i PRESTASI BELAJAR SISWA DITINJAU DARI FASILITAS BELAJAR ...
HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN BELAJAR ... - core.ac.uk · siswa dengan prestasi belajar siswa; (3) ada...
-
Upload
truongdieu -
Category
Documents
-
view
239 -
download
0
Transcript of HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN BELAJAR ... - core.ac.uk · siswa dengan prestasi belajar siswa; (3) ada...
HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN BELAJAR,
KEMANDIRIAN BELAJAR DAN JUMLAH JAM BELAJAR SISWA
DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA
Studi Kasus Pada Siswa Kelas IX Tahun Ajaran 2011/2012
Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Jepara Jl. Sunan Mantingan, Demaan Jepara
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi
Oleh:
AGNES KARTIKA VIDYANTI NIM: 051334013
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA 2012
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KEMA
JU
HUBUNG
ANDIRIAN
DE
Studi KaSek
DiajM
PROGRURUSAN P
FAKULTAU
GAN ANTA
BELAJAR
ENGAN PRE
asus: Siswa Kkolah Menen
ajukan untukMemperolehProgram Stu
Agne
RAM STUDENDIDIKAAS KEGUR
UNIVERSITYO
i
ARA LINGK
R DAN JUM
ESTASI BE
Kelas IX Tahngah Pertam
SKRIPSIk Memenuhi h Gelar Sarjaudi Pendidik
Oleh: s Kartika V
051334013
DI PENDIDAN ILMU PRUAN DANTAS SANATOGYAKAR
2012
KUNGAN B
MLAH JAM
ELAJAR SI
hun Ajaran 2a Negeri 3 J
I Salah Satu Sana Pendidikkan Akuntan
Vidyanti 3
IKAN AKUPENGETAHN ILMU PENTA DHARMRTA
BELAJAR,
M BELAJAR
SWA
2011/ 2012 Jepara
Syarat kan nsi
UNTANSI HUAN SOSINDIDIKAN
MA
R SISWA
IAL N
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
PERSEMBAHAN
Kupersembahkan Karya Kecilku Ini Untuk: Jesus Kristus Raja Surgawi, sumber kekuatan dan kedamaianku.
Bunda Maria, Bunda yang penuh cinta Bapak Ibu ku tercinta Bapak Purwidayanto dan Ibu Agustina Warni Sundari,
slalu sabar dan mengasihiku dengan doa, Adikku tercinta Fajar Kartika Tya Gita, doa dan kasih sayangmu sungguh berarti
Alm Bu dhe Theresia Subiyar Rahayu, selalu mengasihiku dalam doa Almamaterku tercinta Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
MOTTO
Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi
kekuatan kepadaku. (Filipi 4:13)
Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan
biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. (1 kor 10:13)
Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh
kepercayaan, kamu akan menerimanya. (Matius 21:22)
Hidup tidak menghadiahkan barang sesuatupun kepada manusia
tanpa bekerja keras.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRAK
HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN BELAJAR, KEMANDIRIAN BELAJAR DAN JUMLAH JAM BELAJAR SISWA
DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA
Studi Kasus: Siswa Kelas IX Tahun Ajaran 2011/ 2012 Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Jepara
Agnes Kartika Vidyanti Universitas Sanata Dharma
2012
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) ada hubungan lingkungan belajar siswa dengan prestasi belajar siswa; (2) ada hubungan kemandirian belajar siswa dengan prestasi belajar siswa; (3) ada hubungan jumlah jam belajar siswa dengan prestasi belajar siswa.
Penelitian ini merupakan studi kasus pada siswa-siswi kelas IX tahun ajaran 2011/2012 Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Jepara. Populasi penelitian ini adalah siswa-siswi kelas IX tahun ajaran 2010/2011. Sampel penelitian adalah siswa-siswi kelas IX tahun ajaran 2011/2012 yang berjumlah 201 siswa. Teknik penarikan sampel adalah purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Teknik analisis data menggunakan pengujian statistik non parametrik (korelasi Kendall’s Tau).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) tidak ada hubungan lingkungan belajar siswa dengan prestasi bnelajar siswa (Sig. 2-tailed = 0,062 > α = 0,05); (2) ada hubungan kemandirian belajar siswa dengan prestasi belajar siswa (Sig. 2-tailed = 0,028 < α = 0,05); (3) ada hubungan jumlah jam belajar siswa dengan prestasi belajar siswa (Sig. 2-tailed = 0,019 < α = 0,05).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
ABSTRACT
THE RELATIONSHIP BETWEEN LEARNING ENVIRONMENT, LEARNING INDEPENDENCE, STUDENTS’ LEARNING QUANTITY AND
STUDENTS’ LEARNING ACHIEVEMENT
A Case Study: The 9th Grade Students of 2011/2012 Batch. 3 State Junior High School, Jepara
Agnes Kartika Vidyanti Sanata Dharma University
2012
The purposes of this research are to know the relationship between: (1) students’ learning enviroment and students’ learning achievement; (2) students’ learning independence and students’ learning achievement; (3) students’ learning quantity and students’ learning achievement.
This research is a case study on the 9th grade students’ of 3 State Junior High School, Jepara 20011/2012 batch and all at once, they become the population of this research. The samples of this research are 201 students. The technique of drawing samples is purposive sampling. The technique of gathering the data is questionnaire. The data analysis technique is statistic testing non parametric (the correlation of Kendall’s Tau).
The results of this research show that: (1) there isn’t any relationship between students’ learning environment and students’ learning achievement (Sig. 2-tailed = 0,062 > α = 0,05); (2) there is a relationship between students’ learning independence and students’ learning achievement (Sig. 2-tailed = 0,028 < α = 0,05); (3) there is a relationship between students’ learning quantity and students’ learning achievement (Sig. 2-tailed = 0,019 < α = 0,05).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Bunda Maria dan Tuhan Yesus yang selalu setia
mendampingi perjalan hidupku dan atas segala berkat, rahmat dan karunia-
NYA, sehingga skripsi ini dapat selesai. Skripsi ini, yang ditulis dan diajukan untuk
memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Program Studi
Pendidikan Akuntansi. Penulis menyusun skripsi dengan judul: “Hubungan Antara
Lingkungan Belajar, Kemandirian Belajar Dan Jumlah Jam Belajar Siswa
Dengan Prestasi Belajar”.
Penulis menyadari bahwa dalam proses penyusunan skripsi ini telah
banyak mendapatkan saran dan kritik dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis
mengucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada:
1. Bapak Drs. R. Rohandi, M.Ed., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
2. Bapak Indra Darmawan, S.E., M.Si., selaku Ketua Jurusan Pendidikan I lmu
Pengetahuan Sosial, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
3. Bapak Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si., selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Akuntansi, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
4. Bapak A. Heri Nugroho, S.Pd., M.Pd., selaku Dosen Pembimbing, yang telah
sabar memberikan bimbingan, pengarahan, serta saran yang membangun
hingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
5. Bapak Drs. FX Muhadi, M.Pd dan Ibu Rita Eny Purwanti, S.Pd., M.Si, selaku
dosen penguji, yang telah memberikan saran dan kritik yang dapat membangun
dalam penyelesaian skripsi.
6. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pengetahuan, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta yang telah memberikan
bekal ilmu pengetahuan selama penulis menempuh selama proses perkuliahan.
7. Tenaga Administrasi Program Studi Pendidikan Akuntansi, yang telah
membantu demi kelancaran prose belajar selama ini.
8. Ibu Sri Martuti, M.Pd selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Jepara yang telah
memberikan ijin dan kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian.
9. Bapak Purwidayanto, S. Ag selaku guru pembimbing yang diminta oleh sekolah
untuk mendampingi penulis selama melaksanakan penelitian.
10. Seluruh guru-guru SMP Negeri 3 Jepara yang telah bersedia menyediakan
waktu untuk dipakai penulis menyebarkan kuesioner.
11. Para siswa-siswi kelas IX SMP Negeri 3 Jepara, yang telah menyediakan
waktu dan tenaga untuk menjadi responden.
12. Bapak dan ibu ku tercinta, yang selalu memberikan dukungan yang luar biasa
untuk penulis dalam penyusunan skripsi secara moral dan materiil, cinta,
kesabaran, kasih sayang serta atas doa dan harapan yang tiada henti.
13. Tya ade’ku tercinta, Mas Probo dan Mas Erwin terima kasih untuk dukungan,
doa, cinta yang diberikan melalui caranya sendiri.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
14. Kekasihku Ardhi, terima kasih atas doa, dukungan, cinta dan kasih sayang, serta
kesabaran dalam mendampingi selama ini.
15. Seluruh teman-teman Mami Ratna, Dwi Kristanto, dan Ninung
(PAK’05), Yosafat (PAK’06), Nila dan Cosmas (PAK’07), Puspa
(PAK’09), Faras (UIN’09), Mas Arif (PE’07), Ino (PFIS’08), Lana
(PMAT’08),dan teman-teman Pendidikan Akuntansi seluruh
angkatan yang tidak dapat disebutkan satu per satu atas kebersamaan kita
selama ini dan dukungan kalian semua.
16. Berbagai pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
Yogyakarta, 30 April 2012
Penulis
Agnes Kartika Vidyanti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................. ii HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... iii HALAMAN PERSEMBAHAN ..................................................................... iv HALAMAN MOTTO ..................................................................................... v PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ......................................................... vi LEMBAR PERNYATAAN PEERSETUJUAN PUBILKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ........................................ vii ABSTRAK ...................................................................................................... viii ABSTRACK ................................................................................................... ix KATA PENGANTAR .................................................................................... x DAFTAR ISI ................................................................................................... xiii DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... DAFTAR TABEL ........................................................................................... xv DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xvi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ................................................................... 1 B. Identifikasi Masalah .......................................................................... 6 C. Rumusan Masalah .............................................................................. 6 D. Tujuan Penelitian .............................................................................. 6 E. Manfaat Penelitian .............................................................................. 7 BAB II KAJIAN TEORI
A. Lingkungan Belajar ........................................................................... 9 B. Kemandirian Belajar ........................................................................ 18 C. Jumlah Jam Belajar .......................................................................... 23 D. Prestasi Belajar ................................................................................. 26 E. Kajian Penelitian yang Relevan ........................................................ 32 F. Kerangka Berpikir ............................................................................. 33 G. Rumusan Hipotesis .......................................................................... 37
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian ................................................................................ 38 B. Subyek dan Obyek Penelitian .......................................................... 38 C. Tempat dan Waktu Penelitian ........................................................... 39 D. Operasionalisasi Variabel ............................................................... 39
1. Lingkungan Belajar ....................................................................... 40 2. Kemandirian Belajar .................................................................... 42 3. Jumlah Jam Belajar ...................................................................... 43 4. Prestasi Belajar ............................................................................ 44
E. Populasi dan Sampel ........................................................................ 44 F. Teknik Pengumpulan Data ............................................................... 45 G. Pengujian Instrumen Penelitian ....................................................... 46
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
1. Pengujian Validitas ....................................................................... 46 2. Pengujian Reliabilitas ................................................................... 50
H. Teknik Analisis Data ....................................................................... 52 1. Analisis Deskriptif ....................................................................... 52 2. Analisis Data ................................................................................ 52
BAB IV. GAMBARAN UMUM A. Data Kelembagaan Sekolah ............................................................. 56 B. Sejarah SMP Negeri 3 Jepara .......................................................... 56 C. Visi, Misi dan Tujuan SMP Negeri 3 Jepara ................................... 57 D. Sistem Pendidikan SMP Negeri 3 Jepara ........................................ 59 E. Kurikulum SMP Negeri 3 Jepara ..................................................... 61 F. Organisasi SMP Negeri 3 Jepara .................................................... 66 G. Sumber Daya Manusia SMP Negeri 3 Jepara ................................. 78 H. Siswa SMP Negeri 3 Jepara ............................................................. 78 I. Kondisi Fisik Lingkungan Sekolah ................................................. 79 J. Fasilitas Pendidikan ......................................................................... 80
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi data ................................................................................. 82 B. Analisis Data ................................................................................... 85 C. Pembahasan Hasil Penelitian .......................................................... 90
BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan ..................................................................................... 95 B. Keterbatasan ................................................................................... 96 C. Saran ............................................................................................... 96
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 98
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
DAFTAR GAMBAR
A. Hubungan Antar Variabel .......................................................................... 37 B. Struktur Organisasi Sekolah Menengah Negeri 1 Jepara ........................... 67
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
DAFTAR TABEL
A. Tabel 3.1 Pengembangan Variabel Lingkungan Belajar Kedalaman Indikator ................................................................................ 41
B. Tabel 3.2 Skor Item-item Kuesioner ....................................................... 41 C. Tabel 3.3 Pengembangan Variabel kemandirian Belajar Kedalaman
Indikator .................................................................................. 42 D. Tabel 3.4 Skor Item-item Kuesioner ....................................................... 43 E. Tabel 3.5 Pengembangan Variabel Jumlah Jam Belajar Kedalaman
Indikator .................................................................................. 43 F. Tabel 3.6 Skor Item-item Kuesioner ....................................................... 43 G. Tabel 3.7 Hasil Pengujian Validitas Instrumen Lingkungan Belajar ...... 47 H. Tabel 3.8 Hasil Pengujian Validitas Instrumen Kemandirian Belajar ..... 49 I. Tabel 3.9 Hasil Pengujian Validitas Instrumen Jumlah Jam Belajar ...... 50 J. Tabel 3.10 Tingkat Keterhandalan Variabel Penelitian ............................. 51 K. Tabel 3.10 Hasil Pengujian Reliabilitas Instrumen ................................... 52 L. Tabel 4.1 Kriteria Ketuntasan Minimal ................................................... 63 M. Tabel 4.2 Data Siswa Sekolah Menengah Pertama 3 Jepara ................... 78 N. Tabel 4.3 Jumlah Kelas ........................................................................... 79 O. Tabel 4.4 Kondisi fisik Sekolah .............................................................. 79 P. Tabel 5.1 Interprestasi Penilaian Lingkungan Belajar ............................. 82 Q. Tabel 5.2 Interprestasi Penilaian Kemandirian Belajar ........................... 83 R. Tabel 5.3 Interprestasi Penilaian Jumlah Jam Belajar ............................. 84 S. Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar ....................................... 85 T. Tabel 5.5 Uji Normalitas ......................................................................... 87 U. Tabel 5.5 Hasil Pengujian Hipotesis I ..................................................... 88 V. Tabel 5.6 Hasil Pengujian Hipotesis II .................................................... 89
W. Tabel 5.7 Hasil Pengujian Hipotesis III ................................................... 90
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran I Kuesioner Penelitian ..................................................... 100 Lampiran II Uji Validitas dan Reliabilitas ......................................... 106 Lampiran III PAP Tipe II dan Kriteria Penilaian Raport .................... 109 Lampiran IV Perhitungan Mean, Median dan Modus ......................... 114 Lampiran V Uji Normalitas ................................................................ 115 Lampiran VI Uji Korelasi .................................................................... 116 Lampiran VII Data Induk Penelitian ..................................................... 118 Lampiran VIII Surat Ijin Penelitian ........................................................ 146 Lampiran IX Surat Keterangan ............................................................ 147
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya
manusia. Peningkatan kualitas sumber daya manusia bukanlah hal yang mudah
untuk ditentukan ukuran kuantitasnya. Oleh karena itu, ukuran kuantitatif
tersebut umumnya didekati dengan pencapaian prestasi dalam belajar.
Sementara, prestasi belajar dapat ditentukan berdasarkan hasil evaluasi
belajarnya
Prestasi belajar yang dicapai siswa adalah hasil dari kegiatan
belajarnya. Syah (2003:133) mengatakan bahwa pendekatan belajar (approach
to learning), strategi belajar, dan metode belajar adalah faktor-faktor yang
menentukan tingkat efisiensi kegiatan belajar dan prestasi belajar siswa. Sering
ditemukan dalam pratek bahwa seorang siswa yang memiliki kemampuan
ranah cipta (kognitif) lebih tinggi daripada teman-temannya puncak prestasinya
kurang memuaskan, tetapi sebaliknya, seorang siswa yang memiliki
kemampuan ranah cipta rata-rata atau sedang dapat mencapai puncak prestasi
yang memuaskan. Perbedaan kedua hal tersebut kemungkinan disebabkan oleh
perbedaan dalam hal usaha belajar, metode atau cara belajar dan strategi dalam
belajar. Seberapa besar kemampuan siswa dalam mencapai prestasi juga
ditentukan oleh faktor-faktor lain. Faktor-faktor tersebut berasal dari luar
maupun dari dalam diri siswa. Faktor-faktor yang berasal dari luar diri siswa,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
misalnya lingkungan sekolah, keadaan cuaca, jumlah jam belajar. Sedangkan
faktor yang berasal dari dalam diri siswa, misalnya kondisi tubuh siswa, tingkat
intelegensi, kemandirian siswa, bakat siswa.
Faktor lingkungan memegang peran penting dalam kehidupan siswa.
Siswa tidak bisa lepas dari lingkungan tersebut karena siswa selalu
berhubungan dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Tingkat kemandirian
belajar dan waktu belajar biasanya dipengaruhi oleh lingkungan di mana siswa
tersebut tinggal. Hubungan antara lingkungan, kemandirian belajar, dan waktu
belajar itu yang akan menjadi penentu hasil/prestasi siswa. Muhibbin
(1995:44), mengatakan bahwa kondisi sebuah kelompok masyarakat yang
berdomisili di kawasan kumuh dengan kemampuan ekonomi di bawah garis
rata-rata dan tanpa fasilitas umum seperti sekolah dan lapangan olah raga telah
terbukti menjadi lahan yang subur bagi pertumbuhan anak-anak nakal.
Siswa yang rata-rata bertempat tinggal di daerah kumuh, banyak
pengangguran, lingkungan yang kurang berpendidikan, tidak tersedia sarana
dan prasarana untuk belajar, daerah yang ramai dan kotor tidak akan dapat
mendukung siswa dalam belajar, karena keadaan tersebut menganggu
konsentrasi siswa dalam belajar yang mengakibatkan hasil/prestasi yang
mereka dapat menjadi tidak maksimal. Sebaliknya, siswa yang bertempat
tinggal di daerah yang bersih, tenang, tidak banyak penganguran, tersedia
sarana dan prasarana untuk belajar, serta dibimbing oleh orang tua, maka
mereka akan dapat belajar dengan baik dan dapat berkonsentrasi sehingga akan
memperoleh hasil belajar yang lebah baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
Keberhasilan usaha dalam belajar siswa juga didukung oleh
kemandirian siswa. Siswa yang memiliki kemandiran dalam belajar akan
mencapai prestasi belajar yang optimal. Pengertian kemandirian menurut
Masrun (1986:84), yaitu:
Kemandirian adalah suatu sifat yang memungkinkan seseorang untuk bertindak bebas, melakukan sesuatu atas dorongan diri sendiri dan untuk kebutuhan sendiri, mengejar prestasi, penuh ketekunan serta berkeinginan untuk mengerjakan sesuatu tanpa bantuan dari orang lain, mampu berpikir dan bertindak secara original, kreatif dan penuh inisisiatif, mampu mengatasi masalah yang dihadapi, mampu mempengaruhi lingkungannya, mempunyai rasa percaya terhadap kemampuan diri sendiri, menghargai keadaan diri sendiri dan memperoleh kepuasan dari usahanya.
Dalam belajar mandiri siswa akan berusaha sendiri terlebih dahulu
untuk mempelajari serta memahami isi pelajaran yang dipelajari. Jika siswa
mendapat kesulitan barulah siswa tersebut akan bertanya atau mendiskusikan
dengan teman, guru atau pihak lain lain yang sekiranya lebih berkompeten
dalam mengatasi kesulitan tersebut. Siswa yang mandiri akan mencari sumber
belajar yang dibutuhkan, mempunyai kreativitas inisiatif sendiri dan mampu
bekerja sendiri dengan merujuk pada bimbingan yang diperolehnya.
Dalam masalah waktu belajar, siswa sering mengeluh kehabisan
waktu/ kekurangan waktu untuk belajar. Dalam hal ini alasan kehabisan waktu
tidaklah benar, karena waktu bukanlah semacam barang konsumsi yang akan
habis kalau dipergunakan terus dan sifat dasar dari waktu adalah waktu tidak
pernah berhenti melainkan terus-menerus akan berlalu dari hadapan setiap
orang. (Gie,1995:168).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
Seberapa banyak jumlah jam yang dipergunakan siswa untuk belajar
akan berpengaruh terhadap prestasi/ hasil belajar. Semakin banyak jumlah jam
yang digunakan untuk belajar, maka hasil yang dicapai akan semakin tinggi.
Begitu pula sebaliknya siswa yang mempergunakan jumlah jam yang lebih
sedikit maka prestasi belajarnya akan rendah.
Lingkungan belajar dan kemandiriaan belajar memberikan dampak
atau pengaruh yang besar terhadap prestasi belajar siswa. Ini dapat terlihat dari
prestasi yang mereka dapatkan. Dengan dimilikinya kemandirian di dalam
belajar, banyaknya jumlah waktu yang dihabiskan untuk kegiatan belajar siswa
dapat membantu siswa dalam memperoleh prestasi yang lebih baik apalagi jika
lingkungan di sekitar siswa juga memberikan dukungan di dalam proses belajar
mengajar sehingga dapat berjalan dengan efektif.
Menurut keterangan dari salah seorang guru yang mengajar di sekolah
tersebut mengatakan bahwa rata-rata siswa yang bersekolah di SMP Negeri 3
Jepara adalah mereka yang orangtuanya bekerja sebagai nelayan dan pengrajin
kayu. Rata-rata mereka hidup di lingkungan yang ramai, kumuh, kotor dan
kurang tersedianya sarana dan prasarana yang dapat menunjang kegiatan
belajarnya. Kesadaran atau kemandirian didalam pemenuhan untuk menunjang
efektifitas proses belajar mengajar masih belum terlihat. Contohnya seperti di
dalam kelas terdapat beberapa siswa yang tidak serius dalam mengikuti proses
belajar mengajar ini terlihat dengan masih adanya siswa yang sibuk bermain
atau mengobrol, bercanda dengan teman sebangku atau didepan maupun
dibelakangnya, kurang partisipasi dan keaktifan siswa dalam bertanya yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
berkenaan dengan materi yang telah dijelaskan. Selain itu masih jarang terlihat
siswa yang memanfaatkan fasilitas sekolah untuk dapat menunjang kegiatan
belajarnya seperti membaca-baca buku di perpustakaan pada waktu senggang,
sehingga di dalam pemanfaatan jam belajarpun relative kurang karena tidak
dimanfaatkan dengan sepenuhnya.
Dari beberapa pendapat siswa, masih banyak siswa yang belum
mampu mengatur atau mengarahkan diri mereka untuk terlibat aktif di dalam
proses belajar mengajar. Kebiasaan-kebiasaan belajar siswa masih menjadi
sebuah tuntutan bukan dari kesadaran diri. Kecenderungan ini yang membuat
mereka tidak punya inisiatif, tidak bertanggung jawab dalam memenuhi
kebutuhan belajarnya sendiri. Mereka masih lebih suka diberi daripada
berusaha mencari sendiri. Namun ada yang berpendapat bahwa beberapa
diantara mereka telah melakukan usaha yang optimal dalam proses kegiatan
belajar mereka
Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis bermaksud untuk
meneliti prestasi belajar siswa SMP Negeri 3 Jepara karena peneliti melihat
terdapat peningkatan prestasi belajar siswa kelas IX dalam Ujian Nasional
tahun ini dengan mencoba menghubungkan faktor lingkungan belajar,
kemandirian belajar siswa dalam proses belajar mengajar. Penelitian
selanjutnya diberi judul “Hubungan Antara Lingkungan Belajar dan
Kemandirian Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Siswa” dengan studi
kasus pada siswa kelas IX tahun ajaran 2012/2013 pada SMP Negeri 3 Jepara.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
B. Identifikasi Masalah
Banyak faktor yang menjadi penentu prestasi belajar siswa yaitu
faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal misalnya kondisi tubuh
siswa, tingkat intelegensi, bakat siswa, kemandirian. Sedangkan contoh dari
faktor eksternal: lingkungan sosial, keadaan cuaca, alat-alat belajar dan lain-
lain. Penelitian ini memfokuskan pada faktor lingkungan belajar, kemandirian
belajar, dan jumlah jam yang dipergunakan dalam kegiatan belajar.
C. Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dirumuskan permasalahan
penelitian sebagai berikut :
1. Apakah ada hubungan positif lingkungan belajar terhadap prestasi belajar
siswa?
2. Apakah ada hubungan positif kemandirian belajar terhadap prestasi belajar
siswa?
3. Apakah ada hubungan positif jumlah jam belajar terhadap prestasi belajar
siswa?
D. Tujuan penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas tujuan penelitian ini adalah
sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui apakah ada hubungan positif lingkungan belajar terhadap
prestasi belajar siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
2. Untuk mengetahui apakah ada hubungan positif kemandirian belajar
terhadap prestasi belajar siswa.
3. Untuk mengetahui apakah ada hubungan positif jumlah jam belajar terhadap
prestasi belajar siswa.
E. Manfaat Penelitian
Penelitian yang dilakukan ini kiranya dapat bermanfaat bagi :
1. Bagi Siswa
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan bagi siswa
untuk memperhatikan lingkungan belajarnya, sehingga dapat mengusahakan
dan menjadikan lingkungan tersebut untuk dapat mendukung proses belajar
dan menumbuhkan kemandirian belajar siswa serta meningkatkan jumlah
jam belajar siswa sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar.
2. Bagi Guru dan Pengelola Sekolah
Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai masukan dalam
mendidik siswa agar siswa lebih mandiri dalam belajar dan memperhatikan
lingkungan belajar di sekolah sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar.
3. Bagi Orang Tua
Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai masukan bagi
orang tua dalam pendidikan putra putri mereka, agar lebih diperhatikan
dalam belajar khususnya melatih kemandirian belajar, menggunakan jam
belajar dan memperhatikan lingkungan belajar di dalam keluarga maupun di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
masyarakat agar tetap dapat mendukung belajar sehingga prestasi belajar
putra putri mereka dapat meningkat.
4. Bagi Penulis
Hasil penelitian ini merupakan kesempatan bagi penulis untuk
menambah pengetahuan dan sebagai latihan dalam menganalisis suatu
masalah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Lingkungan Belajar
Lingkungan belajar adalah segala sesuatu yang berada di dalam
maupun di luar diri individu yang dapat mempengaruhi prestasi belajar. Faktor-
faktor yang ada di sekitar lingkungan memegang peranan penting dalam
proses belajar, karena siswa hidup dalam masyarakat yang tidak lepas dari
lingkungan, baik lingkungan fisik maupun lingkungan sosial keluarga dan
masyarakat luas. Sejalan dengan hal tersebut Muhibbin (2003:152-153)
mengelompokan lingkungan menjadi dua macam, yaitu:
1. Lingkungan sosial
Lingkungan sosial sekolah seperti para guru, para staf administrasi,
dan teman-teman sekelas dapat mempengaruhi semangat dan aktivitas
belajar seorang siswa. Guru dapat memperlihatkan teladan yang baik dan
rajin khususnya dalam hal belajar sehingga dapat menjadi dorongan yang
positif dalam kegiatan belajar siswa. Interaksi antara guru dengan siswa
secara intim dapat memperlancar proses belajar mengajar. Seperti siswa
yang dekat dengan guru akan berpartisipasi secara aktif dalam belajar.
Begitu pula hubungan antar siswa juga berpengaruh terhadap proses belajar.
Lingkungan sosial siswa, meliputi masyarakat, tetangga, dan teman- teman
di sekitar perkampungan. Hal demikian berarti siswa adalah bagian dari
warga masyarakat. Oleh karena itu siswa diharapkan dapat menjalin
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
hubungan dengan anggota masyarakat yang lainnya. Hubungan tersebut
terjadi dengan teman sebaya, dengan orang tua yang lebih tua maupun
dengan yang lebih muda. Menurut Roestiyah (1982:162), anak perlu bergaul
dengan anak lain untuk mengembangkan sosialisasinya. Tetapi perlu dijaga
jangan sampai mendapatkan teman bergaul yang buruk. Perbuatan yang
tidak baik mudah menular pada orang lain. Maka perlu dikontrol dengan
siapa mereka bergaul.
Masyarakat dengan lingkungan yang anak-anaknya rajin dalam
kegiatan belajar, dapat menjadi dorongan semangat bagi anak tersebut
dalam melakukan kegiatan rajin belajarnya, begitupula sebaliknya
masyarakat yang memiliki lingkungan brutal dengan anak-anak yang malas
belajar diserta dengan tidak ada saling kepedulian antara masyarakat satu
dengan yang lainnya akan membuat anak malas belajar. Roestiyah
(1982:163) mengatakan bahwa di lingkungan yang anak-anaknya rajin
belajar, kemungkinan besar akan terpengaruh untuk rajin belajar tanpa
disuruh. Dengan lingkungan yang rajin maka mereka dapat mengadakan
kegiatan belajar bersama/belajar kelompok. Belajar bersama ini
dimaksudkan untuk dapat mengatasi masalah-masalah/kesulitan-kesulitan di
dalam belajar serta dapat saling membantu jika ada salah satu dari mereka
yang ketinggalan di dalam menempuh mata pelajaran di kelas.
Selain itu keberadaan beberapa mass media dan televisi, serta banyak
bacaan berupa buku-buku, novel, majalah, koran, yang kurang dapat
dipertanggungjawabkan secara pendidikan terkadang membuat siswa lupa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
akan tugasnya sebagai seorang pelajar yaitu belajar. Oleh karena itu segala
macam perangkat yang menyajikan hiburan perlu diseleksi.
Lingkungan sosial yang lebih banyak memberikan pengaruh terhadap
kegiatan belajar siswa ialah orang tua dan keluarga itu sendiri. Sifat-sifat
orang tua, praktek pengelolaan keluarga, ketegangan dalam keluarga, letak
rumah, semua dapat memberikan dampak pada proses belajar siswa.
Pengelolaan keluarga yang keliru menimbulkan akibat buruk pada siswa
untuk berperilaku menyimpang sehingga siswa tidak mau belajar. Maka
orang tua dan keluarga perlu memperhatikan segala sesuatu yang mampu
menunjang keberhasilan belajar siswa.
Oleh karena itu siswa yang sedang mengalami/menjalani proses
belajar, perlu memperhatikan beberapa faktor yang dapat mempengaruhi
hasil belajarnya. Menurut Roestiyah (1982:159), faktor-faktor yang datang
dari keluarga yang mempengaruhi belajar siswa, yaitu:
a. Cara mendidik
Orang tua yang memanjakan anaknya, maka setelah sekolah akan
menjadi siswa yang kurang bertanggung jawab, dan takut menghadapi
tantangan kesulitan. Juga orang tua yang mendidik anaknya secara keras
itu akan menjadi penakut.
b. Suasana keluarga
Hubungan antara anggota keluarga yang kurang intim, menimbulkan
suasana kaku, tegang di dalam keluarga, menyebabkan anak kurang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
semangat untuk belajar. Susana yang menyenangkan, akrab dan penuh
kasih sayang, memberi motivasi yang mendalam pada anak.
c. Pengertian orang tua
Anak belajar pelu dorongan dan pengertian orang tua. Bila anak sedang
belajar jangan diganggu dengan tugas-tugas di rumah. Kadang-kadang
anak mengalami lemah semangat, orang tua wajib memberi pengertian
dan dorongannya, membantu sedapat mungkin kesulitan yang dialami
anak di sekolah. Kalau perlu menghubungi guru anaknya, untuk
mengetahui perkembangannya.
d. Keadaan sosial ekonomi keluarga
Anak belajar memerlukan sarana-sarana yang kadang-kadang mahal. Bila
keadaan ekonomi keluarga tidak memungkinkan, kadang kala menjadi
penghambat anak belajar. Namun bila keadaan memungkinkan cukuplah
sarana yang diperlukan anak, sehingga mereka dapat belajar dengan
senang.
e. Latar belakang
Tingkat pendidikan atau kebiasaan di dalam keluarga mempengaruhi
sikap anak dalam belajar. Perlu kepada anak ditanamkan kebiasaan-
kebiasaan yang baik, agar mendorong semangat anak untuk belajar.
Selain faktor-faktor di atas yang dapat mempengaruhi proses belajar
ialah keadaan sosial-ekonomi keluarga. Menurut Winkel (1989:109),
keadaan sosial-ekonomi menunjukan pada taraf kemampuan finansial
keluarga yang dapat bertaraf baik, cukup atau kurang. Keadaan inilah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
tergantung sampai seberapa jauh keluarga dapat membekali siswa dengan
perlengkapan material untuk belajar. Keadaan sosial-kultur menunjukkan
pada taraf kebudayaan yang dimiliki keluarga, yang dapat tinggi, tengah
atau rendah. Dari keadaan ini tergantung kemampuan bagi anak untuk
berbahasa dengan baik, corak pergaulan antara orang tua serta pandangan
keluarga mengenai pendidikan sekolah. Sebenarnya, yang penting di sini
bukanlah keadaan itu sendiri, melainkan kondisi intern pada siswa yang
timbul sebagai akibat dari keadaan itu. Namun, akibat itu tidak harus timbul
secara otomatis/dengan sendirinya. Sikap siswa sendiri terhadap keadaan
itu, sering menentukan apakah kondisi intern akan menguntungkan
belajar/menghambatnya. Dengan keadaan yang demikian akan berpengaruh
dalam perkembangan pendidikan.
Dari uraian keadaan keluarga diatas yang terpenting ialah bagaimana
sikap anak dalam menanggapi lingkungannya yang dapat menentukan
berhasil atau tidaknya pendidikan yang ditempuh. Sikap, ciata-cita, minat,
motivasi belajar anak dipengaruhi oleh keadaan. Dengan usaha yang
dimiliki dan keadaan ekonomi keluarga yang cukup dapat memberikan
kesempatan untuk mengembangkan kecakapannya.
Anak yang berada dalam keluarga yang sosial lebih tinggi dapat
menguntungkan bagi kegiatan belajar karena kebutuhan akan kesehatan
maupun perlengkapan alat-alat sekolah dapat terpenuhi sehingga
meningkatkan sikap dan minat siswa dalam belajar. Namun, dengan
keadaaan tersebut ada kemungkinan anak menjadi tidak rajin belajar karena
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
menganggap bahwa semua kebutuhan mereka telah terpenuhi dan jaminan
ekonomi untuk masa depan sudah ada. Mungkin berbeda dengan anak yang
berada dalam keluarga yang memiliki ekonomi lemah yang mengalami
kekurangan dalam pemenuhan alat-alat belajar, sehingga mereka akan
mengambil sikap lebih rajin. Hal ini dikarenakan siswa berkeinginan untuk
lebih maju. Jadi, dalam hal pendidikan anak keadaan sosial ekonomi orang
tua dapat menjadi pengaruh dalam pengambilan sikap belajar.
2. Lingkungan non sosial
Lingkungan non sosial yang menunjang dalam proses belajar siswa
adalah gedung sekolah dan letaknya, rumah yang menjadi tempat tinggal
siswa dan letaknya, alat-alat belajar, keadaan cuaca dan waktu belajar yang
digunakan siswa. Selain itu faktor-faktor yang mempengaruhi belajar siswa
yang datang dari sekolah menurut Roestiyah (1982:159-161), yaitu:
a. Interaksi guru dan murid.
Guru yang kurang berinteraksi dengan murid secara intim, meyebabkan
proses belajar-mengajar itu kurang lancar dan siswa merasa jauh dari
guru, maka akan segan berpartisipasi secara aktif dalam belajar.
b. Cara penyajian.
Guru yang sudah lama mengajar biasa mengajar dengan metode ceramah.
Sehingga siswa menjadi bosan, mengantuk, pasif, dan hanya mencatat
saja. Sedangkan guru yang progresif berani mencoba metode-metode
yang baru, dapat membantu meningkatkan kegiatan belajar mengajar,
dan meningkatkan motivasi siswa untuk belajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
c. Hubungan antara murid.
