Hg komunikasi
-
Upload
yuli-thamrin -
Category
Documents
-
view
1.837 -
download
1
Transcript of Hg komunikasi
KOMUNIKASI
Home Group 2:
Gadia C. Ghrena DuhitaMuhamad Fikri Ihsan
Rahmawati AnggraeniYuli Astuti
OutlinePrinsip Komunikasi
Bentuk dan Hambatan
Konseling
Komunikasi pada situai khusus
Konsep Dasar Komunikasi
• Menurut Aristoteles (384-322 SM) unsur yang terpenting dari komunikasi adalah si pemberita, isi berita, dan si penerima.
• Menurut Taylor (1993) komunikasi adalah proses pertukaran informasi atau proses yang menimbulkan dan meneruskan makna atau arti.
Definisi Komunikasi
Sumber :
Tujuan Komunikasi
Mengubah Sikap Mengubah Prilaku
Mesngubah Masyarakat
Mengubah
Pandangan
Unsur Komunikasi
Sumber
Pesan
Media
Penerima
Proses Komunikasi
Sumber Pesan Media Penerima
Encoding
Decoding
1) Model Komunikasi Linear– dikemukakan oleh Claude Shannon dan Warren
Weaver pada tahun 1949– adanya hambatan (noise), yaitu sebuah stimulus
tambahan yang tidak diinginkan yang dapat menganggu kecermatan pesan.
Model Komunikasi
Sumber Pesan Media Penerima
Hambatan
2) Model Komunikasi Lasswell
Model komunikasi Lasswell ungkapan verbal berikut ini:– Who?– Says what?– In which channel?– To whom?– With what effect?
3) Model Komunikasi Interaksional• Terjadi dua arah• Berbentuk sirkuler
4) Model Komunikasi Transaksional• Terjadi secara terus menerus• Berhubungan dengan elemen verbal dan non
verbal
Prinsip-Prinsip Komunikasi
1. Merupakan proses yang simbolik 2. Setiap perilaku mempunyai potensi
komunikasi3. Komunikasi mempunyai dimensi isi dan dimensi hubungan4. Komunikasi itu berlangsung dalam berbagai tingkat kesengajaan5. Komunikasi terjadi dalam konteks ruang dan waktu. 6. Komunikasi melibatkan prediksi peserta komunikasi.
7. Komunikasi itu bersifat sistemik8. Semakin mirip latar belakang sosial
budaya, semakin efektif komunikasi9. Komunikasi bersifat nonsekuensial10. Komunikasi bersifat prosesual, dinamis, dan transaksional. 11. Komunikasi bersifat irreversible12. Komunikasi bukan panasea untuk
menyelesaikan berbagai masalah.
Faktor-faktor yang mempengaruhi proses
komunikasi
Faktor Komunikasi
Komunikator Pesan Media Komunikan
Pada Komunikator
• Kemampuan penggunaan bahasa• Kemampuan menggunakan media komunikasi• Kemampuan mengenal dan menganalisis situasi
Pengetahuan tentang komunikasi dan
keterampilan berkomunikasi
• Sesuai dengan kondisi, waktu, dan tempat saat ituSikap komunikator
• Diperlukan agar dapat memahami apa yang dimaksud pendengar dan dapat memberikan tanggapan yang sesuai
• Menghindari rasa tidak percaya dari pendengar
Pengetahuan umum dan penguasaan materi
• Sangat mempengaruhi efektivitas dalam komunikasiSistem sosial dan kebudayaan
Pada Pesan
• Sekumpulan simbol yang dapat disusun sedemikian rupa sehingga menjadi bermakna
Kode pesan
• Harus mudah ditangkap• Tidak boleh terlalu sulit• Dijelaskan secara jelas dan tepat
Isi pesan
• Keputusan dari komunikator dalam menentukan cara menyampaikan pikirannya dalam bentuk pesan
Wujud pesan
Pada Komunikan
Definisi• Penerima pesan (komunikan/audiens)
Jenis-Jenis• Komunikan Kelompok• Komunikan Personal• Komunikan Massa
Faktor
Media
Definisi• alat yang digunakan oleh komunikator
untuk menyampaikan pesan kepada komunikan
Jenis-jenis• Media Umum• Media massa
Faktor
Bentuk Komunikasi
• Menurut Perry dan Potter (2005), komunikasi intrapersonal merupakan model bicara seorang diri atau dialog internal yang terjadi secara spontan dan tanpa disadari. Atau dengan kata lain, berbicara sendiri.
