Hardyyyy ppkn

41
WPS PRESENTATION Tentang : WAWASAN NASIONAL INDONESIA (WAWASAN NUSANTARA) Dosen Pengampu : Drs.H.Raihani,M.AP Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan Semester : 2 Class 2 C Ruang 3 Nama : Ahmad Fikri NIM/NPM : 14.16.04108 Nama : Baihaqi NIM/NPM : 14.16.04125 Program : S1 Administrasi Negara Disusun Oleh Kelompok XI (Sebelas) Nama : Hardi NIM/NPM : 14.16.04140 Nama : Misran Erfannor NIM/NPM : 14.16.04175 Yayasan Bakti Muslimin Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA Amuntai) Tahun Akademik 2015/2016

Transcript of Hardyyyy ppkn

Page 1: Hardyyyy   ppkn

WPS PRESENTATIONTentang : WAWASAN NASIONAL

INDONESIA (WAWASAN

NUSANTARA)

Dosen Pengampu : Drs.H.Raihani,M.AP

Mata Kuliah : Pendidikan Kewarganegaraan

Semester : 2 Class 2 C Ruang 3

Nama : Ahmad FikriNIM/NPM : 14.16.04108

Nama : BaihaqiNIM/NPM : 14.16.04125

Program : S1 Administrasi NegaraDisusun Oleh Kelompok XI

(Sebelas)

Nama : HardiNIM/NPM : 14.16.04140Nama : Misran ErfannorNIM/NPM : 14.16.04175

Yayasan Bakti Muslimin Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi

(STIA Amuntai)Tahun Akademik 2015/2016

Page 2: Hardyyyy   ppkn

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas

rahmat-Nya penyusunan WPS Presentation ini dapat diselesaikan.

WPS Presentation dengan judul  “WAWASAN NASIONAL INDONESIA

(WAWASAN NUSANTARA)”ini adalah salah satu syarat untuk mengikuti

kegiatan perkuliahan Pendidikan Kewarganegaraan atau mata kuliah

Pendidikan Kewarganegaraan Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan

terima kasih kepada:

• Drs.H.Raihani.,M.AP selaku dosen pengampu mata kuliah  Pendidikan

• Kewarganegaraan yang telah memberikan bimbingan dalam proses

• penyusunan WPS Presentation ini.Rekan-rekan atau Teman-teman

• dan Mahasiswa-Mahasiswi mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan

• tahun angkatan 2014 atas bantuannya.Penulis menyadari bahwa WPS

Presentation ini masih jauh dari kesempurnaan. Namun semoga WPS

Presentation ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Next's

Page 3: Hardyyyy   ppkn

Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca

demi perbaikan ke depannya.

Amuntai, 28 Mei 2015 Penulis

Penulis,

Kelompok XI (SEBELAS)

