HUBUNGAN KONSEP DIRI TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA ... · TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA...

87
Mata Kuliah : EKONOMI MANAJERIAL LAPORAN PENELITIAN PENUNJANG PROSES PEMBELAJARAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA HUBUNGAN KONSEP DIRI TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH EKONOMI MANAJERIAL TIM PENELITI : Dr. I Made Artha Wibawa, SE., MM. Dr. Desak Ketut Sintaasih, SE., M.Si Ayu Desi Indrawati, SE., MM. Ni Putu Santi Suryantini, SE., MM. Ni Made Purnami, SE., MM. Didanai dengan dana PNBP Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana Dengan Nomor Kontrak : 3506B/UN14.1.12.II/PN.00.07/2014 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN 2014

Transcript of HUBUNGAN KONSEP DIRI TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA ... · TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA...

Mata Kuliah : EKONOMI MANAJERIAL

LAPORAN PENELITIAN

PENUNJANG PROSES PEMBELAJARAN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA

HUBUNGAN KONSEP DIRI

TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA

PADA MATA KULIAH EKONOMI MANAJERIAL

TIM PENELITI :

Dr. I Made Artha Wibawa, SE., MM.

Dr. Desak Ketut Sintaasih, SE., M.Si

Ayu Desi Indrawati, SE., MM.

Ni Putu Santi Suryantini, SE., MM.

Ni Made Purnami, SE., MM.

Didanai dengan dana PNBP Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana

Dengan Nomor Kontrak : 3506B/UN14.1.12.II/PN.00.07/2014

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS UDAYANA

TAHUN 2014

Mata Kuliah : Ekonomi Manajerial

USULAN PENELITIAN

HUBUNGAN KONSEP DIRI TERHADAP PRESTASI BELAJAR

MAHASISWA PADA MATA KULIAH EKONOMI MANAJERIAL

Tim Peneliti :

1. Dr. I Made Artha Wibawa, SE., MM.

2. Dr. Desak Ketut Sintaasih, SE., M.Si.

3. Ayu Desi Indrawati, SE., MM.

4. Ni Putu Santi Suryantini, SE., MM.

5. Ni Made Purnami, SE., MM.

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS UDAYANA

2014

ii

HALAMAN PENGESAHAN

PENELITIAN PENUNJANG PROSES PEMBELAJARAN

1. Judul Penelitian : Hubungan Konsep Diri terhadap Prestasi Belajar

Mahasiswa pada Mata Kuliah Ekonomi Manajerial

2. Nama Mata Kuliah : Ekonomi Manajerial

3. Ketua Peneliti

a. Nama Lengkap : Dr. I Made Artha Wibawa, SE., MM

b. NIP/NIDN : 19790807 200604 1 003 / 0007087906

c. Pangkat/Golongan : Penata / IIIc

d. Jabatan Fungsional : Lektor

e. Jurusan : Manajemen

f. Alamat Rumah : Jl. Rembulan no. 11, Denpasar

g. Telp rumah/HP : 081 336 257799

h. Email : [email protected]

[email protected]

4. Jumlah Anggota Peneliti : 4 orang

5. Lama Penelitian : 4 bulan

6. Jumlah biaya : Rp. 5.000.000,-

Denpasar, 8 Desember 2014

Mengetahui

Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Udayana

Prof. Dr. I Gusti Bagus Wiksuana, SE., MS.

NIP.19610827 198601 1 001

Ketua Jurusan Manajemen

(Prof. Dr. Ni Wyn. Sri Suprapti SE., M.Si)

NIP. 19610601 198503 2 003

Ketua Peneliti

(Dr. I Made Artha Wibawa, SE., MM)

NIP. 19790807 200604 1 003

iii

IDENTITAS PENELITIAN

1. Judul Proposal : Hubungan Konsep Diri terhadap Prestasi Belajar

Mahasiswa pada Mata Kuliah Ekonomi Manajerial

2. Mata Kuliah : Ekonomi Manajerial

3. Ketua Peneliti

a. Nama Lengkap : Dr. I Made Artha Wibawa, SE., MM

b. NIP/NIDN : 19790807 200604 1 003 / 0007087906

c. Pangkat/Golongan : Penata / III c

d. Jabatan Fungsional : Lektor

e. Jurusan : Manajemen

f. Alamat Rumah : Jl. Rembulan no. 11, Denpasar

g. Telp rumah/HP : 081 336 257799

h. Email : [email protected]

[email protected]

4. Tim Peneliti

No Nama Bidang

Keahlian

Jurusan Alokasi waktu

(jam/minggu)

1. Dr. Desak Ketut

Sintaasih, SE., M.Si

Manajemen

Sumber Daya

Manusia

Manajemen 4 jam/minggu

2. Ayu Desi Indrawati, SE.,

MM

Manajemen

Sumber Daya

Manusia

Manajemen 4 jam/minggu

3. Ni Putu Santi Suryantini,

SE., MM

Manajemen

Keuangan

Manajemen 4 jam/minggu

4. Ni Made Purnami, SE.,

MM

Manajemen

Pemasaran

Manajemen 4 jam/minggu

5. Objek Penelitian : Konsep Diri dan Prestasi Belajar

6. Masa Pelaksanaan Penelitian : 4 bulan

7. Anggaran yang diusulkan : Rp.5.000.000,-

8. Lokasi Penelitian : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana

9. Hasil yang ditargetkan : Mahasiswa memahami konsep diri mereka

sehingga dapat memutuskan keputusan manajerial

yang akan mereka ambil berdasarkan teori yang

mereka pelajari

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur tim peneliti panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi

Wasa/ Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat-Nya tim peneliti dapat

menyelesaikan laporan penelitian dengan judul “Hubungan Konsep Diri

terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa pada Mata Kuliah Ekonomi

Manajerial”.

Penyusunan laporan penelitian penunjang proses pembelajaran ini tidak

terlepas dari bantuan, dukungan, serta bimbingan dari berbagai pihak. Pada

kesempatan ini, tim peneliti ingin menyampaikan Terima kasih yang sebesar-

besarnya kepada

1. Prof. Dr. I.G.B. Wiksuana, SE., M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Udayana.

2. Dr. I Gusti Wayan Murjana Yasa, SE., M.Si selaku Pembantu Dekan 1

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.

3. Prof. Dr. Ni Wayan Sri Suprapti, SE., M.Si selaku Ketua Jurusan

Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.

4. Dr. Ni Nyoman Kerti Yasa, SE., MS selaku Sekretaris Jurusan Manajemen

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.

5. Semua pihak yang tidak dapat tim peneliti sebutkan satu persatu, yang telah

banyak memberikan bantuan sehingga laporan penelitian ini dapat

terselesaikan.

Berbagai upaya telah dilakukan untuk kesempurnaan laporan penelitian ini,

namun karena keterbatasan dan kekurangan penulis, mungkin masih banyak

kekurangan yang dijumpai dalam karya ini. Untuk itu, sumbang saran dan kritik

yang konstruktif serta wawasan baru sangat diharapkan, sehingga dapat menjadi

karya ilmiah yang bermanfaat bagi berbagai pihak yang membutuhkan.

Denpasar, 8 Desember 2014

Tim Peneliti

v

DAFTAR ISI

Hal.

Judul Penelitian …………………………………………………………….. i

Halaman Pengesahan ……………………………………………………... ii

Identitas Penelitian …………………………………………………………. iii

Kata Pengantar ……………………………………………………………... iv

Daftar Isi ……………………………………………………………………. v

Daftar Tabel ………………………………………………………………… vii

BAB I. PENDAHULUAN ………………………………………………….. 1

1.1 Latar Belakang ……………………………………………………….. 1

1.2 Tujuan Penelitian……………………………………………………... 5

BAB II. STUDI PUSTAKA ………………………………………………... 6

2.1 Prestasi ……………………………………………………………….. 6

2.1.1 Pengertian Prestasi……………………………………………... 6

2.1.2 Pengertian Prestasi Akademik …………………………………. 6

2.1.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Akademik ………. 6

2.1.4 Ciri-Ciri Individu yang Berprestasi ……………………………. 9

2.2 Konsep Diri ………………………………………………………….. 10

2.2.1 Definisi Konsep Diri …………………………………………... 10

2.2.2 Perkembangan Konsep Diri ……………………………………. 11

2.2.3 Komponen Konsep Diri ………………………………………... 12

2.2.4 Faktor yang Mempengaruhi Konsep Diri ……………………... 13

2.2.5 Jenis-Jenis Konsep Diri ……………………………………….. 15

2.2.6 Aspek Konsep Diri …………………………………………….. 16

2.2.7 Karakteristik Konsep Diri yang Rendah ………………………. 16

2.3 Hubungan Konsep Diri dengan Prestasi Akademik …………………. 17

BAB III. METODE PENELITIAN ………………………………………... 18

3.1 Rancangan Penelitian ………………………………………………… 18

3.2 Identifikasi dan Pengukuran Variabel ……………………………….. 18

3.3 Metode Pengumpulan Data …………………………………………... 19

3.4 Jenis dan Sumber Data ………………………………………………. 19

3.5 Populasi dan Sampel Penelitian ……………………………………… 19

3.6 Teknik Analisis Data …………………………………………………. 20

vi

BAB IV. HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN ……………………. 21

4.1 Karakteristik Responden Penelitian ………………………………… 21

4.1.1 Karakteristik Berdasarkan Jenis kelamin ……………………... 21

4.1.2 Karakteristik Berdasarkan Umur ……………………………... 22

4.1.3 Karakteristik Berdasarkan Program Studi …………………….. 22

4.1.4 Karakteristik Berdasarkan Semester ………………………….. 23

4.1.5 Karakteristik Berdasarkan Jumlah Menempuh Mata Kuliah

Ekonomi Manajerial ………………………………………….. 24

4.1.6 Karaktersitik Berdasarkan IPK ……………………………….. 24

4.2 Instrumen Penelitian ……………………………………………….... 25

4.2.1 Uji Validitas ………………………………………………….. 26

4.2.2 Uji Reliabilitas ………………………………………………... 26

4.3 Deskripsi Variabel Penelitian ……………………………………….. 27

4.3.1 Metode Analisis Deskriptif …………………………………… 27

4.3.2 Konsep Diri …………………………………………………… 27

A. Gambaran Diri ……………………………………………… 28

B. Ideal Diri ………………………………………………….... 29

C. Harga Diri ………………………………………………….. 31

D. Peran ……………………………………………………….. 33

E. Identitas Diri ……………………………………………….. 34

4.4 Analisa Hubungan Konsep Diri dengan Prestasi Akademik ………… 36

4.5 Pembahasan …………………………………………………………. 36

4.5.1 Konsep Diri …………………………………………………… 36

4.5.2 Hubungan Konsep Diri dengan Prestasi Akademik …………... 38

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN …………………………………… 39

5.1 Kesimpulan ………………………………………………………….. 39

5.2 Saran …………………………………………………………………. 39

Daftar Pustaka

Lampiran

vii

DAFTAR TABEL

Hal.

Tabel 1.1 Gambaran Prestasi Akademik Mata Kuliah Ekonomi

Manajerial

4

Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin 21

Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Umur 22

Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Program Studi 23

Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Semester 23

Tabel 4.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Jumlah Menempuh

Mata Kuliah Ekonomi Manajerial

24

Tabel 4.6 Karakteristik Responden Berdasarkan IPK 25

Tabel 4.6 Karakteristik Responden Berdasarkan IPK 25

Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi dan Persentase Konsep Diri 28

Tabel 4.8 Deskripsi Jawaban Responden Atas Gambaran Diri 29

Tabel 4.9 Distribusi Frekuensi dan Persentase Indikator Gambaran

Diri Yang Positif dan Yang Negatif

29

Tabel 4.10 Deskripsi Jawaban Responden Atas Ideal Diri 30

Tabel 4.11 Distribusi Frekuensi dan Persentase Indikator Ideal Diri

Yang Realistis dan Yang Tidak Realistis

31

Tabel 4.12 Deskripsi Jawaban Responden Atas Harga Diri 32

Tabel 4.13 Distribusi Frekuensi dan Persentase Indikator Harga Diri

Yang Tinggi dan Yang Rendah

32

Tabel 4.14 Deskripsi Jawaban Responden Atas Peran 33

Tabel 4.15 Distribusi Frekuensi dan Persentase Indikator Peran

Yang Puas dan Yang Tidak Puas

34

Tabel 4.16 Deskripsi Jawaban Responden Atas Identitas Diri 35

Tabel 4.17 Distribusi Frekuensi dan Persentase Indikator Kejelasan

Identitas Diri dan Ketidak jelasan Identitas Diri

35

Tabel 4.18 Rangkuman Hasil Uji Korelasi 36

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kegiatan pendidikan menempatkan institusi sebagai suatu tempat

berlangsungnya proses pendidikan, memiliki ukuran dan standarisasi dalam menilai

sejauh mana pengetahuan dan keterampilan yang dicapai oleh mahasiswa (Tilaar,

2006). Perwujudan dari ukuran tersebut salah satunya berupa nilai-nilai yang

diperoleh mahasiswa melalui proses belajar mengajar yang dilakukan.

Salah satu substansi yang perlu diperhatikan dalam kaitannya dengan dunia

pendidikan adalah mahasiswa itu sendiri. Hal ini dikarenakan mahasiswa merupakan

penerjemah terhadap dinamika dari ilmu pengetahuan dan melaksanakan tugas untuk

mendalami ilmu pengetahuan tersebut (Harahap, 2006). Mahasiswa merupakan

subjek dan memiliki potensi dalam mengembangkan pola kehidupannya, dan

sekaligus merupakan objek dalam bentuk aktifitas dan kreativitasnya, sehingga

diharapkan mampu menunjukkan kualitas kemampuan diri yang dimilikinya

(Baharuddin dan Makin, 2004).

Prestasi akademik mahasiswa merupakan salah satu hal yang mencirikan

kualitas mahasiswa. Prestasi akademik merupakan perubahan dalam hal kecakapan

tingkah laku ataupun kemampuan yang dapat bertambah selama beberapa waktu yang

tidak disebabkan oleh proses pertumbuhan, melainkan melalui situasi belajar. Hal ini

dipandang sebagai bukti usaha yang diperoleh mahasiswa (Sobur, 2006). Untuk

meraih prestasi akademik, banyak orang berpendapat bahwa diperlukan intelegensia

yang tinggi sebagai bekal potensial yang memudahkan dalam belajar, dan pada

akhirnya menghasilkan prestasi akademik yang optimal (Kamaluddin, 2005). Dalam

situasi belajar yang sifatnya kompleks dan menyeluruh serta melibatkan interaksi

beberapa komponen, sering ditemukan mahasiswa yang tidak dapat meraih prestasi

akademik yang setara dengan kemampuan intelegensianya. Hal ini pada dasarnya

2

disebabkan oleh hasil interaksi dari beberapa faktor yang berbeda antara satu individu

dengan individu yang lainnya. (Baiquni, 2007).

Perbedaan individu berdasarkan faktor kepribadian cenderung menentukan

proses penyesuaian diri dengan kualitas prestasi akademik mahasiswa. Faktor

kepribadian seperti self image, kesadaran diri, ideal diri, motivasi, pengendalian dan

harga diri memerlukan harmonisasi dalam proses belajar, yang akan mendukung hasil

belajar (Wahyuni, 2007). Persepsi yang positif terhadap kepribadian akan

mempengaruhi konsep diri ke arah yang positif, dan mendorong individu untuk

meraih prestasi (Sahlan, 2000). Penelitian yang dilakukan di Amerika yang

melibatkan 342 mahasiswa dari Colombia University, menemukan bahwa

keberhasilan akademik dipengaruhi oleh konsep diri yang positif (Ginzberg, 2003).

Hasil penelitian lain yang dilakukan oleh Fahrozi (2003) terhadap 109 mahasiswa

ilmu komunikasi Universitas Padjajaran yang diterima melalui SPMB, juga

menunjukkan bahwa konsep diri diperlukan dalam mencapai prestasi belajar yang

tinggi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa salah satu pendorong dari individu untuk

meraih bisa meraih prestasi belajar yang optimal adalah pengaruh dari konsep diri.

Rini (2002) menyatakan bahwa konsep diri merupakan keyakinan, pandangan

atau penilaian seseorang terhadap dirinya. Konsep diri ini dapat dianalogikan sebagai

salah satu sistem operasi yang menjalankan komputer mental, yang mempengaruhi

kemampuan berfikir dan mempunyai pengaruh sebesar 88 persen terhadpa level

kesadaran seseorang (Gunawan, 2005). Konsep diri akan memberikan kerangka

acuan yang mempengaruhi manajemen diri terhadap situasi dan terhadap orang lain.

Konsep diri ini ada dua, ada yang sifatnya positif dan ada yang sifatnya negatif.

Individu yang memiliki konsep diri yang negatif memandang dirinya lemah, tidak

dapat berbuat, tidak kompeten, gagal, tidak menarik, tidak disukai, dan kehilangan

daya tarik terhadap individu. Individu akan cenderung bersikap pesimistis terhadap

kehidupan dan kesempatan yang dihadapinya. Sebaliknya individu dengan konsep

diri yang positif akan mampu menghargai dirinya dan melihat hal-hal positif yang

dapat dilakukannya demi keberhasilan dan prestasi (Wahyuni, 2007). Sehingga dalam

3

kepentingan prestasi, kemajuan dan perkembangan, konsep diri memiliki peranan

yang signifikan. Hal ini erat kaitannya dengan bagaimana manusia mendefinisikan

dirinya. Ari (2007) menyatakan bahwa dari sistem pendidikan yang terbukti berhasil,

konsep diri merupakan hal yang lebih penting dari materi pelajaran.

Berdasarkan hal tersebut, timbul sebuah permasalahan bahwa tidak semua

mahasiswa memiliki prestasi belajar yang baik sesuai dengan harapan. Banyak

mahasiswa nyatanya masih kesulitan untuk memperoleh hasil yang baik, terutama

untuk mata kuliah yang banyak menghitung dan menghapalnya. Bahkan kalangan

mahasiswa menganggap bahwa mata kuliah “berhitung” adalah mata kuliah yang

sangat berat dan sulit dimengerti, sehingga bukannya belajar lebih giat agar

memahami materi tersebut, justru mahasiswa menjadi patah semangat dan kurang

termotivasi untuk belajar.

Hal ini banyak dialami oleh mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Udayana. Fenomena yang terjadi adalah adanya penurunan prestasi

akademik mahasiswa yang dapat dilihat dari nilai akhir (ujian) mata kuliah,

khususnya untuk mata kuliah ekonomi manajerial. Penurunan kualitas yang dimaksud

adalah persentase jumlah mahasiswa yang tidak lulus ketika menempuh mata kuliah

ini menjadi meningkat. Bahkan ada mahasiswa harus menempuh mata kuliah ini

beberapa kali. Data mengenai gambaran prestasi akademik mahasiswa untuk Mata

Kuliah ekonomi manajerial yang diambil dari beberapa sampel kelas dapat dilihat

pada Tabel 1.1 berikut ini.

