Hendro Wibowo Utomo-FST.pdf
Transcript of Hendro Wibowo Utomo-FST.pdf
i
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PEMESANAN
KAYU MANIS BERBASIS WEB
(Studi Kasus : PT. DWIWARNA INTI SEJAHTERA)
Disusun Oleh :
Hendro Wibowo Utomo
204093002649
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2010 M / 1431 H
ii
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PEMESANAN
KAYU MANIS BERBASIS WEB
(Studi Kasus : PT. DWIWARNA INTI SEJAHTERA)
Skripsi
Diajukan kepada Fakultas Sains dan Teknologi
untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Komputer (S.Kom.)
Oleh :
Hendro Wibowo Utomo
NIM: 204093002649
Pembimbing I
A’ang Subiyakto, M.Kom
NIP. 150411252
Pembimbing II
Zainuddin Bey Fananie, M.Sc
Mengetahui,
Ketua Program Studi Sistem Informasi
A’ang Subiyakto, M.Kom
NIP. 150411252
iii
PENGESAHAN UJIAN
Skripsi berjudul “ Analisis dan Perancangan Sistem Pemesanan Kayu Manis Berbasis
Web (Studi kasus : PT. Dwiwarna Inti Sejahtera) ” yang ditulis oleh Hendro Wibowo
Utomo, NIM 204093002649 telah diuji dan dinyatakan lulus dalam sidang
Munaqosyah Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta pada tanggal 05 Mei 2010. Skripsi ini telah diterima sebagai
salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S1) Program Studi
Sistem Informasi.
Menyetujui :
Penguji I Penguji II
Zulfiandri, MMSIMS Nia Kumaladewi, MMSI
NIP. 19700130 200501 1003 NIP. 150 411 179
NIP. 150 368 820 NIP.150 408 859
Pembimbing I Pembimbing II
A’ang Subiyakto, M.Kom Zainuddin Bey Fananie, M.Sc
NIP. 150 411 252
Mengetahui :
Dekan Ketua Program Studi
Fakultas Sains dan Teknologi Sistem Informasi
Dr. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis A’ang Subiyakto, M.Kom
NIP.19680117 20112 1001 NIP. 150 411 252
iv
PERNYATAAN
DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-BENAR
HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI
SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAU
LEMBAGA MANAPUN.
Jakarta, 05 Mei 2010
Hendro Wibowo Utomo
204093002649
v
ABSTRAK
HENDRO WIBOWO UTOMO, Analisis dan Perancangan Sistem Pemesanan
Kayu Manis Berbasis Web (Studi kasus : PT. Dwiwarna Inti Sejahtera), Dibawah
bimbingan A’ang Subiyakto dan Zainuddin Bey Fananie.
PT. DWIWARNA INTI SEJAHTERA (DIS) yang bergerak dalam bidang
perdagangan komoditas hasil alam yaitu kayu manis. DIS memiliki sejumlah kendala
dalam sistem yang berjalan masih memiliki banyak kekurangan dan kelemahan
seperti belum optimalnya sistem pemesanan kayu manis karena sistem masih
dilakukan secara manual, sulitnya pelanggan untuk melakukan pemesanan kayu manis
sehingga pelanggan harus datang ke DIS, penyusunan laporan yang masih manual.
Melalui layanan sistem pemesanan berbasis web ini diharapkan dapat memudahkan
konsumen untuk mendapatkan informasi secara lengkap mulai dari informasi jenis,
harga kayu manis beserta gambarnya yang tersedia hingga transaksi pembayaran dan
juga perusahaan dapat mudah mengelola pemesanan kayu manis. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisa dan merancang suatu sistem pemesanan produk kayu
manis berbasis web pada DIS yang dapat menyajikan informasi yang dibutuhkan oleh
konsumen. Alat pengembangan yang digunakan penelitian ini dengan menggunakan
PHP.5.2.2 sebagai bahasa pemrograman dan mysql versi 5.0.41 sebagai databasenya ,
ini semua dipilih karena kehandalan dalam membuat sistem berbasis web. Metode
pengembangan yang digunakan adalah Sistem Development Life Cycle (SDLC)
Waterfall. Penelitian yang dilakukan ini diharapkan berjalan dapat lebih cepat serta
pengolahan data dapat lebih efektif sehingga dapat meminimalkan kesalahan.
Kata kunci : SDLC Waterfall, DFD, PHP dan Mysql, Sistem Pemesanan
V Bab + xvi halaman + 172 halaman + 13 tabel + 50 gambar + 5 lampiran
Pustaka : 22 buku (2000-2007)
vi
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Segala puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan
karunia-Nya sehingga skripsi ini dapat selesai sebagaimana mestinya. Shalawat dan
salam kepada Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan para pengikutnya
hingga akhir zaman nanti. Rasul yang melalui perjuangan dan keikhlasannya
membuat kita bisa memiliki agama yang sempurna ini. Semoga kita bisa menjadi
pengikutnya yang setia sampai akhir hayat.
Dengan selesainya penulisan laporan skripsi ini peneliti ingin mengucapkan
terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu, karena tanpa bantuan,
petunjuk, bimbingan dan saran - saran mungkin peneliti tidak akan dapat menyusun
laporan ini. Pada kesempatan ini, peneliti ingin mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis selaku Dekan Fakultas Sains dan
Teknologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
2. Bapak A’ang Subiyakto, M.Kom selaku Ketua Program Studi sekaligus sebagai
pembimbing 1 serta Ibu Nur Aeni Hidayah, MMSi selaku Sekretaris Program
Studi Sistem Informasi.
3. Bapak Zainuddin Bey Fananie, M.Sc selaku pembimbing II yang telah banyak
memberikan bimbingan dan arahan guna terwujudnya laporan skripsi ini.
4. Bapak Zulfiandri, MMSI selaku penguji I dan ibu Nia Kumaladewi, MMSI
selaku penguji II.
5. Bapak Yanto dan Firman yang telah banyak memberikan masukan-masukan
yang bermanfaat dalam penelitian ini.
vii
6. Bapak Edy Priyanto, selaku Direktur Pemasaran DIS.
7. Orangtua, saudara dan rekan yang begitu banyak memberikan do’a, motivasi
dan dukungan, baik material maupun spiritual.
8. Semua anak-anak kelas Sistem Informasi B angakatan 2004 yang selalu
mendukung dalam penelitian ini.
Dalam penulisan Laporan skripsi ini peneliti menyadari bahwa penulisan
laporan ini masih belum mencapai kesempurnaan baik dari segi materi maupun dari
segi penyajian, untuk itu peneliti mengharapkaan kritik dan saran untuk membangun.
Semoga dengan adanya laporan skripsi ini dapat berguna bagi pembaca dan
memberikan manfaat bagi pihak yang membutuhkannya.
Semoga segala bantuan yang telah diberikan kepada peneliti akan mendapatkan
balasan yang setimpal dari Allah SWT, Amien.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb
Jakarta, Mei 2010
Hendro Wibowo Utomo
viii
DAFTAR ISI
Halaman Judul............................................................................................... i
Lembar Persetujuan Pembimbing.................................................................. ii
Lembar Pengesahan Ujian............................................................................. iii
Lembar Pernyataan........................................................................................ iv
Abstrak........................................................................................................... v
Kata Pengantar ........................................................................................... vi
Daftar Isi .................................................................................................... viii
Daftar Tabel ............................................................................................... xii
Daftar Gambar............................................................................................ xiii
Daftar Lampiran............................................................................................. xvi
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................... 1
1.1. Latar Belakang Masalah .............................................................. 1
1.2. Perumusan Masalah..................................................................... 2
1.3. Batasan Masalah.......................................................................... 2
1.4. Tujuan Penelitian ........................................................................ 3
1.5. Manfaat Penelitian....................................................................... 3
1.6. Metode Penelitian........................................................................ 4
1.6.1. Metode Pengumpulan Data.............................................. 4
1.6.2. Metode Pengembangan Sistem ........................................ 5
1.7. Sistematika Penulisan.................................................................. 6
BAB II LANDASAN TEORI ................................................................... 8
2.1. Teori Analisis dan Perancangan Sistem ....................................... 8
2.1.1. Analisis Sistem…………………..................……………. 8
ix
2.1.2. Perancangan Sistem.................. ………………………… 8
2.2. Pemesanan di Internet.................................................................. 9
2.3. Website........................................................................................ 10
2.3.1. Prinsip-Prinsip Design Website........................................ 11
2.3.2. Home Page...................................................................... 14
2.3.3. Web Browser ................................................................... 14
2.3.4. Web Server ...................................................................... 15
2.4. Protokol ...................................................................................... 15
2.4.1. Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) 15
2.4.2. HyperText Transfer Protocol (HTTP) ............................. 16
2.5. World Wide Web (WWW) ......................................................... 16
2.6. Uniform Resource Locators (URL) ............................................... 17
2.7. Bahasa Pemograman.................................................................... 17
2.8. Siklus Hidup Pengembangan Sistem atau Systems
Development Life Cycle (SDLC) ….……………………………. 20
2.9. Metodologi Penelitian .................................................................. 21
2.9.1. Studi Pustaka ……………………………………………… 21
2.9.2. Studi Lapangan ……………………………………………. 21
2.9.2.1 Observasi ………………………………………….. 21
2.9.2.2 Wawancara ………………………………………… 22
2.9.2.3 Kuesioner …………………………………………. 22
2.9.3 Studi Literature Sejenis …………………………………….. 23
2.10. Perangkat Analisis dan Perancangan Sistem................................. 23
2.10.1. Data Flow Diagram (DFD) ………………………………. 23
2.10.2. Entity Relational Diagram (ERD) ……………………….. 24
x
2.10.3. Normalisasi ……………………………………………….. 26
2.10.4. Flowchart…………………………………………………………. 28
2.10.5. Pengujian Black Box ……………………………………… 30
2.10.6. Kamus Data……………………………………………….. 31
2.10.7. Matrik CRUD …………………………………………….. 31
2.10.8. State-Transition Diagram (STD)………………………….. 31
2.11. Perangkat Lunak Pembangun Sistem ........................................... 32
2.11.1. Hypertext Preprocessor (PHP) ........................................ 32
2.11.2. My Structure Query Language (MySQL)......................... 32
2.11.3. Macromedia Dreamweaver 8.0 ........................................ 33
2.11.4. Macromedia Flash 8.0 ..................................................... 34
2.11.5. Adobe Photoshop 7 ......................................................... 35
2.12. Kayu Manis (Cinnamon).............................................................. 36
2.13. Literatur Sejenis ……………………...…………….…………….. 36
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ................................................ 40
3.1. Metode Pengumpulan Data.......................................................... 40
3.1.1. Studi Pustaka ..................................................................... 40
3.1.2. Studi Lapangan.................................................................. 40
3.1.3. Studi Literatur Sejenis ....................................................... 42
3.2. Metode Pengembangan Sistem .................................................... 42
3.2.1. Analysis........................................................................... 42
3.2.2. Perancangan (Design)...................................................... 44
3.2.3. Pengkodean (Coding) ...................................................... 45
3.2.4. Pengujian (Testing).......................................................... 45
xi
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................... 46
4.1. Analysis....................................................................................... 46
4.1.1. Gambaran Umum Perusahaan.......................................... 46
4.1.2. Analisis Sistem Berjalan....... ........................................... 51
4.1.3. Literatur Sejenis .............................................................. 57
4.1.4. Usulan Rancangan Sistem Pemesanan ............................. 58
4.2. Perancangan (Design).................................................................. 59
4.2.1. Perancangan Logika Proses ............................................. 59
4.2.2. Perancangan Basis Data................................................... 76
4.2.3. Perancangan Interface ..................................................... 87
4.2.4. Perancangan Jaringan ...................................................... 106
4.3. Pengkodean (Coding)....................................................... ............... 107
4.4. Pengujian (Testing)........................................................................ 108
4.4.1. Pengujian Eksternal (Black Box) …………………………… 108
4.4.2. Spesifikasi Software dan Hardware ………………………… 110
4.4.3. Fitur Sistem ............................................................................ 113
BAB V PENUTUP .................................................................................... 114
5.1. Kesimpulan ................................................................................. 114
5.2. Saran........................................................................................... 115
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................... 116
LAMPIRAN.............................................................................................. 119
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Format Umum URL ..................................................................... 17
Tabel 2.2 Elemen Dasar Data Flow Diagram Versi Yourdon, De Marco... 24
Tabel 2.3 Elemen Dasar Entity Relational Diagram (ERD) ……………… 26
Tabel 2.4 Elemen Dasar Flowchart............................................................. 28
Tabel 4.1 Solusi Permasalahan Sistem Berjalan.......................................... 56
Tabel 4.2 Perbandingan Literatur Sejenis ................................................... 57
Tabel 4.3 Tabel Kantong ........................................................................... 81
Tabel 4.4 Tabel Konfirmasi ....................................................................... 81
Tabel 4.5 Tabel Kota .................................................................................. 82
Tabel 4.6 Tabel Pelanggan ......................................................................... 82
Tabel 4.7 Tabel Pemesanan ........................................................................ 83
Tabel 4.8 Tabel Detail ................................................................................ 83
Tabel 4.9 Tabel Produk .............................................................................. 83
Tabel 4.10 Tabel Propinsi........................................................................... 84
Tabel 4.11 Tabel Matrik CRUD ................................................................. 84
Tabel 4.12 Pengujian Menggunakan Black Box .......................................... 108
Tabel 4.13. Fitur Sistem Pemesanan Kayu Manis ....................................... 113
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Sistem Development Life Cycle (Sekuensial Linier)………..... 21
Gambar 2.2. Lingkungan Kerja Macromedia Dreamweaver 8.0 ………..… 34
Gambar 2.3 Lingkungan Kerja Macromedia Flash 8.0 ................................ 35
Gambar 2.4 Lingkungan Kerja Adobe Photoshop 7...................................... 35
Gambar 4.1 Logo PT. Dwiwarna Inti Sejahtera........................................... 47
Gambar 4.2 Struktur Organisasi PT. Dwiwarna Inti Sejahtera....................... 48
Gambar 4.3 Flowchart Sistem Berjalan : Pemesanan Kayu manis............... 53
Gambar 4.4 Flowchart Sistem Usulan: Pemesanan Berbasis Web .............. 58
Gambar 4.5 Context Diagram ……………………………………………… 60
Gambar 4.6 DFD Diagram Nol (Overview Diagram)………………........... 61
Gambar 4.7 Diagram rinci proses 2.0 level 1...... ........................................ 62
Gambar 4.8. Diagram rinci proses 3.0 level 1 ............................................. 62
Gambar 4.9 Diagram rinci proses 4.0 level 1............................................... 63
Gambar 4.10 Diagram rinci proses 6.0 level 1........... ... .............................. 64
Gambar 4.11 Diagram rinci proses 7.0 level 1 ............................................ 65
Gambar 4.12 ERD...................................................................................... 76
Gambar 4.13 UNF...................................................................................... 77
Gambar 4.14 1NF.......................................................................................... 78
Gambar 4.15 2 NF......................................................................................... 79
Gambar 4.16 3 NF ........................................................................................ 80
Gambar 4.17 STD Menu Utama Pelanggan ................................................ 87
Gambar 4.18 STD Menu PT. Dwiwarna Inti - Pihak Pelanggan.................. 87
Gambar 4.19 STD Menu Kayu Manis - Pihak Pelanggan............................ 88
xiv
Gambar 4.20 STD Menu Berita Terkini - Pihak Pelanggan......................... 88
Gambar 4.21 STD Menu Konfirmasi - Pihak Pelanggan ............................. 89
Gambar 4.22 STD Menu Testimonial - Pihak Pelanggan…………………. 89
Gambar 4.23 STD Menu Gallery Foto - Pihak Pelanggan ........................... 89
Gambar 4.24 STD Menu Kontak Kami - Pihak Pelanggan.......................... 90
Gambar 4.25 STD Menu Sejarah Kayu Manis - Pihak Pelanggan ............... 90
Gambar 4.26 STD Menu Jenis dan Manfaat - Pihak Pelanggan.................. 90
Gambar 4.27 STD Menu Informasi - Pihak Pelanggan................................ 91
Gambar 4.28 STD Menu Search - Pihak Pelanggan .................................... 91
Gambar 4.29 STD STD Menu Login - Pihak Pelanggan ............................. 92
Gambar 4.30 STD Menu Utama Admin...................................................... 92
Gambar 4.31 STD Menu User - Pihak Admin............................................. 93
Gambar 4.32 STD Menu Pemesanan - Pihak Admin................................... 93
Gambar 4.33 STD Menu Berita Terkini - Pihak Admin .............................. 94
Gambar 4.34 STD Menu Daftar Data - Pihak Admin.................................. 94
Gambar 4.35 STD Menu Testimonial - Pihak Admin.................................. 95
Gambar 4.36 STD Menu Gallery - Pihak Admin ........................................ 95
Gambar 4.37 STD Menu Kontak Kami - Pihak Admin ............................... 96
Gambar 4.38 STD Menu Laporan - Pihak Admin ....................................... 96
Gambar 4.39 Perancangan Layout Halaman Login admin........................... 97
Gambar 4.40 Perancangan Layout Halaman Depan..................................... 98
Gambar 4.41 Perancangan Layout Halaman PT.dwiwarna inti.................... 99
Gambar 4.42 Perancangan Layout Halaman Kayu manis ............................ 100
Gambar 4.43 Perancangan Layout Halaman Berita terkini .......................... 101
Gambar 4.44 Perancangan Layout Halaman konfirmasi .............................. 102
xv
Gambar 4.45 Perancangan Layout Halaman Testimonial ............................ 103
Gambar 4.46 Perancangan Layout Halaman Galery .................................... 104
Gambar 4.47 Perancangan Layout Halaman kontak .................................... 105
Gambar 4.48 Perancangan Layout Halaman Site map ................................. 106
Gambar 4.49. Konfigurasi Jaringan Sistem Pemesanan Kayu Manis
Berbasiskan Web …………………………………………… 107
Gambar 4.50. Pengkodean di Macromedia Dreamweaver 8 menggunakan
bahasa PHP …………………………………………………. 108
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Hasil Wawancara..................................................................... 120
Lampiran 2 Kuesioner.................................................................................. 123
Lampiran 3 Tampilan Aplikasi ................................................................... 130
Lampiran 4 Kode Program............................................................................. 149
Lampiran 5 Surat Keterangan Penelitian ...................................................... 172
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Internet merupakan sebuah sistem komunikasi global yang
menghubungkan komputer-komputer dan jaringan-jaringan komputer di seluruh
dunia (Syafrizal : 2005). Melalui internet para pemakai dapat berhemat karena
komunikasi interlokal dan internasional dihitung dengan biaya lokal. Para
pemakai internet pun dapat memperoleh sejumlah informasi secara gratis antara
lain berita politik dan ekonomi, konflik, teknologi, kesehatan, lingkungan,
pemerintahan, lapangan kerja, humor, dan topik lainnya. (Oetomo, dkk : 2007)
PT. DWIWARNA INTI SEJAHTERA (DIS) adalah perusahaan yang
bergerak dalam bidang perdagangan komoditas hasil alam yaitu kayu manis. DIS
saat ini sistem yang berjalan masih memiliki banyak kekurangan dan kelemahan
seperti belum optimalnya sistem pemesanan kayu manis karena sistem masih
dilakukan secara manual, sedikitnya jumlah pelanggan yang ada sebatas hanya
pada daerah DIS saja, penyusunan laporan yang masih manual menyebabkan
kinerja perusahaan menjadi terhambat dan belum mampu menunjang segala
kebutuhan yang diinginkan perusahaan. Sistem yang handal dapat menghasilkan
informatif dan up-to-date, interaktif dan dinamis, diharapkan DIS dapat
memperoleh nilai lebih dari kepuasan konsumen untuk memenangkan persaingan
dengan kompetitor - kompetitornya.