Next's

Page 4: Hardyyyy   ppkn

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR 

DAFTAR ISI 

BAB I  PENDAHULUAN

A. Latar Belakang 

B. Rumusan Masalah 

C. Tujuan

D. Manfaat

E. Tujuan Penulisan

F. Metode Penulisan

BAB II  PERMASALAHAN

Next's

Page 5: Hardyyyy   ppkn

B

BAB III PEMBAHASAN

Teori-teori Paham Kekuasaan

Teori-teori GeopolitikC

D

E

F

G

H

I

Konsep-konsep Geopolitik yang Berkembang di Lingkungan Negara-negara Dunia

Kedudukan Wawasan Nusantara

Konsep Wawasan Nusantara

Latar Belakang Pemikiran Wawasan Nasional Indonesia

Arah Pandang Wawasan Nusantara

Fungsi Wawasan Nusantara

H

I

Next'sBAB III PEMBAHASAN

Teori-teori Paham Kekuasaan

Teori-teori Geopolitik

Konsep-konsep Geopolitik yang Berkembang di Lingkungan Negara-negara Dunia

Kedudukan Wawasan Nusantara

Konsep Wawasan Nusantara

Latar Belakang Pemikiran Wawasan Nasional Indonesia

Arah Pandang Wawasan Nusantara

Next'sNext'sNext's

Page 6: Hardyyyy   ppkn

J

Implementasi Wawasan Nusantara dalam Kerangka Konsep Geopolitik

Next's

Page 7: Hardyyyy   ppkn

BAB IV PENUTUP

DAFTAR PUSTAKA

A. KESIMPULAN

B. SARAN

C. KESAN

Next's

Next's

Next'sBAB IV PENUTUP

A. KESIMPULAN

B. SARAN

Page 8: Hardyyyy   ppkn

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

H. Arah Pandang Wawasan Nusantara

Dengan segenap faktor-faktor pembentuk identitas nasional Indonesia,

maka konsekuensi yang harus dimiliki oleh wawasan nasional Indonesia

(wawasan Nusantara) haruslah meliputi arah pandang ke dalam dan

ke luar.Untuk arah pandang ke dalam haruslah dapat menjamin integrasi

nasional, yang arti bahwa bangsa Indonesia harus peka dan berusaha

mencegah sedini mungkin faktor-faktor yang dapat menimbulkan

disintegrasi bangsa dengan berupaya untuk tetap membina dan

memelihara persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan.

Next's

Page 9: Hardyyyy   ppkn

Sementara untuk arah pandang ke luar wawasan Nusantara diarahkan untuk

bagaimana caranya dapat mengamankan kepentingan nasional di tingkat

Internasional dalam semua aspek kehidupan (politik,hukum,ekonomi,

teknologi,sosial budaya,pertahanan,dan keamanan) dalam rangka memenuhi

amanat dari alenia keempat pembukaan UUD 1945 untuk memajukan

kesejahteraan umum,mencerdaskan kehidupan bangsa,dan ikut

melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan,perdamaian

abadi dan keadilan sosial.

Next's

Page 10: Hardyyyy   ppkn

Bagaimana kita semua mengatasi suatu masalah/problem yang

ada di kedudukan wawasan nusantara & arah pandang

wawasan Nusantara berikan contohnya....??????

Apa pendapat kamu tentang persamaan antara teori-teori

negara organisme & teori dasar geostrategik global....?????

Apa saja prinsip-prinsip utama geopolitik daerah jantung.....???

Apa pengertian geografi politik....??????

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, maka dapat dirumuskan

masalah sebagai berikut :

Next's

Page 11: Hardyyyy   ppkn

• 1.    Untuk mengetahui mengatasi

• suatu masalah/problem yang

• ada di kedudukan wawasan

• nusantara & arah pandang

• wawasan nusantara Beserta

• contohnya.

• 2.    Untuk mengetahui tentang

• persamaan antara teori-teori

• negara organisme & teori dasar

• geostrategik global.

C. Tujuan

• 3. Menambah dan

• meningkatkan beserta

• memahami prinsip-prinsip

• utama geopolitik daerah

• jantung.

• 4. Menambah dan

• meningkatkan pengertian

• geografi politik.

Page 12: Hardyyyy   ppkn

• 5.    Untuk memenuhi tugas mata

• kuliah pendidikan

• kewarganegaraan tentang

• Wawasan Nasional Indonesia

• (Wawasan Nusantara).

Page 13: Hardyyyy   ppkn

D. Manfaat

Bagi Penulis

Menambah

wawasan

pengetahuan dan

pendidikan

kewarganegaraan

tentang Wawasan

Nasional Indonesia

(Wawasan

Nusantara.)

Bagi Pembaca

Memberikan

wawasan tentang

Wawasan Nasional

Indonesia

(Wawasan

Nusantara.)serta

dapat menambah

dan

meningkatkan wawasan

pengetahuan khususnya di

bidang pendidikan

kewarganegaraan

Page 14: Hardyyyy   ppkn

Pada dasarnya tugas ini dibuat sebagai wujud dari

pertanggung jawaban saya atas tugas yang diberikan

oleh dosen sebagai  syarat untuk memenuhi aspek

penilaian mata kuliah pendidikan kewarganegaraan .

Page 15: Hardyyyy   ppkn

F. Metode Penulisan

Metode yang dapat digunakan dalam penulisan

WPS PRESENTATION ini adalah mengunakan

metode Tinjauan Pustaka dan searcing internet.

