HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM....

55
HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS DENGAN KEJADIAN KARIES GIGI PADA ANAK USIA SEKOLAH DI SD NEGERI HARJODOWO KECAMATAN KUWARASAN KABUPATEN KEBUMEN SKRIPSI Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Keperawatan Minat Utama Program Studi ilmu Keperawatan Diajukan oleh: FAOZI ROIS A11300886 PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMADIYAH GOMBONG 2017

Transcript of HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM....

Page 1: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS

DENGAN KEJADIAN KARIES GIGI PADA ANAK USIA

SEKOLAH DI SD NEGERI HARJODOWO KECAMATAN

KUWARASAN KABUPATEN KEBUMEN

SKRIPSI

Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Mencapai Derajat Sarjana Keperawatan

Minat Utama Program Studi ilmu Keperawatan

Diajukan oleh:

FAOZI ROIS

A11300886

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMADIYAH

GOMBONG

2017

Page 2: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 3: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 4: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 5: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 6: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 7: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH

GOMBONG

Skripsi, April 2017

Faozi Rois 1)

, Rina Saraswati, M.Kep.,Ns. 2)

; Tri Sumarsih, MNS.,Ns. 3)

HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS

DENGAN KEJADIAN KARIES GIGI PADA ANAK USIA

SEKOLAH DI SD NEGERI HARJODOWO KECAMATAN

KUWARASAN KABUPATEN KEBUMEN

ABSTRAK

Latar Belakang : Berdasarkan studi pendahuluan pada 10 siswa di SD Negeri

Harjodowo Kuwarasan Kebumen, diperoleh hasil 7 orang (70%) menderita karies

gigi. Hal ini disebabkan karena mereka sering mengkonsumsi makanan manis

secara berlebihan dan tidak sesuai petunjuk kesehatan.

Tujuan : Mengetahui hubungan antara perilaku mengkonsumsi makanan manis

dengan kejadian karies gigi pada anak usia sekolah di SD Negeri Harjodowo

Kuwarasan Kebumen tahun pelajaran 2017.

Metode : penelitian ini merupakan penelitian non-ekperimental dengan

menggunakan pendekatan cross sectionaldengan desain deskripsi korelasi.

Respondenya berjumlah 58 siswa, diambil dengan teknik Total sampling. Data

dianalisis menggunakan rumus Kendall’s Tau.

Hasil penelitian : Perilaku anak usia sekolah di SD Negeri Harjodowo,

Kuwarasan dalam mengkonsumsi makanan manis mayoritas kategorinya kurang

baik (51%). Mayoritas mereka mngalami karies gigi sedang (karies profundi)

(58%).

Kesimpulan : Ada hubungan signifikan perilaku mengkonsumsi makanan manis

dengan kejadian karies gigi pada anak usia sekolah di SD Negeri Harjodowo,

Kuwarasan, Kebumen (p=0.045).

Rekomendasi : Peneliti lain diharapkan untuk dapat mengembangkan hasil temuan

penelitian ini

Kata kunci : perilaku mengkonsumsi makanan manis, karies gigi, korelasi.

1)

Mahasiswa STIKES Muhammadiyah Gombong 2)

Pembimbing 1. 3)

Pembimbing 2.

Page 8: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

S1 PROGRAM OF NURSING DEPARTMENT

MUHAMMADIYAH HEALTH SCIENCE INSTITUTE OF GOMBONG

Mini-thesis, April 2017

Faozi Rois 1)

, Rina Saraswati, M.Kep.,Ns. 2)

; Tri Sumarsih, MNS.,Ns. 3)

THE CORRELATION OF CONSUMING SWEET FOOD BEHAVIOR AND

THE INCIDENCE OF DENTAL CARIES OF SCHOOL CHILDREN OF

STATE ELEMENTARY SCHOOL AT HARJODOWO

KUWARASAN, KEBUMEN 2017

ABSTRACT

Background: Premilinary study on 10 students ofState Elementary School of

Harjodowo Kuwarasan, Kebumen resulted that there were 7 students (70%)

suffering from dental caries. This is because of consuming excessive sweet food

withoutfollowing the health guidelines.

Objective: Determining the correlationofconsuming sweet food behaviorand the

incidence of dental caries of schoolchildren of State Elementary School at

Harjodowo, Kuwarasan, Kebumenin Harjodowo, Kuwarasan, Kebumen in 2017

Method: This Study is a non-experimental research using cross sectional

approach with correlation description design. The respondents were 58 students,

taken bytotal sampling technique. Data were analyzed using Kendall's Tau

technique.

Result: Most of schoolchildren (51%) ofState Elementary School at Harjodowo

are categorized to be fairlygood behavior in consuming sweet food. Most of

them(58%) have moderate caries incidence (caries profundi).

Conclusion: There is a significant correlation ofconsuming sweet food

behaviorand the incidence of dental caries of school children of State Elementary

School at Harjodowo, Kuwarasan, Kebumen. Recommendation: The findings of this study needs further deep research.

Keywords : Consuming sweet food behavior, dental caries, correlation.

1) Bachelor nursing student

2) First research consultant

3) Second research consultant

Page 9: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

MOTTO

Dunia bisa berubah karena ada tindakan

Hidup adalah perjuangan dan tantangan

dan pilihan, jangan pesimis jika kamu yakin jangan takut

Do not afraid!!!

Hidup adalah perjalanan dan perjalanan harus mempunyai tujuan

Page 10: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

KATA PERSEMBAHAN

“Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudan”

Q.S Al-Insyirah : 6

“Tugas kita bukanlah untuk berhasil. Tugas kita adalah untuk mencoba,

karena dengan mencoba disitulah kita menemukan dan membangun

kesempatan untuk berhasil”

Mario Teguh

Skripsi ini saya persembahkan untuk :

1. Orang tua tercinta, kakakku dan seluruh keluarga besar yang selalu

mendoakan, memberikan semangat, memotivasi, serta memberi dukungan

moral, material serta spiritual.

2. Rina Saraswati, M.Kep.,Ns dan Tri Sumarsih, MNS.,Ns, dengan kesabaran

dan bimbingan beliau penulis bisa menyelesaikan skrispsi ini.

