Hukum Mengurangi Timbangan

download Hukum Mengurangi Timbangan

of 54

Transcript of Hukum Mengurangi Timbangan

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    1/54

    HUKUM MENGURANGI TIMBANGAN (SUKATAN)

    Posted on Oktober 11, 2011 by Doel Hamid Watulaga

    Firman Allah SWT. Q.S. Al-Mutaffifin 1-6 yang artinya :

    ”Neraka Waiyl bagi orang-orang yang curang dalam jual beli, yaitu orang-orang yang

     bila menerima dari orang lain, meminta penuh ukuran timbangan. Dan apabila ia

    menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi. Tidakkah mereka merasa (mengira)

     baha mereka kelak akan dibangkitkan pada hari yang sangat hebat (besar) yaitu pada

    hari ketika manusia menghadap pada Tuhan semesta alam” (!.". #l-$uta%%i%in &-').

    ukum mengurangi timbangan (sukatan) termasuk dalam kategori dosa besar, sama

    halnya dengan orang-orang yang melalaikan shalatnya, dan akan menyeret pelakunya

    kedalam neraka Waiyl (%aailul lil mushallin). "ebelum kita bercerita tentang neraka

     Waiyl, mari sama-sama kita perhatikan tentang perihal sekurang-kurang aab neraka

     yang diungkapkan *asulullah yang artinya ”+erihal sekurang-kurang aab neraka diharikiamat #llah pekatkan kepada mereka (penghuni neraka ) sandal yang dua tali sandal

    tersebut terbuat dari bara api neraka (Nalani minannar) begitu ia pakaikan sandal

    tersebut maka mendidihlah seluruh otaknya dan keluarlah seluruh isi perutnya,

     bagaikan menndidihnya air di periuk, kemudian #llah gantikan lagi kulit dengan yang

    lainnya, supaya (agar) mereka menerima aab #llah yang tiada putus-putusnya

    (iyauul aab)” (*. $uslim).

    adits ini menceritakan tentang seringan-ringan aab, tak seorangpun sanggup

    menahannya bagaimana lagi dengan adabi lasyadid (aab yang sangat pedih). /alau

    pembaca pernah memperhatikan pabrik besi ketika besi baja masuk ke dalam kuali

    tidak lama besi itupun mendidih, cair kemudian dicetak menjadi besi yang lainnya

    sesuai dengan ukuran yang dikehendaki, sedangkan jasad kita yang tidak sekeras besi

     baja karena kita diciptakan #llah dari 0 (empat) unsur yaitu #ir, #pi, #ngin dan Tanah.

     Wailun siksa yang berat, yaitu suatu lembah jahannam yang sekiranya bukit-bukit

    dimasukkan kedalamnya pasti cair karena sangat panasnya. $enghadap kepada #llah

    akim yang $aha #dil, $aha 1ijaksana (#lkamil akimi) yaitu bangkit dari kuburdalam keadaan telanjang bulat, tetapi semua manusia dalam keadaan na%si-na%si (sibuk

    dengan keadaan sendiri).

     #ssayyid berkata 2 sebab turunnya ayat ini, ketika Nabi $uhammad "#W telah hijrah ke

    $adinah, di sana ada seseorang yang bernama #bu 3uhainah yang mempunyai dua alat

    https://doelhamidwatulaga.wordpress.com/2011/10/11/hukum-mengurangi-timbangan-sukatan/https://doelhamidwatulaga.wordpress.com/2011/10/11/hukum-mengurangi-timbangan-sukatan/https://doelhamidwatulaga.wordpress.com/author/doelhamidwatulaga/https://doelhamidwatulaga.wordpress.com/2011/10/11/hukum-mengurangi-timbangan-sukatan/https://doelhamidwatulaga.wordpress.com/author/doelhamidwatulaga/https://doelhamidwatulaga.wordpress.com/2011/10/11/hukum-mengurangi-timbangan-sukatan/

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    2/54

    timbangan untuk membeli dan menjual, yang untuk membeli menguntungkan dirinya,

    dan untuk menjual merugikan pembelinya, sehingga turunlah ayat ini.

    ebih lanjut 4bnu #bbas r.a (*adhyallahu anhu) berkata 2 *asulullah "WT telah

    memperingatkan pada orang-orang yang jual beli dengan takaran, timbangan kamu

    telah mempergunakan dua macam, yang mana umat yang dahulu telah binasa karena

    dua macam yakni ummat yang curang dalam timbangan (* Tarmii).

    4bnu 5mar r.a berkata 2 *asulullah "#W datang kepada kami dan beliau bersabda 2 ai

    sahabat muhajirin, ada lima macam, jika kamu diuji dengan itu dan lebih dahulu aku

     berlindung kepada #llah semoga kamu tidak mendapatkannya 2

    &. Tidak menjalani pelacur (tuna susila) pada suatu kaum sehingga dilegalisir (terang-

    terangan) melainkan akan menjalar kepada mereka Waba thaun dan berbagai yangtidak pernah terjadi pada nenek mereka dahulu.

    6. Dan tidak mengurangi takaran timbangan, melainkan terkena bala kahat (laip)

    kurangnya hasil bumi, dan berat penghidupan sehari-hari (krisis ekonomi) dan

    kekejaman penguasa (pemimpin yang halim).

    7. Dan tidak menahan (enggan membayar akat), keajiban akat harta, melainkan

    akan tertahannya hujan turun dari langit sehingga andaikan tidak ada ternak, niscaya

    tidak akan turun hujan sama sekali.

    0. Tidak menyalahi janji #llah dan *asulullah (tidak taat kepada #llah dan *asul)

    melainkan akan didatangkan kepada mereka penjajah dari lain golongan sehingga

    merampas sebahagian milik mereka.

    8. Dan tidak menghukum para 4mam (pemimpin) mereka dengan kitab #llah, dan

    memilih dari apa yang ada dari kitab #llah "WT (yakni yang ringan dipakai, yang berat

    ditinggalkan) melainkan #llah akan menjadikan mereka kebinasaan mereka timbul

    diantara mereka sendiri (*. 4bnu $ajah dan #l akim).

    4krimah berkata 2 saya bersaksi baha tiap-tiap tukang timbang itu dalam neraka lalu

    orang menegur padanya 2 anakmu juga tukang timbang. alu ia berkata 2 persaksikanlah baha dia dalam neraka (kalau tidak jujur).

    Dalam keterangan lain *asul "#W (yaulu) bersabda 2 ”9rang-orang yang jujur dalam

    timbangan dia masuk surga bersama dengan *asulullah, "hiddini dan orang-orang

    shalih”.

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    3/54

    "ayyidina #li r.a berkata 2 jangan meminta hajat kebutuhanmu dari orang-orang yang

    riinya diujung takaran dan timbangan.

    ukamak berkata 2 sungguh celakalah orang-orang yang menjual habbah (biji-bijian)

    dengan mengurangi takaran, melainkan #llah mengurangi nikmat surga yang luasnya

    seluas langit dan bumi, atau membeli habbah (biji-bijian) dengan menambahnya

    melainkan #llah menambahkan lubang dalam neraka, yang sekiranya bukit-bukit di

    dunia ini dimasukkan pasti akan cair karena panasnya neraka.

     #l-sya%iie dari $alik bin Dinar berkata kepada keluarganya ”#pakah kelakuannya

    dahulu:” jaab mereka 2 dia mempunyai dua buah timbangan untuk membeli dan

    menjual, maka saya minta keduanya lalu saya hancurkan keduanya, kemudian saya

     bertanya kepadanya 2 ”bagaimankah keadaanmu kini:” jaabnya 2 ”belum berkurang,

     bahkan bertambah sukar, sehingga ia mati dalam keadaan sakit itu”. Dalam hikayat yang lain disebutkan ketika seorang menghadiri orang yang sedang maaa akan mati

    maka diajarkan padanya supaya membaca kalimat tayyibah ”a ilaha illallah” tiba-tiba

    orang itu berkata 2 ”saya tidak bisa membacanya karena jarum timbangan (takaran)

    mengganjal dilidahku” lalu ia ditanyai 2 ”tidakkah anda dahulu menepati timbangan:”

     jaabnya 2 ”benar, tetapi kemungkinan ada kotoran yang tidak saya bersihkan sehingga

    merugikan hak orang lain dengan tidak terasa”.

    "ebagai penutup mari kita perhatikan beberapa pesan moral yang disampaikan oleh

    *asulullah agar dalam hal jual beli, sama-sama jujur, terbuka, ikhlas dan berlapang

    dada; 3abir r.a berkata 2 ”*asulullah "#W bersabda, sesungguhnya #llah akan

    merahmati orang-orang yang lapang dada jika menjual, jika membeli, jika menagih

    hutang” (* 1ukhari). ”#llah telah mengampuni dosa orang yang dahulu sebelum

    kamu karena ia berlapang dada jika menjual, jika membeli, jika menagih hutang” (*

     #hmad dan Tarmii).

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    4/54

    MENYEMPUN!"!N #!"!!N D!N #$M%!N&!N

    Dan sempurnakanlah takaran apabila kamu menakar, dan timbanglah denganneraca yang benar.Itulah yang lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya (QS

     Al-Isra’: !)

    Sering kita sempat melihat sebuah segmen dalam sebuah acara berita di televisi dan suratkabar tentang banyaknya kasus-kasus kecurangan dalam perniagaan masyarakat kecil.Banyak kasus yang membuat kita sedikit bergidik, contohnya saja kasus daging glonggong,yakni daging sapi atau ayam yang disuntik dengan air agar beratnya bertambah. Belum lagiDaging Sapi yang dioplos dengan daging celeng, saus tomat yang dioplos pepaya busuk,ikan yang dicampur formalin, komposisi perhiasan/logam mulia yang tidak sesuai. Jikadirunut lagi maka akan ditemui tindakan-tindakan yang semakin membahayakan parakonsumen seperti kosmetik atau obat-obatan palsu yang membahayakan penggunanya.

    engurangi takaran dan timbangan adalah dosa besar yang sering diabaikan. Dosa inimasih !kalah pamor" atau tenggelam dengan dosa besar lainnya seperti menyekutukan#llah, membunuh, atau dosa riba yang aplikasinya masih menjadi perdebatan. Dalam #l-$ur%an, perintah untuk menyempurnakan takaran dan timbangan sekaligus larangan kerasuntuk mengurangi takaran atau timbangan menjadikan pelanggaran terhadapnya menjadisebuah dosa besar. Salah satu kaum yang pernah terkena a&hab #llah karena sering berbuatcurang mengurangi takaran dan timbangan adalah kaum 'abi Syuaib #.S. (aum 'abi Syuaib#.S. disebut kaum adyan. Dikisahkan dalam #l-$ur%an, setelah (aum adyan menolak

    seruan 'abi Syuaib untuk menyempurnakan takaran dan timbangan, mereka malah berolok-olok untuk disegerakan a&hab #llah. aka a&hab itu benar-benar datang )kisah ini dapatdilihat di #l-$ur%an Surat *uud ayat +-.

    engurangi takaran dan timbangan digolongkan sebagai dosa besar, padahal tampaknyamanifestasinya tidak terlalu besar seperti membunuh, dalam hal ini cukup saja kitamengkaitkan sifat manusia yang serakah dan akan semakin meningkat keserakahannya

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    5/54

    seiring dengan menuruti ha0a nafsunya. Sekarang jika seseorang bisa melakukan penipuankecil-kecilan dengan mengurangi takaran atau timbangan yang dengan itu dia bisamendapatkan margin keuntungan beberapa 0aktu. 1alu semakin lama ia bisa mencurangitakaran barang dengan bagian bahan yang lain. 1alu bayangkan jika barang itu adalahbahan makanan yang dioplos dengan bahan yang berbahaya dan haram. Bisa dibayangkan

    bila obat dengan ukuran yang tidak semestinya atau palsu. Bagaimana kalau bangunan jembatan dengan pengurangan ukuran yang sudah distandarkan. Selanjutnya bisa menilai,seberapa besar kekacauan dan kejahatan yang membesar itu, apa lagi itu sudah menjadiperbuatan sebuah kaum yang besar dan semakin merebak ke masyarakat. Sungguh, #llahaha engetahui tentang apa-apa yang tidak kita ketahui sebelumnya.

     Jika kita membahas masalah korupsi, maka pengurangan ukuran dan timbangan adalahmanifestasi dari korupsi yang dilakukan lapisan masyarakat menengah ke ba0ah. #palahbedanya dengan para koruptor kelas kakap. *ampir tak ada beda atau mungkin lebihbahaya dampaknya. Jika mereka mengatas-namakan kesulitan dalam ekonomi, maka kita

    harus kembali dalam ranah agama dan keimanan. Bah0a semua manusia diuji sesuaidengan perannya masing-masing. 2rang dengan jabatan dan kekayaan diuji dengan jabatandan kekayaan itu untuk amanah dan bersedekah, maka begitu pula dengan seorang miskinyang diuji dengan kekurangannya itu untuk tetap mencari re&eki yang halal dan baik denganmemba0a kesabarannya.

