I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop....

80
BAB I. INFORMASI UMUM BAB I. INFORMASI UMUM A. INFORMASI PERGURUAN TINGGI 1. Pendahuluan niversitas Muhamamdiyah Malang merupakan salah satu amal usaha milik Persyarikatan Muhammadiyah. Karena itu pengembangan Universitas kedepan harus memperhatikan secara konsisten pada 3 (tiga) hal, yaitu Pertama keberadaan UMM tidak bisa dilepaskan dari amal usaha Persyarikatan Muhammadiyah. Kedua UMM adalah penyelenggara pendidikan tinggi yang mempunyai tanggung jawab dan berkonsekuensi untuk melahirkan lulusan, baik D-III, S1 dan S2 yang berkemampuan, menguasai ilmu sesuai bidangnya berdasarkan tuntutan standard kurikulum dan harapan masyarakat sebagai pengguna jasa lulusan pendidikan tinggi. Ketiga atas dasar dua hal di atas, pengembangan UMM harus dilakukan dengan pola sinergi yang terintegratif antara tuntutan persyarikatan, pendidikan tinggi dan masyarakat pengguna. U U UMM tidak henti-hentinya melakukan pengembangan dan pembaharuan (develop and reform), dalam usahanya menjadikan UMM sebagai The real university yang mengandalkan keunggulan dan keterdepanan. Visi, misi dan tujuannya adalah sebagai berikut : VISI : Menjadikan universitas terkemuka dalam pengembangan ilmu pengetahuan berdasarkan nilai-nilai Islam MISI : 1). Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu. 2). Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dapat meningkatkan kesejahteraan manusia. 3). Menyelenggarakan pengelolaan universitas yang amanah 4). Menyelenggarakan pembinaan civitas akademika dalam kehidupan yang Islami sehingga mampu beruswah hasanah. 5). Menyelenggarakan kerja sama dengan pihak lain yang saling menguntungkan. TUJUAN : a. Menghasilkan lulusan yang beriman, bertaqwa, menguasai IPTEKS, professional, kreatif, inovatif, bertanggung jawab, dan mandiri menuju terwujudnya masyarakat utama. b. 1). Meningkatkan kegiatan penelitian sebagai landasan penyelenggaraan pendidikan dan mengembangkan IPTEKS. Program Hibah Kompetisi 2007 1

Transcript of I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop....

Page 1: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

BAB I. INFORMASI UMUMBAB I. INFORMASI UMUM

A. INFORMASI PERGURUAN TINGGI

1. Pendahuluan

niversitas Muhamamdiyah Malang merupakan salah satu amal usaha milik Persyarikatan Muhammadiyah. Karena itu pengembangan Universitas kedepan harus memperhatikan

secara konsisten pada 3 (tiga) hal, yaitu Pertama keberadaan UMM tidak bisa dilepaskan dari amal usaha Persyarikatan Muhammadiyah. Kedua UMM adalah penyelenggara pendidikan tinggi yang mempunyai tanggung jawab dan berkonsekuensi untuk melahirkan lulusan, baik D-III, S1 dan S2 yang berkemampuan, menguasai ilmu sesuai bidangnya berdasarkan tuntutan standard kurikulum dan harapan masyarakat sebagai pengguna jasa lulusan pendidikan tinggi. Ketiga atas dasar dua hal di atas, pengembangan UMM harus dilakukan dengan pola sinergi yang terintegratif antara tuntutan persyarikatan, pendidikan tinggi dan masyarakat pengguna.

UU

UMM tidak henti-hentinya melakukan pengembangan dan pembaharuan (develop and reform), dalam usahanya menjadikan UMM sebagai The real university yang mengandalkan keunggulan dan keterdepanan. Visi, misi dan tujuannya adalah sebagai berikut :

VISI : Menjadikan universitas terkemuka dalam pengembangan ilmu pengetahuan berdasarkan nilai-nilai Islam

MISI :

1). Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu.2). Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dapat meningkatkan

kesejahteraan manusia.3). Menyelenggarakan pengelolaan universitas yang amanah4). Menyelenggarakan pembinaan civitas akademika dalam kehidupan yang Islami sehingga

mampu beruswah hasanah.5). Menyelenggarakan kerja sama dengan pihak lain yang saling menguntungkan.

TUJUAN :

a. Menghasilkan lulusan yang beriman, bertaqwa, menguasai IPTEKS, professional, kreatif, inovatif, bertanggung jawab, dan mandiri menuju terwujudnya masyarakat utama.

b. 1). Meningkatkan kegiatan penelitian sebagai landasan penyelenggaraan pendidikan dan mengembangkan IPTEKS.2). Menghasilkan, mengamalkan, mengembangkan, dan menyebar luaskan IPTEKS dalam

skala regional, nasional dan internasional.c. Mewujudkan pengelolaan yang terencana, terorganisir, produktif, efektif, efisien dan

terpercaya untuk menjamin keberlanjutan universitas.d. Mewujudkan civitas akademika yang mampu menjadi teladan dan kehidupan masyarakat.e. Menjalin kerjasama dengan pihak lain dalam lingkup regional, nasional dan internasional

untuk pengembangan pendidikan dan penelitian

PENJELASAN VISI, MISI DAN TUJUAN

Visi, misi dan tujuan sebagaimana tersebut di atas dirumuskan karena diilhami oleh cita-cita luhur Universitas Muhammadiyah Malang untuk menjadi Perguruan Tinggi Terkemuka, baik ditingkat nasional maupun regional, yang mampu menghasilkan lulusan yang bermutu yang siap

Program Hibah Kompetisi 2007 1

Page 2: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

untuk bersaing dipasar global. Untuk mencapai cita-cita dimaksud maka strategi yang ditempuh adalah;

a. Mendorong dan memfasilitasi semua Jurusan dan lembaga-lembaga yang ada di UMM untuk selalu melakukan inovasi-inovasi pengembangan IPTEKS yang spesifik sesuai dengan bidang ilmunya masing-masing berdasarkan nilai-nilai Islam. Disamping itu semua Jurusan dan Lembaga yang ada juga didorong untuk menggalang kerjasama dengan berbagai pihak terkait, baik dengan pihak pemerintah maupun swasta.

b. Secara berkelanjutan melakukan evaluasi dan monitoring terhadap proses dan ouput penyelenggaraan kegiatan yang menjadi keunggulan spesifik Universitas Muhammadiyah Malang, yaitu penguasaan teknologi informatika melalui training aplikasi internet, penguasaan bahasa inggris melalui kegiatan English Special Purpose (ESP) dan perkuliahan Al Islam dan Kemuhammadiyahaan (AIK). Ketiga jenis kegiatan tersebtu bersifat wajib bagi semua mahasiswa UMM.

2. Rencana Pengembangan Jangka Panjang Perguruan Tinggi

Era kompetisi Pendidikan Tinggi baik PTN, PTS maupun PTA berlangsung ketat, tajam hampir tiada batas. Menghadapi kondisi tersebut UMM perlu mempersiapkan diri secara mantap dengan membuat Rencana Strategi (Renstra) untuk mempersiapkan tantangan masa depan. Walau Renstra bersifat umum, namun diharapkan sebagai dasar pijakan dalam penyusunan rencana-rencana strategi pada lembaga di tingkat Fakultas, di tingkat lebih bawah ataupun lembaga-lembaga di tingkat persyarikatan.

Tujuan pembuatan rencana strategi ini adalah untuk menakar dan memanfaatkan kekuatan yang ada, sehingga mampu memanfaatkan dan meraih peluang dalam situasi persaingan global. Rencana strategi ini dimaksudkan :

a. Dapat dijadikan dasar pengembangan Universitas dengan lembaga-lembaga di bawahnya.b. Dijadikan cermin keberadaan Universitas Muhammadiyah Malangc. Merupakan dasar evaluasi kendala-kendala yang dihadapi untuk pembuatan atau

penyempurnaan rencana strategi selanjutnya.

Lebih dari itu, Renstra ini merupakan skenario realistik yang disusun berdasarkan pengalaman, kondisi saat ini serta analisis situasi terhadap sumber daya dalam proyeksi 10 tahun mendatang, sehingga dapat diimplementasikan untuk menyusun langkah pengembangan menuju The Real University.

Rencana Strategi UMM 2000 – 2010 merumuskan 11 strategi pengembangan:

a. Menjadikan Kampus UMM sebagai pusat aktifitas akademik di tingkat regional dan nasional.b. Meningkatkan mutu akademik.c. Mencetak lulusan yang berjiwa enterpreneurship.d. Menuju Real University.e. Pengembangan fakultas dan sarana fisik, terutama pada Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan, Teknik, Pertanian, Peternakan-Perikanan dan Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan yang terdiri dari Program pendidikan Dokter, Keperawatan dan Farmasi.

f. Meningkatkan misi pengajaran sesuai situasi dunia yang penuh perubahan.g. Intensifikasi eksplorasi sumberdaya kampus sebagai pemegang informasi.h. Dalam rangka peningkatan karakter ekonomi dan budaya internasional, perlu ekspansi untuk

mendirikan kelas internasional.i. Meningkatkan kembali komitmen untuk membina kemitraan dengan masyarakat, sehingga

UMM dapat berfungsi sebagai jembatan masyarakat ilmiah dengan masyarakat kontemporer.j. Memantapkan pendanaan universitas.

Program Hibah Kompetisi 2007 2

Page 3: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

k. Menjadikan UMM sebagai pusat pengkajian, pengamalan, dan dakwah Islam.l. Sentralisasi administrasi dan desentrealisasi akademik secara bertahap sejak Th 2000.

Penyusunan Renstra UMM dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu Pertama Pimpinan Universitas membentuk task force yang bertugas untuk menyusun draft renstra. Kedua draft renstra tersebut selanjutnya di bawa ke rapat Senat Universitas untuk dilakukan pembahasan. Ketiga setelah dibahas draft renstra tersebut disahkan dan kemudian di sosialisasikan ke semua Pimpinan Fakultas, Jurusan dan Lembaga yang ada di UMM.

Menghadapi tantangan di era global, paradigma baru telah diperkenalkan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi (DIKTI) untuk pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia. Rencana Strategis yang disusun UMM tersebut di atas telah diupayakan untuk diselaraskan dengan Higher Education Long Term Strategy (HELTS) 2003 - 2010 yang telah dicanangkan DIKTI, dimana quality, access and equity, institutional autonomy and accountability menjadi visi yang dirumuskan. Pada tahun 2010 keunggulan kompetitif sumberdaya manusia Indonesia diharapkan sudah dapat dicapai, karena lembaga pendidikan tinggi termasuk UMM memiliki program-program yang kuat dan dapat diandalkan, serta memiliki sistem organisasi yang sehat. Dalam waktu yang lebih pendek keunggulan kompetitif diharapkan sudah diraih oleh lulusan UMM melalui Rencana Strategis ini.

3. Dampak Hibah di Perguruan Tinggi

Untuk menjadikan UMM sebagai The real university dan untuk memenuhi harapan stakeholder, beberapa program pengembangan telah banyak dilakukan dalam waktu 5 tahun terakhir ini. Beberapa program pengembangan tersebut antara lain :

a. Meningkatkan mutu proses belajar mengajar melalui:1). Meningkatkan mutu dosen, melalui studi lanjut, kursus, magang dan mendorong

peningkatan jabatan fungsional.2). Memberikan fasilitas dosen untuk menulis buku ajar yang diterbitkan UMM Press.3). Meningkatkan kualitas perkuliahan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan.4). Mewajibkan semua mahasiswa mengambil ESP (English for Special Purposes).5). Meniadakan dikotomi antara dosen tetap dengan dosen tidak tetap, dengan harapan saling

dapat memiliki tanggung jawab yang sama.6). Mewajibkan semua mahasiswa baru mengikuti pelatihan internet. 7). Peningkatan peran Badan Kendali Mutu Akademik (BKMA).8). Mengembangkan perpustakaan digital (digital library) yang terkoneksi dengan sekitar 14

perpustakaan digital di dalam dan di luar negeri.b. Memfasilitasi penelitian dan pengabdian masyarakat dosen.c. Peningkatan pelayanan administrasi akademik melalui;

1). Pembangunan jaringan intranet dan Sistem Manajemen Administrasi Akademik (MAA) ke semua komputer yang ada di Laboratorium dan perkantoran.

2). Percepatan pencetakan kartu mahasiswa (KTM) secara digital saat herregistrasi.3). Percepatan proses pembuatan ijazah dwi bahasa, dan penggunaan security ink pada kertas

ijazah dan transkrip akademik.d. Meningkatkan kerjasama dengan pemerintah, dunia usaha, perguruan tinggi dalam dan luar

negeri, serta lembaga atau instansi lainnya.e. Secara terus menerus meningkatkan dan mengoptimalkan saranan dan prasarana yang ada

melalui pendekatan resource sharing.f. Meningkatkan income centre. untuk mencari sumber-sumber pendanaan lain melalui

pembentukan unit pelaksana teknis (UPT) seperti: Unit Produksi Internet (UPI), Badan

Program Hibah Kompetisi 2007 3

Page 4: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

pengelola gedung serba guna (UMM-DOME), Unit Produksi Pakan Ternak, Unit Koperasi, Unit Penerbitan dan Unit Guess House (Hotel), dan unit usaha perbengkelan

Hasil dari program pengembangan tersebut dalam 5 tahun terakhir sebagai berikut :

a. Pada saat ini telah memiliki 10 fakultas dengan 32 Jurusan, yang terdiri atas : 29 Jurusan S1, 3 Jurusan D3 dan 6 Jurusan S2.

b. Hasil akreditasi yang dilakukan oleh BAN PT adalah sebagai berikut : 8 Jurusan terakreditasi”A”, 21 Jurusan terakreditasi ”B”, 3 Jurusan terakreditasi ”C”.

c. Pada tahun 2004/2005 ini jumlah mahasiswa yang aktif mencapai 17.798 orang. d. Jumlah dosen 1.022 orang terdiri atas 413 S1, 547 S2 dan 57 S3 yang tersebar di 32 Jurusan.

Dosen tetap 345 orang dengan perincian 57 orang bergelar S1, 276 S2, dan 12 orang doktor. Sejumlah 226 dosen telah menduduki jabatan Lektor dan Lektor Kepala.

e. Jumlah buku ajar yang ditulis oleh para dosen yang telah diterbitkan secara nasional (ber-ISBN) berjumlah 150 judul.

f. Hibah penelitian DPP (4 tahun terakhir) universitas sebesar Rp 1.427.800.000,- terdiri atas Rp 1.077.700.000,- untuk Penelitian Bidang Ilmu (PBI), Rp 321.600.000,- untuk Penelitian Program Unggulan (P2U), Rp 27.500.000,- untuk Penelitian Institusional (PI), Rp10.000.000,- Program Insentif Penelitian Institusional Mahasiswa (PIPIM).

g. Hibah penelitian DIKTI sebesar Rp 1.345.816.000,- untuk 147 judul terdiri atas 85 Penelitian Dosen Muda (Rp 450.900.000,-), 32 Penelitian Kajian Wanita (Rp 177.100.000,-), 18 Penelitian Dasar (Rp 210.000.000,-), 9 Penelitian Hibah Bersaing (Rp 180.600.000,-), dan 3 Penelitian DCRG (Rp 327.216.000,-). Penelitian dosen yang dibiayai oleh instansi lain di luar DIKTI berjumlah 27 judul dengan dana Rp 1.337.720.000,-. Dalam 2 tahun terakhir UMM menempati urutan pertama PTS se Indonesia yang proposal penelitiannya didanai DIKTI.

h. Sejak 5 tahun terakhir telah ditandatangani MOU dengan 80 institusi: pemerintah, perusahaan swasta, perguruan tinggi dalam dan luar negeri, lembaga dan instansi lain.

Informasi tentang Program Hibah Kompetisi dari DIKTI sudah dapat diakses oleh UMM sejak tahun 2001, akan tetapi pengajuan proposal PHK ke DIKTI baru dimulai pada tahun 2002, sebanyak 7 proposal Semi-QUE IV, namun tidak ada yang lolos seleksi.

Pada tahun 2003 UMM mengusulkan lagi 8 proposal Semi-QUE V, ada 2 yang lolos seleksi yaitu PS Teknologi Hasil Pertanian dan PS Agronomi. Implikasinya luar biasa, banyak jurusan yang membuat proposal PHK ke DIKTI sehingga pada tahun 2004 UMM mampu mengirimkan 4 proposal Program A1, 5 proposal program A2 dan 1 proposal program A3, yang berhasil lolos seleksi 2 proposal A1 dan 1 proposal A2. Tahun 2005 UMM memenangkan hibah kompetisi A2 untuk 3 Jurusan.

PHK yang telah diterima memberikan dampak yang baik terhadap pelaksanaan PBM, atmosfer akademik, interaksi dosen dan mahasiswa serta perbaikan internal manajemen.

4. Unit Koordinasi Tingkat Perguruan Tinggi

Dalam rangka meningkatkan akuntabilitas terhadap lembaga maupun DIKTI, sejak tahun 2004 telah dibentuk Tim Monitoring dan Evaluasi terhadap semua Program Hibah Kompetisi DIKTI. Keanggotaan Tim tersebut melekat pada beberapa jabatan struktural yang kompeten dengan tugas tersebut, sebagaimana yang tertera pada Surat Keputusan Rektor Nomor : 7 Tahun 2004. Adapun susunan Tim tersebut terdiri atas;

a. Ketua merangkap anggota oleh Kepala Badan Kendali Mutu Akademik (BKMA)b. Sekretaris merangkap anggota oleh Kepala Biro Administrasi Akademik

Program Hibah Kompetisi 2007 4

Page 5: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

c. Anggota: Asisten Koordinasi Bidang Pengembangan Akademik, Kepala Badan Pengembangan SDM (BPSDM), Sekretaris Badan Kendali Mutu Akademik (BKMA), Ketua dan Sekretaris Lembaga Penelitian dan Kepala Badan Pengendalian Internal.

Proses seleksi internal dilakukan pada tingkat universitas yang disesuaikan dengan nilai akreditasi jurusan. Pemenang Hibah Kompetisi akan didanai internal dan jika berhasil lolos dan memenangkan hibah kompetisi yang didanai DIKTI maka dana internal tersebut dialihkan fungsinya menjadi komponen dana yang didanai Universitas (DRK). Pemenang seleksi internal diikutkan dalam kompetisi Hibah Kompetisi DIKTI. Pimpinan Universitas memberikan dorongan dan dukungan kepada semua Jurusan untuk berlomba mengajukan proposal PHK, dalam rangka meningkatkan atmosfir akademik dan kompetisi yang sehat.

Tahapan pengajuan proposal adalah sebagai berikut: (1) Sosialisasi Program PHK DIKTI; (2) Diskusi penyusunan proposal Program PHK dengan mengundang pakar; (3) Seleksi internal proposal yang masuk oleh Tim Monitoring dan Evaluasi Universitas dan seleksi oleh pakar luar UMM. (4) Pengumuman proposal yang layak; (5) Diskusi antar task force.