3. Teman – teman seperjuangan angkatan 2013.Congratulations for us !

Page 11: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap syukur kepada Alloh SWT yang telah memberikan

rahmat dan hidayah-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan proposal

penelitian yang berjudul “HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI

MAKANAN MANIS DENGAN KEJADIAN KARIES GIGI PADA ANAK

USIA SEKOLAH DI SD NEGERI HARJODOWO KUWARASAN”.

Proposal ini disusun dalam rangka untuk memenuhi sebagai persyaratan

untuk mencapai derajat Sarjana S-1 Minat Utama Program Studi Ilmu

Keperawatan STIKES Muhammadiyah Gombong. Peneliti menyadari bahwa

dalam proses pelaksanaan penyusunan proposal ini melibatkan banyak pihak,

untuk itu perkenankan peneliti menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Herniyatun, M.Kep., Sp. Mat., selaku Ketua STIKES Muhammadiyah

Gombong.

2. Isma Yuniar, M. Kep.Ns selaku Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan

STIKES Muhammadiyah Gombong.

3. Rina Saraswati, M. Kep.Ns selaku pembimbing pertama dalam penelitian.

4. Tri Sumarsih, MNS. Ns selaku pembimbing kedua dalam penelitian.

5. Seluruh Dosen STIKES Muhammadiyah Gombong, yang telah banyak

memberikan pengetahuan kepada penulis.

6. Tugio, S. Pd SD selaku Kepala Sekolah SD N Harjodowo yang telah

memberikan ijin penelitian.

7. Teman teman S1 Keperawatan angkatan 2013 STIKES Muhammadiyah

Gombong.

8. Siswa siswi SD Negeri Harjodowo Kuwarasan Kebumen

Semoga jasa dan amal baik mendapat pahala dari Alloh SWT. Penulis

menyadari bahwa proposal ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, segala

saran dan masukan sangat diharapkan untuk perbaikan proposal ini.

Page 12: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

Akhirnya penulis berharap semoga proposal ini bermanfaat bagi

perkembangan ilmu pengetahuan pada umumnya serta dibidang kesehatan pada

khususnya. Amiin.

Gombong, Juni 2017

Penulis

Page 13: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..........................................................................................i

HALAMAN PERSETUJUAN ...........................................................................ii

HALAMAN PENGESAHAN. ............................................................................iii

HALAMAN PERNYATAAN. ...........................................................................iv

HALAMAN PLAGIARISME ...........................................................................v

HALAMAN PERNYATAAN PUBLIKASI .....................................................vi

HALAMAN ABSTRAK. ....................................................................................vii

HALAMAN ABSTRACK. .................................................................................viii

HALAMAN MOTO............................................................................................ix

HALAMAN PERSEMBAHAN..........................................................................x

KATA PENGANTAR .................................................................................... ...xi

DAFTAR ISI ......................................................................................................xiii

DAFTAR TABEL ..............................................................................................xv

DAFTAR GAMBAR .........................................................................................xvi

DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................xvii

BAB 1 PENDAHULUAN ................................................................................... 1

A. Latar Belakang ......................................................................................... 1

B. Perumusan Masalah ................................................................................. 4

C. Manfaat Penelitian ................................................................................... 5

D. Keaslian Penelitian ................................................................................... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .......................................................................... 8

A. Tinjauan Teori .......................................................................................... 8

1. Tinjauan tentang Karies Gigi ............................................................. 8

2. Tinjauan tentang Perilaku .................................................................. 16

3. Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis pada Anak Usia sekolah ... 17

4. Tinjauan tentang Anak Usia Sekolah ................................................. 19

B. Kerangka Teori ......................................................................................... 21

C. Kerangka Konsep ..................................................................................... 22

D. Hipotesis Penelitian .................................................................................. 23

BAB III METODE PENELITIAN ....................................................................... 23

A. Metode Penelitian ..................................................................................... 23

B. Populasi dan Sampel ................................................................................ 23

C. Tempat dan Waktu Penelitian .................................................................. 25

D. Variabel Penelitian ................................................................................... 25

E. Definisi Operasional ................................................................................. 26

Page 14: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

F. Teknik Pengumpulan Data ....................................................................... 27

G. Teknik Analisa Data ................................................................................. 28

H. Instrumen yang Digunakan ...................................................................... 30

I. Uji Validitas dan Relibiltas Kuesioner ..................................................... 30

J. Etika Penelitian ........................................................................................ 32

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. HASIL PENELITIAN. .............................................................................. 34

1. Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis. .......................................... 34

2. Kejadian Karies Gigi. .......................................................................... 35

3. Hubungan Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis dengan Kejadian

Karies Gigi. ......................................................................................... 35

B. Pembahasan. ..............................................................................................

1. Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis. .......................................... 36

2. Kejadian Karies Gigi. .......................................................................... 38

3. Hubungan Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis dengan Kejadian

Karies Gigi. ......................................................................................... 39

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan. .............................................................................................. 42

B. Saran. ......................................................................................................... 42

DAFTAR PUSTAKA. ..........................................................................................

LAMPIRAN-LAMPIRAN. ...................................................................................

Page 15: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

DAFTAR TABEL

Tabel 3.3 Definisi Operasional ............................................................................ 26

Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis ............ 30

Page 16: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Karies gigi ......................................................................................... 15

Gambar 2.1 Kerangka Teori Penelitian ................................................................ 21

Gambar 2.2 Kerangka Konsep Penelitian ............................................................ 22

Page 17: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Instrumen Penelitian

a. Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

b. Lembar Cheklist Observasi Karies Gigi

Lampiran 2. Uji Validitas dan Realibilitas Kuesioner Perilaku

Lampiran 3. Hasil Analisis Univariat

Lampiran 4. Hasil Analisis Bivariat

Lampiran 5. Skoring Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

Lampiran 6. Hasil Pemeriksaan Karies Gigi

Lampiran 7. Data Induk Penelitian

Lampiran 8. Surat Ijin Studi Pendahuluan dari Stikes Muhammadiyah Gombong

untuk Kepala Sekolah SD Negeri Harjodowo.