Guru yang kurang dekat dengan siswa dan kurang bijaksana, membuat
siswa segan dan tidak memiliki motivasi untuk belajar sehingga
menghambat dalam proses belajar mengajar. Sedangkan guru yang
hubungannya dengan siswa baik dan akrab akan memberikan nilai
positif yaitu dapat memberikan motivasi dalam belajar.
d. Standar pelajaran di atas ukuran.
Guru berpendidikan untuk mempertahankan wibawanya, perlu memberi
pelajaran di atas ukuran standard. Akibatnya anak merasa kurang mampu
dan segan kepada guru. Mengingat perkembangan psikis dan kepribadian
anak yang berbeda-beda, hal tersebut tidak boleh terjadi. Dalam
memberikan materi seharusnya guru memberikan sesuai dengan
kemampuan siswa masing-masing. Yang penting tujuan yang telah
dirumuskan dapat tercapai.
e. Media pendidikan.
Banyaknya jumlah anak yang masuk sekolah, sekolah memerlukan alat-
alat dalam jumlah besar sehingga dapat membantu kelancaran dalam
belajar anak, seperti buku-buku di perpustakaan, laboratorium atau
media-media lain. Tetapi pada kenyataannya masih banyak sekolah yang
masih kurang dalam memiliki media,sehingga kualitas yang dapat
menunjang belajarpun kurang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
f. Kurikulum.
Sistem instruksional sekarang menghendaki proses belajar-mengajar
yang mementingkan kebutuhan anak. Guru perlu mendalami siswa, harus
mempunyai perencanaan yang mendetail, agar dapat melayani anak
belajar secara individual. Kurikulum sekarang belum dapat memberikan
pedoman perencanaan yang demikian.
g. Keadaan Gedung.
Dengan jumlah siswa yang luar biasa jumlahnya, keadaan gedung
dewasa ini terpaksa kurang, mereka duduk berjejal-jejal di dalam setiap
kelas.
h. Waktu sekolah.
Akibat meledaknya jumlah anak yang masuk sekolah, dan penambahan
gedung sekolah belum seimbang dengan jumlah siswa. Akibat
selanjutnya banyak siswa yang terpaksa masuk sekolah di sore hari. Hal
mana sebenarnya kurang dapat dipertanggung-jawabkan. Dimana anak
harus beristirahat, tetapi terpaksa masuk sekolah. Mereka mendengarkan
pelajaran sambil mengantuk dan sebagainya. Sebaiknya anak belajar di
pagi hari, di mana pikiran masih segar, jasmani dalam kondisi yang baik.
i. Pelaksanaan disiplin.
Banyak sekolah yang dalam pelaksanaan disiplin kurang, sehingga
mempengaruhi sikap anak dalam belajar. Hal mana dalam proses belajar
siswa perlu disiplin, untuk mengembangkan motivasi yang kuat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
j. Metode belajar.
Banyak siswa melaksanakan metode belajar yang salah, sehingga perlu
pembinaan dari guru. Dengan cara belajar yang tepat akan efektif, belajar
secara teratur setiap hari, dengan pembagian waktu yang baik, memilih
cara belajar yang tepat dan cukup istirahat akan meningkatkan hasil
belajar.
k. Tugas rumah.
Belajar adalah tugas seorang pelajar, tetapi anak juga memiliki kegiatan
lain yang perlu diberi sedikit ruang waktu yang tidak mengganggu jadwal
belajarnya. Dengan demikian tugas sekolah dan tugas rumah dapat
berjalan secara selaras
Berdasarkan uraian di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa
bagaimana sikap siswa dalam menanggapi lingkungannya, baik lingkungan
sosial maupun lingkungan non sosial dapat menjadi penentu berhasil tidaknya
pendidikan yang ditempuh. Agar anak dapat berhasil dalam pendidikannya,
maka harus diperhatikan segala sesuatau yang dapat menunjang keberhasilan
belajar.
Pendidikan di sekolah sebagai akibat dari pemenuhan akan pentingnya
pendidikan, sekolah tidak hanya terdiri dari gedung saja melainkan juga sarana
dan prasarana lain yang menunjang pendidikan. Sekolah merupakan tempat
anak didik belajar, mempelajari sejumlah materi pelajaran. Oleh karena itu
harus diciptakan lingkungan sekolah yang benar-benar dapat mendukung anak
untuk belajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
B. Kemandirian Belajar
Kemandirian dalam belajar akan membantu siswa meningkatkan
prestasi belajarnya. Kemandirian dalam belajar dapat diartikan sebagai
aktivitas belajar dan berlangsungnya lebih didorong oleh kemauan sendiri,
pilihan sendiri dan tanggung jawab sendiri dari pembelajar (Dimyati, 1998:51).
Pengertian kemandirian menurut Masrun (1986:84), yaitu:
Kemandirian adalah suatu sifat yang memungkinkan seseorang untuk bertindak bebas, melakukan sesuatu atas dorongan diri sendiri dan untuk kebutuhan sendiri, mengejar prestasi, penuh ketekunan serta berkeinginan untuk mengerjakan sesuatu tanpa bantuan dari orang lain, mampu berpikir dan bertindak secara original, kreatif dan penuh inisisiatif, mampu mengatasi masalah yang dihadapi, mampu mempengaruhi lingkungannya, mempunyai rasa percaya terhadap kemampuan diri sendiri, menghargai keadaan diri sendiri dan memperoleh kepuasan dari usahanya. Sedangkan pengertian kemandirian menurut Samana, (dalam
Susmeini, 1998:37), adalah:
Kemandirian belajar seseorang merupakan sikap bagaimana seseorang itu dapat mengatur dan mengendalikan kegiatan belajarnya, atas dasar pertimbangan keputusan dan tanggung jawabnya sendiri. Kemandirian belajar seseorang sangat tergantung pada pada seberapa
jauh seseorang tersebut dapat belajar mandiri. Dalam belajar mandiri siswa
akan berusaha sendiri terlebih dahulu untuk mempelajari serta memahami isi
pelajaran yang dibaca/dilihatnya melalui media pandang dan dengar. Siswa
yang mandiri akan mencari sumber belajar yang dibutuhkan serta harus
mempunyai kreativitas inisiatif sendiri dan mampu bekerja sendiri dengan
merujuk pada bimbingan yang diperolehnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
Dari beberapa pengertian kemandirian di atas, peneliti menyimpulkan
bahwa kemandirian belajar adalah kemampuan seseorang untuk tidak
bergantung pada orang lain dalam mengatur kegiatan belajarnya, atas dasar
sifat bebas, progresif, ulet, inisiatif, aktif, mampu mengambil keputusan dan
bertanggung jawab.
Kemandirian belajar siswa dipengaruhi oleh faktor dari dalam diri
siswa maupun dari luar siswa. kemandirian yang ada di dalam diri siswa
biasanya ditunjukan dalam tingkah laku sebagai berikut:
1. Memiliki hasrat bersaing untuk maju demi kebaikan dirinya.
Dalam proses belajar mengajar terjadi interaksi antara siswa dengan
guru maupun siswa dengan siswa yang lainnya. Adanya interaksi antara
siswa dengan siswa lainnya dapat menyebabkan siswa tersebut dapat
mengetahui tingkat kemampuannya dibanding dengan kemampuan
temannya. Aplikasi pada siswa adalah bersaing dalam upaya memahami
materi yang dipelajari dengan memperbanyak sumber literatur dari berbagai
media (misalnya perpustakaan, internet, dan lain-lain) serta mempunyai
waktu khusus untuk mempelajari materi tersebut di luar jam sekolah
sehingga siswa dapat mencapai prestasi dalam belajar.
2. Mampu mengambil keputusan dan inisiatif untuk mengatasi masalah yang
dihadapi.
Siswa yang mempunyai inisiatif senantiasa tidak menunggu orang lain
untuk melakukan sesuatu. Kemampuan mengambil keputusan dan inisiatif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
dipengaruhi oleh respon siswa terhadap apa yang ada dan terjadi di sekitar
untuk dijadikan bahan kajian belajar.
Aplikasi pada siswa adalah mempunyai inisiatif untuk mempelajari
dahulu materi sebelum diajarkan oleh guru serta berinisiatif mengerjakan
soal-soal sendiri pada mata pelajaran yang diterimanya disekolah dengan
memanfaatkan seluruh kemampuan yang dimilikinya, termasuk dalam
memecahkan setiap permasalahan yang dihadapi di lapangan yang berkaitan
dengan kehidupan bermasyarakat.
3. Memiliki kepercayaan diri dalam mengerjakan tugas-tugasnya.
Siswa yang memiliki kepercayaan diri tidak mudah terpengaruh oleh
apa yang dilakukan orang lain. Siswa yang memiliki kemandirian belajar
tinggi cenderung memiliki rasa percaya diri, yaitu selalu bersikap tenang
dalam mengerjakan tugas-tugas belajar yang diberikan guru dengan
memanfaatkan segala potensi atau kemampuan yang dimiliki dan tidak
mudah terpengaruh orang lain dalam mengerjakan tugas-tugasnya serta
tidak mencontek.
4. Bertanggungjawab terhadap apa yang dilakukannya.
Siswa yang bertanggung jawab adalah siswa yang menyadari hak dan
kewajibannya sebagai seorang peserta didik. Tanggungjawab seorang siswa
adalah belajar dan mengerjakan setiap tugas yang diberikan oleh guru
dengan penuh keikhlasan dan kesadaran, selain itu siswa yang bertanggung
jawab adalah yang mampu mempertanggungjawabkan proses belajar berupa
nilai dan perubahan tingkah laku.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
Kemandirian juga dipengaruhi oleh beberapa komponen. Menurut
Masrun (1986:85) komponen-komponen utama kemandirian, yaitu:
1. Bebas
Faktor ini ditunjukan dengan tindakan yang dilakukan atas kehendak
sendiri bukan karena orang lain.
2. Progresif dan ulet
Ini nampak dari adanya usaha untuk mengejar prestasi, penuh
ketekunan, merencanakan serta mewujudkan harapan-harapannya.
3. Inisiatif
Komponen ini meliputi kemampuan berfikir, bertindak secara
original, kreatif dan penuh inisiatif.
4. Pengendalian diri dari dalam
Komponen ini meliputi perasaan mampu mengatasi masalah,
kemampuan mengendalikan diri dari dalam, dan kemampuan mempengaruhi
lingkungan atas usahanya sendiri.
5. Kemantapan diri
Kemantapan diri mencakup aspek percaya terhadap kemampuan diri,
menerima dirinya, dan memperoleh kepuasan dari usahanya.
Menurut Samana, (dalam Susmeini, 1998:38), ciri-ciri kemandirian
belajar adalah
Kemandirian belajar nampak dalam usaha seseorang untuk menyadari, serta memiliki tujuan belajar, keteraturan serta kesungguhan mendalami bahan, kritis, taksis dalam memilih dan menggunakan metode serta sarana, berdisiplin dalam aturan dan perencanaan, berinisiatif dan berani menciptakan hal-hal baru untuk meningkatkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
efisiensi belajar, percaya diri dan optimis terhadap hasil yang dicapainya dan bersikap realistis serta bertanggung jawab. Gibss (dalam Mulyasa 2003:106) mengemukakan bahwa peserta didik
akan lebih kreatif jika guru :
1. Mengembangkan rasa percaya diri pada peserta didik dan mengurangi rasa
takut.
2. Memberi kesempatan kepada seluruh peserta didik untuk berkomunikasi
ilmiah secara bebas dan terarah.
3. Melibatkan peserta didik dalam menetukan tujuan belajar dan evaluasinya.
4. Memberikan pengawasan yang tidak terlalu ketat dan tidak otoriter.
5. Melibatkan mereka secara aktif dan kreatif dalam proses pembelajaran
secara keseluruhan.
Kemandirian belajar yang dipunyai siswa dalam mengatur kegiatan
belajar secara bebas, progresif, penuh inisiatif, maupun tanggung jawab
tersebut akan menentukan hasil belajar yang dicapai. Oleh karena itu,
kemandirian merupakan unsur penting dalam kegiatan belajar dan jelas dapat
memperbaiki mutu karena menyangkut inisiatif siswa (Holstein, 1986:186).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
C. Jumlah Jam Belajar
Seorang siswa tidak bisa lepas dari kegiatan belajar. Dalam kegiatan
belajar, waktu merupakan salah satu faktor penting sehingga perlu
diperhatikan. Seperti berapa lama waktu yang digunakan untuk belajar atau
berapa jumlah jam belajar yang digunakan untuk belajar, berapa kali waktu
yang disediakan untuk belajar dalam sehari perlu mendapat perhatian. Jumlah
jam belajar merupakan banyaknya waktu yang disediakan dan digunakan siswa
untuk belajar yang dihitung dalam jam. Hueken (1983:31) berpendapat bahwa
waktu belajar siswa ditentukan/dipengaruhi oleh keadaan lingkungan
sekitarnya. Menurut Shaw, (dalam Gie, 1995:167):
‘Learning to use time is a valuable acquired skill, one that will pay dividends not only in studying but all through life. In fact, the ability to use time efficiently may well be one of the most significant achievements of you entire life.’ (Belajar menggunakan waktu merupakan suatu keterampilan perolehan yang berharga. Keterampilan yang memberikan keuntungan-keuntungan tidak saja dalam studi, melainkan dalam sepanjang hidup. Sesungguhnya, kemampuan menggunakan waktu secara efisien dapat merupakan salah satu prestasi yang terpenting dari seluruh hidup anda.) Setiap siswa keterampilan mengelola waktu untuk keperluan studi
perlu dikembangkan dan diterapkan. Dalam penggunaan waktu belajar siswa
hendaknya membuat jadwal yang teratur yang dibuat berdasarkan jam sehingga
siswa dapat memanfaatkan waktu sebaik-baiknya dan hasil belajar yang
dicapai optimal. Setiap siswa umumnya mempunyai waktu rata-rata 11 jam
setiap harinya untuk keperluan kegiatan belajar. Sedangkan sisa waktu yang
lain, 8 jam digunakan untuk tidur, 3 jam digunakan untuk pemeliharaan diri,
dan 2 jam digunakan untuk keperluan pribadi dan urusan sosial (Gie,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
1995:171). Jika dalam 11 jam tersebut 7 jam digunakan untuk belajar di
sekolah maka sisanya sebanyak 4 jam digunakan belajar luar sekolah, seperti di
rumah, di lembaga bimbingan belajar/kelompok belajar di masyarakat.
Pedoman pokok untuk mengembangkan keterampilan mengelola waktu studi
adalah sebagai berikut:
1. Kelompokan waktu sehari-hari untuk keperluaan belajar, tidur, dan urusan
pribadi yang lainnya.
2. Selidiki dan tuntukanlah waktu yang tersedia untuk belajar.
3. Merencanakan penggunaan waktu dengan cara menetapkan macam-macam
mata pelajaran berikut urutan-urutan yang harus dipelajari.
4. Intropeksi diri agar dapat belajar dengan hasil yang terbaik. Urutkan mata
pelajaran dari yang dianggap sukar sampai yang dianggap mudah. Mata
pelajaran yang sukar hendaknya memerlukan waktu yang lebih optimal,
bukan berarti matapelajaran yang mudah tidak perlu waktu yang optimal
tetapi alangkah baiknya semua dapat dilakukan sesuai dengan kondisi badan
dan pikiran.
5. Membiasakan diri untuk seketika mulai mengerjakan tugas-tugas dan
selesaikan secapat mungkin.
6. Pengembangan kesadaran akan waktu. Siswa hendaknya menyadari ke
mana berlalunya dan untuk apa waktu 24 jam sehari yang dimilikinya,
sehingga memerlukan penjadwalan waktu belajar.
Menurut Clifford T. Morgan et.al dalam buku mereka How to Study,
(dalam Gie 1995:174) bahwa dengan membuat daftar waktu akan menghemat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
waktu, karena dapat mencegah keraguan-raguan siswa mengenai apa yang
dipelajarinya dari waktu ke waktu. Daftar waktu ini dapat mencegah siswa
untuk mempergunakan waktu yang lebih lama dari yang diperlukan.
Dari pemaparan di atas asumsi siswa tentang kehabisan waktu untuk
kegiatan belajar tidaklah benar. Waktu senantiasa ada dan tersedia setiap saat
bagi siswa yang memerlukan waktu untuk melakukan kegiatan belajar.
Pengertian waktu dapat dirumuskan sebagai kesempatan langeng yang tersedia
di alam semesta untuk manusia berprestasi. Alam semesta menyediakan waktu
secara terus-menerus dan abadi untuk manusia melakukan apa saja dan untuk
mencapai sesuatu prestasi selama hayatnya. Selain itu sifat dasar lainnya ialah
bahwa waktu tidak pernah berhenti, melainkan terus-menerus berlalu
dihadapan setiap orang. Oleh karena itu siswa perlu latihan untuk
menggunakan waktu sekarang juga dan mengikis kecenderungan diri untuk
menunda-nunda waktu. Seberapa banyak waktu yang digunakan untuk belajar
akan mempengaruhi kegiatan belajarnya sehingga akan menentukan tinggi
rendah hasil belajarnya.
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pengertian
jumlah jam belajar adalah banyak waktu yang disediakan dan digunakan siswa
untuk belajar dalam sehari yang dihitung dalam jam. Waktu atau jam belajar
yang digunakan ini merupakan jam belajar di luar sekolah, seperti di rumah, di
lembaga bimbingan belajar atau kelompok belajar masyarakat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
D. Prestasi Belajar
Dalam kehidupan sehari-hari, kita melakukan banyak kegiatan yang
sebenarnya merupakan gejala belajar, dalam arti kita tidak akan bisa
melakukan kegiatan tersebut kalau kita tidak belajar terlebih dahulu. Belajar
dapat diartikan sebagai proses perubahan tingkah laku seseorang dengan
serangkaian kegiatan melalui penguasaan materi, ilmu pengetahuan untuk
menjadikan seseorang menjadi manusia seutuhnya. Belajar sebagai suatu
aktivitas mental atau psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan
lingkungan yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan,
pemahaman keterampilan dan sikap. Menurut Winkel (1996:53), belajar
merupakan suatu aktivitas mental dan psikis, yang berlangsung dalam interaksi
aktif dengan lingkungan, yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam
pengetahuan pemahaman, keterampilan dan nilai sikap. Perubahan itu bersifat
relatif konstan dan berbekas. Belajar bukan merupakan suatu tujuan tetapi
merupakan suatu proses untuk mencapai tujuan.
Ada beberapa prinsip belajar yang dikemukakan oleh Darsono
(2000:21) yaitu:
1. Kesiapan belajar
Faktor kesiapan, baik fisik maupun psikologis merupakan kondisi
awal suatu kegiatan belajar. Kondisi fisik yang tidak kondusif, misalnya
sakit akan mempengaruhi proses belajar. Demikian juga faktor psikologis
yang kurang baik, misalnya gelisah, tertekan dan sebagainya merupakan
kondisi awal yang tidak menguntungkan bagi kalancaran belajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
2. Perhatian
Perhatian adalah pemusatan tenaga psikis tertuju pada suatu obyek,
dapat pula dikatakan bahwa perhatian adalah banyak sedikitnya kesadaran
yang menyertai suatu aktivitas yang dilakukan.
3. Motivasi
Motivasi adalah kekuatan yang terdapat dalam diri seseorang yang
mendorong orang tersebut untuk melakukan kegiatan tertentu untuk
mencapai tujuan.
4. Keaktifan siswa
Yang melakukan kegiatan belajar adalah siswa. Oleh karena itu siswa
harus aktif, dengan bantuan guru siswa mampu mencari, menemukan dan
menggunakan pengetahuan yang dimilikinya.
5. Mengalami sendiri
Prinsip mengalami ini sangat penting dalam belajar dan erat kaitannya
dengan prinsip keaktifan. Siswa yang belajar dengan melakukan sendiri
(tidak minta tolong orang lain) akan memberikan hasil belajar yang lebih
cepat dan pemahaman yang lebih mendalam.
6. Pengulangan
Dalam mempelajari materi siswa perlu membaca, berfikir, mengingat
dan yang tidak kalah penting adalah latihan. Dengan latihan berarti siswa
mengulang-ulang materi yang dipelajari sehingga materi tersebut semakin
mudah diingat. Dengan pengulangan, tanggapan tentang materi semakin
segar dalam pikiran siswa, sehingga semakin mudah direproduksi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
7. Materi pelajaran yang menantang
Keberhasilan belajar siswa sangat dipengaruhi oleh rasa ingin tahu
siswa terhadap persoalan. Rasa ingin tahu timbul bila materi pelajaran yang
dihadapi menantang atau problematic.
8. Balikan dan penguatan
Balikan adalah masukan yang sangat penting baik bagi siswa maupun
bagi guru. Dengan balikan siswa mengetahui sejauh mana kemampuannya
dalam suatu hal, dimana letak kekuatan dan kelemahannya. Penguatan
adalah suatu tindakan yang menyenangkan dari guru terhadap siswa yang
telah berhasil melakukan suatu perbuatan belajar. Dengan penguatan
diharapkan siswa akan mengulangi perbuatan yang sudah baik itu.
9. Perbedaan individual.
Siswa dalam suatu kelas yang dihadapi oleh guru tidak boleh
disamakan kondisinya seperti benda mati. Masing-masing siswa mempunyai
karakteristik, baik dilihat dari segi fisik maupun psikis. Dengan adanya
perbedaan ini tentu kemampuan, minat serta kemampuan belajar mereka
tidak persis sama.
Kata prestasi berasal dari bahasa Belanda yaitu prestatie, yang
kemudian dalam bahasa Indonesia menjadi prestasi yang berarti hasil usaha.
Prestasi merupakan suatu kemampuan yang dimiliki seseorang yang
merupakan hasil dari proses yang dilakukan. Proses yang dilakukan tersebut
menghasilkan suatu perubahan yang khas, yaitu perubahan dalam sikap atau
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
tingkah laku yang dicapai dan dapat dilihat secara nyata serta dapat diukur
dengan menggunakan alat ukur, yaitu tes.
Seseorang di dunia pada dasarnya mempunyai tujuan yang jelas di
dalam mengarungi kehidupannya, diantara tujuan yang dicapai tersebut antara
lain adalah keinginan untuk berprestasi. Prestasi dalam hal belajar adalah
penguasaan pengetahuan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya
hal ini ditunjukan dengan nilai tes atau angka yang diberikan oleh guru. Winkel
(1989:100) mendefinisikan prestasi belajar sebagai tingkat keberhasilan siswa
dalam mempelajari mata pelajaran di sekolah yang dinyatakan dalam bentuk
skor yang diperoleh dari hasil tes, mengenai sejumlah materi pelajaran tertentu.
Sementara Winkel (1991:39), menyatakan bahwa prestasi belajar adalah hasil
usaha yang dapat dicapai siswa setelah melakukan proses belajar yang
berlangsung dalam interaksi subyek dengan lingkungannya yang akan di
simpan atau dilaksanakan menuju kemajuan.
Prestasi merupakan kemampuan nyata seseorang sebagai hasil dari
melakukan atau usaha kegiatan tertentu dan dapat diukur hasilnya. Sehingga
jika dihubungkan atau dikaitkan dengan prestasi belajar maka definisi dari
prestasi belajar menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Ali, 1995:787) adalah
Penguasaan pengetahuan atau ketrampilan yang dikembangkan oleh mata
pelajaran, lazimnya ditunjukan dengan nilai tes atau angka nilai yang diberikan
oleh guru.
Prestasi belajar memiliki beberapa fungsi utama yang perlu
diperhatikan, antara lain adalah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
1. Prestasi belajar sebagai indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan yang
telah dikuasai.
2. Prestasi belajar sebagai lambang pemuasan hasrat ingin tahu.
3. Prestasi belajar sebagai bahan informasi dalam inovasi pendidikan.
4. Prestasi belajar merupakan sebagai indikator intern dan ekstern dari suatu
institusi pendidikan.
5. Prestasi belajar dapat digunakan sebagai indikator daya serap (kecerdasan)
siswa.
Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa menurut
Syah (1997: 133-139) dapat dibedakan menjadi 3 macam:
1. Faktor internal (faktor dari dalam siswa), yakni keadaan atau kondisi
jasmani dan rohani siswa.
a) Tingkat kecerdasan
Semakin tinggi kemampuan kecerdasan serang siswa maka makin besar
pula peluang untuk meraih sukses. Sebaliknya tingkat kecerdasan yang
rendah maka peluang yang diraih pun semakin kecil.
b) Bakat
Bakat adalah kemampuan potensial yang dimiliki seseorang untuk
mencapai keberhasilan pada masa yang akan datang. Pada dasarnya
setiap orang memiliki bakat sesuai dengan tingkat kemampuan yang
dimiliki. Bakat mampu mempengaruhi prestasi belajar siswa dalam
bidang tertentu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
c) Minat
Minat merupakan kecenderungan dan kegairahan atau keinginan yang
besar terhadap sesuatu. Minat dapat mempengaruhi kualitas pencapaian
hasil belajar dalam bidang tertentu.
d) Motivasi belajar
Motivasi merupakan bentuk semangat yang datang dari luar maupun dari
dalam diri siswa. Motivasi dapat mempengaruhi proses pembelajaran
materi-materi pelajaran baik di sekolah maupun di rumah.
2. Faktor eksternal (faktor dari luar siswa), yakni kondisi lingkungan di sekitar
siswa.
a) Lingkungan non sosial.
Faktor yang mempengaruhi dalam proses belajar adalah
(1) Kondisi rumah serta kondisi perkampungan dapat berpengaruh
terhadap kegiatan belajar siswa.
(2) Waktu belajar yang digunakan setiap harinya mempengaruhi proses
belajar siswa.
b) Lingkungan sosial.
Lingkungan sosial sekolah yang nyaman seperti guru yang selalu
menunjukan sikap, perilaku yang simpatik dan memperlihatkan teladan
yang baik dan rajin akan dapat memberikan pengaruh pada siswa untuk
semangat belajar. Keadaan masyarakat dan teman-teman sebaya juga
mempengaruhi aktivitas belajar siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
3. Faktor pendekatan belajar (approach to learning), yakni jenis upaya belajar
siswa yang meliputi strategi dan metode yang digunakan siswa untuk
melakukan kegiatan pembelajaran materi-materi pelajaran.
Berdasarkan pendapat di atas maka pengertian prestasi belajar adalah
hasil usaha yang dicapai siswa setelah melakukan proses belajar dalam
mempelajari materi pelajaran di sekolah yang dinyatakan dalam skor yang
diperoleh dari hasil tes. Hasil test belajar siswa tertera pada nilai rapor yang
merupakan perumusan terakhir yang diberikan guru mengenai kemajuan siswa
atau prestasi siswa selama masa tertentu sebagai indikasi sejauhmana siswa
telah menguasai materi pelajaran yang disampaikannya, biasanya prestasi
belajar ini dinyatakan dengan angka, huruf, atau kalimat dan terdapat dalam
periode tertentu.
E. Kajian Hasil Penelitian Yang Relevan
Paulina (2011:93-94), dalam penelitiannya yang berjudul “Hubungan
Motivasi Belajar, Persepsi Belajar Tentang Kompetensi Guru dan Aktivitas
Belajar Siswa Dengan Prestasi Belajar Siswa SMK Jurusan Akuntansi”
menunjukan bukti bahwa ada hubungan positif dan signifikan antara motivasi
belajar, kompetensi guru dan aktivitas belajar dengan prestasi belajar. Siswa
yang memiliki motivasi dan aktivitas tinggi dalam belajar serta didukung
dengan kompetensi guru yang memadai maka memiliki prestasi belajar yang
tinggi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Ewaldina (2000:19), dalam penelitiannya yang berjudul “Hubungan
Antara Lingkungan belajar Siswa, Dorongan Orang Tua dan Minat Belajar
Siswa dengan Prestasi Belajar Siswa” menyatakan bahwa lingkungan belajar di
keluarga dapat memberikan sumbangan positif terhadap prestasi belajar siswa,
karena adanya dukungan orang tua dan dan penyediaan fasilitas belajar. Dalam
penelitian tersebut juga menyatakan bahwa lingkungan belajar di sekolah juga
berpengaruh terhadap prestasi siswa, karena adanya penyediaan fasilitas belajar
sekolah seperti buku-buku pelajaran, laboratorium, dan perpustakaan.
Suciningrum (2011:32), dalam penelitiannya yang berjudul
“Hubungan Antara Motivasi Belajar, Disiplin Belajar, dan Lingkungan Belajar
dengan Prtestasi Belajar Akuntansi Siswa” menyatakan bahwa faktor
lingkungan mempunyai peranan penting dalam proses belajar siswa.
Lingkungan belajar yang mendukung akan menjadikan prestasi belajar siswa
tinggi, sebaliknya lingkungan belajar yang kurang mendukung akan
menjadikan prestasi belajar siswa akan rendah.
F. Kerangka Berpikir
1. Hubungan antara lingkungan belajar dengan prestasi belajar siswa.
Lingkungan adalah sesuatu yang ada di alam sekitar yang memiliki
makna/pengaruh tertentu kepada individu (Hamalik, 2003: 195). Sedangkan
menurut Dimyati (1979:126) lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di
sekitar seseorang yang mempengaruhi proses sosialisasinya. Faktor
lingkungan memegang peranan penting dalam proses belajar siswa, karena
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
siswa hidup dalam masyarakat tidak lepas dari lingkungan, baik lingkungan
fisik maupun lingkungan sosial. Hubungan baik antara siswa dengan orang-
orang yang ada di lingkungannya akan menguntungkan bagi siswa itu
sendiri, dalam arti dapat mendukung situasi belajar siswa sehingga dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa. Jadi kesimpulannya, lingkungan
belajar mendukung akan menjadikan siswa untuk memeroleh prestasi
belajar yang tinggi, dan sebaliknya lingkungan belajar yang tidak
mendukung akan menjadikan prestasi belajar siswa akan rendah.
2. Hubungan antara kemandirian belajar dengan prestasi belajar siswa.
Belajar merupakan kegiatan wajib seorang siswa. Kegiatan belajar
siswa ini tidak lepas dari sikap siswa itu sendiri, khususnya kemandirian.
Kemandirian (kematangn pribadi) dapat didefinisikan sebagai keadaan
kesempurnaan dan keutuhan, kedua unsur tersebut dalam kesatuan pribadi.
Seorang manusia harus tahu apa yang dilakukannya, dan sadar apa yang
akan dituju menjadi pribadi yang utuh dan tidak berantakan.
Kemandirian dalam belajar juga dapat diartikan sebagai aktivitas
belajar dan berlangsungnya lebih didorong oleh kemauan sendiri, pilihan
sendiri dan tanggung jawab sendiri dari pembelajar (Dimyati, 1998:51).
Pengertian kemandirian menurut Samana, (dalam Susmeini, 1998:37),
adalah: sikap seseorang dalam kemandirian belajar dalam mengatur dan
mengendalikan kegiatan belajarnya, atas dasar pertimbangan keputusan dan
tanggung jawabnya sendiri. Kemandirian dalam belajar merupakan bekal
untuk siswa dalam meraih prestasi yang baik. Kemandirian belajar siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
terlihat dalam usaha-usaha siswa didalam memenuhi/mengatasi masalah-
masalah yang timbul dalam proses belajar. Siswa yang kurang/tidak mandiri
akan menjadikan prestasi belajarnya juga akan rendah. Jadi kesimpulannya
kemandirian belajar dalam diri siswa sangat diperlukan didalam meraih
prestasi yang baik.
3. Hubungan antara jumlah jam belajar dengan prestasi belajar siswa.
Jumlah jam belajar mempunyai arti banyaknya waktu yang disediakan
dan digunakan dalam belajar siswa behubungan dengan prestasi belajar
yang dicapai siswa. Hubungan antara pengalokasian atau penyediaan waktu
dengan prestasi belajar siswa adalah positif. Menurut Shaw, (dalam Gie,
1995:167): belajar menggunakan waktu merupakan suatu keterampilan
perolehan yang berharga. Keterampilan yang memberikan keuntungan-
keuntungan tidak saja dalam studi, melainkan dalam sepanjang hidup.
Sesungguhnya, kemampuan menggunakan waktu secara efisien dapat
merupakan salah satu prestasi yang terpenting dari seluruh hidup. Setiap
siswa harus memiliki keterampilan mengelola waktu untuk keperluan studi
dan perlu dikembangkan serta diterapkan. Dalam penggunaan waktu belajar
siswa hendaknya membuat jadwal yang teratur yang dibuat berdasarkan jam
sehingga siswa dapat memanfaatkan waktu sebaik-baiknya dan hasil belajar
yang dicapai optimal.
Seorang siswa dituntut untuk selalu belajar. Hal ini dimaksudkan agar
siswa dapat mencapai prestasi belajar yang lebih baik. Banyaknya waktu
atau jumlah jam yang digunakan siswa dalam belajar mempengaruhi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
prestasi belajarnya. Winkel (1991:39), menyatakan bahwa prestasi belajar
adalah hasil usaha yang dapat dicapai siswa setelah melakukan proses
belajar yang berlangsung dalam interaksi subyek dengan lingkungannya
yang akan disimpan atau dilaksanakan menuju kemajuan. Dengan demikian
prestasi belajar merupakan hasil setelah proses belajar menyatakan
(mengukur) tingkat keberhasilan seseorang dalam mengikuti proses belajar
sesuai dengan tingkat pemanfaatan jumlah jam untuk belajar.
Jadi dapat disimpulkan bahwa semakin banyak jumlah jam belajar
yang digunakan untuk belajar yang digunakan untuk belajar siswa maka
prestasi belajarnya akan semakin tinggi dan sebaliknya, semakin sedikit
jumlah jam belajar yang di gunakan siswa, maka prestasi belajarnya juga
akan semakin rendah.
Dijelaskan dalam kerangka teoritik ini bahwa terdapat hubungan
antara variable lingkungan belajar, kemandirian belajar dan jumlah jam
belajar. Dijelaskan pula bahwa ketiga variable tersebut, yaitu lingkungan
belajar, kemandirian belajar dan jumlah jam belajar secara langsung maupun
tidak langsung berpengaruh pada proses belajar siswa yang pada akhirnya
akan berpengaruh juga pada hasil belajar yang dicapai/prestasi belajarnya.
Pengaruh langsung maupun tidak langsung lingkungan belajar, kemandirian
belajar, dan jumlah jam belajar terhadap prestasi belajar dapat dilihat pada
gambar paradigma penelitian sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Gambar I Hubungan Antar Variabel
Keterangan 1aH = Lingkungan Belajar
2aH = Kemandirian Belajar
3aH = Jumlah Jam Belajar G. Rumusan Hipotesis Penelitian
Berdasarkan uraian kajian teori di atas, maka dapat di rumuskan
hipotesis sebagai berikut:
1. Ada hubungan positif lingkungan belajar dengan prestasi belajar siswa.
2. Ada hubungan positif kemandirian belajar dengan prestasi belajar siswa.
3. Ada hubungan positif jumlah jam belajar dengan prestasi belajar siswa.
Lingkungan Belajar
Jumlah Jam Belajar
Kemandirian Belajar
Prestasi Belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Lingkungan Belajar
Lingkungan belajar adalah segala sesuatu yang berada di dalam
maupun di luar diri individu yang dapat mempengaruhi prestasi belajar. Faktor-
faktor yang ada di sekitar lingkungan memegang peranan penting dalam
proses belajar, karena siswa hidup dalam masyarakat yang tidak lepas dari
lingkungan, baik lingkungan fisik maupun lingkungan sosial keluarga dan
masyarakat luas. Sejalan dengan hal tersebut Muhibbin (2003:152-153)
mengelompokan lingkungan menjadi dua macam, yaitu:
1. Lingkungan sosial
Lingkungan sosial sekolah seperti para guru, para staf administrasi,
dan teman-teman sekelas dapat mempengaruhi semangat dan aktivitas
belajar seorang siswa. Guru dapat memperlihatkan teladan yang baik dan
rajin khususnya dalam hal belajar sehingga dapat menjadi dorongan yang
positif dalam kegiatan belajar siswa. Interaksi antara guru dengan siswa
secara intim dapat memperlancar proses belajar mengajar. Seperti siswa
yang dekat dengan guru akan berpartisipasi secara aktif dalam belajar.
