Hak Asasi Manusia Isi

12
HAK ASASI MANUSIA A. Peng erti an Ha k A sasi Man usia Terdapat beberapa macam pengertian mengenai hak asasi manusia antara lain : 1. Menurut Universal Decl arat ion of Human Ri ghts, hak asasi man usia adal ah  sebagai perangkat hak-hak dasar manusia yang tidak boleh dip isahkan dar i keberadaa nny a seb aga i man usi a . Den gan demiki an, martabat manusia merupakan sumber dari seluruh hak asasi manusia. 2. Konsep hak asasi manusia di Indonesia ditemukan dalam Undang-Undang Rep ubl ik Ind one sia nomor ! tahun 1!!! tentang hak asas i man usia . Dalam undan g-und ang tersebu t dikemukaka n penge rtian menge nai hak asas i manusi a adalah  seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan keb eradaan manusia sebagai makhluk Tuhan ang !aha "sa dan merupakan anugerah-#ya yang $a%ib dihormati, di%un%ung tinggi, dan dil ind ung i oleh neg ara, huk um, pemerintah, dan seti ap orang demi kehormatan dan perlindungan harkat dan martabat manusia. &. Dalam Mukadimah Kon"enan Internasional m#ak $ipil dan %olitik tahun 1!&& dicanan gkan mengenai hak asasi manusia 'akni hak-ha k ini berasal dar i har kat dan martab at 'an g mele kat pad a man usia . #ak ini sang at mendas ar atau asasi si(atn' a, 'ang mutlak diperluk an agar manusi a dapat  berkembang dengan bakat, cita-cita, serta martabatn'a. #ak ini )uga dia ngg ap uni "er sal art in' a dimili ki semua man usi a tanpa per bedaan  berdasarkan bangsa, ras, agama, atau gender. Dengan demikian, hakikat hak asasi manusia dapat din'atakan sebagai hak yang dimiliki setiap orang untuk menjamin harkat dan martabatnya sebagai manusia dan merupakan pemberian Tuhan Yang Maha Esa, bukan merupakan pemberian negara atau pihak lain, tidak dapat dipindahkan atau dihapus dengan alasan apapun dan kewajiban semua pihak terutama negara untuk melindungi dan mengakkan hak asasi manusia. 1

Transcript of Hak Asasi Manusia Isi

7/23/2019 Hak Asasi Manusia Isi

http://slidepdf.com/reader/full/hak-asasi-manusia-isi 1/12

HAK ASASI MANUSIA

A. Pengertian Hak Asasi Manusia

Terdapat beberapa macam pengertian mengenai hak asasi manusia antara lain :

1. Menurut Universal Declaration of Human Rights, hak asasi manusia

adalah  sebagai perangkat hak-hak dasar manusia yang tidak boleh

dipisahkan dari keberadaannya sebagai manusia. Dengan demikian,

martabat manusia merupakan sumber dari seluruh hak asasi manusia.

2. Konsep hak asasi manusia di Indonesia ditemukan dalam Undang-Undang

Republik Indonesia nomor ! tahun 1!!! tentang hak asasi manusia.

Dalam undang-undang tersebut dikemukakan pengertian mengenai hak 

asasi manusia adalah  seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan

keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan ang !aha "sa dan

merupakan anugerah-#ya yang $a%ib dihormati, di%un%ung tinggi, dan

dilindungi oleh negara, hukum, pemerintah, dan setiap orang demi

kehormatan dan perlindungan harkat dan martabat manusia.

&. Dalam Mukadimah Kon"enan Internasional m#ak $ipil dan %olitik tahun

1!&& dicanangkan mengenai hak asasi manusia 'akni hak-hak ini berasal

dari harkat dan martabat 'ang melekat pada manusia. #ak ini sangat

mendasar atau asasi si(atn'a, 'ang mutlak diperlukan agar manusia dapat

 berkembang dengan bakat, cita-cita, serta martabatn'a. #ak ini )uga

dianggap uni"ersal artin'a dimiliki semua manusia tanpa perbedaan

 berdasarkan bangsa, ras, agama, atau gender.

