HNP lengkap

download HNP lengkap

of 8

Transcript of HNP lengkap

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    1/18

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Secara anatomik pinggang adalah daerah tulang belakang L-1 sampai seluruh tulang

    sakrum dan otot-otot sekitarnya. Tulang belakang lumbal sebagai unit struktural dalam

     berbagai sikap tubuh dan gerakan ditinjau dari sudut mekanik. Daerah pinggang mempunyai

    fungsi yang sangat penting pada tubuh manusia. Fungsi penting tersebut antara lain, membuat

    tubuh berdiri tegak, pergerakan, dan melindungi beberapa organ penting.

    eranan otot-otot erektor trunksi adalah mmberikan tenaga imbangan ketika

    mengangkat benda. Dengan menggunakan alat petunjuk tekanan yang ditempatkan di dalam

    nukleus pulposus manusia, tekanan intradiskal dapat diselidiki pada berbagai sikap tubuh dan

    keadaan. Sebagai standar dipakai tekanan intradiskal ketika berdiri tegak. Tekanan intradiskal

    yang meningkat pada berbagai sikap dan keadaan itu diimbangi oleh tenaga otot abdominal

    dan torakal. !asil penyelidikan tersebut mengungkapkan bah"a #$% sampai &$% dari

    tekanan intradiskal torakal dan lumbal dapat dikurangi dengan mengencangkan otot-otot

    torakal dan abdominal se"aktu melakukan pekerjaan dan dalam berbagai posisi.

    'ontraksi otot-otot torakal dan abdominal yang sesuai dan tepat dapat meringankan

     beban tulang belakang sehingga tenaga otot yang rele(an merupakan mekanisme yang

    melindungi tulang belakang. Secara sederhana, kolumna (etebralis torakolumbal dapat

    dianggap sebagai tong dan otot-otot torakal serta lumbal sebagai simpai tongnya.

    !ernia )ukleus pulposus *!)+ merupakan salah satu dari sekian banyak lo" back 

     pain akibat proses degeneratif. enyakit ini banyak ditemukan di masyarakat. iasanya

    mereka mengobatinya dengan pijat urat dan obat-obatan gosok, karena anggapan yang salah

     bah"a penyakit ini hanya sakit otot biasa atau karena capek bekerja. enderita penyakit ini

    sering mengeluh sakit pinggaang yang menjalar ke tungkai ba"ah terutama pada saat aktifitas

    membungkuk *sholat,mencangkul+. enderita mayoritas melakukan suatu aktifitas

    mengangkat beban yang berat dan sering membungkuk.

    !ernia )ukleus ulposus *!)+ merupakan salah satu penyebab nyeri punggung

    yang penting. re(alensinya berkisar antara 1-/% dari populasi. !) lumbalis paling sering

    *0$%+ mengenai diskus intra(etebralis L&-S1 dan L-L&. iasanya nyeri punggung oleh

    karena !) lumbalis akan membaik dalam "aktu kira-kira 2 minggu. Tindakan pembedahan

     jarang diperlukan kecuali pada keadaan tertentu.

    1

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    2/18

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    2.1 ANATOMI DAN FISIOLOGI VERTEBRAE

    3natomi tulang belakang perlu diketahui agar dapat ditentukan elemen yang

    terganggu pada timbulnya keluhan nyeri punggung ba"ah.

    4olumna (ertebralis adalah pilar utama tubuh. 5erupakan struktur fleksibel yang

    dibentuk oleh tulang-tulang tak beraturan, disebut (ertebrae.

    6ertebrae dikelompokkan sebagai berikut 7

    - 4er(icales *8+

    - Thoracicae *1/+

    - Lumbales *&+

    - Sacroles *&, menyatu membentuk sacrum+

    - 4occygeae *, # yang ba"ah biasanya menyatu+

    2

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    3/18

    Tulang (ertebrae merupakan struktur kompleks yang secara garis besar terbagi atas /

     bagian.agian anterior tersusun atas korpus (ertebra, diskus inter(ertebralis *sebagai

    artikulasi+, dan ditopang oleh ligamentum longitudinale anterior dan posterior.Sedangkan

     bagian posterior tersusun atas pedikel, lamina, kanalis (ertebralis, serta prosesus tran(ersus

    dan spinosus yang menjadi tempat otot penyokong dan pelindung kolumna (ertebrale. agian posterior (ertebrae antara satu dan lain dihubungkan dengan sendi apofisial *fascet joint+.