B. INFORMASI JURUSAN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN

urusan Sosek Pertanian beroperasi dengan ijin operasional berdasarkan Surat Rekomendasi Koordinator Kopertis Wilayah VII Jawa Timur No. 2076/Kop.VII/Q/1984 tanggal 15

Desember 1984. Status terdaftar diperoleh berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No: 070/O/1985 (Lampiran 1). Jurusan Sosek memiliki satu Program Studi yaitu Sosial Ekonomi Pertanian. Pada tanggal 5 September 2003 Program Studi ini telah terakreditasi dengan nilai “B” berdasarkan surat Keputusan BAN Dikti Nomor: 027/BAN-PT/Ak-VII/S1/IX/2003.

JJ

Visi, Misi dan Tujuan Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian

VISI : Sebagai Lembaga pendidikan tinggi yang bermutu dengan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi bidang agribisnis dengan berlandaskan nilai-nilai Islami untuk kesejahteraan umat manusia.

MISI :

1). Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang menghasilkan sumberdaya manusia yang bertaqwa, profesional dan terampil dalam menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang agribisnis.

2). Sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni bidang pertanian yang berbasis agribisnis.

3). Sebagai pelopor dan penggerak masyarakat dalam pembangunan pertanian dengan dukungan teknologi informasi.

4). Mengenbangkan lembaga pendidikan tinggi dan unsur-unsur penunjangnya melalui managemen profesional.

TUJUAN :

1). Melaksanakan proses pendidikan yang berkualitas, produktif dan efisien melalui penerapan program RAISE+

2). Menghasilkan ilmu pengetahuan dan teknlogi yang mendukung pembangunan di bidang agribisnis.

3). Menghasilkan lulusan yang profesional, berkemampuan intelektual dengan daya analisis tinggi, terampil dalam menerapkan ilmu agribisnis.

Sebagai salah satu elemen penyelenggara pendidikan tinggi, strategi program pengembangan jurusan di masa datang bertitik tolak pada HELTS (Higher Education Long Term Strategy)

Program Hibah Kompetisi 2007 5

Page 6: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

dengan tekanan pada aspek profesionalisme. Jurusan Sosek Pertanian, dikelola berdasarkan azas otonomi, akuntabilitas, akreditasi dan eveluasi diri.

Program pengembangan dan pengelolaan Jurusan Sosek disesuaikan dengan paradigma baru perguruan tinggi yaitu dilakukan secara professional dengan mengedepankan akuntabilitas, mutu program dan pelaksananya, serta diarahkan pada upaya kemandirian. Pengembangan jurusan dilakukan secara terus menerus untuk menjawab tantangan global terhadap mutu lulusan (sarjana) dan memenuhi tuntutan kebutuhan stakeholders. Untuk mencapai tujuan Jurusan Sosek merumuskan Program Jangka Panjang sebagai berikut:

1). Program pengembangan bidang Pendidikan2). Program pengembangan bidang Penelitian3). Program pengembangan bidang Pengabdian Pada Masyarakat.4). Program pengembangan bidang Sumberdaya Manusia5). Program pengembangan bidang Fasilitas, Sarana, dan Prasarana6). Program pengembangan bidang Kerjasama7). Program pengembangan bidang Kelembagaan dan Organisasi

Rincian kegiatan masing-masing program pengembangan diuraikan pada Bab 2.

Sejak berdiri hingga saat ini Jurusan Sosek telah menunjukkan perkembangan yang cukup menggembirakan baik dari jumlah lulusan, atmosfir akademik, mutu dosen dan sarana prasarana. Namun ada permasalahan terkait bidang akademik yang perlu diperbaiki, yaitu:

Lama menyelesaikan skripsi 1,58 semester Lama mahasiswa menyelesaikan teori 4,12 tahun Rata-rata masa studi 4,68 tahun. Tingkat keketatan persaingan calon mahasiswa yang relatif rendah, yaitu 60,02% Nilai C, D, E dari mahasiswa aktif rata-rata 33,32 %. Persentase mahasiswa D.O atau mengundurkan diri masih cukup tinggi, yaitu 19,55%.

Adanya fenomena-fenomena tersebut mendorong Jurusan Sosek Pertanian melakukan akselerasi program-program yang diusulkan pendanaannya melalui PHK A-2 ini.

BAB 2. LAPORAN EVALUASI DIRIBAB 2. LAPORAN EVALUASI DIRI

Program Hibah Kompetisi 2007 6

Page 7: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

RANGKUMAN

asil Root-Cause Analysis terhadap fenomena dari data yang terkumpul oleh taskforce, ditemukan beberapa permasalahan di Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian UMM. Berdasarkan

isu-isu strategis RAISE, akar permasalahan yang ada sebagai berikut: 1) Relevansi (Relevance): kurang selarasnya kurikulum dengan kebutuhan stakeholders, kurang terserapnya lulusan di bidang agribisnis karena kurang kompetensi profesi; 2) Atmosfir Akademik (Academic Atmosphere): kemampuan metodologi penelitian dosen dan mahasiswa terbatas dan belum maksimalnya komunikasi interaktif antara dosen dan mahasiswa dalam proses pembimbingan akademik dan tugas akhir/skripsi; 3) Manajemen dan Organisasi Internal (Internal Management and Organization): belum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan Mutu dari DIKTI; 4) Keberlanjutan (Sustainability): kurang maksimalnya kegiatan promosi di luar Jatim dan rendahnya kualitas input mahasiswa, kurangnya daya tarik jurusan, dan 5) Efisiensi (Efficiency): terbatasnya layanan laboratorium dan kemampuan instruktur.

HH

Hasil analisis SWOT yang didasarkan atas data yang terkumpul adalah sebagai berikut; Kekuatan (Strength): nama UMM di bawah naungan organisasi Muhammadiyah yang sudah dikenal, Program studi telah terakreditasi dengan nilai “B”, rasio dosen berkualifikasi S-2 dan S-3 tinggi (91%), usia dosen relatif muda (81,81% di bawah 45 tahun), tersedia ruang kuliah, ruang administrasi, dan laboratorium yang cukup memadai, adanya komitmen yang tinggi dari pimpinan universitas untuk mengembangkan Jurusan di UMM, motivasi dosen untuk kegiatan pengabdian dan penelitian cukup tinggi dan lokasi UMM yang cukup strategis, karena berada di Kota Malang sebagai Kota Pendidikan.Kelemahan (Weaknesses): belum tertibnya tata organisasi jurusan, kurang efektifnya proses pembelajaran (rata-rata nilai C, D dan E mencapai 33,97 % pada semester ganjil dan 32,66% pada semester genap) (hal 29, Tabel 12), rendahnya rata-rata nilai ujian akhir SLTA/SMK input (5,41), rendahnya tingkat persaingan calon mahasiswa (60,02%) (hal 30; Tabel 13), lamanya masa studi 4,68 tahun (hal 28 Tabel 8), dan rendahnya nilai TOEFL lulusan yaitu 85,96% mahasiswa tingkat akhir nilai TOEFL-nya kurang dari 450 (hal 29 Tabel 11).Peluang (Opportunity): Kebutuhan pangan yang terus meningkat memerlukan SDM pertanian, Kebutuhan tenaga ahli di bidang Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis yang berkualitas, dan terbuka luasnya peluang wirausaha di bidang agribisnis.

Ancaman (Threats): Persaingan tenaga kerja bidang Agribisnis di dalam negeri maupun luar negeri (AFTA); meningkatnya kriteria lulusan oleh pengguna seperti penguasaan IPTEK, ketrampilan komputer dan bahasa Inggris; terbatasnya lapangan kerja sektor formal; persaingan jurusan dengan program ekstensi dan Diploma PTN serta PTS lain.Berdasarkan Root-Cause Analysis dan analisis SWOT dapat diketahui bahwa peluang kerja sektor jasa agribisnis masih terbuka luas akan tetapi sarjana Sosial Ekonomi Pertanian disamping harus mempunyai keahlian di bidangnya, juga didukung kompetensi personal (kejujuran, inisiatif dan tanggung-jawab). Keunggulan kompetitif lulusan ditunjukkan dengan tingginya gaji pertama dan singkatnya masa tunggu mendapatkan pekerjaan, yang akan dapat dicapai apabila kurikulum pendidikan mempunyai relevansi tinggi dengan kebutuhan stakeholders. Keunggulan kompetitif tersebut juga dapat dicapai apabila proses pembelajaran berlangsung dengan efektif.

I. PELAKSANAAN EVALUASI DIRI

Proses penyusunan evaluasi diri di Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian dimulai dengan pembentukan taskforce yang terdiri dari 9 dosen Jurusan Sosek Pertanian yang terpilih. Pembagian disusun berdasarkan Surat Tugas Dekan FP UMM Nomor: E.2.b/200/FP-UMM/III/2006, tanggal 10 Maret 2006. Surat tugas dan biodata anggota taskforce disajikan pada Lampiran 7. Anggota taskforce dibagi dalam tiga tim, yaitu tim pengumpul data,

Program Hibah Kompetisi 2007 7

Page 8: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

tim analisis data, dan tim penyusun evaluasi diri dan pengembangan program. Ketua tim penyusun proposal bertugas menyatukan hasil kerja tim dan mengedit proposal menjadi satu kesatuan. Selanjutnya pimpinan Jurusan mengadakan rapat yang dihadiri semua dosen dan staf untuk sosialisasi PHK A2. Sejak adanya Surat Tugas tersebut, seluruh personalia tim mengadakan rapat rutin setiap Hari Senin, Rabu dan Sabtu, untuk evaluasi hasil kerja masing bagian tim. Pekerjaan pertama anggota taskforce adalah identifikasi dan pengumpulan data. Data diperoleh dari Ketua Jurusan, Pimpinan Fakultas, Kepala Biro Administrasi Akademik, Kabag Herregistrasi dan Sistem Informasi Akademik, UPT Penerimaan Mahasiswa Baru, Para Kepala Laboratorium, UPT Komputer, Kepala Perpustakaan Pusat, dan Kepala Biro Administrasi Keuangan. Data tentang kompetensi lulusan diperoleh dari pelacakan alumni dan user, serta website atau media massa terutama yang terkait dengan kualifikasi lulusan yang dibutuhkan pasar tenaga kerja. Langkah selanjutnya adalah tabulasi, analisis data dilanjutkan Root-Cause Analysis terhadap fenomena dan persoalan jurusan, alternatif pemecahan dan rencana kegiatan.

II. LATAR BELAKANG

a. Riwayat Jurusan

Jurusan Sosek Pertanian beroperasi dengan ijin operasional berdasarkan Surat Rekomendasi Koordinator Kopertis Wilayah VII Jawa Timur No. 2076/Kop.VII/Q/1984 tanggal 15 Desember 1984. Status terdaftar diperoleh berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No: 070/O/1985 (Lampiran 1). Jurusan Sosek memiliki satu Program Studi yaitu Sosial Ekonomi Pertanian. Pada tanggal 5 September 2003 Program Studi ini telah terakreditasi dengan nilai “B” berdasarkan surat Keputusan BAN Dikti Nomor: 027/BAN-PT/Ak-VII/S1/IX/2003.

Sejak berdiri hingga saat ini Jurusan Sosek telah menunjukkan perkembangan yang cukup menggembirakan baik dari jumlah lulusan, atmosfir akademik, mutu dosen dan sarana prasarana. Namun demikian hal tersebut masih jauh dari harapan, karena banyaknya keterbatasan dana, fasilitas, sumber daya manusia dan rendahnya mutu calon mahasiswa.

b. Rencana Pengembangan Jangka Panjang

Strategi program pengembangan jurusan di masa datang bertitik tolak pada HELTS (Higher Education Long Term Strategy) dengan tekanan pada aspek profesionalisme. Jurusan Sosek Pertanian UMM dikelola berdasarkan azas otonomi, akuntabilitas, akreditasi jurusan/program studi dan evaluasi diri. Program pengembangan dan pengelolaan jurusan disesuaikan dengan paradigma baru perguruan tinggi yaitu dilakukan secara professional dengan mengedepankan akuntabilitas dan kualitas program dan pelaksananya, serta diarahkan pada upaya kemandirian. Pengembangan jurusan dilakukan secara terus menerus untuk mejawab tantangan global terhadap kuantitas dan kualitas lulusan (sarjana) serta memenuhi tuntutan kebutuhan stakeholders. Dengan fasilitas laboratorium yang ada, jurusan harus mampu memberikan layanan yang maksimal kepada lingkungan kecilnya (dosen, dan mahasiswa) maupun lingkungan masyarakat umum, dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Jurusan Sosek menetapkan visi, misi, dan tujuan melalui pertemuan Lokakarya Kurikulum pada bulan Maret tahun 2001. Selanjutnya pada bulan April 2005 dilakukan koreksi sekaligus merumuskan program jangka panjang jurusan. Program tersebut dibagi menjadi tujuh kelompok program sebagai berikut :1). Bidang Pendidikan

a. Penyempurnaan kurikulum dan penyelenggaraan PBM berdasarkan permasalahan.b. Pengembangan buku ajar, petunjuk praktikum dan modul sebagai bahan ajar.

Program Hibah Kompetisi 2007 8

Page 9: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

c. Melakukan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi rencana mutu secara periodik.d. Pengembangan muatan kurikulum secara periodik dan peningkatan kompetisi

pembelajaran, akademik dan profesi.e. Peningkatan kemampuan komunikasi dosen dan mahasiswa melalui karya tulis.

2). Bidang Penelitiana. Meningkatkan penelitian yang berorientasi pada 1. pembuatan model pengembangan kelembagaan yang berpotensi menghasilkan HAKI 2. Evaluasi kebijakan. b. Memperbaiki dan mengembangkan aktivitas dan kinerja peneliti.c. Meningkatkan dan mengembangkan kemampuan menulis dalam jurnal-jurnal penelitian

3). Bidang pengabdian pada masyarakata. Pengembangan lembaga-lembaga pelatihan dan pemberdayaan masyarakat.b. Melakukan bakti sosial kepada masyarakat.c. Pelayanan penyuluhan pertanian dan pembinaan kemandirian kelompok tani

4). Bidang Sumberdaya Manusiaa. Memberikan pelatihan singkat proses belajar mengajar.b. Peningkatan frekuensi dosen mengikuti work-shop, penataran, seminar sebagai pemateri.c. Meningkatkan kemampuan SDM, baik melalui jalur non degree maupun jalur degree. d. Peningkatan kemampuan tenaga administrasi, teknisi dan instruktur laboratorium.e. Menciptakan standar etika dan moral staf dan prosedur pengawasnya.

5). Bidang Fasilitas, Sarana, dan Prasaranaa. Perawatan dan pengembangan fasilitas, sarana, dan prasarana pembelajaran.b. Pengembangan media audio visual dalam proses pembelajaran

6). Bidang Kerjasamaa. Peningkatan kerjasama dengan berbagai perusahaan agribisnis di Jawa Timur untuk

mendukung pelaksanaan Praktek Kerja Lapang (PKL), penelitian dan skripsi. b. Peningkatan kerjasama dengan pemerintah Jatim dan Dinas Pertanian dan Perkebunan

dalam bidang penelitian dan pengembangan budidaya komoditi pertanian.c. Peningkatan kerjasama dengan perguruan tinggi lain dalam penelitian dan pengajaran.

7). Bidang Kelembagaan dan Organisasia. Peningkatan tertib administrasi.b. Melakukan audit internal terhadap kinerja organisasi.c. Menyusun buku panduan kerja dan sistem kerja.d. Menyusun dan melaksanakan deskripsi kerja organisasi.

c. Lingkungan Eksternal

Arah pengembangan Jurusan Sosek Pertanian dipengaruhi kondisi lingkungan eksternal, seperti1). Peluang pengembangan Program Studi untuk bekerjasama dengan Institusi

Pemerintah/Pemerintah Daerah terutama dalam era OTODA di bidang agribisnis.2). Peluang pengembangan produk pangan alternatif di Jawa Timur yang berhubungan dengan

penelitian dan pengembangan, serta sosialisasi pada masyarakat. 3). Program pemberdayaan masyarakat di pedesaan yang berhubungan dengan kemampuan

petani mendapatkan akses kebijakan stabilisasi harga input dan output.4). Peluang mensinergikan antar sub-sistem dalam sistem agribisnis yang efisien, berkelanjutan.5). Penilaian masyarakat bahwa sektor pertanian kurang prospektif.III. EVALUASI PROGRAM AKADEMIK

Program Hibah Kompetisi 2007 9

Page 10: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

a. Pendidikan

LulusanSejak berdiri pada tahun 1985 sampai dengan bulan April 2005, Program Studi Sosek Pertanian UMM telah menghasilkan 1715 orang sarjana. Indek Prestasi Kumulatif (IPK) lulusannya cukup tinggi yaitu mencapai 3,04 (hal 28; Tabel 6). Akan tetapi pada umumnya mahasiswa baru dapat menyelesaikan studinya selama 4,68 tahun (hal 28; Tabel 8). Lulusan Jurusan Sosek masih kurang kompetitif, penyebabnya adalah:1). Efektivitas proses belajar mengajar relatif rendah, ditunjukkan oleh tingginya persentase

nilai D-E beberapa mata kuliah (minimal 25%) (hal 28; Tabel 7).2). Panjangnya masa studi (4,68 th) yang disebabkan oleh lamanya penulisan skripsi yaitu

1,58 semester (hal 28; Tabel 9), akibat tertundanya memulai penelitian dan banyaknya mahasiswa yang mengulang mata kuliah (29,67%) untuk mencapai IPK lebih tinggi.

3). Rendahnya gaji pertama lulusan (Rp 781.896,00) menunjukkan bahwa tingkat penerimaan pengguna lulusan masih rendah karena kualitas keahlian lulusan yang rendah. Seringkali pekerjaan yang diperoleh lulusan juga kurang relevan.

Proses PembelajaranBila ditinjau dari frekuensi tatap muka di kelas, rata-rata kehadiran dosen adalah 74,92% (hal 29; Tabel 12). Ada beberapa kelemahan dalam PBM yang perlu diperbaiki terkait dengan masa studi dan masa penyelesaian skripsi yang lama serta belum tertibnya administrasi. Sistem evaluasi dosen terhadap mahasiswa belum baku dan transparan. Dosen yang memberikan feed back kepada mahasiswa baru sekitar 25%. Evaluasi proses pembelajaran oleh mahasiswa belum terjadwal. Ketersediaan materi pembelajaran berupa diktat relatif cukup, karena saat ini terdapat 11 buku ajar (18,64 %) (hal 29; Tabel 12). Usaha-usaha yang perlu ditingkatkan adalah memberlakukan peraturan kehadiran dosen dan mahasiswa di kelas minimum 80%, PKL, kuliah tamu, seminar, menulis buku ajar, PBM berbasis audio visual.

