hukum acara PTUN dari bu dwi

60
HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARA Oleh : Dwi Haryati

description

prosedur beracara di PTUN

Transcript of hukum acara PTUN dari bu dwi

Page 1: hukum acara PTUN dari bu dwi

HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARA

Oleh :Dwi Haryati

Page 2: hukum acara PTUN dari bu dwi

Peristilahan dalam hukum positif

Istilah yg digunakan oleh hk positif yakni UU No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara adl PeradilanTata Usaha Negara, namun juga dpt dipergunakan Peradilan Administrasi Negara.

Tata Usaha Negara adlh adm neg yg melaks fungsi untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan baik di pusat maupun di daerah. Sedang yg dimaksud urusan pemerintahan adl kegiatan yg bersifat eksekutif (ps 1 bsrt pejelasnnya)

Page 3: hukum acara PTUN dari bu dwi

DASAR HUKUMHKUM ACARA PTUN

1. UU No 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara 2. UU No 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas UU No 5 Tahun 1986 tentan Peradilan Tata Usaha Negara 3. UU No 51 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Atas UU No 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara. 4. Sema No. 6 Tahun 2005 Tentang Penjelasan ketentuan pasal 45 A UU No 9 Tahun 2004, termasuk perkara yang tidak dapat diajukan kasasi dalam perkara TUN yg obyeknya gugatannya berupa Keputusan Pejabat Daerah yang jangkauan keputusannya berlaku di wilayahnya

Page 4: hukum acara PTUN dari bu dwi

Tujuan pembentukan PTUN terkait dg falsafah negara yg dianutnya1. Neg yg menganut prinsip the rule of law dan demokratis menuntut

pengakuan HAM dan pembatasan kekuasaan neg yg absolut shg tujuan pembentukan PAN adl untuk memberikan perlindungan thd hak-hak individu.

2. Bagi neg Ind brdsrkn Pancasila dan UUD 45 yang menjunjung hak perseorangan juga hak msyrkt shg tujuan pembentukan PAN adl untuk memberikan perlindungan hak-hak perseorangan dan hak-hak masyarakat supaya tercapai keserasian.

Menurut para ahli :1. Prajudi Atmosudirdjo : untuk mengembangkan dan memelihara

administrasi neg yg tepat mnrt hukum (rechtmatig) atau tepat mnrt UU (wetmatig) atau tepat scr fungsional (efektif)dan berfungsi scr efisien.

2. Sjachran Basah : untuk memberikan pengayoman hkm dan kepastian hkm, baik bg rakyat maupun bg adm neg dlm arti terjaganya keseimbangan kep msyrkt dg kep individu

3. Marbun : untuk memberikan perlindungan hkm bg warga ats tidakan adm neg yg melawan hkm, merugikan dan dan memberikan perlindungan hkm bg adm neg sendiri yg bertindak benar sesuai dg hkm, serta mlkkn pengawasan thd tindakan adm neg baik scr preventif maupun represif.

Page 5: hukum acara PTUN dari bu dwi

KARAKTERISTIK HUKUM ACARA PERATUN1. Hakim aktif (dominus litis)2. Terdapat tenggang waktu dalam pengajuan gugatan 3. Melalui Proses “Dismissal”4. Ada pemeriksaan persiapan5. Gugatan tidak menunda pelaksanaan keputusan TUN

yang digugat (konsekuensi dari asas praesupmtio iustae causa)

6. Asas pembuktian bebas terbatas7. Tidak mengenal gugatan balik (Rekonvensi)8. Pengadilan Tinggi TUN dapat menjadi Pengadilan

Tingkat Pertama9. Putusan TUN bersifat “ERGA OMNES” (mengikat secara

umum)10. Eksekusi putusan dilakukan oleh tergugat

Page 6: hukum acara PTUN dari bu dwi

Sengketa TUN : adl sengketa yg timbul dlm bid TUN antara orang atau badan hkm perdata dengan badan/pejabat TUN, baik di pusat maupun di daerah, sbg akibat dikeluarkannya kpts TUN, termasuk sengketa kepegawaian brdsrkn peraturan perundangan yg berlaku.

Kpts TUN adl suatu penetapan tertulis yg dikeluarkan oleh badan atau pejabat TUN yg berisi tindakan hukum tata usaha negara yg brdsrkn peraturn yg berlaku yg bersifat kongkret, individual, dan final yg menimbulkan akibat hukum bagi seseorang atau bdn hkm perdata.

Page 7: hukum acara PTUN dari bu dwi

KEDUDUKAN PENGADILAN TATA USAHA NEGARA

1. Tempat Kedudukan Pengadilan TUN berkedudukan di Ibukota Kabupaten/Kota dan daerah hukumnya meliputi wilayah kapubaten/kota 2. Pengadilan Tinggi TUN berkedudukan di Ibukota Propinsi, dan daerah hukumnya meliputi wilayah Propinsi

Page 8: hukum acara PTUN dari bu dwi

KEWENANGAN PERATUNA. Pengadilan TUN bertugas dan berwenang memeriksa,

memutus dan menyelesaikan sengketa TUNB. Pengadilan tidak berwenang memeriksa, memutus, dan

menyelesaikan sengketa TUN tertentu dalam hal keputusan yang disengketakan itu dikeluarkan :1. Dalam waktu perang, keadaan bahaya,

keadaan bencana alam, atau keadaan luar biasa yang membahayakan, berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Dalam keadaan yang mendesak utk kepentingan umum berdasarkan peraturan perundang-undangan yg berlaku

Page 9: hukum acara PTUN dari bu dwi

SUBYEK DALAM SENGKETA TUN

1. Penggugat : adalah orang atau badan hukum perda

2. Tergugat adalah : Badan/pejabat TUN yang mengeluarkan Keputusan berdasarkan wewenang yang ada padanya atau dilimpahkan padanya, yg digugat oleh orang atau badan hukum perdata.