4

Tabel 1.1

Gambaran Prestasi Akademik Mahasiswa Mata Kuliah Ekonomi Manajerial

No. Kode MK dan

Kelas Semester

Nilai (orang) Total

Mahasiswa

(orang) A B C D E

1. EMI 318, Kelas A3 Genap, 2011-2012 1 20 9 3 4 37

2. EMI 318, Kelas A2 Ganjil, 2012-2013 0 19 17 12 8 56

3. EMI 318, Kelas A1 Genap, 2012-2013 0 9 7 0 6 22

4. EMI 318, Kelas A2 Ganjil, 2013-2014 1 31 0 0 3 35

Sumber : Data Nilai Mahasiswa, 2014

Tabel 1.1 menunjukan bahwa terdapat fluktuasi dalam prestasi akademik

mahasiswa yang menempuh mata kuliah ekonomi manajerial. Kelas mata kuliah

ekonomi manajerial dengan jumlah mahasiswa yang memiliki prestasi belajar yang

tertinggi terdapat pada kelas A2 pada semester Ganjil 2013-2014, sedangkan kelas

yang memiliki prestasi akademik dengan jumlah mahasiswa yang memiliki prestasi

akademik rendah terbanyak ada pada kelas A2 pada semester Ganjil 2012-2013. Hal

ini menunjukkan bahwa masih banyaknya mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis

yang memiliki prestasi akademik yang rendah untuk mata kuliah ekonomi manajerial.

Mata Kuliah Ekonomi Manajerial ini pada dasanya memiliki manfaat yang

sangat penting bagi mahasiswa, dimana luaran mata kuliah ini diharapkan dapat

memberikan pemahaman kepada mahasiswa untuk dapat mebuat keputusan yang

terkait dengan manajerial perusahaan. Sehingga nantinya mahasiswa dapat

menentukan keputusan optimum yang diambil ketika mereka menduduki posisi-posisi

penting dalam perusahaan.

Variasi dari nilai dan tingkat kelulusan mahasiswa yang menempuh mata

kuliah ekonomi manajerial menyebabkan perlunya diteliti mengenai hubungan

konsep diri dengan prestasi akademik mahasiswa yang menempuh mata kuliah

ekonomi manajerial.

5

1.2 Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan konsep diri dengan

prestasi akademik mahasiswa pada mata kuliah Ekonomi Manajerial di Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, dimana dalam beberapa semester terakhir

terjadi fluktuasi prestasi akademik yang ditunjukkan banyaknya mahasiswa yang

tidak lulus mata kuliah ini. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai solusi untuk

peningkatan prestasi belajar mahasiswa.

6

BAB II

STUDI PUSTAKA

2.1 Prestasi

2.1.1 Pengertian Prestasi

Prestasi adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dikerjakan, diciptakan,

baik secara individual maupun kelompok. Prestasi tidak akan pernah dihasilkan tanpa

suatu usaha, baik berupa pengetahuan maupun berupa keterampilan (Qohar, 2000).

Peneliti yang lainnya menyatakan bahwa prestasi merupakan hasil yang telah dicapai,

dilakukan, dikerjakan dan sebagainya, dengan hasil yang menyenangkan hati dan

diperoleh dengan jalan keuletan kerja (Nasrun, 2000).

2.1.2 Pengertian Prestasi Akademik

Prestasi akademik merukapan perubahan dalam kecakapan tingkah laku,

ataupun kemampuan yang dapat bertambah selama beberapa waktu dan tidak

disebabkan proses pertumbuhan, tetapi dikarenakan adanya situasi belajar.

Perwujudan bentuk hasil proses belajar tersebut dapat berupa pemecahan lisan

maupun tulisan, dan keterampilan serta pemecahan masalah langsung yang dapat

dinilai atau diukur dengan tes yang terstandar (Sobur, 2006). Setiawan (2006)

menyatakan bahwa prestasi akademik adalah istilah untuk menunjukkan suatu

pencapaian tingkat keberhasilan tentang suatu tujuan, karena suatu usaha belajar telah

dilakukan oleh seseorang secara optimal. Jadi, penguasaan mahasiswa terhadap

pelajaran tertentu dapat dilihat dari prestasi atau hasil belajar melalui tes prestasi

belajar/ujian.

2.1.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Akademik

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi prestasi belajar mahasiswa di

dalam kelas berdasarkan teori dan hasil kajian empiris sebelumnya. Untuk

meningkatkan prestasi belajar perlu diperhatikan beberapa faktor yaitu faktor internal

dan eksternal. Faktor internal meliputi aspek fisiologis (kondisi kesehatan jasmani),

aspek psikologis yang meliputi tingkat kecerdasan, sikap, bakat, minat, dan motivasi.

7

Faktor eksternal merupakan kondisi di sekitar peserta didik yang terdiri atas

lingkungan sosial dan non sosial, metode pembelajaran. Lingkungan sosial meliputi

lingkungan sekolah (guru, staf, dan teman-teman) dan lingkungan tempat tinggal

(keluarga), sedangkan lingkungan non sosial adalah segala fasiltas penunjang yang

dimanfaatkan oleh siswa dalam proses belajar.

Peneliti yang lainnya, Rola (2006) menyatakan terdapat empat faktor yang

dapat mempengaruhi prestasi akademik, yaitu :

a. Pengaruh keluarga dan kebudayaan.

Besarnya kebebasan yang diberikan orang tua kepada anaknya, jenis pekerjaan

orang tua, dan jumlah serta urutan anak dalam keluarga memiliki pengaruh

yang sangat besar dalam perkembangan prestasi. Produk-produk kebudayaan

pada suatu daerah seperti cerita rakyat, sering mengandung tema prestasi yang

bisa meningkatkan semangat.

b. Peranan konsep diri.

Konsep diri merupakan bagaimana individu berfikir tentang dirinya sendiri.

Apabila individu percaya bahwa dirinya mampu untuk melakukan sesuatu,

maka individu akan termotivasi untuk melakukan hal tersebut sehingga

berpengaruh dalam tingkah lakunya.

c. Pengaruh dari peran jenis kelamin

Prestasi akademik yang tinggi biasanya diidentikkan dengan maskulinitas,

sehingga banyak wanita yang tidak maksimal dalam belajar. Para wanita

cenderung takut akan kesuksesan, yang artinya terdapat kekhawatiran pada

wanita bahwa mereka akan ditolak oleh masyarakat apabila mereka

memperoleh kesuksesan. Namun sampai saat ini konsep tersebut masih

diperdebatkan.

d. Pengakuan dan prestasi.

Individu akan berusaha bekerja keras jika dirinya merasa diperdulikan oleh

orang lain. Hal ini sangat dipengaruhi oleh peran orang tua, keluarga, dan

8

dukungan lingkungan tempat dimana individu berada. Individu yang diberi

dorongan untuk berprestasi akan lebih realistis dalam mencapai tujuannya.

Fikri (2005) melakukan riset dengan menggunakan faktor pengalaman belajar,

motivasi, lingkungan keluarga, dan kualitas pengajaran sebagai faktor yang

mempengaruhi prestasi belajar mahasiswa. Hasil penelitiannya mengungkapkan

bahwa pengalaman dan motivasi belajar mahasiswa memiliki pengaruh positif

terhadap prestasi belajarnya, sedangkan lingkungan keluarga dan kualitas pengajaran

tidak berpengaruh signifikan terhadap prestasi belajar. Jika mahasiswa memiliki

minat pada satu mata kuliah tertentu cenderung untuk lebih memperhatikan dengan

baik sehingga memberikan dampak yuang positif bagi prestasi belajarnya. Begitu

juga dengan motivasi belajar. Jika mahasiswa memiliki motivasi belajar yang tinggi

tentu akan memiliki usaha yang lebih giat untuk mencapai pretasi belajar yang tinggi.

Penelitian lainnya yang terkait dengan prestasi belajar adalah penelitian yang

dilakukan oleh Rasid (2006). Hasil penelitian menyimpulkan bahwa kecerdasan

intelegensia dan motivasi belajar memiliki pengaruh positif yang signifikan baik

secara simultan dan parsial terhadap prestasi belajar siswa. Jika seseorang memiliki

tingkat kecerdasan intelegensia yang tinggi (IQ) umumnya akan lebih mudah belajar

dan memperoleh hasil atau prestasi yang baik dibandingkan dengan seseorang yang

memiliki IQ lebih rendah. Dampak positif lainnya, yaitu motivasi yang merupakan

dorongan secara internal maupun eksternal kepada peserta didik yang sedang

mengikuti proses pembelajaran dengan tujuan untuk melakukan perubahan perilaku.

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar mahasiswa

memiliki pengaruh yang lebih tinggi terhadap prestasi belajar dibandingkan dengan

kemampuan intelegensianya.

Faktor lain yang mempengaruhi prestasi dan tingkah laku individu (Soemanto,

2006) adalah :

a. Konsep diri, merupakan pikiran atau persepsi individu tentang dirinya sendiri.

Hal ini merupakan faktor yang penting dalam mempengaruhiprestasi dan

tingkah laku individu.

9

b. Locus of Control, merupakan hubungan antara tingkah laku dan akibat yang

dirasakan oleh individu, apakah mereka menerima tanggung jawab atau tidak

atas tindakannya. Locus of control memiliki dua dimensi, yakni dimensi

eksternal dan dimensi internal. Dimensi eksternal akan menganggap bahwa

tanggung jawab segala perbuatan berada diluar diripelaku. Sedangkan dimensi

internal akan melihat bahwa tanggung jawab segala perbuatan berrada ada diri

si pelaku.. individu yang memiliki locus of control eksternal memiliki

kegelisahan, kecurigaan dan rasa permusuhan. Sedangkan individu yang

memiliki locus of control internal lebih suka bekerja sendiri dan afektif

c. Kecemasan yang dialami, merupakan gambaran emosional yang dikaitkan

dengan kekuatan. Dimana dalam proses belajar mengajar, individu memiliki

derajat dan jenis kegelisahan yang berbeda.

d. Motivasi hasil belajar, merupakan suatu hal yang menyebabkan individu untuk

segera merinci kesulitan-kesulitan yang dihadapinya apabila individu tersebut

termotivasi untuk berhasil lebih kuat daripada termotivasi untuk gagal.

Sebaliknya, jika individu termotivasi untuk tidak gagal lebih kuat, maka

individu akan mencari soal yang lebih mudah atau lebih sukar.

2.1.4 Ciri-Ciri Individu yang Berprestasi

Setiap individu yang telah terpenuhi kebutuhan pokoknya, pasti sedikit banyak

memiliki keinginan untuk berprestasi. Hal yan gmembedakan antara individu yang

memiliki keinginan berprestasi yang tinggi dan rendah adalah keinginan dirinya

untuk dapat dapat menyelesaikan dengan baik (Rola, 2006).

Sobur (2006) menyatakan bahwa ciri individu yang memiliki keinginan

berprestasi tinggi adalah dihubungkan dengan seperangkat standar. Seperangkat

standar tersebut dihubungkan dengan prestasi orang lain, prestasi diri sendiri yang

lampau, serta tugas yang harus dilakukan, dan memiliki tanggung jawab pribadi

terhadap kegiatan-kegiatan yang dilakukan. Adanya kebutuhan untuk mendapatkan

umpan balik atas pekerjaan yang dilakukan sehingga dapat diketahui dengan cepat

hasil yang diperoleh dari kegiatannya, lebih baik atau lebih buruk. Menghindari

10

tugas-tugas yang sulit atau terlalu mudah, akan tetapi memilih tugas yang tingkat

kesulitannya sedang. Inovatif, yaitu dalam melakukan suatu pekerjaan dilakukan

dengan cara yang berbeda, efisien dan lebih baik dari pada sebelumnya. Hal ini

dilakukan agar individu mendapatkan cara yang lebih baik dan menguntungkan

dalam pencapaian tujuan. Tidak menyukai keberhasilan yang bersifat kebetulan atau

karena tindakan orang lain, dan ingin merasakan kesuksesan atau kegagalan

disebabkan oleh tindakan individu sendiri.

Dengan demikian individu yang memiliki keinginan untuk berprestasi tinggi

adalah individu yang memiliki standar berprestasi, memiliki tanggung jawab pribadi

atas apa yang dilakukannya, individu lebih suka bekerja pada situasi dimana dirinya

mendapat umpan balik sehingga dapat diketahui seberapa baik tugas yang telah

dilakukannya, individu tidak menyukai keberhasilan yang bersifat kebetulan atau

karena tindakan orang lain, individu lebih suka bekerja pada tugas yang tingkat

kesulitannya menengah dan realisitis dalam pencapaian tujuannya, individu bersifat

inovatif dimana dalam melakukan tugas selalu dengan cara yang berbeda, efisien dan

lebih baik dari yang sebelumnya, dengan demikian individu merasa lebih dapat

menerima kegagalan atas apa yang dilakukannya.

2.2 Konsep Diri

2.2.1 Definisi Konsep Diri

Definisi konsep diri berbeda menurut beberapa ahli, namun memiliki

penekanan yang sama terhadap cara pandang, yaitu merupakan semua ide, pikiran,

kepercayaan dan pendirian yang diketahui individu tentang dirinya dan

mempengaruhi individu dalam berhubungan dengan orang lain (Stuart & Sudeen,

1998). Konsep diri adalah semua perasaan, kepercayaan dan nilai yang diketahui

individu tentang dirinya dan mempengaruhi individu dalam berhubungan dengan

orang lain (Tarwoto & Wartonah, 2003). Menurut Potter (2005) konsep diri

merupakan kerangka acuan yang yang mempengaruhi manajemen kita terhadap

11

situasi dan hubungan kita dengan orang lain. Ketidaksesuaian antara aspek tertentu

dari kepribadian dan konsep diri dapat menjadi sumber stress atau konflik.

2.2.2 Perkembangan Konsep Diri

Konsep diri yang dimiliki manusia tidak terbentuk secara instant, melainkan

dengan proses belajar sepanjang hidup manusia. Ketika individu lahir, individu tidak

memiliki pengetahuan tentang dirinya, tidak memiliki harapan yang ingin dicapainya

serta tidak memiliki penilaian terhadap dirinya. Konsep diri berasal dan berkembang

sejalan pertumbuhan, terutama akibat hubungan dengan individu lain. Dalam

berinteraksi, setiap individu akan menerima tanggapan. Tanggapan yang diberikan

dijadikan cermin bagi individu untuk menilai dan memandang dirinya sendiri.

Dimana pada akhirnya individu mulai bisa mengetahui siapa dirinya, apa yang

diinginkannya serta dapat melakukan penilaian terhadap dirinya (Sudarmaji, 2000).

Peneliti yang lainnya (Sobur,2006) menyatakan ada dua hal yang mendasari

perkembangan konsep diri individu, yaitu pengalaman secara situasional dan interaksi

dengan orang lain.

a. Pengalaman secara situasional, merupakan segenap pengalaman yang datang

pada diri individu tidak seluruhnya mempunyai pengaruh kuat pada diri

individu. Jika pengalaman itu merupakan sesuatu yang sesuai dan konsisten

dengan nilai dan konsep diri individu, secara rasional dapat diterima.

Sebaliknya, jika pengalaman tersebut tidak sesuai dan tidak konsisten dengan

nilai dan konsep diri individu, secara rasional tidak dapat diterima.

b. Interaksi dengan orang lain, merupakan segala aktivitas individu dalam

masyarakat memunculkan adanya interaksi dengan orang lain. Dari interaksi

tersebut, terdapat usaha saling mempengaruhi antara individu dan orang lain.

Dalam situasi tersebut, konsep diri berkembang dalam proses saling

mempengaruhi.

12

2.2.3 Komponen Konsep Diri

Adapun komponen konsep diri meliputi lima bagian, yaitu :

a. Gambaran Diri

Gambaran diri merupakan kumpulan dari sikap individu yang disadari dan

tidak disadari terhadap tubuhnya. Termasuk persepsi masalalu dan sekarang,

serta perasaan tentang ukuran, fungsi, penampilan, dan potensi. Dimodifikasi

secara berkesinambungan dengan persepsi dan pengalaman baru (Stuart &

Sundeen, 1998). Sejak lahir individu mengeksplorasi bagian tubuhnya,

menerima reaksi dari tubuhnya, menerima stimulus dari orang lain, kemudian

mulai memanipulasi lingkungan dan mulai sadar dirinya terpisah dari

lingkungan. Gambaran diri (Body image) berhubungan erat dengan

kepribadian. Cara individu memandang diri mempunyai dampak yang penting

pada aspek psikologisnya, pandangan yang realistis terhadap dirinya menerima

dan menyukai bagian tubuh akan meningkatkan harga diri (Keliat, 1992).

Individu yang realistis, stabil dan konsisten terhadap gambaran dirinya, akan

memperlihatkan kemampuan yang mantap terhadap realisasi, dan akan

memacu sukses dalam kehidupan (Salbiah, 2003).

b. Ideal Diri

Ideal diri adalah persepsi individu tentang bagaimana seharusnya berperilaku

berdasarkan standar, aspirasi, tujuan atau nilai personal tertentu (Stuart dan

Sundeen, 1998). Standar pribadi berhubungan dengan tipe orang yang akan

diinginkan atau disukainya atau sejumlah aspirasi, tujuan, nilai yang ingin

diraih. Ideal diri akan mewujudkan cita-cita atau pengharapan diri berdasarkan

norma-norma sosial dimasyarakat tempat individu tersebut melahirkan

penyesuain diri (Sulistiawati, 2005). Ideal diri akan mewujudkan cita-cita dan

harapan pribadi (Tarwoto dan Wartonah, 2003).

c. Harga Diri

Harga diri merupakan penilain terhadap hasil yang dicapai dengan analisis

sejauh mana perilaku memenuhi ideal diri (Tarwoto & Wartonah, 2003). Harga

13

diri dapat diperoleh melalui penghargaan dari diri sendiri maupun orang lain.