Dengan demikian, hakikat hak asasi manusia dapat din'atakan sebagai

hak yang dimiliki setiap orang untuk menjamin harkat dan martabatnya

sebagai manusia dan merupakan pemberian Tuhan Yang Maha Esa, bukan

merupakan pemberian negara atau pihak lain, tidak dapat dipindahkanatau dihapus dengan alasan apapun dan kewajiban semua pihak terutama

negara untuk melindungi dan mengakkan hak asasi manusia. 

1

7/23/2019 Hak Asasi Manusia Isi

http://slidepdf.com/reader/full/hak-asasi-manusia-isi 2/12

Diskusi Internasional di %** mengenai hak asasi manusia telah

menghasilkan beberapa piagam pentging antara lain :

'. Deklarasi Universal Hak (sasi !anusia tahun ')*+

2. Dua er%an%ian yaitu onvenan nternasional Hak /ipil dan olitik dan onvenan nternasional Hak ekonomi, /osial, dan 0udaya tahun ')11 

&. Deklarasi ina tahun '))&

Masalah hak asasi manusia serta perlindungan terhadapn'a merupakan

 bagian penting dari demokrasi. Dari +aman dulu, masalah hak dikenal di

 ban'ak kaasan dunia, tetapi 'ang paling ban'ak sumber tertulisn'a ialah

negara *arat. Di ban'ak negara lain, termasuk negara Dunia Ketiga

kebuda'aan setempat )uga mengenal hak-hak tertentu argan'a sekalipun

tidak begitu eksplisit dirumuskan seperti di *arat. Materin'a masih berbentuk 

cerita, legenda, meta(or, 'ang sering tidak memisahkan (akta dan ta(siran, dan

sering tidak berbentuk tulisan. $ementara itu, dunia terus berubah dan proses

globalisasi telah men'entuh hampir semua aspek kehidupan manusia dan

konsepsi mengenai perkembangan hak asasi manusia mengalami

 perkembangan.

1. Konsep Hak Asasi Manusia dalam Perspektif Dimensi Visi

Dilihat dari dimensi "isi, dikenal dimensi "isi (iloso(is, "isi 'uridis

konstitusional, dan "isi politik *ahar, 1!:/0 dalam Dasar-Dasar Ilmu %olitik,

010:1/2.

a. 3isi 4iloso(is

3isi (iloso(is sebagian besar berasal dari teologi agama 'ang menempatkan

 )ati diri manusia pada temnpat 'ang tinggi sebagai makhluk Tuhan.

 b. 3isi 5uridis Konstitusional3isi 'uridis konstitusional mengaitkan pemahaman hak asasi manusia

dengan tugas, hak, eenang, dan tanggung )aab negara sebagai suatu

nation-state.

c. 3isi %olitik 

3isi politik memahami hak asasi manusia dalam ken'atan hidup sehari-

hari 'ang umun'a beru)ud pelanggaran hak asasi manusia baik oleh sesama

arga mas'arakat 'ang lebih kuat maupuin oknum-oknum pe)abat

 pemerintah.

2

7/23/2019 Hak Asasi Manusia Isi

http://slidepdf.com/reader/full/hak-asasi-manusia-isi 3/12

Konsep hak asasi manusia dibedakan dalam hak sipil dan hak politik. #ak 

 politik merupakan hak 'ang didapat oleh seseorang dalam hubungan sebagai seorang

anggota di dalam lembaga politik, seperti : hak memilih, hak dipilih, hak 

mencalonkan diri untuk menduduki )abatan-)abatan politik, hak memegang )abatan-

 )abatan umum dalam negara atau hak 'ang men)adikan seseorang ikut serta dalam

mengatur kepentingan negara atau pemerintahan 6aidan, 1!/:1! dalam Dasar-Dasar 

Ilmu %olitik, 010:1/2. $edangkan hak-hak sipil mencakup hak-hak ekonomi, sosial,

dan kebuda'aan merupakan hak 'ang dinikmati oleh manusia dalam hubungann'a

dengan arga negara 'ang lainn'a, dan tidak ada hubungann'a dengan

 pen'elenggaraan kekuasaan negara, salah satu )abatan dan kegiatann'a Mahmassani,

1!!:0& dalam Dasar-Dasar Ilmu %olitik, 010:1/2.