     Jika memang seluruh lapisan bangsa ini bersama-sama !kompak" melakukan korupsi, makamemang jalan kita untuk keluar dari lingkaran 3setan" keterpurukan setelah era reformasi inimasihlah panjang. !4elakalah orang-orang yang mengurangi, apabila mereka itu menakarkepunyaan orang lain )membeli mereka memenuhinya, tetapi jika mereka itu menakarkan

    orang lain )menjual atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi. #pakah merekaitu tidak yakin, bah0a kelak mereka akan dibangkitkan dari kubur pada suatu hari yangsangat besar, yaitu suatu hari di mana manusia akan berdiri menghadap kepada 5uhan serusekalian alam6" )$S #l-utha77n8 9-:.

    2leh kerana itu setiap muslim harus berusaha sekuat tenaga untuk berlaku adil )jujur,sebab keadilan yang sebenarnya jarang dapat diujudkan. Justru itu sesudah perintahmemenuhi timbangan, #llah kemudian ber7rman8 !(ami tidak memberi beban kepadaseseorang, melainkan menurut kemampuannya." !;enuhilah takaran dan jangan kamumenjadi orang yang suka mengurangi, dan timbanglah dengan jujur dan lurus, dan janganmengurangi hak orang lain dan jangan kamu berbuat kerusakan di permukaan bumi." )#s-Syu%ara%8 9+9-9+. ;erintah untuk memenuhi takaran juga berlaku untuk layanan jasa,sebagai pega0ai, sebagai konsultan, sebagai guru, sebagai dokter dll untuk memenuhi porsiyang diberikan kepada pengguna jasa tersebut, misal 0aktu, fasilitas, informasi sesuaidengan standar yang telah disepakati/ditentukan.

    Simpulan

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    6/54

    9. #l-$ur%an memerintahkan untuk menyempurnakan takaran dan timbangan sekaliguslarangan keras untuk mengurangi takaran atau timbangan.

    ? )#nggota takmir masjid @S? Surabaya dan #nggota ajlis Dikdasmen;A Jatim

    Mengurangi Timbangan dan Ukuran

    '()* !M tausia+  1 omment

    Mengurangi #imbangan dan Ukuran

     !lla+ -W# ber.irman yang artinya, "Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang, (yaitu) orang-orang yang 

    apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi, dan apabila mereka menakar atau menimbang 

    untuk orang lain, mereka mengurangi." 

    /!lMut+a..i.in( 1)

     !s-uddiy meneritakan ketika asululla+ sa3 sam4ai di Madina+, di sana ada seorang lakilaki yang biasa

    di4anggil !bu 5u+a+ina+ $a memiliki dua takaran $a men6ual dagangannya dengan satu takaran dan membeli

    barang dengan takaran yang satunya "emudian !lla+ menurunkan ayat ini

     !bdulla+ bin !bbas berkata, asululla+ sa3 bersabda, "Lima dengan lima."  Mereka bertanya,

    7!4aka+lima dengan lima itu87 %eliau men6a3ab, "Tidaklah suatu kaum membatalkan kesepakatan (secara tidak 

     jujur), kecuali Allah akan menguasakan kepada mereka musuh mereka. Tidaklah mereka berhukum kepada selain

    hukum Allah, melainkan keakiran akan merajalela di antara mereka. Tidaklah perbuatan keji (!ina) dilakukan dengan

    terang-terangan di antara mereka, kecuali Allah akan menurunkan penyakit thaun (kematian di mana-mana).

    Tidaklah mereka mengurangi takaran, kecuali tumbuh-tumbuhan tertahan dan paceklik panjang menjelang. #an,tidaklah mereka menolak pembayaran !akat, kecuali hujan pun akan tertahan dari mereka."  /H #+abrani dalam Al-

    $ujamul Kabir , sanadnya mendekati +asan dan ada sya3a+idnya

    "Tidaklah orang-orang itu yakin bah%a sesungguhnya mereka akan dibangkitkan." 

     /!lMut+a..i.in( *

    http://devamatahari.blogspot.co.id/2012/04/mengurangi-timbangan-dan-ukuran.htmlhttp://devamatahari.blogspot.co.id/search/label/tausiahhttp://devamatahari.blogspot.co.id/2012/04/mengurangi-timbangan-dan-ukuran.html#comment-formhttp://devamatahari.blogspot.co.id/2012/04/mengurangi-timbangan-dan-ukuran.htmlhttp://devamatahari.blogspot.co.id/search/label/tausiahhttp://devamatahari.blogspot.co.id/2012/04/mengurangi-timbangan-dan-ukuran.html#comment-form

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    7/54

     !9:a6a6 berkata, 7Maknanya, 6ika mereka itu yakin ba+3a mereka itu akan dibangkitkan, nisaya mereka tidak akan

    mengurangi takaran dan timbangan7

    "&ada suatu hari yang besar." 

    /!lMut+a..i.in( ;

    "('aitu), hari (ketika) manusia berdiri menghadap ab semesta alam."  /!lMut+a..i.in( alu, aku berdiri memukulkan

    takaran yang satu dengan yang lainnya untuk memea+kannya= Orang itu berkata, =Wa+ai !bu Ya+ya, setia4 kali

     !nda memukulkan takaran yang satu dengan yang lainnya, setia4 kali itu 4ula bertamba+ berat sakit saya=

    "emudian orang itu meninggal dengan sakitnya itu7

    $uthai  adala+ orang yang mengurangi takaran dan timbangan sedikitsedikit, ia +am4ir sa6a tidak menuri, keuali

    sedikit sa6a Namun begitu, ia teta4 termasuk ke dalam 4enurian, 4engk+ianatan, dan memakan barang +aram

     !lla+ menganam orang yang melakukannya dengan 3ail, yaitu a9ab yang berat !da 4enda4at yang mengatakan

    ba+3a 3ail adala+ lemba+ di neraka 5a+annam, seandainya gununggunung dunia dimasukkan ke dalamnya,

    nisaya akan lulu+ lantak karena 4anasnya

    -ebagian sala. berkata, 7!ku mengun6ungi orang yang sakit dan keli+atan sekarat !ku menalkinkan kalimat

    sya+adat, teta4i ia tidak bisa mengua4kannya "etika ia siuman se6enak, kutanyakan ke4adanya, =Wa+ai

    saudaraku, menga4a ketika aku menalkinmu dengan kalimat sya+adat kamu tidak da4at mengua4kannya8= ia

    men6a3ab, =Wa+ai saudaraku, neraa timbangan ada 4ada lida+ku, meng+alangiku dari mengua4kannya= !ku

    bertanya lagi, =Demi !lla+, a4aka+ kamu 4erna+ mengurangi timbangan8= $a men6a3ab, =Demi !lla+ tidak, +anya sa6aaku tidak 4erna+ meluangkan 3aktu untuk mengu6i kebenaran timbanganku=7

    $ni adala+ keadaan orang yang tidak mengu6i kebenaran timbangannya >alu, bagaimana dengan orang yang

    memang senga6a mengurangi timbangannya8

    Na.i= bererita, 7-uatu ketika !bdulla+ bin Umar mele3ati seorang 4edagang $a berkata, =%ertak3ala+ ke4ada !lla+,

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    8/54

    4enu+ila+ takaran dan timbangan -esunggu+nya orang yang suka mengurangi takaran atau timbangan akan

    diberdirikan /di Ma+syar, 4ent sam4ai keringat mereka menutu4i 4ertenga+an telinga %egitu 4ula 4edagang yang

    mengurangi ukuran ketika men6ual dan meman6angkan ukuran ketika membeli=7

    -ebagian sala. berkata, 7"eelakaan bagi orang yang men6ual surga yang luasnya seluas langit dan bumi dengansatu bi6i yang ia kurangkan dari takarannya "eelakaan 4ula bagi orang yang membeli 3ail dengan satu bi6i yang

    diambilnya dari kelebi+an7

    "ita memo+on am4unan dan keselamatan dari bala dan obaan ke4ada !lla+ -esunggu+nya Dia Ma+a Memberi

    lagi Ma+a Pemura+

    -umber( Al-Kabaair , -yamsuddin Mu+ammad bin Utsman bin ?aima9 at#urkmani al@ariAi adDimasyAi asy-ya.ii

    Perdagangan Dalam Al-Qur’an dan Hadits (Sistem PerdaganganDalam Islam)

    5umat, 02 !gustus 201) 10(*1

    17

    ALLAH meni4takan manusia dengan suatu si.at saling membutu+kan antara satu dengan lainnya #idak

    seorang4un yang da4at menguasai seluru+ a4a yang diinginkan #eta4i manusia +anya da4at mena4ai sebagianyang di+a6atkan itu Dia mesti memerlukan a4a yang men6adi kebutu+an orang lain

    Untuk itu !lla+ memberikan ins4irasi /il+am ke4ada mereka untuk mengadakan 4ertukaran 4erdagangan dan semua

    yang kiranya berman.aat dengan ara 6ualbeli dan semua ara 4er+ubungan -e+ingga +idu4 manusia da4at berdiri

    dengan lurus dan irama +idu4 ini ber6alan dengan baik dan 4rodukti.

    1. enger!ian

    -ebagai mak+luk sosial, manusia akan selalu memerlukan orang lain -ebagian orang memiliki suatu barang, namun

    di sisi lain dia tidak memiliki barang lain yang dibutu+kan %egitu 6uga dengan orang lain antara satu dengan yang

    lainnya saling membutu+kan !k+irnya mereka4un saling tukar menukar barang yang dibutu+kan, baik itu dengan

    ara barter, 6ual beli, mau4un interaksi sosial yang lain %egitula+ .itra+ manusia sebagai mak+luk sosial yang saling

    membutu+kan

    "etika islam datang, bangsa arab tela+ mem4unyai berbagai model transaksi mulai dari barter mau4un 6ual beli

    asululla+ -!W meneta4kan sebagai model transaksi tersebut yang tidak kontradiksi dengan syariat islam

    -ebaliknya beliau melarang transaksi yang bertentangan dengan kaida+ islam yang biasanya terkait dengan bantuan

    untuk maksiat

    Perilaku bisnis meru4akan sala+ satu orang yang menda4at san6ungan dari islam -ebagaimana dikatakan dalam

    sebua+ ayat ( Bdan orangorang yang ber6alan di muka bumi menari sebagian karunia !lla+C

    Perdagangan da4at dide.inisikan sebagai kegiatan tukar menukar barang atau 6asa atau keduanya Pada masa a3al

    http://www.metrojambi.com/v1/home/kolom/20560-perdagangan-dalam-al-quran-dan-hadits-sistem-perdagangan-dalam-islam.htmlhttp://www.metrojambi.com/v1/home/kolom/20560-perdagangan-dalam-al-quran-dan-hadits-sistem-perdagangan-dalam-islam.htmlhttp://www.metrojambi.com/v1/home/kolom/20560-perdagangan-dalam-al-quran-dan-hadits-sistem-perdagangan-dalam-islam.htmlhttp://www.metrojambi.com/v1/home/kolom/20560-perdagangan-dalam-al-quran-dan-hadits-sistem-perdagangan-dalam-islam.htmlhttp://www.metrojambi.com/v1/home/kolom/20560-perdagangan-dalam-al-quran-dan-hadits-sistem-perdagangan-dalam-islam.htmlhttp://www.metrojambi.com/v1/home/kolom/20560-perdagangan-dalam-al-quran-dan-hadits-sistem-perdagangan-dalam-islam.html

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    9/54

    sebelum uang ditemukan, tukar menukar barang dinamakan barter yaitu menukar barang dengan barang Pada

    masa modern 4erdagangan dilakukan dengan 4enukaran uang -etia4 barang dinilai dengan se6umla+ uang

    Pembeli akan menukar barang atau 6asa dengan se6umla+ uang yang diinginkan 4en6ual Dan aktiitas 4erdagangan

    ini meru4akan kegiatan utama dalam sistem ekonomi yang diter6ema+kan sebagai sistem aktiitas manusia yang

    ber+ubungan dengan 4roduksi, distribusi, 4ertukaran, dan konsumsi barang dan 6asa

    Dalam 4andangan $slam, Perdangan meru4akan as4ek ke+idu4an yang dikelom4okkan kedalam masala+muamala+, yakni masala+ yang berkenaan dengan +ubungan yang bersi.at +ori9ontal dalam ke+idu4an manusia

    Meski4un demikian, sektor ini menda4atkan 4enekanan k+usus dalam ekonomi $slam, karena keterkaitannya seara

    langsung dengan sektor riil -istem ekonomi $slam memang lebi+ mengutamakan sektor riil dibandingkan dengan

    sektor moneter, dan transaksi 6ual beli memastikan keterkaitan kedua sektor yang dimaksud

    "eutamaan sistem ekonomi yang mengutamakan sektor riil se4erti ini, 4artumbu+an bukanla+ meru4akan ukuran

    utama dalam meli+at 4erkembangan ekonomi yang ter6adi, teta4i 4ada as4ek 4emerataan, dan ini memang lebi+

    dimungkinkan dengan 4engembangan ekonomi sektor riil

    Dalam $slam kegiatan 4erdagangan itu +arusla+ mengikuti kaida+kaida+ dan ketentuan yang tela+ diteta4kan ole+