Perkembangan harga diri juga ditentukan oleh perasaan dicintai, diterima orang

lain, serta keberhasilan yang pernah dicapai individu dalam hidupnya (Alimul,

2006).

d. Peran

Peran mencakup serangkaian pola perilaku yang diharapkan oleh lingkungan

sosial berhubungan dengan fungsi individu diberbagai kelompok sosial (Stuart

dan Sundeen, 1998). Setiap peran berhubungan dengan penemuan harapan

tertentu. Apabila harapan tersebut dapat terpenuhi, rasa percaya diri individu

akan meningkat. Sebaliknya, kegagalan untuk memenuhi harapan atas peran

dapat menyebabkan terganggunya konsep diri (Alimul, 2006). Menurut

Suliswati (2005) Peran adalah serangkaian pola perilaku, nilai dan tujuan yang

diharapkan oleh masyarakat dihubungkan dengan fungsi individu didalam

kelompok sosialnya. Peran memberikan sarana untuk berperan serta dalam

kehidupan sosial dan merupakan cara untuk menguji identitas dengan

memvalidasi pada orang yang berarti.

e. Identitas Diri

Identitas diri merupakan perilaku individu tentang dirinya sebagai suatu

kesatuan yang utuh. Mencakup konsistensi individu sepanjang waktu dan

dalam berbagai keadaan serta menyiratkan perbedaan atau keunikan dibanding

dengan orang lain (Alimul, 2006). Pencapaian identitas diperlukan untuk

hubungan yang intim, karena identitas individu diekspresikan dalam

berhubungan dengan orang lain (Potter & Perry, 2005).

2.2.4. Faktor yang Mempengaruhi Konsep Diri

Adapun faktor yang mempengaruhi konsep diri adalah :

a. Tingkat Perkembangan dan Kematangan

Perkembangan individu seperti dukungan mental, perlakuan serta pertumbuhan

akan mempengaruhi konsep dirinya (Tarwoto & Wartonah, 2003). Kegagalan

14

selama masa tumbuh kembang akan membentuk konsep diri yang kurang

memadai (Alimul, 2006).

b. Lingkungan

Lingkungan yang mempengaruhi konsep diri termasuk lingkungan fisik dan

psikologis. Lingkungan fisik merupakan segala sarana yang dapat menunjang

perkembangan konsep diri, sedangkan lingkungan psikologis termasuk

lingkungan yang dapat menunjang kenyamanan dan perbaikan psikologis, yang

dapat mempengaruhi perkembangan konsep diri (Alimul, 2006).

c. Pengalaman Masa Lalu

Adanya umpan balik dari orang-orang penting, situasi stressor sebelumnya,

penghargaan diri dan pengalaman sukses atau gagal sebelumnya, pengalaman

penting dalam hidup atau faktor yang berkaitan dengan masalah usia, sakit

yang diterima serta trauma dapat mempengaruhi perkembangan konsep diri

(Alimul, 2006).

d. Budaya

Pada usia anak-anak, nilai-nilai akan diadopsi dari orang tuanya, kelompoknya,

dan lingkungannya. Orang tua yang bekerja seharian akan membawa anak

lebih dekat pada lingkungannya. Lingkungan yang dimaksud disini adalah

lingkungan fisik dan lingkungan psikososial. Lingkungan fisik adalah segala

sarana yang dapat menunjang perkembangan konsep diri, sedangkan

lingkungan psikososial adalah segala lingkungan yang dapat menunjang

kenyamanan dan perbaikan psikologis yang dapat mempengaruhi

perkembangan konsep diri (Tarwonto & Wartonah, 2003).

e. Sumber Eksternal dan Internal

Kekuatan dan perkembangan pada individu sangat berpengaruh terhadap

konsep diri. Pada sumber internal misalnya, orang yang humoris membentuk

individunya lebih efektif. Sumber eksternal lainnya adalah dukungan dari

masyarakat, dan ekonomi yang kuat (Tarwonto & Wartonah, 2003).

15

f. Pengalaman Sukses dan Gagal

Ada kecenderungan bahwa riwayat sukses akan meningkatkan konsep diri

demikian juga sebaliknya (Tarwonto & Wartonah, 2003).

g. Stresor

Stresor dalam kehidupan misalnya perkawinan, pekerjaan baru, ujian, dan

ketakutan. Jika koping individu tidak adekuat maka akan menimbulkan

depresi, menarik diri, dan kecemasan (Tarwonto & Wartonah, 2003).

h. Usia, Keadaan Sakit dan Trauma

Usia tua, keadaan sakit akan mempengaruhi persepsi dirinya (Tarwonto &

Wartonah, 2003).

2.2.5 Jenis-Jenis Konsep Diri

Rola (2006) menyatakan dalam perkembangannya konsep diri terbagi dua

yaitu :

a. Konsep Diri Positif

Konsep diri positif lebih kepada penerimaan diri, bukan sebagi suatu

kebanggaan yang besar tentang diri. Konsep diri positif bersifat stabil dan

bervariasi. Individu yang memiliki konsep diri positif adalah individu yang

tahu betul tentang dirinya, dapat memahami dan menerima sejumlah fakta yang

sangat bermacam-macam tentang dirinya, sehingga evaluasi terhadap dirinya

sendiri menjadi positif dan dapat menerima keberadaan orang lain. Individu

yang memiliki konsep diri positif akan merancang tujuan yang sesuai dengan

realitas, yaitu tujuan yang memiliki kemungkinan besar untuk dapat dicapai

serta mampu menghadapi kehidupan didepannya dan menganggap hidup

adalah suatu proses penemuan.

b. Konsep Diri Negatif

Konsep diri negatif terbagi dua tipe yaitu, dimana pandangan individu tentang

dirinya benar-benar tidak teratur, tidak memiliki perasaan kestabilan dan

keutuhan diri. Individu tersebut benar-benar tidak tahu siapa dirinya, kekuatan

dan kelemahannya atau yang dihargai dalam kehidupannya. Pandangan tentang

16

dirinya terlalu stabil dan teratur, hal ini bisa terjadi karena individu dididik

dengan cara yang keras, sehingga menciptakan citra diri yang tidak

mengizinkan adanya penyimpangan dari seperangkat hukum yang dalam

pikirannya merupakan cara hidup yang tepat.

2.2.6 Aspek Konsep Diri

Rola (2006) mengemukakan konsep diri merupakan gambaran mental yang

dimiliki oleh seorang individu dan mencakup tiga aspek yaitu pengetahuan, harapan

dan penilaian.

a. Pengetahuan, merupakan sesuatu yang individu ketahui tentang dirinya. Hal ini

mengacu kepada istilah kuantitas seperti usia, jenis kelamin, kebangsaan,

pekerjaan dan lain-lain. Serta sesuatu yang merujuk kepada kualitas seperti

individu yang egois, baik hati, tenang, dan bertempramen tinggi. Pengetahuan

bisa diperoleh dengan membandingkan diri individu dengan kelompok

pembandingnya. Pengetahuan individu tidaklah menetap sepanjang hidupnya,

pengetahuan bisa berubah dengan cara merubah tingkah laku individu tersebut

atau dengan cara merubah kelompok pembanding.

b. Harapan, merupakan kemungkinan menjadi apa dimasa mendatang. Setiap

individu mempunyai pengharapan bagi dirinya sendiri dan pengharapan

tersebut berbeda untuk tiap individu.

c. Penilaian, merupakan pengukuran individu tentang keadaannya saat ini dengan

apa yang menurutnya dapat terjadi pada dirinya.

2.2.7 Karakteristik Konsep Diri yang Rendah

Menurut (Carpenito, 1995 dalam taylor) yang dikutip oleh Tarwoto &

Wartonah, (2003) ada beberapa karakteristik konsep diri yang rendah yaitu,

menghindari sentuhan atau melihat bagin tubuh tertentu tidak mau berkaca,

menghindari diskusi tentang topik dirinya, menolak usaha rehabilitas, melakukan

usaha sendiri dengan tidak tepat, mengingkari perubahan pada dirinya, tanda dari

keresahan seperti marah, keputusasaan, dan menangis, tingkah laku yang merusak

17

seperti penggunaan obat-obatan, dan alkohol, menghindari kontak dan kurang

bertanggung jawab.

2.3 Hubungan Konsep Diri dengan Prestasi Akademik

Konsep diri terbentuk melalui proses belajar sejak masa pertumbuhan seorang

manusia dari kecil hingga dewasa. Lingkungan, pengalaman dan pola asuh orang tua

turut memberikan pengaruh yang signifikan terhadap konsep diri yang terbentuk

(Rini,2002). Konsep diri memainkan peranan yang sangat besar dalam menentukan

keberhasilan hidup. Konsep diri ada yang sifatnya positif dan negatif. Individu

dikatakan mempunyai konsep diri negatif jika meyakini dan memandang dirinya

lemah, tidak dapat berbuat, tidak kompeten, gagal, tidak menarik, tidak disukai dan

kehilangan daya tarik terhadap hidup. Individu yang konsep dirinya negatif akan

cenderung bersikap pesimistis terhadap kehidupan dan kesempatan yang dihadapinya.

Sebaliknya individu dengan konsep diri positif akan mampu menghargai dirinya dan

melihat hal-hal positif yang dapat dilakukannya demi keberhasilan dan prestasinya

(Wahyuni, 2007).

Dalam proses belajar mengajar dibutuhkan konsep diri yang positif untuk

mencapai prestasi akademik yang tinggi, karena konsep diri berkolerasi dengan

prestasi, motivasi dan tujuan pribadi. Hasil literatur yang dilakukan beberapa ahli

menunjukkan bahwa dari berbagai karakteristik mahasiswa yang tidak mampu

mencapai prestasi akademik yang tinggi erat hubungannya dengan masalah

rendahnya konsep diri. Area yang paling konsisten sehubungan dengan rendahnya

konsep diri dalam berprestasi adalah rendahnya self image, dan buruknya self esteem

yang berpengaruh terhadap perilaku (Tarmidi, 2006). Kemudian Rola (2006) juga

menyatakan bahwa salah satu faktor yang mempengaruhi prestasi individu, adalah

konsep diri yang dimilikinya. Jika individu menganggap dirinya mampu melakukan

sesuatu maka individu tersebut akan berusaha untuk mencapai apa yang

diinginkannya, sehingga terdapat hubungan yang positif antara konsep diri terhadap

prestasi akademik yang dimiliki mahasiswa.

18

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Rancangan Penelitian

Penelitian ini merupakan perpaduan antara penelitian deskriptif dan asosiatif

yang mengambil lokasi penelitian di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Udayana. Pertama, akan dideskripsikan mengenai kondisi prestasi belajar mahasiswa

di Fakultas Ekonomi Universitas Udayana yang menempuh mata kuliah Ekonomi

Manajerial, setelah itu dilakukan analisis terhadap hubungan konsep diri terhadap

prestasi akademik mahasiswa yang menempuh mata kuliah ekonomi manajerial.

Harapannya, penelitian ini nantinya akan mampu memberikan solusi ataupun saran

untuk perbaikan peningkatan hasil belajar mahasiswa.

3.2 Identifikasi dan Pengukuran Variabel

Kerangka konsep dalam penelitian ini menjelaskan hubungan konsep diri

dengan prestasi akademik mahasiswa yang menempuh mata kuliah Ekonomi

manajerial Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana. Adapun konsep diri

terdiri dari beberapa komponen yaitu : gambaran diri, ideal diri, harga diri, peran dan

identitas diri (Stuart & Sundeen, 1998). Sedangkan prestasi akademik merupakan

penilaian pendidikan tentang perkembangan dan kemajuan mahasiswa yang

berkenaan dengan penguasan bahan pelajaran (Mahmud, 2000). Adapun komponen

dari prestasi akademik diukur dengan nilai / predikat yang diperoleh mahasiswa

dalam menempuh mata kuliah Ekonomi Manajerial yang terdiri dari 5 rentang nilai

dari nilai A sampai dengan nilai E. Dalam penelitian ini diidentifikasi hubungan

antara konsep diri dengan prestasi akademik mahasiswa yang menempuh mata kuliah

Ekonomi manajerial Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana

Skala Pengukuran data menggunakan skala likert yang digunakan untuk

mengukur sikap tersusun dalam satu garis kontinum yang jawaban sangat positif

terletak di bagian kanan garis, dan jawaban sangar negatif terletak di bagian kiri garis

19

(Sugiyono, 2012). Data yang diperoleh dapat memberikan jawaban yang positif

sampai dengan negatif. Responden yang memberikan penilaian dengan angka 5

berarti ppersepsi responden sangat positif, sedangkan jawaban pada angka 3 berarti

netral, dan bila memberi jawaban angka 1 maka persepsi responden sangat negatif.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Metode Pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan metode

observasi dengan melihat secara langsung kondisi saat proses belajar mengajar

dilakukan dan metode wawancara serta kuesioner, dimana responden nantinya akan

diberikan daftar pernyataan yang berkaitan dengan variabel yang akan diteliti serta

melakukan wawancara dengan beberapa mahasiswa untuk mendukung hasil

penelitian.

3.4 Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam riset ini berdasarkan jenisnya adalah data

kualitatif yang meliputi gambaran tentang kondisi prestasi belajar mahasiswa yang

menempuh mata kuliah ekonomi manjaerial beberapa semestar terakhir, sedangkan

data kuantitatifnya antara lain jumlah mahasiswa S1 yang teah menempuh mata kuliah

ekonomi manajerial. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan sekunder.

Data primer berupa hasil jawaban atas pernyataan-pernyataan yang diajukan kepada

para mahasiswa pada kuesioner terkait dengan variabel yang diteliti dan hasil

wawanacara dengan beberapa mahasiswa, sedangkan data sekundernya terkait dengan

jumlah mahasiswa yang menempuh mata kuliah ekonomi manajerial serta data

pendukung penelitian lainnya.

3.5 Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa S1 Reguler dan Non-Reguler

yang telah menempuh mata kuliah Ekonomi Manajerial. Sampel dalam penelitian ini

diambil dengan rumus : lima kali jumlah indikator (5 x 25 indikator), sehingga

20

jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 125 orang mahasiswa

yang telah menempuh mata kuliah Ekonomi Manajerial.

3.6 Teknik Analisis Data

Penelitian ini menggunakan dua teknis analisis data. Pertama, menggunakan

analisis deskriptif dengan tujuan untuk mengetahui gambaran prestasi belajar

mahasiswa yang menempuh mata kuliah Ekonomi Manajerial beserta faktor yang

diprediksi akan mempengaruhi prestasi belajar mahasiswa yang bersangkutan.

Kedua menggunakan analisis inferensia atau analisis induktif, yaitu analisis

korelasi. Analisis ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsep diri dengan

prestasi belajar dengan menggunakan Pearson Correlation, sehingga nantinya akan

lebih mudah diidentifikasi untuk proses pengambilan keputusan kemudian dihitung

korelasi antar masing variabel.

21

BAB IV

HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

4.1 Karakteristik Responden Penelitian

Dalam bab ini akan diuraikan hasil penelitian mengenai hubungan konsep diri

dengan prestasi belajar mahasiswa program reguler dan non-reguler Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana yang telah menempuh ataupun sedang

menempuh mata kuliah ekonomi manajerial. Melalui pengumpulan data terhadap 125

mahasiswa dari Bulan Agustus sampai dengan Oktober 2014, adapun penyajian hasil

penelitian meliputi karakteristik menurut jenis kelamin, umur, program kuliah, waktu

menempuh mata kuliah, berapa kali menempuh mata kuliah dan nilai IPK adalah

sebagai berikut :

4.1.1 Karakteristik Berdasarkan Jenis Kelamin

Rangkuman hasil analisis data deskriptif mengenai karakteristik responden

berdasarkan jenis kelamin disajikan dalam Tabel 4.2 berikut ini:

Tabel 4.1

Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Karakteristik Pilihan Jumlah Persentase

(Persen)

Jenis Kelamin Laki-laki 50 40

Perempuan 75 60

Total 125 100

Sumber: Data primer diolah, 2014

Deskripsi karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin pada Tabel 4.1

dapat dijelaskan bahwa mayoritas responden berjenis kelamin perempuan sebanyak

75 responden (60 persen), sisanya sebanyak 50 responden (40 persen) merupakan

laki-laki. Mayoritas responden berjenis kelamin perempuan sesuai dengan kenyataan

22

bahwa sebagian besar mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana

berjenis kelamin perempuan.

4.1.2 Karakteristik Berdasarkan Umur

Adapun rangkuman hasil analisis data deskriptif mengenai karakteristik

responden berdasarkan umur disajikan dalam Tabel 4.2 berikut ini:

Tabel 4.2

Karakteristik Responden Berdasarkan Umur

Karakteristik Umur (Tahun) Jumlah Persentase

(persen)

Umur 18 5 4,0

19 76 60,8

20 21 16,8

21 9 7,2

22 5 4.0

23 1 0,8

24 5 4,0

25 3 2,4

Total 125 100

Sumber: Data primer diolah, 2014

Pada Tabel 4.2 mengenai karakteristik berdasarkan umur, dapat dilihat bahwa

responden dengan jumlah tertinggi berada pada umur 19 Tahun sebanyak 76

responden (60,8 persen). Sedangkan responden dengan jumlah terendah berada pada

umur 23 Tahun sebanyak 1 responden (0,8 persen). Ini berarti bahwa rata-rata

mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana mengikuti mata kuliah

Ekonomi Manajerial pada umur 19 Tahun. Hal ini sesuai dengan rentang umur

mahasiswa yang menempuh pendidikan di perguruan tinggi berkisar antara umur 19

sampai 22 Tahun.

4.1.3 Karakteristik Berdasarkan Program Studi

Adapun rangkuman hasil analisis data deskriptif mengenai karakteristik

responden berdasarkan Program Studi disajikan dalam Tabel 4.3 berikut ini:

23

Tabel 4.3

Karakteristik Responden Berdasarkan Program Studi

Karakteristik Pilihan Jumlah Persentase

(persen)

Program Studi S1 Reguler 76 60,8

S1 Non-Reguler 49 39,2

Total 125 100

Sumber: Data primer diolah, 2013

Apabila dilihat berdasarkan Program Studi, karakteristik responden pada

penelitian ini sebagian besar berasal dari Program Studi S1 Reguler yaitu sebanyak 76

responden (60,8 persen) dan sisanya berasal dari Program Studi S1 Non-Reguler yaitu

49 orang (39,2 persen). Hal ini dikarenakan pada saat dilaksanakannya penelitian ini,

proporsi jumlah mahasiswa yang terdaftar untuk mata kuliah ekonomi manajerial

mayoritas terdapat pada Program Studi S1 Non-Reguler.

4.1.4 Karakteristik Berdasarkan Semester

Adapun rangkuman hasil analisis data deskriptif mengenai karakteristik

responden berdasarkan semester ditempuhnya mata kuliah ekonomi manajerial

disajikan dalam Tabel 4.4 berikut ini:

Tabel 4.4

Karakteristik Responden Berdasarkan Semester

Karakteristik Pilihan Jumlah Persentase

(persen)

Semester Ganjil 2013 - 2014 10 8,0

Ganjil 2014 - 2015 115 92,0

Total 125 100

Sumber: Data primer diolah, 2014

Jika dikatagorikan berdasarkan semester ditempuhnya mata kuliah Ekonomi

manajerial oleh responden, maka sebagian besar responden menempuh mata mata

kuliah Ekonomi Manajerial pada semester Ganjil 2014-2015 yaitu sebanyak 115

orang (92 persen). Sedangkan sisanya sebanyak 10 responden (8 persen) menempuh

24

mata kuliah Ekonomi Manajerial pada semester Ganjil 2013-204. Kategori

Responden berdasarkan semester ini semuanya pada semester ganjil dikarenakan

sebagian besar mata kuliah Ekonomi Manajerial ditempuh oleh mahasiswa Fakultas

Ekonomi dan Bisnis pada semester ganjil setiap tahunnya.