Begitu pula hubungan antar siswa juga berpengaruh terhadap proses belajar.
Lingkungan sosial siswa, meliputi masyarakat, tetangga, dan teman- teman
di sekitar perkampungan. Hal demikian berarti siswa adalah bagian dari
warga masyarakat. Oleh karena itu siswa diharapkan dapat menjalin
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
hubungan dengan anggota masyarakat yang lainnya. Hubungan tersebut
terjadi dengan teman sebaya, dengan orang tua yang lebih tua maupun
dengan yang lebih muda. Menurut Roestiyah (1982:162), anak perlu bergaul
dengan anak lain untuk mengembangkan sosialisasinya. Tetapi perlu dijaga
jangan sampai mendapatkan teman bergaul yang buruk. Perbuatan yang
tidak baik mudah menular pada orang lain. Maka perlu dikontrol dengan
siapa mereka bergaul.
Masyarakat dengan lingkungan yang anak-anaknya rajin dalam
kegiatan belajar, dapat menjadi dorongan semangat bagi anak tersebut
dalam melakukan kegiatan rajin belajarnya, begitupula sebaliknya
masyarakat yang memiliki lingkungan brutal dengan anak-anak yang malas
belajar diserta dengan tidak ada saling kepedulian antara masyarakat satu
dengan yang lainnya akan membuat anak malas belajar. Roestiyah
(1982:163) mengatakan bahwa di lingkungan yang anak-anaknya rajin
belajar, kemungkinan besar akan terpengaruh untuk rajin belajar tanpa
disuruh. Dengan lingkungan yang rajin maka mereka dapat mengadakan
kegiatan belajar bersama/belajar kelompok. Belajar bersama ini
dimaksudkan untuk dapat mengatasi masalah-masalah/kesulitan-kesulitan di
dalam belajar serta dapat saling membantu jika ada salah satu dari mereka
yang ketinggalan di dalam menempuh mata pelajaran di kelas.
Selain itu keberadaan beberapa mass media dan televisi, serta banyak
bacaan berupa buku-buku, novel, majalah, koran, yang kurang dapat
dipertanggungjawabkan secara pendidikan terkadang membuat siswa lupa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
akan tugasnya sebagai seorang pelajar yaitu belajar. Oleh karena itu segala
macam perangkat yang menyajikan hiburan perlu diseleksi.
Lingkungan sosial yang lebih banyak memberikan pengaruh terhadap
kegiatan belajar siswa ialah orang tua dan keluarga itu sendiri. Sifat-sifat
orang tua, praktek pengelolaan keluarga, ketegangan dalam keluarga, letak
rumah, semua dapat memberikan dampak pada proses belajar siswa.
Pengelolaan keluarga yang keliru menimbulkan akibat buruk pada siswa
untuk berperilaku menyimpang sehingga siswa tidak mau belajar. Maka
orang tua dan keluarga perlu memperhatikan segala sesuatu yang mampu
menunjang keberhasilan belajar siswa.
Oleh karena itu siswa yang sedang mengalami/menjalani proses
belajar, perlu memperhatikan beberapa faktor yang dapat mempengaruhi
hasil belajarnya. Menurut Roestiyah (1982:159), faktor-faktor yang datang
dari keluarga yang mempengaruhi belajar siswa, yaitu:
a. Cara mendidik
Orang tua yang memanjakan anaknya, maka setelah sekolah akan
menjadi siswa yang kurang bertanggung jawab, dan takut menghadapi
tantangan kesulitan. Juga orang tua yang mendidik anaknya secara keras
itu akan menjadi penakut.
b. Suasana keluarga
Hubungan antara anggota keluarga yang kurang intim, menimbulkan
suasana kaku, tegang di dalam keluarga, menyebabkan anak kurang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
semangat untuk belajar. Susana yang menyenangkan, akrab dan penuh
kasih sayang, memberi motivasi yang mendalam pada anak.
c. Pengertian orang tua
Anak belajar pelu dorongan dan pengertian orang tua. Bila anak sedang
belajar jangan diganggu dengan tugas-tugas di rumah. Kadang-kadang
anak mengalami lemah semangat, orang tua wajib memberi pengertian
dan dorongannya, membantu sedapat mungkin kesulitan yang dialami
anak di sekolah. Kalau perlu menghubungi guru anaknya, untuk
mengetahui perkembangannya.
d. Keadaan sosial ekonomi keluarga
Anak belajar memerlukan sarana-sarana yang kadang-kadang mahal. Bila
keadaan ekonomi keluarga tidak memungkinkan, kadang kala menjadi
penghambat anak belajar. Namun bila keadaan memungkinkan cukuplah
sarana yang diperlukan anak, sehingga mereka dapat belajar dengan
senang.
e. Latar belakang
Tingkat pendidikan atau kebiasaan di dalam keluarga mempengaruhi
sikap anak dalam belajar. Perlu kepada anak ditanamkan kebiasaan-
kebiasaan yang baik, agar mendorong semangat anak untuk belajar.
Selain faktor-faktor di atas yang dapat mempengaruhi proses belajar
ialah keadaan sosial-ekonomi keluarga. Menurut Winkel (1989:109),
keadaan sosial-ekonomi menunjukan pada taraf kemampuan finansial
keluarga yang dapat bertaraf baik, cukup atau kurang. Keadaan inilah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
tergantung sampai seberapa jauh keluarga dapat membekali siswa dengan
perlengkapan material untuk belajar. Keadaan sosial-kultur menunjukkan
pada taraf kebudayaan yang dimiliki keluarga, yang dapat tinggi, tengah
atau rendah. Dari keadaan ini tergantung kemampuan bagi anak untuk
berbahasa dengan baik, corak pergaulan antara orang tua serta pandangan
keluarga mengenai pendidikan sekolah. Sebenarnya, yang penting di sini
bukanlah keadaan itu sendiri, melainkan kondisi intern pada siswa yang
timbul sebagai akibat dari keadaan itu. Namun, akibat itu tidak harus timbul
secara otomatis/dengan sendirinya. Sikap siswa sendiri terhadap keadaan
itu, sering menentukan apakah kondisi intern akan menguntungkan
belajar/menghambatnya. Dengan keadaan yang demikian akan berpengaruh
dalam perkembangan pendidikan.
Dari uraian keadaan keluarga diatas yang terpenting ialah bagaimana
sikap anak dalam menanggapi lingkungannya yang dapat menentukan
berhasil atau tidaknya pendidikan yang ditempuh. Sikap, ciata-cita, minat,
motivasi belajar anak dipengaruhi oleh keadaan. Dengan usaha yang
dimiliki dan keadaan ekonomi keluarga yang cukup dapat memberikan
kesempatan untuk mengembangkan kecakapannya.
Anak yang berada dalam keluarga yang sosial lebih tinggi dapat
menguntungkan bagi kegiatan belajar karena kebutuhan akan kesehatan
maupun perlengkapan alat-alat sekolah dapat terpenuhi sehingga
meningkatkan sikap dan minat siswa dalam belajar. Namun, dengan
keadaaan tersebut ada kemungkinan anak menjadi tidak rajin belajar karena
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
menganggap bahwa semua kebutuhan mereka telah terpenuhi dan jaminan
ekonomi untuk masa depan sudah ada. Mungkin berbeda dengan anak yang
berada dalam keluarga yang memiliki ekonomi lemah yang mengalami
kekurangan dalam pemenuhan alat-alat belajar, sehingga mereka akan
mengambil sikap lebih rajin. Hal ini dikarenakan siswa berkeinginan untuk
lebih maju. Jadi, dalam hal pendidikan anak keadaan sosial ekonomi orang
tua dapat menjadi pengaruh dalam pengambilan sikap belajar.
2. Lingkungan non sosial
Lingkungan non sosial yang menunjang dalam proses belajar siswa
adalah gedung sekolah dan letaknya, rumah yang menjadi tempat tinggal
siswa dan letaknya, alat-alat belajar, keadaan cuaca dan waktu belajar yang
digunakan siswa. Selain itu faktor-faktor yang mempengaruhi belajar siswa
yang datang dari sekolah menurut Roestiyah (1982:159-161), yaitu:
a. Interaksi guru dan murid.
Guru yang kurang berinteraksi dengan murid secara intim, meyebabkan
proses belajar-mengajar itu kurang lancar dan siswa merasa jauh dari
guru, maka akan segan berpartisipasi secara aktif dalam belajar.
b. Cara penyajian.
Guru yang sudah lama mengajar biasa mengajar dengan metode ceramah.
Sehingga siswa menjadi bosan, mengantuk, pasif, dan hanya mencatat
saja. Sedangkan guru yang progresif berani mencoba metode-metode
yang baru, dapat membantu meningkatkan kegiatan belajar mengajar,
dan meningkatkan motivasi siswa untuk belajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
c. Hubungan antara murid.
Guru yang kurang dekat dengan siswa dan kurang bijaksana, membuat
siswa segan dan tidak memiliki motivasi untuk belajar sehingga
menghambat dalam proses belajar mengajar. Sedangkan guru yang
hubungannya dengan siswa baik dan akrab akan memberikan nilai
positif yaitu dapat memberikan motivasi dalam belajar.
d. Standar pelajaran di atas ukuran.
Guru berpendidikan untuk mempertahankan wibawanya, perlu memberi
pelajaran di atas ukuran standard. Akibatnya anak merasa kurang mampu
dan segan kepada guru. Mengingat perkembangan psikis dan kepribadian
anak yang berbeda-beda, hal tersebut tidak boleh terjadi. Dalam
memberikan materi seharusnya guru memberikan sesuai dengan
kemampuan siswa masing-masing. Yang penting tujuan yang telah
dirumuskan dapat tercapai.
e. Media pendidikan.
Banyaknya jumlah anak yang masuk sekolah, sekolah memerlukan alat-
alat dalam jumlah besar sehingga dapat membantu kelancaran dalam
belajar anak, seperti buku-buku di perpustakaan, laboratorium atau
media-media lain. Tetapi pada kenyataannya masih banyak sekolah yang
masih kurang dalam memiliki media,sehingga kualitas yang dapat
menunjang belajarpun kurang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
f. Kurikulum.
Sistem instruksional sekarang menghendaki proses belajar-mengajar
yang mementingkan kebutuhan anak. Guru perlu mendalami siswa, harus
mempunyai perencanaan yang mendetail, agar dapat melayani anak
belajar secara individual. Kurikulum sekarang belum dapat memberikan
pedoman perencanaan yang demikian.
g. Keadaan Gedung.
Dengan jumlah siswa yang luar biasa jumlahnya, keadaan gedung
dewasa ini terpaksa kurang, mereka duduk berjejal-jejal di dalam setiap
kelas.
h. Waktu sekolah.
Akibat meledaknya jumlah anak yang masuk sekolah, dan penambahan
gedung sekolah belum seimbang dengan jumlah siswa. Akibat
selanjutnya banyak siswa yang terpaksa masuk sekolah di sore hari. Hal
mana sebenarnya kurang dapat dipertanggung-jawabkan. Dimana anak
harus beristirahat, tetapi terpaksa masuk sekolah. Mereka mendengarkan
pelajaran sambil mengantuk dan sebagainya. Sebaiknya anak belajar di
pagi hari, di mana pikiran masih segar, jasmani dalam kondisi yang baik.
i. Pelaksanaan disiplin.
Banyak sekolah yang dalam pelaksanaan disiplin kurang, sehingga
mempengaruhi sikap anak dalam belajar. Hal mana dalam proses belajar
siswa perlu disiplin, untuk mengembangkan motivasi yang kuat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
j. Metode belajar.
Banyak siswa melaksanakan metode belajar yang salah, sehingga perlu
pembinaan dari guru. Dengan cara belajar yang tepat akan efektif, belajar
secara teratur setiap hari, dengan pembagian waktu yang baik, memilih
cara belajar yang tepat dan cukup istirahat akan meningkatkan hasil
belajar.
k. Tugas rumah.
Belajar adalah tugas seorang pelajar, tetapi anak juga memiliki kegiatan
lain yang perlu diberi sedikit ruang waktu yang tidak mengganggu jadwal
belajarnya. Dengan demikian tugas sekolah dan tugas rumah dapat
berjalan secara selaras
Berdasarkan uraian di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa
bagaimana sikap siswa dalam menanggapi lingkungannya, baik lingkungan
sosial maupun lingkungan non sosial dapat menjadi penentu berhasil tidaknya
pendidikan yang ditempuh. Agar anak dapat berhasil dalam pendidikannya,
maka harus diperhatikan segala sesuatau yang dapat menunjang keberhasilan
belajar.
Pendidikan di sekolah sebagai akibat dari pemenuhan akan pentingnya
pendidikan, sekolah tidak hanya terdiri dari gedung saja melainkan juga sarana
dan prasarana lain yang menunjang pendidikan. Sekolah merupakan tempat
anak didik belajar, mempelajari sejumlah materi pelajaran. Oleh karena itu
harus diciptakan lingkungan sekolah yang benar-benar dapat mendukung anak
untuk belajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
B. Kemandirian Belajar
Kemandirian dalam belajar akan membantu siswa meningkatkan
prestasi belajarnya. Kemandirian dalam belajar dapat diartikan sebagai
aktivitas belajar dan berlangsungnya lebih didorong oleh kemauan sendiri,
pilihan sendiri dan tanggung jawab sendiri dari pembelajar (Dimyati, 1998:51).
Pengertian kemandirian menurut Masrun (1986:84), yaitu:
Kemandirian adalah suatu sifat yang memungkinkan seseorang untuk bertindak bebas, melakukan sesuatu atas dorongan diri sendiri dan untuk kebutuhan sendiri, mengejar prestasi, penuh ketekunan serta berkeinginan untuk mengerjakan sesuatu tanpa bantuan dari orang lain, mampu berpikir dan bertindak secara original, kreatif dan penuh inisisiatif, mampu mengatasi masalah yang dihadapi, mampu mempengaruhi lingkungannya, mempunyai rasa percaya terhadap kemampuan diri sendiri, menghargai keadaan diri sendiri dan memperoleh kepuasan dari usahanya. Sedangkan pengertian kemandirian menurut Samana, (dalam
Susmeini, 1998:37), adalah:
Kemandirian belajar seseorang merupakan sikap bagaimana seseorang itu dapat mengatur dan mengendalikan kegiatan belajarnya, atas dasar pertimbangan keputusan dan tanggung jawabnya sendiri. Kemandirian belajar seseorang sangat tergantung pada pada seberapa
jauh seseorang tersebut dapat belajar mandiri. Dalam belajar mandiri siswa
akan berusaha sendiri terlebih dahulu untuk mempelajari serta memahami isi
pelajaran yang dibaca/dilihatnya melalui media pandang dan dengar. Siswa
yang mandiri akan mencari sumber belajar yang dibutuhkan serta harus
mempunyai kreativitas inisiatif sendiri dan mampu bekerja sendiri dengan
merujuk pada bimbingan yang diperolehnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
Dari beberapa pengertian kemandirian di atas, peneliti menyimpulkan
bahwa kemandirian belajar adalah kemampuan seseorang untuk tidak
bergantung pada orang lain dalam mengatur kegiatan belajarnya, atas dasar
sifat bebas, progresif, ulet, inisiatif, aktif, mampu mengambil keputusan dan
bertanggung jawab.
Kemandirian belajar siswa dipengaruhi oleh faktor dari dalam diri
siswa maupun dari luar siswa. kemandirian yang ada di dalam diri siswa
biasanya ditunjukan dalam tingkah laku sebagai berikut:
1. Memiliki hasrat bersaing untuk maju demi kebaikan dirinya.
Dalam proses belajar mengajar terjadi interaksi antara siswa dengan
guru maupun siswa dengan siswa yang lainnya. Adanya interaksi antara
siswa dengan siswa lainnya dapat menyebabkan siswa tersebut dapat
mengetahui tingkat kemampuannya dibanding dengan kemampuan
temannya. Aplikasi pada siswa adalah bersaing dalam upaya memahami
materi yang dipelajari dengan memperbanyak sumber literatur dari berbagai
media (misalnya perpustakaan, internet, dan lain-lain) serta mempunyai
waktu khusus untuk mempelajari materi tersebut di luar jam sekolah
sehingga siswa dapat mencapai prestasi dalam belajar.
2. Mampu mengambil keputusan dan inisiatif untuk mengatasi masalah yang
dihadapi.
Siswa yang mempunyai inisiatif senantiasa tidak menunggu orang lain
untuk melakukan sesuatu. Kemampuan mengambil keputusan dan inisiatif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
dipengaruhi oleh respon siswa terhadap apa yang ada dan terjadi di sekitar
untuk dijadikan bahan kajian belajar.
Aplikasi pada siswa adalah mempunyai inisiatif untuk mempelajari
dahulu materi sebelum diajarkan oleh guru serta berinisiatif mengerjakan
soal-soal sendiri pada mata pelajaran yang diterimanya disekolah dengan
memanfaatkan seluruh kemampuan yang dimilikinya, termasuk dalam
memecahkan setiap permasalahan yang dihadapi di lapangan yang berkaitan
dengan kehidupan bermasyarakat.
3. Memiliki kepercayaan diri dalam mengerjakan tugas-tugasnya.
Siswa yang memiliki kepercayaan diri tidak mudah terpengaruh oleh
apa yang dilakukan orang lain. Siswa yang memiliki kemandirian belajar
tinggi cenderung memiliki rasa percaya diri, yaitu selalu bersikap tenang
dalam mengerjakan tugas-tugas belajar yang diberikan guru dengan
memanfaatkan segala potensi atau kemampuan yang dimiliki dan tidak
mudah terpengaruh orang lain dalam mengerjakan tugas-tugasnya serta
tidak mencontek.
4. Bertanggungjawab terhadap apa yang dilakukannya.
Siswa yang bertanggung jawab adalah siswa yang menyadari hak dan
kewajibannya sebagai seorang peserta didik. Tanggungjawab seorang siswa
adalah belajar dan mengerjakan setiap tugas yang diberikan oleh guru
dengan penuh keikhlasan dan kesadaran, selain itu siswa yang bertanggung
jawab adalah yang mampu mempertanggungjawabkan proses belajar berupa
nilai dan perubahan tingkah laku.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
Kemandirian juga dipengaruhi oleh beberapa komponen. Menurut
Masrun (1986:85) komponen-komponen utama kemandirian, yaitu:
1. Bebas
Faktor ini ditunjukan dengan tindakan yang dilakukan atas kehendak
sendiri bukan karena orang lain.
2. Progresif dan ulet
Ini nampak dari adanya usaha untuk mengejar prestasi, penuh
ketekunan, merencanakan serta mewujudkan harapan-harapannya.
3. Inisiatif
Komponen ini meliputi kemampuan berfikir, bertindak secara
original, kreatif dan penuh inisiatif.
4. Pengendalian diri dari dalam
Komponen ini meliputi perasaan mampu mengatasi masalah,
kemampuan mengendalikan diri dari dalam, dan kemampuan mempengaruhi
lingkungan atas usahanya sendiri.
5. Kemantapan diri
Kemantapan diri mencakup aspek percaya terhadap kemampuan diri,
menerima dirinya, dan memperoleh kepuasan dari usahanya.
Menurut Samana, (dalam Susmeini, 1998:38), ciri-ciri kemandirian
belajar adalah
Kemandirian belajar nampak dalam usaha seseorang untuk menyadari, serta memiliki tujuan belajar, keteraturan serta kesungguhan mendalami bahan, kritis, taksis dalam memilih dan menggunakan metode serta sarana, berdisiplin dalam aturan dan perencanaan, berinisiatif dan berani menciptakan hal-hal baru untuk meningkatkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
efisiensi belajar, percaya diri dan optimis terhadap hasil yang dicapainya dan bersikap realistis serta bertanggung jawab. Gibss (dalam Mulyasa 2003:106) mengemukakan bahwa peserta didik
akan lebih kreatif jika guru :
1. Mengembangkan rasa percaya diri pada peserta didik dan mengurangi rasa
takut.
2. Memberi kesempatan kepada seluruh peserta didik untuk berkomunikasi
ilmiah secara bebas dan terarah.
3. Melibatkan peserta didik dalam menetukan tujuan belajar dan evaluasinya.
4. Memberikan pengawasan yang tidak terlalu ketat dan tidak otoriter.
5. Melibatkan mereka secara aktif dan kreatif dalam proses pembelajaran
secara keseluruhan.
Kemandirian belajar yang dipunyai siswa dalam mengatur kegiatan
belajar secara bebas, progresif, penuh inisiatif, maupun tanggung jawab
tersebut akan menentukan hasil belajar yang dicapai. Oleh karena itu,
kemandirian merupakan unsur penting dalam kegiatan belajar dan jelas dapat
memperbaiki mutu karena menyangkut inisiatif siswa (Holstein, 1986:186).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
C. Jumlah Jam Belajar
Seorang siswa tidak bisa lepas dari kegiatan belajar. Dalam kegiatan
belajar, waktu merupakan salah satu faktor penting sehingga perlu
diperhatikan. Seperti berapa lama waktu yang digunakan untuk belajar atau
berapa jumlah jam belajar yang digunakan untuk belajar, berapa kali waktu
yang disediakan untuk belajar dalam sehari perlu mendapat perhatian. Jumlah
jam belajar merupakan banyaknya waktu yang disediakan dan digunakan siswa
untuk belajar yang dihitung dalam jam. Hueken (1983:31) berpendapat bahwa
waktu belajar siswa ditentukan/dipengaruhi oleh keadaan lingkungan
sekitarnya. Menurut Shaw, (dalam Gie, 1995:167):
‘Learning to use time is a valuable acquired skill, one that will pay dividends not only in studying but all through life. In fact, the ability to use time efficiently may well be one of the most significant achievements of you entire life.’ (Belajar menggunakan waktu merupakan suatu keterampilan perolehan yang berharga. Keterampilan yang memberikan keuntungan-keuntungan tidak saja dalam studi, melainkan dalam sepanjang hidup. Sesungguhnya, kemampuan menggunakan waktu secara efisien dapat merupakan salah satu prestasi yang terpenting dari seluruh hidup anda.) Setiap siswa keterampilan mengelola waktu untuk keperluan studi
perlu dikembangkan dan diterapkan. Dalam penggunaan waktu belajar siswa
hendaknya membuat jadwal yang teratur yang dibuat berdasarkan jam sehingga
siswa dapat memanfaatkan waktu sebaik-baiknya dan hasil belajar yang
dicapai optimal. Setiap siswa umumnya mempunyai waktu rata-rata 11 jam
setiap harinya untuk keperluan kegiatan belajar. Sedangkan sisa waktu yang
lain, 8 jam digunakan untuk tidur, 3 jam digunakan untuk pemeliharaan diri,
dan 2 jam digunakan untuk keperluan pribadi dan urusan sosial (Gie,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
1995:171). Jika dalam 11 jam tersebut 7 jam digunakan untuk belajar di
sekolah maka sisanya sebanyak 4 jam digunakan belajar luar sekolah, seperti di
rumah, di lembaga bimbingan belajar/kelompok belajar di masyarakat.
Pedoman pokok untuk mengembangkan keterampilan mengelola waktu studi
adalah sebagai berikut:
1. Kelompokan waktu sehari-hari untuk keperluaan belajar, tidur, dan urusan
pribadi yang lainnya.
2. Selidiki dan tuntukanlah waktu yang tersedia untuk belajar.
3. Merencanakan penggunaan waktu dengan cara menetapkan macam-macam
mata pelajaran berikut urutan-urutan yang harus dipelajari.
4. Intropeksi diri agar dapat belajar dengan hasil yang terbaik. Urutkan mata
pelajaran dari yang dianggap sukar sampai yang dianggap mudah. Mata
pelajaran yang sukar hendaknya memerlukan waktu yang lebih optimal,
bukan berarti matapelajaran yang mudah tidak perlu waktu yang optimal
tetapi alangkah baiknya semua dapat dilakukan sesuai dengan kondisi badan
dan pikiran.
5. Membiasakan diri untuk seketika mulai mengerjakan tugas-tugas dan
selesaikan secapat mungkin.
6. Pengembangan kesadaran akan waktu. Siswa hendaknya menyadari ke
mana berlalunya dan untuk apa waktu 24 jam sehari yang dimilikinya,
sehingga memerlukan penjadwalan waktu belajar.
Menurut Clifford T. Morgan et.al dalam buku mereka How to Study,
(dalam Gie 1995:174) bahwa dengan membuat daftar waktu akan menghemat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
waktu, karena dapat mencegah keraguan-raguan siswa mengenai apa yang
dipelajarinya dari waktu ke waktu. Daftar waktu ini dapat mencegah siswa
untuk mempergunakan waktu yang lebih lama dari yang diperlukan.
Dari pemaparan di atas asumsi siswa tentang kehabisan waktu untuk
kegiatan belajar tidaklah benar. Waktu senantiasa ada dan tersedia setiap saat
bagi siswa yang memerlukan waktu untuk melakukan kegiatan belajar.
Pengertian waktu dapat dirumuskan sebagai kesempatan langeng yang tersedia
di alam semesta untuk manusia berprestasi. Alam semesta menyediakan waktu
secara terus-menerus dan abadi untuk manusia melakukan apa saja dan untuk
mencapai sesuatu prestasi selama hayatnya. Selain itu sifat dasar lainnya ialah
bahwa waktu tidak pernah berhenti, melainkan terus-menerus berlalu
dihadapan setiap orang. Oleh karena itu siswa perlu latihan untuk
menggunakan waktu sekarang juga dan mengikis kecenderungan diri untuk
menunda-nunda waktu. Seberapa banyak waktu yang digunakan untuk belajar
akan mempengaruhi kegiatan belajarnya sehingga akan menentukan tinggi
rendah hasil belajarnya.
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pengertian
jumlah jam belajar adalah banyak waktu yang disediakan dan digunakan siswa
untuk belajar dalam sehari yang dihitung dalam jam. Waktu atau jam belajar
yang digunakan ini merupakan jam belajar di luar sekolah, seperti di rumah, di
lembaga bimbingan belajar atau kelompok belajar masyarakat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
D. Prestasi Belajar
Dalam kehidupan sehari-hari, kita melakukan banyak kegiatan yang
sebenarnya merupakan gejala belajar, dalam arti kita tidak akan bisa
melakukan kegiatan tersebut kalau kita tidak belajar terlebih dahulu. Belajar
dapat diartikan sebagai proses perubahan tingkah laku seseorang dengan
serangkaian kegiatan melalui penguasaan materi, ilmu pengetahuan untuk
menjadikan seseorang menjadi manusia seutuhnya. Belajar sebagai suatu
aktivitas mental atau psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan
lingkungan yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan,
pemahaman keterampilan dan sikap. Menurut Winkel (1996:53), belajar
merupakan suatu aktivitas mental dan psikis, yang berlangsung dalam interaksi
aktif dengan lingkungan, yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam
pengetahuan pemahaman, keterampilan dan nilai sikap. Perubahan itu bersifat
relatif konstan dan berbekas. Belajar bukan merupakan suatu tujuan tetapi
merupakan suatu proses untuk mencapai tujuan.
Ada beberapa prinsip belajar yang dikemukakan oleh Darsono
(2000:21) yaitu:
1. Kesiapan belajar
Faktor kesiapan, baik fisik maupun psikologis merupakan kondisi
awal suatu kegiatan belajar. Kondisi fisik yang tidak kondusif, misalnya
sakit akan mempengaruhi proses belajar. Demikian juga faktor psikologis
yang kurang baik, misalnya gelisah, tertekan dan sebagainya merupakan
kondisi awal yang tidak menguntungkan bagi kalancaran belajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
2. Perhatian
Perhatian adalah pemusatan tenaga psikis tertuju pada suatu obyek,
dapat pula dikatakan bahwa perhatian adalah banyak sedikitnya kesadaran
yang menyertai suatu aktivitas yang dilakukan.
3. Motivasi
Motivasi adalah kekuatan yang terdapat dalam diri seseorang yang
mendorong orang tersebut untuk melakukan kegiatan tertentu untuk
mencapai tujuan.
4. Keaktifan siswa
Yang melakukan kegiatan belajar adalah siswa. Oleh karena itu siswa
harus aktif, dengan bantuan guru siswa mampu mencari, menemukan dan
menggunakan pengetahuan yang dimilikinya.
5. Mengalami sendiri
Prinsip mengalami ini sangat penting dalam belajar dan erat kaitannya
dengan prinsip keaktifan. Siswa yang belajar dengan melakukan sendiri
(tidak minta tolong orang lain) akan memberikan hasil belajar yang lebih
cepat dan pemahaman yang lebih mendalam.
6. Pengulangan
Dalam mempelajari materi siswa perlu membaca, berfikir, mengingat
dan yang tidak kalah penting adalah latihan. Dengan latihan berarti siswa
mengulang-ulang materi yang dipelajari sehingga materi tersebut semakin
mudah diingat. Dengan pengulangan, tanggapan tentang materi semakin
segar dalam pikiran siswa, sehingga semakin mudah direproduksi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
7. Materi pelajaran yang menantang
Keberhasilan belajar siswa sangat dipengaruhi oleh rasa ingin tahu
siswa terhadap persoalan. Rasa ingin tahu timbul bila materi pelajaran yang
dihadapi menantang atau problematic.
8. Balikan dan penguatan
Balikan adalah masukan yang sangat penting baik bagi siswa maupun
bagi guru. Dengan balikan siswa mengetahui sejauh mana kemampuannya
dalam suatu hal, dimana letak kekuatan dan kelemahannya. Penguatan
adalah suatu tindakan yang menyenangkan dari guru terhadap siswa yang
telah berhasil melakukan suatu perbuatan belajar. Dengan penguatan
diharapkan siswa akan mengulangi perbuatan yang sudah baik itu.
9. Perbedaan individual.
Siswa dalam suatu kelas yang dihadapi oleh guru tidak boleh
disamakan kondisinya seperti benda mati. Masing-masing siswa mempunyai
karakteristik, baik dilihat dari segi fisik maupun psikis. Dengan adanya
perbedaan ini tentu kemampuan, minat serta kemampuan belajar mereka
tidak persis sama.
Kata prestasi berasal dari bahasa Belanda yaitu prestatie, yang
kemudian dalam bahasa Indonesia menjadi prestasi yang berarti hasil usaha.
Prestasi merupakan suatu kemampuan yang dimiliki seseorang yang
merupakan hasil dari proses yang dilakukan. Proses yang dilakukan tersebut
menghasilkan suatu perubahan yang khas, yaitu perubahan dalam sikap atau
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
tingkah laku yang dicapai dan dapat dilihat secara nyata serta dapat diukur
dengan menggunakan alat ukur, yaitu tes.
Seseorang di dunia pada dasarnya mempunyai tujuan yang jelas di
dalam mengarungi kehidupannya, diantara tujuan yang dicapai tersebut antara
lain adalah keinginan untuk berprestasi. Prestasi dalam hal belajar adalah
penguasaan pengetahuan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya
hal ini ditunjukan dengan nilai tes atau angka yang diberikan oleh guru. Winkel
(1989:100) mendefinisikan prestasi belajar sebagai tingkat keberhasilan siswa
dalam mempelajari mata pelajaran di sekolah yang dinyatakan dalam bentuk
skor yang diperoleh dari hasil tes, mengenai sejumlah materi pelajaran tertentu.
Sementara Winkel (1991:39), menyatakan bahwa prestasi belajar adalah hasil
usaha yang dapat dicapai siswa setelah melakukan proses belajar yang
berlangsung dalam interaksi subyek dengan lingkungannya yang akan di
simpan atau dilaksanakan menuju kemajuan.
Prestasi merupakan kemampuan nyata seseorang sebagai hasil dari
melakukan atau usaha kegiatan tertentu dan dapat diukur hasilnya. Sehingga
jika dihubungkan atau dikaitkan dengan prestasi belajar maka definisi dari
prestasi belajar menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Ali, 1995:787) adalah
Penguasaan pengetahuan atau ketrampilan yang dikembangkan oleh mata
pelajaran, lazimnya ditunjukan dengan nilai tes atau angka nilai yang diberikan
oleh guru.
Prestasi belajar memiliki beberapa fungsi utama yang perlu
diperhatikan, antara lain adalah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
1. Prestasi belajar sebagai indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan yang
telah dikuasai.
2. Prestasi belajar sebagai lambang pemuasan hasrat ingin tahu.
3. Prestasi belajar sebagai bahan informasi dalam inovasi pendidikan.
4. Prestasi belajar merupakan sebagai indikator intern dan ekstern dari suatu
institusi pendidikan.
5. Prestasi belajar dapat digunakan sebagai indikator daya serap (kecerdasan)
siswa.
Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa menurut
Syah (1997: 133-139) dapat dibedakan menjadi 3 macam:
1. Faktor internal (faktor dari dalam siswa), yakni keadaan atau kondisi
jasmani dan rohani siswa.
a) Tingkat kecerdasan
Semakin tinggi kemampuan kecerdasan serang siswa maka makin besar
pula peluang untuk meraih sukses. Sebaliknya tingkat kecerdasan yang
rendah maka peluang yang diraih pun semakin kecil.
b) Bakat
Bakat adalah kemampuan potensial yang dimiliki seseorang untuk
mencapai keberhasilan pada masa yang akan datang. Pada dasarnya
setiap orang memiliki bakat sesuai dengan tingkat kemampuan yang
dimiliki. Bakat mampu mempengaruhi prestasi belajar siswa dalam
bidang tertentu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
c) Minat
Minat merupakan kecenderungan dan kegairahan atau keinginan yang
besar terhadap sesuatu. Minat dapat mempengaruhi kualitas pencapaian
hasil belajar dalam bidang tertentu.
d) Motivasi belajar
Motivasi merupakan bentuk semangat yang datang dari luar maupun dari
dalam diri siswa. Motivasi dapat mempengaruhi proses pembelajaran
materi-materi pelajaran baik di sekolah maupun di rumah.
2. Faktor eksternal (faktor dari luar siswa), yakni kondisi lingkungan di sekitar
siswa.
a) Lingkungan non sosial.
Faktor yang mempengaruhi dalam proses belajar adalah
(1) Kondisi rumah serta kondisi perkampungan dapat berpengaruh
terhadap kegiatan belajar siswa.
(2) Waktu belajar yang digunakan setiap harinya mempengaruhi proses
belajar siswa.
b) Lingkungan sosial.
Lingkungan sosial sekolah yang nyaman seperti guru yang selalu
menunjukan sikap, perilaku yang simpatik dan memperlihatkan teladan
yang baik dan rajin akan dapat memberikan pengaruh pada siswa untuk
semangat belajar. Keadaan masyarakat dan teman-teman sebaya juga
mempengaruhi aktivitas belajar siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
3. Faktor pendekatan belajar (approach to learning), yakni jenis upaya belajar
siswa yang meliputi strategi dan metode yang digunakan siswa untuk
melakukan kegiatan pembelajaran materi-materi pelajaran.
Berdasarkan pendapat di atas maka pengertian prestasi belajar adalah
hasil usaha yang dicapai siswa setelah melakukan proses belajar dalam
mempelajari materi pelajaran di sekolah yang dinyatakan dalam skor yang
diperoleh dari hasil tes. Hasil test belajar siswa tertera pada nilai rapor yang
merupakan perumusan terakhir yang diberikan guru mengenai kemajuan siswa
atau prestasi siswa selama masa tertentu sebagai indikasi sejauhmana siswa
telah menguasai materi pelajaran yang disampaikannya, biasanya prestasi
belajar ini dinyatakan dengan angka, huruf, atau kalimat dan terdapat dalam
periode tertentu.