Page 16: Hardyyyy   ppkn

BAB II PERMASALAHAN

ARAH PANDANG WAWASAN NUSANTARA

Mawas Kedalam Mawas Keluar

Dalam upaya mewujudkan persatuan dan kesatuan nasional yang kokoh dalam kebhinnekaan

Dengan mencegah sedini mungkin faktor-faktor yang menimbulkan

disintegrasi bangsa

Mengikutsertakan kualitas bangsa dalam segala aspek kehidupan

Dalam upaya mewujudkan persatuan dan kesatuan nasional yang kokoh dalam kebhinnekaan

Dalam upaya mewujudkan persatuan dan kesatuan nasional yang kokoh dalam kebhinnekaan

Page 17: Hardyyyy   ppkn

BAB III PEMBAHASAN

B. Teori-teori Paham Kekuasaan

Menurut Machiavelli,kekuasaan suatu negara dapat saja dicapai

apabila dilakukan dengan menghalalkan segala cara untuk

merebutnya.

Sementara bagi Napoleon Bonaparte,kekuasaan suatu negara dapat

dicapai apabila didukung oleh militer yang kuat,logistik,dan ekonomi

yang kuat serta didukung pula dengan penguasaan di bidang ilmu

pengetahuan dan teknologi.

Sedang kalau menurut Clausewitz,satu-satunya cara untuk

memperoleh ataupun memperluas kekuasaan yakni dengan

melakukan peperangan.

Sedangkan bagi Feurbach dan Hegel,kekuasaan suatu

negara dapat direbut kalau didukung oleh surplus ekonomi negara tsb.

Page 18: Hardyyyy   ppkn

C. Teori-teori Geopolitik

Banyak batasan dan pengertian yang diberikan pada geopolitik. Dari berbagai definisi atau pengertian tersebut paling tidak terdapat kandungan 4 unsur yang terpadu dalam 1 pengertian yaitu :

1. Geografi2. Politik3. Hubungan antara geografi dengan politik4. Penggunaannya bagi kepentingan negara dan bangsa

Page 19: Hardyyyy   ppkn

Secara sederhana geopolitik tadi dapat didefinisikan

sebagai : "ilmu yang mempelajari tentang potensi, yang

dimiliki oleh suatu bangsa atas dasar jati dirinya dan

merupakan kekuatan serta kemampuan untuk ketahanan

nasional.

Sedangkan geografi politik sendiri mengandung

pengertian sebagai ilmu yang mempelajari hubungan

antara kekuatan politik serta geografi dengan tuntutan

perkembangan atau pertumbuhan negara.

Page 20: Hardyyyy   ppkn

Teori-teori dasar geopolitik

Teori-teori Negara Organisme

Teori Dasar Geostrategik Global

Page 21: Hardyyyy   ppkn

Teori-teori Negara Organisme

¶ Teori ini menjelaskan dan menguraikan

¶ tentang "negara organisme" dan

¶ "ruang" sesuai apa yang telah

¶ diajarkan oleh Frederick Ratzel

¶ (1844-1904).Teori ini berpendapat bahwa negara itu merupakan suatu

¶ organisme yang mengalami suatu siklus hidup yaitu lahir,tumbuh,dan

¶ berkembang serta mencapai puncaknya (titik optimum),kemudian

¶menyusut dan mati.

Teori Dasar Geostrategik Global

¶ Teori dasar geostrategik global adalah teori geopolitik yang bertumpu

¶ kepada konsep-konsep kekuatan (power-concept) di mana kekuasaan di

¶ dunia akan dipengaruhi oleh faktor lingkungan atau ruang di mana suatu

¶ bangsa atau masyarakat berada.