0. Konsep Hak Asasi Manusia dalam Perspektif Dimensi Perkembangan

!enerasi"

Dilihat dari perkembangan hak asasi manusia maka konsep hak asasi manusia

mencakup generasi I, generasi II, generasi III, dan pendekatan struktural

7ubis,1!/8:-& dalam Dasar-Dasar Ilmu %olitik, 010:1!2.

a. !enerasi I

9enerasi I merupakan reaksi terhadap kehidupan kenegaraan 'ang totaliter 

dan (asistis 'ang mearnai tahun-tahun sebelum %erang Dunia II. Di dalam

generasi I konsep hak asasi manusia sarat dengan hak-hak 'uridis seperti tidak 

disiksa dan ditahan, hak akan eguality before the la$;, hak akan fair trial,

 praduga tak bersalah, dan sebagain'a.

b. !enerasi II

9enerasi II merupakan reaksi bagi negara dunia ketiga 'ang telah

memperoleh kemerdekaan dalam rangka mengisi kemerdekaann'a setelah

%erang Dunia II. 9enerasi II merupakan perluasan secara hori+ontal generasi I,

sehingga konsep hak asasi manusia mencakup bidang sosial, ekonomi, politik,

dan buda'a.

#. !enerasi III

Di dalam generasi III konsep hak asasi manusia merupakan ramuan dari

hak hukum, sosial, ekonomi, politik), dan buda'a men)adi apa 'ang disebut

hak akan pembangunan. #ak asasi manusia dinilai sebagai totalitas 'ang tidak

 boleh dipisah-pisahkan. #ak asasi manusia sekaligus men)adi satu masalah

antar disiplin'ang harus didekati secara interdisipliner.

3

7/23/2019 Hak Asasi Manusia Isi

http://slidepdf.com/reader/full/hak-asasi-manusia-isi 4/12

d. Pendekatan Struktural

%endekatan struktural dalam hak asasi manusia merupakan generasi I3

dari konsep hak asasi manusia karena dalam realitas masalah-masalah

 pelanggaran hak asasi manusia cenderung merupakan akibat kebi)akan 'ang

tiudak berpihak kepada hak asasi manusia. Konsep menurut pendekatan

struktural dapat din'atakan identik dengan konsep hak asasi manusia dilihat

dari dimensi "isi politik.

$. IMP%&M&N'ASI HAK ASASI MANUSIA

1. Pelanggaran Hak Asasi Manusia se#ara Dominan ole( Negara

%elanggaran hak asasi manusia secara dominan oleh negara merupakan

 persoalan kl<asik dalam implementasi hak asasi manusia. Deasa ini di berbagai

negara belahan dunia, khusun'a di negara dunia Ketiga tampak )elas baha

 pelanggaran hak asasi manusia ban'ak dilakukan oleh penguasa.

Richard 4alk, men'usun kategori pelanggaran hak asasi manusia 'ang

dianggap ke)am, 'aitu :

a. %embunuhan besar-besaran  genocide2

 b. Rasialisme resmi

c. Terorisme resmi berskala besar 

d. %emerintahan totaliter e. %emnolakan secara sadar untuk memenuhi kebutuhan=-kebutuhan dasar manusia

(. %erusakan kualitas lingkungan

g. Ke)ahatan perang

%enggolongan pelanggaran hak asasi manusia merupakan conmtoh

 pelanggaran hak asasi manusia berat. >uga dikenal pelanggaran tidak berat misal

 pemukulan, pengania'aan, pencemaran nama baik, mengahalangi orang untuk 

mengekspresikan pendapatn'a.

). Kontradiksi antara Uni*ersalisme dan Partikularisme

Kontradiksi antara uni"ersalisme dan poartikularisme merupakan peresoalan

lain 'ang selalu muncul dalam implementasi hak asasi manusia. Di negara dunia

ketiga ada kcenderungan pemerintahann'a menganut partikularismedengan alasan baha hak asasi manusia harus dipandang dari beragam perspekti(, karena

4

7/23/2019 Hak Asasi Manusia Isi

http://slidepdf.com/reader/full/hak-asasi-manusia-isi 5/12

mas'arakat dunia )uga beragam. Manusia hidup dalam pelbagai mas'arakat 'ang

 berlainan dengan nilai-nilai sosial dan buda'a 'ang berbeda memang tak diragukan

l<agi. Manusia adalah manusia dengan hak manusiai dasar 'ang melekat padan'a

karena alasan perbedaan sosial buda'a kemudian dalam implementasi hak asasi

manusia, )ustru secara substansi merupakan pelanggaran hak asasi manusia.