E. Kajian Hasil Penelitian Yang Relevan
Paulina (2011:93-94), dalam penelitiannya yang berjudul “Hubungan
Motivasi Belajar, Persepsi Belajar Tentang Kompetensi Guru dan Aktivitas
Belajar Siswa Dengan Prestasi Belajar Siswa SMK Jurusan Akuntansi”
menunjukan bukti bahwa ada hubungan positif dan signifikan antara motivasi
belajar, kompetensi guru dan aktivitas belajar dengan prestasi belajar. Siswa
yang memiliki motivasi dan aktivitas tinggi dalam belajar serta didukung
dengan kompetensi guru yang memadai maka memiliki prestasi belajar yang
tinggi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Ewaldina (2000:19), dalam penelitiannya yang berjudul “Hubungan
Antara Lingkungan belajar Siswa, Dorongan Orang Tua dan Minat Belajar
Siswa dengan Prestasi Belajar Siswa” menyatakan bahwa lingkungan belajar di
keluarga dapat memberikan sumbangan positif terhadap prestasi belajar siswa,
karena adanya dukungan orang tua dan dan penyediaan fasilitas belajar. Dalam
penelitian tersebut juga menyatakan bahwa lingkungan belajar di sekolah juga
berpengaruh terhadap prestasi siswa, karena adanya penyediaan fasilitas belajar
sekolah seperti buku-buku pelajaran, laboratorium, dan perpustakaan.
Suciningrum (2011:32), dalam penelitiannya yang berjudul
“Hubungan Antara Motivasi Belajar, Disiplin Belajar, dan Lingkungan Belajar
dengan Prtestasi Belajar Akuntansi Siswa” menyatakan bahwa faktor
lingkungan mempunyai peranan penting dalam proses belajar siswa.
Lingkungan belajar yang mendukung akan menjadikan prestasi belajar siswa
tinggi, sebaliknya lingkungan belajar yang kurang mendukung akan
menjadikan prestasi belajar siswa akan rendah.
F. Kerangka Berpikir
1. Hubungan antara lingkungan belajar dengan prestasi belajar siswa.
Lingkungan adalah sesuatu yang ada di alam sekitar yang memiliki
makna/pengaruh tertentu kepada individu (Hamalik, 2003: 195). Sedangkan
menurut Dimyati (1979:126) lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di
sekitar seseorang yang mempengaruhi proses sosialisasinya. Faktor
lingkungan memegang peranan penting dalam proses belajar siswa, karena
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
siswa hidup dalam masyarakat tidak lepas dari lingkungan, baik lingkungan
fisik maupun lingkungan sosial. Hubungan baik antara siswa dengan orang-
orang yang ada di lingkungannya akan menguntungkan bagi siswa itu
sendiri, dalam arti dapat mendukung situasi belajar siswa sehingga dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa. Jadi kesimpulannya, lingkungan
belajar mendukung akan menjadikan siswa untuk memeroleh prestasi
belajar yang tinggi, dan sebaliknya lingkungan belajar yang tidak
mendukung akan menjadikan prestasi belajar siswa akan rendah.
2. Hubungan antara kemandirian belajar dengan prestasi belajar siswa.
Belajar merupakan kegiatan wajib seorang siswa. Kegiatan belajar
siswa ini tidak lepas dari sikap siswa itu sendiri, khususnya kemandirian.
Kemandirian (kematangn pribadi) dapat didefinisikan sebagai keadaan
kesempurnaan dan keutuhan, kedua unsur tersebut dalam kesatuan pribadi.
Seorang manusia harus tahu apa yang dilakukannya, dan sadar apa yang
akan dituju menjadi pribadi yang utuh dan tidak berantakan.
Kemandirian dalam belajar juga dapat diartikan sebagai aktivitas
belajar dan berlangsungnya lebih didorong oleh kemauan sendiri, pilihan
sendiri dan tanggung jawab sendiri dari pembelajar (Dimyati, 1998:51).
Pengertian kemandirian menurut Samana, (dalam Susmeini, 1998:37),
adalah: sikap seseorang dalam kemandirian belajar dalam mengatur dan
mengendalikan kegiatan belajarnya, atas dasar pertimbangan keputusan dan
tanggung jawabnya sendiri. Kemandirian dalam belajar merupakan bekal
untuk siswa dalam meraih prestasi yang baik. Kemandirian belajar siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
terlihat dalam usaha-usaha siswa didalam memenuhi/mengatasi masalah-
masalah yang timbul dalam proses belajar. Siswa yang kurang/tidak mandiri
akan menjadikan prestasi belajarnya juga akan rendah. Jadi kesimpulannya
kemandirian belajar dalam diri siswa sangat diperlukan didalam meraih
prestasi yang baik.
3. Hubungan antara jumlah jam belajar dengan prestasi belajar siswa.
Jumlah jam belajar mempunyai arti banyaknya waktu yang disediakan
dan digunakan dalam belajar siswa behubungan dengan prestasi belajar
yang dicapai siswa. Hubungan antara pengalokasian atau penyediaan waktu
dengan prestasi belajar siswa adalah positif. Menurut Shaw, (dalam Gie,
1995:167): belajar menggunakan waktu merupakan suatu keterampilan
perolehan yang berharga. Keterampilan yang memberikan keuntungan-
keuntungan tidak saja dalam studi, melainkan dalam sepanjang hidup.
Sesungguhnya, kemampuan menggunakan waktu secara efisien dapat
merupakan salah satu prestasi yang terpenting dari seluruh hidup. Setiap
siswa harus memiliki keterampilan mengelola waktu untuk keperluan studi
dan perlu dikembangkan serta diterapkan. Dalam penggunaan waktu belajar
siswa hendaknya membuat jadwal yang teratur yang dibuat berdasarkan jam
sehingga siswa dapat memanfaatkan waktu sebaik-baiknya dan hasil belajar
yang dicapai optimal.
Seorang siswa dituntut untuk selalu belajar. Hal ini dimaksudkan agar
siswa dapat mencapai prestasi belajar yang lebih baik. Banyaknya waktu
atau jumlah jam yang digunakan siswa dalam belajar mempengaruhi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
prestasi belajarnya. Winkel (1991:39), menyatakan bahwa prestasi belajar
adalah hasil usaha yang dapat dicapai siswa setelah melakukan proses
belajar yang berlangsung dalam interaksi subyek dengan lingkungannya
yang akan disimpan atau dilaksanakan menuju kemajuan. Dengan demikian
prestasi belajar merupakan hasil setelah proses belajar menyatakan
(mengukur) tingkat keberhasilan seseorang dalam mengikuti proses belajar
sesuai dengan tingkat pemanfaatan jumlah jam untuk belajar.
Jadi dapat disimpulkan bahwa semakin banyak jumlah jam belajar
yang digunakan untuk belajar yang digunakan untuk belajar siswa maka
prestasi belajarnya akan semakin tinggi dan sebaliknya, semakin sedikit
jumlah jam belajar yang di gunakan siswa, maka prestasi belajarnya juga
akan semakin rendah.
Dijelaskan dalam kerangka teoritik ini bahwa terdapat hubungan
antara variable lingkungan belajar, kemandirian belajar dan jumlah jam
belajar. Dijelaskan pula bahwa ketiga variable tersebut, yaitu lingkungan
belajar, kemandirian belajar dan jumlah jam belajar secara langsung maupun
tidak langsung berpengaruh pada proses belajar siswa yang pada akhirnya
akan berpengaruh juga pada hasil belajar yang dicapai/prestasi belajarnya.
Pengaruh langsung maupun tidak langsung lingkungan belajar, kemandirian
belajar, dan jumlah jam belajar terhadap prestasi belajar dapat dilihat pada
gambar paradigma penelitian sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Gambar I Hubungan Antar Variabel
Keterangan 1aH = Lingkungan Belajar
2aH = Kemandirian Belajar
3aH = Jumlah Jam Belajar G. Rumusan Hipotesis Penelitian
Berdasarkan uraian kajian teori di atas, maka dapat di rumuskan
hipotesis sebagai berikut:
1. Ada hubungan positif lingkungan belajar dengan prestasi belajar siswa.
2. Ada hubungan positif kemandirian belajar dengan prestasi belajar siswa.
3. Ada hubungan positif jumlah jam belajar dengan prestasi belajar siswa.
Lingkungan Belajar
Jumlah Jam Belajar
Kemandirian Belajar
Prestasi Belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian studi kasus, yaitu penelitian
yang dilakukan secara intensif, terinci dan mendalam terhadap suatu
organisme, lembaga atau gejala tertentu (Arikunto, 1998:131). Penelitian
korelasi adalah penelitian yang bertujan untuk mengetahui atau menemukan
ada tidaknya hubungan dan apabila ada beberapa eratnya hubungan serta
berarti atau tidaknya hubungan itu (Arikunto, 1998:131).
B. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subyek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IX tahun ajaran
2010/2011 SMP Negeri 3 Jepara.
2. Objek Penelitian
Objek penelitian adalah lingkungan belajar siswa, kemandirian belajar
siswa, jumlah jam belajar siswa dan prestasi belajar siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
C. Waktu dan Tempat Penelitian
1. Waktu Penelitian
Waktu untuk penelitian ini yaitu pada bulan Januari 2012
2. Tempat Penelitian
Tempat yang digunakan untuk penelitian yaitu SMP Negeri 3 Jepara
yang beralamat di Jalan Sunan Mantingan, Demaan Jepara.
D. Operasional Variabel Penelitian
1. Variabel Penelitian
Variable adalah segala sesuatu yang dapat dijadikan obyek penelitian
atau faktor-faktor yang berperan dalam peristiwa atau gejala yang diteliti.
Variabel juga adalah konsep yang diberi lebih dari satu nilai. Sesuai dengan
perumusan masalah di atas, maka yang menjadi variable penelitian adalah:
a. Variable bebas (Independent Variable)
Variable bebas adalah himpunan sejumlah gejala yang mewakili berbagai
aspek atau unsur yang berfungsi mempengaruhi atau menentukan
munculnya variabel lain yang disebut variabel terikat. Variabel bebas ini
akan diukur dengan menggunakan skala likert. Skala likert adalah suatu
cara yang sistematis untuk memberi skor dalam suatu kuesioner yang
telah dibagikan. Dua katagori pernyataan yang digunakan, yaitu
pernyataan positif dan pernyataan negatif. Yang menjadi variabel
bebasnya adalah:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
1) Variabel lingkungan belajar
2) Variabel kemandirian belajar
3) Variabel jumlah jam belajar
b. Variabel terikat (Dependent variable)
Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi
akibat karena adanya variabel bebas. Variabel dalam penelitian ini adalah
prestasi belajar siswa di SMP Negeri 3 Jepara.
2. Pengukuran dan Pengembangan Variabel
a. Variabel Lingkungan Belajar
Lingkungan belajar adalah segala sesuatu yang berada di dalam maupun
di dalam diri individu yang dapat mempengaruhi prestasi belajar. Oleh
karena itu siswa yang sedang mengalami/ menjalani proses belajar, perlu
memperhatikan beberapa faktor yang mempengaruhi hasil belajarnya.
Roestiyah (1982:163) mengatakan yang menjadi faktor dari lingkungan
masyarakat, adalah kondisi lingkungan masyarakat, hubungan antar
anggota masyarakat, kegiatan lain, jam berlajar masyarakat serta sarana
dan prasarana. Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar siswa yang
datang dari sekolah menurut Roestiyah (1982:159-161), yaitu: interaksi
guru dan murid, cara penyajian, hubungan antara murid, standar
pelajaran di atas ukuran, media pendidikan, kurikulum, keadaan gedung,
waktu sekolah, pelaksanaan disiplin, metode belajar, tugas rumah.
Menurut Roestiyah (1982:159) faktor yang datang dari keluarga, meliputi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
cara mendidik, suasana keluarga, pengertian orang tua, keadaan sosial
ekonomi keluarga, dan latar belakang.
Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada kuesioner
dari penelitian Indarti (2004). Berikut ini disajikan tabel operasionalisasi
variabel lingkungan belajar:
Tabel 3.1 Pengembangan Variabel Lingkungan Belajar
Indikator-indikator
Item Variabel Indikator Sub Indikator Positif Negatif
Lingkungan Sekolah
1. Interaksi guru dan murid. 2. Media pendidikan. 3. Keadaan Gedung. 4. Waktu sekolah. 5. Pelaksanaan disiplin. 6. Metode belajar.
4 3 5 1 2, 10
8, 9 6 7
Lingkungan Masyarakat
1. Kondisi lingkungan masyarakat.
2. Hubungan antar anggota masyarakat.
3. Kegiatan lain. 4. Jam berlajar masyarakat 5. Sarana dan prasarana.
4
1, 3 2 7 8
6
5 9 10
Lingkungan Belajar
Lingkungan Keluarga
1. Cara mendidik 2. Suasana keluarga 3. Pengertian orang tua 4. Keadaan sosial ekonomi
keluarga. 5. Latar belakang
1, 3 2, 10 6 4, 5 9
7
Tabel 3.2 Skor Item-item Pertanyaan Kuesioner
Skor Kriteria Jawaban Pernyataan positif Pernyataan
negatif Sangat Setuju (SS) 4 1 Setuju (S) 3 2 Tidak Setuju (TS) 2 3 Sangat Tidak Setuju (STS) 1 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
b. Variabel Kemandirian Belajar
Kemandirian dalam belajar dapat diartikan sebagai kemampuan
seseorang untuk tidak bergantung pada orang lain dalam mengatur
kegiatan belajarnya, atas dasar sifat bebas, progresif, ulet, inisiatif, aktif,
mampu mengambil keputusan serta bertanggung jawab. Kuesioner yang
digunakan dalam penelitian ini mengacu pada kuesioner dari penelitian
Indarti (2004). Berikut ini disajikan tabel operasionalisasi variabel
kemandirian belajar:
Tabel 3.3 Pengembangan Variabel Kemandirian Belajar
Indikator-indikator
Item Variabel Indikator Sub Indikator Positif Negatif Kebebasan 1. Bertindak
2. Bersikap 3 2
Keuletan
1. Ketekunan 2. Keteraturan 3. Usaha mewujudkan
harapan 4. Mencoba sendiri
6 13 7 1
Kreatif dan inisiatif
1. Kreatif 2. Inisiatif 3. Memanfaatkan
kemampuan yang dimiliki.
4, 5 16 15
Pengendalian diri dari dalam
1. Mampu menyelesaikan masalah
2. Mampu mempengaruhi lingkungan
8
17
Kemantapan diri
1. Menerima diri sendiri 2. Percaya pada kemampuan
sendiri 3. Puas akan usahanya
10, 11
14
12
Kemandirian Belajar
Tanggung jawab
1. Rasa tanggung jawab 2. Pemenuhan tanggung
jawab
9
18
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
Tabel 3.4 Skor Item-item Pertanyaan Kuesioner
Skor Kriteria Jawaban Pernyataan positif Pernyataan negatif Sangat Setuju (SS) 4 1 Setuju (S) 3 2 Tidak Setuju (TS) 2 3 Sangat Tidak Setuju (STS) 1 4
c. Varibel Jumlah Jam Belajar
Jumlah jam belajar merupakan banyaknya waktu yang disediakan dan
digunakan siswa untuk belajar yang dihitung dalam jam. Dari pengertian
tersebut yang termasuk waktu atau jam belajar yang digunakan, yaitu
penggunaan waktu untuk belajar di rumah atau asrama, di lembaga
bimbingan belajar atau kelompok belajar masyarakat. Kuesioner yang
digunakan dalam penelitian ini mengacu pada kuesioner dari penelitian
Indarti (2004). Berikut ini disajikan tabel operasionalisasi variabel
lingkungan belajar:
Tabel 3.5 Pengembangan Variabel Jumlah Jam Belajar
Indikator-indikator
Variabel Indikator Sub Indikator Item
Jumlah Jam Belajar
Jumlah Jam Belajar
1. Penggunaan jumlah jam belajar di rumah. 2. Penggunaan jumlah jam belajar di
masyarakat.
1 2
Tabel 3.6 Skor Item-item Pertanyaan Kuesioner
Kriteria Jawaban Skor A 4 B 3 C 2 D 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
d. Variabel Prestasi Belajar
Pengertian prestasi belajar menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Ali,
1995:787), adalah penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang
dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya ditunjukan dengan nilai tes
atau angka nilai yang diberikan oleh guru.
Prestasi belajar dalam penelitian ini adalah nilai yang tercantum dalam
rapor siswa. Variabel prestasi belajar diukur dari rata-rata nilai rapor
siswa saat kelas IX semester ganjil tahun 2011/2012.
E. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau
subyek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya (Sugiyono, 1999:72). Dalam penelitian ini yang menjadi
populasi adalah siswa kelas IX SMP Negeri 3 Jepara. Menurut sumber dari
bapak guru yang mengajar di SMP Negeri 3 Jepara jumlah siswa yang
terdapat sekolah tersebut adalah 230 siswa.
2. Sampel
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki
oleh populasi (Sugiyono, 1999:73). Sampel data penelitian ini adalah
seluruh siswa kelas IX F tahun ajaran 2010/2011 SMP Negeri 3 Jepara.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive
sampling, yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu
(Sugiyono, 1999:78). Peneliti menetapkan sampel penelitian ini adalah
siswa-siswi kelas IX SMP Negeri 3 Jepara. Pertimbangan dipilihnya sekolah
tersebut adanya keterwakilan masing-masing siswa yang menempuh studi di
SMP Negeri 3 Jepara
F. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data adalah cara-cara yang ditempuh untuk memperoleh
data sesuai dengan jenis data yang dibutuhkan. Dalam penelitian ini teknik
yang digunakan penulis dalam pengumpulan data adalah:
1. Kuesioner
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan cara memberi seperangkat pertanyaan/pernyatan tertulis kepada
responden untuk dijawabnya (Sugiyono, 1999:135) sesuai dengan keadaan
responden yang sebenarnya. Kuesioner ini digunakan untuk mendapatkan
data (informasi) yang berkaitan dengan lingkungan belajar, kemandirian
belajar, dan jumlah jam belajar siswa.
2. Dokumentasi
Dokumentasi adalah suatu teknik yang dimungkinkan oleh peneliti
untuk memperoleh informasi dari bermacam-macam sumber tertulis/
dokumen yang ada pada institusi tempat dimana sampel tersebut diambil.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Dokumen ini digunakan untuk mengumpulkan data-data yang berkaitan
dengan gambaran umum sekolah dan data-data prestasi belajar siswa
3. Wawancara
Metode wawancara digunakan untuk mendukung kelengkapan data
penelitian antara lain dalam gambar umum sekolah. Wawancara dilakukan
dengan pihak sekolah, diantaranya kepala sekolah, para guru dan staf
sekolah.
G. Pengujian Instrumen Penelitian
Pengujian validitas dan riliabilitas adalah proses menguji butir-butir
pertanyaan yang ada dalam kuesioner, apakah isi dari butir-butir pertanyaan
yang ada dalam sebuah kuesioner tersbut valid dan reliable. Dalam penlitian
ini pengujian validitas dan reliabilitas dilakukan di SMP Negeri 3 Jepara yang
berjumlah 34 siswa. Pengujian validitas dan reliabiltas dikerjakan dengan
bantuan komputer program SPSS (Statistical Pacakage for Social Science)
1. Pengujian Validitas
Suatu instrument dikatakan valid, apabila mampu mengukur apa yang
diingikan dan bisa mengungkapkan data dari variable yang diteliti secara
tepat. Yang dimaksud validitas dimaksudkan suatu ukuran yang
menunjukan tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen. Pengujian
validitas dilakukan dengan mengkorelasikan antara skor jawaban masing-
masing item pertanyaan pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan
rumus yaitu sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
xyr =( ) ( )( ) ( )∑ ∑∑ ∑
∑ ∑∑−−
−2222 YYNXXN
YXXYN
Keterangan : xyr = koefisien korelasi antara variabel X dengan variabel Y.
Y = skor total item. X = skor item. N = jumlah responden.
Besarnya nilai koefisien r dapat dihitung dengan menggunakan
korelasi dengan signifikansi 5%. Jika r hitung lebih besar dari pada r tabel , maka
butir soal tersebut dapat dikatakan valid. Jika sebaliknya maka butir soal
tersebut tidak valid. Dari hasil perhitungan SPSS adalah sebagai berikut
a. Variabel Lingkungan Belajar
Tabel 3.7 Hasil Pengujian Validitas Instrumen Lingkungan Belajar
Validitas No. Item
Keterangan
1. 0,662 0,338 Valid 2. 0,611 0,338 Valid 3. 0,576 0,338 Valid 4. 0,648 0,338 Valid 5. 0,392 0,338 Valid 6. 0,634 0,338 Valid 7. 0,493 0,338 Valid 8. 0,605 0,338 Valid 9. 0,614 0,338 Valid 10. 0,716 0,338 Valid 11. 0,706 0,338 Valid 12. 0,381 0,338 Valid 13. 0,388 0,338 Valid 14. 0,717 0,338 Valid 15. 0,402 0,338 Valid 16. 0,374 0,338 Valid 17. 0,383 0,338 Valid 18. 0,638 0,338 Valid 19. 0,712 0,338 Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
Hasil pengujian validitas variabel lingkungan belajar, sebagaimana tersaji
(seperti pada lampiran 2) (kolom Corrected Item Total Correlation)
menunjukan bahwa nilai untuk setiap pertanyaan tersebut lebih
besar dari pada taraf signifikansi 5% dan derajat
kebebasan 34 (n-2). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa butir
pertama sampai dengan butir kedua puluh, serta butir kedua puluh dua
sampai butir ketiga puluh satu dari variabel lingkungan belajar
dinyatakan sahih atau valid kecuali item soal nomor 21 dan item nomor
32 yang nilai untuk setiap pertanyaan tersebut dinyatakan lebih
kecil dari . Berarti butir pertanyaan item pertama sampai
item kedua puluh serta butir pertanyaan kedua puluh dua sampai item
pertanyaan ketiga puluh satu dari variabel lingkungan belajar dinyatakan
sahih atau valid sehingga dapat digunakan sebagai alat ukur yang tepat
terhadap lingkungan belajar.
20. 0,441 0,338 Valid 21. 0,298 0,338 Tidak valid 22. 0,539 0,338 Valid 23. 0,582 0,338 Valid 24. 0,598 0,338 Valid 25. 0,653 0,338 Valid 26. 0,568 0,338 Valid 27. 0,599 0,338 Valid 28. 0,533 0,338 Valid 29. 0,655 0,338 Valid 30. 0,360 0,338 Valid 31. 0,587 0,338 Valid 32. 0,116 0,338 Tidak valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
b. Variabel Kemandirian Belajar
Tabel 3.8 Hasil Pengujian Validitas Instrumen Kemandirian Belajar
Validitas No. Item
Keterangan
1. 0,499 0,338 Valid 2. 0,815 0,338 Valid 3. 0,691 0,338 Valid 4. 0,710 0,338 Valid 5. 0,604 0,338 Valid 6. 0,769 0,338 Valid 7. 0,815 0,338 Valid 8. 0,724 0,338 Valid 9. 0,659 0,338 Valid 10. 0,478 0,338 Valid 11. 0,435 0,338 Valid 12. 0,570 0,338 Valid 13. 0,538 0,338 Valid 14. 0,535 0,338 Valid 15. 0,499 0,338 Valid 16. 0,566 0,338 Valid 17. 0,584 0,338 Valid 18. 0,724 0,338 Valid
Untuk variabel kemandirian belajar. Hasil pengujian validitasnya,
sebagaimana tersaji pada (lampiran 2) (kolom Corrected Item Total
Correlation) menunjukan bahwa nilai untuk setiap pertanyaan
tersebut lebih besar dari pada taraf signifikansi 5% dan
derajat kebebasan 34 (n-2). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
butir pertama sampai pada butir yang kedelapan belas dinyatakan sahih
atau valid sehingga dapat digunakan sebagai alat ukur yang tepat
terhadap kemandirian belajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
c. Variabel Jumlah Jam Belajar
Tabel 3.9 Hasil Pengujian Validitas Instrumen Jumlah Jam Belajar
Validitas No. Item
Keterangan
1. 0,545 0,338 Valid 2. 0,545 0,338 Valid
Untuk variabel jumlah jam belajar. Butir yang pertama sampai yang
kedua memiliki nilai sebesar 0,545 (seperti pada lampiran 2). Jika
dibandingkan dengan dengan taraf signifikansi 5% dan
derajat kebebasan 34 (n-2). Dengan demikian berarti butir pertama
sampai kedua pada variabel jumlah jam belajar dinyatakan sahih atau
valid sehingga dapat digunakan sebagai alat ukur yang tepat terhadap
disiplin belajar.
Setelah koefisien korelasi diperoleh, maka perlu diuji signifikansi
dengan taraf signifikansi 5%. Korelasi antara jumlah skor item dengan
jumlah total variabel bebas, dinyatakan valid jika lebih besar dari
, jika sebaliknya maka butir soal yang disajikan dinyatakan tidak
valid.
2. Pengujian Reliabilitas Kuesioner
Reliabilitas adalah suatu instrumen yang dapat dipercaya untuk
digunakan sebagai alat pengumpulan data karena instrumen tersebut baik.
Suatu kuesioner dikatakan handal/ realibel bila jawaban atas pertanyaan
adalah konsisten/ stabil dari waktu ke waktu. Untuk mengetahui koefisiensi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
reliabilitas digunakan rumus Cronbach Alpha koefisien dengan taraf
signifikansi 5%
Keterangan: rt = reliabel instrumen yang dicari k = banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal
= jumlah varian butir = varians soal
Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai koefisien
Cronbach Alpha > 0,60 (Nunnaly, 1967 dalam Imam Ghozali, 2002:42).
Jadi jika nilai koefisien Cronbach Alpha lebih besar dari pada 0,60, maka
butir pertanyaan tersebut dapat dikatakan valid, dan begitu pula sebaliknya.
Sebagai pedoman untuk menentukan keterhandalan variabel
penelitian, digunakan interprestasi r sebagai berikut (Suharsimi Arikunto,
1989:167)
Tabel 3.10
Tingkat Keterhandalan Variabel Penelitian
No. Koefisien Alpha Tingkat keterhandalan 1 0,800-1,00 Sangat tinggi 2 0,600-0,799 Tinggi 3 0,400-0,599 Cukup 4 0,200-0,399 Rendah 5 <0,200 Sangat rendah
Uji reliabilitas instrumen dilakukan dengan menggunakan rumus
Cronbach Alpha dan dikerjakan dengan program SPSS for windows versi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
16.0 dengan koefisien rtabel pada n = 34. Hasil pengujian reliabilitas
diperoleh hasil sebagai berikut:
Tabel 3.11 Rangkuman Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian
Variabel Nilai rhitung Nilai rtabel Status Keterangan Lingkungan belajar 0,928 0,60 Andal Sangat tinggi Kemandirian belajar 0,942 0,60 Andal Sangat tinggi Jumlah jam belajar 0,645 0,60 Andal Tinggi
H. Teknik Analisis Data
1. Statistik Deskriptif
Untuk mendeskripsikan variabel lingkungan belajar, variabel
kemandirian belajar, variabel jumlah jam belajar dan variabel prestasi
belajar siswa, maka akan dilakukan perhitungan rata-rata (mean), median,
modus dan deviasi standar. Perhitungan nilai-nilai tersebut didasarkan pada
skor jawaban ditransformasikan ke dalam tingkat pengukuran interval.
Kemudian untuk menilai/menentukan kecenderungan variabel-variabel
tersebut digunakan Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe I (Widanarto,
2006:121).
2. Tehnik Analisis Data
Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis I, disusun dengan langkah sebagai berikut:
a. Rumusan hipotesis pertama (H1)
oH : Tidak ada hubungan positif lingkungan belajar dengan prestasi
belajar siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
1Ha : Ada hubungan positif lingkungan belajar dengan prestasi belajar
siswa.
b. Pengujian Hipotesis Penelitian.
Hipotesis di dalam penelitian ini yaitu hipotesis asosiatif. Pengujian
hipotesis penelitian ini yaitu lingkungan belajar, kemandirian belajar, dan
jumlah jam belajar. Hipotesis diatas diuji dengan menggunakan statistika
non parametrik. Di dalam pengujian menggunakan korelasi Kendall’s
Tau. Korelasi Kendall’s Tau digunakan untuk mencari hubungan antara
dua variabel atau lebih bila data kedua variabel berbentuk ordinal.
Karena data sampel lebih dari 10, maka untuk menganalisisnya
digunakan rumus (Sugiyono, 2010:237):
Dimana:
Pengujian hipotesis II, disusun dengan langkah sebagai berikut:
a. Rumusan hipotesis pertama (H2)
oH : Tidak ada hubungan positif kemandirian belajar dengan prestasi
belajar siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
1Ha : Ada hubungan positif kemandirian belajar dengan prestasi belajar
siswa.
b. Pengujian Hipotesis Penelitian.
Hipotesis di dalam penelitian ini yaitu hipotesis asosiatif. Pengujian
hipotesis penelitian ini yaitu lingkungan belajar, kemandirian belajar, dan
jumlah jam belajar.
Hipotesis diatas diuji dengan menggunakan statistika non parametrik. Di
dalam pengujian menggunakan korelasi Kendall’s Tau. Korelasi
Kendall’s Tau digunakan untuk mencari hubungan antara dua variabel
atau lebih bila data kedua variabel berbentuk ordinal. Karena data sampel
lebih dari 10, maka untuk menganalisisnya digunakan rumus (Sugiyono,
2010:237):
Dimana:
Pengujian hipotesis III, disusun dengan langkah sebagai berikut:
a. Rumusan hipotesis pertama (H3)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
oH : Tidak ada hubungan positif jumlah jam belajar dengan prestasi
belajar siswa.
1Ha : Ada hubungan positif jumlah jam belajar dengan prestasi belajar
siswa
b. Pengujian Hipotesis Penelitian.
Hipotesis di dalam penelitian ini yaitu hipotesis asosiatif. Pengujian
hipotesis penelitian ini yaitu motivasi belajar, peran guru dalam kegiatan
instruksional, dan peran guru dalam pengelolaan kelas diuji
menggunakan statistika non parametrik. Di dalam menguji menggunakan
korelasi Kendall’s Tau. Korelasi Kendall’s Tau digunakan untuk mencari
hubungan antara dua variabel atau lebih bila data kedua variabel
berbentuk ordinal. Karena sumber datanya berbeda, maka untuk
menganalisisnya digunakan rumus (Sugiyono, 2010:237):
Dimana:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
BAB IV
GAMBARAN UMUM SEKOLAH
A. Data Kelembagaan Sekolah
1. Nama Sekolah : SMP Negeri 3 Jepara
2. Lokasi : Jalan Sunan Mantingan, Demaan Jepara
3. Telepon : (0291) 591522
4. Status : Terakreditasi A
B. Sejarah SMP Negeri 3 Jepara
1. Tahun-tahun penting
a. Pada Tahun Sekolah Keterampilan Negeri Jepara didirikan oleh. Yang
semula menempati gedung di Jl.
b. Pada Tahun 1958 Sekolah Keterampilan Negeri Jepara berubah menjadi
Sekolah Tehnik Negeri 2 Jepara dengan alamat Jl. Cokroaminoto no.3
Jepara yang sekarang menjadi sanggar pramuka.
c. Pada Tahun 1979 ditetapkannya keputusan dari Pemerintah, yang
memutuskan Sekolah Tehnik Negeri 2 Jepara berubah menjadi SMP
Negeri 3 Jepara. menempati di gedung lama yang berada di Jl.
Cokroaminoto no.3 Jepara.
2. Lokasi Sekolah
SMP Negeri 3 Jepara gedung yang terletak di Jl Sunan Mantingan Demaan
Jepara. Adapun sejarah tentang gedung yang ditempati SMP Negeri 3 Jepara
ini:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
a. Pada Tahun 1979 setelah ditetapkannya keputusan dari Pemerintah, yang
memutuskan Sekolah Tehnik Negeri 2 Jepara berubah menjadi SMP
Negeri 3 Jepara. SMP Negeri 3 Jepara masih menempati gedung lama
yang berada di Jl. Cokroaminoto no.3 Jepara.
b. Pada Tahun 1987 SMP Negeri 3 Jepara menempati gedung baru di Jl
Sunan Mantingan desa Demaan Jepara. Sebelumnya gedung ini
digunakan untuk Sekolah Dasar, karena ruangannya terbatas maka SMP
Negeri 3 Jepara hanya digunakan untuk kegiatan belaja-mengajar.
Sedangkan untuk pelajaran keterampilan Ukir SMP Negeri 3 Jepara
masih menggunakan gedung lama yang bertempat di Jl Cokroaminoto.
3. Kepala Sekolah di SMP Negeri 3 Jepara
Kepala Sekolah Bapak Warsito, Ibu Siti Abdul Gani, Bapak Wijadi,
Bapak Hendro, sampai pada Ibu Sri Martutik.
C. Visi, Misi dan Tujuan SMP Negeri 3 Jepara
1. Visi SMP Negeri 3 Jepara
“Terwujudnya peserta didik yang beriman, bertaqwa dan berprestasi“
Indikator:
a. Berprestasi di bidang religius (iman dan taqwa).
b. Berprestasi di bidang peningkatan perolehan nilai ujian.
c. Berprestasi di bidang Olah Raga (Atletik, Sepak Bola, Bola Volly)
d. Berprestasi di bidang Keterampilan.
e. Berprestasi dalam bidang music dan rebana.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
f. Berprestasi di bidang sosial (ketertiban dan kedisiplinan).
2. Misi SMP Negeri 3 Jepara
a. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif dan efisien
sehingga siswa berkembang secara optimal sesuai dengan potensi yang
dimiliki.
b. Menciptakan suasana belajar dan mengajar yang kondusif, dinamis, dan
dapat dipertanggungjawabkan.
c. Mendorong pengalaman agama yang dianut dan menjunjung tinggi etika
moral sehingga menjadi sumber kearifan dan kesantunan dalam
bertindak.
d. Mendorong semangat kebersamaan dan kekeluargaan secara intensif
kepada seluruh warga sekolah agar tercipta kepedulian sosial tinggi.
e. Melaksanakan penambahan jam belajar pada mata pelajaran yang di uji
nasionalkan dan bimbingan belajar di luar jam pelajaran pada
pembelajaran ektra kulikuler, olah raga, music, rebana, pramuka, dan
drum band.
f. Menerapkan manajemen partisipatif dengan melibatkan seluruh warga
sekolah dan stakeholder.
3. Tujuan
a. Peningkatan nilai GSA minimal 0,25 untuk semua mata pelajaran setiap
tahunnya.
b. Proporsi kelulusan yang melanjutkan ke SMA dan SMK atau sederajat
75%.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
c. Memiliki ruangan untuk 18 rombel yang terdiri dari kelas VII sebanyak 6
rombel, kelas VIII 6 rombel, kelas IX 6 rombel.
d. Tersedia peralatan dan wahana olah raga sehingga pembinaan dapat
terencana dan berhasil mencapai prestasi yang diharapkan.
e. Tersedia wahana dan peralatan ukir kayu yang memadai.
f. Memiliki team atletik, team bola voli, team sepak bola yang siap tanding
dan juara minimal masuk 3 besar.
g. Kelulusan diharapkan dapat mengaperasikan komputer aplikasi program
windows, Ms. Word pada tingkatan menengah dan Excel pada tingkat
pemula.
h. Memilki laboratorium IPA, Komputer, Bahasa, dan Perpustakaan.
D. Sistem Pendidikan SMP Negeri 3 Jepara
SMP Negeri 3 Jepara menggunkan sistem pendidikan KBK
(Kurikulum Berbasis Kompetensi).sistem KBK ini merupakan sistem yang
keputusannya dibuat bersama antara stake holder yang ada.
Pengertian Kurikulum Berbasis Kompetensi merupakan perpaduan
dari pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap yang direfleksikan dalam
kebiasaan berfikir dan bertindak.
Kurikulum berbasis kompetensi (KBK) dapat diartikan sebagai suatu
konsep kurikulum yang menekankan pada pengembangan kemampuan
melakukan (kompetensi) tugas-tugas dengan standar performasi tertentu,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
sehingga hasilnya dapat dirasakan oleh peserta didik berupa penguasaan
terhadap seperangkat kompetensi tertentu.
Hal tersebut menunjukkan bahwa kompetensi mencakup tugas,
keterampilan, sikap dan apresiasi yang harus dimiliki oleh peserta didik untuk
dapat melaksanakan tugas-tugas pembelajaran sesuai dengan jenis mata
pelajaran tertentu.