     !lla+ !ktiitas 4erdagangan yang dilakukan sesuai dengan ketentuanketentuan yang digariskan ole+ agama

    mem4unyai nilai ibada+ Dengan demikian, selain menda4atkan keuntungankeuntungan materiil guna memenu+i

    kebutu+an ekonomi, seseorang tersebut sekaligus da4at mendekatkan diri ke4ada !lla+ -W# Usa+a 4erdagangan

    yang di dalamnya terkandung tu6uantu6uan yang eskatologis se4erti ini dengan sendirinya mem4unyai 3atak3atakk+usus yang bersumber dari tata nilai sama3i Watak3atak yang k+usus itula+ meru4akan iriiri dari 4erdagangan

    yang $slami si.atnya, dan ini tentu sa6a meru4akan 4embeda dengan 4ola4ola 4erdagangan lainnya yang tidak

    $slami

    Watak ini men6adi karakteristik dasar yang men6adi titik utama 4embeda antara kegiatan 4erdagangan $slam dengan

    4erdagangan lainnya, yaitu 4erdagangan yang dilakukan atas dasar 4rinsi4 ke6u6uran, yang didasarkan 4ada sistem

    nilai yang bersumber dari agama $slam, dan karenanya di dalamnya tidak dikenal a4a yang disebut 9ero sum game,

    dalam 4engertian keuntungan seseorang di4erole+ atas kerugian orang lain Dengan ke6u6uran dan as4ek s4iritual

    yang senantiasa melekat 4ada 4raktek4raktek 4elaksanaannya, usa+a 4erdagangan yang ter6adi akan

    mendatangkan keuntungan ke4ada semua 4i+ak yang terlibat Perdagangan yang dilakukan dengan ara yang tidak

     6u6ur, mengandung unsur 4eni4uan /g+arar, yang karena itu ada 4i+ak yang dirugikan, dan 4raktek4raktek lain

    se6enis 6elas meru4akan +al+al yang dilarang dalam $slam $slam datang mensyariatkan 6ual beli untukmem4ermuda+ 4erantara kebutu+an antara manusia

    Mari kita simak tentang 4en6elasan adab 6ual beli dalam kitab @iA+ul $slam karya Dr Wa+ba+ !9:u+aili sbb(

    a #idak berlebi+an dalam mengambil laba "arena dengan demikian akan bisa menarik 4elanggan

    b "e6u6uran dalam 6ual beli se4erti +alnya yang dia6arkan asululla+ -!W dalam sebua+ +adits asululla+

    bersabda yang artinya Bsesunggu+naya 4ara 4edagang akan dibangkitkan besok +ari kiamat sebagai 4edagang

    yang urang, keuali orang yang tak3a ke4ada !lla+ dan baik 4erbuatannya lagi 6u6urC

    Memuda+kan dalam 6ual beli asululla+ bersabda yang artinya B!lla+ -W# mengasi+i seorang lelaki yang

    mem4ermuda+ 4ada 3aktu men6ual dan 4ada 3aktu membeli dan 4ada 3aktu dituntut +aknyaC

    d Men6au+i sum4a+ 3alau4un 4edagang tersebut 6u6ur -ebagaimana +adits yang diri3ayatkan ole+ %uk+ari

    Muslim dari sa+abat $bnu Masud yang artinya Cbarang sia4a bersum4a+ atas +arta seorang muslim tan4a

    sebenarnya, maka 4ada 3aktu bertemu !lla+ akan dibeninyaC"emudian asululla+ membaakan sebua+ ayat yang artinya(

    FF -esunggu+nya orangorang yang menukar 6an6i /nya dengan !lla+ dan sum4a+sum4a+ mereka dengan +arga

    yang sedikit, mereka itu tidak menda4at ba+agian /4a+ala di ak+irat, dan !lla+ tidak akan berkatakata dengan

    mereka dan tidak akan meli+at ke4ada mereka 4ada +ari kiamat dan tidak /4ula akan mensuikan mereka bagi

    mereka a9ab yang 4edi+ /?- !li $mran( FF

    e %anyak bersedeka+, ba+kan di dalam @iA+ul $slam disebutkan ba+3a disuna+kan melebi+i dalam menimbang

    Diri3ayatkan dari imam #urmud9i 4ada suatu +ari asul !lla+ -!W datang ke Mekka+ dan ada seorang lelaki yang

    sedang menimbang barang "emudian asul berkata timbangla+ dan lebi+kanla+ Di sisi lain asululla+ bersabda

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    10/54

    dalam sebua+ +adits, !rtinya ( B3a+ai 4ara 4edagang, sesunggu+nya setan dan dosa datang 4ada saat 6ual beli

    Maka am4urila+G +iasila+ 6ual beli "alian dengan s+odaAo+C

    . Harus ditulis dan disaksikan !lla+ -W# tela+ memerinta+kan kita, sebagaimana yang tela+ disebutkan dalam

    .irmanNya( !rtinya Bdan 4ersaksikanla+ a4abila kamu 6aul beli dan 6anganla+ 4enulis dan saksi menyulitkanC

     !kad bai /6ual beli mem4unyai bebera4a de.inisi, se4erti yang dikemukakan ole+ Dr omd+an !l %ut+i (

    Dari mad9+ab imam !bu Hani.a+ mengartikan 6ual beli adala+ tukar menukar +arta seara mau sama mauDari mad9+ab $mam -ya.ii mengartikan 6ual beli adala+ tukar menukar +arta dengan memberikan syarat istidamatul

    milki ain atau man.aat

    I

    ". A#a!$a#a! dan Hadi!% !en!ang erdagangan

    -etia4 kegiatan ummat $slam dalam ke+idu4an baik seara ertikal mau4un +ori9ontal, tela+ diatur dengan

    ketentuanketentuan agar sesuai dengan yang di4erinta+kan ole+ !lla+ Hal yang mendasari setia4 4erbuatan itu

    dilandaskan 4ada sumbersumber +ukum yang bersumber dari !l?uran dan Hadits Dengan demikian 4erdagangan

    dalam islam 6uga berdasar dari landasan +ukum tersebut

    #entang 4erdagangan di dalam !lAuran dengan 6elas disebutkan ba+3a 4erdagangan atau 4erniagaan meru4akan

     6alan yang di4erinta+kan ole+ !lla+ untuk meng+indarkan manusia dari 6alan yang bat+il dalam 4ertukaran sesuatu

    yang men6adi milik di antara sesama manusia -e4erti yang terantum dalam -urat !nNisa 2' (2' Hai orangorang yang beriman, 6anganla+ kamu saling memakan +arta sesamamu dengan 6alan yang batil,

    keuali dengan 6alan 4erniagaan yang %erlaku dengan suka samasuka diantara kamu dan 6anganla+ kamu

    membunu+ dirimuJ -esunggu+nya !lla+ adala+ Ma+a Penyayang ke4adamu

    Dalam melakukan 4erniagaan, !lla+ 6uga tela+ mengatur adab yang 4erlu di4atu+i dalam 4erdagangan, dimana

    a4abila tela+ datang 3aktunya untuk beribada+, aktiitas 4erdangan 4erlu ditingalkan untuk beribada+ ke4ada !lla+,

    surat !l5umua+ 11(

    Dan a4abila mereka meli+at 4erniagaan atau 4ermainan, mereka bubar untuk menu6u ke4adanya dan mereka

    tinggalkan kamu sedang berdiri /berk+otba+ "atakanla+ ( 7!4a yang di sisi !lla+ lebi+ baik dari4ada 4ermainan dan

    4erniagaan7, dan !lla+ sebaikbaik 4emberi re9ki

    Dan dalam ayat lain se4erti di surat !nNur )F, di6elaskan bagaimana orang tidak lalai dalam mengingat !lla+ +anya

    karena 4erniagaan dan 6ual beli, /yang artinya (>akilaki yang tidak dilalaikan ole+ 4erniagaan dan tidak /4ula ole+ 6ual beli dari mengingati !lla+, dan /dari

    mendirikan semba+yang, dan /dari membayarkan 9akat mereka takut ke4ada suatu +ari yang /di +ari itu +ati dan

    4engli+atan men6adi gonang

    Demikain 4ula tata tertib dalam 4erdagangan 6uga tela+ digariskan di dalam !l Auran, baik itu 4erdagangan yang

    bersi.at tidak tunai dengan tata aturannya, mau4un ara berdagang tunai, se4erti yang terantum dalam surat !l

    %aAara+ 2K2 berikut yang artinya(

    Hai orangorang yang beriman, a4abila kamu bermu=amala+ tidak seara tunai untuk 3aktu yang ditentukan,

    +endakla+ kamu menuliskannya dan +endakla+ seorang 4enulis diantara kamu menuliskannya dengan benar dan

     6anganla+ 4enulis enggan menuliskannya sebagaimana !lla+ menga6arkannya, maka +endakla+ ia menulis, dan

    +endakla+ orang yang ber+utang itu mengimlakkan /a4a yang akan ditulis itu, dan +endakla+ ia bertak3a ke4ada

     !lla+ #u+annya, dan 6anganla+ ia mengurangi sedikit4un dari 4ada +utangnya 6ika yang ber+utang itu orang yanglema+ akalnya atau lema+ /keadaannya atau dia sendiri tidak mam4u mengimlakkan, Maka +endakla+ 3alinya

    mengimlakkan dengan 6u6ur dan 4ersaksikanla+ dengan dua orang saksi dari orangorang lelaki /di antaramu 6ika

    tak ada dua orang lelaki, Maka /bole+ seorang lelaki dan dua orang 4erem4uan dari saksisaksi yang kamu ridloi,

    su4aya 6ika seorang lu4a Maka yang seorang mengingatkannya 5anganla+ saksisaksi itu enggan /memberi

    keterangan a4abila mereka di4anggilJ dan 6anganla+ kamu 6emu menulis +utang itu, baik keil mau4un besar

    sam4ai batas 3aktu membayarnya yang demikian itu, lebi+ adil di sisi !lla+ dan lebi+ menguatkan 4ersaksian dan

    lebi+ dekat ke4ada tidak /menim bulkan keraguanmu /#ulisla+ mu=amala+mu itu, keuali 6ika mu=amala+ itu

    4erdagangan tunai yang kamu 6alankan diantara kamu, Maka tidak ada dosa bagi kamu, /6ika kamu tidak

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    11/54

    menulisnya dan 4ersaksikanla+ a4abila kamu ber6ual beliJ dan 6anganla+ 4enulis dan saksi saling sulit menyulitkan

     6ika kamu lakukan /yang demikian, Maka -esunggu+nya +al itu adala+ suatu ke.asikan 4ada dirimu dan

    bertak3ala+ ke4ada !lla+J !lla+ menga6armuJ dan !lla+ Ma+a mengeta+ui segala sesuatu

     !dab tentang 4erniagaan dengan 6elas 4ula diatur, ba+3a manusia tidak bole+ berlebi+an dalam melakukan

    4erdagangan se+ingga melu4akan ke3a6ibannya ter+ada4 !lla+, se4erti di6elaskan dalam -urat !t#auba+ 2* berikut

    ("atakanla+ ( 75ika ba4aba4a, anakanak, saudarasaudara, isteriisteri, kaum keluargamu, +arta kekayaan yang

    kamu usa+akan, 4erniagaan yang kamu k+a3atiri kerugiannya, dan tem4at tinggal yang kamu sukai, adala+ lebi+

    kamu intai dari !lla+ dan asulNya dan dari ber6i+ad di 6alanNya, Maka tunggula+ sam4ai !lla+ mendatangkan

    "e4utusanNY!7 dan !lla+ tidak memberi 4etun6uk ke4ada orangorang yang .asik

    Dalam melakukan transaksi 4erdagangan !lla+ memerinta+kan agar manusia melakukan dengan 6u6ur dan !dil #ata

    tertib 4erniagaan ini di6elaskan !lla+ se4erti terantum dalam -urat Hud K*K; (

    K* Dan ke4ada /4enduduk Madyan /kami utus saudara mereka, -yu=aib ia berkata ( 7Hai kaumku, semba+la+

     !lla+, sekalikali tiada #u+an bagimu selain Dia dan 6anganla+ kamu kurangi takaran dan timbangan, -esunggu+nya

    aku meli+at kamu dalam "eadaan yang baik /mam4u dan -esunggu+nya aku k+a3atir ter+ada4mu akan a9ab +ari

    yang membinasakan /kiamat7 K; Dan -yu=aib berkata ( 7Hai kaumku, uku4kanla+ takaran dan timbangan dengan

    adil, dan 6anganla+ kamu merugikan manusia ter+ada4 +ak+ak mereka dan 6anganla+ kamu membuat ke6a+atan di

    muka bumi dengan membuat kerusakanDemikian 4ula dalam -urat !l!nam 1;2, yang mengatur tentang takaran dan timbangan dalam 4erniagaan (

    1;2 Dan 6anganla+ kamu dekati +arta anak yatim, keuali dengan ara yang lebi+ berman.aat, +ingga sam4ai ia

    de3asa dan sem4urnakanla+ takaran dan timbangan dengan adil "ami tidak memikulkan beban ke4ada seseorang

    melainkan sekedar kesanggu4annya dan a4abila kamu berkata, Maka +endakla+ kamu %erlaku adil, "endati4un ia

    adala+ kerabat/mu, dan 4enu+ila+ 6an6i !lla+ yang demikian itu di4erinta+kan !lla+ ke4adamu agar kamu ingat