+. Dikotomi Indi*idualisme dan Kolekti*isme

Dikotomi indi"idualisme dan kolekti"isme merupakan (akta sosial dan

masing-masing memiliki tem?atn'a, bahkan ada hak-hak 'ang memiliki dimensi

indi"idual dan k)olekti(. Dengan demikian pada hakikatn'a konsep dan implementasi

hak asasi manusia bersi(at uni"ersal. %andangan 'ang mengkontradisikkan antara

indi"idualisme dan kolekti"ismne dinilai kurang tepatkarena hal itu meru'pakan

 bagian dari kem'ataan sosial dan manusiai.

@ikal bakal konsep hak asasi manusia di dunia barat terdapat dalam karangan

 beberapa (ilsu( abad ke 18 antara lain >ohn 7ocke 1&0-182 'ang merumuskan

 beberapa hak alam 'ang dimiliki manusia secara alamiah. $eusai %erang Dunia II

konsep ini dicanangkan men)adi Deklarasi Uni"ersal #ak Asasi Manusia tahun 1!/

oleh negara negara 'ang berganbung dam %**. Deklarasi Uni"ersal di)abarkan dalam

dua per)an)ian 'akni Kon"enan Internasional #ak $ipil dan %olitik dan Kon"enan

Internasional #ak Bkonomi, $osial, dan *uda'a tahun 1!&&. $ementara oitu negara

non-*arat merasa terpanggil untuk membahas bebera aspek 'ang kurang mendapat

 perhatian 'akni pertama, konsep baha setiap manusia di samping hak, )uga

mempun'ai kea)iban atau tanggung )aab terhadap mas'arakat dimana ia berada.

Kedua baha bagi ban'ak negara 'ang rasa agamisn'a kuat, hak asasi dianggap tidak 

dapat dilihat terpisah dari agama dan buda'a.

Dalam masa berikutn'a, di A(rika dan Asia timbul beberapa piagam regional

'akni %iagam A(rika mengenai #ak Manusia dan *angsa-*angsa tahun 1!/1.

$edangkan pada dasaarsa ! an disusul Deklarasi Kairo mengenai #ak Asasi Dalam

Islam pada April 1!!. %ada bulan >uni 1!! lebih dari 18 negara anggota %**

merumuskan 3ienna Declaration 'ang mengakomodasikan pendirian negara *arat

dan non-*arat seperti 'ang dirumuskan dalam *angkok Declaration. Dengan

munculn'a berbagai piagam )elaslah baha dalam masa globalisasi,uni"ersalitas hak 

asasi manusia tidak diragukan lagi. Akan tetapi di pihak lain dikui pula baha

5

7/23/2019 Hak Asasi Manusia Isi

http://slidepdf.com/reader/full/hak-asasi-manusia-isi 6/12

implementasi hak asasi dapat memberikan arna khusus keadaan sosial ekonomi,

kebuda'aan, dan agama di masing-masing negara.

,. Perkembangan Hak Asasi Manusia di &ropa

Di Bropa *arat pemikiran mengenai hak asasi bearal dari abad ke 18 denn

timbuln'a konsep #ukum Alam serta hak-hak alam. %ada tahun 101C ditandatangani

suatu per)an)ian 'akni !agna 4harta. #ak 'ang di)amin mencakup hak politik dan

hak sipil 'ang mendasar, seperti hak untuk diperiksa di muka hakim 5habeas corpus6.

$ekalipun aaln'a han'a berlaku bagi kaum bangsaan, hak hak tersebut kemudian

men)adi bagian dari sistem konstitusional Inggris 'ang berlaku bagi semua arga

negara.  !agna 4harta  dianggap sebagai tonggak se)arah dalam perkembangan

demokrasi di *arat.

%ada abad ke 18 dan 1/ pemikiran mengenai hak asasi ma)u dengan pesat.