Maka berdasarkan uraian di atas, sangat menarik untuk melakukan
penelitian terhadap pengaturan sistem pemesanan kayu manis berbasis web pada
perusahaan tersebut, sehingga informasi yang dihasilkan cepat, tepat dan akurat.
2
Oleh karena itu peneliti mengambil tema “ANALISIS DAN PERANCANGAN
SISTEM PEMESANAN KAYU MANIS BERBASIS WEB” (Studi kasus : PT.
Dwiwarna Inti Sejahtera)”
1.2. Perumusan Masalah
1. Bagaimana mengembangkan sistem pemesanan kayu manis berbasis
web yang up to date, interaktif dan dinamis?
2. Bagaimana memperluas jangkauan pemesanan kayu manis kepada
konsumen?
3. Bagaimana sistem dapat menyajikan laporan yang cepat dan sesuai
dengan kebutuhan manajemen perusahaan?
1.3. Batasan Masalah
1. Produk - produk yang dipesan hanya produk kayu manis yang terdapat
pada DIS.
2. Penelitian ini tidak membahas mengenai masalah keamanan jaringan
proses transaksi pembayaran, hanya sampai ke shopping cart.
3. Program yang digunakan meliputi PHP, Mysql, Phpmyadmin, Flash 8,
Photoshop 7 dan Dreamwaver 8.
4. Sistem pembayaran melalui tranfers antar rekening perusahaan.
5. Metode pengembangan sistem mengunakan SDLC dengan model
Waterfall.
3
1.4. Tujuan Penelitian
Berdasarkan uraian latar belakang, maka tujuan penelitian ini adalah :
1. Merancang sistem pemesanan kayu manis berbasis web yang dapat
menyajikan informasi kayu manis yang up to date, interaktif dan
dinamis.
2. Merancang sistem pemesanan kayu manis berbasiskan web yang bisa
berjalan secara online yang diakses secara global.
3. Merancang sistem pemesanan berbasis web yang memudahkan dalam
mengelola data dapat menyajikan laporan yang cepat sesuai kebutuhan
perusahaan.
1.5. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini, antara lain:
a. Manfaat untuk peneliti adalah :
1. Mahasiswa mampu memahami dan menganalisa faktor-faktor yang
mempengaruhi keberhasilan suatu sistem informasi.
2. Menerapkan ilmu-ilmu yang diperoleh selama kuliah.
3. Membandingkan teori yang didapat diperkuliahan dengan masalah
yang sebenarnya di lapangan.
b. Manfaat untuk perusahaan adalah :
1. Memudahkan karyawan dalam melakukan pengkontrolan persediaan
barang.
4
2. Menyediakan informasi yang cepat, tepat dan akurat mengenai data
maupun laporan yang dibutuhkan baik tingkat karyawan maupun
tingkat manajemen.
c. Manfaat untuk universitas adalah :
1. Mengetahui seberapa jauh mahasiswa menguasai materi yang
diberikan.
2. Mengetahui seberapa jauh mahasiswa menerapkan ilmu-ilmu yang
bersifat teori dan sebagai evaluasi terhadap materi yang telah
diberikan.
1.6. Metodologi Penelitian
1.6.1. Metodologi Pengumpulan Data
Metodologi pengumpulan data terdiri dari :
1. Studi Kepustakaan
Studi Kepustakaan dilakukan dengan cara membaca dan
mempelajari buku-buku yang berhubungan dengan pemesanan
serta buku - buku yang mendukung dengan topik yang akan
dibahas dalam penyusunan skripsi ini, serta megunjungi (browsing)
situs - situs internet yang berhubungan dengan skripsi peneliti
2. Studi lapangan
a. Observasi
Metode ini peneliti mengumpulkan data dengan melakukan
observasi ke DIS, serta tempat yang mendukung pembuatan
5
sistem. Observasi dilakukan dengan melihat sistem yang ada
pada perusahaan dan hal yang dibutuhkan dalam melakukan
penelitian ini.
b. Wawancara
Wawancara dilakukan dengan Direktur pemasaran yang terkait
untuk mengetahui gambaran proses bisnis serta profil
perusahaan dan juga untuk mengetahui hal yang menjadi
kendala dalam perusahaan.
c. Kuesioner
Kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui informasi seperti apa
yang diperlukan dalam pembuatan sistem dan hasil dari
pembuatan sistem. Kuesioner diberikan kepada staff
perusahaan.
3. Studi Literatur Sejenis
Kegiatan ini dilakukan dengan melihat hasil karya atau
projek atau juga penulisan yang sejenis dengan pembuatan skripsi
ini. Hal ini dilakukan untuk menjaga agar kesalahan pada
penelitian yang dilakukan tidak terjadi pada penelitian ini.
1.6.2. Metodologi Pengembangan Sistem
Pengembangan sistem yang peneliti lakukan ini, peneliti menggunakan
metode Systems Development Life Cycle (SDLC) dengan model proses
waterfall (Pressman : 2002) Tahap - tahapnya seprti berikut ini :
6
1. Analysis, yaitu mengumpulkan kebutuhan mengenai informasi pemesanan
kayu manis apa saja yang dibutuhkan oleh pengguna berdasarkan hasil
analisis pengumpulan data.
2. Perancangan (Design), yaitu melakukan perancangan program
E-Commerce agar dapat menyediakan layanan yang diharapkan. Alat
perancangan yang digunakan adalah DFD (Data Flow Diagram), ERD
(entity relationship diagram), normalisasi, kamus data, matrik crud dan
STD, perancangan interface dan perancangan jaringan.
3. Pengkodean (Coding), Yaitu melakukan penerapan hasil rancangan
kedalam bentuk yang dapat dibaca dan di mengerti oleh komputer. Bahasa
pemograman yang digunakan dengan pemograman berbasis web yaitu
PHP dan databasenya dengan mengunakan Mysql.
4. Pengujian (Testing), Yaitu melakukan pengujian program yang telah
dibuat. Pengujian dilakukan dengan pengujian secara balck box.
1.7. Sistematika Penulisan
Bab I PENDAHULUAN
Berisi : Latar belakang, perumusan masalah, batasan
masalah tujuan dan manfaat, metodologi penelitian, dan
sistematika penulisan.
Bab II LANDASAN TEORI
Berisi : Teori-teori yang digunakan dalam penelitian ini,
pengertian web, elemen-elemen web dan peralatan
7
pendukung web dan juga gambaran umum perusahaan,
serta alat perancangan yang digunakan.
Bab III METODOLOGI PENELITIAN
Berisi : Mengenai metodologi penelitian yang digunakan
dalam mengembangkan sistem informasi web yang akan
digunakan.
Bab IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Berisi : Gambaran umum perusahaan, analisa sistem yang
berjalan, litertur sejenis, analisa sistem usulan, perancangan
sistem, perancangan database, coding dan testing.
Bab V PENUTUP
Berisi : Kesimpulan dari hasil penelitian yang telah
dilakukan dan Saran-saran dari peneliti untuk
mengembangkan penelitian berikutnya agar lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
8
BAB II
LANDASAR TEORI
2.1. Teori Analisis dan Perancangan Sistem
2.1.1. Analisis Sistem
Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang
utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan permasalahan-
permasalahan, kesimpulan-kesimpulan, hambatan yang terjadi dan
kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan, sehingga dapat diusulkan
perbaikannya. Tujuannya adalah untuk memperbaiki berbagai fungsi
didalam sistem yang sedang berjalan agar menjadi lebih efisien, mengubah
sasaran sistem yang sedang berjalan, merancang atau menganti output yang
sedang digunakan untuk mencapai tujuan yang sama dengan seperangkat
input yang lain (bisa jadi lebih sederhana dan lebih interaktif) atau untuk
melakukan beberapa perbaikan serupa (Ladjamudin : 2005).
2.1.2. Perancangan Sistem
Perancangan sistem dapat didefinisikan sebagai tahap setelah analisa
dari siklus pengembangan sistem, pendefinisian dari kebutuhan fungsional
dan persiapan untuk rancangan bagi impelementasi, menggambarkan
bagaimana suatu sistem dibentuk..Tujuan dari perancangan sistem ini adalah
untuk memenuhi kebutuhan para pemakai sistem dan untuk memberikan
gambaran rancang bangun yang jelas kepada programer (Hartono : 2005).
9
2.2. Pemesanan di Internet
Konsep pemesanan dalam internet mempunyai pengertian yang sedikit
berbeda dengan konsep penjualan pada umumnya dimana unsure place dan
promotion menjadi fokus utama dalam pemesanan melalui internet (Ellsworth :
2001).
1. Produk (product)
Adalah sesuatu yang dipasarkan berupa barang atai goods atau service pada
web. Situs web merupakan pusat virtual resmi untuk memesan dan menjual
berbagai produk dan jasa. Situs web tersebut harus bersifat interaktif dan aktif.
Dengan demikian orang akan lebih tertarik untuk mengunjungi dan
mengunakan jasa yang ada pada situs web tersebut.
2. Harga (price)
Harga produk internet dengan konsep harga pada penjualan konvensional akan
tetapi pada internet terdapat beberapa penghematan biaya penjualan karena
mengunakan pemesanan online sehingga produk disesuaikan dengan harga-
harga bersaing.
3. Tempat (place)
Metode yang diciptakan untuk menjadikan web sebagai media distribusi
informasi produk dan dapat juga menjadi sasaran penjualan.
4. Promosi (promotion)
Promosi pada internet dapat berupa periklanan, penjualan produk, penjualan
dan hubungan masyarakat.
10
2.3. Website
Website merupakan fasilitas hiperteks untuk menampilkan data berupa teks,
gambar, suara, animasi, dan data multimedia lainnya. Penggolongan website
berdasarkan isinya (website contents) terdiri dari dua jenis yaitu (Wahana : 2006) :
1. Web Statis
Web statis adalah web yang berisi / menampilkan informasi-informasi
yang sifatnya statis (tetap). Disebut statis karena pengguna tidak dapat
berinteraksi dengan web tersebut. Singkatnya, untuk mengetahui suatu
web lain dan berisi suatu informasi yang tetap maka web tersebut disebut
statis. Pada web statis, pengguna hanya dapat melihat isi dokumen pada
halaman web dan apabila diklik akan berpindah ke halaman web yang lain.
Interaksi pengguna hanya terbatas dapat melihat informasi yang
ditampilkan, tetapi tidak dapat mengolah informasi yang dihasilkan. Web
statis biasanya berupa HyperText Markup Language (HTML) yang ditulis
pada editor teks dan disimpan dalam bentuk .html atau .htm.
Pengertian HTML adalah bahasa yang menggunakan perintah sederhana
dalam standar dokumen untuk menyediakan suatu tampilan visual yang
terintegrasi. HTML terdiri atas perintah-perintah sederhana yang
menjelaskan bagaimana struktur dokumen, tetapi tidak memformatnya.
Browser yang menampilkan HTML akan memformat dan menyesuaikan
tampilan HTML sehingga sesuai dengan layar komputer pengunjung.
2. Web Dinamis
Web dinamis adalah web yang menampilkan informasi serta dapat
berinteraksi dengan pengguna. Web yang dinamis memungkinkan
11
pengguna untuk berinteraksi menggunakan form sehingga dapat mengolah
informasi yang ditampilkan. Web dinamis bersifat interaktif, tidak kaku,
dan terlihat lebih indah.
Web dinamis biasanya berupa Page Hypertext Preprocessor (PHP) yang
membuat halaman web HTML menjadi dinamis. HTML yang digabung
dengan script PHP akan menghasilkan tampilan web yang dinamis, indah,
dan interaktif.
2.3.1. Prinsip-Prinsip Design Website
Ada sembilan prinsip yang harus diperhatikan dalam mendesain
sebuah website agar memperoleh hasil yang baik dan efektif (Wahana :
2005), yaitu :
1. Website dibuat untuk pengguna
Dalam proses merancang web harus memfokuskan desainnya pada
kepentingan pengguna (user). Hal ini juga berarti, perancang web
harus menganggap pengguna adalah seorang yang awam terhadap
segala aspek yang ada pada website. Apa yang diinginkan oleh
perancang belum tentu menjadi apa yang diinginkan pengguna.
Perancang web juga harus mempertimbangkan karakter pengguna
yang berbeda satu sama lain. Pengguna yang mengunjungi website
berasal dari latar belakang, kebudayaan, pendidikan, dan kepentingan
yang berbeda–beda maka desain web yang dibuat setidaknya harus
mewakili selera sebagian besar pengguna.
12
2. Utility dan Usability
Utility adalah kegunaan atau fungsionalitas suatu web. Sedangkan
usability adalah sifat website yang mendukung kemampuan
pengguna dalam memanipulasi website sehingga pengguna
memperoleh apa yang diperlukannya.
Beberapa ciri dari usability antara lain : dapat dipelajari dengan
mudah, penggunannya efisien, mudah diingat, dan membuat
pengguna menjadi puas.
3. Correctness
Correctness maksudnya tidak ada kesalahan dalam penulisan script
website, antara lain :
a) Dalam penulisan script HTML tidak ada kesalahan.
b) Gambar – gambar yang ditampilkan sesuai yang diharapkan.
c) Tidak ada kesalahan dalam sistem navigasi.
4. Batasan media internet dan web
a. Browser
1). Membuat website yang biasa dipakai di setiap browser, dan
memperhatikan pilihan setting browser para pengguna,
sehingga halaman tersebut dapat tampil dengan lebih
maksimal.
2). Sedapat mungkin buatlah website dengan teknologi yang
paling compatible dan dapat di-load oleh sebagian besar
browser sehingga bisa diterima oleh lebih banyak pengguna.
13
b. Bandwidth
Untuk menghasilkan website yang menarik namun tetap cepat di-
load maka ini berpengaruh juga terhadap besarnya file total
website yang akan dibuat, juga termasuk gambar-gambar yang
digunakan.
Untuk website yang baik, loading halaman web tidak lebih dari 8
detik dan ukuran file setiap halaman HTML beserta gambar–
gambarnya tidak lebih dari 65 Kb, agar pengguna yang
mengunjungi situs tersebut tidak menjadi jenuh dan pindah ke
situs lain.
5. Website harus memperhatikan aspek Graphical User Interface (GUI).
Website yang baik harus mudah dipahami pada saat pertama kali
pengguna mengunjungi website tersebut karena pada saat itulah yang
menentukan apakah pengguna akan mengunjungi website itu lagi.
6. Struktur Link dan Navigasi
Website harus memiliki navigasi dan link yang jelas, agar pengguna
tidak tersesat karena link yang disediakan kurang jelas. Pengguna
harus dapat menjelajahi semua halaman dengan mudah, mendapatkan
informasi tentang halaman yang sedang dikunjungi dan yang sudah
dikunjungi, dan juga perlu diperhatikan kecepatan pengguna dalam
mendapatkan informasi yang diinginkan, misalnya dengan cara
mengatur link sedemikian rupa sehingga pengguna mendapatkan
informasi kurang dari 5 kali melakukan klik. Hal ini sangat penting
artinya untuk kepuasaan dan kenyamanan pengguna terhadap website.