MahasiswaPada tahun akademik 2004/2005 jumlah mahasiswa aktif adalah 294 orang. Selama lima tahun terakhir total pendaftar Jurusan Sosek Pertanian adalah 1347 orang, jumlah yang diterima dan herregistrasi sebanyak 887 orang (hal 30; Tabel 13). Di Jurusan Sosek terjadi penurunan jumlah pendaftar yang sangat tajam, dari 216 orang pada TA 2002/2003 menjadi 98 orang pada TA 2004/2005. Tingkat keketatan persaingan pada lima tahun terakhir cukup rendah, hanya sekitar 60,02% (hal 30; Tabel 13). Rata-rata nilai Ujian Akhir Nasional (UAN) SLTA/SMK calon mahasiswa yang diterima adalah 5,33. Nilai seleksi rata-rata cenderung menurun, pada tahun 2000 sebesar 58,79, pada tahun 2005 hanya 46,32 untuk skala penilaian 0 - 100. Sebagian besar mahasiswa Jurusan Sosek berasal dari Jawa Timur (88,85%) (hal 30; Tabel 14), menunjukkan bahwa Jurusan belum dikenal oleh calon mahasiswa dari luar Jawa Timur. Solusinya perlu dilakukan promosi ke daerah-daerah di luar Jawa Timur.

KurikulumKurikulum yang diberlakukan di Program Studi Sosial Ekonomi Pertanian UMM telah mengacu pada SK Mendiknas Nomor : 232/U/2000. Kurikulum yang diterapkan saat ini adalah kurikulum hasil lokakarya bulan Maret 2001 dan mulai angkatan 2005/2006 diterapkan kurikulum baru hasil lokakarya bulan April 2005. Penyusunan kurikulum tersebut Total SKS yang ditetapkan jurusan adalah 148 SKS, telah dikelompokkan menjadi lima kelompok yaitu: (a). mata kuliah pengembangan kepribadian (MPK) 8 SKS (5,56%), (b). mata kuliah keilmuan & ketrampilan (MKK) 76 SKS (47,22%), (c) mata kuliah perilaku berkarya (MPB) 10 SKS (6,94%), (d). mata kuliah keahlian berkarya (MKB) 31 SKS

Program Hibah Kompetisi 2007 10

Page 11: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

(19,44%), dan (e). mata kuliah berkehidupan bermasyarakat (MBB) 17 SKS (11,81%). Memperhatikan kondisi sekarang terkait tantangan eksternal perlu disempurnakan.Jurusan Sosek berusaha membekali mahasiswa dengan ilmu pengetahuan yang mampu menjawab tantangan tenaga kerja yang dibutuhkan oleh stakeholders dan menjadikannya sebagai peluang. Matakuliah yang berkaitan dengan tantangan tersebut perlu mendapat prioritas pertama dalam mengisi kurikulum.

Program Layanan InternalInteraksi antara dosen dan mahasiswa pada Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian cukup baik, terutama dalam hubungan formal dalam proses belajar mengajar. Hasil kuisioner menunjukkan bahwa tingkat kepuasan layanan proses pembelajaran adalah sebesar 64,64%. Pengaturan jadwal perkuliahan diatur oleh Jurusan mengikuti kalender akademik UMM, distribusi dosen pembina mempertimbangkan keahlian dosen. Beban rata-rata mengajar untuk dosen tetap < 10 SKS dan maksimal 3 mata kuliah per semester. Beban dosen tidak tetap maksimum 6 sks (surat edaran Rektor Nomor: E.6.b/067/BAA-UMM/III/2001).Jadwal praktikum diatur kepala laboratorium disesuaikan dengan jadwal perkuliahan. Ruang kuliah diatur oleh Pimpinan Fakultas, saat ini tingkat pemakaian ruang 27,56 jam/minggu, dengan rasio ketersediaan 2,54 m2/mahasiswa. Konsultasi KRS dilakukan awal semester dengan komputerisasi sehingga Kartu Studi Mahasiswa langsung diterimakan.

b. Penelitian

Pada lima tahun terakhir penelitian yang dilakukan berjumlah 76 judul, rata-rata 19 judul pertahun atau 1,72 judul/dosen/tahun. Sebagian besar penelitian didanai dari DPP UMM, yang berkisar Rp 2.000.000 - Rp 3.000.000 per judul per semester. Penelitian dengan dana dari luar UMM (DIKTI atau institusi lain) baru 0,10 judul/dosen/tahun. Penelitian dosen yang pelaksanaannya melibatkan mahasiswa baru belum ada. Publikasi Jurnal Ilmiah terakreditasi masih rendah, rata-rata 0,18 judul publikasi/dosen/tahun. Penyebabnya adalah masih terbatasnya akses terhadap jurnal ilmiah berkualitas dan kurangnya motivasi menulis ilmiah.c. Pengabdian pada Masyarakat

Kegiatan pengabdian masyarakat dosen masih rendah, tahun 2000-2004 hanya 28 kegiatan atau sebesar 0.63 pengabdian/dosen/tahun. Rendahnya kegiatan pengabdian masyarakat disebabkan oleh masih terbatasnya dana pengabdian masyarakat dan kurangnya motivasi untuk mengembangkan diri melalui pendekatan masyarakat. Kegiatan pengabdian ini perlu ditingkatkan sebagai sarana penerapan teknologi bidang Sosek Pertanian di masyarakat, credit point untuk kenaikan pangkat dosen, dan sarana promosi jurusan kepada masyarakat.d. Program Penjaminan Kualitas

Program penjaminan kualitas tingkat jurusan masih terbatas pada evaluasi kehadiran dosen dalam perkuliahan dan layanan dosen. Pada tahun 2004 di tingkat universitas telah dibentuk Badan Kendali Mutu Akademik (BKMA) melalui SK Rektor No. 02 Tahun 2004 yang bertugas melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan proses pendidikan. BKMA menyusun program penjaminan mutu akademik di UMM, mengacu pada Pedoman Quality Assurance DIKTI. Pedoman ini diharapkan ditindaklanjuti program penjaminan mutu di jurusan-jurusan. Program penjaminan mutu di Jurusan Sosek akan dilakukan secara bertahap, difokuskan pada PBM.

IV. MANAJEMEN SUMBERDAYA

a. Manajemen Keuangan

Program Hibah Kompetisi 2007 11

Page 12: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Pengelolaan dana secara terpusat oleh Pembantu Rektor II yang dibantu oleh Kepala Biro Keuangan. Dana yang dikelola oleh masing-masing fakultas, jurusan, lembaga atau unit yang lainnya adalah dana operasional dalam jumlah tertentu yang diberikan per semester. Pengadaan bahan, alat atau media pembelajaran seperti komputer dan sebagainya diajukan oleh Ketua Jurusan atau Fakultas kepada PR II. Alokasi pengeluaran dana operasional fakultas / jurusan meliputi : 1) Pengembangan staf pengajar; 2) Publikasi; 3) Kerjasama; 4) Operasional; 5) Rapat.b. Manajemen Sumberdaya Manusia

Evaluasi performance dosen secara umum dilakukan dengan DP3 dan secara khusus dengan angket evaluasi akademik yang diisi oleh mahasiswa dan tim penyelia. Namun dari metode evaluasi tersebut belum dapat mengevaluasi prestasi riil setiap dosen, karena belum mencakup penelitian dan pengabdian masyarakat. Di tingkat universitas pengembangan SDM ditangani oleh Badan Pengembangan SDM.Manajemen yang dikembangkan saat ini juga belum optimal, dapat dilihat dari belum dikembangkan pola reward and punishment yang tepat. Bentuk sanksi yang sementara ini diterapkan antara lain pengurangan jam mengajar dan tidak diberikannya honorarium koreksi ujian bagi dosen yang terlambat menyerahkan nilai ujian.Penetapan jabatan struktural di UMM dilakukan dengan dua cara, yaitu dipilih (elected) atau ditunjuk (pointed). Jabatan yang dipilih antara lain (1). Ketua dan Sekretaris, (2). Pimpinan fakultas, dan (3) Rektorat. Jabatan yang ditunjuk Rektorat antara lain Kepala Laboratorium, Kepala Pusat Studi, Kepala Lembaga dan lain-lain.Rekruitmen calon dosen tetap dilakukan pada waktu-waktu tertentu sesuai dengan kebutuhan di tingkat Program Studi. Sedikitnya ada tiga pihak yang terlibat secara langsung, yaitu: 1) Pimpinan Program Studi dan Fakultas; 2) BPSDM; dan 3) Pimpinan universitas. Penetapan calon dosen (Cados) menjadi dosen tetap satu tahun sejak diangkat, selama itu mereka menjalani prajabatan dengan materi Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, pengajaran, kepemimpinan.

1. Profil Staf AkademikPada semester yang sedang berjalan, Jurusan Sosek memiliki 11 orang dosen tetap dan 8 orang dosen tidak tetap. Dari 19 dosen tersebut sebanyak 17 orang (89,47%) bergelar Master, 1 orang (5,26%) bergelar Doktor dan 1 orang (5,26 %) masih berpendidikan S1. Kisaran usianya adalah 31-40 tahun ....orang (43,33 %); 41-50 tahun sebanyak ...orang (33,33 %) (hal 32; Tabel 19). Sebaran usia ini masih memungkinkan untuk dikembangkan.

2. Perbandingan Jumlah Staf dan MahasiswaJumlah mahasiswa aktif pada TA 2004/2005 342 orang. Jumlah dosen tetap, setelah dikurangi 2 orang yang studi lanjut, sebanyak 17 orang, maka rasio jumlah dosen : mahasiswa adalah 1 : 20,12 masih mendekati ideal sehingga memungkinkan untuk pelayanan lebih intensif kepada mahasiswa.

3. Beban Kerja Staf AkademikBeban mengajar dosen dibatasi maksimum 10 SKS, saat ini rata-ratanya 6 SKS. Dosen yang menduduki jabatan struktural dikurangi beban SKS-nya. Untuk menjaga efektifitas PBM, setiap dosen mengajar maksimum 3 Mata Kuliah. Dosen tetap juga menjadi wali untuk 1 kelas yang terdiri atas maksimum 40 mahasiswa. Dosen juga membimbing skrispi, rata-rata 4 mahasiswa per semester. Pembimbing pertama harus memiliki jabatan akademik minimal Lektor. Selain itu dosen tetap juga bertugas di bidang administratif, kepanitiaan.

c. Manajemen Fasilitas Fisik

1. Manajemen Prasarana (Gedung/Bangunan)

Program Hibah Kompetisi 2007 12

Page 13: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

PBM Jurusan Sosek Pertanian dilaksanakan di Kampus Terpadu Universitas Muhammadiyah Malang, Jalan Raya Tlogomas Nomor 246 Malang. Untuk meningkatkan efisiensi, penggunaan fasilitas di UMM bersama-sama antar unit (resource sharing), seperti Gedung Kuliah Bersama (GKB). Tidak ada pembagian ruang kuliah atau fasilitas lainnya secara baku untuk fakultas atau jurusan tertentu. Kegiatan perkuliahan mahasiswa Fakultas Pertanian (empat jurusan termasuk Jurusan Sosek) dilaksanakan di GKB I Lantai IV, ruang 401 s/d 409. Masing-masing lokal memiliki luas 71 m2, dan dengan kapasitas 50 orang, totalnya 639 m2.

2. Manajemen LaboratoriumUntuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas kegiatan praktikum, maka sebagian laboratorium untuk praktikum mahasiswa Jurusan Sosek tidak secara langsung di bawah kendali Ketua Jurusan tetapi koordinasi materi praktikum dan pelaksanaan praktikum masih tetap berada di bawah kendali Ketua Jurusan.

Salah satu kelemahan Jurusan adalah rendahnya efisiensi dan produktivitas laboratorium sebagai pusat pembelajaran, penelitian dan pemecahan masalah bidang Sosek. Luas bangunan cukup memadai, namun kurang efisiens penggunaannya serta tenaga instruktur dan laboran kurang terampil. Laboratorium hanya berfungsi untuk praktikum dan kurang aktivitas penelitian, menjadi salah satu penyebab lamanya penyelesaian skripsi (1,58 semester). Biaya operasional Lab. berasal dari Universitas, tetapi biaya perawatan alat belum terencana dan teralokasi dengan baik.

3. Manajemen Perpustakaan

Kegiatan akademik para mahasiswa ditunjang oleh layanan perpustakaan pusat dan jurusan. Perpustakaan Pusat UMM telah dikelola dengan sistem digital library (digilib), yang terkoneksi dengan beberapa perpustakaan dalam negeri maupun luar negeri. Sedangkan pengelolaan perpustakaan jurusan masih bersifat manual. Perpustakaan Pusat memiliki koleksi yang terdiri atas 67.246 eksemplar buku, majalah dan jurnal 234 judul, koran 12 judul, CD installer 228 keping, CD e-book 79 keping. Jumlah buku yang terkait dengan bidang Sosial Ekonomi Pertanian di Perpustakaan Pusat UMM adalah 1.004 buku. Perpustakaan yang ada telah representatif baik dari segi koleksi buku maupun bangunan dan fasilitas ruangnya. Namun kondisi ini belum dapat mendorong para mahasiswa untuk aktif ke Perpustakaan. Indikasinya dapat dilihat dari sedikitnya transaksi yang dilakukan oleh mahasiswa (296 kali per bulan) atau hanya sekitar 0,94 kali transaksi/mahasiswa/bulan (hal 37; Tabel 33).

d. Manajemen Data dan Informasi

Pelayanan administrasi akademik seperti Kartu Rencana Studi (KRS) dan Kartu Hasil Studi (KHS) sudah computerized, tetapi jumlahnya terbatas. Pengisian KRS dilakukan oleh mahasiswa dengan bimbingan dosen wali di Lab. Komputer, sehingga KRS dapat langsung diterima. Jumlah komputer terbatas maka pengisian KRS dibuat terjadwal. Nilai ujian dari dosen juga menggunakan form scanner, sehingga penerbitan KHS tepat waktu. Mahasiswa belum bisa mendapatkan data dan informasi akademik secara mandiri, karena belum ada komputer yang dapat digunakan oleh mahasiswa. Berdasarkan data kuesioner, persepsi mahasiswa tentang layanan administrasi termasuk kategori sedang (47,32%). Perbaikan manajemen data dan pelayanan informasi kepada mahasiswa memerlukan peningkatan sistim informasi manajemen berbasis komputer on-line melalui intranet.

V. INDIKATOR KINERJA JURUSAN

1. Indikator Kinerja Utama

Program Hibah Kompetisi 2007 13

Page 14: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

a. Indikator Masukan (Input Indicators). Rangkuman indikator kinerja utama beserta nilai awal tercantum pada Tabel 2.1.

b. Indikator Proses dan Keluaran (Process & Output Indicators)Rangkuman indikator proses dan keluaran beserta nilai awal seperti Tabel 2.2.

c. Indikator Dampak (Outcome Indicators)Rangkuman indikator dampak beserta nilai awal seperti Tabel 2.3.

2. Indikator Kinerja PendukungRangkuman indikator kinerja pendukung beserta nilai awal yang dijadikan dasar untuk menemukan fenomena yang terjadi di Jurusan Sosek seperti Tabel 2.4.

VI. PERMASALAHAN YANG TERIDENTIFIKASI

Beberapa fenomena masalah yang ada di Jurusan ditentukan akar permasalahannya, diidentifikasi, dan dikelompokkan menurut isu strategis RAISE (Tabel 2.5).

VII. PENYELESAIAN ALTERNATIF

Selanjutnya dari identifikasi masalah yang telah diidentifikasikan sebagaimana dirangkum Tabel 2.5 kemudian dicari alternatif penyelesaian masalahnya. Penyelesaian alternatif yang diusulkan untuk menyelesaikan permasalahan adalah seperti Tabel 2.6. Alternatif penyelesaian masalah selengkapnya beserta aktifitasnya dapat dilihat pada Tabel 2.6.

VIII. DATA PENDUKUNG

Data pendukung untuk Laporan Evaluasi Diri ini dapat dilihat pada lembar Lampiran.

Program Hibah Kompetisi 2007 14

Page 15: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Tabel 2.1. Indikator Kinerja Utama

No.

Indikator Kinerja Utama Awal Satuan Sumber Data Metode Pengumpulan Data

Metode Analisis Data

1. Rata-rata nilai ujian seleksi penerimaan mahasiswa baru (UMPTM)

39,37 - UPT PMB UMM

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir

Jumlah skor semua mahasiswa yang diterima dibagi dengan jumlah mahasiswa yang diterima.

2. Rata-rata nilai mata pelajaran Ujian Akhir Nasional

5,41 - Biro Adm. Akademik

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah NUN seluruh calon mahasiswa dibagi dengan jumlah seluruh mahasiswa.

3. Tingkat ketetatan seleksi 86,73 % UPT PMB UMM

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir

Jumlah mahasiswa yang diterima dibanding jumlah seluruh pendaftar, dikalikan 100%.

Tabel 2.2. Indikator Proses dan Keluaran

No. Indikator Kinerja Proses dan Keluaran

Awal Satuan Sumber Data Metode Pengumpulan Data

Metode Analisis Data

1. Lama studi 4,8 Tahun Jurusan, Sistem Manajemen Adm. Akademik

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah masa studi semua mahasiswa yang lulus dibagi dengan jum-lah seluruh mahasiswa yang lulus.

2. IPK lulusan 3,04 - Jurusan, Sistem ManajAdm. Akademik

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah IPK mahasiswa yang lulus dibagi jumlah mahasiswa yang lulus

3. Kemampuan bahasa inggris lulusan, nilai TOEFL > 450

14,04 % LC UMM Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa dengan nilai TOEFL > 450, dibagi jumlah seluruh mahasiswa smt. akhir, dikalikan 100 %.

Program Hibah Kompetisi 2007 17

Page 16: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Tabel 2.3. Indikator Dampak

No. Indikator Kinerja Dampak Awal Satuan Sumber Data Metode Pengumpulan Data

Metode Analisis Data

1. Waktu tunggu untuk mendapatkan pekerjaan pertama

23,76 Bulan Alumni Tracer study Jumlah masa tunggu alumni dibagi dengan jumlah mahasiswa yang lulus setiap tahun

2. Gaji pertama yang diterima 781.896 Rp/bulan Alumni Tracer study Jumlah gaji pertama yang diterima oleh semua lulusan yang sudah bekerja dibagi dengan jumlah lulusan yang bekerja

Tabel 2.4. Indikator Kinerja Pendukung

No. Indikator Kinerja Pendukung Awal Satuan Sumber Data Metode Pengumpulan Data

Metode Analisis Data

1. Tingkat kehadiran dosen 74,92 % Tata Usaha Fakultas Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah kehadiran dosen dibagi dengan jumlah pertemuan yang disaratkan dalam satu semester, dikalikan 100 %.

2. Rata-rata IPK semester mahasiswa aktif 3,04 - Tata Usaha Jurusan dan BAA

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah IPK semester seluruh mahasiswa aktif dibagi dengan jumlah seluruh mahasiswa aktif.

3. Pemberian feed-back kepada mahasiswa 25 % Dosen dan Mahasiswa

Wawancara dengan dosen dan mahasiswa dengan sampel 20% mahasiswa .

Jumlah dosen yang memberikan feed-back kepada mahasiswa dibagi dengan jumlah semua dosen yang terlibat dalam proses pembelajaran.

4. Rata-rata mahasiswa mengulang mata kuliah

29,67 % Tata Usaha Jurusan/BAA

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa yang mengulang suatu mata kuliah dibagi dengan jumlah seluruh mahasiswa yang mengambil mata kuliah tersebut.