Siswa perlu mengetahui tujuan belajar, dan tingkat-tingkat penguasaan
yang akan digunakan sebagai kriteria pencapaian secara eksplisit,
dikembangkan berdasarkan tujuan-tujuan yang telah ditetapkan memiliki
kontribusi terhadap kompetensi yang sedang dipelajari.
Program KBK itu sendiri diarahkan untuk mengembangkan
pengetahuan, pemahaman, kemampuan, nilai, sikap, dan minat peserta didik
agar dapat melakukan sesuatu dalam bentuk kemahiran, ketepatan, dan
keberhasilan dengan penuh tanggung jawab. KBK memfokuskan pemerolehan
kompetensi-kompetensi tertentu oleh peserta didik.
Oleh karena itu kurikulum ini mencakup sejumlah kompetensi, dan
seperangkat tujuan pembelajaran yang dinyatakan sedemikian rupa. Sehingga
pencapaiannya dapat diamati dalam bentuk prilaku atau keterampilan peserta
didik sebagai sesuatu kriteria keberhasilan.
Kurikulum berbasis kompetensi (KBK) menuntut guru yang
berkualitas dan profesional untuk melakukan kerjasama dalam rangkaian
meningkatkan kualitas pendidikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
E. Kurikulum SMP Negeri 3 Jepara
Kurikulum merupakan seperangkat rencana kegiatan dan pengaturan
mengenai isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar. Kurikulum dimaksudkan untuk
memperlancar proses kegiatan belajar mengajar dan membina pengembangan
program studi untuk mempersiapkan lulusan yang cakap dan terampil sesuai
dengan tuntutan kurikulum.
1. Mata pelajaran dan alokasi waktu
Mata pelajaran dibagi menjadi 3 kelompok program, yaitu
a. Normatif, meliputi pelajaran Agama, Pendidikan Kewarganegaraan,
Bahasa Indonesia, Pendidikan Jasmani, Olah raga dan Kesehatan dan
Seni Budaya.
b. Adaptif, meliputi Bahasa Inggris, Matematika, IPA, IPS.
Selain mata pelajaran di atas disertakan juga mata pelajaran muatan lokal
dan mata pelajaran pengembangan diri.
Alokasiwaktu pada struktur kurikulum SMP mempunyai beberapa
ketentuan, yaitu:
a. Alokasi waktu ditentukan sesuai dengan jumlah jam efektif yang
dialokasikan sebagaimana pada struktur kurikulum.
b. Evaluasi dilakukansetiap akhir penyelesaian satu standar kompetensi
dasar atau beberapa kompetensi dasar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
c. Beban belajar, meliputi kegiatan pembelajaran tatap muka, dan praktik di
sekolah 35-36 jam pelajaran per minggu @ 45 menit. Penyelenggaraan
pendidikan maksimum 38 minggu efektif dalam satu tahun pelajaran.
d. Pengembangan diri ekuivalen dengan 2 jam pembelajaran per minggu.
e. Durasi jam yang tertulis pada struktur kurikulum adalah jumlah jam
pembelajaran tatap muka.
2. Beban belajar
a. Alokasi waktu satu jam pelajaran tatap muka adalah 45 menit.
b. Beban belajar, meliputi kegiatan pembelajaran tatap muka, dan praktik di
sekolah 35-36 jam pelajaran per minggu @ 45 menit.
c. Minggu efektif penyelenggaraan pendidikan ditetapkan 38 minggu untuk
kelas VII dan kelas VIII, sedangkan kelas IX 30 minggu.
3. Kenaikan kelas
Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran. Kriteria
kenaikan kelas diatur sebagai berikut :
a. Peserta didik harus menyelesaikan seluruh program pembelajaran di
kelas yang bersangkutan .
b. Kenaikan kelas didasarkan pada penilaian hasil belajar pada semester
genap, dengan pertimbangan seluruh SK/KD yang belum tuntas pada
semester ganjil, harus dituntaskan sampai mencapai KKM yang
ditetapkan. Artinya, nilai kenaikan kelas harus tetap memperhitungkan
hasil belajar peserta didik selama satu tahun pelajaran yang sedang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
berlangsung. Nilai kurang untuk menentukan kenaikan kelas merupakan
akumulasi selama 1 tahun pelajaran.
c. Peserta didik dinyatakan tidak naik ke kelas VII, IX apabila yang
bersangkutan tidak mencapai ketuntasan belajar minimal, lebih dari 3
(tiga) mata pelajaran.
Tabel 4.1 KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM)
SMP NEGERI 3 JEPARA TAHUN AJARAN 2011/2012
JUMLAH JAM NO MATA PELAJARAN Kelas VII Kelas VIII Kelas IX
1. Pendidikan Agama 70 70 70 2. PKn 68 68 68 4. Bhs. Dan Sastra Indonesia 70 70 70 5. Bhs. Inggris 67 67 67 6. Matematika 68 68 68 7. IPA 68 68 68 8. IPS 64 64 64 9. Seni dan Budaya 68 68 68 10. Penjas 68 68 68 11. TIK 64 64 64 12. Bahasa Jawa 67 67 67 13. Keterampilan Ukir 68 68 68 14. Tata Boga 70 70 70
4. Kelulusan
Peserta didik dinyatakan lulus setelah:
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
b. Memperoleh nilai minimum baik pada setiap mata pelajaran.
c. Lulus ujian sekolah.
d. Lulus ujian nasional.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
5. Kurikulum
Kompetensi kurikulum tingkat satuan pendidikan SMP Negeri 3
Jepara terdiri dari:
a. Tujuan pendidikan
Mewujudkan peserta didik yang cerdas, memiliki pengetahuan,
kepribadian, akhlak mulia, dan berprestasi.
b. Struktur dan Muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Struktur dan Muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMP Negeri
3 Jepara yaitu mata pelajaran, muatan lokal, kegiatan pengembangan diri,
pengaturan beban belajar, kenaikan kelas dan kelulusan.
c. Kalender pendidikan
Kalender pendidikan SMP Negeri 3 Jepara disusun dengan
pertimbangan:
1) Kalender akademik adalah pengaturan waktu untuk kegiatan
pembelajaran peserta didik sealam satu tahun ajaran yang mencakup
permulaan tahun pelajaran, minggu efektif dalam belajar, waktu
pembelajaran efektif dan hari libur.
2) Permulaan tahun ajaran, yaitu waktu dimulai kegiatan pembelajaran
pada awal tahun pelajaran, pada setiap satuan pendidikan.
3) Minggu efektif adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk
setiap tahun.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
4) Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap
minggu meliputi jumlah seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal
ditambah dengan kegiatan pengembangan diri.
5) Waktu libur adalah waktu yang telah ditetapkan untuk tidak diadakan
kegiatan pembelajaran yang terjadwal pada satuan pendidikan. Waktu
libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, hari
libur keagamaan, libur akhir tahun pelajaran, dan hari libur umum
termasuk hari-hari besar nasional dan hari libur khusus.
d. Silabus
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu kelompok mata
pelajaran tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar,
materi pokok, kegaiatn pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi,
penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar. Silabus merupakan
penjabaran dari standar kompetensi dan kompetensi dasar ke dalam
materi pokok, kegiatan pembelajaran dan indikator pencapaian
kompetensi untuk penilaian.
Pengembangan silabus harus berpegang pada prinsip ilmiah, relevan,
sistematis, konsistensi, memadai, aktual, kontekstual, fleksibel dan
menyeluruh. Adapun langkah-langkah pengembangan silabus:
1) Mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar
2) Mengidentifikasi materi pembelajaran
3) Mengembangkan kegiatan pembelajaran
4) Merumuskan indikator pencapaian kompetensi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
5) Penentuan jenis penelitian
6) Menentukan alokasi waktu
7) Menentukan sumber belajar
F. Organisasi SMP Negeri 3 Jepara
Keberhasilan SMP Negeri 3 Jepara dalam mengembangkan system
pendidikannya tidak lepas dari struktur organisasi dan manajemennya,
termasuk prinsip-prinsp yang melandasi struktur dan system organisasi dan
manajemen tersebut.
Struktur organisasi dapat berfungsi secara efektif apabila tedapat
manajemen yang handal. Oleh karena itu kepala sekolah sebagai pimpinan
berusaha merencakan, mengorganisasikan, melaksanakan, mengontrol dan
mengevaluasi kegiatan sekolah sebaik mungkin.
Untuk mewujudkan strukturt organisasi dan manajemen yang baik,
salah satu caranya adalah menyusun struktur organisasi yang memungkinkan
terjadinya interaksi aktif, kreatif dan konsultatif yang bersifat vertikal maupun
horizontal dan diagonal, seperti bagan berikut;
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Gambar Struktur Organisasi Sekolah
SMP Negeri 3 Jepara
KEPALA SEKOLAH Dra Sri Martuti
KOMITE SEKOLAH Sriyadi
KASUBAG TU Sunaryo
WAKEPSEK BIDANG MANEJEMEN MUTU Drs H Fidhul Khaqim
WAKEPSEK BIDANG KESISWAAN Drs Supardiman
KURIKULUM 1. Drs Tafrikhan 2. M Imron R, S.Pd
SARPRAS Rusiyanto
HUMAS Laksono A, S. Pd
KEUANGAN Titik D, S. Pd
PERPUSTAKAAN 1. Bekti W, S. Pd 2. Rusti Suprihatin
LAB IPA Marfiah H, S. Pd
LAB KOMPUTER 1. Budi M, S. Pd 2. Nasrul Hafid
UKS 1. Heny N L, S. Pd 2. Hj Zumrotun, S. Pd
WALI KELAS VII WALI KELAS VIII WALI KELAS IX
A. Purnomo, S. Pd
B. Yuniar M, S. Pd
C. Nurhadi, S. Pd
D. Sri Astutik H, S. Pd
E. Sholikah, S.E
F. Endah Dwi A, S. Pd
A. Su’udi, S. Pd
B. Indah W, S. Pd
C. Suko H, S. Pd
D. Dianis W, S. Pd
E. H. Hariyoto
F. Eva M, S. Pd
A. Siwi Lestari, S. Pd
B. Siti Sumartatik, S. Pd
C. Aries Wahyuni
D. Hj. Kholifah, S. Pd
E. Budi Murjianto, S. Pd
F. Marfiah Hapsari, S. Pd
GURU MAPEL GURU MAPEL
SISWA/ SISWI Kelas VII. Kelas VIII. Kelas IX
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Perinciaan Tugas-Tugas Personalia Staff SMP Negeri 3 Jepara
1. Tugas-tugas Kepala Sekolah
a. Kepala sekolah sebagai pelaksanaan kepempinan di sekolah mempunyai
tugas:
(1) Memimpin seluruh kegiatan sekolah dalam mengelola unit
organisasi sekolah sesuai dengan kebijaksanaan pimpinan pusat dan
master desain yang telah dirumuskan oleh Departermen Pendidikan
Nasional
(2) Membina seluruh staff sekolah sehingga mampu secara kreatif
melaksanakan fungsi sebagai petugas sekolah.
(3) Melaksanakan garis-garis kebijaksanaan yang telah dtentukan oleh
Depdiknas.
(4) Bertanggung jawab secara menyeluruh atas pen gelolaan sekolah
kepada kantor Depdiknas di wilayah.
b. Kepala sekolah sebagai pengelola sekolah mempunyai tugas mengawasi,
merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, mengkoordinasikan
dan mengevaluasi seluruh kegiatan pendidikan sekolah yang terperinci
sebagai berikut:
(1) Mengatur proses belajar mengajar
(2) Mengatur administrasi kantor
(3) Mengatur administrasi siswa
(4) Mengatur administrasi pegawai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
(5) Mengatur administrasi keuangan
(6) Mengatur administrasi perpustakaan
(7) Mengatur pembinaan kesiswaan
(8) Mengatur hubungan dengan masyarakat
c. Dalam rangka meningkatkan ketahanan sekolah harus berpedoman 12
langkah kepemimpinan:
(1) Tahu tugas pokok sendiri
(2) Tahu jumlah pembantunya
(3) Tahu nama permbantunya
(4) Tahu tugas masing-masing pembantunya
(5) Memperhatikan tugas pembantunya
(6) Memperhatikan peralatan pembantunya
(7) Menilai pembantunya
(8) Mengambil tindakan-tindakan
(9) Memperhatikan harian pembatunya
(10) Meperhatikan kesejahteraan pembantunya
(11) Menciptakan suasana kekeluargaan
(12) Memberikan laporan kepada atasanya
2. Tugas-Tugas Wakil Kepala Sekolah
a. Membantu tugas kepala sekolah dalam membantu tugas sehari-hari baik
urusan administrasi non akademik/ kokulikuer, maupun administratif
b. Membantu kepala sekolah dalam bidang-bidang tertentu yang ditugaskan
kepadanya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
c. Membina dan mengawasi secara langsung semua tugas yang ada di
bawah wewenangnya.
d. Mewakili kepala sekolah bila kepala sekolah berhalangan.
e. Bertanggung jawab kepada kepala sekolah atas tindakan seluruh kegiatan
yang ditugaskan kepadanya.
f. Mengelola perpustakaan.
g. Mengkontrol kegiatan tiap-tiap kelas mengenai proses belajar mengajar
h. Turut aktif dalam menegakkan ketertiban tata tertib sekolah
i. Turut menjaga atas keutuhan benda milik sekolah.
j. Turut menjaga dan meningkatkan kebersihan sekolah serta lingkungannya
k. Mengabsen guru yang ikut upacara atau tidak
l. Ikut membina keutuhan kekeluargaan seluruh staff sekolah
m. Menyusun jadwal Pembina upacara
3. Tugas Urusan Kurikulum
a. Menyusun jadwal kegiatan belajar mengajar di sekolah, setiap ada
perubahan
b. Menyusun pembagian tugas guru piket.
c. Menyusun jadwal kegiatan pengumpulan administrasi KBM (prota,
promes, AMP, SP, silabus dan RPP)
d. Melaporkan daya serap setiap akhir semester
e. Menerima dan menyimpan administrasi KBM yang telah usai
semesternya (semester lalu)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
f. Menyimpan leger nilai untuk semua kelas, setelah dimasukkan ke buku
induk
g. Berupaya meningkatkan hasil prestasi belajar siswa
4. Tugas Urusan Kesiswaan
a. Menyusun program kesiswaan dan menyusun jadwal ekstra kurikuler
b. Melaksanakan bimbingan pengarahan dan pengendalian kegiatan/ OSIS
dalam rangka menegakkan disiplin dan tata tertib sekolah.
c. Pengarahan dalam pemilihan pengurus OSIS
d. Pembinaan pengurus OSIS dalam berorganisasi
e. Pembinaan siswa secara berkala dan insendental
f. Pemilihan calon penerimaan bea siswa bagi siswa berbakat dan pemilihan
pelajar tealadan
g. Membukukan prestasi yang diperoleh siswa terutama dalam bidang
ekstrakulikuler (dalam bidang lomba)
h. Melatih dan mempersiapkan upacara bendera di sekolah rutin/ 17an
i. Bertanggung jawab semua kegiatan yang melibatakan siswa
j. Menyiapkan pelaksanaan perpisahaan siswa/ siswi kelas III
k. Merencanakan, menyiapkan pelaksanaan studi tour kelas III bersama
wali kelas III
l. Mengawasi penggunaan uang BAPOPSI, STP2K, OSIS dan pramuka serta
koperasi siswa
m. Menyimpan semua perangkat penerimaan siswa baru dari tahun ke tahun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
5. Tugas Urusan Sarana dan Prasarana
a. Menginventarisasikan perlengkapan sekolah dan member kode tertentu
semua peralatan milik sekolah
b. Memelihara, memperbaiki seluruh perlengkapan dan peralatan sekolah
termasuk gedung dan halaman sekolah
c. Mengadakan bahan dan alat-alat kebutuhan sesuaia dengan kebutuhan
anggaran
d. Melaksanakan sistem administrasi perlengkapan dan serapihnya.
e. Mengatur penggunaan ruang belajar, ruang rapat, ruang praktek,
lapangan olah raga dan sebagainya
f. Mempersiapkan usul pengadaan dan distribusi sarana pendidikan
g. Mengatur pelaksanaan K3 di sekolah
h. Kegiatan lain yang berhubungan dengan sarana dan prasarana
i. Menyusun laporan secara berkala
j. Sebagai pelaksana dan mengatur uang kesra sekolah
6. Tugas Urusan Hubungan Masyarakat
a. Mengatur dan menyelenggarakan hubungan sekolah dan orang tua siswa
b. Mempersiapkan rapat pleno komite sekolah
c. Membina hubungan antara sekolah dengan komite sekolah
d. Pengembangan hubungan antara sekolah dengan lembaga/ intansi lain
e. Member informasi tentang keadaan sekolah kepada lingkungan
masyarakat
f. Menyiapkan daftar hadir Rapat Pleno Komite Sekolah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
g. Notulen rapat pengurus dan pleno
h. Menyiapkan dan melaporkan daftar hadir rapat
7. Tugas-tugas Wali Kelas
a. Tugas yang harus dikerjakan
(1) Mengetahui diri anak didik
(2) Mengisi daftar kelas
(3) Mengisi buku dan buku raport
(4) Mengurusi pendaftaran UAN/UANAS
(5) Setiap hari memasuki kelas meskipun 2 s/d menit untuk memeriksa
kebersihan, ketertiban kelengkapan dan keindahan kelas
(6) Selalu membuat catatan mutasi perubahan kelas
(7) Selalu memeriksa kelengkapan pakaian seragam siswa yang telah
diatur dan ditetapkan sekolah
(8) Selalu memeriksa kelengkapan dan kebutuhan kelas baik dalam
bentuk maupun jumlah
(9) Selalu mengadakan konsultasi dengan guru BK terutama yang
bersangkutan dengan anak yang bermasalah
(10) Membuat surat panggilan bagi siswa yang tidak masuk lebih dari 3
hari dengan memanggil orang tua/ wali
(11) Menciptakan situasi/ kondisikelas yang menimbulkan ketenagan
dalam belajar
(12) Berusaha anak ikut kegiatan ekstra kurikuler
(13) Berusaha menarik siswa agar gemar membaca di perpustakaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
(14) Membicarakan hal-hal yang berhubungan dengan anak didik didalam
rapat guru
(15) Merencanakan/ melaksanakan perpisahan kelas III/ study tour (wali
kelas III)
(16) Menunjuk petugas upacara pada saat kelas mendapat giliran
melaksanakan upacara bendera
(17) Mengatur anak pada persiapan SKL hari Jum’at
b. Dalam rangka meningkatkan ketahanan sekolah wali harus berperan
dengan 12 langkah
(1) Mengetahui tugas pokoknya
(a) Mewakili orang tua dan kepala sekolah di kelasnya
(b) Meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
(c) Membantu pengembangan kecerdasan dan keterampilan
(d) Mempertinggi budi pekerti
(2) Mengetahui jumlah anak didik
(3) Mengetahui nama-nama anak didik
(4) Mengetahui identitas anak didik
(5) Mengetahui kehadiran anak didik tiap hari
(6) Mengetahui masalah-masalah anak didik (ekonomi, pelajaran, sosial)
(7) Mengadalakan penilaian kerajinan dan kelakuan
(8) Mengambil tindakan untuk mengatasi masalah
(9) Memperhatikan buku raport, kenaikan kelas dan ujian akhir
(10) Memperhatikan kesehatan dan kesejahteraan anak didik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
(11) Membina memajukan keberadaan anak didik
(12) Melaporkan kepada kepala sekolah
8. Tugas-tugas Guru
a. Membuat/ mempersiapkan administrasi mengajar secara lengkap
b. Mengadakan penilaian terhadap hasil belajar siswa
c. Membuat catatan harian yang berisi laporan tentang apa yang diajarkan
secara singkat
d. Mencatat prestasi siswa selanjutnya dipergunakan sebagai bahan laporan
e. Memberi laporan tentang anak didik yang perlu memperoleh pengawasan
khusus
f. Mencatat tentang belajar di rumah
g. Memberi bimbingan khusus dengan program perbaikan bagi siswa yang
belum berhasil
h. Mengadakan pengawasan keliling untuk membantu/ membimbing para
siswa membutuhkan dalam memecahkan kesulitan yang mereka hadapi
9. Tugas Pembimbing
a. Mengidentifikasi semua masalah siswa dan menyimpan data siswa
b. Mengadakan diaknosa terhadap masalah siswa
c. Membantu memecahkan kesulitan-kesulitan siswa
d. Membantu pelaksanaan penyesuaian diri siswa, bimbingan karir dan
kelanjutan studi
e. Bekerja sama dengan semua guru dan wali kelas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
f. Mengatasi siswa yang terlambat, pulang sebelum berakhirnya pelajaran
tanpa ijin
g. Memanfaatkan kelas yang kosong yang kebetulan tidak ada tugas
h. Bertanggung jawab kepada kepala sekolah atas pelaksanaan tugas-
tugasnya
10. Tugas Pengelola Laboratorium
a. Mempersiapkan ruang laboratorium
b. Memelihara dan menyimpan alat laboratorium
c. Menginventarisasi bahan/ alat laboratorium
d. Mengurusi pelaksanaan praktek
e. Menyusun laporan keadaan bahan dan alat
f. Menerima, memeriksa, meneliti alat yang telah dikembalikan siswa/ guru
g. Mengetahui kegunaan dan cara kerja setiap peralatan laborat
h. Membuat jadwal kegiatan laborat
i. Membuat jurnal kegiatan laborat
j. Melaporkan alat yang rusak/ hilang kepada kepala sekolah
11. Tugas Kaur Tata Usaha
a. Menyusun program tata uisaha sekolah
b. Menyusun tata ruang sekolah
c. Mengurus guru dan pegawai yang akan naik pangkat/ berkala
d. Membina dan mengembangkan karier pegawai tata usaha
e. Menyusun perlengkapan sekolah
f. Menyusun dan mengajukan data statistic sekolah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
g. Menyusun dan melaporkan ketata usahaan sekolah (laporan bulanan,
laporan inventaris, laporan zat dan energi)
12. Tugas Bendaharawan Gaji/ Rutin/ BP3
a. Menyuisun RAPBS
b. Mengajukan permintaan gaji dana rutin
c. Membayar gaji/ belanja barang/ honor
d. Membukukan ke dalam buku (buku kas umum) buku pembantu
e. Mengadministrasikan semua kegiatan
f. Mengusulkan honor lembur
13. Tugas-tugas Guru Piket
a. Mengawasi dan mencatat absensi guru/ karyawan
b. Mengatur penggantian guru yang berhalangan dan menetapkan guru
penggantinya
c. Mengatur siswa yang terpaksa mengalami jam kosong
d. Memelihara tata teertib sekolah khusus pada jam kosong dan pada jam
pulang sekolah
e. Mendan member ijin padfa siswa untuk mengikuti dan meninggalkan jam
pelajaran
f. Menyampaikan pengumuman pada guru, karyawan, dan siswa
g. Memecahkan/ member sangsi kepada siswa yang melanggar disiplin tata
tertib sekolah secara bijaksana.
h. Membuat laporan kegiatan sekolah harian dengan catatan yang lengkap
tentang data presentasi keterlambatan siswa pada hari yang bersangkutan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
G. Sumber Daya Manusia SMP Negeri 3 Jepara
Sumber daya manusia yang ada meliputi: Kepala Sekolah, Para Guru
dan Karyawan yang bekerja untuk SMP Negeri 3 Jepara. Jumlah sumber daya
yang ada sebanyak 46 orang, terdiri dari guru dan karyawan dengan rincian
sebagai berikut:
1. Guru tetap PNS dipekerjakan sebanyak 33 orang
2. Guru tidak tetap sebanyak 2 orang.
3. Karyawan tetap sebanyak 7 orang.
4. Karyawan tidak tetap sebanyak 4 orang.
H. Siswa SMP Negeri 3 Jepara
Tabel 4.2 Data Siswa SMP Negeri 3 Jepara
Agama Kelas L P JumlahIslam Katolik Kristen Hindu Budha
VII A 18 20 38 38 - - - - VII B 18 20 38 38 - - - - VII C 18 20 38 38 - - - - VII D 18 18 36 36 - - - - VII E 18 18 36 36 - - - - VII F 17 20 37 37 - - - - Jumlah 107 116 223 223 - - - - VIII A 22 17 39 39 - - - - VIII B 19 20 39 39 - - - - VIII C 19 19 38 38 - - - - VIII D 18 21 39 39 - - - - VIII E 19 20 39 39 - - - - VIII F 18 20 38 38 - - - - Jumlah 115 117 232 232 - - - - IX A 20 17 37 37 - - - - IX B 19 18 37 37 - - - - IX C 20 17 37 37 - - - - IX D 19 18 37 37 - - - -
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
IX E 20 18 38 38 - - - - IX F 19 18 37 37 - - - - Jumlah 117 106 223 223 - - - -
I. Kondisi Fisik dan Lingkungan Sekolah
SMP Negeri 3 Jepara memiliki lingkungan fisik yang cukup baik dan
nyaman untuk proses belajar mengajar. Lokasi sekolah ini sendiri terletak di
Jalan Sunan Mantingan Demaan, Jepara dengan luas tanah 6.817 dan luas
bangunan 2.344 . Kondisi bangunan tergolong permanen dan terawat
dengan baik. Jumlah kelas keseluruhan terdiri dari
Tabel 4.3 Ruang Kelas
Kelas Jumlah Ruang Kondisi VII 6 Baik VIII 6 Baik IX 6 Baik
Total 18
Sirkulasi udara untuk setiap kelas tersebut cukup baik, tidak terlampau
sesak dan cahaya cukup untuk yang dapat menunjang proses belajar mengajar.
Selain ruang kelas terdapat ruang dan prasarana lain, yaitu antara lain
Tabel 4.4 Kondisi Fisik SMP N 3 Jepara
Keterangan Luas Jumlah Ruang Kepala Sekolah 1 Ruang Guru 1 Ruang Tata usaha 1 Ruang BK 1 Ruang Perpustakaan 1 Ruang Tata Boga 1 Ruang Laboratorium IPA 1 Ruang Keterampilan 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
Show Room Ukir Kayu 1 Ruang Komputer 1 Ruang UKS 1 Ruang OSIS 1 RKB 15 Ruang Gudang 1 Ruang Kantin 1 Koperasi Siswa 1 Toilet 10 Prasarana intalansi dan jaringan listrik
1300 watt
Prasarana Jaringan Telepon 2 Prasarana Internet 1 Prasarana Akses Jalan 2 Lapangan Olah Raga 3 Parkir Sepeda Motor 1 Musholla 1 Rumah Penjaga 1
J. Fasilitas Pendidikan
Fasilitas belajar yang ada di SMP Negeri 3 Jepara
1. Papan tulis dan white board
Papan tulis yang tersedia cukup memadai untuk digunakan dalam proses
belajar-mengajar dan terletak di tengah-tengah dinding depan kelas.
2. Meja dan kursi belajar
Kondisi meja dan kursi masih baik meskipun sudah lama tetapi masih dapat
digunakan untuk belajar.
3. Almari
Di setiap kelas tersedia almari yang digunakan untuk menyimpan buku-
buku pelajaran.
4. Sumber belajar
a. Kurikulum
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
b. Perpustakaan
c. Laboratorium
d. Jaringan internet
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 3 Jepara dengan responden
siswa/ siswi kelas IX dengan tahun akademik 2011/2012. Jumlah responden
dalam penelitian ini sebanyak 230 orang. Jumlah kuesioner yang dibagikan
kepada responden dan diisi lengkap oleh responden sebanyak 201 kuesioner.
Deskripsi data dalam penelitian ini akan memaparkan tentang harga
rata-rata (mean), median, modus dan standar deviasi dari masing-masing
variabel bebas dalam penelitian deskripsi data meliputi:
1. Lingkungan Belajar
Butir yang sahih pada variabel lingkungan belajar berjumlah 30 item.
Dari data yang diketahui skor terendah adalah 77 dengan skor tertinggi 113.
Mean yang didapatkan adalah 94,40 median = 95, modus = 95 dan standar
deviasi = 6,085. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 4. Dari data
tersebut interprestasi penilaian variabel lingkungan belajar digunakan
Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II (Widanarto, 2006:121)
Tabel 5.1 Interprestasi Penilaian Lingkungan Belajar
No Skor Frekunsi (F) Frekuensi Relatif Penilaian 1 103 – 120 15 7,5 Sangat positif 2 89 – 102 159 79,1 Positif 3 80 – 88 25 12,5 Cukup positif 4 70 – 79 2 0,9 Negatif 5 Dibawah 70 0 0 Sangat negative 201 100%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
Dari tabel penelitian di atas diketahui bahwa lingkungan belajar siswa yang
masuk pada kategori sangat positif sebanyak 7,5%, kategori positif
sebanyak 79,1%, kategori cukup positif sebanyak 12,5%, kategori negatif
sebanyak 0,9%, dan kategori sangat negatif sebanyak 0%. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden mempunyai
lingkungan belajar yang cukup tinggi.
2. Kemandirian Belajar
Butir yang sahih pada variabel kemandirian belajar berjumlah 18 item.
Dari data yang diketahui skor terendah adalah 36 dengan skor tertinggi 72.
Mean yang didapatkan adalah 57,48 median = 57 modus = 54 dan standar
deviasi = 5,110. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 4 Dari data
tersebut interprestasi penilaian variabel kemandirian belajar digunakan
Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II (Widanarto, 2006:121)
Tabel 5.2 Interprestasi Penilaian Kemandirian Belajar
No Skor Frekunsi (F) Frekuensi Relatif Penilaian 1 62 - 72 45 22,3% Sangat tinggi 2 54 - 61 132 65% Tinggi 3 48 - 53 22 11% Cukup 4 43 - 47 1 0,4% Rendah 5 Dibawah 43 1 0,4% Sangat rendah 201 100%
Dari tabel penelitian di atas diketahui bahwa kemandirian belajar
siswa yang masuk pada kategori sangat tinggi sebanyak 22,3%, kategori
tinggi sebanyak 65%, kategori cukup sebanyak 11%, kategori rendah
sebanyak 0,4%, dan kategori sangat rendah sebanyak 0,4%. Dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden mempunyai
kemandirian belajar yang tinggi.
3. Jumlah Jam Belajar
Butir yang sahih pada variabel jumlah jam belajar berjumlah 2 item.
Dari data yang diketahui skor terendah adalah 0 dengan skor tertinggi 7.
Mean yang didapatkan adalah 4,41 median = 5 modus = 5 dan standar
deviasi = 1,172 . Hasil selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 4. Dari
data tersebut interprestasi penilaian variabel jumlah jam belajar digunakan
Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II (Widanarto, 2006:121)
Tabel 5.3 Interprestasi Penilaian Jumlah Jam Belajar
No Skor Frekunsi (F) Frekuensi Relatif Penilaian 1 7-8 1 0,5 Sangat tinggi 2 6 26 13 Tinggi 3 5 86 42,8 Cukup 4 4 46 22,9 Rendah 5 Dibawah 4 42 20,9 Sangat rendah 201 100%
Dari tabel penelitian di atas diketahui bahwa jumlah jam belajar siswa
yang masuk pada kategori sangat tinggi sebanyak 0,5%, kategori tinggi
sebanyak 13%, kategori cukup sebanyak 42,8%, kategori rendah sebanyak
22,9% dan kategori sangat rendah sebanyak 20,9%. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa sebagian besar responden mempunyai jumlah jam
belajar yang cukup.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
4. Prestasi Belajar
Prestasi belajar mahasiswa mengungkapkan sejauh mana siswa
menguasai dan memahami materi dalam pembelajaran, yang dilihat dari
nilai raport yang berhasil diperoleh.
Komposisi prestasi belajar siswa secara keseluruhan dapat dilihat
sebagai berikut:
Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar
No Skor Frekuensi (F) Frekuensi Relatif Penilaian 1 90 – 100 0 0% Sangat Baik 2 70 – 80 194 96,5% Baik 3 50 – 60 7 3,5% Cukup Baik 4 40 – 30 0 0% Kurang 5 10 – 20 0 0% Sangat kurang 201 100%
Dari tabel penelitian di atas diketahui bahwa prestasi belajar siswa
yang masuk pada kategori sangat baik sebanyak 0%, kategori baik sebanyak
96,5%, kategori cukup baik sebanyak 3,5%, kategori rendah sebanyak 0%,
dan kategori sangat rendah sebanyak 0%. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa sebagian besar responden mempunyai prestasi belajar
yang baik.
B. Uji Prasyarat Analisis
Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui kondisi masing-masing
variabel, apakah berdistribusi normal atau tidak. Untuk uji normalitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
digunakan tes satu sampel Kolmogorov-Smirnov. Perhitungan ini dilakukan
dengan menggunakan program SPSS (Lampiran 6 halaman)
Berdasarkan hasil analisis uji normalitas ditribusi data pada variabel
X1 (lingkungan belajar) diperoleh hasil hitung Kolmogorov-Smirnov sebesar
0,769 dengan probabilitas 0,005. Variabel X2 (kemandirian belajar) diperoleh
dari hasil hitung Kolmogorov-Smirnov sebesar 1,914 dengan probabilitas
0,001. Variabel X3 (jumlah jam belajar) diperoleh hasil hitung Kolmogorov-
Smirnov sebesar 3,693 dengan probabilitas 0,000. Variabel Y (prestasi belajar)
diperoleh hasil hitung Kolmogorov-Smirnov sebesar 1,441 dengan probabilitas
0,031.
Kriteria pengujian normalitas, yaitu:
a. Jika probabilitas hitung > 0,05, maka hipotesis nol diterima dan hipotesis
alternatif di tolak
b. Jika probabilitas hitung < 0,05, maka hipotesis nol ditolak dan hipotesis
alternatif diterima.
Hasil nilai probabilitas (p) di atas, ketiga variabel lebih kecil dari 0,05
yang berarti ada beda antara distribusi data yang dianalisis dengan distribusi
teoritis (ada penyimpangan distribusi), sehinggasebaran dari ketiga variabel
adalah tidak normal.
Berdasarkan uji normalitas tersebut dapat dibuat tabel ringkasan hasil uji
normalitas untuk masing-masing variabel seperti yang tercantum pda tabel
berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
Tabel 5.5 Ringkasan Hasil Uji Normalitas
No Variabel Probabilitas Signifikansi Keterangan 1 X1 0,005 0,05 Tidak Normal 2 X2 0,001 0,05 Tidak Normal 3 X3 0,000 0,05 Tidak Normal 4 Y 0,031 0,05 Tidak Normal
C. Pengujian Hipotesis
Untuk menguji korelasi masing-masing variabel bebas yaitu
lingkungan belajar (x1), kemandirian belajar (X2), jumlah jam belajar (X3)
dengan prestasi belajar siswa (Y) digunakan analisis korelasi Kendall’s Tau.
1. Pengujian Hipotesis Pertama
Untuk menguji korelasi antara masing-masing variabel bebas yaitu
lingkungan belajar (x1), kemandirian belajar (X2), jumlah jam belajar (X3)
dengan prestasi belajar siswa (Y) digunakan analisis korelasi Kendall’Tau.
a. Rumusan Hipotesis
H0= Tidak ada hubungan lingkungan belajar dengan prestasi belajar.
Ha = Ada hubungan lingkungan belajar dengan prestasi belajar.
b. Pengujian Hipotesis
Hasil pengujian hipotesis pertama dapat dilihat dalam tabel sebagai
berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
Tabel 5.6 Hasil Pengujian Hipotesis Pertama
Correlations NilaiRaport Lingkungan
Correlation Coefficient 1.000 .094Sig. (2-tailed) . .062
NilaiRaport
N 201 201Correlation Coefficient .094 1.000Sig. (2-tailed) .062 .
Kendall's tau_b
Lingkungan
N 201 201
Dari tabel 5.5 di atas menunjukan bahwa hubungan antara lingkungan
belajar siswa dengan prestasi belajar siswa memiliki probabilitas sebesar
0,062. Karena probabilitas > 0,05 maka diterima. Jadi dapat
disimpulkan bahwa tidak ada hubungan lingkungan belajar dengan
prestasi belajar siswa. Jika dilihat nilai r sebesar 0,094 maka dapat
disimpulkan tidak memiliki tingkat hubungan dan memiliki arah yang
positif.