• Definisi komunikasi intrapersonal itu sendiri adalah sesuatu hal yang berkaitan dengan komunikasi dengan diri kita sendiri.
• Komunikasi intrapersonal sebenarnya lebih dekat dengan makna cara pandang kita bagaimana kita memangdang kejadian atau event yang ada didepan kita.
1. Komunikasi Intrapersonal
• Ada 4 bentuk komunikasi intrapersonal :– Komunikasi internal yang berupa pembicaraan
dengan diri sendiri, contoh : pembicaraan berupa pertanyaan dengan diri sendiri seperti “ingin makan apakah saya malam ini?”
– lamunan yang dapat berupa sejenak melupakan lingkungan sendiri
– interaksi internal yang dapat berupa dialog internal yang berupa gerakan-gerakan, contoh : menghafal suatu hafalan
– mimpi yang dapat berupa aktifitas saat tidur
Bentuk komunikasi intrapersonal
• Komunikasi antara dua orang atau antara orang per orang di dalam sebuah kelompok kecil
• Bersifat :- Ekslusif- Berlaku pada kedua pelakunya saja- Pesan harus bisa didengar/dibaca oleh
orang lain- Yang paling mengerti isi pesan hanya
kedua pelakunya saja
2. Komuniksasi Interpersonal
• Hubungan Pertemanan :- Timbal balik (reciprocity) : adanya unsur
kesetiaan, slaing memberi dan menyayangi. Contoh : sahabat
- Nrimo (receptivity) : satu pihak selalu menjadi pemberi dan satu pihak lagi selalu menjadi penerima (satu arah). Contoh : guru-murid, dokter-pasien
- Asosiasi : ikatan hubungan yang renggang. Contoh : teman kantor, teman kuliah, dll.
Tipe Komunikasi Interpersonal :
• Definisi :komunikasi verbal dan nonverbal yang berlangsung dalam sekelompok orang yang hubungannya membuat mereka sampai ke tingkat tertentu, dan saling bergantung satu sama lain
3. Komunikasi Kelompok
Kelompok dibedakan menjadi :
> Kelompok Primer• Keluarga
> Kelompok Sekunder• sekolah, lembaga agama, tempat
pekerjaan, atau komunitas
• Komunikasi publik adalah komunikasi yang dilakukan oleh seorang kepada sejumlah orang dalam situasi pertemuan ( seperti rapat, seminar, lokakarya, dan simposium).
4. Komunikasi Publik
1. memberi informasi, 2. menghibur, 3. membujuk, 4. melakukan persuasi yang
merupakan inti dari komunikasi retorika.
Retorika (rhetoric) didefinisikan sebagai kemampuan yang dimiliki oleh pembicara untuk memengaruhi khalayaknya
Tujuan Komunikasi Publik
Disebut komunikasi media
Adalah proses komunikasi yang berlangsung dimana pesannya dikirim dari sumber yang melembaga kepada masyarakat luas yang sifatnya massal dan melalui alat-alat yang bersifat mekanis seperti TV, surat kabar, film.
5. KOMUNIKASI MASSA
Hambatan Komunikasi
1. PERBEDAAN BAHASA & PERSEPSI
Disebabkan : perbedaan cara pandang antara satu orang dengan orang yang lainnya
Perbedaan Persepsi
Disebut hambatan semantik Semantik : pengetahuan tentang
pengertian atau makna kata (denotatif)
Hambatan semantik dibagi menjadi :
1. Salah pengucapan kata atau istilah karena terlalu cepat berbicara
2. Perbedaan makna dan pengertian pada kata-kata yang pengucapannya sama
Dapat terjadi juga karena perbedaan budaya
Perbedaan Bahasa
2. Hambatan Komunikasi (Salah Mengarahkan)
Kendala perbedaan
bahasa
Kendala perbedaan
status
• Hubungan yang burukHambatan komunikasi dapat terjadi ketika sang penerima pesan dan pemberi pesan berada dalam hubungan yang buruk tentu mereka tidak dapat berkomunikasi dengan baik, apa yang disampaikan oleh pemberi pesan kepada penerima biasanya berbeda.
• Kurang memperhatikanHambatan komunikasi dapat terjadi ketika sang penerima pesan kurang memperhatikan pemberi pesan. Banyak faktor yang menyebabkan hal ini, contohnya suara bising didaerah sekitar atau fokus terhadap hal lain.
• Tidak terbiasa mendengarkanJika sang penerima pesan ini merupakan orang yang “malas” mendengarkan tentu penyampaian pesan tidak akan efektif. Karena sang penerima pesan ini sudah menolak untuk mendengarkan.
