Harga Pokok Pesanan

9
AKUNTANSI BIAYA

Transcript of Harga Pokok Pesanan

Page 1: Harga Pokok Pesanan

AKUNTANSI BIAYA

Page 2: Harga Pokok Pesanan

HARGA POKOK PESANAN

Kelompok IV

Page 3: Harga Pokok Pesanan

Pengertian dan Konsep Metode Harga Pokok Pesanan

Metode harga pokok pesanan adalah suatu metode pengumpulan biaya produksi untuk menentukan harga pokok produk pada perusahaan yang menghasilkan produk atas dasar pesanan. Tujuan dari penggunaan metode harga pokok pesanan adalah untuk menentukan harga pokok produk dari setiap pesanan baik harga pokok secara keseluruhan dari tiap-tiap pesanan maupun untuk per satuan.

Dalam metode ini biaya-biaya produksi dikumpulkan untuk pesanan tertentu dan harga pokok produksi per satuan dihitung dengan cara membagi total biaya produksi untuk pesanan tersebut dengan jumlah satuan produk dalam pesanan yang bersangkutan.

Page 4: Harga Pokok Pesanan

Karakteristik Biaya Pesanan

- Sifat produksinya terputus-putus tergantung pada pesanan yang diterima.- Bentuk produk tergantung dari spesifikasi pemesan- Pengumpulan biaya produksi dilakukan pada kartu biaya

pesanan, yang memuat rincian untuk masing-masing pesanan.

- Total biaya produksi dikalkulasi setelah pesanan selesai.- Biaya produksi epr unit dihitung, dengan membagi total

biaya produksi dengan total unit yang dipesan.- Akumulasi biaya umumnya menggunakan biaya normal- Produk yang sudah selesai langsung diserahkan pada

pemesan.

Page 5: Harga Pokok Pesanan

Kartu Biaya Pesanan

Kartu biaya pesanan adalah dokumen dasar dalam penentuan biaya pesanan yang mengakumulasi biaya-biaya untuk setiap pesanan.

Karena biaya diakumulasi setiap batch atau loy dalam sistem biaya pesanan menunjukkan bahan baku langsung dan tenaga kerja langsung serta biaya overhead pabrik yang dibebankan untuk suatu pesanan.

File kartu biaya pesanan yang belum selesai dapat berfungsi sebagai buku besar tambahan untuk persediaan dalam proses.

Page 6: Harga Pokok Pesanan

Syarat penggunaan Metode Harga Pokok Pesanan

Masing-masing pesanan, pekerjaan, atau produk dipisahkan identitasnya secara jelas dan perlu dilakukan penentuan harga pokok pesanan secara individual.

Biaya produksi harus dipisahkan ke dalam dua golongan, yaitu: biaya langsung dan biaya tak langsung.

BBB dan BTKL dibebankan/diperhitungkan secara langsung terhadap pesanan yang bersangkutan, sedangkan BOP dibebankan kepada pesanan atas dasar tarif yang ditentukan di muka.

Harga pokok setiap pesanan ditentukan pada saat pesanan selesai.

Harga pokok per satuan produk dihitung dengan cara membagi jumlah biaya produksi yang dibebankan pada pesanan tertentu dengan jumlah satuan produk dalam pesanan yang bersangkutan.

Page 7: Harga Pokok Pesanan

Pengumpulan Biaya Produksi dalam Metode Harga Pokok Pesanan

Pencatatan Biaya Bahan Baku (BBB)

Pencatatan Biaya Tenaga Kerja Langsung (BTKL)

Pencatatan Biaya Overhead Pabrik (BOP)

Pencatatan Produk Selesai

Page 8: Harga Pokok Pesanan

Manfaat Informasi Harga Pokok Produksi Per Pesanan

Dalam perusahaan yang produksinya berdasarkan pesanan, informasi harga pokok produksi per pesanan bermanfaat bagi manajemen dalam :

1. Menentukan harga jual yang akan dibebankan kepada pemesan

2. Mempertimbangkan penerimaan atau penolakan terhadap pesanan tertentu.

3. Memantau realisasi biaya produksi 4. Menghitung laba atau rugi tiap pesanan 5. Menentukan harga pokok persediaan barang jadi

dan barang dalam proses yang disajikan dalam neraca.

6. Menentukan harga jual yang akan dibebankan kepada pemesan

7. Mempertimbangkan penerimaan atau penolakan pesanan

Page 9: Harga Pokok Pesanan

Thank’sForYour

Attantion