    3

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    4/18

    Tulang (ertebrae ini dihubungkan satu sama lainnya oleh ligamentum dan tulang

    ra"an. agian anterior columna (ertebralis terdiri dari corpus (ertebrae yang dihubungkan

    satu sama lain oleh diskus fibrokartilago yang disebut discus in(ertebralis dan diperkuat oleh

    ligamentum longitudinalis anterior dan ligamentum longitudinalis posterior.

    Diskus in(ertebralis menyusun seperempat panjang columna (ertebralis. Diskus ini

     paling tebal di daerah cer(ical dan lumbal, tempat dimana banyak terjadi gerakan columna

    (ertebralis, dan berfungsi sebagai sendi dan shock absorber agar kolumna (ertebralis tidak 

    cedera bila terjadi trauma.

    Diskus inter(ertebralis menghubungkan korpus (ertebra satu sama lain. Diskus ini

     berfungsi sebagai penyangga beban dan bantalan. Diskus inter(ertebralis terdiri dari dua

     bagian utama yaitu 7*1+

    1. 3nulus fibrosus, terbagi menjadi tiga lapis 7

    - Lapisan terluar terdiri dari lamella fibro kolagen yang berjalan menyilang

    konsentris mengelilingi nukleus pulposus sehingga bentuknya seakan-akan

    menyerupai gulungan per.

    - Lapisan dalam terdiri dari jaringan fibro kartilagneus

    - Daerah transisi

    /. )ukleus pulposus terdiri dari proteoglycan yang mengandung air sangat tinggi*9$

     persen+ dan mempunyai sifat sangat higroskopis. )ukleus pulposus berfungsi sebagai

     bantalan dan berperan dalam menahan beban. 'emampuan nukleus pulposus

     berkurang secara progresif akibat dari proses degeneratif yang ditandai dengan

     penurunan (askularisasi dalam diskus disertai kurangnya kadar air didalam nukleus

    sehingga diskus mengkerut, sehingga nukleus menjadi elastis.

    4

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    5/18

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    6/18

    2.5 MANIFESTASI KLINIK 

    5anifestasi klinis yang timbul tergantung lokasi lumbal yang terkena. !) dapat

    terjadi kesegala arah, tetapi kenyataannya lebih sering hanya pada / arah, yang pertama ke

    arah postero-lateral yang menyebabkan nyeri pinggang, sciatica, dan gejala dan tanda-tanda

    sesuai dengan radiks dan saraf mana yang terkena. erikutnya ke arah postero-sentral

    menyebabkan nyeri pinggang dan sindroma kauda e:uina.

    ;ejala klinis yang paling sering adalah iskhialgia *nyeri radikuler sepanjang

     perjalanan ner(us iskhiadikus+. )yeri biasanya bersifat tajam seperti terbakar dan berdenyut

    menjalar sampai di ba"ah lutut. ila saraf sensorik yang besar *3 beta+ terkena akan timbul

    gejala kesemutan atau rasa tebal sesuai dengan dermatomnya.

    6

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    7/18

    ;ejala yang sering ditimbulkan akibat ischialgia adalah 7

    •  )yeri punggung ba"ah.

    •  )yeri daerah bokong.

    • tungkai ba"ah yang disertai dengan mengecilnya otot-otot tungkai

    •  ba"ah dan hilangnya refleks tendon patella *'

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    8/18

    Diagnosis ditegakkan berdasarkan amanesis, pemeriksaan klinis umum, pemeriksaan

    neurologik dan pemeriksaan penunjang.

    1 3namnesis

    - 5ula timbul nyeri7 apakah didahului trauma atau akti(itas fisik, ataukah spontan.

    - Sifat nyeri7 nyeri tajam, menusuk dan berdenyut sering bersumber dari sendi,

    tulang dan ligamen? sedangkan pegal, biasanya berasal dari otot.