%emikiran ini tercermin dalam karangan beberapa (ilsu( 6aman %encerahan 'ang

menganut aliran 7iberalisme, seperti #obbes, >ohn 7ocke, Montesuieu, dan

Rousseau. >ohn 7ocke merumuskan hak hak alam dan dalam perumusann'a paling

tegas, hak alam adalah hak atas hidup, kebebasan, dan kepemilikan serta pemikiran

 bah penguasa harus memerintah dengan persetu)uan rak'at. Montesuieu lebih

menekankan pada perlun'a pembgin kekuasaan sebagai sarana men)amin hak-hak itu

suatu sistem 'ang kemudian dikenal sebagai trias politica. $edangkan Rousseau

menekankan pada perlun'a kebebasan bagi manusia. Di Inggris, hak asasi

diundangkan dalam Undang-Undang #ak  0ill of Rights6  tahun 1&/!. Kongres

Amerika mengesahkan Undang-Undang #ak Asasi 0ill 7f Rights , 18/! dimana pada

tahun 18/1 dimasukan dalam Undang-Undang Dasar dalam bentuk sepuluh

amandemen. Di %rancis dikenal dengan Deklarasi mengenai #ak Manusia dan Earga

 Fegara 'ang dirumuskan pada aal Re"olusi %erancis.

D. Hak Asasi Manusia pada Abad ke-) dan A/al Abad ke-)1

Dalam perkembangan berikutn'a ter)adi perubahan mengenai hak asasi

antara lain karena ter)adin'a depresi besar sekitar tahun 1!0! hingga 1! 'ang

mulai di Amerika dan kemudian men)alar ke hampir seluruh dunia dan brdampak 

6

7/23/2019 Hak Asasi Manusia Isi

http://slidepdf.com/reader/full/hak-asasi-manusia-isi 7/12

luas. Di >erman, depresi turut berakibat timbuln'a Fa+isme 'ang dipimpin Adol( 

#itler. %residen Amerika $erikat,Roose"elt pada 1!1 merumuskan empat

kebebasan 'aitu kebebasan berbicara dan men'atakan pendapat, kebebasan

 beragama, kebebasan dari ketakutan,dan kebebasan dari kemiskinan.

$esudah %erang Dunia II, sistem ekonomi kapitalis 'ang berlaku berhasil

meningkatkan produksi sehingga membaa kemakmuran bagi rak'at.

Kesen)angan antara orang ka'a dan orang miskin sedikit ban'ak dapat diatasi

antara in melalui suatu sistem pa)ak 'ang bebann'a terutama dipikul oleh

golongan ka'a. Keban'akan negara demokrasi barat sudah mencapai tahap

 Fegara Kese)ahteraan Eel(are $tate2 dimana sebagian besar kebutuhan sosial

ekonomi telah terpenuhi. #ak politik lebih berakar dalam tradisi mas'arakat *aratdaripada hak ekonomi, karena proses ter)adin'a Fegara Kese)ahteraan di negara

*arat telah ber)alan sebagai sesuatu 'ang sudah sea)arn'a tanpa secara (ormal

mengacu pada rumusan internasional mengenai hak asasi ekonomi.

$ementara itu, di belahan Timur Bropa telah ter)adi perubahan 'ang

dampakn'a terasa di seluruh Bropa dan Amerika. Di Rusia pada 1!18 telah ter)adi

re"olusi menentang kekuasaan Tsar. #ak politik secara resmi tidak diakui. Dalam

UUD 1!& pasal 10C ada empat hak politik 'ang di)amin, asal sesuai dengan

kepentingan rak'at peker)a dan memperkuat dan mengembangkan sistem sosialis.

>ika suatu hak dianggap sebagai ancaman terhadap ideologi komunisme, maa hak 

itu tidak dapat memperoleh perlindungan. Dengn demikian, biobot hak asasi

sangat terbatas maknan'a. Deasa ini negara komunis di Bropa Timur berada

dalam transisi ke arah demokrasi dan mendekatkan diri dengan negara *arat.

&. Peran Negara Negara Dunia Ketiga

$esudah perang dunia II muncul negara baru. Akan tetapi seruan untuk 

menantang pen)a)ahan, rasialisme, dan keterbelakangan belum begitu bergema.