3. Hambatan Personal
• Manusia berada pada tingkat keanekaragaman budaya, ras, norma, kebiasaan bahasa, gaya hidup, postur tubuh, warna kulit, dan sebagainya
4. Hambatan Komunikasi dalam Faktor Budaya
• Definisi yang berbeda dari perasaan sakit (beberapa pasien mungkin tidak menganggap diri mereka menjadi sakit)
• Persepsi tentang apa yang harus dilakukan ketika sakit (beberapa budaya mengutamakan kemandirian daripada mencari bantuan)
• Kebiasaan umum yang berhubungan dengan kesehatan dan kebiasaan kebiasaan umum (kebiasaan makan)
• Perbedaan dalam mencari pengobatan (beberapa budaya mengandalkan pengobatan tradisional)
• Persepsi dalam penyedia layanan kesehatan (mungkin ketidakpercayaan akan sistem dan mungkin pengalaman masa lalu yang buruk).
Faktor Budaya Penghambat Komunikasi Effendi O.U (2002)
• Kelebihan informasi yang dimaksud disini adalah melebih-lebihkan informasi yang sudah didapatkan
• Kelebihan informasi juga termasuk dalam hambatan pasien dan juga hambatan lingkungan yang membuat seorang tim kesehatan menjadi melebih-lebihkan pesan salah satu bagian dari komunikasi yang harus disampaikan.
• Dan yang akan terhambat disini adalah pasien nya itu sendiri yang terkadang takut melewati batas dikarenakan kelebihan informasi tersebut.
5. Kelebihan Informasi
Konseling
Definisi
Konseling merupakan sebagai suatu proses antar- pribadi, dimana
satu orang dibantu oleh satu orang lainnya untuk meningkatkan
pemahaman dan kecakapan menemukan masalahnya (Montersen,
1964 : 301 ).
Orang yg memberi bantuan dalam konseling
Orang yang diberi konseling (klien )
Meningkatkan kemampuan klien dalam mengenal
masalah, merumuskan alternatif, memecahkan masalah
dan memiliki pengalaman dalam pemecahan masalah
secara mandiri.
ManfaatKonseling
Konselor
Konseli
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT KIP/K
1. Faktor Individual
Keterikatan budaya merupakan faktor individual yang dibawa
seseorang dalam melakukan interaksi.
orientasi ini mirip gabungan dari :
• Faktor fisik : kepekaan panca indera ( kemampuan untuk
melihat, mendengar), usia, jender ( jenis kelamin ).
• Sudut pandang : nilai-nilai
• Faktor sosial : (sejarah keluarga & relasi, jaringan sosial,peran
dalam masyarakat, status sosial)
• Bahasa
2. Faktor yang berhubungan dengan interaksi
• Tujuan dan harapan terhadap komunikasi
• Sikap terhadap interaksi
• Pembawaan diri seorang terhadap orang lain
• Sejarah hubungan
3. Faktor situasional
Komunikasi dipengaruhi oleh kondisi lingkungan.
4. Kompetensi dalam melakukan percakapan
Penyebab putusnya komunikasi :
• Kegagalan menyampaikan informasi penting
• Perpindahan topik bicara yang tidak lancar
• Salah pengertian
INDIKATOR HUBUNGAN INTERPERSONAL YANG POSITIF
•Menyambut klien dengan cara yang dapat diterima mereka
•Ramah dan terbuka
•Menyediakan waktu untuk mendengarkan mereka
•Menjawab semua pertanyaan dengan benar
•Tetap sabar meskipun klien menanyakan hal yang sama
Pengaruh pemahaman diri terhadap KIP/K
1. Memahami diri sendiri
Bertujuan untuk mengetahui dan mengenal siapakah diri kita,
apakah persepsi anda dengan orang lain terhadap diri sendiri sama.
2. Pengetahuan,keterampilan dan sikap yg dimiliki konselor.
3 hal yang harus dimiliki oleh konselor :
Pengetahuan (kognitif)
Keterampilan (psikomotorik)
Sikap (afektif)
3 kualitas diri (sikap) yg perlu dimiliki oleh konselor
E (Empathy)
Memandang dg kerangka berpikir klien, berusaha memahami
dan berpikir bersama klien
A (Authenticity)/otentik
Konselor tahu perasaannya sendiri,memahami diri
sendiri,yang dialami dan dirasakan tidak selaras, tidak berpura-pura
R (Unconditional Positif Regard)
Menerima klien apa adanya, tanpa syarat, menghormati dan
menghargai.