Page 10: hukum acara PTUN dari bu dwi

OBYEK SENGKETA

Kpts TUN adl suatu penetapan tertulis yg dikeluarkan oleh badan atau pejabat TUN yg berisi tindakan hukum tata usaha negara yg brdsrkn peraturn yg berlaku yg bersifat kongkret, individual, dan final yg menimbulkan akibat hukum bagi seseorang atau bdn hkm perdata.

Keputusan TUN fiktf (Pasal 3 UU No 5 Tahun 1986)

Page 11: hukum acara PTUN dari bu dwi

Penetapan tertulis ini menunjuk pd isi dan bukan pd bentuk kpts. Ini untuk kemudahan pembuktian, shg sebuah memo / nota dpt memenuhi syarat tertulis apbl sdh jelas :- Badan / pejabat TUN yg mengeluarkan.- Maksud serta mengenai hal apa isi tulisan itu- Kpd siapa tulisan itu ditujukan dan apa yg ditetapkan di dalamnya

Badan atau pejabat TUN adl badan atau pejabat yg melaksanakan urusan pemerintahan brdsrkn perat perundangan yg berlaku.

Tata Usaha Negara adl administrasi Neg yg melaksanakan fungsi untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan baik di pusat maupun di daerah.

Bersifat konkret artinya objek yg diputuskan dlm kpts TUN itu tdk abstrak, ttp berwujud, ttt atau dpt ditentukan. Msl rmh si A, ijin usaha, pemecatan.

Bersifat individual artinya kpts itu tdk ditujukan kpd umum, ttp ttt baik alamat maupun hal yg dituju. Kalau yg dituju lebih dari seorang, tiap-tiap nama orang yg terkena kpts itu disebutkan.

Bersifat final artinya sudah definitif dan krnnya dpt menimbulkan akibat hukum, menimbulkan suatu hak atau kewajiban pd pihak ybs

Kpts fiktif TUN adl apbl bdn / pejabt TUN tdk mengeluarkan putusan, sedangkan hal itu menjadi kewajibannya, maka hal tsb disamakan dg kpts TUN

Jika suatu bdn / pejabat TUN tdk mengeluarkan kpts yg dimohon, sedangkan waktu yg ditentukan dlm perat perundangan dimaksud telah lewat, maka badan / pejabat TUN tsb dianggap telah menolak mengeluarkan kptsn yg dimaksud.

Jika perat perundangan yg dimaksud tdk menentukan jangka waktu, mk setelah lewat waktu 4 bulan sejak diterimanya permohonan, badan / pejabat ybs dianggap telah mengeluarkan kptsn penolakan

Page 12: hukum acara PTUN dari bu dwi

1. Kpts TUN yg mrpkn prbtn hukum perdata.2. Kpts TUN yg mrpkn pengaturan yg bersifat umum.3. Kpts TUN yg masih memerlukan persetujuan.4. Kpts TUN yg dikeluarkan berdasarkan kttn KUHP dan KUHAP.5. Kpts TUN yg dikeluarkan atas dasar hasil pemeriksaan badan

peradilan berdasarkan ketentuan peraturan perundangan yg berlaku.

6. Kpts TUN mengenai tata usaha TNI.7. Kpts komisi pemilihan umum baik di pusat maupun di daerah

mengenai hasil pemilihan umum

Kptsn TUN = ( Psl 1 ay 3 – Psl 2 ) + Psl 3

Page 13: hukum acara PTUN dari bu dwi

Menurut hukum positif penyelesaian sengketa dpt diselesaikan melalui :

1. Jalur administrasi /upaya administrasi (Pasal 48 UU No 5 Tahun 1986)

2. Jalur Peradilan

Penyelesaian melalui Jalur Administrasi :1. Keberatan Adm.2. Banding Adm.

Page 14: hukum acara PTUN dari bu dwi

Asas - Asas Pokok Peradilan Tata Usaha Negara :

1. Asas praduga rechtmatig2. Asas pembuktian bebas3. Asas keaktifan hakim4. Asas putusan pengadilan mempunyai

kekuatan mengikat bagi siapa saja. (erga omnes)

Page 15: hukum acara PTUN dari bu dwi

Berdasarkan Pasal 55 UU No. 5/1986, tenggang waktu mengajukan gugatan adalah :

1. Bagi yg dituju dari sebuah keputusan (pihak II) : 90 hari sejak KTUN itu diterima

2. Bagi pihak III yg berkepentingan : 90 hari sejak saat KTUN diumumkan

Page 16: hukum acara PTUN dari bu dwi

Pasal 53 ayat (1), yg dapat bertindak sebagai penggugat adalah :

- Orang atau Badan hukum Perdata - Yg kepentingannya dirugikan oleh

suatu KTUN

Page 17: hukum acara PTUN dari bu dwi

- KTUN yg digugat bertentangan dg peraturan perundang – undangan - KTUN yg digugat bertentangan dg

Asas - asas umum pemerintahan yg baik.

Page 18: hukum acara PTUN dari bu dwi

Petitum pokok : - KTUN yg disengketakan dinyatakan batal/ tidak sah

- Dikeluarkanya KTUN yg dimohon - Ganti Rugi - Rehabilitasi

Page 19: hukum acara PTUN dari bu dwi

Gugatan harus memuat ;Identitas penggugatidentitas tergugatdasar gugatanpetitumsurat kuasa .disertai kptsn Tun yg disengketakan

Page 20: hukum acara PTUN dari bu dwi

ContohGugatan

Yogyakarta,…………………………….2010

Kepada Yth. Bapak/Ibu KetuaPengadilan Tata Usaha Negara

di……………………………………Jalan……………………………………

Dengan hormat, Yang bertandatangan di bawah ini saya : Nama : ……………………………………………………………………….. Umur :

………………………………………………………. Kewarganegaraan: ………………………………………………………. Alamat :

…………………………………………………….……………………………………………………………………….. Pekerjaan : ……………………………………………………………..

Dalam hal ini memilih tempat kedudukan hokum (domisili) di kantor kuasanya tersebut di bawah ini. Berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal ………………………….. (terlampir) dalam hal ini diwakili oleh kuasanya Nama :………………………………………………………………, advokat berkantor di …………………………………..………………………………………………………………hendak menandatangani dan mengajukan surat gugatan.

Ini selanjutnya akan disebut sebagai PENGGUGAT. Dengan ini penggugat hendak mengajukan gugatan terhadap Walikota

……………………………………… Di ……………………………………………………………………… selanjutnya akan disebut sebagai TERGUGAT.

Adapun mengenai duduk persoalannya sebagai berikut: Bahwa SK Walikotamadya ……………………………………No. ……/ …… /…… tertanggal ………………. Yang ditujukan kepada penggugat, dalam pertimbangan hukumnya,

ternyata tidak memuat fakta – fakta yang benar, karena seharusnya Walikota melakukan penelitian lapangan terlebih dahulu atas fakta – faktanya sebelum menerbitkan keputusan (beschikking) tersebut.

Page 21: hukum acara PTUN dari bu dwi

Bahwa SK Walikota tersebut di atas, memenuhi rumusan sebagaimana diatur dalam Pasal 1 angka 3 UU No 5 tahun 1986, sehingga penggugat memohon agar Pengadilan atas dasar fakta-faktanya menilai legalitas dari SK. Walikota tersebut.

Bahwa Walikota ternyata sebagaimana telah diuraikan di atas, telah membuat tindakan hukum melalui SK Walikota tersebut yang menimbulkan kerugian bagi penggugat sebagaimana terurai di bawah ini :a. Tanah atas nama penggugat (bukti hak terlampir) seluas 300

meter persegi dengan harga (menurut kelayakan) Rp.1.000.000,-/permeterpersegi Rp. 300.000.000,-b. Bangunan berupa rumah dan pagar besi ditaksir seharga Rp. 250.000.000,-

_______________Jumlah total kerugian Rp. 550.000.000,-

Bahwa apabila

Page 22: hukum acara PTUN dari bu dwi

Bahwa apabila tindakan tersebut dihen melakukan penundaan pelaksanaan SK Walikotamadya tersebut, akan menimbulkan kerugian yang besar lagi daripada segala apa yang telah terurai di atas atau setidak – tidaknya telah terjadi sebagai akibat SK tersebut.

Bahwa SK Walikotamadya No. …… tersebut di atas yang menjadi Obyek sengketa Tata Usaha Negara ini adalah merupakan keputusan (beschikking) penguasa yang nyata-nyata:

1. Bertentangan dengan hak yang dimiliki penggugat secara sah atas dasar bukti hak …… (terlampir)

2. Bertentangan dengan Asas-asas Umum Pemerintahan yang Baik (algemene beginselen van behoorlijk bestuur), khususnya asas kecermatan (principle of carefuleness)

3. Menggunakan wewenang menyimpang dari maksud dan tujuan pemberian wewenang (deteournement de pouvoir)

4. Tanpa wewenang yang sah menurut hukum melakukan tindakan hukum yang merugikan Penggugat

Berdasarkan segala alasan yang telah teruraikan di atas, maka, penggugat mohon kepada Pengadilan Tata Usaha Negara di……. Berkenan memeriksa dan mengadili dengan menggunakan acara pemeriksaan cepat ex pasal 98 UU No. 1986 dan berkenan memutuskan:

POKOKMenyatakan bahwa Surat Keputusan Walikotamadya ……………… No. …..tertanggal

……………… adalah TIDAK SAH sehingga harus DICABUTTAMBAHAN Menghukum Tergugat untuk membayar ganti rugi sebagai akibat dikeluarkannya Surat

Keputusan tersebut sebagaimana telah teruraikan di atas

Hormat Kuasa Penggugat

(……………………………)

Page 23: hukum acara PTUN dari bu dwi

Acara singkat Acara cepat Acara biasa.

Acr Singkat :Pemeriksaan menggunakan acr singkat untuk melawan keputusan ketua PTUN yg menyatakan gugatan tdk diterima atau permohonan penundaan pelaksanaan keputusan. Terhadap putusan tsb tdk ada upaya hukum, tp penggugat dpt mengajukan gugatan baru. Lihat psl 62 UU N0.5 th 1986

Page 24: hukum acara PTUN dari bu dwi

Dsr hukum : 98 UU No.5 th 1986.Syarat penggunaan Acr Cepat :Adanya kep yg cukup mendesak dr Penggugat dan hrs

dismpaikan disertai alasan-alasan dan dimasukan bersam-sama dg gugatan.

Prosedur pemeriksaan dg acr cepat :Apbl permohonan diterima maka :1. Ketua PTUN dlm waktu 14 hr stl permohonan diterima hrs

sdh mengeluarkan penetapan diterima atau tdk. Terhadap penetapan ini tdk ada upaya hukum.

2. Pemeriksaan dg acr cepat dlkkn dg Hakim tunggal.3. Kmdn dlm jangka waktu 7 hr ketua PTUN hrs sdh

menentukan hari, tempat dan waktu.4. Jawaban dan pembuktian kedua belah pihak tdk lebih dr

14 hr

Page 25: hukum acara PTUN dari bu dwi

Skema Pemeriksaan di PTUN : 1. Prosedur dismisal (Pasal 62) 2. Pemeriksaan persiapan (Pasal 63) 3. Pemeriksaan di sidang Pengadilan (Pasal 68 dst) Pemeriksaan dilakukan dengan hakim majelis

(tiga orang hakim) Hari persidangan ditentukan dengan

mempertimbangkan jauh dekatnya tempat tinggal kedua belah pihak yang bersengketa dari tempat persidangan dengan ketentuan waktu antara pemanggilan dan hari sidang tidak boleh kurang dari 6 hari.

Page 26: hukum acara PTUN dari bu dwi

Panggilan Utk menghadiri Persidangan : - Panggilan dilakukan dengan surat tercatat - Panggilan thdp salah satu pihak yg berkedudukan di luar neger disampaikan oleh ketua PTUN ybs melalui Deplu, kmd oleh Deplu diteruskan ke perwakilan RI tempat kedudukan ybs. Perwakilan RI tersebut dlm jangka waktu 7 hari sejak dilakukan pemanggilan tsb harus memberi laporan pengadilan ybs.

Page 27: hukum acara PTUN dari bu dwi

SURAT PANGGILANNomor: ………………...

Kami, Panitera/ Pnitera Pengganti Tata Usaha Negara di…………… berdasarkan Penetapan Ketua Majelis tanggal ………….. Nomor ……. Sesuai dengan pasal 54 ayat (4)/pasal 65 UU Nomor 5 tahun 1986, memanggil:Nama :………………………….. …………..Kewarganegaraan :………………………………………. Pekerjaan

:………………………………….........Tempat tinggal :………………………………………..

selaku pihak Penggugat,Lawan

Nama jabatan :……………………………………….. Tempat kedudukan :…………………………....................

Selaku pihakTergugat dalam perkara Nomor................................ Agar hadir pada persidangan perkara tersebut, dengan membawa bukti – bukti dan saksi – saksi yang diperlukan pada:Hari :…………………………………........ Tanggal :………………………………………. Jam :………………………………………. Tempat :Ruang Sidang di Gedung

Pengadilan Tata Usaha NegaraJalan …………………..di……………

Panggilan ini dilakukan dengan surat tercatat.Yogyakarta, ………………………2010

Panitera/Panitera pengganti,(………………………………….)

NIP:

Page 28: hukum acara PTUN dari bu dwi

SURAT PANGGILANNomor: ………………...

Kami, Panitera/ Pnitera Pengganti Tata Usaha Negara di…………… berdasarkan Penetapan Ketua Majelis tanggal ………….. Nomor ……. Sesuai dengan pasal 59 ayat (4)/pasal 65 UU Nomor 5 tahun 1986, memanggil: (Nama jabatan :……………………………………….. Tempat kedudukan :…………………………........ ………

selaku pihak Penggugat,Lawan

Nama :………………………………………. Kewarganegaraan :………………………………………. Pekerjaan :…………………………………........Tempat tinggal :………………………………………..

Selaku pihakTergugat dalam perkara Nomor................................ Agar hadir pada persidangan perkara tersebut, dengan membawa bukti – bukti dan saksi – saksi yang diperlukan pada:Hari :………………………………………. Tanggal :………………………………………. Jam :………………………………………. Tempat :Ruang Sidang di Gedung

Pengadilan Tata Usaha NegaraJalan …………………..di……………

Panggilan ini dilakukan dengan surat tercatat dan bersama ini disampaikan pula Salinan Gugatan dalam perkara tersebut, dengan pemberitahuan bahwa gugatan dapat dijawab secara tertuliis.

Yogyakarta, ………………………2010Panitera/Panitera pengganti,(………………………………….)

NIP:

Page 29: hukum acara PTUN dari bu dwi

Persidangan Sidang dilaksanakan pada hari yg telah ditentukan

dipimpin oleh hakim ketua sidang. sidang utk penyelesaian sengketa TUN pada prinsipnya

harus terbuka utk umum

Perihal Ketidak hadiran Penggugat dan Tergugat Ketidakhadiran Penggugat : - Gugatan dinyatakan gugur apbl penggugat tdk hadir scr berturut-turut dua kali dalam persidangan pertama dan kedua stlh dilakukan pemanggilan tanpa alasan yg dapat dipertanggung jawabkan; - Penggugat harus membayar biaya perkara - Upaya hkm yg dpt dilakukan adlah mengajukan gugatan

lagi

Page 30: hukum acara PTUN dari bu dwi

PEMERIKSAAN PERSIDANGAN

1. Pembacaan gugatan2. Pembacaan jawaban3. Replik4. Duplik5. Pembuktian6. Kesimpulan7. putusan

Page 31: hukum acara PTUN dari bu dwi

JAWABAN TERGUGAT Perkara No. …………. Yogyakarta,...….2010 JAWABAN DALAM PERKARA No………./TUN/G/PTUN……... (Nama) …………………………… Penggugat Melawan (Badan/Pejabat TUN)………………Tergugat Dengan hormat, Untuk dan atas nama Tergugat dengan ini ingin menyampaikan jawaban sebagai berikut: DALAM EKSEPSI Bahwa menurut hukum tempat tinggal Penggugat adalah termasuk wilayah Kabupaten ……………………

sehingga sebenarnya gugatan Penggugat harus ditujiukan ditujukan kepada Pengadilan Tata Usaha DALAM POKOK PERKARA

1. 1. Bahwa Tergugat menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil Penggugat kecuali yang secara tegas-tegas diakui

2. 2. Bahwa dalil-dalil yang dikemukakan oleh Penggugat adalah tidak benar dan tidak berdasarkan hukum sebagaimana yang Tergugat sanggah sebagai berikut:

1. 2.1. Mengenai pertimbangan dikeluarkannya Surat Keputusan Tata Usaha Negara ……………………….. 2.2.Mengenai akibat hukum dikeluarkannya Surat Keputusan………………………………………………….. 2.3. dst.

Maka berdasarkan sanggahan yang dikemukan di atas, Tergugat mohon kepada Bapak Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara ……………………… agar berkenan memutuskan sebagai berikut:

DALAM EKSEPSIMenyatakan bahwa Pengadilan Tata Usaha ………….. Tidak berwenang mengadili perkara No. …………..

Karena bertentangan dengan Kompetensi Relatif.DALAM POKOK PERKARA

1. Menolak gugatan Penggugat seluruhnya.2. Setidak-tidaknya menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima.3. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara ini.

1.

Page 32: hukum acara PTUN dari bu dwi

Ketidakhadiran Tergugat : Jika tergugat tdk hadir tdk hadir scr

berturut-turut dua kali dalam persidangan pertama dan kedua stlh dilakukan pemanggilan tanpa alasan yg dapat dipertanggung jawabkan, mk ketua sidang meminta atasan tergugat memrintahkan tergugat hadir utk menanggapi gugatan

Jika setelah 2 bln tdk ada berita maka ditetapkan hari sidang berikutnya dg pemeriksaan menurut acr biasa tanpa hadirnya hadirnya tergugat

Putusan dapat dijatuhkan stlh pemeriksaan mengenai pembuktian dilakukan scr tuntas.

Page 33: hukum acara PTUN dari bu dwi

Ajaran pemeriksaan dimuka sidang menggunakan pembuktian ‘bebas yang terbatas Bebas artinya Hakim bebas menetukan luas pembuktian beban pembuktian dan jenis alat bukti terbatas artinya alat bukti yg dipergunakan sdh diatur dlm ps 100.

Jenis-jenis alat bukti (ps 100).1. Surat atau tulisan ;2. Keterangan ahli ;3. Keterangan saksi ;4. Pengakuan para pihak ;5. Pengetahuan Hakim .

Surat atau tulisan terdiri dr :1. Akta otentik ;2. Akta di bawah tangan.3. Surat-surat lainnya yg bukan akta.

Page 34: hukum acara PTUN dari bu dwi

Setelah pemeriksaan dianggap selesai majelis hakim mengadakan musyawarah secara tertutup utk mengambil putusan.

Putusan diambil scr musyawarah, kalau tdk tercapai dilakukan voting, dan apbl itupun blm menghasilan, putusan diambil oleh ketua majelis hakim.

Ptsn Pengadilan hrs diucapkan dlm sidang yg terbuka untuk umum.

Bila salah satu pihak tdk hadir putusan tetap diucapkan . Salinan putusan dsmpkn kpd para pihak dg surat tercatat kpd ybs..

Tdk dipenuhi nya kttn tsb di atas mk menyebabkan pts Pengadilan tdk sah dan tdk memp kekuatan hukum.

Page 35: hukum acara PTUN dari bu dwi

1. Putusan akhir› Putusan akhir adalah putusan yg mengakhiri

suatu sengketa atau perkara dlm tingkat peradilan tertentu. Terdiri dari :

› a. Putusan akhir yg bersifat menghukum (condemnatoir)

› b. Putusan akhir yg bersifat menciptakan › keadaan hukum baru (constitutif)› c. Putusan akhir yg bersifat menerangkan/ menyatakan apa yg sah (deklaratoir)2. Putusan Sela yg berfungsi utk memperlancar

pemeriksaan perkara.

Page 36: hukum acara PTUN dari bu dwi

a. Gugatan ditolak; b. Gugatan dikabulkan:

› pencabutan keputusan› pencabutan keputusan dan menerbitkan

keputusan baru› menerbitkan keputusan baru› pembebanan ganti rugi› pemberian rehabilitasic. Gugatan tidak diterimad. Gugatan gugur.

Page 37: hukum acara PTUN dari bu dwi

Kpl ptsn yg berbunyi : Demi keadilan berdasarkan Ketuhanan YME.

Identitas para pihak Ringkasn gugatan dan jawaban dr Tgt.; Pertimbangan dan penilaian setiap

penilaian setiap alat bukti yg diajukan. Alsn hukum yg menjadi dsr putusan. Amar ptsn pengadilan ttg sengketa dan

beaya perkara. Hr, tgl, ptsn dijatuhkan, nama Hakim,

panitera

Page 38: hukum acara PTUN dari bu dwi

PENGADILAN TATA USAHA NEGARA PUTUSAN

NOMOR : 011/G/19294/SK/PTUN-JKT DEMI KEADILAN BERDASARKAN TUHAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tata Usaha Negara ……….,yang memeriksa dan mengadili perkara sengketa Tata Usaha Negara dalam tingkat utama yang bersidang untuk itu di Jalan ……………... Nomor……….., telah menjatuhkan putusan sebagai berikutdi bawah ini, dalam perkara antara lain:

1. Nama (Penggugat) ………………, Warganegara Indonesia beralamat di …………………….., Pekerjaan ………………….

2. Nama (Penggugat) ………………, Warganegara Indonesia beralamat di …………………….., Pekerjaan ………………….

Kedua-duanya dalam perkara ini memberi kusa kepada:…………………,Warganegara Indonesia, Pekerjaan Advokat, beralamat di…………………, Berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal………………..19….untuk selanjutnya disebut sebagai PENGGUGAT.

MelawanWALIKOTAMADYA KEPALA DAERAH TINGKAT II …………….. Berkedudukan di Jalan…………, untuk

selanjutnya disebut TERGUGAT;Pengadilan Tata Usaha Negara tersebut;Telah membaca dan memeriksa berkas negara;Telah membaca Surat Pentapan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara ……………,

tertanggal…………….. 19….. Nomor 011/g/1994/SK/PTUN-JKT tentang penolakan pemeriksaan perkara ini dengan Acara Cepat dan Penunjukan Susunan Majelis Hakim yang memeriksa dan menyidangkan perkara tersebut;

Telah membaca Surat Penetapan Ketua Majelis Hakim tertanggal …………….. 19….. Tentang pemeriksaan persiapan pada tanggal ……………….. 19…..

Telah memeriksa surat-surat bukti dan mendengar keterangan kedua belah pihak serta saksi-saksi yang diajukan dalam persidangan oleh pihak-pihak yang berperkara;

Page 39: hukum acara PTUN dari bu dwi

TENTANG DUDUKNYA PERKARA1. Bahwqa SK Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II…………….. Nomor

…………………. Tertanggal …………….. Yang dijukan kerpada Penggugat, isinya menyebutkan bahwa:

2. Pertama,………………………………………….3. Kedua,…………………………………………….2. Bahwa dengan dikeluarkannya SK Walikotamadya Kepala Daerah

Tingkat II ……………. Tersebut telah menyebabkan timbulnya sengketa Tata Usaha Negara antara Penggugat dengan Tergugat.

3. Bahwa Penggugat mengendalikan bahwa telah timbul kerugian pada pihak penggugat akibat dikeluarkannya SK Walikotamadya tersebut dengan perincian sebagai berikut:

4. dst.5. Berdasarkan segala alasan yang telah diuraikan di atas, Penggugat

mohon kepada Pengadilan Tata Usaha Negara……………….. Berkenan memeriksa dan mengadili dengan menggunakan acara pemeriksaan cepat ex pasal 98 UU No. 5 Tahun 1986 dan berkenan memutuskan:

6. POKOK 7. Menyatakan bahwa SK Wlikotamadya Kepala Daerah Tingkat II

……………………. No. ……………. Tertanggal ………………….. Adalah TIDAK SAH sehingga harus DICABUT.

Page 40: hukum acara PTUN dari bu dwi

5. TAMBAHAN6. Menghukum Tergugaqt untuk membayar ganti rugi sebagai akibat dikeluarkannya

Surat Keputusan tersebut sebagaimana telah diuraikan di atas.Menimbang, bahwa pada pemeriksaan persiapan dari Pihak

Penggugat datang mengahadap Kuasanya: Nama ……………………. Dan Nama ……………………………… berdasarkan surat kuasa khusus tanggal ………..……………… Sedangkan dari Pihak Tergugat datang mengahadap kuasanya Nama ……………………., Kasubag Tata Hukum pada Bagian Hukum Kotamadya Daerah Tingkat II ………………………, berdasarkan surat kuasa khusus tanggal …………. No. 181/234-Huk;

Menimbang, bahwa atas gugatan penggugat ini Tergugat telah mengajukan gugatannya pada tanggal …………………… sebagai berikut:I. DALAM EKSEPSI

Sehubungan dengan gugatan Penggugat ini Tergugat menolak kewenangan Pengadilan Tata Usaha Negara ………………. Memeriksa dan memengadili perkara ini dengan alasan sebagai berikut:

1. Bahwa………………………………………….2.dst.

II. DALAM POKOK PERKARA1. Hal-hal yang diajukan dalam eksepsi di atas dianggap diajukan pula dalam

pokok perkara sehingga merupakan satu kesatuan yang tidak dapat terpisahkan.2. Bahwa dengan ini Tergugat menolak semua dalil Penggugat kecuali hal-hal

yang diakui oleh Tergugat.3. Bahwa adalah tidak benar dalil Penggugat dalam butir 3 gugatannya

halaman 2 oleh karenanya dengan tegas ditolak oleh Tergugat dengan alasan sebagai berikut:a. Bahwa…………………………………………. b. Bahwa …………………….............................

4. dst.

Page 41: hukum acara PTUN dari bu dwi

Sehubungan dengan hal yang diuraikan di atas bersama ini Tergugat memohon kepada Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara ……..………… agar berkenan memutus:I. Memutus Eksepsi Tergugat

II. Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya menyatakan gugatan Penggugat

tidak dapat diterima;III.Menyatakan sah SK Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II No. ……………..tanggal………………..IV.Dst.

Menimbang, bahwa atas Jawaban Tergugat tersebut Penggugat telah mengajukan replik berikut

tanggapan atas Eksepsi tertanggal ……………..No. ………….. Yang pada pokoknya tetap pada dalil gugatannya.

Menimbang, bahwa Tergugat telah mengajukan Dupliknya tetanggal…………… yang pada pokoknya tetap pada dalil-dalil dalam Jawabannya.

Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya Penggugat telah mengajukan bukti-bukti berupa foto copy surat yang ditandai dengan P.I sampai dengan P.IV, dengan perincian sebagai berikut:

Bukti P.I

Salinan surat Keputusan Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II……………………. No. ……………….

Tanggal……………………Bukti P.II……………………………dst.

Menimbang, bahwa untuk meguatkan singkatannya Tergugat telah mengajukan bukti-bukti berupa foto copy surat-surat yang ditandai dengan T.I yang telah dimateraikan dengan cukup dan telah pula dicocokan dengan aslinya sehingga dapat dijadikan bulti yang sah, dengan perincian sebagai berikut:Bukti T.I……………………………………………..Bukti T.II…............................................................Dst.

Page 42: hukum acara PTUN dari bu dwi

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMDALAM EKSEPSI

Menimbang, ……………………………………. Dst.DALAM POKOK PERKARA

Menimbang, ……………………………………. Dst.MENGADILI

DALAM EKSEPSIMenolak Eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;

DALAM POKOK PERKARAMenolak gugatan Penggugat untuk membayar biaya perkara yang ditetapkan sebesar Rp. ……………….(………………………)

Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan pada hari ………… tanggal ……………oleh kami ………………… Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara ………………. Sebagai Hakim Ketua, ………………. Dan ………………….. Masing-masing sebagai Hakim Anggota,

putusan mana diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum pada hari ………. Tanggal ……….. Oleh Majelis Hakim yang terdiri dari ……………, masing-masing sebagai Hakim Anggota dengan dihadiri oleh Kuasa Penggugat dan Kuasa Tergugat dan dbantu oleh ………….. Sebagai Panitera Pengganti.

Panitera Pengganti Hakim Ketua Majelis(………………………) (……………………….)

Hakim Anggota

(……………………….)

(……………………….)

Biaya-biayaMterai penetapan …………. Rp. ………….Redaksi ……………………….. RpOngkos penelitianLegesBiaya PerjalananJumlah

Pada hari ini …………tanggal: …………… putusan tersebut telah mempunyai kekuatan hukum yang pasti.

Panitera Pengganti

ttd

(………………………)

Page 43: hukum acara PTUN dari bu dwi

Pokok gugatan tdk termasuk wewenang PTUN

Syarat gugatan tdk memnuhi kttn ps 56 Gugatan tdk didasarkan alasan yg layak Apa yg dituntut sebenarnya sdh

dikabulkan oleh kpts TUN yg digugat. Gugatan belum waktunya atau telah

lewat waktunya.

Page 44: hukum acara PTUN dari bu dwi

UPAYA HUKUM

Sarana perlindungan hk thdp putusan PTUN, meliputi:1. Perlawanan thdp penetapan ketua pengadilan;2. Banding kepada PTTUN;3. Kasasi kepada mahkamah Agung;4. Perlawanan oleh pihak ketiga;5. Peninjauan kembali.

Page 45: hukum acara PTUN dari bu dwi

BANDING

Thdp putusan PTUN dpt dimintakan banding kepada PTTUN; Pemeriksaan banding mrpk pemeriksaan judex facti bersifat devolutif;

Prosedur pengajuan banding1. Pengajuan banding diajukan scr tertulis dlm tenggang waktu 14 (empat belas) hari sejak diterimanya putusan putusan;2. Panitera mencatat permohonan dlm dafter perkara stlh dibayarnya uang muka biaya perkara;3. Panitera memberitahukan adanya permohonan banding kpd terbanding;4. Selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hr ssdh permohonan dicatat, panitera memberitashukan kpd kedua belah pihak utk melihat berkas perkara di

PTUN. Setelah melihat berkas paling lambat 30 hrpara pihak menyerahkan memori

banding dan kontra memori banding;5. Semua berkas harus dikirim ke Panitera PTTUN oleh panitera PTUN paling lambat

60 hr stlh adanya permohonan pemeriksaan banding;6. Pemeriksaan dan pengambilan putusan oleh PTTUN yg berupa menguatkan

putusan hakim PTUN ataun membataslkan utk seluruhnya atau sebagian dari putusan hakim PTUN dg mengadili sendiri seperti seakan-akan duduk sbg hakim tingkat pertama.

Page 46: hukum acara PTUN dari bu dwi

KASASI Thdp putusan banding dpt dimohonkan kasasi Permohonan kasasi dpt diajukan dg syarat : 1. Pemohon tlh menggunakan upy hk banding; 2. Permohonan hanya dpt diajukan sekali

Prosedur pengajuan kasasi 1. permohonan diajukan oleh para pihak yg bersengketa atau kuasanya; 2. Permohonan diajukan melalui panitera PTUN yg memutus perkara

dalam tenggang waktu 14 hr sejak diterimanya putusan;

3. Permohonan dicatat dlm bk daftar perkara apbl pemohon tlh membayar uang muka biaya perkara; 4. Paling lambat dlm tenggang waktu 14 hr stlh dicatat pemohon hrs menyampaikan memori kasasi yg kmd dicatat oleh panitera dan kmd salinannya disampaikan kpd pihak lawan sengketa. 5. Pihak lawan harus mengajukan kontra memori kasasi selambat-

lambatnya 14 hr sejak diterimanya salinan memori kasasi; 6. Semua berkas dikirim oleh panitera ke panitera MA paling lambat 30 hr sejak diterimanya kontra memori kasasi; 7. Pemeriksaan kasasi oleh MA dilakukan dg judex iuris 8. Putusan MA bisa berupa menguatkan putusan PTTUN, atau

membatalkan.

Page 47: hukum acara PTUN dari bu dwi

PERBANDINGAN PERADILAN ADMINISTRASI /PTUN DIBEBERAPA

NEGARA

Tujuan mempelajari perbandingan peradilan administrasi yaitu, untuk memperluas pandangan dg menerapkan metode komparatif antara sistem peradilan adm. Indonesioa dg negara-negara lain dg maksud untuk membangun dan menyempurnakan sistem peradilan administrasi dg tetap berpijak pada kenyataan negara kita.

Page 48: hukum acara PTUN dari bu dwi

SISTEM PERADILAN ADMINISTRASI YANG BERLAKU DI PERANCIS

Sistem Peradilan yg dianut di Perancis adalah duality of yuridiction.

Selain adanya Peradilan umum yg berpuncak pd Cour de Cassation (Mahkamah Agung) jg mempunyai peradilan administrasi (PA) yg berdiri sendiri yg puncaknya ada Conseil d’Etat (semacam DPA)

Struktur PA 1. Tribunal Administratif (PA tingkat I) 2. Cour Administrative d’Appel (P Banding Adm.) 3. Conseil d’Etat (semacam DPA) sbg peradilan kasasi

untuk sengketa adm umum, khusus dan penyelesaian tingkat pertama dan terakhir untukkasus ttt seperti pengangkatan jabatan penting berdasarkan keputusan Presiden

Page 49: hukum acara PTUN dari bu dwi

Menyelesaikan sengketa administrasi kcl sengketa yg scr tegas diserahkan ke PA khusus.PA khusus dibentuk utk menyelesaikan sengketa adm ttt atau terbatas pd materi ttt spt :1.Masalah yg berkaitan dg keuangan negara;2.Masalah yg berkaitan dg bid. Pendidikan;3.Masalah yg berkaitan dg bid.pajak;4.Masalah yg berkaitan dg bid.jaminan sos.;5.Masalah yg berkaitan dg bid. Jabatan Profesional , misalnya dokter, advokat, notaris dll.PA khusus ini terdiri PA khusus Tingkat Pertama dan Banding yg kasasinya ke Conseil d’Etat.

