GELOMBANG MEKANIK

10
GELOMBANG MEKANIK

description

GELOMBANG MEKANIK. Gelombang Berjalan Persamaan Umum Gelombang Berjalan : Kecepatan getaran partikel di titik P : Percepatan getaran partikel di titik P : Sudut fase, Fase dan Beda fase. Contoh 1 : - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of GELOMBANG MEKANIK

Page 1: GELOMBANG MEKANIK

GELOMBANG MEKANIK

Page 2: GELOMBANG MEKANIK

1. Gelombang Berjalan Persamaan Umum Gelombang Berjalan :

Kecepatan getaran partikel di titik P :

Percepatan getaran partikel di titik P :

Sudut fase, Fase dan Beda fase

PP ykxtAa 22 )( sin

fase beda

fase

fasesudut 2

x

x

T

t

x

T

t

P

P

)( os kxtcAvP

x

T

tAkxtAyP 2 sin )( sin

Page 3: GELOMBANG MEKANIK

Contoh 1 :Sebuah gelombang merambat ke arah sumbu x positif dengan

kecepatan rambat v = 5 m/s, frekuensi 10 Hz, dan amplitudonya 2 cm. Jika asal getaran telah bergetar selama 2/3 sekon dengan arah getaran pertama ke bawah, tentukanlah

a. Persamaan umum gelombangb. Kecepatan dan percepatan partikel di titik x = 0.5 mc. Fase dan sudut fase gelombang di titik x = 0.5 md. Beda fase antara titik x = 0.25 m dengan titik pada x =

0.75 m

Page 4: GELOMBANG MEKANIK

2. Gelombang Stasioner

)( 21 nx

kxcAAP os 2

)sin( os 2 kltkxcAyP

41)12( nx

)cos( in 2 kltkxsAyP

kxsAAP in 2

)( 21 nx

41)12( nx

Gel. Stasioner

Pada dawai dgn Ujung Bebas

Pada dawai dgn Ujung Terikat

Pers. Gel. Stasioner

Amplitudo

Letak perut

Letak simpul

Page 5: GELOMBANG MEKANIK

Contoh 2 :Seutas tali yang panjangnya 75 cm digetarkan harmonik naik

turun pada salah satu ujungnya, sedang ujung lainnya bebas bergerak.

a. Jika perut kelima berjarak 25 cm dari titik asal getaran, berapa panjang gelombang yang terjadi?

b. Berapa jarak simpul ketiga dari titik asal getaran?

Page 6: GELOMBANG MEKANIK

3. Gelombang pada Senar

Nada Dasar (f0)

(Harmonik pertama)

Nada atas pertama (f1)

(Harmonik kedua)

Nada atas kedua (f2)

(Harmonik ketiga)

Nada atas pertama (f3)

(Harmonik keempat)

021 l

32l

223 l

1l

l

vvf

200

l

vvf

2

33

l

vvf

2

3

22

l

vvf

11

Page 7: GELOMBANG MEKANIK

4. Gelombang pada Pipa Organa

Resonansi

021 l

32l

223 l

1l

l

vvf

200

l

vvf

4

7

33

l

vvf

2

3

22

l

vvf

4

3

11

Pipa Organa Terbuka Pipa Organa Tertutup

Nada Dasar (f0)

(Harmonik pertama)

Nada atas pertama (f1)

(Harmonik kedua)

Nada atas kedua (f2)

(Harmonik ketiga)

Nada atas ketiga (f3)

(Harmonik keempat)

347 l

245 l

143 l

041 l

l

vvf

2

33

l

vvf

4

5

22

l

vvf

11

l

vvf

400

41)12( nln

Page 8: GELOMBANG MEKANIK

Contoh 3 :Sebuah pipa organa tertutup mempunyai panjang 40 cm. Jika

cepat rambat bunyi di udara 320 m/s, hitunglah frekuensi nada dasar dan nada atas keduanya!

Contoh 4 :Sebuah pipa organa terbuka yang panjangnya 2 m

menghasilkan dua frekuensi harmonik berturut-turut adalah 410 Hz dan 495 Hz. Berapakah cepat rambat bunyi pada pipa organa tsb?

Page 9: GELOMBANG MEKANIK

5. Pelayangan Bunyifp = frekuensi pelayangan (Hz)

f1 = frekuensi gelombang y1 (Hz)

f2 = frekuensi gelombang y2 (Hz)

6. Efek DopplerfP = frekuensi yg didengar pendengar

(Hz)

fS = frekuensi dari sumber bunyi (Hz)v = cepat rambat gel. bunyi (m/s)

vP = kecepatan pendengar (m/s)

vS = kecepatan sumber bunyi (m/s)

Jika P mendekati S , maka vP = +

P menjauhi S vP = -

S mendekati P vP = -

S menjauhi P vP = +

S

S

P

P

vv

f

vv

f

21 fff p

Page 10: GELOMBANG MEKANIK

Contoh 5 :Sebuah garputala yang diam, bergetar dgn frekuensi 384 Hz.

Garputala lain yg bergetar dgn frekuensi 380 Hz dibawa seorang anak yg berlari menjauhi garputala pertama. Kecepatan rambat bunyi di udara 320 m/s. Jika anak itu tidak mendengar layangan bunyi, berapa kecepatan anak tersebut?