2. Hubungan kemandirian belajar siswa dengan prestasi siswa
1) Rumusan Hipotesis
H0 = Tidak ada hubungan kemandirian belajar dengan prestasi belajar.
Ha = Ada hubungan kemandirian belajar dengan prestasi belajar.
2) Pengujian Hipotesis
Hasil pengujian hipotesis II dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
Tabel 5.7 Hasil Pengujian Hipotesis Kedua
Correlations NilaiRaport Kemandirian
Correlation Coefficient 1.000 .113*
Sig. (2-tailed) . .028NilaiRaport
N 201 201Correlation Coefficient .113* 1.000Sig. (2-tailed) .028 .
Kendall's tau_b
Kemandirian
N 201 201*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Dari tabel 5.9 di atas menunjukan bahwa hubungan antara kemandirian
belajar siswa dengan prestasi belajar siswa memiliki hasil perhitungan
yang didapat probabilitas sebesar 0,028. Karena probabilitas < 0,05 maka
ditolak. Jadi dapat disimpulkan bahwa ada hubungan kemandirian
belajar dengan prestasi belajar siswa. Dapat dilihat nilai r sebesar 0,113
maka dapat disimpulkan memiliki tingkat hubungan dan memiliki arah
yang positif.
3. Hubungan jumlah jam belajar siswa dengan prestasi belajar siswa
a. Rumusan Hipotesis
H0= Tidak ada hubungan jumlah jam belajar dengan prestasi belajar.
Ha= Ada hubungan jumlah jam belajar dengan prestasi belajar.
b. Pengujian Hipotesis
Hasil pengujian hipotesis III dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
Tabel 5.8 Hasil Pengujian Hipotesis Ketiga
Correlations NilaiRaport JumlahJam
Correlation Coefficient 1.000 .130*
Sig. (2-tailed) . .019NilaiRaport
N 201 201Correlation Coefficient .130* 1.000Sig. (2-tailed) .019 .
Kendall's tau_b
Jumlah Jam
N 201 201*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). Dari tabel 5.10 di atas menunjukan bahwa hubungan antara jumlah jam
belajar siswa dengan prestasi belajar siswa memiliki Dari hasil
perhitungan probabilitas sebesar 0,019. Karena probabilitas < 0,05 maka
ditolak. Jadi dapat disimpulkan bahwa ada hubungan jumlah jam
belajar dengan prestasi belajar siswa. Dapat dilihat nilai r sebesar 0,130
maka dapat disimpulkan memiliki tingkat hubungan dan memiliki arah
yang positif.
D. Pembahasan Hasil Penelitian
Penelitian ini memberikan beberapa hasil sesuai dengan tujuan yang telah
peneliti ukangkapkan dimuka. Berikut pembahasan dari berbagai temuan dari
penelitian ini.
1. Hubungan antara lingkungan belajar dengan prestasi belajar siswa
Deskripsi data lingkungan belajar menunjukkan bahwa terdapat
lingkungan yang baik, hal ini terlihat dari terdapatnya 159 siswa (79,1%)
yang memiliki lingkungan yang baik dan dinilai cukup positif. Sedangkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
prestasi belajar menunjukkan hasil cukup baik. Hal tersebut ditunjukkan
dengan terdapatnya 194 siswa (35,56%) nilai baik dan terdapat 7 siswa
(24,44%) yang memiliki nilai cukup baik.
Hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa diperoleh nilai
coefficient correlation Kendall’s Tau = 0,130 dan nilai probabilitas (ρ) hasil
pengujian menunjukkan Sig.(1-tailed) = 0,065 > α = 0,05. Hasil tersebut
menunjukkan bahwa Ho diterima sendangkan Ha ditolak. Hal tersebut
disebabkan karena nilai α melebihi nilai α yang telah peneliti tetapkan.dari
hasil tersebut sehingga Ho diterima. Dari hasil tersebut dapat diambil
kesimpulan bahwa tidak terdapat hubungan antara lingkungan belajar
dengan prestasi belajar.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dugaan awal penelitian tidak
didukung oleh bukti empirik hasil pengujian hipotesis. Dalam penelitian ini
tinjauan teoritis yang peneliti ungkapkan adalah tidak terdapat hubungan
antara lingkungan belajar siswa dengan prestasi belajar yang diraih siswa.
Pada penelitian ini, faktor lingkungan belajar siswa ini tidak memiliki
hubungan atau keterkaitan dalam prestasi belajar, dikarenakan prestasi
belajar yang mereka raih dipengaruhi oleh lingkungan dimana mereka
tinggal.
Hal tersebut menunjukkan bahwa lingkungan belajar siswa tidak
memiliki pengaruh, karena tinggi rendahnya prestasi yang diraih oleh siswa
tidak ada hubungannya dengan lingkungan belajar siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
2. Hubungan kemandirian belajar dengan prestasi belajar
Deskripsi data kemandirian belajar menunjukkan bahwa terdapat
kemandirian yang baik, hal ini terlihat dari terdapatnya 132 siswa (65%)
yang memiliki lingkungan yang baik dan dinilai tinggi. Sedangkan prestasi
belajar menunjukkan hasil cukup baik. Hal tersebut ditunjukkan dengan
terdapatnya 194 siswa (35,56%) nilai baik dan terdapat 7 siswa (24,44%)
yang memiliki nilai cukup baik.
Hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa diperoleh nilai
coefficient correlation Kendall’s Tau = 0,150 dan nilai probabilitas (ρ) hasil
pengujian menunjukkan Sig.(1-tailed) = 0,034 < α = 0,05. Hasil tersebut
menunjukkan bahwa Ha diterima sendangkan Ho ditolak. Hal tersebut
disebabkan karena nilai α kurang dari nilai α yang telah peneliti tetapkan.
Dari hasil tersebut sehingga Ho ditolak. Dari hasil tersebut dapat diambil
kesimpulan bahwa terdapat hubungan antara lingkungan belajar dengan
prestasi belajar.
Hasil pengujian ini, menyatakan bahwa tingginya kemandirian belajar
siswa memiliki hubungan dengan hasil belajar yang diraih, yaitu bahwa
siswa yang memiliki kemandirian ternyata secara signifikan memiliki
prestasi belajar yang lebih tinggi dari pada siswa yang tidak mandiri. Siswa
yang memiliki kemandirian dalam belajar akan dapat mengatur kegiatan
belajarnya. Siswa tidak akan tergantung pada orang lain, progresif, kreatif,
dan penuh inisiatif dalam mengatur kegiatan belajarnya. Selain itu, siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
akan mampu mengambil keputusan dan melaksanakan dengan penuh
tanggung jawab.
Berdasarkan dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa
kemandirian belajar berdampak positif pada peningkatan prestasi belajar.
Seamakin tinggi kemandirian belajar siswa maka prestasi siswa akan
semakin meningkat.
3. Hubungan jumlah jam belajar dengan prestasi belajar
Deskripsi data jumlah jam belajar menunjukkan bahwa terdapat
jumlah jam belajar yang tinggi, hal ini terlihat dari terdapatnya 77 siswa
(38,4%%) yang memiliki lingkungan yang baik dan dinilai cukup positif.
Sedangkan prestasi belajar menunjukkan hasil cukup baik. Hal tersebut
ditunjukkan dengan terdapatnya 194 siswa (35,56%) nilai baik dan terdapat
7 siswa (24,44%) yang memiliki nilai cukup baik.
Hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa diperoleh nilai
coefficient correlation Kendall’s Tau= 0,168 dan nilai probabilitas (ρ) hasil
pengujian menunjukkan Sig.(1-tailed) = 0,017 < α = 0,05. Hasil tersebut
menunjukkan bahwa Ha diterima sendangkan Ho ditolak. Hal tersebut
disebabkan karena nilai α melebihi nilai α yang telah peneliti tetapkan. Dari
hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat hubungan antara
jumlah jam belajar dengan prestasi belajar.
Dari hasil penelitian diatas ditunjukan bahwa semakin banyak jumlah
jam belajar yang disediakan dan digunakan oleh siswa untuk belajar maka
prestasi yang diraih akan semakin meningkat. Sebaliknya semakin sedikit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
jumlah jam yang disediakan yang dipergunakan untuk belajar maka prestasi
belajar yang dicapainya pun akan semakin rendah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
BAB VI
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisis data dan pembahasan dalam bab sebelumnya,
hubungan antara lingkungan belajar, kemandirian belajar dan jumlah jam
belajar dengan prestasi belajar siswa SMP Negeri 3 Jepara, maka dapat ditarik
kesimpulan:
1. Tidak terdapat hubungan antara lingkungan belajar dengan prestasi belajar
siswa. Hasil penelitian ini dibuktikan dengan nilai probabilitas sebesar
0,062. Karena probabilitas < 0,05 maka Ho diterima dan nilai r sebesar
0,094. Artinya, ada tidaknya hubungan antara lingkungan belajar dengan
prestasi belajar tidak akan mempengaruhi prestasi belajar siswa yang telah
diperolehnya.
2. Terdapat hubungan antara kemandirian belajar dengan prestasi belajar
siswa. Hasil penelitian ini dibuktikan dengan nilai probabilitas sebesar
0,028 < 0,05 maka Ho ditolak dan nilai r sebesar 0,113 maka dapat
disimpulkan memiliki tingkat hubungan dan memiliki arah yang positif.
Artinya, tinggi rendahnya prestasi belajar dapat diprediksi dari kemandirian
belajar.
3. Terdapat hubungan antara jumlah jam belajar dengan prestasi belajar siswa.
Hasil penelitian ini dibuktikan dengan nilai probabilitas sebesar 0,019.
Karena probabilitas < 0,05 maka Ho ditolak dan nilai r sebesar 0,130 maka
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
dapat disimpulkan memiliki tingkat hubungan dan memiliki arah yang
positif. Artinya, tinggi rendahnya prestasi belajar dapat diprediksi dari
jumlah jam belajar.
B. Keterbatasan Penelitian
Pengunaan kuesioner memungkinkan responden menjawab dengan
kurang sungguh-sungguh dan menjawab yang diberikan tidak sesuai dengan
kondisi yang sesungguhnya dialami oleh siswa yang bersangkutan sehingga
menyebabkan kesalahan dalam pengambilan kesimpulan yang dapat
mempengaruhi kualitas penelitian ini.
C. Saran-saran
Berdasarkan hasil kesimpulan di atas, maka peneliti mencoba
mengajukan beberapa saran sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa tidak terdapat hubungan
yang antara lingkungan belajar dengan prestasi belajar siswa, maka
disarankan bagi siswa untuk dapat lebih mengoptimalkan pemanfaatan
lingkungan untuk dapat lebih menunjang prestasi yang sudah ada menjadi
lebih baik lagi, dengan cara membuat kelompok diskusi maupun
memanfaatkan sarana prasaran yang ada. Bagi peneliti selanjutnya
disarankan untuk meninjau kembali instrumen yang sudah ada sebagai alat
untuk menguji keterkaitan hubungan antara lingkungan belajar dengan
prestasi belajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
2. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan yang positif
antara kemandirian belajar dengan prestasi belajar siswa, maka disarankan
pada siswa untuk meningkatkan kemandirian belajarnya sehingga akan
meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam belajar. Siswa diharapkan
untuk berusaha sendiri dengan tidak tergantung pada orang lain serta
memiliki rasa percaya diri dalam mengerjakan segala tugas maupun di
dalam membuat keputusan. Siswa hendaknya memiliki inisiatif untuk
membuat dan mengatur jadwal belajar yang bertanggungjawab, sehingga
siswa dapat meraih prestasi belajar yang semakin meningkat.
3. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan yang positif
antara jumlah jam belajar dengan prestasi belajar siswa, maka disarankan
pada siswa untuk selalu menyediakan waktu setiap harinya dan mampu
mengatur waktu belajar dengan membuat jadwal belajar sehingga dengan
demikian siswa dapat memanfaatkan waktu lebih efektif dan efisien. Bagi
orang tua, penulis mencoba untuk memberikan saran sebaiknya memberikan
dukungan yang positif kepada siswa agar siswa benar-benar dapat
mempergunakan waktu sebaik-baiknya. Dengan demikian terciptanya
suasana yang kondusif sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
DAFTAR PUSTAKA
Adolf Heuken, (1983). Aku Berhasil Dalam Studi. Jakarta: Cipta Loka Caraka.
Anderson, Lorin w, (1995). Time, Allocated And Intructional. International Encyclopedia Of Teaching And Teacher Education. Cambridge UK: Cambridge University Press.
Arikunto, Suharsimi, (1989). Manajaemen Penelitian. Jakarta: Rineka
-------------------------, (1993). Prosedur Penelitian suatu Pendekatam Praktik. Jakarta: Bina Aksara
Darsono, M.( 2000). Belajar dan Pembelajaran. Semarang : IKIP Semarang
Press. Dimyati, (1998). Proses Belajar Mengajar. Bandung : Bumi Aksara.
Elly Susmeini, (1998). Hubungan Antara Pola Asuh Orang Tua, Kegiatan Ekstrakulikuler dan Komunikasi Siswa dengan Guru dengan Kemandirian Belajar. Skripsi. Yogyakarta: UNY
Ghozali, Imam, (2002). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS.
Semarang. Universitas Diponegoro Lukman Ali, (1995). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi 2. Jakarta: Balai
Pustaka. Masrun, dkk., (1986). Studi Mengenai Kemandirian pada Penduduk di Tiga Suku
Bangsa (Jawa, Batak, Bugis). Laporan Penelitian. Kantor Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup dan Fakultas Psikologi UGM.
Muhibbin Syah, (2003). Psikologi Belajar. Edisi Revisi. Cetakan keempat.
Jakarta: PT. RajaGrafindo Persadar. Mulyasa, (2003). Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung : PT Remaja
Rasdakarya. Oemar Hamalik, (2003). Proses Belajar Mengajar. Bandung: Bumi Aksara.
Paulina Ervin, (2011). Hubungan Motivasi Belajar, Persepsi Belajar Tentang Kompetensi Guru dan Aktivitas Belajar Siswa Dengan Prestasi Belajar Siswa SMK Jurusan Akuntansi. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Priyatno, Duwi, (2010). Paham Analisis Statistik Data dengan SPSS. Yogyakarta:
MediaKom
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
Roestiyah, (1982). Masalah-Masalah Ilmu Keguruan. Jakarta: Bina Aksara.
Suciningrum, (2011). Hubungan Antara Motivasi Belajar, Disiplin Belajar dan Lingkungan Belajar dengan Prestasi Belajar. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma
Sugiyono, (1999). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
------------, (2010) Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
Susan Indarti, (2006). Pengaruh Lingkungan Belajar, Kemandirian Belajar, Jumlah Jam Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma
The Liang Gie, (1995). Cara Belajar Efisien. Jilid II. Yogyakarta: Liberty.
Widanarto, (2006). Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma
WS Winkel, (1989). Psikologi Pengajaran. Jakarta: PT. Gramedia
--------------,(1991). Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT. Gramedia.
--------------, (1996). Psikologi Pengajaran. Edisi Revisi. Jakarta: PT. Gramedia.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
Hal: Pengisian Kuesioner
Kepada Yth. Siswa-siswi kelas IX SMP Negeri 3 Jepara
Dengan hormat,
Saya adalah mahasiswa Program Studi Akuntansi, Jurusan Ilmu Pengetahuan
Sosial, FKIP. Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Saya bermaksud
mengadakan kegiatan penelitian dengan judul ”Pengaruh Lingkungan Belajar,
Kemandirian Belajar Dan Jumlah Jam Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar
Siswa”. Penelitian ini dimaksudkan untuk memenuhi tugas akhir perkuliahan yaitu
penyusunan skripsi.
Sehubungan dengan hal tersebut, saya mohon kesediaan saudara menjadi
responden penelitian ini. Saya berharap Saudara berkenan untuk menjawab
keseluruhan pertanyaan sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya. Sejalan
dengan etika penelitian, saya akan menjamin kerahasiaan jawaban saudara dan
memastikan bahwa jawaban Saudara hanyalah semata-mata untuk mencapai
tujuan penelitian ilmiah ini.
Kami menyadari bahwa kuesioner ini sedikit banyak mengganggu aktivitas
Saudara. Oleh sebab itu, saya mohon maaf sebelumnya.
Demikian permohonan saya. Atas perhatian dan kerja sama Saudara, saya
mengucapkan terima kasih.
Yogyakarta, 17 Januari 2012
Hormat saya,
Agnes Kartika Vidyanti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
BAGIAN PERTAMA
IDENTITAS DIRI
Nama :
Kelas/ No :
Alamat :
BAGIAN KEDUA
Berilah tanda cek (√) pada kolom yang paling sesuai dengan anda!
SS = Sangat Setuju
S = Setuju
TS = Tidak Setuju
STS = Sangat Tidak Setuju
I. Kuesioner Lingkungan Sekolah
No. Pernyataan SS S TS STS
1. Guru yang selalu menaati tata tertib sekolah memotivasi saya dalam belajar.
2. Dengan dibentuk kelompok belajar di sekolah akan memudahkan saya untuk belajar.
3. Lingkungan sekolah yang bersih membuat saya merasa nyaman untuk belajar.
4. Kemampuan sekolah untuk menyediakan buku-buku pelajaran yang diperlukan memudahkan saya dalam belajar.
5. Saya senang jika ada tambahan waktu mengajar oleh guru di luar jam mengajar.
6. Saya senang dengan adanya jam kosong.
7. Tidak ada sangsi yang diberikan oleh guru ketika saya tidak mengerjakan tugas sekolah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
No. Pernyataan SS S TS STS
8. Saya dibiarkan saja oleh guru ketika saya makan di kelas.
9. Guru yang kurang berinteraksi dengan siswa secara intim menyebabkan siswa segan berpartisipasi secara aktif dalam belajar.
10. Metode-metode mengajar baru yang dicoba oleh guru meningkatkan motivasi saya untuk belajar.
11. Letak gedung sekolah yang berdekatan dengan pengrajin ukir-ukiran maupun jalan raya mengganggu konsetrasi saya.
II. Kuesioner Lingkungan Masyarakat
No. Pernyataan SS S TS STS
1. Jalinan hubungan yang erat diantara anggota masyarakat kami, memudahkan saya untuk belajar.
2. Kegiatan pemuda seperti karang taruna menambah semangat saya untuk belajar.
3. Pergaulan saya dengan masyarakat membuat saya semakin mengontrol diri agar belajar saya tidak terganggu.
4. Lingkungan masyarakat yang anak-anaknya rajin belajar membuatku rajin dan bersemangat untuk sekolah.
5. Jika tidak berhati-hati dalam bergaul di masyarakat, saya dapat melupakan tugas saya sebagai seorang pelajar.
6. Banyaknya pengangguran di antara anggota masyarakat yang seusia sekolah mengganggu saya dalam belajar.
7. Adanya jam belajar yang ditetapkan masyarakat membantu saya dalam belajar.
8. Adanya kelompok belajar di masyarakatku menambah semangat saya untuk belajar.
9. Saya dibiarkan saja oleh masyarakat, ketika jam belajar saya bermain di rumah tetangga sampai larut malam.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
No. Pernyataan SS S TS STS
10. Lingkungan masyarakat yang terdapat kios hiburan (play station, ding-dong, komik dan sebagainya) membuat saya terganggu untuk belajar.
11. Jabatan yang saya sandang dalam kegiatan yang saya ikuti di masyarakat seperti ketua pemuda membuat saya semangat untuk belajar
III. Kuesioner Lingkungan Keluarga
No. Pernyataan SS S TS STS
1. Orang tua saya selalu memberikan dorongan dan semangat untuk belajar.
2. Kebiasaan saudara-saudaraku yang rajin belajar membuatku turut untuk rajin belajar.
3. Orang tua yang mendampingi anaknya belajar akan membuat anak terpacu lebih rajin.
4. Orang tua saya selalu memenuhi kebutuhan sarana belajar seperti alat tulis, buku dan sebagainya sehingga saya dapat belajar maksimal.
5. Keadaan ekonomi keluarga saya membuat saya bersemangat untuk belajar lebih giat.
6. Kebiasaan keluarga saya yang mematikan tv pada waktu belajar membuat saya nyaman untuk belajar.
7. Saya dibiarkan saja oleh orang tua ketika saya tidak belajar.
8. Saya terbantu dalam belajar dengan adanya jadwal belajar yang dibuat oleh orang tua.
9. Tingkat pendidikan orang tua membuat saya terpacu untuk belajar lebih rajin.
10. Suasana yang menyenangkan, akrab dan penuh kasih sayang dalam keluarga saya memberikan motivasi kepada saya untuk belajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
IV. Kuesioner Kemandirian Belajar
No. Pernyataan SS S TS STS
1. Saya akan berusaha sendiri untuk mengerjakan soal mata pelajaran yang sulit.
2. Saya rajin belajar dikarenakan mau mencontoh kakak saya yang rajin.
3. Saya belajar atas keinginan saya sendiri.
4. Saya membuat ringkasan agar mudah dalam belajar.
5. Saya membuat jadwal belajar tetap.
6. Setiap mata pelajaran yang sukar, saya pelajari berulang-ulang.
7. Pengalaman gagal dalam berusaha dapat membimbing saya untuk rajin belajar.
8. Apabila saya menemukan kesulitan dalam soal latihan, maka saya akan mencari penyelesaiannya sendiri dengan dukungan buku-buku yang relevan.
9. Saya menyerahkan tugas sekolah tepat pada waktunya tanpa disuruh orang lain.
10. Saya berani mengemukakan pendapat di hadapan teman-teman walaupun dikritik.
11. Saya mengerjakan soal ujian dengan percaya diri.
12. Saya mudah berkecil hati jika berdekatan dengan teman yang lebih pandai.
13. Saya tetap belajar meskipun tidak ada ulangan. 14. Saya tidak putus asa bila tidak dapat
mengerjakan soal-soal yang sulit.
15. Saya tidak memerlukan orang lain untuk belajar.
16. Saya mengemukakan ide-ide dalam diskusi kelompok.
17. Saya mengajak teman-teman untuk belajar kelompok.
18. Saya belajar sesuai dengan jadwal yang telah saya buat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
V. Kuesioner Jumlah Jam Belajar
Beri tanda (X) pada jawaban yang sesuai dengan anda.
1. Berapa jumlah waktu (jam) yang anda gunakan untuk belajar di rumah/ asrama
dalam sehari?
a. Kurang dari 1 jam
b. 1-2 jam
c. 3-4 jam
d. Lebih dari 4 jam
2. Berapa jumlah waktu (jam) yang anda gunakan untuk belajar di masyarakat
(kelompok belajar, bimbingan belajar/ les) dalam sehari?
a. Kurang dari 1 jam
b. 1-2 jam
c. 3-4 jam
d. Lebih dari 4 jam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
VALIDITAS DAN RELIABILITAS
Output Variabel Lingkungan Belajar
Case Processing Summary N %
Valid 34 100.0 Excludeda 0 .0
Cases
Total 34 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items
.928 .935 32
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total
Correlation
Squared Multiple
Correlation
Cronbach's Alpha if Item
Deleted Butir1 94.82 212.756 .662 . .924Butir2 95.24 212.913 .611 . .925Butir3 95.47 208.923 .576 . .925Butir4 95.12 210.895 .648 . .924Butir5 95.38 215.637 .392 . .927Butir6 95.24 208.852 .634 . .924Butir7 95.26 210.564 .493 . .926Butir8 95.94 208.602 .605 . .925Butir9 95.50 210.015 .614 . .924Butir10 94.97 210.211 .716 . .924Butir11 95.50 211.955 .706 . .924Butir12 95.68 217.862 .381 . .927Butir13 95.76 216.246 .388 . .927Butir14 95.00 212.000 .717 . .924Butir15 95.65 211.872 .402 . .928Butir16 96.41 213.462 .374 . .928Butir17 95.91 215.053 .383 . .927
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
Butir18 95.41 212.189 .638 . .925Butir19 95.00 208.606 .712 . .923Butir20 95.82 211.968 .441 . .927Butir21 95.68 218.347 .298 . .928Butir22 95.12 215.440 .539 . .926Butir23 95.18 213.241 .582 . .925Butir24 94.79 214.168 .598 . .925Butir25 95.12 212.410 .653 . .924Butir26 95.65 212.235 .568 . .925Butir27 96.03 209.908 .599 . .925Butir28 95.62 212.668 .533 . .926Butir29 95.24 211.216 .655 . .924Butir30 95.82 215.059 .360 . .928Butir31 95.21 214.047 .587 . .925Butir32 95.88 221.258 .116 . .932
Output Kemandirian Belajar
Case Processing Summary N %
Valid 34 100.0Excludeda 0 .0
Cases
Total 34 100.0a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items
.924 .929 18
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-Total Correlation
Squared Multiple
Correlation
Cronbach's Alpha if Item
Deleted Butir1 53.21 81.987 .499 . .923Butir2 52.56 81.345 .815 . .915Butir3 52.50 83.470 .691 . .918Butir4 52.74 82.928 .710 . .918
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
Butir5 53.26 83.170 .604 . .920Butir6 52.79 81.259 .769 . .916Butir7 52.56 81.345 .815 . .915Butir8 53.09 80.689 .724 . .917Butir9 53.00 84.606 .659 . .919Butir10 53.12 85.622 .478 . .922Butir11 52.65 85.326 .435 . .923Butir12 53.29 83.062 .570 . .920Butir13 52.71 83.184 .538 . .921Butir14 52.88 83.804 .535 . .921Butir15 53.21 81.987 .499 . .923Butir16 53.26 81.655 .566 . .921Butir17 53.09 81.477 .584 . .920Butir18 53.09 80.689 .724 . .917
Output Jumlah Jam Belajar
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items
.645 .705 2
Item Statistics
Mean Std. Deviation N Butir1 2.21 .914 34Butir2 1.88 .537 34
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected Item-Total
Correlation
Squared Multiple
Correlation
Cronbach's Alpha if Item
Deleted Butir1 1.88 .289 .544 .296 .a
Butir2 2.21 .835 .544 .296 .a
a. The value is negative due to a negative average covariance among items. This violates reliability model assumptions. You may want to check item codings.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
PERHITUNGAN PAP TIPE II DAN KRITERIA PENILAIAN RAPORT
Lingkungan Belajar
Berdasarkan skor yang ada pada data penelitian maka penulisan
mengelompokan lingkungan belajar siswa dalam kategori: sangat positif,
positif, cukup positif, negatif, dan sangat negatif. Untuk menilai skor yang
ada maka menggunakan Penilaian Acuan Patokan (PAP) Tipe II.
Kategori kecenderungan menurut PAP Tipe II untuk penilaian lingkungan
belajar siswa adalah sebagai berikut (Widanarto, 2006:121):
Tingkat kompetensi lingkungan Kategori kecenderungan variabel 81% - 100% Sangat positif 66% - 80% Positif 56% - 65% Cukup positif 46% - 55% Negatif
Dibawah 45% Sangat negatif
Berdasarkan kategori tersebut dilakukan analisis sebagai berikut:
Skor tertinggi = 4 x 30 = 120
Skor terendah = 1 x 30 = 30
Penilaian lingkungan belajar siswa berdasarkan PAP tipe I adalah sebagai
berikut:
= 30 + 81% (120 - 30) = 102,9 dibulatkan menjadi 103
= 30 + 66% (120 - 30) = 89,4 dibulatkan menjadi 89
= 30 + 56% (120 - 30) = 80,4 dibulatkan menjadi 80
= 30 + 45% (120 - 30) = 70,5 dibulatkan menjadi 70
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
Tabel interprestasi No Skor Frekunsi (F) Frekuensi Relatif Penilaian 1 103 – 120 15 7,5 Sangat positif 2 89 – 102 159 79,1 Positif 3 80 – 88 25 12,5 Cukup positif 4 70 – 79 2 0,9 Negatif 5 Dibawah 70 0 0 Sangat negative 201 100%
Kemandirian Belajar
Berdasarkan skor yang ada pada data penelitian maka penulisan
mengelompokan kemandirian belajar siswa dalam kategori: sangat tinggi,
tinggi, cukup tinggi, rendah dan sangat rendah. Untuk menilai skor yang ada
maka menggunakan Penilaian Acuan Patokan (PAP) Tipe II.
Kategori kecenderungan menurut PAP Tipe II untuk penilaian kemandirian
belajar siswa adalah sebagai berikut (Widanarto, 2006:121):
Tingkat kompetensi kemandirian Kategori kecenderungan variabel 81% - 100% Sangat tinggi 66% - 80% Tinggi 56% - 65% Cukup 46% - 55% Rendah
Dibawah 45% Sangat rendah
Berdasarkan kategori tersebut dilakukan analisis sebagai berikut:
Skor tertinggi = 4 x 18 = 72
Skor terendah = 1 x 18 = 18
Penilaian kemandirian belajar siswa berdasarkan PAP tipe II adalah sebagai
berikut:
= 18 + 81% (72 - 18) = 61,74 dibulatkan menjadi 62
= 18 + 66% (72 - 18) = 53,64 dibulatkan menjadi 54
= 18 + 56% (72 - 18) = 48,24 dibulatkan menjadi 48
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
= 18 + 46% (72 - 18) = 42,84 dibulatkan menjadi 43
Tabel interprestasi No Skor Frekunsi (F) Frekuensi Relatif Penilaian 1 62 - 72 45 22,3% Sangat tinggi 2 54 - 61 132 65% Tinggi 3 48 - 53 22 11% Cukup 4 43 - 47 1 0,4% Rendah 5 Dibawah 43 1 0,4% Sangat rendah 201 100%
Jumlah Jam Belajar
Berdasarkan skor yang ada pada data penelitian maka penulisan
mengelompokan jumlah jam belajar siswa dalam kategori: sangat tinggi,
tinggi, cukup tinggi, rendah, dan sangat rendah. Untuk menilai skor yang ada
maka menggunakan Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II.
Kategori kecenderungan menurut PAP tipe II untuk penilaian jumlah jam
belajar siswa adalah sebagai berikut (Widanarto, 2006:121):
Tingkat pemakaian jam Kategori kecenderungan variabel 81% - 100% Sangat tinggi 66% - 80% Tinggi 56% - 65% Cukup 46% - 55% Rendah
Dibawah 45% Sangat rendah
Berdasarkan kategori tersebut dilakukan analisis sebagai berikut:
Skor tertinggi = 4 x 2 = 8
Skor terendah = 1 x 2 = 2
Penilaian jumlah jam belajar siswa berdasarkan PAP tipe II adalah sebagai
berikut:
= 2 + 81% (8 - 2) = 6,86 dibulatkan menjadi 7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
= 2 + 66% (8 - 2) = 5,96 dibulatkan menjadi 6
= 2 + 56% (8 - 2) = 5,36 dibulatkan menjadi 5
= 2 + 46% (8 - 2) = 4,76 dibulatkan menjadi 4
Tabel interprestasi No Skor Frekunsi (F) Frekuensi Relatif Penilaian 1 7-8 1 0,5 Sangat tinggi 2 6 26 13 Tinggi 3 5 86 42,8 Cukup 4 4 46 22,9 Rendah 5 Dibawah 4 42 20,9 Sangat rendah 201 100%
Prestasi Belajar
Berdasarkan skor yang ada pada data penelitian maka penulisan
mengelompokan kemandirian belajar siswa dalam kategori: sangat baik, baik,
cukup, kurang, sangat kurang.
Kategori kecenderungan menurut kriteria penilaian SMP Negeri 3 untuk
penilaian prestasi belajar siswa adalah sebagai berikut:
Ditampilkan dengan huruf:
Tingkat Prestasi Kategori kecenderungan variabel A Sangat baik B Baik C Cukup baik D Kurang E Sangat kurang
Ditampilkan dengan angka:
Tingkat Prestasi Kategori kecenderungan variabel 90 – 100 Sangat baik 70 – 80 Baik 50 – 60 Cukup baik 40 – 30 Kurang 10 – 20 Sangat kurang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
Penilaian jumlah jam belajar siswa berdasarkan kriteria penilaian SMP Negeri
3 adalah sebagai berikut:
Tabel interprestasi No Skor Frekuensi (F) Frekuensi Relatif Penilaian 1 90 – 100 0 0% Sangat Baik 2 70 – 80 194 96,5% Baik 3 50 – 60 7 3,5% Cukup Baik 4 40 – 30 0 0% Kurang 5 10 – 20 0 0% Sangat kurang 201 100%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
HASIL PERHITUNGAN SPSS MEAN, MEDIAN dan MODUS
Lingkungan Belajar Statistics
NilaiRaport Lingkungan Valid 201 201N Missing 0 0
Mean 73.94 94.40Median 74.00 95.00Mode 72a 95Std. Deviation 3.116 6.085a. Multiple modes exist. The smallest value is shown Kemandirian Belajar
Statistics NilaiRaport Kemandirian
Valid 201 201N
Missing 0 0Mean 73.94 53.63Median 74.00 53.00Mode 72a 54Std. Deviation 3.116 3.841a. Multiple modes exist. The smallest value is shown Jumlah Jam Belajar
Statistics
NilaiRaport JumlahJam Valid 201 201N
Missing 0 0Mean 73.94 3.94Median 74.00 4.00Mode 72a 4Std. Deviation 3.116 1.145a. Multiple modes exist. The smallest value is shown
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
PERHITUNGAN NORMALITAS
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Nilai Raport Lingkungan Kemandirian Jumlah JamN 201 201 201 201
Mean 74.39 94.40 57.48 4.41 Normal Parametersa Std. Deviation 3.094 6.085 5.110 1.172 Absolute .102 .054 .135 .260 Positive .102 .054 .135 .172
Most Extreme Differences
Negative -.075 -.053 -.129 -.260 Kolmogorov-Smirnov Z 1.441 .769 1.914 3.693 Asymp. Sig. (2-tailed) .031 .005 .001 .000 a. Test distribution is Normal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
PERHITUNGAN KORELASI
Variabel Lingkungan Belajar
Y “ PRESTASI BELAJAR”; X”LINGKUNGAN BELAJAR”
Correlations Nilai Raport Lingkungan
Correlation Coefficient 1.000 .094Sig. (2-tailed) . .062
NilaiRaport
N 201 201Correlation Coefficient .094 1.000Sig. (2-tailed) .062 .
Kendall's tau_b
Lingkungan
N 201 201
Variabel Kemandirian Belajar
Y “ PRESTASI BELAJAR”; X ”KEMANDIRIAN BELAJAR”
Correlations Nilai Raport Kemandirian
Correlation Coefficient 1.000 .113*
Sig. (2-tailed) . .028NilaiRaport
N 201 201Correlation Coefficient .113* 1.000Sig. (2-tailed) .028 .
Kendall's tau_b
Kemandirian
N 201 201*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
Variabel Jumlah Jam Belajar
Y “ PRESTASI BELAJAR”; X ”KEMANDIRIAN BELAJAR”
Correlations Nilai Raport Jumlah Jam
Correlation Coefficient 1.000 .130*
Sig. (2-tailed) . .019NilaiRaport
N 201 201Correlation Coefficient .130* 1.000Sig. (2-tailed) .019 .