Lampiran 9. Surat Ijin Uji Validitas dari Stikes Muhammadiyah Gombong

Lampiran 10. Surat ijin Penelitian dari Kesbangpol

Lampiran 11. Surat Ijin Penelitian dari Bapeda

Lampiran 12. Lembar Bimbingan

Page 18: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

1

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Anak usia sekolah biasanya sejak usia 6-12 tahun karena pada usia

tersebut merupakan waktu dimana akan tumbuh gigi tetap. Pada anak usia 6-

12 tahun diperlukan perawatan lebih intensif karena pada usia tersebut terjadi

pergantian gigi dan tumbuhnya gigi baru. Usia sekolah merupakan usia penting

dalam pertumbuhan dan perkembangan fisik anak. Periode ini juga disebut

sebagai periode kritis karena pada masa ini anak mulai mengembangkan

kebiasaan yang biasanya cenderung menetap sampai dewasa (Haryanti, 2008).

Usia sekolah merupakan salah satu tahapan kehidupan yang masihmengalami

pertumbuhan. Pada usia tersebut aktifitas fisik meningkat, seperti bermaindan

berolahraga, sehingga dibutuhkan asupan gizi yang tinggi agar kecukupan

zatgizi dapat terpenuhi. Efek buruk dari seringnyamengkonsumsi makanan

manis atau kariogenik yaitu terhadap kesehatan gigi. Halini disebabkan karena

makanan kariogenik mempunyai kecenderungan melekat pada permukaan gigi.

Bila ini sering terjadi maka dapat menyebabkan karies gigi (Haryanti, 2008).

Periode anak prasekolah adalah periode antara usia 3-6 tahun. Anak

usia prasekolah rata-rata akan tumbuh 6,5 cm sampai 7,8 cm per tahun. Periode

ini rata-rata anak berusia 3-6 tahun memiliki pertambahan berat sekitar 2,5 kg

pertahun. Anak usiah prasekolah memberikan tampilan anak yang lebih kuat

dan matang, rahang atas melebar selama masa prasekolah sebagai persiapan

untuk kemunculan gigi permanen, kemunculan gigi permanen ini biasanya

dimulai sekitar usia 6 tahun (Feigelman, 2007).

Masalah kesehatan yang terjadi pada anak usia sekolah dasar adalah

suatu masa usia anak yang sangat berbeda dengan usia dewasa. Periode ini

didapatkan banyak permasalahan kesehatan yang sangat menentukan kualitas

anak di kemudian hari. Masalah kesehatan tersebut meliputi kesehatan umum,

Page 19: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

2

gangguan perkembangan, diare, demam berdarah dan gangguan termasuk

karies gigi. Karies gigi adalah kerusakan jaringan karies gigi yang disebabkan

oleh asam yang ada dalam karbohidrat melalui perantara mikroganisme yang

ada dalam saliva (Irma, 2013).

Karies gigi ini banyak terjadi pada anak usia sekolah karena anak usia

sekolah cenderung lebih menyukai makanan manis-manis yang bisa

menyebabkan terjadinya karies gigi. Mulut bukan sekedar untuk pintu

masuknya makanan dan minuman, tetapi fungsi mulut lebih dari itu dan tidak

banyak orang mengetahui. Mulut merupakan bagian yang penting dari tubuh

kita dan dapat dikatakan bahwa mulut adalah cermin dari kesehatan gigi karena

banyak penyakit umum mempunyai gejala-gejala yang dapat dilihat dalam

mulut. Pada umumnya keadaan kebersihan mulut anak lebih buruk dan anak

lebih banyak makan makanan manis dan minuman yang menyebabkan karies

dibanding orang dewasa. Anak-anak umumnya senang gula-gula, apabila anak

terlalu banyak makanan gula-gula dan jarang membersihkanya maka gigi-

giginya banyak yang mengalami karies (Machfoedz dan Zein, 2009)

Karies gigi merupakan penyakit mulut yang prevelansinya sangat tinggi

tidak ada satu wilayah di dunia yang bebas dari karies gigi. Karies, gigi

menyerang semua orang ,semua umur, baik laki-laki maupun perempuan

semua suku, ras dan pada semua tingkatan status sosial. Survei World Healt

Organization (WHO) tahun 2013 menyebutkan sebanyak 60-90% dari anak-

anak usia sekolah di seluruh dunia dan sebagian besar orang dewasa pernah

menderita karies gigi. Prevelansi karies gigi tertinggi terdapat di Asia dan

Amerika Latin, sedangkan terendah terdapat di Afrika. Selanjutnya menurut

penelitian tahun 2013 di negara-negara Eropa, Amerika dan Asia ternyata 80-

95% dari anak-anak usia 6-12 tahun terserang karies gigi (Maulani, 2014)

Penelitian terakhir tentang kondisi kesehatan di Indonesia baru saja

dilaksanakan dan laporanya dirilis pada tahun 2013 yang lalu oleh Badan

Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan Republik

Indonesia melalui hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Tahun 2013. Karies

gigi atau gigi berlubang merupakan kerusakan pada jaringan gigi mulai dari

Page 20: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

3

email gigi hingga detin atau tulang gigi. Karies gigi di Indonesia terjadi

peningkatan, prevalensi terjadinya karies gigi pada penduduk Indonesia di

bandingkan tahun 2007 lalu, yaitu dari 43,4% (2007) menjadi 53,2 (2013) yaitu

kurang lebih di indonesia terdapat 93.998.727 jiwa yang mederita karies gigi

(Riskesdas, 2013)

Prevalensi untuk karies gigi berdasarkan provinsi terlihat bahwa hampir

semua provinsi di Indonesia mengalami kenaikan karies dari tahun 2007 ke

tahun 2013, Maluku Utara, Papua Barat, Jogjakarta, sedangkan di provinsi

Jawa tengah pravalensi rata-rata 67,8% dengan prevalensi tertinggi adalah di

Semarang kota sebanyak 73,0% serta Kabupaten Semarang yaitu 71,6%.