Page 22: Hardyyyy   ppkn

D. Konsep-konsep Geopolitik yang Berkembang di Lingkungan Negara-negara

Dunia

1. Konsep Geopolitik " Daerah Jantung "

2. Paham dan Konsep Geopolitik Rimland

4. Paham dan Konsep Geopolitik Hakko Ichiu Jepang

3. Paham dan Konsep Geopolitik Chanaknya India

5. Paham dan Konsep Geopolitik Cina

6. Paham dan Konsep Geopolitik Lain

Page 23: Hardyyyy   ppkn

KONSEP-KONSEP GEOPOLITIK YANG BERKEMBANG DI DUNIA

RUSIAKONSEP GEOPOLITIK DAERAH JANTUNG

PENYIAPAN WILAYAH PENYANGGAH

KOMANDO TERPUSAT

EKSPANSIF

PELABUHAN AIR PANAS DAN PEMANFAATAN KONDISILAND LOCKED

USAKONSEP GEOPOLITIK TANAH PINGGIRAN DAN BULAN SABITINDIAKONSEP GEOPOLITIK CHANAKNYA

EKSPANSIF

CAMPUR TANGAN TERHADAP KONFLIK INTERNALNEGARA TETANGGA

PENYIAPAN DAERAH PENYANGGA

Page 24: Hardyyyy   ppkn

JEPANGKONSEP GEOPOLITIK HAKKO ICHIU

CINAKONSEP GEOPOLITIK KONTINENTAL DAN MARITIM

PEMIMPIN DUNIA

MILITERISME

PERSAHABATAN SEMU

EKSPANSIF

DEFENSIF

SERANGAN-SERANGAN ERBATAS DI PERBATASAN

NEGARA-NEGARA ASIA PASIFIKMEMPROYEKSIKAN PENGARUH

Page 25: Hardyyyy   ppkn

E. Latar Belakang Pemikiran Wawasan Nasional Indonesia

1. Latar Belakang Pemikiran Berdasarkan Suasana Sosial Kebudayaan Bangsa Indonesia

1. Latar Belakang Pemikiran Berdasarkan Suasana Sosial Kebudayaan Bangsa Indonesia

4. Latar Belakang Pemikiran Berdasarkan Kesejarahan Bangsa Indonesia

1. Latar Belakang Pemikiran

Berdasarkan Filsafat Pancasila

3. Latar Belakang Pemikiran Berdasarkan Suasana Sosial Kebudayaan Bangsa Indonesia

2. Latar Belakang Pemikiran

Berdasarkan Kewilayahan Nusantara

Nex

t"s

Next"s

Nex

t"s

Next"s

Page 26: Hardyyyy   ppkn

1. Latar Belakang Pemikiran

Berdasarkan Filsafat Pancasila

Hakikat yg terkandung pada filsafat Pancasila telah

menunjuk kepada bahwa manusia Indonesia adalah manusia

yg berketuhanan ,yg menjunjung tinggi harkat dan martabat

manusia,yg cinta tanah air,yg berkerakyatan dan yg berkeadilan.

Page 27: Hardyyyy   ppkn

Adapun nilai-nilai pada sila-sila Pancasila yg melatar belakangi diperlukannya

wawasan nasional bagi bangsa Indonesia adalah dapat dilihat pada

penggaliannya sbb:

a. Sila Ketuhanan

Yang Maha Esa

b. Sila

Kemanusiaan Yang

Adil dan Beradab

c. Sila Persatuan

Indonesia

d. Sila Kerakyatan

yang dipimpin oleh

Hikmat

Kebijaksanaan

dalam

Permusyawaratan/

Perwakilan

e. Sila Keadilan

Sosial bagi Seluruh

Rakyat Indonesia

Next"s

Page 28: Hardyyyy   ppkn

a. Sila Ketuhanan Yang Maha Esa

Melalui sila pertama ini, bangsa Indonesia telah menyatakan untuk percaya

dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,sesuai dengan agama dan

kepercayaannya masing-masing dengan mengembangkan sikap saling

menghargai,menghormati,memberi kebebasan menjalankan ibadah sesuai

dengan agama dan kepercayaannya masing-masing,serta tidak

memaksakan suatu agama dan kepercayaan apapun kepada orang lain.

Page 29: Hardyyyy   ppkn

b. Sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab

Melalui sila kedua ini,bangsa Indonesia mengakui,menghargai,dan memberikan hak dan kebebasan yang sama kepada setiap warga negaranya untuk menerapkan HAM.

c. Sila Persatuan Indonesia

Dengan sila persatuan Indonesia telah menimbulkan semangat bagi bangsa Indonesia untuk lebih mengutamakan kepentingan bangsa dan negara.

d. Sila Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan

Dengan Sila Keempat ini,bangsa Indonesia telah mengakui bahwa dengan pengambilan keputusan yang menyangkut kepentingan bersama diusahakan melalui musyawarah untuk mencapai mufakat dengan tetap menghargai perbedaan pendapat.