Kendall's tau_b
Jumlah Jam
N 201 201*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 5 6 7 8 9 101 3F 8566 Achmad Mustaqim 3 3 4 4 3 2 2 4 3 3 4 3 3 4 2 2 2 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 952 3F 8609 Agung Prasetiyo Esa J 3 3 4 3 2 3 2 3 3 3 4 3 3 4 2 2 2 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 4 963 3F 8621 Dani Prasetyo 3 4 3 4 2 3 3 4 3 3 4 3 3 4 2 2 2 3 3 3 3 4 2 3 2 4 3 2 3 4 914 3F 8622 Deni Setiawan 3 3 4 4 3 2 2 4 3 3 4 3 3 4 2 2 2 4 3 4 4 3 2 3 3 3 3 3 4 4 945 3F 8655 Desnita Mediani 4 4 4 4 3 2 3 1 3 4 4 3 4 4 1 2 3 4 3 2 4 3 2 4 4 3 3 3 3 4 956 3F 8575 Desy Wulandari 3 4 3 3 4 2 3 4 3 3 3 3 3 4 2 1 3 4 4 1 4 4 4 3 3 3 3 2 3 4 937 3F 8656 Dian Prasetyanto 4 4 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 4 2 2 3 4 3 1 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 928 3F 8530 Eka Rahmadini 3 4 4 4 2 2 2 2 3 4 3 3 3 3 2 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 889 3F 8538 Febri Yuliana 3 4 4 4 2 2 3 3 4 3 4 3 3 4 2 2 3 3 4 1 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 9610 3F 8501 Imam Prasetyo 4 3 4 4 2 2 2 3 3 3 3 3 3 4 2 2 3 4 3 1 4 3 4 4 2 3 3 2 3 4 9011 3F 8543 Iwan Sakti Adi 3 4 3 3 1 1 3 3 3 3 3 3 3 4 2 2 2 3 4 2 3 3 2 3 1 3 3 2 3 4 8212 3F 8584 Khoirul Misbah 3 3 4 4 1 3 4 4 4 3 3 3 3 4 2 2 3 2 3 3 4 4 2 4 4 3 2 3 4 4 9513 3F 8585 Khurizatun Nafi'ah 3 2 3 4 3 2 3 4 4 2 3 2 3 3 1 2 3 4 4 1 4 3 4 3 2 2 4 2 4 4 8814 3F 8512 Nariswari Dwi Solehat 3 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 2 1 3 4 4 1 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 9815 3F 8553 Nella Septiana 3 3 4 3 2 1 3 4 3 3 4 3 3 4 2 1 3 4 4 1 4 3 4 2 2 3 3 2 4 4 8916 3F 8514 Nor Safitri 3 3 4 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 2 2 3 4 4 1 4 4 3 3 3 4 4 3 3 4 9817 3F 8677 Nur Qomariah 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 2 2 4 4 4 1 3 4 2 4 4 4 4 2 4 4 10518 3F 8517 Nurul Ela Setyawati 4 3 4 3 2 2 3 3 3 3 4 3 3 4 2 2 2 4 3 1 3 4 2 4 2 4 4 2 3 4 9019 3F 8679 Puji Tri Lestari 4 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 8320 3F 8681 Riski Wignyo Saputro 3 3 4 3 1 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 2 2 4 3 2 3 2 3 3 2 3 4 8521 3F 8684 Rudi Febriyanto 4 4 4 3 2 3 2 4 3 3 4 3 3 4 2 2 3 3 4 1 4 4 2 3 3 3 4 2 4 4 9422 3F 8559 S. Rajif Khasan A 3 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 4 2 2 2 4 3 4 4 3 2 3 3 3 3 2 3 4 9523 3F 8725 Safira Ayu Oktafiani 3 2 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 4 2 3 4 3 4 2 4 4 2 4 3 9124 3F 8685 Saifur Rozak 4 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 4 3 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 90
No
Kel
as Lingkungan Keluarga
JUM
LA
H
No
Indu
k
Nama Lingkungan Sekolah Lingkungan Masyarakat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25 3F 8726 Sapta Vondi Mega J 3 3 4 3 2 3 4 4 3 3 3 1 3 3 2 2 2 2 3 2 4 3 2 3 3 3 4 2 3 3 8526 3F 8687 Siti Noor Muslimah 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 2 4 4 1 1 3 3 4 1 4 4 4 4 2 4 4 4 1 3 9327 3F 8729 Sofy Setiawan 4 3 4 4 2 3 4 3 3 4 4 3 3 4 2 1 2 4 4 0 4 4 3 3 3 3 3 2 4 4 9428 3F 8730 Susi Ekma Sari 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 2 2 2 3 4 1 4 4 4 3 2 3 4 3 4 4 9829 3F 8561 Vikri Vradana 3 3 4 3 1 3 4 3 4 3 3 3 3 4 2 2 2 4 3 1 4 4 2 4 4 3 3 3 4 4 9330 3F 8732 Wahyu Setiawan 4 3 4 3 2 2 3 3 3 4 4 3 3 3 2 2 2 4 3 0 4 3 3 3 3 3 3 2 4 4 8931 3F 8562 Yeni Amelia 3 3 4 4 3 2 1 2 3 3 4 3 3 4 1 1 2 3 4 1 4 4 2 3 4 4 3 1 4 3 8632 3F 8563 Zelika Ivon Hapsari 3 4 3 4 2 1 1 2 3 4 4 4 3 4 2 2 4 4 4 1 4 4 4 4 3 3 2 3 4 4 9433 3F 8564 Zeny Hyang Suhendy 3 4 3 4 1 1 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 4 3 2 3 2 2 1 2 3 4 8134 3F 8565 Zulfa Mailani 3 3 4 2 4 3 3 3 4 4 4 2 4 4 2 2 4 3 4 1 4 3 2 4 3 4 4 2 4 4 9735 3E 8649 Ade Sely Marselina 3 3 4 4 3 1 2 3 3 3 3 3 3 3 1 1 2 3 3 1 4 4 3 4 4 4 4 2 3 4 8836 3E 8653 Bella Septi Anggraini 3 4 4 3 2 1 2 3 3 3 3 3 3 3 1 1 2 4 3 1 4 4 3 4 4 4 4 2 3 4 8837 3E 8574 Destiana Fisqiyatur R 4 3 4 4 4 4 4 4 4 2 3 3 3 4 1 1 4 3 4 1 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 10038 3E 8624 Dian Istiana 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 1 3 3 4 1 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 9539 3E 8700 Dwi Rina Sari 3 4 4 4 3 1 3 3 3 3 3 3 3 4 1 1 4 3 4 1 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 9540 3E 8664 Farah Hilda Saputri 3 4 4 4 2 1 2 3 4 3 3 3 3 4 2 1 2 3 3 1 4 4 3 4 4 4 3 2 3 4 9041 3E 8577 Farina Ridha Revisha 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 1 1 3 3 3 1 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 9242 3E 8586 Laela Octaviani 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 1 1 4 3 3 1 4 4 2 4 4 4 3 3 4 4 9543 3E 8632 Linawati 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 1 1 3 3 4 1 4 4 3 4 4 3 4 3 3 4 9344 3E 8548 Meirina Widiyanti 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 1 1 3 3 3 1 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 9245 3E 8508 Melly Nor Indriastuti 4 4 4 4 3 1 3 3 2 3 3 3 3 4 1 1 3 4 3 1 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 9446 3E 8721 Nelly Septiani 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 1 1 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 10047 3E 8639 Puji Utwidiyanti 3 4 4 4 4 2 3 4 3 2 3 3 3 4 1 1 4 3 4 1 4 4 4 4 3 4 4 3 2 4 9648 3E 8557 Ratna Dewi Selviana 3 4 4 4 3 1 2 3 3 3 3 3 3 4 1 1 2 3 3 1 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 9149 3E 8728 Siti Aisyah 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 1 1 3 3 4 1 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 9550 3E 8518 Siti Maghfiroh 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 1 4 3 4 1 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 9251 3E 8602 Sri Nursaidah 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 1 1 3 3 4 1 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 9852 3E 8648 Winda Amelia 3 4 4 3 3 3 2 3 4 3 3 3 3 3 1 1 2 3 3 1 4 4 3 4 4 4 4 2 3 4 91
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53 3E 8485 Abdul Gofur 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 2 3 3 3 1 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 8154 3E 8650 Agung Wahyudi 4 3 4 3 3 3 3 3 3 0 3 3 2 3 2 3 3 0 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 8355 3E 8569 Agus Purnomo 3 3 4 4 3 3 3 4 2 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 2 4 3 2 3 4 3 3 2 3 3 9156 3E 8611 Ahmad Jeri Tomas 3 2 3 3 3 1 3 3 2 2 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 2 2 3 7757 3E 8652 Anggoro Mijil Putra W 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 1 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 11358 3E 8654 Danindra Puspayudha 4 4 4 4 3 1 4 4 1 3 4 4 4 4 1 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 10659 3E 8551 M. Syaiful Amir 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 1 3 3 3 1 3 3 4 3 3 4 8260 3E 8515 Novan Adityatama 4 4 4 4 2 3 3 4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 11361 3E 8637 Nurul Izzal Romadhon 3 4 4 3 4 4 4 3 2 4 3 3 3 3 2 2 2 4 3 2 4 3 3 4 4 3 4 2 2 4 9562 3E 8727 Shodikhul Amin 4 4 4 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 9563 3E 8442 Wahyu Finaldi 4 4 4 4 4 1 4 4 1 4 4 4 4 4 1 1 4 4 4 1 4 4 4 4 1 4 1 4 4 4 9964 3E 8521 Wibowo Eko Kurnianto 4 4 4 3 3 3 4 4 2 3 4 3 4 3 1 1 4 4 3 2 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 9965 3E 8688 Wiwid Nuryanto 4 3 4 3 4 3 3 4 1 4 3 3 3 4 2 3 4 4 3 3 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 10066 3D 8694 Ahmad Syaiful Nugroho 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 1 4 4 3 2 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 9367 3D 8695 Ahmadul Hudha 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 1 2 2 3 2 2 3 3 2 4 3 2 2 2 1 4 8768 3D 8571 Aji Santoso 3 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 2 3 2 3 4 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 4 9269 3D 8572 Alfan Aditya 4 4 4 4 1 1 3 3 2 4 3 3 3 4 1 1 4 4 3 1 3 4 3 4 3 4 3 3 4 4 9270 3D 8579 Febry Indra Saputra 3 4 4 4 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 1 2 3 4 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 9071 3D 8665 Fil Hadi Sukron 4 3 3 3 3 4 2 4 3 3 3 3 3 4 2 1 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 9072 3D 8666 Fransiska Dian Anggraini 4 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 2 2 4 4 4 2 4 3 3 4 3 4 4 3 3 3 9973 3D 8667 Hofifatul Khoirun Nisak 4 4 4 4 2 1 3 3 3 3 3 3 3 3 2 1 3 4 3 2 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 9174 3D 8668 Ita Nur Indayana 4 3 4 3 1 4 4 3 3 3 3 3 3 3 1 2 3 4 3 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 9075 3D 8583 Jihan Jeniyanti 4 4 4 4 3 3 3 3 2 3 4 3 3 4 2 1 3 4 3 2 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 9676 3D 8628 Kiki Agitasari 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 1 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 11177 3D 8503 Lia Anisiyah 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 1 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 9178 3D 8634 M. Dandy Dian Habibi 4 4 4 3 3 1 4 4 3 4 3 4 3 4 1 1 4 0 4 1 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 9679 3D 8507 Mareta Puji Lestari 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 9580 3D 8671 Maulana Ayu Safitri 4 3 4 3 4 4 3 4 2 4 3 3 3 4 2 1 3 4 4 2 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81 3D 8672 Meganingrum Rahmawati 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 4 2 1 4 3 3 2 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 9682 3D 8592 Miftakhul Huda 4 3 4 3 4 4 3 4 2 4 3 3 3 4 2 1 3 4 4 2 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 10083 3D 8511 Muhamad Sholikul Hadi 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 3 10484 3D 8674 Muhammad Riyan 4 3 4 3 3 3 3 3 2 0 3 3 3 3 2 2 2 3 3 2 3 3 4 3 2 4 4 1 3 3 8485 3D 8636 Muhammad Saputra 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 1 1 4 3 3 2 3 3 3 3 2 4 4 1 3 3 8986 3D 8552 Nanik Setiyaningsih 3 4 3 3 4 3 4 3 1 4 3 2 3 4 2 2 3 3 3 2 4 3 3 3 2 3 4 3 2 4 9087 3D 8676 Nur Kayati 4 3 4 4 3 3 4 4 2 4 3 3 3 4 2 2 3 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 3 3 10089 3D 8516 Nur Rohman 0 3 3 3 3 1 3 3 3 0 4 3 3 3 1 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 0 7790 3D 8555 Putri Lusintia 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 2 2 4 4 4 2 4 4 4 3 2 4 4 3 4 4 10591 3D 8683 Rizal Dwi Lisanto 3 4 4 4 3 2 3 3 3 3 4 3 3 4 1 3 2 4 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 9192 3D 8642 Rosita Sifaul Jannah 4 2 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 1 2 4 3 4 2 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 9893 3D 8646 Sundari 4 3 4 4 1 4 3 3 3 3 3 3 3 3 1 2 4 4 3 2 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 9394 3D 8522 Wini Efiyanti 4 2 4 4 3 3 4 4 4 2 3 3 3 4 2 2 4 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 9895 3C 8568 Ade Nirma Lailani 4 4 3 3 4 4 4 4 2 3 3 2 3 4 2 3 3 3 3 2 4 4 3 3 1 4 4 4 3 4 9796 3C 8651 Ahmad Saiful Hadi 3 4 4 4 3 2 2 3 3 3 4 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 2 3 3 4 9197 3C 8573 Anik Ratna Anggreani 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 2 4 4 2 4 3 4 4 4 3 4 3 2 3 4 3 3 4 10198 3C 8619 Bagos Santika 4 3 4 3 3 2 3 4 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 9199 3C 8490 Debby Ayu Lestari 3 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 1 1 3 3 4 2 4 4 3 3 4 3 3 3 4 3 95
100 3C 8661 Ela Sofiana 4 4 4 4 4 2 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 102101 3C 8662 Elva Veriyanti 4 4 4 4 3 2 3 4 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 102102 3C 8493 Endriana Meilani Kartika 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 2 4 4 4 3 3 4 3 2 3 4 94103 3C 8494 Faizatun Ni'mah 4 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 2 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 100104 3C 8495 Fasallima Annis Soraya 3 3 4 3 4 2 3 3 3 4 3 2 2 3 2 2 2 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 2 4 4 90105 3C 8705 Fitra Ayu Ramadhan 3 4 4 3 4 1 3 3 3 4 3 2 4 3 1 3 3 4 4 2 4 3 4 4 3 3 3 3 4 4 96106 3C 8581 Heri Irawan 4 3 4 3 3 1 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 0 3 2 4 3 91107 3C 8582 Irvan Intan Saputra 4 3 3 4 3 3 3 3 2 3 4 4 4 4 2 2 4 3 3 2 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 97108 3C 8627 Jauharatul Fauziah 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 2 2 4 3 3 2 2 4 1 4 3 4 3 3 4 4 3 3 3 97109 3C 8710 Khulafaurasyidin 3 3 3 3 4 2 3 3 3 4 2 3 3 4 3 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 90
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110 3C 8630 Leni Marlina 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 109111 3C 8633 Lutfian Andreyanto 3 3 4 3 2 1 2 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 4 2 4 4 1 4 3 2 4 2 3 3 87112 3C 8544 M. Abdul Rahman 4 3 4 4 3 1 3 3 0 4 4 4 4 4 2 3 3 4 3 1 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 95113 3C 8545 M. Cahya Firnanda 4 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3 3 2 4 3 1 4 3 4 4 2 2 4 89114 3C 8466 M. Dzihan Juheir 3 4 4 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 4 1 2 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 97115 3C 8590 M. Mauludina Nur W 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 88116 3C 8547 Meilisa Setianti 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 4 1 2 3 4 3 2 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 97117 3C 8714 Melani Permatasari 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 2 1 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 98118 3C 8635 Moh Ridhwan Zarkasi 3 3 4 0 3 0 3 4 2 3 3 3 3 4 1 2 3 3 4 3 4 3 4 4 3 2 4 3 4 4 89119 3C 8715 Mohammad Zuliyanto 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 2 2 3 3 4 1 4 4 3 3 2 4 4 4 3 4 100120 3C 8716 Muhammad Irvan M 3 4 4 3 4 1 2 1 1 3 4 3 3 4 2 2 4 4 2 2 4 3 2 3 4 2 2 3 4 3 86121 3C 8717 Muhammad Jamaludin 4 4 4 4 3 2 2 3 3 4 3 3 3 4 2 3 3 4 2 1 3 4 3 4 3 3 2 2 3 3 91122 3C 8718 Muhammad Nur Arif 4 3 4 4 3 2 3 4 3 3 3 3 3 3 1 3 3 3 3 2 4 3 1 4 2 3 3 2 2 4 88123 3C 8719 Muhammad Shobirin 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 2 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 103124 3C 8678 Nur Rohmatul Ulum 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 91125 3C 8556 Putri Nofika 3 3 4 4 4 4 2 4 1 4 3 3 2 4 2 2 3 4 4 2 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 100126 3C 8601 Riska Anindia 3 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 2 1 3 4 3 4 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 95127 3C 8682 Risma Fitri Nur Jannah 3 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 4 4 1 2 3 3 4 1 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 100128 3C 8645 Siti Tasi Shela 4 4 4 3 3 4 3 3 2 3 3 2 3 4 2 3 3 3 4 3 3 4 3 2 2 3 3 2 2 3 90129 3C 8523 Winy Yosikawati 4 4 4 3 3 3 3 3 0 4 4 4 3 4 1 2 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 99130 3B 8526 Ahmad Al Badawi 4 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 2 2 3 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 97131 3B 8487 Ahmad Sodikin 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 2 3 3 4 1 4 4 3 3 2 3 2 2 1 4 88132 3B 8527 Antika Sholikhatin 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 3 4 2 2 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 3 3 4 103133 3B 8617 Ayu Meilisa 4 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 4 4 1 2 3 4 4 2 4 3 4 4 3 4 4 3 4 3 99134 3B 8658 Diyah Ayu Rusikah 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 1 2 3 4 4 2 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 97135 3B 8701 Eka Dwi Wahyuni 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 2 1 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 97136 3B 8533 Endah Sulistyani 3 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 2 2 4 4 4 1 4 3 3 3 0 3 3 3 3 4 95137 3B 8702 Erna Sulistyaningsih 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 2 2 3 4 3 2 4 3 3 3 4 4 4 4 3 3 101
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
138 3B 8576 Fahrudin Azis 4 3 4 3 2 1 3 4 3 3 3 3 3 3 1 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 84139 3B 8663 Fakrul Hakim 4 3 4 3 2 1 3 4 4 3 3 2 1 3 2 2 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 89140 3B 8536 Farid Amin 4 4 4 3 3 2 3 3 4 3 4 4 3 3 3 2 3 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 98141 3B 8703 Farizal Aldiyanto 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 2 2 4 3 3 3 4 3 3 4 3 2 3 3 3 3 96142 3B 8578 Fatikhatul Husna 3 4 4 3 0 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 4 3 1 4 4 3 4 2 4 3 3 4 3 90143 3B 8497 Galang Artha Maghribi 3 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 2 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 4 4 104144 3B 8707 Gilang Irfan Ardiansyah 4 3 4 4 3 1 4 3 4 3 3 3 3 3 2 2 3 3 4 2 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 93145 3B 8540 Heri Kiswanto 3 4 4 3 3 1 3 3 4 4 3 3 4 3 1 2 3 3 3 1 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 89146 3B 8498 Herman Sulistyo W 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 2 3 3 3 2 4 3 2 4 3 3 3 3 3 3 97147 3B 8500 Ikhsan Ari Wardana 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 2 3 3 4 2 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 98148 3B 8626 Imam Nur Safi'i 4 3 4 4 3 1 3 3 4 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 89149 3B 8708 Indrawati 4 3 4 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 92150 3B 8502 Jefri Nur Prasetyo 4 3 4 3 2 1 3 4 3 3 3 2 2 3 1 2 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 88151 3B 8629 Laelatul Khudriyah 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 1 2 4 3 4 2 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 102152 3B 8631 Lika Usfaizah 4 3 4 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 86153 3B 8504 Lina Latifah 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 1 2 3 3 4 2 4 3 2 3 3 3 3 2 4 4 93154 3B 8465 M. Aziz Fikri 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 1 2 4 3 4 2 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 102155 3B 8591 Mahfud Salafudin Ma'ruf 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 4 1 2 3 3 4 2 4 3 3 3 2 3 4 2 4 4 94156 3B 8594 Muasaroh 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 2 2 4 4 4 1 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 106157 3B 8969 Nur Rohim 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 2 4 4 2 3 4 4 3 2 3 4 97158 3B 8640 Rizal Maulana 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 1 2 4 3 4 1 4 3 3 4 3 3 4 3 4 3 95159 3B 8724 Rofita Nur Sa'adah 3 4 4 4 3 2 3 3 4 3 4 4 3 4 2 2 3 4 3 4 4 4 2 4 3 3 4 4 4 4 102160 3B 8686 Sari Nur Madiyanti 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 1 2 4 4 4 2 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 103161 3B 8644 Siti Qoriah 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 2 3 3 4 1 4 4 3 4 3 2 4 2 3 4 93162 3B 8560 Tri Dian Noviawan 4 3 4 4 2 1 3 3 4 3 4 2 3 4 2 2 3 3 3 3 3 3 2 4 3 2 3 3 3 3 89163 3B 8731 Ulyatun Nafi 4 4 4 3 4 4 1 3 4 3 4 3 3 3 2 2 4 4 4 1 4 3 2 4 4 2 3 3 4 4 97164 3B 8689 Zainal Abidin 4 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 4 2 2 3 3 4 3 3 4 3 4 2 2 4 3 4 4 95165 3B 8524 Zeni Latifah 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 2 2 3 3 3 2 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 98
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
166 3A 8486 Ahmad Faizin 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 1 2 3 4 4 2 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 95167 3A 8613 Andhika Pramudya D H 4 3 3 4 3 2 3 3 4 4 4 3 3 3 2 1 3 4 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 89168 3A 8696 Angga Afiyan Saputra 4 3 3 4 2 3 4 3 4 4 4 3 3 4 2 1 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 98169 3A 8697 Anjhani 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 4 2 1 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 101170 3A 8528 Ayuk Ariani 4 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 2 2 3 3 3 2 4 3 3 4 3 4 3 3 3 4 97171 3A 8620 Billy Novi Andri Alfian 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 3 3 4 2 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 96172 3A 8529 Deny Aji Prayoga 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 2 1 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 89173 3A 8491 Devi Ratnasari 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 4 2 1 3 3 4 1 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 101174 3A 8698 Dewi Rahmawati 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 2 1 3 3 3 2 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 94175 3A 8699 Dwi Putri Rosalika 3 4 4 4 3 3 3 4 2 4 3 3 3 4 1 1 4 3 4 1 4 4 3 4 2 4 2 2 4 4 94176 3A 8290 Dwiki Muhammad Giffani 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 2 1 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 99177 3A 8492 Eka Nur Cahyani 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 4 2 1 3 3 4 2 4 4 3 3 3 4 4 3 3 4 96178 3A 8625 Eka Safitri Wulandari 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 2 1 3 3 3 2 4 3 3 3 3 4 4 3 2 3 92179 3A 8660 Eko Cahyo Utomo 4 4 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 2 2 4 3 3 2 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 95180 3A 8531 Eko Diah Puji Astutik 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 2 1 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 91181 3A 8532 Elli Chustiyani 3 3 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 4 4 2 1 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 4 95182 3A 8535 Faisol Umar Al Ariqi 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 2 1 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 91183 3A 8542 Indah Kumalsari 3 4 4 3 3 3 4 3 2 3 4 3 3 4 2 1 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 4 3 3 4 93184 3A 8587 Lely Anis Setyawati 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 1 3 3 4 1 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 99185 3A 8588 Lia Lusiana Fatmawati 3 3 3 4 3 3 4 4 4 2 3 3 3 3 1 2 3 3 4 2 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 94186 3A 8670 Lutfia Devi 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 4 4 2 1 3 4 3 2 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 96187 3A 8546 M. Khoirul Anam 3 3 4 3 2 1 2 3 4 4 3 3 3 3 2 1 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 2 3 82188 3A 8596 M. Sigit Indriawan 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 2 1 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 4 94189 3A 8713 Maghfiroh Bagus P 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 1 2 3 3 4 1 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 94190 3A 8509 Mohamad Budy 4 3 4 4 3 1 2 3 4 3 4 3 3 4 2 1 3 3 3 2 4 3 3 4 3 3 3 3 2 4 91191 3A 8510 Muhamad Ali Fahrudin 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 2 1 4 3 4 2 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 100192 3A 8720 Muhammad Ulil Albab 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 4 2 1 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 97193 3A 8597 Mukhamad Nurul Arifin 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 2 1 3 4 4 2 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 99
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
194 3A 8722 Nur Kholidah 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 3 4 4 2 1 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 3 3 4 100195 3A 8638 Ovi Putri Fatma Sari 4 3 4 4 3 1 3 2 4 4 4 3 3 4 2 1 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 2 87196 3A 8723 Putra Rendi Pranata 4 2 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 1 3 3 4 2 4 3 3 3 4 4 4 3 3 3 101197 3A 8680 Putri Mawarni 3 3 3 4 3 1 3 3 4 4 4 3 2 4 2 1 2 2 3 2 4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 89198 3A 8558 Riza Adib Irawan 4 4 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 3 4 2 1 3 3 3 0 4 4 3 4 3 4 3 3 3 4 98199 3A 8519 Tabitha Fatwa Ayu Shima 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 2 1 3 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 94200 3A 8604 Umi Fadhilah 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 1 4 3 3 2 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 104201 3A 8484 Wakur Meilan M 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 1 4 4 4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 111
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 181 3F 8566 Achmad Mustaqim 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 542 3F 8609 Agung Prasetiyo Esa J 3 3 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 3 3 633 3F 8621 Dani Prasetyo 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 544 3F 8622 Deni Setiawan 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 545 3F 8655 Desnita Mediani 3 4 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 4 3 616 3F 8575 Desy Wulandari 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 627 3F 8656 Dian Prasetyanto 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 588 3F 8530 Eka Rahmadini 3 4 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 4 3 629 3F 8538 Febri Yuliana 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54
10 3F 8501 Imam Prasetyo 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 5711 3F 8543 Iwan Sakti Adi 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 5912 3F 8584 Khoirul Misbah 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 5913 3F 8585 Khurizatun Nafi'ah 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5414 3F 8512 Nariswari Dwi Solehat 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 6315 3F 8553 Nella Septiana 3 4 3 3 4 3 4 4 1 3 3 1 3 4 4 3 4 4 5816 3F 8514 Nor Safitri 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 6117 3F 8677 Nur Qomariah 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 6218 3F 8517 Nurul Ela Setyawati 4 4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 6019 3F 8679 Puji Tri Lestari 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 6020 3F 8681 Riski Wignyo Saputro 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5421 3F 8684 Rudi Febriyanto 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 5622 3F 8559 S. Rajif Khasan A 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5423 3F 8725 Safira Ayu Oktafiani 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5424 3F 8685 Saifur Rozak 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 5825 3F 8726 Sapta Vondi Mega J 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 5326 3F 8687 Siti Noor Muslimah 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 69
No Nama
Kemandirian Belajar
Jum
lah
Kel
as
No
Indu
k
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27 3F 8729 Sofy Setiawan 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5428 3F 8730 Susi Ekma Sari 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 4 4 3 6429 3F 8561 Vikri Vradana 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5430 3F 8732 Wahyu Setiawan 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5431 3F 8562 Yeni Amelia 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 6932 3F 8563 Zelika Ivon Hapsari 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 6633 3F 8564 Zeny Hyang Suhendy 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5434 3F 8565 Zulfa Mailani 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 5835 3E 8649 Ade Sely Marselina 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 5236 3E 8653 Bella Septi Anggraini 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 2 3 3 3 2 5637 3E 8574 Destiana Fisqiyatur R 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 6838 3E 8624 Dian Istiana 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5439 3E 8700 Dwi Rina Sari 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 5240 3E 8664 Farah Hilda Saputri 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 5941 3E 8577 Farina Ridha Revisha 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 5242 3E 8586 Laela Octaviani 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 2 5443 3E 8632 Linawati 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 5244 3E 8548 Meirina Widiyanti 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5445 3E 8508 Melly Nor Indriastuti 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 5846 3E 8721 Nelly Septiani 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 5647 3E 8639 Puji Utwidiyanti 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 5848 3E 8557 Ratna Dewi Selviana 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 5249 3E 8728 Siti Aisyah 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 2 3 3 3 2 5450 3E 8518 Siti Maghfiroh 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 5651 3E 8602 Sri Nursaidah 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 4 2 6552 3E 8648 Winda Amelia 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 5253 3E 8485 Abdul Gofur 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5454 3E 8650 Agung Wahyudi 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5455 3E 8569 Agus Purnomo 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 5856 3E 8611 Ahmad Jeri Tomas 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 36
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57 3E 8652 Anggoro Mijil Putra W 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 6958 3E 8654 Danindra Puspayudha 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 7259 3E 8551 M. Syaiful Amir 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 6260 3E 8515 Novan Adityatama 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 7261 3E 8637 Nurul Izzal Romadhon 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 5662 3E 8727 Shodikhul Amin 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 4 6063 3E 8442 Wahyu Finaldi 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 7264 3E 8521 Wibowo Eko Kurnianto 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 6865 3E 8688 Wiwid Nuryanto 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 5866 3D 8694 Ahmad Syaiful Nugroho 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5467 3D 8695 Ahmadul Hudha 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 5668 3D 8571 Aji Santoso 4 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 6069 3D 8572 Alfan Aditya 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 6070 3D 8579 Febry Indra Saputra 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 5971 3D 8665 Fil Hadi Sukron 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5472 3D 8666 Fransiska Dian Anggraini 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 4 3 6073 3D 8667 Hofifatul Khoirun Nisak 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 5674 3D 8668 Ita Nur Indayana 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5475 3D 8583 Jihan Jeniyanti 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 5676 3D 8628 Kiki Agitasari 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 6777 3D 8503 Lia Anisiyah 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5478 3D 8634 M. Dandy Dian Habibi 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 6979 3D 8507 Mareta Puji Lestari 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 5880 3D 8671 Maulana Ayu Safitri 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 5681 3D 8672 Meganingrum Rahmawati 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5482 3D 8592 Miftakhul Huda 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 5783 3D 8511 Muhamad Sholikul Hadi 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 6784 3D 8674 Muhammad Riyan 3 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 3 3 6085 3D 8636 Muhammad Saputra 3 4 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 4 4 4 3 6386 3D 8552 Nanik Setiyaningsih 3 3 3 3 2 3 2 2 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 52