14
7. Alat bantu
a. Peta Situs
Penggunaan peta situs dapat mempermudah pengguna dalam
memahami tentang isi dan halaman pada website.
b. Search engine
Apabila jumlah halaman web mencapai lebih dari 100 halaman,
sebaiknya dibuat search engine untuk mempermudah pengguna
dalam mencari informasi yang diinginkan sehingga pengguna
cukup mengetikkan kata kunci untuk informasi yang diinginkan
dan informasi dapat segera ditampilkan.
2.3.2. Home page
Home page adalah halaman utama pada sebuah website. Halaman
inilah yang akan ditampillkan ketika Anda memanggil sebuah website
walaupun Anda tidak menyebutkan halaman tersebut. (Kadir : 2005). Dari
definisi home page diatas, dapat disimpulkan bahwa home page
merupakan halaman awal atau halaman muka saat pengguna mengunjungi
website tersebut.
2.3.3 Web Browser
Web browser adalah salah satu jenis program client yang dapat
mengakses beberapa layanan internet. Jenis browser pada saat ini antara
lain: Microsoft Internet Explorer, Mozilla Firefox, Netscape Navigator,
Opera dan Safari. (Sembiring : 2001).
15
2.3.4. Web Server
Web server adalah sebuah bentuk server yang khusus digunakan
untuk menyimpan halaman website atau homepage. (Nugroho : 2004).
Jenis web server yang ada pada saat ini, yaitu: Apache (open source) yang
dapat berjalan pada sistem operasi Windows dan Linux serta Internet
Information Sevice (IIS) yang berjalan pada program Windows.
2.4. Protokol
Protokol adalah sebuah aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang
ada dalam sebuah jaringan komputer. (Wahana : 2003). Misalnya, mengirim
pesan, data, informasi dan fungsi lain yang harus dipenuhi oleh sisi pengirim
(transmitter) dan sisi penerima (receiver) agar komunikasi dapat berlangsung
dengan benar. Di dalam internet dikenal beberapa protokol yaitu:
2.4.1. Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP)
TCP/IP adalah sekumpulan protokol yang terdapat di dalam jaringan
komputer (network) yang digunakan untuk berkomunikasi atau bertukar data
antar komputer. TCP/IP merupakan protokol standar pada jaringan internet
yang menghubungkan banyak komputer yang berbeda jenis mesin maupun
sistem operasi agar dapat berinteraksi satu sama lain. (Syafrizal : 2005).
TCP/IP dirancang untuk menjadi komponen inti perangkat lunak dari suatu
jaringan. Semua bagian di dalam keluarga TCP/IP memiliki tugas tersendiri,
misalnya mengirim email, mentransfer file, dan sebagainya.
16
2.4.2. HyperText Transfer Protocol (HTTP)
HTTP merupakan protokol yang digunakan untuk mentransfer data
antara web server ke web browser. Protokol ini mentransfer dokumen-
dokumen web yang ditulis atau berformat HTML. (Purbo, dkk : 2000).
HTTP adalah suatu protokol untuk menentukan aturan yang harus
diikuti oleh web browser dalam meminta atau mengambil suatu dokumen,
dan oleh web server dalam menyediakan dokumen yang diminta (Wahana :
2005). Protokol ini merupakan protokol standar yang digunakan untuk
mengakses dokumen HTML. Contoh penggunaan protokol HTTP dalam
web yaitu http://www.yahoo.com. Dari definisi HTTP diatas, dapat
disimpulkan bahwa melalui HTTP kita dapat meminta atau mengambil suatu
dokumen-dokumen web dari browser.
2.5. World Wide Web (WWW)
WWW adalah sebuah jaringan global situs internet multimedia untuk
informasi, hiburan, pendidikan, dan bisnis. WWW juga merupakan sistem
hypertext yang terangkai menjadi jaringan, yang memungkinkan dokumen dibaca
banyak orang melalui internet (Suyanto : 2003).
WWW merupakan fasilitas berbagai jasa internet, seperti email, telnet, File
Transfer Protocol (FTP), HyperText Transfer Protocol (HTTP) dan banyak lagi.
Dengan WWW pengguna dapat melihat dan menelusuri dokumen-dokumen yang
ada di dalam WWW. Dari definisi WWW diatas, dapat disimpulkan bahwa
WWW dapat menyediakan berbagai dokumen yang dapat diakses melalui website
17
dari seluruh dunia dengan hanya mengklik pilihan-pilihan pada menu tertentu
(Husein : 2004).
2.6. Uniform Resource Locators (URL)
Untuk memanfaatkan internet dibutuhkan URL yang merupakan suatu
sarana yang digunakan untuk menentukan lokasi informasi pada suatu web server.
Biasanya suatu alamat diketik pada address bar adalah protokol transfer dan nama
host saja (Wahana : 2006).
Dari definisi URL diatas, dapat disimpulkan bahwa URL sebagai alamat dari
web yang dituju pada web browser. Berikut ini adalah tabel format umum suatu
URL yaitu :
Tabel 2.1 Format Umum URL (Wahana : 2006)
Protokol transfer://nama host/path/nama file
Contoh : http://MTV/DJ/index.html
Keterangan :
- Protokol transfer adalah protokol yang
digunakan oleh suatu browser utnuk
mengambil informasi.
- Nama host adalah nama dari komputer
dimana informasi tersebut berada.
- Path/nama file adalah jalur serta nama file
dari suatu informasi.
2.7. Bahasa Pemrograman
Bahasa pemrograman adalah istilah yang menerangkan bahasa yang dapat
dimengerti oleh komputer. (Wahana : 2006). Ada 2 kategori dalam pemrograman
web, yaitu pemrograman client side dan server side.
18
1. Client Side :
Pada pemrograman client side, perintah-perintah program (script) dijalankan
web browser, sehingga ketika client meminta dokumen script maka script
dapat di-download dari server kemudian dijalankan pada browser yang
bersangkutan. Program web yang tergolong dalam client side adalah:
a. HTML (Hypertext Markup Language), yaitu bahasa yang menggunakan
perintah sederhana dalam standar dokumen untuk menyediakan suatu
tampilan visual yang terintegrasi.
b. XHTML (Extensible Markup Language), yaitu formulasi dari HTML
menggunakan bahasa XML.
2. Server Side :
Pada pemrograman server side, perintah-perintah program (script) dijalankan
di web server, kemudian hasil dikirimkan ke browser dalam bentuk HTML
biasa. Program web yang tergolong server side adalah :
a. PHP (Page Hypertext Preprocessor), yaitu bahasa pemrograman yang
menjadikan website lebih dinamis. Dikatakan preprocessing karena pada
proses skrip PHP diminta oleh pengguna, maka php hanya mengeksekusi
kode yang diminta dan mengirim hasil ke web server untuk dilanjutkan ke
klien. Dapat berjalan diatas web server Apache maupun IIS (Internet
Information Services).
b. ASP (Active Server Pages), yaitu bahasa pemrograman yang diciptakan
oleh Microsoft dan hanya dapat berjalan diatas web server IIS (Internet
Information Services).
PHP memiliki keunggulan diantaranya (Madcoms : 2004) yaitu:
19
a. Memiliki tingkat akses yang lebih cepat.
b. Memiliki tingkat lifecycle yang cepat sehingga selalu mengikuti
perkembangan teknologi internet.
c. PHP dapat akses ke beberapa database yang sudah ada, baik yang bersifat
gratis (free) ataupun komersial. Database itu antara lain MySQL,
PosgreSQL, dan lain-lain.
d. Memiliki tingkat keamanan yang tinggi, mampu berjalan di beberapa
server yang ada, misalnya Apache, Microsoft IIS, dan sebagainya.
e. Mampu berjalan di platform sistem operasi Windows, Linux, Solaris, dan
lain-lain.
Namun, diantara keunggulannya ada juga beberapa kelemahannya
(http://www.google.co.id/search?hl=id&q=kelemahan+php+yaitu&btnG=
Telusuri+dengan+Google&meta=:) yaitu :
a. Sebagai konsekuensi dari kepraktisan dan kemudahannya, instalasi
default PHP banyak memiliki kelemahan keamanan, dimana variabel
global di PHP dapat berasal dari form masukan pengunjung web (dari
GET/POST/Cookie), sehingga bila kita ceroboh tidak menginisialisasi
tiap variabel sebelum pemakaian, maka seorang yang iseng dapat
memasukkan nilai-nilai awal variabel ke dalam skrip untuk mengubah
kelakuannya.
b. Karena model pemrograman di PHP bersifat embedded (ditempelkan
atau tercampur dengan HTML), maka kita harus berhati-hati apabila
aplikasi yang dibuat nantinya sudah besar dan kompleks agar scriptnya
tidak berantakan/acak-acakan.
20
c. Di PHP, kita tidak bisa membuat fungsi dalam fungsi atau kelas dalam
kelas, semuanya hanya terbatas dalam satu level saja.
d. Model Objek PHP masih sangat minim, karena tidak memiliki multiple
inheritance, yaitu kemampuan untuk mewarisi dua atau lebih kelas
induk. Padahal Multiple inheritance sangat berguna untuk fleksibilitas
dalam pengembangan pemrograman berbasis objek (Object Oriented
Programming).
2.8. Siklus Hidup Pengembangan Sistem atau Systems Development Life
Cycle (SDLC)
SDLC adalah keseluruhan proses dalam membangun sistem informasi
melalui beberapa langkah (Hartono : 2005). Setiap langkah yang telah selesai
harus dikaji ulang (review) untuk memastikan bahwa langkah telah dikerjakan
dengan benar dan sesuai dengan harapan. Jika tidak maka langkah tersebut perlu
diulangi lagi atau kembali ke langkah sebelumnya (Hartono : 2005 ).
Model proses sekuensial linier sering disebut juga dengan “siklus kehidupan
klasik” atau “model air terjun (waterfall)” yang melingkupi aktivitas-aktivitas
sebagai berikut (Pressman : 2002) :
1. Analysis yaitu memahami sistem yang sedang berjalan, mengidentifikasi
masalah yang ada serta mencari solusinya.
2. Design yaitu membuat desain data, desain arsitektur dan desain prosedural
yang diperlukan untuk pengembangan sistem yang diusulkan.
3. Coding tahap ini sering disebut juga sebagai tahap implementasi perangkat
lunak atau coding. Dengan kata lain, pada tahap ini dilakukan implementasi
21
hasil rancangan ke dalam baris-baris kode program yang dapat dimengerti
oleh mesin (komputer).
4. Testing yaitu melakukan pengujian terhadap sistem yang telah dibuat.
Gambar 2.1. Sistem Development Life Cycle (Sekuensial Linier)
(Sumber : Pressman : 2002)
2.9. Metodologi Penelitian
2.9.1. Studi Pustaka
Penelitian yang bertujuan untuk membuat scientific law, pembuatan
model atau ingin membandingkan dengan apa yang seharusnya terjadi dengan
kejadian sebenarnya. Maka digunakanlah teori, mengacu pada teori-teori yang
berlaku dan dapat dicari pada buku-buku teks ataupun dari hasil penelitian
orang lain baik yang sudah dipublikasikan maupun belum merupakan suatu
factor dari keilmiahan penelitian yang dilakukan (Husein : 2004).
2.9.2. Studi Lapangan
2.9.2.1 Observasi
Teknik ini menuntut adanya pengamatan dari peneliti baik
secara langsung atau tidak langsung terhadap objeck penelitiannya.
22
Instrument yang dipakai dapat berupa lenbar pengamatan, panduan
pengamatan dan lainnya (Husein : 2004).
2.9.2.2 Wawancara
Wawancara merupakan salah satu teknik pengumpulan data
yang lain. Pelaksanaannya dapat dilakukan secara langsung behadapan
dengan yang di wawancarai, tetapi dapat juga secara tidak langsung
seperti memberikan daftar pertanyaan untuk dijawab pada kesempatan
lain. Instrument dapat berupa pedoman wawancara maupun checklist
(Husein : 2004).
2.9.2.3 Kuesioner
Kuesioner adalah suatu teknik pengumpulan informasi yang
memungkinkan analis mempelajari sikap-sikap, keyakinan, perilaku,
dan karakteristik beberapa orang utama di dalam organisasi yang bisa
terpengaruh oleh sistem yang diajukan atau oleh sistem yang sudah
ada.
Dengan menggunakan kuesioner, analis berupaya mengukur
apa yang ditemukan dalam wawancara, selain itu juga untuk
menentukan seberapa luas atau terbatasnya sentimen yang
diekspresikan dalam suatu wawancara (Husein : 2004).
23
2.9.3 Studi Literature Sejenis
Mempelajari buku hasil penelitian sejenis sebelumnya yang pernah
dilakukan orang lain. Tujuannya ialah untuk mendapatkan landasan teori
mengenai masalah yang akan diteliti. Teori ini merupakan pijakan bagi
peneliti untuk memahami persoalan yang diteliti dengan benar dan sesuai
dengan kerangka berfikir ilmiah (Sarwono : 2006)
2.10. Perangkat Analisis dan Perancangan Sistem
2.10.1. Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram merupakan model dari sistem untuk
menggambarkan pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. Salah satu
keuntungan menggunakan DFD adalah memudahkan pemakai atau user
yang kurang menguasai komputer untuk mengerti sistem yang akan
dikerjakan. DFD terdiri dari 3 bagian yaitu (Ladjamudin : 2005) :
1. Diagram Konteks, adalah diagram yang terdiri dari suatu proses yang
menggambarkan ruang lingkup suatu sistem
2. Diagram Nol/Zero, adalah diagram yang menggambarkan proses dari
diagram konteks. Diagram nol memberikan pandangan secara
menyeluruh mengenai sistem yang ditangani, menunjukan tentang
fungsi-fungsi utama, aliran data dan eksternal entity.
3. Diagram Rinci, adalah diagram yang menguraikan proses apa yang ada
dalam diagram zero atau diagram level di atasnya.
Simbol-simbol yang digunakan dalam DFD dapat dilihat pada gambar di
bawah ini :
24
Tabel 2.2 Elemen Dasar Data Flow Diagram Versi Yourdon, De Marco
(Sumber : Ladjamudin : 2005)
Simbol Keterangan
Entitas Luar menggambarkan sesuatu yang ada di
luar sistem, tetapi ia memberikan data ke dalam
sistem atau mendapat data dari sistem.
Arus Data menggambarkan arus data yang berupa
masukan untuk sistem atau hasil dari sistem.
Proses menggambarkan apa yang dikerjakan oleh
sistem.
Penyimpanan Data menggambarkan tempat
penyimpanan data yang ada dalam sistem.
2.10.2. Entity Relational Diagram (ERD)
Entity Relationship Diagram (ERD) adalah suatu model jaringan
yang menggunakan susunan data yang disimpan dalam sistem secara
abstrak. ERD juga merupakan model jaringan data yang menekankan pada
struktur-struktur dan relationship data (Ladjamudin : 2005). ERD terdiri dari
beberapa elemen, yaitu :
1. Entity
Entity adalah sesuatu apa saja yang ada di dalam sistem, nyata
maupun abstrak dimana data tersimpan. Entity diberi nama dengan kata
benda dan dapat berupa orang, benda, lokasi, kejadian (terdapat unsur waktu
di dalamnya).
Data Store
25
2. Relationship
Relationship adalah hubungan alamiah yang terjadi antar entity. Pada
umumnya relationship diberi nama dengan kata kerja dasar, sehingga
memudahkan untuk melakukan pembacaan relasinya (kalimat aktif atau
pasif).
3. Relationship Degree
Relationship degree atau derajat relationship adalah jumlah entity
yang berpartisipasi dalam satu relationship.
4. Atribut
Atribut adalah sifat atau karakteristik dari tiap entity maupun
relationship. Atribut merupakan elemen dari tiap entity dan relationship.
5. Cardinality
Cardinality atau kardinalitas merujuk kepada jumlah hubungan
maksimum yang terjadi dari entitas yang satu ke entitas yang lain dan begitu
juga sebaliknya. Terdapat tiga macam kardinalitas relasi, yaitu : one to one,
one to many atau many to one dan many to many.
Notasi yang biasa digunakan dalam ERD dapat dilihat pada tabel di
bawah ini :
26
Tabel 2.3 Elemen Dasar Entity Relational Diagram (ERD)
(Sumber : Ladjamudin : 2005)
2.10.3 Normalisasi
Normalisasi adalah proses pengelompokan data kedalam bentuk
tabel atau relasi atau file untuk menyatakan entitas dan hubungan mereka
sehingga terwujud satu bentuk database yang mudah untuk dimodifikasi,
Ada beberapa bentuk normal yaitu (Ladjamudin : 2005 ) :
1. Bentuk Tidak Normal (Unnormal)
Pada bentuk ini tidak ada keharusan mengikuti bentuk format tertentu,
data dapat saja tidak lengkap atau terduplikasi. Data dikumpulkan
apaadanya sesuai dengan kedatangannya.
27
2. Bentuk Normal I (First Normal Form / 1-NF).
Pada tahap ini dilakukan penghilangan beberapa group elemen yang
berulang agar menjadi satu harga tunggal yang berinteraksi diantara
setiap baris pada suatu tabel, dan setiap atribut harus mempunyai nilai
data yang atomic (bersifat atomic value). Syarat normal kesatu :
a. Setiap data dibentuk dalam flat file, data dibentuk dalam satu record
demi satu record nilai dari field berupa “atomic value”.
b. Tidak ada set atribute yang berulang atau bernilai ganda.
c. Telah dibentuknya primary key untuk tabel/relasi tersebut.
d. Tiap atribute hanya memiliki satu pengertian.
3. Bentuk Normal II (Second Normal Form / 2-NF).
Suatu relasi memenuhi 2-NF jika dan hanya jika :
a. Bentuk data telah memenuhi kriteria bentuk normal kesatu.
b. Atribute bukan kunci haruslah memiliki ketergantungan fungsional
sepenuhnya pada kunci utama.