4.1.5 Karakteristik Berdasarkan Jumlah Menempuh Mata Kuliah Ekonomi

Manajerial

Adapun rangkuman hasil analisis data deskriptif mengenai karakteristik

responden terkait dengan berapa kali ditempuhnya mata kuliah ekonomi manajerial

disajikan dalam Tabel 4.5 berikut ini:

Tabel 4.5

Karakteristik Responden Berdasarkan Jumlah Menempuh

Mata Kuliah Ekonomi Manajerial

Karakteristik Pilihan Jumlah Persentase

(persen)

Jumlah Kali

Menempuh

Pertama kali 110 88.0

Kedua kali 15 12.0

Total 125 100

Sumber: Data primer diolah, 2014

Tabel 4.5 menjelaskan jumlah berapa kali responden menempuh mata kuliah

Ekonomi Manajerial. Sebagian besar responden menempuh mata kuliah Ekonomi

Manajerial pertama kali (100 orang/88 persen), sedangkan sisanya sebanyak 15

responden (12 persen) telah menempuh mata kuliah Ekonomi Manajerial untuk yang

kedua kalinya.

4.1.6 Karakteristik Berdasarkan IPK

Adapun rangkuman hasil analisis data deskriptif mengenai karakteristik

responden berdasarkan IPK pada saat menempuh mata kuliah ekonomi manajerial

dikelompokkan menjadi 3 kategori, yang terdiri dari :

a) Nilai IPK 2,00 – 2,75 termasuk kategori memuaskan

b) Nilai IPK 2,71 – 3,50 termasuk kategori sangat memuaskan

c) Nilai IPK 3,51 – 4,00 termasuk kategori dengan pujian (cum-laude)

25

Untuk lebih terperinci, data deskriptif mengenai karakteristik responden berdasarkan

IPKdisajikan dalam Tabel 4.6 berikut ini:

Tabel 4.6

Karakteristik Responden Berdasarkan IPK

Karakteristik Predikat Jumlah Persentase

(persen)

IPK Memuaskan 9 7,2

Sangat memuaskan 88 70,4

Dengan Pujian (cum-laude) 28 22,4

Total 125 100

Sumber: Data primer diolah, 2014

Karakterisitik responden berdasarkan IPK, jika dilihat secara terperinci sangat

bervariasi. Namun dalam penelitian ini karakteristik IPK dikelompokkan menjadi 3

kelompok. Pada tabel 4.6 terlihat bahwa mayoritas responden memiliki IPK ada pada

predikat sangat memuaskan (n=88 ; 70,4 persen). Sedangkan responden dengan

predikat memuaskan memiliki jumlah responden terkecil yaitu 9 responden (7,2

persen). Untuk predikat IPK dengan pujian (cum-laude) memiliki responden sejumlah

28 dengan persentase sebesar 22,4 persen.

4.2 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian disusun berdasarkan tinjauan pustaka berupa kuesioner

yang ditujukan untuk mendapatkan informasi tentang konsep diri mahasiswa yan

gmenempuh mata kuliah Ekonomi Manajerial. Sementara untuk variabel prestasi

akademik mahasiswa merupakan data dari nilai Indeks Prestasi Komulatif (IPK)

mahasiswa pada saat menempuh mata kuliah Ekonomi Manajerial.

Pernyataan yang terkait dengan konsep diri (gambaran diri, ideal diri, harga

diri, peran, dan identitas diri) yang terdiri dari 25 pernyataan dihitung dengan rentang

5 (lima), dengan panjang kelas sebanyak 2 (dua) dengan sehingga interval kelas

dikategorikan sebagai berikut :

a) 0 – 2 = Negatif, tidak realistis, rendah, tidak jelas, ketidak puasan peran

b) 3 – 5 = Positif, realistis, tinggi, jelas, kepuasan peran

26

Pernyataan kuesioner mengenai gambaran diri terdiri dari lima pernyataan

yang dimulai dari pernyataan 1 – 5, ideal diri diwakili lima pernyataan oleh nomor

pernyataan 6 – 10. Untuk mewakili pernyataan mengenai harga diri, diwakili oleh

pernyataan 11 – 15, mengenai peran pada pernyataan nomor 16 – 20 dengan lima

pernyataan, dan identitas diri pada pernyataan nomor 21 – 25. Dalam kuesioner

penelitian ini terdapat pernyataan positif sejumlah 14 pernyataan yang diwakili oleh

pernyataan nomor 1,2,5,6,9,10,13,15,17,18,20,21,22, dan 25. Sedangkan untuk

pernyataan negatif berjumlah 11 pernyataan yaitu pernyataan nomor

3,4,7,8,11,12,14,16,19,23, dan 24.

Analisis mengenai prestasi akademik dilakukan dengan mengambil acuan

predikat kelulusan yang ada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.

Adapun kategorinya adalah sebagai berikut :

a) 2,00 – 2,75 = Memuaskan

b) 2,76 – 3,50 = Sangat memuaskan

c) 3,51 – 4,00 = Dengan Pujian (Cum Laude)

4.2.1 Uji Validitas

Uji validitas dimaksudkan untuk menguji apakah butir-butir pertanyaan

kuesioner sudah valid. Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk

mengukur apa yang seharusnya diukur. Suatu instrumen dikatakan valid jika nilai

pearson correlation terhadap skor total sama atau diatas 0,3 (Sugiyono, 2009:188).

Hasil pengujian validitas instrumen menunjukan bahwa seluruh nilai pearson

correlation dalam butir/item pada setiap variabel yang diteliti mempunyai nilai lebih

dari 0,3 sehingga butir/item yang digunakan dalam penelitian ini dinyatakan valid dan

layak digunakan untuk responden yang telah ditargetkan.

4.2.2 Uji Reliabilitas

Sugiyono (2009:172) uji validitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah

instrumen itu reliabel, dimana instrumen yang reliabel adalah instrumen yang bila

digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang sama, akan menghasilkan data

yang sama. Untuk mengetahui apakah alat ukur atau instrumen dinyatakan reliabel

27

apabila alpha cronbach > 0,60, dan tidak reliabel apabila alpha cronbach < 0,60

(Nunnaly dalam Ghozali 2006:42).

Hasil uji reliabilitas menunjukan seluruh variabel yang digunakan dalam

penelitian ini dilihat dari nilai alpha cronbach di atas 0,60, ini menunjukan

keseluruhan variabel tersebut reliabel sehingga instrumen dapat dilanjutkan pada

seluruh responden yang ditargetkan.

4.3 Deskripsi Variabel Penelitian

4.3.1 Metode Analisis Deskriptif

Data yang diperoleh dari penyebaran kuesioner perlu dideskripsikan untuk

memberikan suatu interpretasi yang jelas pada data yang diperoleh tersebut. Nilai rata-

rata digunakan untuk mendeskripsikan hasil yang diperoleh dari instrumen penelitian

(Riduwan dan Kuncoro, 2012:9). Penilaian distribusi data masing–masing variabel

menggunakan rentang kriteria sebagai berikut :

1,00 - 1,80 = sangat tidak baik

1,81 - 2,61 = tidak baik

2,62 - 3,42 = cukup baik

3,43 - 4,23 = baik

4,24 - 5,00 = sangat baik

4.3.2 Konsep Diri

Hasil penelitian ini, secara keseluruhan responden yang diteliti memiliki konsep

diri yang positif, hal ini terlihat dari hasil penelitian dimana responden yang memiliki

konsep diri positif berjumlah 108 responden (86,38 persen). Sedangkan sisanya sebesar

13,62 persen (17 responden) memiliki konsep diri yang negatif, yaitu memiliki gambaran

diri yang negatif, tidak realistis, harga diri yang rendah, identitas diri yang tidak jelas

serta ketidak puasan peran. Untuk melihat distribusi frekuensi dan persentase mengenai

konsep diri, dapat dilihat pada Tabe 4.7 berikut :

28

Tabel 4.7

Distribusi Frekuensi dan Persentase Konsep Diri

Konsep Diri Jumlah Persentase

(persen)

Positif 108 86,38

Negatif 17 13,62

Total 125 100

Sumber : Data primer diolah, 2014

Penjelasan mengenai bagian dari konsep diri, hasilnya akan dapat dilihat sebagai

berikut :

A. Gambaran Diri

Tabel 4.8 menunjukan bahwa penilaian responden terhadap gambaran diri

adalah baik, dapat dilihat dari nilai rata-rata sebesar 3,928. Nilai 4,29 yang

diperoleh merupakan nilai tertinggi yang didapat dari item pernyataan “saya tidak

bisa belajar maksimal dengan keadaan tubuh yang saya miliki”. Namun item

pernyataan ini merupakan item pernyataan negatif, sehingga interpretasinya

merupakan kebalikan dari hasilnya. Dapat dipersepsikan bahwa responden tetap

dapat belajar maksimal dengan keadaan tubuh yang mereka miliki. Sedangkan

nilai 3,44 yang diperoleh dari item pernyataan “saya masuk kuliah walaupun saya

dalam keadaan sakit” sebagai nilai terendah membuktikan bahwa responden

memiliki kecenderungan bahwa responden tidak akan kuliah dalam keadan sakit,

namun ktriteria item pernyataan tersebut masih dalam kriteria baik.

29

STS TS C S SS

1.Saya suka dengan ukuran tubuh yang saya

miliki1 10 12 78 24 489 3,91 Baik

2.

Saya mampu mengembangkan potensi

akademik dengan keadaan tubuh yang saya

miliki

1 7 25 66 26 484 3,87 Baik

3.Saya tidak menyukai salah satu bagian tubuh

yang saya miliki70 19 20 14 2 516 4,13 Baik

4.Saya tidak bisa belajar maksimal dengan

keadaan tubuh yang saya miliki71 26 21 7 0 536 4,29

Sangat

Baik

5.Saya masuk kuliah meskipun saya dalam

keadaan sakit7 20 27 53 18 430 3,44 Baik

2.455 19,64

3,928

JumlahBaik

Rata-Rata

No. Pernyataan Indikator Variabel Gambaran DiriPenilaian Total

Skor

Rata-

RataKriteria

Tabel 4.8

Deskripsi Jawaban Responden Atas Gambaran Diri

Sumber : Data primer diolah, 2014

Deskripsi dari indikator variabel gambaran diri setelah dikelompokkan

menjadi yang positif dan negatif berdasarkan kriteria pernyataan, maka terlihat

mayoritas responden memiliki gambaran diri yang realistis dengan jumlah

responden 111 mahasiswa (88,96 persen), dan yang tidak realistis sebanyak 14

mahasiswa (11,04 persen). Secara lebih terperinci dapat dilihat pada tabel 4.9

berikut :

Tabel 4.9

Distribusi Frekuensi dan Persentase Indikator Gambaran Diri

Yang Positif dan Yang Negatif

Gambaran Diri n (Responden) Persentase

Positif 111 88,96

Negatif 14 11,04

Sumber : Data primer diolah, 2014

B. Ideal Diri

Deskripsi jawaban responden terhadap indikator variabel ideal diri

menunjukkan bahwa secara keseluruhan responden memiliki konsep ideal diri

yang baik dengan rata-rata indikator 3,80. Namun untuk item pernyataan “saya

30

STS TS C S SS

1.Tujuan saya belajar adalah untuk mendapat

nilai bagus saat ujian1 10 20 29 60 497 4,14 Baik

2. Saya belajar hanya ketika akan ujian 2 28 22 60 13 429 3,43 Baik

3.Saya tidak suka menunda waktu untuk belajar

dan menyelesaikan tugas0 10 37 49 29 472 3,78 Baik

4.Saya selalu mencari solusi meningkatkan minat

belajar0 9 35 53 28 475 3,80 Baik

5.Saya mempunyai cara tersendiri dalam

menyelesaikan masalah perkuliahan2 5 40 41 37 481 3,85 Baik

2.354 19,00

3,80

JumlahBaik

Rata-Rata

No.

Pernyataan Indikator Variabel Ideal DiriPenilaian Total

Skor

Rata-

RataKriteria

belajar hanya ketika ujian” mendapatkan rata-rata terkecil, dengan nilai 3,43. Item

pernyataan tersebut merupakan pernyataan negatif, sehingga dapat dipersepsikan

bahwa responden tidak hanya belajar pada saat ujian saja, tapi responden

cenderung belajar secara berkelanjutan pada saat mereka mengikuti mata kuliah

Ekonomi Manajerial. Untuk persepsi yang tertinggi, item pernyataan “tujuan saya

belajar adalah untuk mendapat nilai bagus saat ujian” mendapatkan nilai rata-rata

tertinggi sebesar 4,14 yang menunjukkan bahwa tujuan utama responden untuk

belajar adalah untuk mendapatkan nilai bagus saat ujian. Untuk lebih rincinya,

deskripsi jawaban responden terhadap indikator variabel ideal diri dapat dilihat

pada Tabel 4.10 berikut :

Tabel 4.10

Deskripsi Jawaban Responden Atas Ideal Diri

Sumber : Data primer diolah, 2014

Keseluruhan indikator variabel ideal diri ini, apabila dikelompokkan

menjadi yang realistis dan yang tidak realistis, maka terdapat 89,6 persen

responden yang memiliki ideal diri yang realistis (n=112), dan sisanya sebesar

10,4 persen memiliki ideal diri yang tidak realistis. Untuk lebih terperinci dapat

dilihat pada Tabel 4.11 berikut :

31

Tabel 4.11

Distribusi Frekuensi dan Persentase Indikator Ideal Diri

Yang Realistis dan Yang Tidak Realistis

Gambaran Diri n (Responden) Persentase

Realistis 112 89,60

Tidak Realistis 13 10,40

Sumber : Data primer diolah, 2014

C. Harga Diri

Indikator variabel konsep diri yang ketiga adalah harga diri. Pada indikator

ini dari ke lima item pernyataan terdapat 3 item pernyataan yang merupakan

pernyataan negatif dan ketiganya memiliki nilai rata-rata yang berada dibawah

nilai rata-rata indikator sebesar 3,66. Namun item pernyataan yang memiliki nilai

rata-rata terkecil adalah pernyataan “Saya malu apabila gagal dalam satu atau

lebih mata kuliah yang saya tempuh” dengan nilai rata-rata 3,41 yang berarti

responden cenderung malu apabila gagal dalam satu atau lebih mata kuliah yang

ditempuhnya. Sedangkan nilai rata-rata yang tertinggi ada pada item pernyataan

“Saya bangga kuliah di FEB Unud” dengan nilai rata-rata sebesar 4,08 yang

menunjukkan bahwa responden memiliki rasa kebanggaan yang tinggi untuk

kuliah di FEB Unud. Untuk lebih terperinci mengenai deskripsi jawaban

responden terkait dengan harga diri, dapat dilihat pada Tabel 4.12 berikut :

32

STS TS C S SS

1.Saya malu apabila gagal dalam satu atau

lebih mata kuliah yang saya tempuh15 14 20 57 19 426 3,41 Baik

2.

Saya beranggapan tidak berguna apabila

dalam belajar kurang mampu menguasai

pelajaran tersebut

2 22 28 60 13 435 3,48 Baik

3.

Pengalaman dalam pergaulan di lingkungan

kampus memberi hubungan positif terhadap

rasa percaya diri dalam belajar

0 10 37 53 25 468 3,74 Baik

4.

Saya menjadi rendah diri dan frustasi jika

nilai yang didapat tidak terlalu bagus

dibanding teman yang lain

0 16 35 59 15 448 3,58 Baik

5. Saya bangga kuliah di FEB UNUD 0 1 12 88 24 510 4,08 Baik

2.287 18,30

3,66

JumlahBaik

Rata-Rata

No.

Pernyataan Indikator Variabel Ideal DiriPenilaian Total

Skor

Rata-

RataKriteria

Tabel 4.12

Deskripsi Jawaban Responden Atas Harga Diri

Sumber : Data primer diolah, 2014

Apabila keseluruhan item pernyataan mengenai harga diri tersebut

dikelompokkan berdasarkan dua kategori yaitu tinggi dan rendah, maka terdapat

109 responden yang memiliki harga diri yang tinggi (87,2 persen) dan sisanya

sebanyak 16 responden memiliki harga diri yang rendah (12,8 persen). Untuk

lebih jelasnya distribusi frekuensi dan persentase indikator harga diri yang tinggi

dan rendah dapat dilihat pada Tabel 4.13 berikut :

Tabel 4.13

Distribusi Frekuensi dan Persentase Indikator Harga Diri

Yang Tinggi dan Yang Rendah

Gambaran Diri n (Responden) Persentase

Tinggi 109 87,2

Rendah 16 12,8

Sumber : Data primer diolah, 2014

33

STS TS C S SS

1.Saya tidak pernah memberi pendapat dalam

kelompok tugas perkuliahan10 48 35 25 7 346 2,77 Baik

2.Saya melaksanakan tugas dalam kelas dengan

baik0 0 45 43 37 492 3,94 Baik

3. Saya mahasiswa yang giat belajar 0 0 28 70 27 499 3,99 Baik

4.Saya tidak selalu mengisi waktu luang dengan

membaca buku15 30 25 30 25 395 3,16 Baik

5.Saya diharapkan dapat meraih prestasi

akademik yang baik oleh keluarga0 10 38 58 19 461 3,69 Baik

2.193 17,54

3,51

JumlahBaik

Rata-Rata

No.

Pernyataan Indikator Variabel Ideal DiriPenilaian Total

Skor

Rata-

RataKriteria

D. Peran

Deskripsi jawaban responden terkait dengan peran, dapat dilihat secara

terperinci pada tabel 4.14 berikut :

Tabel 4.14

Deskripsi Jawaban Responden Atas Peran

Sumber : Data primer diolah, 2014

Responden memberi penilaian yang baik terhadap indikator variabel yang

terkait dengan peran, yang terbukti nilai rata-rata indikator ini sebesar 3,55.

Namun dari kelima item pernyataan terdapat satu item pernyataan yang nilai rata-

ratanya berada dibawah nilai rata-rata indikator variabel. Item pernyataan tersebut

adalah “Saya tidak pernah memberi pendapat dalam kelompok tugas perkuliahan”

dengan nilai 2,77. Namun item pernyataan tersebut merupakan item pernyataan

negatif yang dimaknai berlawanan, sehingga bisa disimpulkan bahwa sebagian

besar responden memberikan pendapat dalam kelompok tugas perkuliahan. Untuk

nilai rata-rata item pernyataan yang tertinggi, ada pada item pernyataan “Saya

mahasiswa yang giat belajar”, yang berarti semua responden giat belajar dalam

mengikuti perkuliahan yang mereka tempuh.