5. Perkuliahan dengan hand out kuliah berbahasa Inggris

1 Mata kuliah/ th

Tata Usaha Jurusan/Fak.

Rekapitulasi data tercatat 4 tahun terakhir.

Jumlah mata kuliah yang menggunakan pengantar bahasa Inggris per tahun.

6. Publikasi ilmiah tingkat nasional/terakreditasi

0,2 Publikasi/Dosen / th

Tata Usaha Jurusan/Fak.

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah publikasi ilmiah tingkat nasional/terakreditasi oleh dosen per tahun

No. Indikator Kinerja Pendukung Awal Satuan Sumber Data Metode Pengumpulan Data

Metode Analisis Data

7. Rata-rata masa penulisan skripsi 1,58 semester Tata Usaha Jurusan Rekapitulasi data tercatat Jumlah lama penulisan skripsi semua mahasiswa

Program Hibah Kompetisi 2007 18

Page 17: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

5 tahun terakhir. yang lulus dibagi dengan jumlah mahasiswa yang lulus pada setiap tahun.

8. Waktu tunggu mendapatkan pekerjaan 23,76 bulan Alumni Tracer studi terhadap 35% lulusan Sosek

Jumlah masa waktu tunggu 35% alumni yang terlacak dibagi dengan jumlah alumni/mahasiswa yang lulus

9. Gaji pertama lulusan 781.896 Rp. / bulan

Alumni Tracer studi terhadap 35 % lulusan sosek

Jumlah gaji pertama yang diterima oleh alumni dibagi dengan jumlah lulusan yang telah bekerja.

10. Relevansi pekerjaan lulusan 40 % Alumni Tracer studi terhadap 35% lulusan Sosek

Jumlah lulusan yang bekerja sesuai bidang Sosial Ekonomi Pertanian dibagi dengan semua lulusan yang telah bekerja

11. Jumlah diktat/buku ajar 45,45 % Tata Usaha Jurusan Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah mata kuliah yang telah memiliki diktat/buku ajar dibagi dengan jumlah semua mata kuliah, dikalikan 100 %.

13. Jumlah penelitian mahasiswa 1,36 Penelitian/

tahun

Tata Usaha Fakultas, Lemlit UMM, HMJ

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah judul penelitian yg. dilakukan oleh mahasiswa perorangan maupun beregu setiap tahun yang dananya dari universitas atau yang lain.

14. Dosen berpangkat lektor kepala 4 % Tata Usaha Fakultas dan BAU

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah keseluruhan dosen yang menduduki jabatan lektor kepala

15. Tingkat kepuasan layanan administrasi 53,94 % Mahasiswa melalui kuisioner

Random sampling, minimum 60% mhs. aktif

Jumlah responden yang memberikan penilaian baik dibagi jumlah responden, dikalikan 100%.

16. Tingkat kepuasan layanan akademik 64,64 % Mahasiswa melalui kuisioner

Random sampling, minimum 20% mahasiswa lulus (yudisium)

Jumlah responden yang memberikan penilaian baik dibagi jumlah responden, dikalikan 100%.

17. Mahasiswa Drop Out 19,5 % Tata Usaha Jurusan dan BAA

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa putus kuliah/DO dibagi dengan jumlah semua mahasiswa/tahun.

No. Indikator Kinerja Pendukung Awal Satuan Sumber Data Metode Pengumpulan Data

Metode Analisis Data

18. Rata-rata penyelesaian PKL 10,3 (bulan) TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah masa penyelesaian Laporan PKL dari awal keluar SK bimbingan PKL hingga seminar dibagi dengan jumlah mahasiswa penerima SK

19. Jumlah dosen yang (rutin) penelitian 3 orang TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Rata-rata Jumlah judul penelitian per tahun dibagi dengan jumlah dosen

Program Hibah Kompetisi 2007 19

Page 18: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Lemlit

20. Jumlah mahasiswa dengan nilai skripsi A

30,3 (%) TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah Lulusan dengan nilai A dibagi jumlah lulusan

21. Alokasi waktu dosen untuk konsultasi 4,5 (jam/minggu)

TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah waktu konsultasi selama satu minggu

22. Jumlah Stakeholder pemberi informasi 0 (6 bulan Th

pertama)

TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah Stakeholder yang mengembalikan Quisioner penggalian kompetensi selama satu tahun

23. Jumlah mahasiswa yang menyatakan baik/puas tentang layanan bimbingan TA

47,1 (%) TU Jurusan BKMA Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa yanngmengembalikan Quisioner dan menyatakan puas dibagi jumlah mahasiswa yang menerima quisioner

24. Jumlah mahasiswa yang menyatakan puas terhadap layanan lab

41,5 (%) TU Jurusan BKMA Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa yanngmengembalikan Quisioner dan menyatakan puas dibagi jumlah mahasiswa yang menerima quisioner

25. Tingkat Kepuasan Peserta Pelatihan 0 (%) TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir

Jumlah peserta pelatihan yanng mengembalikan Quisioner dan menyatakan puas dibagi jumlah peserta pelatihan yang menerima quisioner

26. Jumlah Sekolah Yang Merespon Pelatihan Guru

0 Unit TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir

Jumlah Sekolah yang mengembalikan formulir pendaftaran dibagi jumlah sekolah yang dikirimi formulir

27. Jumlah Sekolah yang Merespon KTI 0 Unit TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir

Jumlah Sekolah yang mengembalikan formulir pendaftaran dibagi jumlah sekolah yang dikirimi formulir

No. Indikator Kinerja Pendukung Awal Satuan Sumber Data Metode Pengumpulan Data

Metode Analisis Data

28. Jumlah Sekolah yang Mengikuti Pelatihan Guru

0 Unit TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir

Jumlah Sekolah yang mengikuti pelatiahan dibagi jumlah sekolah yang dikirimi formulir

29. Jumlah Sekolah yang Mengikuti KTI 0 Unit TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir

Jumlah Sekolah yang mengikuti kegiatan ilmiah dibagi jumlah sekolah yang dikirimi formulir

30. Jumlah Layanan Laboratorium 7 (Jam/minggu)

TU JurusanTU Lab

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir

Jumlah jam pemakaian laboratorium dalam satu minggu selama satu tahun terakhir

Program Hibah Kompetisi 2007 20

Page 19: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

31. Jumlah Dosen yang Penelitian di Laboratorium

3 orang TU JurusanTU Lab

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir

Jumlah dosen yang melakukan penelitian di Lab Agribisnis

32. Jumlah Mahasiswa yang terlibat penelitian dosen

1 - 2 (∑ mhs/ dosen/ tahun)

TU JurusanTU Lab

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir

Jumlah mahasiswa yang melakukan penelitian dosen dibagi dengan jumlah mahasiswa per tahun

33. Rata-rata nilai Praktikum Total Mahasiswa

69,59 TU JurusanTU Lab

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir

Jumlah rata-rata nilai praktikum per angkatan dibagi jumlah angkatan

34. Rata-rata Nilai Praktikum Agribisnis 72,05 TU JurusanTU Lab

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir

Jumlah rata-rata nilai praktikum Agribisnis per angkatan dibagi jumlah angkatan

35. Rata-rata Nilai Praktikum Pengembangan Agribisnis

70 TU JurusanTU Lab

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir

Jumlah rata-rata nilai praktikum Pengembangan Agribisnis per angkatan dibagi jumlah angkatan

Tabel 2.5. Gejala/Fenomena Masalah dan Akar Permasalahan yang berhasil diidentifikasi dan Isu-isu strategis

Gejala / Fenomena MasalahAkar Permasalahan

Isu-isu Strategis

L R A I S ENo Keterangan Hal1 2 3 4 5 6 7 8 9 101 Tingkat relevansi pekerjaan lulusan yang rendah. 21 Kurang selarasnya kurikulum yang ada dengan

kebutuhan stakeholders. Kurang terserapnya lulusan karena belum memiliki

keahlian kompetensi profesi secara baik

xx xxx x xx xx x2 Gaji pertama yang rendah 21

1 Jumlah penelitian dosen masih rendah 22 Kemampuan metodologi penelitian dosen dan mahasiswa terbatas.

Belum maksimalnya komunikasi interaktif dosen mahasiswa dalam proses pembimbingan

x xx xxx xxx xx xx2 Jumlah karya ilmiah di Jurnal rendah 233 Penyelesaian skripsi mahasiswa yang lama 18

4 Lamanya jeda waktu teori dengan mulainya penelitian yang lama

18

5 Penelitian dosen dengan dana dari luar rendah 221 Jumlah mahasiswa DO (mengundurkan diri) tinggi 18 Belum adanya sistem penjaminan mutu sesuai

Pedoman Penjaminan Mutu yang dibuat oleh DIKTI yang berakibat kurang efektifnya proses belajar mengajar.

x x xx xxx xx xx2 Lamanya masa studi 173 Lamanya masa penyusunan skripsi 184 Banyaknya pengulangan matakuliah 18

Program Hibah Kompetisi 2007 21

Page 20: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Lemahnya kontrol terhadap perkembangan mahasiswa dan permasalahannya

5 Evaluasi dosen terhadap mahasiswa belum baku dan tertib

18

6 Belum tertibnya pendataan aktivitas mahasiswa di jurusan

18

1 Mayoritas mahasiswa dari Jatim 19 Kurang maksimalnya kegiatan promosi di luar Jatim dan rendahnya kualitas input mahasiswa

x x x x xxx xx2 Rendahnya tingkat keketatan 193 Rendahnya nilai seleksi 194 Rendahnya nilai UAN 19

Gejala / Fenomena MasalahAkar Permasalahan

Isu-isu Strategis

L R A I S ENo Keterangan Hal1 2 3 4 5 6 7 8 9 101 Lamanya masa studi 17 Efektivitas proses belajar mengajar yang masih

rendah Terbatasnya layanan laboratorium dan kemampuan

instruktur sehingga masa penyelesaian skripsi mahasiswa lama.

x xx x xxx xx xxx2 Lamanya penyelesaian skripsi 183 Terbatasnya peralatan laboratorium 284 Kurangnya terampilnya dalam pemakaian peralatan dan

analisis29

5 Banyaknya pengulangan mata kuliah 18

Tabel 2.6. Penyelesaian Alternatif dari Akar Permasalahan yang Berhasil Diidentifikasi dan Isu-isu Strategis

Isu-isu Strategis Akar Permasalahan Penyelesaian Alternatif

1 2 3R. Relevansi (Relevance) R.1. Kurang relevannya kurikulum yang ada dengan

kebutuhan stakeholders.a. Penggalian kompetensi kurikulum yang dibutuhkan ke stakeholders b. Magang dosen pada perusahaan agribisnisc. Lokakarya kurikulumd. Implementasi, monitoring dan evaluasi kurikulum baru

R.2. Kurang kemampuan bahasa Inggris dan Teknologi Informasi

a. Pelatihan bahasa Inggris untuk dosenb. Pengantar kuliah dengan bahasa Inggris untuk beberapa mata kuliahc. Penggunaan teknologi informasi

A. Atmosfir Akademik A.1. Budaya baca mahasiswa yang rendah a. Peningkatan karsa melalui pengugasan penelusuran pustaka.

Program Hibah Kompetisi 2007 22

Page 21: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

(Academic Atmosphere) b. Peningkatan teknologi pembelajaran berbasis multimedia A.2. Lemahnya etos belajar mahasiswa dan kurang

percaya diria. Training motivasi dan kepribadian untuk mahasiswa

I. Manajemen dan organisasi internal (Internal management and organization)

I.1. Belum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan Mutu yang dibuat oleh DIKTI yang berakibat kurang efektifnya proses belajar mengajar.

a. Melakukan evaluasi. menyeluruh proses belajar mengajar yang selama ini berlangsung

b. Meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam evaluasi proses belajar mengajar

c. Menyusun pedoman standar penjaminan mutu proses belajar mengajar sesuai Pedoman DIKTII. Manajemen dan organisasi internal (Internal management and organization)

I.2. Belum ada sistem baku administrasi a. Perbaikan mekanisme kerja antar pengelolab. Implementasi sistem, monitoring dan evaluasi secara periodik

S. Keberlanjutan(Sustainability)

S.1. Kurangnya daya terik calon mahasiswapada Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian

a. Peningkatan eksistensi jurusan sebagai sarana promosi

b. Meningkatkan jumlah mahasiswa dari luar Propinsi Jawa Timurc. Mengembangkan proses penjaringan siswa berbakat melalui kerjasama dengan SMU

E. Efisiensi(Efficiency)

E.1. Efektivitas proses belajar mengajar masih rendah

a. Meningkatkan kemampuan manajemen PBMb. Meningkatkan kemampuan dosen dalam menyusun bahan ajar berbasis multimedia

E.2. Masa studi dan penyelesaian skripsi mahasiswa lama, serta kelemahan kemampuan analisis data.

a. Meningkatkan efektivitas pelayanan laboratoriumb. Kolaborasi penelitian dosen dan mahasiswa

Tabel 2.7. Aktivitas yang Diusulkan Berdasarkan Isu Strategis, Akar Permasalahan, dan Penyelesaian Alternatif

Isu-isu Strategis Akar Permasalahan Penyelesaian Alternatif Aktivitas yang diusulkan

Sumberdaya yangdibutuhkan

Tidak butuh

sumberdayaPHK Insti-

tusi1 2 3 4 5 6 8

R. Relevansi (Relevance)

R.1. Kurang selarasnya kurikulum yang ada dengan kebutuhan stakeholders.

R.1.1. Membangun jaringan kerjasama antara jurusan dengan stakeholders termasuk alumni

R.1.1. Penggalian kompetensi yang dibutuhkan stakeholder

xx

R.1.2. Penelusuran kompetensi lulusan ke stakeholders

R.1.2. Melakukan lokakarya kurikulum yang efektif

xx

R.1.3. Menyempurnakan kurikulum berbasis kompetensi

R.1.3. Implementasi monitoring dan evaluasi

xx xx

R.2. Kurang terserapnya lulusan di industri pangan karena belum memiliki keahlian kompetensi

R.2.1. Meningkatkan keahlian dosen di bidang jasa SosekPertanian

R.2.1. Peningkatanm kemampuan dosen melalui magang

xx xx

R.2.2. Meningkatkan keahlian mahasiswa di bidang Sosek dan wirausaha

R.2.2. Penyusunan bahan ajar sesuai kompetensi

xx

Program Hibah Kompetisi 2007 23

Page 22: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

profesi secara baik R.2.3. Meningkatkan kerjasama jurusan dengan institusi pengguna lulusan

R.2.3. Peningkatan keahlian dosen dibidang Agribisnis

xx

R.2.4. Pemagangan dosen dan mahasiswa pada industri pangan

R.2.4. Peningkatan kualitas mahasiswa dibidang Agribisnis

xx xx

A. Atmosfir Akademik(Academic Atmosphere)

A.1. Kemampuan metodologi penelitian dosen dan mahasiswa terbatas

A.1.1. Peningkatan penguasaan metodologi penelitian dosen dan mahasiswa.

A.1.1. Lokakarya penelitian dan pembentukan payung penelitian

xx xx

A.1.2. Meningkatkan keahlian dosen dan mahasiswa di bidang penelitian

A.1.2. Kolaborasi penelitian xx xx

A.1.3. Menigkatkan mutu penelitian dosen / mahasiswa lebih inovatif aplikatif

A.1.3. Meningkatakan kuantitas & kualitas forum ilmiah dosen

xx xx

A.14. Mengembangan pusat studi bidang Sosial Ekonomi Pertanian

A.1.4. Lokakarya penelitian dan pembentukan payung penelitian

A.2. Belum maksimalnya komunikasi interaktif antara dosen dan mahasiswa dalam proses pembimbingan (bimbingan akademik dan bimbingan tugas akhir/skripsi)

A.2.1. Menyusun model pendampingan mahasiswa oleh dosen

A.2.1. Sarasehan ”model pendampingan melekat”

xx xx

A.2.2. Menyusun kegiatan-kegiatan bersama dosen-mahasiswa

A.2.2. Membuat rancangan model pendampingan melekat

xx

A.2.3. Meningkatkan intensitas pembibingan akademik dosen

A.2.3. Sosialisasi model pendampingan dosen mhasiswa

xx

A.2.4. Pemberian penghargaan mahasiswa dan dosen wali berprestasi.

A.2.4. Pelaksanaan, monitoring dan evaluasi pendampingan melekat

xx

I. Manajemen dan organisasi internal (Internal management and organization)

I.1. Belum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan Mutu yang dibuat oleh DIKTI yang berakibat kurang efektifnya proses belajar mengajar

I.1.1. Pendataan dan evaluasi unit kerja di jurusan untuk pembuatan data base

I.1.1. Menyusun Pedoman standar Penjaminan Mutu PBM

xx xx

I.1.2. Merancang data base dan sistem yang efektif dan efisien

I.1.2. Penerapan Pedoman standar Penjaminan Mutu PBM

xx xx

I.1.3. Meningkatkan keahlian pengelola administrasi jurusan dan unitnya

I.1.4. Meningkatkan partisipasi civitas akademika dalam proses penyusunan kebijakan jurusan

I.2. Lemahnya control terhadap perkembangan mahasiswa dan permasalahannya

I.2.1. Melakukan pendataan aktivitas mahasiswa dan permasalahannya

I.2.2. Mengembangkan sistem pantauan terhadap perkembangan mahasiswa

I.2.3. Mengembangkan sistem/model preventif untuk menurunkan DO

I.2.3. Mengembangkan sistem preventif menurunkan DO

xx xx

S. Keberlanjutan(Sustainability)

S.1. Kurang maksimalnya kegiatan promosi di luar Jatim dan rendahnya kualitas input mahasiswa

S.1.1. Meningkatkan program promosi jurusan di masyarakat

S.1.1. Mengadakan kegiatan ilmiah terkait dengan bidang SOSEK

xx xx

S.1.2. Meningkatkan jumlah mahasiswa dari luar Propinsi Jawa Timur

S.12. Meningkatkan kemampuan guru SMU di bidang agribisnis

xx xx

Program Hibah Kompetisi 2007 24

Page 23: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

S.1.3. Mengembangkan proses penjaringan siswa berbakat melalui kerjasama

E. Efisiensi(Efficiency)

E.1. Efektivitas proses belajar mengajar masih rendah

E.1.1. Meningkatkan kemampuan manajemen PBM

E.1.1. Meningkatkan kemampuan manajemen PBM

xx xx

E.1.2. Meningkatkan kemampuan dosen menyusun bahan ajar berbasis multimedia

E.1.2. Meningkatkan kemampuan dosen dalam menyusun bahan ajar berbasis multimedia

xx xx

E.1.3. Meningkatkan kemampuan dosen dalam metode penyampaian materi

E.2. Terbatasnya layanan laboratorium dan kemampuan instruktur sehingga masa penyelesaian skripsi mahasiswa lama

E.2.1. Meningkatan kemampuan instruktur dan laboratorium

E.2.1. Peningkatan kemampuan instruktur dan laboran melalui pelatihan

xx xx

E.2.2. Meningkatan efektifitas pembelajaran di laboratorium

E.2.2. Meningkatkan efektifitas proses belajar mengajar di di laboratorium:

xx xx

E.2.3. Meningkatkan kualitas petunjuk praktikum

E.2.4. Meningkatkan kemampuan analisis proksimat mahasiswa

Program Hibah Kompetisi 2007 25

Page 24: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

BAB 3. USULAN PROGRAM PENGEMBANGANBAB 3. USULAN PROGRAM PENGEMBANGAN

A. LATAR BELAKANG

sulan Program Pengembangan ini disusun berdasarkan hasil evaluasi diri secara menyeluruh terhadap Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian UMM, sebagaimana telah diuraikan pada Bab 2.