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87 3D 8676 Nur Kayati 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5489 3D 8516 Nur Rohman 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5490 3D 8555 Putri Lusintia 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 6691 3D 8683 Rizal Dwi Lisanto 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 5692 3D 8642 Rosita Sifaul Jannah 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5493 3D 8646 Sundari 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5494 3D 8522 Wini Efiyanti 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 5495 3C 8568 Ade Nirma Lailani 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 6496 3C 8651 Ahmad Saiful Hadi 3 3 3 3 2 3 2 2 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 5297 3C 8573 Anik Ratna Anggreani 4 3 3 4 2 3 2 2 3 4 4 3 3 4 2 3 4 4 5798 3C 8619 Bagos Santika 4 3 4 4 2 4 2 2 3 4 4 3 4 3 2 3 3 3 5799 3C 8490 Debby Ayu Lestari 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 60100 3C 8661 Ela Sofiana 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 56101 3C 8662 Elva Veriyanti 3 3 2 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 47102 3C 8493 Endriana Meilani Kartika 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 58103 3C 8494 Faizatun Ni'mah 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 67104 3C 8495 Fasallima Annis Soraya 4 3 2 4 2 2 2 2 4 4 4 4 2 3 2 3 3 3 53105 3C 8705 Fitra Ayu Ramadhan 3 3 4 3 2 4 2 2 3 3 3 3 4 2 2 3 3 2 51106 3C 8581 Heri Irawan 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 2 2 51107 3C 8582 Irvan Intan Saputra 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 3 63108 3C 8627 Jauharatul Fauziah 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 59109 3C 8710 Khulafaurasyidin 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54110 3C 8630 Leni Marlina 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 62111 3C 8633 Lutfian Andreyanto 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 53112 3C 8544 M. Abdul Rahman 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 56113 3C 8545 M. Cahya Firnanda 3 3 4 3 2 4 2 2 3 3 3 3 4 4 2 3 3 4 55114 3C 8466 M. Dzihan Juheir 2 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 49115 3C 8590 M. Mauludina Nur W 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 50116 3C 8547 Meilisa Setianti 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 67117 3C 8714 Melani Permatasari 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118 3C 8635 Moh Ridhwan Zarkasi 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 48119 3C 8715 Mohammad Zuliyanto 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 59120 3C 8716 Muhammad Irvan M 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 2 3 3 4 2 60121 3C 8717 Muhammad Jamaludin 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 3 2 3 2 49122 3C 8718 Muhammad Nur Arif 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 50123 3C 8719 Muhammad Shobirin 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 59124 3C 8678 Nur Rohmatul Ulum 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 56125 3C 8556 Putri Nofika 4 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 65126 3C 8601 Riska Anindia 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 50127 3C 8682 Risma Fitri Nur Jannah 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 65128 3C 8645 Siti Tasi Shela 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 59129 3C 8523 Winy Yosikawati 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 61130 3B 8526 Ahmad Al Badawi 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 56131 3B 8487 Ahmad Sodikin 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54132 3B 8527 Antika Sholikhatin 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 59133 3B 8617 Ayu Meilisa 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 58134 3B 8658 Diyah Ayu Rusikah 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 4 60135 3B 8701 Eka Dwi Wahyuni 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 56136 3B 8533 Endah Sulistyani 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 57137 3B 8702 Erna Sulistyaningsih 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 58138 3B 8576 Fahrudin Azis 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54139 3B 8663 Fakrul Hakim 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 56140 3B 8536 Farid Amin 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54141 3B 8703 Farizal Aldiyanto 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54142 3B 8578 Fatikhatul Husna 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 56143 3B 8497 Galang Artha Maghribi 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 62144 3B 8707 Gilang Irfan Ardiansyah 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54145 3B 8540 Heri Kiswanto 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 57146 3B 8498 Herman Sulistyo W 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54147 3B 8500 Ikhsan Ari Wardana 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 64
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
148 3B 8626 Imam Nur Safi'i 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54149 3B 8708 Indrawati 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 50150 3B 8502 Jefri Nur Prasetyo 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54151 3B 8629 Laelatul Khudriyah 4 4 2 4 3 2 3 3 3 4 4 3 2 4 3 4 4 4 60152 3B 8631 Lika Usfaizah 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54153 3B 8504 Lina Latifah 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 64154 3B 8465 M. Aziz Fikri 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 4 60155 3B 8591 Mahfud Salafudin Ma'ruf 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54156 3B 8594 Muasaroh 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 59157 3B 8969 Nur Rohim 4 2 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 3 2 3 60158 3B 8640 Rizal Maulana 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 56159 3B 8724 Rofita Nur Sa'adah 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54160 3B 8686 Sari Nur Madiyanti 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 4 60161 3B 8644 Siti Qoriah 4 4 3 4 2 3 2 2 2 4 4 2 3 3 2 4 4 3 55162 3B 8560 Tri Dian Noviawan 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54163 3B 8731 Ulyatun Nafi 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 59164 3B 8689 Zainal Abidin 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 61165 3B 8524 Zeni Latifah 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54166 3A 8486 Ahmad Faizin 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 56167 3A 8613 Andhika Pramudya D H 4 3 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 60168 3A 8696 Angga Afiyan Saputra 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 58169 3A 8697 Anjhani 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 58170 3A 8528 Ayuk Ariani 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 58171 3A 8620 Billy Novi Andri Alfian 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 52172 3A 8529 Deny Aji Prayoga 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54173 3A 8491 Devi Ratnasari 3 4 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 63174 3A 8698 Dewi Rahmawati 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 58175 3A 8699 Dwi Putri Rosalika 4 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 4 3 2 4 64176 3A 8290 Dwiki Muhammad Giffani 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 57177 3A 8492 Eka Nur Cahyani 4 4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 60
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
178 3A 8625 Eka Safitri Wulandari 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 58179 3A 8660 Eko Cahyo Utomo 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 57180 3A 8531 Eko Diah Puji Astutik 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54181 3A 8532 Elli Chustiyani 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54182 3A 8535 Faisol Umar Al Ariqi 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 52183 3A 8542 Indah Kumalsari 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 59184 3A 8587 Lely Anis Setyawati 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 56185 3A 8588 Lia Lusiana Fatmawati 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54186 3A 8670 Lutfia Devi 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 62187 3A 8546 M. Khoirul Anam 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 58188 3A 8596 M. Sigit Indriawan 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54189 3A 8713 Maghfiroh Bagus P 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54190 3A 8509 Mohamad Budy 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 59191 3A 8510 Muhamad Ali Fahrudin 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 56192 3A 8720 Muhammad Ulil Albab 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54193 3A 8597 Mukhamad Nurul Arifin 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 58194 3A 8722 Nur Kholidah 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 58195 3A 8638 Ovi Putri Fatma Sari 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 62196 3A 8723 Putra Rendi Pranata 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54197 3A 8680 Putri Mawarni 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 59198 3A 8558 Riza Adib Irawan 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 58199 3A 8519 Tabitha Fatwa Ayu Shima 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 54200 3A 8604 Umi Fadhilah 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 65201 3A 8484 Wakur Meilan M 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 72
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1 21 3F 8566 Achmad Mustaqim 2 3 52 3F 8609 Agung Prasetiyo Esa J 2 3 53 3F 8621 Dani Prasetyo 2 3 54 3F 8622 Deni Setiawan 2 3 55 3F 8655 Desnita Mediani 2 3 56 3F 8575 Desy Wulandari 2 3 57 3F 8656 Dian Prasetyanto 1 3 48 3F 8530 Eka Rahmadini 1 3 49 3F 8538 Febri Yuliana 1 3 4
10 3F 8501 Imam Prasetyo 1 3 411 3F 8543 Iwan Sakti Adi 2 3 512 3F 8584 Khoirul Misbah 2 3 513 3F 8585 Khurizatun Nafi'ah 2 3 514 3F 8512 Nariswari Dwi Solehat 2 3 515 3F 8553 Nella Septiana 2 3 516 3F 8514 Nor Safitri 2 3 517 3F 8677 Nur Qomariah 2 3 518 3F 8517 Nurul Ela Setyawati 1 3 419 3F 8679 Puji Tri Lestari 2 3 520 3F 8681 Riski Wignyo Saputro 1 3 421 3F 8684 Rudi Febriyanto 2 3 522 3F 8559 S. Rajif Khasan A 1 3 423 3F 8725 Safira Ayu Oktafiani 2 3 524 3F 8685 Saifur Rozak 1 3 425 3F 8726 Sapta Vondi Mega J 2 3 526 3F 8687 Siti Noor Muslimah 3 3 627 3F 8729 Sofy Setiawan 1 3 428 3F 8730 Susi Ekma Sari 2 3 529 3F 8561 Vikri Vradana 2 3 530 3F 8732 Wahyu Setiawan 1 3 431 3F 8562 Yeni Amelia 2 3 532 3F 8563 Zelika Ivon Hapsari 1 3 433 3F 8564 Zeny Hyang Suhendy 2 3 534 3F 8565 Zulfa Mailani 2 3 535 3E 8649 Ade Sely Marselina 3 3 636 3E 8653 Bella Septi Anggraini 3 3 637 3E 8574 Destiana Fisqiyatur R 3 3 638 3E 8624 Dian Istiana 3 3 639 3E 8700 Dwi Rina Sari 3 3 640 3E 8664 Farah Hilda Saputri 3 3 641 3E 8577 Farina Ridha Revisha 3 3 642 3E 8586 Laela Octaviani 3 3 643 3E 8632 Linawati 3 3 6
No Nama
Jumlah Jam Belajar
Jum
lah
Kel
as
No
Indu
k
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44 3E 8548 Meirina Widiyanti 3 3 645 3E 8508 Melly Nor Indriastuti 2 3 546 3E 8721 Nelly Septiani 3 3 647 3E 8639 Puji Utwidiyanti 2 3 548 3E 8557 Ratna Dewi Selviana 3 3 649 3E 8728 Siti Aisyah 3 3 650 3E 8518 Siti Maghfiroh 2 3 551 3E 8602 Sri Nursaidah 3 3 652 3E 8648 Winda Amelia 3 3 653 3E 8485 Abdul Gofur 1 1 254 3E 8650 Agung Wahyudi 1 2 355 3E 8569 Agus Purnomo 1 1 256 3E 8611 Ahmad Jeri Tomas 1 2 357 3E 8652 Anggoro Mijil Putra W 2 3 558 3E 8654 Danindra Puspayudha 3 2 559 3E 8551 M. Syaiful Amir 1 2 360 3E 8515 Novan Adityatama 2 2 461 3E 8637 Nurul Izzal Romadhon 0 0 062 3E 8727 Shodikhul Amin 1 1 263 3E 8442 Wahyu Finaldi 2 3 564 3E 8521 Wibowo Eko Kurnianto 1 3 465 3E 8688 Wiwid Nuryanto 1 1 266 3D 8694 Ahmad Syaiful Nugroho 2 3 567 3D 8695 Ahmadul Hudha 1 2 368 3D 8571 Aji Santoso 2 3 569 3D 8572 Alfan Aditya 2 3 570 3D 8579 Febry Indra Saputra 1 2 371 3D 8665 Fil Hadi Sukron 2 3 572 3D 8666 Fransiska Dian Anggraini 2 1 373 3D 8667 Hofifatul Khoirun Nisak 2 3 574 3D 8668 Ita Nur Indayana 2 3 575 3D 8583 Jihan Jeniyanti 2 3 576 3D 8628 Kiki Agitasari 1 2 377 3D 8503 Lia Anisiyah 2 2 478 3D 8634 M. Dandy Dian Habibi 2 3 579 3D 8507 Mareta Puji Lestari 4 2 680 3D 8671 Maulana Ayu Safitri 2 3 581 3D 8672 Meganingrum Rahmawati 2 3 582 3D 8592 Miftakhul Huda 2 3 583 3D 8511 Muhamad Sholikul Hadi 2 3 584 3D 8674 Muhammad Riyan 2 2 485 3D 8636 Muhammad Saputra 2 3 586 3D 8552 Nanik Setiyaningsih 2 3 587 3D 8676 Nur Kayati 2 3 589 3D 8516 Nur Rohman 1 2 390 3D 8555 Putri Lusintia 2 3 591 3D 8683 Rizal Dwi Lisanto 2 2 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92 3D 8642 Rosita Sifaul Jannah 2 2 493 3D 8646 Sundari 2 1 394 3D 8522 Wini Efiyanti 2 3 595 3C 8568 Ade Nirma Lailani 3 2 596 3C 8651 Ahmad Saiful Hadi 1 2 397 3C 8573 Anik Ratna Anggreani 2 3 598 3C 8619 Bagos Santika 2 2 499 3C 8490 Debby Ayu Lestari 2 2 4100 3C 8661 Ela Sofiana 2 2 4101 3C 8662 Elva Veriyanti 2 2 4102 3C 8493 Endriana Meilani Kartika 0 2 2103 3C 8494 Faizatun Ni'mah 3 2 5104 3C 8495 Fasallima Annis Soraya 2 2 4105 3C 8705 Fitra Ayu Ramadhan 1 3 4106 3C 8581 Heri Irawan 1 1 2107 3C 8582 Irvan Intan Saputra 2 2 4108 3C 8627 Jauharatul Fauziah 2 3 5109 3C 8710 Khulafaurasyidin 1 1 2110 3C 8630 Leni Marlina 2 2 4111 3C 8633 Lutfian Andreyanto 2 1 3112 3C 8544 M. Abdul Rahman 1 2 3113 3C 8545 M. Cahya Firnanda 2 1 3114 3C 8466 M. Dzihan Juheir 1 3 4115 3C 8590 M. Mauludina Nur W 1 3 4116 3C 8547 Meilisa Setianti 2 3 5117 3C 8714 Melani Permatasari 2 1 3118 3C 8635 Moh Ridhwan Zarkasi 2 2 4119 3C 8715 Mohammad Zuliyanto 2 4 6120 3C 8716 Muhammad Irvan M 0 2 2121 3C 8717 Muhammad Jamaludin 1 1 2122 3C 8718 Muhammad Nur Arif 2 1 3123 3C 8719 Muhammad Shobirin 1 1 2124 3C 8678 Nur Rohmatul Ulum 0 1 1125 3C 8556 Putri Nofika 2 2 4126 3C 8601 Riska Anindia 2 1 3127 3C 8682 Risma Fitri Nur Jannah 4 2 6128 3C 8645 Siti Tasi Shela 0 2 2129 3C 8523 Winy Yosikawati 3 3 6130 3B 8526 Ahmad Al Badawi 2 2 4131 3B 8487 Ahmad Sodikin 1 2 3132 3B 8527 Antika Sholikhatin 2 2 4133 3B 8617 Ayu Meilisa 3 2 5134 3B 8658 Diyah Ayu Rusikah 3 2 5135 3B 8701 Eka Dwi Wahyuni 3 2 5136 3B 8533 Endah Sulistyani 3 1 4137 3B 8702 Erna Sulistyaningsih 2 2 4138 3B 8576 Fahrudin Azis 1 2 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
139 3B 8663 Fakrul Hakim 2 1 3140 3B 8536 Farid Amin 2 2 4141 3B 8703 Farizal Aldiyanto 2 2 4142 3B 8578 Fatikhatul Husna 2 3 5143 3B 8497 Galang Artha Maghribi 2 2 4144 3B 8707 Gilang Irfan Ardiansyah 2 2 4145 3B 8540 Heri Kiswanto 1 1 2146 3B 8498 Herman Sulistyo W 2 3 5147 3B 8500 Ikhsan Ari Wardana 2 2 4148 3B 8626 Imam Nur Safi'i 1 1 2149 3B 8708 Indrawati 2 2 4150 3B 8502 Jefri Nur Prasetyo 2 1 3151 3B 8629 Laelatul Khudriyah 2 3 5152 3B 8631 Lika Usfaizah 1 3 4153 3B 8504 Lina Latifah 2 3 5154 3B 8465 M. Aziz Fikri 2 3 5155 3B 8591 Mahfud Salafudin Ma'ruf 2 3 5156 3B 8594 Muasaroh 2 3 5157 3B 8969 Nur Rohim 1 1 2158 3B 8640 Rizal Maulana 2 3 5159 3B 8724 Rofita Nur Sa'adah 1 3 4160 3B 8686 Sari Nur Madiyanti 2 3 5161 3B 8644 Siti Qoriah 2 3 5162 3B 8560 Tri Dian Noviawan 1 2 3163 3B 8731 Ulyatun Nafi 2 1 3164 3B 8689 Zainal Abidin 3 3 6165 3B 8524 Zeni Latifah 3 3 6166 3A 8486 Ahmad Faizin 3 3 6167 3A 8613 Andhika Pramudya D H 3 3 6168 3A 8696 Angga Afiyan Saputra 3 2 5169 3A 8697 Anjhani 2 3 5170 3A 8528 Ayuk Ariani 2 3 5171 3A 8620 Billy Novi Andri Alfian 3 3 6172 3A 8529 Deny Aji Prayoga 2 2 4173 3A 8491 Devi Ratnasari 2 3 5174 3A 8698 Dewi Rahmawati 3 2 5175 3A 8699 Dwi Putri Rosalika 3 2 5176 3A 8290 Dwiki Muhammad Giffani 3 2 5177 3A 8492 Eka Nur Cahyani 2 3 5178 3A 8625 Eka Safitri Wulandari 1 1 2179 3A 8660 Eko Cahyo Utomo 2 3 5180 3A 8531 Eko Diah Puji Astutik 2 3 5181 3A 8532 Elli Chustiyani 2 2 4182 3A 8535 Faisol Umar Al Ariqi 2 3 5183 3A 8542 Indah Kumalsari 2 3 5184 3A 8587 Lely Anis Setyawati 2 3 5185 3A 8588 Lia Lusiana Fatmawati 2 3 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
186 3A 8670 Lutfia Devi 2 3 5187 3A 8546 M. Khoirul Anam 1 2 3188 3A 8596 M. Sigit Indriawan 2 3 5189 3A 8713 Maghfiroh Bagus P 2 2 4190 3A 8509 Mohamad Budy 2 3 5191 3A 8510 Muhamad Ali Fahrudin 2 3 5192 3A 8720 Muhammad Ulil Albab 2 2 4193 3A 8597 Mukhamad Nurul Arifin 3 2 5194 3A 8722 Nur Kholidah 2 2 4195 3A 8638 Ovi Putri Fatma Sari 2 3 5196 3A 8723 Putra Rendi Pranata 3 2 5197 3A 8680 Putri Mawarni 2 2 4198 3A 8558 Riza Adib Irawan 2 3 5199 3A 8519 Tabitha Fatwa Ayu Shima 2 3 5200 3A 8604 Umi Fadhilah 4 3 7201 3A 8484 Wakur Meilan M 3 3 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Pend
. Aga
ma
PKn
Bhs
dan
sast
ra In
d
Bhs
. Ing
gris
Mat
emat
ika
IPA
IPS
Seni
dan
Bud
aya
Penj
as
TIK
Bhs
. Jaw
a
Ket
. Uki
r
Tat
a B
oga
70 68 70 67 68 68 64 68 68 64 67 68 701 3F 8566 Achmad Mustaqim 79 82 72 68 68 75 75 75 65 73 68 80 76 74
2 3F 8609 Agung Prasetiyo Esa J 71 83 73 68 68 75 72 70 40 67 67 68 75 693 3F 8621 Dani Prasetyo 76 82 72 68 71 75 78 70 67 74 70 75 75 734 3F 8622 Deni Setiawan 79 83 73 68 70 75 77 68 70 77 68 68 77 73
5 3F 8655 Desnita Mediani 81 88 78 70 75 85 85 80 71 74 75 80 87 79
6 3F 8575 Desy Wulandari 88 87 77 70 72 75 85 78 72 74 78 90 86 797 3F 8656 Dian Prasetyanto 73 81 71 68 69 75 68 68 50 70 68 80 72 70
8 3F 8530 Eka Rahmadini 76 82 72 68 71 75 75 72 68 72 70 80 84 74
9 3F 8538 Febri Yuliana 81 82 72 68 71 75 73 73 71 75 70 80 87 75
10 3F 8501 Imam Prasetyo 70 81 71 68 68 75 68 72 67 67 68 68 70 70
11 3F 8543 Iwan Sakti Adi 76 82 72 68 76 75 70 70 70 67 68 75 74 73
12 3F 8584 Khoirul Misbah 71 81 71 67 69 75 68 68 65 69 67 68 70 70
13 3F 8585 Khurizatun Nafi'ah 88 86 76 75 80 75 88 75 70 79 80 90 90 8114 3F 8512 Nariswari Dwi Solehat 83 82 72 68 73 75 80 71 72 72 70 75 82 75
15 3F 8553 Nella Septiana 80 81 71 68 72 75 77 72 72 77 70 80 77 75
16 3F 8514 Nor Safitri 82 82 72 68 73 80 74 73 69 76 70 80 76 7517 3F 8677 Nur Qomariah 85 90 80 80 92 90 90 78 75 77 80 80 84 8318 3F 8517 Nurul Ela Setyawati 76 81 71 68 69 80 69 75 69 69 68 75 75 7319 3F 8679 Puji Tri Lestari 82 82 72 70 71 80 78 75 71 78 70 80 83 7620 3F 8681 Riski Wignyo Saputro 74 81 71 68 68 75 68 68 69 66 68 75 78 71
Kel
as
Rat
a-ra
ta
No
No
Indu
k
Nama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21 3F 8684 Rudi Febriyanto 70 81 71 68 68 75 68 70 70 68 68 68 70 73
22 3F 8559 S. Rajif Khasan A 78 86 76 68 68 75 68 73 69 68 68 68 79 73
23 3F 8725 Safira Ayu Oktafiani 81 86 76 70 73 75 78 78 68 74 78 80 86 77
24 3F 8685 Saifur Rozak 80 82 72 68 70 75 69 80 67 71 70 80 79 7425 3F 8726 Sapta Vondi Mega J 73 86 76 68 70 75 74 78 69 72 68 80 77 7426 3F 8687 Siti Noor Muslimah 80 83 73 68 70 75 71 75 69 71 70 80 84 75
27 3F 8729 Sofy Setiawan 80 84 74 68 71 85 71 89 68 74 70 80 83 77
28 3F 8730 Susi Ekma Sari 80 85 75 68 73 75 70 73 68 72 71 80 79 75
29 3F 8561 Vikri Vradana 74 82 72 68 68 75 69 80 60 67 68 80 82 7330 3F 8732 Wahyu Setiawan 74 82 72 68 68 75 69 74 70 66 70 80 76 7331 3F 8562 Yeni Amelia 76 82 72 68 70 75 75 80 71 69 70 75 76 7432 3F 8563 Zelika Ivon Hapsari 76 84 74 75 71 75 82 74 69 73 69 80 84 7633 3F 8564 Zeny Hyang Suhendy 78 84 74 68 69 75 77 75 69 67 67 70 70 7334 3F 8565 Zulfa Mailani 76 86 76 70 73 85 82 80 68 76 70 80 90 7835 3E 8649 Ade Sely Marselina 81 80 74 68 72 75 77 78 76 77 68 80 83 7636 3E 8653 Bella Septi Anggraini 81 84 75 68 71 85 72 78 70 75 70 80 81 76
37 3E 8574 Destiana Fisqiyatur R 84 88 83 80 79 85 90 78 71 84 85 90 90 8438 3E 8624 Dian Istiana 81 87 79 68 70 75 88 74 71 83 75 80 80 7839 3E 8700 Dwi Rina Sari 70 75 71 68 68 75 68 68 69 69 68 68 73 7040 3E 8664 Farah Hilda Saputri 83 81 77 70 72 75 79 72 71 80 70 80 80 76
41 3E 8577 Farina Ridha Revisha 82 95 72 75 78 90 85 73 71 91 78 85 82 81
42 3E 8586 Laela Octaviani 75 86 71 70 70 75 68 72 70 71 70 80 78 7443 3E 8632 Linawati 82 88 73 70 70 75 73 78 69 76 70 80 82 7644 3E 8548 Meirina Widiyanti 83 71 75 75 71 75 78 75 71 75 70 80 81 7545 3E 8508 Melly Nor Indriastuti 86 70 78 75 72 75 79 76 72 78 70 80 83 76
46 3E 8721 Nelly Septiani 84 75 78 70 71 75 80 80 71 74 68 80 87 76
47 3E 8639 Puji Utwidiyanti 74 68 72 68 69 80 72 73 68 69 68 75 77 72
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48 3E 8557 Ratna Dewi Selviana 73 68 72 68 69 75 68 70 70 68 68 75 76 71
49 3E 8728 Siti Aisyah 78 70 72 73 70 80 81 78 70 66 68 80 82 74
50 3E 8518 Siti Maghfiroh 79 72 76 68 71 75 76 73 73 75 70 80 78 74
51 3E 8602 Sri Nursaidah 85 83 79 70 72 75 77 73 71 74 70 80 80 76
52 3E 8648 Winda Amelia 81 85 72 68 68 80 75 73 70 72 68 75 80 74
53 3E 8485 Abdul Gofur 81 85 72 70 71 75 75 74 71 77 68 75 75 7554 3E 8650 Agung Wahyudi 83 85 78 68 78 85 85 75 77 78 75 80 80 7955 3E 8569 Agus Purnomo 79 85 73 70 72 85 80 74 73 78 70 80 79 77
56 3E 8611 Ahmad Jeri Tomas 76 83 74 70 71 75 80 75 70 77 68 80 75 75
57 3E 8652 Anggoro Mijil Putra W 80 80 77 72 75 86 82 80 83 79 76 90 90 8158 3E 8654 Danindra Puspayudha 72 69 72 67 68 75 72 68 68 71 68 70 75 7059 3E 8551 M. Syaiful Amir 77 70 74 68 72 75 79 75 73 71 71 80 80 7460 3E 8515 Novan Adityatama 73 70 71 68 70 75 70 75 70 74 68 75 79 72
61 3E 8637 Nurul Izzal Romadhon 70 70 72 68 69 75 68 68 69 66 68 70 72 70
62 3E 8727 Shodikhul Amin 79 68 74 68 70 75 79 72 73 70 68 80 77 73
63 3E 8442 Wahyu Finaldi 70 70 71 67 68 75 69 68 69 66 68 68 74 6964 3E 8521 Wibowo Eko Kurnianto 77 71 78 70 72 75 83 73 73 72 68 68 74 7365 3E 8688 Wiwid Nuryanto 70 68 72 68 68 85 70 44 68 66 68 80 77 70
66 3D 8694 Ahmad Syaiful Nugroho 70 79 72 75 68 68 67 70 68 72 67 75 71 71
67 3D 8695 Ahmadul Hudha 80 83 75 68 70 79 75 80 73 75 68 80 78 76
68 3D 8571 Aji Santoso 78 69 74 75 71 72 68 75 68 68 68 80 74 72
69 3D 8572 Alfan Aditya 70 69 71 70 68 68 67 70 68 65 67 68 70 69
70 3D 8579 Febry Indra Saputra 74 78 72 67 69 77 69 70 71 73 67 75 79 72
71 3D 8665 Fil Hadi Sukron 70 77 72 68 68 68 69 80 69 68 68 80 71 7172 3D 8666 Fransiska Dian Anggraini 80 73 73 70 72 70 68 73 71 77 70 80 80 7473 3D 8667 Hofifatul Khoirun Nisak 81 70 80 75 73 76 71 78 72 79 70 90 90 7774 3D 8668 Ita Nur Indayana 81 76 73 70 78 78 69 75 75 78 70 80 81 76
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75 3D 8583 Jihan Jeniyanti 84 81 80 70 79 78 71 80 74 77 78 90 88 79
76 3D 8628 Kiki Agitasari 80 79 75 75 72 76 71 78 69 79 70 85 86 77
77 3D 8503 Lia Anisiyah 85 81 79 80 78 82 71 75 72 79 75 80 82 78
78 3D 8634 M. Dandy Dian Habibi 75 77 76 72 70 70 71 78 71 71 68 68 70 72
79 3D 8507 Mareta Puji Lestari 88 79 80 80 75 81 73 75 72 80 78 80 85 7980 3D 8671 Maulana Ayu Safitri 83 76 75 80 73 80 71 80 71 84 72 80 78 7781 3D 8672 Meganingrum Rahmawati 77 68 73 80 70 73 69 73 69 72 70 75 80 73
82 3D 8592 Miftakhul Huda 71 71 71 68 69 68 71 72 69 67 68 75 70 70
83 3D 8511 Muhamad Sholikul Hadi 70 70 72 68 68 68 68 68 0 64 67 70 70 6384 3D 8674 Muhammad Riyan 71 71 71 67 68 68 75 68 0 68 67 75 75 65
85 3D 8636 Muhammad Saputra 72 69 73 70 69 69 75 70 68 64 68 75 77 71
86 3D 8552 Nanik Setiyaningsih 83 79 85 80 85 84 78 80 71 72 80 90 85 81
87 3D 8676 Nur Kayati 76 70 71 75 71 77 77 74 70 77 70 80 78 7489 3D 8516 Nur Rohman 74 70 71 70 68 68 73 70 69 64 67 80 74 71
90 3D 8555 Putri Lusintia 75 70 74 70 72 73 75 75 71 68 70 80 79 7391 3D 8683 Rizal Dwi Lisanto 78 70 72 75 70 73 78 74 71 73 70 80 77 74
92 3D 8642 Rosita Sifaul Jannah 78 73 73 75 71 75 76 75 68 73 70 80 80 74
93 3D 8646 Sundari 79 73 71 75 72 79 78 74 69 77 70 80 71 7494 3D 8522 Wini Efiyanti 77 73 72 70 72 76 75 74 71 73 70 80 75 74
95 3C 8568 Ade Nirma Lailani 82 81 78 76 88 85 83 75 69 84 80 80 85 80
96 3C 8651 Ahmad Saiful Hadi 80 73 73 68 71 71 81 74 68 67 68 80 77 73
97 3C 8573 Anik Ratna Anggreani 81 73 72 70 71 85 73 73 73 82 70 80 83 76
98 3C 8619 Bagos Santika 70 74 72 70 70 75 73 68 70 77 68 70 70 71
99 3C 8490 Debby Ayu Lestari 75 76 72 70 71 75 73 68 69 78 68 70 70 72100 3C 8661 Ela Sofiana 82 83 76 70 73 75 75 75 70 79 70 85 86 77101 3C 8662 Elva Veriyanti 79 83 72 70 75 75 75 74 70 78 70 80 84 76
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102 3C 8493 Endriana Meilani Kartika 81 76 73 70 73 83 75 78 72 79 70 85 87 77103 3C 8494 Faizatun Ni'mah 84 76 78 74 77 75 75 78 72 77 72 85 85 76104 3C 8495 Fasallima Annis Soraya 76 76 82 80 73 80 71 80 73 78 75 80 86 78
105 3C 8705 Fitra Ayu Ramadhan 81 81 80 75 78 75 68 80 71 80 70 85 86 78
106 3C 8581 Heri Irawan 74 68 72 67 70 75 68 72 71 76 68 70 75 71
107 3C 8582 Irvan Intan Saputra 70 77 71 68 70 75 72 70 72 72 68 70 70 71
108 3C 8627 Jauharatul Fauziah 79 77 78 70 73 75 75 75 72 80 70 70 87 75
109 3C 8710 Khulafaurasyidin 79 79 76 68 70 75 71 68 70 74 68 75 77 73
110 3C 8630 Leni Marlina 84 73 75 70 73 80 75 73 72 74 70 90 83 76
111 3C 8633 Lutfian Andreyanto 75 74 72 67 70 80 69 70 72 67 68 75 71 72
112 3C 8544 M. Abdul Rahman 73 68 73 67 70 75 69 70 73 72 68 75 70 71
113 3C 8545 M. Cahya Firnanda 75 79 72 67 69 75 67 68 68 68 67 70 73 71114 3C 8466 M. Dzihan Juheir 70 74 72 67 68 75 67 68 68 67 67 70 70 69
115 3C 8590 M. Mauludina Nur W 78 80 71 70 70 75 67 74 72 70 70 75 79 73116 3C 8547 Meilisa Setianti 74 77 72 73 73 75 68 73 72 70 68 75 77 73117 3C 8714 Melani Permatasari 82 79 73 70 73 85 68 75 72 79 70 75 83 76
118 3C 8635 Moh Ridhwan Zarkasi 75 81 81 76 73 75 69 75 73 75 70 85 79 76119 3C 8715 Mohammad Zuliyanto 77 74 74 68 70 75 69 70 72 72 68 80 78 73120 3C 8716 Muhammad Irvan M 74 73 72 68 70 75 68 74 70 69 68 75 74 72
121 3C 8717 Muhammad Jamaludin 74 79 72 70 69 80 68 71 69 67 68 68 76 72
122 3C 8718 Muhammad Nur Arif 76 84 73 70 70 75 68 70 73 77 68 75 73 73
123 3C 8719 Muhammad Shobirin 80 79 74 70 77 75 69 70 70 69 68 85 83 75
124 3C 8678 Nur Rohmatul Ulum 78 74 77 67 70 75 68 73 72 70 68 80 82 73125 3C 8556 Putri Nofika 81 77 75 70 70 85 69 73 72 74 70 80 80 75126 3C 8601 Riska Anindia 85 84 80 78 75 90 69 75 72 73 80 84 86 79127 3C 8682 Risma Fitri Nur Jannah 76 68 72 70 69 75 69 75 71 68 70 80 75 72128 3C 8645 Siti Tasi Shela 83 87 71 72 78 75 69 75 69 71 70 90 80 76
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
129 3C 8523 Winy Yosikawati 79 90 72 70 71 80 69 68 70 73 68 80 81 75130 3B 8526 Ahmad Al Badawi 80 81 75 71 73 78 67 73 72 80 68 80 80 75131 3B 8487 Ahmad Sodikin 81 74 73 70 68 78 69 68 69 75 68 70 76 72
132 3B 8527 Antika Sholikhatin 83 79 77 70 74 75 69 73 71 74 70 90 88 76
133 3B 8617 Ayu Meilisa 81 76 76 68 70 75 69 72 70 77 70 75 76 73
134 3B 8658 Diyah Ayu Rusikah 81 76 76 70 69 75 69 72 71 76 70 80 86 75
135 3B 8701 Eka Dwi Wahyuni 74 70 71 68 69 75 69 68 71 80 70 80 83 73
136 3B 8533 Endah Sulistyani 81 79 80 75 85 75 70 84 69 82 70 80 86 78
137 3B 8702 Erna Sulistyaningsih 83 77 82 70 70 75 73 82 70 82 76 90 83 78
138 3B 8576 Fahrudin Azis 70 81 70 67 68 85 67 68 71 69 67 68 76 72
139 3B 8663 Fakrul Hakim 73 70 70 67 68 75 67 68 69 66 67 75 73 70
140 3B 8536 Farid Amin 70 68 70 67 68 75 67 70 68 64 67 70 70 69
141 3B 8703 Farizal Aldiyanto 74 70 71 68 68 75 67 74 69 73 68 80 76 72
142 3B 8578 Fatikhatul Husna 77 70 71 68 69 75 69 68 69 78 70 80 82 73
143 3B 8497 Galang Artha Maghribi 79 70 70 68 69 75 68 75 70 77 68 75 82 73
144 3B 8707 Gilang Irfan Ardiansyah 71 74 72 68 68 75 67 71 71 77 68 75 79 72
145 3B 8540 Heri Kiswanto 78 70 75 70 85 80 69 72 88 77 68 80 79 76
146 3B 8498 Herman Sulistyo W 77 68 74 70 68 75 67 80 71 74 68 85 77 73147 3B 8500 Ikhsan Ari Wardana 78 70 71 73 72 75 70 68 70 71 68 70 79 72
148 3B 8626 Imam Nur Safi'i 77 70 79 72 75 75 69 74 74 68 70 80 80 74149 3B 8708 Indrawati 75 71 76 70 70 85 69 74 71 69 70 80 84 74150 3B 8502 Jefri Nur Prasetyo 83 76 78 70 85 85 69 72 70 71 72 80 79 76151 3B 8629 Laelatul Khudriyah 83 68 80 75 82 90 69 73 74 72 72 80 80 77152 3B 8631 Lika Usfaizah 78 68 76 68 68 80 69 73 71 74 70 85 86 74153 3B 8504 Lina Latifah 72 68 71 70 68 80 69 74 71 66 68 75 81 72154 3B 8465 M. Aziz Fikri 77 68 70 67 68 80 67 70 72 72 67 70 77 71
155 3B 8591 Mahfud Salafudin Ma'ruf 75 69 71 67 68 80 67 70 71 73 68 75 81 72
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
156 3B 8594 Muasaroh 87 84 88 82 90 90 71 76 73 82 82 90 90 83
157 3B 8969 Nur Rohim 79 83 79 76 75 75 73 75 77 79 70 90 77 78158 3B 8640 Rizal Maulana 76 77 71 72 68 75 69 70 69 68 70 70 77 72
159 3B 8724 Rofita Nur Sa'adah 81 79 76 72 68 80 69 75 69 73 70 85 89 76
160 3B 8686 Sari Nur Madiyanti 83 73 80 76 88 90 69 74 78 73 80 80 80 79
161 3B 8644 Siti Qoriah 77 68 71 68 68 75 69 74 70 70 70 80 81 72
162 3B 8560 Tri Dian Noviawan 78 70 71 70 68 75 68 73 70 66 70 85 77 72
163 3B 8731 Ulyatun Nafi 81 71 71 68 68 75 71 75 70 73 70 80 82 73164 3B 8689 Zainal Abidin 73 71 70 68 68 75 68 70 68 71 68 80 74 71165 3B 8524 Zeni Latifah 90 84 84 80 93 75 73 82 72 77 75 90 89 82166 3A 8486 Ahmad Faizin 86 76 77 70 79 75 77 74 71 75 70 75 75 75167 3A 8613 Andhika Pramudya D H 83 77 73 68 73 72 75 75 71 74 70 75 85 75168 3A 8696 Angga Afiyan Saputra 79 77 75 70 71 72 69 75 71 66 70 80 70 73169 3A 8697 Anjhani 84 83 72 68 73 75 73 74 82 69 70 80 70 75170 3A 8528 Ayuk Ariani 85 83 76 70 73 72 73 80 83 71 70 80 83 77
171 3A 8620 Billy Novi Andri Alfian 82 77 74 67 71 76 71 73 70 71 70 70 72 73
172 3A 8529 Deny Aji Prayoga 75 84 73 68 70 75 71 75 68 68 68 70 77 72
173 3A 8491 Devi Ratnasari 81 83 74 68 73 75 73 75 70 68 75 80 83 75174 3A 8698 Dewi Rahmawati 86 81 74 70 78 72 71 75 69 76 75 80 85 76175 3A 8699 Dwi Putri Rosalika 80 81 70 68 77 72 69 71 70 73 70 80 77 74176 3A 8290 Dwiki Muhammad Giffani 80 77 72 68 71 80 69 84 68 73 68 80 77 74177 3A 8492 Eka Nur Cahyani 82 81 75 68 73 75 71 78 70 73 70 85 84 76
178 3A 8625 Eka Safitri Wulandari 84 80 79 70 73 75 75 76 70 76 76 75 77 76
179 3A 8660 Eko Cahyo Utomo 78 77 76 67 70 75 71 70 68 65 68 90 70 73
180 3A 8531 Eko Diah Puji Astutik 79 81 77 68 74 75 71 76 82 68 70 90 81 76
181 3A 8532 Elli Chustiyani 81 80 74 70 73 75 71 78 73 79 70 80 85 76
182 3A 8535 Faisol Umar Al Ariqi 80 80 74 67 70 80 73 74 68 79 68 68 74 73
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
183 3A 8542 Indah Kumalsari 85 80 78 75 73 75 73 75 70 85 80 85 80 78
184 3A 8587 Lely Anis Setyawati 87 80 74 72 73 75 78 74 71 80 70 85 88 77
185 3A 8588 Lia Lusiana Fatmawati 87 74 70 70 75 75 69 73 70 79 70 80 85 75
186 3A 8670 Lutfia Devi 89 76 78 74 75 75 69 80 71 80 75 80 83 77
187 3A 8546 M. Khoirul Anam 87 68 71 67 72 75 73 78 72 75 70 75 73 73188 3A 8596 M. Sigit Indriawan 80 71 72 75 70 80 69 75 69 68 68 75 80 73189 3A 8713 Maghfiroh Bagus P 80 70 72 72 70 90 73 73 70 69 68 75 77 74190 3A 8509 Mohamad Budy 83 70 77 74 85 75 75 75 70 79 71 80 87 77191 3A 8510 Muhamad Ali Fahrudin 82 68 71 67 71 80 69 75 70 70 70 75 79 73192 3A 8720 Muhammad Ulil Albab 86 68 81 72 73 77 73 83 68 84 70 85 89 78193 3A 8597 Mukhamad Nurul Arifin 78 68 70 70 70 80 69 74 70 75 68 85 79 74194 3A 8722 Nur Kholidah 85 74 71 70 74 90 69 74 69 80 70 85 87 77
195 3A 8638 Ovi Putri Fatma Sari 84 77 73 68 72 70 67 73 70 71 70 80 79 73196 3A 8723 Putra Rendi Pranata 86 80 79 75 72 75 73 75 84 83 70 70 82 77197 3A 8680 Putri Mawarni 90 76 78 80 85 85 76 75 70 84 80 80 90 81
198 3A 8558 Riza Adib Irawan 80 71 70 67 69 75 71 80 68 72 67 70 80 72200 3A 8519 Tabitha Fatwa Ayu Shima 89 77 74 74 74 75 73 80 81 77 70 70 84 77
201 3A 8604 Umi Fadhilah 90 81 76 70 76 80 71 74 70 89 73 80 86 78
202 3A 8484 Wakur Meilan M 80 77 71 68 69 72 71 73 68 66 68 75 76 72
Nilai Max 90 68 88 67 93 90 90 89 88 91 85 90 90
Nilai Min 70 68 70 67 68 68 67 44 0 64 67 68 70rata2 78.8 77.1 74.2 70.4 72.2 76.9 72.4 73.9 69.8 73.5 70.2 78.4 79.4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
146
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
147
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI