Herawati a 251 13 050

12
NAMA : HERAWATI STAMBUK : A 251 13 050 KELAS : C

description

ppt

Transcript of Herawati a 251 13 050

Page 1: Herawati a 251 13 050

NAMA : HERAWATISTAMBUK : A 251 13 050

KELAS : C

Page 2: Herawati a 251 13 050

MOMENTUM DAN IMPLUS

Page 3: Herawati a 251 13 050

Momentum suatu benda (P) yang bermassa m dan

bergerak dengan kecepatan v diartikan sebagai : P =mv

Massa merupakan besaran skalar, sedangkan

kecepatan merupakan besaran vektor. Perkalian antara

besaran skalar dengan besaran vektor akan menghasilkan

besaran vektor. Jadi, momentum merupakan besaran vektor.

Momentum sebuah partikel dapat dipandang sebagai ukuran

kesulitan untuk mendiamkan benda. Sebagai contoh, sebuah

truk berat mempunyai momentum yang lebih besar

dibandingkan mobil yang ringan yang bergerak dengan

kelajuan yang sama. Gaya yang lebih besar dibutuhkan untuk

menghentikan truk tersebut dibandingkan dengan mobil yang

ringan dalam waktu tertentu. (Besaran mv kadang-kadang

dinyatakan sebagai momentum linier partikel untuk

membedakannya dari momentum angular).

Page 4: Herawati a 251 13 050

Implus Impuls adalah hasil kali antara gaya yang

bekerja pada benda (F) dengan selang waktu singkat  (∆t) yang bekerja pada  benda tersebut. Menurut definisinya impuls dapat dinyatakan oleh:

 I=F.∆t                atau                    I=F.∆t                                                        

Keterangan:I   = impuls (N.s)F  = gaya yang bekerja pada benda (N)∆t= selang waktu singkat (s)

Impuls juga merupakan besaran vektor, yang arahnya sama dengan arah gayanya.

Page 5: Herawati a 251 13 050

Persamaan Momentum dan Impuls

mvp

tFI maF

tmaI t

va

vmtt

vmI

12 mvmvtFI

Impuls sama dengan perubahan momentum

Page 6: Herawati a 251 13 050

Hukum Kekekalan Momentum

21 FF

tFtF 21 222111 '' vvmvvm

22112211 '' vmvmvmvm

Jika resultan gaya yang bekerja pada benda sama dengan nol, maka momentum total sebelumtumbukan sama dengan momentum total setelah tumbukan

Impuls yang terjadi selama t

Page 7: Herawati a 251 13 050

Jenis – jenis TumbuhanTumbukan lenting sempurna

Tidak ada energi kinetik yang hilang Hukum kekekalan energi mekanik dan momentum

berlaku

Tumbukan tidak lenting sama sekali Kehilangan energi kinetik terbesar Hukum kekekalan energi mekanik tidak berlaku

Tumbukan lenting sebagian Eenergi kinetik berkurang selama tumbukan Hukum kekekalan energi mekanik tidak berlaku

Page 8: Herawati a 251 13 050

Tumbukan lenting sempura

2121 '' vvvv

Kecepatan relatif benda sebelum dan sesudah tumbukan besarnya tetap, tetapi arahnya berlawanan

Page 9: Herawati a 251 13 050

Tumbukan tidak lentingKecepatan benda setelah tumbukan

''' 21 vvv

Hukum Kekekalan momentum

'212211 vmmvmvm

Page 10: Herawati a 251 13 050

Tumbukan lenting sebagian

1

1'

v

ve

11 2ghv

21 2' ghv

1

2

h

he

Page 11: Herawati a 251 13 050

Persamaanmvpawal Momentum Awal

vmmuvmmvp

uvmvvmmp

akhir

akhir

Momentum Akhir Karena m dan

v terlalu kecil maka m v dapat diabaikan

Hukum kekekalan momentum

m

muv

muvmmvmv

pp akhirawal

Page 12: Herawati a 251 13 050

TERIMAH KASIH!!!!