya juga digunakan sebagai area berjemur dan minum kopi ( On de zon) pada

jaman belanda.

- Pada lahan sisi timur dan barat digunakan untuk akses menuju lapangan basket dan volley.

- Sedangkan area sekeliling akan dibangun planter box dan jogging track untuk masyarakat.

- Vegetasi baik peneduh maupun tanaman perdu akan ditambah untuk menampilkan lingkungan lapangan kwarasan yang asri

- Penambahan resapan untuk drainase lapangan

Page 20: Ide Taman Kota-libre

Gambar : Kondisi Eksisting lahan lapangan kwarasan

Gambar : Denah Rencana Lapangan Kwarasan

Page 21: Ide Taman Kota-libre

Gambar : tampak gerbang utara Dengan scuplture berbentuk orang yang senam dan dibelakangnya terdapat kolom pelangi yang menerminkan kesegaran

Page 22: Ide Taman Kota-libre
Page 23: Ide Taman Kota-libre

VI. KONSEP VERTICAL GARDEN

LOKASI TAMAN ALON ALON SEBELAH BARAT

DASAR KONSEP PERANCANGAN LOKASI TAMAN ALON ALON SEBELAH BARAT

- Sebagai FOCUS POINT bagi para pengunjung maupun pengguna jalan

- Sebagai area bermain anak dan tempat duduk

PRA RANCANGAN

- Memanfaatkan area yang sudah ada (Lingkaran) dibentuk

- konsep PITA BAMBU RUNCING

Page 24: Ide Taman Kota-libre

KONSEP LANDMARK BUNDERAN DEPAN TRIO

DASAR KONSEP PERANCANGAN

- Sebagai FOCUS POINT bagi para pengunjung maupun pengguna jalan pada jalan Jalur Propinsi

- Sebagai LANDMARK dan GATE masuk KOTA MAGELANG

PRA RANCANGAN

- Memanfaatkan area yang sudah ada

- konsep けげPAKUNING TANAH JAWI”

Page 25: Ide Taman Kota-libre

KONSEP LANDMARK BUNDERAN MALTA

DASAR KONSEP PERANCANGAN

- Sebagai FOCUS POINT bagi para pengunjung maupun pengguna jalan pada jalan Jalur Propinsi

- Sebagai LANDMARK dan GATE masuk KOTA MAGELANG dari arah Utara

PRA RANCANGAN

- Memanfaatkan area yang sudah ada

- konsep けGUNUNG TIDA‘”

Page 26: Ide Taman Kota-libre

KONSEP LANDMARK BUNDERAN MALTA

DASAR KONSEP PERANCANGAN

- Sebagai FOCUS POINT bagi para pengunjung maupun pengguna jalan pada jalan Jalur Propinsi

- Sebagai LANDMARK dan GATE masuk KOTA MAGELANG dari arah Utara

PRA RANCANGAN

- Memanfaatkan area yang sudah ada

konsep ‘GUNUNG TIDAR

Page 27: Ide Taman Kota-libre

KONSEP VERTICAL GARDEN TANGGUL KALIKOTA

DASAR KONSEP PERANCANGAN

- Sebagai FOCUS POINT bagi para pengunjung maupun pengguna jalan pada jalan Jalur Propinsi

- Sebagai LANDMARK dan GATE masuk KOTA MAGELANG dari arah Utara

PRA RANCANGAN

- Memanfaatkan area yang sudah ada