HELLER Myomtomy

1
1. Pasien dianestesi menggunakan anastesi general 2. Pasien diposisikan dengan posisi supinasi 3. Pasien diet dengan air putih selama 48 jam dan dan puasa pada jam 24.00, sebelum operasi. 4. Pasien harus menjalani manometri pra operasi untuk menentukan sejauh proksimal manometry 5. Incisi median dari abdomen atau paramedian sinistra dari abdomen 6. Eksplorasi cavum abdomen perhatikan dinding duodenum apakah duodenum untuk terdapat bekas luka atau deformitas. 7. Mobilisasi Lobus kiri hati dengan membagi ligamentum triangularis untuk mengekspos esofagus bagian bawah. 8. Pisahkan Ikatan antara gaster dan spleen untuk menghindari robeknya kapsul spleen. 9. Pisahkan peritoneum diatas esophagus dan gaster ditarik ke bawah. 10. Clamp Ligamentum gastrohepatic sehingga memunkinkan mobilisasi ke anterior persimpangan esofagogastrik. 11. Potong Ligamen phrenoesophageal dan bantalan lemak esophagus 12. Buka bantalan lemak menggunakan jari sehingga tampak esophagus yang sehat dan bagian yang mnyempit. 13. Myotomy dibuat dengan membagi serat otot sirkuler dan longitudinal pada bagian proksimal dari penyempitan. 14. Perpanjang incisi 4-6 cm pada esophagus sampai 1,5-3 cm ke kardia lambung untuk mengurangi resistensi. 15. Lakukan pyloroplasty dan pasang Foley kateter dapat dipertahankan untuk bertindak sebagai gastrostomy sementara, tutup muskulus, fasia dan penutupan kulit kemudian selesai.

description

optek heller myotomi

Transcript of HELLER Myomtomy

1. Pasien dianestesi menggunakan anastesi general 2. Pasien diposisikan dengan posisi supinasi3. Pasien diet dengan air putih selama 48 jam dan dan puasa pada jam 24.00, sebelum operasi.4. Pasien harus menjalani manometri pra operasi untuk menentukan sejauh proksimal manometry5. Incisi median dari abdomen atau paramedian sinistra dari abdomen 6. Eksplorasi cavum abdomen perhatikan dinding duodenum apakah duodenum untuk terdapat bekas luka atau deformitas. 7. Mobilisasi Lobus kiri hati dengan membagi ligamentum triangularis untuk mengekspos esofagus bagian bawah.8. Pisahkan Ikatan antara gaster dan spleen untuk menghindari robeknya kapsul spleen. 9. Pisahkan peritoneum diatas esophagus dan gaster ditarik ke bawah. 10. Clamp Ligamentum gastrohepatic sehingga memunkinkan mobilisasi ke anterior persimpangan esofagogastrik. 11. Potong Ligamen phrenoesophageal dan bantalan lemak esophagus12. Buka bantalan lemak menggunakan jari sehingga tampak esophagus yang sehat dan bagian yang mnyempit.13. Myotomy dibuat dengan membagi serat otot sirkuler dan longitudinal pada bagian proksimal dari penyempitan.14. Perpanjang incisi 4-6 cm pada esophagus sampai 1,5-3 cm ke kardia lambung untuk mengurangi resistensi.15. Lakukan pyloroplasty dan pasang Foley kateter dapat dipertahankan untuk bertindak sebagai gastrostomy sementara, tutup muskulus, fasia dan penutupan kulit kemudian selesai.