    - Lokasi nyeri7 nyeri yang disertai penjalaran ke arah tungkai menunjukkan

    keterlibatan radiks saraf.-

    - !al-hal yang meringankan atau mempro(okasi nyeri7 bila berkurang setelah

    melakukan tirah baring mungkin !) tetapi bila bertambah, mungkin disebabkan

    tumor? bila berkurang setelah berjalan jalan mungkin tumor dalam kanalis

    (ertebralis? nyeri dan kaku "aktu bangun pagi dan berkurang setelah melakukan

    gerakan tubuh mungkin disebabkan spondilitis ankilopoetika? batuk, bersin dan

    mengejan akan mempro(okasi nyeri pada !).

    - 'laudikasio intermitens dibedakan atas jenis (askuler dan neurogenik, jenis

    neurogenik memperlihatkan pulsasi pembuluh darah perifer yang normal dan

    nyeri berkembang menjadi parestesia dan kelumpuhan.

    - 3danya demam selama beberapa "aktu terakhir menyokong adanya infeksi,

    misalnya spondilitis.

    - )yeri bersifat stasioner mungkin karena gangguan mekanik kronik? bila progresif 

    mungkin tumor.

    - 3dakah gangguan fungsi miksi dan defekasi, fungsi genitalia, siklus haid,

     penggunaan 3'D< *@AD+, fluor albus, atau jumlah anak.

    - )yeri berpindah-pindah dan tidak "ajar mungkin nyeri psikogenik.

    -

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    9/18

    tulang panggul kanan dan kiri tidak sama tinggi, atrofi otot.

    - Derajat gerakan (range of motion) dan spasmus otot.

    - !ipersensitif dener(asi *piloereksi terhadap ha"a dingin+.

    - alpasi untuk mencari trigger zone, nodus miofasial, nyeri pada sendi sakroiliaka,

    dan lain-lain.

    - erhatikan cara penderita berjalan>gaya jalannya.

    • osisiduduk7

    - erhatikan cara penderita duduk dan sikap duduknya.

    - erhatikan bagian belakang tubuhnya.

    • osisi berbaring 7

    - erhatikan cara penderita berbaring dan sikap berbaringnya.

    - engukuran panjang ekstremitas inferior.

    - emeriksaan abdomen, rektal, atau urogenital.

    # emeriksaan neurologik,

    a emeriksaan sensorik 

     b emeriksaan motorik B dicari apakah ada kelemahan, atrofi atau fasikulasi otot

    c emeriksaan tendon

    d emeriksaan yang sering dilakukan

    - Tes untuk meregangkan saraf ischiadikus *tes lase:ue, tesbragard, tes Sicard+- Tes untuk menaikkan tekanan intratekal *tes )afCigger, tes 6alsa(a+

    - Tes atrick dan Tes 4ontra atrick 

    - Tes Distraksi dan Tes 'ompresi

    emeriksaan penunjang

    a emeriksaan neurofisiologi. Terdiri dari7 lektromiografi *5;+

    isa mengetahui akar saraf mana yang terkena dan sejauh mana gangguannya,

    masih dalam tahap iritasi atau tahap kompresi

    b Somato Sensoric Evoked Potential (SSEP)

    erguna untuk menilai pasien spinal stenosis atau mielopati

    c. 5yelogram

    9

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    10/18

    erguna untuk menjelaskan ukuran dan lokasi dari hernia. ila operasi

    dipertimbangkan maka myelogram dilakukan untuk menentukan tingkat

     protrusi diskus. =uga digunakan untuk membedakan kompresi radiks dari

    neuropati perifer.

    d. 5

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    11/18

    akan memisahkan permukaan sendi dan memisahkan aproksimasi jaringan yang

    meradang.

    2. Me,"-e$'#%

    1. 3nalgetik dan )S3@D

    /. elemas otot7 digunakan untuk mengatasi spasme otot

    #. Epioid7 tidak terbukti lebih efektif dari analgetik biasa. emakaian jangka

     panjang dapat menyebabkan ketergantungan

    . 'ortikosteroid oral7 pemakaian masih menjadi kontro(ersi namun dapat

    dipertimbangkan pada kasus !) berat untuk mengurangi inflamasi.