4. Bentuk Normal III (Third Normal Form / 3-NF).
Suatu relasi memenuhi bentuk III (3-NF) jika dan hanya jika :
a. Bentuk data telah memenuhi kriteria bentuk normal kedua.
b. Atribute bukan kunci haruslah tidak memiliki ketergantungan
transitif, seluruh atribut bukan kunci pada suatu relasi hanya
memiliki ketergantungan fungsional terhadap primary key di relasi
itu saja.
28
2.10.4. Flowchart
Flowchart adalah bagan-bagan yang mempunyai arus yang
menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. Ada dua
macam flowchart yang menggambarkan proses dengan komputer
(Ladjamudin : 2005), yaitu :
1. Sistem Flowchart, yaitu bagan yang memperlihatkan urutan proses
dalam sistem dengan menunjukan alat media input, output serta jenis
media penyimpanan dan pengolahan data
2. Program Flowchart, yaitu bagan yang memperlihatkan urutan instruksi
yang digambarkan dengan simbol tertentu untuk memecahkan masalah
dalam program.
Tabel 2.4 Elemen Dasar Flowchart
(Sumber : Ladjamudin : 2005)
Simbol Keterangan
Arus/flow
Menyatakan jalannya arus suatu proses
Communication link
Menyatakan bahwa adanya transisi suatu
data/informasi dari suatu lokasi ke lokasi lainnya
Connector
Menyatakan sambungan dari satu proses ke proses
lainnya dalam halaman/ lembar yang sama
Offline Connector,
Menyatakan sambungan dari satu proses ke proses
lainnya dalam halaman/ lembar yang berbeda
29
Offline Connector,
Menyatakan sambungan dari satu proses ke proses
lainnya dalam halaman/ lembar yang berbeda
Manual
Menyatakan suatu tindakan (proses) yang tidak
dilakukan oleh komputer
Decision/Logika
Untuk menunjukkan suatu kondisi tertentu yang akan
menghasilkan dua kemungkinan jawaban, ya/tidak
Predifined Proses
Untuk menyatakan penyediaan tempat penyimpanan
sauatu pengolahan untuk memberi harga awal
Terminal
Untuk menyatakan permulaan atau akhir program
Keying Operation
Untuk menyatakan segala jenis operasi yang diproses
dengan menggunakan suatu mesin yang mempunyai
keyboard
Off-Line Storage
Untuk menujukkan bahwa data dalam simbol ini
akan disimpan ke suatu media tertentu.
Manual input
Untuk memasukkan data secara manual dengan
menggunakan online keyboard.
Input-Output
Untuk menyatakan proses input dan outputnya tanpa
tergantung dengan jenis peralatannya.
30
Punched Card
Untuk menyatakan input berasal dari kartu atau
output ditulis ke kartu.
Magnetic-tape unit
Untuk menyatakan input berasal dari pita magnetic
atau output disimpan ke pita magnetic
Disk Storage
Untuk menyatakan input berasal dari disk atau output
disimpan ke disk
Document
Untuk mencetak laporan ke printer
Display
Untuk menyatakan peralatan output yang digunakan
berupa layar ( video, komputer)
2.10.5. Pengujian Black-Box
Pengujian black-box berfokus pada persyaratan fungsional perangkat
lunak. Pengujian black-box memungkinkan perekatasa perangkat lunak
mendapatkan serangkaian kondisi input yang sepenuhnya menggunakan
semua persyaratan fungsional untuk satu program. Pengujian black-box
berusaha menemukan kesalahan dalam kategori sebagai berikut
(Ladjamudin : 2006) :
1. Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang
2. Kesalahan interface
3. Kesalahan dalam struktur data atau akses database external
31
4. Kesalahan kinerja
5. Inisialisasi dan kesalahan terminasi
2.10.6. Kamus Data
Kamus data berfungsi membantu pelaku sistem untuk mengartikan
aplikasi secara detail dan mengorganisasi semua elemen data yang
digunakan dalam sistem secara persis sehingga pemakai dan penganalisa
sistem mempunyai dasar pengertian yang sama tentang masukan,
keluaran, penyimpanan dan proses (Ladjamudin : 2005).
2.10.7. Matrik CRUD
Matrik CRUD adalah table dengan kolom yang mengindikasikan
entitas (dan kemungkinan atribut), kolom tersebut mengindikasikan lokasi
dan selnya (perpotongan baris dan kolom) mengindikasikan tingkat akses
dokumen dengan c=create, r=read, u=use atau modify dan d=delete atau
deactivate (Whitten : 2004).
2.10.8. State Transition Diagram (STD)
STD merepresentasikan tingkah laku dari suatu sistem dengan
menggambarkan keadaannya dan kejadian yang menyebabkan sistem
mengubah keadaan. STD juga menunjukkan bahwa aksi (seperti aktivasi
proses) diambil sebagai akibat dari suatu kejadian khusus (Pressman : 2002),
proses yang terjadi digambarkan dengan transisi antar state. Ada dua macam
simbol yang menggambarkan proses dalam STD, yaitu :
32
1. Gambar persegi panjang yang menunjukan kondisi (state) dari sistem.
2. Gambar panah yang menunjukan transisi antar state. Tiap panah diberi
label dengan ekspresi aturan. Label yang diatas menunjukan kejadian
yang menyebabkan transisi terjadi. Label yang bawah menunjukan aksi
yang terjadi akibat dari kejadian tadi.
2.11. Perangkat Lunak Pembangun Sistem
2.11.1. Hypertext Preprocessor (PHP)
PHP merupakan bahasa pemrograman berbentuk script yang
ditempatkan dalam server dan diproses di server. Hasil dari pengolahan
akan dikirimkan ke klien, tempat pemakai menggunakan browser. Secara
khusus, PHP dirancang untuk membentuk web dinamis. Artinya, ia dapat
membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini. Misalnya, kita
bisa menampilkan isi database ke halaman web. Pada prinsipnya, PHP
mempunyai fungsi yang sama dengan script seperti ASP (Actives Server
Page), Cold Fusion, ataupun Perl (Kadir : 2001).
2.11.2. My Structure Query Language (MySQL)
Salah satu aplikasi basis data adalah MySQL yang merupakan
sebuah program pembuat basis data yang bersifat open source, artinya siapa
saja boleh menggunakannya dan tidak dicekal. (Nugroho : 2004). Sedangkan
MySQL merupakan sistem manajemen basis data yang fungsinya untuk
menambah, mengakses, dan memproses data yang disimpan dalam sebuah
basis data komputer. Kelebihan yang dimiliki MySQL (Wahana : 2006)
yaitu:
33
a. Ditulis dalam bahasa C dan C++.
b. Bekerja dalam berbagai platform (misalnya Windows, Mac OS X,
Solaris, Unix, dan lain-lain).
c. Menyediakan mesin penyimpanan (engine storage) transaksi dan non
transaksi.
d. Server tersedia sebagai program yang terpisah untuk digunakan pada
lingkungan jaringan klien/server.
e. Mempunyai library yang dapat ditempelkan pada aplikasi yang berdiri
sendiri (standalone application) sehingga aplikasi tersebut dapat
digunakan pada komputer yang tidak mempunyai jaringan.
f. Mempunyai sistem password yang fleksibel dan aman.
g. Klien dapat terkoneksi ke MySQL server menggunakan soket TCP/IP
pada platform mana pun.
h. Server dapat mengirim pesan kesalahan ke klien dalam berbagai bahasa.
MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management
Sistem). Pada MySQL sebuah basis data terdiri atas tabel-tabel dan sebuah
tabel terdiri atas baris dan kolom.
2.11.3. Macromedia Dreamweaver 8.0
Macromedia Dreamweaver adalah sebuah software web design yang
menawarkan cara mendesain website dengan dua langkah sekaligus dalam
satu waktu, yaitu mendesain dan memprogram. (Suyanto : 2003).
Macromedia Dreamweaver 8.0 didukung dengan penggunaan CSS, XML,
34
RSS, dan kemudahan-kemudahan lain yang diperlukan. Berikut ini
lingkungan kerja macromedia dreamweaver 8.0 (Lenawati : 2007) :
Gambar 2.2. Lingkungan Kerja Macromedia Dreamweaver 8.0
(Sumber : Lenawati : 2007)
2.11.4. Macromedia Flash 8.0
Macromedia Flash adalah perangkat lunak untuk merancang grafis
dan animasi pada web. (Suyanto : 2003). Dokumen flash mempunyai
ekstensi file .fla. Dokumen flash berisi semua informasi yang dibutuhkan
untuk membuat suatu desain. Dokumen flash tidak ditampilkan di dalam
flash player. Hasil pembuatan suatu desain di dalam dokumen flash harus di-
publish menjadi movie flash (dengan ekstensi file .swf) agar bisa ditampilkan
di dalam flash player. Movie Macromedia Flash (untuk selanjutnya disebut
dengan movie flash) terdiri atas grafik, teks, animasi, dan aplikasi untuk
website. Movie flash lebih cenderung berisi grafik vektor, namun demikian
tidak menutup kemungkinan untuk disisipkan image bitmap, video maupun
sound. Berikut ini lingkungan kerja macromedia flash 8.0 :
Insert Bar
Document
Toolbar
Panel
Groups
Document
Window Property
Inspector
35
Gambar 2.3. Lingkungan Kerja Macromedia Flash 8.0
(Sumber : Suyanto : 2003)
2.11.5. Adobe Photoshop 7
Adobe Photoshop CS adalah program yang diorientasikan untuk
mengedit, memodifikasi, maupun memanipulasi bitmap atau foto. Aplikasi
Adobe Photoshop 7 selain tangguh dalam mengedit, memodifikasi, maupun
memanipulasi bitmap atau foto, juga banyak lagi menyediakan fasilitas-
fasilitas lain yang menarik. Untuk memenuhi setiap kebutuhan yang
menarik, seperti: pengaturan warna yang semakin akurat, penggunaan
fasilitas efek dan filter yang semakin canggih, dan fasilitas pemodifikasian
tipografi teks yang semakin unik dan fantastik. (Khaeruddin : 2005). Berikut
ini lingkungan kerja adobe photoshop 7 :
Gambar 2.4. Lingkungan Kerja Adobe Photoshop 7
( Sumber : Khaeruddin : 2005 )
Document
Toolbar Toolbar
Document Window
Panel Groups
Property
Inspector
Toolbar
Document
Window
Panel Groups
36
2.12. Kayu Manis (Cinnamon)
Kayu Manis adalah sebuah pohon cemara kecil milik keluarga Lauraceae,
asli Sri Lanka, atau rempah-rempah yang diperoleh dari kulit pohon. Hal ini
sering bingung dengan spesies lain, yang serupa dan rempah-rempah berasal dari
mereka, seperti Cinnamomum Cassia dan burmannii, yang juga sering disebut
kayu manis... Kayu manis adalah salah satu bumbu makanan tertua yang
digunakan manusia. Bumbu ini digunakan di Mesir Kuno sekitar 5000 tahun yang
lalu, dan disebutkan beberapa kali di dalam kitab-kitab Perjanjian Lama. Kayu
manis memiliki efek farmakologis yang dibutuhkan dalam obat-obatan.
Tumbuhan yang kulit batang, daun dan akarnya bisa dimangaatkan sebagai obat-
obatan ini berkhasiat sebagai peluruh kentut, peluruh keringet, antirematik,
meningkatkan napsu makan dan menghilangkan sakit. Kandungan kimia yang ada
dalam kayu manis adalah minyak atsiri, eugenol, safrole, sinamaldehide, tannin,
kalsium oksalat, dammar dan zat penyemak. Sifat kimua dari kayu manis adalah
pedas, sedikit manis, hangat dan wangi (Ravindran : 2000).
2.13. Literatur Sejenis
1. Judul skripsi “Perancangan sistem pemesanan berbasis web pada CV.
Hanif Niaga Group” oleh Reza Milady (UIN Syarif Hidayathullah - 2008).
Menyikapi persaingan yang semakin kompetitif pada setiap bisnis,
memulculkan ide untuk memadukan antara teknologi informasi dengan
bisnis. Pemesanan secara virtual mengambarkan cakupan yang luas
mengenai teknologi informasi, proses dan praktek dalam transaksi bisnis
online tanpa mengunakan alat transaksi manual. Dengan mengunakan
37
pemesanan secara online, perusahaan dapat memasarkan suatu produk atau
jasa kepada konsumen dengan jangkauan ke seluruh dunia, sehingga dari
segi bisnis merupakan peluang yang baik untuk memperluas pangsa pasar
dari produk atau jasa yang ditawarkan.
Penelitian skripsi ini bertujuan untuk menganalisa dan membuat
aplikasi sistem pemesanan produk berbasis web pada CV. Hanif Niaga
group yang dapat menyajikan informasi yang dibutuhkan konsumen.
Dengan sistem ini perusahaan dapat membangun sebuah sistem
pemesanan produknya berbasis internet yang bisa menghilangkan
keterbatasan jarak dan waktu.
Alat pengembangan yang digunakan peneliti yaitu PHP sebagai
aplikasi interface dan Mysql sebagai basis datanya. Ini semua dipilih
karena kehandalan dalam membuat aplikasi berbasis web. Metode
pengembangan yang digunakan adalah System Development Life Cycle
(SDLC) Waterfall. Dalam kesempatan ini penulis hanya membahas
mengenai sistem pelayanan pemesanan melalui pembayaran secara cash
dan via transfer rekening bank. Dengan pengembangan sistem pelayanan
pemesanan berbasis web ini hanya diterapkan pada bidang pemasaran dan
penjualan perusahaan bersangkutan.
2. Judul skripsi “Perancangan Sistem Penjualan Produk Elektronik Berbasis
Web Pada Cubic Elektronik SDN BHD” oleh subur (Binus - 2008).
Ketika peneliti melakukan penelitian terhadap metode penjualan
produk elektronik pada Cubic Electronics Sdn Bhd, Penulis mendapati
bahwa perusahaantersebut tidak menyediakan layanan penjualan produk
38
melalui internet atau yang dewasa ini lebih dikenal dengan istilah “E-
Commerce (Electronic Commerce)”.
Transaksi hanya bisa dilakukan melalui telepon maupun membeli
secara langsung melalui toko-toko yang telah ditunjuk untuk bekerjasama
dengan pihak perusahaan/syarikat. Tentunya, cara ini cukup menghambat
bagi pembeli/ konsumen yang berada di luar negara Malaysia. Oleh karena
itu, layanan penjualan melalui internet ini diharapkan dapat membantu
kebutuhan konsumen dibelahan dunia manapun khususnya konsumen dari
Indonesia. Selain itu penggunaan web ecommerce ini akan sangat
mendukung tujuan perusahaan yang memiliki visi “Syarikat bertaraf
dunia”.Konsumen yang menggunakan jasa ini (internet), dapat memesan
barang yang ia kehendaki sebab pada halaman web site akan ditampilkan
katalog produk beserta daftar harga dan informasi lainnya .Sistem katalog
dan pemesanan barang ini adalah aplikasi database yang terkoneksi ke
sebuah server database. Untuk keperluan database tersebut, penulis
menggunakan server database MySQL.
3. Judul skripsi “Sistem Informasi Pemesanan Pakaian Secara On-Line di
Trb Distro Bandung” oleh Indra Irawan (STEMIK Bandung – 2006).
Pemesanan adalah suatu aktifitas yang dilakukan oleh konsumen
sebelum membeli. Untuk mewujudkan kepuasan konsumen maka
perusahaan harus mempunyai sebuah sistem pemesanan yang baik.
TRB Distro adalah suatu perusahaan yang bergerak dibidang
penjualan pakaian dan accesoriesnya. Dalam hal ini kemudahan konsumen
dalam memesan barang harus diwujudkan. Di TRB Distro pemesanan
39
barangnya masih menggunakan cara manual dan melaui telepon atau e-
mail. Dengan cara manual yaitu konsumen datang sendiri ke toko. Cara
seperti ini hanya dapat melayani satu persatu setiap konsumennya secara
bergiliran. Sedangkan melaui telepon atau e-mail konsumen tidak dapat
melihat langsung barang yang akan dibeli.
Berdasarkan hal tersebut diatas maka penulis mencoba melakukan
suatu penelitian di TRB Distro pada bagian pemesanan barang yang
penulis akan jadikan sebagai skripsi dengan judul “SISTEM INFORMASI
PEMESANAN PAKAIAN SECARA ON-LINE DI TRB DISTRO
BANDUNG”. Dengan cara online atau melalui internet para konsumen
dari dalam kota maupun luar kota dapat memesan pakaian secara
langsung.
40
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Metode Pengumpulan Data
3.1.1. Studi Pustaka
Studi Pustaka dilakukan dengan cara membaca dan mempelajari 22
buku yang berhubungan dengan masalah yang dibahas dalam pembuatan
sistem pemesanan dan selain itu peneliti mengunjungi perpustakaan kampus
untuk mempelajari buku yang berkaitan dengan penelitian dan browsing 4
alamat situs web. Dari hasil membaca buku dan browsing situs – situs
internet peneliti dapatkan bagaimana membangun suatu sistem pemesanan
yang efekif dan efisien. Daftar buku dan alamat situs internet terlampir pada
daftar pustaka..
3.1.2. Studi Lapangan
a. Observasi
Pengamatan dilakukan dengan melakukan peninjauan langsung
di DIS terutama bagian pemasaran, hal – hal yang diamati
adalah proses pemesanan kayu manis yang sedang berjalan dan
juga kegiatan – kegiatan yang berhubungan dengan
perkembangan DIS. Observasi dilaksanakan di DIS, beralamat
di Perumahan Gema Pesona Estate Blok B/7. Jl. Tole Iskandar
No.45, Depok dan membutuhkan waktu 2 bulan, dari bulan
41
Agustus 2009 sampai dengan September 2009. Dari hasil
observasi didapat bahwa pemesanan masih dilakukan secara
manual dengan cara pelanggan datang langsung ke tempat atau
dengan melalui telephone dan juga pencatatan transaksi yang
tidak memiliki database sendiri sehinggan memungkinkan
terjadinya kesalahan dalam pembuatan laporan transaksi.
b. Wawancara
Wawancara dilakukan dengan direktur pemasaran yaitu bapak
Edy priyanto. Wawancara dilakukan pada tanggal 20 Agustus
2009 di kantor DIS yang beralamat di Perumahan Gema Pesona
Estate Blok B/7. Jl. Tole Iskandar No.45, Depok. Pertanyaan
yang diajukan sebanyak 8 pertanyaan dan setiap pertanyaan
dijawab langsung oleh bapak Edy priyanto. Berdasarkan hasil
wawancara yang peneliti lakukan, didapat profile perusahaan
DIS dan juga pihak perusahaan menginginkan adanya suatu
sistem yang baru yang dapat mengoptimakan penjualan kayu
manis pada perusahaan DIS karena sistem yang sekarang ini
dirasa masih banyak kelemahanya. Daftar pertanyaan
wawancara dapat dilihat pada lampiran 1.
c. Kuesioner
Kuesioner dilakukan sebelum dan setelah penelitian pada kantot
DIS di Perumahan Gema Pesona Estate Blok B/7. Jl. Tole
Iskandar No.45, Depok pada 21 Agustus 2009 dan 5 Januari
42
2010. Kuesioner dilakukan dengan dua cara pembagian, yang
pertama kepada 5 responden dalam hal ini adalah staff DIS
untuk mendapatkan informasi yang diperlukan dan yang ke dua
kepada 5 responden staff DIS untuk melihat hasil sistem
pemesanan yang telah dibentuk. Setiap butir pertanyaan dalam
kuesioner merupakan pertanyaan yang secara logis berhubungan
dengan masalah penelitian. Daftar pertanyaan dari setiap
kuisioner yang peneliti lakukan dapat dilihat pada lampiran
lampiran 2.
3.1.3. Studi Literatur Sejenis
Metode studi literatur yang peneliti lakukan adalah dengan
membandingkan research sejenis dengan sistem pemesanan kayu manis
yang dibuat oleh peneliti. Untuk referensi ada pada akhir bab II.
3.2. Metode Pengembangan Sistem
Metode pengembangan sistem yang dilakukan pada DIS menggunakan
metode System Development Life Cycle (SDLC) dengan model waterfall. Berikut
ini adalah tahapan dari model waterfall :
3.2.1 Analysis
Tahapan analisis ini dilakukan dengan melakukan analisa terhadap
sistem yang sedang berjalan, kemudian diidentifikasi permasalahan yang
terjadi pada sistem berjalan berdasarkan data - data terkumpul dari metode
43
pengumpulan data dan didefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi untuk
pembuatan sistem ini sehingga menghasilkan usulan rancangan sistem
pemesanan. Peneliti melakukan beberapa hal yang diperlukan dalam
menganalisa pada sistem ini, berikut ini rincian tahapannya:
1. Gambaran umum perusahaan diuraikan secara singkat tentang profil
perusahaan, visi misi, logo perusahaan, struktur organisasi perusahaan
serta tugas dan wewenang masing-masing jabatan.
2. Analisis sistem berjalan, diuraikan mengenai prosedur dari sistem
informasi yang sedang berjalan dengan menggunakan flowchart,
kelebihan dan kekurangan yang ada pada sistem yang sedang berjalan.
identifikasi masalah dari flowchart sistem berjalan dan solusi
permasalahan menguraikan tentang beberapa usulan alternatif yang
dapat membantu menyelesaikan permasalahan yang ada dalam sistem
perusahaan.
3. Literatur sejenis yang membandingkan kelebihan dari penelitian yang
peneliti lakukan dengan kekurangan dari penelitian sejenis sebelumnya.
4. Usulan rancangan sistem pemesanan, tahapan ini menguraikan tahapan
dari aplikasi pemesanan kayu manis berbasis web mulai dari proses
pemesanan, pembayaran dan pembuatan laporan. Hasil dari sistem
usulan ini digambarkan dalam bentuk flowchart.
44
3.2.2 Perancangan (Design)
Perancangan sistem dilakukan dengan melakukan pengambaran
pemodelan sistem yang akan dibangun berdasarkan solusi permasalahan dari
tahap analisis. Pengambaran dilakukan dengan melihat fungsi-fungsi sistem,
aliran data pada sistem. Hasil dari perancangan ini berupa perancangan
logika proses dalam bentuk DFD, perancangan basis data dan perancangan
interface. Untuk lebih jelas peneliti menjabarkannya sebagai berikut :
1. Perancangan Logika Proses
Tahapan ini merancang bagaimana aplikasi beroperasi dan
mengilustrasikan aktivitas-aktivitas yang dilakukan dan hasil dari
rancangan ini digambarkan dalam bentuk :
a. Data flow diagram (DFD) dari sistem yang baru.
b. Kamus Data, keterangan proses dari DFD.
2. Perancangan Basis Data
Tahapan ini dilakukan perancangan database aplikasi web pemesanan
yang terdiri dari :
a. Entity Relationship Diagram (ERD)
b. Normalisasi, dari bentuk Unnormalized Form sampai 2NF
c. Spesifikasi tabel data yang digunakan untuk melihat struktur tabel
yang dibuat.
d. Matrik CRUD (Create Read Update Delete) akan terlihat hak akses
masing-masing user terhadap modul aplikasi pemesanan.
45
3. Perancangan Interface
Tahapan hasil rancangan ini digambarkan dalam bentuk :
a. State Transition Diagram (STD)
b. Perancangan Screen Layout untuk membuat rancangan tampilan
layer
c. Design Jaringan, mengunakan internet media online.
3.2.3 Pengkodean (coding)
Tahapan berikutnya yang dilakukan adalah coding. Tahap ini
merupakan hasil transfer dari perancangan ke dalam bahasa pemrograman
agar dapat dibaca atau dimengerti oleh komputer dengan mengunakan
bahasa pemograman PHP 5.2.2 dan MySQL 5.0. sebagai basis data.
3.2.4 Pengujian (Testing)
Tahapan selanjutnya adalah pengujian program secara keseluruhan
dari sistem pemesanan yang telah dibuat. Adapun pengujian terhadap
program dilakukan dengan menggunakan metode blackbox testing, dimana
peneliti melakukan input data pada sistem dan melihat output-nya apakah
sesuai dengan hasil yang diharapkan dan juga penentuan spesifikasi
hardware dan software yang dibutuhkan untuk menjalankan sistem ini dan
juga fitur yang ada pada sistem.
46
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Analisis
Analisis dilakukan dengan memaparkan gambaran umum perusahaan, analisis sistem
berjalan, literatur sejenis dan usulan rancangan sistem pemesanan. Secara rinci dijelaskan
dibawah ini :
4.1.1. Gambaran Umum Perusahaan
Berdasarkan data yang ada DIS memiliki profil, visi misi, logo perusahaan,
struktur organisasi serta tugas dan wewenang. Secara rinci dapat dijelaskan dibawah
ini :
a. Profil
DIS adalah sebuah perusahaan yang berdiri pada tahun 2006 dengan memulai
usaha pada bidang perdagangan komoditas hasil bumi nusantara. Saat ini kami
mengukuhkan diri kami sebagai perusahaan perdagangan internasional untuk
komoditas hasil bumi terutama kayu manis yang memegang teguh asas-asas
kejujuran, kesungguhan dan tanggung jawab dimana kepercayaan rekanan amat
didahulukan DIS didirikan oleh 5 orang pemegang saham yang mempunyai
kedudukan dalam perusahaan tersebut, berikut jabatannya : Komisaris (Irfan
Aulia), Direktur Utama (Nugroho Iman), Direktur Pemasaran (Edy Priyanto
Utomo), Direktur Produksi (Agung Dharma), Direktur Keuangan (Wisnu
Wiraatmaja) (Sumber : PT. Diwiwarna Inti sejahtera)..
47
b. Visi Misi
DIS mamilikis visi dan misi yang akan dijalankan dalam sistem kerja mereka,
berikut visi dan misinya :
a). Visi
Mewujudkan korporasi usaha penyedia layanan perdagangan umum berskala
nasional yang mampu memberikan kontribusi positif pada pembangunan
nasional dan pengembangan bisnis berskala nasional yang efektif dan berdaya
saing
b). Misi
Meningkatkan kualitas dan nilai jual komoditas nasional dengan perdagangan
umum internasional secara bersama-sama, halal dan baik sesuai dengan
syariah islam
c. Logo Perusahaan
Gambar 4.1 Logo PT. Dwiwarna Inti Sejahtera
(Sumber : PT. Dwiwarna Inti Sejahtera)
48
d. Struktur Organisasi
Gambar 4.2 Struktur Organisasi PT. Dwiwarna Inti Sejahtera
(Sumber : PT. Dwiwarna Inti Sejahtera)
e. Tugas Dan Wewenang
Berdasarkan dari gambar sruktur organisasi DIS akan diuraikan tentang
tugas masing – masing fungsi yaitu:
1. Komisaris
a) Memastikan bahwa perusahaan memiliki strategi bisnis yang efektif,
termasuk di dalamnya memantau jadwal, anggaran dan efektifitas strategi
tersebut.
Komisaris
Direktur Utama
Direktur
Marketing
Direktur
Produksi
Direktur
Keuangan
Kepala Gudang
Cimanggis
Kepala Gudang
Kerinci
Staff Staff
Staff Staff
49
b) Memastikan bahwa perusahaan mengangkat eksekutif dan manajer-
manajer profesional.
c) Memastikan bahwa perusahaan memiliki informasi, sistem pengendalian
dan sistem audit yang bekerja dengan baik.
d) Memastikan bahwa perusahaan mematuhi hukum dan perundangan yang
berlaku maupun nilai-nilai yang ditetapkan perusahaan dalam
menjalankan operasinya.
e) Memastikan resiko dan potensi krisis selalu diidentifikasikan dan dikelola
dengan baik.
f) Memastikan prinsip - prinsip dan praktek Good Corporate Governance
dipatuhi dan diterapkan dengan baik.
g) Menerima dan meminta laporan dari tiap bagian unit kerja secara berkala
2. Direktur Utama
a) Membuat kebijakan yang berhubungan dengan arah dan tujuan perusahaan
yang akan dicapai pada masa yang akan datang.
b) Mengusahakan tercapainya tujuan perusahaan secara maksimal dan
mengawasi seluruh kegiatan tiap – tiap bidang agar tidak terjadi
penyimpangan – penyimpangan dalam melaksanakan tugas
masing – masing.
c) Mengadakan rapat secara periodik untuk menilai dan mengevaluasi
kegiatan dari bawahannya dan memberikan petunjuk untuk meningkatkan
prestasi di masa mendatang.
50
d) Mengkoordinasi seluruh aktivitas perusahaan.
e) Menerima dan meminta laporan dari tiap bagian unit kerja secara berkala
yang kemudian diteruskan pada komisaris.
3. Direktur Pemasaran
a) Mengenali, mengedintifikasi dan menganalisa situasi pasar dan
perkembangannya.
b) Bersama direktur utama menentukan kebijakan target frekuensi transaksi
penjualan dan pemasaran produk sesuai dengan segmentasi pasar yang
dituju
c) Memperkenalkan, mempromosikan sekaligus menjual produk yang
terdapat pada perusahaan kepada konsumen sesuai target yang telah diatur
d) Menangani dan menyelesaikan pengaduan yang datang dari pihak
konsumen
e) Menerima pesanan selama proses penjualan berlangsung
f) Bertangung jawab kepada direktur utama
4. Direktur Keuangan
a) Bersama staf melaksanakan kegiatan pengelolaan keuangan harian
perusahaan
b) Bersama direktur utama menentukan kebijakan target nilai transaksi
perusahaan selama satu tahun
51
c) Menyusun strategi pengembangan perusahaan dari sisi investasi asset
keuangan perusahaan
d) Memberikan laporan dan masukan berkala kepada direktur utama dan
komisaris
5. Direktur Produksi
a) Memproduksi dan mengembangkan produk terbaru perusahaan
b) Berhubungan dengan mitra dagang terkait dengan pengadaan stok barang
c) Bersama dengan direktur utama mempelajari dan menentukan produk
untuk dipasarkan oleh perusahaan
d) Memeberikan laporan kondisi produk dan pasokannya secara berkala
kepada direkur utama dan komisaris
4.1.2. Analisis Sistem Berjalan
Proses penjualan kayu manis yang ada pada DIS yang berjalan saat ini
digambarkan dalam bagan flowchart sistem yang sedang berjalan yang bertujuan
untuk mengetahui alur sistem prosedur kerja yang berlangsung selama ini.
a. Uraian Sistem yang Berjalan
1. Kegiatan Pemesanan Kayu Manis Cara Datang Langsung
a) Pelanggan datang langsung ke DIS. Konsumen melakukan pemesanan
dengan mengisi di buku pemesanan
b) Bagian pemasaran mengecek ketersediaan barang pada bagian produksi
jika tidak tersedia bagian produksi melakukan pengajuan barang, Data
52
pengajuan diserahkan pada bagian keuangan untuk diproses apakah
disetujui apa tidak, jika disetujui bagian keuangan mmbuat laporan
pengeluaran dana dan diserahkan pada direktur.
c) Selanjut jika barang tersedia kemudian melakukan perhitungan
pembayaran, kemudian pelanggan melakukan pembayaran.
d) Kemudian bagian pemasaran membuatkan invoice untuk pelanggan dan
juga untuk dijadikan arsip.
e) Pada akhir bulan bagian pemasaran mambuat laporan pemesanan
berdasarkan arsip pemesanan dan diserhkan kepada direktur.
53
Gambar 4.3 Flowchart Sistem Berjalan : Pemesanan Kayu manis
b. Kelemahan dan Kelebihan Sistem Berjalan
Berdasarkan analisis sistem berjalan diatas didapat kelemahan dan
kelebihan dari sistem berjalan sebagai berikut :
1. Kelemahan sistem yang berjalan
a) Layanan wilayah pemasaran yang terbatas karena sistem perusahaan
belum berjalan secara online.
54
b) Layanan perusahaan dengan cara konsumen datang langsung ke
parusahaan untuk mendapatkan informasi mengenai kayu manis
mengakibatkan konsumen harus menunggu giliran untuk mendapatkan
informasi mengenai produk.
c) Kesulitan dalam pengoperasian transaksi pemesanan sehingga tidak
diketahui transaksi-transaksi pemesanan yang terjadi secara rinci dan
jelas. Serta timbulnya permasalahan-permasalahan internal maupun
eksternal yang mengakibatkan sistem dalam perusahaan menjadi tidak
terstruktur dengan baik.
d) Penggunaan program yang masih manual memungkinkan terjadi
kesalahan data dalam melakukan masalah pencarian data pemesanan
sehingga tidak terkontrolnya barang yang keluar.
e) Proses pencatatan pemesanan yang dilakukan secara sederhana kurang
efisien dan sistematis sehingga dapat mengakibatkan kesalahan dan
keterlambatan dalam pembuatan laporan ke pihak direktur.
2. Kelebihan sistem yang berjalan
a) Karena prosesnya sistemnya masih berjalan secara offline sehingga tidak
memerlukan biaya untuk membeli hosting dan domain.
b) Tidak memerlukan biaya untuk membangun ataupun membeli program
aplikasi berbasis web yang dapat dipesan atau didesign sesuai
kebutuhan.
55
c) Tidak memerlukan biaya untuk membayar seorang programer untuk
membangun dan mengembangkan suatu aplikasi berbasis web untuk
sistem pemesanan tersebut.
c. Identifikasi Permasalahan
Berdasarkan pada sistem yang berjalan, diuraikan beberapa permasalah yang
ada pada sistem yang sedang berjalan sebagai berikut :
1. Layanan pemesanan yang terbatas. Konsumen hanya dapat dan memperoleh
detail informasi mengenai produk dengan cara datang langsung.
2. Wilayah pemasaran yang terbatas karena sistem perusahaan belum berjalan
secara online
3. Kesulitan dalam pengoperasian transaksi pemesanan sehingga tidak diketahui
transaksi-transaksi pemesanan yang terjadi secara rinci dan jelas. Serta
timbulnya permasalahan-permasalahan internal maupun eksternal yang
mengakibatkan sistem dalam perusahaan menjadi tidak terstruktur dengan baik.
4. Penggunaan program yang masih manual memungkinkan terjadi kesalahan data
dalam melakukan masalah pencarian data pemesanan sehingga tidak
terkontrolnya barang yang keluar.
5. Proses pencatatan pemesanan yang dilakukan secara sederhana kurang efisien
dan sistematis sehingga dapat mengakibatkan kesalahan dan keterlambatan
dalam pembuatan laporan ke pihak direktur.
56
d. Solusi Permasalahan
Dari hasil analisa permasalahan, penulis mencoba untuk memberikan solusi
terhadap masalah yang terjadi pada tabel berikut :
Tabel 4.1 Solusi Permasalahan Sistem Berjalan
No Gejala Permasalahan Akibat Solusi
1.
2.
3.
4.