Page 30: Hardyyyy   ppkn

e. Sila Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Dengan sila kelima ini telah membawa bangsa Indonesia dalam nuansa dimana adanya pengakuan dan penghargaan bagi warganya untuk mencapai kesejahteraan yang setinggi-tingginya sesuai hasil karyanya masing-masing.

Page 31: Hardyyyy   ppkn

Sebagai konsekuensi bentuk wilayah negara kepulauan yg terdiri atas

17.508 buah pulau besar dan kecil,yg terletak pada posisi silang yg sangat

strategis antara benua Asia dan benua Australia dan antara Samudera

Hindia dan Samudera Pasifik,di mana di dalamnya terkandung sumber

kekayaan alam yang melimpah ruah,sehingga dibutuhkan suatu perekat

dalam bentuk wawasan nasional.

2. Latar Belakang Pemikiran Berdasarkan Kewilayahan Nusantara

Page 32: Hardyyyy   ppkn

Dengan begitu heterogennya masyarakat Indonesia yg terdiri dari ratusan

suku bangsa yg mana masing-masing memiliki adat-istiadat,bahasa

daerah,agama dan kepercayaannya sendiri sehingga sangat rentan sekali

untuk memunculkan konflik,terlebih dengan kesadaran masyarakat yg relatif

masih rendah dan jumlah masyarakat terdidik yg relatif masih belum

merata,maka dengan kondisi seperti ini sangat memerlukan suatu perekat

dalam bentuk wawasan nasional yg disebut dengan wawasan nusantara.

3. Latar Belakang Pemikiran Berdasarkan Suasana Sosial Kebudayaan Bangsa Indonesia

3. Latar Belakang Pemikiran Berdasarkan Suasana Sosial Kebudayaan Bangsa Indonesia

Page 33: Hardyyyy   ppkn

WAWASAN NASIONAL DALAM KERANGKA KONSEP GEOPOLITIK

WAWASAN NUSANTARA Pandangan hidup bangsa Indonesia dalam mendayagunakan konstelasi Indonesia,sejarah dan kondisi sosial budaya untuk mengejawantahkan

segala dorongan dan rangsangan di dalam usaha mencapai perwujudan aspirasi bangsa

PERWUJUDAN KEPULAUAN NUSANTARA SEBAGAI SATU KESATUAN POLITIK

PERWUJUDAN KEPULAUAN NUSANTARA SEBAGAI SATU KESATUAN SOSIAL BUDAYA

PERWUJUDAN KEPULAUAN NUSANTARA SEBAGAI SATU KESATUAN EKONOMI

PERWUJUDAN KEPULAUAN NUSANTARA SEBAGAI SATU KESATUAN HANKAM

Page 34: Hardyyyy   ppkn

4. latar Belakang Pemikiran Berdasarkan Kesejarahan Bangsa Indonesia

• Dari aliran peristiwa yang berkesinambungan bagi bangsa Indonesia

dengan pemikiran untuk bersatu sebagai suatu bangsa sudah dirintis sejak

tahun 1908 oleh Boedi Oetomo,yg kemudian diikrarkan melalui sumpah

pemuda pada tahun 1928, dan pada akhirnya dinyatakan sebagai suatu

negara pada waktu proklamasi kemerdekaan tanggal 17 Agustus 1945.

Page 35: Hardyyyy   ppkn

Jika dipandang secara etimologi,Wawasan Nusantara diambil artinya dari

penggalan kata yg ada pada wawasan Nusantara itu sendiri,di mana istilah

wawasan berangkat dari istilah wawas yg artinya "pandang" .

Sementara akhiran an pada kata wawasan adalah untuk menunjuk kepada

arti "cara", maka wawasan berarti "cara pandang".

Begitulah istilah nusantara,yang terdiri atas kata nusa dan antara. Dimana

nusa berarti wilayah dan antara berarti "antara benua Asia dan Benua

Australia dan antara Samudera Hindia dan Samudera Pasifik".Jadi

wawasan nusantara kalau secara tata bahasa berarti cara pandang

terhadap wilayah nusantara.