 Famun bertambahn'a )umlah negara merdeka maka bertambahlah militansi di

(orum %**. G%B@ pun mulai berperan dalam bidang permin'akan dunia turut

mendorong kebangkitan negara berkembang di (orum %** sehingga berhasil

memberi perspekti( baru. Fegara bekembang sangat mendukung perumusan hak 

ekonomi dalam Kon"enan Internasional., karena men'e)ahterakan rak'at adalah

hal utama. %ada tahap aal pembangunan, negara berkembang mengalamiketimpangan dalam hak politik dikarenakan sistem politikdilakukan dengan

7

7/23/2019 Hak Asasi Manusia Isi

http://slidepdf.com/reader/full/hak-asasi-manusia-isi 8/12

otoriter dan semi militer. Akan tetapi partisipasi negara berkembang dalam

 program  standard setting   tidak berhenti. *erdasar kedua kon"enan internasional

mereka secara bebas menentukan status politikn'a dan secara bebas menge)ar 

keterbelakangan dalam bidang ekonomi, sosial, dan buda'a. *erkat usaha Dunia

Ketiga dicaangkan generasi ketiga hak asasi 'aitu hak atas perdamaian dan

 pembangunan dan deklarasi tersebut dituangkan dalambeberapa dokumen.

 Fegara negara baru mulai merasa terganggu karena masalah hak asasi

tetap didominasi oleh pandangan negara barat 'ang memprioritaskan hak politik 

selain hak ekonomi. $elain itu, negara barat kurang sensiti( terhadap keinginan

negara Dunia Ketiga untuk mempertahankan arisan nenenk mo'angn'akarena

 ban'ak negara dunia ketigamemiliki tradisi nenek ko'ang 'ang kuat dan berakar 

dan terdiri dari komunitas ke"il 'ang bersi(at agrarois dan pra industri.Dengan datangn'a kekuatan kolonial, kehidupan sosial 'ang dihadapkan

 pada nilai nilai baru bertolak belakang dengan nilai 'ang dianut selama itu. Dan

tern'ata sebagiann'a sudah tidak bisa dipertahankan lagi. Filai nilai barat

 berbenturan dengan nilai nilai mas'arakat tradisional.

Keban'akan negara baru bersi(at pluralis ma)emuk2 'ang terdiri dari

kelompok etnis, agama, dan ras dalam satu ila'ah. Dalam +aman kolonial

 perbedaan tersebut bisa diatasi dengan tangan besi. Akan tetapi suasana

kemerdekaan 'ang dibersamai dengan hasrat demokratisasi sikap kolonial

dianggap perlu diganti dengan sikap 'ang lebih lunak. %adahal pergoalakan 'ang

ditimbulkan dalam mas'arakat pluralis diperlukan pemerintahan 'ang kuat 'ang

men)amin stabilitas sehingga nation building  tercapai.

Dilema 'ang emn)adi masalah negara baru ialah memper)uangkan tempat

'ang terhormat dalam dunia modern tanpa mengorbankan identitas suatu bangsa.

>adi, masalah utama adalah men'elaraskan nilai tradisional dengan standar 

internasional 'ang dianggap masih rele"an. Keinginan tersebut kemudiantercermin dalam piagam non *arat diluar %** seperti di Asia dan A(rika.

 

0. Hak Asasi Manusia pada A/al Abad ke )1

%ada aal abad ke 01 suasana 'ang melatarbelakangii kampan'e

internasional untukm mema)ukan hak asasi secara global kadang kadang

dinamakan re"olusi hak asasi telah mengalami pukulan berat. Kekuatan moral

'ang tadin'a dimiliki negara 'ang sering disebut sebagai pelanggar hak asasi

sudah melemah. $elain itu ancaman terorisme global telah memaksa ban'ak 

negara demokrasi untuk memperketat keamanan nasional di negara masing

8

7/23/2019 Hak Asasi Manusia Isi

http://slidepdf.com/reader/full/hak-asasi-manusia-isi 9/12

masing. $ementara per)uangan di (orum internasional terus untuk menegakkan

hak asasi manusia terus ma)u. %ada tahun 00 didirikan mahkamah %idana

Internasional 'ang disahkan pada tahun 1!!/.

Re"olusi #ak Asasi telah ban'ak menggerogoti kedaulatna negara. Konsep

domestic %urisdiction men)adi konsep universal %urisdiction. 7ambat laun akan

memengaruhi dunia termasuk Indonesia.