Item pernyataan dari indikator variabel peran ini, apabila dikelompokkan

menjadi dua kategori yaitu puas dan tidak puas terhadap peran yang mereka miliki

dalam mata kuliah yang mereka tempuh, maka terdapat 103 responden yang puas

34

terhadap peran yang mereka miliki (81,92 persen) dan sisanya sebesar 23

responden (18,08 persen) memiliki persepsi yang tidak puas terhadap peran yang

mereka miliki. Untuk lebih jelasnya mengenai distribusi frekuensi dan persentase

indikator peran yang puas dan tidak puas, dapat dilihat pada Tabel 4.15 berikut :

Tabel 4.15

Distribusi Frekuensi dan Persentase Indikator Peran

Yang Puas dan Yang Tidak Puas

Gambaran Diri n (Responden) Persentase

Puas 103 81,92

Tidak puas 23 18,08

Sumber : Data primer diolah, 2014

E. Identitas Diri

Indikator dari variabel konsep diri yang terakhir adalah identitas diri.

Indikator ini terdiri dari 5 item pernyataan yang mewakili jawaban responden

terkait dengan identitas diri. Rata-rata dari indikator identitas ini sebesar 3,56

yang berarti berada pada kategori baik. Pada indikator identitas diri ini, item

pernyataan yang memiliki nilai rata-rata terkecil adalah item pernyataan “Saya

dapat konsentrasi belajar dalam suasana ribut” yaitu sebesar 2,70 yang berarti

hampir keseluruhan responden tidak dapat berkonsentrasi belajar dalam suasana

yang ribut. Sedangkan untuk item pernyataan yang tertinggi ada pada item

pernyataan “Saya tipe orang yang suka belajar dengan serius” yaitu sebesar 4,06

yang berarti sebagian besar responden merupakan mahasiswa yang suka belajar

dengan serius. Untuk lebih rinci mengenai deskripsi jawaban responden terkait

dengan identitas diri, dapat dilihat pada Tabel 4.16 berikut :

35

STS TS C S SS

1.Saya tipe orang yang suka belajar dengan

serius1 10 25 34 55 507 4,06 Baik

2.Saya dapat konsentrasi belajar dalam suasana

ribut20 24 54 27 0 338 2,70 Baik

3.Jenis kelamin mempengaruhi kemampuan saya

dalam belajar28 53 35 9 0 475 3,80 Baik

4.Usia mempengaruhi kemampuan saya dalam

belajar10 48 35 25 7 404 3,23 Baik

5.Saya lebih suka belajar sendiri daripada ribut

dalam kelas ketika dosen belum masuk0 0 28 70 27 499 3,99 Baik

2.223 17,78

3,56

JumlahBaik

Rata-Rata

No.

Pernyataan Indikator Variabel Ideal DiriPenilaian Total

Skor

Rata-

RataKriteria

Tabel 4.16

Deskripsi Jawaban Responden Atas Identitas Diri

Sumber : Data primer diolah, 2014

Pengelompokan jawaban responden terkait dengan identitas diri, dilakukan

menjadi dua yaitu identitas diri yang jelas dan identitas diri yang tidak jelas untuk

mengetahui mana dari dua pengelompokan tersebut yang memiliki persentase

yang lebih tinggi. Setelah dilakukan pengelompokkan, terdapat 106 responden

(84,64 persen) yang memiliki identitas diri yang jelas dan 19 responden (15,36

persen) yang memiliki identitas diri yang tidak jelas. Hal ini berarti mayoritas

responden penelitian ini memiliki identitas diri yang jelas. Tabel 4.17 berikut

memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai distribusi frekuensi dan

persentase indikator identitas diri yang jelas dan tidak jelas dalam penelitian.

Tabel 4.17

Distribusi Frekuensi dan Persentase Indikator Kejelasan Identitas Diri

dan Ketidak jelasan Identitas Diri

Gambaran Diri n (Responden) Persentase

Kejelasan identitas 106 84,64

Ketidak jelasan identitas 23 15,36

Sumber : Data primer diolah, 2014

36

4.4 Analisa Hubungan Konsep Diri dengan Prestasi Akademik

Hail uji statistik yang mengidentifikasi hubungan antara konsep diri dengan

prestasi akademik mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Ekonomi Manajerial di

Fakultas Ekonomi Universitas dan Bisnis Universitas Udayana dilakukan dengan uji

Pearson Correlation. Hasil perhitungan dengan SPSS menunjukkan adanya

hubungan konsep diri dengan prestasi akademik dengan koefisien korelasi (r) sebesar

0,213 dan signifikansi sebesar 0,017. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa

semakin tinggi IPK yang dimiliki oleh mahasiswa yang menempuh mata kuliah

Ekonomi Manajerial, maka konsep diri mahasiswa semakin positif. Secara ringkas,

rangkuman hasil uji korelasi dapat dilihat pada Tabel 4.18 berikut :

Tabel 4.18

Rangkuman Hasil Uji Korelasi

Negatif Positif r p

Memuaskan

(IPK 2,00 – 2,75) 9 -

0,213 0,017 Sangat Memuaskan

(IPK 2,76 – 3,50) 15 73

Dengan Pujian (Cum-Laude)

(IPK 3,51 – 4,00) - 28

Sumber : Data primer diolah, 2014

4.5 Pembahasan

4.5.1 Konsep Diri

Hasil penelitian didapatkan konsep diri yang dimiliki mahasiswa yang

mengikuti mata kuliah Ekonomi Manajerial secara keseluruhan memiliki konsep diri

yang positif (n=108; 86,38 persen). Hal ini diasumsikan bahwa kesadaran atau

pemahaman mahasiswa terhadap dirinya cukup tinggi.

Dilihat melalui gambaran diri, mayoritas reponden memiliki gambaran diri

yang positif. Gambaran diri berhubungan erat dengan kepribadian seseorang. Cara

Kriteria IPK

Konsep Diri

37

individu memandang dirinya mempunyai dampak yang penting pada aspek

psikologisnya. Pandangan yang realistis terhadap diri, menerima dan menyukai

bagian tubuh akan memberi rasa aman dan mampu meningkatkan keinginan untuk

berhasil didalam kehidupan. Namun gambaran diri yang tidak benar akan membuat

individu kehilangan jati dirinya serta menghambat kemampuan yang dimilikinya

(Hadiwibowo, 2003). Secara keseluruhan, responden memiliki gambaran diri yang

positif (n=111; 88,96 persen), yang dapat dipersepsikan bahwa sebagian besar

mahasiswa merupakan mahasiswa yang positif dalam menempuh mata kuliah yang

mereka pilih. Untuk segi ideal diri, responden yang selalu realistis terhadap ideal

dirinya (n=112; 89,6 persen) menunjukkan bahwa mayoritas responden memiliki

ideal diri yang realistis. Walaupun ditemukan ada (n=13; 10,4 persen) responden

yang memiliki hambatan dalam hal ideal diri.

Ditinjau dari harga diri, mayoritas responden memiliki harga diri yang tinggi

yaitu (n=109; 87,2 persen). Hasil penelitian ini mengembangkan hasil penelitian yang

menyatakan bahwa adanya hubungan antara harga diri dengan motivasi berprestasi

dengan nilai yang signifikan (Sulistiyowati 2008), dimana harga diri merupakan

aspek kepribadian yang pada dasarnya dapat dikembangkan. Kurangnya harga diri

pada mahasiswa dapat mengakibatkan masalah akademik dan juga dapat

mengakibatkan gangguan pada proses berfikir dan konsentrasi belajar (Rohmah,

2004). Selain itu penelitian yang dilakukan oleh Oemar (2000), menyatakan bahwa

apabila nilai harga diri individu rendah, akan diikuti motivasi belajar yang rendah

pula. Namun motivasi berprestasi bukan hanya dari faktor harga diri saja, melainkan

ada faktor internal yang lain, eksternal dan pendekatan belajar. Peneliti yang lainnya

yaitu Tresia (2006), juga menemukan adanya pengaruh antara harga diri dengan

prestasi belajar, dimana setiap rata-rata peningkatan atau penurunan harga diri

menyebabkan peningkatan atau penurunan prestasi belajar dalam penelitian yang

dilakukannya.

Kepuasan peran mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Ekonomi Manajerial

tidak ditemukan masalah, karena mayoritas responden (n=102; 81,92 persen),

38

memiliki kepuasan peran yang dimilikinya. Dimana diikuti dengan identitas diri

responden yang jelas dengan jumlah (n=106; 84,64 persen).

4.5.2 Hubungan Konsep Diri dengan Prestasi Akademik

Hasil analisa statistik dalam penelitian ini adalah adanya hubungan yang

signifikan antara konsep diri dengan prestasi akademik dengan kekuatan hubungan

(r =0,213) dimana nilai signifikannya (p= 0,017), dimana konsep diri yang positif

(n=108; 86,38 persen), dari sub variabel konsep diri didapatkan gambaran diri yang

positif (n=111; 88,96 persen), ideal diri yang realistis (n=112; 89,6 persen), dan harga

diri yang tinggi (n=109; 87,2 persen). Selain itu juga memiliki kepuasan peran

(n=102; 81,92 persen), dan kejelasan identitas (n=106; 84,64 persen).

Hasil penelitian ini mengembangkan hasil penelitian yang dilakukan oleh

Rasid (2006) yang menemukan adanya hubungan konsep diri terhadap motivasi

berprestasi. Selain itu Smith (2000), juga menyatakan bahwa konsep diri ataupun

evaluasi yang dilakukan individu terhadap kemampuan dan kelemahan yang

dimilikinya memiliki target, arah dan intensitas yang sama dengan ranah afektif

dalam menentukan keberhasilan akademik seseorang. Untuk mencapai prestasi

akademik yang tinggi dalam proses belajar mengajar, dibutuhkan konsep diri yang

positif, karena konsep diri berkolerasi dengan prestasi, motivasi dan tujuan pribadi.

Hasil literatur yang dilakukan beberapa ahli menunjukkan bahwa dari berbagai

karakteristik mahasiswa yang tidak mampu mencapai prestasi akademik yang tinggi

erat hubungannya dengan masalah rendahnya konsep diri (Tarmidi, 2006).

Faktor lain yang turut mmpengaruhi prestasi akademik selain konsep diri

adalah minat, perhatian, kematangan emosional dan kesiapan peserta didik. Hal

tersebut dapat memberi pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar peserta didik

dalam meningkatkan proses dan hasil belajar yang pada akhirnya berpengaruh kepada

peningkatan prestasi (Fikri, 2005). Jadi prestasi akademik tidak dapat dilihat hanya

dari konsep diri saja.

39

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Hasil simpulan dari analisis dan pembahasan yang telah dilakukan sebelumnya

adalah adanya hubungan yang signifikan antara konsep diri dengan prestasi

akademik, dimana mahasiswa yang menempuh mata kuliah Ekonomi Manajerial

memiliki konsep diri yang positif. Selain itu, sub variabel konsep diri yang terdiri dari

gambaran diri, ideal diri, harga diri, peran dan identitas diri, didapatkan hasil bahwa

keseluruhan responden memiliki gambaran diri yang positif, ideal diri yang realistis,

harga diri yang tinggi, memiliki kepuasan dalam peran mereka sebagai mahasiswa,

serta kejelasan identitas.

5.2 Saran

5.2.1 Secara Praktis

Hasil penelitian dapat ini dapat dijadikan sebagai masukan bagi dosen dan

mahasiswa untuk dapat membina konsep diri mahasiswa terutama dalam hal

gambaran diri, ideal diri, harga diri, peran dan identitas diri mereka dalam mengikuti

perkuliahan sehingga prestasi akademik mahasiswa menjadi lebih baik.

5.2.2 Secara Teoritis

Penelitian diharapkan dapat menjadi masukan, saran dan bahan pertimbangan

bagi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana untuk dapat memberi ruang

bagi mahasiswa untuk menumbuhkan konsep diri yang positif dari mahasiswa, tanpa

meninggalkan aturan yang telah ditetapkan oleh institusi sehingga tercipta tujuan

pendidikan yang sebenarnya dan menghasilkan mahasiswa yang berilmu serta

bermoral.

40

2.3. Untuk Penelitian Selanjutnya

Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambahkan variabel lain yang

diperkirakan dapat menjadi prediktor dari prestasi akademik seperti misalnya :

kecerdasan emosional, peran teman, kelengkapan fasilitas belajar mengajar, dan lain

sebagainya. Selain itu penelitian selanjutnya agar menganalisa lebih mendalam terkait

dengan variabel yang mempengaruhi prestasi belajar dengan teknik analisis misalnya

analisis jalur, pengaruh moderasi ataupun dengan analisis faktor.

41

DAFTAR PUSTAKA

Adjani, Sagita dan Helmi Adam. 2013. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Alimul,

H. (2006). Kebutuhan Dasar Manusia: Aplikasi Konsep dan Proses

keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.

Ari. (2007). Konsep Diri Lebih Penting. Dapat dibuka Pada Situs

http://www.konsepdiri.com/webmaster-Ari.2007/html.

Baharuddin & Makin, M. (2004). Pendidikan Humanistik. Jakarta : AR-RUZZ

Media.

Baiquni. (2007). Intelegensia bukan satu-satunya. Dapat dibuka Pada situs

http://www.e-psikologi.com/intelegensia/acs34/html.

Fahrozi. (2003). Pengaruh Konsep Diri Dalam Pencapaian Prestasi Belajar. Dapat

dibuka Pada Situs http://www.unpad.ac.id./fahrozi/skripsi/html.

Fikri. (2005). Aktualisasi Diri dan Implikasinya Pada Pendidikan. Dapat dibuka Pada

Situs http://www.multiply.com/journal/item/23

Ginzberg. (2003). Pengaruh Konsep Diri Terhadap Mahasiswa Universitas

Colombia. Dapat dibuka Pada Situs http://www.indoskripsi.com/giznberg-

uc/html.

Gunawan. (2005). Konsep Diri Berpengaruh Terhadap Diri. Dapat dibuka Pada Situs

http://www.konsepdiri.com/webmaster-Gunawan/html.

Harahap, S. (2006). Penegakan Moral Akademik Didalam dan Luar Kampus. Jakarta:

Raja Grafindo.

Kamaluddin, R. (2005). Intelegensia Berprestasi. dapat dibuka Pada Situs

http://www.e-psikologi.com/intelensia/ma30/html.

Keliat, B. A. (1992). Gangguan Konsep Diri. Jakarta : EGC.

Mahmud, A. (2000). Belajar Bukan Hanya Untuk Nilai Yang Tinggi. Dapat dibuka

Pada Situs http://www.blogspot-mahmud/masterdaily_motivasion/html.

Nasrun. (2000). Prestasi Belajar. Dapat dibuka Pada Situs

http://www.prestasi.com/belajarnews/0544/Saq/html.

Potter & Perry. (2005). Fundamental Keperawatan. Jakarta : EGC.

42

Qohar. (2000). Prestasi Belajar Akademik. Dapat dibuka Pada Situs

http://www.prestasi+akademik_/belajarnews/235/saq8/html.

Rasid (2006). Hubungan Konsep Diri Terhadap Motivasi Berprestasi. Dapat dibuka

Pada Situs http://www.indoskripsi.com/rasid_34/html.

Rini, F. (2002). Konsep Diri Terhadap Prestasi. Dapat dibuka Pada Situs

http://www.e-psikologi/team.com.

Rola, F. (2006). Hubungan Konsep Diri Dengan Motivasi Berprestasi Pada Remaja.

Dapat dibuka Pada http://www.Digitizedlibrary.usu.ac.id/psikologi/html.

Sahlan. (2000). Ajari Anak Sejak Dini Berprestasi. Dapat dibuka Pada Situs

http://www.AAsb/blogspot/reS670/html.

Salbiah. (2003). KDK, Konsep Diri. Dapat dibuka Pada Situs

ttp://www.Digitized.USU.DigitalLibrary3.com.

Setiawan. (2000). Meraih Nilai Akademik Maksimal. Dapat dibuka Pada Situs

http://www.pend-tinggi.com/nilai098+akademik/html.

Sobur, A. (2006). Psikologi Umum. Bandung : Pustaka Setia.

Soemanto, W. (2006). Psikologi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.

Stuart, W & Sundeen, J. (1998). Buku Saku Keperawatan Jiwa, edisi 3. Jakarta :

EGC.

Sudarmaji. (2002). Perkembangan Konsep Diri. Dapat dibuka Pada Situs

http://www.wordpress.blogspot-sudarmaji.com/php/34h/html.

Sugiyono. 2012, Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan

R&D). Cetakan 15. Bandung : CV. Alvabeta.

Suliswati. (2005). Konsep Dasar Keperawatan Kesehatan Jiwa. Jakarta : EGC.

Tarmidi. (2006). Konsep Diri Siswa Underachiever. Dapat dibuka Pada Situs

http://www.ui.ac.id/f_psikologi/html.

Tarwoto & Wartonah. (2003). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses keperawatan,

edisi 3. Jakarta : Salemba Medika.

Tilaar, H. (2006). Standarisasi Pendidikan Nasional. Jakarta : Rineka Cipta.

43

Wahyuni, A. (2007). Kegiatan Belajar Tehadap Prestasi Yang Dicapai. Dapat

dibuka Pada Situs http://www.achievement.com/90mn/mnh/98er/html.

LAMPIRAN 1. Kuesioner penelitian

Penelitian ini dilakukan atas dasar untuk meningkatkan prestasi akademik

mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana yang menempuh

Mata Kuliah Ekonomi Manajerial yang dihubungkan dengan konsep diri dari

mahasiswa itu sendiri. Untuk keperluan tersebut saya mengharapkan kesediaan

saudara-saudara untuk menjadi responden dalam penelitian ini dan mengisi

kuesioner dengan jujur dan apa adanya.

Partisipasi saudara-saudara dalam penelitian ini bersifat sukarela, sehingga

berhak untuk membebaskan diri setiap saat tanpa ada sanksi apapun. Identitas

pribadi dan semua informasi yang saudara berikan akan dirahasiakan, hanya

digunakan untuk keperluan penelitian ini.

Terima kasih atas partisipasi saudara-saudara dalam penelitian ini.

A. Identitas Responden

Jenis Kelamin : Laki-Laki / Perempuan *)

Usia : ................ Tahun

Program : S1 Reguler / S1 Non-Reguler*)

Menempuh Ekonomi Manajerial pada Semester : Genap/Ganjil*)

Tahun ........... ― ...........