    &. 3nalgetik aju(an7 dipakai pada !) kronis

    3. Ter!" ("%"- 

     

    Tr-%" !e/&"%

    5enurut panel penelitian di 3merika dan @nggris traksi pel(is tidak terbukti

     bermanfaat.enelitian yang membandingkan tirah baring, korset dan traksi dengan

    tirah baring dan korset saja tidak menunjukkan perbedaan dalam kecepatan

     penyembuhan.

     

    D"'er"0-#!re% !$%0,"$+"$

    Tujuannya adalah mengatasi nyeri dengan mengatasi inflamasi dan spasme

    otot. keadaan akut biasanya dapat digunakan kompres dingin, termasuk bila terdapat

    edema. Antuk nyeri kronik dapat digunakan kompres panas maupun dingin.

     

    K#r%e' /*/

    'orset lumbal tidak bermanfaat pada !) akut namun dapat digunakan untuk 

    mencegah timbulnya eksaserbasi akut atau nyeri !) kronis.Sebagai penyangga

    korset dapat mengurangi beban diskus serta dapat mengurangi spasme.

     

    L'")$

    Direkomendasikan melakukan latihan dengan stres minimal punggung seperti

     jalan kaki, naik sepeda atau berenang. Latihan lain berupa kelenturan dan penguatan.

    Latihan bertujuan untuk memelihara fleksibilitas fisiologik, kekuatan otot, mobilitas

    11

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    12/18

    sendi dan jaringan lunak.Dengan latihan dapat terjadi pemanjangan otot, ligamen dan

    tendon sehingga aliran darah semakin meningkat.

    • Pr#!er *#, e)$"%

    asien perlu mendapat pengetahuan mengenai sikap tubuh yang baik untuk mencegah

    terjadinya cedera maupun nyeri.eberapa prinsip dalam menjaga posisi punggung adalah

    sebagai berikut7

    • Dalam posisi duduk dan berdiri, otot perut ditegangkan, punggung tegak dan lurus.

    !al ini akan menjaga kelurusan tulang punggung.

    • 'etika akan turun dari tempat tidur posisi punggung didekatkan ke pinggir tempat

    tidur. ;unakan tangan dan lengan untuk mengangkat panggul dan berubah ke posisiduduk. ada saat akan berdiri tumpukan tangan pada paha untuk membantu posisi

     berdiri.

    • osisi tidur gunakan tangan untuk membantu mengangkat dan menggeser posisi

     panggul.

    • Saat duduk, lengan membantu menyangga badan. Saat akan berdiri badan diangkat

    dengan bantuan tangan sebagai tumpuan.

    Saat mengangkat sesuatu dari lantai, posisi lutut ditekuk seperti hendak jongkok, punggung tetap dalam keadaan lurus dengan mengencangkan otot perut. Dengan

     punggung lurus, beban diangkat dengan cara meluruskan kaki. eban yang diangkat

    dengan tangan diletakkan sedekat mungkin dengan dada.

    • =ika hendak berubah posisi, jangan memutar badan. 'epala, punggung dan kaki harus

     berubah posisi secara bersamaan.

    • !indari gerakan yang memutar (ertebra. ila perlu, ganti "c jongkok dengan "c

    duduk sehingga memudahkan gerakan dan tidak membebani punggung saat bangkit.

    Ter!" O!er'"( 

    Terapi bedah berguna untuk menghilangkan penekanan dan iritasi saraf 

    sehingga nyeri dan gangguan fungsi akan hilang. Tindakan operatif !) harus

     berdasarkan alasan yang kuat yaitu berupa7

    12

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    13/18

    • Defisit neurologik memburuk.

    • ;angguan otonom *miksi, defekasi, seksual+.

    • aresis otot tungkai ba"ah.

      L"$e'#

    Laminectomy, yaitu tindakan operatif membuang lamina (ertebralis, dapat dilakukan

    sebagai dekompresi terhadap radi spinalis yang tertekan atau terjepit oleh protrusi nukleus

     pulposus.

    D"%e'#

    13

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    14/18

    ada discectomy, sebagian dari discus inter(ertebralis diangkat untuk mengurangi

    tekanan terhadap ner(us.Discectomy dilakukan untuk memindahkan bagian yang

    menonjol dengan general anesthesia. !anya sekitar / G # hari tinggal di rumah sakit.