Dari analisis terhadap fenomena, diketahui bahwa Jurusan Sosek UMM memiliki beberapa kelemahan yang harus diperbaiki dalam rangka penguatan kualitas kinerja terutama terkait dengan efisiensi dan efektivitas proses pembelajaran, serta kepuasan pelayanan terhadap mahasiswa dan pengguna jasa pendidikan (stakeholders). Berdasarkan pengelompokkan Isu-isu Strategis RAISE, kelemahan tersebut adalah:

UU

1). Terkait dengan isu strategis Relevansi (Relevance), akar permasalahan yang ditemukan adalah: 1) kurang relevannya kurikulum yang ada dengan kebutuhan stakeholders, 2) rendahnya kemampuan bahasa inggris dan teknologi informasi.

2). Terkait dengan isu strategis Suasana Akademik (Academic Atmosphere), akar permasalahan yang ditemukan adalah: 1) Need achievement atau karsa mahasiswa yang rendah 2) etos belajar mahasiswa rendah.

3). Terkait dengan dengan isu strategis Manajemen dan organisasi internal (Internal management and organization), akar permasalahan yang ditemukan adalah 1) belum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan Mutu yang dibuat oleh DIKTI, yang berakibat kurang efektifnya proses belajar mengajar dan 2) lemahnya sistem organisasi.

4). Terkait dengan isu strategis Keberlanjutan (Sustainability), akar permasalahan yang ditemukan adalah: kurang maksimalnya kegiatan promosi di luar Jatim dan rendahnya kualitas input mahasiswa.

5). Terkait dengan isu strategis Efisiensi (Efficiency), akar permasalahan yang ditemukan adalah 1) efektivitas proses belajar mengajar masih rendah, serta 2) efektifitas layanan penelitian skripsi.

Berdasarkan kelemahan-kelemahan yang ada dan tujuan masa depan yang ingin dicapai ditemukan beberapa alternatif solusi untuk dilaksanakan sebagai program pengembangan Jurusan Sosek. Pemilihan alternatif solusi ini dilakukan dengan memperhatikan prinsip bahwa program tersebut harus dan dapat dilakukan dengan keterbatasan sumber daya yang dimiliki. Beberapa program bahkan sudah menjadi komitmen untuk dibiayai sendiri melalui pendanaan rutin universitas seperti program peningkatan kualitas organisasi dan program peningkatan kualitas dosen melalui studi lanjut. Sebagaimana Higher Education Long Term Strategy (HELTS) 2003 – 2010 yang telah dicanangkan Direktorat Pendidikan Tinggi (DIKTI), program yang diusulkan oleh Jurusan Sosek-UMM pada dasarnya adalah untuk meningkatkan daya saing lulusannya melalui penyelenggaraan pendidikan yang efektif dan efisien. Secara khusus usulan program ini ditujukan untuk meningkatkan efektivitas proses pembelajaran, meningkatkan kualitas input, meningkatkan suasana akademik, dan meningkatkan efisiensi dalam pemanfaatan sumberdaya, serta mengupayakan keberlanjutan.

Selain berpedoman pada HELTS 2003 – 2010 yang telah dicanangkan DIKTI, aktifitas program pengembangan yang diusulkan adalah dalam rangka pencapaian Visi, Misi dan tujuan Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian yang telah ditetapkan (Sub Bab 2.2.2). Dengan adanya program-program pengembangan untuk peningkatan penguatan kualitas ini, maka Jurusan Sosek akan dapat mengejar ketertinggalannya dari institusi pendidikan lain yang lebih maju, khususnya dari Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Pulau Jawa. Pada akhirnya kepercayaan dari masyarakat pengguna atau stakeholders akan meningkat atas kualitas pendidikan dan lulusan yang dihasilkan. Rincian program yang diusulkan terkait dengan

Program Hibah Kompetisi 2007 27

Page 25: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

kegiatan, sub-kegiatan, indikator kinerja, dan lain-lain diuraikan pada Sub Bab 3.2 sampai dengan Sub Bab 3.7 berikut ini. Program-program tersebut dikelompokkan sebagai berikut:

1). Program peningkatan Relevansi (Relevance, R) melalui aktivitas: 1) Meningkatkan kualitas kurikulum melalui penggalian kompetensi, magang dosen dan lokakarya, 2) Meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris dan Teknologi Informasi melalui pelatihan.

2). Program peningkatan Suasana Akademik (Academic Atmosphere, A) melalui aktivitas: 1) Meningkatkan karsa mahasiswa melalui penugasan 2) Meningkatkan etos belajar mahasiswa melalui training motivasi dan kepribadian.

3). Program peningkatan Manajemen dan organisasi internal (Internal management and organization, I) melalui aktivitas : 1) Mengembangkan sistem penjaminan mutu proses belajar mengajar dan 2) Penyempurnaan sistem organisasi.

4). Program peningkatan Keberlanjutan (Sustainability, S) melalui aktivitas: 1) Promosi Jurusan melalui Peningkatan eksistensi jurusan.

5). Program peningkatan Efesiensi (Efficiency, E) melalui aktivitas: 1) Peningkatan mutu pengajaran dan 2) Percepatan masa penyelesaian skripsi melalui peningkatan layanan penelitian.

Aktivitas kegiatan yang diusulkan berdasarkan Isu-isu Strategis L-RAISE, akar permasalahan dan alternatif penyelesaian guna meningkatkan efisiensi internal Jurusan Sosek UMM tampak pada tabel berikut :

Program Hibah Kompetisi 2007 28

Page 26: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Tabel 3.1. Aktivitas yang Diusulkan Berdasarkan Isu Strategis, Akar Permasalahan, dan Penyelesaian Alternatif

Isu-isu Strategis Akar Permasalahan Penyelesaian Alternatif Aktivitas yang diusulkan

Sumberdaya yang

dibutuhkan

Tidak butuh

sumberdaya

PHK Insti- tusi

1 2 3 4 5 6 8R. Relevansi (Relevance)

R.1. Kurang relevannya kurikulum yang ada dengan kebutuhan stakeholders.

R.1.1. Membangun jaringan kerjasama antara jurusan dengan stakeholder

R.1.1. Pemagangan Dosen xx

R.1.2. Melakukan studi kompetensi lulusan yang diinginkan stakeholders

R.1.2. Penggalian kompetensi yang dibutuhkan stakeholder

xx

R.1.3. Mengembangkan dan menyempurnakan kurikulum berbasis kompetensi

R.1.3. Melakukan lokakarya kurikulum yang berbasis kompetensi

xx xx

R.2. Rendahnya kemampuan bahasa inggris dan teknologi informasi.

R.2.1. Peningkatanm kemampuan bahasa inggris dan teknologi

R.2.1. Peningkatanm kemampuan dosen melalui magang

xx xx

Isu-isu Strategis Akar Permasalahan Penyelesaian Alternatif Aktivitas yang diusulkan

Sumberdaya yang

dibutuhkan

Tidak butuh

sumberdaya

PHK Insti- tusi

1 2 3 4 5 6 8A. Atmosfir Akademik(Academic Atmosphere)

A.1. Kemampuan metodologi penelitian dosen dan mahasiswa terbatas

A.1.1. Peningkatan penguasaan metodologi penelitian dosen dan mahasiswa.

A.1.1. Lokakarya penelitian dan pembentukan payung penelitian dosen

xx xx

A.1.2. Meningkatkan keahlian dosen dan mahasiswa di bidang penelitian

A.1.2. Pelibatan mahasiswa dalam penelitian dosen (grant reaserch)

xx xx

A.1.3. Menigkatkan mutu penelitian dosen dan mahasiswa supaya lebih inovatif dan aplikatif

A.1.3. Meningkatakan kuantitas & kualitas forum ilmiah dosen

xx xx

A.14. Mengembangan pusat studi bidang Sosial Ekonomi Pertanian

A.1.4. Lokakarya penelitian dan pembentukan payung penelitian dosen

A.2. Belum maksimalnya A.2.1. Menyusun model pendampingan A.2.1. Sarasehan ”model xx xx

Program Hibah Kompetisi 2007 30

Page 27: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

komunikasi interaktif antara dosen dan mahasiswa dalam proses pembimbingan (bimbingan akademik dan bimbingan tugas akhir/skripsi)

mahasiswa oleh dosen pendampingan melekat”A.2.2. Menyusun kegiatan-kegiatan

bersama dosen-mahasiswaA.2.2. Membuat rancangan model

pendampingan melekatxx

A.2.3. Meningkatkan intensitas pembibingan akademik dosen

A.2.3. Sosialisasi model pendampingan dengan dosen dan mahasiswa

xx

A.2.4. Pemberian penghargaan kepada mahasiswa dan dosen wali berprestasi.

A.2.4. Pelaksanaan, monitoring dan evaluasi model pendampingan melekat

xx

Isu-isu Strategis Akar Permasalahan Penyelesaian Alternatif Aktivitas yang diusulkan

Sumberdaya yang

dibutuhkan

Tidak butuh

sumberdaya

PHK Insti- tusi

1 2 3 4 5 6 8I. Manajemen dan organisasi internal (Internal management and organization)

I.1. Belum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan Mutu yang dibuat oleh DIKTI yang berakibat kurang efektifnya proses belajar mengajar

I.1.1. Melakukan pendataan dan evaluasi setiap unit kerja di jurusan untuk pembuatan data base

I.1.1. Menyusun Pedoman standar Penjaminan Mutu Proses Belajar Mengajar

xx xx

I.1.2. Merancang data base dan sistem yang efektif dan efisien denga jaringan komputer

I.1.2. Penerapan Pedoman standar Penjaminan Mutu Proses Belajar Mengajar

xx xx

I.1.3. Meningkatkan keahlian pengelola administrasi jurusan dan unit-unitnya

I.1.4. Meningkatkan partisipasi civitas akademika dalam proses penyusunan kebijakan jurusan

I.2. Lemahnya control terhadap perkembangan mahasiswa dan permasalahannya

I.2.1. Melakukan pendataan aktivitas mahasiswa dan permasalahannya

I.2.2. Mengembangkan sistem pantauan terhadap perkembangan mahasiswa

I.2.3. Mengembangkan sistem/model preventif untuk menurunkan tingkat DO

I.2.3. Mengembangkan sistem/model preventif untuk menurunkan tingkat DO

xx xx

S. Keberlanjutan(Sustainability)

S.1. Kurang maksimalnya kegiatan promosi di luar Jatim dan rendahnya

S.1.1. Meningkatkan program promosi jurusan di masyarakat

S.1.1. Mengadakan kegiatan ilmiah terkait dengan bidang SOSEK

xx xx

S.1.2. Meningkatkan jumlah mahasiswa S.12. Meningkatkan kemampuan xx xx

Program Hibah Kompetisi 2007 31

Page 28: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

kualitas input mahasiswa dari luar Propinsi Jawa Timur guru SMU/SMK di bidang teknologi

S.1.3. Mengembangkan proses penjaringan siswa berbakat melalui kerjasama dengan SMU

Isu-isu Strategis Akar Permasalahan Penyelesaian Alternatif Aktivitas yang diusulkan

Sumberdaya yang

dibutuhkan

Tidak butuh

sumberdaya

PHK Insti- tusi

1 2 3 4 5 6 8E. Efisiensi(Efficiency)

E.1. Efektivitas proses belajar mengajar masih rendah

E.1.1. Meningkatkan kemampuan manajemen PBM

E.1.1. Meningkatkan kemampuan manajemen PBM

xx xx

E.1.2. Meningkatkan kemampuan dosen dalam menyusun bahan ajar berbasis multimedia

E.1.2. Meningkatkan kemampuan dosen dalam menyusun bahan ajar berbasis multimedia

xx xx

E.1.3. Meningkatkan kemampuan dosen dalam metode penyampaian materi

E.2. Terbatasnya layanan laboratorium dan kemampuan instrukturnya sehingga masa penyelesaian skripsi mahasiswa lama

E.2.1. Meningkatan kemampuan instruktur dan laboratorium

E.2.1. Peningkatan kemampuan instruktur dan laboran melalui pelatihan

xx xx

E.2.2. Meningkatan efektifitas pembelajaran di laboratorium

E.2.2. Meningkatkan efektifitas proses belajar mengajar di di laboratorium: Petunjuk praktikum Pelatihan analis laboratorium

xx xx

E.2.3. Meningkatkan kualitas petunjuk praktikum

E.2.4. Meningkatkan kemampuan analisis proksimat mahasiswa

Program Hibah Kompetisi 2007 32

Page 29: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

PROGRAM PENINGKATAN RELEVANSI (RELEVANCE)

3.1. Peningkatan Kualitas Kurikulum

Latar Belakang

Hasil Laporan Evaluasi Diri (Sub Bab ....) menunjukkan bahwa daya saing lulusan Jurusan Sosek UMM relatif rendah. Hal ini ditunjukkan dengan gaji pertama yang relatif rendah (Rp 781.896,-) dan tingkat relevansi pekerjaan lulusan sesuai dengan disiplin ilmu rendah (40%). Penyebab terjadinya permasalahan ini adalah kurang relevannya kurikulum yang ada dengan perkembangan bidang agribisnis dan kebutuhan stakeholders.

Penggalian informasi pada beberapa stakeholders dan magang pada perusahaan agribisnis diperlukan untuk mengetahui kebutuhan pengetahuan dan keahlian yang sesuai dengan perkembangan ilmu dan praktek bidang agribisnis. Materi perkuliahan (Satuan Acara Perkuliahan) dan praktikum perlu dirancang ulang untuk disesuaikan dengan kebutuhan stakeholders, melalui Lokakarya Kurikulum.

Rasional

Perbaikan kurikulum akan membekali mahasiswa dengan keahlian yang langsung dapat diterapkan, serta menghasilkan kualitas lulusan makin baik melalui pemberian materi-materi ilmu agribisnis yang terbaru sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan stakeholders.

Tujuan

Kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas kurikulum Jurusan Sosek yang sesuai dengan perkembangan bisnis bidang pertanian dan pasar kerja di instansi pemerintah maupun swasta. Pada akhirnya meningkatkan relevansi lulusan dengan bidang kerjanya dan gaji pertama yang lebih tinggi.

Mekanisme dan Rancangan

Kegiatan peningkatan kualitas kurikulum ini dilakukan dengan rancangan sebagai berikut :1). Penggalian informasi tentang kompetensi yang diperlukan stakeholders (agroindustri

menengah-besar, praktisi agribisnis, Perbankan, instansi pemerintah: Dipertan, Disperindag, Diknas, Balai Penelitian dan lain-lain).

2). Magang dosen pada perusahaan agribisnis untuk mengetahui perkembangan usaha bidang agribisnis.

3). Lokakarya kurikulum dengan melibatkan stakeholders bersama tenaga ahli yang kompeten di bidangnya, agar terwujud kurikulum Jurusan Agribisnis yang efektif.

4). Implementasi, monitoring dan evaluasi kurikulum baru.

Sumberdaya yang dibutuhkan

Sub-aktivitas Jenis Sumberdaya Dibutuhkan

Estimasi Biaya & Sumber Pendanaan (Ribuan Rp)

Komponen PembiayaanPHK Lainnya

a. Penggalian kompetensi Praktisi agribisnis / instansi terkait, enumerator, informasi, uang

15.000 2.000 Pengembangan programManajemen proyek

b. Magang dosen Perusahaan agribisnis 14.000 0 Pengembangan staf

Program Hibah Kompetisi 2007 33

Page 30: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

c. Lokakarya kurikulum - Ranc kurikulum, dosen,- Lokakarya, materi,

pemateri/ stakeholder, alumni

- Tenaga Ahli- Revisi SAP

15.000 Koleksi perpustakaanPengembangan program

Tenaga ahliHibah pengajaran

d. Implementasi, monitoring dan evaluasi

- Kurikulum- Evaluator

30.000 0 Pengembangan Program

Total

Jadwal Pelaksanaan

Rencana Aktifitas 3 tahun

Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3

1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12

Sub aktivitas a.

Sub aktivitas b.

Sub aktivitas c

Sub aktivitas d.

Indikator Keberhasilan

Indikator Keberhasilan Awal Tengah Akhir

Jumlah mata kuliah yang perlu diperbaiki 0 4 8Jumlah SAP mata kuliah yang diperbaharui 0 15 30Jumlah SAP matakuliah yang sudah tersusun/revisi 0 30 60Jumlah stakeholder pemberi informasi (6 bl Th ke-1) 0 10 20Kehadiran peserta lokakarya (%) 45 50 60Rata-rata lama skripsi (semester) 1,58 1,4 1,2Masa tunggu pekerjaan (bulan) 23,76 18 15Gaji pertama lulusan (Rp./bulan) 781.896 950.000 1.250.000Relevansi pekerjaan lulusan (%) 40 50 60

Keberlanjutan

Kegiatan peningkatan kualitas kurikulum ini akan tetap berlangsung walaupun program hibah berakhir sehingga tetap dihasilkan lulusan yang berkualitas. Pendanaan untuk kegiatan ini dapat berasal dari anggaran yang berasal dari universitas.

Penanggungjawab Aktivitas

Ir. Armand Sudiyono, MS

3.2. Peningkatan Kemampuan Bahasa Inggris dan Teknologi Informasi

Latar BelakangHasil Laporan Evaluasi Diri menunjukkan bahwa kemampuan Bahasa Inggris masih rendah (85,96% nilai TOEFL < 450) sehingga daya saing pada lapangan kerja juga rendah. Pekerjaan yang relevan dengan bidang ilmu yang ditekuni rendah (40%), sedangkan yang tidak relevan

Program Hibah Kompetisi 2007 34

Page 31: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

sebanyak 60%. Gaji pertama yang diterima rendah (Rp 781.896,-). Penyebab terjadinya permasalahan ini adalah rendahnya kompetisi alumni pada pasar kerja dan lemahnya jiwa kewirausahaan. Lemahnya bahasa Inggris mahasiswa disebabkan kurangnya aplikasi dalam PBM, oleh karena itu diperlukan kuliah dengan pengantar bahasa Inggris. Kegiatan yang bermanfaat untuk menanggulangi, yaitu dengan pelatihan Bahasa Inggris untuk dosen, pengantar kuliah dengan Bahasa Inggris pada beberapa mata kuliah serta penggunaan Teknologi Informasi oleh mahasiswa.

RasionalUntuk meningkatkan jumlah alumni yang dapat bekerja sesuai dengan bidang yang ditekuni dan dapat bersaing, serta menerima gaji pertama tinggi, maka mahasiswa harus dibekali ketrampilan komunikasi Bahasa Inggris dan Teknologi Informasi yang mutakhir.