!. Hak Asasi Manusia di Indonesia

#ak asasi manusia di Indonesia mengalami pasang surut. Re(ormasi

 berusaha lebih mema)ukan hak asasi. Dalam ken'ataann'a harus menmghadapi

 ban'akn'a pelanggaran secara "ertikal dan hori+ontal. %elaksanaan politik 

mengalami kema)uan, namun pelaksanaan hak ekonomi masih belum memuaskan.

a. Masa demokrasi parlementer 

#ak asasi tersebar dalam beberapa pasal 'akni pasal 08-1 'ang

memuat bidang politik maupun ekonomi, sosial, buda'a dalam )umlah terbatas

dan dirumuskna secara mendesak karena disusun pada akhir pendudukan

>epang dalam suasana mendesak. $ekalipun )umlahn'a terbatas dan

 perumusann'a pendek, dalam UUD 1!C terdapat hak 'ang belum

dicantumkan dalam Deklarasi uni"ersal #AM 1!/2 'akni hak kolekti( seperti hak bangsa menentukan nasib sendiri.

Masalah #ak asasi di masa ini tidak ban'ak didiskusikan. Memang ada

kon(lik bersen)ata tetapi kehidupan mas'arakat sipil pada umumn'a dianggap

cukup demokratis.

 

 b. Masa demokrasi terpimpin

Dengan kembali berlakun'a UUD 1!C hak asasi manusia kembali

men)adi terbatas. $eperti pembatasan beberapa hak 'akni mengeluarkan

 pendapat surat kabar dibredel2, pemenuhan hak ekonomi ekonomi diabakan2,

tidak ada garis )elas mengenai pembangunan pemerintah dan akhirn'a

 perekonmian mencapai titik terendah.

c. Masa demokrasi %ancasila

9

7/23/2019 Hak Asasi Manusia Isi

http://slidepdf.com/reader/full/hak-asasi-manusia-isi 10/12

%ada aal orde baru ada harapan besar dimulai proses demokratisasi.

Akan tetapi euphoria  demokrasi tidak berlangsung lama karena berangsur 

angsur bertahun tahun golongan militer mengambilalih pimpinan. %erumusan

dan pengaturan mengenai hak asasi seperti 'ang ditentukan pada UUD 1!C

tidak mengalami perubahan. %emenuhan hak politik seperti kebebasan

men'ampaikan pendapat ban'ak dilanggar dan diabaikan. %engekangan

terhadap pers nasional, kasus kekerasan ter)adi di berbagai daerah. Dan apada

akhirn'a $oeharto di)atuhkan oleh para mahasisa dan masa re(ormasi pun

dimulai.

Di sisi lain, ekonomi Indonesia berhasil ditingkatkan, hak atas

kehidupan 'ang la'ak mulai terpenuhi,tekanan pertumbuhan diimbangi

dengan tekanan pemerataan, serta kema)uan di bidang pendidikan 'ang naik 

dari 1,H men)adi !,CH. Akan tetapi kema)uan ini dicapai dengan harga

 pasar 'ang mahal berkembangn'a korupsi serta represi bagi kalangan 'ang

 berani atau beroposisi dengan pemerintah.

Di Indonesia terdapat 0 aliran pemikiran 'akni aliran 'ang bersi(at

inard looking han'a memakai Indonesia sebagai re(erensi, karena Indonesia

sudah dikenal se)ak dahulu kala2 dan aliran kelompok akti"is #AM mengacu

 pada persepsi dunia barat 'ang lebih menon)olkan hak politik dan kebebasan

 berpendapat atau disebut sebagai outard looking2.

Tidak dapat disangkal baha Indonesia di luar negeri citran'a sangat

rendah, baik pelanggaran hak asasi maupun korupsi 'ang begitu besar.

Akumulasi tindakan represi( 'ang dilakukan presiden $oeharto akhirn'a

men)atuhkan dirin'a dan Grde *aru pun lengser.

 

d. Masa re(ormasi

%ada masa re(ormasi Indonesia merati(ikasi dua Kon"ensi #ak Asasi

Manusia. Dalam hal hak mengutarakan pendapat, re(ormasi sangat berhasil.

