Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

14
JENIS-JENIS LIPATAN

Transcript of Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

Page 1: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

JENIS-JENIS LIPATAN

Page 2: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

Lipatan atau fold adalah deformasi lapisan batuan yang terjadi akibat dari gaya tegasan sehingga batuan pindah dari kedudukannya semula membentuk lengkungan. Selain itu, lipatan adalah lapisan kulit bumi yang mendapat tekanan yang arahnya mendatar. Lipatan dapat dibagi menjadi dua berdasarkan bentuk lengkungan, yaitu antiklin dan sinklin.

Page 3: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

Antiklin merupakan punggung lipatan yang kemiringan kedua sayapnya ke arah saling berlawanan dan saling menjauh (bentuk concav dengan cembung ke atas). Bagian tengah dari antiklin disebut inti antiklin.

Page 4: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

Siklin merupakan lembah lipatan yang kemiringan kedua sayapnya menuju ke suatu arah dan saling mendekat (bentuk concav dengan cekungnya mengarah ke atas. Bagian tengah dari sinklin disebut inti sinklin.

Page 5: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

Pada lipatan ada yang dinamakan bidang porosan dan porosan lipatan. Bidang porosan adalah bidang yang membelah antara sayap lipatan menjadi dua. Porosan lipatan adalah garis potong antara bidang porosan dengan permukaan lapisan atau bisa dikatakan bahwa porosan lipatan adalah garis sumbu pada lipatan.

Page 6: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

Salah satu bagian dari lipatan adalah axial plane atau axial surface. Axial plane merupakan bidang yang memotong puncak sehingga bagian samping dari lipatan menjadi kurang simetris. Bagian dari lipatan yang lain adalah limbs atau dalam bahasa Indonesia disebut sebagai sayap lipatan. Limbs adalah bidang miring yang membangun struktur sinklin atau antiklin. Limbs memanjang dari axial plane pada lipatan satu ke axial plane pada lipatan lainnya. Inflection point adalah titik dimana terdapat perubahan pada lengkungan yang mana lengkungan ini masih termasuk bagian dari limbs itu sendiri.

Page 7: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

Selain itu masih ada lagi bagian-bagian lipatan lainnya. Diantaranya adalah crest dan through. Crest adalah garis sepanjang bagian atau daerah tertinggi dari suatu lipatan. Atau lebih tepatnya garis yang menghubungkan titik-titik tertinggi dari suatu lipatan pada bidang yang sama. Crest dapat pula disebut sebagai hinge line. Adapun bidang pada lipatan tempat terbentuknya crest disebut sebagai crestal plane. Sedangkan through sendiri adalah kebalikan dari crest. Through merupakan garis yang menempati bagian paling rendah dari suatu lipatan. Dengan kata lain, garis ini menghubungkan titik-titik paling rendah dari bidang yang sama. Dan bidang tempat terbentuknya through dinamakan dengan trough line.

Page 8: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

Lipatan dapat dibagi lagi berdasarkan porosan lipatan atau garis sumbu dan bentuknya, sebagai berikut: 1. Lipatan Rebahan2. Lipatan Chevron3. Lipatan Disharmonik4. Lipatan Seretan

Page 9: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

Lipatan rebah adalah lipatan yang tertekan terus menerus menyebabkan puncaknya melandai seperti rebahan

Page 10: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

Lipatan chevron adalah lipatan bersudut dengan bidang planar

Page 11: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

Lipatan disharmonik adalah lipatan yang tidak teratur karena lapisannya tersusun dari bahan-bahan yang berlainan

Page 12: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

Lipatan Seretan (Drag folds) adalah lipatan yang terbentuk sebagai akibat seretan suatu sesar.

Page 13: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)

Lipatan (fault) terjadi karena tekanan yang lemah, tapi berlangsung terus-menerus. Puncak lipatan disebut antiklinal, lembah lipatan disebut sinklinal. Ada empat tipe lipatan umum:

> Lipatan tegak, dihasilkan dua arah mendatar disertai kekuatan dan arah gerakan sama.> Lipatan miring, diakibatkan gaya tangensial satu dan yang lain. Ditunjukkan oleh bidang porosnya yang miring.> Lipatan menggantung, diakibatkan salah satu gaya tangensial yang terus bekerja sehingga salah satu sisi lain lebih miring. Sedemikian sehingga kemiringan sayap dan kecuramannya sudah melalui poros vertikal.> Lipatan rebah, diakibatkan lipatan miring dan menggantung mendapatkan gaya tangensial yang lebih besar dari yang lain.

Page 14: Geografi - Jenis jenis lipatan (SMA Kelas X)