Pendapatan menurun
Kurang maksimalnya
pendapatan
pemesanan
Timbulnya
permasalahan internal
dan eksternal
Proses bisnis yang
lambat
Layanan pemesanan yang
terbatas. Sebab konsumen
hanya dapat dan
memperoleh detail
informasi mengenai
produk dengan cara
datang langsung ke
perusahaan.
Cakupan wilayah
pemasaran yang terbatas.
Kesulitan dalam
pengoperasian transaksi
pemesanan sehingga tidak
diketahui transaksi-
transaksi pemesanan yang
terjadi secara rinci dan
jelas. Serta timbulnya
permasalahan-
permasalahan internal
maupun eksternal
Penggunaan program
yang masih manual
memungkinkan terjadi
kesalahan data dalam
melakukan masalah
pencarian data
pemesanan.
Banyak konsumen yang
engan pergi ke tempat
penjualan produk karena
masalah jarak sehingga
menyebabkan menurunnya
tingkat pedapatan
perusahaan.
Tidak berkembangnya
tingkat pendapatan
perusahaan karena dibatasi
oleh wilayah. Tidak
mencakup konsumen yang
berjarak jauh.
mengakibatkan sistem
dalam perusahaan menjadi
tidak terstruktur dengan
baik
Lambatnya sistem
pemesanan sehingga
mengangu proses
pemesanan dan juga tidak
terkontrolnya barang yang
keluar
Dengan membangun
sebuah sistem pemesanan
berbasis web yang
digunakan secara online
dimana sistem
menampilkan semua jenis
produk secara detail dari
cara memesan produk
hingga melakukan
pembayaran.
Pembuatan sistem
pemesanan berbasis web
yang digunakan secara
online sehingga semua
orang yang ada diseluruh
Indonesia bisa mengakses
sistem ini dan bisa
melakukan pemesanan
dengan melalui beberapa
prosedur yang ada pada
sistem.
Diperlukan suatu sistem
yang terstruktur dan
terkomputerisasi yang
dapat meringankan dan
membantu kinerja
perusahaan
Pembuatan program yang
terkomputerisasi dan di
dukung oleh database yang
handal dalam penyimpanan
dan pencarian data
pemesanan
57
5.
Kinerja yang
tergangu
Proses pencatatan
pemesanan yang
dilakukan secara
sederhana kurang efisien
dan sistematis
Dapat mengakibatkan
kesalahan pencatatan data
pemesanan dan
keterlambatan dalam
pembuatan laporan ke
pihak direktur
Pembuatan sistem secara
otomatis yang
menampilkan harga serta
penjumlahan biaya produk
yang dipesan berikut
nomor pesanannya dan
juga pembuatan sistem
laporan secara periode.
4.1.3 Literatur Sejenis
Dari analisa literatur sejenis maka penulis mencoba membandingkan
kelebihan sistem yang dibuat penulis dengan kekurangan sistem yang lama dari
literatur sejenis. Berikut tabel perbandingannya :
Tabel 4.2 Perbandingan Literatur Sejenis
No. Kelebihan Kekurangan
1.
2.
3.
4.
5.
Terdapat konten berita yang update setiap saat, yang
berhubungan dengan produk kayu manis dan
kemudahan dalam mengupdate berita.
Sistem memiliki tampilan biaya pengiriman pada tiap
daerah berdasarkan biaya kurir pengiriman sehingga
pelanggan bisa mengestimasi sendiri total
pemesanan.
Tampilan sistem dibuat dengan semenarik mungkin
dengan memasukan animasi teks dan gambar.
Pada sistem terdapat fasilitas kontak untuk pelanggan
jika mempunyai keluhan atau bertanya dan pihak
admin dapat membalas pesan langsung pada sistem.
Sistem dibangun dengan mengunakan perangkat
lunak terbaru sehingga lebih terupate.
Konten yang ada pada sistem hanya berisi proses
transaksi dan profile perusahaan saja, sehinnga
bersifat monoton.
Sistem tidak menampilkan biaya pengiriman yang
akan dikenakan jika barang diantar.
Tampilan sistem kurang memikat dan
menghidupkan suasana.
Jika pelanggan mempunyai keluhan atau bertanya
harus menelphone ke pihak admin terlebih dahulu.
Sistem dibangun dengan mengunakan perangkat
lunak terdahulu.
58
4.1.4. Usulan Rancangan Sistem Pemesanan
Berikut ini adalah hasil analisa sistem usulan dengan menggunakan diagram
alur program :
Gambar 4.4 Flowchart Sistem Usulan: Pemesanan Berbasis Web
59
4.2. Perancangan (Design)
Tahap setelah melakukan analisis, maka yang dilakukan berikutnya adalah
melakukan rancangan sistem pemesanan produk kayu manis berbasis web. Proses
perancangan ini meliputi beberapa hal, yaitu :
4.2.1. Perancangan Logika Proses
a. DFD (Data Flow Diagram)
Beberapa tahapan yang dilakukan penulis dalam merancang proses
sistem adalah:
1. Context Diagram Aplikasi pemesanan yang diusulkan
2. DFD Diagram Nol (Overview Diagram)
3. DFD Level 1 Proses 1 Login
4. DFD Level 1 Proses 3 Pemesanan
5. DFD Level 1 Proses 4 Pengolahan transaksi dan pelanggan
6. DFD Level 1 Proses 6 Pengolahan produk dan ongkos kirim
7. DFD Level 1 Proses 7 Pembuatan laporan
60
1. Context Diagram Aplikasi pemesanan yang diusulkan
Gambar 4.5. Context Diagram
61
2. DFD Level 0
Pelanggan 1.0*
pendaftaran
3.0
pemesanan
produk
Admin
Direktur pemasaran
konfirmasi
Kota
pelanggan
pemesanan
5.0*
Konfirmasi
2.0
login
6.0
Pengolahan produk
dan ongkos kirim
Data_pelanggan
Data_pemesanan
Data_konfirmasi_pembayaran
4.0
Pengolahan
transaksi
dan pelanggan
no_pemesanan
Bukti_pemesanan
7.0
Pembuatan
laporan
Data_kayu_manis
Informasi_konfirmasi_pembayaran
Data_kayu_manis
Data_ongkos_kirim
Data_pelanggan
Data_pemesanan
Laporan_pemesanan
Laporan_pelanggan
Data_ongkos_kirim
informasi_pemesanan
Data_pemesanan
Data_konfirmasi_pembayaran
Username&password
Data_pemesanan
Data_pelanggan
Data_pelanggan
Informasi_ongkos_kirim
Username&paswword
Validasi_login_pelanggan
Validasi_login_admin
Data_pemesanan
Username&password
adminUsername&password
Informasi_status_pembayaran
Data_pelanggan
Data_pemesanan
Username&password
Data_pelanggan
Gambar 4.6. DFD Diagram Nol (Overview Diagram)
62
3. DFD Level 1 Proses 2 login
pelanggan
pelanggan
Username &
password
Validasi_login_pelanggan
Username&password
2.1*
Input username
&
password
2.2*
validasi
username
&
password
Username
password
Username&password
Admin Username &
password
Validasi_login_admin
admin
Username&password
Username&password
Gambar 4.7. Diagram rinci proses 2.0 level 1
4. DFD Level 1 Proses 3 Pemesanan
Gambar 4.8. Diagram rinci proses 3.0 level 1
63
5. DFD Level 1 Proses 4 Pengolahan transaksi dan pelanggan
pelanggan
4.1*
Update
Data pelanggan
4.2*
Update
Status pembayaran
4.3*
Cetak bukti
pemesanan
Data_pelanggan Admin
Data_pemesanan
Bukti_pemesanan
pemesanan
pelanggan
Data_pelanggan
Data_pelanggan
Data_pemesanan
Data_pemesanan
Informasi_status_pembayaran
Gambar 4.9. Diagram rinci proses 4.0 level 1
64
6. DFD Level 1 Proses 6 Modifikasi produk dan ongkos
Admin
6.1*
Edit produk
6.2*
tambah produk
6.3*
hapus produk
6.4*
Edit ongkos
6.5*
tambah ongkos
6.6*
hapus ongkos
produk
Kota
Data_kayu_manis
Data_kayu_manis
Data_kayu_manis
Data_ongkos_kirim
Data_ongkos_kirim
Data_ongkos_kirim
Data_kayu_manis
Data_kayu_manis
Data_kayu_manis
Data_ongkos_kirim
Data_ongkos_kirim
Data_ongkos_kirim
Data_kayu_manis
Gambar 4.10. Diagram rinci proses 6.0 level 1
65
7. DFD Level 1 Proses 7 Pembuatan laporan
Gambar 4.11. Diagram rinci proses 7.0 level 1
b. Kamus Data
1. Pejelasan Proses
a). Proses : 1.0
Nama proses : Pendaftaran
Masukan : Data pelanggan
Keluaran : Data pelanggan
Ringkasan proses : Pelanggan memasukan data pelanggan agar
bisa melakukan pemesanan
b). Proses : 2.0
Nama proses : Login
Masukan : Username dan password
Keluaran : Validasi login
Ringkasan proses : Pelanggan atau admin memasukan
66
username dan password agar bisa masuk
pada menu halaman pelanggan atau admin.
c). Proses : 3.0
Nama proses : Pemesanan
Masukan : Data pemesanan
Keluaran : No pemesanan dan informasi pemesanan,
data pemesanan
Ringkasan proses : Pelanggan melakukan pemesanan dan
mendapatkan no pemesanan serta admin
mendapatkan informasi pemesanan
d). Proses : 4.0
Nama proses : Pengolahan transaksi dan pelanggan
Masukan : Data pelanggan, data pemesanan
Keluaran : Bukti pemesanan, informasi status
pembayaran, data pelanggan, data
pemesanan
Ringkasan proses : Pelanggan mengedit data pelanggan,
mencetak bukti pemesanan dan admin
mengupdate status pembayaran pelanggan
e). Proses : 5.0
Nama proses : Konfirmasi
Masukan : Data konfirmasi pembayaran
Keluaran : Informasi konfirmasi pembayaran, data
67
konfitmasi
Ringkasan proses : Pelanggan melakukan konfirmasi
pembayaran
f). Proses : 6.0
Nama proses : Pengolahan produk dan ongkos kirim
Masukan : Data kayu manis, data ongkos kirim
Keluaran : informasi ongkos kirim, data kayu manis
, data ongkos kirim,
Ringkasan proses : Admin mengedit, menghapus, menginput
data kayu manis dan data ongkos kirim
g). Proses : 7.0
Nama proses : Pembuatan laporan
Masukan : Data pemesanan, data pelanggan
Keluaran : Laporan pelanggan, laporan pemesanan
Ringkasan proses : Mencetak laporan pelanggan dan
Pemesanan
h). Proses : 2.1
Nama proses : Input username dan password
Masukan : Username dan password
Keluaran : Username dan password
Ringkasan proses : Pelanggan atau admin melakukan login
i). Proses : 2.2
Nama proses : Validasi username dan password
68
Masukan : Username dan password
Keluaran : Validasi login
Ringkasan proses : Melakukan validasi login
j). Proses : 3.1
Nama proses : Input data pemesanan
Masukan : Data pemesanan
Keluaran : No pemesanan, informasi pemesanan, data
pemesanan
Ringkasan proses : Pelanggan melakukan pemesanan dan
mendapatkan no pemesanan
k). Proses : 3.2
Nama proses : Tambah data pemesanan
Masukan : Data pemesanan
Keluaran : Data pemesanan
Ringkasan proses : Pelanggan menambah data pemesanan
l). Proses : 3.3
Nama proses : Ubah jumlah data pemesanan
Masukan : Data pemesanan
Keluaran : Data pemesanan
Ringkasan proses : Melakukan update jumlah pemesanan
m). Proses : 3.4
Nama proses : Hapus data pemesanan
Masukan : Data pemesanan
69
Keluaran : Data pemesanan
Ringkasan proses : Melakukan penghapusan data pemesanan
n). Proses : 4.1
Nama proses : Update data pelanggan
Masukan : Data pelanggan
Keluaran : Data pelanggan
Ringkasan proses : Pelanggan mengedit data pelanggan
o). Proses : 4.2
Nama proses : Update status pembayaran
Masukan : Data pemesanan
Keluaran : Informasi status pembayaran, data
pemesanan
Ringkasan proses : Admin mengedit data pemesanan
p). Proses : 4.3
Nama proses : Cetak bukti pemesanan
Masukan : Data pemesanan
Keluaran : Bukti pemesanan
Ringkasan proses : Pelanggan mencetak bukti pemesanan
q). Proses : 6.1
Nama proses : Edit produk
Masukan : Data kayu manis
Keluaran : Data kayu manis terupdate
Ringkasan proses : Admin mengedit data kayu manis
70
r). Proses : 6.2
Nama proses : Tambah produk
Masukan : Data kayu manis
Keluaran : Data kayu manis
Ringkasan proses : Admin menginput data kayu manis
s). Proses : 6.3
Nama proses : Hapus produk
Masukan : Data kayu manis
Keluaran : Data kayu manis
Ringkasan proses : Menghapus data kayu manis
t). Proses : 6.4
Nama proses : Edit ongkos
Masukan : Data ongkos kirim
Keluaran : Data ongkos kirim
Ringkasan proses : Admin mengedit data ongkos kirim
u). Proses : 6.5
Nama proses : Tambah ongkos
Masukan : Data ongkos kirim
Keluaran : Data ongkos kirim
Ringkasan proses : Admin menginput data ongkos kirim
v). Proses : 6.6
Nama proses : Hapus ongkos
Masukan : Data ongkos kirim
71
Keluaran : Data ongkos kirim terhapus
Ringkasan proses : Menghapus data ongkos kirim
w). Proses : 7.1
Nama proses : Cetak laporan pelanggan
Masukan : Data pelanggan
Keluaran : Laporan pelanggan
Ringkasan proses : Mencetak data pelanggan
x). Proses : 7.2
Nama proses : Cetak laporan pemesanan
Masukan : Data pemesanan
Keluaran : Laporan pemesanan
Ringkasan proses : Mencetak data pemesanan
2. Penjelasan Data Flow
a). Nama data flow : Data pelanggan
Dari proses : -
Ke proses : 1.0
Deskripsi : Memasukan data pelanggan ke dalam
sistem sebagai proses pendaftaran
Struktur data : Uid_plg + nama + kelamin + email +
alamat + kdpost + telp_rumah + telp_hp +
no_fax + userid + passed (+ kd_propinsi +
nm_propinsi) (+ kd_kota + nm_kota)
72
b). Nama data flow : username & password
Dari proses : -
Ke proses : 2.0
Deskripsi : Melakukan login dengan memasukan
username dan password
Struktur data : Userid + passid
c). Nama data flow : Data pemesanan
Dari proses : -
Ke proses : 3.0
Deskripsi : Memasukan data pemesanan ke dalam
sistem
Struktur data : No_pesan + uid_plg + tgl_pesan +
tgl_limit + jam_pesan + status_bayar +
unik_transfer (+ id_pesan + kd_produk +
jumlah)
d). Nama data flow : Data konfirmasi pembayaran
Dari proses : -
Ke proses : 5.0
Deskripsi : Memasukan data konfirmasi pembayaran
yang dilakukan oleh pelanggan
Struktur data : Id_konfirmasi + no_pesan + bank_tujuan +
bankpegirim + jam_transfer +
jumlah_transfer + keterangan
73
e). Nama data flow : Data kayu manis
Dari proses : -
Ke proses : 6.0
Deskripsi : Memasukan data kayu manis ke dalam
sistem oleh admin
Struktur data : Kd_produk + kategori + kikis + packing +
nm_produk + file_gambar + harga_produk
+ kadar + stok + detail
f). Nama data flow : Data ongkos kirim
Dari proses : -
Ke proses : 6.0
Deskripsi : Memasukan data ongkos kirim ke dalam
sistem oleh admin
Struktur data : Kd_kota + nm_kota + harga + hari
(+ kd_propinsi + nm_propinsi)
3. Penjelasan Data Store
a). Nama data store : Pelanggan
Struktur data : Uid_plg + nama + kelamin + alamat +
kd_kota + kd_propinsi + Negara + kdpost
+ email + telp_rumah + telpn_hp + no_fax
+ userid + passid
Deskripsi : Berisi data-data data diri pelanggan yang
74
melakukan pemesanan
b). Nama data store : Produk
Struktur data : Kd_produk + kategori + kikis + packing +
nm_produk + file_gambar + harga_produk
+ kadar + stok + detail
Deskripsi : Berisi data-data jenis kayu manis yang
dipasarkan
c). Nama data store : Kota
Struktur data : Kd_kota + kd_propinsi + nm_kota +
harga_kirim + hari
Deskripsi : Berisi data-data biaya kirim yang
dikenakan pada tiap daerah
d). Nama data store : Konfirmasi
Struktur data : Id_konfirmasi + no_pesan + banl_tujuan +
bankpengirim + jam_transfer +
jumlah_transfer + keterangan
Deskripsi : Berisi data-data konfirmasi pembayaran
dari pelanggan
e). Nama data store : Pemesanan
Struktur data : No_pesan + uid_plg + tgl_pesan +
tgl_limit + jam_pesan + status_bayar +
unik_transfer
Deskripsi : Berisi data-data pemesanan pelanggan
75
f). Nama data store : Admin
Struktur data : Id_admin + password + nama_lengkap +
Deskripsi : Berisi data-data username, password, nama
dan email admin web
76
4.2.2. Perancangan Basis Data
a. Entity Relationship Diagram (ERD)
Gambar 4.12. ERD
77
b. Normalisasi
Berikut langkah-langkah normalisasi :
1) Bentuk Tidak Normal (UNF)
uid_plg nama kelamin alamat kd_kota negara kdpost
UID012
UID013
Hendro Wibowo
arisama iler
P
P
Jl. Semanggi 2 No 5
Jl. Pesangrahan no 7
KK003
PR04
Indonesia
Indonesia
15412
15487
email tlpn_rumah telp_hp no_fax userid passid
7440932
8792114
0856923159
0898966544
75544664
Che
Iler
773359240eb9a1d9
7dfg569240eghdfh4
no_pesan tanggal tgl_limit jam status_bayar unik_transfer id_dpesan
TR-00002
TR-00003
12/19/2009
12/19/2009
12/16/2009
12/16/2009
22:47:54
13:02:55
PESAN
PESAN
711
554
12
13
Jumlah_produk kd_produk kategori kikis packing nama_produk
1
5
KL0001
KL0002
CUT
CUT
Belum
Sudah
Karung Plastik
Karung Plastik
AA CUT
A CUT
file_gambar harga_produk kadar stok detail
aacut.gif
acut.gif
10000
10000
7
7
190
200
<meta http-equiv="\" content-type\="" content="\"
<meta http-equiv="\" content-type\="" content="\"
kd_propinsi nm_propinsi id_konfirmasi bank_tujuan bank_pengirim jam_transfer
PR01
PR02
Jawa Tengah
Jawa Timur
5
8
BNI
BNI
BCA
Mandiri
0:12:12
13:02:45
jumlah_transfer keterangan id_kantong jumlah kd_kota nm_kota hari harga_kirim
200456
500546
Sudah dikirim
Segera
17
18
1
3
PR0001
PR0002
Amuntai
Almapura
4
3
23500
16000
Gambar 4.13. UNF
78
2) Bentuk Normal Pertama (1NF)
uid_plg nama kelamin alamat kd_kota negara kdpost
UID012
UID013
Hendro Wibowo
arisama iler
P
P
Jl. Semanggi 2 No 5
Jl. Pesangrahan no 7
KK003
PR04
Indonesia
Indonesia
15412
15487
email tlpn_rumah telp_hp no_fax userid passid
7440932
8792114
0856923159
0898966544
75544664
0
Che
Iler
773359240eb9a1d9
7dfg569240eghdfh4
no_pesan tanggal tgl_limit jam status_bayar unik_transfer id_dpesan
TR-00002
TR-00003
12/19/2009
12/19/2009
12/16/2009
12/16/2009
22:47:54
13:02:55
PESAN
PESAN
711
554
12
13
Jumlah_produk kd_produk kategori kikis packing nama_produk
1
5
KL0001
KL0002
CUT
CUT
Belum
Sudah
Karung Plastik
Karung Plastik
AA CUT
A CUT
file_gambar harga_produk kadar stok detail
aacut.gif
acut.gif
10000
10000
7
7
190
200
<meta http-equiv="\" content-type\="" content="\"
<meta http-equiv="\" content-type\="" content="\"
kd_propinsi nm_propinsi id_konfirmasi bank_tujuan bank_pengirim jam_transfer
PR01
PR02
Jawa Tengah
Jawa Timur
5
8
BNI
BNI
BCA
Mandiri
0:12:12
13:02:45
jumlah_transfer keterangan id_kantong jumlah kd_kota nm_kota hari harga_kirim
200456
500546
Sudah dikirim
Segera
17
18
1
3
PR0001
PR0002
Amuntai
Almapura
4
3
23500
16000
Gambar 4.14. 1NF
79
3) Bentuk Normal Kedua (2NF)
Langkah selanjutnya adalah membuat normal kedua.
