grafik komputer
7
Putri Ayu Setyarini / 55410442 3IA11 Dalam grafik komputer, ray tracing adalah teknik untuk menghasilkan gambar dengan menelusuri jalan cahaya melalui pixel dalam gambar pesawat dan mensimulasikan efek dari pertemuan dengan benda-benda virtual. Teknik ini mampu menghasilkan tingkat yang sangat tinggi realisme visual, biasanya lebih tinggi daripada metode render scanline yang khas, tetapi dengan biaya komputasi yang lebih besar. Hal ini membuat ray tracing paling cocok untuk aplikasi di mana gambar dapat diberikan perlahan- lahan dari waktu ke depan, seperti di gambar diam dan efek film dan televisi visual, dan lebih kurang cocok untuk aplikasi real- time seperti video game di mana kecepatan sangat penting. Ray tracing mampu mensimulasikan berbagai efek optik, seperti refleksi dan refraksi, hamburan, dan fenomena dispersi (seperti chromatic aberration). Algorithm overview Optical ray tracing menjelaskan metode untuk menghasilkan gambar visual yang dibangun dalam lingkungan komputer grafis 3D, dengan lebih dari photorealism baik pengecoran ray atau teknik scanline render. Ia bekerja dengan menelusuri jalan dari mata imajiner melalui setiap pixel dalam layar virtual, dan menghitung warna obyek yang terlihat melalui itu. Adegan di raytracing dijelaskan secara matematis oleh seorang programmer atau oleh seorang seniman visual (biasanya menggunakan alat perantara). Adegan juga dapat menggabungkan data dari gambar dan model yang diambil dengan cara seperti fotografi digital. Biasanya, ray masing-masing harus diuji untuk simpang dengan beberapa subset dari semua benda di TKP. Setelah obyek terdekat telah diidentifikasi, algoritma akan memperkirakan cahaya yang masuk pada titik persimpangan, meneliti sifat material dari
-
Upload
putri-ayu-setyarini -
Category
Documents
-
view
23 -
download
0
description
tugas
Transcript of grafik komputer
Putri Ayu Setyarini / 55410442
3IA11
Dalam grafik komputer, ray tracing adalah teknik untuk menghasilkan gambar dengan menelusuri jalan cahaya melalui pixel dalam gambar pesawat dan mensimulasikan efek dari pertemuan dengan benda-benda virtual. Teknik ini mampu menghasilkan tingkat yang sangat tinggi realisme visual, biasanya lebih tinggi daripada metode render scanline yang khas, tetapi dengan biaya komputasi yang lebih besar. Hal ini membuat ray tracing paling cocok untuk aplikasi di mana gambar dapat diberikan perlahan-lahan dari waktu ke depan, seperti di gambar diam dan efek film dan televisi visual, dan lebih kurang cocok untuk aplikasi real-time seperti video game di mana kecepatan sangat penting. Ray tracing mampu mensimulasikan berbagai efek optik, seperti refleksi dan refraksi, hamburan, dan fenomena dispersi (seperti chromatic aberration).
Algorithm overview
Optical ray tracing menjelaskan metode untuk menghasilkan gambar visual yang dibangun dalam lingkungan komputer grafis 3D, dengan lebih dari photorealism baik pengecoran ray atau teknik scanline render. Ia bekerja dengan menelusuri jalan dari mata imajiner melalui setiap pixel dalam layar virtual, dan menghitung warna obyek yang terlihat melalui itu. Adegan di raytracing dijelaskan secara matematis oleh seorang programmer atau oleh seorang seniman visual (biasanya menggunakan alat perantara). Adegan juga dapat menggabungkan data dari gambar dan model yang diambil dengan cara seperti fotografi digital.
Biasanya, ray masing-masing harus diuji untuk simpang dengan beberapa subset dari semua benda di TKP. Setelah obyek terdekat telah diidentifikasi, algoritma akan memperkirakan cahaya yang masuk pada titik persimpangan, meneliti sifat material dari obyek, dan menggabungkan informasi ini untuk menghitung warna akhir dari pixel.Algoritma pencahayaan tertentu dan bahan reflektif atau tembus mungkin memerlukan sinar lebih untuk kembali dilemparkan ke TKP.
Mungkin pada awalnya tampak berlawanan dengan intuisi atau "mundur" untuk mengirim sinar dari kamera, bukan ke dalamnya (sebagai cahaya yang sebenarnya tidak dalam kenyataan), namun hal ini adalah banyak pesanan besarnya lebih efisien. Karena mayoritas sinar cahaya dari sumber cahaya yang diberikan tidak membuatnya langsung ke mata pemirsa, yang "maju" simulasi berpotensi membuang sejumlah besar perhitungan di jalan cahaya yang pernah direkam.
Oleh karena itu, jalan pintas yang diambil dalam raytracing adalah untuk mengandaikan bahwa sinar diberikan memotong frame view. Setelah baik jumlah maksimum refleksi atau ray
bepergian jarak tertentu tanpa persimpangan, sinar berhenti perjalanan dan nilai pixel diperbarui.
Contoh untuk gambar-gambar ray tracing :
CSS
Cascading Style Sheets (CSS) adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup. Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL. Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).
CSS digunakan oleh penulis maupun pembaca halaman web untuk menentukan warna, jenis huruf, tata letak, dan berbagai aspek tampilan dokumen. CSS digunakan terutama untuk memisahkan antara isi dokumen (yang ditulis dengan HTML atau bahasa markup lainnya) dengan presentasi dokumen (yang ditulis dengan CSS). Pemisahan ini dapat meningkatkan aksesibilitas isi, memberikan lebih banyak keleluasaan dan kontrol terhadap tampilan, dan mengurangi kompleksitas serta pengulangan pada stuktur isi.
Cara pemanggilan CSS :
1. Didalam <head>
<style type="text/css">
… /* css code */
</style>
2. Didalam < … >
Contoh :
<font style=”color:red”>Warna tulisan merah</font>
3. Terdapat di dalam 1 file tertentu.
Pemanggilannya :
<link rel=”stylesheet” href=”PATH/file.css” />
HTML
HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markah yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah penjelajah web Internet dan pemformatan hiperteks sederhana yang ditulis dalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan dalam format ASCII normal sehingga menjadi halaman web dengan perintah-perintah HTML. Bermula dari sebuah bahasa yang
File.css
File3.html
File2.html
File1.html
sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM dengan Berners-lee Robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN adalah lembaga penelitian fisika energi tinggi di Jenewa).
Referensi :
http://blog.ninolooh.com/wp-content/uploads/2007/12/css.doc
http://id.wikipedia.org/wiki/HTML
http://en.wikipedia.org/wiki/Ray_tracing_(graphics)