Komunikasi Efektif pada saat Penyampaian Berita Buruk
Penyampaian Berita Buruk
Agar komunikasi yang berlangsung tetap efektif pada saat penyampaian
berita buruk, perhatikan cara-cara berikut :
Sebelum kita menyampaikan berita buruk, mulailah dengan
mendengarkan, atau mulailah dengan mengajak berbicara.
Jangan terburu-buru dan jangan memotong pembicaraan, tetap
tenang.
Hindari kata-kata yang memiliki konotasi yang kasar dan negatif.
Gunakan juga hukum perbedaan dan perbandingan dengan
menggambarkan bahwa situasinya bisa menjadi lebih buruk jika tidak
segera diketahui atau tangani
Cara lain menyampaikan berita buruk :
• Memberikan Penjelasan Terstruktur
• Memberi Pengertian Kepada Mereka
• Bicarakan di Tempat yang Profesional
• Lakukan Tanpa Memakai Emosi
Setelah menyampaikan berita buruk,
sebaiknya kita juga perlu mengetahui respon
yang diberikan oleh penerima berita buruk
agar kita dapat melakukan tindakan
berikutnya.
Komunikasi Pada Situasi Khusus
Komunikasi pada Tunarungu
Tuna Kurang Rungupendengaran
Tunarungu:
- Tuli: hilang kemampuan mendengar, proses penerimaan komunikasi melalui pendengaran terhambat
-Kurang mendengar: memungkinkan komunikasi dengan pendengaran menggunakan sisa pendengaran atau alat bantu dengar
Secara pedagogis, tunarungukekurangan/kehilangan pendengaran yang mengakibatkan hambatan dalam perkembangan dan memberi dampak terhadap kehidupan secara kompleks
Dampak kehidupan secara kompleks perkembangan kepribadian, intelegnsi, emosi dan sosialnya terhambat.
• Kurang pengertian terhadap tunarungu: mengisolasi, menertawakan, meremehkan, menunjukkan iba berlebihan
• Ketunarunguan menyebabkan individu tersebut merasa terasing
Hal yang harus dihindari saat berkomunikasi dengan tunarungu
- Berbicara sambil berjalan- Terlalu sering menggerak-gerakan kepala- Berbicara selagi mulut ada isinya atau
sambil mengunyah permen karet- Memalingkan muka dari tunarungu ketika
sedang berkomunikasi- Berdiri di depan cahaya terang yang
memancarkan bayang bayang ke wajah atau menyilaukan mata pasien
SIKAP DALAM BERKOMUNIKASIDENGAN
PASIEN TUNARUNGU
Cara-cara berkomunikasi dengan pasien tunarungu
• Membaca bibir• Materi tertulis • Verbalisasi oleh klien• Memperkeras bunyi• Telekomunikasi
KOMUNIKASI KHUSUS PADA PASIEN MUDAH MARAH
Penyebab Pasien Marah
1. Kebutuhan tidak terpenuhi
2. Menyinggung harga diri
3. Harapan yang tidak sesuai kenyataan
4. Diancam atau disakiti
5. Kegagalan atau keadaan yang tidak mengenakkan
Tingkatan Marah
1. Assertif
2. Frustasi
3. Pasif
4. Agresif
5. Amuk
Mengatasi Kemarahan Pasien
• Tetap tenang• Kenali kemarahan• Ketahui Penyebab• Memikirkan akibat• Mengendalikan marah
Mengendalikan Kemarahan
• Relaksasi• Mengubah cara pandang• Berkomunikasi• Humor• Selesaikan masalah secara tuntas• Modifikasi lingkungan• Konsultasi
Menghadapai Pasien Geriatri
Pasien Geriatri
• Pasien Geriatri adalah pasien berusia
lanjut umur 60 tahun
• Memiliki beberapa gangguan masalah
kesehatan, penyakit kronis/penyakit khas
(multipatologi)
Penyebab Tidak Mau Berkomunikasi
• Depresi yang mengakibatkan
Hipokondriasis
• Depresi akibat pergantian generasi
(pensiun, tidak produktif, multipatologi)
• Aspek psikologis pendekatan konseling
individu
Pertimbangan Saat Berkomunikasi dengan Pasien Geriatri
• Perlu Alloanamnesis
• Perhatian, memberi rasa sayang, nyaman,
hormat
• Mimik muka berseri, kata- kata yang
menyenangkan hati
• Peduli, berempati
Ada pertanyaan?
Terima Kasih