    I

    -elain dalam !l?uran, tentang 4erdagangan, terda4at +adits yang men6elakan ba+3a !lla+ tidak akan menga6ak

    sesorang berbiara, tidak di4andang, tidak disuikan dan mereka menda4atkan siksa yang 4edi+ a4abila meni4u

    dalam 4erniagaan -e4erti yang diri 3ayatkan dalam +adits ri3ayat %uk+ari dan Muslim

    Hadis ri3ayat !bu Huraira+ ra, ia berkata ( asululla+ sa3 %ersabda ( !da tiga orang yang nanti 4ada +ari kiamat

    tidak akan dia6ak biara ole+ !lla+, tidak di4andang, tidak disuikan dan mereka menda4atkan siksa yang 4edi+,yaituJ orang yang mem4unyai kelebi+an air di gurun sa+ara teta4i tidak mau memberikannya ke4ada musa.irJ orang

    yang membuat 4er6an6ian dengan orang lain untuk men6ual barang dagangan sesuda+ !s+arJ ia bersum4a+ demi

     !lla+ ba+3a tela+ mengambil /membeli barang itu dengan +arga sekian dan orang lain tersebut mem4erayainya,

    4ada+al sebenarnya tidak demikianJ orang yang berbaiat ke4ada 4emim4in untuk ke4entingan dunia 5ika sang

    4emim4in memberikan keuntungan dunia3i ke4adanya, ia 4enu+i 6an6inya, ta4i bila tidak, maka ia tidak 4enu+i

     6an6inya /H %uk+ari dan MuslimJ

    Dan dalam 4erdagangan dilarang sistem 6ual beli Mulamasa+ /3a6ib membeli 6ika 4embeli tela+ menyentu+ barang

    dagangan dan munaba9a+ /sistem barter antara dua orang dengan melem4arkan barang dagangan masingmasing

    tan4a memeriksanya Hal ini te4a4ar dalam +adits i3ayat !bu Huraira+,

    Hadits ri3ayat !bu Huraira+ ra( %a+3a asululla+ sa3, melarang sistem 6ual beli mulamasa+ /3a6ib membeli 6ika

    4embeli tela+ menyentu+ barang dagangan dan munabad9a+ /sistem barter antara dua orang dengan melem4arkanbarang dagangan masingmasing tan4a memeriksanya /H %uk+ari dan MuslimJ

    Dan dalam 4erdagangan $slam dilarang menegat barang dagangan sebelum tiba di Pasar, se4erti diri3ayatkan ole+

    $bnu Umar ra dan 6uga diri3ayatkan ole+ !bdulla+ bin Masud ra,

    Hadits ri3ayat $bnu Umar ra ( %a+3a asul !lla+ sa3 melarang menegat barang dagangan sebelum tiba di 4asar

    Demikian menurut redaksi $bnu Numair -edang menurut dua 4era3i yang lain ( -esunggunya Nabi sa3 melarang

    4enegatan /H %uk+ari dan Muslim

    Hadits ri3ayat !bdulla+ bin Masud ra ( Dari Nabi sa3 ba+3a beliau melarang 4enegatan /blokir barangbarang

    dagangan /H %uk+ari dan Muslim

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    12/54

    Dalam 4erdangan $slam, dilarang a4abila yang di4erdagangkan seara 9atnya adala+ Haram, se4erti "+amar Hal

    ini diri3ayatkan ole+ !isya+ ra

    Hadits ri3ayat !isya+ ra, ia berkata ( ketika turun bebera4a ayat terak+ir surat !l%aAara+, asululla+ sa3 keluar

    lalu membaakannya ke4ada orangorang, kemudian beliau meng+aramkan 4erdagangan k+amar /H %uk+ari dan

    Muslim

    Hadits ri3ayat %arra bin !9ib ra ( Dari !bul Min+al ia berkata ( -eorang ka3an berserikatku men6ual 4erak denganara kredit sam4ai musim +a6i lalu ia datang menemuiku dan memberi ta+ukan +al itu !ku berkata ( $tu adala+

    4erkara yang tidak baik $a berkata ( #eta4i aku tela+ men6ualnya di 4asar dan tidak ada seorang 4un yang

    mengingkarinya Maka aku /!bu Min+al mendatangi %arra bin !9ib dan menanyakan +al itu $a berkata ( Nabi sa3

    #iba di Madina+ sementara kami biasa melakukan 6ual beli se4erti itu, lalu beliau bersabda ( -elama dengan sera+

    terima seara langsung, maka tidak a4aa4a !da 4un yang dengan ara kredit maka termasuk riba #emuila+ :aid

    bin !rAam, karena ia memiliki barang dagangan yang lebi+ banyak dariku !ku lalu menemuinya dan menanyakan

    +al itu $a men6a3ab se4erti 6a3aban %arra /H %uk+ari dan Muslim

    Hadits ri3ayat !bu Huraira+ ra, ia berkata ( !ku mendengar asululla+ sa3 bersabda ( -um4a+ itu 4enyebab

    lakunya barang dagangan, teta4i meng+a4us keberka+an laba /H %uk+ari dan Muslim

    C-eorang lakilaki menyam4aikan ke4ada asul !lla+ sa3 ba+3a dia selalu diti4u dalam 4erdagangan asululla+

    sa3 mengatakan 4adanya, %ila engkau masuk dalam transaksi engkau se+arusnya mengatakan ( $ni +arus tidak

    ada 4eni4uanC /H $mam Na3a3iJCasululla+ sa3 melarang 4erdagangan, 4enarian milik yang +ilang, dan 4embaaan 4uisi di dalam mes6id //H

    $mam Na3a3i

    I

    &. E!ika erdagangan da'am I%'am

    Menurut -yek+ Mu+ammad Yusu. ?ard+a3i, bebera4a +al yang dilarang dalam 4erdagangan meli4uti(

    a Men6ual -esuatu yang Haram, Hukumnya Haram

    -abda asululla+ ( 7-esunggu+nya !lla+ dan asulNya tela+ meng+aramkan mem4erdagangkan arak, bangkai,

    babi dan 4atung7 /H %uk+ari dan Muslim

    7-esunggu+nya !lla+ a4abila meng+aramkan sesuatu, maka $a +aramkan 6uga +arganya7 /H !+mad dan !bu

    Daudb Men6ual %arang yang Masi+ -amar, #erlarang

    -etia4 aAad 4erdagangan ada lubang yang memba3a 4ertentangan, a4abila barang yang di6ual itu tidak diketa+ui

    atau karena ada unsur 4eni4uan yang da4at menimbulkan 4ertentangan antara si 4en6ual dan 4embeli atau karena

    sala+ satu ada yang meni4u

    "alau kesamaran itu tidak sebera4a, dan dasarnya iala+ ur.iya+, maka tidakla+ +aram, misalnya men6ual barang

    barang yang berada di dalam tana+, se4erti 3ortel, lobak, dan sebagainyaJ dan se4erti men6ual bua+bua+an,

    misalnya mentimun, semangka dan sebagainya

    %egitula+ menurut mad9+ab Malik, yang membole+kan men6ual semua yang sangat dibutu+kan yang kiranya

    kesamarannya itu tidak banyak dan memberatkan di 3aktu ter6adinya aAad

    Mem4ermainkan Harga

    $slam memberikan kebebasan 4asar, dan menyera+kannya ke4ada +ukum naluri yang kiranya da4at melaksanakan.ungsinya selaras dengan 4ena3aran dan 4ermintaan 5ustru itu kita li+at asululla+ sa3 ketika sedang naiknya

    +arga, beliau diminta ole+ orang banyak su4aya menentukan +arga, maka 6a3ab asululla+ sa3( 7!lla+la+ yang

    menentukan +arga, yang menabut, yang meluaskan dan yang memberi re9eki -aya meng+ara4 ingin bertemu

     !lla+ sedang tidak ada seorang4un di antara kamu yang meminta saya su4aya berbuat 9alim baik ter+ada4 dara+

    mau4un +arta benda7

     !kan teta4i 6ika keadaan 4asar itu tidak normal, misalnya ada 4enimbunan ole+ sementara 4edagang, dan adanya

    4ermainan +arga ole+ 4ara 4edagang, maka 3aktu itu ke4entingan umum +arus dida+ulukan dari 4ada ke4entingan

    4erorangan Dalam situasi demikian kita dibole+kan meneta4kan +arga demi memenu+i ke4entingan masyarakat

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    13/54

    dan demi men6aga dari 4erbuatan kese3enang3enangan dan demi mengurangi keseraka+an mereka itu %egitula+

    menurut keteta4an 4rinsi4 +ukum

    d Penimbun Dilaknat

    asululla+ sa3 melarang menimbun dengan ungka4an yang sangat keras

    -abda asululla+ ( 7%arangsia4a menimbun ba+an makanan selama em4at 4ulu+ malam, maka sunggu+ !lla+ tidak

    lagi 4erlu ke4adanya7Dan sabdanya 4ula ( 7#idak akan menimbun keuali orang berbuat dosa7 /i3ayat MuslimJ

    Perkataan k+at+iun /orang yang berbuat dosa bukan kata yang ringan Perkataan ini yang diba3akan ole+ al?uran

    untuk mensi.ati orangorang yang sombong dan angku+, se4erti @ir=aun, Haaman dan konokononya !l?uran itu

    mengatakan yang artinya(

    K Maka di4ungutla+ ia ole+ keluarga @ir=aun yang akibatnya Dia men6adi musu+ dan "esedi+an bagi mereka

    -esunggu+nya @ir=aun dan Haaman beserta tentaranya adala+ orangorang yang bersala+ /?- al?as+as+ ( KJ

    asululla+ sa3 menegaskan tentang ke4ribadian dan ananiya+ orang yang suka menimbun itu sebagai berikut (

    7-e6elek6elek manusia iala+ orang yang suka menimbunJ 6ika dia mendengar +arga mura+, merasa kee3aJ dan 6ika

    mendengar +arga naik, merasa gembira7

    Dan sabdanya 4ula ( 7-audagar itu diberi re9eki, sedang yang menimbun dilaknat7

    e Menam4uri "ebebasan Pasar dengan Memalsu

    Da4at di4ersamakan dengan menimbun yang dilarang ole+ asululla+ sa3, yaitu ( seorang kota men6ualkanbarang milik orang dusun %entuknya sebagai yang dikatakan ole+ 4ara ulama adala+ sebagai berikut ( !da

    seorang yang masi+ asing di tem4at itu memba3a barang dagangan yang sangat dibutu+kan orang banyak untuk

    di6ual menurut +arga yang la9im 4ada 3aktu itu "emudian datangla+ seorang kota /4enduduk kota tersebut dan ia

    berkata ( -era+kanla+ barangmu itu ke4ada saya, biarkan sementara di sini untuk saya 6ualkan dengan +arga yang

    tinggi Pada+al seandainya si orang dusun itu sendiri yang men6ualnya, suda+ barang tentu lebi+ mura+ dan da4at

    memberi man.aat 4ada kedua daera+ dan dia sendiri akan menda4at untung 6uga

    %entuk semaam ini, 3aktu itu suda+ biasa ter6adi di masyarakat, sebagaimana yang dikatakan ole+ sa+abat !nas

    ra( 7"ami dilarang orang kota men6ualkan barang orang dusun, sekali4un dia itu saudara kandungnya sendiri7

    -abda Nabi sa3 ( 7#idak bole+ orang kota men6ualkan untuk orang dusunJ biarkanla+ manusia, !lla+ akan

    memberikan re9eki ke4ada mereka itu masingmasing7 /H MuslimJ

    . Perkosaan dan Peni4uan, Hukumnya HaramDemi men6aga agar tidak adanya am4ur tangan orang lain yang bersi.at 4eni4uan, maka dilarangnya 6uga ole+

    asululla+ a4a yang dinamakan na6asyun /menaikkan +arga yang menurut 4ena.siran $bnu !bbas, yaitu ( 7Engkau

    bayar +arga barang itu lebi+ dari +arga biasa, yang timbulnya bukan dari +ati keilmu sendiri, teta4i dengan tu6uan

    su4aya orang lain menirunya7 Lara ini banyak digunakan untuk meni4u orang lain

    "emudian agar 4ergaulan kita itu 6au+ dari si.atsi.at 4emerkosaan dan 4engelabu+an tentang +arga, maka (

    asululla+ sa3 melarang menegat barang dagangan sebelum sam4ai ke 4asar /H Muslim, !+mad

    g -ia4a yang Meni4u, %ukan dari &olongan "ami

    $slam meng+aramkan seluru+ maam 4eni4uan, baik dalam masala+ 6ualbeli, mau4un dalam seluru+ maam

    mu=amala+

    asululla+ sa3 4erna+ bersabda ( 7Dua orang yang sedang melakukan 6ualbeli dibole+kan ta3armena3ar selama

    belum ber4isa+J 6ika mereka itu berlaku 6u6ur dan men6elaskan /iri dagangannya, maka mereka akan diberi baraka+dalam 4erdagangannya ituJ teta4i 6ika mereka berdusta dan menyembunyikan /iri dagangannya, baraka+

    dagangannya itu akan di+a4us7 /H %uk+ariJ

    Dan beliau bersabda 4ula ( 7#idak +alal seseorang men6ual suatu 4erdagangan, melainkan dia +arus men6elaskan iri

    4erdagangannya ituJ dan tidak +alal seseorang yang mengeta+uinya, melainkan dia +arus men6elaskannya7 /H

    Hakim dan %ai+aAiJ

    + %anyak -um4a+

    >ebi+ keras lagi +aramnya, 6ika ti4uannya itu di4erkuat dengan sum4a+ 4alsu Ole+ karena itu asululla+ melarang

    keras 4ara saudagar banyak bersum4a+, k+ususnya sum4a+ 4alsu

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    14/54

    asululla+ sa3 bersabda ( 7-um4a+ itu menguntungkan 4erdagangan, teta4i da4at meng+a4uskan baraka+7 /H

    %uk+ari

    i Mengurangi Takaran dan Timbangan

    -ala+ satu maam 4eni4uan iala+ mengurangi takaran dan timbangan !l?uran mengangga4 4enting 4ersoalan ini

    sebagai sala+ satu bagian dari mu=amala+, dan di6adikan sebagai sala+ satu dari se4ulu+ 3asiatnya di ak+ir surat al !n=am, yaitu (

    4enu+ila+ 6an6i !lla+ yang demikian itu di4erinta+kan !lla+ ke4adamu agar kamu ingat /?- al!n=am ( 1;2J

    Dan sem4urnakanla+ takaran a4abila kamu menakar, dan timbangla+ dengan neraa yang benar $tula+ yang lebi+

    utama /bagimu dan lebi+ baik akibatnya /?- al$sra= ( );J

    1 "eelakaan besarla+ bagi orangorang yang urang, 2 /yaitu orangorang yang a4abila menerima takaran dari

    orang lain mereka minta di4enu+i, ) Dan a4abila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka

    mengurangi * #idakla+ orangorang itu menyangka, ba+3a -esunggu+nya mereka akan dibangkitkan, ; Pada

    suatu +ari yang besar,

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    15/54

     !naman %agi Orang yang Lurang dalam #imbangan

    Tafsir Surat Al Muthain ayat 1-3 (Tafsir Ibnu Katsir)

    #llah subhanahu wa ta’ala ber7rman8

     C E F E GH C  I  K L MF N O PL QCR C TU T L V C W L  PC XF YZ [ M\ ]K C Ĉ  \TMYV C _L \ \C̀ F  C P F M[\)\C̀ F QC)

    C Q  W F   L P  L  T C QC QL C  L  TM

    Y_C)“Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang, (yaitu) orang-orang yang

    apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi. Dan apabila

    mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi.”  )$S. #l-utho77n8 9-

    #n-'asa%i dan ?bnu ajah meri0ayatkan dari ?bnu 3#bbas radhiyallahu anhuma, iaberkata, !(etika 'abi sholallahu alayhi wa sallam tiba di kota adinah, pendudukadinah termasuk orang yang paling curang dalam menakar, hingga

    #llah subhanahu wa ta’ala menurunkan ayat,  C E F E GH C  I  K L MF  N O PL QC  ! !elakalah bagiorang-orang yang curang (dalam menakar dan menimbang)"” Setelah ayat ini turun,maka mereka menakar dengan baik tanpa berlaku curang."9

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    16/54

    askud dari berlaku curang di sini adalah bertindak se0enang-0enang dalamtakaran dan timbangan, baik dengan menambahnya jika diterima dari orang lain,maupun dengan menguranginya jika dilakukan untuk orang lain. SetelahDia subhanahu wa ta’alamenjanjikan kerugian dan kehancuran atas mereka, yaitu

    dengan kata wail )celaka. 1alu Dia menjelaskan sifat-sifat mereka,

    \`CF   C P F M

    [\XF YZ [ M\ ]K C Ĉ  \TMYV C _L \ ! #aitu apa-apa yang apabila menerima takaran dari

    manusia.”  akni dari orang lain, C TU T L V C W L  PC ! $ereka minta dicukupkan.” Dengankata lain mereka mengambil dan menuntut hak mereka dengan sempurna, bahkanlebih.

    C Q  W F   L P  L  T C QC QL C  L  TMY_C  \C̀ F QC  ! Dan apabila mereka menakar ataumenimbang(untuk orang lain), mereka mengurangi.”  akni tidak memenuhi hak

    orang lain dengan sempurna.Sungguh #llah subhanahu wa ta’ala telah memerintahkan agar berlaku adil dalammenakar dan menimbang, sehingga #llah subhanahu wa ta’ala ber7rman,

      O  L C  q C MFC̀   F  F V C   W L  I  ML\ XF YH C  W L   F MLYF \T F QC  L V  K L _F  \C̀ F N C  L  C ML\ \TU QL C QC

    PQF L wC   W C  xL C QC)

    “Dan sempurnakanlah takaran apabila kalian menakar, dan timbanglah dengan

    neraca yang benar. %tulah yang lebih utama (bagimu) dan lebih baik 

    akibatnya.”  )$S. #l-?sra8

    Dan #llah subhanahu wa ta’ala ber7rman,

    \TU QL C QC z { [ | C } C K  ~ L PC ]V [ xC    W C  xL C • C F  •V F M[YF €F  F V F  C ML\ C Y‚C  \T  C  L wC €QC Yƒ C „ C …L Q €F YW †  E L C ‡   K G  C  € ˆ F  W L   F MLYF C \‰ C I F ML\QC N C  L  C ML\R)

    “Dan &anganlah kamu dekati harta anak yatim, kecuali dengan cara yang lebih

    berman'aat, hingga sampai ia dewasa. dan sempurnakanlah takaran dan

    timbangan dengan adil. Kami tidak memikulkan beban kepada sesorang melainkan

    sekedar kesanggupannya.”  )$S. #l-#n%am8 9

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    17/54

    “Dan egakkanlah timbangan itu dengan adil dan &anganlah kamu mengurangi

    neraca itu.”   )$S. #r-Œahman8 #llah telah membinasakan dan menghancurkankaum Syu%aib dikarenakan mereka mengurangi timbangan dan takaran.

    9 #n-'asa%i dalam al-Kubra )?/Ž+ dan ?bnu ajah )??/+. #n-'asa%i, no. 99: dan ?bnu ajah, no.

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    18/54

    lingkungan di sekitar manusia dan menjaga berbagai unsurnya yang dapatmendatangkan ancaman kehancuran, pencemaran, atau perusakan.

    ;endidikan lingkungan telah diajarkan oleh Œasululloh S#A kepada parasahabatnya. #bu Darda ra pernah mengatakan bah0a di tempat belajar yang

    diasuh oleh Œasululloh S#A telah diajarkan pentingnya bercocok tanam, danmenanam pepohonan, serta pentingnya usaha mengubah tanah yang tandusmenjadi kebun yang subur. ;erbuatan tersebut akan mendatangkan pahala yangbesar disisi #lloh SA5 dan bekerja untuk memakmurkan bumi merupakan amalibadah kepada #lloh SA5.

      ;endidikan lingkungan yang diajarkan oleh Œasullloh S#A berdasarkan0ahyu, sehingga banyak kita jumpai ayat-ayat ilmiah #l-$ur%an yang membahastentang lingkungan. ;esan-pesan #l-$ur%an mengenai lingkungan sangat jelas danprospektif.

    2leh karena itu, dalam makalah ini penyusun akan mencoba membahassecara luas mengenai al-‘ur%an dan lingkungan, karena al-‘ur%an telahmenjelaskan tentang pentingnya menjaga lingkungan dengan meletakkan dasardan prinsipnya secara global.

    B%  uusan Masalah

    9.  #pa sebenarnya lingkungan dan bagaimana kondisinya pada saat ini6

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    19/54

    asalah lingkungan hidup de0asa ini telah menjadi isu global karenamenyangkut berbagai sektor dan berbagai kepentingan umat manusia. *al initerbukti dengan munculnya isu-isu kerusakan lingkungan yang semakin santerterdengar. Diantaranya isu efek rumah kaca, lapisan o&on yang menipis, kenaiakansuhu udara, mencairnya es di kutub, dll. ungkin sebagian besar orang barumenyadari dan merasakan akan dampak tingkah lakunya di masa lampau yang

    terlalu berlebihan mengeksploitasi alam secara berlebihan.(erusakan lingkungan yang terjadi saat ini bisa dikatakan telah menyebar di

    berbagai belahan dunia. (hususnya ?ndonesia yang memiliki potensi alam yangsangat melimpah. Dengan potensi alam yang sedemikian melimpahnya telahmembuat orang-orang berusaha untuk mengolah secara maksimal. Bahkanpotensialam tersebut dapat menarik masuk investor-investor asing untuk berbisnis dinegeri ini. Dengan adanya potensi yang begitu melimpahnya memang kita akuidapat membantu memajukan perekonomian negara, tapi di sisi lain keadaan inidapat membuat orang untuk mengeksploitasinya secara maksimal untukkepentingan pribadi. ?nilah yang kita takutkan, akan banyak pengusaha yangbergerak disektor pengolahan lingkungan yang tidak mengindahkan prinsippembangunan berkelanjutan.

    ungkin saat ini kita tidak sadar bah0a sebenarnya kita telah terba0aoleh sistem kapitalisme. (apitalisme telah memperhadapkan umat manusia kepadaproblem kerusakan sumber daya alam dan lingkungan. Di dorong motif kepentingandiri )self-interest, kebebasan )fredom, dan kompetisi tak bermoral, re&imkapitalisme telah berhasil mendudukan alam sebagai objek eksploitasi tanpa batas.9;erubahan sistem ekonomi dengan adanya liberalisasi perdagangan telahdisinyalir turut mempercepat kerusakan dan pencemaran di bumi. Dalam

    perdagangan bebas, pakar ekonomi akan selalu bangga dan optimis terhadappertumbuhan ekonomi yang tinggi. Dengan ini mengindikasikan adanyapeningkatan kapasitas penggunaan sumber daya alam. ;eningkatan pengolahansumber daya alam tentunya dapat memunculkan kerusakan lingkungan. 5entunyakeruskan itu kelak akan menjadi sumber bencana alam akibat ulah manusia.

     5imbulnya kerusakan alam atau lingkungan hidup sebagian besar adalahhasil perbuatan manusia. (arena manusialah yang diberi tanggung ja0ab sebagaikhalifah di bumi. anusia mempunyai daya inisiatif dan kreatif, sedangkanmakhluk-makhluk lainnya tidak memiikinya. (ebudayaan manusia makin lamamakin maju sesuai dengan perkembangan dan kemajuan ilmu pengtahuan dan

    teknologi. Sejalan dengan kemajuan tersebut, perkembangann persenjataan danalat perusak lingkungan makin maju pula. (erusakan lingkungan diperparah lagidengan banyaknya kendaraan bermotor, dan pabrik-pabrik yang menimbulkanpencemaran udara atau polusi. ;encemaran tersebut membahayakan keselamatanhidup manusia dan kehidupan sekelilingnya. 1imbah-limbah pabrik sering kalidibuang seenaknya ke sungai yang akhirnya bermuara ke laut. Demikian pula kapal-kapal tanker yang memba0a minyak sering mengalami kebocoran, sehinggga

    http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8905836117355804125#_ftn1http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8905836117355804125#_ftn1

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    20/54

    minyaknya tumpah ke laut. #kibatnya, air sungai dan laut beracun yangmenyebabkan mati atau tercemarnya ikan dengan &at beracun.

    ?ndonesia adalah salah satu negara yang paling sering dilanda bencanakarena ulah masyarakatnya. Sungguh ironis ketika ?ndonesia yang memiliki

    penduduk mayoritas umat ?slam telah mencatat sejarah kehancuran alamnya

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    21/54

    “Dan &anganlah kamu berbuat kerusakan di muka bumi sesudah (llah)

    memperbaikinya dan berdoalah kepadanya rasa takut (tidak akan diterima) dan

    harapan (akan dikabulkan). esungguhnya rahmat llah amat dekat kepada orang-

    orang yang berbuat baik.”( + l-ra'1 23 )

    Seharusnya kita sebagai umat ?slam kembali kepada ajaran #l-‘ur%andalam hal mengolah lingkungan. Supaya kita dapat lebih bijak dan bertanggung ja0ab. Sehingga nantinya dengan sendirinya akan lahirlah prinsip pembangunanberkelanjutan atau pembangunan ber0a0asan lingkungan

    A%  Pandan'an Al-*ur+an yan' Ber&aitan !en'an $in'&un'an

    #l-$ur%an sebagai kitab suci agama ?slam di dalamnya banyak terangkumayat-ayat yang membahas mengenai lingkungan, seperti perintah untuk menjagalingkungan, larangan untuk merusaknya, dll. Seperti yang akan di bahas berikut ini.

    b." Alam Adalah #enyataan yang Sebenarnya

    #llah telah menciptakan alam raya ini dengan sebenarnya. #lam semestayang indah ini adalah benar-benar hadir dan sekaligus merupakan salah satu buktikeagungan penciptanya. #llah juga telah menciptakan hukum-hukumnya yangberlaku umum yang menunjukkan ke aha (uasaan-'ya dan (eesaan-'ya. 1angitdan bumi serta segala isinya diciptakan #llah secara serasi dan teratur. 9 #llahber7rman dalam #l-$ur%an 8

     

    “Dan Dialah yang menciptakan langit dan bumi dengan (tu&uan) yang benar dan

    (Dialah &uga) pada masa (hendak men&adikan sesuatu) ber4rman 1 56adilah5, lalu

    ter&adilah ia. 7irman-8ya itu adalah benar dan bagi-8yalah kuasa pemerintahan

     pada hari ditiupkan sangkakala. Dia yang mengetahui segala yang ghaib dan yang

    nyata dan Dialah #ang $aha 9i&aksana, lagi $aha mendalam pengetahuan-

    8ya.” )$S. #l-#n%am 8

     Jadi alam raya ini dalam pandangan ?slam merupakan kenyataan yangsebenarnya. ;andangan ini berbeda dengan penganut aliran ?delisme yangmenyatakan bah0a alam tidak mempunyai eksistensi yang rill dan obyektif,melainkan semu, palsu, ilusi, dan maya, atau sekedar emanasi9 atau pancarandari dunia lain yang kongkrit yang disebut dunia ideal.

    http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8905836117355804125#_ftn1http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8905836117355804125#_ftn1http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8905836117355804125#_ftn1http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8905836117355804125#_ftn1

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    22/54

     

    “Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya

    tanpa hikmah. #ang demikian itu adalah anggapan orang-orang ka4r, maka

    celakalah orang-orang ka4r itu karena mereka akan masuk neraka.”  )$S. #s-Shadd 8

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    23/54

     

    “:alu keduanya digelincirkan oleh syaitan dari surga itu dan dikeluarkan dari

    keadaan semula dan Kami ber4rman1 5urunlah kamu" sebagian kamu men&adi

    musuh bagi yang lain, dan bagi kamu ada tempat kediaman di bumi, dan

    kesenangan hidup sampai waktu yang ditentukan.5

    “...dan bagimu ada tempat kediaman di bumi, kesenangan hidup sampai waktu

     yang ditentukan.” 

    (ediaman di muka bumi diberikan #llah kepada manusia sebagai suatuamanah. aka manusia 0ajib memeliharanya sebagai suatu amanah. anusia telahdiberitahu oleh #llah bah0a mereka akan hidup dalam batas 0aktu tertentu. 2lehkarena itu manusia dilarang keras berbuat kerusakan.

    Dengan kedudukan manusia sebagai khalifah di muka bumi ini,sebenarnya manusia telah diberi tanggung ja0ab besar, yaitu diserahi bumi inidengan segala isinya.

     

    “Dialah llah yang men&adikan segala yang ada di bumi unutk kamu, dan Dia

    berkehendak menu&u langit, lalu di&adikan-8ya tu&uh langit dan Dia $aha

    $engetahui segala sesuatu”. +.. l-9a;arah 1

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    24/54

     

    “Dan carilah pada apa yang telah dianugrahkan llah

    kepadamu(kebahagiaan)negeri akhirat, dan &anganlah kamu melupakan bahagiamu

    dari ( kenikmatan ) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain ) sebagaimana

     llah telah berbuat baik kepadamu dan &anganlah kamu membuat kerusakan dimuka bumi. esungguhnya llah tidak menyukai orang-orang yang berbuat 

    kerusakan”. (+. l-+ashas 1)

    Begitu juga dalam mencari nafkah dan re&eki di atas muka bumi, #llahtelah menggariskan suatu akhla‘ dimana perbuatan pemaksaan dan kecuranganterhadap alam sangat dicela. (enikamatan dunia dan akherat dapat dikejar secaraseimbang tanpa meninggalkan perbuatan baik dan menghindarkan kerusakandimuka bumi. *al ini dikarenakan dapat berakibat pada terjadinya bencana, yangkebanyakan disebabkan perbuatan manusia yang merusak alam.

    ?slam meberikan pandangan yang lugas bah0a semua yang ada di bumimerupakan karunia yang harus dipelihara agar semua yang ada menjadi stabil danterpelihara. #llah telah memberian karunia yang besar kepada semua mahlukdengan menciptakn gunung, mengembangbiakan segala jenis binatang danmenurunkan partikel hujan dari langit agar segala tumbuhan dapat berkembangdengan baik. Sebagaimana dengan >irman #llah SA5 $S. 1u‘man 8 9Ž

     

    “Dia meciptakan langit tanpa tiang yang kamu melihatnyadan Dia meletakan

    gunung (di permukaan) bumi supaya bumi itu tidak menggoyangkan kamu/ dan

    Dia memperkembangbiakan padanya segala macam &enis binatang. Dan kami

    turunkan air hu&an dari langit, lalu Kami tumbuhkn padanya segala macam tumbuh-

    tumbuhan yang baik”.

     5anggung ja0ab manusia menjaga kelangsungan makhluk itulah kiranyayang mendasari 'abi uhammad S#A untuk mencadangkan lahan-lahan yangmasih asli. Œasulullah S#A pernah mengumumkan kapada pengikutnya tentangsuatu daerah sebagai suatu ka0asan yang tidak boleh digarap. (a0asan lindungitu, dalam syariat dikenal dengan istilah hima *"+. Œasululloh mencadangkan himasemata-mata untuk menjaga ekosistem suatu tempat agar dapat terpenuhikelestarian makhluk yang hidup di dalamnya. 2leh karena itu kita hendaknya

    mencontoh Œasulullah S#A dalam menjaga kelestarian lingkungan.elihat banyaknya kandungan #l-$ur%an yang membahas perintah

    menjaga lingkungan, hendaknya kita sebagi umat ?slam mau menyadari danmerenungkan apa yang terdapat dalam #l-$ur%an. Semoga dengan tumbuhnyakesadaran umat ?slam dalam beragama khusunya tentang perintah menjagakeseimbangan alam dapat mengontrol pengolahan sumber daya alam yang adadengan bijak.

    http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8905836117355804125#_ftn1http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8905836117355804125#_ftn1

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    25/54

    b. %idak embuat #erusakan ingkungan

     5imbulnya kerusakan alam atau lingkungan hidup merupakan akibatperbuatan manusia. (arena manusia yang diberi tanggungja0ab sebagai khalifah dibumi telah menyallahgunakan amanah. anusia mempunyai daya inisiatif dankreatif, sedangkan makhluk-makhluk lainnya tidak memilikinya.

    (elebihan manusia yang disalahgunakan mengakibatkan kerusakanlingkungan yang semakin bertambah parah. (elalaian dan dominasi manusiaterhadap alam dan pengolahan lingkungan yang tidak beraturan membuat segalaunsur harmoni dan sesuatu yang tumbuh alami berubah menjadi kacau dan seringberakhir dengan bencana.

    Dalam 7rman #llah $.S #r-Œuum ayat 9. Sesungguhnya #llah telahmenetapkan dan menggambarkan akibat dari kedurhakaan manusia terhadapsyariat. anusia hanya bisa menguras dan menggali isi bumi saja tanpamemperhatikan dampaknya. aka terjadilah bencana dan kerusakan di atas muka

    bumi. ;adahal semua itu, menurut ang aha (uasa, adalah akibat dari tangan-tangan manusia itu sendiri8

     

    “elah tampak kerusakan di darat dan dilaut disebabkan perbuatan manusia,

    supaya llah merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) perbuatan mereka,

    agar mereka kembali (ke &alan yang benar).( +.r->um 1 ? )

    (erusakan yang terjadi sebagai akibat keserakahan manusia, inidisebabkan manusia mempertaruhkan ha0a nafsunya, tidak mempedulikan

    tuntunan #llah. Sebagaimana dengan yang terkandung dalam >irman #llah SA5 8

     

    “dapun orang-orang yang ka4r, sebagian mereka men&adi pelindung sebagian

     yang lain. 6ika kamu (hai para muslimin) tidak melaksanakn apa yang telah

    diperintahkan llah itu , niscaya akn ter&adi ke kekacuan di muka bumi dan

    kerusakan yang besar”. +. l-n'al @

    2rang-orang yang berbuat kerusakan dapat digolongkan sebagai orang-

    orang muna7k atau fasik, sesuai dengan >irman #llah 8 

    “Dan bila dikatakan kepada mereka “ 6anganlah kamu membuat kerusakan di

    muka bumi”,merka men&awab1”sesungguhnya kami orang yang mengdakan

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    26/54

     perbaikan”. %ngatlah sesungguhnya mereka itulah orang-orang yang membuat 

    kerusakan, tetapi mereka tidak sadar”. +. l-9a;arah -<

    #pabila mereka diperingatkan mereka akan membantah bahkanmenganggap dirinya yang memba0a kebaikan. #pabila diajak untuk kembali ke

     jalan kebenaran merka tidak mendengarnya dan mengabaikannya. *al ini terbuktidengan kokohnya perusahaan-perusahaan asing yang berada disektor pengolahanalam dari tekanan pemerintah karena terjerat persoalan perusakan lingkungan.9 ;ersoalan-persoalan tersebut juga terdapat dalam >irman #llah Surat #l-Ba‘arahayat :- 8

     

    “esungguhnya orang-orang ka4r, sama sa&a bagi mereka, kamu beri peringatan

    atau tidak kamu beri peringatan mereka tidak akan beriman”. (yat 3)

    “llah telah mengunci mata hati dan pendengaran mereka dan penglihatan

    merekaditutup. Dan bagi merka siksa yang amat berat”. (yat )

    Sesungguhnya #llah telah melarang manusia membuat kerusakan dimuka bumi ini. Seperti yang terdapat dalam >irman #llah di ba0ah ini8

    “......... Dan &anganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah uhan

    memperbaikinya” +. l-’ra'1A2

    (erusakan yang terjadi selama ini tidak lain karena manusia telahdiperbudak oleh sistem yangkapital dan juga tumbuhnya sifat materalistikhedonistik, sehingga berusaha sebisa mungkin mengeksploitsi alam secaramaksimal dengan tidak mengindahkan prinsip pembangunan berkelanjutan. *al inikarena manusia terlalu berorientasi pada keuntungan semata. Dalam ayat lain,#llah memberi tuntunan agar manusia tidak menuruti orang yang membuatkerusakan.

     

    “Dan &anganlah kamu mentaati perintah orang-orang yang melewati batas, yang

    membuat kerusakan di muka bumi bumi dan tidak mengadakan perbaikan”.( +..

     sy-yu’ara 2-2

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    27/54

    “8egeri akhirat itu Kami &adikan untuk orang-orang yang tidak ingin

    menyombongkan di muka bumi, dan kesudahan yang baik itu adalah bagi orang

     yang bertakwa”. +.. l-9a;arah 1 A@

    Demikianlah tuntunlah #llah bagaimana seharusnya kita bersikap

    terhadap lingkungan hidup kita. Dan #llah telah menjanjikan pahala yang tiadataranya bagi kita yang senantiasa memelihara dan melestarikan lingkungan hidupserta tidak selalu membuat kerusakan.

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    28/54

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    29/54

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    30/54

    !aftar Pusta&a

    Bidha0y, “akiyuddin. achrudin, . atma ;ress

    ;rasetyo, ’ko.

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    31/54

    tidak boleh berubah ancaman yang sangat berat terhadap orang-orang yang!bermain-main" dengan takaran dan timbangan. Dalam $.s al-utha7n +8 9-:dinyatakan, ! (ecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang, )yaitu orangyang apabila menerima takaran dari orang lain mereka meminta dipenuhkan, danapabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi.

     5idakkah orang-orang itu yakin, bah0a mereka akan dibangkitkan, pada suatu hariyang besar, )yaitu hari ketika manusia berdiri menghadap 5uhan semesta alam."

    Segala macam bentuk kecurangan tentunya akan menimbulkan akibat burukdalam kehidupan. 2leh karena itu, Œasulullah mengingatkan lima perbuatan yangakan mengkibatkan terjadinya lima macam sanksi dalam kehidupan. )khamsun bikhamsin. ;ertama, mereka yang tidak menepati janji akan dikuasai oleh musuhmereka– kedua, orang yang menghukum tidak sesuai dengan hukum #llah akanditimpa kemiskinan– ketiga masyarakat yang telah bergelimang dengan perbuatankeji )al-fahisyah akan menderita kematian– keempat mereka yang senantiasaberlaku curang dalam takaran akan mengalami krisis ekonomi dan kegagalan dalampertanian– kelima orang yang tidak mengeluarkan &akat akan ditimpa kemarau

    panjang.BAB II

    PEMBA"ASA

    %1 Pen'ertian Ta&aran dan Tiban'an

     5akaran adalah alat yangdigunakan untuk menakar. Dalam akti7tas bisnis, takaran )al-kail

    biasanya dipakai untuk mengukur satuan dasar ukuran isi barang cair, makanan dan berbagai keperluan lainnya. (ata lain yang sering juga dipakai untukfungsi yangsama adalah literan. Sedangkan timbangan )al-0a&ndipakai untukmengukur satuan berat. 5akaran dan timbangan adalah dua macam alat ukur yang diberikan perhatian untuk benar-benar dipergunakan secara tepat dan benar dalamperspektif ekonomi syariah.