Gambar 4.15. 2 NF
Ket : * Primary Key
** Foreign Key
80
4) Bentuk Normal Ketiga (3NF)
Gambar 4.16. 3 NF
Ket : * Primary Key
** Foreign Key
81
c. Struktur Basis Data
Dari hasil normalisasi diatas telah didapat hasil basis data yang
benar, berikut adalah perincian hasil normalisasi diatas.
1. Nama File : Kantong
Primary Key : Id_kantong
Foreign Key : Kd_produk, Uid_plg
Tabel 4.3. Tabel Kantong
Field Name Data Type Extra
Id_kantong int(5) auto_increment
Kd_produk char(6)
Uid_plg char(6)
2. Nama File : Konfirmasi
Primary Key : Id_konfirmasi
Foreign Key : No_pesan
Tabel 4.4. Tabel Konfirmasi
Field Name Data Type Extra
Id_konfirmasi int(5) auto_increment
No_pesan char(8)
Bank_tujuan varchar(10)
Bankpengirim varchar(10)
Jam_transfer time
Jumlah_transfer int(10)
Keterangan text
82
3. Nama File : Kota
Primary Key : Kd_kota
Foreign Key : Kd_propinsi
Tabel 4.5. Tabel Kota
Field Name Data Type Extra
Kd_kota char(6) auto_increment
Kd_propinsi char(4)
Nm_kota varchar(15)
Harga_kirim int(5)
Hari int(1)
4. Nama File : Pelanggan
Primary Key : Uid-plg
Foreign Key : -
Tabel 4.6. Tabel Pelanggan
Field Name Data Type Extra
Uid_plg char(6) auto_increment
Nama varchar(20)
Kelamin enum('P', 'W')
Alamat varchar(50)
Kd_kota char(6)
Negara varchar(15)
Kdpost int(5)
Email varchar(20)
Telp_rumah varchar(15)
Telp_hp varchar(15)
No_fax varchar(15)
Userid varchar(35)
Passid varchar(35)
5. Nama File : Pemesanan
Primary Key : No_pesan
Foreign Key : Uid_plg
83
Tabel 4.7. Tabel Pemesanan
Field Name Data Type Extra
No_pesan char(8) auto_increment
Uid_plg char(6)
Tgl_pesan date
Tgl_limit date
Jam_pesan time
Status_bayar varchar(5)
Unik_transfer char(3)
6. Nama File : Detail
Primary Key : Id_pesan
Foreign Key : No_pesan, Kd_produk
Tabel 4.8. Tabel Detail
Field Name Data Type Extra
Id_pesan int(4) auto_increment
No_pesan char(8)
Kd_produk char(6)
Jumlah_produk int(3)
7. Nama File : Produk
Primary Key : Kd_produk
Foreign Key : -
Tabel 4.9. Tabel Produk
Field Name Data Type Extra
Kd_produk char(6) auto_increment
Kategori char(10)
Kikis char(10)
Packing char(15)
Nm_produk varchar(10)
File_gambar varchar(100)
Harga _produk int(5)
Kadar int(2)
Stok int(4)
Detail text
84
8. Nama File : Propinsi
Primary Key : Kd_propinsi
Foreign Key : -
Tabel 4.10. Tabel Propinsi
Field Name Data Type Extra
Kd_propinsi char(4) auto_increment
Nm_propinsi varchar(20)
d. Matrik CRUD ( Create, Read, Update, Delete )
Tabel 4.11. Tabel Matrik CRUD
Location
Entity.atribut
Admin Pelanggan
Admin INDV
Id_admin CD
Password CRUD
Nama_lengkap CRUD
Email CRUD
Berita ALL ALL
Id_berita CD X
Judul CRUD R
Isi_berita CRUD R
Gambar CRUD R
Hari CRUD R
Tanggal CRUD R
Jam CRUD R
Counter CRUD R
Bukutamu ALL ALL
Id_btamu D C
Nama RD CR
Email RD CR
Komentar RD CR
Tanggal RD CR
Galeri ALL ALL
Id_galeri CD X
85
Judul CRUD R
Gambar CRUD R
Kantong INDV
Id_kantong CD
Kd_produk CRUD
Uid_plg CRUD
Jumlah CRUD
Konfirmasi ALL INDV
Id_konfirmasi RD C
No_pesan RD C
Bank_tujuan RD C
Bankpengirim RD C
Jam_transfer RD C
Jumlah_transfer RD C
Keterangan RD C
Kontak ALL INDV
Id_kontak RD C
Nama RD C
Email RD C
Telpn RD C
Alamat RD C
Subject RD C
Pesan RD C
Kota ALL ALL
Kd_kota CRD X
Kd_propinsi CRUD X
Nm_kota CRUD R
Harga_kirim CRUD R
Hari CRUD R
Pelanggan ALL INDV
Uid_plg RD CR
Nama RD CRU
Kelamin RD CR
Alamat RD CRU
Kd_kota D CU
Kd_propinsi D CU
Negara RD CR
Kdpost RD CRU
Email RD CRU
Telp_rumah RD CRU
Telp_hp RD CRU
No_fax RD CRU
Userid RD CR
Passid RD CR
Pemesanan ALL INDV
86
No_pesan RD CR
Uid_plg RD CR
Tgl_pesan RD CR
Tgl_limit RD CR
Jam_pesan RD CR
Status_bayar RUD CR
Unik_transfer RD CR
Pemesanan_detail ALL INDV
Id_pesan D C
No_pesan RD CR
Kd_produk D C
Jumlah_produk RD CR
Produk ALL ALL
Kd_produk CRD X
Kategori CRUD R
Kikis CRUD R
Packing CRUD R
Nm_produk CRUD R
File_gambar CRUD R
Harga _produk CRUD R
Kadar CRUD R
Stok CRUD R
Detail CRUD R
Propinsi ALL ALL
Kd_propinsi X X
Nm_propinsi R R
Keterangan:
INDV = individual, ALL = all, SS = subset, X = no access, C = create, R = read,
U = update, D = delete
87
4.2.3. Perancangan Interface
a. State Transition Diagram (STD)
1. STD Menu Utama Pelanggan
Gambar 4.17. STD Menu Utama Pelanggan
2. STD Menu PT. Dwiwarna Inti - Pihak Pelanggan
Gambar 4.18. STD Menu PT. Dwiwarna Inti - Pihak Pelanggan
88
3. STD Menu Kayu Manis - Pihak Pelanggan
Gambar 4.19. STD Menu Kayu Manis - Pihak Pelanggan
4. STD Menu Berita Terkini - Pihak Pelanggan
Gambar 4.20. STD Menu Berita Terkini - Pihak Pelanggan
89
5. STD Menu Konfirmasi - Pihak Pelanggan
Konfirmasi
Klik Icon Kirim
Memasukan Data Konfirmasi
ke sistem
Icon Kirim
Gambar 4.21. STD Menu Konfirmasi - Pihak Pelanggan
6. STD Menu Testimonial - Pihak Pelanggan
Gambar 4.22. STD Menu Testimonial - Pihak Pelanggan
7. STD Menu Gallery Foto - Pihak Pelanggan
Gambar 4.23. STD Menu Gallery Foto - Pihak Pelanggan
90
8. STD Menu Kontak Kami - Pihak Pelanggan
Gambar 4.24. STD Menu Kontak Kami - Pihak Pelanggan
9. STD Menu Sejarah Kayu Manis - Pihak Pelanggan
Gambar 4.25. STD Menu Sejarah Kayu Manis - Pihak Pelanggan
10. STD Menu Jenis dan Manfaat - Pihak Pelanggan
Gambar 4.26. STD Menu Jenis dan Manfaat - Pihak Pelanggan
91
11. STD Menu Informasi - Pihak Pelanggan
Gambar 4.27. STD Menu Informasi - Pihak Pelanggan
12. STD Menu Search - Pihak Pelanggan
Gambar 4.28. STD Menu Search - Pihak Pelanggan
92
13. STD Menu Login - Pihak Pelanggan
Gambar 4.29. STD Menu Login - Pihak Pelanggan
14. STD Menu Utama Admin
Gambar 4.30. STD Menu Utama Admin
93
15. STD Menu User - Pihak Admin
Gambar 4.31. STD Menu User - Pihak Admin
16. STD Menu Pemesanan - Pihak Admin
Gambar 4.32. STD Menu Pemesanan - Pihak Admin
94
17. STD Menu Berita Terkini - Pihak Admin
Gambar 4.33. STD Menu Berita Terkini - Pihak Admin
18. STD Menu Daftar Data - Pihak Admin
Gambar 4.34. STD Menu Daftar Data - Pihak Admin
95
19. STD Menu Testimonial - Pihak Admin
Gambar 4.35. STD Menu Testimonial - Pihak Admin
20. STD Menu Gallery - Pihak Admin
Gambar 4.36. STD Menu Gallery - Pihak Admin
96
21. STD Menu Kontak Kami - Pihak Admin
Gambar 4.37. STD Menu Kontak Kami - Pihak Admin
22. STD Menu Laporan - Pihak Admin
Gambar 4.38. STD Menu Laporan - Pihak Admin
97
b. Design Screen Layout
Pada tahap ini dirancang tampilan layout sehingga didapat
tampilan yang user friendly. Berikut ini merupakan rancangan tampilan
layout :
a. Perancangan layout halaman Login admin
Login
Header
Username
Password
Gambar 4.39. Perancangan Layout Halaman Login admin
Pada layout ini admin diminta memasukan username dan password
yang dimiliki pada database website ketika ingin memasuki halaman
utama admin. Jika username dan password benar maka akan memasuki
halam utama admin yang terdapat fasilitas untuk update, hapus,
tambah dan melihat data yang ada.
98
b. Perancangan layout halaman Depan
Pt. Dwiwarna Inti
Kayu manis
Berita terkini
Tanggal
Animasi
Header
Gambar 4.40. Perancangan Layout Halaman Depan
Pada layout ini mengambarkan tampilan halaman pertama jika user
membuka website, terdapat 3 menu utama pada halaman ini yaitu DIS,
kayu manis dan berita terkini. Disamping menu terdapat animasi
gambar dan tulisan yang dapat menghidupkan suasana agar tidak
terlihat kaku dan juga terdapat tampilan tanggal pada pojok kanan
bawah.
99
c. Perancangan layout halaman Pt. Dwiwarna inti
Pt. Dwiwarna Inti
Kayu manis
Berita terkini
Tanggal
Header
Home
Konfirmasi
Testimonial
Galery
Kontak
Site map
Search
Banner
Animasigambar
LoginSejarah Kayu Manis Jenis dan Manfaat
Footer
Pt. Dwiwarna Inti
Berisi tentang sejarah, visi misi, dan profile perusahaan
Informasi
Gambar 4.41. Perancangan Layout Halaman PT.dwiwarna inti
Pada layout ini menampilkan tentang sejarah, visi misi dan juga lokasi
perusahaan DIS. Semua profil perusahaan dapat dilihat pada menu ini.
100
d. Perancangan layout halaman Kayu manis
Pt. Dwiwarna Inti
Kayu manis
Berita terkini
Tanggal
Header
Home
Konfirmasi
Testimonial
Galery
Kontak
Site map
Search
Banner
Animasigambar
LoginSejarah Kayu Manis Jenis dan Manfaat
Footer
Kayu Manis
Berisi tentang tipe kayu manis yang dipasrakan beserta
harga per kg nya
Informasi
Gambar 4.42. Perancangan Layout Halaman Kayu manis
Pada layout ini mengambarkan daftar jenis kayu manis yang
dipasarkan oleh perusahaan, terdapat gambar dan harga per kg nya.
Pada menu ini user dapat melakukan pemesanan pada jenis kayu manis
yang dibutuhkan dengan mengklik tombol “pesan” kemudian
melakukan proses selanjutnya.
101
e. Perancangan layout halaman Berita terkini
Pt. Dwiwarna Inti
Kayu manis
Berita terkini
Tanggal
Header
Home
Konfirmasi
Testimonial
Galery
Kontak
Site map
Search
Banner
Animasigambar
LoginSejarah Kayu Manis Jenis dan Manfaat
Footer
Berita Terkini
Berisi tentang kilasan berita seputar kayu manis
dan tanaman lainnya
Informasi
Gambar 4.43. Perancangan Layout Halaman Berita terkini
Pada layout ini menampilkan berita-berita tentang kayu manis dan
jenis tanaman lainnya. Pada layout ini terdapat gambar dan synopsis
berita, user dapat mengklik tombol selengkapnya jika ingin melihat
keseluruhan berita. Halaman ini menampilkan 4 berita dengan
synopsis dan 5 berita sebelumnya. Dan juga terdapat tombol “arsip
berita” jika ingin melihat keseluruhan daftar berita yang ada.
102
f. Perancangan layout halaman Konfirmasi
Pt. Dwiwarna Inti
Kayu manis
Berita terkini
Tanggal
Header
Home
Konfirmasi
Testimonial
Galery
Kontak
Site map
Search
Banner
Animasigambar
LoginSejarah Kayu Manis Jenis dan Manfaat
Footer
Konfirmasi
Berisi form pengisian konfirmasi pembayaran
yang telah dilakukan pelanggan
Informasi
Gambar 4.44. Perancangan Layout Halaman konfirmasi
Pada layout ini mengambarkan tentang konfirmasi pembayaran yang
telah dilakukan oleh user. Kolom konfirmasi ini terdiri atas no
pesanan, nama pemesan, bank tujuan, no rekening pemesan, jam
transfer, jumlah transfer dan kolom keterangan. Kolom tersebut
harus diisi oleh user setelah melakukan transfer ke bank tujuan.
103
g. Perancangan layout halaman Testimonial
Pt. Dwiwarna Inti
Kayu manis
Berita terkini
Tanggal
Header
Home
Konfirmasi
Testimonial
Galery
Kontak
Site map
Search
Banner
Animasigambar
LoginSejarah Kayu Manis Jenis dan Manfaat
Footer
Testimonial
Berisi kumpulan komentar pelanggan seputar
pemesanan kayu manis
Informasi
Gambar 4.45. Perancangan Layout Halaman Testimonial
Pada layout ini menampilkan pesan atau komentar para user yang
mengunjungi website, pesan ini menampilkan nama, email dan pesan
yang akan ditulis dalam halaman ini. User dapat menulis pesannya
dengan mengklik tombol “tulis komentar” dan mengisi nama, email
dan pesannya.