Status menempuh MK**) :

a. Pertama kali b. Kedua kali c. Lebih dari dua kali

Nilai IPK Sekarang : …………………

B. Kuesioner

Nilai yang diperoleh :

Pertama Kali Kedua Kali Ketiga Kali

ket :

*) coret salah satu

**) pilih salah satu

No. Pernyataan Penilaian

STS TS C S SS

1. Saya suka dengan ukuran tubuh yang saya miliki

2. Saya mampu mengembangkan potensi akademik dengan keadaan tubuh

yang saya miliki

3. Saya tidak menyukai salah satu bagian tubuh yang saya miliki

4. Saya tidak bisa belajar maksimal dengan keadaan tubuh yang saya miliki

5. Saya masuk kuliah meskipun saya dalam keadaan sakit

6. Tujuan saya belajar adalah untuk mendapat nilai bagus saat ujian

7. Saya belajar hanya ketika akan ujian

8. Saya tidak suka menunda waktu untuk belajar dan menyelesaikan tugas

9. Saya selalu mencari solusi meningkatkan minat belajar

10. Saya mempunyai cara tersendiri dalam menyelesaikan masalah perkuliahan

11. Saya malu apabila gagal dalam satu atau lebih mata kuliah yang saya

tempuh

12. Saya beranggapan tidak berguna apabila dalam belajar kurang mampu

menguasai pelajaran tersebut

13. Pengalaman dalam pergaulan di lingkungan kampus memberi hubungan

positif terhadap rasa percaya diri dalam belajar

14. Saya menjadi rendah diri dan frustasi jika nilai yang didapat tidak terlalu

bagus dibanding teman yang lain

15. Saya bangga kuliah di FEB UNUD

16. Saya tidak pernah memberi pendapat dalam kelompok tugas perkuliahan

17. Saya melaksanakan tugas dalam kelas dengan baik

18. Saya mahasiswa yang giat belajar

19. Saya tidak selalu mengisi waktu luang dengan membaca buku

20. Saya diharapkan dapat meraih prestasi akademik yang baik oleh keluarga

21. Saya tipe orang yang suka belajar dengan serius

22. Saya dapat konsentrasi belajar dalam suasana ribut

23. Jenis kelamin mempengaruhi kemampuan saya dalam belajar

24. Usia mempengaruhi kemampuan saya dalam belajar

25. Saya lebih suka belajar sendiri daripada ribut dalam kelas ketika dosen

belum masuk

Ket : Berilah tanda check list (√) pada kolom dibawah ini yang sesuai menurut pilihan anda. Kuesioner diukur dengan rentang nilai 1 sampai 5, dimana skor 1 = Sangat

Tidak Setuju, 2 = Tidak Setuju, 3 = Cukup, 4 = Setuju, 5 = Sangat Setuju.

STS TS C S SS

1 2 3 4 5

LAMPIRAN 2. Deskripsi Data Penelitian

Statistics

Jenis Kelamin Umur Program Kuliah

Semester Menempuh MK

Status Menempuh

N Valid 125 125 125 125 125

Missing 0 0 0 0 0 Mean 1.60 19.77 1.39 1.16 1.12 Median 2.00 19.00 1.00 1.00 1.00 Mode 2 19 1 1 1 Minimum 1 18 1 1 1 Maximum 2 25 2 3 2 Sum 200 2471 174 145 140

Statistics

Nilai IPK Katagori IPK

N Valid 125 125

Missing 0 0 Mean 3.2596 8.22 Median 3.2900 8.00 Mode 3.23 8a Minimum 2.50 1 Maximum 3.92 15 Sum 407.45 1027

a. Multiple modes exist. The smallest value is shown

Frequency Table

Jenis Kelamin

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid laki-laki 50 40.0 40.0 40.0

perempuan 75 60.0 60.0 100.0

Total 125 100.0 100.0

Umur

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 18 5 4.0 4.0 4.0

19 76 60.8 60.8 64.8

20 21 16.8 16.8 81.6

21 9 7.2 7.2 88.8

22 5 4.0 4.0 92.8

23 1 .8 .8 93.6

24 5 4.0 4.0 97.6

25 3 2.4 2.4 100.0

Total 125 100.0 100.0

Program Kuliah

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid S1 Reguler 76 60.8 60.8 60.8

S1 Non-Reguler 49 39.2 39.2 100.0

Total 125 100.0 100.0

Semester Menempuh MK

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Ganjil 2014-2015 115 92.0 92.0 92.0

Ganjil 2013-2014 10 8.0 8.0 100.0

Total 125 100.0 100.0

Status Menempuh

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid pertama kali 110 88.0 88.0 88.0

kedua kali 15 12.0 12.0 100.0

Total 125 100.0 100.0

Nilai IPK

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2.50 2 1.6 1.6 1.6

2.54 1 .8 .8 2.4

2.66 2 1.6 1.6 4.0

2.68 1 .8 .8 4.8

2.70 1 .8 .8 5.6

2.76 1 .8 .8 6.4

2.77 1 .8 .8 7.2

2.78 4 3.2 3.2 10.4

2.80 1 .8 .8 11.2

2.82 1 .8 .8 12.0

2.90 1 .8 .8 12.8

2.92 1 .8 .8 13.6

2.96 1 .8 .8 14.4

2.97 1 .8 .8 15.2

2.98 1 .8 .8 16.0

3.00 3 2.4 2.4 18.4

3.01 2 1.6 1.6 20.0

3.02 2 1.6 1.6 21.6

3.03 1 .8 .8 22.4

3.05 1 .8 .8 23.2

3.06 2 1.6 1.6 24.8

3.08 1 .8 .8 25.6

3.09 1 .8 .8 26.4

3.10 3 2.4 2.4 28.8

3.12 2 1.6 1.6 30.4

3.13 1 .8 .8 31.2

3.14 1 .8 .8 32.0

3.15 2 1.6 1.6 33.6

3.18 2 1.6 1.6 35.2

3.20 3 2.4 2.4 37.6

3.22 2 1.6 1.6 39.2

3.23 8 6.4 6.4 45.6

3.24 1 .8 .8 46.4

3.25 2 1.6 1.6 48.0

3.27 1 .8 .8 48.8

3.29 4 3.2 3.2 52.0

3.30 7 5.6 5.6 57.6

3.31 1 .8 .8 58.4

3.33 3 2.4 2.4 60.8

3.34 1 .8 .8 61.6

3.35 3 2.4 2.4 64.0

3.36 3 2.4 2.4 66.4

3.38 2 1.6 1.6 68.0

3.39 1 .8 .8 68.8

3.40 1 .8 .8 69.6

3.42 5 4.0 4.0 73.6

3.45 1 .8 .8 74.4

3.47 2 1.6 1.6 76.0

3.50 2 1.6 1.6 77.6

3.52 3 2.4 2.4 80.0

3.54 1 .8 .8 80.8

3.55 1 .8 .8 81.6

3.56 2 1.6 1.6 83.2

3.58 1 .8 .8 84.0

3.60 7 5.6 5.6 89.6

3.63 1 .8 .8 90.4

3.65 3 2.4 2.4 92.8

3.67 1 .8 .8 93.6

3.69 1 .8 .8 94.4

3.71 1 .8 .8 95.2

3.77 1 .8 .8 96.0

3.83 2 1.6 1.6 97.6

3.90 2 1.6 1.6 99.2

3.92 1 .8 .8 100.0

Total 125 100.0 100.0

Katagori IPK

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 2.50 - 2.59 3 2.4 2.4 2.4

2.60 - 2.69 3 2.4 2.4 4.8

2.70 - 2.79 7 5.6 5.6 10.4

2.80 - 2.89 2 1.6 1.6 12.0

2.90 - 2.99 5 4.0 4.0 16.0

3.00 - 3.09 15 12.0 12.0 28.0

3.10 - 3.19 9 7.2 7.2 35.2

3.20 - 3.29 21 16.8 16.8 52.0

3.30 - 3.39 21 16.8 16.8 68.8

3.40 - 3.49 10 8.0 8.0 76.8

3.50 - 3.59 9 7.2 7.2 84.0

3.60 - 3.69 13 10.4 10.4 94.4

3.70 - 3.79 2 1.6 1.6 96.0

3.80 - 3.89 2 1.6 1.6 97.6

3.90 - 3.99 3 2.4 2.4 100.0

Total 125 100.0 100.0

Bar Chart

LAMPIRAN 3. Hasil Uji Korelasi

Frequencies

Statistics

Total Konsep Diri IPK

N Valid 125 125

Missing 0 0

Mean .79287 3.2596

Std. Deviation .605223 .30508

Minimum .006 2.50

Maximum 3.482 3.92

CORRELATIONS

Correlations

Total Konsep Diri IPK

Total Konsep Diri Pearson Correlation 1 .213*

Sig. (2-tailed) .017

N 125 125

IPK Pearson Correlation .213* 1

Sig. (2-tailed) .017

N 125 125

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Histogram

LAMPIRAN 4. Surat Pernyataan Personalia Penelitian

SURAT PERNYATAAN PERSONALIA PENELITIAN

Yang bertanda tangan di bawah ini saya :

1. Nama Lengkap : Dr. I Made Artha Wibawa, SE., MM.

NIP : 19790807 200604 1 003

Fakultas/P.S. : Ekonomi/Manajemen

Status dalam Penelitian : Ketua / Anggota *)

2. Nama Lengkap : Dr. Desak Ketut Sintaasih, SE., M.Si.

NIP : 19590801 198601 2 001

Fakultas/P.S. : Ekonomi/Manajemen

Status dalam Penelitian : Ketua / Anggota *)

3. Nama Lengkap : Ayu Desi Indrawati, SE., MM.

NIP : 19831125 200801 2 005

PS/Fakultas : Ekonomi/ Manajemen

Status dalam Penelitian : Ketua / Anggota *)

4. Nama Lengkap : Ni Putu Santi Suryantini, SE., MM.

NIP : 19830912 200501 2 001

PS/Fakultas : Ekonomi/ Manajemen

Status dalam Penelitian : Ketua / Anggota *)

5. Nama Lengkap : Ni Made Purnami, SE., MM.

NIP : 19810121 2008 12 2003

PS/Fakultas : Ekonomi/ Manajemen

Status dalam Penelitian : Ketua / Anggota *)

Menyatakan bahwa kami secara bersama-sama telah menyusun proposal

penelitian penunjang proses pembelajaran yang berjudul “Hubungan Konsep

Diri terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa pada Mata Ekonomi Manajerial”

dengan jumlah usulan dana sebesar Rp. 5.000.000,00. Apabila proposal ini

disetujui maka kami secara bersama-sama akan bertanggung jawab terhadap

pelaksanaan penelitian ini sampai tuntas sesuai dengan persyaratan yang

dituangkan dalam Surat Perjanjian Pelaksanaan Penelitian.

Demikian Surat Pernyataan ini kami buat dan ditandatangani bersama sehingga

dapat digunakan sebagaimana mestinya.

Denpasar, 20 Juli 2014

(Dr. I Made Artha Wibawa, SE., MM.) (Dr. Desak Ketut Sintaasih., SE., M.Si.)

Ketua Peneliti Anggota Peneliti

(Ayu Desi Indrawati, SE., MM) (Ni Putu Santi Suryantini, SE., MM)

Anggota Peneliti Anggota Peneliti

(Ni Made Purnami, SE., MM.)

Anggota Peneliti

LAMPIRAN 5. Curriculum Vittae Peneliti

BIODATA PENELITI

Nama Lengkap : Dr. I Made Artha Wibawa, SE., MM.

NIP / NIDN : 19790807 200604 1 003 ---- 0007087906

Tempat/Tgl Lahir : Denpasar, 7 Agustus 1979

Bidang Keahlian : Manajemen Sumber Daya Manusia

Kantor/Unit Kerja : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana

Alamat Kantor : Jl. PB. Sudirman, Denpasar dan Kampus FE Bukit Jimbaran

Alamat Rumah : Jl. Rembulan no. 11, Denpasar Barat

Telp / e-mail : 081336257799

[email protected] / [email protected]

PENDIDIKAN

No Jenjang

Pendidikan Perguruan Tinggi

Tahun

Lulus Bidang Studi

1 Strata I Fakultas Ekonomi

Univ. Udayana

2003 Ekonomi

Perdagangan

Internasional

2 Strata II Magister Manajemen

Universitas Gadjah

Mada

2006 Manajemen Strategi

3 Strata III Program Doktor

Ilmu Manajemen

Universitas

Brawijaya

2014 Manajemen Sumber

Daya Manusia

PENGALAMAN RISET

No Judul Riset Tahun

1. Analisis Pengaruh Jumlah Sentra Industri, Kurs Valuta Asing

(Dollar Amerika) dan Tingkat Inflasi Terhadap Nilai Ekspor

Komoditi Hasil Industri Propinsi Bali Tahun 1985 – 2001

2003

2. Evaluasi Kualitas Jasa Pelayanan Hotel dengan Menggunakan

Importance-Performance Analysis sebagai Alat Strategi Bersaing

(Studi Kasus pada Putu Bali Villa and Spa)

2005

3. Biaya Pendidikan Di Kota Denpasar 2007

4. Strategi Pengembangan Usaha Kecil-Menengah di Kota Denpasar 2007

5. Survei Kepuasan Dosen dan Tenaga Administrasi Fakultas

Ekonomi Universitas Udayana 2010

6. Peranan Budaya Organisasi terhadap Kepemimpinan Spiritual,

Human Capital dan Loyalitas Karyawan (Studi Pada Rumah Sakit

Swasta Di Kota Denpasar Bali)

2014

PENGALAMAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

No Judul Pengabdian Tahun

1 Ceramah Peran Teknologi Informasi dalam Menyusun Laporan

Keuangan Terintegrasi. 2007

2. Ceramah Peningkatan Daya Saing Koperasi Banjar di Desa

Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar 2008

3. Pelatihan Penyusunan Strategi Meningkatkan Daya Saing

Koperasi Se-Kecamatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyar 2009

4. Ceramah Penerapan Sistem Pengendalian Intern dalam

Mengantisipasi Praktek-Praktek Yang Tidak Sehat dalam Tata

Kelola Keuangan Koperasi di Kabupaten Gianyar

2009

5. Kewirausahaan Dalam Peningkatan Daya Saing Koperasi 2010

PUBLIKASI ILMIAH

No Judul Karya Ilmiah Tahun

1 Evaluasi Kualitas Jasa Pelayanan Hotel dengan Menggunakan

Importance-Performance Analysis sebagai Alat Strategi Bersaing

(Studi Kasus pada Putu Bali Villa and Spa)

Jurnal MATRIK FE UNUD, volume I no.1, Agustus 2007

2007

2. Pengaruh Brand Image dan Customer Satisfaction Terhadap Word

of Mouth di Krisna Oleh-Oleh Khas Bali

e-Journal Manajemen Universitas Udayana, volume I no.1, 2012

2012

Denpasar, 07 Juli 2014

( Dr. I Made Artha Wibawa, SE., MM.)

NIP. 19790807 200604 1 003

CURRICULUM VITAE

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap (dengan gelar) : Dr. Desak Ketut Sintaasih, SE, M.Si 2. Jenis Kelamin : Perempuan

3. Jabatan Fungsional : Lektor Kepala 4. NIP /NIK/Identitas Lainnya : 19590801 198601 2 001 5. NIDN : 0001085201 6. Tempat/Tanggal Lahir : Br. Titih Badung, 1 Agustus 1959 7. E-mail : [email protected].

8. Nomor Telp. Rumah / HP : 081337979100

9. Alamat Kantor : Fak. Ekonomi dan Bisnis Universitas

Udayana, Jalan PB. Sudirman Denpasar

10. Nomor Telp. /Fax. : (0361) 224133/ (0361) 241929

B. Riwayat Pendidikan

Uraian S1 S2 S3

Nama PT FEB UNUD Program

Pascasarjana

UNAIR

Prog.Pascasarjana

FEB UB

Bidang Ilmu Perusahaan/Manaje

men

Ilmu Manajemen Ilmu Manajemen

Tahun masuk-lulus 1978 - 1983 1992-1996 2008 - 2011

Judul Skripsi : Penentuan harga Pokok Pesanan pada Perusahaan Konveksi Mama dan

Leon Sanur Denpasar

Judul Tesis : Analisis Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Industri Garmen

di Bali

Judul Disertasi: Knowledge Management Dan Peran Strategic Partner Sumber Daya

Manusia: Pengaruhnya Terhadap Perencanaan Strategik Dan Kinerja

Organisasi (Studi Pada Rumah Sakit Di Bali)

C. Pengalaman Mengajar 1. Mata kuliah yang diampu di Program Studi sendiri selama satu tahun akademik

terakhir (2013/2014)

Smstr Program Mata Kuliah*) SKS Jmlh Mhs.

Ganjil Diploma -

S1 Reguler Manajemen Strategik (berdua) 3 47

Manajemen SDM Strategik (berdua) 3 18

S1 Ekstensi Metodologi Penelitian (sendiri) 3 37

S2

MM

- Riset SDM (berdua) 3 19

- Perilaku Organisasi (berdua) 2 28

- MSDM (berdua) 3 24

S3 -

Genap

Diploma - - -

S1 Reguler Seminar MSDM 3 12

S1 Ekstensi - - -

S2

MM:

- Riset SDM 3 11

- Perilaku Organisasi 2 24

- MSDM 3 22

MIE:

Manajemen Strategik 3 14

S3 Manajemen SDM Lanjutan 3 8

2. Mata Kuliah yang diampu di luar Program Studi sendiri selama satu tahun

akademik terakhir (2013/2014)

Smstr Program Studi (PS) Mata Kuliah*) SKS Nama PS Jmlh Mhs.

Ganjil PS lain di Unud -

PS lain di luar Unud -

Genap PS lain di Unud -

PS lain di luar Unud -

*) beri keterangan di belakang nama mata kuliah bila diampu oleh dua orang atau lebih (berdua,

bertiga, dst)

D. Pengalaman dalam Jabatan Struktural/Manajemen selama satu tahun

terakhir

Smstr Tempat Jabatan

Ganjil Di Unud Ketua Program MM (SK Rektor Unud

No. 79/UN 14/KP/2013

Di luar Unud -

Genap Di Unud Ketua Program MM (SK Rektor Unud

No. 79/UN 14/KP/2013

Di luar Unud - Yang dimaksud adalah Jabatan Manajemen/struktural atau jabatan lain yang diakui setara

dengan SKS sesuai SK Dirjen DIKTI no. 48 tahun 1983 (12 sks setara dengan 36 jam kerja per

minggu) , selama satu tahun akademik terakhir.