Selanjutnya proporsi perilaku mengkonsumsi makanan manis setiap hari di

semua Kabupaten di provinsi Jawa Tengah di atas 80% sementara perilaku

mengkonsumsi makanan manis yang jarang dilakukan 4,8% sisanya sebanyak

95,2% memiliki perilaku mengkonsumsi makanan manis (Badan Penelitian dan

Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia,2015)

Selanjutnya data di Kabupaten Kebumen menunjukan kasus karies gigi pada

tahun 2012 mencapai 4.265 kasus pada anak usia 6-12 tahun (Ernawati,2014).

Perilaku masyarakat Indonesia dalam mengkonsumsi makanan manis

yang kurang baik tersebut seiring dengan prevalensi karies gigi yang masih

tinggi di Indonesia, seperti yang telah disebutkan yaitu sebesar 70% pada tahun

2014. MenurutSumini, dkk (2014) juga menyatakan bahwa terdapat hubungan

bermakna secara statistik antara hubungan konsumsi makanan manis dengan

kejadian karies gigi pada anak prasekolah di RA muslimat Psm Tegalrejo Desa

Semen Kecamatan Nguntoronadi Kabupaten Magetan. Hal ini di dukung teori

Florence Nightingale(1997), teori perilaku konsep Nightingale menempatkan

lingkungan sebagai fokus asuhan keperawatan dan perhatian dimana perawat

tidak perlu memahami seluruh proses penyakit merupakan upaya awal untuk

memisahkan antara profesi keperawatan dan kedokteran.

Berdasarkan studi pendahuluan di SD Negeri 1 Harjodowo

Kuwarasan dengan melakukan pemeriksaan gigi menggunakan bantuan pen

light terhadap 10 siswa kelas V pada tanggal 5 November 2016, diperoleh

Page 21: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

4

hasil 7 orang diantaranya (70%) menderita karies gigi, sisanya yang 3 orang

(30%) tidak menderita karies gigi. Selanjutnya berdasarkan hasil wawancara

dengan 7 orang siswa yang menderita karies gigi tersebut, ternyata mayoritas

sering mengkonsumsi makanan manis secara berlebihan dan tidak sesuai

petunjuk kesehatan, yaitu: 6 orang (85,71%) memakan permen dan kue yang

mengandung gula pada saat pagi dan malam pada saat akan tidur, 5 orang

(71,43%) sering memakan permen saat disekolah, 6 orang (85,71%) sering

memakan jajanan yang mengandung gula, 5 orang (71,43%) memakan

jajanan pada saat disekolah dan meminum susu pada saat akan tidur malam,

dan 7 orang (100%) mengkonsumsi makanan manis. Berdasarkan fenomena

di atas mendorong peneliti untuk mengadakan penelitian tentang hubungan

antara perilaku mengkonsumsi makanan manis dengan kejadian karies gigi

pada anak usia sekolah di SD Negeri Harjodowo Kecamatan Kuwarasan

Kabupaten Kebumen.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah, maka dapat dirumuskan

masalah sebagai berikut: apakah terdapat hubungan antara perilaku

mengkonsumsi makanan manis dengan kejadian karies gigi pada anak usia

sekolah di SD Negeri Harjodowo Kecamatan Kuwarasan Kabupaten Kebumen.

C. Tujuan Penelitian

Selaras dengan rumusan masalah, maka tujuan penelitian ini adalah

sebagai berikut.

1. Tujuan Umum

Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara

perilaku mengkonsumsi makanan manis dengan kejadian karies gigi pada anak

usia sekolah di SD Negeri Harjodowo Kecamatan Kuwarasan Kabupaten

Kebumen.

2. Tujuan Khusus

Tujuan khusus penelitian ini adalah:

Page 22: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

5

a. Mengetahui perilaku mengkonsumsi makanan manis pada anak usia

sekolah di SD Negeri Harjodowo Kecamatan Kuwarasan Kabupaten

Kebumen Tahun ajaran 2017.

b. Mengetahui kejadian karies gigi pada anak usia sekolah di SD Negeri

Harjodowo Kecamatan Kuwarasan Kabupaten Kebumen Tahun ajaran

2017.

D. Manfaat penelitian

1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapkan mampu menjadi kontribusi literatur serta

memperluas wawasan mengenai perilaku mengkonsumsi makanan manis

dengan kejadian karies gigi pada anak usia sekolah

2. Manfaat praktisi

a. Bagi Institusi Pendidikan SD Negeri Harjodowo Kuwarasan

Sebagai bahan masukan bagi pihak guru SD Negeri Harjodowo

Kuwarasan untuk lebih mengawasi serta berperan aktif terhadap siswa

dalam perilaku mengkonsumsi makanan manis di SD Negeri Harjodowo

Kuwarassan

b.Bagi siswa

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memotivasi siswa untuk

mengurangi mengkonsumsi makanan manis

c. Bagi Peneliti

Memberi pengetahuan dan pengalaman dalam melaksanakan

penelitian khususnya hubungan perilaku mengkonsumsi makanan manis

dengaan kejadian karies gigi pada anak usia sekolah.

d. Bagi Puskesmas Kuwarasan

Hasil penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan

kuantitas penyuluhan kesehatan di sekolah termasuk tentang penyuluhan

kesehatan gigi, melalui kegiatan UKGS (Usaha Kesehatan Gigi Sekolah)

dengan berkoordinasi dengan pihak sekolah.

Page 23: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

6

E. Keaslian Penelitian

1. Sumini, dkk (2014) dalam penelitianya berjudul “Hubungan konsumsi

makanan manis dengan Kejadian Karies Gigi pada Anak Prasekolah di TK

B RA Muslimat PSM Tegalrejo Desa Semen Kecamatan Nguntoronadi

Kabupaten Magetan” metode penelitian menggunakan metode cross

sectional ini dilakukan pengamatan terhadap frequensi konsumsi makanan

manis dengan kejadian karies gigi yang berjumlah 33 anak dengan teknik

sampling jenuh dan menggunakan uji statistik Chi Square.Hasil penelitian

didapatkan koefisien korelasi 0,609 dengan tingkat signifikasi 0,000 karena

nilai p=0,000 <0,05 maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak yang

artinya ada hubungan konsumsi makanan manis dengan kejadian karies gigi

pada anak prasekolah di RA Muslimat Psm Tegalrejo Desa Semen

Kecamatan Nguntoronadi Kabupaten Magentan. Persamaan penelitian yang

dilakukan penulis lakukan dengan penelitian diatas adalah kesamaan tema

tentang konsumsi makanan manis. Perbedaan penelitian yang dilakukan

penulis dengan penelitian diatas adalah tempat, waktu, dan sampel

penelitian.