TujuanAdanya peningkatan kemampuan bahasa Inggris dan penguasaan Teknologi Informasi akan meningkatkan daya kompetisi alumni di pasar kerja dan memperoleh relevansi pekerjaan.

Mekanisme dan RancanganKegiatan peningkatan kualitas lulusan dicapai dengan cara :1). Pelatihan Bahasa Inggris untuk dosen. 2). Pengantar kuliah dalam Bahasa Inggris untuk beberapa mata kuliah.3). Penggunaan Teknologi Informasi oleh mahasiswa.

Sumberdaya yang dibutuhkanSub-aktivitas Jenis Sumberdaya

DibutuhkanEstimasi Biaya &

Sumber Pendanaan (Ribuan RP)

Komponen Pembiayaan

PHK Lainnyaa. Pelatihan Bahasa Inggris

untuk dosenDosen, Lembaga Kursus Bahasa Inggris.

Pengembangan stafKoleksi Perpustakaan

b. Pengantar kuliah dengan bahasa Inggris

Dosen, referensi, SAP, Lap-top / komputer dll.

Koleksi perpustakaanPengembangan Program

c. Penggunaan TI oleh mahasiswa

Dosen, mahasiswa, ruang & perlengkapan multi media, dll

Peralatan

Total

Jadwal Pelaksanaan

Rencana Aktifitas 3 tahun

Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3

1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12

a. Pelatihan Bahasa Inggris untuk dosen

b. Pengantar kuliah dengan bahasa Inggris

c. Penggunaan TI oleh mahasiswa

Indikator Keberhasilan

Indikator Keberhasilan Awal Tengah Akhir

Gaji pertama lulusan (Rp/bulan) 781.896 950.000 1.250.000

Program Hibah Kompetisi 2007 35

Page 32: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Relevansi pekerjaan lulusan (%) 40 50 60Masa tunggu pekerjaan (bulan) 23,76 18 15Rata-rata lama skripsi (bulan) 10,8 9 8Indeks Prestasi Kumulatif lulusan 3,04 3,10 3,15Jumlah MK dengan pengantar Bahasa Inggris 1 3 6Jumlah software yang diajarkan 2 3 4Jumlah mata kuliah dengan program e-learning 0 2 4

Keberlanjutan Kegiatan peningkatan kompetensi lulusan ini akan tetap berlangsung setelah program hibah berakhir, sehingga tetap dihasilkan lulusan yang berkualitas. Fasilitas TI dan kemampuan Bahasa Inggris dosen dapat berlanjut meskipun program sudah berakhir, dengan pendanaan dari anggaran universitas.

Penanggungjawab AktivitasIr. Rahayu Relawati, M.M.

C. PROGRAM PENINGKATAN SUASANA AKADEMIK (ACADEMIC ATMOSPHERE)

3.3. Peningkatan Karsa Mahasiswa Melalui Teknologi Pembelajaran (A.1)

Latar Belakang

Hasil Evaluasi Diri menunjukkan bahwa budaya baca mahasiswa rendah yang rendah berdampak pada kurang efektifnya PBM. Idealnya PBM di Perguruan Tinggi didukung dengan kemandirian mahasiswa menambah materi pendukung kuliah dengan porsi yang sama sehingga materi yang dikuasai kira-kira dua kali lipat dari materi yang diberikan dosen. Rendahnya budaya baca mahasiswa juga berdampak pada rendahnya daya analisis dan kreativitas mahasiswa yang pada akhirnya mengakibatkan lamanya masa studi (4,68th). Permasalahan lainnya adalah kuantitas interaksi dosen mahasiswa yang masih rendah, terbatas pada tatap muka di kelas. Intensitas penugasan oleh dosen yang rendah dan minimnya feed back berdampak pada rendahnya kontrol terhadap efektivitas PBM.

Permasalahan pokok di atas harus diselesaikan dengan peningkatan karsa (need achievement) mahasiswa yang didukung dengan peningkatan teknologi pembelajaran. Caranya adalah melalui penugasan penelusuran pustaka, terutama jurnal yang dapat ditelusuri dari internet. Penugasan oleh dosen sekaligus dapat meningkatkan budaya baca mahasiswa dan interaksi dosen dengan mahasiswa. Peningkatan teknologi pembelajaran dilakukan dengan penerapan e-learning dengan peralatan multimedia.

RasionalPenugasan penelusuran pustaka berbasis e-learning akan meningkatkan budaya baca dan karsa mahasiswa yang pada akhirnya akan mempersingkat masa studi. Teknologi pembelajaran berbasis multimedia memudahkan mahasiswa dalam berlatih e-learning.

Tujuan

Program Hibah Kompetisi 2007 36

Page 33: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Kegiatan bertujuan meningkatkan budaya baca mahasiswa sekaligus meningkatkan interaksi dosen mahasiswa sehingga PBM lebih efektif, sehingga terjadi peningkatan karsa (need achievement) mahasiswa yang akan mempersingkat masa studi mereka.

Mekanisme dan RancanganKegiatan ini dilakukan dengan cara :

1). Penugasan penelusuran pustaka (text book dan jurnal cetakan melalui internet).2). Peningkatan teknologi pembelajaran berbasis multimedia dan e-learning.

Sumberdaya yang dibutuhkanSub-aktivitas Jenis Sumberdaya

DibutuhkanEstimasi Biaya & Sumber Pendanaan (Ribuan RP)

Komponen Pembiayaan

PHK Lainnyaa. Penugasan penelusuran pustaka

Dosen & mahasiswa, komputer berinternet, perpustakaan, laptop,LCD dll.

PeralatanKoleksi Perpustakaan

b. Peningkatan teknologi pembelajaran berbasis multimedia

Dosen & mahasiswa, komputer berinternet, perpustakaan, laptop,LCD dll.

PeralatanKoleksi Perpustakaan

Total

Jadual Pelaksanaan (belum)

Rencana Aktifitas 3 tahun

Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3

1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12

Sub-aktivitas a

Sub-aktivitas b

Indikator Keberhasilan

Indikator Kinerja Awal Tengah Akhir

Lama masa studi lulusan (tahun) 4,68 4,60 4,50Jumlah software yang dikuasai 2 4 6Jumlah software analisis yang dikuasai 1 2 3Jumlah mahasiswa dengan nilai skripsi A (%) 30,3 35,0 45,0Publikasi tingkat nasional /jurnal terakreditasi (publikasi/dosen/tahun) 0,2 0,5 1,0

Jumlah penelitian hibah DIKTI (penelitian/dosen/tahun) 0,1 0,2 0,25

KeberlanjutanSetelah program berakhir, kegiatan penelusuran pustaka melalui e-learning diharapkan terus berjalan karena dukungan teknologi pembelajaran. Mahasiswa sudah terbiasa budaya baca yang akan diamati dan diteruskan oleh adik-adik kelas mereka.

Penanggungjawab AktivitasIr. Dyah Erni Widyastuti, MM

b. Meningkatkan Etos Belajar Mahasiswa Melalui Training Motivasi dan Kepribadian

Latar BelakangProgram Hibah Kompetisi 2007 37

Page 34: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Rendahnya budaya baca mahasiswa juga disebabkan oleh etos belajar mereka yang masih rendah.Untuk menumbuhkan motivasi belajar dan budaya baca maka perlu diberikan training motivasi dan kepribadian. Training motivasi membantu mahasiswa menumbuhkan motivasi dirinya untuk mempersiapkan masa depan yang makin kompetitif. Bekal kepribadian melatih mahasiswa untuk memiliki rasa percaya diri, sikap mandiri dan kepemimpinan yang baik.

RasionalTraining motivasi dan kepribadian akan meningkatkan etos belajar mahasiswa yang mendukung peningkatkan karsa mereka.

TujuanTujuan kegiatan ini diharapkan meningkatkan etos belajar mahasiswa, menumbuhkan kepribadian yang mandiri, percaya diri dan sikap kepemimpinan.

Mekanisme dan Rancangan

Kegiatan peningkatan etos belajar mahasiswa ini dilakukan dengan cara: Training motivasi dan kepribadian untuk mahasiswa.

Sumberdaya yang dibutuhkanSub-aktivitas Jenis Sumberdaya Dibutuhkan Estimasi Biaya & Sumber

Pendanaan (Ribuan RP)Komponen Pembiayaan

PHK Lainnyaa. Training motivasi dan kepribadian

Institusi penyelenggara training, mahasiswa, ruang kelas.

Tenaga Ahli

Total 11.000 4.000

Jadual PelaksanaanRencana Aktifitas 3

tahunTahun 1 Tahun 2 Tahun 3

1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12

Sub-aktivitas a.

Indikator Keberhasilan

Indikator Kinerja Awal Tengah Akhir

Rata-rata skor motivasi belajar 33,5 40 50Rata-rata masa studi lulusan (tahun) 4,68 4,60 4,50

KeberlanjutanSetelah selesainya program ini keberlanjutan masih dapat dijaga dengan etos belajar yang sudah membudaya di kalangan mahasiswa. Ikut sertanya dosen pada training kepribadian dapat meneruskan pengetahuannya pada mahasiswa setelah program selesai.

Penanggungjawab AktivitasIr. Gumoyo Mumpuniningsih, MP

D. PROGRAM PENINGKATAN MANAJEMEN DAN ORGANISASI INTERNAL (INTERNAL MANAGEMENT AND ORGANIZATION)

Program Hibah Kompetisi 2007 38

Page 35: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

a. Mengembangkan Sistem Penjaminan Mutu Proses Belajar Mengajar (I.1)

Latar Belakang

Hasil evaluasi diri menunjukkan bahwa kondisi akademik Jurusan Agribisnis saat ini masih kurang kondusif, dimana jumlah mahasiswa yang mengundurkan diri sebanyak 19,55 %, sedikitnya diktat kuliah, lama waktu studi (4,68 th), lamanya masa penyusunan skripsi (1,58 smt), ada 10,9% mata kuliah yang mempunyai % ketidaklulusan (nilai D,E) cukup tinggi (≥25%). Walaupun kehadiran dosen di perkuliahan sudah relatif baik (74,92 %) kelemahan-kelemahan di atas disebabkan belum adanya sistem penjaminan mutu proses belajar mengajar selain monitoring kehadiran dosen di perkuliahan. Guna meningkatkan kondisi akademik yang lebih kondusif perlu mengembangkan sistem manajemen penjaminan mutu proses belajar mengajar.

Rasional

Proses belajar mengajar yang baik tidak hanya diukur dari kuantitas pertemuan dosen dan mahasiswa saja tetapi juga harus diukur dari kualitas prosesnya, seperti tingkat kesesuaian dengan kurikulum atau silabusnya, tingkat penguasaan materi oleh mahasiswa, jumlah diktat/buku teks/petunjuk praktikum yang tersedia, dan tingkat kepuasaan mahasiswa terhadap proses belajar mengajar.

Tujuan

Mengembangkan panduan sistem penjaminan mutu proses belajar mengajar (PM-PBM) sebagai panduan jurusan untuk mengimplementasikan, memonitor dan mengevaluasi efektivitas proses belajar mengajar, serta meningkatkan kondisi akademik yang kondusif.

Mekanisme dan Rancangan

Kegiatan yang dilakukan pada pengembangan sistem PM-PBM adalah :

1). Pengembangan sistem PM-PBM, yaitu dengan tahapan :a). Peningkatan keahlian staf dosen dalam PM-PBM melalui pelatihan/pemagangan di

LP3 IPBb).Penyusunan pedoman standar penjaminan mutu pembelajaran oleh staf dosen yang

mengikuti pelatihanc). Sosialisasi sistem penjaminan mutu kepada civitas akademika Jurusan Agribisnisd).Penyempurnaan pedoman standar penjaminan mutu oleh tim kerja dengan melibatkan

anggota Badan Kendali Mutu Akademik (BKMA) universitas.2). Sosialisasi sistem PM-PBM kepada civitas akademika dan stakeholder melalui lokakarya.3). Implementasi pedoman standar PM-PBM kepada internal civitas akademik jurusan, serta

melakukan monitoring dan evaluasi secara periodik.

Sumberdaya yang dibutuhkanSub-aktivitas Jenis Sumberdaya Dibutuhkan Estimasi Biaya & Sumber

Pendanaan (Ribuan RP)Komponen Pembiayaan

PHK Lainnya

Program Hibah Kompetisi 2007 39

Page 36: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

I.1.1. Pengembangan sistem PM-PBM

Pengiriman peserta pelatihanKemampuan timNotebookReferensi

15.000 2.000Pengemb. StafPengemb. Program Peralatan Koleksi Perpustakaan Manajemen Proyek

I.1..2. Sosialisasi sistem PM-PBM melalui lokakarya (Th. II)

Pemateri, peserta, materi, panitia Tahun ke-2 Pengemb. Program

I.1..3. Implementasi pedoman standar PM-PBM (Th. II)

SAP, komputerInstruktur, dosen Pedoman PM-PBM, Referen

Tahun ke-2,3

Total 35.800 5.500

Jadual Pelaksanaan

Rencana Aktifitas 3 tahunTahun 1 Tahun 2 Tahun 3

1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12

Sub-aktivitas I.1.1

Sub-aktivitas I.1.2

Sub-aktivitas I.1.3

Indikator Keberhasilan

Indikator Kinerja Awal Tengah Akhir

Rata-rata lama masa studi lulusan (tahun) 4,68 4,65 4,60Mahasiswa DO/mengundurkan diri (%) 19,55 17,00 10,00Rata-rata masa penyusunan skripsi/TA (semester) 1,58 1,4 1,2Tingkat kehadiran dosen (%) 74,92 80 85Pemberian feed back tugas kepada mahasiswa (%) 25 35 50Tingkat kepuasan layanan akademik (%) 64.64 70 75

KeberlanjutanPedoman proses PM-PBM yang telah tersusun akan menjamin efektifnya proses belajar mengajar di masa mendatang. Pendanaan untuk kegiatan penyempurnaan sistem PMP-BM yang telah tersusun dapat berasal dari anggaran rutin jurusan yang berasal dari universitas.

Penanggungjawab AktivitasIr. Istis Baroh, M.P.

b. Penyempurnaan Desain Sistem Organisasi

Latar Belakang

Hasil evaluasi diri menunjukkan bahwa tingkat prosentase DO (mengundurkan diri) cukup tinggi (19,55%), tetapi penyebabnya belum diketahui. Hal ini dapat terjadi karena kurang tertibnya dokumentasi / pendataan aktivitas mahasiswa, juga efektivitas dan efisiensi manajemen organisasi belum maksimal. Kekurang tertiban dokumentasi / pendataan aktivitas mahasiswa menyebabkan sulitnya manajemen dalam menentukan langkah-langkah konkrit, selain kesalahan kebijakan yang diambil karena akurasi data yang rendah.

Rasional

Sistim administrasi yang teratur dapat dilaksanakan apabila ada pembagian kerja yang jelas diantara pengelola program studi. Keteraturan tersebut akan menghasilkan dokumentasi yang

Program Hibah Kompetisi 2007 40

Page 37: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

lengkap sehingga memudahkan layanan terutama pada mahasiswa. Keteraturan kerja dapat meningkatkan kenyamanan bekerja dan mengoptimalkan kinerja.

Tujuan

Dengan kegiatan ini diharapkan:1). Job deskripsi 2). Lengkapnya dokumentasi3). Layanan yang baik

Mekanisme dan Rancangan

Kegiatan dilakukan dengan cara :

1). Penyusunan sistem layanan yang dimulai dari keteraturan administrasi, pembagian kerja yang jelas, dan dokumentasi yang lengkap.

2). Implementasi sistem, monitoring dan evaluasi secara periodik

Sumberdaya yang dibutuhkanSub-aktivitas Jenis Sumberdaya Dibutuhkan Estimasi Biaya & Sumber

Pendanaan (Ribuan RP)Komponen Pembiayaan

PHK Lainnyaa. Perbaikan mekanisme kerja antar pengelola b. Penyempurnaan deskripsi kerja

Kuisener, Komputer,Dosen wali, mahasiswa

11.5009.500

1.000

4.000

Pengembangan ProgramPeralatanManajemen Proyek

a. Implementasi Sistem , evaluator Th ke 2,3 Pengembangan Program

Total 21.000 5.000

Jadual Pelaksanaan

Rencana Aktifitas 3 tahunTahun 1 Tahun 2 Tahun 3

1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12a. Perbaikan mekanisme kerja antar pengelola b. Penyempurnaan deskripsi kerjaa. Implementasi

Indikator Keberhasilan

Indikator Kinerja Awal Tengah AkhirTingkat DO mahasiswa (%) 19,55 15,00 10,00Tingkat kepuasan layanan administrasi (%) 49 59,00 69,00Tingkat kepuasan layanan akademik (%) 63 70,00 75,00Tingkat kepuasan layanan bimbingan TA (%) 50,50 60,00 70,00Tingkat kepuasan layanan Laboratorium (%) 45 50,00 70,00

KeberlanjutanDengan tersedianya data base aktivitas mahasiswa, dan sistem preventif penurunan tingkat DO sebagai panduan, maka implementasi, monitoring dan evaluasi dapat dilakukan secara kontinu dari waktu ke waktu. Pendanaan untuk evaluasi kegiatan ini dapat berasal dari anggaran rutin jurusan yang berasal dari universitas.Program Hibah Kompetisi 2007 41

Page 38: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Penanggungjawab Aktivitas Ir. Istis Baroh, MP

E. PROGRAM PENINGKATAN KEBERLANJUTAN (SUSTAINABILITY)

Meningkatkan Daya Tarik Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian (S.1) LATAR BELAKANG

Eksistensi Jurusan Sosek FP berdasarkan data jumlah calon mahasiswa baru selama 5 tahun terakhir cenderung menurun. Akar permasalahan dari menurunnya jumlah peminat calon mahasiswa baru tersebut adalah kurang dikenalnya jurusan sosek di luar jawa timur. Hal ini dapat dilihat berdasarkan data asal mahasiswa Jurusan Sosek didominasi oleh mahasiswa yang berasal dari daerah Jawa Timur sebagaimana tabel 14 yaitu sebaran mahasiswa yang berasal dari Jawa Timur sebesar 80,57%; 3,75% dari Jawa Tengah; 2, 65 dari Jawa Barat; 2, 21% dari Kalimantan Timur; 1,76% dari DKI Jakarta; 1,54% dari NTB dan sisanya tersebar selain daerah tersebut.

RASIONAL

Untuk meningkatkan daya tarik jurusan sosek agar diminati calon mahasiswa baru dengan menunjukkan eksistensi (potensi dan keunggulan jurusan sosek). Alternatif solusinya adalah dengan menyebarkan informasi tentang jurusan ke masyarakat, kerjasama dengan sekolah potensial dan mengoptimalkan peran alumni. TUJUAN

Menyebarkan informasi jurusan Sosek kepada masyarakat umum dan khususnya calon mahasiswa baru dan memperkenalkan potensi jurusan kepada user. MEKANISME DAN RANCANGAN

Kegiatan yang dilakukan pada peningkatan daya tarik jurusan sosek adalah dengan cara:1. PROMOSI JURUSAN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN KELUAR JAWA TIMUR.2. Kerjasama dengan SMU yang potensial memberikan kontribusi calon mahasiswa.