E. Pengalaman Penelitian selama 5 tahun terakhir

No. Tahun Judul Penelitian Keanggotaan 1)

Pendanaan

Sumber2) Jumlah

(Jt. Rp)

1. 2010 Knowledge Management dan

Peran Strategic Partner

Sumber Daya Manusia:

Pengaruhnya Terhadap

Perencanaan Strategik dan

Sendiri

(tunggal)

Hibah

Disertasi

Doktor

34

Kinerja Organisasi (Studi pada

Rumah Sakit di Bali)

2. 2011 - - - -

3. 2012 Model Pemberdayaan Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Sebagai Sumber Pendanaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Di Kabupaten Gianyar.

Anggota Hibah

Unggulan

Udayana

4. 2013 Peran Pemberdayaan Sumber

Daya Manusia Dalam

Kreativitas Untuk Menopang

Daya Saing Industri Kecil Dan

Menengah (IKM) Di Kabupaten

Badung Provinsi Bali

Ketua Hibah

Unggulan

FEB Unud

10

5. 2013 Analisis Faktor yang

Mempengaruhi Prestasi

Belajar Mahasiswa pada Mata

Kuliah Aplikasi

Analisis Kuantitatif

Ketua Hibah

Penelitian

Proses

Pembelajar

an

2

6. 2013 Analisis Studi Kelayakan

Perluasan Gedung C RSUD

Wangaya

Anggota RSUD

Wangaya

7. 2014 Kreativitas dan Inovasi: Peran

Pemberdayaan Karyawan

Dan Kepemimpinan Asta

Brata (Studi Pada Industri

Kecil Dan Menengah Di

Kabupaten Gianyar Provinsi

Bali)

Ketua Hibah

Unggulan

Jurusan

manajemen

FEB Unud

15

1) Sebagai ketua atau anggota peneliti

2) Baik yang bersumber dari DIPA Unud, Dikti, maupun sumber lain yang dilakukan atas kerja

sama dengan pihak lain di luar Unud (instansi atau perusahaan)

F. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat selama 5 tahun terakhir

No Tahun Judul Pengabdian Keanggotaan

Pendanaan

Sumber Jumlah

(Jt. Rp)

1. 2010 Kewirausahaan dalam peningkatan

daya saing koperasi di Kecamatan

Selat Kabupaten Karangasem

Anggota FE Unud

2. 2010 Strategi penguatan kelembagaan

koperasi dan LPD di desa Penarungan

Kec.Mengwi Kab. Badung

Anggota FE Unud

3. 2012 Sosialisasi Penerapan Pengukuran

Kinerja Berbasis Balance Scorecard

dalam rangka meningkatkan kinerja

Anggota LPPM

Unud

koperasi di desa Abiansemal Dauh

Yeh Cani Badung

4. 2013 Penghijauan di Areal Pura Dalem

Sakenan Kecamatan Denpasar Selatan

Anggota Jur.ManFE

B Unud

5. 2013 Pemberdayaan masyarakat melalui

peran LPD sebagai Lembaga

Keuangan Mikro Desa Ped Nusa

Penida

Anggota LPPM

UNud

6. 2014 Pengabdian kpd Masyarakat KKN

PPM VIII Unud: Penghijauan di Desa

Bakas

Anggota LPPM

Unud

G. Publikasi Ilmiah Dalam Jurnal Selama 5 tahun terakhir

No. Judul Artikel Penulis Nama Jurnal Volume/Nomor/

Tahun

1 Knowledge Management dan Peran

Strategic Partner SDM:

Pengaruhnya Terhadap

Perencanaan Strategik dan Kinerja

Organisasi (Studi pada Rumah

Sakit di Bali)

Pertama Jurnal Manajemen dan

Kewirausahaan,

Terakreditasi SK Dirjen

Dikti No. 65a/Dikti/

Kep/2008

Vol. 13, No. 1

tahun 2011

2 Pengaruh Kepemimpinan, Diklat,

dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja

Karyawan PDAM Tirta

Mangutama Kabupaten Badung.

Kedua Jurnal manajemen,

Strategi Bisnis dan

Kewirausahaan.

Vulume 7, No.

2.Agustus 2013.

hal. 126 - 134

3 Inovasi: Strategi untuk Mencapai

Daya Saing (Studi pada IKM di

Kabupaten Gianyar Provinsi Bali).

Kedua Prosiding Seminar

Nasional APMMI II,

Regional

Competitiveness,

Creative Economy and

Entrepreneurship,

28-30 Oktober

2013. ISBN: 978-

979-8911-75-0.

4 Peran Pemberdayaan dalam

Menopang Kreativitas Sumber Daya

Manusia sebagai Sumber Daya

Saing Industri Kesil dan Menengah

(IKM) di Kabupaten Badung

Provinsi Bali

Pertama Priramida, Jurnal Kependudukan

dan Pengembangan

Sumber daya manusia,.

Vol. IX No. 2

Desember 2013.

5 Model Pemberdayaan Lembaga

Perkreditan Rakyat (LPD) sebagai

Sumber Pendanaan Usaha Mikro

kecil dan Menengah (UMKM) di

Kabupaten Gianyar.

Ketiga Jurnal manajemen,

Strategi Bisnis dan

Kewirausahaan.

Volume 8, No. 1.

Februari 2014.

hal. 18 - 25.

6 Kompensasi Dan Motivasi:

Pengaruhnya Terhadap Semangat

Kerja Karyawan Pt. Tjendana

Mandra Sakti Denpasar

Kedua E-Journal, FEB Unud

Vol 3, No 5

(2014)

(tunggal, pertama, kedua, dst)

H. Pengalaman dalam Acara Pertemuan Ilmiah/Seminar selama 5 tahun

terakhir

No. Nama Pertemuan

Ilmiah/Seminar

Judul Makalah Status* Tempat Dan Waktu

1 Seminar Nasional: Penyegaran

Metode Kuantitatif Untuk

Penelitiann Manajemen

- Peserta Program MM Unud,

Januari 2010

2 Seminar Nasional Kewirausahaan

I

- Peserta PDIM Pascasarjana

Univ Brawijaya, 2010

3 Seminar Berkala: Smart in

Entrepreneurship

- Peserta PDIM Pascasarjana

Univ Brawijaya, 2010

4 Seminar Berkala: Membangun

Daya Saing Melalui Supply Chain

Managemet

Peserta PDIM Pascasarjana

Univ Brawijaya, Mrt,

2010

5 International One Day Seminar:

International Challenges in

Knowledge Development

Peserta University of

Brawijaya, April 2010

6 International Conference:

Enhanching Indonesian Business

Competitive Advantage

Peserta Hotel Putri Bali, April

2010

7 Seminar Nasional Kewirausahaan

II: Creating and Developing Mini-

Multinational Corporation for

Facing AFTA/AFCTA

Peserta PDIM Pascasarjana

Univ Brawijaya, Nop,

2010

8 Master & Doctorate Journey in

Management Science dan

Konferensi Nasional

Kewirausahaan

Pengaruh

Knowledge

Management

dan Peran

SDM sebagai

Strategic

Partner: Pada

Perencanaan

Strategik dan

Kinerja

Organisasi

(Studi pada

Rumah Sakit

di Bali)

Presenter PDIM Pascasarjana

Univ Brawijaya, Juni

2011

9 Seminar Nasional: Peran

Kewirausahaan Dalam Mendorong

Hilirisasi Industri di Indonesia

Peserta FE Unud , Mei 2011

10 Kuliah Umum: Updates tentang

Perkembangan Ekonomi Global

Peserta FE Unud, Oktober

2011

11 International Seminar of Financial

Innovation

Peserta Faculty of Economics

Udayana University,

Feb 2012

12 Bedah Buku: Membangun

Ekonomi Komparatif Strategi

Peserta FE Unud, Mrt, 2012

Meningkatkan Kemakmuran Nusa

resulionsi Bangsa

13 Focus Group Discussion: Pokok-

pokok Pikirab Penyusunan

RAPBN 2013 Dalam Percepatan

Pembangunan Daerah

Peserta FE Unud, Mrt, 2012

14 Pengenalan Kehidupan kampus

mahasiswa baru (PKKMB) FE

Unud 2012

Pembicara Bukit Jimbaran, Sept

2012

15 Seminar Nasional: Perkembangan

Ekonomi terkini dan APBN 2013

Peserta Nusa Dua, 5 Des 2012

16 Sosialisasi dan Seminar Otoritas

Jasa Keuangan (OJK)

Peserta Denpasar, 26 Apr 2013

17 Senar nasional: Pemberdayaan

Ekonomi Kerakyatan menuju

Masyarakat Pedesaan yang

mandiri, Mju, dan Sejahtera

Peserta Denpasar, 6 Juli 2013

18 Public Lecture: The Facades of

Asia’s Economic Development

Peserta Denpasar, 27 Jul 2013

19 Seminar Internasional: Current

Issues in Marketing

Peserta Denpasar, 19 Agst

2013

20 Seminar Nasional APMMI II Inovasi:

Strategi untuk

Mencapai

Daya Saing

(Studi pada

IKM di

Kabupaten

Gianyar

Provinsi Bali).

Pemakalah Mataram, 28-30 Okt

2013

21 Seminar: Midle Income Trap:

Prospek dan Tantangan yang

dihadapi Indonesia

Peserta Denpasar, 10 Des 2013

22 Seminar Nasional Hasil Penelitian

Yang Dibukukan dalam Bentuk

Prosiding, dalam rangka

meningkatkan Mutu Penelitian

Perguruan Tinggi

Narasumber STIMI Handayani

Denpasar, 25-26 Juni

2013

23 Seminar Nasional:

Internationalizing Graduate

management and Business

Education Issues and Chalanges

Peserta Semarang, 4 Juni 2014

24 International Seminar Peserta Denpasar, 27 June

2014 *) Pemakalah atau Peserta

I. Pengalaman dalam Pelatihan/Workshop selama 5 tahun terakhir

No. Judul Pelatihan/Workshop Status* Tempat dan Waktu

1 Pelatihan Structural Equation Modeleling

(SEM) dan Partial Least Square (PLS)

PDIM Univ.Brawijaya

30-31 Juli 2010

2 Penataran dan Lokakarya Penulisan Publikasi

Ilmiah

Peserta FE Unud, 5 Mei 2012

3 Penataran Penulisan Buku Ajar Bagi Dosen

Uninersitas Udayana tahun 2012 yang

diselenggarakan oleh UPT Penerbit Universitas

Udayana

Peserta Unud ,9-10 Agust 2012

4 Koordinasi Pengembangan Usaha, Pembekalan

Wirausaha Baru Potensial dan Sosialisasi

Pemberdayaan KUMKM , diselenggarakan oleh

Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali

Narasumber Denpasar, 11 Sept 2012

5 Pelatihan Audit Mutu Akademik Internal

(AMAI) uang diselenggarakan oleh BPMU

Unud

Peserta Unud, 28-30 Nop.2012

6 Worshop APMMI International Accreditation

and Quality Assurance of Graduate Business

and management Education in Globalized

World

Peserta Bengkulu, Juni 2013

7 Workshop: Tips Lolos Skema Penelitian Dikti,

Jurnal Internasional, dan Angka Kredit

Peserta Denpasar, 20 Okt 2013

8 Workshop: Case Method & Teaching Peserta FEB Unud, Des, 2013

9 Workshop Strategi Pemenangan Hibah-Hibah

penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Universitas Udayana

Peserta LPPM Unud, 12 Apr 2013

10 Pertemuan Asosiasi Fakultas Ekonomi dan

Bisnis (AFEBI)

Peserta FEB Unud, 23-25 Agst

2013

11 Workshop: “How to Get Publishe in

International Jurnals”

Peserta Denpasar, 8 Okt 2013

12 Pelatihan Metode Penelitian: Aplikasi Metode

Eksperimen di Bidang Pemasaran, SDM dan

Keuangan

Peserta FEB Unud, 29-30 Nop 2013

13 Pelatihan Metode Kuantitatif: Teknis Analisis

Data Kuantitatif untuk memecahkan Beberapa

Permasalahan di Bidang Ekonomi dan Bisnis

Peserta FEB Unud, 14 & 21 Des

2013

14 Workshop Penggunaan Sistem Informasi

Manajemen Penelitian dan Pengabdian kpd

Masyarakat Unud

Peserta Denpasar, 28 jan 2014

15 Workshop tentang Kebijakan dan Strategi

dalam Implementasi Pola Ilmiah Pokok (PIP)

Kebudayaan di Universitas Udayana

Aula Pascasarjana Unud,

Mrt 2014

16 Lokakarya “Strategi Pemenangan Hibah

Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Tingkat Nasional”

Peserta Denpasar, 21 Aprl 2014

17 ABEST21 Accreditation Workshop 2014 Peserta Semarang, 3 June 2014

*) sebagai Narasumber atau Peserta

J. Karya Buku selama 5 tahun terakhir

No. Judul Buku Penulis *) Tahun Jumlah

halaman

Penerbit

1 - - - - -

2 (tunggal, pertama, kedua, dst)

K. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik atau Sebagai Tim Ahli

selama 5 tahun terakhir

No. Judul Kebijakan Publik atau Bidang Tim Ahli Tahun Tempat/Instansi

1 Asistensi kepada petugas pelayanan Unit

Pelayanan Terpadu (UPT) Kabupaten badung

2012 Pemda Badung

2

L. Penghargaan selama 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1 - - -

2

M. Keanggotaan dalam Organisasi Profesi

No. Nama Organisasi Periode Tahun Posisi Jabatan

1 APMMI Anggota

2

Denpasar, 11 Agustus 2014

Dr. Desak ketut Sintaasih,SE.,M.Si

NIP. 19590801 198601 2 001

CURRICULUM VITAE

1. Identitas

Nama : Ayu Desi Indrawati, SE, MM

Tempat/tanggal lahir : Denpasar, 25 November 1983

NIP : 19831125 200801 2 005

Pekerjaan : Dosen Tetap Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Udayana

Pangkat/Golongan : Penata Muda Tk. I/ III b

Jabatan fungsional : Asisten Ahli

Alamat kantor : Jl P.B Sudirman

Alamat Rumah : Jl Nangka Gg. Nuri VIII/2X

No telp/email : 081353071029 / [email protected]

Pendidikan

Jenjang Jurusan Tahun

Nama sekolah/PT Masuk Selesai

SMP 1995 1998 SMP Negeri 1

Denpasar

SMA IPA 1998 2001 SMA Negeri 1

Denpasar

S1 Ekonomi/Manajemen 2001 2005 Universitas

Udayana

S2 Ekonomi/Manajemen 2005 2007 Universitas

Udayana

2. Karya ilmiah yang dihasilkan

No. Nama Karya Ilmiah

Tempat

Kegiatan/

Penyajian/

Penerbitan

Waktu

Kegiatan

1.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Sikap dan

Kemampuan Manajerial Alumni Diklatpim PNS

Pemda Propinsi Bali

Denpasar 2009

2.

Pengaruh Perancangan Pelatihan, Karakteristik

Individual, dan Lingkungan Organisasional Terhadap

Transfer Pelatihan (Studi Kasus pada PT Bank BPD

Bali)

Denpasar 2009

3 Factors Affecting Training Transfer in The Banking

Sector in Indonesia London, UK 2010

4

Dampak Penerapan Kompensasi Finansial, Partisipasi,

dan Kedisiplinan Terhadap Pembentukan Loyalitas

Karyawan

Denpasar 2010

5 Kepemimpinan Manajerial sebagai Penentu

Keberhasilan Organisasi Denpasar 2011

6

Faktor Penentu Kepuasan Kerja Pegawai Badan

Perencanaan dan Pembangunan Daerah (BAPPEDA)

Kabupaten Tabanan

Denpasar 2011

7

Pengaruh Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Karyawan

dan Kepuasan Pelanggan Studi Kasus Pada RS Swasta

di Kota Denpasar

Denpasar 2012

3. Pengalaman Penelitian

No. Judul Penelitian Tahun

1.

Pengaruh Komponen Pembelajaran Dan Kompetensi Widyaiswara

Terhadap Sikap Dan Kemampuan Manajerial Alumni Diklat

Kepemimpinan (Diklatpim) Pegawai Negeri Sipil Pemerintah

Daerah Propinsi Bali

2007

2.

Pengaruh Perancangan Pelatihan, Karakteristik Individual, dan

Lingkungan Organisasional Terhadap Transfer Pelatihan (Studi

Kasus pada PT Bank BPD Bali)

2009

3.

Dampak Penerapan Kompensasi Finansial, Partisipasi, dan

Kedisiplinan Terhadap Pembentukan Loyalitas Karyawan pada

UD Sidharta Denpasar

2010

4. Faktor Penentu Kepuasan Kerja Pegawai Badan Perencanaan dan

Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Tabanan 2010

5.

Efektivitas Program PMPN Mandiri Dalam Upaya

Penanggulangan Kemiskinan di Kecamatan Dawan, Kabupaten

Klungkung

2011

6.

Pengaruh Budaya Organisasi, Lingkungan Kerja dan Gaya

Kepemimpinan terhadap Disiplin Kerja Karyawan pada Koperasi

Pasar Kumbasari-Badung

2011

7.

Pengaruh Kepuasan Kerja terhadap Kinerja Karyawan dan

Kepuasan Pelanggan (Studi Kasus pada Rumah Sakit di Kota

Denpasar) (Penelitian Dosen Muda)

2012

8.

Model Revitalisasi Pasar Desa dalam Upaya Pengentasan

Kemiskinan di Desa Pengotan, Kabupaten Bangli(Penelitian Hibah

Unggulan Udayana)

2012

9.