104
h. Perancangan layout halaman galery
Pt. Dwiwarna Inti
Kayu manis
Berita terkini
Tanggal
Header
Home
Konfirmasi
Testimonial
Galery
Kontak
Site map
Search
Banner
Animasigambar
LoginSejarah Kayu Manis Jenis dan Manfaat
Footer
Gallery
Berisi kumpulan gambar-gambar aktifitas
pemasaran kayu manis
Informasi
Gambar 4.46. Perancangan Layout Halaman Galery
Pada layout ini meampilkan gambar-gambar kegiatan ayau aktifitas
pada perusahaan DIS. Terdapat 8 foto dengan bentuk thumbail dan
jika ingin diperbesar dengan mengklik gambar tersebut. Dibah
gambar terdapat keterangan gambarnya.
105
i. Perancangan layout halaman Kontak
Pt. Dwiwarna Inti
Kayu manis
Berita terkini
Tanggal
Header
Home
Konfirmasi
Testimonial
Galery
Kontak
Site map
Search
Banner
Animasigambar
LoginSejarah Kayu Manis Jenis dan Manfaat
Footer
Kontak
Berisi form untuk mengirim pesan ke admin web
Informasi
Gambar 4.47. Perancangan Layout Halaman kontak
Pada layout ini menampilkan form kontak yang disediakan untuk
user jika ingn mengirim pesan kepada admin website, didalam form
ini user harus mengisi nama, alamat, email, telephone, subjek dan isi
pesan yang akan disampaikan. Di halaman ini juga terdapat
informasi tentang alamat dan no telephone kantor perusahaan.
106
j. Perancangan layout halaman Site map
Pt. Dwiwarna Inti
Kayu manis
Berita terkini
Tanggal
Header
Home
Konfirmasi
Testimonial
Galery
Kontak
Site map
Search
Banner
Animasigambar
LoginSejarah Kayu Manis Jenis dan Manfaat
Footer
Site Map
Berisi struktur menu pada web
Informasi
Gambar 4.48. Perancangan Layout Halaman Site map
Pada layout ini menampilkan struktur menu yang ada pada website.
User dapat langsung mengklik halaman yang diinginkan pada site
map ini. Halaman ini mempermudah user dalam mengenali isi dari
website ini.
4.2.4. Perancangan Jaringan
Mengingat aplikasi pemesanan kayu manis berbasis web ini mengunakan
internet sebagai media online, maka disini akan ditampilkan konfigurasi jaringan
aplikasi pemesanan kayu manis berbasis web secara umum pada gambar berikut
terdapat tiga server yaitu database server, web server dan file server. Namun apabila
107
keadaan tidak memungkinkan ketiga server tersebut dapat dijadikan satu server
yang kesemuanya menyimpan database, file web dan file data.
Gambar 4.49. Konfigurasi Jaringan Sistem Pemesanan Kayu Manis Berbasiskan Web
4.3. Pengkodean (Coding)
Coding yang dilakukan penulis dalam management data yang diolah dalam satu
paket aplikasi yang tergabung, yaitu XAMPP versi 1.6.2, dimana didalamnya
menguakan PHP.5.2.2 sebagai bahasa pemograman dan mysql versi 5.0.41 sebagai
data basenya, sedangkan webservernya mengunakan Apache/2.2.4 (Win32) DAV/2
mod_ssl/2.2.4 OpenSSL/0.9.8e mod_autoindex_color yang kesemuanya itu open
soure yang handal.
108
Gambar 4.50. Pengkodean di Macromedia Dreamweaver 8
menggunakan bahasa PHP
Dalam mengkonfigurasi GUI programnya pada pembuatan home page, penulis
mengunakan Dreamwaver 8, sedangkan tampilan animasi dengan mengunakan flash
8 dan photoshop 7 sebagai pembuatan tampilan tamplate website.
4.4. Pengujian (Testing)
4.4.1. Pengujian Eksternal (Black Box)
Tahapan testing ini dilakukan pengujian terhadap program oleh peneliti.
Pada penelitian ini peneliti menggunakan pengujian Eksternal (Black Box).
Pengujian Eksternal (Black Box) peneliti melakukan pengujian terhadap aplikasi
dengan cara mengecek satu persatu link yang dengan menggunakan tabel
pengujian, apakah link tersebut sudah sesuai seperti yang diharapkan atau
belum.
Tabel 4.12. Pengujian Menggunakan Black Box
No. Link Hasil yang diharapkan Hasil
Akurat
1. Home Dapat menampilkan halaman utama pelanggan ok
2. Profile Perusahaan Dapat menampilkan profile perusahaan ok
3. Visi Misi Perusahaan Dapat menampilkan visi misi perusahaan ok
109
4. Lokasi Perusahaan Dapat menampilkan peta lokasi perusahaan ok
5. Kayu Manis Dapat menampilkan daftar tipe kayu manis ok
6. Berita Terkini Dapat menampilkan berita-berita seputar kayu
manis dan perdagangan. ok
7. Konfirmasi Dapat menampilkan halaman form konfirmasi ok
8. Testimonial Dapat menampilkan halaman buku tamu ok
9. Galeri Foto Dapat menampilkan halaman galery foto ok
10. Kontak Kami Dapat menampilkan halaman form kontak ok
11. Sitemap Dapat menampilkan struktur menu aplikasi ok
12. Sejarah Kayu Manis
Dunia Dapat menampilkan halaman sejarah kayu manis ok
13. Sumber Kayu Manis Dapat menampilkan halaman sumber kayu manis ok
14. Jenis Kayu Manis Dapat menampilkan halaman jenis kayu manis ok
15. Manfaat Kayu Manis Dapat menampilkan halaman manfaat kayu manis ok
16. Cara Pembayaran Dapat menampilkan halaman cara pembayaran ok
17. Biaya Pengiriman Dapat menampilkan halaman list biaya pengiriman
tiap daerah ok
18. Proses Pengiriman Dapat menampilkan halaman proses pengiriman ok
19. Login Dapat masuk ke menu pelanggan ok
20. Search Dapat menampilkan data berita yang dicari ok
21. Pendaftaran Baru Dapat menampilkan form registrasi pelanggan baru ok
22. Kantong Pemesanan Dapat menampilkan daftar kayu manis yang sedang
dipesan ok
23. Lanjutkan Transaksi Dapat menampilkan daftar pesanan kayu manis
yang tertunda ok
24. Ubah Data Pelanggan Dapat menampilkan halaman data pelanggan ok
25. Daftar Transaksi Dapat menampilkan daftar transaksi pesanan
sebelumnya ok
26. Logout Dapat keluar dari menu pelanggan ok
27. Home Dapat menampilkan halaman utama admin ok
110
28. Login Dapat masuk ke menu admin ok
29. Admin Dapat menampilkan daftar admin ok
30. Pemesanan Dapat menampilkan menu pemesanan dalam status
LIMIT,PESAN dan LUNAS ok
31. Pemesanan dalam
status LIMIT
Dapat menampilkan daftar pemesanan dalam status
LIMIT ok
32. Pemesanan dalam
status PESAN
Dapat menampilkan daftar pemesanan dalam status
PESAN ok
33. Pemesanan dalam
status LUNAS
Dapat menampilkan daftar pemesanan dalam status
LUNAS ok
34. Berita Terkini Dapat menampilkan daftar berita ok
35. Daftar Kayu Manis Dapat menampilkan daftar kayu manis ok
36. Daftar Konfirmasi Dapat menampilkan daftar konfirmasi dari
pelanggan ok
37. Daftar Pelanggan Dapat menampilkan daftar pelanggan ok
38. Daftar Ongkos Kirim Dapat menampilkan daftar ongkos kirim tiap
daerah ok
39. Testimonial Dapat menampilkan daftar buku tamu dari
pelanggan ok
40. Gallery Dapat menampilkan daftar gambar-gambar ok
41. Kontak Kami Dapat menampilkan daftar kontak dari pelanggan ok
42. Laporan Pemesanan Dapat menampilkan daftar pemesanan ok
43. Laporan Pelanggan Dapat menampilkan daftar pelanggan ok
44. Logout Dapat keluar dari menu admin ok
4.4.2. Spesifikasi Software dan Hardware
1. Software, meliputi pemelihan aplikasi perangkat lunak yang digunakan dalam
pembuatan sistem, diantaranya :
111
a. Web browser digunakan sebagai antar muka dalam pembuatan aplikasi
berbasis web.
b. Web server digunakan untuk pembuatan aplikasi berbasis web yang dapat
melayani permintaan dari client melalui browser.
c. Database digunakan sebagai tempat penyimpanan data
d. Bahasa pemograman yang dapat menghubungkan aplikasi database dengan
web server
Spesifikasi untuk perangkat lunak adalah sebagai berikut :
a. Sistem operasi Windows XP/NT/ME/2000/98SE
b. Apache HTTP Server versi 1.3.23 sampai dengan 2.2.4
c. PHP versi 2.1 sampai dengan 5.2.2
d. MySQL versi 1.3 sampai dengan 5.0.41
e. Web browser seperti IE, Mozila, Netscape
f. Flash player versi 7 sampai dengan 10
2. Hardware, meliputi pemilihan perangkat keras yang digunakan sebagai alat
pendukung pembuatan aplikasi yaitu diantaranya :
a. Bentuk fisik computer yang digunakan sebagai alat input / output dalam
pembuatan aplikasi
b. Topologi dan arsitektur jaringan digunakan untuk mengintegrasikan data dalam
pembuatan aplikasi
Spesifikasi komputer client dan perangkat jaringan diantaranya sebagai berikut :
a. Procesor minimal Pentium II 233 MHz ke atas
112
b. RAM minimal 128 Mb
c. Sisa ruang kosong hardisk minimal 50 Mb
d. Monitor yang mendukung resolusi sampai dengan 800x600
e. Keyboard dan mouse berjenis serial, PS2 maupun USB
f. Switch minimal 5 port
g. Kabel LAN jenis UTP
h. Konektor Rj45
i. Modem Router, ADSL2+, 1x 10/100 LAN port
Spesifikasi komputer server diantaranya sebagai berikut :
a. Prosesor min 2GHz quard core
b. RAM minimal 8 Gb
c. Harddisk min 200GB atau sesuai kebutuhan
d. VGA 1GB
e. Monitor yang mendukung resolusi sampai dengan 800x600
f. LAN card 2X 100Mbps
g. DVD-Rw + Keyboard + Mouse
Spesifikasi hosting diantaranya sebagai berikut :
a. Disk space minimal 50 Mb
b. Bandwitdh minimal 10 G
c. Database MySQL dan Programming PHP
d. Operating System Linux atau windows
e. Memakai control panel CPanel
f. Memakai dedicated server dan dedicated bandwidth international sendiri
113
4.4.3. Fitur Sistem
Berdasarkan dari rancangan yang telah dibuat ada beberapa kelebihan fitur system
yang terdapat pada table berikut ini :
Tabel 4.13. Fitur Sistem Pemesanan Kayu Manis
No Fitur Sistem
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Adanya fitur registrasi costumer sehingga costumer dapat melakukan pendaftaran
secara langsung kesistem dengan memasukan data diri dan menentukan username
dan password
Adanya fitur kontak pada system sehingga costumer dapat mengirim pesan ke
bagian admin mengenai permasalahan yang ada
Adanya fitur shoping cart sehingga costumer dapat melihat jenis kayu manis apa
saja yang sudah dipesan dan juga dapat mengubah quatity kayu manis dan
menghapus pesanan
Adanya fitur berita terkini yang berisikan berita tentang kegiatan perusahaan DIS
dalam memasarkan kayu manis dan juga berita tentang dunia pertanian di
Indonesia yang selalu update setiap saat.
Adanya fitur biaya kirim dan lama pengiriman sehingga costumer dapat
mengestimasi biaya yang diperoleh dalam melakukan pesana berdasarkan tempat
tinggalnya dan lama pengiriman kayu manis.
Adanya fitur gallery foto yang menampilkan gambar jenis kakyu manis yang ada
di Indonesia dan di negara lain
114
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Dari perancangan sistem pemesanan kayu manis berbasis web pada DIS,
maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :
1. Untuk membangun Sistem Pemesanan Kayu Manis Berbasiskan Web peneliti
menggunakan bahasa pemrogramman PHP dan dikoneksikan dengan database
MySQL sedangkan metode pengembangan mengunakan SDLC metode
waterfal, tahapannya yaitu : analisis, design, code dan tes. Dimana pada tahap
perancangannya atau design mengunakan tools yakni Data Flow Diagram
(DFD) untuk pemodelan proses dan Entity Relationship Diagram (ERD) untuk
pemodelan data.
2. Dengan sistem pemesanan kayu manis berbasis web dapat meningkatkan
pemesanan dan jangkauan pemesanan kayu manis melalui layanan pemesanan
berbasis web.
3. Sistem pemesanan dilengkapi dengan fitur cetak laporan berdasarkan periode
pemesanan sehingga bisa secara cepat melakukan print out berdasarkan input
periode yang diinginkan dan kemudian laporan diserahkan pada direktur.
115
5.2. Saran
Saran yang dapat peneliti berikan guna pengembangan sistem pemesanan berbasis
web ini adlah :
1. Di masa mendatang sistem ini dapat berkembang lagi menjadi e-commerce
dengan sistem transaksi online secara langsung secara real time.
2. Sistem pemesanan berbasis web ini perlu dilengkapi dengan sistem keamanan
yang lebih baik lagi dengan mengaktifkan control security untuk perkembangan
selanjutnya.
3. Web ini memerlukan SDM yang handal dan kompeten dalam bidang
maintenance website agar tidak terlihat sederhana dan mampu meningkatkan
daya tarik yang tinggi bagi setiap pengunjungnya.
116
DAFTAR PUSTAKA
Ellsworth, Jill H and Ellsworth, Mathew V. 2001. Marketing On Internet. John
Wiley and Son, Newyork
Hartono, Jogiyanto. 2005. Analisis & Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur
Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Andi Yogyakarta.
Husein, Umar. 2004. Metode Riset Ilmu Administrasi. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka
Utama.
Kadir, Abdul. 2001. Dasar Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP. Andi
Yogyakarta
Kadir, Abdul. 2005. Dasar Pemrograman Web dengan ASP. Yogyakarta : Andi Offset
Khaeruddin. 2005. Belajar Otodidak Adobe Photoshop CS Menguasai Tanpa Guru.
Yogyakarta : Andi Offset
Ladjamudin, Al bahra, 2005. Analisis dan design system informasi. Yogyakarta : Graha
ilmu.
Ladjamudin, Al-Bahra. 2006. Rekayasa Perangkat Lunak. Graha Ilmu. Yogyakarta.
Lenawati, Mei. 2007. Macromedia Dreamweaver 8.0 dengan PHP. Yogyakarta : Andi
Offset
Madcoms. 2004. Aplikasi Program PHP dan MySQL untuk Membuat Website Interaktif.
Madiun : Andi Yogyakarta
Nugroho, Bunafit. 2004. PHP dan MySQL dengan Editor Dreamweaver MX .
Yogyakarta : Andi Offset
117
Prakoso, Samuel, Hartono, Eddy, Oetomo, Budi Sutedja Dharma. Pengantar Teknologi
Informasi Internet, Konsep dan Aplikasi. 2007. Yogyakarta: Andi Offset
Pressman, R.S. 2002. Software Engineering: A Practitioner’s Approach, Fifth Edition.
McGraw Hill Companies, Inc. United States.
Purbo W, Onno dan Akhmad Daniel. 2000. Buku Pintar Internet Membangun Web E-
Commerce. Jakarta : Elex Media Komputindo.
Ravindran, P.N, Nirmal Babu and M. Shahlaja. 2000. Cinnamon and Cassia The Genus
Cinnamomum. New York
Sarwono, Jomathan. 2006. Metode penelitian kuantitatif dan kualitatif. Yogyakarta :
Graha ilmu
Sembiring H, Jhony. 2001. Jaringan Komputer Berbasis LInux. Jakarta : Elex Media
Komputindo.
Suyanto, M. 2003. Multimedia Alat untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing.
Yogyakarta : Andi Offset.
Syafrizal, Melwin. 2005. Pengantar Jaringan Komputer. Yogyakarta : Andi Offset
Wahana. 2005. Seri Buku Pintar : Menjadi Seorang Desainer web. Yogyakarta : Andi
Offset
Wahana. 2006. Seri Panduan Lengakap Menguasai Pemrograman Web dengan PHP 5.
Semarang : Andi Offset Yogyakarta dan Wahana Komputer Semarang.
Whitten, Jeffrey L. 2004. Systems Analysis & Design Methods: Sixth Edition. New
York: McGraw-Hill.
118
http://www.google.co.id/search?hl=id&q=kelemahan+php+yaitu&btnG=Telusuri+denga
n+Google&meta=
http://209.85.175.104/search?q=cache:OAHFfUApmOcJ:institut.aidsina.org/mod/resourc
e/view.php%3Finpopup%3Dtrue%26id%3D18+kelemahan+mysql+adalah&hl=id&ct=cl
nk&cd=12&gl=id
http://dewi.students-blog.undip.ac.id/tag/analisis-sistem/
http://alfside.wordpress.com/2008/10/28/pengertian-kuisoner/