Sumberdaya yang dibutuhkanSub-aktivitas Jenis Sumberdaya Dibutuhkan Estimasi Biaya & Sumber

Pendanaan (Ribuan RP)Komponen Pembiayaan

PHK Lainnyaa. Promosi Jurusan sosek keluar Jatim

Data asal mhs, materi promosi, SMU, TV, koran, orang tua

15.000 1.000 Pengembangan programPeralatan

b. Kerjasama dengan SMU yang potensial memberikan kontribusi calon mahasiswa

Data asal SMU mhs, perangko, guru dan siswa SMU/SMK, tempat, panitia, materi pelatihan

15.00015.000 2.000

Pengembangan programPeralatan

Total 45.000 3.000

Jadual Pelaksanaan

Rencana Aktifitas 3 tahunTahun 1 Tahun 2 Tahun 3

1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12

a. Promosi Jurusan

Program Hibah Kompetisi 2007 42

Page 39: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

keluar Jawa Timurb. Kerjasama dengan SMA potensial kontribusi mahasiswa

Indikator Keberhasilan

Indikator Kinerja Awal Tengah AkhirJumlah mahasiswa mendaftar 22 30 40Jumlah sekolah yang dikunjungi 10 20 25Jumlah mahasiswa asal jawa timur (%) 80,57 77 74Jumlah mahasiswa asal luar jawa Timur (%) 19,43 23 26

KeberlanjutanKegiatan peningkatan daya tarik Jurusan sosek akan berlangsung tetap rutin setiap semester atau setiap tahun setelah program hibah berakhir sehingga tetap diperoleh input yang berkualitas. Pendanaan kegiatan ini berasal dari anggaran rutin PMB universitas.

Penanggung jawab Rahmad Pulung Sudibyo, SP, MP.

G. PROGRAM PENINGKATAN EFISIENSI (EFFICIENCY)

a. Percepatan Masa Studi Mahasiswa melalui Peningkatan Mutu Pengajaran dan Penelitian

Latar Belakang

Hasil Laporan Evaluasi Diri (Sub Bab 2.3.1.2) menunjukkan bahwa masa studi mahasiswa lama (4,68 tahun). Kondisi ini antara lain disebabkan oleh tingginya pengulangan beberapa matakuliah (29,67%) dan rendahnya feed back dosen dalam pengajaran. Hal tersebut dikhawatirkan dapat mengakibatkan kurangnya rasa percaya diri pada mahasiswa. Untuk mengatasinya diperlukan peningkatan mutu pengajaran di kelas.

Lamanya masa studi juga disebabkan oleh lamanya waktu penyelesaian penelitian skripsi (1,58 semester). Keadaan ini dipicu oleh lemahnya kemampuan mahasiswa dalam analisis data dan menulis ilmiah, adanya kendala biaya pada sebagian mahasiswa serta lemahnya sistem administrasi penelitian. Lemahnya kemampuan analisis data ini dapat dilihat dari banyaknya mahasiswa yang mengupahkan analisis data pada orang lain. Rendahnya pelayanan laboratorium seperti terbatasnya software program analisis, terbatasnya jumlah dan kualifikasi instruktur dan laboran. Padahal, sistem administrasi laboratorium sebagai pendukung penelitian tentu mempengaruhi waktu penyelesaian penelitian skripsi.

Oleh karena itu penyelenggara pendidikan tinggi selayaknya selalu memperhatikan ketersediaan peralatan dan pelayanan laboratorium. guna kemudahan pelaksanaan penelitian mahasiswa maupun dosen. Dengan tersedianya peralatan yang dibutuhkan, adanya arahan instruktur dan laboran yang berkualitas akan dapat meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam melaksanakan analisis data di laboratorium yang pada akhirnya dapat mempercepat masa studi mereka.

Upaya mempercepat penelitian mahasiswa juga dapat dilakukan dengan melakukan kolaborasi penelitian antara dosen dengan mahasiswa dan sistem administrasi penelitian. Hal ini dapat membantu mahasiswa dalam pendanaan penelitian dan sekaligus pembimbingan

Program Hibah Kompetisi 2007 43

Page 40: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

penelitian sampai di lapang. Upaya ini diharapkan mempercepat masa penelitian dan masa studi mahasiswa.

Rasional

Kegiatan peningkatan mutu pengajaran dipilih karena metode pengajaran yang tepat dan visualisasi bahan ajar dengan multimedia akan dapat meningkatkan daya tangkap terhadap materi perkuliahan sehingga diharapkan menurunkan jumlah pengulangan mata kuliah.

Peningkatan mutu pelayanan laboratorium untuk penelitian dan kolaborasi penelitian dipilih karena arahan instruktur dan laboran yang handal yang dilengkapi dengan peralaan laboratorium yang memadai, kolaborasi penelitian dosen dengan mahasiswa serta sistem administrasi penelitian akan dapat mempercepat masa studi mahasiswa. Tanpa kegiatan ini persoalan mahasiswa yang kurang percaya diri, pengulangan mata kuliah yang cukup tinggi dan masa studi yang cukup lama dirasa tidak dapat terpecahkan. Melalui ketersediaan metode pengajaran yang tepat, ketersediaan peralatan dan semaraknya kegiatan laboratorium, arahan dosen dalam penelitian kolaborasi serta sistem administrasi penelitian diharapkan dapat menciptakan suasana akademik yang lebih kondusif yang pada akhirnya dapat meningkatkan efisiensi dalam proses pendidikan tinggi.

Tujuan

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan mutu pengajaran dan penelitian yang mendukung proses belajar mengajar dan layanan lain secara lebih efektif dan efisien.1). Meningkatkan kemampuan dosen dalam manajemen PBM, menyusun bahan ajar berbasis

multimedia, alat peraga serta menyusun buku ajar2). Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam memahami materi perkuliahan, sekaligus

meningkatkan rasa percaya diri.3). Meningkatkan efektifitas labolatorium.4). Mempercepat waktu penelitian mahasiswa untuk segera menyelesaikan tugas akhir.

Mekanisme dan Rancangan

Mekanisme dan rancangan kegiatan ini terbagi dalam tiga sub aktivitas sebagai berikut :1). Peningkatan Mutu Pengajaran

a). Meningkatkan kemampuan dosen dalam manajemen proses belajar mengajar yang meliputi aspek: perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi PBM.

b).Meningkatkan kemampuan dosen dalam menyusun bahan ajar berbasis multimedia, alat peraga serta menyusun buku ajar.

c). Pemenuhan peralatan multi media: LCD, laptop, kamera digital, Software.2). Meningkatkan Efektivitas Laboratorium

a). Penyempurnaan buku praktikum dan alat peraga praktikumb). Pemenuhan beberapa peralatan laboratorium termasuk software program analisis.c). Pelatihan kemampuan analisis data bagi instruktur dan laboran.d). Pelatihan analisis data bagi mahasiswa menjelang penelitian.

3) Kolaborasi Penelitian Dosen dan Mahasiswaa). Penelitian payung oleh dosen yang melibatkan mahasiswa.b). Pembimbingan penelitian di kampus dan di lapang saat pengambilan data.

Sumberdaya yang dibutuhkanSub-aktivitas Jenis Sumberdaya Dibutuhkan Estimasi Biaya & Sumber Komponen Pembiayaan

Program Hibah Kompetisi 2007 44

Page 41: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Pendanaan (Ribuan RP)PHK Lainnya

a.Peningkatan Mutu Pengajaran : Penguatan PBM Peningkatan pengajaran

berbasis multimedia

Dosen, Instruktur, materi pelatihan, Laptop, LCD, Literatur, software, dll.

28.000 2.000PeralatanKoleksi PerpustakaanTenaga AhliHibah Pengajaran

b. Peningkatan kemampuan instruktur/dosen dan laboran : Mengikuti Pelatihan Analisis

data

Instruktur / dosen, laboran, laboratorium dan peralatan, intansi terkait / penyelenggara pelatihan, LCD, software pelatihan,dll.

65.000 3.000Pengembangan Staf

c. Meningkatkan efektivitas kegiatan di laboratorium: Pelatihan analisis data Merevisi petunjuk praktikum

Dosen / instruktur, laboran, mahasiswa, software analisis, referensi laboratorium dan peralatannya,, materi praktikum dll.

18.000 2.000 Tenaga Ahli Koleksi Perpustakaan Pengembangan Staf

d. Kolaborasi penelitian: Penelitian payung Pembimbingan penelitian di

kampus dan lapang

Dosen, Subjek penelitian, referensi, ATK, alat dokumentasiSarana transportasi dan akomodasi

90.000 0Hibah penelitian

Total 201.000 7.000

Jadual Pelaksanaan

Rencana Aktifitas 3 tahunTahun 1 Tahun 2 Tahun 3

1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12 1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12Peningkatan Mutu PengajaranPeningkatan kemampuan instruktur dan laboranMeningkatkan efektivitas

kegiatan di laboratoriumKolaborasi penelitian

Indikator Keberhasilan

Indikator Kinerja Awal Tengah Akhir

Rata-rata lama studi lulusan (tahun) 4,75 4,60 4,50Jumlah mahasiswa mengulang matakuliahIndeks Prestasi Kumulatif lulusan 3,04 3,10 3,15Rata-rata penyelesaian skripsi (semester) 1,58 1,4 1,2Jumlah mahasiswa ikut penelitian kolaborasi 0 5 10

KeberlanjutanSetelah program ini berakhir, kegiatan dapat dilakukan secara mandiri atau kerja sama dengan instansi yang berkompeten dengan dana universitas. Dosen, instruktur dan laboran yang telah terlatih mentransfer ilmu dan kemampuannya kepada dosen lain dan mahasiswa.

Penanggungjawab Aktivitas Ir. Bambang Yudi A., MM

Program Hibah Kompetisi 2007 45

Page 42: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

BAB 4. INDIKATOR KINERJA PROGRAM PENGEMBANGANBAB 4. INDIKATOR KINERJA PROGRAM PENGEMBANGAN

ingkat keberhasilan program pengembangan diukur dengan menggunakan indikator kinerja program, yang digolongkan menjadi dua jenis, yaitu indikator utama dan indikator

penunjang. Indikator utama yang terdiri dari 7 (tujuh) komponen ditentukan sesuai dengan indikator yang disyaratkan dalam Panduan Penyusunan Proposal Program Hibah Kompetisi Perguruan Tinggi (2005). Sedangkan indikator penunjang yang terdiri dari 23 (dua puluh tiga) indikator penunjang yang didasarkan atas identifikasi fenomena/gejala permasalahan dan hasil analisa evaluasi diri terhadap akar permasalahan yang timbul yang menyebabkan kinerja jurusan kurang baik dan perlu dievaluasi untuk ditingkatkan.

TT

Sumber data untuk keperluan analisa dalam menentukan tingkat (nilai) indikator kinerja program pengembangan dibagi menjadi 2 (dua) bagian, yaitu Data Sekunder dan Data Primer.

1). Data Sekunder, yang merupakan data tercatat dari semua unit kerja internal yang terkait, misalnya: Tata Usaha Jurusan, Tata Usaha Fakultas, Perpustakaan, Biro Administrasi Umum (BAU), Biro Administrasi Akademik (BAA), Lembaga Penelitian UMM (Lemlit UMM), Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM), Himpunan Mahasiswa Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian (HMJ-SOSEK), Language Centre (LC-UMM), Unit Pelaksana Teknis Penerimaan Mahasiswa Baru UMM (UPT PMB UMM), Laboratorium (SOSEK, Kimia, Fisika, Biologi), dan unit kerja lain yang terkait. Pengumpulan data sekunder dilakukan secara manual dengan cara merekap sesuai keperluan dan melalui akses jaringan intranet yang telah ada. Periode pengambilan data sebagian dilakukan sekali dalam satu semester, dan sebagian dilakukan sekali dalam satu tahun, atau langsung sewaktu membutuhkan data sesuai keperluan.

2). Data Primer, yang diperoleh dengan cara pengambilan langsung terhadap obyek yang akan diukur, yaitu: mahasiswa aktif, mahasiswa yang baru lulus, alumni, dosen dan stakeholders. Pengumpulan data primer dilakukan melalui kuesioner dan tracer study. Kuesioner dilakukan untuk mengumpulkan data yang sumbernya sudah jelas dan output data dapat diperoleh secara langsung. Obyek sasaran untuk metode ini adalah mahasiswa yang masih aktif dengan periode pengambilan data sekali dalam satu semester. Sedangkan tracer study dilakukan untuk mengumpulkan data yang bersumber dari alumni, stakeholders dan instansi lain yang terkait, dengan periode pengambilan data sekali dalam satu tahun. Sampel untuk kuesioner ditetapkan sekurang-kurangnya sebesar 40% dari jumlah mahasiswa aktif yang tersebar merata pada angkatan tahun pertama hingga tahun ke lima. Sedangkan untuk keperluan tracer study yang berhasil ditelusuri tidak kurang dari 30% dari jumlah alumni keseluruhan. Secara teknis, penelusuran data tracer study khususnya yang bersumber dari alumni dapat dilakukan melalui pengisian langsung pada saat legalisasi ijasah dan mengisi kuliah tamu, e-mail, atau alat komunikasi lainnya.

Rangkuman indikator kinerja, baik indikator kinerja utama maupun indikator kinerja pendukung yang dipergunakan untuk mengukur keberhasilan implementasi program pengembangan dalam tahapan 3 (tiga) tahun kedepan adalah seperti Tabel 4.1 – Tabel 4.4.

a. Indikator Masukan (Input Indicators)

Rangkuman indikator kinerja utama beserta nilai awal yang dijadikan dasar untuk menemukan gejala/fenomena yang terjadi di Jurusan Sosek Pertanian UMM adalah seperti Tabel 4.1.

Program Hibah Kompetisi 2007 46

Page 43: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Tabel 4.1. Indikator Kinerja Utama

No Indikator Kinerja Utama Awal Tengah Akhir

1. Rata-rata nilai ujian seleksi penerimaan mahasiswa baru (UMPTM) 39,37 40,00 42,00

2. Rata-rata nilai mata pelajaran Ujian Akhir Nasional 5,41 5,50 5,80

3. Tingkat keketatan seleksi (%) 86,73 85,00 80,00

b. Indikator Proses dan Keluaran (Process & Output Indicators)

Rangkuman indikator proses dan keluaran beserta nilai awal yang dijadikan dasar untuk menemukan gejala/fenomena yang terjadi di Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian UMM adalah seperti Tabel 4.2.

Tabel 4.2. Indikator Proses dan Keluaran

No Indikator Kinerja Utama Awal Tengah Akhir

1. Lama studi 4,68 4,60 4,50

2. Kemampuan bahasa inggris lulusan :Prosentase mahasiswa yang nilai TOEFL > 450 7,5 8,5 9,5

c. Indikator Dampak (Outcome Indicators)

Rangkuman indikator dampak beserta nilai awal yang dijadikan dasar untuk menemukan gejala/fenomena yang terjadi di Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian UMM adalah seperti Tabel 4.3.

Tabel 4.3. Indikator Dampak

No Indikator Kinerja Utama Awal Tengah Akhir

1. Waktu tunggu untuk mendapatkan pekerjaan pertama (bl) 4,65 4,75 4,50

2. Gaji pertama yang diterima (Rp) 647.500 1.000.000 1.500.000

Tabel 4.4. Rangkuman Indikator Kinerja Pendukung

No Indikator Kinerja Pendukung Awal Tengah Akhir

1. Tingkat mahasiswa DO (%) 19,55 15 102 Jumlah mahasiswa bermasalah 15 10 53 Rata-rata masa penulisan skripsi (bulan) 11,91 10,00 8,004. Rata-rata IP mahasiswa aktif 3,12 3,15 3,155. Pemberian feed back kepada mahasiswa (%) 20 35 506. Rata-rata mahasiswa mengulang mata kuliah (%) 19,60 18,00 15,007. Tingkat kehadiran dosen (%) 80,36 81,20 87,508. Publikasi ilmiah tingkat nasional (publikasi/dosen/tahun) 0,2 0,5 1,0

9. Jumlah pelibatan mahasiswa dalam penelitian dosen (mhs/dosen/tahun) 1,36 2,0 2,50

10. Relevansi pekerjaan lulusan (%) 37,84 40,0 45,0

Program Hibah Kompetisi 2007 47

Page 44: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

11. Jumlah diktat/buku ajar (% terhadap jumlah mata kuliah) 45,45 50,00 55,00

12. Jumlah mata kuliah yang dirancang dalam kurikulum baru 61 64 64

13. Jumlah mata kuliah yang diperbarui 4 9 1214. Jumlah mata kuliah yang sudah tersusun / revisi 0 25 5015. Kehadiran peserta lokakarya (%) 45 50 6016. Tersusunnya kurikulum baru (%) 30 40 8017. Jumlah penelitian hibah DIKTI 1 2 418. Jumlah dosen yang (rutin) penelitian 3 5 1019. Jumlah mahasiswa dengan nilai skripsi A (%) 30,3 35 4520. Alokasi waktu dosen untuk konsultasi (jam/minggu) 4,5 6 721. Tingkat kepuasan layanan administrasi (%) 53,94 60,00 65,0022. Tingkat kepuasan layanan akademik (%) 64.64 70 7523. Persentase dosen yang membuat jadual bimbingan (%) 27,3 45,6 54,524. Rata-rata penyelesaian PKL (bulan) 10,3 8 6

25. Jumlah Stakeholder pemberi informasi (6 bulan Th pertama) 0 15 30

26. Jumlah mahasiswa yang menyatakan baik/puas tentang layanan bimbingan TA (%) 47,1 60 80

27. Jumlah mahasiswa yang menyatakan puas terhadap layanan lab 41,5 50 70

28. Jumlah mahasiswa asal Jawa Timur (%) 82,95 80 7529. Jumlah mahasiswa asal luar Jawa Timur (%) 17,5 20 2530. Jumlah peminat (orang) 28 30 3531. Tingkat Kepuasan Peserta Pelatihan (%) 0 65 8532. Jumlah Sekolah Yang Merespon Pelatihan Guru 0 10 2533. Jumlah Sekolah yang Merespon KTI 0 20 3034. Jumlah Sekolah yang Mengikuti Pelatihan Guru 0 10 2035. Jumlah Sekolah yang Mengikuti KTI 0 15 2536. Jumlah Layanan Laboratorium (Jam/minggu) 7 8 937. Jumlah Dosen yang Penelitian di Laboratorium 3 4 638. Jumlah Mahasiswa yang terlibat penelitian dosen 1-2 2 2-339. Jumlah Penelitian yang didanai dari luar UMM 2 3 540. Rata-rata nilai Praktikum Total Mahasiswa 69,59 72,50 7541. Rata-rata Nilai Praktikum AHP 72,05 75 77,5042. Rata-rata Nilai Praktikum Pengembangan Produk 70 75 77,5

Besaran yang diharapkan dari indikator kinerja, secara umum meliputi besaran jumlah, rata-rata dan prosentase yang didefinisikan dalam satuan rata-rata per semester atau rata-rata per tahun. Metode pengumpulan dan analisis data untuk menentukan besaran indikator kinerja program secara rinci disajikan pada Tabel 4.5 dan Tabel 4.6.