     

    % Ayat-Ayat dan "adist yan' Men.elas&an Ta&aran dan Tiban'an

    $S #l-utha7n 8 9-

     ) C TU T L V C W L  PCXF YZ [ M\]K C Ĉ\TMYV C _L \\C̀ F C P F M[R)E F E GH C  I  K L MFN O PL QC) C Q  W F   L P L  T C QC QL C  L  TMY_C\C̀ F QC

    #rtinya 8

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    32/54

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    33/54

    %3 Asbabun u/ul Ayat-Ayat Ta&aran dan Tiban'an

    ?mam an-'asa%i dan ?bnu ajah sanad yang sahih meri0ayatkan dari ?bnu#bbas yang berkata, !(etika 'abi sa0. Baru saja tiba di adinah, orang-orang di

    sana masih sangat terbiasa mengurang-ngurangi timbangan )dalam jual beli. #llahlantas menurunkan ayat, !!elakalah bagi orang-orang yang curang (dalammenakar dan menimbang) "” setelah turunnya ayat ini, mereka selalu menepatitakaran dan timbangan.

    %0 Pen.elasan Ma&sud Ayat-Ayat dan "adist Men'enai Ta&aran danTiban'an

    $S #l-utha7n 8 9-

    )R E F E GH C  I  K L MFN O PL QCKeyord 2 E F E GH C  I  K L MF  Ÿ 2rang-orang yang curang

    #&ab dan kehinaan yang besar pada (iamat disediakan bagi orang-orang yangcurang dalam menakar dan menimbang. #llah SA5 telah menyampaikan ancamanyang pedas kepada orang-orang yang curang dalam menakar dan menimbang yangterjadi di tempat-tempat jual beli di ekah dan adinah pada 0aktu itu.

    ) C TU T L V C W L  PCXF YZ [ M\]K C Ĉ\TMYV C _L \\C̀ F C P F M[  

    V W L  PCmemenuhi. #sal kata yastafuun adalah 0afa berarti —sempurna, memenuhi,ketaatan, kesetiaan—.

     Jika mereka menakar untuk dirinya dari orang lain, mereka menakar denganpenuh. ufassir al-araghi menyebutkan bah0a ada seseorang yang bernama #bu

     Juhainah, pedagang dikota adinah. Dalam akti7tas ekonominya selalumempergunakan dua takaran.Salah satu takaran itu lebih besar dari yang lain. Bilamembeli,dia pergunakan takaran yang lebih besar, dan dikala menjual, dia pakaitakaranyang lebih kecil. (ecelakaan besar yangdiancamkan terhadap kecurangansemacam itu sudah barang tentu merupakan keniscayaan, (arena akti7tas itumengakibatkan kerugian kepada orang lain.

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    34/54

    ) C Q  W F   L P L  T C QC QL C  L  TMY_C\C̀ F QC W F   L P  Ÿ  ukhsirun berasal dari kata kerja khasira, membuat rugi, kehilangan, tidak

    sampai, binasa.

     5etapi ketika mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, merekamenguranginya. (etika mutha7n )orang yang mengurangi takaran berada dalamkeadaan mampu memberi dan menerima secara adil, yang mereka lakukan dalamtransaksi malah merugikan pihak lain dan menguntungkan diri mereka sendiri.

    (etiga ayat ini mencakup segala macam kecurangan dalam berbagai aspekdalam pergaulan hidup. Betapa besarnya dosa orang-orang yang memakan hartabenda orang lain tanpa takaran dan timbangan yang benar seakan-akan merekamemakan harta orang lain dengan jalan kekuasaan atau ke0iba0aan dengan jalanmengkomersilkan jabatan. 5idak ragu-ragu lagi bah0a mereka itu dimasukkan

    golongan yang mendustakan hari pembalasan, 0alaupun lidah mereka berkatabah0a mereka itu mengaku orang-orang yang mukmin yang tulus ikhlas.

    $S #sy Syu—ara 8 9+9-9+

    )R™R  C P F W F   L I  ML\ C ‚F w\T T_€C QCN C  L  C ML\TU QL C

    Keyord 2 N C  L  C ML\TU QLC   Ÿ Sempurnakanlah takaran

    aksudnya adalah jika kalian berjualan, maka takarlah pembelian merekadengan sempurna, dan janganlah kalian merugikan hak mereka sehingga kalianmemberikannya dalam keadaan kurang. (emudian jika kalian membeli, makaambillah seperti jika kalian menjual.

    )R™  F  F V C W L  I  ML\XF YH C  W L   F MLYF\T F QC  Keyord 2  5imbangan yang lurus

    aksudnya adalah timbanglah dengan timbangan yang lurus dan adil. Serupaini disajikan di dalam surat al-mutha7n, disertai dengan peringatan.

     L žCY C |L C XC YZ [ M\\TW    C ~ L wC€C QCKeyord 2 erugikan manusia pada hak-haknya

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    35/54

    aksudnya adalah janganlah kalian mengurangi hak orang lain dalam takaran,timbangan atau lain-lain, seperti pengukuran dan penghitungan. Bentukpengurangan hak itu seperti mengambil telur yang besar dan memberi telur yangkecil, memberi roti yang kecil dan mengambil roti yang besar, dan seterusnya.(emudian melarang mereka melakukan kejahatan yang bahayanya sangat besar,

    yaitu mengadakan kerusakan di muka bumi dengan segala bentuknya.)R™  C P{ F W F  E L‚šF  ›L œL

    C \•UF\T L  C „ L wC€C QCKeyord 2 embuat kerusakan di muka bumi

    aksudnya adalah janganlah kalian banyak mengadakan kerusakan di mukabumi, seperti membunuh, memerangi, menyamun, merampas dan sebagainya.Setelah melarang mereka melakukan semua itu, selanjutnya syu%aib menakut-nakuti mereka dengan kemakmuran allah yang maha perkasa, yang telah

    menciptakan mereka dan orang-orang sebelum mereka, yang lebih kuat dan lebihsombong dibanding mereka.

    $S #l-?sraa— 8

    )  † PQF L wC  W C  xL C QC  O  L Cq C MFC̀ F  F V C W L  I  ML\XF YH C  W L   F MLYF\T F QC L V  K L _FC̀ F  C ML\

    N C  L\TU QL C QC

    Keyord 2 'eraca yang benarSesudah itu #llah memerintahkan kepada kaum uslimin agar

    menyempurnakan takaran bila menakar barang. ang dimaksud denganmenyempurnakan takaran ialah8 pada 0aktu menakar barang hendaknya dilakukandengan setepat-tepatnya dan secermat-cermatnya, tidak boleh mengurangi takaranatau melebihkannya. (arena itu maka seseorang yang menakar barang yang akanditerimakan kepada orang lain, demikianlah pula kalau seseorang menakar barangorang lain, tidak boleh dikurangi, sebab tindakan serupa itu merugikan orang lain.Demikianlah pula kalau seseorang menakar barang orang lain yang akan ia terimauntuk dirinya, tidak boleh dilebihkan, sebab tindakan serupa itu juga merugikan

    orang lain.#kan tetapi apabila seseorang menakar barang miliknya sendiri, dengan

    maksud dipergunakannya sendiri, maka tidaklah berdosa apabila ia mengurangitakaran atau menambahnya menurut sekehendak hatinya, sebab perbuatan serupaini tidak ada yang dirugikan dan tidak ada pula yang merasa beruntung. #llah SA5

     juga memerintahkan kepada mereka agar menimbang barang dengan neraca yangbenar. 'eraca yang benar ialah neraca yang dibuat seteliti mungkin, sehingga

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    36/54

    dapat memberikan kepercayaan kepada orang yang melakukan jual beli, dan tidakmemungkinkan terjadinya penambahan dan pemgurangan.

    Œasulullah shallallahu —alaihi 0asallam bersabda 8

    Keyord 2 Ditimpa musim kekeringan

      aksudnya adalah mereka ditimpa kekeringan dan paceklik, yaitu #llahSubhanahu 0a 5a—ala menahan hujan dari mereka )Dia tidak menurunkan hujanuntuk mereka, dan jika bumi menumbuhkan tumbuh-tumbuhan maka #llah akanmengirimkan musibah kepada mereka berupa serangga, ulat dan hama penyakitlain yang merusak tanaman. Dan jika tanaman itu berbuah maka buahnya tidak adarasa manis dan segar. Betapa banyak petani yang melakukan kecuranganmendapati buah-buahannya tidak memiliki rasa.

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    37/54

    BAB III

    KESIMP#$A

    3%1 Kesi,ulan

    Berdasarkan uraian diatas dapat kita mengambil kesimpulan bah0a 5akaranadalah alat yang digunakan untuk menakar. Dalam akti7tas bisnis, takaran )al-kailbiasanya dipakai untuk mengukur satuan dasar ukuran isi barang cair, makanandan berbagai keperluan lainnya. Sedangkan timbangan )al-0a&n dipakai untukmengukur satuan berat. 5akaran dan timbangan adalah dua macam alat ukur yangdiberikan perhatian untuk benar-benar dipergunakan secara tepat dan benar dalamperspektif ekonomi syariah.

    Sejalan dengan semangat ekonomi yang menekan akan ter0ujudnya keadilandan kejujujuran, perintah untuk menyempurnakan takaran dan timbangan berulangkali ditemukan dalam al-$uran. Dalam $S #l-?sra% 98 , #llah S0t. Sebagai pemilikmutlak alam semesta memerintahkan, !Dan sempurnakanlah takaran apabila kamumenakar dan timbanglah dengan neraca yang benar. ?tulah yang lebih utama

    )bagimu dan lebih baik akibatnya". #danya kecurangan dalam menakar danmenimbang terjadi karena adanya ketidakjujuran, yang didorong oleh keinginanmendapat keuntungan yang lebih besar tanpa peduli dengan kerugian orang lain.

    !ATA P#STAKA

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    38/54

    ardani. ! yat-yat dan Cadis konomi yariah” . Jakarta 8 Œaja@ra7ndo ;ersada.

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    39/54

    Dengan demikian, aborsi secara umum merupakan perbuatan keji, tidakberperikemanusiaan dan bertentangan hukum dan ajaran agama.

    Aalaupun demikian, hukum #borsi secara khusus perlu dikaji secara lebih mendalam,karena #borsi bukanlah dalam satu bentuk, tetapi mempunyai berbagai macam. Sementaraitu ?slam bukanlah agama yang kaku, tetapi agama yang memandang kehidupan manusia

    ini dari berbagai sudut, sehingga ditemukan di dalamnya solusi ats segala problematikayang dihadapi oleh manusia.

    Pen'ertian Aborsi dan Peba'iannya

    #borsi menurut pengertian medis adalah mengeluarkan hasil konsepsi atau pembuahan,sebelum janin dapat hidup di luar tubuh ibunya.

    Sedang menurut bahasa #rab disebut dengan al-%&hadh yang berasal dari kata ! a&hadha - ya&hidhu “ yang berarti 0anita yang melahirkan anaknya secara paksa dalam keadaanbelum sempurna penciptaannya. #tau juga bisa berarti bayi yang lahir karena dipaksa ataubayi yang lahir dengan sendirinya. #borsi di dalam istilah 7kih juga sering disebut dengan “

    is;hoth “ ) menggugurkan atau “ il;aa’  ) melempar atau “ tharhu “ ) membuang ( al$isbah al $unir , hlm 1 < )

    #borsi tidak terbatas pada satu bentuk, tetapi aborsi mempunyai banyak macam danbentuk, sehingga untuk menghukuminya tidak bisa disamakan dan dipukul rata. Diantarapembagiaan #borsi adalah sebagai berikut 8

    Dalam Kamus 9ahasa %ndonesia disebutkan bah0a makna #borsi adalah pengguguran.#borsi ini dibagi menjadi dua 8

    Pertaa 2 #borsi (riminalitas adalah aborsi yang dilakukan dengan sengaja karena suatualasan dan bertentangan dengan undang-undang yang berlaku.

    Kedua 8 #borsi 1egal, yaitu #borsi yang dilaksanakan dengan sepengetahuan pihak yangber0enang.

    enurut medis #borsi dibagi menjadi dua juga 8

    9. #borsi spontan ) bortus pontaneus , yaitu aborsi secara secara tidak sengaja danberlangsung alami tanpa ada kehendak dari pihak-pihak tertentu. asyarakat mengenalnyadengan istilah keguguran.

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    40/54

     ang dimaksud dengan #borsi dalam pembahasan ini adalah 8 menggugurkan secara paksa janin yang belum sempurna penciptaannya atas permintaan atau kerelaan ibu yangmengandungnya .

    Pandan'an Isla Terhada, yaa4 5anin dan Pebunuhan

    Sebelum menjelaskan secara mendetail tentan hukum #borsi, lebih dahulu perlu dijelaskantentang pandangan umum ajaran ?slam tentang nya0a, janin dan pembunuhan, yaitusebagai berikut 8

    Pertaa2 anusia adalah ciptaan #llah yang mulia, tidak boleh dihinakan baik denganmerubah ciptaan tersebut, maupun mengranginya dengan cara memotong sebagiananggotatubuhnya, maupun dengan cara memperjual belikannya, maupun dengan caramenghilangkannya sama sekali yaitu dengan membunuhnya, sebagaiman 7rman #llahs0t 8 .

    £C ¦C § •Z F C YZ C ‚L  [ _C  { L  C MC QC

    !Dan sesungguhnya Kami telah memuliakan umat manusia “ ( +s. al-%sra’10)

    Kedua8 embunuh satu nya0a sama artinya dengan membunuh semua orang.enyelamatkan satu nya0a sama artinya dengan menyelamatkan semua orang.