%emerintah bebas dikritik begitupun media massa. Demontrasi melanda

mas'arakat.

%ada masa re(ormasi pemenuhan hak asasi ekonomi telah mengalami

kemunduran ta)am. #al tersebut ter)adi karena kemerosotan ekonomi di

seluruh dunia, dan reaksi dunia atas bom bali dan gerakan antiterorisme.

$elain itu disebabkan pula oleh kegagalan memberantas korupsi, mana)emen

10

7/23/2019 Hak Asasi Manusia Isi

http://slidepdf.com/reader/full/hak-asasi-manusia-isi 11/12

sistem bank, dan lainn'a. Ter)adi berbagai kon(lik sosial, terlantarn'a

 pendidikan, dan kerugian koetral 'ang perlu dibangun kembali.

e. #ak Asasi %erempuan

Konsep mengenai hak asaasi manusia perempuan memiliki dua makna 'akni :

a. #ak asasi peremuan han'a dimaknaiberdasar akal sehat.7ogika baha

 perempuan dalah manusia dank karenan'a sudah sea)arn'a erka )uga

memiliki hak asasi.

 b. Terkandung "isi dan maksud trans(ormasi relasi sosial melalui peubahan

relasi kekuasaan berbasis gender,

#ak asasi perempuan di Indonesia cukup menon)ol. Akan tetapi dalam

 praktekn'a perempuan masih mengalami ban'ak doiskriminasi. #ak politik 

 perempuan dirumuskan dalam suatu kon"enan 'ang belum dirati(kasi 'akni

Kon"enan #ak $ipil dn %olitik dalampasal . *egitu pula deklarasi Eina )uga

sangat mendukung pemberda'aan perempuan pada pasal 1 dan 1/.$ukses

terbesar Indonesia mengenai hak asasi perempuan 'akni ketika UU no.10

tahun 0 tentang pemilu 'ang memberi peluang baru dalampasal &C 12

melibatkan keterakilan perempuan seban'ak H.

Ada tiga isu utama mengenai hak asasi perempuan di Indonesia 'akni:

- Kekerasan terhadap perempuan

- Ikatan perkainan antara laki laki dan perempuan dan status anak 'ang

dilahirkan

- UU pemberantasan %T%%G

H. Amandemen II UUD 123

Di baah pemerintahan Megaati $oekarno%utri telah terdapat penngkatan

'ang signi(ikan dalam pema)uan hak asasi secara (ormal. Akhirn'a UUD 1!C

diamandemen melalui proses pan)ang. %ada tahun 1!!/ melalui Tap no 3II M%R 

dirumuskan %iagam #ak Asasi Manusia. >umlah hak asasi ditambah dan di)abarkan

dalam pasal. Terdapat hal baru 'akni masukn'a konsep hak 'ang tidak boleh

dikurangi dalam keadaan apapun non derogable rights2 dan hak untuk dituntut atas

dasar hukum 'ang berlaku surut non-retroakti(2 sebaai hak 'ang tidak dapat

dikurangi dalam keadaan apapun non-degorable rights2 'ang terinspirasi

 perkembangan hak asasi dunia luar.

11

7/23/2019 Hak Asasi Manusia Isi

http://slidepdf.com/reader/full/hak-asasi-manusia-isi 12/12

$ekalipun demikian masalah retroakti( tetap merupakan masalah

konstitusional 'ang men'angkut pertan'aan apakah hak dalam UUD 1!C din'atakan

sebagai hak asasi non-derogable dapat dibatasi undang undang 'ang biasan'a berada

di tingkat dibaah UUD. Indonesia menganut suatu konsep mengenai hak asasi 'ang

 berbeda dengan Kon"enan Internasional. Dengan tetap teguh memegang asas

uni"ersalitas de(inisi ini )uga memasukkan unsur agama mengingat pentingn'a agama

di Indonesia.

DA0'A4 PUS'AKA

1. %ro(. Miriam *udihard)o. 01.  Dasar-Dasar lmu olitik. >akarta: %T.9ramedia

%ustakla Utama.

2.  Fasian, M.$i.dan @holisin, M.$i. . 010.  Dasar-Dasar lmu olitik. 5og'akarta:

%enerbit Gmbak.

12