Tabel 4.5. Metode Pengumpulan dan Analisis Data untuk Menentukan Indikator Kinerja Utama Program Pengembangan.

No Indikator Kinerja Satua Sumber Metode Metode Analisis Data

Program Hibah Kompetisi 2007 48

Page 45: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Utama n Data Pengumpulan Data

1. Rata-rata lama masa studi lulusan

Tahun

BAA UMM, Fakultas, Jurusan

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah masa studi semua mahasiswa yang lulus dibagi dengan jumlah seluruh mahasiswa yang lulus.

2. Rata-rata IPK lulusan

BAA UMM, Fakultas, Jurusan

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah IPK mahasiswa yang lulus dibagi dengan jumlah seluruh mahasiswa yang lulus.

3. Rata-rata nilai TOEFL mahasiswa ≥ 450

% LC-UMM Rekapitulasi data tercatat 3 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa dengan nilai TOEFL > 450, dibagi dengan jumlah seluruh mahasiswa semester akhir, dikalikan 100 %.

4. Nilai rata-rata Ujian Akhir SMU (NEM)

UPT PMB UMM BAA UMM

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah NEM seluruh mahasiswa dibagi dengan jumlah seluruh mahasiswa.

5. Jumlah Peminat Orang/

tahun

UPT PMB UMM

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah pendaftar selama 5 tahun terakhir dibagi 5 tahun.

6. Nilai rata-rata ujian masuk

UPT PMB UMM

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah skor semua mahasiswa yang diterima dibagi dengan jumlah mahasiswa yang diterima.

7. Tingkat keketatan persaingan calon mahasiswa

% UPT PMB UMM

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa yang diterima dibanding dengan jumlah seluruh pendaftar, dikalikan 100%.

Tabel 4.6. Metode Pengumpulan dan Analisis Data untuk Menentukan Indikator Kinerja Penunjang Program Pengembangan.

No. Indikator Kinerja Pendukung

Satuan Sumber Data Metode Pengumpulan

Data

Metode Analisis Data

1. Tingkat kehadiran dosen

% Tata Usaha Fakultas

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah kehadiran dosen dibagi dengan jumlah pertemuan yang disaratkan dalam satu semester, dikalikan 100 %.

2. Rata-rata IPK semester mahasiswa aktif

- Tata Usaha Jurusan dan BAA

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah IPK semester seluruh mahasiswa aktif dibagi dengan jumlah seluruh mahasiswa aktif.

3. Pemberian feed-back kepada mahasiswa

% Dosen dan Mahasiswa

Wawancara dengan dosen dan kuisioner pada mahasiswa secara random dengan jumlah sampel 20% mahasiswa aktif.

Jumlah dosen yang memberikan feed-back kepada mahasiswa dibagi dengan jumlah semua dosen yang terlibat dalam proses pembelajaran.

4. Rata-rata mahasiswa mengulang mata kuliah

% Tata Usaha Jurusan/BAA

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa yang mengulang suatu mata kuliah dibagi dengan jumlah seluruh mahasiswa yang mengambil mata kuliah tersebut.

5. Perkuliahan dengan hand out kuliah berbahasa Inggris

Mata kuliah

per tahun

Tata Usaha Jurusan/Fak.

Rekapitulasi data tercatat 4 tahun terakhir.

Jumlah mata kuliah yang menggunakan pengantar bahasa Inggris per tahun.

Program Hibah Kompetisi 2007 49

Page 46: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

6. Publikasi ilmiah tingkat nasional/terakreditasi

Publikasi/

Dosen/

tahun

Tata Usaha Jurusan/Fak.

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah publikasi ilmiah tingkat nasional/terakreditasi oleh dosen per tahun

7. Rata-rata masa penulisan skripsi

bulan Tata Usaha Jurusan

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah lama penulisan skripsi semua mahasiswa yang lulus dibagi dengan jumlah mahasiswa yang lulus pada setiap tahun.

8. Waktu tunggu mendapatkan pekerjaan

bulan Alumni Tracer studi terhadap 35% lulusan SOSEK

Jumlah masa waktu tunggu 35% alumni yang terlacak dibagi dengan jumlah alumni/mahasiswa yang lulus

9. Gaji pertama lulusan Rp. / bulan

Alumni Tracer studi terhadap 35 % lulusan SOSEK

Jumlah gaji pertama yang diterima oleh alumni dibagi dengan jumlah lulusan yang telah bekerja.

10. Relevansi pekerjaan lulusan

% Alumni Tracer studi terhadap 35% lulusan SOSEK

Jumlah lulusan yang bekerja sesuai bidang Sosial Ekonomi Pertanian dibagi dengan semua lulusan yang telah bekerja

11. Jumlah diktat/buku ajar

% Tata Usaha Jurusan

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah mata kuliah yang telah memiliki diktat/buku ajar dibagi dengan jumlah semua mata kuliah, dikalikan 100 %.

12. Jumlah penelitian hibah DIKTI

Penelitian/

tahun

TU Jurusan

Lemlit

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir

Jumlah judul penelitian per tahun

13. Jumlah penelitian mahasiswa

Penelitian/

tahun

Tata Usaha Fakultas, Lemlit UMM, HMJ

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah judul penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa baik perorangan maupun beregu dalam setiap tahun, baik yang bersumber dana dari universitas atau yang lain.

14. Dosen berpangkat lektor kepala

% Tata Usaha Fakultas dan BAU

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah keseluruhan dosen yang menduduki jabatan lektor kepala

15. Tingkat kepuasan layanan administrasi

% Mahasiswa melalui kuisioner

Random sampling, minimum 60% mahasiswa aktif

Jumlah responden yang memberikan penilaian baik dibagi jumlah responden, dikalikan 100%.

16. Tingkat kepuasan layanan akademik

% Mahasiswa melalui kuisioner

Random sampling, minimum 20% mahasiswa lulus (yudisium)

Jumlah responden yang memberikan penilaian baik dibagi jumlah responden, dikalikan 100%.

17. Mahasiswa Drop Out % Tata Usaha Jurusan dan BAA

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa putus kuliah/DO dibagi dengan jumlah semua mahasiswa/tahun.

18. Jumlah dosen yang ”ajeg” (rutin) penelitian

orang TU Jurusan

Lemlit

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Rata-rata Jumlah judul penelitian per tahun dibagi dengan jumlah dosen

19. Jumlah mahasiswa dengan nilai skripsi A

(%) TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah Lulusan dengan nilai A dibagi jumlah lulusan

20. Alokasi waktu dosen untuk konsultasi

(jam/mingg

u)

TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah waktu konsultasi selama satu minggu

Program Hibah Kompetisi 2007 50

Page 47: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

21. Rata-rata penyelesaian PKL

(bulan)

TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir.

Jumlah masa penyelesaian Laporan PKL dari awal keluar SK bimbingan PKL hingga seminar dibagi dengan jumlah mahasiswa penerima SK

22. Jumlah Stakeholder pemberi informasi

(6 bulan

Th pertama)

TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah Stakeholder yang mengembalikan Quisioner penggalian kompetensi selama satu tahun

23. Jumlah mahasiswa yang menyatakan baik/puas tentang layanan bimbingan TA

(%) TU Jurusan BKMA

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa yanngmengembalikan Quisioner dan menyatakan puas dibagi jumlah mahasiswa yang menerima quisioner

24. Jumlah mahasiswa yang menyatakan puas terhadap layanan lab

(%) TU Jurusan BKMA

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir.

Jumlah mahasiswa yanngmengembalikan Quisioner dan menyatakan puas dibagi jumlah mahasiswa yang menerima quisioner

25. Tingkat Kepuasan Peserta Pelatihan

(%) TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir

Jumlah peserta pelatihan yanng mengembalikan Quisioner dan menyatakan puas dibagi jumlah peserta pelatihan yang menerima quisioner

26. Jumlah Sekolah Yang Merespon Pelatihan Guru

Unit TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir

Jumlah Sekolah yang mengembalikan formulir pendaftaran dibagi jumlah sekolah yang dikirimi formulir

27. Jumlah Sekolah yang Merespon KTI

Unit TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir

Jumlah Sekolah yang mengembalikan formulir pendaftaran dibagi jumlah sekolah yang dikirimi formulir

28. Jumlah Sekolah yang Mengikuti Pelatihan Guru

Unit TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir

Jumlah Sekolah yang mengikuti pelatiahan dibagi jumlah sekolah yang dikirimi formulir

29. Jumlah Sekolah yang Mengikuti KTI

Unit TU Jurusan Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir

Jumlah Sekolah yang mengikuti kegiatan ilmiah dibagi jumlah sekolah yang dikirimi formulir

30. Jumlah Layanan Laboratorium

(Jam/mingg

u)

TU JurusanTU Lab

Rekapitulasi data tercatat 1 tahun terakhir

Jumlah jam pemakaian laboratorium dalam satu minggu selama satu tahun terakhir

31. Jumlah Dosen yang Penelitian di Laboratorium

orang TU JurusanTU Lab

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir

Jumlah dosen yang melakukan penelitian di Lab SOSEK

32. Jumlah Mahasiswa yang terlibat penelitian dosen

(∑ mhs/

dosen/ tahun)

TU JurusanTU Lab

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir

Jumlah mahasiswa yang melakukan penelitian dosen dibagi dengan jumlah mahasiswa per tahun

33. Rata-rata nilai Praktikum Total Mahasiswa

TU JurusanTU Lab

Rekapitulasi data tercatat 5 tahun terakhir

Jumlah rata-rata nilai praktikum per angkatan dibagi jumlah angkatan

Program Hibah Kompetisi 2007 51

Page 48: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

BAB 5. RENCANA IMPLEMENTASI PROGRAMBAB 5. RENCANA IMPLEMENTASI PROGRAM

A. ORGANISASI PROGRAM

Untuk efektivitas berjalannya program disusun struktur organisasi pengelolaan kegiatan sebagaimana terdapat pada gambar 5.1. Mekanisme organisasi diuraikan sebagai berikut ; 1). Ketua Pelaksana bertanggung jawab terhadap seluruh program, bersama-sama Wakil Ketua mengkoordinasi koordinator-koordinator program dan berkonsultasi pada Penanggungjawab (Dekan dan Ketua Jurusan). Dalam penyusunan dan pelaksanaan program Ketua Pelaksana selain berkonsultasi kepada penanggungjawab juga mendapat monitoring dari gugus kendali mutu tingkat Universitas. 2). Wakil Ketua mengkoordinasikan secara langsung koordinator-koordinator Bidang dan bertanggung jawab terhadap pelaksanaan seluruh program (aktivitas) 3).Koordinator Bidang bertugas mengimplementasikan program sesuai dengan bidang kegiatan masing-masing sesuai isu-isu strategis L-RAISE. Untuk menjaga agar program-program yang akan dilaksanakan bersinergi dengan rencana induk pengembangan tingkat Universitas, maka dikonsultasikan kepada Rektor sebagai pembina serta dikomunikasikan dengan Gugus Kendali Mutu Akademik.

Gambar 5.1. Struktur Organisasi Pelaksanaan Program

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

Program Hibah Kompetisi 2007

KETUA JURUSAN AGRIBISNIS

Ir. Harpowo, MP

Ketua PelaksanaDr. Ir. Jabal Tarik I, MSi Monev Tingkat

Universitas

Wa.Ka.Bid. KeuanganIr. Gumoyo.MN, MP

Wa.Ka.Bid. AkademikIr. Rahayu. R, MM

Koord.Bid. IIr. Istis Baroh,

MP

Koord.Bid.SR. Pulung S,

SP,MP

Koord. Bid. AIr. Dyah Erni

W, MM

Tenaga AdministrasiArif Suprapto

Koord.Bid.E Ir. Bambang Yudi A, MM

Koord. Bid. R Ir. Rahayu R, MM

Koord. Bid. R Ir. Rahayu R,

MM

Koord. Bid. AIr. Dyah Erni W, MM

Koord.Bid. IIr. Istis Baroh, MP

Koord.Bid.SR. Pulung S, SP,MP

Koord.Bid.E Ir. Bambang Y.A, MM

PembinaREKTOR

Drs. Muhajir Effendy, M.AP

Penanggung JawabDEKAN

Ir. Syarif Hussen, MP

52

Page 49: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

Adapun rincian tugas dan tanggung jawab personil secara rinci diuraikan sebagai berikut:

PEMBINA, memberikan masukan tentang misi, visi dan arah kebijakan pembangunan Fakultas Pertanian UMM dan prioritas program pengembangan dalam jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang, serta memberikan petunjuk pelaksanaan program implementasinya.

PENANGGUNGJAWAB, bertugas dan bertanggung jawab dalam;

Merumuskan aspek-aspek pengembangan kapasitas dan kualitas penyelenggaraan pendidikan untuk meningkatkan efisiensi internal sesuai dengan misi, visi dan arah kebijakan pembangunan Fakultas dan Universitas.

Berkoordinasi dengan Ketua Tim Penyusun Proposal dalam memantau perkembangan pekerjaan tim, dan bertanggung jawab atas kebenaran hasil pekerjaan yang telah disusun.

Memfasilitasi segala keperluan tim dalam kegiatan pekerjaan.

KETUA PELAKSANA, bertugas dan bertanggung jawab dalam;

Merumuskan kerangka pemikiran studi bersama dengan Ketua Jurusan dengan melibatkan semua anggota tim.

Merumuskan rencana kerja tim dan mengatur pembagian tugas personil seta mengkoordinasi tim.

Secara berkala mengevaluasi hasil pekerjaan tim bersama Wakil Ketua. Melaksanakan editing dan kontrol akhir dari laporan hasil kerja tim (proposal) secara

keseluruhan.

WAKIL KETUA BIDANG AKADEMIK, bertugas dan bertanggung jawab dalam;

Mempersiapkan dokumen yang diperlukan untuk penyusunan studi. Berkoordinasi dengan Wakil Ketua Bidang Keuangan dalam pengaturan alokasi anggaran. Melakukan konsultasi dengan Ketua Pelaksana.. Melakukan monitoring hasil kerja Koordinator Bidang.. Membantu Ketua dalam melaksanakan editing dan kontrol akhir dari laporan hasil kerja tim

(proposal) secara keseluruhan.

WAKIL KETUA BIDANG KEUANGAN, bertugas dan bertanggung jawab dalam;

Melaksanakan pengelolaan keuangan program kegiatan Berkoordinasi dengan Wakil Ketua Bidang Akademik dalam pengaturan alokasi anggaran. Membantu melakukan monitoring hasil kerja Koordinator Bidang bersama Wakil Ketua

Bidang Akademik. Membantu Ketua dalam melaksanakan editing dan kontrol akhir dari laporan hasil kerja tim

(proposal) secara keseluruhan.

Koordinator Bidang, bertugas dan bertanggung jawab dalam;

Melaksanakan aktivitas kegiatan program. Membuat laporan hasil kegiatan hasil kegiatan. Pengarsipan dokumen dan surat-menyurat.

Program Hibah Kompetisi 2007 53

Page 50: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

B. AKTIVITAS DAN PENJADWALAN

Rekapitulasi jadual implementasi program untuk tiap-tiap aktivitas dan sub-aktivitas dalam jangka 3 tahun diuraikan pada Tabel 5.1 berikut ini :

Tabel 5.1. Jadual Rencana Implementasi Program

No Isu Strategis AktivitasTahun 2006 Tahun 2007 Tahun 2008

1 3 5 7 9 11 1 3 5 7 9 11 1 3 5 7 9 11

R Relevansi (Relevance)

R.P.1 Meningkatkan kualitas kurikulum berbasis kompetensi                   

R.P.2 Meningkatkan Kualitas Lulusan di Bidang Industri Pangan                       

A Atmosfir Akademik (Academic Atmosphere)

A.P.1 Meningkatkan Kemampuan Dosen dan Mahasiswa di Bidang Metodologi Penelitian melalui Lokakarya dan Grant Research                       

A.P.2 Meningkatkan Komunikasi Interaktif Dosen dan Mahasiswa melalui Pengembangan Model Pendampingan Melekat

I Menejemen dan Organisasi Internal

(Internal management and organization)

L.P.1 Mengembangkan Sistem Penjaminan Mutu Proses Belajar Mengajar                       

L.P.2 Meningkatkan Kualitas Layanan Jurusan untuk Menurunkan Tingkat DO Mahasiswa

S Keberlanjutan (Sustainability)

S.P.1 Meningkatkan Daya Tarik Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian

                      E Efisiensi dan

Produktivitas (Efficiency and

productivity)

E.P.1 Percepatan Masa Studi Mahasiswa melalui Peningkatan Mutu Pengajaran dan Layanan Laboratorium                       

Program Hibah Kompetisi 2007 54

Page 51: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

C. MEKANISME MONITORING DAN EVALUASI

Agar implementasi program dapat berjalan dan mencapai target yang sudah ditetapkan dilakukan monitoring dan evaluasi dalam setiap program kegiatan. Secara formal di tingkat Universitas untuk menjaga dan meningkatkan mutu akademik, peningkatan kualitas dan efisiensi pelaksanaan administrasi akademik dan pengembangan sumberdaya manusia, telah dibentuk BKMA, BPSDM, Askorbid Pengembangan Akademik dan BAA. Badan-badan tersebut melakukan tugas monitoring dan evaluasi (Monev) sesuai dengan bidangnya. Dalam menyusun program peningkatan efisiensi internal Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian melalui Program Hibah Kompetisi A2, semua aktifitas program juga akan dilakukan monitoring dan evaluasi oleh badan-badan tersebut. Selain monitoring dan evaluasi oleh badan-badan tersebut di atas secara struktur organisasi pelaksanaan Program Hibah Kompetisi A2, struktur yang secara hirarkis lebih tinggi dari Unit yang lain memiliki tugas melakukan monitoring dan evaluasi terhadap Unit di bawahnya.

Program Hibah Kompetisi 2007 56

Page 52: I - Directory UMM : Universitas Muhammadiyah …directory.umm.ac.id/Data Hibah/Agribisnis/Prop. A2_Agri25... · Web viewbelum adanya sistem penjaminan mutu sesuai Pedoman Penjaminan

BAB 6. ANGGARAN YANG DIUSULKANBAB 6. ANGGARAN YANG DIUSULKAN

otal pembiayaan untuk implementasi program pengembangan yang direncanakan selama 3 tahun adalah sebesar Rp 1.648.445.000,- yang terdiri dari :TT

Tahun I : Rp 549.370.000,-

Tahun II : Rp 549.650.000,-

Tahun III : Rp 549.425.000,-

Pembiayaan diusulkan kepada PHKA2 adalah sebesar Rp 1.498.445.000,-, dan komitmen universitas sebesar Rp 150.000.000,- (10,01%). Rincian penjelasan selengkapnya diuraikan pada tabel-tabel usulan anggaran pada halaman berikut :

Program Hibah Kompetisi 2007 56