Peran Pemberdayaan Sumber Daya Manusia dalam Meningkatkan

Kreativitas untuk Menopang Daya Saing Industri Kecil dan

Menengah di Kabupaten Badung Provinsi Bali (Penelitian

Unggulan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unud)

2013

10. Analisis Faktor yang Menentukan Prestasi Belajar Mahasiswa

pada Mata Kuliah Aplikasi Analisis Kuantitatif 2013

4. Pengalaman Pengabdian Pada Masyarakat

No. Judul Kegiatan Pengabdian Tahun

1. Pelatihan Manajemen bagi Pengusaha Kecil di Kota Denpasar 2008

2. Pelatihan Strategi Pemasaran Bagi Perajin Patung di Desa

Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Kab. Gianyar 2008

3. Pelatihan Entrepreneurship Bagi Calon Pengusaha di Kota

Denpasar

2009

4. Kewirausahaan dalam Peningkatan Daya Saing Koperasi di

Kematan Selat Kabupaten Karangasem 2010

5. Pelatihan Kewirausahaan Muda yang Fleksibel dan Independen di

Desa Penarungan Kecamatan Mengwi Kabupaten Badung 2010

6. Pelatihan Strategi Pemasaran da Customer Relationship Marketing

Bagi Pengusaha Kecil di Kota Denpasar 2011

7. Tim Penilai dalam rangka Penilaian Kinerja Keuangan Desa di

Kota Denpasar 2011

8. Tim Penilai dalam rangka Penilaian Kinerja Keuangan Desa di

Kota Denpasar 2012

9. Pelatihan Kewirausahaan bagi Pengusaha Pemula Binaan Dinas

Pendidikan dan Olah Raga Prov. Bali 2013

10. Pelatihan Kewirausahaan bagi Para Guru SLB Se-Bali oleh

Disdikpora Prov. Bali 2013

11. Pelatihan Kewirausahaan bagi Pemuda Desa Pengotan, Bangli 2013

12. Pelatihan Kewirausahaan bagi PSP3 Disdikpora Prov. Bali 2014

Pengalaman Organisasi :

1. Pengurus ISEI Cabang Denpasar Bali 2014-2017

2. Sekretaris Pusat Pengembangan Kewirausahaan Universitas Udayana 2012

- sekarang

3. Pengelola Inkubator Bisnis Universitas Udayana 2014 – sekarang

Denpasar, 7 Juli 2014

Ayu Desi Indrawati, SE, MM

NIP. 19831125 200801 2 005

BIODATA PENELITI

1. Identitas

Nama : Ni Putu Santi Suryantini, SE, MM

Tempat, Tanggal Lahir : Timpag, 12 September 1983

Alamat : Perum Taman Puri, Kediri, Tabanan

NIP : 19830912 200501 2 001

Jenis Kelamin : Perempuan

No telp : 0361 7893595

Pangkat/Gol : Penata Muda Tk I/ IIIb

Jabatan Funsional : Asisten Ahli

Jurusan : Manajemen

Instansi : Fakultas Ekonomi Universitas Udayana

Agama : Hindu

2. Riwayat Pendidikan

No Tahun Sekolah Tempat

1 1990-1996 SD N 2 Pandak Bandung Pandak

Bandung

2 1996-1998 SMP N 1 Kediri Kediri

3 1998-2000 SMA N 2 Tabanan Tabanan

4 2000-2004 Fakultas Ekonomi Universitas

Udayana

Denpasar

5 2004-2006 Magister Manajemen FE UNUD Denpasar

3. Riwayat Penelitian

No Tahun Judul

1. 2004 Analisis Portofolio Optimal dengan pendekatan Indeks

Tunggal Pada Perusahaan Pertambangan

2. 2006 Perbandingan Kinerja Portofolio Berdasarkan Strategi

Portofolio Aktif dan Pasif pada Saham LQ 45 di BEJ

3. 2012 Roadmap Perkembangan LPD Sebali

4. Bidang Studi yang diampu

a. Dosen S1 FE UNUD (Reguler dan Ekstensi)

- Pengantar Bisnis

- Matematika Ekonomi

- Matematika Ekonomi Lanjutan

- Statistik I

- Statistik II

- Komunikasi Bisnis

- Etika Bisnis

- Bisnis Internasional

- Sistem Informasi Manajemen

- Studi Kelayakan Bisnis

- Penganggaran

- Manajemen Keuangan

- Manajemen Keuangan Strategik

- Manajemen Keuangan Internasional

5. Riwayat Karya Ilmiah/ Publikasi

No Tahun Judul Jurnal

1. 2006 Analisis Portofolio Optimal dengan

pendekatan Indeks Tunggal Pada Perusahaan

Pertambangan

Buletin Studi

Ekonomi

2. 2009 Perbandingan Kinerja Portofolio

Berdasarkan Strategi Portofolio Aktif dan

Pasif pada Saham LQ 45 di BEJ

Buletin Studi

Ekonomi

3. 2011 Perencanaan Sumber Daya Manusia sebagai

Langkah Strategis Awal Memenangkan

Persaingan (Sebuah Kajian Konseptual

Mengenai Pentingnya Perencanaan Sumber

Daya Manusia Dalam Organisasi)

Matrik

4. 2012 Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Kinerja

Keuangan Pada Perusahaan Sekuritas Yang

Terdaftar Di PT. Bursa Efek Indonesia (BEI)

Matrik

5. 2012 Ketika Investasi Terbentur Kepentingan Medikom

6. Riwayat jabatan dalam pengelolaan institusi

No Peran/jabatan Unit/institusi Masa

1 Pembina UKM

Gate Ball

UNUD 2007-sekarang

2 Sekretaris Jurnal

Ilmiah Matrik

Jurusan

Manajemen

2007-2012

7. Menjadi anggota dalam suatu panitia/badan perguruan tinggi :

No Tahun Jenis kegiatan Peran Tempat

2011 Panitia Pelaksana Kegiatan

Seminar Bulanan Fakultas

Ekonomi Universitas Udayana

oleh Jurusan Manajemen

Anggota FE

UNUD

2011 Panitia Pelaksana Pelatihan

Bimbingan dan Konseling

Universitas Udayana

Anggota FE

UNUD

2011 Panitia pada Seminar Bulanan

dengan tema “Membangun

Budaya Organisasi dan

Pendanaan Berbasis Kearifan

Lokal”di Fakultas Ekonomi

Universitas Udayana, Denpasar

Anggota FE

UNUD

2011 Panitia Seminar Revitalisasi

Desa Pekraman Tahun 2011 Anggota FE

UNUD

2011 Panitia pada Seminar Revitalisasi

Desa Pekraman (Formulasi

Permasalahan Desa Pekraman )

kerjasama FE Unud dengan

Forum Peduli Tri Hita Karana

Anggota FE

UNUD

2011 Panitia dalam pendidikan dan

Pelatihan Manajemen

Pengelolaan Usaha Mitra Binaan

PT.Jasa Raharja (Persero)

Cabang Bali

Anggota Hotel Inna

Sindhu

Beach

Sanur

8. Riwayat piagam/penghargaan

No Tahun Bentuk penghargaan Pemberi

1 2010 Sebagai Juri dalam kegiatan

Economic Debate Tournament

Ketua Jurusan

Manajemen FE

UNUD

Denpasar, 7 Juli 2014

Ni Putu Santi Suryantini, SE, MM

NIP. 19830912 200501 2 001

CURRICULUM VITAE

N. Identitas Diri

11. Nama Lengkap (dengan gelar) : Ni Made Purnami, SE., MM

12. Jenis Kelamin : Perempuan

13. Jabatan Fungsional : Asisten Ahli

14. NIP /NIK/Identitas Lainnya : 19810121 2008 12 200 3

15. NIDN : 0032028101

16. Tempat/Tanggal Lahir : Tabanan, 21 Januari 1981

17. E-mail : [email protected]

18. Nomor Telp. Rumah / HP : (0361) 721726/ 08123906924

19. Alamat Kantor : Fak. Ekonomi dan Bisnis Universitas

Udayana, Jalan PB. Sudirman Denpasar

20. Nomor Telp. /Fax. : (0361) 224133/ (0361) 241929

O. Riwayat Pendidikan

Uraian S1 S2 S3

Nama PT Universitas Udayana Universitas Udayana

Bidang Ilmu Manajemen Manajemen Pemasaran

Tahun masuk-lulus 2001-2004 2005-2008

Judul

Skripsi/Tesis/Disertasi

Pengaruh Biaya Promosi

terhadap Penjualan pada

PT Bersaudara Cabang

Bali

Faktor-Faktor Penentu Ekuitas

Merek Sabun Kesehatan Nuvo,

Lifebuoy dan Dettol di Kota

Denpasar

P. Pengalaman Mengajar 3. Mata kuliah yang diampu di Program Studi sendiri selama satu tahun akademik

terakhir (2013/2014)

Smstr Program Mata Kuliah*) SKS Jmlh Mhs.

Ganjil Diploma Pengantar Bisnis 3 41

S1 Reguler Statistik Ekonomi (Kelas A3)

Statistik Ekonomi (Kelas A6)

3

3

65

65

S1 Ekstensi Perilaku Konsumen

Etika Bisnis

3

2

22

52

S2

S3

Genap Diploma Manajemen Pemasaran 3 19

S1 Reguler Manajemen Pemasaran (Kelas A3)

Kewirausahaan (Kelas A7P)

Kewirausahaan (Kelas P1)

3

3

3

37

35

29

S1 Ekstensi Etika Bisnis (Kelas J2)

Manajemen Pemasaran (Kelas 2J)

2

3

44

36

S2

S3

4. Mata Kuliah yang diampu di luar Program Studi sendiri selama satu tahun

akademik terakhir (2013/2014) Smstr Program Studi (PS) Mata Kuliah*) SKS Nama PS Jmlh Mhs.

Ganjil PS lain di Unud

PS lain di luar Unud

Genap PS lain di Unud

PS lain di luar Unud

*) beri keterangan di belakang nama mata kuliah bila diampu oleh dua orang atau lebih (berdua,

bertiga, dst)

Q. Pengalaman dalam Jabatan Struktural/Manajemen selama satu tahun

terakhir

Smstr Tempat Jabatan

Ganjil Di Unud

Di luar Unud

Genap Di Unud

Di luar Unud Yang dimaksud adalah Jabatan Manajemen/struktural atau jabatan lain yang diakui setara

dengan SKS sesuai SK Dirjen DIKTI no. 48 tahun 1983 (12 sks setara dengan 36 jam kerja per

minggu) , selama satu tahun akademik terakhir.

R. Pengalaman Penelitian selama 5 tahun terakhir

No. Tahun Judul Penelitian Keanggotaan 1)

Pendanaan

Sumber2) Jumlah

(Jt. Rp)

8. 2011 Efektifitas Pelaksanaan Program

PNPM Mandiri Dalam Upaya

Penanggulangan Kemiskinan di

Kecamatan Dawan Kabupaten

Klungkung

Anggota DIPA FE

UNUD 10 Juta

9. 2012 Pengaruh Kepuasan Kerja

Karyawan dan Kepuasan

Pelanggan (Studi Kasus Pada

Rumah Sakit Swasta di Kota

Denpasar)

Anggota LPPM

UNUD 7,5 Juta

Dampak Kebijakan Manajemen

Terhadap Kinerja LPD di

Propinsi Bali (Suatu Pendekatan

Balanced Srocecard)

Anggota LPPM

UNUD 7,5 Juta

10. 2013 Pengaruh Bauran Komuniaksi

Digital dan Konventional

terhadap Brand Awareness dan

Brand Image Internet Service

Provider di Kota Denpasar

Ketua LPPM

UNUD 7,5 Juta

Faktor-Faktor Penentu Kualitas

Pelayanan Bank di Kota

Denpasar

Anggota LPPM

UNUD 7,5 Juta

Orientasi Kewirausahaan

Individu di Kalangan mahasiswa

(Studi Komparasi Antara

Mahasiswa yang Sudah dan

Belum Menempuh Mata Kuliah

Kewirausahaan)

Anggota Jurusan

Manajemen

FEB UNUD

2 Juta

11. 2014 Potensi Kewirausahaan :

Karakteristik Kewirausahaan,

Faktor-Faktor Kontekstual dan

Komparasi Gender

Anggota Jurusan

Manajemen

FEB UNUD

15 Juta

Segmentasi Psikografis

Mahasiswa di Lingkungan

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Udayana

Anggota Jurusan

Manajemen

FEB UNUD

5 Juta

Pengaruh Green Perceived

Value dan Green Trust Terhadap

Niat Membeli Produk Ramah

Lingkungan

Anggota Jurusan

Manajemen

FEB UNUD

5 Juta

1) Sebagai ketua atau anggota peneliti

2) Baik yang bersumber dari DIPA Unud, Dikti, maupun sumber lain yang dilakukan atas kerja

sama dengan pihak lain di luar Unud (instansi atau perusahaan)

S. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat selama 5 tahun terakhir

No Tahun Judul Pengabdian Keanggota

an

Pendanaan

Sumber Jumlah

(Jt. Rp)

7. 2011 Peningkatan Kualitas Manajemen

Pengusaha Kecil dan Menengah di

Kota Denpasar

Anggota Program

Magister

Manajemen

10

8. 2011 Pengabdian Masyarakat

" Optimalisasi Pengendalian Intern

dan Peran Dewan Pengawas dalam

Mewujudkan Akuntabilitas LPD se-

Kecamatan Tampaksiring"

Anggota FEB UNUD

9. 2011 Pengabdian Masyarakat " Pelatihan

Kewirausahaan dan Perpajakan

Bagi Calon Wirausaha Muda pada

Program Diploma III UNUD"

Anggota Prog. DIII

FEB UNUD

10. 2012 Penghijauan dan pelatihan

Kewirausahaan bagi Sekehe

Teruna-Teruni di Desa Petang,

Kabupaten Badung

Anggota FE UNUD

11. 2013 Pengabdian Masyarakat

"Penghijauan di Areal Pura Dalem

Sakenan Kecamatan Denpasar

Selatan"

Anggota Jurusan

Manajemen

FEB UNUD

12. 2013 Pengabdian Masyarakat

“Penanaman Bibit Mangrove di

Serangan”

Anggota FEB UNUD

13. 2013 Pengabdian Masyarakat " Pelatihan

Manajemen Organisasi bagi

Pengurus Ormas Kesatuan

Mahasiswa Hindu Dharma

Indonesia (KMHDI) Pimpinan

Daerah Bali"

Anggota LPPM

UNUD

4

14. 2014 Penyuluhan Guna Peningkatan

Minat Masyarakat Menjadi

Nasabah Bank Sampah Prema Bali

Lestari Desa Dauh Puri Klod

Denpasar

Anggota Jurusan

Manajemen

FEB UNUD

15. 2014 Penghijauan di Desa Bakas,

Kabupaten Klungkung

Anggota

16. 2014 Pengabdian di Pantai Mertasari Anggota Jurusan

Manajemen

FEB UNUD

T. Publikasi Ilmiah Dalam Jurnal Selama 5 tahun terakhir

No. Judul Artikel Penulis Nama Jurnal Volume/Nomor

/Tahun

1 Memenangkan Pasar dengan

Brand Positioning

Tunggal Jurnal MATRIK

(Jurnal Manajemen,

Strategi Bisnis dan

Kewirausahaan)

Volume 5.2,

Agustus 2011

2 Efektifitas Pelaksanaan

Program PNPM Mandiri

Dalam Upaya Penanggulangan

Kemiskinan di Kecamatan

Dawan Kabupaten Klungkung

Kedua Jurnal MATRIK

(Jurnal Manajemen,

Strategi Bisnis dan

Kewirausahaan)

Volume 6.1,

Februari 2012

3 Pengaruh Lingkungan Toko dan

Faktor Situasional Terhadap

Perilaku Pembelian Tak

Terencana Pada Matahari

Departement Store Denpasar

Kedua E-Jurnal Manajemen

Universitas Udayana

Volume 3, No 6

Tahun 2014

4 Pengaruh Jenis Kelamin, Promosi

Penjualan dan Sifat Materialisme

Terhadap Perilaku Impulse

Buying Secara Online

Kedua E-Jurnal Manajemen

Universitas Udayana

Volume 3, No 8

Tahun 2014

(tunggal, pertama, kedua, dst)

U. Pengalaman dalam Acara Pertemuan Ilmiah/Seminar selama 5 tahun

terakhir

No. Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Makalah Status* Tempat Dan

Waktu

1 Malam Apresiasi dan Seminar

Ekonomi Kreatif

“Ekonomi Kreatif

dan Inovasi

Penelitian

Peserta Denpasar, 14

September 2012

2 Kuliah Umum The facades of

Asia’s Economic

Development

Peserta Denpasar, 27 Juli

2013

3 Seminar Internasional Avoidong the

Middle Income

Trap: Lesson Learn

and Strategies for

Indonesia To Grow

Equitably and

Sustainably

Peserta Nusa Dua, 11-13

Desember 2013

4 Seminar Hasil Penelitian Seminar Hasil

Penelitian

Penunjang Proses

Pembelajaran

Jurusan Manajemen

Peserta Denpasar, 30

Desember 2013

5 Seminar Internasional Current Issues in

Marketing

Peserta Denpasar, 29

Agustus 2013

6 Seminar Sehari Kajian BUMD di

Indonesia : Peluang

dan Tantangan”

Peserta Bukit Jimbaran,

17 Maret 2014

7 Seminar Internasional Financial

Innovation

Peserta Denpasar, 27

Juni 2014 *) Pemakalah atau Peserta

V. Pengalaman dalam Pelatihan/Workshop selama 5 tahun terakhir

No. Judul Pelatihan/Workshop Status* Tempat dan Waktu

1 Pelatihan Proses Pembelajaran pada

Kurikulum Berbasis Kompetensi

(P2KBK)

Peserta Denpasar, 3-5 Mei 2011

2 Pelatihan Software Khusus Dosen dan

Mahasiswa di Lingkungan Universitas

Udayana

Peserta Denpasar, Tanggal 9, 23

dan 30 Juni 2012

3 Penataran Lokakarya Nasional

Pengelolaan dan Penyuntingan Jurnal

Ilmiah

Peserta Malang, 19-22 Maret

2013

4 Pelatihan Modern office and Filing system Peserta Bandung, 20-21 Juni

2013

5 Pelatihan Metode Penelitian “Aplikasi

Metode di bidang Pemasaran, SDM dan

Keuangan”

Peserta Denpasar, 29 dan 30

Nopember 2013

6 Pelatihan Metode Kuantitatif “Teknik

Analisis Data Kuantitatif Untuk

Memecahkan Beberapa Permasalahan di

Bidang Ekonomi dan Bisnis”

Peserta Denpasar, 14 dan 21

Desember 2013

7 Workshop “Tips Lolos Skema Penelitian

DIKTI, Jurnal Internasional dan Angka

Kredit”

Peserta Denpasar, 20 Oktober

2013

8 Workshop “Teknik Analisis Untuk Model

Kompleks”

Peserta Surabaya, 31 Oktober

2013

9 Workshop “Membangun Entrepreneurial

Mindset”

Peserta Denpasar, 21 Februari

2014

10 Pelatihan Penyusunan Proposal Bisnis Peserta Denpasar, 26-27 April

2014

11 Training of Trainers (TOT)

Kewirausahaan

Peserta Denpasar, 13 Juni 2014

*) sebagai Narasumber atau Peserta

W. Karya Buku selama 5 tahun terakhir

No. Judul Buku Penulis *) Tahun Jumlah

halaman

Penerbit

1

2 (tunggal, pertama, kedua, dst)

X. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik atau Sebagai Tim Ahli

selama 5 tahun terakhir

No. Judul Kebijakan Publik atau Bidang Tim Ahli Tahun Tempat/Instansi

1

2

Y. Penghargaan selama 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau

institusi lainnya)

No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1

2

Z. Keanggotaan dalam Organisasi Profesi

No. Nama Organisasi Periode Tahun Posisi Jabatan

1

2

Denpasar, 12 Agustus 2014

(Ni Made Purnami, SE., MM)

NIP. 19810121 2008 12 200 3