    3kan diajurkan untuk berjalan pada hari pertama setelah operasi untuk mengurangi resiko

     pengumpulan darah. Antuk sembuh total memakan "aktu beberapa minggu. =ika lebih

    dari satu diskus yang harus ditangani jika ada masalah lain selain herniasi diskus. Eperasi

    yang lebih ekstensif mungkin diperlukan dan mungkin memerlukan "aktu yang lebih

    lama untuk sembuh *reco(ery+.

    M"-r#,"%-e'#

    ilihan operasi lainnya meliputi mikrodiskectomy, prosedur memindahkan

    fragmen of nucleated disk melalui irisan yang sangat kecil dengan menggunakan G ray

    dan chemonucleosis. 4hemonucleosis meliputi injeksi enCim *yang disebut chymopapain+

    ke dalam herniasi diskus untuk melarutkan substansi gelatin yang menonjol. rosedur ini

    merupakan salah satu alternatif disectomy pada kasus-kasus tertentu.

    Lr$+$

    14

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    15/18

    eregangan yang mendadak pada punggung. =angan sekali-kali mengangkat benda

    atau sesuatu dengan tubuh dalam keadaan fleksi atau dalam keadaan membungkuk. !indari

    kerja dan aktifitas fisik yang berat untuk mengurangi kambuhnya gejala setelah episode a"al.

    BENAR

    15

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    16/18

    16

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    17/18

    BAB III

    KESIMPULAN

    1. !ernia )ukleus ulposus merupakan salah satu dari sekian banyak Lo" ack ain

    akibat proses degeneratif. enyakit ini banyak ditemukan di masyarakat.

    /. enderita penyakit ini sering mengeluh sakit pinggang menjalar ke tungkai ba"ah

    terutama pada saat aktifitas membungkuk *sholat, mencangkul+. enderita mayoritas

    melakukan suatu aktifitas mengangkat beban berat dan sering membungkuk.

    #. re(alensinya berkisar antara 1-/% dari populasi. !) lumbalis paling sering *0$%+

    mengenai diskus intra(etebralis L&-S1 dan L-L&. iasanya !) lumbalis akan

    membaik dalam "aktu kira-kira 2 minggu. Tindakan pembedahan jarang diperlukan

    kecuali pada keadaan tertentu.

    . Terapinya meliputi medikamentosa dan rehabilitas medik. Terapi medikamentosa

    seperti obat 3@)S untuk pemberian jangka pendek.

    &. rognosisnya pada sebagian besar pasien akan membaik dalam 2 minggu dengan

    terapi konser(atifnya.

    17

  • 8/20/2019 HNP lengkap

    18/18

    DAFTAR PUSTAKA

    1 Sidharta, riguna. )eurologi 'linis Dasar, edisi @6, cetakan kelima. =akarta 7 T Dian

    /$$9>1$>$/>hernia-nukleus-pulposus-hnp> Hdiakses 0

    Desember /$1$I

    9 eberapa Segi 'linik dan enatalaksanaan )yeri inggang a"ah. @n 7

    http7>>""".kalbe.co.id Sidharta, riguna., /$$.

    0 http7>>""".inna-ppni.or.id>inde.phpJnameK)e"sfileKarticlesidK1#$  5ansjoer,

    3rif, et all., /$$8.

    18

    http://mukipartono.com/mengenal-nyeri-pinggang-hnp/http://mukipartono.com/mengenal-nyeri-pinggang-hnp/http://kliniksehat.wordpress.com/2008/10/02/hernia-nukleus-pulposus-hnp/http://www.kalbe.co.id/http://www.inna-ppni.or.id/index.php?name=News&file=article&sid=130http://kliniksehat.wordpress.com/2008/10/02/hernia-nukleus-pulposus-hnp/http://www.kalbe.co.id/http://www.inna-ppni.or.id/index.php?name=News&file=article&sid=130http://mukipartono.com/mengenal-nyeri-pinggang-hnp/http://mukipartono.com/mengenal-nyeri-pinggang-hnp/