2. Witasari, dkk (2014) dalam penelitianya berjudul “Hubungan antara Perilaku

Membersihkan Gigi dengan Kejadian karias Gigi di SMKN NU Ungaran.”

Metode penelitian menggunakan desain analitik dengan pendekatan cross

sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah siswi kelas X dan XI yang

berjumlah 74 siswi. Analisis data menggunakan uji chi square dengan a=

0,05. Hasil penelitian menunjukan bahwa kejadian kariespada responden

yang mempunyai perilaku membersihkan gigi kurang baik yaitu sebanyak

31 orang (86,1%), lebih besar dibandingkan dengan kejadian karies pada

responden yang mempunyai perilaku membersihkan gigi kurang baik yaitu

sebanyak 24 responden (63,2%). Hasil analisis diperoleh nilai p = 0,46

sehingga di simpulkan ada hubungan yang bermakna secara setastistik

antara perilaku membersihkan gigi dengan kejadian karies gigi pada siswi di

SMK NU Ugaran. Persamaan penelitian yang dilakukan penulis lakukan

Page 24: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

7

dengan penelitian diatas adalah kesamaan tema tentang perilaku. Perbedaan

yang dilakukan penulis dengan penelitian diatas adalah tempat, waktu, dan

sampel penelitian.

3.Ernawati, dkk (2011) “Hubungan Antara Perilaku Mengkonsumsi Makanan

Manis dan Perilaku Menggosok Gigi dengan Kejadian Karies gigi pada

Anak Tk Pertiwi 37 Gunung Pati.Metode penelitian menggunakan deskriptif

korelation,dengan pendekatan cross setional.Penelitian ini besarnya populasi

(N) adalah 47 siswa.Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang anaknya

terdaftar sebagai murid di TK Pertiwi 37 Gunung Pati.metode pengambilan

sampel menggunakan populasi, alat pengukuran perilaku konsumsi

makanan manis dan perilaku gosok gigi menggunakan kuosioner.Sedangkan

pengukuran karies gigi menggunakan lembar observasi.Data analisis secara

univariat, bivariat ( korelasi pearson product moment).Berdasar hasil analisa

bivariat dengan menggunakan uji Chi square sebesar 7,284 untuk perilaku

konsumsi makanan manis terhadap kejadian karies gigi

statistikmenunjukkan bahwa data penelitian berdistribusi normal (asymp.sig

atau p value = 0,007 dan 0,007> α = 0,05). Sedangkan hasil uji analisis

untuk perilaku gosok gigi terhadap kejadian karies gigi uji Chi

squaresebesar 11,9020(asymp.sig atau p value = 0,001 dan 0,001> α = 0,05)

sehingga keduanya Ha diterima dan Ho di tolak yang berarti ada hubungan

antara perilaku konsumsi makanan manis dan perilaku gosok gigi dengan

kejadian karies gigi. Persamaan penelitian yang dilakukan penulis lakukan

dengan penelitian diatas adalah kesamaan tema tentang perilaku

mengkonsumsi makanan manis. Perbedaan penelitian yang dilakukan

penulis dengan penelitian diatas adalah tempat, waktu dan sampel

penelitian.

Page 25: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 26: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

DAFTAR PUSTAKA

Anggraini, (2013). Usaha Kesehatan Gigi dan Mulut di Sekolah. Jakarta: Rineka

Cipta.

Arikunto, S, (2012). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.Jakarta:

Rineka Cipta.

Azwar, S, (2009). Sikap Manusia , Teori Pengukuranya, Penerbit : Pustaka

Pelajar, Jakarta.

Badan penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan Republik

Indonesia.(2015). Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Tahun 2013.

Jakarta: Kementrian kesehatan Republik Indonesia

Cakrawati, D. (2012). Bahan Pangan, Gizi dan Kesehatan. Bandung:Alfabeta

C.Hanny, W. (2010). Bahan Tambahan Pangan pemanis. Perpustakaan Nasional:

IPB Taman Kencana Bogor

Dorland, W, M. (2010). Kamus Kedokteran Dorland. Jakarta: EGC

Ernawti, dkk.(2011). Hubungan antara Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

dan Perilaku menggosok Gigi dengan Kejadian Karies Gigi pada Anak

TK Pertiwi 37 Gunung Pati. Universitas Diponegoro Semarang

Hollins, C. (2012) Leviso’s Texbook for Dental Nurse. (10th Edition). Oxford:

Willey-Blackwell

Hurlock, E. B. 2009. Psikolog Perkembangan : Suatu Pendekatan Sepanjang

Rentang Kehidupan (5th

ed). Erlangga. Yogyakarta

Ircham , (2009). Penyakit-Penyakit Gigi dan Mulut Pencegahan dan

Perawatanya. Liberty. Yogyakarta

Kidd dan Bechal. (2013). Dasar-dasar Karies Penyakit dan Penanggulanganya.

Jakarta: EGC

Maulani, C. (2014). Kiat Merawat Gigi Anak Panduan Orang Tua dalam

Merawat dan Menjaga Kesehatan Gigi Bagi Anak-Anaknya. Jakarta:

Elex Media Komputindo.

Notoatmodjo, S. (2010). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan.Jakarta: Rhineka

Cipta.

Page 27: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

Polit, D, F., & Beck, C, T. (2007). Nursing Research: The Content Validity Index.

Philadelpia: Lippincot.

Patmonodewo, (2007). Menerobos Dunia Anak. Bandung: Tarsitol

Pratiwi, D. (2009). Gigi Sehat dan Cantik. PT Kompas Medha Nusantara Jakarta.

Sumini dan Devi (2014). Hubungan Konsumsi Makanan Manis Dengan Kejadian

Karies Gigi(Jurnal Delima Harapan, Vol 3, No 2 Agustus-Januari 2014:

20-27)

Sumawinata. (2008). Cara Pemeliharaan Kesehatan Gigi Bagi Murid-murid SD.

Sugiyantoro. (2009). Skripsi. Hubungan Pendidikan Menyikat Gigi Dengan

Tingkat Kebersihan Gigi Dan Mulut Siswa-Siswi Sekolah Dasar Islam

Terpadu (SDIT) Imam Bukhari. Bandung: Fakultas Kedokteran Gigi

Universitas padjadjaran.

Sugiyono. (2010). Statistika untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta

Sutanto, (2009). Menuju Gigi dan Mulut Sehat, Pencegahan dan Pemeliharaan.

Medan: USU Press

Suwelo. (2007). Karies Gigi pada Anak. Jakarta : EGC

Syarifudin, (2009) Panduan TA Keperawatan dan Kebidanan dengan SPSS

Disertai Contoh Kasus Penelitian TA. Yogyakarta: Grafindo Litera

Media.

Srigupta. (2009). Karies Gigi. Jakarta: Hipocrates

Witasari, dkk. (2014) Hubungan antara Perilaku Membersihkan gigi dengan

Kejadian karies Gigi di SMKN NU Ugaran Tipe 2 (Jurnal penelitian

Sains &Teknologi Vol. 10 No:130-138, Zahtamal.

wong, dkk (2014). Buku Ajar Keperawatan Pediatrik(Vol 1. Edisi ke-4) (Agus

Sutama, Neti Juniarti, H, Y Kuncara, Penerjemah.). Jakarta: EGC

Page 28: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

LAMPIRAN

Page 29: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

Lampiran 1. Instrumen Peneliti

a. Kuesioner Perilaku mengkonsumsi makanan manis

KUESIONER

PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS

Identitas Responden

1. Usia :......th

2. Jenis kelamin : Laki-laki

Perempuan

3. Jenjang kelas : Kelas....

Isi Kuesioner

Jawab/tanggapi pertanyaan-pertanyaan di bawah ini, dengan tanda “ ” pada

kolom jawaban yang kamu pilih!

Keterang

Selalu : 4 x sehari

Sering : 3 x sehari

Jarang : 2 x sehari

Tidak pernah : 1 x sehari

No

Pernyataan

Jawaban

selalu sering jarang Tidak

pernah

1. Saya mengkonsumsi makanan manis

(permen, cokelat) sebelum tidur

2. Saya mengkonsumsi makanan manis

(permen, coklat, susu)sebelum

berangkat ke sekolah

3. Saya minum susu (manis) sebelum

berangkat ke sekolah

4. Saya minum susu (manis) sebelum

tidur malam

Nomor Responden:....

Page 30: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

No

Pernyataan

Jawaban

selalu sering jarang Tidak

pernah

5. Saya memakan permen disaat istirahat

sekolah

6. Saya memakan kue-kue yang

mengandung gula (manis)

7. Saya memakan coklat yang

mengandung gula (manis)

8.. Saya memakan permen yang

mengandung gula (manis)

9. Saya memamakan roti yang

mengandung gula (manis)

10. Saya meminum-minuman yang

mengandung gula

11. Mengkonsumsi makana manis (permen,

cokelat) dimalam hari.

12. Mengkonsumsi makanan manis

(permen, coklat, kue-kue) pada saat sore

hari.

13. Mengkonsumsi makanan manis

(permen, coklat) pada siang hari

14. Mengkonsumsi makanan manis

(permen, coklat) pada saat jam istirahat

sekolah

15. Mengkonumsi makanan manis ( permen

, coklat) pada saat pulang sekolah

Page 31: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

1 4

1 4

1 4

2 4

2 4

2 4

3 4

3 4

3 4

4 4

4 4

4 4

5 4

5 4

5 4

6 3

6 3

6 4

7 4

7 3

7 4

8 4

8 3

8 4

9 4

9 3

9 4

10 4

10 4

10 4

11 4

11 4

11 4

12 4

12 4

12 4

13 4

13 4

13 4

14 3

14 4

14 3

15 4

15 4

15 4

Jumlah 58

Jumlah 56

Jumlah 59

Total nilai 60

Total nilai 60

Total nilai 60

CVI 0,96666

7

CVI 0,93333

3

CVI 0,98333

3

HASIL UJI VALIDITAS TIAP EXPERT

(EXPERT1, EXPERT 11, EXPERT 111)

perilaku mengkonsumsi makanan manis

Expert Rata-rata nilai tiap expert

1 1

2 1

3 1

Jumlah Nilai 3

Jumlah Expert 3

CVI 1

Page 32: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

Hasil Uji Validitas

Responden Jawaban

Total

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 30

2 1 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 24

3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 33

4 1 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 27

5 2 3 2 2 1 2 2 2 2 3 1 2 1 2 1 28

6 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 32

7 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 1 1 2 2 31

8 3 4 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 2 2 40

9 2 3 2 2 1 2 3 2 1 4 2 1 2 2 2 31

10 2 2 2 2 2 3 2 3 3 2 2 3 2 2 2 34

11 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 30

12 2 1 2 2 2 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 32

13 2 2 2 1 2 3 2 2 3 2 1 2 2 2 2 30

14 2 2 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 37

15 2 3 3 1 1 2 3 3 2 3 4 2 3 2 2 36

0,8 1 0,8 0,6 1 1 0,6 0,5 0,6 0,6 0,6 1 1 1 0,57 1

valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid Valid

Page 33: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.722 16

Frequencies

Statistics

PERILAKU

N Valid 55

Missing 0

Mean 31.00

Median 31.00

Mode 26

Std. Deviation 5.991

Minimum 19

Maximum 47

Sum 1705

PERILAKU

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid 19 1 1.8 1.8 1.8

20 2 3.6 3.6 5.5

23 1 1.8 1.8 7.3

24 3 5.5 5.5 12.7

25 2 3.6 3.6 16.4

Page 34: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

26 7 12.7 12.7 29.1

27 4 7.3 7.3 36.4

28 1 1.8 1.8 38.2

29 2 3.6 3.6 41.8

30 2 3.6 3.6 45.5

31 4 7.3 7.3 52.7

32 3 5.5 5.5 58.2

33 4 7.3 7.3 65.5

34 1 1.8 1.8 67.3

35 6 10.9 10.9 78.2

36 1 1.8 1.8 80.0

37 5 9.1 9.1 89.1

39 1 1.8 1.8 90.9

40 2 3.6 3.6 94.5

41 2 3.6 3.6 98.2

47 1 1.8 1.8 100.0

Total 55 100.0 100.0

Frequencies

Statistics

PERILAKU_1

N Valid 55

Missing 0

PERILAKU_1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid baik 1 1.8 1.8 1.8

Page 35: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

buruk 4 7.3 7.3 9.1

cukup baik 22 40.0 40.0 49.1

kurang baik 28 50.9 50.9 100.0

Total 55 100.0 100.0

Frequencies

Statistics

KARIESGIGI

N Valid 55

Missing 0

KARIESGIGI

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Karies Berat 8 14.5 14.5 14.5

Karies Ringan 12 21.8 21.8 36.4

Karies Sedang 32 58.2 58.2 94.5

Tidak Karies 3 5.5 5.5 100.0

Total 55 100.0 100.0

Correlations

PERILAKU KODEGIGI

Kendall's tau_b PERILAKU Correlation Coefficient 1.000 -.217

Sig. (2-tailed) . .045

N 55 55

KODEGIGI Correlation Coefficient -.217 1.000

Sig. (2-tailed) .045 .

N 55 55

Page 36: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

Responden Karies Gigi

1 Karies Berat

2 Karies Sedang

3 Karies Sedang

4 Karies Ringan

5 Karies Berat

6 Karies Sedang

7 Karies Berat

8 Karies Sedang

9 Karies Sedang

10 Karies Sedang

11 Karies Berat

12 Karies Berat

13 Karies Ringan

14 Karies Sedang

15 Karies Sedang

16 Karies Ringan

17 Karies Sedang

18 Karies Sedang

19 Karies Sedang

20 Karies Ringan

21 Karies Berat

22 Karies Sedang

23 Karies Sedang

24 Karies Sedang

25 Karies Ringan

26 Karies Berat

27 Tidak Karies

28 Karies Sedang

29 Karies Ringan

30 Karies Sedang

31 Karies Sedang

32 Karies Sedang

33 Tidak Karies

34 Karies Sedang

35 Karies Ringan

36 Karies Sedang

37 Tidak Karies

38 Karies Ringan

39 Karies Sedang

Page 37: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

40 Karies Ringan

41 Karies Sedang

42 Karies Ringan

43 Karies Sedang

44 Karies Ringan

45 Karies Sedang

46 Karies Sedang

47 Karies Sedang

48 Karies Sedang

49 Karies Sedang

50 Karies Sedang

51 Karies Sedang

52 Karies Berat

53 Karies Sedang

54 Karies Sedang

55 Karies Ringan

Page 38: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.722 16

Frequencies

Statistics

PERILAKU

N Valid 55

Missing 0

Mean 31.00

Median 31.00

Mode 26

Std. Deviation 5.991

Minimum 19

Maximum 47

Sum 1705

PERILAKU

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid 19 1 1.8 1.8 1.8

20 2 3.6 3.6 5.5

23 1 1.8 1.8 7.3

24 3 5.5 5.5 12.7

25 2 3.6 3.6 16.4

Page 39: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

26 7 12.7 12.7 29.1

27 4 7.3 7.3 36.4

28 1 1.8 1.8 38.2

29 2 3.6 3.6 41.8

30 2 3.6 3.6 45.5

31 4 7.3 7.3 52.7

32 3 5.5 5.5 58.2

33 4 7.3 7.3 65.5

34 1 1.8 1.8 67.3

35 6 10.9 10.9 78.2

36 1 1.8 1.8 80.0

37 5 9.1 9.1 89.1

39 1 1.8 1.8 90.9

40 2 3.6 3.6 94.5

41 2 3.6 3.6 98.2

47 1 1.8 1.8 100.0

Total 55 100.0 100.0

Frequencies

Statistics

PERILAKU_1

N Valid 55

Missing 0

PERILAKU_1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid baik 1 1.8 1.8 1.8

Page 40: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

buruk 4 7.3 7.3 9.1

cukup baik 22 40.0 40.0 49.1

kurang baik 28 50.9 50.9 100.0

Total 55 100.0 100.0

Frequencies

Statistics

KARIESGIGI

N Valid 55

Missing 0

KARIESGIGI

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Karies Berat 8 14.5 14.5 14.5

Karies Ringan 12 21.8 21.8 36.4

Karies Sedang 32 58.2 58.2 94.5

Tidak Karies 3 5.5 5.5 100.0

Total 55 100.0 100.0

Correlations

PERILAKU KODEGIGI

Kendall's tau_b PERILAKU Correlation Coefficient 1.000 -.217

Sig. (2-tailed) . .045

N 55 55

KODEGIGI Correlation Coefficient -.217 1.000

Sig. (2-tailed) .045 .

N 55 55

Page 41: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

Responden Karies Gigi

1 Karies Berat

2 Karies Sedang

3 Karies Sedang

4 Karies Ringan

5 Karies Berat

6 Karies Sedang

7 Karies Berat

8 Karies Sedang

9 Karies Sedang

10 Karies Sedang

11 Karies Berat

12 Karies Berat

13 Karies Ringan

14 Karies Sedang

15 Karies Sedang

16 Karies Ringan

17 Karies Sedang

18 Karies Sedang

19 Karies Sedang

20 Karies Ringan

21 Karies Berat

22 Karies Sedang

23 Karies Sedang

24 Karies Sedang

25 Karies Ringan

26 Karies Berat

27 Tidak Karies

28 Karies Sedang

29 Karies Ringan

30 Karies Sedang

31 Karies Sedang

32 Karies Sedang

33 Tidak Karies

34 Karies Sedang

35 Karies Ringan

36 Karies Sedang

37 Tidak Karies

38 Karies Ringan

39 Karies Sedang

Page 42: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

40 Karies Ringan

41 Karies Sedang

42 Karies Ringan

43 Karies Sedang

44 Karies Ringan

45 Karies Sedang

46 Karies Sedang

47 Karies Sedang

48 Karies Sedang

49 Karies Sedang

50 Karies Sedang

51 Karies Sedang

52 Karies Berat

53 Karies Sedang

54 Karies Sedang

55 Karies Ringan

Page 43: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

Nomor

Nomor

Responden

Butir kuesioner

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 total % Kategori

1 1 1 3 1 1 1 2 1 1 1 1 1 2 2 1 20 33% Buruk

2 2 1 3 1 1 1 2 3 2 4 1 1 2 1 1 26 43%

kurang

baik

3 1 1 3 1 2 1 2 3 2 1 1 1 4 1 1 25 42%

kurang

baik

4 1 1 3 1 1 1 2 3 3 1 1 3 2 1 1 25 42%

kurang

baik

5 1 1 3 1 1 1 1 2 2 1 1 2 1 1 1 20 33% Buruk

6 2 1 3 2 1 1 2 2 2 4 1 1 2 1 1 26 43%

kurang

baik

7 1 1 3 1 1 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 19 32% Buruk

8 2 1 3 2 1 1 2 3 4 2 1 1 2 1 1 27 45%

kurang

baik

9 2 1 3 2 1 1 2 3 2 2 1 1 1 1 1 24 40%

kurang

baik

10 2 1 3 2 1 1 2 3 2 3 1 1 1 2 1 26 43%

kurang

baik

11 1 1 3 1 1 1 2 3 2 3 1 1 1 1 1 23 38% Buruk

12 2 1 3 1 1 1 2 3 2 4 1 1 2 2 1 27 45%

kurang

baik

13 1 1 3 1 1 1 2 3 4 1 1 1 4 1 1 26 43%

kurang

baik

14 1 1 3 1 1 1 2 2 4 4 1 1 2 1 1 26 43%

kurang

baik

15 2 4 2 2 2 2 2 2 3 4 2 2 2 2 2 35 58%

cukup

baik

16 2 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 2 3 2 2 37 62% cukup

Page 44: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

baik

17 2 4 3 2 2 2 3 2 2 3 2 4 2 2 2 37 62%

cukup

baik

18 1 2 3 1 1 2 2 3 3 2 2 3 2 2 2 31 52%

kurang

baik

19 1 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 29 48%

kurang

baik

20 2 2 3 3 2 2 3 3 4 2 3 4 2 3 2 40 67%

cukup

baik

21 2 1 3 2 2 2 2 3 3 2 2 2 3 2 2 33 55%

cukup

baik

22 2 2 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 37 62%

cukup

baik

23 2 2 1 2 2 2 3 2 3 3 2 1 2 2 2 31 52%

kurang

baik

24 1 1 3 1 1 2 3 3 2 2 2 2 1 2 2 28 47%

kurang

baik

25 1 2 3 1 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 1 29 48%

kurang

baik

26 1 3 1 1 1 2 2 2 3 3 2 1 1 1 2 26 43%

kurang

baik

27 1 2 3 1 1 2 2 3 3 2 2 3 2 2 2 31 52%

kurang

baik

28 1 1 3 1 2 4 3 2 2 2 2 2 3 3 2 33 55%

cukup

baik

29 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 26 43%

kurang

baik

30 2 2 3 2 2 2 3 2 3 3 3 2 2 2 2 35 58% cukup

Page 45: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

baik

31 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 1 2 2 1 24 40%

kurang

baik

32 1 2 2 1 1 2 2 4 3 2 2 3 2 2 1 30 50%

kurang

baik

33 2 4 4 2 2 3 3 4 3 3 4 2 1 1 2 40 67%

cukup

baik

34 3 1 2 3 1 2 2 3 2 1 2 2 3 2 1 30 50%

kurang

baik

35 1 1 1 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 3 1 24 40%

kurang

baik

36 2 4 2 4 4 4 2 3 4 4 2 4 1 4 3 47 78% Baik

37 4 2 2 2 4 4 3 4 2 2 2 2 3 1 2 39 65%

cukup

baik

38 1 2 2 1 1 2 3 3 4 4 3 3 2 1 3 35 58%

cukup

baik

39 2 2 3 2 1 2 3 3 4 4 3 3 2 4 3 41 68%

cukup

baik

40 2 2 4 2 2 2 2 4 2 2 4 4 3 2 4 41 68%

cukup

baik

41 2 2 3 1 1 1 3 1 4 2 3 3 2 2 1 31 52%

kurang

baik

42 1 2 2 1 2 3 2 2 3 2 2 3 2 2 3 32 53%

kurang

baik

43 1 2 1 1 3 3 3 3 3 3 1 3 1 3 1 32 53%

kurang

baik

44 2 2 1 2 2 2 3 2 3 3 2 3 2 2 2 33 55%

cukup

baik

Page 46: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis

45 2 3 2 2 2 2 3 3 2 3 2 2 2 3 2 35 58%

cukup

baik

46 2 2 3 2 2 3 2 4 3 2 1 2 2 3 2 35 58%

cukup

baik

47 2 2 3 1 1 2 3 4 4 2 2 3 2 2 1 34 57%

cukup

baik

48 2 2 2 2 2 3 2 3 3 3 2 3 2 1 1 33 55%

cukup

baik

49 2 2 3 2 3 2 3 3 3 2 3 2 2 3 2 37 62%

cukup

baik

50 2 3 1 2 2 3 2 4 2 3 2 2 2 2 3 35 58%

cukup

baik

51 1 2 2 1 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 1 27 45%

kurang

baik

52 2 2 3 2 2 2 3 2 4 3 2 3 3 1 2 36 60%

cukup

baik

53 2 1 3 2 2 2 3 4 4 2 3 3 2 2 2 37 62%

cukup

baik

54 1 2 2 1 2 3 2 3 3 4 1 3 2 2 1 32 53%

kurang

baik

55 1 3 2 1 1 2 2 2 3 3 1 2 1 1 2 27 45%

kurang

baik

Page 47: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 48: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 49: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 50: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 51: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 52: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 53: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 54: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis
Page 55: HUBUNGAN PERILAKU MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS …elib.stikesmuhgombong.ac.id/618/1/FAOZI ROIS NIM. A11300886.pdf · Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Mengkonsumsi Makanan Manis