      L ‚C QC Y„ † I F C̈  XC YZ [ M\ N C V C ŠC YI C [ C  C UC šF  ›L œ

    C \ •UF ¦©YW C  UC QL C ¤ ©  E L C  F  L ª C F YW †  E L C N C V C ŠC ‚C  ¡  [C N C «F\ C …L F •Z F C ]K C Ĉ  YZ C ~ L V C _C  q C MFC̀  N F L̈

    C  L ‚FY„ † I F C̈  XC YZ [ M\ Y C xL C YI C [ C  C UC YC Y C xL C

    “9arang siapa yang membunuh seorang manusia, maka seakan-akan dia telah membunuhmanusia seluruhnya. Dan barang siapa yang memelihara keselamatan nyawa seorangmanusia, maka seolah-olah dia telah memelihara keselamatan nyawa manusiasemuanya.” )$s. #l aidah8

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    41/54

    “Dan &anganlah kamu membunuh &iwa yang diharamkan llah melainkan dengan alasan yang benar “ ) $s al ?sra% 8

    "u&u Aborsi !ala Isla%

     

    Di dalam teks-teks al $ur%an dan *adist tidak didapati secara khusus hukum aborsi, tetapiyang ada adalah larangan untuk membunuh ji0a orang tanpa hak, sebagaimana 7rman#llah s0t 8

    YI † ³ F  Ĉ  Y†\ C Ĉ  ¡  MC { [ Ĉ C QC ¡  Z C „ C MC QC  ¡ F  L K C Ĉ  ¡  K ¢ M\ ´ C µ F  ¶C QC Yƒ C UF \{ † MFYC    Z [ ƒ C C̈  z · §‰ C ¸ C UC  \{ † I G „ C V C ‚²  YZ † ‚F ¹ L ‚  N L V   L PC ‚C QC

    “ Dan barang siapa yang membunuh seorang mukmin dengan senga&a, maka balasannyaadalah neraka 6ahanam, dan dia kekal di dalamnya,dan llah murka kepadanya danmelaknatnya serta menyediakan baginya ad*ab yang besar( +s n 8isa’ 1 =@ )

    Begitu juga hadist yang diri0ayatkan oleh ?bnu as%ud bah0asanya Œosulullah sa0

    bersabda 8

     q C MFC̀  N C  L ‚F   † ª C µ L  ‚  q C MFC̀  •UF  T  PC  [ ° q C MFC̀  N C  L ‚F   †  C K C Ĉ  q C MFC̀  •UF  T  PC  [ ° Y‚† T L PC  C „ F C ›LC ¡ F ‚G   F H L  C •UF ¡    K L C  º  I C ¸ L P  L _ { C xC C [C F

    { O „ F …C  QL C • »  F |C QC ¡ F K F I C Ĉ QC ¡ F K F C̈ C QC ¡ F ŠF L ›F ´ F V L  C F ¼© YI C K F _C  º F C ›L C F   ‚C ¹ L P QC ½C Q ² M\ ¡ F UF ¾  E  Z L  C UC  q  K C I C ML\ N  …C  L P  [ °

    ! esungguhnya seseorang dari kamu dikumpulkan penciptaannya di dalam perut ibunyaselama empat puluh hari. etelah genap empat puluh hari kedua, terbentuklah segumlahdarah beku. Ketika genap empat puluh hari ketiga , berubahlah men&adi segumpal daging.Kemudian llah mengutus malaikat untuk meniupkan roh, serta memerintahkan untukmenulis empat perkara, yaitu penentuan ri*ki, waktu kematian, amal, serta nasibnya, baik

     yang celaka, maupun yang bahagia. “ ( 9ukhari dan $uslim )

    aka, untuk mempermudah pemahaman, pembahasan ini bisa dibagi menjadi dua bagiansebagai berikut 8

    9. Men''u'ur&an 5anin Sebelu Peniu,an oh

    Dalam hal ini, para ulama berselisih tentang hukumnya dan terbagi menjadi tiga pendapat 8

    Penda,at Pertaa 8

    enggugurkan janin sebelum peniupan roh hukumnya boleh. Bahkan sebagian dari ulamamembolehkan menggugurkan janin tersebut dengan obat. ) Casyiat l +alyubi 1 @G2=

    ;endapat ini dianut oleh para ulama dari mad&hab *ana7, Sya7%?, dan *ambali. 5etapikebolehan ini disyaratkan adanya ijin dari kedua orang tuanya,) yareh 7athul +adir 1

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    42/54

    enggugurkan janin sebelum peniupan roh hukumnya makruh. Dan jika sampai pada 0aktupeniupan ruh, maka hukumnya menjadi haram.

    Dalilnya bah0a 0aktu peniupan ruh tidak diketahui secara pasti, maka tidak bolehmenggugurkan janin jika telah mendekati 0aktu peniupan ruh , demi untuk kehati-hatian .;endapat ini dianut oleh sebagian ulama mad&hab *ana7 dan ?mam Œomli salah seorang

    ulama dari mad&hab Sya7%? . ) Casyiyah %bnu bidin 1 3G2=, 8ihayatul $uhta& 1 G?3 Penda,at &eti'a 2

    enggugurkan janin sebelum peniupan roh hukumnya haram. Dalilnya bah0a air manisudah tertanam dalam rahim dan telah bercampur dengan ovum 0anita sehingga siapmenerima kehidupan, maka merusak 0ujud ini adalah tindakan kejahatan . ;endapat inidianut oleh #hmad Dardir , ?mam @ho&ali dan ?bnu Jau&i ) yareh Kabir 1

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    43/54

    “ Dan &anganlah kamu membunuh &iwa yang diharamkan llah (membunuhnya), melainkandengan suatu (alasan) yang benar. “ ( +.. l %sraa’1 @@ )

    (elompok ini juga mengatakan bah0a kematian ibu masih diragukan, sedang keberadaan janin merupakan sesuatu yang pasti dan yakin, maka sesuai dengan kaidah 7‘hiyah 8 “9ahwa sesuatu yang yakin tidak boleh dihilanngkan dengan sesuatu yang masih ragu.",

    yaitu tidak boleh membunuh janin yang sudah ditiup rohnya yang merupakan sesuatu yangpasti , hanya karena ka0atir dengan kematian ibunya yang merupakan sesuatu yang masihdiragukan. ) Casyiyah %bnu bidin 1 G30< ).

    Selain itu, mereka memberikan permitsalan bah0a jika sebuah perahu akan tenggelam,sedangkan keselamatan semua perahu tersebut bisa terjadi jika sebagian penumpangnyadilempar ke laut, maka hal itu juga tidak dibolehkan.

    Penda,at Kedua 8

    Dibolehkan menggugurkan janin 0alaupun sudah ditiupkan roh kepadanya, jika hal itumerupakan satu-satunya jalan untuk menyelamatkan ibu dari kematian. (arena menjaga

    kehidupan ibu lebih diutamakan dari pada menjaga kehidupan janin, karena kehidupan ibulebih dahulu dan ada secara yakin, sedangkan kehidupan janin belum yakin dankeberadaannya terakhir.) $ausu’ah 7i;hiyah 1

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    44/54

    #borsi menurut pengertian medis adalah mengeluarkan hasil konsepsi ataupembuahan, sebelum janin dapat hidup di luar tubuh ibunya. Secara lebihspesi7k, /nsiklopedia 0ndonesia memberikan pengertian aborsi sebagai berikut8!&engakhiran kehamilan sebelum masa gestasi 12 minggu atau sebelum janin mencapai berat 3.444 gram." De7nisi lain menyatakan, aborsi adalah pengeluaran hasil konsepsi

    pada usia kehamilan kurang dari

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    45/54

    1%3% Pandan'an Isla terhada, yaa4 5anin dan Pebunuhan

      QRS TV TXZ [\ ] T̂Q V[_ V`    c VQ[[cf Z^ Z ch   ! Dan &anganlah kamu membunuh &iwa yang diharamkan llah (membunuhnya),melainkan dengan suatu (alasan) yang benar. ! ) $.S. #l ?sraa%8

     ang dimaksud dengan #borsi dalam pembahasan ini adalah menggugurkansecara paksa janin yang belum sempurna penciptaannya atas permintaan ataukerelaan ibu yang mengandungnya .

    Sebelum menjelaskan secara mendetail tentang hukum #borsi, lebih dahuluperlu dijelaskan tentang pandangan umum ajaran ?slam tentang nya0a, janin dan

    pembunuhan, yaitu sebagai berikut 8Eertama, manusia adalah ciptaan #llah yang mulia, tidak boleh dihinakan baik

    dengan merubah ciptaan tersebut, maupun menguranginya dengan cara memotongsebagian anggota tubuhnya, maupun dengan cara memperjual belikannya, maupundengan cara menghilangkannya sama sekali yaitu dengan membunuhnya,sebagaiman 7rman #llah s0t 8

    \ j ¿]TS R  c _ V   c Q  !Dan sesungguhnya Kami telah memuliakan umat manusia ! ) $s. al-?sra%8Ž

    Kedua, membunuh satu nya0a sama artinya dengan membunuh semua orang.enyelamatkan satu nya0a sama artinya dengan menyelamatkan semua orang.

       cp _ T q c  S TR   cp   ^ v w x Zp V  qzT[_ { c T]TS |f }R ~ c^  •  Q T€  T c w c T

    R‚  p Vƒ „  … R† Rq ` c w c   R‡  q‚T ˆ  R VQ[  ^ v ‰ V ƒ „  … R Š T ‹ c Œ []…TjR  …  c

    R‡  q‚T ˆ  R VQ[Rq ` c

     !9arang siapa yang membunuh seorang manusia, maka seakan-akan dia telahmembunuh manusia seluruhnya. Dan barang siapa yang memelihara keselamatan

    nyawa seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara keselamatan

    nyawa manusia semuanya." )$s. #l aidah8

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    46/54

     cŽ Z Q  c v p V Z R‘ VT  cŽ Z v Z’ Z_ c p w Z c p V“  ” c T q – c —  c Z j [cf Z^ Z ch  c  

    [_  q~ T [ ̃ ™ c —T‰  R "Dan &anganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut melarat. Kamilah

     yang memberi re*eki kepada mereka dan kepadamu &uga. esungguhnya

    membunuh mereka adalah dosa yang besar ." )$s al ?sra% 8 9

    Keempat , Setiap janin yang terbentuk adalah merupakan kehendak #llah s0t,sebagaimana 7rman #llah s0t

    ”  cšT c„ Z Z_ T› c p Z Vœ Z|‚    ž   |Q T˜R–  p R \ TR` ŸT ‘Œc [‹ c_ ž Tp Z 

     !...elan&utnya Kami dudukan &anin itu dalam rahim menurut kehendak Kamiselama umur kandungan. Kemudian kami keluarkan kamu dari rahim ibumu

    sebagai bayi..." )$S al *ajj 8

    (elima, larangan membunuh ji0a tanpa hak, sebagaimana 7rman #llah s0t 8

        QRS TV TXZ [\ _ V` ] T̂Q V[   c VQ[[cf Z^ Z ch   !Dan &anganlah kamu membunuh &iwa yang diharamkan llah melainkan

    dengan alasan yang benar  !

    %  "u&u Aborsi !ala Isla%

    Di dalam teks-teks al $ur%an dan *adist tidak didapati secara khusus hukumaborsi, tetapi yang ada adalah larangan untuk membunuh ji0a orang tanpa hak,sebagaimana 7rman #llah s0t 8

    x Z ‡  Q  xTq cf }XZ [¡  ¢T £  RŽ  q…T¤ T [j ¥ [¦Z§ Z ¨ ©   Ž     V Z [[ ‚ ‡  ^  žR Tª c  Z c ^ Z c‘ w  

      R‚  ‘ «T }RS [¬ }x ZQ  V}    ! Dan barang siapa yang membunuh seorang mukmin dengan senga&a,maka balasannya adalah neraka 6ahanam, dan dia kekal di dalamnya,dan llah

    murka kepadanya dan melaknatnya serta menyediakan baginya ad*ab yang besar  )$s #n 'isa% 8

    Begitu juga hadist yang diri0ayatkan oleh ?bnu as%ud bah0asanya Œosulullahsa bersabda 8! esungguhnya seseorang dari kamu dikumpulkan penciptaannya didalam perut ibunya selama empat puluh hari. etelah genap empat puluh hari

    kedua, terbentuklah segumlah darah beku. Ketika genap empat puluh hari ketiga ,

  • 8/18/2019 Hukum Mengurangi Timbangan

    47/54

    berubahlah men&adi segumpal daging. Kemudian llah mengutus malaikat untuk 

    meniupkan roh, serta memerintahkan untuk menulis empat perkara, yaitu

     penentuan ri*ki, waktu kematian, amal, serta nasibnya, baik yang celaka, maupun

     yang bahagia. ! ) Bukhari dan uslim

    aka, untuk mempermudah pemahaman, pembahasan ini bisa dibagi menjadidua bagian sebagai berikut 8

    9.  enggugurkan Janin Sebelum ;eniupan Œoh

    Dalam hal ini, para ulama berselisih tentang hukumnya dan