Page 50: hukum acara PTUN dari bu dwi

GUGATAN DI PERADILAN ADMINISTRASI

1.ALAS GUGAT Beschikking ybs bersifat illegal atau tdk berdasar hukum.

iIlegalitas dibedakan 2 :a. illegalitas ektern - tanpa kewenangan

- kekeriuan bentuk dan prosedurb. illegalitas intern

- bertentangan dg UU- adanya penyalahgunaan wewenang

2.Petituma. Gugatan pembatalan keputusan yg tdk sahb. Pembatalan keputusan dan tuntutan

pembayayaran ganti rugi

Page 51: hukum acara PTUN dari bu dwi

Struktur PU1. Tribunal d’Intance

Pengadilan khusus:- Conseil de Prodhommes (mslh ketenagakerjaan)- Tribunal de Commerce (mslh perdagangan)- Securite Social (mslh jaminan sosial)

- Militaire (militer)2. Cour d’Appel3. Cour de Cassation

Page 52: hukum acara PTUN dari bu dwi

Macam sengketa Adm yg wewenang penyelesaiannya ada di Peradilan Umum :

1.Sengketa yg ditimbulkan krn tugas pemerintah di bid industri dan perdagangan;2.Ganti rugi yg disebabkan krn kecelakaan kendaraan pemerintah;3.Pertanggungjawaban pemerintah di bid pendidikan;4.Ganti rugi krna pencabutan hak milik atas tanah;5.Tindakan scr umum oleh pemerintah yg merugikan

Page 53: hukum acara PTUN dari bu dwi

Di Inggris tdk mengenal pemisahan peradilan administrasi dg peradilan umum scr struktural organisatoris .Di Inggris hanya dikenal satu lingkungan peradilan (unity of yuridiction) yg mempunyai kewenangan untuk memeriksa jenis sengketa atau perkara dg tdk membeda-bedakan hk yg berlaku bg pemerintah maupun bg sengketa antar sesama rakyat (equality before the law). Sistem ini mrpk ciri khas dr semua sistem hk negara yg dipengaruhi oleh hk anglo saxon, yaitu negara-negara bekas jajahan Inggris atau di bawah pengaruh Inggris.

Page 54: hukum acara PTUN dari bu dwi

Sengketa administrasi diselasaikan melalui peradilan umum yaitu melalui admintrative tribunal , banding melalui The Queens Bench Division dan kasasi ke House of lords

Struktur organisasi Peradilan di Inggris1.County Court (Pengadilan Tingkat I yg menangani perkara perdata dan adm terbatas;2.Pengadilan banding (supreme court) terdiri atas high court dan court of appeal). High court berkedudukan di london dan mrpk peradilan banding perdata scr umum yg dibagi atas tiga bagian :

a. The Quueens Bench Division;b. The Chancery Division;c. The Family Division.

3. House of Lord

Page 55: hukum acara PTUN dari bu dwi

1. Prosedur angket publik;2. Administrative tribunal;3. Parlementary Commssioner For

Administration; dan4. Yudicial Review

Page 56: hukum acara PTUN dari bu dwi

Di Nederland sistem peradilannya Kompek, krn sengketa antara pemerintah dan warganya diselesaikan melalui oleh bermacam-macam organ atau badan yg berwenang di bidangnya yg telah ditentukan oleh undang-undang.

Macam-macam organ tsb d[pt dikelompokkan menjadi 3 golongan :1.Pemutusan sengketan melaslui organ intern pemerintah2.Pemutusan sengketa oleh peradilan administrsi khusus;3.Pemutusan sengketa oleh Peradilan Umum.

Page 57: hukum acara PTUN dari bu dwi

1. Raja atau Ratu (Kroon/Mahkota) ttg banding ttg izin ush;2. Dewan Propinsi (Gedeputeerde staten)ttg banding thd beschikking yg dikelurkan dewan kota praja ex ; perumahan .3. Komisaris Ratu (Commissaris des Konings) ttg beschiking yg dikeluarkan kota praja;4. Menteri (minister), menteri kehakiman ttg ex basnding adm ttg beschikking yg dikeluarkan thdp org asing;5. Dewan Kota Praja (Gemeenteraad) ttg banding adm thdp beschikking yg dikeluarkan oleh dinas ex ; izin Bangunan.

Page 58: hukum acara PTUN dari bu dwi

1. Dewan Pusat Banding (Central Raad van beroep) banding thdp keputusan ttg jaminan sosial;

2. Dewan Banding thdp Beschikking Badan ush publik;3. Dewan pertimbangan agung bag Peradilan banding

beschikking mendasarkan pd Wet AROB (administrtief Rechpraak Overheidsbeschikkingen)

4. Komisi Harga (Tarief Commissie) menyelesaikan banding tarif bea masuk;

5. Hakim peradilam umum yg bertindak sbg hakim administrasi ex : keberatan jumlah pajak.

Page 59: hukum acara PTUN dari bu dwi

memutus tindakan-tindakan pemerintah yg menyangkut tindakan perdata dan menimbulkan kerugian perorangan. Ex Pasa 1365 BW Indonesia (perbuatan melawan hk oleh pemerintah), unsur-unsurnya :1.Melanggar hak orang lain;2.Menimbulkan kerugian;3.Hubungan kausalitas antara kesalahan dg kerugian yg timbul.

Page 60: hukum acara PTUN dari bu dwi

1, bertentangan dg UU;a. Tanpa wewenang;b. cacat dlm bentuk dan prosedur;

2. Materi mengandung cacat;a. Isinya bertentangan dg peraturan yg lebih tinggib. Mengadung penyalahgunaan wewenang;c. Tdk didasarkan pertimbangan yg layak

(onredderijk) ditinjau kepentingan pr pihak.d. Bertentangan dg asas-asas umum pemerintahan

yg baik.