F. Konsepsi Wawasan Nusantara

Page 36: Hardyyyy   ppkn

G. Kedudukan Wawasan Nusantara

Wawasan Nusantara dalam paradigma nasional dapat dilihat stratifikasinya sbb:

Pancasila (Landasan Idiil)

UUD 1945 (Landasan Konstitusional)

Wawasan Nusantara (Landasan Visional)

Ketahanan Nasional

(Landasan Konsepsional)

Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN)/ Program Pembangunan Nasional (PROPENAS)

(Landasan Operasional)

Page 37: Hardyyyy   ppkn

Dengan segenap faktor-faktor pembentuk identitas nasional Indonesia,maka konsekuensi yg harus dimiliki oleh wawasan nasional Indonesia (Wawasan Nusantara) haruslah meliputi arah pandang ke dalam dan ke luar.Untuk arah pandang ke dalam haruslah dapat menjamin integrasi nasional,yg mengandung arti bahwa bangsa Indonesia harus peka dan berusaha mencegah sedini mungkin faktor-faktor yg dapat menimbulkan disintegrasi bangsa dengan berupaya untuk tetap membina dan memelihara persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan.Sementara arah pandang untuk ke luar Wawasan Nusantara diarahkan untuk bagaimana caranya dapat mengamankan kepentingan nasional di tingkat Internasional dalam semua aspek kehidupan (politik,hukum,ekonomi,teknologi,sosial budaya,pertahanan,dan keamanan) dalam rangka memenuhi amanat dari alinea keempat pembukaan UUD 1945 untuk memajukan kesejahteraan umum,mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan,perdamaian abadi dan keadilan sosial.

H. Arah Pandang Wawasan Nusantara

Page 38: Hardyyyy   ppkn

I. Fungsi Wawasan Nusantara

Sebagai wawasan nasional maka secara ideal Wawasan Nusantara harus

berfungsi dan mampu memberikan pedoman, arah dan tuntunan bagi

perjuangan untuk mencapai tujuan nasional.Prafat17 merumuskan bahwa

Wawasan Nusantara merupakan petunjuk operasional umum tertinggi dalam

penyelenggaraan pemerintahan negara dan kehidupan berbangsa,serta

Sekaligus merupakan faktor integrasi dalam penyelenggaraan politik,

Ekonomi,sosial budaya dan pertahanan keamanan,sehingga daya dan dana

di keempat bidang fungsi itu dapat dipacu secara serentak dan

didayagunakan secara terpadu agar memberikan hasil yang maksimal.

Page 39: Hardyyyy   ppkn

J. Implementasi wawasan Nusantara dalam Kerangka Konsep Geopolitik

Keterkaitannya yang erat dengan faktor geografi,filsafat dan budaya bangsa

menjadikan wawasan itu menjadi konsepsi geopolitik suatu bangsa sebagai

mana dirumuskan dalam Doktrin HANKAMNEG Republik Indonesia

dinyatakan bahwa : "Wawasan Nusantara adalah pandangan yang

menyatakan bahwa negara Indonesia merupakan satu kesatuan dipandang

dari segala aspeknya.

Page 40: Hardyyyy   ppkn

BAB IV PENUTUPA. KESIMPULAN

Jika dipandang secara etimologi,Wawasan Nusantara diambil artinya dari penggalan kata yg ada

pada wawasan Nusantara itu sendiri,di mana istilah wawasan berangkat dari istilah wawas yg artinya "pandang" .

Sementara akhiran an pada kata wawasan adalah untuk menunjuk kepada arti "cara", maka wawasan berarti "cara pandang".

Begitulah istilah nusantara,yang terdiri atas kata nusa dan antara. Dimana nusa berarti wilayah dan antara berarti "antara benua Asia

dan Benua Australia dan antara Samudera Hindia dan Samudera Pasifik".Jadi wawasan nusantara

kalau secara tata bahasa berarti cara pandang terhadap wilayah nusantara.

Page 41: Hardyyyy   ppkn

• belum kelar/selesai chayank ay neh wps presentationnya....!! kelarrakan lah kmu power poinnya...!! bisa ay lho...????